of  

or
Sign in to continue reading...

PT Bussan Auto Finance: Annual Report 2019

IM Insights
By IM Insights
4 years ago
PT Bussan Auto Finance: Annual Report 2019

Amanah, Arif, Fatwa, Islam, Murabahah, Salah, Credit Risk, Daya, Masih, Participation, Provision, Receivables, Reserves, Sales


Create FREE account or Login to add your comment
Comments (0)


Transcription

  1. Sanggahan dan Batasan Tanggung Jawab Disclaimer Laporan tahunan ini memuat pernyataan operasional , keuangan, proyeksi dan rencana, penerapan strategi dan kebijakan, serta tujuan Perseroan, yang digolongkan sebagai pernyataan ke depan dalam pelaksanaan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, kecuali hal-hal yang bersifat historis. Pernyataan-pernyataan tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta dapat mengakibatkan perkembangan aktual secara material berbeda dari yang dilaporkan. This Annual Report contains operational, financial, projection statements and plans as well as policies and strategy implementations along with Company’s objectives – all categorized as forward-looking statements in adhering to applicable laws and regulations; save for all matters of an historical in nature. These statements carry prospects of risk and uncertainty which could account for actual developments may materially differ from what is stated. Pernyataan-pernyataan prospektif tersebut dibuat berdasarkan berbagai asumsi mengenai kondisi terkini dan kondisi yang akan datang di lingkungan bisnis di mana Perusahaan menjalankan kegiatan usaha. Perseroan tidak menjamin bahwa dokumen-dokumen yang telah dipastikan keabsahannya akan membawa hasilhasil tertentu sesuai harapan These forward looking statements are designed with the basis of assumptions regarding most current business situations and conditions where the Company conducts its business operations. The Company does not guarantee that these vetted documents will provide certain outcomes as expected. Laporan Tahunan ini memuat kata “BAF” atau “Perseroan” yang mengacu pada PT Bussan Auto Finance. Selain itu, kata “Kami” juga digunakan pada beberapa kesempatan dengan fungsi yang sama, atas pertimbangan kemudahan penyebutan PT Bussan Auto Finance. This Annual Report contains the words “BAF” or the “Company” which refers to PT Bussan Auto Finance. In addition, the word “We” is also used on several occasions with the same function, due to the ease of mention of PT Bussan Auto Finance.
  2. CAKUPAN LAPORAN TAHUNAN 2019 THE SCOPE OF 2019 ANNUAL REPORT Penyusunan Laporan Tahunan 2019 Perseroan merujuk pada ketentuan-ketentuan yang berlaku mengenai penyajian keterbukaan informasi yang harus disampaikan dalam Laporan Tahunan yang terdiri dari beberapa bab , sebagai berikut: Preparation of the 2019 Annual Report refers to the prevailing regulation concerning the mandatory information disclosure in the Annual Report which consists of several chapters, as follows: IKHTISAR UTAMA | MAIN HIGHLIGHTS Menyajikan informasi keuangan yang disajikan dalam bentuk perbandingan selama 5 (lima) tahun buku. Presenting comparative financial information presented for 5 (five) financial years. LAPORAN MANAJEMEN | REPORT FROM THE MANAGEMENT Menyajikan informasi mengenai laporan pengawasan dan penerapan kebijakan strategis, pencapaian tahun buku dan penilaian kinerja serta implementasi tata kelola perusahaan dari sudut pandang manajemen. Presenting information about the supervisory report and implementation of strategic policies, achievement of the fiscal year and performance assessment as well as corporate governance implementation from a management perspective. PROFIL PERUSAHAAN | COMPANY PROFILE Menyajikan informasi umum tentang Perseroan, jejak langkah, visi dan misi, serta informasi lainnya yang berkaitan dengan Perseoan secara korporasi. Presenting general information about the Company, milestone, vision and mission, as well as other information related to the Company at corporate level. ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN | MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS Menyajikan analisis atas kinerja Perseroan sepanjang tahun buku yang meliputi tinjauan makro ekonomi dan industri, pencapaian per lini usaha dan pendukung bisnis, analisis atas kinerja keuangan, serta informasi lainnya. Presenting analysis on the Company’s performance throughout the fiscal year including macroeconomic and industry overview, achievements by business line and business support, analysis on financial performance, and other information. TATA KELOLA PERUSAHAAN | CORPORATE GOVERNANCE Menyajikan informasi mengenai penerapan tata kelola perusahaan yang diimplementasikan Perseroan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Presenting information about the implementation of corporate governance implemented by the Company in accordance with applicable provisions. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN, LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN | CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FINANCIAL LITERACY INCLUSION Menyajikan kebijakan program dan kegiatan penyelenggaraan tanggung jawab sosial perusahaan yang meliputi bidang lingkungan; ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja; pengembangan sosial kemasyarakatan; serta tanggung jawab kepada konsumen, termasuk kegiatan literasi dan inklusi keuangan. Presenting corporate social responsibility implementation program and activity policy including environmental; employment, occupational health and safety; social and community development; and responsibility to consumers, including financial literacy and inclusion activities. LAPORAN KEUANGAN | FINANCIAL STATEMENTS Menyajikan laporan keuangan audit tahun buku secara lengkap termasuk laporan dari auditor independen. Presenting a complete audited financial statements including the independent auditor opinion. 1
  3. Keep Growing Higher AND STRONGER 2
  4. PENJELASAN TEMA | THEME EXPLANATION Di tengah tantangan pertumbuhan industri, serangkaian milestone dan pencapaian yang menggembirakan berhasil kami capai. Kami tidak saja mengimplementasikan berbagai inisiatif melalui penguatan strategi diversifikasi ini bisnis pembiayaan, tetapi juga berhasil menjalankan strategi bisnis dan operasional yang berorientasi kepada konsumen sebagai upaya meningkatkan market competitiveness melalui perluasan jaringan layanan dan peningkatan pelayanan serta percepatan dan optimalisasi teknologi informasi. Peresmian BAF Plaza sebagai kantor pusat Perseroan di pertengahan tahun lalu turut menambah deretan pencapaian penting lainnya di tahun 2019. Pencapaian-pencapaian ini menjadi batu loncatan kami untuk meraih pertumbuhan-pertumbuhan yang semakin tinggi dan semakin kuat sebagaimana komitmen tinggi kami untuk senantiasa hadir dalam memberikan layanan solusi keuangan terbaik kepada konsumen dan masyarakat Indonesia. Amidst the industry growth challenge, we managed to achieve series of milestone and proud achievement. In addition to the implementation of various initiatives through financing business line diversification, we also managed to execute business and operational strategies oriented towards the customers as our attempts to increase market competitiveness through service network expansion and service improvement as well as information technology acceleration and optimization. Inauguration of BAF Plaza as our head office in the last midyear also added another milestone in 2019. These achievements also become our stepping stones to pursue higher growth and to be stronger as our high commitment to always deliver excellent financial solution service to the customers and Indonesian people. 3
  5. DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS CAKUPAN LAPORAN TAHUNAN 2019 | THE SCOPE OF 2019 ANNUAL REPORT 1 PENJELASAN TEMA | THEME EXPLANATION 3 01 02 03 04 IKHTISAR UTAMA | MAIN HIGHLIGHTS Selayang Pandang BAF Plaza | BAF PLAZA at a Glance6 Pokok-Pokok Kinerja 2019 | 2019 Performance Highlights10 Ikhtisar Kinerja Keuangan | Financial Highlights14 Ikhtisar Obligasi | Bonds Highlights18 Ikhtisar Saham | Stock Highlights20 Peristiwa Penting | Significant Events21 Penghargaan | Awards34 LAPORAN MANAJEMEN | REPORT FROM THE MANAGEMENT Laporan Dewan Komisaris | Report from the Board of Commissioners 40 Laporan Direksi | Report From The Board of Directors 50 Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan Tahun 2019 PT Bussan Auto Finance | Statement Letter of the Board of Commissioners regarding the Responsibility of 2019 Annual Report of PT Bussan Auto Finance72 Surat Pernyataan Anggota Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan Tahun 2019 PT Bussan Auto Finance | Statement Letter of the Board of Directors regarding the Responsibility of 2019 Annual Report of PT Bussan Auto Finance 73 PROFIL PERUSAHAAN | CORPORATE PROFILE Sekilas BAF | BAF at A Glance76 Misi, Visi dan Nilai-nilai Perusahaan | Mission, Vision & Corporate Values 79 Bidang Usaha | Business Line80 Produk dan Layanan | Product and Services83 Struktur Organisasi | Organization Structure84 Profil Dewan Komisaris | Profile of the Board of Commissioners 86 Profil Direksi | Profile of the Board of Directors 90 Pejabat Eksekutif | Excecutive Officers96 Komposisi Pemegang Saham | Composition of Shareholders98 Kronologi Pencatatan Saham | Share Listing Chronology102 Kronologi Pencatatan Efek Lainnya | Other Securities Listing Chronology 103 Jaringan | Networks106 Profesi dan Lembaga Penunjang Pasar Modal | Capital Market Supporting Professions and Institutions 108 ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN | MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS Tinjauan Makroekonomi | Overview of Macroeconomic112 Tinjauan Industri Pembiayaan | Overview of Financing Industry 113 Tinjauan Kegiatan Usaha | Overview of Line Business114 Pembiayaan Roda Dua | Motorcycle Financing114 Dana Syariah | Sharia Funds117 Pembiayaan Mobil | Car Financing119 Pembiayaan Multiproduk | Multi-Financing121 Pembiayaan Mesin Pertanian | Agricultural Machinery Financing 123 Pemasaran | Marketing125 Sumber Daya Manusia | Human Resources131 Teknologi Informasi | Information Technology142 Tinjauan Keuangan | Financial Review149 Kemampuan Membayar Utang dan Kolektibilitas Piutang | Solvency and Collectability Ratio 157 Investasi Barang Modal dan Ikatan Material terkait Investasi Barang Modal | Capital Goods and Material Commitment Related to Investment in Capital Goods 161 Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2019, serta Proyeksi Tahun 2020 | Comparison between Performance Target and Realization in 2019, and Projection in 2020 162
  6. Perubahan Kebijakan Akuntasi | Changes in Accounting Policy 164 Perubahan Peraturan Perundang-undangan Tahun 2019 | Changes in Rules and Regulations in 2019 166 Kebijakan Pembayaran Dividen | Dividend Payment Policy169 Informasi Material mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan, Peleburan Usaha, Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/Modal | Material Information on Investment, Expansion, Divestment, Merger, Acquisition or Debt/Capital Restructuring 170 Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan kepentingan dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi | Material Information with Conflict of Interest and or Affiliated Party Transaction 171 Program Kepemilikan Saham Manajemen dan Karyawan | Management and Employees Shares Ownership Program 171 Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Laporan Akuntan | Material Information and Facts After the Accounting Report Period 171 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum | Realization of Public Offering Proceeds 172 Prospek Usaha | Business Prospects173 05 06 TATA KELOLA PERUSAHAAN | CORPORATE GOVERNANCE Penerapan Tata Kelola Perusahaan | Implementation Of Corporate Governance 178 Rapat Umum Pemegang Saham | General Meeting of Shareholders 180 Keputusan RUPS Tahunan 2019| Annual GMS Resolutions 2019 181 Realisasi Hasil Keputusan RUPS Tahunan 2019 | Realization of AGMS 2019 Resolutions 184 Keputusan RUPS Tahunan 2018| Annual GMS Resolutions 2018 185 Realisasi Hasil Keputusan RUPS Tahunan 2018 | Realization of AGMS 2018 Resolutions 189 Dewan Komisaris | Board of Commissioners190 Direksi | Board of Directors200 Hubungan antara Remunerasi dengan Kinerja Perseroan | Relation between Remuneration and the Company’s Performance 212 Komite di Bawah Komisaris | Committees under Board of Commissioners 213 Komite Audit | Audit Committee213 Komite Nominasi dan Remunerasi | Nomination and Remuneration Committee 220 Komite Dibawah Direksi | Committee Under Director227 Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan | Corporate Social Responsibility Committee 227 Komite Manajemen Kelangsungan Usaha | Business Continuity Management Committee 229 Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja | Occupaational Health and Safety Committee 232 Komite Pengarah Teknologi Informasi | IT Steering Committee 238 Unit Usaha Syariah dan Dewan Pengawas Syariah | Sharia Business Unit and Sharia Supervisory Board 241 Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary244 Satuan Kerja Audit Internal | Internal Audit Unit253 Auditor Eksternal (Akuntan Publik) | Eksternal Auditor (Public Accountant) 260 Manajemen Risiko | Risk Management262 Sistem Pengendalian Internal | Internal Control System279 Kebijakan Pelaporan Pelanggaran dan Anti Korupsi | Whistleblowing System and Anti-Corruption Policy 281 Kode Etik | Code of Conduct283 Sanksi Administratif | Administrative Sanction285 Perkara-perkara Penting | Important Cases285 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN, LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN | CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FINANCIAL LITERACY AND INCLUSION Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan | Social and Community Development 288 Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja | Occupational, Health and Safety Practices 292 Lingkungan Hidup | Environment301 Tanggung Jawab Kepada Konsumen | Responsibility to Customers 303 Literasi dan Inklusi Keuangan | Financial Literacy and Inclusion 310 ALAMAT DAN JARINGAN USAHA | BUSINESS NETWORKS ADDRESS 315 LAPORAN KEUANGAN | FINANCIAL STATEMENTS 328
  7. Selayang Pandang BAF Plaza BAF PLAZA at a Glance Sejalan dengan misi PT Bussan Auto Finance (“BAF”) dalam memberikan layanan solusi keuangan terbaik bagi masyarakat Indonesia, dan guna memenuhi kebutuhan pasar yang terus meningkat, sekaligus untuk menunjang operasional bisnis ke depan, pada tanggal 28 Juni 2019, BAF secara resmi menempati kantor pusat baru yang bernama BAF Plaza yang berlokasi di Jl. Raya Tanjung Barat no.121 Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530. Along with the mission of PT Bussan Auto Finance (“BAF”) to deliver the best financial solution services for Indonesian people, as well as to fulfill the increasing market needs, and to support business operations ahead, on June 28, 2019, BAF officially moved the our new Head Office, BAF Plaza located at Jl. Raya Tanjung Barat no.121 Jagakarsa, South Jakarta 12530. BAF Plaza yang memiliki 8 (delapan) lantai ini didesain dan dibangun dengan proses struktural yang modern, clean & stylish yang merepresentasikan nilai-nilai perusahaan Visionary, Reliable, Accessible. Gedung ini juga memiliki sistem konstruksi terkini agar tahan gempa hingga 10 SR dan mengadopsi konsep bangunan yang ramah lingkungan atau ‘green building’ termasuk sistem pengelolaan air, pencahayaan, hingga rasio ruang terbuka hijau yang memadai. Sentuhan berbagai motif batik juga diaplikasikan pada interior untuk merasakan ragam khasanah budaya Indonesia. Untuk mengakomodir kebutuhan karyawan, BAF Plaza dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas antara lain ruangan kerja, lapangan futsal, BAF Cafe, refreshment area, nursery room, perpustakaan, lobby & lounge, musholla, wellness room dan berbagai fasilitas pendukung lainnya. BAF Plaza, with 8 (eight) floors, is designed and built with a modern, clean & stylish structural process that represents the company’s values, which are Visionary, Reliable, Accessible. This building also has the latest construction system that is resistant to earthquakes up to 10 SR and adopts the concept of an environment-friendly building or ‘green building’ including water management system, lighting, up to an sufficient green open space proportion. Touches of various batik motifs are also applied to the interior to feel the diversity of Indonesian cultural treasures. To accommodate the needs of employees, BAF Plaza is equipped with various facilities including work space, futsal court, BAF Cafe, refreshment area, nursery room, library, lobby & lounge, mosque, wellness room and various other supporting facilities. Keberadaan kantor pusat baru ini diharapkan dapat menjadi “rumah kedua” bagi karyawan untuk terus berkembang guna meningkatkan daya saing, produktivitas dan kontribusi optimal terhadap kemajuan dan pertumbuhan Perseroan ke depan. The new head office is expected to be a “second home” for employees to continue to grow in order to improve competitiveness, productivity and optimum contribution to the Company’s progress and growth in the future.
  8. 1 . BATIK SUBAHNALE Merupakan tenun kuno yang berasal dari Nusa Tenggara Barat yang memiliki makna kejujuran. 2. Batik Buketan Berasal dari Bali yang menggambarkan keindahan flora Indonesia yang terefleksi dalam nilai visionary Perseroan. Coming from Bali which illustrates the beauty of Indonesian flora as reflected in the Company’s visionary values. Ancient weaving which comes from West Nusa Tenggara which teaches us honesty. 3. Batik Pakangkung Berasal dari Sulawesi Selatan yang mengajarkan kita untuk saling membantu, selaras dengan nilai reliable. 4. Batik Sapaq Berasal dari Kalimantan yang memiliki makna tentang sifat kearifan dan kebijakan, reflekasi dari nilai reliable. Coming from South Sulawesi, which teaches us to help each other in harmony with reliable values. Coming from Kalimantan illustrating the meaning of of wisdom and virtue, a reflection of reliable value. 5. Batik Parang Berasal dari Jawa tengah yang memiliki makna dari kata silaturahmi dan kesejahteraan, representasi nilai reliable. 6. Batik Megamendung Berasal dari Cirebon yang memiliki makna arif dan bijaksana, sejalan dengan nilai reliable. 7. Batik Perahu Berasal dari Lampung yang memiliki makna kehidupan manusia yang selalu bergerak dan satu tujuan, representasi nilai visionary. 8. Batik Rencong Berasal dari daerah Aceh yang memiliki makna rendah hati dan berlapang dada, selaras dengan nilai accessible. Coming from central Java with the meaning of the friendship and welfare, representation of reliable value. Coming from Cirebon with wise and sensible meaning, in line with reliable values. Coming from the Aceh province which means humble and tolerant, representing the accessible values. Coming from the Lampung province with the meaning of human life that is always moving towards a destination, representation of visionary values.
  9. Our journey plan is well directed an clear . We seek to be the leading.
  10. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 01 IKHTISAR UTAMA MAIN HIGHLIGHTS
  11. Ikhtisar Utama / Main Highlights Pokok-Pokok Kinerja 2019 2019 Performance Highlights Jumlah Pembiayaan Baru Total New Financing Jumlah Aset Total Assets Jumlah Pendapatan Total Revenues Laba Bersih Tahun Berjalan Profit for the Year 10 PT Bussan Auto Finance 10.0 12.6 3.5 294 Triliun Trillion Triliun Trillion Triliun Trillion Miliar Billion
  12. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Non-Performing Financing (NPF) Konsumen Aktif Active Customers Jaringan Usaha Total Networks Jumlah Karyawan Total Employee 0.84% 902,238 246 6,423 PT Bussan Auto Finance 11
  13. Ikhtisar Utama / Main Highlights Pokok-Pokok Kinerja 2019 2019 Performance Highlights Pembiayaan Motor Baru Yamaha New Yamaha Motorcycle Financing 7.8 Trilliun Trillion 6% (YoY) Di tengah tantangan pertumbuhan penjualan sepeda motor, pembiayaan sepeda motor baru Yamaha Perseroan mampu mencetak pertumbuhan 6% (YoY) menjadi Rp7,8 triliun di 2019. In line with the stable growth of motorcycle sales, the Company successfully grew by 6% (YoY) to Rp7.8 trillion in 2019. Pembiayaan Motor Bekas Used Motorcycle Financing 162 215% Miliar Billion Rp. Rp . Pembiayaan sepeda motor bekas tumbuh lebih dari 200% (YoY) dengan nilai pembiayaan mencapai Rp162 miliar. The used motorcycles financing successfully grew by more than 200% compared to 2018 with the financing value reaching to Rp162 billion. Rp. . Rp BPKB Dana Syariah Sharia Fund 1.2 Trilliun Trillion 55% Pembiayaan baru Dana Syariah Perseroan juga tumbuh di atas 50% dari Rp750 miliar menjadi Rp1,7 triliun. The new Sharia Fund financing also grew exceeding 50% from Rp750 billion to Rp1.7 trillion. 12 PT Bussan Auto Finance
  14. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Pembiayaan Mobil Car Financing 660 96 % Miliar Billion Pembiayaan mobil Perseroan mencatatkan pertumbuhan signifikan di tengah penurunan penjualan mobil secara nasional dengan nilai pembiayaan sebesar Rp660 miliar atau naik lebih dari 90% (YoY). The Car financing also recorded a significant growth amidst the fall of domestic car with a financing value of Rp660 billion, increased by more than 90% YoY. Pembiayaan Multiproduk Multiproduct Financing 193 Miliar Billion 31% Pembiayaan multiproduk yang merupakan produk pembiayaan elektronik dan perlengkapan rumah tangga tumbuh 31%, baik dari sisi unit dan nilai pembiayaan. Multiproduct financing, which includes the electronic devices and household equipments grew 31% both in terms of unit and financing value. Pembiayaan Mesin Pertanian Agriculture Machinery Financing 14 Miliar Billion 25% Pembiayan mesin pertanian juga mencatatkan kenaikan 25% (YoY) baik dari sisi unit dan nilai pembiayaan. Agricultural machinery financing also recorded 25% increase (YoY) both in terms of units and the financing value. PT Bussan Auto Finance 13
  15. Ikhtisar Utama / Main Highlights Ikhtisar Kinerja Keuangan Financial Highlights (Dalam Miliar Rupiah) / (In Billion Rupiah) Keterangan 2019 2018 2017 2016 Description 2015 PENDAPATAN: Pendapatan pembiayaan Pendapatan bunga Pendapatan lain-lain Jumlah pendapatan REVENUE 3,478.5 2,623.2 2,137.3 2,163.1 2,356.3 Financing income 11.3 4.9 0.7 2.0 8.4 Interest income Other income 54.4 39.0 26.4 18.9 29.5 3,544.2 2,667.1 2,164.4 2,184.0 2,394.3 665.6 652.7 608.7 582.1 590.2 Salaries and allowances 1,105.4 694.5 469.3 559.4 733.4 Provision for credit losses 725.1 483.7 409.4 508.5 594.7 Intrest and financing charges 574.8 457.5 384.3 371.5 376.1 General and administrative expenses 46.2 39.2 25.1 28.6 34.3 Loan arrangement and guarantee fee 27.6 24.1 16.2 19.1 57.1 Maketing expense 3,144.7 2,351.7 1,912.8 2,069.1 2,385.9 Total expense 399.5 315.4 251.5 114.9 8.4 PROFIT BEFORE TAX (105.2) (91.3) (68.8) (32.8) (5.4) INCOME TAX EXPENSE 294.3 224.1 182.7 82.1 3.0 PROFIT FOR THE YEAR BEBAN Gaji dan tunjangan Kerugian dan penyisihan piutang Bunga dan beban pembiayaan Beban umum dan administrasi Beban pengaturan dan jaminan Beban Pemasaran Jumlah Beban LABA SEBELUM PAJAK BEBAN PAJAK PENGHASILAN LABA BERSIH TAHUN BERJALAN EXPENSES PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME Pos-pas yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi: Pengukuran kembali atas program imbalan kerja pasti, setelah pajak Items that will not be reclasified subsequently to profit or loss (11.1) 15.4 (10.4) 7.0 9.4 Pos-pas yang akan direklasifikasi ke laba rugi: Remeasurement of the postemployment benefits obligation, net of tax Items that may be reclassifiedsubsequently to profit or loss: Laba (rugi) yang belum terealisai atas nilai wajar kontrak lindung nilai derivatif, setelah pajak (57.5) 7.5 6.4 (26.5) 34.8 34.8 Unrealized gain on fair value of derivative financial instruments hedging reserve, net of tax Jumlah penghasilan (beban) komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak (68.6) 22.9 (4.0) (19.6) 44.2 Total other comprehensive income for the year - net of tax JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 225.7 247.0 178.7 62.5 47.2 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR 832,293 633,783 516,756 232,066 8,441 EARNING PER SHARE (in fully Rupiah Amount) Basic LABA PER SAHAM (dalam Rupiah penuh) Dasar 14 Total revenue PT Bussan Auto Finance
  16. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report (Dalam Miliar Rupiah) / (In Billion Rupiah) Keterangan 2019 2018 2017 2016 2015 Description ASET Kas dan bank ASSETS 302.8 436.8 192.7 153.7 254.4 Cash on hand and in banks 11,620.8 9,993.6 7,391.2 6,777.1 7,565.7 Financing receivables - net Piutang derivatif 11.3 150.8 47.1 34.4 695.2 Derivative receivables Piutang lain-lain - bersih 73.7 79.3 41.0 45.0 33.5 Other accounts receivable - net Uang muka 10.0 11.1 4.6 32.6 5.1 Advances Biaya dibayar dimuka Piutang pembiayaan - bersih 63.3 73.1 85.8 65.5 93.5 Prepaid expenses Investasi obligasi konversi 5.0 - - - - Investment in convertible bonds Pajak dibayar dimuka pasal 21 0.1 0.1 0.6 2.5 - Prepaid taxes artical 21 104.4 Property and equipment - net of accumulated depreciation of Rp356,982,017 thousand as of December 31, 2019 (December 31 2018: Rp329,634,198 thousand) Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp356.982.017 ribu pada 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: Rp329.634.198 ribu) Perangkat lunak komputer - setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar Rp132.384.431 ribu pada 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: Rp110.687.605 ribu) Aset pajak tangguhan - bersih Aset lainnya TOTAL ASSETS 356.6 285.3 146.9 109.4 61.0 38.4 43.3 5.1 7.1 Computer software - net of accumulated amortization of Rp132,384,431 thousand as of December 31, 2019 (December 31, 2018: Rp110,687,605 thousand) 129.1 40.6 44.9 88.3 114.6 Deferred tax assets - net 8.5 7.8 6.9 6.7 6.4 Others assets 12,642.2 11,116.8 8,015.3 7,320.3 8,879.9 TOTAL ASSETS LIABLITAS DAN EKUITAS Pinjamanan bank Utang derivatif Utang pajak Utang lain-lain Biaya yang masih harus dibayar Utang obligasi Liabilitas imbalan pasca kerja Jumlah liabilitas LIABILITY AND EQUITY 7,393.5 6,894.7 5,018.7 5,081.9 6,675.4 Bank loans 185.2 14.0 4.4 19.6 2.0 Derivative payables 24.8 69.7 26.2 1.9 3.2 Taxes payable 234.8 344.6 264.6 193.9 194.9 Other accounts payable 413.8 319.3 228.0 253.1 300.9 Accrued expenses 2,342.6 1,346.0 496.7 - - Bonds payable 160.8 128.0 131.8 103.7 99.8 Post-employmeny benefit obligation 10,755.4 9,116.2 6,170.3 5,654.0 7,276.1 Total Liabilities EKUITAS Equity Modal saham - Rp1.000.000 per saham diotorisasi, ditempatkan dan disetor penuh - 353.571 saham 353.6 353.6 353.6 353.6 353.6 Capital stock - Rp1,000,000 par value Authorized, subscribed and paid-up - 353,571 shares Tambahan modal disetor 235.9 235.9 235.9 235.9 235.9 Additional paid-in capital Penghasilan komprehensive lain (75.6) (7.0) (29.8) (25.8) (6.3) Other comprehensive income Saldo laba Ditentukan penggunaannya Tidak ditentukan penggunaannya Jumlah ekuitas JUMLAH LIABLITIAS DAN EKUITAS Retained earnings 71.4 - - - - Approriated 1,301.5 1,418.1 1,285.4 1,102.7 1,020.6 Unapproriated 1,886.8 2,000.6 1,845.0 1,666.3 1,603.8 Total Equity 12,642.2 11,116.8 8,015.3 7,320.3 8,879.9 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY PT Bussan Auto Finance 15
  17. Ikhtisar Utama / Main Highlights Keterangan 2019 2018 2017 2016 2015 Description Rasio-rasio Penting Important Ratios Profitabilitas Profitability Laba sebelum Pajak / Pendapatan (%) 11,3% 11,8% 11,6% 5,3% 0,4% Operating Profit Margin (%) Pendapatan / Jumlah Aset (%) 28,0% 24,0% 27,0% 29,8% 27,0% Asset Turnover (%) 8,3% 8,4% 8,4% 3,8% 0,1% Net Profit Margin (%) Laba Bersih Tahun Berjalan / Jumlah Ekuitas (%) 15,6% 11,2% 9,9% 4,9% 0,2% Return on Equity (%) Laba Bersih Tahun Berjalan / Jumlah Aset (%) 2,3% 2,0% 2,3% 1,1% 0,03% Return on Asset (%) Laba Tahun Berjalan / Pendapatan (%) Rasio Sovabilitas Solvency Jumlah Liabilitas / Jumlah Ekuitas (x) 5,7 4,6 3,3 3,4 4,5 Total Liabilities / Total Equity (x) Jumlah Liabilitas / Jumlah Aset (x) 0,9 0,8 0,8 0,8 0,8 Total Liabilities / Total Assets (x) Pendapatan / Jumlah Modal (x) 1,9 1,3 1,2 1,3 1,5 Revenues / Total Equity (x) 5,16 4,12 2,9 3,0 4,2 Gearing Ratio (x)* Gearing Ratio (x)* Kualitas Piutang Pembiayaan Financing Receivables Quality Non Performing Financing- NPF (%)** 0.84 0.67 0.65 0.91 Non Performing Financing- NPF (%)** 0.88 * Perhitungan dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan No. 84/PMK.012/2006 tentang Perusahaan Pembiayaan, dengan gearing ratio ditetapkan setinggi-tingginya sebesar 10 kali. ** Perhitungan dilakukan sesuai dengan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 1/SEOJK.05/2016 tentang Tingkat Kesehatan Keuangan Perusahaan Pembiayaan. * Calculated based on Minister of Finance Regulation Number 84/PMK.012/2006 concerning Financing Company, with the highest gearing ratio maximum 10 times. ** Calculated based on Financial Services Authority (OJK) Circular Letter Number 1/SEOJK.05/2016 on Financial Company Risk-Based Rating. Jumlah Pembiayaan Total New Financing ( Rp Miliar / Rp Billion ) 8,695 10,000 5,336 5,330 9,990 2015 2016 PT Bussan Auto Finance 10,000 6,041 9,994 7,566 6,777 11,621 7,391 5,000 5,000 16 ( Rp Miliar / Rp Billion ) 15,000 15,000 0 Piutang Pembiayaan - Bersih Financing Receivables - Net 2017 2018 2019 0 2015 2016 2017 2018 2019
  18. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Jumlah Aset Total Assets ( Rp Miliar / Rp Billion ) 15,000 11,117 10,000 8,880 7,320 12,642 8,015 ( Rp Miliar / Rp Billion ) 3,000 2,000 5,000 0 Jumlah Ekuitas Total Equity 1,604 1,666 2015 2016 1,845 2,001 1,887 1,000 2015 2016 2017 Jumlah Pendapatan Total Revenues 2018 2019 ( Rp Miliar / Rp Billion ) 3,554 4,000 2,394 0 2017 Laba Sebelum Pajak Profit Before Tax 2018 ( Rp Miliar / Rp Billion ) 600 2,667 2,184 2,164 2019 400 252 2,000 315 399 115 200 8 0 2015 2016 2017 Laba bersih Tahun Berjalan Profit for the Year 2018 2019 ( Rp Miliar / Rp Billion ) 400 0 2015 1,000,000 183 2017 2018 2019 Jumlah Kontrak Pembiayaan Aktif Customer Active based on Agreements 899,736 294 200 2016 747,543 685,480 793,568 929,560 224 500,000 82 0 3 2015 2016 2017 2018 2019 0 2015 2016 2017 2018 2019 PT Bussan Auto Finance 17
  19. Ikhtisar Utama / Main Highlights Ikhtisar Obligasi Bonds Highlights 18 Sejak tahun 2017, Perseroan mulai memperluas sumber pendanaan melalui pasar modal dengan melakukan penerbitan surat utang atau efek obligasi. Perseroan mencatatkan obligasi perdananya yaitu Obligasi I Bussan Auto Finance Tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia senilai Rp500.000.000.000 (lima ratus miliar Rupiah) yang digunakan sebagai modal kerja pembiayaan Perseroan. Di tahun 2018, Perseroan kembali menerbitkan Obligasi II Bussan Auto Finance Tahun 2018 (“Obligasi II”) senilai Rp 1.000.000.000.000 (satu triliun Rupiah). Since 2017, the Company started to expand source of financing through the stock market by issuing notes or bond securities. The Company issued its initial bonds, Bussan Auto Finance Bonds I Year 2017 at Indonesia Stock Exchange in the amount of Rp500,000,000,000 (five hundred billion Rupiah) that was used as the Company’s financing working capital. In 2018, the Company issued Bussan Auto Finance Bonds II Year 2018 (“Bonds II”) valued Rp1,000,000,000,000 (one trillion Rupiah). Seiring dengan strategi diversifikasi pendanaan, pada 11 November 2019, Perseroan mencatatkan Obligasi III Bussan Auto Finance Tahun 2019 di Bursa Efek Indonesia. Seluruh nilai Pokok Obligasi yang telah dikeluarkan berjumlah Rp 1.500.000.000.000 (satu koma lima triliun Rupiah). Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan dengan nilai 100% (seratus persen), dalam 2 (dua) seri yaitu: • Seri A sebesar Rp300.000.000.000 (tiga ratus miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,95% (enam koma sembilan lima persen) per tahun dengan jangka waktu 370 (tiga ratus tujuh puluh) Hari Kalender sejak Tanggal Emisi. • Seri B sebesar Rp1.200.000.000.000 (satu triliun dua ratus miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,20% (delapan koma dua nol persen) per tahun dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi. In line with the financing diversification strategy, on November 11, 2019, the Company issued Bussan Auto Finance Bonds III Year 2019 at Indonesia Stock Exchange. The entire principal values of the issued Bonds reached Rp1,500,000,000,000 (one point five trillion Rupiah). The Bonds were issued without warrant and 100% value, in 2 (two) series, as follows: • Series A of Rp300,000,000,000 (three hundred billion Rupiah) with fixed interest rate 6.59% (six point ninety five per cent) per annum with terms of 370 (three hundred and seventy) calendar days since the underwriting date. • Series B of Rp1,200,000,000,000 (one trillion two hundred billion Rupiah) with fixed interest rate 8.20% (eight point twenty per cent) per annum with terms of 3 (three) years since the underwriting date. Penerbitan Obligasi III ini mendapatkan respon yang sangat baik dari investor yang terlihat dari tingginya nilai pemesanan atau oversubscribed. Bunga Obligasi akan dibayarkan setiap triwulan, dimana Bunga Obligasi pertama akan dibayarkan pada tanggal 8 Februari 2020, sedangkan Bunga Obligasi terakhir sekaligus dengan pelunasan Obligasi akan dibayarkan pada tanggal 18 November 2020 untuk Obligasi Seri A dan tanggal 8 November 2022 untuk Obligasi Seri B. The issuance of the Bonds III received very positive response from the investors as seen from high order value or oversubscribed. The Bonds’ interest rate was paid quarterly, where the first Bonds’ interest will be paid on February 8, 2020, while the last interest as well as settlement of the Bonds will be paid on November 18, 2020 for Series A Bonds and on November 8, 2022 for Series B Bonds. Perseroan telah melakukan pelunasan pokok obligasi dan pembayaran bunga atas Obligasi I Bussan Auto Finance Tahun 2017 Seri A dengan jumlah pokok Obligasi senilai Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) dan jumlah bunga sebesar Rp2.671.875.000 (dua miliar enam ratus tujuh puluh satu juta delapan ratus tujuh puluh lima ribu Rupiah). Atas pelunasan pokok dan pembayaran bunga tersebut, Perseroan telah melakukan keterbukaan informasi The Company has fully paid the Bonds’ principal and interest for Bussan Auto Finance Bonds I Year 2017 Series A with Bonds principal value of Rp150,000,000,000 (one hundred and fifty thousand billion Rupiah) and total interest of Rp2,671,875,000 (two billion six hundred and seventy one million eight hundred and seventy five thousand Rupiah). With regards to the bonds’ principal and interest rate payment, the Company has submitted information PT Bussan Auto Finance
  20. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report yang juga disampaikan kepada OJK melalui surat Perseroan No . BAF/133/CP/XI/2018 perihal Keterbukaan Informasi Pelunasan Pokok Obligasi dan Pembayaran Bunga ke-4 atas Obligasi I Bussan Auto Finance Tahun 2017 Seri A. disclosure to OJK through official Letter No. BAF/133/ CP/XI/2018 concerning Information Disclosure on Bonds Principal and 4th Interest Payment of Bussan Auto Finance Bonds I Year 2017 Series A. Di tahun 2019, Perseroan kembali melakukan pelunasan pokok obligasi senilai Rp500.000.000.000 (lima ratus miliar Rupiah) dan pembayaran bunga terakhir senilai Rp8.180.555.000 (delapan miliar seratus delapan puluh juta lima ratus lima puluh lima ribu Rupiah) atas Obligasi II Seri A Tahun 2018. Perseroan telah melakukan keterbukaan informasi melalui surat Perseroan No. BAF/057/CP/V/2019 perihal Keterbukaan Informasi Pelunasan Pokok Obligasi dan Pembayaran Bunga ke-4 atas Obligasi II Bussan Auto Finance Tahun 2018 Seri A tertanggal 21 Mei 2019. In 2019, the Company fully paid the bonds principal of Rp500,000,000,000 (five hundred billion Rupiah) and the last interest payment of Rp8,180,555,000 (eight billion one hundred and eighty million five hundred and forty five thousand Rupiah) for Bonds II Series A Year 2018. The Company has submitted information disclosure through official Letter No. BAF/057/CP/V/2019 concerning Information Disclosure on Bonds Principal and 4th Interest Payment of Bussan Auto Finance Bonds II Year 2018 Series A dated May 21, 2019. Ringkasan obligasi Perseroan disajikan pada tabel sebagai berikut: Summary of the Company’s bonds is presented in table below: ObligasI Bonds Obligasi I Bonds I Obligasi II Bonds II Obligasi III Bonds III Nama ObligasI Peringkat Bonds Name Rating Obligasi I Tahun 2017 Seri A Bonds I Year 2017 Series A Obligasi I Tahun 2017 Seri B Bonds I Year 2017 Series B Obligasi II Tahun 2018 Seri A Bonds II Year 2018 Series A Obligasi II Tahun 2018 Seri B Bonds II Year 2018 Series A Obligasi III Tahun 2019 Seri A Bonds III Year 2019 Series A Obligasi III Tahun 2019 Seri B Bonds III Year 2019 Series A Jumlah Pokok Total Principal (Rp milliar) Tingkat Bunga Interest Rate Frekuensi Pembayaran Bunga Interest Payment Frequency Tanggal Penerbitan Issuance Date Tanggal Jatuh Tempo Maturity Date Keterangan Remarks AA 150 6.75% Setiap 3 (tiga) bulan Quarterly 6-November-2017 6-November-2017 8-November-2018 8-November-2018 Lunas Fully Paid AA 350 7.75% Setiap 3 (tiga) bulan Quarterly 6-November-2017 6-November-2017 3-November-2020 3-November-2020 - AA 500 6.20% Setiap 3 (tiga) bulan Quarterly 16-Mei-2018 16-May-2018 20-Mei-2019 20-May-2019 Lunas Fully Paid AA 500 7.90% Setiap 3 (tiga) bulan Quarterly 16-Mei-18 16-May-18 15-Mei-21 15-May-21 - AA 300 6.95% Setiap 3 (tiga) bulan Quarterly 11-November-2019 11-November-2019 18-November-20 18-November-20 - AA 1.200 8.20% Setiap 3 (tiga) bulan Quarterly 11-November-2019 11-November-2019 8-November-2022 8-November-2022 - id id id id id id PT Bussan Auto Finance 19
  21. Ikhtisar Utama / Main Highlights Ikhtisar Saham Stock Highlights 20 Pada tahun 2019, komposisi pemegang saham Perseroan mengalami perubahan. Seluruh saham Perseroan milik PT Mitsui Indonesia sejumlah 41.250 (empat puluh satu ribu dua ratus lima puluh) lembar saham dan sebagian saham Perseroan yang dimiliki PT Mitsui & Co. Ltd sejumlah 11.786 (sebelas ribu tujuh ratus delapan puluh enam) lembar saham dibeli oleh PT Autoindo Abadi. Transaksi penjualan dan pemindahan saham ini mengakibatkan terjadinya perubahan kepemilikan pemegang saham Perseroan menjadi Mitsui & Co., Ltd. sebesar 65,0%, Yamaha Motor Co., Ltd. Sebesar 17,7%, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing sebesar 2,3%, dan PT Sinergi Autoindo Abadi sebesar 15,0%. Sehubungan dengan perubahan komposisi tersebut, Perseroan telah melakukan pemenuhan ketentuan Pasal 10 Peraturan OJK No. 28/POJK.05/2014 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Pembiayaan, dimana total kepemilikan asing pada perusahaan pembiayaan baik secara langsung tidak langsung dibatasi paling tinggi 85% dari modal disetor. In 2019, composition of the Company’s shareholders was changed. The entire shares owned by PT Mitsui Indonesia of 41,250 (forty one thousand two hundred and fifty) shares and part of the Company’s shares owned by Mitsui & Co. Ltd of 11,786 (eleven thousand seven hundred and eighty six) shares were bought by PT Autoindo Abadi. The shares sale and transfer caused a change in the Company’s share ownership, as follows, Mitsui & Co., Ltd. held 65.0%, Yamaha Motor Co., Ltd. held 17.7%, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing held 2.3%, and PT Sinergi Autoindo Abadi held 15.0%. With regards to the composition change, the Company has fulfilled provisions in the Article 10 OJK Regulation No. 28/POJK.05/2014 concerning Business and Institutional Permit for Financing Company, where total foreign ownership, both directly and indirectly, in financing company is maximum 85% of the paid-up capital. Perseroan tidak melakukan penerbitan saham di bursa efek manapun, sehingga ikhtisar kinerja perdagangan saham yang terdiri dari jumlah saham beredar, kapitalisasi pasar berdasarkan harga pada Bursa Efek tempat dicatatkan, harga saham tertinggi, terendah dan penutupan, serta volume perdagangan; Informasi aksi korporasi yang meliputi bentuk-bentuk aksi korporasi, tanggal pelaksanaan aksi korporasi, rasio pemecahan saham, jumlah saham beredar sebelum dan sesudah aksi korporasi; Sanksi penghentian saham yang berupa penghentian perdagangan saham dan penghapusan pencatatan saham, tidak dapat disajikan karena tidak sesuai dengan status Perseroan yang tidak melakukan pencatatan saham di bursa efek. The Company has not issued shares at any stock exchanges, therefore, shares trading performance highlights including the shares outstanding, market capitalization based on price at the listed Stock Exchange, highest, lowest and closing shares price, and trading volume; Information of corporate action, date of corporate action implementation, stock split ratio, total shares outstanding before and after the corporate action; Suspension as shares trading suspension and delisting are irrelevant to be presented as not suitable with the Company’s status that is not trading its shares at the stock exchange. PT Bussan Auto Finance
  22. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Peristiwa Penting Significant Events Penyertaan Convertible Loans di PT Mobilkamu Group Indonesia Januari 2019 Perseroan melakukan penandatanganan persetujuan penyertaan Convertible Loans PT Mobilkamu Group Indonesia dengan nilai setara dengan Rp5 .000.000.000 (lima miliar Rupiah). PT Mobilkamu Group Indonesia merupakan perusahan teknologi start-up yang menyediakan layanan untuk membantu konsumen dalam memperoleh mobil dengan harga yang kompetitif. Transaksi ini bertujuan memperkuat kemitraan strategis dengan PT Mobilkamu Group Indonesia terutama terkait pembiayaan mobil. Indonesia Digital Innovation Award 2019 Februari 2019 Warta Ekonomi Research & Consulting menganugerahkan Indonesia Digital Innovation Award 2019 kepada Perseroan. BAF berhasil meraih gelar Innovative Company in Providing Virtual Credit Financing Simulation Assistance and Digital Vehicle Financing Services untuk kategori Multifinance Assets More Than Rp10 Trillion Apresiasi ini diberikan oleh Warta Ekonomi atas kinerja Perseroan yang dinilai berhasil menghadapi tantangan disrupsi teknologi dengan memberikan inovasi diital terbaik dalam gelombang inovasi digital yang berkesinambungan. BAF Fair – Semarang Maret 2019 Untuk semakin meningkatkan brand awareness Perseroan, serta terus bekontribusi dalam peningkatan inklusi keuangan masyarakat, Perseroan menyelenggarakan BAF Fair selama 5 (lima) hari di Atrium Utama Plaza Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan berbagai lomba seperti lomba mewarnai untuk anak Taman Kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD), lomba kreasi menghias kue untuk Ibu-ibu rumah tangga, kegiatan donor darah yang bekerja sama dengan PMI Kota Semarang, serta talkshow yang terkait pengenalan produk pembiayaan Perseroan dan mitra usaha Perseroan. Convertible Loans Investment at PT Mobilkamu Group Indonesia January, 2019 The Company signed an agreement on the investment of PT Mobilkamu Group Indonesia’s Convertible Loans with a value equivalent to Rp 5,000,000,000 (five billion Rupiah). PT Mobilkamu Group Indonesia is a start-up technology company that provides services to assist consumers in obtaining cars at competitive prices. This transaction aims to strengthen strategic partnerships with PT Mobilkamu Group Indonesia, primarily related to car financing. Indonesia Digital Innovation Award 2019 February, 2019 Warta Ekonomi Research & Consulting awarded the Indonesia Digital Innovation Award 2019 to the Company with the title of Innovative Company in Providing Virtual Credit Financing Simulation Assistance and Digital Vehicle Financing Services for the category of Multifinance Assets More Than Rp10 Trillion. This appreciation is given for the Company’s performance which is considered successful in facing the challenges of technological disruption by providing the best digital innovation in the wave of continuous digital innovation. BAF Fair – Semarang March , 2019 The Company held BAF Fair for 5 (five) days at the Main Atrium Plaza Simpang Lima, Semarang, Central Java. This activity was entertained by various competitions such as coloring competitions for kindergartens and elementary schools, cake decorating competitions for housewives, blood donor activities in collaboration with PMI Semarang, and related talk shows introduction of the Company’s financing products and the Company’s business partners. PT Bussan Auto Finance 21
  23. Ikhtisar Utama / Main Highlights Indonesia WOW Brand 2019 Maret 2019 Indonesia WOW Brand 2019 March, 2019 Markplus., inc melalui MarkPlus Insight menganugerahkan Indonesia WOW Brand 2019 - Bronze Champion in Motorcycle Leasing Category kepada Perseroan. Apresiasi ini diberikan kepada Perseroan yang dinilai berhasil menunjukkan kinerja terbaik sebagai perusahaan pembiayaan kendaraan roda dua. Markplus., Inc through MarkPlus Insight awarded Indonesia WOW Brand 2019 - Bronze Champion in Motorcycle Leasing Category to the Company. This appreciation is awarded to the Company considered successful in showing best performance as a two-wheeled vehicle finance company. BAF Lions Run “Bergabung, Berlari, Beramal bagi Anak-anak Penderita Kanker” Maret 2019 BAF Lions Run “Join, Run, Charity for Children with Cancer” March, 2019 BAF Lions Run 2019 diselenggarakan oleh PT Bussan Auto Finance bekerjasama dengan Yayasan Lions Indonesia. Misi khusus lomba lari BAF Lions Run 2019 adalah mendorong serta melakukan upaya nyata untuk masa depan bangsa dengan mewujudkan kepedulian kepada anak-anak pejuang kanker. Dalam kegiatan ini, sebanyak 2.000 pelari bergabung menyelesaikan rute lari pada 10km dan 5km. Indonesia Multifinance Top Leader 2019 Maret 2019 Warta Ekonomi melalui Warta Ekonomi dan Researh and Consulting menganugerahkan Indonesia Multifinance Top Leader 2019 kepada Perseroan. Penghargaan ditujukan kepada Ibu Lynn Ramli selaku Presiden Direktur Perseroan yang dinobatkan sebagai Best Leader with Strategic Branding karena memiliki integritas, strategi yang jitu, serta memiliki kualitas kepemimpinan dan respon yang baik dalam membawa keberhasilan Perseroan di industri multifinance. 22 PT Bussan Auto Finance BAF Lions Run 2019 is organized by PT Bussan Auto Finance in collaboration with the Lions Indonesia Foundation. The special mission of the 2019 BAF Lions Run race is to encourage and make real efforts for the nation’s future by manifesting care to the cancer fighter children. In this activity, 2,000 runners joined in finishing the 10km and 5km running route. Indonesia Multifinance Top Leader 2019 March, 2019 Warta Ekonomi through Warta Ekonomi and Research and Consulting awarded the Indonesia Multifinance Top Leader 2019 to the Company. The award is addressed to Ms. Lynn Ramli as the President Director of the Company who was named the Best Leader with Strategic Branding because it has integrity, precise strategy, and has good leadership quality and response in bringing the Company’s success in the multi-finance industry.
  24. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Edukasi Keuangan kepada Mahasiswa di Medan , Sumatera Utara Maret 2019 Kegiatan edukasi dan literasi keuangan pertama di tahun 2019 ini dihadiri oleh 66 peserta dari Mahasiswa-mahasiswi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Medan. Kegiatan yang diadakan di Aula UMSU ini dilaksanakan berkolaborasi dengan Lippo General Insurance (LGI). Bpk. Sigit Sembodo (Direktur Perseroan) turut serta sebagai pembicara dalam acara pembuka di tahun 2019. Indonesia Digital Popular Brand Award 2019 (Car Leasing Category) Maret 2019 TRANS N CO Indonesia bekerja sama dengan INFOBRAND.ID dan IMS Focus Digimarketing Consulting menganugerahkan Indonesia Digital Popular Brand Award 2019 kepada Perseroan. Penghargaan ini merupakan apresiasi atas kinerja perusahaan yang telah suskes meningkatkan aktivitas branding melalui digital platform yaitu search engine, social media dan website untuk kategori bisnis pembiayaan mobil. Financial Education to University Students in Medan, North Sumatera March, 2019 The first financial education and literacy activity in 2019 was attended by 66 participants from University of Muhammadiyah North Sumatra (UMSU) students, Medan. The activity that was held in the UMSU Hall was carried out in collaboration with Lippo General Insurance (LGI). Mr. Sigit Sembodo (Director of the Company) participated as a speaker at the opening ceremony in 2019. Indonesia Digital Popular Brand Award 2019 (Car Leasing Category) March, 2019 TRANS N CO Indonesia in collaboration with INFOBRAND.ID and IMS Focus Digimarketing Consulting awarded the Indonesia Digital Popular Brand Award 2019 to the Company. This award is an appreciation for the company’s performance which has been successful in increasing branding activities through digital platforms, namely search engines, social media and websites for the car finance business category. Peresmian Pembukaan Griya BAF Dana Syariah April 2019 Inauguration of Griya BAF Sharia Funds Opening April, 2019 Perseroan meresmikan pembukaan Griya BAF Dana Syariah pertama di Klender, Jakarta Timur. Griya BAF merupakan salah satu titik pelayanan Perseroan khusus untuk produk Dana Syariah. Selama tahun 2019 Perseroan telah membuka 18 Griya yang tersebar berbagai kota di Indonesia. The Company inaugurated the opening of the first Griya BAF Sharia Funds in Klender, East Jakarta. Griya BAF is one of the Company service point specifically for Sharia Funds product. Throughout 2019, the Company has opened 18 Griya in several cities across in Indonesia. PT Bussan Auto Finance 23
  25. Ikhtisar Utama / Main Highlights Edukasi Keuangan kepada Pelaku UMKM di Padang, Sumatera Barat April 2019 Financial Education to MSMEs Players in Padang, West Sumatera April, 2019 Perseroan menyelenggarakan Kegiatan Edukasi Keuangan yang dihadiri oleh 62 peserta dari Pelaku UMKM di kota padang. Kegiatan yang ini dilaksanakan berkolaborasi dengan Asuransi SinarMas (ASM). Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Edukasi Keuangan Anda (BAF PEKA) dalam rangka meningkatkan tingkat literasi keuangan masyarakat. The Company held this Financial Education Activity attended by 62 participants from SMEs in the city of Padang. This activity was carried out in collaboration with SinarMas Insurance (ASM). This activity is part of your Financial Education Program (BAF PEKA) in order to increase the level of public financial literacy. Infobank Digital Brand Award 2019 Peringkat III Multifinance Mei 2019 Infobank Digital brand Award 2019 3rd Rank Multifinance May, 2019 Perseroan menerima penghargaan dari Infobank dan Isentia dalam penghargaan Digital Brand Award 2019. Penghargaan ini diraih atas reputasi Perseroan yang dianggap positif dalam menjalankan strategi komunikasi penggunaan media sosial, termasuk diantaranya Twitter, Facebook, Instagram, forum-forum dan channel berita online yang berkesinambungan. The Company received awards from Infobank and Isentia in the 2019 Digital Brand Award. This award was named for the Company’s reputation which was considered positive in carrying out communication strategies for using social media, including Twitter, Facebook, Instagram, forums and online news channels that are sustainable. BAF Fair - Malang Mei 2019 BAF Fair - Malang May, 2019 Perseroan menyelenggarakan BAF Fair selama 5 (lima) hari di Atrium Lobby Malang Town Square, Malang, Jawa Timur. Kegiatan ini dimeriahkan dengan berbagai lomba, seperti lomba pidato cilik (pildacil) untuk Sekolah Dasar (SD), lomba peragaan busana muslim untuk anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD), kegiatan buka puasa bersama yayasan panti asuhan & yatim piatu, serta talkshow yang terkait pengenalan produk pembiayaan Perseroan dan mitra usaha Perseroan. 24 PT Bussan Auto Finance The Company held BAF Fair for 5 (five) days at the Atrium Lobby Malang Town Square, Malang, East Java. This activity was entertained with various competitions, such as a little speech contest (pildacil) for Elementary Schools (SD), Muslim fashion show competitions for kindergartens and elementary schools, iftar activities with orphanages & orphanages strays, and talk shows related to the introduction of the Company’s financing products and the Company’s business partners.
  26. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Grand Opening BAF Plaza – Kantor Pusat Perseroan Juni 2019 Perseroan meresmikan kantor pusat yakni BAF Plaza yang berlokasi di Jl. Raya Tanjung Barat No.121 Jagakarsa, Jakarta Selatan. Acara tersebut diresmikan langsung oleh Presiden Direktur Perseroan, Lynn Ramli dan didampingi oleh perwakilan dari Mitsui & Co., Ltd., perwakilan dari PT. Yamaha Indonesia Motor MFG, perwakilan dari Yamaha Motor Co.,Ltd, serta dihadiri oleh jajaran Direksi, Dewan Komisaris dan mitra usaha Perseroan. Anugerah Produk Keuangan Terbaik 2019: Pilihan Milenial Juni 2019 Warta Ekonomi melalui Warta Ekonomi Research and Consulting menganugerahkan Anugerah Produk Keuangan Terbaik 2019: Pilihan Milennial kepada Perseroan. Perseroan masuk dalam Top Pembiayaan Otomotif - Non Otomotif Aset di atas 10 Triliun Tahun 2019 Kategori Pembiayaan. Penghargaan ini diberikan sebagai wujud apresiasi kepada Perseroan sebagai perusahaan pembiayaan yang menjadi pilihan generasi milenial masa kini. Grand Opening BAF Plaza Company Head Office June, 2019 The company inaugurated our new head office, BAF Plaza, located at Jl. Raya Tanjung Barat No.121 Jagakarsa, South Jakarta. The event was inaugurated directly by the President Director of the Company, Lynn Ramli and accompanied by representatives from Mitsui & Co., Ltd., representatives from PT. Yamaha Indonesia Motor MFG, representatives of Yamaha Motor Co., Ltd, and attended by the Board of Directors, the Board of Commissioners and the Company’s business partners. Best Financial Products Award 2019: Millennial Choices June, 2019 Warta Ekonomi through Warta Ekonomi Research and Consulting awarded the Best Financial Product 2019: Millennial Choices to the Company. The Company was included in the Top Automotive Financing - Non Automotive Asset above 10 Trillion 2019 Financing Category. This award was given as a token of appreciation to the Company as a financing company that is the choice of today’s millennial generation. BAF Fair – Makassar Juli 2019 BAF Fair - Makassar July 2019 Perseroan menyelenggarakan BAF Fair selama 5 (lima) hari di Atrium Utama Panakkukang Mall, Makassar, Sulawesi Selatan. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan berbagai lomba, serta talkshow yang terkait pengenalan produk pembiayaan Perseroan dan mitra usaha Perseroan. The Company holds BAF Fair for 5 (five) days at the Panakkukang Main Atrium Mall, Makassar, South Sulawesi. This activity was also entertained by various competitions, and talk shows related to the introduction to the financing products of the Company and our business partners. PT Bussan Auto Finance 25
  27. Ikhtisar Utama / Main Highlights Meterai Award 2019 Juli 2019 Meterai Award 2019 July, 2019 PT Pos Indonesia bekerja sama PT Pos Indonesia in collaboration with dengan Direktorat Jenderal Pajak the Directorate General of Tax (DJP) (DJP) menganugerahkan Meterai awarded the Meterai Award 2019 Award 2019 kepada Perseroan dalam to the Company in the category of kategori jasa pembiayaan sebagai financing services as a company that Perseroan yang memiliki kesadaran has high awareness to use the original tinggi untuk menggunakan meterai postmark seal in every transaction tempel asli dalam setiap transaksi made. For this contribution, the yang dilakukan. Atas kontribusi Company is considered to have ini, Perseroan dianggap turut participated in increasing state tax meningkatkan penerimaan pajak negara dari bea meterai ke revenue from stamp duty in a positive direction. arah yang positif. Edukasi Keuangan kepada Ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kota Jambi Juli 2019 Kegiatan Edukasi dan literasi Keuangan ini dihadiri oleh 77 peserta dari Ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kota Jambi. Kegiatan yang diadakan di EV Garden Restoran dilaksanakan berkolaborasi dengan Asuransi Central Asia (ACA). Ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga merasa mendapatkan wawasan serta informasi baru dari kegiatan Edukasi dan Literasi Keuangan ini. BAF Fair - Balikpapan Agustus 2019 Perseroan menyelenggarakan BAF Fair selama 6 (enam) hari di Atrium Utama Plaza Balikpapan, Balikpapan, Kalimantan Timur. Kegiatan ini dimeriahkan dengan berbagai lomba, kegiatan donor darah yang bekerja sama dengan PMI Kota Balikpapan, talkshow penyuluhan bahaya narkoba yang bekerja sama dengan BNN Provinsi Kalimantan Timur yang mengundang remaja SMA serta dimeriahkan oleh komunitas Yamaha NMAX Borneo Balikpapan yang hadir dan mengadakan kegiatan nonton bareng (nobar) MotoGP. 26 PT Bussan Auto Finance Financial Education to Housewives of Family Welfare Development (PKK) in Jambi City July, 2019 Financial Education and Literacy activity was attended by 77 participants from the Family Welfare Development Program (PKK) in Jambi City. The activities held at EV Garden Restaurant are carried out in collaboration with Asuransi Central Asia (ACA). Mothers of Family Welfare Coaching felt they were gaining insights and new information from this Financial Education and Literacy activity. BAF Fair - Balikpapan August 2019 The Company organized BAF Fair for 6 (six) days at the Plaza Atrium Utama Balikpapan, Balikpapan, East Kalimantan. This activity was entertained by various contests, blood donor activities in collaboration with Balikpapan City PMI, Anti Drugs talk show in collaboration with BNN of East Kalimantan Province who invited high school youths and entertained by the Yamaha NMAX Borneo Balikpapan community who were attending and held MotoGP screening event.
  28. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Asia ’s Best Employer Brand Award 2019 Agustus 2019 Perseroan memperoleh penghargaan 10th Asia’s Best Employer Brand Award 2019 untuk kategori The Best HR Strategic Leader yang diselenggarakan oleh Employer Branding Institute: World HRD Congress & Stars of the Industry Group yang diikuti oleh lebih dari 100 peserta perusahaan di 42 negara di Asia. Perseroan dinilai tepat mengimplementasikan strategi-strategi HR pada periode 2018-2019 dalam Pengembangan kualitas sumber daya manusia yang selaras dengan visi dan misi perusahaan. Edukasi Keuangan kepada Pelaku UMKM di Sengkang, Sulawesi Selatan Agustus 2019 Kegiatan Edukasi dan literasi Keuangan ini dihadiri oleh peserta dari pelaku UMKM di Kota Sengkang. Kegiatan ini dilaksanakan berkolaborasi dengan Asuransi Sinar Mas (ASM). Para peserta mendapatkan pengetahuan terkait pengenalan industri dn Lembaga keuangan khususnya pembiayaan dan asuransi. Infobank Multifinance Award 2019 September 2019 BAF kembali meraih penghargaan sebagai perusahaan pembiayaan dengan Predikat “Sangat Bagus” untuk Kategori Perusahaan Pembiayaan dengan Aset di atas 10 Trilliun dari 15th Infobank Multifinance Award 2019. Penghargaan ini adalah wujud apresiasi kepada BAF yang dinilai dapat menunjukkan kinerja terbaiknya sepanjang tahun 2018 dengan menorehkan pertumbuhan positif di tengah kondisi perekonomian saat ini. Asia’s Best Employer Brand Award 2019 August , 2019 The Company received the 10th Asia’s Best Employer Brand Award 2019 for the Best HR Strategic Leader category organized by the Employer Branding Institute: World HRD Congress & Stars of the Industry Group, which was participated by more than 100 company participants in 42 countries in Asia. The Company is considered appropriate in implementing HR strategies in the period 2018-2019 in developing the quality of human resources in line with the company’s vision and mission. Financial Education to MSMEs Player in Sengkang, South Sulawesi August , 2019 Financial Education and Literacy activity was attended by participants from SMEs in Sengkang City. This activity was carried out in collaboration with Sinar Mas Insurance (ASM). The participants gained knowledge related to the introduction of industry and financial institutions especially financing and insurance. Infobank Multifinance Award 2019 September, 2019 BAF received another award as a financing company with the “Very Good” predicate for Financing Companies with Assets above 10 Trillion of the 15th category in Infobank Multifinance Award 2019. The award is a form of appreciation to BAF which is considered to show its best performance throughout 2018 by showing positive growth in the midst of current economic conditions. PT Bussan Auto Finance 27
  29. Ikhtisar Utama / Main Highlights BAF Anniversary September 2019 BAF Anniversary September, 2019 Menginjak usia yang ke 22 tahun dalam melayani konsumen, BAF menyelenggarakan ulang tahun yang penuh dengan tema “Back to School”. Diharapkan dengan tema tersebut, karyawan dapat memaknai semangat untuk terus belajar demi kualitas diri yang lebih baik. Stepping into the age of 22 years in serving our customers, BAF held an anniversary with the theme “Back to School”. The theme is expected to motivate the employees defining the spirit to continue learning for the better self-quality. Indonesia Multifinance Company of The Year 2019 Oktober 2019 Indonesia Multifinance Company of the Year 2019 October, 2019 Warta Ekonomi menganugerahkan Excellent Financial Performance for Multifinance Company with Assets between 10 – 20 Trillion dan Top 5 Consumer Choice for Motorcycle Multifinance kepada Perseroan dalam ajang penganugerahan Indonesia Multifinance Company of The Year 2019. Penghargaan ini diberikan kepada Perseroan yang berhasil menjadi pilihan konsumen sebagai salah satu perusahaan pembiayaan terbaik dalam kategori pembiayaan motor. BAF Fair - Palu Oktober 2019 Perseroan menyelenggarakan BAF Fair selama 3 (tiga) hari di Lapangan Vatulemo, Palu, Sulawesi Tengah. Kegiatan ini dimeriahkan dengan berbagai lomba, seperti lomba mewarnai untuk anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD), lomba senam kreasi Tobelo & Maumere untuk umum, 3K Fun Night Run, lomba Fun Zumba, kegiatan donor darah yang bekerja sama dengan PMI Kota Palu, serta talkshow yang terkait pengenalan produk pembiayaan Perseroan dan mitra usaha Perseroan. 28 PT Bussan Auto Finance Warta Ekonomi awarded Excellent Financial Performance for Multifinance Companies with Assets between 10 - 20 Trillion and Top 5 Consumer Choice for Motorcycle Multifinance to the Company in the awarding of the Indonesia Multifinance Company of the Year 2019. This award was given to the Company which succeeded in becoming the consumer preference as one of the best finance company in the motorcycle financing category. BAF Fair - Palu October, 2019 The Company held BAF Fair for 3 (three) days at Vatulemo Field, Palu, Central Sulawesi, This activity was entertained with various competitions, such as coloring competitions for kindergartens and elementary schools, Tobelo & Maumere gymnastics competitions for public, 3K Fun Night Run, Fun Zumba competition, blood donation activities that work together with the Palu City PMI, and talkshows related to the introduction of the Company’s financing products and the Company’s business partners.
  30. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Multifinance Day , Financial Expo & Sundown Run Oktober 2019 Untuk mendukung program bulan Inklusi Keuangan OJK serta meningkatkan literasi keuangan masyarakat dengan memperkenalkan lembaga pembiayaan beserta produknya, Perseroan turut serta berpartisipasi dalam kegiatan Multifinance Day yang diselenggarakan oleh APPI di Surabaya. Perseroan juga turut mengambil bagian dalam Financial Expo & Sundown Run yang diselenggarakan di Atrium Kota Kasablanka Mall, DKI Jakarta. Stellar Workplace Award 2019 September 2019 Perseroan memperoleh penghargaan dari Stellar Workplace Award 2019 dalam kategori Recognition in Employee Commitment and Employee Satisfaction yang diselenggarakan oleh GML Performance Consulting dan Kontan (Media Bisnis dan Investasi). Hasil survei mengungkapkan bahwa Perseroan mendapatkan nilai di atas rata-rata khususnya untuk tingkat komitmen karyawan kepada unit kerja dan tingkat kepuasan karyawan terhadap aktualisasi diri. Edukasi Keuangan kepada Komunitas Motor Yamaha di Pontianak, Kalimantan Barat Oktober 2019 Kegiatan Edukasi dan literasi Keuangan ini dihadiri oleh 55 peserta dari Komunitas Motor Yamaha di daerah Pontianak. Kegiatan yang diadakan di Warkop Upgrade ini dilaksanakan berkolaborasi dengan Asuransi Central Asia (ACA). Para peserta merasa mendapatkan wawasan serta informasi baru dari kegaitan Edukasi dan Literasi Keuangan ini. Multifinance Day, Financial Expo & Sundown Run August , 2019 Multifinance Day To support OJK Financial Inclusion month and to increase public financial literacy by introducing financial institution and its products, the Company also participated in Multifinance Day event held by APPI at Surabaya. The Company also participated in Financial Expo & Sundown Run at Atrium of Kota Kasablanka Mall, DKI Jakarta. Stellar Workplace Award 2019 September, 2019 The Company received Stellar Workplace Award 2019 in Recognition in Employee Commitment and Employee Satisfaction category held by GML Performance Consulting and Kontan (Business and Investment Media). Result of the survey claimed that the Company achieved score above average particularly to increase commitment of the employees to work unit and employee satisfaction level on self-actualization. Financial Education to Yamaha Motorcycle Community in Pontianak, West Kalimantan October , 2019 The Financial Education and Literacy activity was attended by 55 participants from Yamaha Motorcycle Community in Pontianak. The activities held at Warkop Upgrade was collaborated with Asuransi Central Asia (ACA). The participants believes they receive new knowledge and information from this Financial Education and Literacy event. PT Bussan Auto Finance 29
  31. Ikhtisar Utama / Main Highlights Tax Payer Award Oktober 2019 Perseroan menerima penghargaan Tax Payer Award dari Direktorat Jenderal Pajak KPP Madya Jakarta Puasat. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada wajib pajak badan yang dinilai telah membantu KPP Madya Jakarta Pusat untuk mencapai targetnya. Perseroan juga menjadi salah satu perusahaan yang patuh membayar kewajiban pajaknya pada tahun 2018 dan dianggap turut meningkatkan penerimaan pajak negara. BAF Fair - Surabaya November 2019 Perseroan menyelenggarakan BAF Fair selama 6 (enam) hari di Atrium Utama Royal Plaza, Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan ini dimeriahkan dengan berbagai lomba, seperti lomba mewarnai untuk anak Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD), tutorial make up & beauty class untuk umum, lomba kreasi tari modern dan tradisional untuk anak, lomba peragaan busana untuk anak dengan tema hari Pahlawan, talkshow penyuluhan bahaya narkoba yang bekerja sama dengan BNN Provinsi Jawa Timur yang mengundang remaja SMA, serta talkshow terkait pengenalan produk pembiayaan Perseroan dan mitra usaha Perseroan. Indonesia Best Brand Award 2019 November 2019 SWA dan MARS Research Specialist menganugerahkan penghargaan kepada Perseroan dalam ajang Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2019 untuk kategori Perusahaan Pembiayaan/Leasing khusus Motor Yamaha. Perseroan dinilai memiliki brand equity dan brand value yang tinggi di mata masyarakat Indonesia dibandingkan dengan merek lain. Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi kepada Perseroan yang mendapatkan persepsi positif dari masyarakat terhadap kinerja BAF di tengah persaingan ketat merek-merek perusahaan pembiayaan di Indonesia. 30 PT Bussan Auto Finance Tax Payer Award October, 2019 The Company received Tax Payer Award from General Directorate of Taxation KPP Madya Central Jakarta. The award is appreciation for entity tax payer which is assessed supporting the KPP Madya Central Jakarta to achieve the target. The Company also managed to become a Company with tax obligation compliance in 2018 and considered has been contributed in increasing tax revenue for the country. BAF Fair - Surabaya November 2019 The Company held BAF Fair for 6 (six) days at Main Atrium of Royal Plaza, Surabaya, East Java. The activity was entertained by various competitions, such as coloring competition or Kindergarten (TK) and Elementary School (SD) students, make up tutorial & beauty class for public, modern and traditional dancing creation competition for children, fashion show competition with theme National Heroes Day, Anti Drugs talkshow in cooperation with BNN East Java Province inviting High School youth, and talkshow related to introduction to Financing product of the Company and business partners. Indonesia Best Brand Award 2019 November, 2019 SWA and MARS Research Specialist awarded the Company in Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2019 for Financing Company/Leasing Specifically for Yamaha Motorcycle. The Company is evaluated having high brand equity and brand value among Indonesian society compared to other brands. The award is manifestation of appreciation to the Company with positive perception from the society for BAF performance amid fierce competition of Financing Company brands in Indonesia.
  32. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Marketeers Editor ’s Choice Award 2019 – Service of the Year BAF Mobile Desember 2019 BAF mendapatkan predikat Multifinance Service of The Year dalam ajang penghargaan Marketeers Editor’s Choice Award 2019 yang diselenggarakan oleh Majalah Marketeers. Aplikasi BAF Mobile dinilai menjadi salah satu terobosan BAF dalam menjalankan aktivitas yang masif di tahun 2019 dan sebagai strategi pemasaran yang tepat untuk menjaring pasar baru yang lebih luas. Selain itu, BAF Mobile dinilai mampu memberikan pelayanan dan informasi yang lebih cepat dan praktis kepada konsumen. Pariwara Jasa Keuangan Terbaik 2019 Desember 2019 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menganugerahkan penghargaan kepada BAF dalam ajang Pariwara Jasa Keuangan Terbaik 2019 untuk kategori Pariwara Media Cetak Massa Terbaik Dengan Subkategori Perusahaan Pembiayaan. Display Ad BAF dengan judul #CicilAjaDiBAF versi All Products yang ditayangkan di media cetak, dinilai telah mematuhi Pedoman Iklan Jasa Keuangan yang ditetapkan oleh OJK, antara lain: akurat, jelas, dan tidak menyesatkan konsumen. Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 Desember 2019 Radio Republik Indonesia (RRI) dan Iconomics Research and Consulting memberikan penghargaan Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 kepada Ibu Lynn Ramli dalam kategori Brand Image dengan peringkat emas. Penghargaan ini diberikan berdasarkan kinerja CEO yang luar biasa, komitmen dan keahlian dalam mengelola bisnis dan kemampuan bersinergi dengan semua pemangku kepentingan perusahaan, dan dapat menunjukkan kualitas dan citra CEO yang ideal dari perusahaan keuangan. Marketeers Editor’s Choice Award 2019 – Service of the Year BAF Mobile December, 2019 BAF received the Multifinance Service of the Year award in the Marketeers Editor’s Choice Award 2019 award held by Marketeers Magazine. The BAF Mobile application is considered to be one of BAF’s breakthroughs in carrying out massive activities in 2019 and as an appropriate marketing strategy to capture a wider new market. In addition, BAF Mobile is considered capable of providing services and information more quickly and practically to consumers. Best Financial Services Pariwara 2019 December, 2019 In 2019, the Financial Services Authority (OJK) awarded BAF as the Best Financial Services Pariwara for the the Best Mass Print Media Category With Finance Company Subcategory. The Ad BAF Display with the title #CicilAjaDiBAF version of All Products aired in print media, is considered to have complied with the Financial Services Advertisement Guidelines stipulated by the OJK, among others: accurate, clear, and not misleading customers. Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 December, 2019 Radio Republik Indonesia (RRI) and Iconomics Research and Consulting presented the Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 to Ms. Lynn Ramli in the Brand Image category with a Gold predicate. This award is given based on the outstanding CEO performance, commitment and expertise in managing the business and the ability to synergize with all company stakeholders, and can demonstrate the ideal quality and image of the CEO of a financial company. PT Bussan Auto Finance 31
  33. Ikhtisar Utama / Main Highlights RRI Financial Award 2019 “Brand Image” Desember 2019 Radio Republik Indonesia (RRI) dan Iconomics Research and Consulting memberikan penghargaan RRI Financial Award 2019 ‘Brand Image” Category Milenial’s Admireble Brand in Pembiayaan <15 T. Penghargaan ini diberikan berdasarkan penggunaan brand, kesadaran brand, citra brand, dan kontribusi kepuasan pelanggan & sosial ekonomi yang dirasakan oleh kaum Millenial terhadap brand. 500 Brand Champion Desember 2019 Perseroan menerima Penghargaan 500 Brand Champion dari Infobrand. penghargaan ini diberikan berdasarkan kinerja dan pencapaian brand yang telah diakui oleh publik dan lembaga kredibilitas nasional dan internasional dalam periode satu tahun. Infobrand dan TRAS N CO melakukan survei terhadap 5000 merek di Indonesia dan pemenang Infobrand Digital Popular Brand Award Tahap 1-3 sebelumnya berdasarkan area distribusi, indeks skor dari Infobrand, dan pengakuan serta pencapaian dari lembaga kredibel nasional dan internasional. Top 20 Financial Institution 2019 The Best Performing Multifinance 2019 Desember 2019 The Finance (thefinance.co.id), media digital bagian dari Infobank Grup kembali menganugerahkan The Best Performing Multifinance 2019 untuk kategori Aset di Atas 10 Triliun kepada BAF dalam ajang Top 20 Financial Institution 2019. Perseroan dinilai mampu untuk survive dan berkembang dengan menjaga kinerja agar tetap stabil dan tumbuh di tengah kondisi ekonomi global yang menantang dan perlambatan penjualan kendaraan bermotor di Indonesia. 32 PT Bussan Auto Finance RRI Financial Award 2019 “Brand Image” December, 2019 Radio Republik Indonesia (RRI) and Iconomics Research and Consulting awarded the RRI Financial Award 2019 ‘Brand Image ”Category Millennial’s Admirable Brand in Financing <15 Trio. This award was given based on brand use, brand awareness, brand image, and contribution to customer & social satisfaction the economy felt by Millennials towards brands. 500 Brand Champion December, 2019 The Company received 500 Brand Champion from Infobrand. The award is given based on brand performance and achievement acknowledged by public as well as national and international credibility agency in one year period. Infobrand and TRAS N CO conducted a survey to 5,000 brands in Indonesia and winner of Infobrand Digital Popular Brand Award Phase 1 – 3, previously based on distribution area, scor index by Infobrand, and acknowledgement as well as achievement from national and international credible institutions. Top 20 Financial Institution 2019 The Best Performing Multifinance 2019 December, 2019 The Finance (thefinance.co.id), a digital media as member of InfoBank Group awarded another The Best Performing Multifinance 2019 for Assets Above 10 Trillion to BAF in Top 20 Financial Institution 2019 event. The Company is seen capable to survive and grow by maintaining a stable performance and growth amidst challenging global economy and vehicle sales slow down conditions in Indonesia.
  34. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Edukasi Keuangan kepada Difabel di Jakarta Desember 2019 Perseroan menyelenggarakan kegiatan edukasi keuangan berkolaborasi dengan Reliance Insurance kepada difabel di Panti Sosial Bina Daksa Budi Bhakti , Jakarta Barat. Panti yang berada di bawah naungan Kementerian Sosial ini memilki 140 warga binaan dengan keterbatasan secara fisik dan/atau keterbelakangan mental. Kegiatan edukasi keuangan ini ditujukan untuk memberikan pemahaman mendasar mengenai lembaga jasa pembiayaan di Indonesia. Kegiatan tersebut disambut antusias peserta dengan berbagai rentang usia lebih dari 40 orang beserta pendamping. Indonesia Most Admired CEO 2019 Desember 2019 WartaEkonomi.co.id Research and Consulting menganugerahkan penghargaan kepada Ibu Lynn Ramli, Presiden Direktur Perseroan, dalam ajang Indonesia Most Admired CEO 2019. Beliau dinobatkan sebagai CEO Terbaik berdasarkan kriteria penilaian yang mencakup kualitas kompetensi, kredibilitas dan kepedulian terhadap perusahaan yang dipimpinnya. Penghargaan ini sebagai wujud apresiasi kepada para Chief Executive Officer (CEO) perusahaan yang dapat menunjukan kualitas dan citra CEO Terbaik. Edukasi Keuangan kepada Pelajar di Semarang, Jawa Tengah Desember 2019 Sebagai penutup rangkaian kegiatan edukasi dan literasi keuangan di tahun 2019, Perseroan menyelenggarakan Kegiatan Edukasi dan literasi Keuangan yang dihadiri oleh 63 Pelajar dari SMAN 5 Semarang. Kegiatan yang diadakan di Aula sekolah tersebut dilaksanakan berkolaborasi dengan Lippo General Insurance (LGI). Para pelajar merasa mendapatkan pengetahuan mengenai pengenalan industri keuangan termasuk industri pembiayaan dan asuransi. Financial Education for Diffable in Jakarta December, 2019 The Company held financial education activity collaborated with Reliance Insurance to the diffable at Bina Daksa Budi Bhakti Social Home, West Jakarta. The social home is under Ministry of Social Affairs and has 140 foster occupants with physical and/or mental disabilities. The financial education activity aims to provide basic understanding on financing service institution in Indonesia. The event was welcomed enthusiastically by the participants with various age and over 40 audiences with the companions. Indonesia Most Admired CEO 2019 December, 2019 WartaEkonomi.Co.id Research and Consulting awarded Mrs. Lynn Ramli, President Director of the Company in Indonesia Most Admired CEO 2019 event. She is awarded as the Best CEO based on the scoring criteria including quality of competency, credibility and care to the Company. The award manifests appreciation to Chief Executive Officer (CEO) of the Company who demonstrates the Best CEO quality and image. Financial Education to Students in Semarang, Central java December, 2019 As closing of financial education and literacy activities in 2019, the Company held Financial Education and Literacy Activity attended by 63 students from SMAN 5 Semarang. The activity was held at School Function Hall and collaborated with Lippo General Insurance (LGI). The students believes they receive valuable knowledge about introduction to financial industry including financing and insurance industries. PT Bussan Auto Finance 33
  35. Ikhtisar Utama / Main Highlights Penghargaan Awards 1 3 34 Nama Penghargaan Award Name 2 4 No Tahun Year 1 2019 Indonesia Digital Innovation Award 2019 Innovative Company in Providing Virtual Credit Financing Simulation Assistance and Digital Vehicle Financing Services for the category of Multifinance Assets > Rp10 Trillion Warta Ekonomi 2 2019 Indonesia WOW Brand Award 2019 Bronze Champion - Motorcycle Leasing Category MarkPlus, Inc. 3 2019 Indonesia Multifinance Top Leader Award 2019 A Best Leader as Strategic Branding Category More Than Rp10 Trillion Warta Ekonomi 4 2019 Indonesia Digital Popular Brand Award 2019 Car Leasing Category TRAS N CO, INFOBRAND, IMS FOCUS 5 2019 Infobank Digital Brand Awards 2019 Third Rank Financing Company with assets Rp5 - 10 Trillion Infobank PT Bussan Auto Finance Kategori Penghargaan Award Category 5 Penyelenggara Organizer
  36. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 6 8 Nama Penghargaan Award Name 7 9 Kategori Penghargaan Award Category 10 No Tahun Year Penyelenggara Organizer 6 2019 Anugerah Produk Keuangan Terbaik 2019 Milenial Choice (Top Financing Automotive-Non Automotive Assets more than Rp10 Trillion 2019 Financing Category) Warta Ekonomi 7 2019 Meterai Award 2019 Financing Category PT Pos Indonesia & Direktorat Jenderal Pajak 8 2019 Asia’s Best Employer Brand Award The Best HR Strategic Leader Category Employer Branding Institute 9 2019 Infobank Multifinance Award 2019 “Very Good” Predicated for Financing Company with Assets more than Rp10 Trillion Infobank 10 2019 Indonesia Multifinance Company of The Year 2019 Excelent Financial Performance for Multifinance Company With Asset Between 10 - 20 T, Top 5 Consumer Choice for Motorcycle Multifinance Category Warta Ekonomi PT Bussan Auto Finance 35
  37. Ikhtisar Utama / Main Highlights 11 13 36 Nama Penghargaan Award Name 12 14 15 Kategori Penghargaan Award Category Penyelenggara Organizer No Tahun Year 11 2019 Stellar Workplace Award 2019 Recognition in Employee Commitment and Recognition in Employee Satisfaction Category GML Consulting & Kontan 12 2019 Tax Payers Award 2019 Peran Serta Atas Pembayar Pajak Besar Tahun 2018 DJP KPP Madya Jakarta Pusat 13 2019 Indonesia Best Brand Award 2019 Product Category Yamaha Motor Ownership Credit SWA & MARS 14 2019 Marketeers Editor’s Choice Award 2019 Multifinance Category for Service of The Year “BAF Mobile” Marketeers 15 2019 Financial Award 2019 “Brand Image” Category Millenial’s Admirable Brand in Pembiayaan <15T RRI & Iconomics Indonesia PT Bussan Auto Finance
  38. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 16 17 18 Nama Penghargaan Award Name 19 20 No Tahun Year Kategori Penghargaan Award Category Penyelenggara Organizer 16 2019 Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 to Ms . Lynn Ramli RRI & Iconomics Indonesia 17 2019 Pariwara Jasa Keuangan Terbaik 2019 Financing Company Category for Best Printing Media Mass OJK 18 2019 500 Brand Champion 19 2019 The Finance Top 20 Financial Institutions 2019 The Best Performing Multifinance 2019 Based on Financial Performance 2017-2019 Category Assets Up To Rp10 Trillion The Finance 20 2019 Indonesia Most Admired CEO 2019 “Ms. Lynn Ramli as President Director” Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 to Ms. Lynn Ramli as President Director Warta Ekonomi Infobrand PT Bussan Auto Finance 37
  39. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 02 LAPORAN MANAJEMEN REPORT FROM THE MANAGEMENT Preparation is key . We ensure that we have appropriate resources as logistics to our journey.
  40. Laporan Manajemen / Report from the Management Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners YUJI TOKUNAGA Presiden Komisaris President Commissioner DANI FIRMANSJAH Komisaris Independen Independent Commissioner “Dewan Komisaris mengapreasiasi kinerja Direksi karena berhasil mempertahankan bahkan meningkatkan momentum pertumbuhan Perseroan yang tercermin dalam kinerja bisnis dan keuangan di 2019” 40 PT Bussan Auto Finance MINORU MORIMOTO Komisaris Commissioner PRABOWO Komisaris Independen Independent Commissioner “The Board of Commissioners appreciates performance of the Board of Directors for successfully maintaining and even raising the Company’s growth momentum as reflected in the business and financial performance throughout 2019”
  41. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Perekonomian dunia di tahun 2019 ditandai dengan ketegangan hubungan dagang Amerika Serikat dan China yang berdampak pada perekonomian global . Ketidakpastian meningkat dan terjadi perlambatan ekonomi di berbagai kawasan dan negara-negara emerging market. Perdagangan barang dan jasa antar negara cenderung melemah. Akibatnya, pertumbuhan ekonomi global yang sebelumnya diproyeksikan terealisasi di atas 3% direvisi oleh Bank Dunia menjadi 2,9%. Salah satu penyebabnya adalah sentimen perang dagang yang berlanjut antara AS dan China berdampak pada perlambatan pertumbuhan ekonomi China selama setahun. In 2019, the global economy was marked by escalating tension of US – China trade war that affecting global economy. The uncertainty increased and economy was slowing down in several area as well as emerging markets. International commodity and services trading was also decelerated. Consequently, the World Bank had the global economic growth revised, which was previously projected will achieve above 3%, only realized at 2.9%. One of the causing factors is prolonged trade war sentiment between US and China affecting the China annual economic growth moderation. Melambatnya perekonomian AS serta China di tahun 2019 membuat kedua negara harus mengambil langkah antisipasi; terutama dalam menjaga suku bunga acuan masing-masing negara. The Fed sepanjang tahun 2019 telah 3 (tiga) kali menurunkan suku bunga Federal Funds Rate (FFR) menjadi 1,50% hingga 1,75%. Hal ini berdampak pada mengalirnya modal asing ke beberapa pasar keuangan negara berkembang, yang kemudian memberikan stimulus kepada negara berkembang untuk mengambil langkah kebijakan menurunkan suku bunga. The US and China economy slowdown in 2019 requires both countries to take anticipatory plans; especially in maintaining the benchmark interest rates of each country. Throughout 2019, the Fed had the Federal Funds Rate (FFR) reduced 3 (three) times to 1.50% until 1.75%. This had encouraged foreign capital flow into several financial markets in developing countries, which later stimulated the developing countries to implement a interest rates reducing policy. Realisasi pertumbuhan ekonomi dalam negeri tidak terlepas dari kondisi perekonomian global yang masih diliputi ketidakpastian. Namun demikian, perekonomian dalam negeri masih mampu mempertahankan pertumbuhan yang terjaga di level 5%. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian Indonesia di tahun 2019 mampu tumbuh di level 5,02%, lebih rendah dari realisasi pertumbuhan tahun 2018 sebesar 5,17% sebagai akibat dari perlambatan global. Meskipun perang dagang antara AS-China telah menekan kinerja ekspor Indonesia, keberhasilan Indonesia untuk tetap bertahan di tengah situasi perekonomian dunia yang kurang menggembirakan tersebut terutama disebabkan oleh postur pertumbuhan ekonomi Indonesia yang didominasi sektor konsumsi dalam negeri (konsumsi rumah tangga). Kegiatan belanja pemerintah juga turut menjadi penopang dalam menjaga pertumbuhan PDB Indonesia di 2019. Bank Indonesia masih mampu inflasi berada pada level yang cukup rendah yaitu 2,7% (terendah sejak tahun 1999) dan cadangan devisa meningkat Realization of domestic economic growth was also connected with the global economic condition, which was still overshadowed with uncertainty. However, the domestic economy managed to maintain a stable growth at the 5% level. Accordign to data released by the Central Statistics Agency (BPS), in 2019, Indonesia’s economy successfully achieved a 5.02% growth, despite lower than 5.17% growth realization in 2018, affected by the global slowdown. Although the US-China trade war had Indonesia’s export performance pressured, the country managed to survive amid a less favorable global economic condition mainly due to the posture of Indonesia’s economic growth which is more dominated by the domestic (household) consumption. Government expenditure activity also contributed to maintain Indonesia’s GDP growth in 2019. On the other hand, Bank Indonesia also managed to control inflation rate at a fairly low level of 2.7% (the lowest since 1999) and foreign exchange reserves have increased as a result of capital inflows, especially approaching end of the year Furthermore, exchange rate of Rupiah against the US Dollar PT Bussan Auto Finance 41
  42. Laporan Manajemen / Report from the Management 42 sebagai akibat dari masuknya aliran modal terutama menjelang akhir tahun Lebih lanjut, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat menguat menjadi Rp13.883 per USD pada akhir tahun 2019 dengan kestabilan kondisi pasar di dalam negeri dan pengaturan regulasi oleh Pemerintah dan Bank Indonesia (BI). was strengthened to Rp13,883 per USD by the end of 2019 with the stable domestic market conditions and regulatory set-up applied by the Government and Bank Indonesia (BI). Industri pembiayaan nasional secara agregat juga mengalami pertumbuhan. Total piutang pembiayaan perusahaan multifinance di tahun 2019 mencapai Rp452,2 triliun dari Rp436,3 triliun di tahun 2018 atau tumbuh sekitar 3,7%. Pertumbuhan ini lebih rendah dibanding pertumbuhan tahun 2018 yang mencapai 5,2%. Pembiayaan multiguna dan pembiayaan investasi masih menjadi kontributor terbesar dengan kontribusi masingmasing sebesar Rp274,8 triliun atau 61% dan Rp134,8 triliun atau 30% terhadap total piutang pembiayaan industri di tahun 2019. Pembiayaan multiguna naik Rp18,4 triliun atau 7,2%, tetapi pembiayaan investasi di tahun 2019 mengalami penurunan -1% atau Rp1,4 triliun. Pembiayaan modal kerja, pembiayaan lainnya berdasarkan persetujuan OJK masing-masing tumbuh 10,1% dan 19,6% dibanding tahun 2018, sedangkan pembiayaan berdasarkan prinsip Syariah turun 18,2%. The national financing industry in aggregate also recorded a positive growth. Total financing receivables of multi-finance company in 2019 achieved Rp452.2 trillion from Rp436.3 trillion in 2018 or grew approximately 3.7%. However, the growth was still below 5.2% achieved in 2018. Multipurpose financing and investment financing were still the largest contribution with contribution of Rp274.8 trillion or 61% and Rp134.8 trillion or 30%, respectively, to total industry financing receivables in 2019. Multipurpose financing increased by Rp18.4 trillion or 7.2%, however, investment finance was decreased by -1% or Rp1.4 trillion in 2019. The working capital financing or other financings based on OJK approval grew 10.1% and 19.6%, respectively, compared to 2018, while financing under sharia principle decreased by 18.2%. Kenaikan piutang turut berkontribusi dalam peningkatan jumlah aset industri yang menyentuh angka Rp518,1 triliun atau naik 3% di tahun 2019, dari Rp504,8 triliun di akhir tahun 2018. Laba bersih industri pembiayaan juga tumbuh 13% dari Rp16,0 triliun menjadi Rp18,1 triliun di akhir tahun 2019. Pertumbuhan pembiayaan tersebut diiringi dengan kualitas yang semakin membaik dengan rasio pembiayaan bermasalah (Non Performing Financing/NPF) sebesar 2,40%, dibanding tahun sebelumnya 2,71%. The increasing receivables was also contributed to increasing total assets of the industry that hit Rp518.1 trillion or increased by 3% in 2019, from Rp504.8 trillion by the end of 2018. Net profit of the financing industry also grew 13% from Rp16.0 trillion to Rp18.1 trillion by end of 2019. The financing growth was followed by improved quality with Non-Performing Financing (NPF) ratio of 2.40% compared to 2.71% in previous year. Penilaian atas Kinerja Direksi Tahun 2019 Evaluation on Board of Directors Performance 2019 Dewan Komisaris mengapresiasi kinerja Direksi Perseroan karena Perseroan berhasil mempertahankan momentum pertumbuhannya dalam mencapai targettarget tahun 2019 dengan baik. Di tahun 2019, Direksi berhasil mempertahankan dan bahkan meningkatkan pertumbuhan Perseroan yang tercermin dalam bisnis dan kinerja keuangan. Total piutang pembiayaan Perseroan tumbuh 16% atau Rp1,6 triliun dari Rp10,0 triliun di tahun 2018 menjadi Rp11,6 triliun di akhir tahun 2019. Total pendapatan Perseroan juga tumbuh Rp877,1 miliar atau 33% menjadi Rp3,5 triliun di akhir tahun 2019. Dengan pertumbuhan pendapatan, Perseroan berhasil mencatatkan laba tahun berjalan sebesar Rp294,3 miliar di 2019, atau tumbuh 31% dari Rp224,1 miliar pada tahun 2018. Hasil laba tahun berjalan ini telah memperhitungkan dampak dari penerapan PSAK 71 tentang Instrumen Keuangan. The Board of Commissioners appreciates performance of the Board of Directors in 2019 as successfully maintained the growth momentum and achieved the 2019 targets very well. The Board of Directors successfully maintained growth of the Company as reflected from business and financial performance. Total financing receivables - net grew 16% or Rp1.6 trillion from Rp10.0 trillion in 2018 to Rp11.6 trillion by the end of 2019. Total revenues also grew Rp877.1 billion or 33% to Rp3.5 trillion end of 2019. In line with the reveneu growth, the Company even managed to record profit for the year of Rp294,3 billion in 2019, or grew 31% from Rp224.1 billion in 2018. Achievement of the profit for the year has calculated the impact of PSAK 71 implementation on Financial Instrument. PT Bussan Auto Finance
  43. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Selain perbaikan kinerja keuangan , Direksi juga telah melaksanakan upaya-upaya strategis dalam meningkatkan kontribusi masing-masing lini bisnis pembiayaan Perseroan dengan pengelolaan yang profesional. Hal ini terlihat dari pencapaian nilai penyaluran pembiayaan yang terus mengalami peningkatan di semua lini bisnis pembiayaan Perseroan. Dewan Komisaris menyampaikan selamat dan apresiasi kepada Direksi atas peresmian BAF Plaza sebagai kantor pusat Perseroan. Keberadaan kantor pusat Perseroan ini menjadi salah satu wujud eksistensi Perseroan di industri pembiayaan tanah air. Besides financial performance improvement, the Board of Directors has also implemented strategic initiatives to increase contribution from each financing business line with professional management. This is seen from realization of financing disbursement record that increased in all of the Company’s financing business line. The Board of Commissioners also congratulate and appreciate the Board of Directors for the inauguration of BAF Plaza as the Company’s Headquarter. The Company’s new Head Office has become manifestation of the Company’s existence in national financing industry. Dewan Komisaris memandang bahwa jajaran Direksi telah melakukan langkah-langkah dan inisiatif yang tepat melalui penguatan lini bisnis Perseroan dengan percepatan proses serta ekspansi titik pelayanan, serta optimalisasi pemanfataan teknologi Informasi untuk infrastuktur, peningkatan dan perluasan strategic partnership, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia Perseroan melalui berbagai pelatihan dan pengembangan karyawan. Direksi juga telah berupaya menjalankan praktik manajemen yang baik melalui implementasi strategi yang terencana dan terukur, pengendalian risiko yang memadai, serta praktik tata kelola yang baik. Board of Commissioners views that the Board of Directors and management has carried out effective actions and initiatives by strengthening the Company’s business line with process acceleration as well as service points expansion, optimizing information technology utilization for infrastructure, advancing and expanding strategic partnership as well as Human Resources quality improvement through various employee training and development programs. The Board of Directors also has exercised sound managerial practice through well-planned and measured strategy implementation, sufficient risk management and good corporate governance. Dewan Komisaris juga menilai bahwa Direksi Perseroan telah mengelola dan mengawasi aspek permodalan dalam menyokong pertumbuhan bisnis Perseroan dalam jangka panjang. Direksi senantiasa memanfaatkan momentum pertumbuhan pasar modal Indonesia yang baik untuk memperoleh alternatif pendanaan. Perseroan telah berhasil melakukan penawaran umum Obligasi III Bussan Auto Finance di Bursa Efek Indonesia dengan nilai emisi Rp1,5 triliun. Dewan Komisaris menilai, penerbitan Obligasi ini sejalan dengan strategi diversifikasi pendanaan Perseroan. Dana hasil penawaran umum tersebut digunakan dalam mendukung modal kerja pembiayaan Perseroan. The Board of Commissioners also assessed that the Board of Directors has managed and supervised capital aspect in supporting the Company’s long-term business growth. The Board of Directors will again address momentum of positive stock market growth in Indonesia to acquire financing alternative. The Company has executed Bussan Auto Finance Bonds III public offering at the Indonesia Stock Exchange with underwriting value of Rp1.5 trillion. The Board of Commissioners views the Bonds issuance has been in line with the Company’s financing diversification strategy. The proceeds from the public offering will be used as working capital. Pencapaian-pencapaian di tahun 2019 patut kami apresiasi dan dijadikan sebagai tolok ukur untuk mencapai pertumbuhan yang lebih baik lagi di tahun mendatang. Meskipun seiring berjalannya waktu, berbagai tantangan yang muncul di sepanjang tahun senantiasa berubah, tetapi tantangan tersebut mampu disikapi dengan baik oleh Direksi dengan merumuskan dan menerapkan terobosan yang tepat sasaran. Dewan Komisaris percaya bahwa pencapaian di tahun 2019 ini masih dapat ditingkatkan dan dioptimalkan untuk mencapai pertumbuhan yang lebih tinggi di 2020 dan tahun-tahun mendatang. The 2019 achievement shall be appreciated and treated as indicators to achieve higher performance in the future. Despite, over time, couple of challenges will appear along the rapidly changing year over time, the Board of Directors will manage those challenges positively by formulating and implementing effective breakthrough. The Board of Commissioners believes that achievements in 2019 will still have room for growth and can be optimized to achieve higher growth in 2020 and the next upcoming years. Penerapan Tata Kelola Governance Implementation Implementasi tata kelola yang baik (Good Corporate Governance – GCG) telah menjadi tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Berlandaskan pada kesadaran tersebut, kami terus berupaya untuk meningkatkan Good Corporate Governance (GCG) implementation has become responsibility of the Board of Commissioners and Board of Directors in the Company. Based on this awareness, we strive to improve and enhance current GCG structure, PT Bussan Auto Finance 43
  44. Laporan Manajemen / Report from the Management 44 dan menyempurnakan struktur, mekanisme dan infrastruktur GCG yang dimiliki, tidak hanya selaras dengan tuntutan regulasi namun juga sesuai dengan best practices. Kami senantiasa memastikan penerapan tata kelola yang meliputi transparansi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, kemandirian, kesetaraan dan kewajaran, serta memastikan keselarasan dan keseimbangan antara kepentingan Perseroan dan seluruh pemangku kepentingan guna meraih kinerja yang optimal dan berkesinambungan. mechanism and infrastructure, not only to comply with regulatory needs but also best practices. We always ensure that implementation of governance principles such as transparency, accountability, responsibility, independency, fairness as well as ensure conformity and balance between interests of the Company and all stakeholders to achieve optimum and sustainable performance. Dewan Komisaris memandang bahwa Direksi telah berupaya memenuhi seluruh ketentuan peraturan dan perundangundangan yang berlaku baik ketentuan di sektor industri keuangan non-bank maupun di sektor pasar modal. Secara mendasar, pemenuhan ketentuan ini dapat terlihat dari terselenggaranya Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku. Seluruh struktur dan mekanisme organ GCG juga berjalan dengan baik, yang ditandai dengan hubungan kerja yang harmonis antar organ, melakukan transparansi kinerja keuangan baik melalui situs web maupun keterbukaan informasi kepada publik. The Board of Commissioners views the Board of Directors has attempted to comply with all regulatory framework and prevailing law, including the provisions in non-bank financial industry and stock market sectors. Principally, the regulatory compliance is seen from implementation of General Meetings of Shareholders (GMS) done according to the applicable regulation. All of the GCG structure and mechanism have also implemented appropriately, indicated by a harmonious work relation among the structures, good financial performance transparency via website and public information disclosure. Perseroan telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dalam waktu yang tidak melewati batas yang ditentukan oleh perundangundangan yaitu pada tanggal 28 Maret 2019. Pemegang saham juga melaksanakan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa di tahun 2019 untuk keputusan-keputusan tertentu sebagaimana ditetapkan dalam anggaran dasar Perseroan. The Company has implemented Annual General Meetings of Shareholders (GMS) on the date where not exceeding the limit as set under the law, on March 28, 2019. The shareholders also has executed the Circular Shareholders Resolution as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders in 2019 for specific resolutions as stipulated in the Company’s Articles of Association. Kami menilai hubungan kerja antar organ Perseroan telah berjalan harmonis sesuai dengan kewenangan, fungsi dan tugas masing-masing anggota Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah (DPS). Sepanjang tahun 2019, Dewan Komisaris secara rutin telah menyelengarakan rapat sebanyak 6 (enam) kali. Pengawasan terhadap implementasi strategi Perseroan juga dilakukan secara intensif melalui rapat bersama Dewan Komisaris dan Direksi yang telah diselenggarakan sebanyak 4 (empat) kali sepanjang tahun 2019. Dalam rapat ini, Dewan Komisaris bersama Direksi membahas pencapaian terhadap target-target yang telah disepakati, baik targettarget bisnis maupun target keuangan, membahas isu-isu penting yang berpotensi mempengaruhi kinerja Perseroan termasuk regulasi-regulasi/kebijakan-kebijakan baru, serta peluang-peluang bisnis beserta potensi risikonya, serta perkembangan industri. Rapat gabungan tersebut menjadi forum bagi Dewan Komisaris untuk menyampaikan arahanarahan dan rekomendasi-rekomendasi bagi Direksi. We assess that working relationship among the Company’s organ has been harmonious according to authority, function and duty of each members of the Board of Directors, Board of Commissioners and Sharia Supervisory Board (DPS). Throughout 2019, the Board of Commissioners held meeting with the Board of Commissioners regularly in 6 (six) meetings. Supervision over the Company’s strategy implementation was also done intensively through the Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meeting held in 4 (four) meetings during 2019. In these meetings, altogether with the Board of Directors, the Board of Commissioners discussed significant issue which may potentially affect the Company’s performance including new regulations/policies, as well as business opportunities and the risk potentials, also the industry update. The management meeting also becomes a forum for the Board of Commissioners to submit direction and recommendation for the Board of Directors. PT Bussan Auto Finance
  45. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan Komisaris Assessment on Performance of Committees Under the Board of Commissioners Dalam melaksanakan fungsi pengawasan , Dewan Komisaris dibantu oleh beberapa komite yaitu, Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi. Secara keseluruhan, komite yang berada di bawah supervisi Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dalam membantu pelaksanaan pengawasan Dewan Komisaris. Sepanjang tahun 2019 Komite Audit telah melaksanakan 7 (tujuh) kali rapat regular termasuk dengan auditor eksternal, Direktur Perseroan, Satuan Kerja Audit Internal, Divisi Corporate Planning, Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan, dan/atau divisi terkait lainnya, yang membahas terkait penelaahan laporan keuangan, membahas temuantemuan dalam kegiatan operasional Perseroan yang bersifat signifikan dan berpotensi berisiko bagi Perseroan, ataupun pembahasan lain untuk memastikan bahwa Perseroan secara konsisten mematuhi prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik, manajemen risiko, kepatuhan dan pengendalian internal yang memadai untuk kemudian menyampaikannya kepada Dewan Komisaris. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan selama tahun 2019, secara umum Komite Audit berpendapat bahwa Perseroan telah melaksanakan praktik-praktik tata kelola yang baik. In carrying out the supervisory function, the Board of Commissioners is supported by the Committees such as Audit Committee and Nomination and Remuneration Committee. Overall, the committees under the Board of Commissioners supervision have conducted their duties and responsibilities in supporting implementation of Board of Commissioners supervision. Throughout 2019, the Audit Committee held 7 (seven) regular meetings either with external auditor, the Board of Directors, Internal Audit Unit, Corporate Planning Division, Risk Management and Compliance Division, and/or other related divisions that discussed related to review on the financial statements, significant findings with risks potential to the Company, or other discussions to ensure that the Company has complied consistently to the good corporate governance principles as well as sufficient risk management and internal control. Based on the evaluation done in 2019, the Audit Committee generally concluded that the Company has implemented the good governance practices. Komite Nominasi dan Remunerasi juga telah menyelenggarakan rapat sebanyak 3 (tiga) kali untuk melakukan pembahasan terkait kebijakan nominasi dan remunerasi anggota Direksi dan Dewan Komisaris, termasuk dalam membantu Dewan Komisaris dalam penentuan kompensasi, bonus, insentif, dan hal-hal lain yang menyangkut nominasi dan remunerasi Dewan Komisaris, Direksi dan karyawan Perseroan. Peran komite-komite tersebut diatas senantiasa akan ditingkatkan dari tahun ke tahun sehingga dapat mendukung fungsi Dewan Komisaris dalam mengawasi Direksi dan operasional perusahaan. The Nomination and Remuneration Committee also held 3 (three) meetings to discuss nomination and remuneration policies for the Board of Directors and Board of Commissioners, including supporting the Board of Commissioners in stipulating the compensation, bonus, incentives and other issues related to nomination and remuneration of the Company’s Board of Commissioners, Board of Directors and employees. Roles of the committees will always be improved over years to support the Board of Commissioners function in supervising the Board of Directors and operations of the Company. Perubahan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Changes in Board of Commissioners and Board of Directors Composition Di akhir tahun 2019, susunan Dewan Komisaris Perseroan mengalami perubahan sehubungan dengan pengunduran diri Bapak Motoaki Uno selaku Komisaris Perseroan. Dewan Komisaris menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik, arahan dan pemikiran-pemikiran yang membangun yang diberikan selama menjabat sebagai Komisaris Perseroan. Dengan demikian, komposisi Komisaris Perseroan berjumlah 4 (empat) orang termasuk dua diantaranya adalah Komisaris Independen. Jumlah Komisaris Independen Perseroan telah memenuhi peraturan dan ketentuan yang berlaku, yaitu minimum sebanyak 30% dari total anggota Dewan Komisaris. As end of 2019, the Board of Commissioners composition was changed following the resignation of Mr. Motoaki Uno as Commissioner. The Board of Commissioners would thank for the harmonious cooperation as well as constructive direction and insights that had been dedicated during serving as Commissioner in the Company. Therefore, as of December 31, 2019, the Board of Commissioners composition comprised of 4 (four) Commissioners including two Independent Commissioners. Number of Independent Commissioners in the Company has complied with the prevailing law, regulating minimum 30% of the Board of Commissioners members. PT Bussan Auto Finance 45
  46. Laporan Manajemen / Report from the Management 46 Di tahun 2019, Dewan Komisaris juga menyambut Wakil Presiden Direktur baru Perseroan, Bapak Akira Sugai. Beliau telah memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di Group Mitsui dan telah menempati posisi-posisi strategis. Komposisi Direksi Perseroan semakin diperkuat dengan bergabungnya Bapak Ryohei Nakata selaku Direktur. Di tahun 2019, juga terdapat Direktur yang mengundurkan diri, yaitu Bapak Yoshiki Watanabe selaku Wakil Presiden Direktur dan Bapak Imam Budianto selaku Direktur, sehingga total anggota Direksi Perseroan hingga saat ini menjadi sebanyak 6 (enam) orang dengan bidang dan keahliannya masing-masing. Atas nama Dewan Komisaris, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kontribusi terbaiknya yang telah diberikan kepada Perseroan sehingga menghasilkan kemajuan-kemajuan bagi Perseroan. Kami menilai bahwa komposisi tersebut sudah solid dan diharapkan dapat mengoptimalkan implementasi strategi pengelolaan Perseroan. In 2019, the Board of Commissioners also welcomed new Vice President Director of the Company, Mr. Akira Sugai. He holds over 20 years of experience in Mitsui Group and was assigned in strategic positions. The Board of Directors composition was then strengthened after the appointment of Mr. Ryohei Nakata as Director. There was also a Director submitted his resignation, Mr. Yoshiki Watanabe as Vice President Director and Mr. Imam Budianto as Director. Therefore, total Board of Directors members is 6 (six) person with their distinctive sector and expertise. On behalf of the Board of Commissioners, we would express our appreciation for his best endeavor to the Company that has driven several improvements in the Company. We evaluate that the more solid foundation will optimize implementation of Company’s management strategy. Untuk terus meningkatkan kompetensi Manajemen dan sebagai salah satu bentuk kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan yang berlaku, di tahun 2019 anggota Dewan Komisaris telah memenuhi program syarat keberlanjutan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI). Dewan Komisaris Perseroan akan terus berpartisipasi dalam program syarat keberlanjutan mendatang di tahun 2020. To continuously develop competency of the Management and as realization of the Company to the prevailing regulations, in 2019, the Board of Commissioners has participated in sustainability requirements program held by Indonesia Financing Company Association (APPI). The Board of Commissioners will always participate in sustainability requirements program in 2020. Prospek Usaha Business Prospect Laju pertumbuhan ekonomi global di tahun 2019 diproyeksikan sedikit membaik. International Monetary Fund (IMF) memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2020 akan meningkat secara moderat menjadi 3,3% dibandingkan tahun 2019 yang diperkirakan sekitar 2,9%. Adapun untuk 2021, pertumbuhan dipangkas menjadi 3,4 persen dari 3,6 persen. Pertumbuhan volume perdagangan dunia (barang dan jasa) juga diprediksi terkoreksi menjadi 2,9 persen pada 2020. The global economic growth in 2019 is projected to remain moderate. International Monetary Fund (IMF) projected the global economic growth will grow moderately to 3.3% in 2020, from 2.9% estimation in 2019. For the next 2021, the growth projection was revised to 3.4% from previously 3.6%. Global trading volume growth (commodity and service) was also had its projection corrected to 2.9% in 2020. Di sisi domestik, tantangan perekonomian 2020 memang juga tidak mudah. Di satu sisi ada harapan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat, tetapi di sisi lain terdapat tantangan di keseimbangan eksternal (global). Meskipun demikian, dalam APBN 2020, dengan memperhatikan perkembangan perekonomian dan prospek serta risiko ke depan, Pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi dapat mencapai 5,3%, sedikit lebih tinggi dibanding tahun 2019 sebesar 5,02%. Inflasi diperkirakan tetap terkendali di level 3,1% dengan terjaganya tekanan harga dari sisi permintaan dan stabilnya nilai tukar Rupiah. Nilai tukar Rupiah terhadap US dolar sendiri diperkirakan berada di kisaran Rp14.400/US$. At domestic level, economic challenge in 2020 will remain challenging. There is an expectation to boost economic growth faster, however, the challenge on the external (global) balance will still prolong. However, in APBN 2020, by considering the economic growth as well as future prospect and risks, the Indonesian Government has targeted the economic growth to achieve 5.3%, slightly higher than 5.02% in 2019. The inflation was projected to be stable at 3.1% level with stable price pressure from demand side as well as Rupiah exchange rate. The Rupiah to US Dollar exchange rate is projected around Rp14.400 /US$ level. PT Bussan Auto Finance
  47. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Dengan optimisme pemerintah terhadap pertumbuhan perekonomian dalam negeri , proyeksi industri pembiayaan juga diharapkan bisa mencetak pertumbuhan. Dewan Komisaris pun optimis bahwa Perseroan juga mampu mencatatkan pertumbuhan yang lebih baik dibanding dengan yang diraih di tahun 2019. Namun demikian, Dewan Komisaris memandang bahwa berbagai faktor global seperti eskalasi perang dagang dan berbagai faktor global lainnya tak terkecuali dampak dari penyebaran virus corona (Covid-19) dinilai dapat memberikan pengaruh terhadap perkonomian dunia. Oleh karena itu, untuk menyikapi perkembangan kondisi ekonomi global dan Indonesia di 2020, Dewan Komisaris mengharapakan agar Direksi tetap waspada akan perlambatan pertumbuhan ekonomi dunia di 2020. Dewan Komisaris menilai bahwa prospek usaha yang disusun Direksi sebagaimana tercantum dalam Rencana Bisnis Tahunan dan Mid-Term Plan Perseroan telah mempertimbangkan secara seksama berbagai asumsi risiko pertumbuhan global dan domestik, termasuk risiko perekonomian yang masih dipenuhi berbagai kondisi eksternal yang dapat mempengaruhi petumbuhan secara global. Within the Government’s optimism towards domestic economic growth, financing industry projection is also expected to record positive growth. The Board of Commissioners is also optimistic that the Company will achieve higher performance than 2019. The Board of Commissioners views couple of global factors such as trade war escalation and other global factors, including the outbreak of coronavirus (Covid-19), will affect the global economy. Therefore, to respond with global and Indonesian economic growth in 2020, the Board of Commissioners expects the Board of Directors will remain careful towards the global economic growth slow down in 2020. The Board of Commissioners evaluates that the business prospect prepared by the Board of Directors, as disclosed in the Company’s Annual Business Plan and Mid-Term Plan has considered several global and domestic growth risk assumptions, including the economic risk that will still be overshadowed by various external conditions that may influence the growth globally. Rencana bisnis Perseroan juga telah mempertimbangkan pengelolaan Perseroan dengan prinsip kehati-hatian, pertumbuhan bisnis yang seimbang dengan senantiasa memperhatikan kualitas kredit, pengelolaan likuiditas yang terencana, serta rencana pengembangan bisnis yang terarah. Oleh karena itu, Dewan Komisaris menilai seluruh proyeksi pertumbuhan Perseroan di tahun 2020 sebagai target yang realistis. Namun demikian, seiring dengan perubahan kondisi saat ini, Dewan Komisaris menghimbau Direksi Perseroan untuk meninjau kembali proyeksi atas target Perseroan, terutama sejak ditetapkannya Corona (Covid-19) sebagai pandemik global yang melanda berbagai negara, termasuk Indonesia. Perseroan akan terus memacu kinerja terbaiknya untuk mempertahankan pertumbuhan yang telah diraih di 2019. Komitmen untuk menjadikan Perseroan sebagai perusahaan pembiayaan yang terus tumbuh ini mendorong Direksi untuk tidak pernah behenti berinovasi dengan melakukan terobosan-terobosan baru. The Company’s business plan has also considered management of the Company with prudent principle, balance business growth by always concerns the credit quality, planned liquidity management, and directed business development plan. Therefore, the Board of Commissioners evaluates all of the Company’s growth projection in 2020 as a realistic target. Therefore, in line with the current condition update, the Board of Commissioners would appeal the Board of Directors to review the projections of the Company’s target, especially following the outbreak of Corona (COVID-19) as a global pandemic that has infected various countries, including Indonesia. The Company will continue to escalate the best performance to maintain the growth achieved in 2019. Commitment to develop the Company as a growing financing company has encouraged the Board of Directors to never stop innovating and create new breakthrough. Dewan Komisaris juga tetap menghimbau kepada Direksi untuk terus adaptif terhadap peluang-peluang market yang terbuka sehingga seluruh kesempatan selalu dapat dimanfaatkan dengan baik. Meskipun proyeksi pertumbuhan di sektor otomotif terbilang stabil, Dewan Komisaris berharap Direksi dapat menjaga nilai penyaluran pembiayaan dan mengoptimalkan penyaluran pembiayaan di setiap lini bisnis pembiayaan Perseroan. Di tengah persaingan bisnis pembiayaan yang semakin kompleks, Dewan Komisaris juga mendorong Direksi untuk terus meningkatkan daya saing Perseroan dalam berbagai aspek, seperti sumber daya manusia, Teknologi informasi dan aspek penting lainnya untuk menunjang kelangsungan usaha Perseroan di era digital. The Board of Commissioners also suggested the Board of Directors to always be adaptive towards promising market potentials to take advantage from current opportunities optimally. Despite the growth projection in automotive sector is seen stable, the Board of Commissioners expects the Board of Directors will be able to maintain booking value and optimize financing disbursement in every financing business line of the Company. In the midst of more complex competition in financing business, the Board of Commissioners also encourages the Board of Directors to continuously increase the Company’s competitive advantages in various aspects such as human resources, information technology and other important aspects to support the Company’s business going concern in the digital era. PT Bussan Auto Finance 47
  48. Laporan Manajemen / Report from the Management Dari sisi tata kelola, Dewan Komisaris bersama dengan Direksi Perseroan berkomitmen untuk terus mewujudkan transformasi jangka panjang tata kelola perusahaan yang diharapkan dapat menghasilkan nilai yang berkelanjutan kepada pemegang saham dan semua pemangku kepentingan. Perseroan juga akan menghimbau Direksi untuk melakukan penyesuaian atas berbagai kebijakan internal agar sesuai dengan kondisi terkini. Dengan mekanisme pengawasan Dewan Komisaris atas implementasi strategi Perseroan yang terstruktur, terutama melalui rapat-rapat rutin dengan Direksi yang telah berjalan dengan baik, ataupun dengan rapat bersama komite di bawah supervisi Dewan Komisaris, Dewan Komisaris optimis bahwa Perseroan akan mampu membukukan kinerja di tahun 2020 sesuai dengan target Perseroan. Berbagai strategi yang telah dicanangkan bersama, dengan melihat peluang dan tantangan ke depan, serta langkah-langkah antisipatif yang telah disiapkan dengan matang, Dewan Komisaris yakin bahwa Perseroan siap untuk menghadapi dan menyongsong tahun 2020 dan tahun-tahun mendatang dengan lebih baik. Governance wise, the Board of Commissioners cooperates with the Board of Directors to continuously establish longterm corporate governance transformation that is expected to generate sustainable values for the shareholders and all stakeholders. The Company will also appeal the Board of Directors to adjust several internal policies to meet current conditions. Within the Board of Commissioners supervisory mechanism over the Company’s structural strategy implementation, particularly through regular meetings with the Board of Directors that have been running-well, or meeting with the Committees under Board of Commissioners’ supervision, the Board of Commissioners is optimistic that the Company will be able to achieve performance as targeted by the Company in 2020. Several strategies have been implemented, by considering future challenges and opportunities as well as anticipatory steps that have been prepared very well. The Board of Commissioners believes that the Company is ready to deal with and towards 2020 with better performance. Apresiasi Appreciation Sebagai penutup dalam laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris atas kinerja dan pelaksanaan usaha Perseroan di tahun 2019, Dewan Komisaris menyampaikan terima kasih kepada para pemegang saham, para pemangku kepentingan, regulator, dan mitra usaha atas dukungannya kepada Perseroan. Kami berharap kerja sama yang telah terjalin dengan baik dapat dipertahankan dan ditingkatkan demi pencapaian-pencapaian yang lebih tinggi di tahuntahun mendatang. Dewan Komisaris akan senantiasa menjalankan fungsi pengawasan dan pemberian nasihat secara profesional agar kinerja Perseroan dapat terus tumbuh sesuai dengan harapan kita bersama. As closing statements of the Board of Commissioners supervisory duty report over the Company’s performance and business in 2019, the Board of Commissioners would thank our shareholders, stakeholders, regulators and business partners for their support to the Company. We wish this well-established partnership will be maintained and enhanced for greater achievements in the future. The Board of Commissioners will always perform supervisory and advisory functions professionally to ensure the Company’s performance can be developed according to our expectations. Apresiasi tertinggi kami sampaikan juga kepada Direksi dan seluruh karyawan Perseroan, yang telah memberikan dukungan serta usaha terbaiknya demi kelangsungan dan pertumbuhan bisnis Perseroan selama tahun 2019. Pencapaian tersebut juga tak lepas dari kepercayaan seluruh konsumen setia Perseroan. Dewan Komisaris berharap, Perseroan akan terus memacu kinerja terbaiknya, meningkatkan pelayanan, serta berkontribusi nyata dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat di Indonesia. Our highest appreciation is also addressed to the Board of Directors and all employees, for their supports and best efforts on the Company’s sustainability and business growth throughout 2019. The achievement is also contributed from trusts of our loyal consumers. The Board of Commissioners expects the Company will always spur its best performance, improve services with real contribution on improvement of public welfare in Indonesia. Jakarta, 30 Maret 2020 / Jakarta, March 30, 2020 Atas nama Dewan Komisaris / On behalf of Board of Commissioners Yuji Tokunaga Presiden Komisaris President Commissioner 48 PT Bussan Auto Finance
  49. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report PT Bussan Auto Finance 49
  50. Laporan Manajemen / Report from the Management Laporan Direksi Report From The Board Of Directors Lynn Ramli Presiden Direktur/President Director “Penguatan lini bisnis pembiayaan selain sepeda motor Yamaha terus dilakukan untuk mengoptimalkan kontribusi lini bisnis lain terhadap portofolio penyaluran pembiayaan” 50 PT Bussan Auto Finance “In addition to the Yamaha Motorcycle, the enhancement of other financing business lines is also continuously done to optimize contribution from other business lines for the financing disbursement portfolio”
  51. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kondisi Perekonomian Economic Condition Seperti kita ketahui bersama , pertumbuhan ekonomi global di tahun 2019 yang sebelumnya diproyeksikan terealisasi di atas 3% direvisi oleh Bank Dunia menjadi 2,9%. Hal ini tidak terlepas dari ketegangan hubungan dagang Amerika Serikat dan China yang masih berlanjut di 2019 dan berdampak pada perekonomian global. Selain itu, kondisi geopolitik di beberapa kawasan turut memberikan situasi ketidakpastian terhadap perekonomian dunia di sepanjang tahun 2019. Akibatnya, ketidakpastian meningkat dan terjadi perlambatan ekonomi di berbagai kawasan dan negara-negara emerging market. Melambatnya perekonomian AS serta China di tahun 2019 juga membuat kedua negara harus mengambil langkah antisipasi dalam menjaga suku bunga acuan masingmasing negara. Sepanjang tahun 2019, The Fed telah 3 (tiga) kali menurunkan suku bunga Federal Funds Rate (FFR) menjadi 1,50% hingga 1,75%. Hal ini berdampak pada mengalirnya modal asing ke beberapa pasar keuangan negara berkembang, yang kemudian memberikan stimulus kepada para negara berkembang untuk mengambil langkah kebijakan untuk menurunkan suku bunga. As we all know, in 2019, the global economic growth, which was previously projected to be realized above 3% was revised by the World Bank to 2.9%. This is related to the escalationg US – China trade relations, which prolonged in 2019 and affected the global economy. In addition, the geopolitical conditions in several regions also contributed to the world economics uncertainty throughout 2019. As a result, the increasing uncertainty and economic slowdown occurred in various regions as well as emerging market countries. The slowdown in the US and Chinese economies in 2019 also requires both countries to take anticipatory plants to maintain their benchmark interest rates. Throughout 2019, the Fed had the the Federal Funds Rate (FFR) reduced 3 (three) times to 1.50% and further to 1.75%. This led to foreign capital flow into several financial markets in developing countries, which then stimulated the developing countries to implement policy in reducing the interest rates. Di tengah perkembangan perekonomian global tersebut, perekonomian dalam negeri masih mampu mempertahankan pertumbuhan yang terjaga di level 5% seiring dengan fundamental makroekonomi dalam negeri yang masih kuat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian Indonesia di tahun 2019 mampu tumbuh di level 5,02%, lebih rendah dari realisasi pertumbuhan tahun 2018 sebesar 5,17% sebagai akibat dari perlambatan global. Keberhasilan Indonesia untuk tetap bertahan di tengah situasi perekonomian dunia yang kurang menggembirakan terutama disebabkan oleh postur pertumbuhan ekonomi Indonesia yang didominasi sektor konsumsi dalam negeri (konsumsi rumah tangga). Belanja pemerintah juga turut menjadi penopang dalam menjaga pertumbuhan PDB Indonesia di 2019. Selain itu, Bank Indonesia masih mampu menjaga inflasi tetap terkendali pada level yang cukup rendah yaitu 2,7% (terendah sejak tahun 1999) serta cadangan devisa meningkat sebagai akibat dari masuknya aliran modal terutama menjelang akhir tahun. Lebih lanjut, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat tetap stabil bahkan menguat menjelang akhir tahun menjadi Rp13.883 per USD pada akhir tahun In the midst of less favorable global economic growth, Indonesian economy performance in still grew positively with well-maintained stability at 5% level along with strong domestic macroeconomics fundamental. The Central Statistic Bureau (BPS) recorded Indonesian economic growth was stable at 5.02% level, lower than 5.17% growth realization in 2018 as the impact of the global slow down. Achievement of Indonesia to stay resilient amids less favorable global economic condition was namely underpinned by Indonesian economic growth postur that was dominated by domestic (household) consumption. Government’s exependiture also contributed to maintain Indonesia’s GDP growth in 2019. In addition, Bank Indonesia managed to control the inflation rate at a fairly low level of 2.7% (the lowest since 1999) and foreign exchange reserves increased as a result of inflows capital especially approaching end of the year. Furthermore, Rupiah against US Dollar exchange rate remained stable and even appraised approaching end of the year to Rp13,883 per USD by the end of 2019 following the stable domestic market conditions and regulatory setting by the Government and Bank Indonesia (BI). Meanwhile, Bank PT Bussan Auto Finance 51
  52. Laporan Manajemen / Report from the Management 52 2019 dengan kestabilan kondisi pasar di dalam negeri dan pengaturan regulasi oleh Pemerintah dan Bank Indonesia (BI). Sementara, suku bunga acuan Bank Indonesia (7 Days Reverse Repo Rate) turun menjadi 5 persen setelah mengalami empat kali pemangkasan yang agresif sepanjang tahun 2019. Indonesia’s benchmark interest rate (7 Days Reverse Repo Rate) fell to 5 percent after experiencing four aggressive cuts in 2019. Kondisi perekonomian dalam negeri tersebut turut mempengaruhi penjualan sektor otomotif. Pertumbuhan sektor otomotif di 2019 mengalami tekanan sepanjang 2019. Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat sepanjang tahun 2019, penjualan sepeda motor tumbuh tipis sebesar 1,6%, dari 6,1 juta unit di tahun 2018 menjadi 6,5 juta unit di tahun 2019. Penjualan motor Yamaha juga mengalami peningkatan 1,2% dari 1.39 juta unit di tahun 2018 menjadi 1.41 juta unit di tahun 2019. Bahkan penjualan mobil turun. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), total penjualan keseluruhan mobil selama 2019 turun 0,5% (YoY) atau hanya mencapai 1,0 juta unit. Pelemahan ini antara lian disebabkan oleh konsumsi yang relatif melemah dan harga beberapa komoditas yang menurun sehingga berdampak terhadap penjualan industri. National economy condition also affected the sales in automotive sector. The growth of automotive sector in 2019 was pressured throughout 2019. The Indonesian Motorcycle Industry Association (AISI) noted that the motorcycle sales grew slightly by 1.6% in 2019, from 6.1 million units in 2018 to 6.5 million units in 2019. Yamaha motorcycle sales also increased by 1.2% from 1.39 million units in 2018 to 1.41 million units in 2019. Furthermore, the car sales also decreased. Based on data released by the Association of Indonesian Automotive Industries (GAIKINDO), total car sales in 2019 decreased by 0.5% (YoY) or only reached 1.0 million units. This weakening was caused by relatively weak consumption and fall of commodity prices, which affected the industrial sales. Penjualan sepeda motor dan mobil turut berkontribusi dalam menopang kinerja industri pembiayaan secara keseluruhan. Menurut data Otoritas Jasa keuangan (OJK), total piutang perusahaan multifinance di tahun 2019 mencapai Rp452,2 triliun dari Rp436,3 triliun di tahun 2018 atau tumbuh sekitar 3,7%. Pertumbuhan ini lebih rendah dibanding pertumbuhan tahun 2018 yang mencapai 5,2%. Pembiayaan multiguna dan pembiayaan investasi masih menjadi kontributor terbesar dengan kontribusi masingmasing sebesar Rp274,8 triliun atau 61% dan Rp134,8 triliun atau 30% terhadap total piutang pembiayaan industri di tahun 2019. Pembiayaan multiguna naik Rp18,4 triliun atau 7,2%, tetapi pembiayaan investasi di tahun 2019 mengalami penurunan -1% atau Rp1,4 triliun. Pembiayaan modal kerja, pembiayaan lainnya berdasarkan persetujuan OJK masing-masing tumbuh 10,1% dan 19,6% dibanding tahun 2018, sedangkan pembiayaan berdasarkan prinsip Syariah turun 18,2%. Motorcycle and car sales also contributed in supporting the overall performance of the financing industry. According to data released by the Financial Services Authority (OJK), total receivables of finance companies reached Rp452.2 trillion in 2019 from Rp436.3 trillion in 2018 or grew by around 3.7%. The growth is lower than 5.2% growth reached in 2018. Multipurpose financing and investment financing still become the biggest contributors with Rp274.8 trillion or 61% and Rp134.8 trillion or 30% contributions of the total industry financing receivables in 2019. Multipurpose financing increased by Rp18.4 trillion or 7.2 %, however, investment financing decreased by -1% or Rp1.4 trillion in 2019. Working capital financing, other financing based on OJK approval grew 10.1% and 19.6% respectively compared to 2018, while financing based on Sharia principles decreased by 18.2%. Kenaikan piutang turut berkontribusi dalam peningkatan jumlah aset industri yang menyentuh angka Rp518,1 triliun atau naik 3% di tahun 2019, dari Rp504,8 triliun di akhir tahun 2018. Laba bersih industri pembiayaan juga tumbuh 13% dari Rp16,0 triliun menjadi Rp18,1 triliun di akhir tahun 2019. Pertumbuhan pembiayaan di tahun 2019 diiringi dengan kualitas yang semakin membaik dengan rasio pembiayaan bermasalah (Non-Performing Financing/ NPF) sebesar 2,40%, dibanding tahun sebelumnya 2,71%. Rasio fisiensi industri juga membaik dari 80,72% di tahun 2018 menjadi 78,93% di tahun 2019. Rasio profitabilitas juga tumbuh tercermin dari imbal hasil atas aset dan imbal hasil atas ekuitas yang masing-masing tumbuh menjadi sebesar 4,34% dan 13,87%. The increasing receivables also contributed to growth of industrial assets that hit Rp518.1 trillion, increased by 3% in 2019, from Rp504.8 trillion by the end of 2018. The net profit of finance industry also grew 13% from Rp16.0 trillion to Rp18,1 trillion as end of 2019. Growth in financing throughout 2019 was paired by improved non-performing financing (NPF) ratio that stood at 2.40%, compared to the 2.71% in previous year. The industry efficiency ratio also improved from 80.72% in 2018 to 78.93% in 2019. The profitability ratio also improved as reflected in return on assets and return on equity ratios which each grew to 4.34% and 13,87%, respectively. PT Bussan Auto Finance
  53. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kinerja Tahun 2019 Performance in 2019 Berbagai inisiatif strategi telah dijalankan sepanjang tahun 2019 . Penguatan lini bisnis pembiayaan selain sepeda motor Yamaha sebagai core business Perseroan terus dilakukan untuk mengoptimalkan kontribusi lini bisnis lain terhadap portofolio penyaluran pembiyaan seperti Dana Syariah, pembiayaan mobil, multiproduk dan mesin pertanian. Penguatan lini bisnis tersebut antara lain dilakukan dengan memperkuat serta memperluas kerja sama dengan mitra strategis,`peningkatan layanan melalui perbaikan dan percepatan proses, pengembangan aktivitas pemasaran yang masif, serta perluasan jaringan layanan untuk menjangkau konsumen lebih luas. Range of improvement and strategic initiatives had been implemented in 2019. The strengthening of financing business line in addition to Yamaha motorcycle as our core business is continuously done to optimize contribution of other business lines to our financing portfolio such as Sharia Funds, car financing, multiproducts and agricultural machinery. These business lines enhancement is done by strengthening and expanding cooperation with our strategic partners, `improving services through process improvement and acceleration, developing massive marketing activities, and expanding service networks to reach wider consumers. Di tahun 2019, Perseroan melakukan ekspansi pelayanan dengan membuka 18 griya BAF Dana Syariah. Griya BAF Dana Syariah merupakan titik pelayanan Perseroan khusus untuk produk Dana Syariah. Produk Dana Syariah merupakan salah satu fasilitas pembiayaan yang dimiliki oleh Perseroan dengan menggunakan akad syariah bagi pemilik kendaraan bermotor (roda dua) untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan modal usaha, biaya pendidikan, modal nikah, biaya kesehatan, modal traveling dan lain sebagainya. Perseroan juga melakukan perluasan layanan dengan membukan layanan pembiayaan mobil di berbagai daerah seperti Surabaya, Semarang, Palu, dan Yogyakarta. Strategi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi In 2019, the Company is expanding its services by opening 18 Griya BAF Syariah Funds. The Griya BAF Syariah Fund is the Company’s service point specifically for Syariah Fund products. Sharia Fund Products is one of the financing facilities offered by the Company by using sharia contracts for owners of the vehicle (two-wheeled) to fulfill various needs that can be utilized for business capital, education, marriage, health costs, traveling expenses and more. The Company also expanded its services by opening car financing services in various regions such as Surabaya, Semarang, Palu and Yogyakarta. This strategy is expected to contribute exapnding distribution of the Company’s other financing business lines. In multiproduct financing business line, the Company has enhanced the services by PT Bussan Auto Finance 53
  54. Laporan Manajemen / Report from the Management 54 terhadap peningkatan penyaluran pembiayaan lini bisnis lain Perseroan. Di lini bisnis pembiayaan multiproduk, Perseroan meningkatkan pelayanan dengan percepatan proses yang dikenal one minute approval untuk konsumen tertentu serta berbagai iplementasi strategi dalam meningatkan penyaluran pembiayaan kepada masyarakat. accelerating the processes known as one minute approval for certain customers and other strategies in disbursing the financing to the society. Untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang terus berkembang terutama dalam menyokong modal kerja pembiayaan, Perseroan kembali melakukan penerbitan obligasi yaitu Obligasi III Bussan Auto Finance Tahun 2019 senilai Rp1,5 triliun yang ditawarkan dalam 2 (dua) seri, yaitu seri A sebesar Rp300 miliar dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,95% (enam koma sembilan lima persen) per tahun dengan jangka waktu 370 (tiga ratus tujuh puluh) hari kalender sejak tanggal emisi, dan seri B sebesar Rp1,2 triliun dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,20% (delapan koma dua nol persen) per tahun dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak tanggal emisi. Penerbitan obligasi tersebut mendapatkan respon yang baik dan positif dari kalangan investor dimana penawaran obligasi tersebut mengalami oversubscribed (kelebihan permintaan). Rencana penerbitan obligasi ini sebelumnya telah disampaikan dalam rencana bisnis tahun 2019 dan Perseroan telah melaporkan rencana penerbitan paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum persetujuan RUPS yang menyetujui penerbitan obligasi sebagaimana ketentuan peraturan yang berlaku di Industri Pemmbiayaan. Pada Mei 2019, Perseroan juga telah melakukan pelunasan atas pokok dan bunga Obligasi II Tahun 2018 Seri A, sehingga kewajiban Perseroan kepada pemegang efek obligasi untuk seri A tahun 2018 telah terpenuhi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. To support the evolving business growth, mainly to support the financing working capital, the Company also strengthened its working capital by issuing PT Bussan Auto Finance Bonds III Year 2019 valued Rp1.5 trillion in 2 (two) series, A Seris valued Rp300 billion with fixed interest rate of 6.95% (six point ninety five per cent) per annum and tenor of 370 (three hundred and seventy) calendar days since the underwriting date, and B Series valued Rp1.2 trillion with fixed interest rate of 8.20% (eight point twenty per cent) per annum with tenor of 3 (three) years since the underwriting date. The bonds issuance received good and positive response from the investors where the bonds offering experienced oversubscribed. The bonds issuance plan has been disclosed previously in business plan 2019 and the Company has reported the issuance plan the latest 3 (three) months prior GMS approval that approved the bonds issuance as regulated in the prevailing Law in the financing industry. In May 2019, the Company has also fully paid principal and interest of Bonds II Year 2018 A Series, therefore, the Company’s obligation to the bondsholder for A Series of 2018 has been fulfilled according to prevailing regulations. Dalam aspek sumber daya manusia (SDM), pengelolaan SDM dijalankan secara berkesinambungan sesuai dengan program kerja Perseroan. Strategi dan pengelolaan SDM di Perseroan juga senantiasa disesuaikan dengan strategi Perseroan dalam jangka panjang serta perkembangan pasar yang terjadi saat ini maupun masa yang akan datang. Hal tersebut merupakan upaya Perseroan dalam memastikan SDM Perseroan memiliki kompetensi, keahlian dan komitmen serta responsif terhadap perubahan (agile) dengan tetap berpedoman pada nilai-nilai utama Perseroan. Perseroan terus meletakkan fondasi-fondasi penting berupa pelatihan dan talent management, Pengembangan sistem dan infrastruktur pendukung lainnya terus dikembangkan dalam mendukung pengembangan SDM di Perseroan. In Human Resources (HR) aspect, the HR management is done continuously according to the Company’s working program. The HR strategy and management in the Company is also aligned continuously with the Company’s long-term strategy as well as current and future market conditions. This becomes initiative of the Company to ensure the Company’s personnel has the competency, skill and commitment as well as responsiveness towards every change (agile) by upholding to core values of the Company. Furthermore, the Company continuously places essential foundations such as training and talent management, development of system and other supporting infrastructures in supporting HC development in the Company. Dalam menyikapi perkembangan pesat teknologi Informasi, di tahun 2019 Perseroan terus berupaya meningkatkan bisnis dengan memanfaatkan teknologi digital menuju peningkatan efisiensi, otomatisasi, dan kualitas layanan. Perseroan melakukan standarisasi dan penyederhanaan proses pada back end system dan menyempurnakan sales system untuk menunjang kelangsungan operasional dan bisnis Perseroan. To respond with rapid growth of information technology, in 2019, the Company attempts to enhance the business by utilizing digital technology to improve efficiency, automation, and service quality. The Company has also standardized and simplied the process at back-end system and refine sales system to support continuity of the Company’s operational and business. PT Bussan Auto Finance
  55. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Sejalan dengan misi Perseroan dalam memberikan layanan solusi keuangan terbaik bagi masyarakat Indonesia , dan guna memenuhi kebutuhan pasar yang terus meningkat, sekaligus untuk menunjang operasional bisnis ke depan Perseroan akhirnya meresmikan kantor pusat baru yakni BAF Plaza di pertengahan tahun 2019. Peresmian kantor pusat ini semakin mempertegas eksistensi Perseroan di industri pembiayaan. In line with the Company’s mission in providing the best financial solution services for Indonesian society, and to meet the increasing market needs, as well as to support future business operations, the Company finally inaugurated a new head office, the BAF Plaza in mid-2019. The inauguration of this head office has further emphasized the Company’s existence in the finance industry. Atas berbagai inisiatif strategi dan upaya perbaikan yang telah diterapkan tersebut, Perseroan menutup tahun 2019 dengan mencatatkan pertumbuhan positif. Perseroan membukukan jumlah pembiayaan baru sebesar Rp10 triliun di tahun 2019 atau meningkat 15% (YoY) dari Rp8,7 triliun di akhir tahun 2018. Pembiayaan sepeda motor baru Yamaha masih menjadi kontributor terbesar yang mencapai 78% dari total pembiayaan baru Perseroan di tahun 2019, disusul dana syariah, pembiayaan mobil, multiproduk dan mesin pertanian. Considering the implemented strategic initiatives and improvement efforts, the Company closed 2019 with positive growth. The Company recorded total new financing of Rp10 trillion in 2019 or increased by 15% (YoY) from Rp8.7 trillion by the end of 2018. Yamaha’s new motorcycle financing still becomes the largest contributor reaching 78% of total new financing booked by the Company in 2019, followed by Sharia funds, car financing, multiproducts and agricultural machinery. Seiiring dengan pertumbuhan yang stabil penjualan sepeda motor di tahun 2019, Perseroan menyalurkan pembiayaan baru sepeda motor Yamaha sebanyak 366 ribu unit di tahun 2019 atau setara Rp7,8 triliun, naik hampir 6% di banding tahun 2018. Pembiayaan sepeda motor bekas bahkan berhasil membiayai 11.680 unit atau meningkat 202% dibanding tahun 2018 dengan nilai pembiayaan mencapai Rp162 miliar atau tumbuh 215% (YoY). Pembiayaan mobil Perseroan juga mencatatkan pertumbuhan yang signifikan di tengah penurunan penjualan mobil secara nasional. Perseroan berhasil membiayai sebanyak 4.019 mobil dengan nilai pembiayaan Rp660 miliar atau naik 96% (YoY). Pembiayaan baru Dana Syariah Perseroan juga tumbuh di atas 50% dari Rp750 miliar menjadi Rp1,7 triliun. Pembiayaan multiproduk yang merupakan produk pembiayaan elektronik dan perlengkapan rumah tangga tumbuh 31% baik dari sisi unit dan nilai pembiayaan, serta pembiayaan mesin pertanian naik 25% secara unit dan nilai pembiayaan. In line with the stable growth of motorcycle sales in 2019, the Company disbursed new financing of 366 thousand Yamaha motorcycles in 2019 or equal to Rp7.8 trillion, increased 6% compared to 2018. The used motorcycles financing even successfully financed 11,680 units or a 202% growth compared to 2018 with the financing value reaching to Rp162 billion or grew by 215% YoY. The Car financing also recorded a significant growth amidst the fall of domestic car sales. The company managed to finance 4,019 cars with a financing value of Rp660 billion, increased by 96% YoY. The new Sharia Fund financing also grew exceeding 50% from Rp750 billion to Rp1.7 trillion. Multiproduct financing, which is the electronic device and household appliances financing product, grew 31% and followed by the financing of agricultural machinery grew 25% both in terms of unit and financing value, respectively. Pencapaian-pencapaian positif Perseroan tersebut di atas tercermin dalam kinerja keuangan. Total piutang pembiayaan-bersih tumbuh 16% dari Rp10,0 triliun di tahun 2018 menjadi Rp11,1 triliun di tahun 2019. Sejalan dengan pertumbuhan total piutang bersih, jumlah aset Perseroan juga tumbuh 14% atau Rp1,5 triliun dari Rp11,1 triliun di tahun 2018 menjadi Rp12,6 triliun di akhir tahun 2019. Dengan peningkatan di semua lini bisnis pembiayaan, Perseroan akhirnya menghasilkan kenaikan pada total pendapatan dan laba Bersih. Total pendapatan Perseroan di tahun 2019 mencapai Rp3,5 triliun dibanding tahun 2018 yang hanya mencapai Rp2,7 triliun atau meningkat 33%. Laba bersih Perseroan juga naik 31% dari Rp224,1 miliar di tahun 2018 menjadi Rp294,3 miliar di tahun 2019. Hasil laba tahun berjalan ini telah memperhitungkan dampak dari penerapan PSAK 71 tentang Instrumen Keuangan. The positive achievements of the Company are reflected in the financial performance. Total financing receivables-net grew 16% from Rp10.0 trillion in 2018 to Rp11.1 trillion in 2019. In line with the growth of total financing receivables net, the Company’s total assets also grew 14% or Rp1.5 trillion from Rp11.1 trillion in 2018 to Rp12.6 trillion at the end 2019. Within the growth in all financing business lines, the Company eventually achieved the total revenues and net profit growth. The total revenue of the Company in 2019 reached Rp3.5 trillion compared to 2018 which only reached Rp2.7 trillion or increased by 33%. The Company’s net profit also increased by 31% from Rp224 billion in 2018 to Rp294.3 billion in 2019. The profit for the year realization has calculated impact of implementation of PSAK 71 on Financial Instruments. In addition, the Company was successfully maintain financing quality as reflected from the PT Bussan Auto Finance 55
  56. Laporan Manajemen / Report from the Management 56 Selain itu, Perseroan mampu menjaga kualitas pembiayaan yang tercermin pada rasio Non-Performing Financing (NPF) di bawah level 1% sebesar 0,84% (YoY) pada akhir tahun 2019. Rasio tersebut masih jauh lebih baik dibandingkan dengan NPF industri pembiayaan yang tercatat pada level 2,40% di akhir tahun 2019. Non-Performing Financing (NPF) ratio below the 1% level of 0.84% (YoY) at the end of 2019. This ratio is still far better compared to the NPF of the financing industry which was recorded at the level of 2.40% at the end of 2019. In 2019, Perseroan melakukan revisi proyeksi dengan mempertimbangkan kondisi pasar sepeda motor baru yang mengalami penurunan di semester dua dan dampak dari bencana Palu yang terjadi pada awal kuartal empat tahun 2018, sehingga target laba usaha Perseroan disesuaikan menjadi Rp297,6 miliar di akhir tahun 2019 termasuk estimasi dampak dari penerapan PSAK 71 tentang Instrumen Keuangan. Dengan realisasi laba bersih di tahun 2019 sebesar Rp294,3 miliar, pencapaian Perseroan terhadap target laba usaha mencapai 99% dibandingkan dengan target Perseroan di 2019. Realisasi atas target tersebut cukup baik di tengah tantangan pertumbuhan industri di 2019. Total pembiayaan baru Perseroan tumbuh sesuai dengan target yaitu Rp10,0 triliun. Dengan kenaikan penyaluran pembiayaan, pertumbuhan total aset Perseroan juga tercapai hampir sesuai dengan target Perseroan sebesar Rp12,6 triliun. Kualitas aset di tahun 2019 masih terjaga. Non-performing Financing (NPF) Perseroan tercatat sebesar 0,84% atau masih di bawah level 1% seperti yang ditargetkan oleh Perseroan dalam rencana bisnis Perseroan. In 2019, the Company had the 2019 projections revised by considering the new motorcycle market condition that experienced a decline in the second half and the impact of the Palu disaster that occurred in the early Q4 - 2018, thereby Company’s operating profit target was adjusted to Rp297.6 billion by the end 2019 including the estimation of impact from adoption of PSAK 71 concerning Financial Instruments. With the realization of net profit in 2019 achieving Rp294.3 billion, the Company’s achievement of the operating profit target reached 99% compared to the target in 2019. The target realization is considered satisfying amidst the industrial growth challenges in 2019. On the other hand, total new financing grew in line with the target and reached Rp10.0 trillion. Following the increasing financing disbursement, the growth of the Company’s total assets was also almost achieved the Company’s target of Rp12.6 trillion. Quality of assets is still well maintained in 2019. The Company’s Non-performing Financing (NPF) stood at 0.84% or still below the 1% level as targeted in the Company’s business plan. Penghargaan yang Diraih Awards Sebagai manifestasi atas berbagai pencapaian yang telah diraih, Perseroan berhasil memperoleh 20 (dua puluh) penghargaan dari berbagai lembaga institusi di Indonesia sepanjang tahun 2019. Adapun penghargaan yang telah diraih tersebut seperti penghargaan Indonesia Digital Innovation Award 2019 dari Warta Ekonomi atas pencapaian Perseroan yang berhasil menghadapi tantangan disrupsi teknologi dengan memberikan inovasi digital terbaik dalam gelombang inovasi digital yang berkesinambungan. Markplus., inc melalui MarkPlus Insight juga menganugerahkan Indonesia WOW Brand 2019 - Bronze Champion in Motorcycle Leasing Category kepada Perseroan. TRANS N CO Indonesia bekerja sama dengan INFOBRAND.ID dan IMS Focus Digimarketing Consulting juga menganugerahkan Indonesia Digital Popular Brand Award 2019 - Car Leasing Category kepada Perseroan, termasuk Warta Ekonomi yang memberikan Anugerah Produk Keuangan Terbaik 2019: Pilihan Milennial kepada Perseroan, Excellent Financial Performance for Multifinance Company with Assets between 10 – 20 T serta Top 5 Consumer Choice for Motorcycle Multifinance kepada Perseroan dalam ajang penganugerahan Indonesia Multifinance Company of The Year 2019. As manifestation on various achievements, the Company received 20 (twenty) awards from several institutions in Indonesia throughout 2019. The awards are including Indonesia Digital Innovation Award 2019 from Warta Ekonomi for achievement of the Company that successfully overcome technology disruption challenge by providing the best digital innovation in a continuous wave of digital innovation. Through Markplus Insight, Markplus., Inc also awarded Indonesia WOW Brand 2019 – Bronze Champion in Motorcycle Leasing Category to the Company. TRANS N CO Indonesia cooperated with INFOBRAND.ID and IMS Focus Digimarketing Consulting also awarded Indonesia Digital Popular Brand Award 2019 – Car Leasing Category to the Company, including Warta Ekonomi who also awarded The Best Financial Product Award 2019: Millenial Choice to the Company, Excellent Financial Performance for Multifinance Company with Assets between 10 – 20 T and Top 5 Consumer Choice for Motorcycle Multifinance to Company in Indonesia Multifinance Company of The Year 2019. Dalam keberhasilan mengimplementasikan strategistrategi human resources (HR) dalam pengembangan kualitas sumber daya manusia yang selaras dengan visi dan With the success implementing human resources (HR) strategies in terms of human resources quality development that is in line with vision and mission of the Company, the PT Bussan Auto Finance
  57. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report misi perusahaan , Perseroan berhasil meraih penghargaan Asia’s Best Employer Brand Award 2019 untuk kategori The Best HR Strategic Leader. Penghargaan tersebut diselenggarakan oleh Employer Branding Institute: World HRD Congress & Stars of the Industry Group. Asia’s Best Employer Brand Award merupakan penghargaan di bidang HR Strategic dan Best Practice HR yang diikuti oleh lebih dari 100 perusahaan di 42 negara di Asia. Company named Asia’s Best Employer Brand Award 2019 for The Best HR Strategic Leader category. The award was held by Employer Branding Institute: World HRD Congress & Stars of the Industry Group. Asia’s Best Employer Brand Award is an award in HR Strategic and Best Practice HR participated by more than 100 corporate participants in 42 countries across Asia. Infobank juga memberikan penghargaan kepada Perseroan yaitu: sebagai predikat “Sangat Bagus” untuk Kategori Perusahaan Pembiayaan dengan Aset di atas 10 T dalam Infobank Multifinance Award 2019. Predikat “Sangat Bagus” adalah predikat tertinggi dalam rating multifinance tahunan yang diberikan oleh Biro Riset Infobank kepada perusahaan pembiayaan berdasarkan laporan keuangan tahun 2017 dan 2018 serta pendekatan rasio keuangan penting dan pertumbuhan perusahaan; serta penghargaan Digital Brand Award 2019 atas reputasi Perseroan yang dianggap positif dalam menjalankan strategi komunikasi penggunaan media sosial, termasuk diantaranya Twitter, Faceboook Instagram, forum-forum dan channel berita online yang berkesinambungan. InfoBank also awarded the Company as “Excellent” predicate for Financing Company with Assets above 10 Trio category in Infobank Multifinance Award 2019. The “Excellent” predicate is the highest predicate in multifinance rating that is annually granted by Research Bureau of Infobank to financing company based on financial statements in 2017 and 2018 as well as key financial and growth ratio approach; and Digital Brand Award 2019 for the Company’s reputation that is considered positive in implementing communication strategy using social media, including Twitter, Facebook, Instagram, forums and online news channels continuously. PT Bussan Auto Finance 57
  58. Laporan Manajemen / Report from the Management 58 Dari sisi brand value, Perseroan meraih penghargaan ajang penghargaan Marketeers Editor’s Choice Award 2019 yang diselenggarakan oleh Majalah Marketeers, Perseroan mendapatkan predikat Multifinance Service of The Year. Dalam penghargaan ini, Marketeers menilai aplikasi yang dimiliki Perseroan yaitu BAF Mobile menjadi salah satu terobosan inovasi digital yang merupakan strategi pemasaran yang tepat untuk menjaring pasar baru yang lebih luas dan mampu memberikan pelayanan dan informasi yang lebih cepat dan praktis kepada konsumen sehingga bekontribusi terhadap pertumbuhan bisnis Perseroan yang signifikan. In Marketeers Editor’s Choice Award 2019 held by Marketeers Magazine, the Company received Multifinance Service of the Year predicate. In this award, Marketeers assessed application of the Company, which is BAF Mobile into a digital innovation breakthrough to capture broader new market and providing faster and more practical services and information to the customers that contributes significantly to the Company’s business growth. Penghargaan Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2019 untuk kategori Perusahaan Perusahaan Pembiayaan/ Leasing juga berhasil diraih Perseroan dari SWA dan MARS Research Specialist. Perseroan dinilai memiliki brand equity dan brand value yang tinggi di mata masyarakat Indonesia dibandingkan dengan merek lain. Selain itu, Perseroan memperoleh penghargaan dari Stellar Workplace Award 2019 dalam kategori Recognition in Employee Commitment and Employee Satisfaction yang diselenggarakan oleh GML Performance Consulting dan Kontan (Media Bisnis dan Investasi). The Company also received Indonesia Best Brand Award (IBBA) 2019 for the Companies in the Leasing/Financing Company category from SWA and MARS Research Specialist. The Company is considered to have high brand equity and brand value among the Indonesian people compared to other brands. In addition, the Company received the 2019 Stellar Workplace Award for Recognition in Employee Commitment and Employee Satisfaction category organized by GML Performance Consulting and Cash (Business and Investment Media). Selain dari berbagai insitusi dan penghargaan di atas, Perseroan juga memperoleh penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam ajang Pariwara Jasa Keuangan Terbaik 2019 untuk kategori Pariwara Media Cetak Massa Terbaik sub kategori Perusahaan Pembiayaan. Display Ad Perseroan dengan judul #CicilAjaDiBAF versi All Products yang ditayangkan di media cetak dinilai telah mematuhi Pedoman Iklan Jasa Keuangan yang ditetapkan oleh OJK, antara lain; akurat, jelas, dan tidak menyesatkan konsumen. Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi yang diberikan oleh OJK atas kesadaran para Lembaga Jasa Keuangan (LJK) yang menerapkan Pedoman Iklan Jasa Keuangan. OJK sebagai Lembaga yang melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat berwenang melakukan pengawasan untuk mencegah kerugian konsumen dan masyarakat akibat iklan dan promosi yang dikeluarkan oleh lembaga jasa keuangan. Berbagai penghargaan lainnya seperti The Best Performing Multifinance 2019 untuk kategori Aset di Atas 10T dalam ajang Top 20 Financial Institution 2019 yang diselenggarakan oleh The Finance (thefinance.co.id), termasuk 2 (dua) penghargaan Indonesia Most Admired CEO 2019 dari Warta Ekonomi kepada Presiden Direktur Perseroan dan Top 10 Most Famous Indonesia Financial CEO 2019 dari RRI & Iconomic Indonesia, RRI Financial Award 2019 ‘Brand Image” Category Milenial’s Admirable Brand in Pembiayaan <15 T dari RRI & Iconomic Indonesia, dan penghargaan Tax Payer Award yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pajak KPP Madya Jakarta Pusat ebagai bentuk apresiasi kepada wajib pajak badan yang dinilai telah membantu KPP Madya Jakarta Pusat untuk mencapai targetnya dalam meningkatkan penerimaan pajak negara. In addition to the various institutions mentioned above, the Company also received an award from the Financial Services Authority (OJK) in Best Financial Services Exhibition 2019 for Best Mass Print Media Printing subcategory in Financing Company category. The Company’s Ad Display known with the nickname #CicilAjaDiBAF version of All Products published on printed media is also considered to have complied with the Financial Services Advertisement Guidelines stipulated by the OJK, among others; accurate, clear, and not misleading to the customers. This award reflects the appreciation given by the FSA for the awareness of the Financial Services Institutions (LJK) who apply the Financial Services Advertising Guidelines. As an institution that protects the interests of customers and the public has the authority, OJK performs supervision to prevent loss of consumers and the public due to advertisements and promotions issued by the financial service institutions. Other awards in 2019 are including The Best Performing Multifinance 2019 for the Assets Above 10 T category in the Top 20 Financial Institution 2019 event organized by The Finance (thefinance.co.id), including 2 (two) awards from the 2019 Indonesia Most Admired CEO from Warta Ekonomi to our President Director and Top 10 Most Famous Indonesian Financial CEOs 2019 from RRI & Iconomic Indonesia, the RRI Financial Award 2019 in ‘Brand Image’ Category Millennial’s Admirable Brand in Financing <15 T from RRI & iconomic Indonesia, and the Tax Payer Award given by The Directorate General of Central Jakarta KPP Tax as a form of appreciation to corporate taxpayers who are considered to have helped Central Jakarta KPP Middle Office achieve their targets in increasing state tax revenue. PT Bussan Auto Finance
  59. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kesemua raihan penghargaan ini merupakan wujud dari hasil dari kerja sama tim yang baik dan kontribusi dari semua karyawan di Perseroan , baik di kantor pusat maupun di kantor cabang. All of these awards become manifestation of the results of good teamwork and contributions from all employees in the Company, both at the head office and at the branch offices. Implementasi Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Implementation Kami meyakini bahwa pencapaian kinerja yang baik dapat dipertahankan dalam jangka panjang melalui implementasi praktik Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance - GCG) secara konsisten dan berkesinambungan. Oleh karena itu, Direksi berupaya menerapkan prinsip-prinsip GCG dalam rangka menjaga keharmonisan dan keseimbangan antara kepentingan Perseroan dan seluruh pemangku kepentingan. Direksi juga memastikan bahwa komitmen pelaksanaan GCG tercermin di seluruh aspek usaha Perseroan. We believe that achievement of positive performance can be maintained in long-term period through Good Corporate Governance (GCG) implementation consistently and continuously. Therefore, the Board of Directors attempts to implement the GCG principles to maintain harmony and balance between interests of the Company and all stakeholders. The Board of Directors will also ensure that the GCG implementation commitment has been reflected in all of the Company’s business aspect. Direksi telah mengupayakan untuk melaksanakan seluruh prinsip GCG yang dituangkan dalam skema organisasi dan perangkat kebijakan, maupun berbagai program dan kegiatan. Rapat Direksi secara rutin diselenggarakan paling kurang dua kali dalam sebulan. Selama tahun 2019, Direksi telah menyelenggarakan 35 (tiga puluh lima) rapat bersama anggota Direksi lainnya untuk membahas kinerja, strategi, dan inisiatif serta berbagai isu/pembahasan lainnnya dalam menjalankan fungsi pengelolaan Perseroan. Frekuensi penyelenggaraan rapat tersebut bahkan melebihi frekuensi yang ditetapkan oleh OJK. Rapat Direksi bersama dengan Dewan Komisaris juga telah diselenggarakan secara berkala sebanyak 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan, terutama dalam mengevaluasi kinerja Perseroan setiap kuartal, dan dalam proses pembuatan rencana kerja dan anggaran tahun buku 2019 untuk mendapatkan masukan dari Dewan Komisaris sebagai fungsi yang melaksanakan pengawasan terhadap Perseroan. The Board of Directors has attempted to exercise all of GCG principles as disclosed in organization structure and policy infrastructure, as well as various programs and activities. The BOD meeting has been implemented at least twice in a month. Throughout 2019, the Board of Directors held 35 (thirty five) meetings altogether with all BOD members to discuss performance, strategy, and initiative as well as other various issues/discussions in running managerial function in the Company. The meeting implementation frequency has even exceeding the frequency regulated by OJK. Board of Directors and Board of Commissioners Joint meetings were also held regularly 1 (once) in every 4 (four) months, especially to evaluate performance of the Company quarterly, and during the budget plan 2019 preparation process to obtain recommendation from the Board of Commissioners as supervisory function in the Company. Di tahun 2019, beberapa komite di bawah Direksi dibubarkan seperti Komite Pengembangan SDM, Komite Manajemen Portofolio serta Komite Manajemen Risiko dan Komite Kepatuhan seiring dengan pembentukan Divisi Manajemen Risiko dan Compliance serta optimalisasi tugas dan tanggung jawab yang dilekatkan pada diisi Perseroan. Seiring dengan pemanfaatan teknologi dalam mendukung proses bisnis, Perseroan membentuk Komite Pengarah Teknologi Informasi di tahun 2019 yang berperan dalam memastikan pelaksanaan tata kelola dari pelaksanaan setiap project teknologi informasi dilaksanakan sesuai dengan arahan kebijakan Perseroan. Dengan demikian, dalam membantu menjalankan fungsi pengelolaan di Perseroan, Direksi dibantu oleh 4 (empat) komite, yaitu Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Komite Manajemen Kelangsungan Usaha, Komite Kesehatan dan Keselamatan In 2019, some committees under the Board of Directors were dismissed namely HR Development Committee, Portfolio Management Committee, Risk Management Committee and and Compliance Committee following establishment of Risk Management and Compliance Division. In line with the use of technology in supporting business processes, the Company established an Information Technology Steering Committee in 2019 which has a role in ensuring that the governance of the implementation of each information technology project is carried out in accordance with the directives of the Company’s policies. Thus, in helping to carry out management functions in the Company, the Directors are assisted by 4 (four) committees, namely Social Responsibility, Business Continuity Management, Occupational Health and Safety, and Information Technology Steering Committee. The Committee periodically provides views, inputs in accordance with the PT Bussan Auto Finance 59
  60. Laporan Manajemen / Report from the Management 60 Kerja, serta Komite Pengarah Teknologi Informasi. Komite tersebut secara berkala kepada Direksi dalam memberikan pandangan, masukan sesuai dengan peran, tugas dan tanggung jawab dalam pedoman kerja masingmasing komite. Di tahun 2020, Perseroan akan semakin mengoptimalkan peran dari Komite di bawah anggota Direksi ini. roles, duties and responsibilities in the work guidelines of each committee. In 2020, the Company will further optimize the role of the Committee under the members of the Board of Directors. Selan itu, guna memastikan aspek pemenuhan ketentuan atas regulasi yang ada, serta untuk menyesuaikan dengan perkembangan terkini dalam industri, Perseroan juga melakukan penyesuaian berbagai kebijakan internal atas beberapa peraturan yang diterbitkan oleh OJK di tahun 2019 ataupun sehubungan dengan kedudukan Perseroan sebagai emiten. Untuk mengukur pelaksanaan tata kelola yang baik di lingkungan internal Perseroan, Direksi melakukan self-assessment penerapan GCG setiap tahun berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan, dan SEOJK No. No. 15/ SEOJK.05/2016 tentang Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan. Di tahun 2019, self-assessment Perseroan berpredikat “sangat baik”. Hal ini mencerminkan komitmen yang tinggi atas impelementasi prinsip-prinsip GCG di lingkungan internal Perseroan. In addition, to ensure compliance aspect with existing regulations, and to adjust with current progress sin the industry, the Company also has revised various internal policy on regulations issued by OJK in 2018 or related to the Company’s position as issuers. To evaluate good governance implementation in the Company’s internal circumstances, the Board of Directors has conducted GCG Self-Assessment annually based on Financial Service Authority Regulation Number 30/POJK.05/2014 regarding Good Corporate Governance for Financing Company, and SEOJK No. 15/SEOJK.05/2016 regarding Good Corporate Governance Implementation for Financing Company. In 2019, the Company’s self-assessment resulted “very good” predicate. This reflects high commitment on implementation of GCG principles in the Company’s internal circumstances. Sebagai suatu bagian yang esensial dari aktivitas operasional dan proses pengambilan keputusan dalam upaya pencapaian tujuan-tujuan bisnis, penerapan manajemen risiko juga dilakukan secara aktif dengan tujuan untuk memaksimalkan nilai tambah bagi pemegang saham, mengelola modal secara komprehensif, serta memastikan profitabilitas dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Perseroan berupaya memastikan semua risiko yang terjadi dapat teridentifikasi, terpantau dan dapat dikendalikan sedini mungkin secara tepat. Hal ini kemudian mendasari Perseroan membentuk Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan di tahun 2019. As an essential part of operational activities and decision making processes with regards to achieve business goals, the risk management implementation is also carried out actively with the aim of maximizing added value for shareholders, managing capital comprehensively, and ensuring profitability and sustainable business growth. The Company strives to ensure that all risks potential can be identified, monitored and mitigated as early as possible as appropriate. This initiative has further encouraged the Company to form a Risk and Compliance Management Division in 2019. Keberadaan berbagai organ pendukung seperti Sekretaris Perusahaan, Satuan Kerja Audit Internal, Anti-Fraud, dan Kepatuhan, ditopang oleh perangkat kebijakan sebagai proses dan mekanisme GCG yang diberlakukan di lingkup Perseroan. Secara periodik, Direksi juga telah melakukan tinjauan dan kekinian atas perangkat kebijakan yang dimiliki, agar terus memiliki relevansinya baik terhadap perkembangan Perseroan dan perkembangan regulasi yang diberlakukan. Pada aspek pengendalian internal, Perseroan telah menerapkan sistem pengendalian internal yang memadai. Establishment of various supporting structures such as the Corporate Secretary, the Internal Audit Work Unit, Anti-Fraud, Risk Management and Compliance, is supported by policy tools as GCG processes and mechanisms that are enforced within the Company scope. Periodically, the Board of Directors has also reviewed and updated existing policy instruments in order to stay relevant with the development of the Company as well as development of prevailing regulations. In the internal control aspect, the Company has implemented an adequate internal control system. Pada aspek penegakan kode etik, kebijakan Whistleblowing System bertujuan untuk mendorong dan memungkinkan Direksi dan karyawan Perseroan agar meningkatkan kepedulian terhadap penanganan yang tepat atas dugaan penyimpangan atau pelanggaran yang terjadi, baik oleh In code of conduct enforcement aspect, the Whistleblowing System policy is intended to encourage and enable the Board of Directors and employees to raise awareness on appropriate fraud or violation indication, both by individually or in group within the Company’s internal and external PT Bussan Auto Finance
  61. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report perorangan ataupun kelompok di lingkungan internal maupun eksternal Perseroan . Penerapan Whistleblowing System diharapkan memberikan dampak terhadap penguatan sistem pengendalian internal Perseroan sehingga penerapan strategi antifraud Perseroan dapat dijalankan dengan lebih baik. Whistleblowing System telah dijalankan dengan baik oleh Fungsi Anti Fraud. environment. The Whistleblowing System implementation is expected to contribute in strengthening the Company’s internal control system thereby implementation of the Company’s antifraud strategy can be carried out better. The Whistleblowing System has been implemented appropriately by the Anti-Fraud Function. Di tahun 2019, Perseroan juga secara tepat menyampaikan rencana bisnis untuk 2020 sebagaimana POJK No. 24/ POJK.05/2019 tentang Rencana Bisnis Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank yang disusun berdasarkan ketentuan SEOJK No. 23/SEOJK.05/2019 tentang Rencana Bisnis Perusahaan Pembiayaan dan Perusahaan Pembiayaan Syariah. Atas rencana bisnis tersebut, Perseroan telah mempresentasikan kepada OJK. Sebagai wujud implementasi atas penerapan keuangan berkelanjutan sebagaimana termaktub dalam POJK No. 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik, Perseroan juga telah menyampaikan Laporan Rencana Aksi keuangan Berkelanjutan (RAKB) yang disampaikan dalam Laporan Rencana Bisnis Perusahaan Tahun 2020. Laporan tersebut terdiri berisi RAKB 1 tahun dan 5 tahun sebagaimana ditentukan oleh peraturan. In 2019, the Company has also submitted a business plan for 2020 on time as regulated under POJK No. 24/ POJK.05/2019 concerning Business Plans of Non-Bank Financial Services Institutions which was prepared in accordance with SEOJK No. 23/SEOJK.05/2019 concerning Business Plan of Financing Companies and Sharia Financing Companies. Based on the business plan, the Company has presented to OJK. As a form of implementation of sustainable finance implementation as stipulated in POJK No. 51/POJK.03/2017 concerning the Implementation of Sustainable Finance for Financial Services Institutions, Issuers, and Public Companies, the Company has also submitted a report on the Sustainable Finance Action Plan (RAKB) in a Company’s Business Plan Report in 2020. The report consisted of RAKB 1 and 5 years as determined by regulations. Perubahan Anggota Direksi, Anggota Komisaris dan Pemegang Saham Change in Composition of Board of Directors, Board of Commissioners and Shareholders Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun Buku 2018 telah menyetujui pengangkatan komposisi Direksi dengan masa jabatan 3 (tiga) tahun sejak penutupan RUPS Tahunan Tahun Buku 2018 yang diselenggarakan pada tanggal 28 Maret 2019 hingga penutupan RUPS Tahunan Tahun buku 2021. Saya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dari pemegang saham yang diberikan kepada saya untuk mengemban amanat sebagai Presiden Direktur Perseroan. Saya mengharapkan kerja sama dan dukungan semua pihak untuk semakin memajukan Perseroan, tidak saja dalam aspek usaha atau bisnis Perseroan, tetapi juga dalam aspek tata kelola perusahaan demi keberlangsungan usaha Perseroan dalam jangka panjang. The Annual General Meetings of Shareholders for fiscal year 2018 has approved appointment of Board of Direcors composition with 3 (three) years terms of office since closing of Annual GMS Fiscal Year 2019 held on March 28, 2019 until closing of Annual GMS Fiscal 2021. I would thank the shareholders for trusting the mandate to me to serve as President Director fo the Company. I would appeal cooperation and support from everyone to further develop the Company, not only in business aspect bur also in corporate governance aspect to pursue business sustainability of the Company in longterm basis. Pada tahun 2019, terdapat perubahan anggota Direksi Perseroan. Bapak Yoshiki Watanabe mengundurkan diri dari jabatannya selaku Wakil Presiden Direktur Perseroan. Beliau telah menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur yang membawahi Corporate Accounting, Business Accounting, dan Corproate Finance selama lebih dari 4 (empat) tahun. Bapak Imam Budianto juga mengundurkan diri sebagai Direktur Perseroan pada 2019. Beliau telah mengabdi selama lebih dari 15 (lima belas) tahun di Perseroan termasuk menjabat sebagai Direktur selama 5 (lima) tahun. Oleh karena itu, pada kesempatan ini, atas nama Direksi, In 2019, there were some changes in the Board of Directors composition. Mr. Yoshiki Watanabe resigned from his position as Vice President Director. He has served as Vice President Director to supervise Corporate Accounting, Business Accounting, and Corporate Finance for more than 4 (four) years. Mr. Imam Budianto also resigned as Director. He has served for over 15 (fifteen) years in the Company, including as Director for 5 (five) years. Therefore, on this opportunity, on behalf of the Board of Directors, I would thank Mr. Yoshiki Watanabe and Mr. Imam Budianto for their endeavours while leading the Company. There are many contributions PT Bussan Auto Finance 61
  62. Laporan Manajemen / Report from the Management 62 saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Yoshiki Watanabe dan Bapak Imam Budianto atas kontribusi terbaik yang telah diberikan selama memimpin Perseroan. Begitu banyak kontribusi dan kemajuan yang telah diberikan selama menjabat sehingga apa yang telah dicapai Perseroan hingga saat ini tidak terlepas dari kontribusi mereka. and progress, which have been dedicated during their terms thereby the Company has achieved until today as also part of their contributions. Komposisi Direksi Perseroan semakin diperkuat dengan bergabungnya Bapak Ryohei Nakata dan Bapak Akira Sugai masing-masing sebagai Direktur dan Wakil Presiden Direktur. Bapak Ryohei Nakata berperan dalam mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan di Marketing Operation, Marketing Development, dan Marketing Communication & Branding, sedangkan Bapak Akira Sugai bertanggung jawab sebagai Wakil Presiden Direktur yang membawahi Corporate Accounting, Business Accounting, dan Corporate Finance. Semua anggota Direksi telah lulus Fit & Proper Test sebagaimana persyaratan yang ditentukan oleh OJK. Dengan demikian, hingga akhir Desember 2019, Perseroan memiliki 6 (enam) Direktur dengan bidang keahliannya masing-masing yang semakin memperkuat peran pengelolaan perusahaan dan membawa kemajuan bagi Perseroan. Untuk semakin meningkatkan kompetensi dan sebagai bentuk kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan yang berlaku, di tahun 2019 seluruh anggota Direksi telah memenuhi program syarat keberlanjutan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia. Composition of Board of Directors is also strengthened following the appointment of Mr. Ryohei Nakata and Mr. Akira Sugai as our Director and Vice President Director, respectively. Mr. Ryohei Nakata will be in charge in directing and supervising all activities Marketing Operation, Marketing Development, and Marketing Communication & Branding, meanwhile, Mr. Akira Sugai is in charge as the Vice President Director supervising Corporate Accounting, Business Accounting and Corporate Finance. All of the Board of Directors members have passed Fit & Proper Test as required in the OJK Regulation. Thus, as end of December 2019, the Company has 6 (six) Directors with each distinctive expertise which further strengthened the company’s management role and also develop the Company. To further enhance their competencies and as manifestation of the Company’s compliance with applicable regulations, in 2019 all members of the Board of Directors have fulfilled the sustainability requirements program organized by the Indonesian Financial Services Association. PT Bussan Auto Finance
  63. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Di penghujung tahun 2019 juga terdapat perubahan anggota Dewan Komisaris Perseroan . Pemegang saham melalui Keputusan Sirkuler sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa telah menyetujui pengunduran diri Bapak Motoaki Uno selaku Komisaris Perseroan. Oleh karena itu, mewakili Direksi, saya menyampaikan terima kasih atas arahan dan masukan yang telah diberikan selama menjabat sebagai Komisaris. By the end of 2019, there was also a change in Board of Commissioners composition in the Company. Through the Circular Shareholders resolutions as substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders, the Shareholders approved the resignation of Mr. Motoaki Uno as Commissioner. Therefore, on behalf of the Board of Directors, I would express my gratitude for the direction and input that has been given while serving as Commissioner. Pada bulan November 2019, telah dilakukan penjualan dan pemindahan saham Perseroan milik Mitsui Co. Ltd., (“Mitsui”) sebesar 11.786 (sebelas ribu tujuh ratus delapan puluh enam) saham dan PT Mitui Indonesia (“M-I”) 41.250 (empat puluh satu ribu dua ratus lima puluh) saham kepada PT Sinergi Autoindo Abadi sesuai dengan syarat dan ketentuan jual beli sebagaimana disepakati antara MITSUI dan M-I kepada PT Sinergi Autoindo Abadi dengan memperhatikan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Transaksi ini merupakan pemenuhan Pasal 10 POJK No. 28/POJK.05/2014 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Pembiayaan. Dengan transaksi ini, Perseroan telah melakukan pemenuhan total kepemilikan asing pada perusahaan yang berbentuk badan hukum perseroan terbatas baik secara langsung maupun tidak langsung yang ditetapkan paling tinggi 85% (delapan puluh lima persen) dari modal disetor. Transaksi tersebut tidak memiliki dampak terhadap kelangsungan usaha Perseroan. Namun demikian, transaksi ini mengakibatkan perubahan pada komposisi pemegang saham Perseroan yang hingga saat ini menjadi sebagai berikut: 1. Mitsui & Co., Ltd., 229.821 (dua ratus dua puluh sembilan ribu delapan ratus dua puluh satu) saham dengan total nilai nominal sebesar Rp229.821.000.000 (dua ratus dua puluh sembilan miliar delapan ratus dua puluh satu juta Rupiah), atau setara 65,0%; 2.Yamaha Motor Co., Ltd., 62.464 (enam puluh dua ribu empat ratus enam puluh empat) saham dengan total nilai nominal sebesar Rp62.464.000.000 (enam puluh dua miliar empat ratus enam puluh empat juta Rupiah), atau setara 17,7%; 3.PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing dahulu PT Yamaha Motor Kencana Indonesia, 8.250 (delapan ribu dua ratus lima puluh) saham dengan total nilai nominal sebesar Rp8.250.000.000 (delapan miliar dua ratus lima puluh juta Rupiah), atau setara 2,3%; dan 4. PT Sinergi Autoindo Abadi, 53.036 (lima puluh tiga ribu tiga puluh enam) saham dengan total nilai nominal sebesar Rp53.036.000.000 (lima puluh tiga miliar tiga puluh enam juta Rupiah), atau setara 15,0%; In November 2019, the Company has conducted the shares sale and transfer owned by Mitsui Co. Ltd., (“Mitsui”) amounting to 11,786 (eleven thousand seven hundred eighty-six) shares and PT Mitui Indonesia (“MI”) 41,250 (forty-one thousand two hundred fifty) shares to PT Sinergi Autoindo Abadi in accordance with the terms and conditions. The shares sale terms has been agreed between MITSUI and MI to PT Sinergi Autoindo Abadi with due regard to the applicable laws and regulations. This transaction is in compliance with Article 10 POJK No. 28/POJK.05/2014 concerning Business Permit and Institutional Financing Companies. With this transaction, the Company has fulfilled the total foreign ownership in companies in the form of limited liability companies, both directly and indirectly, which is set at a maximum of 85% (eighty-five percent) of paid up capital. The transaction does not have any impact on the Company’s business continuity. However, this transaction resulted in changes in the composition of the Company’s current shareholders into as follows: 1. Mitsui & Co., Ltd., 229,821 (two hundred twenty nine thousand eight hundred twenty one) shares with a total par value of Rp229,821,000,000 (two hundred twenty nine billion eight hundred twenty one million Rupiah), or equivalent to 65.0%; 2. Yamaha Motor Co., Ltd., 62,464 (sixty two thousand four hundred sixty four) shares with a total par value of Rp62,464,000,000 (sixty two billion four hundred sixty four million Rupiah), or equivalent 17.7%; 3. PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing formerly PT Yamaha Motor Kencana Indonesia, 8,250 (eight thousand two hundred and fifty) shares with a total par value of Rp8,250,000,000 (eight billion two hundred and fifty million Rupiah), or equivalent to 2.3%; and 4. PT Sinergi Autoindo Abadi, 53,036 (fifty-three thousand thirty-six) shares with a total par value of Rp53,036,000,000 (fifty-three billion thirty-six million Rupiah), or the equivalent of 15.0%; PT Bussan Auto Finance 63
  64. Laporan Manajemen / Report from the Management 64 Implementasi Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Literasi dan Inklusi Keuangan Implementation of Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Sebagai refleksi rasa tanggung jawab moral kami kepada masyarakat, Perseroan terus meningkatkan kontribusinya melalui serangkaian kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) di berbagai aspek seperti pengembangan sosial dan kemasyarakatan melalui kegiatan sosial bertajuk BAF Caring for Children yang dilaksanakan di berbagai kota, aspek lingkungan hidup, ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja, serta tanggung jawab kepada konsumen. Serangkaian kegiatan sosial kemasyarakatan juga dilakukan dalam peringatan hari ulang tahun Perseroan melalui kegiatan donor darah dan donasi kepada komunitas dan masyarakat dan berbagai kegiatan CSR lainnya. As reflection of our sense of moral responsibility to the society, the Company seeks to increase its contribution through series of Corporate Social Responsibility (CSR) activities in various aspects such as social and community development through an activity titled BAF Caring for Children held in various cities, environmental aspect, employment, occupational health and safety, and responsibility to the customers. Series of the social community activities were also carried out in the Company’s anniversary celebration through blood donation activity and donation to the community and society. Untuk memperkenalkan industri dan/atau lembaga jasa keuangan, termasuk manfaat dan risiko produk dan jasa keuangan terutama pembiayaan, Perseroan terus aktif memberikan edukasi dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan edukasi literasi keuangan baik kepada masyarakat umum maupun kepada konsumen Perseroan. Sepanjang tahun 2019, Perseroan menyelenggarakan kegiatan edukasi di berbagai kota dengan peserta terdiri dari pelajar dan mahasiswa, ibu rumah tangga, komunitas Motor Yamaha, pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Di tahun 2019, Perseroan juga untuk pertama kalinya menyasar target difabel dan mendapatkan respon yang sangat positif atas penyelenggarakan kegiatan edukasi tersebut. Penyelenggaraan kegiatan edukasi literasi keuangan ini berkolaborasi dengan lembaga jasa keuangan lainnya, yaitu perusahaan asuransi. Perseroan juga menyelenggarakan kegiatan BAF Financial Talk (BAF Fintalk), yang merupakan kegiatan talkshow dengan menghadirkan perencana keuangan untuk mengulas cara merencanakan keuangan dengan baik. To introduce financial industry and/or financial service institution, including the benefit and risk of financial products and services, particularly in financing, the Company actively provides education by organizing various financial literacy education activities both for public and to customers of the Company. Throughout 2019, the Company organized several educational activities in various cities with participants including the school and university students, housewives, the Yamaha Motorcycle community, Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) entrepreneurs. In 2019, the Company will also target disability targets for the first time and get a very positive response for the educational activity implementation. The organization of financial literacy education activities collaborates with other financial service institutions, namely insurance companies. The Company also organized the BAF Financial Talk (BAF Fintalk) activity, which is a talkshow event by presenting financial planners to review how to plan finances well. Perseroan juga meningkatkan kegiatan inklusi keuangan salah satunya melalui berbagai kegatan dalam rangka meningkatkan ketersediaan akses pada berbagai lembaga, produk dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat, seperti BAF Fair, pameran yang diselenggarakan di berbagai kota-kota besar di Indonesia untuk memperkenalkan produk pembiayaan Perseroan sekaligus memperkuat brand awareness Perseroan. Perseroan juga menyelenggarakan BAF Expo, dan berbagai pameran inklusi lainnya. The Company also has enhanced the inclusion activities through various activities to increase access to various financial institutions, products and services based on the needs and abilities of the community in order to improve public welfare, including BAF Fair, exhibitions held in various major cities in Indonesia to introduce the Company’s financing products while also strengthening the Company’s brand awareness. The Company also held BAF Expo, and other inclusion exhibitions. Kegiatan literasi dan inklusi ini menjadi salah satu wujud nyata komitemen Perseroan untuk berkontribusi dalam peningkatan target indeks literasi dan inklusi keuangan. Perseroan berkomitmen untuk terus melanjutkan inisitatifinisiatif kegiatan edukasi literasi dan inklusi keuangan termasuk memperluas sasaran atau target edukasi Perseroan yang pada akhirnya dapat memberikan kontribusi The literacy and inclusion activity became a manifestations of the Company’s commitment to contribute in increasing financial literacy and inclusion index targets. The Company is committed to continue initiatives on literacy education and financial inclusion activities including expanding the Company’s educational targets or targets which finally brought a real contribution in increasing the literacy index PT Bussan Auto Finance
  65. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report nyata dalam peningkatan indeks literasi dan inklusi keuangan di Indonesia . Perseroan berkeyakinan bahwa dengan pemahaman yang baik terhadap produk keuangan, pada akhirnya masyarakat dapat memanfaatkan produk keuangan tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya. and financial inclusion in Indonesia. The Company believes with a good understanding of financial products, the community will be able to utilize these financial products to improve their welfare. Tantangan di 2019 Challenges in 2019 Kondisi perekonomian di tahun 2019 termasuk penjualan sepeda motor dan mobil di tahun 2019 menjadi tantangan tersendiri bagi Perseroan. Hal ini tentunya mempengaruhi upaya Perseroan dalam penerapan strategi diversifikasi usaha Perseroan untuk meningkatkan akselerasi pertumbuhan lini bisnis pembiayaan selain Sepeda Motor Yamaha, seperti Dana Syariah, pembiayaan mobil, multiproduk dan mesin pertanian. Akibatnya, target untuk mencetak pertumbuhan piutang pembiayaan juga mengalami perlambatan. Dari sisi internal, sumber daya manusia memiliki peranan penting dalam menjalankan srategi-strategi dalam mencapai target-target bisnis Perseroan. Oleh karena itu, peningkatan produktivitas menjadi salah satu fokus bagi Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas sumber daya manusia melalui berbagai pelatihan dan peningkatan kompetensi agar dapat meningkatkan kontribusi optimalnya terhadap kinerja Perseroan secara keseluruhan. Economic condition in 2019 has become another challenge for the Company, including the motorcycle and car sales. This surely affect the Company’s initiative to accelerate growth of non-Yamaha Motorcycle financing business line, such as Sharia Funds, car financing, multiproducts and agriculture machinery. Consequently, the target to record financing receivables growth was also decelerated. From internal side, human resources has important role in executing the strategies to achieve the Company’s business targets. Therefore, productivity improvement has become a focus of the Company. Therefore, the Company continuously develop human resources capacity and capability through various training and competency development to increase optimum contribution to overall Company’s performance. PT Bussan Auto Finance 65
  66. Laporan Manajemen / Report from the Management 66 Tantangan dan Prospek Usaha Challenges and Business Prospect Secara umum, kondisi perekonomian global diperkirakan masih akan terjadi perlambatan Namun demikian, pertumbukan ekonomi global di 2020 akan sedikit membaik pada tahun 2020. International Monetary Fund (IMF) memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2020 akan meningkat secara moderat menjadi 3,3% dari tahun 2019 yang diperkirakan sekitar 2,9%. Adapun untuk 2021, pertumbuhan dipangkas menjadi 3,4 persen dari 3,6 persen. Global economic conditions are generally predicted to slow down. However, global economic growth in 2020 is expected to slightly improve in 2020. The International Monetary Fund (IMF) projected global economic growth in 2020 will increase moderately to 3.3% from approximately 2.9% projection in 2019. In the upcoming 2021, the growth was revised to 3.4 percent from 3.6 percent. Di tengah tantangan pertumbuhan perkonomian dunia tersebut fundamental ekonomi Indonesia masih tetap solid dan masih memiliki prospek yang kuat untuk pertumbuhan jangka panjang. Meskipun demikian, patut disadari bahwa tantangan perekonomian 2020 memang juga tidak mudah. Di satu sisi ada harapan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat, tetapi di sisi lain berbagai tantangan global mengharuskan pemerintah untuk tetap waspada terhadap tertahannya prospek pemulihan ekonomi dunia pasca meluasnya wabah virus corona (Covid-19) yang diproyeksi akan turut mempengaruhi geliat pertumbuhan ekonomi dunia, termasuk Indonesia. Amidst of the global economic growth challenge, Indonesia’s economic fundamentals remain solid and still have strong prospects for long-term growth. However, it shall be recognized that challenges of the 2020 economy are cetainly not easy. There is an expectation to encourage faster economic growth, on the other hand various global challenges require the government to remain careful approaching the prospects of a global economic recovery after the outbreak of the corona virus (Covid-19) which is projected to also affect the global economic growth, including Indonesia. Dalam APBN 2020, dengan memperhatikan perkembangan perekonomian dan prospek serta risiko ke depan, Pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi masih bisa mencapai 5,3%, sedikit lebih tinggi dibanding tahun 2019 sebesar 5,02%. Inflasi diperkirakan tetap terkendali di level 3,1% dengan terjaganya tekanan harga dari sisi permintaan dan stabilnya nilai tukar Rupiah. Nilai tukar Rupiah terhadap US dolar sendiri diperkirakan berada di kisaran Rp14.400/ US$. Pertumbuhan ekonomi di tahun 2020 akan ditopang oleh berbagai faktor seperti permintaan domestik yang terjaga, sedangkan kinerja ekspor diproyeksikan menurun sejalan pengaruh perlambatan permintaan global dan penurunan harga komoditas. In the 2020 State Budget, by considering economic developments as well as future prospects and risks, the Indonesian Government has targeted the economic growth to reach 5.3%, slightly higher than 5.02% in 2019. The inflation is expected to remain under control at 3.1% due to subdued price pressures on the demand side and a stable Rupiah exchange rate. The Rupiah against the US dollar exchange rate is estimated around Rp14,400/US$. Economic growth in 2020 will be supported by various factors such as controlled domestic demand, while export performance is projected to decline in line with the effect of slowing global demand and falling commodity prices. Di sektor otomotif, AISI memperkirakan penjualan sepeda motor di tahun 2020 masih akan tumbuh stabil atau tidak akan berbeda jauh dengan tahun 2019 yaitu 6,48 juta unit sehubungan dengan daya beli masyarakat yang kemungkinan akan tertekan. Meskipun terjadi penurunan di tahun 2019, Gaikindo memproyeksikan penjualan otomotif di tahun 2020 bisa berpotensi tumbuh tipis 5% mencapai 1,05 juta unit. Optimisme ini didasarkan pada kondisi perekonomian dalam negeri tahun 2020 yang diyakini akan lebih baik dibanding tahun 2019. Sejalan dengan hal tersebut, kinerja industri pembiayaan tanah air juga diperkirakan masih akan terus mencatatkan pertumbuhan. Dengan peningkatan pengaturan prudensial oleh OJK melalui penerbitan beberapa peraturan yang telah diterbitan di beberapa tahun terakhir diharapkan dapat memberikan lebih banyak ruang dan fleksilibitas serta memberikan stimulus kepada industri pembiayaan tanah air. In automotive sector, AISI estimated motorcycle sales in 2020 will grow stable as in 2019 around 6.48 million units in relation to the possibility of slowing public purchasing power. Despite the decrease occurred in 2019, Gaikindo projected automative sales in 2020 has a potential to slightly grow 5% achieving 1.05 million unit. This optimism is underpinned by domestic economic condition in 2020 that is believed will be better than 2019. Therefore, the financing industry is also expected to grow. In line with the tighter prudential arrangement by OJK through issuance of couple of regulations in the last few years is expected to give broader space and flexibility as well as stimulate the national financing industry. PT Bussan Auto Finance
  67. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Dengan berbagai prospek dan tantangan ke depan , Perseroan telah menyiapkan berbagai strategi dan rencana yang terukur sebagaimana tertuang dalam Rencana Bisnis Tahun 2020 ataupun dalam Mid-Term Plan dalam 5 (lima) tahun ke depan yang telah dirumuskan oleh Direksi dan dibahas bersama Dewan Komisaris. Kami akan memastikan bahwa pelaksanaan berbagai strategi ini tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dan aspek manajemen risiko, serta pengawasan internal Perseroan. Meskipun demikian, Perseroan menyadari bahwa proyeksi atas tahun 2020 dibangun oleh Perseroan berdasarkan parameter dan asumsi yang diperoleh dan dikaji mengenai kondisi di tahun tersebut dan kondisi mendatang Perseroan, serta lingkungan bisnis (industri) dimana Perseroan menjalankan kegiatan usahanya. Oleh karena itu, seiring dengan perubahan kondisi saat ini, Perseroan memungkinan untuk melakukan penyesuaian kembali proyeksi atas target Perseroan, terutama sejak ditetapkannya Corona (Covid-19) sebagai pandemik global yang melanda berbagai negara, termasuk Indonesia. Namun, Perseroan akan terus memacu kinerja terbaiknya untuk mempertahankan pertumbuhan yang telah diraih di 2019. With various prospects and challenges ahead, the Company has prepared various achievable strategies and plans as disclosed in the 2020 Business Plan or Mid-Term Plan in the next 5 (five) years that have been formulated by the Directors and discussed with the Board of Commissioners. We will ensure that the implementation of these strategies takes into account the principles of prudence and risk management aspects, as well as the Company’s internal supervision. However, the Company realizes that the 2020 projection was developed by the Company based on parameters and assumptions as well as assessed concerning the current year conditions and future of the Company, as well as the business environment (industry) where the Company operates its business activities. Therefore, in line with changes in current conditions, the Company would have the target projections revised, especially following the outbreak of Corona (COVID-19) as a global pandemic that has infected various countries, including Indonesia. Considering the current conditions, the Company is aware that 2020 will be full of challenges. However, the Company will continue to escalate the best performance to maintain the growth achieved in 2019. Ke depan, Perseroan akan terus meningkatkan jumlah penyaluran pembiayaan kepada masyarakat, serta terus mengoptimalkan kontribusi masing-masing lini bisnis pembiayaan Perseroan seperti Dana Syariah, pembiayaan mobil, multiproduk, dan mesin pertanian sejalan dengan strategi diversifikasi Perseroan dengan tetap menjaga aspek kualitas penyaluran pembiayaan dan biaya efisiensi. Perseroan juga akan terus melanjutkan pengembangan jaringan layanan di berbagai daerah melalui pembukaan titik-titik pelayanan (geographical expansion). Kemitraan strategis baik dengan Yamaha dan dealer serta digital partner akan terus diperkuat dan dikembangkan. Perseroan juga akan terus meningkatkan daya saing atau kompetensi, produktivitas, dan kontribusi karyawan pada setiap tingkatan jabatan di tengah persaingan yang semakin kompleks agar setiap karyawan dapat memberikan kontribusi yang optimal terhadap kemajuan dan pertumbuhan Perseroan. Peningkatan dan penguatan market competitiveness dengan meningkatkan pelayanan serta proses persetujuan pembiayaan yang lebih cepat dan akurat juga menjadi fokus Perseroan di tahun 2019, termasuk pemanfaatan teknologi informasi dalam menunjang operasional bisnis Perseroan. Going forward, the Company will continuously increase amount of financing disbursement to the society, as well as optimize contribution from every financing business line such as Sharia Funds, car financing, multiproducts, agriculture machine in line with the diversification strategy applied by the Company by keep maintaining the quality aspects as well as cost efficiency in every financing disbursement. The Company will also continues service network development in various area through the opening of service points (geographical expansion). The strategic partnership, either with Yamaha and dealer as well as digital partners will also be developed and enhanced. The Company will also increase competitiveness or competency, productivity and contribution of the employees at every position level in the middle of more complex competition so that the employee will contribute optimally for the Company’s development and growth. The increasing and strengthening market competitiveness through service improvement as well as financing approval process acceleration will also become focus of the Company in 2019, including to utilize information technology to support the Company’s business operations. Dari sisi tata kelola, Perseroan berkomitmen untuk terus mewujudkan transformasi jangka panjang tata kelola perusahaan yang diharapkan dapat menghasilkan nilai yang berkelanjutan kepada pemegang saham dan semua pemangku kepentingan. Perseroan juga akan terus melakukan pengembangan-pengembangan kebijakan dan prosedur manajemen risiko yang berkesesuaian serta pengembangan struktur pengendalian internal secara terpadu termasuk membangun budaya risiko yang menitikberatkan kesadaran seluruh karyawan akan risiko Governance wise, the Company is committed to continuously establish long-term corporate governance transformation that is expected to provide added-value for all shareholders and stakeholders. The Company will also continuously develop risk management policy and procedure that is consistent as well as development of integrated internal control structure including building risk culture emphasizing awareness of all employees concerning the risks as well as risk management process effectiveness. and adjust several internal policies gradually according to the prevailing PT Bussan Auto Finance 67
  68. Laporan Manajemen / Report from the Management 68 dan efektivitas proses manajemen risiko. Secara bertahap, Perseroan juga akan terus melakukan pengkajian dan penyesuaian atas berbagai kebijakan internal sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. Sebagai perusahaan keuangan, Perseroan berkomitmen untuk terus melanjutkan perannya dalam peningkatan literasi dan inklusi keuangan termasuk memperluas sasaran atau target edukasi Perseroan yang pada akhirnya dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan indeks literasi keuangan di Indonesia. regulations. As a financing company, the Company is committed to advance its role in improving financial literacy and inclusion including expansion of education objectives and target that will finally contribute in increasing financial literacy index in Indonesia. Apresiasi Appreciation Atas nama Direksi, saya ingin menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pemegang saham dan segenap stakeholders atas semua kepercayaan dan dukungan penuh kepada kami dalam mengelola Perseroan. Terima kasih juga saya sampaikan kepada Dewan Komisaris dan jajaran Direksi atas kerja sama yang solid dalam proses pengambilan keputusan, serta arahan dan pengawasan yang diberikan demi terealisasinya target dan rencana selama tahun 2019. On behalf of the Board of Directors, I would thank and address utmost appreciation to the shareholders and all stakeholders for every trust and full support to us in managing the Company. Our gratitude is also addressed to the Board of Commissioners and Board of Directors for solid teamwork in the decision-making process, as well as, direction and supervision provided to achieve target and plan realization in 2019. PT Bussan Auto Finance
  69. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Dengan seluruh pencapaian dan catatan penting di tahun 2019 , Direksi juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan atas komitmen dan kerja kerasnya, atas inisiatif dan inovasinya sehingga rencana-rencana strategis Perseroan dapat dilaksanakan dengan baik serta menghasilkan hasil kinerja yang baik pula. Kami berharap kinerja dan capaian seluruh karyawan dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan demi mencetak pertumbuhan yang semakin tinggi dan berkelanjutan sehingga dapat memberikan nilai tambah kepada semua pihak. Considering the key achievement and significant record in 2019, the Board of Directors would also thank our employees for their commitment and perseverance, so that the Company’s strategic plan can be implemented very well and generated a positive performance. We wish the performance and result from the employees can be maintained and improved to pursue sustainable growth and deliver addedvalue to everyone. Kami juga sampaikan terima kasih kepada seluruh konsumen yang telah setia tumbuh bersama Perseroan. Kepercayaaan Anda merupakan inspirasi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik, melahirkan inovasi dan menghadirkan solusi pembiayaan hingga ke pelosok nusantara. We would also thank our loyal customers for grow altogether with the Company. Your trust becomes our inspiration to continuously deliver excellent service, bring innovation and provide financing solution to the society in all regions across the country. Terakhir, apresiasi tertinggi kami haturkan kepada mitra usaha Perseroan, baik dealer, bank, dan mitra bisnis lain atas kepercayaan dan dukungan penuh kepada Perseroan. Kami juga sampaikan terima kasih kepada regulator atas arahan dan masukan yang selama ini diberikan kepada kami. Atas semua dukungan yang diberikan selama ini, Perseroan mampu berkembang dan senantiasa menunjukkan pencapaian kinerja yang baik. Kami harap dukungan ini akan terus berlanjut di masa yang akan datang, serta membawa kemajuan bersama. Pencapaian di tahun 2019 memacu kami untuk lebih siap menyongsong tahun 2020 dengan target pencapaian yang semakin baik. Last but not least, our highest appreciation is addressed to business partners, including the dealres, banks and other business partners for the trusts and full supports to the Company. We would also thank the regulator for every given direction and recommendation to us. Supported by all of these supports, the Company successfully grow and always present a positive performance achievement. We wish these supports will continue in the future, and bring progress for us all. The achievements in 2019 has motivated us to be ready approaching 2020 with better achievement target. Jakarta, 30 Maret 2020 / Jakarta, March 30, 2020 Atas nama Direksi, / On behalf of Board of Directors, Lynn Ramli Presiden Direktur President Director PT Bussan Auto Finance 69
  70. Laporan Manajemen / Report from the Management SIGIT SEMBODO RYOHEI NAKATA Direktur Director 70 PT Bussan Auto Finance A LUNG NG Direktur Director Direktur Director
  71. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report TOSHIYUKI KOJIMA Wakil Presiden Direktur Vice President Director AKIRA SUGAI Wakil Presiden Direktur LYNN RAMLI Presiden Direktur President Director Vice President Director PT Bussan Auto Finance 71
  72. Laporan Manajemen / Report from the Management Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan Tahun 2019 PT Bussan Auto Finance Statement Letter of the Board of Commissioners regarding the Responsibility of 2019 Annual Report of PT Bussan Auto Finance Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Bussan Auto Finance tahun 2019 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan perusahaan. We, the undersigned below declare that all information contained in the 2019 Annual Report of PT Bussan Auto Finance is complete, and take full responsibility for the validity of this annual report. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement is made truthfully. Jakarta, 30 Maret 2020 Jakarta, March 30, 2020 Dewan Komisaris The Board of Commissioners Yuji Tokunaga Presiden Komisaris President Commissioner Minoru Morimoto Komisaris Independen Independent Commissioner 72 PT Bussan Auto Finance Dani Firmansjah Komisaris Independen Independent Commissioner Prabowo Komisaris Independen Independent Commissioner
  73. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Surat Pernyataan Anggota Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan Tahun 2019 PT Bussan Auto Finance Statement Letter of the Board of Directors regarding the Responsibility of 2019 Annual Report of PT Bussan Auto Finance Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Bussan Auto Finance tahun 2019 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi laporan tahunan perusahaan . We, the undersigned below declare that all information contained in the 2019 Annual Report of PT Bussan Auto Finance is complete, and take full responsibility for the validity of this annual report. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement is made truthfully. Jakarta, 30 Maret 2020 Jakarta, March 30, 2020 Direksi The Board of Directors Lynn Ramli Presiden Direktur President Director Akira Sugai Toshiyuki Kojima Wakil Presiden Direktur Vice President Director Sigit Sembodo Direktur Director Wakil Presiden Direktur Vice President Director A Lung Ng Direktur Director Ryohei Nakata Direktur Director PT Bussan Auto Finance 73
  74. The journey does not only rely on one person with two or three steps . We shall work hand in hand and walk together to achieve our one goal.
  75. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 03 PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
  76. Profil Perusahaan / Company Profile Sekilas BAF BAF at A Glance Nama Perusahaan Name of Company Bidang Usaha Line of Business Tanggal Pendirian Date of Establishment PT Bussan Auto Finance Pembiayaan untuk barang dan/atau jasa Financing for goods and/or services 18 Agustus 1995 August 18, 1995 Kepemilikan Ownership Alamat Kantor Office Address Mitsui & Co., Ltd. Yamaha Motor Co., Ltd. PT Sinergi Autoindo Abadi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing 65.0% 17.7% 15.0% 2.3% BAF Plaza Jl. Raya Tanjung Barat No. 121, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Indonesia t. +62-21 2936 6000 f. +62-21 2939 6100 Modal Dasar Authorized Capital Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Paid-up Capital Situs Web Website Email Rp353,571,000,000 Rp353,571,000,000 www.baf.id baf.sekretariat@baf.id Dasar Hukum Pendirian Legal Basis of Establishment Akta Perseroan Terbatas No. 55 tanggal 18 Juli 1995, dibuat di hadapan Sugiri Kadarisman, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah: (i) mendapatkan pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. C2-10.337.HT.01.01.TH’95 tanggal 18 Agustus 1995; (ii) didaftarkan pada tanggal 25 September 1995 dalam buku register di Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor 1475/1995; dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia (”BNRI”) No. 138 tanggal 2 Januari 1996, Tambahan No.1. Limited Company Deeds Number 55 dated July 18, 1995, drafted before Sugiri Kadarisman, SH., Notary in Jakarta and: (i) has obtained legalization from Minister of Justice of the Republic of Indonesia under Decree Number C2-10.337.HT.01.01.TH’95 dated August 18, 1955; (ii) has been registered on September 25, 1995 in registry book and therefore is archived at Registrar Office of Central Jakarta State Court Number 1475/1995; and announced in Republic of Indonesia State Gazette (“BNRI”) Number 138 dated January 2, 1996, Appendix Number 1. Keterangan Tambahan Additional Information Perseroan telah terdaftar dalam Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) dan juga Biro Kredit. Dalam melaksanakan aktivitas bisnisnya, Perseroan terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). The Company is registered in Indonesia Financing Company Association (APPI) and Credit Bureau. In running its business, the Company is registered and supervised by Financial Service Authority (OJK). 76 PT Bussan Auto Finance
  77. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Perjalanan PT Bussan Auto Finance (“Perseroan”) diawali pada tahun 1995 dengan nama PT Pembiayaan Getraco Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang pembiayaan, dan menjadi perusahaan joint venture antara PT Danamon Sanggrahan, Mitsui dan Yamaha pada tahun 1997 yang berfokus pada pembiayaan sepeda motor baru Yamaha. Nama Perseroan pun berubah menjadi PT Danamon Mits Otomotif Finance dan tanggal 24 September 1997 diperingati sebagai hari ulang tahun Perseroan hingga saat ini. PT Bussan Auto Finance (“the Company”) was established in 1995 named as PT Pembiayaan Getraco Indonesia, a Company which was operated in financing business and Joint Venture among PT Danamon Sanggrahan, Mitsui & Co. Ltd., Yamaha Motor Co., Ltd., and PT Yamaha Motor Kencana Indonesia in 1997 focusing on financing for new Yamaha-brand motorcycle. The Company had its name changed into PT Danamon Mits Otomotif Finance and every September 24, 1997 is commemorated as anniversary of the Company until today. Pada tahun 1998, Mitsui & Co., Ltd. membeli seluruh kepemilikan PT Danamon Sanggrahan sehingga mengakibatkan Mitsui & Co., Ltd. menjadi pemegang saham utama dengan kepemilikan sebesar 75%, sedangkan sisanya dimiliki oleh PT Lenggara Gunasejahtera (15%), Yamaha Co., Ltd., Jepang (7%) dan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (3%). Sebagai akibat dari akuisisi tersebut, nama Perseroan diubah menjadi PT Bussan Auto Finance dengan fokus bisnis tetap sebagai perusahaan pembiayaan sepeda motor baru khusus merek Yamaha. Pada tahun 2004, seluruh saham milik PT Lenggara Gunasejahtera dijual kepada PT Mitsui Indonesia. In 1998, Mitsui & Co., Ltd. purchased entire shares of PT Danamon Sanggrahan where Mitsui & Co., Ltd. Becomes majority shareholders with 75% ownership, while remaining shares are owned by PT Lenggara Gunasejahtera (15%), Yamaha Motor Co., Ltd., Japan (7%) and PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (3%). As consequence of the acquisition, the Company had its name changed into PT Bussan Auto Finance and sustained its business focus in financing new Yamaha-brand motorcycle. In 2004, the entire shares owned by PT Lenggara Gunasejahtera were sold to PT Mitsui Indonesia. PT Bussan Auto Finance 77
  78. Profil Perusahaan / Company Profile 78 Pada tahun 2013, Perseroan melakukan peningkatan modal melalui penerbitan saham baru yang seluruhnya diambil bagian oleh PT Ciptadana Capital, salah satu perusahaan afiliasi dari Grup Lippo dan Yamaha. Pada tahun 2018, Mitsui & Co., Ltd. menambah kepemilikan sahamnya dengan mengakuisisi seluruh kepemilikan saham PT Ciptadana Capital, sehingga komposisi pemegang saham Mitsui & Co., Ltd meningkat menjadi sebesar 68,3%. In 2013, the Company increased its capital by issuing new shares which entirely purchased by PT Ciptadana Capital, an affiliated Company of Lippo Group and Yamaha. In 2018, Mitsui & Co., Ltd. increased its shares ownership by acquiring the entire shares ownership of PT Ciptadana Capital. Therefore, the ownership of Mitsui & Co., Ltd. increased to 68.3% Pada tahun 2019, seluruh saham Perseroan milik PT Mitsui Indonesia sejumlah 41.250 lembar saham dan sebagian saham Perseroan yang dimiliki Mitsui & Co. Ltd sejumlah 11.786 dibeli oleh PT Sinergi Autoindo Abadi. Transaksi penjualan dan pemindahan saham ini mengakibatkan terjadinya perubahan kepemilikan pemegang saham Perseroan menjadi Mitsui & Co., Ltd. sebesar 65,0%, Yamaha Motor Co., Ltd. sebesar 17,7%, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing sebesar 2,3%, dan PT Sinergi Autoindo Abadi sebesar 15,0%. Sehubungan dengan perubahan komposisi tersebut, Perseroan telah melakukan pemenuhan ketentuan Pasal 10 Peraturan OJK No. 28/ POJK.05/2014 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Pembiayaan, dimana total kepemilikan asing pada perusahaan pembiayaan baik secara langsung tidak langsung dibatasi paling tinggi 85% dari modal disetor. In 2019, all of the Company’s shares owned by PT Mitsui Indonesia of 41,250 shares and part of the Company’s shares owned by Mitsui & Co. Ltd. Of 11,786 shares were bought by PT Sinergi Autoindo Abadi. The shares sale and transfer transaction caused a change in the Company’s shares ownership into as follows, Mitsui & Co., Ltd. held 65.0%, Yamaha Motor Co., Ltd. held 17.7%, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing held 2.3%, and PT Sinergi Autoindo Abadi held 15.0%. With regards to the composition change, the Company has fulfilled provisions in the Article 10 OJK Regulation No. 28/POJK.05/2014 concerning Business and Institutional Permit for Financing Company, where total foreign ownership, both directly and indirectly, in financing company is maximum 85% of the paid-up capital. Seiring pertumbuhan dan perkembangan kebutuhan masyarakat, Perseroan terus berinovasi untuk menjadi solusi pembiayaan bagi kebutuhan masyarakat. Perseroan tidak hanya menyediakan produk pembiayaan sepeda motor baru merek Yamaha tetapi juga pembiayaan motor bekas untuk berbagai merek, Dana Syariah yang merupakan produk pembiayaan berbasis syariah, pembiayaan multiproduk yang meliputi peralatan elektronik dan rumah tangga, serta pembiayaan mesin pertanian, serta pembiayaan mobil baru untuk berbagai merek. As public needs are growing and expanded, the Company continuously innovates to become the financing solution for the society needs. The Company further expanded range of its products, not only providing financing service/ facility for new Yamaha-brand motorcycle but also financing used multibrands motorcycle, Sharia Funds as a shariabased financing product, multiproduct financing including electronics and households equipment, and financing for agricultural machineries as well as new multi-brands fourwheel financing. Kegiatan usaha Perseroan terus berkembang dan per 31 Desember 2019, Perseroan telah beroperasi di 246 lokasi di seluruh Indonesia, yang terdiri dari 191 kantor cabang dan 55 point of services (“POS”) yang didukung oleh 6.423 karyawan. Perseroan juga telah memperluas jaringan pelayanannya dengan menambah titik-titik pembayaran angsuran melalui kerja sama dengan pihak ketiga yang meliputi jaringan layanan perbankan, gerai ritel dan platform pembayaran elektronik. Business activity of the Company is growing and as of December 31, 2019, the Company has been operated in 246 locations across Indonesia comprising of 91 branch offices and 55 point of services (“POS”) as well as supported by 6.423 employees. The Company has also expanded its service points by opening installment payment points via third-party cooperation including with banking service network, retail outlet and electronic payment platform. Perseroan telah terdaftar dalam Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) dan juga Biro Kredit. Dalam melaksanakan bisnisnya, Perseroan terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). The Company is registered in Indonesia Financing Company Association (APPI) and Credit Bureau. In running its business, the Company is registered and supervised by Financial Service Authority (OJK). PT Bussan Auto Finance
  79. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Misi , Visi dan Nilai-nilai Perusahaan Mission, Vision & Corporate Values MISI MISSION Memberikan layanan solusi keuangan terbaik untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat. To provide best financial solution to enrich people’s life. VISI VISION Menjadi perusahaan pembiayaan terkemuka dan terpercaya bagi pelanggan, mitra usaha dan masyarakat. To be a leading and trusted finance company for the customer, business partner and society. Nilai-nilai Perusahaan Corporate Values 1. Kejujuran, loyalitas dan kedisiplinan 2. Berpikiran terbuka dan menyukai tantangan 3. Pengembangan diri dan mitra kerja 4.3C yang baik (communication, coordination dan cooperation) 5. Berorientasi pada pelanggan dan masyarakat BERWAWASAN KEDEPAN & MENYUKAI TANTANGAN VISIONARY 1. Honesty, loyalty, discipline 2. Open-mindedness and challenging spirit 3. Development of oneself and others 4. Good 3C (communication, coordination, cooperation) 5. Customer and society oriented HANDAL & TERPERCAYA RELIABLE and RAMAH & TERJANGKAU ACCESSIBLE Misi dan Visi Perseroan telah ditinjau ulang secara berkala disesuaikan dengan perkembangan bisnis, dan disetujui oleh Direksi. The Company’s Mission and Vision have been reviewed regularly to be in line with business development, and approved by the Board of Directors. PT Bussan Auto Finance 79
  80. Profil Perusahaan / Company Profile Bidang Usaha Business Line Berdasarkan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bussan Auto Finance No. 121 tanggal 16 Desember 2013, dibuat di hadapan Marina Soewana, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah: (i) mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-68124.AH.01.02.Tahun 2013 tanggal 24 Desember 2013; (ii) didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU0124240.AH.01.09.Tahun 2013 pada tanggal 24 Desember 2013; dan (iii) diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 14 Maret 2014 No. 21, Tambahan No. 7242/2014 dari (“Akta No. 121/2013”) juncto Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bussan Auto Finance No. 6 tanggal 7 April 2015, dibuat di hadapan Marina Soewana, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah: (i) mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0149930.AH.01.02. 80 PT Bussan Auto Finance According to Articles 3 of Articles of Association of the Company as stated in the Deed of Statement of Shareholders’ Resolution as the Substitution of Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Bussan Auto Finance Number 121 dated December 16th, 2013 drafted before Marina Soewana, SH., Notary in Jakarta, and: (i) has obtained approval from Minister of Law and Human Rights under Decree Number AHU-68124.AH.01.02.Tahun 2013 dated December 24th, 2013; (ii) has been registered in Company Registry Number AHU-0124240.AH.01.09.Tahun 2013 dated December 24th, 2013; and (iii) has been published in the State Gazette of the Republic Indonesia dated March 14th, 2014 Number 21, Supplement Number 7242/2014 (“Deed Number 121/2013”) juncto Deed of Statement of Meeting Resolution of PT Bussan Auto Finance Number 6 dated April 7, 2015 drafted before Marina Soewana, SH., Notary in Jakarta, and: (i) has obtained approval from Minister of Law and Human Rights under Decree Number AHU0149930.AH.01.02.TAHUN 2015 dated April 9th, 2015;
  81. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report TAHUN 2015 tanggal 9 April 2015 ; (ii) didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-2903924.AH.01.11.TAHUN 2015 pada tanggal 9 April 2015; dan (iii) diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 24 Mei 2016 No. 41, Tambahan No. 8331/2016 (“Akta No. 06/2015”) juncto Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bussan Auto Finance No. 1428 tanggal 27 Oktober 2015 dibuat di hadapan Marina Soewana, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah: (i) mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0945071.AH.01.02.TAHUN 2015 tanggal 2 November 2015; dan (ii) didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU3573853.AH.01.11.TAHUN 2015 pada tanggal 2 November 2015; dan (iii) diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 24 Mei 2016 No. 41, Tambahan No. 8332/2016 (“Akta No. 1428/2015”) juncto Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bussan Auto Finance No. 10 tanggal 9 April 2019 dibuat di hadapan Marina Soewana, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah: (i) mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Surat Keputusan No. AHU-0021874.AH.01.02.TAHUN 2019 tanggal 23 April 2019; dan (ii) didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-0065440.AH.01.11.TAHUN 2019 pada tanggal 23 April 2019 (“Akta No. 10/2019”), maksud dan tujuan Perseroan adalah melakukan kegiatan pembiayaan untuk pengadaan barang dan/atau jasa. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perseroan dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: and (ii) has been registered in Company Registry Number AHU-2903924.AH.01.11.TAHUN 2015 on April 9th, 2015 (iii) has been published in the State Gazette of the Republic Indonesia dated May 24th, 2016 Number 41, Supplement Number 8331/2016 (“Deed Number 06/2015”) juncto Deed of Statement of Shareholders’ Resolution as the Substitution of Extraordinary General Meetings of Shareholders of PT Bussan Auto Finance Number 1428 dated October 27th, 2015 drafted before Marina Soewana, SH., Notary in Jakarta, and: (i) has obtained approval from Minister of Law and Human Rights under Decree Number AHU-0945071. AH.01.02.TAHUN 2015 dated November 2nd, 2015; and (ii) has been registered in Company Registry Number AHU3573853.AH.01.11.TAHUN 2015 on November 2nd, 2015 (iii) has been published in the State Gazette of the Republic Indonesia dated May 24th, 2016 Number 41, Supplement Number 8332/2016 (“Deeds Number 1428/2015”), juncto Deed of Statement of Meeting Resolution of PT Bussan Auto Finance Number 10 dated April 9, 2019 drafted before Marina Soewana, SH., Notary in Jakarta, and: (i) has obtained approval from Minister of Law and Human Rights under Decree Number April 23rd, 2019; and (ii) has been registered in Company Registry Number AHU-0065440. AH.01.11.TAHUN 2019 on April 23rd, 2019 (“Deed Number 10/2019”), aim and objective of the Company is to conduct financing activity for good and/or service procurement. To achieve the aims and objectives, the Company may conduct business activities as follows: (i) Pembiayaan Investasi adalah pembiayaan barang modal beserta jasa yang diperlukan untuk aktivitas usaha/investasi, rehabilitasi, modernisasi, ekspansi atau relokasi tempat usaha/investasi yang diberikan kepada debitur; (i) Investment Financing is the financing of capital goods and services needed for business/investment activities, rehabilitation, modernization, expansion or relocation of the place of business/investment granted to the debtor; (ii) Pembiayaan Modal Kerja adalah pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan pengeluaran-pengeluaran yang habis dalam satu siklus aktivitas usaha debitur; (ii) Working Capital Financing is financing to cover the expenses that runs out in one cycle of business activity of the debtor; (iii)Pembiayaan Multiguna adalah pembiayaan barang dan/atau jasa yang diperlukan oleh debitur untuk pemakaian/konsumsi dan bukan untuk keperluan usaha atau aktivitas produktif dalam jangka waktu yang diperjanjikan; (iii) Financing Multipurpose is the financing of goods and/or services needed by the debtor to use/consume and not for business purposes or production activity within the agreed timeframe; PT Bussan Auto Finance 81
  82. Profil Perusahaan / Company Profile (iv)Melaksanakan kegiatan pembiayaan syariah yang meliputi: - Pembiayaan Jual Beli adalah pembiayaan dalam bentuk penyediaan barang melalui transaksi jual beli sesuai dengan Perjanjian Pembiayaan Syariah yang disepakati oleh para pihak. 82 (iv) Implementing sharia financing services, including: - Sale and Purchase Financing is a financing in the form of supplying of goods through sales and purchase transaction in accordance to Sharia Financing Agreement agreed by the parties. - Pembiayaan Investasi adalah pembiayaan dalam bentuk penyediaan modal dengan jangka waktu tertentu untuk kegiatan usaha produktif dengan pembagian keuntungan sesuai dengan Perjanjian Pembiayaan Syariah yang disepakati oleh para pihak. - Investment Financing is a financing in the form of funds arrangement in certain period for productive business activity on profit sharing in accordance with Sharia Multi-financing Agreement agreed by the parties. - Pembiayaan Jasa adalah pemberian/penyediaan jasa baik dalam bentuk pemberian manfaat atas suatu barang, pemberian pinjaman, dan/atau pemberian pelayanan dengan dan/atau tanpa pembayaran imbal jasa sesuai dengan Perjanjian Pembiayaan Syariah yang disepakati oleh para pihak. - Services Financing is providing/supplying services in the form of provision of benefit of goods, loan agreement, and/or providing services with and/or without compensation in accordance with Sharia Multi-Financing Agreement agreed by the parties. (v)Sewa Operasi (Operating Lease) dan/atau kegiatan berbasis Fee sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan di sektor Jasa Keuangan; (v) Operating Lease and/or fee-based activities provided that not contrary to the laws in the Financial Service sector; (vi) Kegiatan usaha persetujuan OJK. (vi) Other financing business activity based on the approval of the OJK. PT Bussan Auto Finance pembiayaan lain berdasarkan
  83. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Produk dan Layanan Product and Services PEMBIAYAAN RODA DUA MOTORCYCLE FINANCING • Pembiayaan Sepeda Motor Baru Yamaha New Yamaha Motorcycle Financing • Pembiayaan Sepeda Motor Bekas Used Motorcycle Financing DANA SYARIAH SHARIA FUNDS PEMBIAYAAN MULTIPRODUK MULTI-FINANCING PEMBIAYAAN MESIN PERTANIAN AGRICULTURE MACHINERY FINANCING PEMBIAYAAN RODA EMPAT CAR FINANCING PT Bussan Auto Finance 83
  84. Profil Perusahaan / Company Profile Struktur Organisasi Organization Structure GMS BOC Audit Commitee Nomination & Remuneration Committee BOD AML Officer President Director Fraud Control Officer Vice President Director Excecutive Senior Manager Associate Director Associate Director Credit Policy Corporate Finance Corporate Planning IT Operation Marketing Syana Credit Operasional Corporate Accounting Project Management Office IT Development Sales Syana Human Resources Management Business Accounting CRM & Digital Bussiness General Service Learning & Development Internal Audit 84 Vice President Director PT Bussan Auto Finance
  85. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Sharia Supervisory Board Corporate Social Responsibility Commitee Business Continuity Management Committee Director Director Director Trustees Work Safety & Health Committee IT Steering Committee Associate Director Associate Director Business Intelligence & Analytics Marketing & Sales 1 Marketing Development Field Collection 1 Sharia Unit Marketing Car Marketing & Sales 2 Marketing Operation Field Collection 2 Legal & Litigation Marketing Multi Product Marketing Used MotorCycle Marketing Communication & Branding Field Collection 3 Risk Management & Compliance Tele Collection Operation Strategic & Development Operation Support Operation & Asset Management PT Bussan Auto Finance 85
  86. Profil Perusahaan / Company Profile Profil Dewan Komisaris Profile of the Board of Commissioners YUJI TOKUNAGA Presiden Komisaris President Commissioner Warga Negara Jepang, 53 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Hitotsubashi University, Jepang, Bidang Sosial, pada tahun 1989. Beliau telah berkarir di Mitsui & Co., Ltd., Tokyo, Jepang sejak tahun 1989 dan telah menduduki beberapa jabatan di Jepang dan luar negeri dengan jabatan terakhir sebagai SVP & DOO Mobility Business Division Mitsui & Co., (USA), Inc., New York Office. Beliau juga pernah ditugaskan pada PT Yamaha Motor Kencana Indonesia sebagai Direktur (2011-2012), dan Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Indonesia sebagai Direktur (2012-2016). Diangkat pertama kali sebagai Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 06 tanggal 6 Oktober 2017. Beliau kembali diangkat menjadi Presiden Komisaris berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019, yang kemudian ditegaskan berdasarka Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 06 tanggal 8 Januari 2020. Japan Citizen, 53 years old. He earned Bachelor Degree from Hitotsubashi University, Japan Majoring Social Science in 1989. He has worked at Mitsui & Co., Ltd. Tokyo, Japan since 1989 and has been appointed to several positions in Japan and overseas. He is currently SVP & DOO of Mobility Business Division at Mitsui & Co., (USA), Inc., New York Office. He was also previously assigned to PT Yamanha Motor Kencana Indonesia as a Director (2011 – 2012), and Yamaha Indonesia Motor manufacturing, Indonesia as a Director (2012 – 2016). He is appointed for his first terms of office as Commissioner according to Circular Shareholders Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders Number 06 dated October 6, 2017. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 10 dated April 9, 2019 which is reconfirmed under Circular Resolution Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 06 dated January 8, 2020. 86 PT Bussan Auto Finance
  87. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report MINORU MORIMOTO Komisaris Commissioner Warga Negara Jepang , 59 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Osaka Prefectural University, Jepang, Bidang Ekonomi, pada tahun 1983. Beliau telah berkarir di Yamaha Motor Co., Ltd., Tokyo, Jepang sejak tahun 1985 dan telah menduduki beberapa jabatan dengan jabatan terakhir sebagai Senior General Manager. Beliau pernah berkarir lama di Eropa dengan menduduki berbagai posisi sebagai Direktur Yamaha Motor France (2001-2005), General Manager Yamaha Motor Europe (2006-2007) dan Presiden Direktur Yamaha Motor Deutschland GmbH, Jerman (2007-2011). Saat ini, beliau ditugaskan sebagai Presiden Direktur PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing setelah sebelumnya sebagai Wakil Presiden Direktur (2015). Diangkat pertama kali sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 27 tanggal 16 Januari 2017. Beliau kembali diangkat menjadi Komisaris berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019, yang kemudian ditegaskan berdasarka Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 06 tanggal 8 Januari 2020. Japan Citizen, 59 years old. He earned Bachelor Degree from Osaka Prefectural University, Japan Majoring Economics in 1983. He has worked at Yamaha Co., Ltd., Shizuoka, Japan since 1985 and appointed in several positions with the current position as Excecutive Officer. He also had extensive career experience in Europe by chairing various positions such as Director at Yamaha Motor France (2001-2005), General Manager at Yamaha Motor Europe (2006-2007) and President Director at Yamaha Motor Deutschland GmbH, Germany (2007-2011). He is currently assigned as President Director and CEO at PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing after appointed as Vice President Director (2015). He was appointed for his first terms of office as Commissioner according to Circular Resolution Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 27 dated January 16, 2017. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 10 dated April 9, 2019 which is reconfirmed under Circular Resolution Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 06 dated January 8, 2020. PT Bussan Auto Finance 87
  88. Profil Perusahaan / Company Profile DANI FIRMANSJAH Komisaris Independen Independent Commissioner Warga Negara Indonesia, 65 tahun. Meraih gelar Master dari Asian Institute of Management Philippines, Filipina, Bidang Management pada tahun 1994. Beliau memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman di industri pembiayaan di Indonesia. Beliau pernah menjabat sebagai Direktur PT BFI Finance Indonesia Tbk. (19851997), CEO PT Saseka Gelora Finance (1997-2006), CEO PT IFS Capital Indonesia (2006-2010), Komisaris PT Indosurya Inti Finance (2012), Komisaris Independen PT Maybank Finance Indonesia (2012-2014), Komisaris Independen PT Intan Baruprana Finance Tbk. (2013-2017), dan Presiden Komisaris PT Intan Baruprana Finance Tbk. (2016-2017). Saat ini, beliau menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Aditama Finance, Komisaris Independen PT Smart Multifinance dan Komisaris Independen PT Buana Finance Tbk Diangkat pertama kali sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 37 tanggal 26 Oktober 2016. Beliau kembali diangkat menjadi Presiden Komisaris berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019, yang kemudian ditegaskan berdasarka Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 06 tanggal 8 Januari 2020. Indonesian Citizen, 65 years old. He earned Master Degree from Asian Institute of Management Philippines, Philippines Majoring Management in 1994. He holds more than 30 years of experience on financing industry in Indonesia. He was appointed as Director at PT BFI Finance Indonesia Tbk. (1985-1997), CEO at PT Saseka Gelora Finance (1997-2006), CEO at PT IFS Capital Indonesia (2006-2010), Commissioner at PT Indosurya Inti Finance (2012), Independent Commissioner at PT Maybank Finance Indonesia (2012-2014), Independent Commissioner at PT Intan Baruprana Finance Tbk. (2013-2017), and President Commissioner at PT Intan Baruprana Finance Tbk. (2016-2017). He currently also serves as President Commissioner at PT Aditama Finance, Independent Commissioner at PT Smart Multi Finance and Independent Commissioner at PT Buana Finance Tbk. 88 He is appointed for his first terms of office as Independent Commissioner according to Shareholders Resolution Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders Number 37 dated October 26, 2016. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 10 dated April 9, 2019 which is reconfirmed under Circular Resolution Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 06 dated January 8, 2020. PT Bussan Auto Finance
  89. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report PRABOWO Komisaris Independen Independent Commissioner Warga Negara Indonesia , 58 tahun. Meraih gelar Doktor dari Institut Pertanian Bogor, pada tahun 2012. Beliau pernah menjabat sebagai Wakil Presiden PT Bank Internasional Indonesia Tbk. (sekarang PT Bank Maybank Indonesia Tbk.) (2002-2004), Direktur dan Presiden Direktur PT BNI Multifinance (2004-2013), dan saat ini, beliau menjabat sebagai Komisaris Independen dan Ketua Komite Audit PT Aeon Credit Service Indonesia. Diangkat pertama kali sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 06 tanggal 6 Oktober 2017. Beliau kembali diangkat menjadi Komisaris Independen berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019, yang kemudian ditegaskan berdasarka Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 06 tanggal 8 Januari 2020. Indonesian Citizen, 58 years old. He earned Doctorate Degree from Institut Pertanian Bogor in 2012. He was appointed as Vice President at PT Bank Internasional Indonesia Tbk. (recently known as PT Bank Maybank Indonesia Tbk.) (2002-2004), Director and President Director at PT BNI Multifinance (2004-2013), and currently also serves as Independent Commissioner and Chairman of Audit Committee at PT AEON Credit Service Indonesia. He is appointed as Independent Commissioner according to Circular Shareholders Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 6 dated October 6, 2017. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 10 dated April 9, 2019 which is reconfirmed under Circular Resolution Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 06 dated January 8, 2020. PT Bussan Auto Finance 89
  90. Profil Perusahaan / Company Profile Profil Direksi Profile of the Board of Directors LYNN RAMLI Presiden Direktur President Director 90 Warga Negara Indonesia, 46 tahun. Meraih gelar Master of Busines Administration dari University of San Francisco, Amerika Serikat pada tahun 1994. Indonesian Citizen, 46 years old. She earned Master’s Degree of Business Administration from University of San Francisco, United States of America in 1994. Memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman di industri keuangan. Beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 2017 sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau pernah menduduki posisi sebagai Vice President Product Management PT Standard Chartered Bank (2003-2005), Senior Vice President Analytics Portfolio Management & Personal Loan PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (2006-2008), Presiden Direktur PT Adira Quantum Multifinance (2009-2014), dan Executive Director PT Bank UOB Indonesia (2014-2017). She holds more than 20 years of experience in financial industry. She was appointed in several positions, such as Vice President Product Management at PT Standard Chartered Bank (2003-2005), Senior Vice President Analytics Portfolio Management & Personal Loan at PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (2006-2008), President Director at PT Adira Quantum Multifinance (2009-2014), and Executive Director at PT Bank UOB Indonesia (2014-2017). Beliau diangkat pertama kali sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 33 Tanggal 25 Juli 2017. Beliau kemudian diangkat sebagai Presiden Direktur pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2018 berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 42 tanggal 18 April 2018. Akta pengangkatan terakhir beliau sebagai Presiden Direktur tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019. Beliau adalah Presiden Direktur yang mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan pada Credit, Human Resources Management, Learning Development, dan Internal Audit. She is appointed for her first terms of office as Vice President Director according to Circular Shareholders Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 33 dated July 25, 2017. She is appointed as President Directors in Annual General Meeting of Shareholders 2018 as stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 42 dated April 18, 2018. The latest reappointment Deeds as President Director is stipulated under Meeting Resolutions Deeds No. 10 dated April 9, 2019. She acts as President Director who manages and supervises activity among others Credit, Human Resources Management, Learning Development, and Internal Audit. PT Bussan Auto Finance
  91. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report AKIRA SUGAI Wakil Presiden Direktur Vice President Director Warga Negara Jepang , 50 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Kyoto University, Jepang di Bidang Ekonomi pada tahun 1993. Japan Citizen, 50 years. Earned Bachelor’s Degree from Kyoto University, Japan majoring Economics in 1993. Telah berkarir di Mitsui & Co. Ltd., Tokyo, Jepang sejak tahun 1993 dan telah menduduki beberapa jabatan dalam Grup Mitsui antara lain General Manager untuk 4 departemen atau divisi merangkap sebagai Director London Process Centre Ltd. di Mitsui & Co Europe Plc. Business Process Control Dept., Johannesburg Branch Accounting Div., Paris Branch Finance & Accounting Dept, dan Mitsui & Co. Norway A.S – Accounting Dept. di London Process Centre., Ltd. (20092014), Senior Auditing Manager Internal Audit Division di Mitsui Co., Ltd. (2014-2016) dan General Manager IT & Communication Business FM Dept., Financial Management & Advisory Div. IV di Mitsui & Co., Ltd. (2016-2019). He has been working at Mitsui & Co. Ltd., Tokyo, Japan since 1993 and was appointed in several positions in Mitsui Group, such as General Manager for 4 departments or divisions also in concurrent position as Director London Process Centre Ltd. di Mitsui & Co Europe Plc. Business Process Control Dept., Johannesburg Branch Accounting Div., Paris Branch Finance & Accounting Dept, and Mitsui & Co. Norway A.S – Accounting Dept. at London Process Centre., Ltd. (2009-2014), Senior Auditing Manager Internal Audit Division at Mitsui Co., Ltd. (2014-2016) and General Manager IT & Communication Business FM Dept., Financial Management & Advisory Div. IV at Mitsui & Co., Ltd. (2016-2019). Beliau diangkat pertama kali sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bussan Auto Finance No. 15 tanggal 15 November 2019. Beliau adalah Direktur yang mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan pada Corporate Finance, Corporate Accounting dan Business Accounting. He is appointed for his first terms of office as the Company’s Director according to the Shareholders’ Circular Resolutions as Substitute of PT Bussan Auto Finance Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 15 dated November 15, 2019. He is a Director directing and supervising entire activities in Corporate Finance, Corporate Accounting and Business Accounting. PT Bussan Auto Finance 91
  92. Profil Perusahaan / Company Profile TOSHIYUKI KOJIMA Wakil Presiden Direktur Vice President Director 92 Warga Negara Jepang, 45 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Keio, Jepang, Bidang Ilmu Politik pada tahun 1997. Japan Citizen, 45 years old. He earned Bachelor’s Degree of Keio University, Japan Majoring Politics in 1997. Telah berkarir di Mitsui & Co. Ltd., Tokyo, Jepang sejak tahun 1997 dan telah menduduki beberapa jabatan dalam Grup Mitsui antara lain Executive Director & Chief of Operating Officer Bussan Auto Finance, India Pvt. Ltd. (2007-2009), Strategy Planning Yamaha Motor India Pvt. Ltd. (20092010), Departemen Automotive Strategy Mitsui & Co., Ltd. (2010-2013), Toyota Motor Corporation, Jepang (20132015), dan General Manager Divisi Third Motor Vehicles Mitsui & Co., Ltd. (2015-2018). He has worked at Mitsui & Co. Ltd., Tokyo, Japan since 1997 and served in several positions under Mitsui Group, among others Executive Director & Chief Operating Officer Bussan Auto Finance India Pvt. Ltd. (2007-2009), Strategy Planning Yamaha Motor India Pvt. Ltd. (2009-2010), Automotive Strategy Department Mitsui & Co., Ltd. (2010-2013), Toyota Motor Corporation, Japan (2013-2015), and General Manager Divisi Third Motor Vehicles Mitsui & Co., Ltd. (20152018). Beliau diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan Tahun 2018 berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 42 tanggal 18 April 2018. Pengangkatan terakhir beliau tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019. Beliau adalah Direktur yang mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan pada Corporate Planning, Project Management Office, CRM & Digital Business, IT Operation, IT Development, General Service, Marketing Syana, Sales Syana, Business Intelligence and Analytics, Marketing Car, and Marketing Multiproduct. He is appointed as Vice President Director in Annual General Meeting of Shareholders 2018 as stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 42 dated April 18, 2018. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 10 dated April 9, 2019. He acts as Director who manages and supervises entire activity in Corporate Planning, Project Management Office, CRM & Digital Business, IT Operation, IT Development, General Service, Marketing Syana, Sales Syana, Business Intelligence and Analytics, Marketing Car, Marketing Multiproduct. PT Bussan Auto Finance
  93. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report SIGIT SEMBODO Direktur Director Warga Negara Indonesia , 55 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Indonesia, Bidang Akuntansi, pada tahun 1990 dan gelar Magister dari Universitas Indonesia, Bidang Manajemen, pada tahun 1992. Indonesian Citizen, 55 years old. He earned Bachelor’s Degree from Universitas Indonesia Majoring Accounting in 1990 and Master Degree from Universitas Indonesia Majoring Management in 1992. Memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman di industri pembiayaan di Indonesia. Sebelum bergabung dengan Perseroan pada tahun 1998, beliau pernah menduduki posisi sebagai General Manager Operasional PT Primus Financial Services (1995-1997). Beberapa posisi yang pernah dipegang di Perseroan meliputi Senior Manager Pemasaran (1998-2000) dan General Manager Pemasaran (20002003) sebelum diangkat menjadi Direktur Perseroan pada tahun 2004. Beliau saat ini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) dan sebagai Komisaris PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia yang bergerak dalam bidang sertifikasi profesi. He holds over 20 years of experience on financing industry in Indonesia. Prior joining with the Company in 1998, he worked in several positions, among others, General Manager Operations at PT Primus Financial Services (1995-1997). Other positions included Senior Manager Marketing (19982000) and General Manager Marketing (2000-2003) before appointed as Director of the Company in 2004. He is also currently serving as General Secretary of Indonesia Financing Company Association (APPI) and also Commissioner of PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia engaged in professional certification sector. Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham Perseroan sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan No. 131 tanggal 30 Juni 2004. Pengangkatan terakhir beliau tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019. Beliau adalah Direktur yang mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan Perseroan pada Sharia Unit, Divisi Legal & Litigation, Risk Management & Compliance. He was appointed for his first terms of office as Director according Shareholders Resolution Deeds as Substitute of Annual General Meetings of Shareholders of the Company Number 131 dated June 30, 2004. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 10 dated April 9, 2019. He acts as Director who manages and supervises entire activity of the Company in Sharia Unit, Legal & Litigation, Risk Management & Compliance Division. PT Bussan Auto Finance 93
  94. Profil Perusahaan / Company Profile A LUNG NG Direktur Director 94 Warga Negara Indonesia, 48 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Tarumanagara, Bidang Manajemen, pada tahun 1995. Indonesian Citizen, 48 years. He earned Bachelor’s Degree from Universitas Tarumanagara majoring management in 1990. Memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman di industri pembiayaan di Indonesia. Sebelum bergabung dengan Perseroan pada tahun 1997, beliau pernah bekerja sebagai Branch Manager PT Subentra Finance (1994-1997). Beliau menempati posisi sebagai General Manager Pemasaran & Operasional (1997-2008) sebelum diangkat menjadi Direktur Perseroan pada tahun 2008. He holds more than 20 years of experience on financing industry in Indonesia. Prior joining the Company in 1997, He worked as Surveyor at PT Asuransi Buana Independent (1992-1993) and Branch Manager at PT Subentra Finance (1994-1997). He was also assigned as General Manager Marketing & Operational (1997-2008) before appointed as Director of the Company in 2008. Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 5 tanggal 4 April 2007. Pengangkatan terakhir beliau tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 10 tanggal 9 April 2019. Beliau adalah Direktur yang mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan Perseroan pada Divisi Marketing & Sales dan Marketing Used Motorcycle. He was appointed for his first terms of office as Director according to Meeting Resolution Deeds of the Company Number 5 dated April 4, 2007. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds No. 10 dated April 9, 2019. He acts as Director who manages and supervises entire activity of the Company in Marketing & Sales and Marketing Used Motorcycle Division. PT Bussan Auto Finance
  95. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report RYOHEI NAKATA Direktur Director Warga Negara Jepang , 39 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Yokohama National University, Jepang, di Bidang Administrasi Bisnis pada tahun 2003. Japan Citizen, 39 years. Earned Bachelor’s Degree from Yokohama National University, Japan majoring Business Administration in 2003. Beliau telah menduduki berbagai jabatan di Yamaha Motor Co., Ltd., antara lain Overseas Marketing (20032006), Marketing & Sales Division Yamaha Motor India (2006-2010), Sales Planning Division di Yamaha Motor Co., Ltd., Shizuoka, Jepang (2010-2015), Marketing Advisor Marketing Operation Division di PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (2015-2019). Beliau bergabung di Perseroan sebagai Executive Senior Manager PT Bussan Auto Finance (2019) yang bertanggung jawab terhadap Marketing Planning Yamaha dan Marketing & Sales di Perseroan. He has been appointed to serve in several positions at Yamaha Motor Co., Ltd., including as Overseas Marketing (2003-2006), Marketing & Sales Division Yamaha Motor India (2006-2010), Sales Planning Division at Yamaha Motor Co., Ltd., Shizuoka, Japan (2010-2015), Marketing Advisor Marketing Operation Division at PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (2015-2019). He joined with the Company Executive Senior Manager PT Bussan Auto Finance (2019) with responsibility upon Marketing Planning Yamaha dan Marketing & Sales in the Company. Beliau diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bussan Auto Finance No. 15 tanggal 15 November 2019. Beliau adalah Direktur yang mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan pada Marketing Development, Marketing Operation, Marketing Communication & Branding. He is appointed for his first terms of office as the Company’s Director according to the Shareholders’ Circular Resolutions as Substitute of PT Bussan Auto Finance Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 15 dated November 15, 2019 and supervising the entire activities in Marketing Development, Marketing Operation, Marketing Communication & Branding. PT Bussan Auto Finance 95
  96. Profil Perusahaan / Company Profile Pejabat Eksekutif Excecutive Officers CHARLES GULTOM Associate Director / Associate Director Warga Negara Indonesia, 45 tahun. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti, Bidang Ekonomi pada tahun 1997. Indonesian citizen, 45 years old. He earned Bachelor Degree from Universitas Trisakti Majoring Economics in 1997. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau menduduki beberapa jabatan antara lain sebagai Bankcard Risk Analytics & Credit Policy Manager di Citibank NA (2003-2006), Credit Initiation & Maintenance AVP di PT ANZ Panin Bank (2006-2007), Risk MIS Analytics & Scoring Senior Division Head di PT Adira Finance (2007-2012), Collection Strategic Senior Vice President di PT Bank Danamon (2012-2015), beberapa Life Insurance companies (2015-2017). Beliau bergabung dengan Perseroan sebagai Division Head Credit Policy (September 2017–Mei 2018), dan menjabat sebagai Deputi Direktur (Juni 2018 – Desember 2019). Jabatan terakhir beliau adalah sebagai Associate Director yang membawahi Divisi Field Collection, Tele Collection, Operation Strategic & Development, Operation Support dan Operation & Asset Management. Before joining the Company, he held various positions including Bankcard Risk Analytics & Credit Policy Manager at Citibank NA (2003- 2006), AVP Credit Initiation & Maintenance at PT ANZ Panin Bank (2006-2007), Risk MIS Analytics & Scoring Senior Division Head at PT Adira Finance (2007-2012), Collection Strategic Senior Vice President at PT Bank Danamon (20122015), various Life Insurance companies (2015-2017). He joined the Company as Credit Policy Division Head (Sep 2017 – May 2018), and as Deputy Director (June 2018-Desember 2019). His latest position as Associate who supervises Field Collection, Tele Collection, Operation Strategic & Development, Operation Support and Operation & Asset Management Division. IVAN SEBASTIAN Associate Director / Associate Director 96 Warga Negara Indonesia, 39 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Bina Nusantara, Bidang Komputer Akuntansi (Fakultas Teknik Komputer) pada tahun 2003. Indonesian citizen, 39 years old. He holds a Bachelor of Computerized Accounting from Bina Nusantara University, Computer Science in 2003. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau menduduki berbagai jabatan Nusantara Sakti Group antara lain sebagai A/R Analyst, Marketing Data Analyst, dan Regional Manager, termasuk A/R Manager Head Office (Oktober 2008 – Februari 2009), Assistant General Manager Marketing (Maret 2009 – Mei 2009), dan Credit Marketing Manager Head Office (Juni 2009 – Juli 2010). Beliau juga pernah menjabat sebagai Credit and Portfolio Analysist Division Head, dan Marketing Affiliate Division Head di PT Central Sentosa Finance (Juli 2010 – November 2014), General Manager di PT Commerce Finance (November 2014 – September 2015), Direktur di PT Commerce Finance, Presiden Direktur di PT Commerce Finance (Februari 2017 – 2019). Beliau bergabung di Perseroan pada Juli 2019 dan hingga saat ini beliau menduduki jabatan sebagai Associate Director yang membawahi Divisi Marketing Development dan Marketing Operation. Prior to joining the Company, he held various positions in the Nusantara Sakti Group among others AR Analyst, Marketing Data Analyst, Regional Manager , including A / R Manager (October 2008 - February 2009), Assistant General Manager of Marketing (March 2009 - May 2009), Credit Marketing Manager Head Office (June 2009 - July 2010). He also served as Credit and Portfolio Analyst Division Head, and Marketing Affiliate Division Head at PT Central Sentosa Finance (July 2010 - November 2014), General Manager at PT Commerce Finance (November 2014 - September 2015), Director at PT Commerce Finance, President Director at PT Commerce Finance (February 2017 - 2019). He joined the Company in July 2019 as Associate Director who supervises Marketing Development and Marketing Operation Divisions. PT Bussan Auto Finance
  97. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report YUDONO CHAYADI Associate Director / Associate Director Warga Negara Indonesia, 40 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Bina Nusantara, Bidang Computer Science pada tahun 1999. Indonesian citizen, 40 year. He obtained his Bachelor’s degree from Bina Nusantara University, Computer Science in 1999. Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau menduduki berbagai jabatan antara lain Associate IT Auditor di BCA (2002 – 2004), E-channel and Group Synergy Senior Manager di Commonwealth Bank (2004 – 2009), AVP Head of IT Architect & Quality Management di BTPN (2009 – 2012), VP Head of Technology Architecture & Solution Design (2012) di Commowealth Bank, Senior Business Development di Microsoft (2012 – 2017), Country Head Digital Bank di UOB (2017 – 2018), EVP – Digital Banking Group Head di PT Bank Sinarmas Tbk (2018 – 2019). Beliau bergabung di Perseroan sejak Juli 2019 dan sampai saat ini menjabat sebagai Associate Director membawahi Divisi IT Operation, IT Development dan General Services. Prior to joining the Company, he held positions such as Associate IT Auditor at BCA (2002 – 2004), E-channel and Group Synergy Senior Manager at Commonwealth Bank (2004 – 2009), AVP Head of IT Planning, Architecture & Quality Management at BTPN (2009 – 2012), VP Head of Technology Architecture & Solution Design (2012), Senior Business Development at Microsoft (2012 – 2017), Digital Bank Country Head at UOB (2017 – 2018), EVP Digital Banking Group Head at PT Bank Sinarmas Tbk (2018 – 2019). He joined the Company since July 2019 as Associate Director overseeing the IT Operation, IT Development and General Service Division. MOCHIZUKI DAISHI Executive Senior Manager / Executive Senior Manager Warga Negara Jepang, 39 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Chuo University, Bidang Hukum pada tahun 2004. Japan citizen, 39 years old. He holds a Bachelor’s degree from Chuo University, Law in 2004. Sebelum bergabung di Perseroan, beliau bergabung di Suzuki Motor Corporation di bagian Marketing Division yang bertanggung jawab pada penjualan dan pemasaran untuk Kawasan Afrika, Timur Tengah & Asia Tenggara (2004 – 2009); dan di Corporate Planning Division yang bertanggung jawab atas strategy planning, reformation and restructuring plan (2009 – 2011). Beliau selanjutnya menjabat sebagai Deputy General Manager Automotive Business Division di Mitsui & Co., Ltd (2011-2017), dan sebagai Marketing Manager di PT Mitsui Indonesia (2017 – 2019) yang bertanggung jawab atas business development pada mobility business termasuk digital start-up investment and collaboration. Saat ini beliau menjabat sebagai Executive Senior Manager membidangi Corporate Planning, Project Management Office, CRM & Digital Business. Prior to joining the Company, he joined at Suzuki Motor Corporation held the Oversea Marketing Division responsible for sales and marketing for the Africa, Middle East & Southeast Asia Region (2004 - 2009); and Corporate Planning Division responsible for strategy planning, reformation and restructuring plan (2009 – 2011). Furthermore, He served as Deputy General Manager of the Automotive Business Division at Mitsui & Co., Ltd (2011-2017), and Marketing Manager at PT Mitsui Indonesia responsible for business development in mobility business including digital startup investment and collaboration (2017 - 2019). He currently serves as Executive Senior Manager and Corporate Planning, Project Management Office and CRM & Digital Business. PT Bussan Auto Finance 97
  98. Profil Perusahaan / Company Profile Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders Berdasarkan Akta No. 121/2013, para pemegang saham telah menyetujui (i) peningkatan modal dasar Perseroan dari semula sebesar Rp275.000.000.000 (dua ratus tujuh puluh lima miliar Rupiah) menjadi sebesar Rp353.571.000.000 (tiga ratus lima puluh tiga miliar lima ratus tujuh puluh satu juta Rupiah); dan (ii) peningkatan modal ditempatkan serta modal disetor Perseroan dari semula sebesar Rp275.000.000.000 (dua ratus tujuh puluh lima miliar Rupiah) menjadi sebesar Rp353.571.000.000 (tiga ratus lima puluh tiga miliar lima ratus tujuh puluh satu juta Rupiah). Pursuant to Deeds Number 121/2013, the Shareholders approved (i) additional authorized capital from Rp275,000,000,000 (two hundred and seventy five billion Rupiah) to Rp353,571,000,000 (three hundred and fifty three billion five hundred and seventy one million Rupiah); and (ii) additional issued and fully paid-in capital from Rp275,000,000 (two hundred and seventy five billion Rupiah) to Rp353,571,000,000 (three hundred and fifty three billion five hundred and seventy one million Rupiah). Pada tahun 2019, komposisi pemegang saham Perseroan mengalami perubahan. Seluruh saham Perseroan milik PT Mitsui Indonesia sejumlah 41.250 lembar saham dan sebagian saham Perseroan yang dimiliki Mitsui & Co. Ltd sejumlah 11.786 dibeli oleh PT Sinergi Autoindo Abadi. Transaksi penjualan dan pemindahan saham ini mengakibatkan terjadinya perubahan kepemilikan pemegang saham Perseroan menjadi Mitsui & Co., Ltd. sebesar 65,0%, Yamaha Motor Co., Ltd. sebesar 17,7%, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing sebesar 2,3%, dan PT Sinergi Autoindo Abadi sebesar 15,0%. Sehubungan dengan perubahan komposisi tersebut, Perseroan telah melakukan pemenuhan ketentuan Pasal 10 Peraturan OJK No. 28/POJK.05/2014 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Pembiayaan, dimana total kepemilikan asing pada perusahaan pembiayaan baik secara langsung tidak langsung dibatasi paling tinggi 85% dari modal disetor. In 2019, the Company’s shareholders composition was changed. The entire shares owned by PT Mitsui Indonesia of 41,250 (forty one thousand two hundred and fifty) shares and part of the Company’s shares owned by Mitsui & Co. Ltd of 11,786 (eleven thousand seven hundred and eighty six) shares were bought by PT Autoindo Abadi. The shares trading and transfer caused a change in the Company’s share ownership, as follows, Mitsui & Co., Ltd. held 65.0%, Yamaha Motor Co., Ltd. held 17.7%, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing held 2.3%, and PT Sinergi Autoindo Abadi held 15.0%. With regards to the composition change, the Company has fulfilled provisions in the Article 10 OJK Regulation No. 28/POJK.05/2014 concerning Business and Institutional Permit for Financing Company, where total foreign ownership, both directly and indirectly, in financing company is maximum 85% of the paid-up capital. Dengan demikian, hingga per 31 Desember 2019 komposisi pemegang saham Perseroan adalah sebagai berikut: Therefore, as of December 31, 2019, the Company’s shareholders composition is as follows: Keterangan Description Modal Dasar Authorized Capital Nilai Nominal Rp1.000.000 per saham Par Value Rp1,000,000,000 per share Jumlah Saham Total Shares Jumlah Nominal (Rp) Total Nominal (Rp) (%) (IDR) 353,571 353,571,000,000 - 229,821 229,821,000,000 65.0 62,464 62,464,000,000 17.7 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully-Paid Up Capital Mitsui & Co., Ltd. Yamaha Motor Co., Ltd. PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing PT Sinergi Autoindo Abadi Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Total Issued and Fully-Paid Up Capital Saham dalam Portepel Shares Portfolio 98 PT Bussan Auto Finance 8,250 8,250,000,000 2.3 53,036 53,036,000,000 15.0 353,571 353,571,000,000 100.0 - - -
  99. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Komposisi pemegang saham Perseroan per 31 Desember 2019 dalam bentuk bagan sebagai berikut : Mitsui & Co., Ltd. (65.0%) Shareholders composition in chart as of December 31, 2019, is illustrated below: PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (2.3%) Yamaha Motor Co., Ltd. (17.7%) PT Sinergi Autoindo Abadi (15.0%) Perseroan The Company Pemegang Saham Pengendali dan Pemegang Saham Utama Majority and Controlling Shareholders a.Pendirian Per 31 Desember 2019, pemegang saham pengendali Perseroan adalah Mitsui & Co., Ltd.. Mitsui & Co., Ltd. adalah badan hukum yang didirikan pada tanggal 25 Juli 1947 (terdaftar di Jepang dengan nama Mitsui Bussan Kabushiki Kaisha) berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlaku di Jepang dan mempunyai tempat kedudukan di Chiyoda-ku, Tokyo, dengan alamat di 1-3 Marunouchi 1-Chome, Chiyoda-ku, Tokyo, sebagaimana termaktub dalam Certified Copy of Register dan Articles of Incorporation of Mitsui & Co., Ltd tanggal 21 Juni 2016. a.Establishment As of December 31, 2019, controlling shareholders of the Company is Mitsui & Co., Ltd. Mitsui & Co., Ltd. is a legal entity established on July 25, 1947 (registered in Japan with the name of Mitsui Bussan Kabushiki Kaisha) according to prevailing Law in Japan and located at Chiyoda-ku, Tokyo addressed at 1-3 Marunouchi 1-Chome, Chiyoda-ku, Tokyo, as explained in Certified Copy of Register and Articles of Incorporation of Mitsui & Co., Ltd dated June 21, 2016. b. Kegiatan usaha Kegiatan usaha Mitsui & Co., Ltd. meliputi : 1) Usaha perdagangan, jual beli, grosir, keagenan atau perantara (broker) tentang produk sebagai berikut: (a) bahan-bahan baku, barang jadi serta barang tambang logam besi dan non besi; (b) kapur, minyak bumi, gas alam, dan bahan bakar lainnya, serta produk dari bahan-bahan ini; (c) berbagai jenis mesin dan perkakas (termasuk juga alat timbang dan instrumen medis), sarana produksi, sarana telekomunikasi, sarana pencegah kerusakan lingkungan, dsb, kendaraan otomotif, kapal, pesawat luar angkasa, pesawat terbang, beserta komponennya; (d)produk-produk kimiawi, garam, pupuk, gas tekanan tinggi, mesiu, obat-obatan farmasi (termasuk produk medis, produk medis untuk hewan, obat-obatan, petropika, produk-produk racun, produk perangsang) isotop, unsur kimiawi radioaktif, produk kosmetik, berikut bahan material produk ini; b. Line of Business Line of business of Mitsui & Co., Ltd. includes: 1) Trading, buying and selling, wholesale, agency or brokerage businesses for the following products: (a) raw materials, finished goods and iron and nonferrous metal mining goods; (b) lime, petroleum, natural gas and other fuels, and products from these materials; (c) various types of machinery and equipment (including weighing tools and medical instruments), means of production, telecommunications facilities, environmental hazard prevention facilities, etc., automotive, ships, spacecraft, aircraft, and their components; (d) chemical products, salt, fertilizer, high pressure gas, gunpowder, pharmaceutical drugs (incl medical products, medical products for animals, medicines, pantropical, toxic products, products stimulants) isotopes, radioactive chemicals, cosmetic products, and the following ingredients of this product; PT Bussan Auto Finance 99
  100. Profil Perusahaan / Company Profile 100 (e) bahan makanan, gula minyak lemak, bahan pupuk, dan bahan meterial produk, produk pakan ternak, produk hasil lautan, produk olahan, minuman alkohol, an berbagai bahan makanan dan minuman; (f) produk kulit dan bahan materialnya; (g) produk tekstil dan bahan materialnya; (h) bahan material kayu, semen dan bahan bangunan lainnya dan produk berkaitan dengan bangunan tempat tinggal; (i) karet, pulp, kertas beserta produk dari bahan ini, tembakau dan barang kelontong; (j) air untuk industri dan air untuk di minum; (e) food ingredients, fat oil sugar, fertilizer ingredients, and material products, feedstock, seafood products, processed products, liquor, and various food and beverages; 2) Pertambangan, pengembangan, usaha pengolahan atau usaha pembuangan dan daur ulang yang berkaitan dengan nomor-nomor diatas; 3) Usaha mendapatkan, perancangan, penjagaan, pemeliharaan, pemanfaatan penjualan atau usaha perantara berkaitan dengan hak kekayaan intelektual, ilmu pengetahuan, teknik, sistem, perangkat lunak dan lainnya; 4) Usaha pemrosesan dan penyajian informasi serta telekomunikasi eletronik, usaha penyiaran, usaha periklanan, usaha penerbitan, usaha percetakan, usaha penterjemah, usaha pembuatan dan penjualan produk audiovisual; 5) Usaha kehutanan, pembuatan bahan material usaha pengolahan kayu; 6) Usaha persewaan harta bergerak; 7) Usaha jual beli barang antik; 8) Usaha pengelolaan angkutan dan keagenan, usaha angkutan darat, laut, pelabuhan, muatan logistik,dan kepabean usaha keagenan, perkapalan, dan usaha pergudangan; 9) Usaha pengelolaan asuransi, kerugian kendaraan, jiwa dan reasuransi atas asuransi kerugian di luar negeri; 10) Usaha subkontraktor pekerjaan konstruksi, pendesainan gedung dan pengawasan pekerjaan konstruksi; 11) Usaha membeli dan menjual properti atau menyewakannya atau memanfaatkan yang lainnya, usaha pengembangan atau perantara; 12) Usaha industri penyediaan dan pengembangan air panas; 13) Usaha jasa penelitian dan pengukuran di darat, laut dan udara; 14) Usaha jasa pengelolaan, jual beli dan broker suratsurat berharga (sekuritas) dan sejenisnya; 15) Usaha jasa peminjaman dana, penjaminan dan pertanggungan kewajiban, usaha jual beli hak piutang, usaha transaksi valuta dan usaha keuangan; 16) Usaha jasa pengelolaan sarana pengobatan medis, sarana pendidikan, sarana olahraga, dan rumah makan dan minum, usaha penginapan dan perjalanan; 2) Mining, development, processing business or disposal and recycling business related to the numbers above; PT Bussan Auto Finance (f) leather products and materials; (g) textile products and materials; (h) wood, cement and other building and building related housing products materials; (i) rubber, pulp, paper along with products from this material, tobacco and grocery items; (j) water for industry and water for drinking; 3) Sales or brokerage acquisition, design, maintain, maintain, utilization related to intellectual property rights, science, engineering, systems, software and others; 4) Information processing and presentation and electronic telecommunications, broadcasting, advertising, publishing, printing business, translator business, audiovisual products production and selling business; 5) Forestry, wood manufacturing business; 6) Movable property leasing business; 7) Antiques buying and selling business; 8) Land and sea transportation and port management and agency business, logistic cargo business, and customs agency business, shipping, and warehousing business; 9) Insurance, vehicle loss, life insurance and reinsurance business management for loss insurance at overseas; 10) Subcontractor construction work, building design and construction work supervision; 11) Property buying and selling or leasing or other uses services, house developer or brokerage service; 12)Hot water supply and development industrial business; 13) Land, sea and water research and survey services; 14) Securities management, trading and brokerage as well as other similar business; 15)Fund lending, guarantee and liability services, receivables rights trading business, money changed and financial services; 16) Management services for medical treatment facilities, educational facilities, sports facilities, and homes food and beverages; business and travel;
  101. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 17 ) Usaha jasa perancangan an pengorganisasian serta pelaksanaan berbagai macam acara pertemuan (event organization); 18) Usaha jasa pengerahan tenaga kerja, usaha bursa kerja berbayar, usaha pendidikan, pelatihan, pembinaan pengembangan pengadaptasian potensi tenaga kerja; 19) Usaha penjagaan dan pengelolaan properti; 20)Usaha jasa investasi, usaha pemasaran investasi komoditas, usaha jasa penasehat investasi, sekuritas, amanah (trust), usaha pemasaran benefit amanah, usaha pemasaran investasi amanah, usaha pengelolaan aset perusahaan investasi; 21) Usaha pembangkit tenaga listrik dan penyediaan serta jual beli listrik; 22)Usaha agen/perwakilan manajemen, administrasi pekerja, administrasi keuangan dan lainnya; 23) Usaha jual beli hak pembuangan gas, efek rumah kaca, usaha transaksi derivatif atau usaha pencegahannya; 24) Usaha perantara atau pengakses kartu kredit; 25) Usaha konsultasi yang berhubungan dengan nomornomor tersebut diatas; 26)Usaha lainnya yang berhubungan dengan nomornomor tersebut diatas. c. Struktur permodalan dan susunan pemegang saham Struktur permodalan dan susunan pemegang saham per September 2019 Mitsui & Co., Ltd. adalah sebagai berikut: - Modal dasar : Rp2.500.000.000 (dua miliar lima ratus juta) saham - Modal ditempatkan : Rp1.742.684.906 (satu miliar tujuh ratus empat puluh dua juta enam ratus delapan puluh empat ribu sembilan ratus enam) saham. - Modal disetor : Rp1.742.684.906 (satu miliar tujuh ratus empat puluh dua juta enam ratus delapan puluh empat ribu sembilan ratus enam) saham atau sebesar ¥341.775.294.921 (tiga ratus empat puluh satu miliar tujuh ratus tujuh puluh lima juta dua ratus sembilan puluh empat ribu sembilan ratus dua puluh satu Yen). No Nama Pemegang Saham Shareholders Name 17) Various meetings organizing (event organizer) business; 18) Manpower services, paid labor services, education, training, development and potential adaptation services; 19) Property maintenance and management business; 20) Investment services, commodity investment marketing business, investment advisory services, securities, trusteeship (trust), business trust marketing mandate, trustworthy investment marketing business, investment company asset management business; 21) Power generation and electricity supply and trading business; 22) Business agents/management representatives, employee administration, financial administration and others; 23) Trading of Waste gas, greenhouse gas, derivative or preventive transaction rights; 24) Credit card brokerage or access services; 25) Advisory service related to the numbers above; 26) Other businesses related to the numbers above. c. Capital Structure and shareholders composition The capital structure and shareholders composition of Mitsui & Co., Ltd. As of September 2019 is as follows: - Authorized Capital: 2,500,000,000 (two billion five hundred million) shares. - Subscribed Capital: 1,742,684,906 (one billion seven hundred and forty two million six hundred and eighty four thousand nine hundred and six) shares. - Paid-up Capital: 1,742,684,906 (one billion seven hundred and forty two million six hundred and eighty four thousand nine hundred and six) shares or valued ¥341,775,294,921 (three hundred and forty one billion seven hundred and seventy five million two hundred and ninety four thousand nine hundred and twenty six Yen). Jumlah Saham (‘000 Saham) Total Shares (%) 151,928 8.71% 1 The Master Trust Bank of Japan, Ltd. (Trust account) 2 Japan Trustee Services Bank, Ltd. (Trust account) 90,513 5.19% 3 Japan Trustee Services Bank, Ltd. (Trust account 9) 37,886 2.17% 4 Nippon Life Insurance Company 35,071 2.01% 5 Japan Trustee Services Bank, Ltd. (Trust account 5) 33,913 1.94% 6 JPMorgan Chase Bank(385151) 27,121 1.55% 7 Sumitomo Mitsui Banking Corporation 25,667 1.47% PT Bussan Auto Finance 101
  102. Profil Perusahaan / Company Profile d. Susunan pengurusan dan pengawasan Berdasarkan Annual Securities Report Mitsui & Co., Ltd. yang berakhir 31 Maret 2019, susunan anggota Direksi dan Dewan Auditor Mitsui & Co., Ltd. adalah sebagai berikut : d. Management and Auditor Board Based on Mitsui & Co., Ltd. Annual Securities Report ended on March 31, 2019, composition of Board of Directors and Auditor Board of Mitsui & Co., Ltd. is as follows: Direksi Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Eksternal Direktur Eksternal Direktur Eksternal Direktur Eksternal Direktur Eksternal : Tatsuo Yasunaga : Masami Iijima : Shinsuke Fujii : Nobuaki Kitamori : Yukio Takabe : Takakazu Uchida : Kenichi Hori : Hirotatsu Fujiwara : Yoshio Kometani : Toshiro Muto : Izumi Kobayashi : Jenifer Rogers : Samuel Walsh : Takeshi Uchiyamada Board of Directors President Director Director Director Director Director Director Director Director Director External Director External Director External Director External Director External Director : Tatsuo Yasunaga : Masami Iijima : Shinsuke Fujii : Nobuaki Kitamori : Yukio Takabe : Takakazu Uchida : Kenichi Hori : Hirotatsu Fujiwara : Yoshio Kometani : Toshiro Muto : Izumi Kobayashi : Jenifer Rogers : Samuel Walsh : Takeshi Uchiyamada Dewan Audit Auditor Auditor Auditor Eksternal Auditor Eksternal Auditor Eksternal : Makoto Suzuki : Kimiro Shiotani : Haruka Matsuyama : Hiroshi Ozu : Kimitake Mori Audit Board Auditor Auditor External Auditor External Auditor External Auditor : Makoto Suzuki : Kimiro Shiotani : Haruka Matsuyama : Hiroshi Ozu : Kimitake Mori Kronologi Pencatatan Saham Share Listing Chronology 102 Per 31 Desember 2019, Perseroan belum melakukan penawaran umum perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau di bursa mana pun, sehingga tidak ada penjelasan atau informasi terkait ikhtisar kinerja saham dan kronologi pencatatan saham pada laporan tahun ini. As of December 31, 2019, the Company has not executed initial public offering at Indonesia Stock Exchange (IDX) or other stock exchanges, therefore, information or explanations related to share highlights and shares listing chronology are irrelevant to be presented in this annual report. Penjelasan lengkap mengenai komposisi pemegang saham Perseroan dapat dilihat pada halaman 98. Full description about the Company’s shareholders composition can be found at page 98. PT Bussan Auto Finance
  103. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kronologi Pencatatan Efek Lainnya Other Securities Listing Chronology Di tahun 2019 , Perseroan kembali melakukan penerbitan Obligasi III PT Bussan Auto Finance Tahun 2019 senilai Rp1,5 triliun. Dengan penerbitan ini, secara berturut-turut Perseroan telah menerbitkan sebanyak 3 kali obligasi. Dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Obligasi tersebut, setelah dikurangi dengan biaya-biaya Emisi, seluruhnya digunakan sebagai modal kerja pembiayaan sebagaimana yang ditentukan oleh izin yang dimiliki Perseroan berdasarkan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. In 2019, the Company issued PT Bussan Auto Financce Bonds III Year 2019 valued Rp1.5 trillion. Within this issuance, the Company has simultaneously issued 3 bonds. The proceeds from the Bonds Public Offering net of Underwriting Costs, have been entirely used as financing working capital as regulated under the Company’s permit according to prevailing law and regulation. Berikut adalah kronologi pencatatan obligasi Perseroan sejak tahun 2017: The Company’s bonds listing chronology since 2017 is as follows: 1. Obligasi I Tahun 2017 Pada 6 November 2017, Perseroan mencatatkan Obligasi I Bussan Auto Finance Tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia. Obligasi I Bussan Auto Finance Tahun 2017 ini memperoleh peringkat idAA (Double A) dari Pefindo. Seluruh nilai Pokok Obligasi yang telah dikeluarkan berjumlah sebesar Rp500.000.000.000 (lima ratus miliar Rupiah) yang terdiri dari 2 (dua) seri, sebagai berikut: 1. Bonds I Of 2017 On November 6, 2017, the Company issued Bussan Auto Finance Bonds I of 2017 at Indonesia Stock Exchange. Busan Auto Finance I of 2017 Bonds acquired idAA (Double A) rating by Pefindo. The entire Bonds Principal value emission amounted Rp500,000,000,000 (five hundred billion Rupiah) consists of 2 (two) series, as follows: • Seri A dengan jumlah sebesar Rp150.000.000.000 (seratus lima puluh miliar Rupiah) dengan jangka waktu 370 (tiga ratus tujuh puluh) Hari Kalender sejak tanggal emisi. Tingkat bunga obligasi Seri A sebesar 6,75% (enam koma tujuh lima persen) per tahun. Perseroan telah melakukan pelunasan pokok obligasi dan pembayaran bunga terakhir atas Obligasi I Seri A ini. Perseroan telah melakukan keterbukaan informasi melalui surat Perseroan No. BAF/133/CP/XI/2018 perihal Keterbukaan Informasi Pelunasan Pokok Obligasi dan Pembayaran Bunga ke-4 atas Obligasi I Bussan Auto Finance Tahun 2017 Seri A. • Series A amounted Rp150,000,000,000 (one hundred and fifty billion Rupiah) with 370 (three hundred and seventy) Calendar Days Terms since the underwriting date. Series A Bonds Interest Rate i2 6.75% (six point seventy five per cent) per annum. The Company has fully repaid the bonds principal and the last payment for the interest rate of the Bonds I Series A. The Company has submitted information disclosure through Company Letter No. BAF/133/CP/XI/2018 regarding Information Disclosure on Repayment of Bonds Principal and 4th Interest Rate on Bussan Auto Finance Bonds I of 2017 Series A. • Seri B dengan jumlah sebesar Rp350.000.000.000 (tiga ratus lima puluh miliar Rupiah) dengan jangka waktu 3 tahun. Tingkat bunga obligasi Seri B sebesar 7,75% (tujuh koma tujuh lima persen) per tahun. • Series B, with amount of Rp350,000,000,000 (three hundred and fifty Billion Rupiah) with 3 years terms. Series B Bonds Interest rate is 7.75% (seven point seventy five per cent) per annum. Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan, dimana Bunga Obligasi pertama telah dibayarkan pada tanggal 3 Februari 2018, sedangkan Bunga Obligasi terakhir sekaligus dengan pelunasan Obligasi akan dibayarkan pada tanggal 3 November 2020. Penawaran Umum Obligasi I ini dibantu oleh lembaga dan profesi penunjang pasar modal, yaitu: The Bonds interest rate is paid quarterly, where the first Bonds interest rate has been paid on February 3, 2018, and the last Bonds interest rate as well as repayment of the Bonds will be paid on November 3, 2020. • Wali Amanat • Konsultan Hukum : PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. : Thamrin & Rachman The Bonds I offerings explained above were assisted by stock market supporting institutions and professions, as follows: • Trustee : PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. • Legal Consultant : Thamrin & Rachman PT Bussan Auto Finance 103
  104. Profil Perusahaan / Company Profile : Satrio Bing Eny & Rekan (a member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Ltd.) : Fathiah Helmi, S.H. : PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) • Public Accountant : Satrio Bing Eny & Rekan (a member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Ltd.) • Notary : Fathiah Helmi, S.H. • Securities Rating Agency: PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) 2. Obligasi II Tahun 2018 Pada 16 Mei 2018. Perseroan mencatatkan Obligasi II Bussan Auto Finance Tahun 2018 di Bursa Efek Indonesia. Seluruh nilai Pokok Obligasi yang telah dikeluarkan berjumlah Rp 1.000.000.000.000 (satu triliun Rupiah). Obligasi II tersebut diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan dengan nilai 100% (seratus persen), dalam 2 (dua) seri yaitu: • Seri A sebesar Rp500.000.000.000 (lima ratus miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,20% (enam koma dua nol persen) per tahun dengan jangka waktu 370 (tiga ratus tujuh puluh) Hari Kalender sejak Tanggal Emisi. Perseroan telah melakukan pelunasan pokok obligasi dan pembayaran bunga terakhir atas Obligasi II Seri A ini. Perseroan telah melakukan keterbukaan informasi melalui surat Perseroan No. BAF/057/CP/V/2019 perihal Keterbukaan Informasi Pelunasan Pokok Obligasi dan Pembayaran Bunga ke-4 atas Obligasi II Bussan Auto Finance Tahun 2018 Seri A. • Jumlah Pokok Obligasi Seri B sebesar Rp500.000.000.000 (lima ratus miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 7,90% (tujuh koma sembilan nol persen) per tahun dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi. 2. Bonds II of 2018 On May 16, 2018, the Company listed Bussan Auto Finance Bonds II of 2018 at Indonesia Stock Exchange. The entire Bonds Principal value emission amounted Rp1,000,000,000,000 (one trillion Rupiah). The Bonds II were issued without warrant and offered with value of 100% (one hundred per cent), in 2 (two) series, as follows: Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan. Bunga Obligasi terakhir sekaligus dengan pelunasan Obligasi telah dibayarkan pada tanggal 20 Mei 2019 untuk Obligasi II Seri A, sedangkan untuk Obligasi II Seri B akan dibayarkan pada tanggal 15 Mei 2021. The Bonds interest is paid quarterly. The last Bonds interest as well as full payment of the Bonds has been paid on May 20, 2019 for the Bonds II Series A and for Bonds II Series B will be paid on May 15, 2021. Penawaran Umum Obligasi II ini dibantu oleh lembaga dan profesi penunjang pasar modal, yaitu: : PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. : Thamrin & Rachman : Satrio Bing Eny & Rekan (a member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Ltd.) : Fathiah Helmi, S.H. : PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) The Bonds II offerings explained above were assisted by stock market supporting institutions and professions, as follows: • Trustee : PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. • Legal Consultant : Thamrin & Rachman • Public Accountant : Satrio Bing Eny & Rekan (a member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Ltd.) • Notary : Fathiah Helmi, S.H. • Securities Rating Agency: PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) 3. Obligasi III Tahun 2019 Pada 11 November 2019, Perseroan kembali mencatatkan Obligasi III Bussan Auto Finance Tahun 2019 di Bursa Efek Indonesia. Seluruh nilai Pokok Obligasi yang telah dikeluarkan berjumlah Rp 1.500.000.000.000 (satu koma 3. BONDS III Year 2019 On November 22, 2019, the Company issued Bussan Auto Finance Bonds III Year 2019 at Indonesia Stock Exchange. Total principal of the issued Bonds amounted Rp1,500,000,000,000 (one point five trillion Rupiah). The • Akuntan Publik • Notaris • Pemeringkat Efek • Wali Amanat • Konsultan Hukum • Akuntan Publik • Notaris • Pemeringkat Efek 104 PT Bussan Auto Finance • Series A amounted Rp500,000,000,000 (five hundred billion Rupiah) with fixed interest rate of 6.20% (six point twenty per cent) per annum with 370 (three hundred and seventy) Calendar Days terms since the underwriting date. The Company has fully paid the bonds principal and the last interest payment for the Bonds II Series A. The Company has also submitted information disclosure through Official Letter No. BAF/057/CP/V/2019 concerning Information Disclosure on Bonds Principal and 4th Interest Payment for Bussan Auto Finance Bonds II Year 2018 Series A. • Amount of Series B Bonds Principal is Rp500,000,000,000 (five hundred billion Rupiah) with fixed interest rate of 7.90% (seven point ninety per cent) per annum with 3 (three0 years terms since underwriting date.
  105. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report lima triliun Rupiah ). Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan dengan nilai 100% (seratus persen), dalam 2 (dua) seri yaitu: • Seri A sebesar Rp300.000.000.000 (tiga ratus miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,95% (enam koma sembilan lima persen) per tahun dengan jangka waktu 370 (tiga ratus tujuh puluh) Hari Kalender sejak Tanggal Emisi. • Seri B sebesar Rp1.200.000.000.000 (satu triliun dua ratus miliar Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,20% (delapan koma dua nol persen) per tahun dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi. Bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulan, dimana Bunga Obligasi pertama akan dibayarkan pada tanggal 8 Februari 2020, sedangkan Bunga Obligasi terakhir sekaligus dengan pelunasan Obligasi akan dibayarkan pada tanggal 18 November 2020 untuk Obligasi Seri A dan tanggal 8 November 2022 untuk Obligasi Seri B. bonds is issued without warrant and offered with 100% (one hundred per cent) values, in 2 series, as follows: Penawaran Umum Obligasi III di atas dibantu oleh lembaga dan profesi penunjang pasar modal, yaitu: • Wali Amanat : PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. • Konsultan Hukum : Thamrin & Rachman • Akuntan Publik : Mirawati Sensi Idris • Notaris : Fathiah Helmi, S.H. • Pemeringkat Efek : PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) The Bonds III Public Offering is supported by the stock market supporting institutions and professions, as follows: • Trustee : PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. • Legal Consultant : Thamrin & Rachman • Public Accountant : Mirawati Sensi Idris • Notary : Fathiah Helmi, S.H. • Securities Rating : PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) • Series A of Rp300,000,000,000,000 (three hundred billion Rupiah) fixed fixed interest rate of 6.95% (six point ninety five per cent) per annum with tenor of 370 (three hundred and seventy) Calendar Days since the Underwriting date. • Seris B of Rp1,200,000,000,000 (one trillion and two hundred billion Rupiah) with fixed interest rate of 8.20% (eight point twenty per cent) per annum with tenor of 3 (three) years since the Underwriting date. The Bonds interest is paid quarterly, where the first Bonds interest will be paid on February 8, 2020, meanwhile, the last Bonds interest as well as full Bonds payment will be paid on November 18, 2020 for Series A Bonds and on November 8,2020 for Series B Bonds. PT Bussan Auto Finance 105
  106. Profil Perusahaan / Company Profile Jaringan Networks Wilayah Pemasaran Marketing Areas No. 1. Bali 2. Bangka 3. Jabodetabekser Kantor Cabang Branch Office POS Griya Jumlah Total 4 - - 4 4 2 1 7 24 - 3 27 4. Jambi 3 - - 3 5. Jawa Barat 17 1 1 19 6. Jawa Tengah 22 4 3 29 7. Jawa Timur 24 4 3 31 8. Kalimantan 17 11 2 30 9. Lampung 1 - - 1 Sumatera Utara Kalimantan Riau Pontianak Lampung Bangka Padang JABODETABEKSER Jambi Jawa Tengah Madiun Palembang Bali Jawa Barat 106 PT Bussan Auto Finance Jawa Timur
  107. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Wilayah Pemasaran Marketing Areas No . 10. Madiun Kediri 11. 12. 13. Kantor Cabang Branch Office POS Griya Jumlah Total 8 - - Makassar 10 6 3 19 Manado & Papua 16 3 - 19 Padang 8 - - 8 14. Palembang 9 - - 9 15. Palu 6 3 - 9 16. Pontianak 17. Sumatera Utara & Riau Jumlah / Total 8 2 - - 2 16 3 2 21 191 37 18 246 *) Point of Service (POS) yaitu titik pelayanan yang mewakili kantor cabang untuk memberikan pelayanan kepada konsumen dan calon konsumen. *) Point of Service (POS) refers to service point which represents branch office to provide service to the existing and prospective customers. Palu Manado Papua Makassar PT Bussan Auto Finance 107
  108. Profil Perusahaan / Company Profile Profesi dan Lembaga Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Professions and Institutions Adapun profesi penunjang pasar modal yang digunakan oleh Perseroan di tahun 2019 sehubungan dengan penerbitan obligasi adalah sebagai berikut: The capital market supporting professions and institutions used by the Company in 2019 in connection with the issuance of bonds is as follows: Wali Amanat Trustee PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Plaza Mandiri, 22nd Floor, Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta 12910 Nomor STTD: No. 17/STTD-WA/PM/1999 tanggal 27 Oktober 1999 STTD Number: No. 17/STTD-WA/PM/1999 dated October 27, 1999. Keanggotaan Asosiasi: Asosiasi Wali Amanat Indonesia No. AWAI/05/12/2008 tanggal 17 Desember 2008. Association Membership: Indonesia Trustee Association Number AWAI/05/12/2008 dated December 17, 2008. Surat Penunjukan: Surat Penawaran No. 054/BAF-FCS/VIII/2019 yang telah disejutui oleh Direktur Perseroan Letter of appointment: Letter of Offer No. 054 / BAF-FCS / VIII / 2019 which has been approved by the Director of the Company Ruang Lingkup Tugas: Ruang lingkup tugas Wali Amanat adalah mewakili kepentingan Pemegang Obligasi baik di dalam maupun di luar pengadilan mengenai pelaksanaan hak-hak Pemegang Obligasi sesuai dengan syarat-syarat Obligasi dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Perjanjian Perwaliamanatan serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Scope of Work: Working scope of trustee includes representing interests of Bonds Holders on and off the Court concerning realization of Bonds Holders’ rights according to Bonds requirements by complying with provisions declared in Trustee Agreement and other prevailing Law. Komisi: Komisi di 2019 sekitar Rp86 juta. Fee: Fee in 2019 Rp86 million. Konsultan Hukum Legal Consultant Thamrin & Rachman Graha CIMB Niaga, 7th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta 12190 108 Nomor STTD: STTD. KH-107/PM.2/2018 atas Iswira Laksana, S.H., M.Si. STTD Number No. 239/PM/STTD-KH/1999 on behalf of Iswira Laksana, SH., M.Si. Keanggotaan Asosiasi: Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal No. 99012 atas nama Iswira Laksana, S.H., M.Si Association Membership: Stock Market Legal Consultant Association Number 99012 on behalf of Iswira Laksana, SH., M.Si. Surat Penunjukan: Surat Penawaran No. 109/LOF-BAF/T&R/HN/VI/2019 yang telah disetujui oleh Direktur Perseroan Letter of appointment: Letter of Offer No. 109 / LOF-BAF / T & R / HN / VI / 2019 which have been approved by the Director of the Company Ruang Lingkup Tugas: Ruang lingkup tugas Konsultan Hukum adalah melakukan pemeriksaan dan penelitian dengan kemampuan terbaik yang dimilikinya atas fakta dari segi hukum yang ada mengenai Perseroan dan keterangan lain yang berhubungan dengan itu sebagaimana disampaikan oleh Perseroan. Hasil pemeriksaan dan penelitian mana telah dimuat dalam Laporan Pemeriksaan dari segi Hukum yang menjadi dasar dari Pendapat dari segi Hukum yang diberikan secara Objektif dan mandiri serta guna meneliti informasi yang dimuat dalam Prospektus sepanjang menyangkut segi Hukum. Tugas dan fungsi Konsultan Hukum yang diuraikan di sini adalah sesuai dengan Standar Profesi dan Peraturan Pasar Modal yang berlaku guna melaksanakan prinsip keterbukaan. Scope of Work Working scope of Legal Consultant includes investigation and observation with best skill on existing facts in legal aspect about the Company and other information related with the case as reported by the Company. Investigation and observation report is treated as basis of Legal Opinion which is provided objectively and independently as well as to review information published in Prospectus in terms of Legal aspect. Duty and function of the Legal Consultant as described here shall meet Professional Standard and prevailing Capital Market Regulation to implement transparency principle. Komisi: Komisi di 2019 sekitar Rp340 juta. Fee: Fee in 2019 Rp340 million. PT Bussan Auto Finance
  109. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Akuntan Publik Public Accountant Mirawati Sensi Idris (a independent member of Moore Stephens International Ltd) Satrio Tower, Lantai 15, Jl. Prof. DR. Satrio Blok C4 No. 5, Jakarta 12950 Nomor STTD: No. STTD. AP-112/PM.22/2018 tanggal 5 Februari 2018 atas nama Suharsono STTD Number: No. STTD.AP-112/PM.22/2018 dated February 5, 2018 on behalf of Suharsono. Keanggotaan Asosiasi: IAPI No. 1794 atas nama Suharsono Association Membership: IAPI Number 1794 on behalf of Suharsono. Surat Penunjukan: 043/V/2019/GA/SH/MSId-C tanggal 31 Mei 2019 terkait dengan Engagement Letter for Audit of Financial Statement dan 045/V/2019/NA/ SH/MSId-C tanggal 31 Mei 2019 terkait Engagement Letter for professional services in relation to Public Offering for Issuing Bond Letter of appointment: 043 / V / 2019 / GA / SH / MSId-C dated May 31, 2019 related to the Engagement Letter for Audit of Financial Statement and 045 / V / 2019 / NA / SH / MSId-C dated May 31, 2019 related to Engagement Letter for professional services in relation to Public Offering for Issuing Bonds Ruang Lingkup Tugas: Ruang lingkup tugas Akuntan Publik adalah melakukan audit atas laporan keuangan Perseroan, berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut mengharuskan Akuntan Publik merencanakan dan melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan yang memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji yang material. Akuntan Publik bertanggung jawab atas pendapat yang diberikan terhadap laporan keuangan yang diaudit. Tugas Akuntan Publik meliputi pemeriksaan atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Scope of Work: Working scope of Public Accountant is auditing the Company’s financial statements based on auditing standard stipulated by Indonesia Public Accountant Institute. The standard requires Public Accountant to plan and perform audit to generate sufficient assurance that the financial statements has been free from incorrect material presentation. The Public Accountant is being responsible on opinion granted on the audited financial statements. Duty of the Public Accountant includes audit on examination basis, supporting evidence, numbers and disclosure in the financial statements. Komisi: Komisi di 2019 hampir Rp900 juta. Fee: Fee in 2019 almost Rp900 million. Notaris Notary Fathiah Helmi S.H. Graha Irama, 6th Floor, suite C, Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-1 Kav. 1&2, Jakarta 12950 Nomor STTD: STTD. N-93/PM.22/2018 tanggal 9 April 2018 atas nama Fathiah Helmi S.H. STTD Number: STTD.N-93/PM.22/2018 dated April 9, 2018 on behalf of Fathiah Helmi S.H. Keanggotaan Asosiasi: Ikatan Notaris Indonesia No. 011.003.027.260958 atas nama Fathiah Helmi S.H. Association Membership: Indonesia Notary Association Number 011.003.027.260958 on behalf of Fathiah Helmi SH. Surat Penunjukan: Surat Penawaran No. 02/Prop/PUB.VI/2019 yang telah disetujui oleh Direktur Perseroan Letter of appointment: Letter of Offer No. 02 / Prop / PUB.VI / 2019 which has been approved by the Director of the Company Ruang Lingkup Tugas: Ruang lingkup tugas Notaris adalah membuat akta-akta perjanjian sehubungan dengan Penawaran Umum Obligasi, sesuai dengan peraturan jabatan notaris dan kode etik notaris. Scope of Work: Working scope of Notary is to draft agreement deeds for Bonds Public Offering prevailing to notary position regulation and ethical code. Komisi: Komisi di 2019 sekitar Rp86 juta. Fee: Fee in 2019 Rp86 million. Agen Pembayaran Payment Agen PT Kustodian Sentral Efek Indonesia Gedung Bursa Efek Jakarta Tower I, 5th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190 Ruang Lingkup Tugas: Ruang lingkup tugas KSEI sebagai Agen Pembayaran adalah melakukan pembayaran kembali Pokok Obligasi dan Bunga Obligasi atas nama Perseroan sesuai dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang diatur dalam Perjanjian Agen Pembayaran kepada Pemegang Obligasi melalui Pemegang rekening sesuai dengan jadwal waktu pembayaran masing-masing sebagaimana yang telah ditentukan dalam Perjanjian Perwaliamanatan. Bilamana Tanggal Pembayaran jatuh pada bukan hari Bursa, maka pembayaran akan dilakukan pada Hari Bursa berikutnya. Scope of Work: Working scope of KSEI as Payment Agent is make repayment of Principal Bonds and Bond Interest on behalf of the Company in accordance with the terms and conditions which is regulated in the Payment Agent Agreement to the Bondholders through the Account Holder in accordance with the respective payment schedules agreed in accordance with the Trustee Agreement. If the Payment Date falls on non Exchange Day, then payment will be made on the next Exchange Day. PT Bussan Auto Finance 109
  110. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 04 ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISUSSION AND ANALYSIS We realize , there will always be an inevitable condition. The challenges will always appear. But this makes us stronger.
  111. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Tinjauan Makroekonomi Overview of Macroeconomic Perekonomian dunia di tahun 2019 ditandai dengan ketegangan hubungan dagang Amerika Serikat dan China yang berdampak pada perekonomian global. Ketidakpastian meningkat dan terjadi perlambatan ekonomi di berbagai kawasan dan negara-negara emerging market. Perdagangan barang dan jasa antar negara cenderung melemah. Akibatnya, pertumbuhan ekonomi global yang sebelumnya diproyeksikan terealisasi di atas 3% direvisi oleh Bank Dunia menjadi 2,9%. Salah satu penyebabnya adalah sentimen perang dagang yang berlanjut antara AS dan China berdampak pada perlambatan pertumbuhan ekonomi China selama setahun. Melambatnya perekonomian AS serta China di tahun 2019 membuat kedua negara harus mengambil langkah antisipasi, terutama dalam menjaga suku bunga acuan masing-masing negara. The Fed sepanjang tahun 2019 telah 3 (tiga) kali menurunkan suku bunga Federal Funds Rate (FFR) menjadi 1,50% hingga 1,75%. Hal ini berdampak pada mengalirnya modal asing ke beberapa pasar keuangan negara berkembang, yang kemudian memberikan stimulus kepada negara berkembang untuk mengambil langkah kebijakan dalam menurunkan suku bunga. In 2019, the global economy was marked by escalating tension of US – China trade war that affecting global economy. The uncertainty increased and economy was slowing down in several area as well as emerging markets. International commodity and services trading were also decelerated. Consequently, the World Bank had the global economic growth revised, which was previously projected will achieve above 3%, only realized at 2.9%. One of the causing factors is prolong trade war sentiment between US and China affecting the China annual economic growth moderation. The US and China economy slowdown in 2019 required both countries to take anticipatory plans; especially in maintaining the benchmark interest rates of each country. Throughout 2019, the Fed had the Federal Funds Rate (FFR) reduced 3 (three) times to 1.50% until 1.75%. This had encouraged foreign capital flow into several financial markets in developing countries, which later stimulated the developing countries to implement an interest rates reducing policy. Di tengah perkembangan perekonomian global tersebut, perekonomian dalam negeri masih mampu mempertahankan pertumbuhan yang terjaga di level 5% seiring dengan fundamental makroekonomi dalam negeri yang masih kuat. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian Indonesia di tahun 2019 mampu tumbuh di level 5,02%, lebih rendah dari realisasi pertumbuhan tahun 2018 sebesar 5,17% sebagai akibat dari perlambatan global. Keberhasilan Indonesia untuk tetap bertahan di tengah situasi perekonomian dunia yang kurang menggembirakan ini terutama disebabkan oleh postur pertumbuhan ekonomi Indonesia yang didominasi sektor konsumsi dalam negeri (konsumsi rumah tangga). Belanja pemerintah juga turut menjadi penopang dalam menjaga pertumbuhan PDB Indonesia di 2019. Bank Indonesia masih mampu menjaga inflasi tetap terkendali pada level yang cukup rendah yaitu 2,7% (terendah sejak tahun 1999) serta cadangan devisa meningkat sebagai akibat dari masuknya aliran modal terutama menjelang akhir tahun. Lebih lanjut, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat tetap stabil bahkan menguat menjelang akhir tahun menjadi Rp13.883 per USD pada akhir tahun 2019 dengan kestabilan kondisi pasar di dalam negeri dan pengaturan regulasi oleh Pemerintah dan Bank Indonesia (BI). Sementara, suku bunga acuan Bank Indonesia (7 Days Reverse Repo Rate) turun menjadi 5 persen setelah mengalami empat kali pemangkasan yang agresif sepanjang tahun 2019. In the midst of less favorable global economic growth, Indonesian economy performance in still grew positively with well-maintained stability at 5% level along with strong domestic macroeconomics fundamental. The Central Statistical Bureau (BPS) recorded Indonesian economic growth was stable at 5.02% level, lower than 5.17% growth realization in2 018 as the impact of the global slow down. Achievement of Indonesia to stay resilient amidst less favorable global economic condition was namely underpinned by Indonesian economic growth posture that was dominated by domestic (household) consumption. Government’s expenditure also contributed to maintain Indonesia’s GDP growth in 2019. In addition, Bank Indonesia managed to control the inflation rate at a fairly low level of 2.7% (the lowest since 1999) and foreign exchange reserves increased as a result of inflows capital especially approaching end of the year. Furthermore, Rupiah against US Dollar exchange rate remained stable and even appraised approaching end of the year to Rp13,883 per USD by the end of 2019 following the stable domestic market conditions and regulatory setting by the Government and Bank Indonesia (BI). Meanwhile, Bank Indonesia’s benchmark interest rate (7 Days Reverse Repo Rate) fell to 5 percent after experiencing four aggressive cuts in 2019. 112 PT Bussan Auto Finance
  112. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Tinjauan Industri Pembiayaan Overview of Financing Industry Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat sepanjang tahun 2019, penjualan sepeda motor tumbuh tipis sebesar 1,6%, dari 6,1 juta unit di tahun 2018 menjadi 6,5 juta unit di tahun 2019. Penjualan motor Yamaha juga mengalami peningkatan 1,2% dari 1,39 juta unit di tahun 2018 menjadi 1,41 juta unit di tahun 2019. Bahkan penjualan mobil turun. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), total penjualan keseluruhan mobil selama 2019 turun 0,5% (YoY) atau hanya mencapai 1,0 juta unit. Pelemahan ini antara lain disebabkan oleh konsumsi yang relatif melemah dan harga beberapa komoditas yang menurun sehingga berdampak terhadap penjualan industri. The Indonesia Motorcycle Industry Association (AISI) recorded the motorcycle sales growth was slightly increase by 1.6% in 2019, from 6.1 million unit in 2018 to 6.5 million unit in 2019. The Yamaha motorcycle sales also increased by 1.2% from 1.39 million unit in 2018 to 1.41 million unit in 2019. On the other hand, the car sales was decreasing compared to previous year. According to the data released by Indonesia Vehicle Industry Association (GAIKINDO), total car sales in 2019 decreased by 0.5% (YoY) or only achieved 1.0 million unit. The slow-down was namely due to weak consumption and fall of commodities price that affecting the industry sales. Sejalan dengan perlambatan penjualan di sektor otomotif, industri pembiayaan juga mengalami perlambatan pertumbuhan di tahun 2019. Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), secara umum kinerja industri pembiayaan sampai dengan akhir tahun 2019 hanya tumbuh tipis. Secara kumulatif, total piutang pembiayaan perusahaan pembiayaan di tahun 2019 adalah sebesar Rp452,2 triliun, meningkat 3,7% dari Rp436,3 triliun per 31 Desember 2018. Pertumbuhan piutang tersebut masih rendah dibanding tahun 2018 (YoY). Hal ini antara lain disebabkan penurunan aktivitas pembiayaan sejalan dengan daya beli masyarakat yang tertekan. In line with decreasing sales in automotive sector, the financing industry was also slowing down in 2019. According to data released by the Financial Service Authority (OJK), the financing industry performance only grew slightly as end of 2019. Accumulatively, total financing receivables booked by financing company in 2019 achieved Rp452.2 trillion, increased by 3.7% from Rp436.3 trillion as of December 31, 2018. The growth was still lower than 2018 (YoY). This was namely due to decreasing financing activity in line with the pressure on public purchasing power. Pembiayaan multiguna masih merupakan segmen terbesar dari total piutang pembiayaan yang memberi kontribusi terhadap total piutang pembiayaan sebesar 60,8%, pembiayaan investasi memberikan kontribusi sebesar 29,8%, pembiayaan modal kerja dengan kontribusi sebesar 5,9% dan pembiayaan berdasarkan prinsip syariah sebesar 3,5%. The multipurpose financing still became the largest contributor from total financing receivables that contributed 60.8% of total financing receivables, investment financing contributed 29.8%, working capital financing contributed 5.9% and financing based on sharia principle contributed 3.5%. Pembiayaan multiguna di tahun 2019 meningkat sebesar Rp18,4 triliun atau 5,1% dari Rp256,4 triliun di akhir tahun 2018 menjadi Rp274,8 triliun di akhir tahun 2019. Pembiayaan investasi menurun Rp1,4 triliun atau -1,0% dari Rp136,2 triliun di tahun 2018 menjadi Rp134,8 triliun di akhir 2019. Pembiayaan modal kerja meningkat 5,9% dari Rp24,0 triliun per 31 Desember 2018 menjadi Rp26,5 triliun per 31 Desember 2019. Pada pembiayaan berdasarkan prinsip syariah yang terdiri dari pembiayaan jual beli berdasarkan prinsip syariah, pembiayaan investasi berdasarkan prinsip syariah, serta pembiayaan jasa berdasarkan prinsip syariah secara akumulatif masih mengalami penurunan secara akumulatif sebesar 18,2% atau Rp3,6 triliun menjadi Rp15,9 triliun di tahun 2019 dari Rp19,5 triliun di tahun 2018. In 2019, the multipurpose financing increased by Rp18.4 trillion or 5.1% from Rp256.4 trillion in 2018 to Rp274.8 trillion by the end of 2019. Investment financing decreased by Rp1.4 trillion or -1.0%, from Rp136.2 trillion in 2018 to Rp134.8 trillion by the end of 2019. Working capital financing increased by 5.9% from Rp24.0 trillion as of December 31, 2018 to Rp26.5 trillion as of December 31, 2019. Financing based on sharia principle comprising of trade financing based on sharia principle, investment financing based on sharia principle and service financing based on sharia principle that accumulatively decreased by 18.2% or Rp3.6 trillion to Rp15.9 trillion in 2019 from Rp19.5 trillion in 2018. PT Bussan Auto Finance 113
  113. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Kenaikan piutang pembiayaan tersebut turut berkontribusi dalam peningkatan jumlah aset industri yang menyentuh angka Rp514,1 triliun atau naik 2,6% di tahun 2019, dari Rp504,7 triliun di akhir tahun 2018. Industri pembiayaan akhirnya menutup tahun 2019 dengan mencatatkan laba bersih sebesar Rp18,0 triliun, naik Rp2,1 triliun atau 13,1% bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai Rp16,0 triliun. Di tahun 2019, industri pembiayaan juga telah berhasil menjaga tingkat efisiensi yang terlihat dari nilai Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) yang turun menjadi 78,93% dari 80,72% di tahun 2018. Tren positif juga ditunjukkan oleh tingkat rasio profitabilitas perusahaan pembiayaan. Return on Asset (ROA) perusahaan pembiayaan tercatat di tahun 2019 sebesar 4,79%, lebih tinggi dari 4,34% di tahun 2018. Return on Equity (ROE) industri pembiayaan di tahun 2019 juga tercatat sebesar 14,28%, atau meningkat dari 13,87% di tahun 2018. Rasio Non-Performing Financing (NPF) perusahaan pembiayaan juga membaik. Rasio NPF per Desember 2019 mengalami penurunan dari 2,71% di akhir tahun 2018 menjadi 2,40% di akhir tahun 2019. The increasing financing receivables was also contributed to total assets industry growth that reached Rp514.1 trillion or increased by 2.6% in 2019, from Rp504.7 trillion in 2018. The financing industry closed 2019 by recording net income of Rp18.0 trillion, increased by Rp2.1 trillion or 13.1% if compared to Rp16.0 trillion achieved in the previous year. In 2019, the financing industry also successfully improved efficiency level as indicated from Operating Cost to Operating Income (BOPO) ratio that decreased to 78.93% from 80.72 % in 2018. The positive trend was also indicated by profitability ratio recorded by the financing companies. The financing companies booked Return on Assets (ROA) ratio of 4.79% in 2019, was higher than 4.34% in 2018. Return on Equity (ROE) ratio booked by the financing industry in 2019 was also stood at 14.28% or increased from 13.87% in 2018. The Non-Performing Financing (NPF) Ratio of the financing companies was also better. As of December 2019, the NPF ratio decreased from 2.71% by end of 2018 to 2.40% at the end of 2019. Tinjauan Kegiatan Usaha Overview of Line Business Pembiayaan Roda Dua Motorcycle Financing Di tengah tantangan pertumbuhan industri otomotif di tahun 2019, pembiayaan sepeda motor baru Yamaha Perseroan mampu masih mencetak kenaikan. Nilai penyaluran pembiayaan baru di tahun 2019 mengalami kenaikan 6% dari Rp7,4 triliun di tahun 2018 menjadi Rp7,8 triliun di akhir tahun 2019. Pencapaian tersebut tidak terlepas dari berbagai upaya dan inisiatif yang terus dilakukan sepanjang tahun 2019, baik dengan penguatan dan perluasan kerja sama antara PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing dan dealer melalui peningkatan aktivitas pemasaran seperti joint exhibition, penguatan digital channel (Moladin), serta percepatan proses persetujuan pembiayaan untuk konsumen dengan kriteria tertentu. Hingga 31 Desember 2019, Perseroan telah menjalin kerja sama dan sinergi dengan lebih dari 1.200 mitra dealer. Amidst the slowing automotive industry growth in 2019, financing for new Yamaha motorcycle financing still recorded a positive growth. Value of new financing disbursement in 2019 increased by 6% from Rp7.4 trillion in 2018 to Rp7.8 trillion by the end of 2019. The achievement was contributed from various efforts and initiatives that were continuously done in 2019, both through by enhancing and expanding cooperation with PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing and the dealers through more intensive marketing activities as well as financing approval process speed-up for the customer swith specific criteria. As of December 31, 2019, the Company has engaged in cooperation and synergy with over 1,200 partner dealers. Perseroan berada dalam posisi yang menguntungkan untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan pembiayaan sepeda motor lainnya. Berbeda dengan perusahaan pembiayaan sepeda motor lainnya, Perseroan merupakan satu-satunya perusahaan pembiayaan sepeda motor khusus Yamaha. Dengan demikian, posisi Perseroan dalam industri pembiayaan bergantung pada posisi Yamaha di The Company is in an advantageous position to compete with other motorcycle financing companies. Different from other motorcycle financing companies, the Company is the only motorcycle financing company with specialty in Yamaha. Therefore, the Company’s position in the financing industry depends on Yamaha’s position in the motorcycle market. According to the AISI, based on the sales in 2019, 114 PT Bussan Auto Finance
  114. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report pasar sepeda motor . Berdasarkan data AISI, pangsa pasar Yamaha berdasarkan penjualan selama tahun 2019 adalah sebesar 24,0% setelah Honda yang memiliki pangsa pasar sebesar 74,6%. Dalam pembiayaan sepeda motor baru, Perseroan menjadi pemimpin dominan dengan pangsa pasar mencapai 25,2% di akhir 2019. Meskipun mengalami penurunan dari 2018 seiring dengan penurunan booking unit Perseroan karena kondisi penjualan industri otomotif, pangsa pasar tersebut masih dapat terjaga dengan baik jika dibanding tahun 2017 yang hanya mencapai 22,1%. Oleh karena itu, ke depan, Perseroan akan terus menjaga dan meningkatkan nilai booking baik dari konsumen baru ataupun repeat order, penguatan tim sales dan digital order, serta meningkatkan kecepatan dan kemudahan proses melalui implementasi Loan Origination System (LOS). Yamaha’s market share was 24.0% after Honda with 74.6% market share. In the new motorcycle financing, the Company is the dominant leader with a market share of 25.2% as end of 2019. Despite a decline from 25.6% in 2018, in line with the decline in the Company’s booking unit due to the automotive industry’s sales conditions, the market share was still manage to be maintained appropriately if compared to 2017 which only reached 22.1%. Therefore, going forward, the Company will continue to maintain and increase bookings value from new customers or repeat orders, strengthening the sales team and digital orders, as well as accelerating and simplifying the process through implementation of the Loan Origination System (LOS). Hingga saat ini, fokus utama pembiayaan Perseroan adalah pembiayaan konsumen untuk pembelian sepeda motor baru merek Yamaha. Nilai pembiayaan roda dua yang diberikan umumnya tidak melebihi dari 95% dari nilai pasar sepeda motor. Pembiayaan diberikan dengan tingkat bunga pinjaman tetap untuk jangka waktu 12 sampai dengan 36 bulan dengan pembayaran cicilan bulanan. Selama masa pembiayaan, Perseroan memegang kolateral berupa BPKB dari motor yang dibiayai hingga saat pelunasan yang diikat dengan perjanjian fidusia. Konsumen wajib memiliki asuransi Total Loss Only selama masih memiliki saldo pinjaman. Perseroan memperoleh konsumen dari referral dan rekomendasi yang diberikan oleh mitra dealer sepeda motor. Saat ini, pembiayaan motor baru Yamaha masih menjadi kontributor terbesar dalam portofolio piutang pembiayaan Perseroan yang mencapai 85% di 2019. Currently, main focus of the Company’s financing is consumer financing for new Yamaha motorcycle purchase. Value of the provided motorcycle financing is generally not higher than 95% of the motorcycle market value. The financing is granted with fixed interest rate for 12 up to 36 months terms and monthly installment payment. During the financing period, the Company holds collateral as BPKP/ ownership certificate of the financed motorcycle until the financing is fully paid as bounded under fiduciary contract. The customer shall have Total Loss Only insurance during the financing outstanding. The Company acquires customer from referral and recommendation given by partner motorcycle dealers. Currently, new Yamaha motorcycle financing still becomes the highest contributors in the Company’s financing receivable portfolio that reached 85% in 2019. Perseroan juga menyediakan pembiayaan untuk pembelian sepeda motor bekas dari semua merek Jepang. Nilai pembiayaan motor bekas umumnya tidak melebihi 75% dari nilai taksiran pasar sepeda motor yang akan dibeli, dicicil pada tingkat bunga tetap untuk jangka waktu 12 sampai dengan 36 bulan. Perseroan memegang kolateral berupa BPKB dari motor yang dibiayai hingga saat pelunasan yang diikat dengan perjanjian fidusia, selama masa pembiayaan. The Company also provides financing for all Japan brands used motorcycle purchase. Value of the used motorcycle financing is generally not higher than 75% of estimated value of purchased motorcycle, paid by installment with fixed interest rate for 12 up to 36 months terms. The Company holds collateral as BPKP/ownership certificate of the financed motorcycle until the financing is fully paid as bounded under fiduciary contract, during the financing period. Sejak tahun 2013, Perseroan juga menawarkan pembiayaan motor baru dan motor bekas dengan skema Syariah menggunakan akad murabahah. Penyelenggaraan usaha pembiayaan syariah tersebut dijalankan oleh Unit Usaha Syariah Perseroan. Starting from 2013, the Company offers new and used motorcycle financing with sharia scheme using murabahah contract. Implementation of the sharia financing business is operated by Sharia Business Unit. Di tahun 2019, Pembiayaan sepeda motor bekas menunjukkan kinerja yang sangat baik. Pertumbuhan pembiayaan baru naik hingga 215% dari Rp51,5 miliar menjadi Rp162,1 miliar. Dari sisi unit juga naik 202% menjadi 11.684 unit di tahun 2019 dari 3.872 unit di tahun 2018. Pencapaian yang signifikan ini tidak terlepas dari ekpansi kerja sama dealer yang dilakukan di tahun 2019. Jumlah kerja sama dengan dealer di tahun 2019 mencapai 83 dealers. In 2019, the used motorcycle financing also recorded a very positive growth. The new financing growth increased to 215% from Rp51.5 billion to Rp162.1 billion. Unit wise, the unit grew by 202% to 11,684 units in 2019 from 3,872 units in 2018. The significant achievement was contributed from expansion of dealer partnership done in 2019. Total partnership with the dealers in 2019 reached to 83 dealers. PT Bussan Auto Finance 115
  115. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Tabel berikut menyajikan perkembangan pembiayaan roda dua Perseroan untuk masing-masing periode: Keterangan Description The following table presents two-wheels vehicle financing growth for each period: 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Rata-rata nilai pembiayaan (Rp juta) Average financing values (Rp million) Pembiayaan sepeda motor baru New motorcycle financing 21.4 20.1 Pembiayaan sepeda motor bekas Used motorcycle financing 13.9 13.3 Pembiayaan sepeda motor baru New motorcycle financing 36.9 36.0 Pembiayaan sepeda motor bekas Used motorcycle financing 36.4 35.6 Pembiayaan sepeda motor baru New motorcycle financing 29 28 Pembiayaan sepeda motor bekas Used motorcycle financing 28 28 Pembiayaan sepeda motor baru New motorcycle financing 365,815 367,655 Pembiayaan sepeda motor bekas Used motorcycle financing 11,684 3,872 7,814,318 7,399,734 162,129 51,452 Pembiayaan sepeda motor baru New motorcycle financing 0.91 0.71 Pembiayaan sepeda motor bekas Used motorcycle financing 0.39 0.47 Rata-rata suku bunga efektif (% per tahun) Average effective interest rate (% per annum) Rata-rata jangka waktu pembiayaan (bulan) Average financing terms (months) Jumlah pemesanan (unit) Total booking (units) Jumlah pemesanan (Rp juta) Total booking (Rp million) Pembiayaan sepeda motor baru New motorcycle financing Pembiayaan sepeda motor bekas Used motorcycle financing Rasio NPF (%) NPF ratio (%) 116 PT Bussan Auto Finance
  116. Rp . Rp . KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Rp. BPKB . Rp Dana Syariah Sharia Funds Lini bisnis pembiayaan Dana Syariah Perseroan di tahun 2019 mencatatkan kinerja yang membanggakan. Dana Syariah berhasil mencatatkan pertumbuhan dengan baik. Nilai penyaluran pembiayaan baru (booking amount) tercatat meningkat 55% dari Rp749,5 miliar di tahun 2018 menjadi Rp1,16 triliun di akhir tahun 2019. Dari sisi unit, Dana Syariah juga tumbuh 45% dari 86.169 unit di tahun 2018 menjadi 124.803 unit di akhir tahun 2019. Perseroan juga berhasil meningkatkan jumlah konsumen baru hingga 48% di akhir tahun 2019. In 2019, Sharia Funds financing business recorded a proud performance. The Sharia Funds has managed to record a positive growth. Value of the new financing disbursement (booking amount) increased by 55% from Rp749.5 billion in 2018 to Rp1.16 trillion by the end of 2019. In terms of units, Sharia Funds also grew by 45% from 86,169 units in 2018 to 124,803 units at the end of 2019. The Company has also succeeded in increasing the number of new customers by 48% by the end of 2019. Pertumbuhan yang diraih oleh lini bisnis Dana Syariah tidak terlepas dari berbagai upaya dan strategi yang dicanangkan. Sepanjang tahun 2019, Perseroan telah melakukan berbagai inisiatif untuk memperkuat jaringan distribusinya, baik yang distribusi secara langsung melalui telesales dan direct selling, maupun yang melalui kerjasama dengan pihak ketiga, yaitu Xtra BAF dan Yamaha Dealer. Kerja sama kemitraan dengan beberapa entitas usaha sebagai mitra potensial juga dilakukan. The growth achieved by Sharia Fund business line is contributed from series of the implemented initiatives and strategies. Throughout 2019, the Company has carried out various initiatives to strengthen the distribution network, both direct distribution through telesales and direct selling, as well as through cooperation with third parties, including Xtra BAF and Yamaha Dealers. The partnership with several business entities as potential partners is also carried out. Perseroan juga memperkuat sales team Dana Syariah dengan membagi fokusnya menjadi dua, yang pertama adalah tim sales yang fokus pada eligible customer dan tim sales yang kedua lebih fokus kepada new customer dengan melakukan perekrutan dan maintenance Xtra BAF. Per 31 Desember 2019, jumlah Xtra BAF telah mencapai sekitar 14.692 orang yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia. Jumlah tersebut secara signifikan meningkat lebih dari 100% dibanding tahun 2018. Untuk mempermudah dalam pendaftaran menjadi Xtra BAF, di tahun 2019 Perseroan menyediakan external agent portal dimana agen BAF bisa mendaftarkan dirinya secara mandiri. The company has also strengthened Sharia Funds sales team by dividing into two focuses, the first focus is the sales team that are focused on eligible customers and the second sales team is more focused on approaching new customers by recruiting and maintaining Xtra BAF. As of December 31, 2019, Xtra BAF agents had reached around 14,692 agents spread in various locations across Indonesia. The number has significantly increased exceeding 100% compared to 2018. To ease the registration process as Xtra BAF, in 2019 the Company has provided an external agent portal where BAF agents can do self-registration. Untuk menyikapi kebutuhan konsumen yang serba cepat, Perseroan juga melakukan pembenahan proses di internal antara lain dengan melakukan simplifikasi proses dan beberapa dokumen persyaratan, termasuk menyediakan fasilitas dana yang cukup untuk memastikan konsumen menerima dana dengan cepat. Salah satu terobosan yang Perseroan lakukan untuk memberikan excellent service kepada konsumen adalah dengan membuka Griya BAF Dana Syariah di lokasi – lokasi yang potensial dan mudah dijangkau oleh masyarakat. Griya BAF Dana Syariah merupakan titik pelayanan khusus untuk melayani produk Dana Syariah Perseroan. Per 31 Desember 2019, Perseroan telah membuka 18 Griya BAF Dana Syariah yang tersebar di seluruh Indonesia. To respond with raid customer needs, the Company has also made improvements in our internal processes, namely by simplifying the process and required documents, including provision of sufficient funding facilities to ensure the customers will receive the funds promptly. A breakthrough made by the company to deliver excellent service to the customers was the launching of Griya BAF Sharia Funds in potential and accessible locations for public. Griya BAF Sharia Funds is a special service point to serve the Company’s Sharia FUnds products. As of December 31, 2019, the Company has opened 18 Griya BAF Sharia Funds located in various locations across Indonesia. Dana Syariah adalah salah satu produk pembiayaan jasa berbasis syariah untuk kendaraan roda dua berbagai merek yang mulai diperkenalkan pada tahun 2016 dan telah tersedia di seluruh kantor cabang Perseroan. Perseroan telah Sharia Funds is one of financing product based on sharia principle for various brands motorcycle which is started to be launched in 2016 and currently has been available at all branch offices. The Company has obtained license from OJK PT Bussan Auto Finance 117
  117. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis mendapatkan izin dari OJK dan DSN-MUI untuk skema pembiayaan dengan menggunakan akad Bai’wal Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) pada awal tahun 2016. and DSN-MUI for financing scheme under Bai’wal Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT) agreement at beginning of 2016. Produk ini pada awalnya merupakan solusi yang diberikan Perseroan untuk menjawab kebutuhan dana cepat konsumen Perseroan dengan cara memanfaatkan kendaraan roda dua miliknya. Hal ini sejalan dengan strategi Customer Retention Management Perseroan. Melihat respon yang baik terhadap produk ini, Perseroan hingga saat ini telah menawarkan Dana Syariah kepada masyarakat luas. Perseroan berkeyakinan bahwa Dana Syariah memiliki potensi pertumbuhan yang besar dan dapat menjadi salah satu produk andalan Perseroan di masa mendatang dikarenakan pembatasan refinancing di pembiayaan konvensional. This product was initially solution offered by the Company to answer instant cash needs of the customers by utilizing their motorcycles. This is also in line with Customer Retention Program strategy. Considering positive response on this product, the Company has currently offered Sharia Funds product to public generally. The Company believes Sharia Funds has a promising growth potential and will be promptly existed as one of the Company’s featured products in the future due to refinancing limitation in conventional financing. Nilai pembiayaan jasa yang diberikan umumnya tidak melebihi dari 80% dari nilai pasar sepeda motor dilihat dari kondisi motor konsumen saat pengajuan, profil konsumen, dan rekam jejak konsumen dalam melakukan pembayaran dengan umur motor maksimal 10 tahun dari tahun produksi. Pembiayaan jasa diberikan untuk jangka waktu maksimal 36 bulan dan imbalan jasa dibayarkan setiap bulan dengan nilai nominal tetap. Selama masa pembiayaan jasa, Perseroan memegang BPKB hingga jangka waktu pembiayaan jasa berakhir. Konsumen wajib memiliki asuransi Total Loss Only selama masih memiliki saldo pinjaman. Konsumen yang dapat memperoleh fasilitas Dana Syariah adalah individu yang mempunyai penghasilan. Metode pencairan dana saat ini dapat dilakukan secara tunai di kantor cabang, melalui kantor pos atau transfer langsung ke rekening bank milik konsumen. Perseroan memperoleh konsumen dari referral dan rekomendasi yang diberikan oleh agenagen perorangan, agen-agen korporasi, dan mitra usaha Perseroan. Value of the provided financing service is generally below 80% of motorcycle market value considering condition of the customer’s motorcycle during the application, customer profile and payment history with maximum motorcycle age is 10 years from production date. The financing service will be provided maximum 36 months and monthly fee is paid in fixed amount. During the financing outstanding, the Company holds BPKB until the service financing terms ended. The customer shall have Total Loss Only insurance during financing outstanding. The customer who acquires BAF Sharia Funds facility is considered as individual with income. Recently, the proceeds disbursement method is done by cash at branch office via post office or direct transfer to customer’s bank account. The Company acquires customers from referral and recommendation submitted by personal agents, corporate agents and business partners of the Company. Ke depan, untuk meningkatkan kontribusi lini bisnis Dana Syariah ini, Perseroan akan terus meningkatkan pelayanan terbaiknya kepada konsumen dengan penetapan Service Level Agreement (SLA) yang semakin terukur. Perseroan juga akan membangun jaringan distribusi yang kuat, dengan memperkuat penanganan database konsumen Perseroan. Dengan jangkauan yang semakin luas, Perseroan juga akan terus memperkuat pengelolaan agen dana Xtra BAF, sekaligus memperkuat kerjasama secara intensif dengan Yamaha dealer sebagai salah satu jaringan Dana Syariah, serta strategi kemitraan dengan institusi atau lembaga lain seperti koperasi dan UMKM. Perkembangan teknologi informasi yang semakin masif juga akan terus dimanfaatkan dan dioptimalkan antara lain melalui pengembangan platform digital sebagai sarana untuk meningkatkan komunikasi dan pemasaran produk Dana Syariah Perseroan. Going forward, to increase contribution from the Sharia Funds business line, Company will continuously improve its service excellence to the customers by stipulating more measurable Service Level Agreement (SLA). The Company will also build strong distribution channel by strengthening the handling of customer database. With broader coverage, the Company will also continuously improve Xtra BAF agent management, as well as strengthened partnership with Yamaha Dealer intensively as one of the Sharia Funds networks, and partnership strategy with other institutions or organizationssuch as Cooperatives and MSMEs. Along with the rapid development of information technology, the Company will be also continuously utilized and optimized namely through digital platform development as mechanism to improve Sharia Funds products communication and marketing. 118 PT Bussan Auto Finance
  118. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Tabel berikut menyajikan perkembangan BAF Dana Syariah untuk masing-masing periode : Keterangan Description The following table presents BAF Sharia Funds growth for each period: 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Rata-rata nilai pembiayaan (Rp juta) Average financing service value (Rp million) 9.3 8.7 Rata-rata jangka waktu pembiayaan jasa (bulan) Average service financing terms (months) 17 17 124.803 86,169 1,158,514 749,494 0,63 0.28 Jumlah pemesanan (unit) Total booking (units) Jumlah pemesanan (Rp juta) Total booking (Rp million) Rasio NPF (%) NPF Ratio (%) Pembiayaan Mobil Car Financing Pertumbuhan sektor otomotif mengalami tekanan sepanjang tahun 2019. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), total penjualan keseluruhan mobil selama 2019 bahkan turun 0,5% (YoY) atau hanya mencapai 1,0 juta unit. Pelemahan ini antara lain disebabkan oleh konsumsi yang relatif melemah dan harga beberapa komoditas yang menurun sehingga berdampak terhadap penjualan industri. Di tengah penurunan pertumbuhan industri, lini bisnis pembiayaan mobil baru Perseroan mencatatkan kinerja positif. Jumlah penyaluran pembiayaan mobil Perseroan mencapai Rp659,8 miliar di akhir tahun 2019, atau meningkat 96% dibanding tahun 2018 yang hanya mencapai Rp336,9 miliar. Jumlah unit yang disalurkan juga meningkat, dari 2.020 unit per 31 Desember 2018 menjadi 4.019 unit pada akhir tahun 2019. The growth of the automotive sector experienced was pressured throughout 2019. According to the data published by the Association of the Indonesian Automotive Industries (GAIKINDO), total car sales in 2019 dropped by 0.5% (YoY) or only reached 1.0 million units. The slow-down was caused by fairly low consumption and falling commodity prices, which affected the industrial sales. Amidst the decline in industry growth, the Company’s new car financing business line booked a positive performance. Total car financing disbursement reached Rp659.8 billion as end of 2019, an 96% increase compared to 2018 which only reached Rp336.9 billion. The number of distributed units has also increased from 2,020 units as of December 31, 2018 to 4,019 units by the end of 2019. Pencapaian tersebut tidak terlepas dari berbagai strategi dan inisiatif yang berhasil dilakukan sepanjang tahun 2019. Perluasan jaringan layanan pembiayaan mobil terus dilakukan untuk meningkatkan volume penyaluran pembiayaan kepada masyarakat luas sekaligus memperluas jangkauan (coverage area). Di tahun 2019, Perseroan melakukan ekspansi pelayanan di Semarang, Palu, Medan dan Yogyakarta. Dengan demikian per 31 Desember 2019, jaringan layanan pembiayaan mobil Perseroan telah menjangkau beberapa area di kota-kota besar termasuk Jakarta, Tangerang, Bekasi dan Surabaya. The achievement is contributed from the various strategies and initiatives that were successfully implemented throughout 2019. The car financing service network expansion is continuously done to boost financing disbursement volume to local community while broadening the coverage area. In 2019, the Company has expanded the services reaching to Semarang, Palu, Medan and Ygyakarta. Therefore, as of December 31, 2019, the network of car financing service has covered several areas in major cities including Jakarta, Tangerang, Bekasi and Surabaya. Penguatan strategic partnership dengan menggandeng digital partner seperti Mobilkamu, Cermati, Carmudi, Blibli, Rajamobil terus dilakukan, termasuk dengan oto. com yang terjalin di tahun 2019. Penguatan kerja sama dengan dealer partnership juga terus dilakukan. Per 31 Desember 2019, total dealer partnership sebanyak 264 Strategic partnerships enhancement by collaborating with digital partners such as Mobilkamu, Cermati, Carmudi, Blibli, Rajamobil is also continuously carried out, including with oto.com which was initiated in 2019. The cooperation enhancement is also continuously carried out. As of December 31, 2019, the total dealer partnership reached PT Bussan Auto Finance 119
  119. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis atau mengalami peningkatan dari 141 dealer pada akhir tahun 2018. Penguatan kerja sama ini diharapkan akan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan jumlah penyaluran pembiayaan. 264 or increased from 141 dealers as end of 2018. The partnership strengthening is expected to contribute in increasing amount of the financing disbursement. Peningkatan pelayanan kepada konsumen juga terus dilakukan dari mulai program percepatan proses persetujuan pembiayaan dari 1,5 hari menjadi 8 jam, penyesuaian kebijakan kredit, serta peningkatan produktivitas sumber daya manusia dalam mendukung lini bisnis pembiayaan mobil Perseroan. Untuk mempercepat proses akuisisi, Perseroan telah membentuk tim operasional terpisah untuk melakukan kegiatan pemasaran dan persetujuan kredit. Perseroan memperoleh konsumen dari referral dan rekomendasi yang diberikan oleh mitra dealer mobil dan mitra e-commerce. Improving services to the customers will be also continuously carried out starting from the financing approval process acceleration program from 1.5 days to 8 hours, credit policies adjustment, as well as developing human resource productivity to support the Company’s car financing business line. To speed up the acquisition process, the Company has established an autonomous operational team to engage in marketing and credit approval activities. The company acquires from referrals and recommendations given by car dealers and e-commerce partners. Lini bisnis pembiayaan mobil Perseroan memilih untuk fokus pada pembiayaan kendaraan penumpang dengan pertimbangan potensi pasar yang menjanjikan, risiko pembiayaan yang lebih rendah dibandingkan segmen lain, dan karakteristik konsumen yang hampir sama dengan pembiayaan sepeda motor. The car financing business line prefers to focus on financing passenger vehicles considering the promising market potential, lower financing risks compared to other segments, and characteristics of the customers that are almost the same as motorcycle financing. Pembiayaan mobil saat ini difokuskan pada pembelian mobil penumpang baru untuk semua merek dan model mobil Jepang. Nilai pembiayaan yang diberikan umumnya tidak melebihi dari 80% dari nilai pasar mobil. Merek mobil yang difokuskan oleh Perseroan adalah merek-merek yang berasal dari Jepang melalui mitra Dealer dan e-Commerce. Pembiayaan mobil Perseroan diberikan dengan minimal down payment (DP) sebesar 20% dengan jangka waktu maksimal 5 (lima) tahun. Pembiayaan diberikan dengan tingkat bunga pinjaman tetap untuk jangka waktu maksimal sampai dengan 60 bulan dengan pembayaran cicilan bulanan. Selama masa pembiayaan, Perseroan memegang kolateral berupa BPKB dari mobil yang dibiayai hingga saat pelunasan yang diikat dengan perjanjian fidusia. Konsumen wajib memiliki asuransi total loss only dan/atau all risks selama masih memiliki saldo pinjaman. Car financing is currently focused on purchasing new passenger cars for all Japanese brands and models. Value of the provided financing generally not exceeding 80% of the car’s market value. The Company focused on car brands from Japan through dealer partners and e-commerce. The Company’s car financing is provided with a minimum down payment (DP) of 20% with a maximum tenor of 5 (five) years. The financing is provided with a fixed loan interest rate for a maximum tenor up to 60 months with monthly installment payment. During the financing period, the Company will hold BPKB of the car financed as the collateral until the repayment that is bound by a fiduciary agreement. The customers are required to have total loss only and/or all risks insurance during the loans outstanding period. Ke depan, Perseroan akan terus memperluas coverage area termasuk melakukan ekspansi di daerah Sumatera dan Bali. Perseroan juga akan terus meningkatkan jumlah repeat order dari existing customer Perseroan, terutama dari customer produk Perseroan yang lain (cross-sell), dan semakin memperkuat kemitraan dengan dealer resmi dan juga digital partner. Peningkatan pelayanan konsumen dengan percepatan proses persetujuan pembiayaan akan terus dilanjutkan. Meskipun kondisi penjulan di sektor otomotif masih diproyeksikan mengalami perlambatan di tahun 2020, namun Perseroan berharap lini bisnis pembiayaan mobil dapat terus meningkatkan kontribusinya terhadap portofolio pembiayaan Perseroan seiring dengan strategi diversifikasi yang dilakukan. Going forward, the Company will continuously expand coverage area, including expansion to Sumatera and Bali. The Company will also increase repeat order from existing customers, primarily from customer of other Company’s products (cross-sell), and will strengthen partnership with official dealers and digital partners. The customer service improvement through approval process acceleration will be continued. Despite the sales in automotive sector is projected to still decelerate in 2020, however, the Company expects the car financing business line will continuously increase its contribution for the Company’s financing portfolio along with the diversification strategy. 120 PT Bussan Auto Finance
  120. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Tabel berikut menyajikan perkembangan pembiayaan kendaraan roda empat Perseroan per 31 Desember 2019 : Keterangan Description Rata-rata nilai pembiayaan (Rp juta) Average financing value (Rp million) Rata-rata suku bunga efektif (% per tahun) Average effective interest rate (% per annum) Rata-rata jangka waktu pembiayaan (bulan) Average financing terms (months) Jumlah pemesanan (unit) Total booking (units) Jumlah pemesanan (Rp juta) Total booking (Rp million) Rasio NPF (%) NPF Ratio (%) Pembiayaan Multiproduk The following table presents the growth of four-wheels vehicle financing as of December 31, 2019: 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 164.2 166.8 13.8 13.9 56 56 4.019 2,020 659.833 336,926 0.22 0.21 Multi-Financing Perseroan telah turut membantu konsumen dalam pembiayaan multiproduk selama lebih dari 5 tahun. Beberapa produk yang dibiayai meliputi antara lain peralatan elektronik dan rumah tangga, telepon genggam, furnitur, serta peralatan musik dan olahraga, dengan keunggulan antara lain persyaratan dokumen pengajuan pembiayaan hanya dengan menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP), serta pembayaran pertama yang relatif lebih rendah. Nilai pembiayaan dapat diberikan dengan atau tanpa uang muka dengan nilai minimal Rp 1 juta dan nilai maksimal pembiayaan Rp15 juta. Jangka waktu pembiayaan umumnya 6-18 bulan. Persetujuan kredit pembiayaan diproses maksimal 1 hari dari sejak pengajuan oleh konsumen. Konsumen Perseroan dengan rekam jejak yang baik dapat mengajukan limit kredit melalui aplikasi BAF Mobile sebelum bertransaksi untuk mempercepat proses persetujuan pembiayaan. Konsumen selanjutnya dapat melakukan transaksi sebesar limit kredit yang disetujui di mitra bisnis Perseroan dengan menggunakan BAF Mobile. The company has supported our customers for more than 5 years through multiproduct financing. Some of the financed products are including electronic and household appliances, mobile phones, furniture, and music and sports equipment, with various advantages including the financing application document requirements only required the National Identity Cards (KTP), and relatively lower first payments. Value of the provided financing with or without a down payment with a minimum value of Rp1 million and a maximum value of Rp5 million. The financing period is generally ranging around 6-18 months. The financing credit approval is processed maximum within 1 day since the submission by the consumer. The customers with good track record is eligible apply for a credit limit through the BAF Mobile application prior doing a transaction to speed-up the financing approval process. The customers will also capable to perform the transactions based on the approved credit limits at the Company’s business partners using BAF Mobile. Di tahun 2019, lini bisnis pembiayaan multiproduk Perseroan fokus pada aspek process secara fundamental yang terus dilakukan. Proses yang meliputi kemudahan lokasi transaksi serta percepatan proses persetujuan pembiayaan tersebut terus dikembangkan melalui optimalisasi teknologi informasi. Optimalisasi ini terus dikembangkan dengan menggunakan media aplikasi Android yang akan memberikan kemudahan transaksi di outlet-outlet tertentu yang telah bekerja sama dengan Perseroan. Salah satu inisiatif digital yang dilakukan oleh Perseroan di 2019 adalah pengajuan one minute approval untuk konsumen repeat order (RO). Inisiatif ini sebagai salah satu bentuk peningkatkan percepaan pelayanan Perseroan kepada konsumen dengan digitalisasi. In 2019, the Company’s multiproduct financing business line focused on the current and continuous fundamental aspects. The process, which includes convenience of the transaction location and acceleration of the financing approval process continues to be developed through information technology optimization. This optimization continues to be developed using the Android application media which will provide convenience in every transaction done at specific outlets as partners of the Company. One of the digital initiatives implemented by the Company in 2019 is submission of one minute approval for repeat order (RO) customers. This initiative is an initiative to accelerate the PT Bussan Auto Finance 121
  121. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Dalam menjangkau coverage area yang lebih luas, Perseroan telah bekerja sama dengan hampir semua modern partner di Indonesia, sehingga fasilitas pembiayaan multiproduk Perseroan tersedia di outlet modern nasional seperti Giant, Hypermart, Erafone, Electronic City, Lottemart, Hartono Elektronik, dan outlet modern lokal serta outlet tradisional. Per 31 Desember 2019, pembiayaan multiproduk tersedia di 89 kantor cabang, 165 outlet modern nasional, dan 1.044 outlet tradisional. Berkat jaringan pelayanan dan coverage area yang luas serta berbagai kemudahan yang diberikan kepada konsumen, lini bisnis multiproduk Perseroan berhasil mencatatkan penyaluran pembiayaan di tahun 2019 sebanyak 55.811 unit atau tumbuh 47% (YoY). Nilai Penyaluran pembiayaan juga tumbuh sebesar 39% dari Rp147 miliar di tahun 2018 menjadi atau sebesar Rp193 miliar di tahun 2019. Penyaluran tersebut diharapkan akan terus tumbuh di tahun-tahun mendatang. Company’s service to the customers through digitalization. In reaching a broader coverage area, the Company has collaborated with almost all modern partners in Indonesia, thereby the Company’s multiproduct financing facilities are available at national modern outlets such as Giant, Hypermart, Erafone, Electronic City, Lottemart, Hartono Electronics, and local modern outlets and traditional outlet. As of December 31, 2019, multiproduct financing was available at 89 branch offices, 165 modern national outlets, and 1,044 traditional outlets. Supported by the extensive service network and coverage area as well as various facilities provided to consumers, the Company’s multiproduct business line has recorded financing disbursement of 55,811 units in 2019 or grew by 47% (YoY). The financing disbursement values also grew by 39% from Rp147 billion in 2018 to or Rp193 billion in 2019. The distribution is expected to continuously grow in the upcoming years. Tabel berikut menyajikan perkembangan pembiayaan multiproduk Perseroan: The following table presents growth of the Company’s multiproduct financing: Keterangan Description Rata-rata nilai pembiayaan (Rp juta) Average financing value (Rp million) Rata-rata suku bunga efektif (% per tahun) Average effective interest rate (% per annum) Rata-rata jangka waktu pembiayaan (bulan) Average financing terms (months) Jumlah pemesanan (unit) Total booking (units) Jumlah Pemesanan (Rp juta) Total booking (Rp million) Rasio NPF (%) NPF Ratio (%) Tabel berikut ini menyajikan perkembangan komposisi pemesanan Perseroan untuk pembiayaan multiproduk untuk masing-masing periode di bawah ini: 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 3.4 3.4 57.5 53.3 11 11 55,811 42,757 192,621 146,499 1.04 1.47 Below table presents growth of Company’s order composition for multi financing in each period: dalam (%) / in (%) Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Elektronik Household Electronics 26.2 29.2 Handphone Handphone 58.6 54.6 Komputer Computer 3.3 7.9 Furnitur Furniture 9.5 5.2 Lain-lain Others 2.5 3.1 Jumlah Total 100 100.0 122 PT Bussan Auto Finance
  122. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Pembiayaan Mesin Pertanian Agricultural Machinery Financing Di tahun 2019 , lini bisnis pembiayaan mesin pertanian Perseroan berhasil mencatatkan pertumbuhan penyaluran pembiayaan sebesar 25% dari Rp11,6 miliar di tahun 2018 menjadi hampir Rp14 miliar di tahun 2019. Jumlah unit yang disalurkan juga meningkat sebesar 25% menjadi 45 unit di tahun 2019. Pencapain tersebut tidak terlepas dari berbagai strategi yang terus dilanjutkan dan diimplementasikan dengan baik dan terarah. In 2019, the agricultural machinery financing business line recorded a 25% growth in financing disbursement, from Rp11.6 billion in 2018 to almost Rp14 billion in 2019. The number of disbursed units also increased by 25% to 45 units in 2019. The achievement was contributed from various strategies that were advanced and implemented in appropriate and well-directed manners. Sejak tahun 2017, Perseroan menerapkan berbagai upaya perbaikan dan penerapan strategi yang dilakukan untuk mengoptimalkan penyaluran pembiayaan di lini pembiayaan mesin pertanian. Untuk meningkatkan kualitas pembiayaan, Perseroan melakukan seleksi berkala area pembiayaan dan dealer berdasarkan kualitas piutang dan berbagai parameter lainnnya. Perseroan juga melakukan penerapan pola bayar angsuran berdasar prediksi cashflow petani selama masa pembiayaan yang akan dilaluinya, serta melakukan penyesuaian atas proses akuisisi dan persyaratan konsumen. Inisiatif-inisiatif tersebut membuahkan hasil dimana rasio NPF pembiayaan mesin pertanian sejak booking di tahun 2017 hingga akhir tahun 2019 mendapatkan zero rasio NPF. Since 2017, the Company has implemented various initiatives to improve and implement the strategies to optimize financing disbursement in agricultural machinery financing line. To improve the financing quality, the Company has conducted financing areas and dealers selection periodically based on receivables quality and other parameters. The Company has also applied an installment payment scheme based on the farmers’ cash flow projection during the agreed financing tenor, as well as adjusted the acquisition process and consumer requirements. These initiatives managed to contribute a positive result, where the NPF ratio for agricultural machinery financing recorded a zero NPF ratio since the booking in 2017 until end of 2019. Perseroan merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang menawarkan pembiayaan mesin pertanian kepada masyarakat petani secara retail sejak tahun 2013. Terdapat 3 (tiga) jenis mesin pertanian yang dibiayai sejak saat itu, yaitu mesin panen padi, traktor bajak 4 (empat) roda dan mesin tanam padi dari 2 (dua) merek terkemuka, yaitu KUBOTA dan YANMAR. Sehubungan dengan kualitas akuisisi konsumen pertanian yang semakin membaik, akhir tahun 2019 Perseroan menandatangi kerjasama dengan mitramitra baru penyedia mesin-mesin pertanian, perkebunan dan peternakan yaitu merek Jhon Dher dan New Holand. Sejalan dengan rencana pengembangan pada ke 3 (tiga) sektor tersebut, Perseroan juga berencana membuka kerja sama dengan mitra baru penyedia mesin merek Maxi Ferguson. Hal ini sebagai salah satu upaya Perseroan dalam meningkatkan pilihan produk pembiayaan mesin pertanian kepada masyarakat. The Company becomes the first company in Indonesia offering agricultural machinery financing to the agricultural/ farmers community through retail scheme since 2013. There are 3 (three) types of agricultural machinery financed every since, such as the rice harvesting machines, 4 (four) wheel plow tractors and rice planting machines from 2 (two) leading brands, KUBOTA and YANMAR. Along with the improving quality of acquisition of the agricultural customers, as end of 2019, the Company signed cooperation with new partners to provide agricultural, plantations and animal husbandry machineries, including the Jhon Dher and New Holand brands. In line with the development plans within those 3 (three) sectors, the Company also plans to engage on cooperation with new partners to provide the Maxi Ferguson engine brand. This becomes a Company’s effort to offer more agricultural machinery financing products option to the society. Pembiayaan mesin pertanian Perseroan menggunakan skema sewa pembiayaan untuk jangka waktu pembiayaan umumnya 25 bulan, 30 bulan atau 36 bulan dengan hak opsi kepemilikan di akhir masa sewa. Nilai pembiayaan umumnya tidak melebihi dari 75% dari nilai pasar mesin. Selama masa pembiayaan, kepemilikan aset masih atas nama Perseroan dan akan dialihkan kepada konsumen di akhir periode pembiayaan jika memilih opsi kepemilikan. Konsumen wajib memiliki asuransi all-risk selama masih memiliki saldo pinjaman. Kerusakan yang terjadi pada saat Agricultural machinery financing applies the financing lease scheme for financing tenor generally within 25 months, 30 months or 36 months with ownership option rights at end of the lease period. Value of the financing is generally not higher than 75% of machinery market value with fixed monthly installment. During the financing period, assets ownership is under the Company’s name and will be transferred to the customer at end of financing period if choosing ownership option. The customer shall have all risk insurance during the financing outstanding. Any damage PT Bussan Auto Finance 123
  123. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis masa pembiayaan menjadi tanggung jawab konsumen. Untuk mengurangi risiko pembiayaan, sejak tahun 2017 Perseroan memiliki strategi pemilihan konsumen secara sangat selektif sehingga risiko kredit dapat terjaga dengan baik. occurred during the financing period becomes responsibility of the customers. To minimize financing risk, the Company has selective customer strategy so that credit risk can be maintained properly. Ke depan, Perseroan akan melakukan pengembangan diversifikasi produk serta melakukan segmentasi konsumen dalam meningkatkan kualitas pembiayaan. Perseroan juga akan memperluas jaringan pelayanan yang diharapkan mampu berkontribusi dalam peningkatan volume pembiayaan. Dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan oleh Perseroan, meliputi harga yang kompetitif, kemudahan cara pembayaran angsuran, jaringan pelayanan yang semakin luas, skema pola bayar angsuran yang menarik, serta proses Service Level Agreement (SLA) yang terus membaik, diharapkan dapat menjadi nilai tambah Perseroan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kontribusi pembiayaan mesin pertanian terhadap portofolio pembiayaan Perseroan di tahun-tahun mendatang. Going forward, the Company will further develop product diversification and customers segmentation to improve the financing quality. The Company will also expand service network that is expected to contribute in increasing the financing volume. Within several features offered by the Company, including competitive price, easy installment payment, broader service network, attractive payment scheme, as well as improving Service Level Agreement (SLA) process, these are expected to become added-value of the Company that will finally increase contribution from the agriculture machinery to the Company’s financing portfolio in the future. Tabel berikut menyajikan perkembangan pembiayaan mesin pertanian Perseroan: The following table presents agricultural machine growth for each period: Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Rata-rata nilai pembiayaan (Rp juta) Average Financing Value (Rp million) 310.4 310.1 Rata-rata suku bunga efektif (% per tahun) Average effective interest rate (% per annum) 21.52 21.69 Rata-rata jangka waktu pembiayaan (bulan) Average financing terms (months) 33 34 Jumlah pemesanan (unit) Total booking (units) 45 36 13,970 11,62 0.30 1.10 Jumlah pemesanan (Rp juta) Total booking (Rp million) Rasio NPF (%) NPF Ratio (%) 124 PT Bussan Auto Finance
  124. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Pemasaran Marketing Kegiatan pemasaran berperan penting dalam mempertahankan posisi perusahaan di tengah persaingan . Untuk mendukung kegiatan penjualan produk, Perseroan terus menjalankan berbagai strategi dan kegiatan pemasaran secara konsisten untuk terus memperkuat brand image produk pembiayaan Perseroan sekaligus mempertahankan dan meningkatkan kepercayaan konsumen. Marketing activities play an important role in maintaining the company’s position amidst of the competition. To support product sales activities, the Company continues to implement various marketing strategies and activities consistently to continue to strengthen brand image of the Company’s financing products while also maintaining and increasing consumer confidence at the same time. Kegiatan pemasaran Perseroan dikembangkan dengan tujuan utama untuk mendukung penjualan motor Yamaha baik pembelian baru maupun pembelian berulang (repeat order). Oleh karena itu, kegiatan pemasaran Perseroan untuk pembiayaan motor Yamaha selalu diselaraskan dengan pihak Yamaha. Perencanaan kegiatan pemasaran Perseroan terkait dengan penjualan motor Yamaha saat ini dilakukan oleh Divisi Perencanaan Marketing Yamaha yang dipimpin oleh Direktur yang ditempatkan oleh pemegang saham, Yamaha. The marketing activities are developed with the main objective to support the sale of Yamaha motorcycles, both new and repeat orders. Therefore, the marketing activities to finance Yamaha motorcycles are always aligned with Yamaha. The Company’s marketing activity planning related to the sale of Yamaha motorcycles is currently carried out by the Yamaha Marketing Planning Division which is led by a Director who is assigned by Yamaha as our shareholder. Kegiatan promosi Perseroan sebagian besar dilakukan Bersama dengan dealer-dealer motor Yamaha. Bentuk promosi bersama yang dilakukan dengan dealer umumnya berupa pameran-pameran dan acara-acara gathering bersama konsumen. Perseroan memasang banner promosi dan menyebarkan brosur di pameran dan acara-acara yang Promotional activities of the Company are mostly carried out together with Yamaha motorcycle dealers. The joint promotion activities carried out with dealers is generally in form of exhibitions and gathering events with consumers. The Company will place promotional banners and distribute brochures at the exhibitions and events that involve the PT Bussan Auto Finance 125
  125. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis melibatkan Perseroan. Perseroan selalu menempatkan tenaga penjualan atau Credit Marketing Officer (CMO) untuk menerima aplikasi di tempat. Perseroan juga menyediakan brosur dan memasang banner promosi di lokasi dealer dan dapat menyediakan fasilitas pengajuan aplikasi di tempat untuk mitra dealer yang berprestasi. Biaya kegiatan promosi dengan dealer menjadi tanggung jawab bersama antara Perseroan dan dealer. Company. The Company may assign the sales or Credit Marketing Officer (CMO) to accept on the spot applications. The Company also provides brochures and displays promotional banners at dealer locations and can provide on-site application submission facilities for outstanding dealer partners. Cost the promotional activities with dealer becomes a shared cost between the Company and the dealer. Di tahun 2019, Perseroan berpartisipasi dengan berbagai acara pameran yang diselenggarkan bersama dealer Yamaha seperti Showroom Event dan berbagai event Bluecore Yamaha Motor Show (BYMS). Perseroan juga melakukan aktivitas penjualan melalui media digital dan modern. Salah satu e-commerce yang digunakan di 2019 adalah Tokopedia. In 2019, the Company participated in various exhibition events held in collaboration with Yamaha dealers such as the Showroom Event and various Bluecore Yamaha Motor Show (BYMS) event. The company also performed sales activities through modern and media, including Tokopedia as one of the e-commerce channel used in 2019. Perseroan merupakan mitra pilihan Yamaha dalam kegiatan promosinya. Perseroan juga terus melanjutkan kegiatan promosi yang telah dilakukan selama ini dengan Yamaha antara lain Near Easy Quick (“NEQ”) dan pemasaran ke perusahaan-perusahaan (Fleet program). NEQ merupakan strategi Yamaha untuk memperluas pemasaran ke areaarea yang belum terjangkau dengan menggandeng dealer dan perusahaan-perusahaan pembiayaan untuk mendirikan point of sales baru. Tujuan dari NEQ adalah untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi calon konsumen dalam membeli motor Yamaha dengan mendekatkan jarak antara lokasi calon konsumen dengan poin penjualan dan menyediakan proses pembelian yang mudah dan cepat. Staf Perseroan dari kantor cabang terdekat akan datang ke NEQ jika terdapat permohonan pengajuan fasiltias kredit. Perseroan juga merupakan mitra Yamaha dan dealer dalam melakukan pemasaran ke perusahaan-perusahaan (fleet). Konsumen fleet akan ditawarkan motor dengan harga menarik yang dikemas dalam suatu skema pembiayaan yang dibuat secara khusus sesuai dengan kondisi karyawan perusahaan tersebut. The Company becomes a preferred partner of Yamaha in its promotional activities. The Company continues the promotional activities that have been carried out with Yamaha are including Near Easy Quick (“NEQ”) and marketing to companies (Fleet program). NEQ is Yamaha’s strategy to expand marketing to new areas by cooperating with dealers and finance companies to establish new sales points. Purpose of the NEQ activity is to provide comfort and convenience for potential customers in buying Yamaha motorcycles by shortening the distance between potential customers to the point of sale locations as well as to provide easy and fast purchasing process. The Company’s staffs from the nearest branch office will come to NEQ under any loans application request. The Company is also a Yamaha partner and dealer in doing the marketing activity to the companies (fleet). Motorcycles at attractive prices will be offered to the fleet customers that are packaged in a financing scheme that is tailored specifically to the conditions of the employees. Perseroan juga secara rutin membuat program-program menarik bagi konsumen yang disesuaikan dengan tema pada setiap bulannya seperti program Valentine pada bulan Februari, Hari Kartini pada bulan April dan tentunya pada saat bulan menjelang Lebaran. Kegiatan pemasaran lainnya juga dilakukan dengan berkomunikasi kepada calon konsumen secara langsung dalam bentuk canvassing dan telesales maupun secara tidak langsung melalui situs Perseroan, aplikasi BAF Mobile dan berbagai media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, YouTube dan LINE @baf.indonesia. Situs, media sosial dan aplikasi Perseroan diperbaharui secara berkala untuk memperkenalkan produk dan layanan terbaru Perseroan. Perkembangan pesat di era digital juga membuat Perseroan terus melakukan inovasi untuk memanfaatkan berbagai media sosial sebagai salah satu platform untuk semakin memperkenalkan produk dan layanan Perseroan kepada masyarakat luas. Pengembangan touch point baru melalui platform LINE @baf.indonesia The Company also regularly arranges exciting programs for the customers adjusted with the monthly theme, such as Valentine program in February, Kartini Day in April and surely special event in the Eid al Fitr season. Other marketing activities are carried out through communication with potential communicating directly in canvassing and telesales activities or indirectly through the official website, BAF Mobile application and other social media such as Facebook, Twitter, Instagram, YouTube and LINE @ baf. indonesia. The official website, social media and applications are updated regularly to introduce the latest products and services of the Company. Rapid development in the digital era also encourages the Company to continuously innovate in utilizing various social media as a platform to introduce the Company’s products and services more intensively to broader community. development of new touch points through the LINE @baf.indonesia platform by using Santi, a virtual customer service as the main character, is also used 126 PT Bussan Auto Finance
  126. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report dengan menggunakan tokoh utama bernama Santi sebagai virtual customer service juga dimanfaatkan untuk mempermudah konsumen dalam memperoleh informasi seperti cek tagihan , lokasi cabang terdekat, perpanjangan STNK, syarat pengambilan BPKB, pengajuan produk, hingga live chat. Dalam melakukan kegiatan telesales, hanya konsumen-konsumen dengan rekam jejak pembayaran yang baik (tunggakan di bawah 30 hari) akan dihubungi. Perseroan saat ini memiliki database sekitar 7.000.000 konsumen. to facilitate consumers in obtaining information such as billing check, location of the nearest branch, STNK extension, requirements for BPKB redemption, product application, up to live chat. In conducting the telesales activities, only consumers with a good payment record (arrears under 30 days) will be contacted. The company currently has a database up to approximately 7,000,000 consumers. Khusus untuk produk Dana Syariah, Kegiatan pemasarannya dilakukan dengan berkomunikasi kepada calon konsumen secara langsung dalam bentuk canvassing dan telesales maupun secara tidak langsung melalui situs Perseroan dan aplikasi BAF mobile (digital). Khusus untuk produk BAF Dana Syariah, Perseroan melibatkan agen-agen perorangan, agen-agen korporasi, dan mitra usaha Perseroan sebagai perantara untuk memperkenalkan dan memasarkan produknya. Per 31 Desember 2019, agen dana Xtra BAF telah mencapai lebih dari 14.692 orang yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia. Mereka dapat memberikan referensi atau rekomendasi atas calon konsumen melalui BAF mobile atau kepada staf di kantor cabang Perseroan untuk selanjutnya diproses oleh tim akuisisi Perseroan. Komisi akan dibayarkan untuk setiap referensi yang berhasil go live. Perseroan juga berkeyakinan bahwa promosi dari mulut (word of mouth) juga masih menjadi salah satu strategi pemasaran efektif bagi produk Dana Syariah. Ke depannya, Perseroan akan melanjutkan kegiatan-kegiatan pendidikan untuk mengenalkan produk Dana Syariah kepada pelanggan Perseroan maupun calon konsumen, agen dan dealer. Particularly for Sharia Fund products, its marketing activities are carried out by communicating to prospective customers directly in the form of canvassing and telesales or indirectly through the Company’s website and BAF mobile (digital) application. Specifically for BAF Dana Syariah products, the Company engages individual agents, corporate agents, and business partners of the Company as intermediaries to introduce and distribute the products. As of December 31, 2019, BAF’s XtraBAF agents reached 14,692 people spread across various locations in Indonesia. They will provide potential customers references or recommendations via BAF mobile or to staff at the Company’s branch offices for further processing by the Company’s acquisition team. Commission will be paid for every reference that succeeds in going live. The Company also believes that word of mouth promotion is still one of the effective marketing strategies for Sharia Fund products. The Company will continue the educational activities in the future to introduce Sharia Fund products to the existing and potential customers and prospective customers as well as the agents and dealers. Pada tahun 2019, Perseroan telah membentuk suatu jaringan pemasaran baru yang dikembangkan sendiri oleh Perseroan yang dikenal dengan Griya Dana Syariah. Melalui jaringan ini, Perseroan semakin dekat dengan masyarakat yang membutuhkan pembiayaan Dana Syariah. Selain tempatnya mudah diakses, dikarenakan lokasinya di tempatkan di area-area yang dekat dengan masyarakat, proses penyaluran pembiayaan di Griya Dana Syariah juga dirancang secara khusus mulai dari proses pengajuan, proses persetujuan hingga pencairan dana kepada pelanggan dapat dilakukan secara cepat. HIngga akhir tahun 2019 Perseroan telah membuka jaringan Griya Dana Syariah sebanyak 18 titik yang tersebar di berbagai kota di Indonesia. In 2019, the Company has established a new marketing network developed internally by the Company and known as Griya Sharia Funds. Through this network, the Company seeks to be closer to the community that requires Sharia Funds financing. In addition to an accessible location, as located in several areas reachable by the society, the financing disbursement process at Griya Sharia Funds is also specifically designed to deliver a prompt service starting from the application submission, approval until the funds disbursement process to the customers. As the end of 2019, the Company has opened Griya Sharia Funds at18 locations in several cities across Indonesia. Perseroan, sejak tahun 2017, Perseroan menyelenggarakan BAF Fair yang merupakan pameran yang diselenggarakan oleh Perseroan di berbagai kota di Indonesia untuk memperkenalkan produk pembiayaan Perseroan kepada masyarakat luas. Kegiatan pameran ini dimeriahkan dengan berbagai lomba yang bisa dikuti oleh berbagai pengunjung, serta talkshow yang terkait pengenalan produk pembiayaan Perseroan dan mitra usaha Perseroan. To further increase the Company’s brand awareness, since 2017, the Company has held BAF Fair, an exhibition organized by the Company in various cities across Indonesia to introduce the Company’s financing products to broader community. The exhibition was entertained by various competitions that were open for participation to various visitors, as well as talkshows related to the introduction of the Company’s financing products and the Company’s PT Bussan Auto Finance 127
  127. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Di tahun 2019, BAF Fair telah diselenggarakan di 6 (enam) kota besar yaitu Semarang, Malang, Makassar, Baliikpapan, Palu dan Surabaya. Selain BAF Fair, Perseroan juga memiliki berbagai kegiatan pemasaran lainnya seperti BAF Expo dan event lainya dalam memperkenalkan produk pembiayaan Perseroan kepada masrayakat luas. business partners. In 2019, BAF Fair has been held in 6 (six) major cities, including Semarang, Malang, Makassar, Baliikpapan, Palu and Surabaya. In addition to the BAF Fair, the Company also has other marketing activities such as the BAF Expo and other events in introducing the Company’s financing products to the public. Perseroan terus mengoptimalkan dan terus mengembangkan platform digital marketing yang menitikberatkan pada awareness, engagement dan customer retention. Kegiatan awareness juga dilakukan melalui situs web Perseroan dan berbagai media sosial yang diperbaharui secara berkala dengan produk dan layanan terbaru Perseroan. Selanjutnya calon konsumen yang tertarik dapat mengajukan aplikasi melalui situs maupun BAF mobile. Konsumen yang telah masuk dalam database Perseroan juga akan dihubungi secara berkala melalui telepon, pesan singkat, atau email untuk menginformasikan dan menawarkan produk terbaru serta informasi mengenai jadwal servis berkala sebagai bagian dari kegiatan customer retention. The Company continues to develop and advance the digital marketing platforms focusing on customer awareness, engagement and retention. Awareness activities are also carried out through the official website and various social media that are updated regularly with the Company’s latest products and services. Furthermore, the interested potential consumers may submit the applications through the website or BAF mobile. The customers who have been registered in the Company’s database will also be contacted periodically by phone, text message, or email to inform and offer the latest products and information about regular service schedules as part of customer retention activities. Penguatan kemitraan strategis (strategic partnership) terus dikembangkan dalam membangun infrastruktur multichannel dalam memasarkan produk-produk pembiayaan, Perseroan melakukan berbagai kemitraan srategis, antara lain dengan Moladin, Mobilkamu, Cermati, Carmudi, Blibli, Rajamobil dan digital partners lainnya. Pengembangan kemitraan staregis ini diharapkan dapat memperluas jangkauan kepada masyarakat luas sehingga dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan penjualan produk pembiayaan Perseroan. Seluruh kegiatan pemasaran Perseroan didukung oleh Divisi Marketing Communication & Branding untuk menjaga dan memastikan bahwa pesan-pesan yang disampaikan oleh berbagai saluran pemasaran konsisten, terarah dan menekankan pada merek Perseroan. The strategic partnerships strengthening is also continuously developed in building multi-channel infrastructure for the financing products marketing, the Company has carried out various strategic partnerships, including events in collaboration with Moladin, Mobilkamu, Cermati, Carmudi, Blibli, Rajamobil and other digital partners. The development of strategic partnerships is expected to broaden its reach to the wider community so that it can contribute to the growth of the Company’s financing product sales. Pangsa Pasar (BAF Share) Market Share (BAF Share) Perseroan merupakan satu-satunya perusahaan yang berfokus pada pembiayaan sepeda motor baru merek Yamaha di Indonesia. Di tahun 2019, pembiayaan sepeda motor Yamaha masih menjadi kontributor terbesar dalam portofolio pembiayaan Perseroan dengan pangsa pasar terhadap penjualan motor Yamaha secara keseluruhan per 31 Desember 2019 mencapai 25,2%. The Company is the only company focusing on new Yamaha motorcycle financing in Indonesia. In 2019, the financing for Yamaha motorcycle still becomes the largest contributor for the Company’s financing portfolio with market sales to total Yamaha motorcycle sales reached 25.2% as of December 31, 2019. Jaringan Pemasaran dan Pelayanan Marketing and Service Network Per 31 Desember 2019, Perseroan beroperasi melayani konsumen melalui jejaring kantor cabang dan Point of Service (POS) yang tersebar di 246 lokasi di Indonesia, terdiri dari 191 kantor cabang, 37 POS, dan 18 Griya. Seluruh kantor cabang dan POS disewa dari pihak ketiga. As of December 31, 2019, the Company is operated to serve the customers through branch office and Point of Service (POS) networks located across 246 locations in Indonesia, comprising of 191 branch offices, 37 POS and 18 Giya. All of the branch offices and POS are leased from third parties. 128 PT Bussan Auto Finance All of the Company’s marketing activities are supported by the marketing communication & branding division to maintain and ensure that the messages conveyed by various marketing channels are consistent, directed and emphasized on the Company’s brands.
  128. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Tabel berikut menyajikan perkembangan jaringan pemasaran dan pelayanan Perseroan untuk masing-masing periode di bawah ini : Keterangan Description The following table presents growth of the Company’s marketing and service network for each period: 31 Desember 2019 December 31, 2019 Kantor cabang Branch Office 191 199 37 38 POS Griya Jumlah/ Total 31 Desember 2018 December 31, 2018 18 - 246 235 Jaringan pemasaran dan pelayanan Perseroan dikelompokkan ke dalam 17 wilayah pemasaran, yaitu Bali, Bangka, Madiun Kediri, Jabodetabekser, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, Lampung, Makassar, Manado Papua, Padang, Palembang, Palu, Pontianak, dan Sumatera Utara & Riau. The Company’s marketing and service network is classified into 17 marketing area, such as Bali, Bangka, Madiun Kediri, Jabodetabekser, Jambi, West Java, Central Java, East Java, Kalimantan, Lampung, Makassar, Manado Papua, Padang, Palembang, Palu, Pontianak, and Sumatera Utara & Riau. Tabel berikut menyajikan rincian kantor cabang dan POS Perseroan berdasarkan wilayah pemasaran per 31 Desember 2019: The following table presents detail of the Company’s branch offices and POS based on marketing area as of December 31, 2019: Wilayah Pemasaran Marketing Areas No. 1. Bali 2. Bangka 3. Jabodetabekser Kantor Cabang Branch Office POS Griya Jumlah Total 4 - - 4 4 2 1 7 24 - 3 27 4. Jambi 3 - - 3 5. Jawa Barat 17 1 1 19 6. Jawa Tengah 22 4 3 29 7. Jawa Timur 24 4 3 31 8. Kalimantan 17 11 2 30 9. Lampung 1 - - 1 10. Madiun Kediri 8 - - 8 11. Makassar 10 6 3 19 12. Manado & Papua 16 3 - 19 13. Padang 8 - - 8 14. Palembang 9 - - 9 15. Palu 6 3 - 9 16. Pontianak 2 - - 2 17. Sumatera Utara & Riau 16 3 2 21 191 37 18 246 Jumlah / Total Dalam memutuskan pembukaan kantor cabang, Perseroan akan mempertimbangkan potensi pasar, kebutuhan pengawasan dan permintaan dealer. Pada umumnya, Perseroan di tahap awal akan membuka kantor cabang In deciding the branch office opening, the Company will consider market potential, supervisory needs and request from the dealers. In general, at the initiation stage, the Company will open a small branch office considering more PT Bussan Auto Finance 129
  129. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis kecil dikarenakan biaya investasi yang relatif lebih ringan dan kapasitasnya berangsur-angsur akan ditingkatkan seiring dengan pertumbuhan jumlah konsumen dan volume penjualan. Namun demikian, Perseroan dapat langsung membuka kantor cabang dengan skala penuh apabila dinilai terdapat potensi permintaan yang signifikan. Pembukaan kantor cabang skala besar akan selalu dilengkapi dengan struktur organisasi yang lengkap untuk mempermudah pengawasan atas suatu wilayah dan menyediakan pelayanan yang lebih baik bagi konsumennya. Mitra dealer juga dapat mengajukan permintaan untuk membuka kantor cabang yang akan direviu oleh tim pemasaran baik dari sisi potensi pasar maupun komitmen dealer. Jika terdapat potensi pasar dan komitmen dari dealer yang cukup besar, kerja sama akan dimulai dengan membuka kantor cabang skala kecil. Perseroan juga akan mendirikan POS di daerahdaerah kecil agar dapat menjangkau konsumen maupun calon konsumen dengan lebih baik. affordable investment cost and the capacity will be increased gradually along with the growth of customers number and sales volume. However, the Company may also directly open a full-scale branch office if assessing a significant demand potential. The large-scale branch office opening will always be equipped with a complete organization structure to ease monitoring over a particular area and to deliver better services to the customers. The partner dealers may also submit request to open a branch office that will be reviewed by our marketing team both based on the market potential and dealer commitment. If there is any significant market potential and dealer commitment, the partnership will be started by opening a small-scale branch office, the Company may also establish POS at remote area to better serve the existing and potential customers. Perseroan juga telah memperluas jaringan pelayanannya dengan menambah titik-titik pembayaran angsuran melalui kerja sama dengan pihak ketiga. Pembayaran angsuran saat ini dapat dilakukan menggunakan fasilitas dan jaringan layanan BRI, BNI, Bank Bukopin, BCA, Bank Mandiri dan Bank Papua, kantor-kantor dan agen-agen Pos Indonesia, gerai-gerai Indomart dan/atau Ceriamart, gerai-gerai Alfamart, termasuk Alfamidi, Alfaexpress, dan gerai-gerai “DAN+DAN” di seluruh wilayah Indonesia. Pembayaran juga dapat dilakukan melalui platform Uang Kita, Tektaya, Arindo, Fastpay, Tokopedia dan Bukalapak. The Company has also expanded service network by adding installment payment points in collaboration with third parties. Payment of the installment is currently done using BRI, BNI, Bukopin Bank, BCA, Bank Mandiri and Bank Papua service networks, offices and agents of Pos Indonesia, Indomart and/or Ceriamart stores, Alfamart stores, including Alfamidi, ALfaexpress and “DAN+DAN” stores across Indonesian region. The payment may be also done using Uang Kita, Tektaya, Arindo, Fastpay, Tokopedia and Bukalapak platforms. 130 PT Bussan Auto Finance
  130. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Sumber Daya Manusia Human Resources Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu keunggulan kompetitif dalam mendukung tercapainya kesuksesan Perseroan khususnya dalam menghadapi perkembangan teknologi dan perubahan pada industri keuangan yang begitu cepat. Untuk itu, strategi dan pengelolaan SDM di Perseroan senantiasa disesuaikan dengan strategi Perseroan dalam jangka panjang serta perkembangan pasar yang terjadi saat ini maupun masa yang akan datang. Hal tersebut merupakan upaya Perseroan dalam memastikan SDM Perseroan memiliki kompetensi, keahlian dan komitmen serta responsif terhadap perubahan (agile) dengan tetap berpedoman pada nilai-nilai utama Perseroan. Human Resources (HR) becomes a competitive advantage in supporting the Company’s success mainly in dealing with rapid growth of technology and change in the financial industry. Therefore, HR strategy and management in the Company are always be aligned with the Company’s long-term strategy as well as current and future market condition. This becomes initiative of the Company to ensure the Company’s personnel has the competency, skill and commitment as well as responsive towards every change (agile) by always referring to the Company’s core values. Pembinaan dan pengembangan SDM di Perseroan dilakukan secara terencana dan berkesinambungan agar setiap karyawan dapat memberikan kontribusi yang optimal terhadap kemajuan dan pertumbuhan Perseroan. Divisi Human Resource Management memainkan peran penting dalam pengelolaan SDM di internal Perseroan. Oleh karena itu, ke depan salah satu fokus Perseroan adalah semakin meningkatkan peran Divisi Human Resource Management dalam pengelolaan suksesi serta mendukung perkembangan strategi perusahaan dan pelayanan karyawan. HR training and development in the Company is done in wellplanned and continuous manners thereby every employees will provide optimum contribution to the Company’s progress and growth. The Human Resources Management Division plays an important role on the HR management in the Company’s internal circumstances. Therefore, going forward, one of the Company’s focuses is to intensify role of the Human Resource Management Division in succession planning as well as to support the Company’s strategic development and employee’s services. PT Bussan Auto Finance 131
  131. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Di tahun 2019, Perseroan melalui Divisi Human Resource Management terus melanjutkan pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia secara berkesinambungan dengan melakukan beberapa inisiatif yang berfokus pada peningkatan produktivitas kerja karyawan dan employee engagement. Adapun beberapa kegiatan inti yang dijalankan di tahun 2019 antara lain: 1.Peningkatan skema benefit karyawan yang ditujukan untuk meningkatkan kinerja karyawan secara optimal berupa peningkatan benefit asuransi kesehatan. 2.Melaksanakan kegiatan employee engagement baik di bidang olahraga, seni, tematik workshop melalui wadah BAF Club. 3.Melaksanakan program management trainee untuk menciptakan kader pemimpin masa depan Perseroan yang memiliki kemampuan kepemimpinan dan sesuai dengan value Perseroan. 4.Peningkatan sistem informasi sumber daya manusia yang dapat mendukung proses kerja dan administrasi karyawan agar dapat berjalan lebih efektif dan efisien. 5. Melakukan program development dan pemetaan talenta (talent mapping) terbaik di dalam perusahaan untuk mendukung pengembangan organisasi perusahaan. In 2019, through the Human Resources Management Division, the Company continues the human resources management and development by doing several initiatives focusing on employee work productivity and employee engagement improvement. Some of the core activities done in 2019 are among others: 1.Improvement of employee benefit scheme intended to increase employee’s performance optimally in form of higher health insurance benefit. Dalam hal peningkatan produktivitas kerja, Perseroan senantiasa menciptakan suasana kerja yang baik dan memberikan kesempatan kepada karyawan untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan, keterampilan serta kemampuan karyawan melalui berbagai seminar, pelatihan, lokakarya atau kursus-kursus tertentu di bidang tugasnya masing-masing, baik yang diadakan di dalam maupun di luar Perseroan. In terms of working productivity improvement, the Company seeks to create conducive working sphere and provides opportunity for the employees to develop their knowledge, insight, skill and expertise of the employees through various specific seminars, training, workshops or courses based on each work field, both held inside or outside the Company. Seiring dengan pertumbuhan usaha Perseroan dan memperhatikan perubahan dan tantangan yang timbul dalam menjaring talenta terbaik, Perseroan menitikberatkan kepada sumber daya manusia yang berkualitas, berintegritas tinggi, mempunyai kemampuan untuk beradaptasi serta memiliki kompetensi yang unggul sesuai dengan kebutuhan Perseroan. Pada tahun 2019, Perseroan telah merekrut sebanyak 735 orang dengan talenta terbaik. Dalam setiap proses rekrutmen ini, Perseroan senantiasa menekankan prinsip keterbukaan, kewajaran dan kesetaraan. Along with the Company’s business growth and concerning the current change and challenge to recruit the best talents, the Company focused on excellent, high-integrity human resources with adaptive skill and excellent competency according to the Company’s needs. In 2019, the Company recruited 735 employees with best talents. In every recruitment process, the Company always emphasizes the transparency, fairness and equality principles. Di tahun 2020, Perseroan akan meningkat benefit karyawan berupa pelaksanaan Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) bagi karyawan yang berprestasi dan penyesuaian skema cuti tahunan dan beberapa program benefit lainnya. Perseroan juga akan terus melanjutkan program manament trainee yang fokus untuk mempersiapkan kader pemimpin kantor cabang di seluruh Indonesia. In 2020, the Company will increase employee benefits in form of participation at Financial Institution Pension Funds (DPLK) for excellent employees as well as adjustment of annual leaves scheme and other benefit programs. The Company will also continue management trainee program focusing to prepare leadership talents at the branch offices across Indonesia. 132 PT Bussan Auto Finance 2.Perform employee engagement activity in sports, art, thematic workshop aspects via BAF Club. 3.Implementation of management trainee program to develop the Company’s future leader candidate with leadership skill based on the Company’s values. 4. Improvement of human resources information system to support employee’s work and administrative process to be more effective and efficient. 5. Implement the best talent development and mapping in the Company to support organizational development.
  132. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Komposisi Karyawan Employee Composition Pada tanggal 31 Desember 2019 , jumlah karyawan Perseroan adalah 6.423 Dengan komposisi sebagai berikut: As of December 31, 2019, the Company is supported by 6,423 employees with composition as follows: Komposisi karyawan berdasarkan status/ Employee composition by status Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Karyawan tetap Permanent Employee 5,158 5,364 Karyawan kontrak Contract Employee 1,265 1,916 Jumlah/Total 6,423 7,280 Komposisi karyawan berdasarkan jenjang jabatan/ Employee composition by position Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Direktur, Wakil Direktur, dan Excecutive Senior Manager Director, Deputy Director, and Executive Senior Manager 11 11 Division Head dan Deputy Division Head Division Head and Deputy Division Head 40 33 Department Head Department Head 118 95 Deputy Department Head Deputy Department Head 322 310 Supervisor Supervisor 795 1,715 Staff Staff 5,137 5,116 Jumlah/Total 6,423 7,280 Komposisi karyawan berdasarkan jenjang pendidikan/ Employee composition by education level Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 <D3 <D3 1,210 1,507 D3 D3 1,221 1,390 S1 atau setara dengan S1 (D4) S1 or equivalent to S1 (D4) 3,972 4,367 S2 Jumlah/Total 20 16 6,423 7,280 Komposisi karyawan berdasarkan jenjang usia/ Employee composition by age group Keterangan Description <25 tahun <25 years 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 562 1,130 26 - 35 tahun 26 - 35 years 3,325 3,773 36 - 45 tahun 36 - 45 years 2,311 2,175 46 - 55 tahun 46 - 55 years 225 202 Jumlah/Total 6,423 7,280 PT Bussan Auto Finance 133
  133. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Komposisi karyawan berdasarkan fungsi/ Employee composition by function Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 Direktur, Wakil Direktur, dan Excecutive Senior Manager Director, Deputy Director, and Executive Senior Manager 31 Desember 2018 December 31, 2018 11 11 Pemasaran Marketing 1,826 2,321 Operasional Operation 1,079 1,122 Penagihan Collection 2,459 2,742 80 80 Keuangan dan Akuntansi Finance and Accounting 431 460 Manajemen Risiko Risk Management 247 262 28 23 9 9 50 65 204 185 6,423 7,280 Sumber Daya Manusia dan Administrasi Umum Human Resources Management and Public Administration Audit Internal Internal Audit Legal Legal Teknologi Informasi Information Technology Satuan kerja lainnya Others Jumlah/Total Komposisi karyawan berdasarkan lokasi/ Employee composition by location Keterangan Description Sumatera Sumatera 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 973 1,125 4,271 4,548 Sulawesi Sulawesi 585 722 Kalimantan Kalimantan 420 471 72 78 125 291 31 45 6,423 7,280 Jawa Java Papua Papua Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur Maluku Maluku Jumlah/Total .Pendidikan dan Pelatihan Education and Training Perseroan memiliki kepedulian yang mendalam pada sumber daya manusia sebagai aset pendukung utama bagi perusahaan dalam mencapai kinerja terbaik. Oleh karena itu, program pelatihan dan pendidikan menjadi bagian terintegrasi dalam inisiatif untuk meningkatkan kualitas personil yang direkrut secara berkelanjutan. The Company has a deep concern on human resources as main supporting assets for the Company in achieving excellent performance. Therefore, training and education programs become integrated part in initiatives to improve quality of personnel recruited by the Company for all employees in continuous and sustainable basis. Perseroan percaya bahwa untuk memiliki keunggulan yang kompetitif, sumber daya manusia yang dimiliki harus The Company believes to have a competitive advantage, our human resources shall be equipped with various expertise 134 PT Bussan Auto Finance
  134. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report berbekal keahlian dan kompetensi yang dibutuhkan oleh Perseroan , baik untuk mendukung strategi dan sasaran bisnis saat ini maupun masa yang akan mendatang. Untuk itu, pengembangan kompetensi SDM di Perseroan dilakukan menggunakan pendekatan yang dirancang dengan memperhatikan kebutuhan individu karyawan, organisasi, dan sasaran bisnis dalam jangka pendek maupun jangka Panjang, dengan memperhatikan efektivitas, efisiensi, dampak dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. and competencies required by the Company, both to support current and future business strategy and targets. Therefore, HR competency development in the Company is done using an approach that is designed by considering individual needs of the employee, organization as well as short-term and long-term business targets, by concerning effectiveness, efficiency, impact and purpose of the learning to be achieved. Pengembangan SDM diarahkan pada pengembangan kompetensi karyawan untuk melakukan tugasnya secara tepat dan penuh integritas dengan menerapkan program pelatihan berdasarkan kompetensi yang dibutuhkan bagi karyawan di setiap tingkatan. Oleh karena itu, pelatihan internal dan pelatihan eksternal diberikan kepada karyawan untuk mengembangkan kompetensi, seperti berpartisipasi dalam program sertifikasi dasar, khususnya sertifikasi keahlian pembiayaan dan pengumpulan seperti yang dipersyaratkan oleh OJK. Program pelatihan dan pendidikan juga disediakan untuk karyawan yang baru bergabung atau persyaratan untuk promosi karir, khususnya untuk posisi - posisi business leader serta posisi strategis lainnya di Perseroan. HR development is directed towards employees competency development to perform their duties appropriately and full of integrity. HR competency development was namely done by implementing training programs based on competency that is required for employee in each grade. In addition, internal training and external training are also provided to the employees to develop their competencies, such as participating the employees in expert certification program, particularly financing and collection expertise certification as required by OJK. The training and education program is also provided for newly-joined employees or as requirement for career promotion, particularly for business leaders positions and other strategic positions in the Company. Beberapa jenis program training untuk karyawan yang telah dilakukan selama tahun 2019 antara lain sebagai berikut: Some of training program for employees done in 2019, are among others: • Training Orientasi Karyawan Baru, yaitu untuk memberi pengetahuan dasar mengenai bisnis perusahaan, peraturan perusahaan dan benefit karyawan. • Management Trainee Program (MTP), yaitu untuk menyiapkan pemimpin muda di masa depan yang mana sumber dayanya berasal dari fresh graduate. • Branch Head Internal Certification Program: yaitu untuk program percepatan yang ditujukan kepada kepala cabang. • Internal Audit Certification Program: Program akselerasi internal untuk memberikan standar internal bagi karyawan Internal Audit baru • Internal Certification for MH (NMC and UMC): Program akselerasi internal yang diperuntukkan untuk Marketing Head untuk bisnis New Motorcycle (NMC) dan UsedMotrocycle (UMC) untuk menyelaraskan pengetahuan. • Pelatihan soft skill maupun hard skill • Knowledge Communities: yaitu untuk membangun pembelajaran dan budaya berbagi pengetahuan (topik umum) • Safety Riding dan Kerja Kesehatan, Keselamatan, Kerja (K3): yaitu untuk memerikan pelatihan dan penyegaran pada topik keselamatan berkendara dan K3 di seluruh karyawan kantor cabang dan kantor pusat Perseroan (tatap muka, kolaborasi dengan Polisi Lalu Lintas, dan online) • Visit branch by Learning Business Partner: yaitu untuk memberikan pelatihan berikut: MVV, APU-PPT, Service Journey, Anti-Fraud, dan Pelatihan Manajemen Dasar (BMT) untuk meningkatkan kemampuan mendukung tim. • New Employee Orientation Training, to provide basic knowledge about the Company’s business, corporate regulation and employee benefit. • Management Trainee Program (MTP), to prepare future young leaders where the resources are acquired from fresh graduates. • Branch Head Internal Certification program: an acceleration program intended for the branch heads. • Internal Audit Certification Program: internal acceleration program to give internal standard for new Internal Audit personnel. • Internal Certification for MH (MNC and UMC): internal acceleration program intended for Marketing Head for New Motorcycle (NMC) and Used-Motorcycle (UMC) business to align the knowledge. • Soft-skill and hard-skill trainings. • Knowledge Communities: to build knowledge-sharing learning and culture (general topics). • Safety riding and Occupational Health and Safety (HSE): to provide training and refreshment on safety riding and HSE riding topics to all employees at branch office and head office of the Company (in classroom, collaboration with Traffic Police Officer, and online). • Visit branch by Learning Business Partner: to provide trainings, as follows: MVV, APU – PPT, Service Journey, Anti-Fraud and Basic Management Training (MBT) to develop capability to support team. PT Bussan Auto Finance 135
  135. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis • Training Sertifikasi khususnya yang disyaratkan oleh OJK: yaitu untuk menstandarisasi pengetahuan dari para pemimpin bisnis dan tim penagihan agar bisa selaras dengan peraturan dan prosedur yang berlaku. • Certification Training, specifically as required by OJK: to standardize knowledge of the business leaders and collection team to be in line with the prevailing regulations and procedure. Di tahun 2019, Perseroan telah memanfaatkan aplikasi Learning Management System (LMkS) dengan basis aplikasi Moodle yang dikembangkan sejak 2018 dan dapat diakses dari PC dan Smartphone, sehingga karyawan dapat memperoleh pembelajaran yang sama dengan jadwal yang cepat dan lebih fleksibel. In 2019, the Company has used the Learning Management System (LMKS) application with Moodle application developed since 2019 and can be accessed from PC and Smartphone, therefore, the employees will be able to acquire the same learning with faster and more flexible schedule. Perseroan sangat menyadari bahwa sumber daya manusia (SDM) adalah aset utama yang menunjang Perseroan dalam mencapai kinerja terbaik. Untuk itu program pelatihan dan pendidikan sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia akan terus ditingkatkan oleh Perseroan kepada seluruh karyawan secara berkelanjutan. The Company highly realizes that human resources (HR) is the main assets to support the Company achieving best performance. Therefore, education and training programs become inseparable aspect in human resources quality improvement initiative that will be continuously enhanced by the Company to all employees in continuous basis. Daftar Pelatihan di Tahun 2019 List of Trainings in 2019 Daftar Pelatihan Internal Perseroan/ List of Internal Trainings Nama Pelatihan Training Name No. Tanggal Date Penyelenggara Provider 1 Microsoft I 16 Januari 2019 January 16, 2019 Perseroan Company 2 Border Penomoran 23 Januari 2019 January 23, 2019 Perseroan Company 136 PT Bussan Auto Finance
  136. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama Pelatihan Training Name No . Tanggal Date Penyelenggara Provider 3 SST : POJK 31 Januari 2019 January 31, 2019 Perseroan Company 4 Microsoft II 21 Februari 2019 February 21, 2019 Perseroan Company 5 SST : Update Pembiayaan I SST: Financing I Update 25 Februari 2019 February 25, 2019 Perseroan Company 6 Sosialisasi POJK POJK Socialization 29 Maret 2019 March 29, 2019 Perseroan Company 7 Microsoft III 20 Maret 2019 March 20, 2019 Perseroan Company 8 Dealing With Fraud 25 Maret 2019 March 25, 2019 Perseroan Company 9 Car Business Development 9 Maret 2019 March 9, 2019 Perseroan Company 10 Gant Chat 8 Maret 2019 March 8, 2019 Perseroan Company 11 EXEDU 15 Maret 2019 March 15, 2019 Perseroan Company 12 SST : Update Pembiayaan II SST: Financing II Update 5 April 2019 April 5, 2019 Perseroan Company 13 CMT Batch IV 4-6 April 2019 April 4 – 6, 2019 Perseroan Company 14 SST : Evaluasi Program 26 April 2019 April 26, 2019 Perseroan Company 15 SST : Syari’ah 16 Mei 2019 May 16, 2019 Perseroan Company 16 SST: Neuro Parenting I 23 Mei 2019 May 23, 2019 Perseroan Company 17 SST: Neuro Parenting II 28 Mei 2019 May 28, 2019 Perseroan Company 18 SST : Project Management Office 26 Juni 2019 June 26, 2019 Perseroan Company 19 ACL Robotic 17 Juli 2019 July 17, 2019 Perseroan Company 20 Selling Skill 23 Juli 2019 July 23, 2019 Perseroan Company 21 BMT Batch XVI 8-13 Juli 2019 July 8 – 13, 2019 Perseroan Company 22 CMT Batch V 18-20 Juli 2019 July 18 – 20, 2019 Perseroan Company 23 Effective Working Habits 2 Agustus 2019 August 2, 2019 Perseroan Company 24 SST : Getting Closer BAF Business 22 Agustus 2019 August 22, 2019 Perseroan Company 25 Slicer 28 Agustus 2019 August 28, 2019 Perseroan Company 26 BMT Batch CVII 5-10 Agustus 2019 August 5 – 10, 2019 Perseroan Company 27 SST : Dasar-Dasar Pembiayaan SST: Basic Financing 19 September 2019 September 19, 2019 Perseroan Company 28 TOT & Coaching Awarness for team leaders 13 September 2019 September 13, 2019 Perseroan Company 29 Grab your customers in first 5 secondes for agent 14 September 2019 September 14, 2019 Perseroan Company 30 BMT Batch XVIII 8-14 September 2019 September 8 – 14, 2019 Perseroan Company PT Bussan Auto Finance 137
  137. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Nama Pelatihan Training Name No. Tanggal Date Penyelenggara Provider 31 IMT Batch XVI 18-20 September 2019 September 18 – 20, 2019 Perseroan Company 32 CMO & STL MULTIPRODUCT DEVELOPMENT PROGRAM 20 September 2019 September 20, 2019 Perseroan Company 33 Effective Working Habits II 5 Oktober 2019 October 5, 2019 Perseroan Company 34 BAF BASIC ALIGNMENT FOR BUSINESS BATCH 1 1 Oktober 2019 October 1, 2019 Perseroan Company 35 CMT Batch VI 3-5 Oktober 2019 October 3 – 5, 2019 Perseroan Company 36 BAF BASIC ALIGNMENT FOR BUSINESS BATCH 2 9 Oktober 2019 October 9, 2019 Perseroan Company 37 IMT BATCH XVII 10-12 Oktober 2019 October 10 – 12, 2019 Perseroan Company 38 Negotiation Skill for RRH 10-11 Oktober 2019 October 10 – 11, 2019 Perseroan Company 39 SST : TRANSAKSI DIGITAL DI BISNIS PEMBIAYAAN SST: Digital Transaction in Financing Business 15 Oktober 2019 October 15, 2019 Perseroan Company 40 AMT BATCH III 17-18 Oktober 2019 October 17 – 18, 2019 Perseroan Company 41 SST : MUAMALAH 17 Oktober 2019 October 17, 2019 Perseroan Company 42 PEOPLE & CULTURE FOR LEADER 19 Oktober 2019 October 19, 2019 Perseroan Company 43 SH MULTIPRODUCT DEVELOPMENT PROGRAM 24-25 Oktober 2019 October 24 – 25, 2019 Perseroan Company 44 Company Induction Program for CMO and ARO CAR 6-8 November 2019 November 6 – 8, 2019 Perseroan Company 45 SST : LET’S TALK ABOUT BUSINESS RISK MITIGATION OF FINANCE 5 November 2019 November 5, 2019 Perseroan Company 46 SST : ACTION CHANGE 8 November 2019 November 8, 2019 Perseroan Company 47 BAF BASIC ALIGNMENT FOR BUSINESS BATCH 3 12 November 2019 November 12, 2019 Perseroan Company 48 SST : ANTI FRAUD AWARENESS 13 November 2019 November 13, 2019 Perseroan Company 49 BAF BASIC ALIGNMENT FOR BUSINESS BATCH 4 20 November 2019 November 20, 2019 Perseroan Company 50 Service Journey 20 November 2019 November 20, 2019 Perseroan Company 51 Scheme Incentive (FID6) 21 November 2019 November 21, 2019 Perseroan Company 52 Scheme Incentive FID6 25 November 2019 November 25, 2019 Perseroan Company 53 English Today “SUPERHEROES” 27 November 2019 November 27, 2019 Perseroan Company 54 Company Induction Program (CIP) I 27 November 2019 November 27, 2019 Perseroan Company 55 BAF Basic Alignment Batch 5 28 November 2019 November 28, 2019 Perseroan Company 138 PT Bussan Auto Finance
  138. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama Pelatihan Training Name No . Tanggal Date Penyelenggara Provider 56 Grow With Change 29 November 2019 November 29, 2019 Perseroan Company 57 English Today For Div Head (How to Introduce Yourself in Detail and Comfortable) 02 Desember 2019 December 02, 2019 Perseroan Company 58 BAF Basic Alignment Batch 6 03 Desember 2019 December 03, 2019 Perseroan Company 59 Safety Riding 03 Desember 2019 December 03, 2019 Perseroan Company 60 Sosialisasi Anti Fraud dan Narkoba Anti-Fraud and Drugs Socialization 03 Desember 2019 December 03, 2019 Perseroan Company 61 Anti Fraud and Say No To Drugs 03 December 2019 06 December 2019 December 03, 2019 December 06, 2019 Perseroan Company 62 Analisa Kredit Komprehensif Untuk Nasabah UMKM (ANALISA KREDIT) Comprehensive Credit Analysis for SMEs Customers (Credit Analysis) 04 Desember 2019 December 04, 2019 Perseroan Company 63 Anti Fraud and Say No To Drugs 04 Desember 2019 December 04, 2019 Perseroan Company 64 English Today (IMPROVENGLISH) 04 Desember 2019 December 04, 2019 Perseroan Company 65 Anti Narkoba and Say No To Narkoba Anti Drugs and Say No to Drugs 04 Desember 2019 December 04, 2019 Perseroan Company 66 Teknik Komunikasi dan Negoisasi Communication and Negotiation Skills 04 Desember 2019 December 04, 2019 Perseroan Company 67 Scrum Kanban Fundamental Training (IT) 07 December 2019 08 December 2019 December 07, 2019 December 08, 2019 Perseroan Company 68 Service Excelent 09 December 2019 December 09, 2019 Perseroan Company 69 Sosialisasi Safety Riding Safety Riding Socialization 09 December 2019 December 09, 2019 Perseroan Company 70 Materi Job Desc Syana 10 December 2019 December 10, 2019 Perseroan Company Daftar Pelatihan Eksternal Perseroan/ List of External Trainings Nama Pelatihan Training Name No. 1 2 3 Memahami Cyber Law, Cyber Crime, dan Digital Forensic dalam Sistem Hukum Indonesia Understanding Cyber Law, Cyber Crime and Digital Forensic in Indonesian Legal System Bravet A & B CHRP Tanggal Date 22-23 Januari 2019 January 22 – 23, 2019 Penyelenggara Provider Hukum Online 19 Januari 2019 – 13 April 2019 January 19, 2019 – April 13, 2019 Universitas Atmajaya 19 Februari 2019 – 26 April 2019 February 19, 2019 – April 26, 2019 Universitas Atmajaya PT Bussan Auto Finance 139
  139. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Nama Pelatihan Training Name No. Penyelenggara Provider Tanggal Date 4 Professional Project Management Training 18-20 Februari 2019 February 18 – 20, 2019 DCOLearning 5 Memahami Hukum Persaingan Usaha dan kemitraan Pada Era Digital dan Data Raksasa: Regulasi dan Praktik Beracara (Angkatan V) Understanding Business Competition in Digital Era and Big Data: Trial Regulation and Practice (Batch V) 26 Februari 2019 February 26, 2019 Hukum Online 6 Strategi Implementasi Project Management Office (PMO) Project Management Office (PMO) Implementation Strategy 18-20 Februari 2019 February 18 – 20, 2019 Mandiri Konsultan 7 Wakanda (We Accelerate Skills and Digital Agility) 13 Maret 2019 March 13, 2019 Business Growth 8 Training Evaluasi Pelatihan Training Evaluation 26-27 Maret 2019 March 26 – 27, 2019 Pusat Training Indonesia 9 Quality Assurance Fungsi Audit Internal Quality Assurance for Internal Audit Function 20-21 Mei 2019 May 20 – 21, 2019 YPIA 10 Penerapan Manajemen Risiko untuk Perusahaan Pembiayaan Risk Management Implementation for Financing Company 10-11 April 2019 APPI 11 Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) dan Ujian Profesi Advokat Peradi Des 18 Special Training for Advocate Profession (PKPA) and PERADI Advocate Profession Exam Dec 18 29 Oktober – 15 Desember 2019 29 October – 15 December 2019 FHP Edukasi – PERADI 12 Assessment Center Assessor Certification 1-5 Juli 2019 July 1 – 5, 2019 PPM Manajemen 13 Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) Special Training for Advocate Profession (PKPA) 20 July – 4 August 2019 20 Juli – 4 Agustus 2019 PERADI Jakarta Pusat 14 Fraud Detection & Investigation 13-14 Agustus 2019 13 – 14 August 2019 IIA Indonesia 15 Perlindungan Data Pribadi : Implementasi Penerapan Standar Privacy Policy Terbaik Saat Ini Bagi Pelaku Usaha Personal Data Protection: Implementation of Best Privacy Policy Standard for Business Players 26 Agustus 2019 Hukum Online 16 Service Excellence Skill 27-28 Agustus 2019 August 27 – 28, 2019 PQM Consultants 17 Pendidikan Konsultan Hukum Legal Consultant Education 3-5 September 2019 September 3 – 5, 2019 Institus Pengadaan Publik Indonesia (IPPI) 18 Anti Fraud Awareness Untuk Perusahaan Pembiayaan Anti Fraud Awareness for Financing Company 2-3 Oktober 2019 October 2 – 3, 2019 APPI dan LPPI 19 TOGAF 9.2 Level 1 & 2 Training (Include Exam) 18-22 November 2019 November 18 – 22, 2019 Multimatics 20 Pembinaan dan Sertifikasi Ahli K3 Umum General HSE Expert Development and Certification 21 Oktober – 5 November 2019 October 21 – November 5, 2019 PT Indohes Magna Persada 21 Workshop Penerapan Keuangan Berkelanjutan Bagi Perusahaan Pembiayaan Workshop Sustainable Finance Implementation for Financing Company 28-29 Oktober 2019 October 28 – 29, 2019 APPI 22 Prosedur Jual Beli Saham Non Akuisisi pada Perusahaan Tertutup Non-Acquisition Shares Trading Procedure in Closed Company 25 Oktober 2019 October 25, 2019 Smart Legal 23 Critical Thinking For Internal Auditor 28-29 November 2019 The Institute of Internal Auditors Indonesia 140 PT Bussan Auto Finance
  140. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama Pelatihan Training Name No . Tanggal Date Penyelenggara Provider 24 Professional Project Management Training 21-23 Oktober 2019 October 21 – 23, 2019 DCOLearning 25 Training Pembinaan dan Sertifikasi Ahli K3 Umum Kementrian Ketenagakerjaan General HSE Expert Development Training and Certification, Ministry of Manpower 21 October 2019 - 05 November 2019 October 21, 2019 – November 5, 2019 PT. INDOHES MAGNA PERSADA 26 Seminar Nasional “Peluang dan Tantangan Tahun 2020” National Seminar “Challenges and Opportunities in 2020” 26 November 2019 ASOSIASI PERUSAHAAN PEMBIAYAAN INDONESIA 27 Training Critical Thinking For Internal Auditor 28 November 2019 - 29 November 2019 November 28, 2019 – November 29, 2019 THE INSTITUTE OF INTERNAL AUDITORS INDONESIA 28 Grow With Change 28 November 2019 November 28, 2019 SKILL MORE ACADEMY (GAME-BASED LEARNING) 29 International Seminar Multifinance Indonesia : The Opportunities and Challenges 06 December 2019 December 6, 2019 ASOSIASI PERUSAHAAN PEMBIAYAAN INDONESIA PT Bussan Auto Finance 141
  141. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Teknologi Informasi Information Technology Teknologi Informasi di Perseroan Information Technology in the Company Perseroan meyakini bahwa optimalisasi pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) dan sistem informasi dapat membawa Perseroan mencapai akselerasi pertumbuhan bisnis, serta mampu mengakomodir perubahan agar tetap mampu bertahan di industri. Oleh karena itu, Perseroan memanfaatkan TI guna menyediakan layanan terbaik serta meminimalisir risiko operasional bisnis yang dihadapi, mendukung pengelolaan Perseroan secara strategis, menyediakan dan mengembangkan proses bisnis yang efisien dan efektif dengan memperhatikan keselarasan dengan tujuan jangka panjang Perseroan. Pengembangan TI di lingkungan Perseroan juga bertujuan untuk memastikan penyediaan layanan berkualitas berbasis teknologi informasi yang andal dan inovatif, sekaligus menjadi faktor pendorong untuk pengembangan usaha Perseroan. The Company believes that utilization of Information Technology (IT) and information system will bring the Company towards business growth acceleration, as well as to accommodate every change to survive in the industry. Therefore, the Company has utilized IT to deliver excellent service as well as minimize the business operational risk, to support management of the Company strategically, to provide and develop efficient and effective business process by considering suitability with the Company’s long-term target. IT development in the Company also aims to assure provision of quality service based on reliable and innovative information technology, as well as being a driving factor for the Company’s business development. Oleh karena itu, TI telah menjadi komponen penting dalam menunjang kegiatan bisnis. Perkembangan teknologi yang kian pesat mendorong Perseroan untuk terus melakukan transformasi, baik dari sisi sumber daya manusia, proses, dan teknologi. Peran TI tidak hanya mampu memberikan peningkatan efisiensi kegiatan operasional Therefore, IT has become an important component in supporting business activity. Rapid growth of the technology has encouraged the Company to continuously perform transformation, in human resources, process and technology aspects. Role of IT is more than increasing efficiency of the operational activity and service quality, but also contributes 142 PT Bussan Auto Finance
  142. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report dan mutu pelayanan , tetapi juga memberikan dampak produktifitas dan kreatifitas terlebih di era digitalisasi, datafikasi, virtualisasi, dan mobilisasi, serta berperan dalam meminimalisir risiko operasional bisnis yang dihadapi oleh Perseroan. for productivity and creativity, especially in this digitalization era where datafication, virtualization and mobilization are important to minimize business operational risk encountered by the Company. Secara keseluruhan, Perseroan telah bertransformasi ke arah digital dengan pengembangan sistem teknologi informasi yang telah terintegrasi antara mitra usaha, pelanggan, kantor cabang dan kantor pusat hingga poin pembayaran secara real time dan online. Sistem teknologi informasi yang terintegrasi termasuk di dalamnya seluruh kegiatan operasional, dimulai dari pemasaran, pengajuan aplikasi, proses persetujuan aplikasi, pencairan dana, pembayaran angsuran, penagihan, sampai dengan pelayanan konsumen. Sistem teknologi Perseroan juga telah didukung jaringan komunikasi yang reliable dan sistem redudancy sehingga komunikasi dapat terjaga dengan baik. Overall, the Company has transformed towards digital era through information technology system development that is integrated with business partners, customers, branch office and head office also including real time and online payment point. The integrated information technology system also includes the entire operational activity, starting from marketing, application submission, application approval process, proceeds disbursement, installment payment, collection until the customer care. Technology system in the Company is also supported by a reliable communication network and redundancy system to maintain the communication properly. Teknologi informasi Perseroan juga didukung dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang disediakan oleh perusahaan teknologi informasi terkemuka. Sebagai bagian dari pengendalian kualitas dan kepatuhan, Perseroan juga melakukan audit prosedur tahunan untuk memastikan prosedur operasional sudah berjalan sesuai dengan arahan yang disetujui oleh Manajemen dengan mengacu pada audit J-SOX (Japanese version of Sarbanes-Oxley). Seluruh data Perseroan juga di-back-up secara online melalui Disaster Recovery Center (“DRC”) yang berada pada lokasi yang berjauhan dari lokasi Data Center Perseroan, hal tersebut diperlukan apabila terjadi permasalahan pada Data Center. Information Technology in the Company is also supported by software and hardware provided by prominent information technology companies. As part of quality and compliance controlling, the Company has also performed annual procedure audit to ensure the operational procedure has been carried out according to the direction approved by the Management by referring to J-SOX (Japanese version of Sarbanes-Oxley) audit. All of the Company’s data are also backed up online through Disaster Recovery Center (“DRC”) placed in distance location from the Data Center location, this is necessary when any issue occurs to the Data Center. Perseroan menggunakan core system untuk Consumer Financing and Leasing (ConFins), yaitu sistem aplikasi pembiayaan konsumen berbasis web yang telah dikembangkan oleh Perseroan bersama dengan pihak ketiga. Core system yang digunakan saat ini adalah core system generasi ke-4 yang memiliki kemampuan untuk mendukung perluasan bisnis Perseroan ke berbagai macam produk usaha dengan cepat dan tepat. Core system generasi ke-4 ini mulai dikembangkan mulai akhir tahun 2016 dan telah diimplementasikan secara penuh di tahun 2018 untuk digunakan di kantor pusat dan kantor cabang Perseroan di seluruh Indonesia. Perseroan juga telah melakukan pengembangan dan migrasi data di core system. Hal ini merupakan komitmen yang diberikan oleh Perseroan untuk dapat memberikan layanan yang dapat diandalkan (reliable). The Company also applies core system for Consumer Financing and Leasing (ConFins), a web-based consumer financing application developd by the Company in cooperated with third party. Core system that is currently used is the 4th gen core system with capability to support the Company’s business expansion to various business products quickly and accurately. The 4th gen core system is started to be developed by end of 2018 to be applied at head office and branch offices of the Company across Indonesia. The Company has also conducted data development and migration at core system. This becomes a commitment delivered by the Company to provide a reliable service. Berikut adalah beberapa platform teknologi informasi yang terintegrasi dengan core system Perseroan: • BAF Mobile Aplikasi ini digunakan untuk mempermudah Perseroan dalam berinteraksi dengan konsumen. BAF Mobile Some of information technology platforms that are integrated with the Company’s core system are as follows: • BAF Mobile This application is used to ease the Company in having interaction with the customers. BAF Mobile offers exciting PT Bussan Auto Finance 143
  143. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis • • • • menawarkan fitur-fitur menarik seperti informasi mengenai fasilitas pembiayaan konsumen, mitra Perseroan, pengajuan one minute process untuk konsumen BAF dalam pembiayaan multiproduk, poin pembayaran dan kantor cabang Perseroan, produk dan layanan Perseroan termasuk promo-promo terbaru, pengajuan aplikasi secara online, informasi mengenai tagihan, notifikasi tanggal jatuh tempo angsuran, dan simulasi kredit dari produk-produk yang ditawarkan Perseroan. BAF Mobile juga dapat digunakan oleh perorangan untuk menjadi agen Dana Syariah. Aplikasi BAF Mobile saat ini tersedia untuk smartphone berbasis android. Per 31 Desember 2019, aplikasi BAF Mobile telah diunduh sebanyak kurang lebih 383.102 kali. Credit Center Mulai tahun 2017, seluruh proses persetujuan aplikasi terpusat pada Credit Center Perseroan yang saat ini berada di 2 (dua) lokasi, yaitu Jakarta dan Surabaya. Pengoperasian Credit Center telah mempercepat proses persetujuan kredit dan meningkatkan kualitas kredit. Untuk menjamin keamanan database pada credit center, Perseroan telah memasang program aplikasi kredit yang terintegrasi dengan core system dengan pembatasan hak akses user melalui sistem yang sudah dibangun. Di akhir tahun 2019, Perseroan tengah membangun new Loan Originating System yang nantinya diharapkan setelah sistem ini berjalan proses persetujuan kredit menjadi lebih cepat. E-Survey Aplikasi ini digunakan oleh surveyor untuk melakukan proses survey dimulai dari pengumpulan data dalam bentuk hardcopy, wawancara langsung dan foto-foto lingkungan sekitar untuk memverifikasi data-data konsumen. Foto-foto hasil survey tersebut dilengkapi dengan fitur geotagging. Data yang diperoleh dari kegiatan survey akan diunduh secara online ke database Perseroan untuk diproses lebih lanjut oleh analis kredit. E-Collection Aplikasi ini digunakan oleh Perseroan untuk mengukur efektivitas dan produktivitas kegiatan penagihan Perseroan. Kolektor menggunakan aplikasi ini untuk mendapatkan informasi mengenai konsumen yang akan dikunjungi dan melaporkan hasil penagihan, E-Collection telah diimplementasikan di seluruh kantor cabang secara nasional di tahun 2019. BAF Care BAF Care merupakan fasilitas Perseroan untuk melayani keluhan dan kebutuhan informasi dari pelanggan, yang meliputi antara lain informasi pembayaran, BPKB, pelunasan, klaim dan asuransi, produk dan pengaduan. Waktu pelayanan BAF Care adalah hari Senin sampai Jumat dari pukul 8 pagi sampai 7 malam dan hari Sabtu dari pukul 8 pagi sampai 3 sore. Di luar waktu pelayanan, konsumen dapat meninggalkan pesan melalui pesan singkat atau media sosial untuk dihubungi di hari kerja berikutnya. Pada tahun 2018, Perseroan meluncurkan SANTI yaitu program live chat Perseroan dengan konsumen yang dapat diakses melalui berbagai media sosial yang dimiliki Perseroan serta website Perseroan 144 PT Bussan Auto Finance features such as information about consumer financing facilities, partners of the Company, one minute process application for BAF customers in multiproducts financing, payment points and branch offices of the Company, products and services including newest promotions, online application submission, billing information, installment overdue notification, and credit simulation for the Company’s products. BAF Mobile is also available for individual customers to join as our Sharia Funds agent. Currently, BAF Mobile application is available for smartphone with android operating system. As of December 31, 2019, BAF Mobile application has been downloaded approximately 383,102 times. • Credit Center Starting from 2017, the entire application approval processes are centralized at the Company’s credit centers located in 2 (two) locations, such as Jakarta and Surabaya. The operations of credit centers has accelerated loans approval process and improve the credit quality. To guarantee database security in our credit centers, the Company has installed credit application program that is integrated with core system with user access rights restriction via the developed system. By the end of 2019, the Company has developed a new loan originating system that is expected to speed up the loan approval process after the system implementation. • E-Survey This application is used by the surveyors to perform survey process starting from hardcopy data collection, direct interview and taking pictures of the surrounding neighborhood to verify the customer’s data. Photos as result of the survey are equipped with geotagging feature. The data acquired from the survey will be downloaded online to the Company’s database to be further processed by the credit analysts. • E-Collection This application is used by the Company to measure effectiveness and productivity of collection activity in the Company. The collectors use this application to obtain information about the customers to be visited and report the collection result. In 2019, the E-Collection has been implemented in all branch offices across the country. • BAF Care BAF Care is a Company’s facility to process complaint and information inquiry submitted by the customers, including payment information, BPKB, full payment, claims and insurance, products and complaints. BAF Care service hours is Monday to Friday from 8 in the morning until 7 in the evening and Saturday from 8 in the morning until 3 in the evening. In addition to the service hours, the customers may leave message via short message or social media services to be contacted in the next working day. In 2018, the Company launched SANTI, alive chat program with customers that is accessible via various social media owned by the Company as well as official website to support the customers in having interaction
  144. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report • • untuk dapat memudahkan konsumen dalam berinterkasi dengan Perseroan melalui tanya jawab mengenai jumlah tagihan, cara pembayaran, denda keterlambatan, ubah data diri, cek lokasi cabang, perpanjang STNK, dan pengambilan BPKB. Untuk konsumen baru Perseroan, SANTI juga dapat digunakan untuk menghitung simulasi cicilan, pengajuan aplikasi serta mengecek status pengajuan aplikasi. Robotic Process Automation (“RPA”) Di tahun 2019, Perseroan telah melakukan otomatisasi di Divisi Accounting terhadap pekerjaan rutin, sehingga proses menjadi lebih efektif, cepat, dan mengurangi kesalahan manusia (human error). Sistem data analisis dan pelaporan terintegrasi Sejak tahun 2013, Perseroan telah menggunakan Tableau, suatu sistem data analisis dan pelaporan yang terintegrasi dengan core system untuk mengembangkan dan memperkuat analisa data. Penggunaan sistem ini telah menambahkan sumber-sumber informasi baru untuk dianalisis yang dapat membantu Perseroan dalam memantau perkembangan usaha di setiap cabang. with the Company through billing amount inquiry, payment method, late penalty, personal data update, checking branch location, renewing STNK, and BPKB redemption. For the new customers, SANTI also provides installment simulation calculator, application submission as well as checking the application submission status. • Robotic Process Automation (“RPA”) In 2019, the Company has conducted automation at Accounting Division for regular jobs to have more effective and faster process as well as to minimize human error. • Integrated data analysis and reporting system Since 2013, the Company has used Tableau, a data analysis and reporting system that is integrated with the core system to develop and enhance data analysis. Implementation of this system has added new sources of information to be analyzed and help the Company to monitor business development in each branch office. Fokus dan Kebijakan Strategis Pengembangan TI 2019 Focus and Strategic Policy of IT Development in 2019 Di tahun 2019, Perseroan melanjutkan berbagiai inisiatif dan kebijakan strategis pengembangan TI dalam upaya memberikan nilai lebih terhadap percepatan bisnis. Perseroan telah mengimplementasikan Robotic Process Automation (“RPA”) berupa otomatisasi terhadap pekerjaan rutin di Divisi Accounting, sehingga proses menjadi lebih efektif, cepat, dan mengurangi kesalahan manusia (human error) sehingga karyawan menjadi lebih fokus pada pekerjaan atau tugas yang lebih strategis. Saat ini Perseroan menerapkan RPA pada Divisi Accounting untuk rekonsiliasi pembayaran online dan ke depannya akan diterapkan ke semua divisi Perseroan. In 2019, the Company advances various IT development initiatives and strategic policy to provide added-value on business acceleration. The Company has implemented Robotic Process Automation (“RPA”) in form of daily job automation at Accounting Division, to have more effective, faster process and minimize human error thereby the employees will be more focused on more strategic job or duties. Currently, the Company has just implemented RPA at Accounting Division to reconciliate online payment and will be implemented at all Divisions in the near future. Untuk mendukung pengembangan sistem di lingkungan kerja Perseroan, Perseroan telah meluncurkan treasury system pada Divisi Corporate Finance, dan meluncurkan tax system yang terintegrasi untuk keperluan pelaporan perpajakan. yang telah dikembangkan sejak tahun 2018. Perseroan juga telah mengembangkan koneksi dengan pihak ketiga untuk meningkatkan kerja sama melalui penggunaan Application Programming Interface (API) Gateway yang menghubungkan pihak eksternal dan internal dengan mudah dan aman untuk memperluas kerjasama dengan pihak ketiga. To support system development in the Company’s working circumstances, the Company has launched treasury system at Corporate Finance Division, as well as an integrated tax system for taxation reporting needs that has been developed since 2018. The Company has also developed a connection with third party to enhance cooperation through the use of Application Programming Interface (API) Gateway connecting external and internal parties easily and securely with third parties. Keamanan atau security di tengah pemanfataan TI yang masif tidak luput menjadi perhatian Perseroan. Perseroan menerapkan monitoring tools dalam memantau semua aktivitas yang berada di Data Center dan Disaster Recovery Center (DRC) di semua kantor cabang Perseroan untuk memastikan keamanan. Implementasi Human Security amidst massive IT utilization also becomes a concern of the Company. The Company has implemented monitoring tools in monitoring all activities at Data Center and Disaster Recovery Center (DRC) in all branch offices of the Company to ensure the security. End-to-end Human Capital Management System implementation using cloud PT Bussan Auto Finance 145
  145. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Capital Management System secara end to end dengan menggunakan cloud base termasuk migrasi Oracle Financial juga berhasil dilakukan di tahun 2019 untuk mendukung sistem otomasi pengelolaan sumber daya manusia di Perseroan. base including Oracle Financial migration is also successfully done in 2019 to support human capital management automation system in the Company. Untuk memastikan kesesuaian dan kesiapan khususnya proses operasional agar berjalan dengan baik, Perseroan senantiasa melakukan pembaharuan dan peningkatan infrastruktur TI di kantor pusat dan kantor cabang, peningkatan perangkat keras (hardware refreshment) dan perangkat lunak yang digunakan front-liners, back office dan unit-unit di kantor pusat. Peningkatan perangkat jaringan di tahun 2019 juga telah selesai dilakukan dengan mengimplementasi standardisasi network device di seluruh kantor cabang Perseroan untuk meminimalisir terjadinya gangguan pada LAN (Local Area Network). To ensure suitability and preparedness, especially the operational process to run smoothly, the Company always updates and enhances IT infrastructure at head office and branch office, refreshment of hardware and software used by the front-liners, back office and units at the head office. The network tools refreshment in 2019 has been also completed following the implementation of network device standardization in all branch offices to minimize disruption on the Local Area Network (LAN). Di tahun 2019, Perseroan telah membentuk membentuk Departement TI Risk, Security, and Governance yang berperan dalam memberikan panduan keamanan, mengelola risiko TI dan tata kelola TI. Implementasi Tata Kelola TI di Perseroan ini menjadi pedoman yang mengarah pada pemenuhan terhadap ketentuan dan peraturan yang berlaku, dengan tetap mempertimbangkan kebutuhan dalam mencapai rencana bisnis Perseroan. In 2019, the Company has established IT Risk, Security and Governance Department with the function to provide security guideline, manage IT risk and IT governance. Implementation of IT Governance in the Company becomes a guideline towards compliance with prevailing law and regulation, by always concerning the requirements in achieving the Company’s business plan. Penerapan Tata Kelola TI akan terus ditingkatkan dan dievaluasi secara berkala dari sisi policy and procedure dengan memperhatikan mitigasi adanya risiko dan tantangan baru berdasarkan perkembangan teknologi informasi. Implementation of IT Governance will be continuously advance and evaluated regularly both from policy and procedure sides by considering mitigation for risks and new challenges according to the information technology development. Di akhir tahun 2019, untuk meningkatkan competitive advantage Perseroan dalam bersaing di pasar yang semakin kompetitif, Perseroan mengembangkan new Loan Originating System dan Mobile Sales System. Kedua sistem ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan sehingga proses akuisisi semakin mudah dan proses persetujuan kredit juga semakin cepat. By the end of 2019, to improve the Company’s competitive advantage in competing with fiercer market, the Company has developed a new loan originating system and Mobile Sales System. Both systems are intended to improve services to have easier acquisition process as well as faster loans approval process. Saat ini, Pengembangan TI Perseroan didukung oleh Divisi IT Development dan IT Operation. IT Development berperan dalam pengembangan aplikasi dan IT Operation bertanggung jawab atas infrastruktur dan layanan di lingkungan Perseroan. Untuk memastikan pengelolaan teknologi informasi semakin terarah, Perseroan menempatkan seorang Associate Director yang bertanggung jawab terkait pengelolaan teknologi informasi di Perseroan. Perseroan juga membentuk Komite Pengarah Teknologi Informasi di tahun 2019. Komite Pengarah Teknologi Informasi tersebut bertanggung jawab atas pengawasan risiko teknologi dan informasi, dan setiap risiko regulasi dan kepatuhan yang terkait dengan risiko teknologi dan informasi dalam Perseroan. Komite ini juga berperan untuk mendukung dan mengawasi investasi di Currently, IT development in the Company is supported by IT Development and IT Operation Division. IT Development is in charge on application development and IT Operation is in charge on infrastructure and services in the Company’s circumstances. To ensure a more-directed information technology management, the Company has assigned an Associate Director with responsibility related to Information Technology management in the Company. The Company has also established Information Technology Steering Committee in 2019. The Information Technology Steering Committee is responsible over the risk technology and information risk monitoring, as well as every regulatory and compliance risk related to information and technology risk in the Company. The Committee is also in charge to support and oversee IT investment, ensure the IT has been suitable 146 PT Bussan Auto Finance
  146. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report bidang TI , memastikan TI selaras dengan arahan TI secara keseluruhan, rencana TI serta keputusan investasi modal jangka panjang, memastikan kepatuhan terhadap strategi dan roadmap TI, serta meninjau, memprioritaskan dan mendukung proyek TI di Perseroan. with overall IT direction, IT plan as well as long-term capital expenditure decision as well as to review, prioritize and support IT projects in the Company. Pencapaian di tahun 2019 di atas tidak terlepas dari dukungan dan komitmen yang cukup besar dari Manajemen serta keterlibatan yang tinggi dari semua Divisi, sehingga berbagai inisiatif yang dilakukan di tahun 2019 dapat terlaksana dengan baik. Sinergi ini akan terus berlanjut agar berbagai inisiatif dan rencana strategis ke depan dapat terlaksana sesuai arahan Manajemen. Achiements in 2019 mentioned above are contributed from major supports and commitments from the Management as well as high involvement from all Divisions thereby various initiatives in 2019 can be implemented smoothly. This synergy will be continued to ensure various future initiatives and strategic plan can be executed according to the Management’s direction. Rencana Pengembangan TI ke Depan Future IT Development Plan Pengembangan TI di Perseroan ditempatkan sebagai business enabler, dengan mendayagunakan teknologi secara efisien, tepat waktu dan cost effective untuk menghasilkan layanan yang berkualitas, handal, dan aman. Oleh karena itu, peran TI ke depan akan selalu mendukung pengelolaan secara strategis dan menyediakan serta mengembangkan proses bisnis yang efisien, efektif dengan memperhatikan keselarasan dengan tujuan strategi bisnis ke depan, serta menjadi faktor pendorong untuk pengembangan usaha Perseroan. In the Company, IT development is assigned as the business enabler by using the technology efficiently, on time and cost effective to generate a quality, reliable and secure service. Therefore, the future IT’s role is to always support management strategically and provide as well as develop efficient, effective business process by considering suitability with future business strategic target, as well as a driving factor for the Company’s business development. Memastikan penyediaan infrastruktur yang matang dan merata untuk dapat menunjang bisnis dan operasional Perseroan senantiasa menjadi fokus Perseroan. Hal ini The Company always focuses in assuring a mature and welldistributed infrastructure provision to support the Company’s business and operations. This considers the current business PT Bussan Auto Finance 147
  147. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis didasari bahwa pertumbuhan bisnis saat ini melalui digitalisasi memerlukan inovasi dan kreativitas dalam meredefinisi strategi bisnis dan kultur Perseroan. Untuk itu, Perseroan menempatkan teknologi Informasi sebagai kompetensi strategis dalam bisnis. development through digitalization that requires innovation and creativity in redefining business strategy and culture of the Company. Therefore, the Company has assigned the information technology as strategic competency for business. Dengan melihat perkembangan teknologi yang sedang terjadi saat ini, industri pembiayaan juga akan dihadapkan pada tantangan yang tidak mudah, antara lain digitalisasi serta perusahaan fintech yang terus berkembang pesat. Hal ini dapat menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan senantiasa melakukan pengembangan sistem teknologi informasi untuk mendukung pengembangan aktivitas bisnis dengan berbagai langkah strategis yang telah dicanangkan. Perseroan telah memiliki IT Roadmap untuk 5 tahun ke depan. Inisiatif yang dicanangkan tersebut merupakan pijakan awal bagi Perseroan untuk menuju teknologi yang semakin inovatif sehingga dapat menjangkau market place yang lebih luas, dengan berbagai produk/jasa yang ditawarkan. sumber daya manusia yang kuat, serta didukung oleh teknologi yang full automation dan reliable. By concerning current technology growth, the financing industry will also encounter an uneasy challenge, including the digitalization and rapid growth of fintech companies. These conditions will bring challenges as well as opportunities to the Company. Therefore, the Company always develops information technology system to support business activity development with various strategic initiative as initiated. The Company has designed an IT Roadmap for the next 5 years. The designated initiatives become a cornerstone for the Company towards a more innovative technology to seize broader market place by offering various products/ services, robust human resource as well as full automation and reliable technology. Di tahun 2020, fokus Perseroan adalah multichannel integration yang akan dilakukan antara lain dengan pengembangan Collection Management System (CMS) dan Agency Management System (AMS) serta optimalisasi RPA. Perseroan juga akan melakukan utilisasi pada Customer Relationship Management (CRM) dan BAF Mobile untuk meningkatkan kualitas layanan Perseroan kepada konsumen. Untuk mendukung pengembangan dan pembaharuan tersebut, Perseroan tetap mengedepankan dan menjaga keamanan TI (IT Security). In 2020, focus of the Company is multichannel integration, including development of Collection Management System (CMS) and Agency Management System (AMS) as well as RPA optimization. The Company will also utilize Customer Relationship Management (CRM) and BAF Mobile to enhance quality of the Company’s services to the customers. In order to support the development and updates, the Company has promoted and safeguarded the IT Security. Pengembangan SDM di TI juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan perencanaan dan pengelolaan TI di Perseroan. Perseroan juga akan terus melakukan pengembangan kualitas SDM TI dengan menitikberatkan kepada pelatihan dan pendidikan baik untuk meningkatkan keterampilan yang sudah ada (up-skilling) maupun mempelajari ketrampilan baru (re-skilling) sesuai dengan pengembangan dan kebutuhan TI Perseroan. HR development in IT also becomes an important factor of IT planning and management success in the Company. The Company will also continuously perform IT HR quality development focusing on training and education both to develop current skills (up-skilling) and to learn new skills (re-skilling) according to the Company’s IT development and needs. Perseroan akan senantiasa memperhatikan penerapan siklus tata kelola proyek secara menyeluruh dan konsisten untuk memastikan proyek yang dijalankan sudah melalui proses kajian sehingga sejalan dengan strategi bisnis organisasi dan menjamin kegiatan pelaksanaannya tidak menyalahi ketentuan organisasi. The Company also always concerns implementation of project governance cycle comprehensively and consistently to ensure the ongoing projects have passed the review process to be in lien with organization business strategy and guarantee the implementation activity not violation the organizational regulation. 148 PT Bussan Auto Finance
  148. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Tinjauan Keuangan Financial Review Total Aset Total Assets Jumlah aset Perseroan meningkat 13 ,7% dari Rp11,1 triliun per 31 Desember 2018 menjadi Rp12,6 triliun per 31 Desember 2019. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh kenaikan total piutang nasabah – bersih. Seiring dengan peningkatan jumlah kontrak pembiayaan baru Perseroan, Piutang pembiayaan – bersih Perseroan meningkat 16,3% atau Rp1.6 triliun dari Rp10,0 triliun per 31 Desember 2018 menjadi Rp11,6 triliun per 31 Desember 2019. Total assets of the Company grew by 13.7% from Rp11.1 trillion as of December 31, 2018 to Rp12.6 trillion as of December 31, 2019. The growth was mainly contributed from increasing total customer receivables – net. In line with increasing total new financing contracts, the Company booked financing receivables – net growth by 16.3% or Rp1.6 trillion from Rp10.0 trillion as of December 31, 2018 to Rp11.6 trillion as of December 31, 2019. Kas dan bank mengalami penurunan sebesar 30,7% atau Rp134 miliar dari Rp436,8 miliar per 31 Desember 2018 menjadi sebesar Rp302,8 miliar per 31 Desember 2019. Sejalan dengan hal tersebut, piutang derivatif Perseroan pada tahun 2019 sebesar Rp11,3 miliar atau menurun 92,5% dari Rp150,8 miliar di tahun 2018. Penurunan ini berasal dari penurunan nilai wajar kontrak cross currency swap yang disebabkan oleh penurunan nilai tukar mata uang Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat dari Rp14.481 pada tanggal 31 Desember 2018 menjadi Rp13.901 pada tanggal 31 Desember 2019. Cash on hand in banks also decreased by 30.7% or Rp134 billion from Rp436.8 billion as of December 31, 2018 to Rp302.8 billion as of December 31, 2019. In line with this condition, the Company booked derivative liabilities of Rp11.3 billion in 2019 or decreased by 92.5% from Rp150.8 billion in 2018. The decrease was contributed from decreasing cross currency swap contract fair value due to decreasing Rupiah exchange rate to United States Dollar from Rp14,481 as of December 31, 2018 to Rp13,901 by the end of December 31, 2019. Aset tetap Perseroan setelah dikurangi akumulasi penyusutan meningkat sebesar 25,0% menjadi Rp356.6 miliar per 31 Desember 2019 dari sebelumnya Rp285.3 mliar per 31 Desember 2018. Kenaikan ini sejalan dengan penambahan aset tetap Perseroan terutama Gedung BAF Plaza yang digunakan sebagai kantor pusat Perseroan sejak bulan Juni 2019. Seluruh aset tetap Perseroan digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan. Property and equipment – net of accumulated depreciation increased by 25.0% to Rp356.6 billion as of December 31, 2019 from previously was Rp285.3 billion as of December 31, 2018. The increase was in line with acquisition of property and equipment, primarily the BAF Plaza building that is used as the Company’s headquarter since June 2019. All of the Company’s total assets are used for the Company’s operational activities. Di sisi lain, perangkat lunak komputer setelah dikurangi akumulasi amortisasi naik sebesar 58,9% menjadi Rp61,0 miliar per 31 Desember 2019 dari sebelumnya Rp38,4 miliar per 31 Desember 2018. On the other hand, computer software – net of accumulated depreciation increased by 58.9% to Rp61.0 billion as of December 31, 2019 from previously was Rp38.4 billion as of December 31, 2018. Biaya dibayar dimuka turun 13,4% menjadi sebesar Rp63,3 miliar per 31 Desember 2019 dari Rp73,1 miliar per 31 Desember 2018. Penurunan ini terutama disebabkan oleh penurunan sewa dibayar dimuka sebesar 1,3 miliar, asuransi dibayar di muka sebesar 2,3 miliar dan collection budget facility sebesar 4,5 miliar selama tahun 2019. Prepaid expenses decreased by 13.4% to Rp63.3 billion as of December 31, 2019 from Rp73.1 billion as of December 31, 2017. The decrease was mainly due to decreasing prepaid lease expenses of 1.3 billion, prepaid insurance of 2.3 billion dan collection budget facility of 4.5 billion throughout 2019. Dalam jutaan Rupiah)/ (in Million Rupiah) Keterangan Description Kas dan bank Cash on hand in banks Piutang pembiayaan - bersih Financing receivables – net Piutang derivatif Derivative receivables Derivative receivables 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 302,785 436,835 11,620,775 9,993,550 11,317 150,848 PT Bussan Auto Finance 149
  149. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Dalam jutaan Rupiah)/ (in Million Rupiah) Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 73,741 79,295 Uang muka Advances 9,988 11,052 Investasi Investment 5,000 - 63,289 73,080 98 98 0 0 356,605 285,293 61,032 38,399 129,063 40,619 Aset lainnya Other assets 8,485 7,770 Jumlah aset Total assets 12,642,176 11,116,840 Piutang lain-lain – bersih Other accounts receivable – net Biaya dibayar dimuka Prepaid expenses Pajak dibayar dimuka pasal 21 Prepaid taxes article 21 Prepaid taxes article 21 Klaim atas pengembalian pajak Claim for tax refund Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan Property and equipment – net of accumulated depreciation Perangkat lunak komputer - setelah dikurangi akumulasi amortisasi Computer software – net of accumulated amortization Aset pajak tangguhan - bersih Deferred tax assets Jumlah Liabilitas Total Liabilities Jumlah liabilitas Perseroan meningkat Rp1,6 triliun atau 18,0% dari Rp9,1 triliun per 31 Desember 2018 menjadi Rp10,8 triliun per 31 Desember 2019. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh kenaikan utang bank Perseroan serta surat berharga utang yang diterbitkan. The Company booked total liabilities of Rp1.6 trillion or 18.0% from Rp9.1 trillion as of December 31, 2018 to Rp10.8 trillion as of December 31, 2019. The increase was mainly due to increasing bank loans and marketable securities issued by the Company. Utang bank Perseroan per 31 Desember 2019 sebesar Rp7,4 triliun atau naik 7,2% dari Rp6,9 triliun per 31 Desember 2018. Surat berharga utang yang diterbitkan juga meningkat sehubungan dengan penerbitan Obligasi III Perseroan senilai Rp1,5 triliun di tahun 2019. Dengan adanya penerbitan obligasi serta pelunasan Obligasi II Tahun 2018 senilai Rp500 miliar di tahun 2019, utang obligasi Perseroan per 31 Desember 2019 menjadi sebesar Rp2,4 triliun As of December 31, 2019, bank loans amounted Rp7.4 trillion or increased by 7.2% from Rp6.9 trillion as of December 31, 2018. The marketable securities issued also increased following the issuance of Bonds III valued of Rp1.5 trillion in 2019. Within the bonds issuance and repayment of Bonds II of 2018 Series A of Rp500 billion in 2019, as of December 31, 2019, the Company booked bonds payable of Rp2.4 trillion. Selain itu, peningkatan jumlah liabilitas juga dipengaruhi dari kenaikan utang derivatif, biaya yang masih harus dibayar, dan liabilitas imbalan pasca kerja. Utang derivatif Perseroan meningkat 13x menjadi Rp185,2 miliar dari Rp14,0 miliar di tahun 2018. Peningkatan ini seiring dengan penurunan nilai tukar mata uang Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat dari Rp14.481 pada tanggal 31 Desember 2018 menjadi Rp13.901 pada tanggal 31 Desember 2019. Biaya yang masih harus dibayar naik 29,6% atau Rp94,6 miliar dari Rp319,3 miliar per 31 Desember 2018 menjadi Rp413,9 miliar per 31 Desember 2019. Utang pajak Perseroan menurun 64.5% dari Rp69,7 miliar per 31 Desember 2018 menjadi Rp24,8 miliar per 31 Desember 2019. Liabilitas In addition, the increasing total liabilities was also due to increasing derivative payables, accrued expenses, and post-employment benefit liabilities. The Company booked increasing derivative payables by 13x to Rp185.2 billion from Rp14.0 billion in 2018. The increment was in line with the depreciation of Rupiah against United States Dollar from Rp14,481 as of December 31, 2018 to Rp13,901 as of December 31, 2019. Accrued expenses increased by 29.6% or Rp94.6 billion from Rp319.3 billion as of December 31, 2018 to Rp413.9 billion as of December 31, 2019. The Company also booked decreasing tax payables by 64.5% from Rp69.7 billion as of December 31, 2018 to Rp24.8 billion as of December 31, 2019. Post-employment benefits 150 PT Bussan Auto Finance
  150. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report imbalan pasca kerja tercatat sebesar Rp160 ,8 miliar per 31 Desember 2019, Meningkat sebesar Rp32,8 miliar atau 25,6% dari Rp128,0 miliar per 31 Desember 2018. obligation also booked Rp160.8 billion as of December 31, 2019, increased by Rp32.8 billion or 25.6% from Rp128.0 billion as of December 31, 2018. Di sisi lain, utang lain-lain dan utang pajak mengalami penurunan di tahun 2019. Utang lain-lain Perseroan tercatat mengalami penurunan sebesar 31,9% atau sebesar Rp109,8 miliar dari Rp344,6 miliar per 31 Desember 2018 menjadi Rp234,8 miliar per 31 Desember 2019 seiring dengan penurutan utang kepada dealer, utang asuransi, utang pembelian asset tetap. Utang kepada dealer merupakan utang kepada dealer kendaraan bermotor (pihak ketiga) sehubungan dengan kegiatan pembiayaan yang tidak dikenakan bunga dan tidak memiliki jangka waktu pembayaran yang tertulis, yang biasanya dibayarkan dalam waktu dua sampai tiga hari. Untuk tahun 2018, utang tanggal 28-30 Desember yang belum dibayar sebesar Rp 130,1 miliar, sementara untuk tahun 2019 di tanggal yang sama sisa utang hanya sebesar Rp 79,5 juta. Utang pajak Perseroan juga turun 67,1% dari Rp69,7 miliar di tahun 2018 menjadi Rp23,0 miliar di tahun 2019. On the other hand, other payables and taxes payable decreased in 2019. The Company booked a 31.9% decrease in other payables or Rp190.8 billion from Rp344.6 billion as of December 31, 2018 to Rp234.8 billion as of December 31, 2019 along with the decreasing loans with dealers, insurance payables, and fixed assets acquisition payable. Loans with dealers refer to any payable to the vehicle dealers (third party) with regards to the financing activity that is not charged by interest and not having any written payment maturity terms, that is generally paid within two until three days. In 2018, the unpaid payables on 28 – 30 December amounted Rp130.1 billion, however, for the same date in 2019, the payables outstanding only amounted Rp79.5 million. The Company’s taxes payable also decreased by 67.1% from Rp69.7 billion in 2018 to Rp23.0 billion in 2019. Dalam jutaan Rupiah)/ (in Million Rupiah) Keterangan Description Pinjaman bank Bank loans 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 7,393,458 6,894,674 185,184 14,018 24,760 69,707 Utang lain-lain Other account payable 234,788 344,555 Biaya yang masih harus dibayar Accrued expenses 413,857 319,278 2,342,599 1,346,016 160,783 127,981 10,755,430 9,116,229 Utang derivatif Derivative payables Utang pajak Taxes payable Utang obligasi Bonds payable Liabilitas imbalan pasca kerja Post-employment benefits obligation Jumlah liabilitas Total liabilities Jumlah Ekuitas Total Equity Jumlah ekuitas Perseroan menurun sebesar 5,7% atau Rp113,9 miliar menjadi Rp1,9 triliun per 31 Desember 2019 dari sebelumnya Rp2,0 triliun per 31 Desember 2018. Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh penyesuaian saldo laba ditahan Perseroan sehubungan dengan penerapan PSAK 71. Saldo laba dtahan Perseroan turun 8,2% dari Rp1,4 triliun per 31 Desember 2018 menjadi Rp1,3 triliun per 31 Desember 2019. The Company booked decreasing total equity by 5.7% or Rp113.9 billion to Rp1.9 trillion as of December 31, 2019 from previously was Rp2.0 trillion as of December 31, 2018. The increase was mainly contributed from increasing retained earnings as adjustment in relation with early adoption of PSAK 71. Retained earnings also decreased by 8.2% from Rp1.4 trillion as of December 31, 2018 to Rp1.3 trillion as of December 31, 2019. Penghasilan komprehensif lain Perseroan naik menjadi Rp7,6 miliar dari Rp7,0 miliar per 31 Desember 2018 sehubungan dengan peningkatn liabilitas imbalan pasti dan cadangan lindung nilai arus kas. The Company booked an increasing other comprehensive income to Rp7.6 billion from Rp7.0 billion as of December 31, 2018 following the increasing defined benefit liabilities and cash flows hedging reserves. PT Bussan Auto Finance 151
  151. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Terdapat Rp71.4 miliar dari saldo laba ditahan yang tidak ditentukan penggunaannya menjadi cadangan umum di tahun 2019. Hal ini sehubungan dengan Keputusan Sirkuler Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa menyetujui penempatan laba yang diperoleh dalam Tahun Buku 2019 sebesar 20% (dua puluh persen) dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan, yakni Rp71.4 miliar sebagai dana cadangan Perseroan. Penempatan laba sebagai dana cadangan Perseroan tersebut adalah untuk memenuhi kewajiban Perseroan menyisihkan cadangan paling sedikit sebesar 20% (dua puluh persen) dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 70 ayat 1 Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Hal ini tertuang dalam akta notaris No. 4 tanggal 8 Januari 2020 dari Marina Soewarna, SH, notaris di Jakarta. There is a Rp71.4 billion of unappropriate retained earnings as general reserves in 2019. This refers to the Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders to approve the placement of the profit earned in 2019 of 20% (twenty per cent) from the subscribed and fully paid-in capital, or Rp71.4 billion as the Company’s reserves. The placement of funds as the Company’s reserves is considered appropriate to fulfill the Company’s liabilities to reserve minimum 20% (twenty per cent) of the total subscribed and fully paid-in capital as regulate din the Article 70 point 1 Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Company as also enacted in the notarial deed No. 4 dated January 8, 2020 by Marina Soewarna, SH, Notary in Jakarta. Dalam jutaan Rupiah)/ (in Million Rupiah) Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Modal saham Capitals stock 353,571 353,571 Tambahan modal disetor Additional paid-in capital 235,858 235,858 Pendapatan komprehensif lainnya Other comprehensive income (75,565) (6,960) Laba ditahan Retained earnings 1,372,483 1,418,143 Jumlah modal Total Equity Total Equity 1,886,747 2,000,612 Pendapatan Revenues Pendapatan Perseroan mengalami kenaikan sebesar 32,9% menjadi Rp3,54 triliun per 31 Desember 2019 dari Rp2.67 triliun per 31 Desember 2018. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh kenaikan piutang pembiayaan Perusahaan, serta kenaikan pendapatan lain-lain dan pendapatan bunga. As of December 31, 2019, revenues of the Company increased by 32.9% to Rp3.54 trillion from Rp2.67 trillion as of December 31, 2018. The increase was mainly driven by increasing financing receivables booked by the Company as well as increasing other income and interest income. Pendapatan pembiayaan konsumen yang terdiri dari pendapatan bunga dari aktivitas pembiayaan, pendapatan bunga atas keterlambatan pembayaran, penerimaan kembali piutang yang telah dihapuskan, Denda atas penghentian kontrak dipercepat, dan lain-lain meningkat 32,6% dari Rp2,62 triliun per 31 Desember 2018 menjadi Rp3,48 triliun per 31 Desember 2019. Kontribusi pendapatan pembiayaan konsumen mencapai 98,1% dari total pendapatan Perseroan. The consumer financing income comprises of interest income from financing activities, interest income from payment overdue, recovery of written-off receivables, penalty from advance contract termination, and others that increased by 32.6% from Rp2.62 trillion as of December 31, 2018 to Rp3.48 trillion as of December 31, 2019. Contribution from the consumer financing income reached to 98.1% from total revenues booked by the Company. Pendapatan lain-lain Perseroan juga meningkat 39,3% menjadi sebesar Rp54,0 miliar dari Rp39,0 miliar per 31 Desember 2018. Pendapatan bunga Perseroan mengalami kenaikan sebesar 130,1% dari Rp4.9 miliar per 31 Desember 2018 menjadi Rp11.2 miliar per 31 Desember 2019. The Company also booked other income growth of 39.3% to Rp54.0 billion from Rp39.0 billion as of December 31, 2018. Interest income also increased by 130.1% from Rp4.9 billion as of December 31, 2018 to Rp11.2 billion as of December 31, 2019. 152 PT Bussan Auto Finance
  152. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Dalam jutaan Rupiah )/ (in Million Rupiah) Keterangan Description Pendapatan pembiayaan Financing income 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 3,478,563 2,623,190 Pendapatan bunga Interest income 11,254 4,891 Pendapatan lain-lain Other income 54,371 39,036 Jumlah pendapatan Total revenues 3,544,187 2,667,118 Beban Expenses Total beban Perseroan pada tahun 2019 tercatat sebesar Rp3,1 triliun meningkat 33,7% dari Rp 2,4 triliun pada tahun 2018. Kenaikan tersebut terutama terletak pada kenaikan kerugian dari penyisihan piutang, kenaikan bunga dan beban pembiayaan, serta beban umum dan administrasi. In 2019, the Company booked total expenses of Rp3.1 trillion, increased by 33.7% from Rp2.4 trillion in 2018. The increase was mainly attributable from increasing loss on receivables allowance, increasing interest and financing charges, as well as general and administrative expenses. Kerugian dari penyisihan piutang Perseroan mengalami kenaikan sebesar 59,2% atau Rp410,9 miliar menjadi Rp1,1 triliun per 31 Desember 2019 dari Rp694,5 miliar. Loss on receivables allowance increased by 59.2% or Rp410.9 billion to Rp1.1 trillion as of December 31, 2019 from Rp694.5 billion. Bunga dan beban pembiayaan meningkat sebesar 49,9% atau Rp241,4 miliar dari Rp483,7 miliar per 31 Desember 2018 menjadi Rp725,1 miliar per 31 Desember 2019. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh kenaikan pinjaman bank sejalan dengan peningkatan pembiayaan baru perusahaan. Interest and financing charges increased by 49.9% or Rp241.4 billion from Rp483.7 billion as of December 31, 2018 to Rp725.1 billion as of December 31, 2019. The increase was mainly driven by increasing bank loans in line with increasing new financing booked by the Company. Beban umum dan administrasi juga mengalami kenaikan sebesar 25,7% menjadi Rp574,8 miliar pada tahun 2019 dari sebelumnya Rp457,5 miliar pada tahun 2018. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh kenaikan biaya jasa profesional, penyusutan dan amortisasi, dan komunikasi. General and administrative expenses also increased by 25.7% to Rp574.8 billion in 2019 from previously was Rp457.5 billion in 2018. The increase was mainly driven by increasing Professional service fees, depreciation and amortization, and communication. Gaji dan tunjangan mengalami kenaikan sebesar 2,0% menjadi Rp665,6 miliar pada tahun 2019 dari sebelumnya Rp652,7 miliar pada tahun 2018. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh naiknya bonus & THR sebesar Rp14,7 miliar. Salaries and allowances increased by 2.0% to Rp665.6 billion in 2019 from previously Rp652.7 billion in 2018. The increase was mainly driven by increasing bonus & THR by Rp14.7 billion. Selain itu, beban pengaturan pinjaman dan jaminan juga mengalami kenaikan sebesar 17,8% menjadi Rp46,2 miliar per 31 Desember 2019 dari sebelumnya Rp39,2 miliar per 31 Desember 2018. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh kenaikan pinjaman bank. Beban pemasaran Perseroan juga mengalami kenaikan sebesar 14,5% dari sebelumnya Rp24,1 miliar per 31 Desember 2018 menjadi Rp27,6 miliar per 31 Desember 2019. Kenaikan ini seiring dengan dengan peningkatan biaya untuk promosi dan kegiatan pemasaran lainnya. In addition, receivables arrangement and collateral expenses also increased by 17.8% to Rp46.2 billion as of December 31, 2019 from previously was Rp39.2 billion as of December 31, 2018. The increase was mainly driven by increasing bank loans. Marketing expenses also increased by 14.5% from previously was Rp24.1 billion as of December 31, 2018 to Rp27.6 billion as of December 31, 2019. The increase was mainly driven by increasing promotion and other marketing ativities expenses. PT Bussan Auto Finance 153
  153. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis dalam jutaan Rupiah)/ (in Million Rupiah) Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 665,581 652,679 1,105,394 694,500 Bunga dan beban pembiayaan Interest and financing charges 725,085 483,716 Beban umum dan administrasi General and administrative 574,219 457,476 Beban pengaturan dan jaminan Loan arrangement and guarantee fees 46,213 39,223 Pemasaran Marketing 27,617 24,117 3,144,716 2,351,711 Gaji dan tunjangan Salaries and allowances Kerugian dari penghapusan piutang Provision for credit losses Jumlah beban Total expenses Laba sebelum Pajak dan Beban Pajak Penghasilan Profit Before Tax and Income Tax Expenses Sebagai akibat dari hal-hal yang telah dijelaskan di atas, laba sebelum pajak Perseroan meningkat sebesar 26,7 % atau Rp84,1 miliar menjadi Rp399,5 miliar pada tahun 2019 dari sebelumnya Rp315,4 miliar pada tahun 2018. Sejalan dengan kenaikan laba sebelum pajak, beban pajak penghasilan Perseroan juga meningkat sebesar 15,2% dari Rp91,3 miliar di tahun 2018 menjadi Rp105,2 miliar di tahun 2019. As consequence of the accounts explained above, profit before tax increased by 26.7% or Rp84.1 billion to Rp399.5 billion in 2019 from previously Rp315.4 billion in 2018. Besides the increasing income before tax, the Company also booked increasing income tax expenses by 15.2% from Rp91.3 billion in 2018 to Rp105.2 billion in 2019. Laba Bersih Tahun Berjalan dan Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan Profit For The Year and Total Comprehensive Income For The Year Dengan laba sebelum pajak tahun 2019 yang jauh lebih baik daripada tahun 2018, Perseroan berhasil mencatat laba tahun berjalan sebesar Rp294,3 miliar di tahun 2019, tumbuh 31,3% dari Rp224,1 miliar pada tahun 2018. Pada tahun 2019 Perseroan membukukan jumlah laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp225,7 miliar, turun 8,6% dari Rp247,0 miliar pada tahun sebelumnya. Following the higher profit before tax realization in 2019 compared to 2018, the Company managed to record profit for the year of Rp294.3 billion in 2019, grew by 31.3% from Rp224.1 billion in 2018. In line with this condition, throughout 2019, the Company also booked total comprehensive income for the year of Rp225.7 billion, a 8.6% lower from Rp247.0 billion in previous year. Arus Kas Cash Flows Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi terdiri dari kas yang diterima dari transaksi pembiayaan, dan bunga atas keterlambatan, pelunasan dipercepat dan aktivitas operasi lainnya, sedangkan arus kas keluar terutama digunakan untuk transaksi pembiayaan, pembayaran gaji dan tunjangan, dan pembayaran beban umum, administrasi dan pemasaran. Net cash flows acquired from operating activities consists of cash receipt from financing transaction and interest income, early termination and other operating activities, while outflow cash was mainly used for financing transaction, salary and allowances payment and payment of general, administrative and marketing expenses. 154 PT Bussan Auto Finance
  154. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi sebesar Rp940 ,7 miliar di tahun 2019 terdiri dari penerimaan kas dari transaksi pembiayaan sebesar Rp10,9 triliun, bunga atas keterlambatan, pelunasan dipercepat dan aktivitas operasi lainnya sebesar Rp266,9 miliar. Pengeluaran kas tersebut terutama digunakan untuk pembayaran transaksi pembiayaan sebesar Rp10,8 triliun, pembayaran gaji dan tunjangan sebesar Rp629,9 miliar, beban umum, administrasi dan pemasaran sebesar Rp518,8 miliar. Net cash flows used in operating activities reached Rp940.7 billion in 2019 comprising of cash receipt from financing transaction amounted to Rp10.9 trillion, interest income from late payment, early termination and other operating activities of Rp266.9 billion. Cash payment were mostly used for payment of financing transaction amounted Rp10.8 trillion, payment of salaries and allowances of Rp629.9 billion, and general, administrative and marketing expenses amounted Rp518.8 billion. Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investing Activities Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi Perseroan adalah sebesar Rp116,6 miliar pada tahun 2019 terdiri dari penambahan aset tetap dan perangkat lunak komputer sebesar Rp110,3 miliar, pembayaran uang muka pembelian aset tetap dan perangkat lunak komputer sebesar Rp10,0 miliar, dan pembayaran utang yang timbul dari aset tetap sebesar Rp8,1 miliar, sedangkan arus kas yang diperoleh dari aktivitas investasi terdiri dari penerimaan bunga sebesar Rp11,3 miliar, serta hasil penjualan aset tetap sebesar Rp505,8 juta. Net cash flows used in investing activities amounted Rp116.6 billion in 2019 comprising of acquisition of property and equipment and computer software amounted Rp110.3 billion, advance payment for acquisition of property and equipment and computer software of Rp10.0 billion, and payment of payable arising from acquisition of property and equipment amounted Rp8.1 billion, meanwhile, cash flow from investing activities comprising of interest income of Rp11.3 billion, and proceeds from disposal of property and equipment amounted Rp505.8 million. PT Bussan Auto Finance 155
  155. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan sebesar Rp932,9 miliar pada tahun 2019 terdiri dari penerimaan dari pinjaman bank sebesar Rp9,0 triliun, dan penerimaan dari penerbitan obligasi sebesar Rp1,5 triliun, sedangkan arus kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan terdiri dari pembayaran pinjaman bank sebesar Rp8,2 triliun, pembayaran bunga dan beban keuangan sebesar Rp681,7 miliar, pembayaran utang obligasi seri II seri A tahun 2018 sebesar Rp500 miliar, pembayaran dividen sebesar Rp112,0 miliar dan pembayaran biaya penerbitan obligasi sebesar Rp6,2 miliar. Net cash flows from financing activities amounted Rp932.9 billion in 2019, comprising of proceeds from bank loans amounted Rp9.0 trillion, and proceeds from issuance of bonds of Rp1.5 trillion, while cash flow used in financing comprising of payment of bank loans amounted Rp8.2 trillion, interest and financing charges paid of Rp681.7 billion, payment of bonds payable series A year 2018 of Rp500 billion, payment of dividend amounted Rp112.0 billion, and payment of bond issuance cost of Rp6.2 billion. Dalam jutaan Rupiah)/ (in Million Rupiah) Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities 940,733 1,715,553 Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investing Activities (116,595) (162,411) Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities 923,279 2,122,117 (134,049) (244,154) Kas dan Setara Kas Arus Kas, Awal Periode Cash on Hand and in Banks at Beginning of Year 436,835 192,681 Kas dan Setara Kas Arus Kas, Akhir Periode Cash on Hand and in Banks at End of Year 301,785 436,835 Kenaikan/(penurunan) Bersih Kas dan Bank Net Increase (Decrease) in Cash on Hand and in Banks 156 PT Bussan Auto Finance
  156. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kemampuan Membayar Utang dan Kolektibilitas Piutang Solvency and Collectability Ratio Perseroan senantiasa menjaga sumber pendanaan agar dapat memenuhi kewajibannya dan memastikan kelangsungan usaha berjalan secara optimal . Perseroan memastikan kecukupan likuiditas dalam memenuhi kewajiban, baik jangka pendek maupun panjang. Tingkat kemampuan membayar utang Perseroan dapat diukur dari rasio solvabilitas dan kolektibilitas. The Company always maintains source of financing to optimally fulfill its liabilities and ensure business going concern. The Company ensures sufficiency of the liquidity in fulfilling, both short-term and long-term liabilities. The Company’s solvency is measured from solvency and collectability ratios. Kemampuan Perseroan dalam rangka memenuhi kewajiban utang, baik dalam jangka pendek dan jangka panjang dinilai baik oleh lembaga pemeringkat eksternal. Perseroan mendapatkan peringkat idAA/Stable, yang berarti Perseroan memiliki kapasitas yang sangat kuat untuk memenuhi liabilitas jangka panjangnya. Selain itu, Pefindo juga menilai bahwa Perseroan memiliki dukungan kuat dari para induknya, khususnya Mitsui & Co., Ltd. dan Yamaha, yang memegang kepemilikan masing- masing sebesar 80% dan 20%. Mitsui & Co., Ltd. telah secara konsisten mendukung likuiditas Perseroan dengan memberikan jaminan untuk pinjaman bank. The Company’s capability to fulfill both short-term and long-term payables liabilities are assessed good by the external rating agency. The Company obtained idAA/ Stable indicating the Company has a very strong capacity to fulfill its long-term liabilities. In addition, Pefindo also assessed the Company has strong support from the parents, especially Mitsui & Co., Ltd. and Yamaha with 80% and 20% ownership, respectively. Mitsui & Co., Ltd. has consistently supported the Company’s liquidity in providing guarantee for the bank loans. Perseroan telah memiliki tingkat likuiditas dan solvabilitas yang baik yang ditunjukkan dengan kemampuan Perseroan dalam memenuhi segala kewajiban jatuh tempo secara tepat waktu, baik terhadap pembayaran pokok utang ataupun beban bunganya. Rasio likuiditas dan rasio solvabilitas menjadi parameter kemampuan Perseroan membayar kewajiban (utang). The Company has good liquidity and solvency ratios as indicated by the Company’s capability in fulfilling all of the overdue liabilities on time, either the payment of loans principal or interest expense. The liquidity and solvency ratios become the parameter of the Company’s ability to pay liabilities (debts). Rasio Likuiditas Liquidity Ratio Perseroan menggunakan beberapa sumber pendanaan. Selain pembayaran dari cicilan konsumen, Perseroan mendapatkan sumber dana dari pinjaman bank dan pihak berelasi. Perseroan juga memastikan sumber dana dalam jangka panjang digunakan untuk membiayai piutang jangka panjang. The Company uses several sources of financing. In addition to payment from customer installment, the Company also acquired source of funds from bank loans and related parties. The Company also ensures the long-term source of funds is used to finance the long-term receivables. Perseroan telah menghitung rasio likuiditas berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.35/POJK.05/2018 tertanggal 27 Desember 2018 tentang Penyelenggaran Usaha Perusahaan Pembiayaan. Current ratio Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 sebesar 125,6% dibandingkan pada tanggal 31 Desember 2018 sebesar 113,6%. Cash ratio Perseroan pada tanggal 31 Desember 2019 sebesar 5,6 % sedangkan pada tanggal 31 Desember 2018 tercatat sebesar 7,9%. The Company has calculated liquidity ratio according to the Financial Service Authority Regulation No. 35/POJK.05/2018 dated December 27, 2018 concerning Financing Company Business Implementation. As of December 31, 2019, Current Ratio stood at 127% compared to 113.6% as of December 31, 2018. The Company booked cash ratio of 5.5% as of December 31, 2019 from 7.9% as of December 31, 2018. PT Bussan Auto Finance 157
  157. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Keterangan Description Current ratio Cash ratio 2019 2018 125.6% 113.6% 5.6% 7.9% Rasio Solvalibilitas Solvency Ratio Rasio Solvabilitas digunakan untuk mengukur kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek dan jangka panjangnya. Rasio Solvabilitas Perseroan tahun 2019 dapat dilihat dari rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah aset rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah ekuitas. Rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah aset Perseroan per 31 Desember 2019 sebesar 0,9x dan per 31 Desember 2019 sebesar 0,8x. Hal ini menunjukkan bahwa Perseroan mampu menutup seluruh liabilitasnya dengan menggunakan seluruh asetnya. rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah ekuitas menunjukkan kemampuan modal Perseroan dalam memenuhi seluruh kewajibannya. Rasio jumlah liabilitas terhadap jumlah ekuitas tahun 2019 sebesar 5,7x, sedangkan tahun 2018 sebesar 4,6x. Solvency ratio is used to measure the Company’s ability to fulfill short-term and long-term liabilities. In 2019, the Company’s solvency ratio is represented from: Debt to Assets Ratio and Debt to Equity Ratio. As of December 31, 2019, total debt to assets ratio stood at 0.9x from 0.8x as of December 31, 2018. This indicated that the Company has the capability to cover all of the liabilities using all of its assets, the Debt to Equity Ratio indicated the Company’s ability to fulfill all of its liabilities. Debt to equity ratio stood at 5.7x in 2019, meanwhile the ratio was 5.7x in 2018. Keterangan Description 2018 2019 Rasio Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Aset Debt to Assets Ratio 0.9x 0.8x Rasio Jumlah Liabilitas terhadap Jumlah Ekuitas Debt to Equity Ratio 4.6x 4.6x Tingkat Kolektibilitas Piutang Receivables Collectability Dilihat dari tingkat kolektibilitas fasilitas pembiayaan yang diberikan, Perseroan mengklasifikasikan keterlambatan pembayaran ke dalam 3 (tiga) kelompok, yaitu (i) tunggakan kurang dari 30 hari; (ii) tunggakan 31 sampai dengan 60 hari, (iii) tunggakan lebih dari 60 hari. Tabel berikut menyajikan perkembangan piutang pembiayaan Perseroan berdasarkan umur piutang pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. As seen from collectability ratio of the disbursed financing facility, the Company classified the past-due payment into 3 (three) groups, such as (i) past-due less than 30 days; (ii) past due between 31 until 60 days, (iii) past-due more than 60 days. Below table presented growth of the Company’s financing receivables based on receivables maturity as of December 31, 2019 and 2018: Dalam jutaan Rupiah)/ (in Million Rupiah) Keterangan Description Lancar / Pass 31 Desember 2019 December 31, 2019 Rp 31 Desember 2018 December 31, 2018 % Rp % 10,253,264 82.73% 8,929,663 87.78% kurang dari 30 hari Less than 30 days 965,061 7.79% 713,648 7.02% 31 sampai dengan 60 hari 31 until 60 days 253,988 2.05% 124,255 1.22% Telah jatuh tempo dan mengalami penurunan nilai Past-due and Impaired 158 PT Bussan Auto Finance
  158. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Dalam jutaan Rupiah )/ (in Million Rupiah) Keterangan Description 31 Desember 2019 December 31, 2019 Rp 31 Desember 2018 December 31, 2018 % Rp % Lebih dari 60 hari More than 60 days 148,461 1.20% 124,255 1.22% Mengalami penurunan nilai Imapaired 772,568 6.23% 280,469 2.76% 12,393,343 100.00% 10,172,290 100.00% (772,568) (6.65)% (280,469) (2.76)% 11,620,775 93.35% 9,993,549 97.24% Jumlah Total Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for Impairment Losses Jumlah – Bersih Total – Net Piutang pembiayaan Perseroan mengalami kenaikan dari Rp10 triliun pada tanggal 31 Desember 2018 menjadi Rp11.6 triliun pada tanggal 31 Desember 2019. Kenaikan ini seiring dengan meningkatnya nilai pembiayaan Perseroan. Financing receivables increased from Rp10 trillion as of December 31, 2018 to Rp11,6 trillion on December 31, 2019. The increase was in line with increasing financing value booked by the Company. Perseroan mengevaluasi kondisi piutang secara kolektif setiap bulan dengan menggunakan variabel-variabel Probability of Default (PD), Loss Given Default (LGD), Loss Identification Period (LIP) untuk menghitung Exposure at default (EAD) bulanan. PD, LGD dan LIP dihitung berdasarkan hasil analisa data pinjaman yang diberikan dan piutang yang dapat diobservasi dalam sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun. The Company evaluated receivables condition collectively every month using the variables such as Probability of Default (PD), Loss Given Default (LGD), Loss Identification Period (LIP) to calculate monthly Exposure at default (EAD). The PD, LGD and LIP are calculated based on result of financing data analysis and receivables that can be observed at least within 5 (five) years. Penghapusan piutang tak tertagih akan dilakukan apabila piutang tak tertagih tersebut telah berumur lebih dari 6 bulan atau saat Perseroan menentukan bahwa piutang tersebut tidak dapat ditagih lagi. Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Perseroan telah melakukan penyisihan atas kerugian penurunan nilai piutang pembiayaan masingmasing sebesar Rp772,6 miliar dan Rp280,5 miliar, yang mewakili sekitar 6,23% dan 2,73% dari seluruh piutang pembiayaan pada masing-masing tanggal. Penerapan persyaratan penurunan nilai PSAK 71 telah mengakibatkan tambahan pengakuan cadangan kerugian penurunan nilai. Cadangan kerugian penurunan nilai tersebut telah memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang pembiayaan dan telah sesuai dengan PSAK No. 50 revisi 2014 mengenai Instrumen Keuangan ‘Penyajian dan Pengungkapan’ dan PSAK No. 55 revisi 2014 mengenai Instrumen Keuangan ‘Pengakuan dan Pengukuran’. Non-Performing receivables write-off will be done if the nonperforming receivables is more than 6 months or when the Company determined that the receivables is classified as nonperforming. On December 31, 2019 and 2018, the Company has reserved allowance for impairment losses for financing receivables amounted Rp772,6 billion and Rp280.5 billion million, respectively, representing approximately 6.23% and 2.73% of total financing receivables on each date. The implementation of PSAK 71 impairment requirements has resulted in additional allowance for impairment losses based to be recognized. The allowance for impairment losses has been sufficient to cover loss potential from the non-performing financing receivables and has complied with PSAK No. 50 revised 2017 on Financial Instruments “Presentation and Disclosure” and PSAK No. 55 revised 2014 on Financial Instrument “Recognition and Measurement.” PT Bussan Auto Finance 159
  159. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Struktur Modal Capital Structure Pada bulan November 2019, telah dilakukan penjualan dan pemindahan saham Perseroan milik Mitsui Co. Ltd., (“Mitsui”) sebesar 11.786 (sebelas ribu tujuh ratus delapan puluh enam) saham dan PT Mitui Indonesia (“M-I”) 41.250 (empat puluh satu ribu dua ratus lima puluh) saham kepada PT Sinergi Autoindo Abadi sesuai dengan syarat dan ketentuan jual beli sebagaimana disepakati antara MITSUI dan M-I kepada PT Sinergi Autoindo Abadi dengan memperhatikan ketentuan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Transaksi ini merupakan pemenuhan Pasal 10 POJK No. 28/ POJK.05/2014 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Pembiayaan. Dengan transaksi ini, Perseroan telah melakukan pemenuhan total kepemilikan asing pada perusahaan yang berbentuk badan hukum perseroan terbatas baik secara langsung maupun tidak langsung yang ditetapkan paling tinggi 85% (delapan puluh lima persen) dari modal disetor. Transaksi tersebut tidak memiliki dampak terhadap kelangsungan usaha Perseroan. Namun demikian, transaksi ini mengakibatkan perubahan pada komposisi pemegang saham Perseroan yang hingga saat ini menjadi sebagai berikut: Pemegang Saham Shareholders Mitsui & Co., Ltd. In November 2019, the Company has conducted the shares trading and transfer owned by Mitsui Co. Ltd., (“Mitsui”) amounting to 11,786 (eleven thousand seven hundred eightysix) shares and PT Mitsui Indonesia (“MI”) 41,250 (forty-one thousand two hundred fifty) shares to PT Sinergi Autoindo Abadi in accordance with the terms and conditions. The shares trading terms has been agreed between MITSUI and MI to PT Sinergi Autoindo Abadi with due regard to the applicable laws and regulations. This transaction is in compliance with Article 10 POJK No. 28/POJK.05/2014 concerning Business Permit and Institutional Financing Companies. With this transaction, the Company has fulfilled the total foreign ownership in companies in the form of limited liability companies, both directly and indirectly, which is set at a maximum of 85% (eighty-five percent) of paid up capital. The transaction does not have any impact on the Company’s business continuity. However, this transaction resulted in changes in the composition of the Company’s current shareholders into as follows: Jumlah Saham Total Shares (%) 241,607 58.3 Yamaha Motor Co., Ltd. 62,464 17.7 PT Sinergi Autoindo Abadi 53,036 15.0 8,250 2.3 PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing Dalam melakukan pengawasan terhadap permodalannya, Perseroan salah satunya menggunakan instrumen gearing ratio. Gearing ratio Perseroan dihitung berdasarkan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 84/PMK.012/2006 tentang Perusahaan Pembiayaan. Per 31 Desember 2019 dan per 31 Desember 2018, gearing ratio Perseroan masing-masing sebesar 5,2x dan 4,1x. Dengan demikian, posisi gearing ratio Perseroan masih berada di bawah ketentuan yang berlaku, dimana gearing ratio ditetapkan paling tinggi 10 kali. In supervising capital aspect, the Company namely applies gearing ratio instrument. The gearing ratio is calculated based on the Minister of Finance Regulation No. 84/ PMK.012/2006 on Financing Company. As of December 31, 2019 and December 31, 2018, gearing ratio stood at 5.2x and 4.1x, respectively. Therefore, the gearing ratio position is still below the prevailing regulation, where the gearing ratio is stipulated maximum 10 times. Kebijakan Struktur Modal Capital Structure Policy Tujuan Perseroan dalam mengelola permodalan adalah untuk memastikan bahwa Perseroan memiliki modal yang kuat untuk mendukung strategi pengembangan usaha Perseroan saat ini dan mempertahankan kelangsungan pengembangan di masa mendatang, serta memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan. Dalam menentukan kebijakan permodalan, Perseroan senantiasa mengedepankan Purpose of the Company in managing its capital is to ensure that the Company has sufficient capital to support current business development strategy and to maintain sustainability of development in the future, as well as to optimize benefit for the shareholders and stakeholders. In determining capital policy, the Company always prioritizes prudent principle and refers to the prevailing regulation, 160 PT Bussan Auto Finance
  160. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report prinsip kehati-hatian serta mengacu pada peraturan yang berlaku , termasuk POJK No. 29/POJK.05/2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan (POJK 29), dan peraturan terkait lainnya. including POJK No. 29/POJK.05/2014 regarding Financing Company Business Implementation (POJK 29) and other related regulations. Dalam mengelola permodalan, Perseroan senantiasa memastikan bahwa Perseroan telah patuh dengan ketentuan POJK 29 yang diantaranya mengatur ketentuan antara lain: In managing the capital, the Company always ensures that the Company has complied with POJK 20 regulation that namely regulates: • Perseroan wajib memiliki Ekuitas paling sedikit Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar rupiah); • Perseroan wajib memiliki rasio Ekuitas terhadap Modal Disetor paling rendah sebesar 50% (lima puluh persen). • Gearing ratio, yaitu rasio seluruh pembiayaan terhadap ekuitas dikurangi pinjaman subordinasi dengan investasi, sebesar maksimal 10 kali, baik untuk pembiayaan domestik maupun luar negeri. • The Company shall have Equity minimum Rp100,000,000,000,000.00 (one hundred billion Rupiah); • The Company shall have debt to equity ratio minimum 50% (fifty per cent) on the paid-in capital; • Gearing ratio, the ratio of total financing to equity net of sub-ordinated loans with investment is maximum 10 times, both for domestic and foreign financing. Pemegang Saham Shareholders Proyeksi Projection Ketentuan POJK POJK Regulation Ekuitas Equity Minimal Rp100 miliar Minimum Rp100 billion Proporsi total ekuitas terhadap modal disetor Portion of total equity to paid-in capital Rasio pinjaman terhadap ekuitas Debt to equity ratio 2019 Realisasi Realization 2019 2018 2,002,837 1,886,747 2,000,612 Minimal 50% Minimum 50% 566% 534% 566% Maksimal 10x Maximum 10x 4.84 5.16 4.12 Investasi Barang Modal dan Ikatan Material terkait Investasi Barang Modal Capital Goods and Material Commitment Related to Investment in Capital Goods Investasi Barang Modal Capital Expenditure Investasi barang modal ditujukan dalam rangka mendukung kelancaran kegiatan operasional Perseroan seperti pengembangan layanan dan dan infrakstruktur teknologi informasi dengan tujuan untuk menunjang pertumbuhan usaha sejalan dengan strategi Perseroan dalam digitalisasi. Capital expenditure is aimed to support smooth operational activity of the Company such as the development of information technology services and infrastructure in order to support business growth in line with the Company’s strategy in digitization. Berikut merupakan rincian investasi barang modal tahun 2019 dan 2018 berdasarkan arus kas: The following is a breakdown of 2019 and 2018 capital goods investments based on cash flow: Dalam jutaan Rupiah/ in million Rupiah Pemegang Saham Shareholders Uang muka pembelian aset tetap dan perangkat lunak komputer Advance payment for acquitition of property and equipment and computer software 31 Desember 2019 December 31, 2019 9,988 31 Desember 2018 December 31, 2018 11,051 PT Bussan Auto Finance 161
  161. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Dalam jutaan Rupiah/ in million Rupiah Pemegang Saham Shareholders 31 Desember 2019 December 31, 2019 31 Desember 2018 December 31, 2018 Penambahan aset tetap dan perangkat lunak komputer Additions of property and equipment and computer software 110,287 150,922 Jumlah/ Total 120,275 161,973 Ikatan Material terkait Investasi Barang Modal Material Commitment on Capital Expenditure Investment Selama tahun 2019, Perseroan tidak memiliki informasi ikatan material untuk investasi barang modal dalam bentuk apapun. The Company did not recognize information about material commitment on capital expenditure in any form throughout 2019. Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2019, serta Proyeksi Tahun 2020 Comparison between Performance Target and Realization in 2019, and Projection in 2020 Sepanjang tahun 2019, Perseroan telah berhasil menjaga pertumbuhan dan kinerjanya. Perseroan berhasil mempergunakan kesempatan dengan baik dan menutup tahun 2019 dengan pencapaian yang cukup memuaskan. Meskipun demikian, Perseroan melakukan revisi proyeksi di tahun 2019 dengan mempertimbangkan kondisi pasar sepeda motor baru yang mengalami penurunan di semester dua dan dampak dari bencana Palu yang terjadi pada awal kuartal empat tahun 2018, sehingga target laba usaha Perseroan disesuaikan menjadi Rp297,6 miliar di akhir tahun 2019 termasuk estimasi dampak dari penerapan PSAK 71 tentang Instrumen Keuangan. Dengan realisasi laba bersih di tahun 2019 sebesar Rp294,3 miliar, maka pencapaian Perseroan terhadap target laba usaha mencapai 99% dibandingkan dengan target Perseroan di 2019. Realisasi atas target tersebut cukup baik di tengah tantangan pertumbuhan industri di 2019. Bahkan, pencapaian laba usaha tersebut naik 31% jika dibandingkan pencapaian laba di tahun 2018. The Company has managed to maintain its growth and performance throughout 2019. The Company managed to address the opportunity appropriately and close the year 2019 with fairly satisfying achievement. However, the Company had the 2019 projections revised by considering the new motorcycle market condition that experienced a decline in the second half and the impact of the Palu disaster that occurred in the early Q4 - 2018, thereby Company’s operating profit target was adjusted to Rp297.6 billion by the end 2019 including the estimation of impact from adoption of PSAK 71 concerning Financial Instruments. With the realization of net profit in 2019 achieving Rp294.3 billion, the Company’s achievement of the operating profit target reached 99% compared to the target in 2019. The target realization is considered satisfying amidst the industrial growth challenges in 2019. In fact, the operating profit achievement is 31% higher if compared to the profit achievement in 2018. Di sisi lain, total pembiayaan baru Perseroan tumbuh sesuai dengan target yaitu Rp10,0 triliun. BAF berhasil membukukan peningkatan penyaluran pembiayaan di semua lini bisnis. Pembiayaan sepeda motor baru Yamaha masih menjadi kontributor terbesar yang mencapai 78% dari total pembiayaan baru BAF di tahun 2019, disusul Dana Syariah, pembiayaan mobil, pembiayaan peralatan rumah tangga dan mesin pertanian. Dengan kenaikan penyaluran pembiayaan, pertumbuhan total aset Perseroan juga tercapai hampir sesuai dengan target Perseroan sebesar Rp12,6 triliun. On the other hand, total new financing grew in line with the target and reached Rp10.0 trillion. BAF has managed to book an increment of financing disbursement in all business lines. Yamaha new motorcycle financing is still the largest contributor up to 78% of BAF’s new financing in 2019, followed by Sharia Funds, car financing, household equipment and agricultural machinery financing. Following the increasing financing disbursement, the growth of the Company’s total assets was also almost achieved the Company’s target of Rp12.6 trillion. 162 PT Bussan Auto Finance
  162. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kualitas asset di tahun 2019 masih terjaga . Non-performing Financing (NPF) Perseroan tercatat sebesar 0,83% atau masih di bawah level 1% seperti yang ditargetkan oleh Perseroan dalam rencana bisnis Perseroan. Gearing Ratio Perseroan di akhir tahun 2019 sebesar 5,16x. Kondisi tersebut juga masih jauh dari batas maksimum gearing ratio sebesar 10 kali, sebagaimana dipersyaratkan oleh Peraturan Menteri Keuangan No. 84/PMK.012/2006 tentang Perusahaan Pembiayaan juncto Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29/POJK.05/2014 tanggal 19 November 2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan. Quality of assets is still well maintained in 2019. The Company’s Non-performing Financing (NPF) stood at 0.83% or still below the 1% level as targeted in the Company’s business plan. The Gearing Ratio stood at 5.16x by the end of 2019. This condition is also below the maximum gearing ratio of 10 times, as required by Minister of Finance Regulation No. 84/PMK.012/2006 concerning Financing Companies in conjunction with Financial Services Authority Regulation No. 29/POJK.05/2014 dated 19 November 2014 concerning Conducting Business of Financing Companies. Target pendanaan Perseroan dalam memperoleh pendanaan dari penerbitan efek bersifat utang melalui penawaran umum tercapai pada November 2019. Perseroan memperoleh pendanaan melalui penerbitan Obligasi III PT Bussan Auto Finance Tahun 2019 senilai Rp1,5 triliun. Penerbitan Obligasi tersebut bahkan mendapatkan respon yang baik dari investor dimana mengalami oversubscribed (kelebihan permintaan) hingga mencapai Rp2,5 triliun. The Company’s funding target to acquire funding from the debt equity issuance of through a public offering was executed in November 2019. The Company obtained proceeds from the issuance of PT Bussan Auto Finance Bonds III of 2019 valued Rp1.5 trillion. The bond issuance even received a positive response from investors and was oversubscribed (over demand) reaching to Rp2.5 trillion. Ke depan, Perseroan telah menyiapkan berbagai strategi dan rencana yang terukur yang tertuang dalam Rencana Bisnis Tahun 2020 ataupun dalam Mid-Term Plan dalam 5 (lima) tahun ke depan yang telah dirumuskan oleh Direksi dan dibahas bersama Dewan Komisaris. Pelaksanaan berbagai strategi ini akan senantiasa memperhatikan prinsip kehati-hatian dan aspek manajemen risiko, serta pengawasan internal Perseroan. Going forward, the Company has prepared various measurable strategies and plans as disclosed in the 2020 Business Plan or in the Mid-Term Plan for the next 5 (five) years that have been prepared by the Board of Directors and also discussed with the Board of Commissioners. Implementation of these strategies will always concern the prudential principle and risk management aspects, as well as internal audit in the Company. Perseroan telah menyampaikan Rencana Bisnis Tahun 2020 tersebut kepada OJK, dimana di tahun 2020, Perseroan menargetkan jumlah pembiayaan baru Perseroan dapat tumbuh 25% dari tahun 2019, dan ekuitas naik sekitar 18% (YoY). Laba bersih ditargetkan dapat mencatatkan kenaikan hingga 26% di tahun 2020. The Company has submitted the 2020 Business Plan to OJK, where in 2020, the Company targets the Company’s new financing to grow 25% from 2019, and equity to increase by around 18% (YoY). The profit is targeted to grow up to 26% in 2020. Meskipun demikian, Perseroan menyadari bahwa proyeksi atas tahun 2020 dibangun oleh Perseroan berdasarkan parameter dan asumsi yang diperoleh dan dikaji mengenai kondisi di tahun tersebut dan kondisi mendatang Perseroan, serta lingkungan bisnis (industri) dimana Perseroan menjalankan kegiatan usahanya. Oleh karena itu, seiring dengan perubahan kondisi saat ini, Perseroan memungkinan untuk melakukan penyesuaian kembali proyeksi atas target Perseroan, terutama sejak ditetapkannya Corona (COVID-19) sebagai pandemic global yang melanda berbagai negara, termasuk Indonesia. However, the Company realizes that the 2020 projection was developed by the Company based on parameters and assumptions as well as assessed concerning the current year conditions and future of the Company, as well as the business environment (industry) where the Company operates its business activities. Therefore, in line with changes in current conditions, the Company would have the target projections revised, especially following the outbreak of Corona (COVID-19) as a global pandemic that has infected various countries, including Indonesia. Atas kondisi saat ini, Perseroan menyadari tahun 2020 akan penuh dengan tantangan. Namun, Perseroan akan terus memacu kinerja terbaiknya untuk mempertahankan pertumbuhan yang telah diraih di 2019. Kesehatan karyawan dan pelayanan terbaik kepada konsumen serta mitra usaha tetap menjadi prioritas Perseroan. Perseroan menargetkan untuk menjaga nilai pembiayaan di semua lini bisnis Perseroan dengan mengoptimalkan kontribusi masing-masing lini bisnis pembiayaan Perseroan seperti Dana Syariah pembiayaan mobil, multiproduk, dan mesin pertanian sejalan dengan Considering the current conditions, the Company is aware that 2020 will be full of challenges. However, the Company will continue to escalate the best performance to maintain the growth achieved in 2019. The health of employees and the excellent service to consumers as well as business partners will remain priority of the Company. The Company aims to maintain financing values in all of our business lines by optimizing the contribution of each of the Company’s financing business segment such as Sharia Funds for financing cars, multi-products, and agricultural machinery PT Bussan Auto Finance 163
  163. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis strategi difersifikasi Perseroan dengan tetap menjaga aspek kualitas penyaluran pembiayaan dan biaya efisiensi. Di saat bersamaan, Perseroan tetap akan menjaga kualitas penyaluran pembiayaan, sehingga NPF Perseroan masih tetap terjaga di bawah 1%. Pertumbuhan penyaluran pembiayaan akan memberikan pertumbuhan positif pada kinerja keuangan Perseroan secara menyeluruh, termasuk pertumbuhan laba tahun berjalan. Dengan membaiknya kinerja keuangan diharapkan rasio-rasio keuangan Perseroan juga akan terus membaik. Perseroan juga akan senantiasa memanfaatkan momentum-momentum di tahun 2019 untuk mendapatkan sumber pendanaan yang lebih variatif dalam mendukung pertumbuhan bisnis Perseroan. in line with the Company’s diversified strategy while also maintaining quality of financing distribution and efficiency costs aspects. At the same time, the Company will continue to maintain the quality of financing distribution, thereby our NPF will remain under 1%. Growth in distribution of financing will also provide positive growth in the overall financial performance, including the Company’s profit growth for the current year. With the improved financial performance, financial ratios is also expected to improve. The Company will also continue to utilize the momentum in 2019 to obtain more varied funding sources to support the Company’s business growth. Perubahan Kebijakan Akuntasi Changes in Accounting Policy Dalam tahun berjalan, Perseroan telah menerapkan standar dan sejumlah amendemen/penyesuaian/interpretasi Penerapan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) yang relevan dengan operasi Perseroan dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2019, yaitu: 1.PSAK 24 (amendemen) Imbalan Kerja: Amendemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program 2. PSAK 26 (penyesuaian) Biaya Pinjaman 3. PSAK 46 (penyesuaian) Pajak Penghasilan 4. ISAK 33 Transaksi Valuta Asing dan Imbalan Dimuka 5. ISAK 34 Ketidakpastian Penghasilan dalam Perlakuan Pajak Amendemen dan interpretasi di atas tidak berdampak signifikan terhadap laporan keuangan Perseroan. Perusahaan juga telah menerapkan dini PSAK 71 instrumen keuangan dalam tahun berjalan Penerapan PSAK/ Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) baru/ revisi juga tidak mengakibatkan perubahan kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak memiliki dampak material terhadap jumlah yang dilaporkan untuk tahun berjalan atau tahun-tahun sebelumnya kecuali sebagaimana diungkapkan di bawah ini. 164 PT Bussan Auto Finance In the current year, the Company has applied standards and a number of amendments/improvements to Statement of Financial Accounting Standards (“PSAK”) that are relevant to Company’s operations and effective for accounting period beginning on or after January 1, 2019, as follows: 1. PSAK 24 (amendment) Employee Benefits: Plan Amendment, Curtailment or Settlement 2. PSAK 26 (improvement) Borrowing Costs 3. PSAK 46 (improvement) Income Taxes 4.ISAK 33 Foreign Currency Transactions and Advance Consideration 5. ISAK 34 Uncertainty over Income Tax Treatments The amendments and interpretations listed above did not have any significant impact on the Company’s financial statements. The company also has early adopted PSAK 71 financial instruments in the current year The adoption of new/revised PSAK and interpretation to PSAK (“ISAK”) does not result in changes to the Company’s accounting policies and has no material effect on the amounts reported for the current or prior years except as described below.
  164. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report PSAK 71 , Instrumen Keuangan PSAK 71, Financial Instruments Perseroan menerapkan PSAK 71 dengan tanggal penerapan awal 1 Januari 2019. Efek yang timbul dari penerapan PSAK 71 telah diakui segera dalam saldo laba. PSAK 71 memperkenalkan persyaratan baru untuk (a) Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan, dan (b) Penurunan nilai aset keuangan. Rincian persyaratan baru ini beserta dengan dampaknya terhadap laporan keuangan perusahaan dijelaskan sebagai berikut: The Company applied PSAK 71 with an initial application date of January 1, 2019. Effects arising from the adoption of PSAK 71 have been recognized directly in retained earnings. PSAK 71 introduced new requirements for: (a) The classification and measurement of financial assets and financial liabilities; and (b) Impairment of financial assets. Details of these new requirements as well a their impact on the Company’s financial statements are described below: a. Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan Perseroan telah menerapkan persyaratan PSAK 71 untuk instrumen yang belum dihentikan pengakuannya pada 1 Januari 2019 dan tidak menerapkan persyaratan pada instrumen yang telah dihentikan pengakuannya pada 1 Januari 2019. Klasifikasi aset keuangan didasarkan pada dua kriteria: model bisnis perusahaan untuk mengelola aset dan apakah arus kas kontraktual instrumen mewakili ‘semata dari pembayaran pokok dan bunga pada jumlah pokok terutang. Tidak ada perubahan dalam klasifikasi dan pengukuran aset keuangan Perseron dan liabilitas keuangan. a. Classification and measurement of financial assets and financial liabilities The Company has applied the requirements of PSAK 71 to instruments that have not been derecognized as at January 1, 2019 and has not applied the requirements to instruments that have already been derecognized as at January 1, 2019. The classification of financial assets is based on two criteria: the Company’s business model for managing the assets and whether the instruments’ contractual cash flows represent ‘solely payments of principal and interest’ on the principal amount outstanding. There are no changes in classification and measurement of the Company’s financial assets and financial liabilities. b. Penurunan nilai aset keuangan PSAK 71 mensyaratkan model kerugian kredit ekspektasian yang berbeda dengan model kerugian kredit pada saat terjadinya berdasarkan PSAK 55. Model kerugian kredit ekspektasian mensyaratkan Perseroan untuk mencatat kerugian kredit ekspektasian dan perubahan dalam kerugian kredit ekspektasian pada setiap tanggal pelaporan untuk menunjukkan perubahan risiko kredit sejak pengakuan awal aset keuangan. Tidak lagi disyaratkan terjadinya peristiwa kredit sebelum pengakuan kerugian kredit. b. Impairment of financial assets SAK 71 requires an expected credit loss model as opposed to an incurred credit loss model under PSAK 55. The expected credit loss model requires the Company to account for expected credit losses and changes in those expected credit losses at each reporting date to reflect changes in credit risk since initial recognition of the financial assets. It is no longer necessary for a credit event to have occurred before credit losses are recognized. Secara khusus, PSAK 71 mensyaratkan Perseroan untuk mengakui cadangan kerugian kredit ekspektasian atas i) investasi utang yang setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi atau pada Fair Value Through Other Comprehensive Income (FVTOCI), ii) piutang sewa, iii) aset kontrak dan iv) komitmen pinjaman dan kontrak jaminan keuangan di mana persyaratan penurunan nilai PSAK 71 berlaku. Penerapan persyaratan penurunan nilai PSAK 71 ini telah mengakibatkan tambahan pengakuan cadangan kerugian penurunan nilai. Specifically, PSAK 71 requires the Company to recognize a loss allowance for expected credit losses on i) debt investments subsequently measured at amortized cost or at pada Fair Value Through Other Comprehensive Income (FVTOCI), ii) lease receivables, iii) contract assets and iv) loan commitments and financial guarantee contracts to which the impairment requirements of PSAK 71 apply. The application of PSAK 71 impairment requirements has resulted in additional allowance for impairment losses based to be recognized. PT Bussan Auto Finance 165
  165. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Perubahan Peraturan Perundang-undangan Tahun 2019 Changes in Rules and Regulations in 2019 Sepanjang tahun 2019, terdapat beberapa peraturan yang diterbitkan oleh OJK dan berpengaruh terhadap Perseroan. Beberapa peraturan perundang-undangan yang diterbitkan di tahun 2019 serta pengaruhnya pada Perseroan, antara lain: Peraturan Regulation Perihal Subject Throughout 2019, there were issuance of regulations by OJK with impact on the Company. The regulations issued in 2019 altogether with the impacts on the Company are as follows: In addition, there are also couple of regulations issuance Tanggal Ditetapkan Enacted Date Pengaruh bagi Perusahaan Impact on the Company Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor No. 10/ POJK.05/2019 Penyelenggaraan Usaha 26 Februari 2019 Perusahaan Pembiayaan Syariah dan Unit Usaha Syariah Perusahaan Pembiayaan Dengan penerbitan peraturan ini, Perseroan melakukan penyesuaian terhadap kebijakan, prosedur dan kegiatan operasional Perseroan terkait penyelenggaraan kegiatan usaha pembiayaan syariah dalam upaya memenuhi ketentuan peraturan ini antara lain: 1. Membentuk komite produk. 2. Membentuk unit atau fungsi penanganan kecurangan yang melapor kepada Direktur Utama dan laporannya harus disampaikan kepada Dewan Komisaris. 3.Biaya akuisisi dibatasi menjadi 17,5% per perjanjian pembiayaan, dan uang muka bisa 0% untuk mereka yang memiliki Rasio NPF di bawah atau sama dengan 1%. Financial Services Authority Regulation Number: 10/ POJK.05/2019 Conducting Sharia Financing February 26, 2019 Company Business and Sharia Financing Company Business Unit Within issuance of this regulation, the Company has adjusted its operational policy, procedure and activity related to sharia financing business activity implementation to comply with provisions of this regulation, as follows: 1. Establishment of product committee. 2. Establishment of unit or function to handle fraud and report to the President Director and the report shall be submitted to the Board of Commissioners. 3. Acquisition cost is limited to 17.5% per financing contract, and the advance may be 0% for the applicants with NPF Ratio below or equal to 1%. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 23/ POJK.01/2019 Perubahan Atas Peraturan 18 September 2019 Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 12/POJK.01/2017 Tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang Dan Pencegahan Pendanaan Terorisme Di Sektor Jasa Keuangan/ Peraturan ini mengubah beberapa ketentuan yang diatur dalam Peraturan OJK No.12/POJK.01/2017, antara lain sebagai berikut: 1. Penambahan definisi Proliferasi, adalah Proliferasi Senjata Pemusnah Massal adalah penyebaran senjata nuklir, biologi, dan kimia; 2. Penambahan definisi Pemblokiran, adalah tindakan mencegah pentransferan, pengubahan bentuk, penukaran, penempatan, pembagian, perpindahan, atau pergerakan dana untuk jangka waktu tertentu; 3.Proses verifikasi melalui pertemuan langsung (face to face) dapat digantikan dengan verifikasi melalui sarana elektronik milik Perusahaan Jasa Keuangan atau milik pihak ketiga, namun dalam melaksanakannya Pihak Ketiga dimaksud wajib mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan; 4. Pelaporan Realisasi dari rencana pengkinian data dilakukan paling lambat 1 (satu) bulan setelah periode pelaporan berakhir; Perseroan akan menyesuaikan kebijakan atau Pedoman Pelaksanaan Program AMLCTF selambat-lambatnya dalam 6 bulan sejak dikeluarkannya Peraturan OJK No.23/POJK.01/2019. 166 PT Bussan Auto Finance
  166. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Peraturan Regulation Perihal Subject Tanggal Ditetapkan Enacted Date Pengaruh bagi Perusahaan Impact on the Company Financial Services Authority Regulation Number : 23/ POJK.01/2019 Amendment to the Financial September 18, 2019 Services Authority Regulation Number: 12 / POJK.01 / 2017 Regarding the Implementation of the Anti-Money Laundering and Prevention of Terrorism Funding Program in the Financial Services Sector This regulation amended several provisions in OJK Regulation No. 12/POJK.01/2017, namely as follows: 1. Additional Definition of Mass Weapon Proliferation including the nuclear, biological and chemical weapons; 2.Additional definition of Blocking as an action to prevent funds transferring, changing form, exchanging, , placement, distribution, displacement or the moving for specific time period; 3.Verification process via direct meeting (face to face) can be replaced by verification via electronic channel owned by the Financial Service Company or third party, however, for the implementation, the third party shall obtain approval from the Financial Service Authority; 4. Realization report of the data update plans hall be conducted the latest 1 (one) month after the reporting period ended. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor No. 24/ POJK.05/2019 Rencana Bisnis Lembaga Jasa 19 September 2019 Keuangan/ Dengan penerbitan peraturan ini, berbagai hal yang perlu dilakukan penyesuaian antara lain: 1. Rencana Bisnis Tahunan (RBT) Perusahaan harus dengan persetujuan Dewan Komisaris dan disampaikan ke OJK paling lambat tanggal 30 November sebelum tahun buku berikutnya. Laporan pertama kali untuk RBT Tahun Buku 2020 telah disampaikan oleh Perseroan dengan tepat waktu sesuai dengan cakupan informasi yang diatur dalam peraturan, 2.Perusahaan wajib memberikan presentasi atau penjelasan yang menyeluruh mengenai Rencana Bisnis yang disampaikan dalam hal diminta oleh OJK. Perseroan juga telah melakaukan preesentasi kepada OJK atas RBT Tahun Buku 2020. 3. Laporan Realisasi Rencana Bisnis Tahunan termasuk Laporan Pengawasan Dewan Komisaris atas pelaksanaan Rencana Bisnis wajib dilakukan per semester dengan batas waktu paling lambat 1 (satu) bulan setelah semester yang bersangkutan berakhir Financial Services Authority Regulation Number: 24 / POJK.05/2019 Non Bank Business Plan of September 19, 2019 Non Bank Financial Services Institutions Within issuance of this regulation, several matters that shall be adjusted are namely: 1. Annual Business Plan (RBT) shall include approval from the Board of Commissioners and submitted to the OJK the latest every 30 November before the next fiscal year. The first report for RBT Fiscal Year 2020 has been submitted by the Company on time according to scope of information regulated in the regulation. 2. The Company shall provide comprehensive presentation or explanation oncerning Business Plan submission if requested by the OJK. The Company also has provided a presentation to OJK on RBT Fiscal Year 2020. 3.The Annual Business Plan Realization Report including the Board of Commissioners Supervisory Report over the Business Plan implementation shall be conducted every semester the latest 1 (one) month after the concerned semester ended. PT Bussan Auto Finance 167
  167. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Tanggal Ditetapkan Enacted Date Peraturan Regulation Perihal Subject Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 26/ POJK.01/2019 Perizinan Secara Elektronik Di Sektor Jasa Keuangan 24 Oktober 2019 Peraturan ini mengatur ketentuan yang diatur mengenai sistem Perizinan Secara Elektronik yang digunakan untuk seluruh kegiatan Perizinan Secara Elektronik di Sektor Jasa Keuangan. Financial Services Authority Regulation Number: 26 / POJK.01/2019 Electronic Licensing in Financial Services Sector October 24, 2019 This regulation governs the provision concerning Electronic Permit system to be used for all Permit activities via Electronic channel in the Financial Service Sector. Surat Edaran Otoritas Jasa Perubahan Atas Surat Edaran 4 Desember 2019 Keuangan Nomor 27/ Otoritas Jasa Keuangan Nomor SEOJK.05/2019 4/SEOJK.05/2016 tentang Laporan Bulanan Perusahaan Pembiayaan Syariah dan Unit Usaha Syariah dari Perusahaan Pembiayaan. Peraturan ini mengubah beberapa ketentuan yang diatur dalam Surat Edaran OJK No.3/SEOJK.05/2016 dan No.4/SEOJK.05/2016, antara lain: 1. Penambahan form mengenai daftar pihak terkait, penyesuaian jenis cara pembiayaan; 2. Penambahan informasi yang dilaporkan, antara lain total biaya insentif, biaya pihak ketiga. Pendapatan terkait pembiayaan yang dirinci per kontrak pembiayaan 3. Perusahaan Pembiayaan akan melakukan pengujian atas pengiriman laporan bulanan untuk periode Maret 2020 - Mei 2020; 4. Kewajiban pelaporan akan berlaku untuk periode pelaporan Juni 2020. the Pengaruh bagi Perusahaan Impact on the Company Oleh karena itu,Perseroan akan melakukan penyesuaian terhadap ketentuan tersebut termasuk menyampaikan laporan bulanan untuk sesuai dengan bentuk, susunan dan tata cara penyampaian yang diatur dalam ketentuan peraturan yang dimulai untuk periode Laporan Bulan Juni 2020. Financial Service Authority Change to the Financial Service December 4, 2019 Circular Letter Number 27/ Authority Circular Letter SEOJK.05/2019 Number 4/SEOJK.05/2016 concerning Monthly Report of Sharia Financing Company and Sharia Business Unit in a Financing Company. This regulation amended several provisions regulated under the OJK Circular Letter No. 3/SOEJK.05/2016 and No. 4, namely: 1. Additional form on list of related party, adjustment of payment mechanism; 2.Additional reported information, including total incentives expense, third party expense. Revenues related to financing explained by financing contract. 3. Financing company will examine monthly report submission for March 2020 – May 2020 period; 4. The reporting obligation will apply for June 2020 reporting period. Therefore, the Company will adjust to the regulations including the monthly repot submission to comply with the reporting format, structure and submission mechanism as regulated in the provisions and started for the report as of June 2020 period. Selain itu, di tahun 2019, juga terdapat beberapa peraturan yang diterbitkan dan menjadi pehatian bagi Perseroan, antara lain Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 11 tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. 19 tahun 2012 tentang Syarat-Syarat Penyerahan sebagian Pelaksanaan Pekerjaan Kepada Perusahaan Lain; dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik. 168 PT Bussan Auto Finance In 2019, some issued regulations also become concern of the Company, such as the Minister of Manpower Regulation No. 11 of 2019 as the Second Amendment on Minister of Manpower and Transmigration Regulation No. 19 of 2012 concerning Requirements of Outsourcing to Other Companies; a nd Republic of Indonesia Government Regulation No. 71 of 2019 concerning Implementation of Electronic System and Transaction.
  168. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kebijakan Pembayaran Dividen Dividend Payment Policy Sesuai anggaran dasar Perseroan , laba bersih Perseroan dalam setiap tahun buku sebagaimana tercantum dalam neraca dan perhitungan laba rugi yang telah disahkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dengan saldo laba positif akan dibagikan menurut cara penggunaannya yang ditentukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tersebut. Dalam hal Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tidak menentukan penggunaannya, laba bersih setelah dikurangi dengan cadangan yang diwajibkan oleh undang-undang dan anggaran dasar Perseroan dibagikan sebagai dividen. According to the Company’s Articles of Associations, the net profit of the Company for each financial year as contained in the balance sheet and profit and loss statement ratified by the Annual General Meeting of Shareholders with a positive profit balance shall be distributed in a manner as determined by the Annual General Meeting of Shareholders In the event the Annual General Meeting of Shareholders does not determine its appropriation, the net profit after deductions for a reserve fund as prescribed by law and the Company’s Articles of Association, shall be distributed as dividends. Laba yang dibagikan sebagai dividen yang tidak diambil dalam waktu 5 (lima) tahun setelah disediakan untuk dibayarkan, dimasukkan ke dalam dana cadangan yang khusus diperuntukkan untuk itu. Dividen dalam dana cadangan khusus tersebut, dapat diambil oleh pemegang saham yang berhak sebelum lewatnya jangka waktu 5 (lima) tahun, dengan menyampaikan bukti haknya atas dividen tersebut yang dapat diterima oleh Direksi Perseroan. Dividen yang tidak diambil setelah lewat waktu tersebut akan menjadi milik Perseroan. Profit distributed as dividends left unclaimed after 5 (five) years after commencing from the day they are payable, shall be entered in the reserve fund specially designated for that purpose. Dividends of the special reserve fund thereof may be claimed by a shareholders entitled thereto before the lapse of 5 (five) year period presenting and evidence of his right on such dividends acceptable to the Board of Directors of the Company. Dividends which are not claimed after the lapse of said period shall become the property of the Company. Untuk tahun buku 2020, keputusan pembagian dividen akan diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham. Oleh karena itu, perubahan kebijakan terkait pembayan dividen akan senantiasa disesuaikan dengan keputusan pemagang saham Perseroan. For the fiscal year 2020, the dividend payment decision will be decided in the General Meetings of Shareholders. Therefore, any change in policy related to the dividend payment will always be aligned with the Company’s shareholders resolutions. Pembayaran Dividen Tahun Buku 2018 Dividend Payment in Fiscal Year 2018 Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan sehubungan dengan Tahun Buku 2018, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan menyetujui penggunaan laba yang diperoleh dalam Tahun Buku 2018 untuk dibagikan sebagai dividen tunai kepada Para Pemegang Saham Perseroan, yaitu sebesar 50% (lima puluh persen) dari laba Perseroan setelah dipotong pajak penghasilan pada Tahun Buku 2018 dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp112.043.561.000 (seratus dua belas miliar empat puluh tiga juta lima ratus enam puluh satu ribu Rupiah) dimana pembagian dividen kepada Para Pemegang Saham berdasarkan persentase kepemilikan saham Pembayaran dividen untuk masing-masing dari Pemegang Saham direncanakan dilaksanakan dalam bulan April 2019, setelah dipotong pajak penghasilan sesuai ketentuan yang berlaku. Para Pemegang Saham selanjutnya menginstruksikan Perseroan untuk memberitahukan secara detail jumlah dividen yang diterima oleh masing-masing Pemegang Saham Perseroan sesuai dengan jumlah saham yang mereka miliki. According to Annual General Meetings of Shareholders Minutes of Meetings in Fiscal Year 2018, the Annual General Meetings of Shareholders approved the profit utilization obtained in FY 2018 to be distributed as cash dividend to the Shareholders of the Company, i.e. in the sum of 50% (fifty percent) of the Company’s profit after deducted by income tax in FY 2018 with a total amount of Rp112,043,561,000 (one hundred twelve billion forty three million five hundred and sixty one thousand Rupiah) where the distribution of the dividend to the Shareholders is based on the percentage of share ownership. The dividend payment for each Shareholder is scheduled to be conducted within the month of April 2019, after withheld by income tax in accordance with the prevailing condition. The Shareholders further instruct the Company to notify in a detail manner the amount of dividend to be obtained by each Shareholder of the Company in accordance with the number of shares they own. PT Bussan Auto Finance 169
  169. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Di tahun 2019, pembayaran dividen telah dilakukan pada tanggal 25 April 2019 dengan jumlah dividen per saham sebesar Rp316.861. In 2019, dividend payments were paid on April 25, 2019 with a dividend per share amounting to Rp316,861. Pembayaran Dividen Tahun Buku 2017 Dividend Payment in Fiscal Year 2017 Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan sehubungan dengan Tahun Buku 2017, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan menyetujui penggunaan laba yang diperoleh dalam Tahun Buku 2017 untuk dibagikan sebagai dividen tunai kepada Para Pemegang Saham Perseroan, yaitu sebesar 50% (lima puluh persen) dari laba Perseroan pada Tahun Buku 2017 dengan dibulatkan dalam Ribuan Rupiah atau dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp91.354.971.000 (Sembilan puluh satu milyar tiga ratus lima puluh empat juta sembilan ratus tujuh puluh satu ribu Rupiah), dimana pembagian dividen kepada Para Pemegang Saham berdasarkan masing-masing persentase (%) kepemilikan saham. According to Annual General Meetings of Shareholders Minutes of Meetings in Fiscal Year 2017, the Annual General Meetings of Shareholders approved the profit utilization obtained in FY 2017 to be distributed as cash dividend to the Shareholders of the Company, i.e. in the sum of 50% (fifty percent) of the Company’s profit in FY 2017 with a total amount of Rp91,354,971,000 (ninety one billion three hundred fifty four million nine hundred and seventy one Indonesian Rupiah) after being rounded in thousandish of full Indonesian Rupiah, where the distribution of the dividend to the Shareholders is based on the percentage of share ownership. Di tahun 2018, pembayaran dividen telah dilakukan pada tanggal 27 April 2018 dengan jumlah dividen per saham sebesar Rp258.378. In 2018, dividend payments were paid on April 27, 2018 with a dividend per share amounting to Rp258,378 Pembayaran Dividen Tahun Buku 2016 Dividend Payment in Fiscal Year 2016 Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan sehubungan dengan Tahun Buku 2016, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan menyetujui bahwa tidak ada dividen yang dibayarkan sehubungan dengan Tahun Buku 2016. According to Annual General Meetings of Shareholders Minutes of Meetings in Fiscal Year 2016, the Annual General Meetings of Shareholders approved no dividend payment in Fiscal Year 2016. Informasi Material mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan, Peleburan Usaha, Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/Modal Material Information on Investment, Expansion, Divestment, Merger, Acquisition or Debt/Capital Restructuring Di tahun 2019, Perseroan melakukan penandatanganan persetujuan penyertaan Convertible Loans PT Mobilkamu Group Indonesia dengan nilai setara dengan Rp5.000.000.000 (lima miliar Rupiah). PT Mobilkamu Group Indonesia merupakan perusahan teknologi start-up yang menyediakan layanan untuk membantu konsumen dalam memperoleh mobil dengan harga yang kompetitif. Transaksi ini bertujuan memperkuat kemitraan strategis dengan PT Mobilkamu Group Indonesia terutama terkait pembiayaan mobil. Hal ini telah dilaporkan oleh Perseroan melalui surat Perseroan No. BAF/004/CP/I/2019 tertanggal 11 Januari 2019 perihal Keterbukaan Informasi yang Perlu Diketahui Publik Penandatanganan Persetujuan Penyertaan Convertible Loans PT Mobilkamu Group Indonesia. In 2019, the Company signed a Convertible Loans investment agreement with PT Mobilkamu Group Indonesia valued equal to Rp 5,000,000,000 (five billion Rupiah). PT Mobilkamu Group Indonesia is a start-up technology company that provides services in supporting the customers to purchase cars with competitive prices. This transaction aims to strengthen strategic partnerships with PT Mobilkamu Group Indonesia, primarily related to car financing. This information has been reported by the Company through the official letter No. BAF/004/CP/I/ 2019 dated January 11, 2019, concerning Public Information Disclosure concerning the Signing of Convertible Loans Investment Agreement with PT Mobilkamu Group Indonesia. Selain itu, tidak ada informasi material lain terkait investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan, peleburan usaha, akuisisi atau restrukturisasi utang/modal Perseroan di 2019. In addition, there is no other material information related to investment, expansion, divestment, business joint/merger, debt/capital restructuring in 2019. 170 PT Bussan Auto Finance
  170. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Informasi Transaksi Material yang Mengandung Benturan kepentingan dan / atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi Material Information with Conflict of Interest and/ or Affiliated Party Transaction Dalam kegiatan usahanya, Perseroan melakukan transaksitransaksi dengan pihak yang memiliki hubungan Afiliasi, yaitu Mitsui & Co., Ltd., sebagai pemegang saham utama Perseroan. Perseroan menerima dukungan dan bantuan dari Mitsui & Co., Ltd., yang antara lain mencakup dukungan dan bantuan untuk mengembangkan pelanggan dan mempromosikan bisnis baru dan untuk memperkuat hubungan dengan pelanggan, termasuk bank. Sebagai kompensasi, Perseroan ditagih beban pengaturan pinjaman dan penjaminan sebesar Rp46.212.748 ribu (2018: Rp39.222.656 ribu). In its business activity, the Company performed transaction with Affiliated relation, Mitsui & Co., Ltd., as majority shareholders of the Company. The Company acquired support and assistance from Mitsui & Co., Ltd., which among other things, include the support and assistance to promote new business and develop new customers and to strengthen the relationship with the customers, including banks. As compensation, the Company was charged with arrangement and guarantee fees amounting to Rp46,212,748 thousand (2018: Rp39,222,656 thousand). Program Kepemilikan Saham Manajemen dan Karyawan Management and Employees Shares Ownership Program Selama tahun 2019, Perseroan belum memiliki program kepemilikan saham oleh karyawan dan atau Manajemen yang dilaksanakan Perseroan. Throughout 2019, the Company did not have management and employees stock ownership program. Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Laporan Akuntan Material Information and Facts after the Accounting Report Period Perseroan tidak memiliki informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan, yang berdampak terhadap kinerja dan risiko usaha Perusahaan. Oleh karena itu, informasi dan fakta material beserta dampaknya terhadap kinerja dan risiko bisnis tidak disajikan di bagian ini. The Company has no material information and facts and information subsequent to accountant’s report date, which could impact the Company’s performance and business risks. Therefore, material facts and information as well as its impacts to the performance and business risks are not presented in this section. PT Bussan Auto Finance 171
  171. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Realization of Public Offering Proceeds Dalam rangka memenuhi Peraturan OJK No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum, Perseroan telah melaporkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum kepada OJK melalui surat Perseroan No. BAF/003/CP/I/2018 tertanggal 11 Januari 2018 perihal Penyampaian Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Obligasi I PT Bussan Auto Finance yang juga telah dicantumkan dalam Laporan Tahunan 2017, dan No. BAF/098/CP/VII/2018 tertanggal 6 Juli 2018 perihal Penyampaian Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Obligasi II PT Bussan Auto Finance. Perseroan selanjutnya melakukan revisi laporan atas realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum obligasi yang telah disampaikan melalui surat Perseroan No. BAF/136/CP/XI/2018 untuk Obligasi I tertanggal dan No. BAF/137/CP/XI/2018 untuk Obligasi II tertanggal 27 November 2018 sehubungan dengan penyesuaian biaya yang dikeluarkan atas penerbitan obligasi. Laporan tersebut telah disampaikan kepada OJK, wali amanat, dan dipublikasikan di situs web bursa. In order to comply with OJK Regulation No. 30/POJK.04/2015 regarding Public Offering Proceeds Realization Report, the Company has reported realization of public offering proceeds to OJK through Company letter No. BAF/003/CP/I/2018 dated January 11, 2018 regarding Submission of Public Offering Proceeds Realization Report of PT Bussan Auto Finance Bonds I as also disclosed in the Annual Report 2017, and No. BAF/098/CP/VII/2018 dated July 6, 2018 regarding Submission of Public Offering Proceeds Realization Report of PT Bussan Auto Finance Bonds II. Next, the Company revised the bonds public offering proceeds realization report as submitted through Company letter No. BAF/136/CP/ XI/2018 for Bonds I and No. BAF/137/CP/XI/2018 for Bonds II dated November 27, 2018 in accordance with adjustment of the bonds emission cost. The reports had been submitted to OJK, trustee and published at website of the stock exchange. Sebagaimana diungkapkan dalam prospektus yang telah diterbitkan dalam rangka penawaran umum, dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum obligasi ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, seluruhnya digunakan sebagai modal kerja pembiayaan sebagaimana yang ditentukan oleh izin yang dimiliki Perseroan berdasarkan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. Tidak terdapat perubahan penggunaan dana hasil penawaran umum Perseroan. Dengan demikian sisa dana atas penebritkan Obligasi I dan Obligasi II Perseroan yang belum digunakan adalah nihil. As mentioned in the prospectus that was published in the event of public offering, the proceeds from bonds public offering net of emission cost, will be entirely used as financing working capital as regulated by the Company’s permit according to prevailing law and regulation. There is no change in the Company’s public offering proceeds realization. Therefore, outstanding of the Company’s Bonds I and Bonds II issuance is zero. Selanjutnya, di tahun 2019, Perseroan kembali menerbitkan Obligasi III. Atas penerbitan tersebut, Perseroan telah melaporkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum Obligasi III kepada OJK melalui surat Perseroan No. BAF/007/ CP/I/2020 tertanggal 14 Januari 2020. Adapun jumlah hasil penawaran umum tersebut adalah sebesar Rp1,5 triliun sedangkan biaya penawaran umum yang digunakan adalah sebesar Rp6,5 miliar, sehingga hasil bersih adalah sebesar Rp1,49 triliun. Realisasi dana yang digunakan sebagai modal kerja pembiayaan Perseroan hingga tanggal laporan tersebut adalah sebesar Rp1,38 triliun. Dengan demikian terdapat sisa sebesar Rp109,4 miliar. Perseroan akan melaporkan sisa penggunaan dana hasil penawaran umum tersebut kepada OJK dan publik dana hasil penawaran umum habis digunakan. Furthermore, in 2019, the Company issued Bonds III. With regards to the issuance, the Company has reported Bonds III public offering proceeds realization to OJK through official letter No. BAF/007/CP/I/2020 dated January 14, 2020. Proceeds from the public offering amounted Rp1.5 trillion, meanwhile, the underwriting cost is Rp6.5 billion, therefore, net proceeds amounted Rp1.49 trillion. Funds realization as the Company’s financing working capital amounted Rp1.38 trillion as the reporting date. Therefore, there is a Rp109.4 billion outstanding. The Company will submit the public offering proceeds realization report to the OJK and public explaining the public offering proceeds has been fully realized. 172 PT Bussan Auto Finance
  172. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Berikut adalah laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran Umum Perseroan : The Company’s public offering proceeds realization report is as follows: Nilai Realisasi Hasil Penawaran Umum Amount of Public Offering Proceeds Realization Jenis Penawaran Umum Public Offering Type TanggaL Efektif Effective Date Obligasi I Bussan Auto Finance Tahun 2017 Bussan Auto Finance Bonds I Year 2017 Biaya Penawaran Umum Public Offering Expenses Hasil Bersih Net Proceeds Realisasi Penggunaan Dana Proceeds Realization Sebagai Modal Kerja Pembiayaan Disbursed as Financing Working Capital Sebagai Modal kerja Pembiayaan Disbursed as Financing Working Capital Sisa Dana Hasil Penawaran Public Offering Proceeds Outstanding October 26, 2017 500,000,000,000 4,291,891,717 495,708,108,283 495,708,108,283 495,708,108,283 0 Mei 03, 2018 1,000,000,000,000 4,795,414,674 995,204,585,326 995,204,585,326 995,204,585,326 0 November 01, 2019 1,500,000,000,000 6,480,587,749 1,493,519,412,251 1,493,519,412,251 1,384,085,099,023 109,434,313,228 Obligasi II Bussan Auto Finance Tahun 2018 Bussan Auto Finance Bonds II Year 2018 Obligasi III Bussan Auto Finance Tahun 2019 Bussan Auto Finance Bonds III Year 2019 Jumlah Hasil Penawaran Umum Total Public Offering Proceeds Rencana Penggunaan Dana Proceeds Realization Plan Prospek Usaha Business Prospects Secara umum, kondisi perekonomian global diperkirakan masih akan terjadi perlambatan. Namun demikian, pertumbukan ekonomi global di 2020 akan sedikit membaik pada tahun 2020. International Monetary Fund (IMF) memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2020 akan meningkat secara moderat menjadi 3,3% dari tahun 2019 yang diperkirakan sekitar 2,9%. Adapun untuk 2021, pertumbuhan dipangkas menjadi 3,4 persen dari 3,6 persen. The global economic conditions is generally seen to slow down. However, the global economic growth in 2020 will improve slightly in 2020. The International Monetary Fund (IMF) estimates that global economic growth in 2020 will increase moderately to 3.3% from 2019 which is estimated to achieve approximately 2.9%. In the upcoming 2021, the growth was revised from 3.6 percent to 3.4 percent. Di tengah tantangan pertumbuhan perkonomian dunia tersebut fundamental ekonomi Indonesia masih tetap solid dan masih memiliki prospek yang kuat untuk pertumbuhan jangka panjang. Meskipun demikian, patut disadari bahwa tantangan perekonomian 2020 memang juga tidak mudah. Di satu sisi ada harapan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat, tetapi di sisi lain berbagai tantangan global mengharuskan pemerintah untuk tetap waspada terhadap tertahannya prospek pemuliah ekonomi dunia pasca meluasnya wabah virus Amidst the global economic growth challenges, Indonesia’s economic fundamentals remain solid and considered having strong long-term growth prospect. However, the challenges against the 2020 economy are realized certainly uneasy. On the one hand there is an expectation to accelerate the economic growth, despite various global challenges that will encourage the government to remain vigilant towards the global economic recovery prospect following the outbreak of the corona virus (Covid-19) as it is projected to affect the PT Bussan Auto Finance 173
  173. Analisa dan Pembahasan Manajemen / Management Discussion and Analysis corona (Covid-19) yang diproyeksi akan turut mempengaruhi geliat pertumbuhan ekonomi dunia, tak terkecuali Indonesia. Dikhawatirkan penyebaran wabah tersebut bertahan lama dan intensif di kawasan Asia Pasifik, Eropa dan Amerika Utara, sehingga akan sangat berpengatuh terhadap pertumbuhan ekonomi global. pace of global economic growth, including in Indonesia. The outbreak is concerned will prolong and remain intensive across the Asia Pacific region, Europe and North America thereby will affect global economic growth significantly. Dalam APBN 2020, dengan memperhatikan perkembangan perekonomian dan prospek serta risiko ke depan, Pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi masih bisa mencapai 5,3%, sedikit lebih tinggi dibanding tahun 2019 sebesar 5,02%. Inflasi diperkirakan tetap terkendali di level 3,1% dengan terjaganya tekanan harga dari sisi permintaan dan stabilnya nilai tukar Rupiah. Nilai tukar Rupiah terhadap US dolar sendiri diperkirakan berada di kisaran Rp14.400/US$. Pertumbuhan ekonomi di tahun 2020 akan ditopang oleh berbagai factor seperti permintaan domestik yang terjaga, sedangkan kinerja ekspor diproyeksikan menurun sejalan pengaruh perlambatan permintaan global dan penurunan harga komoditas. By considering the economic developments as well as future prospects and risks, in the State Budget 2020, the Government of Indonesia has set the economic growth target to achieve 5.3%, or slightly higher than5.02% in 2019. The inflation is expected to remain under control at 3.1% due to subdued price pressures on the demand side and stable Rupiah exchange rate. The Rupiah exchange rate against the US dollar is estimated to achieve Rp14,400/ US$ level. The economic growth in 2020 will be supported by various factors such as maintained domestic demand, while export performance is projected to decline in line with the effect of slowing global demand and falling commodity prices. Oleh karena itu, secara keseluruhan, tahun 2020 masih akan menjadi tahun yang penuh tantangan, karena di satu sisi ada harapan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih cepat, tetapi di sisi lain terdapat tantangan di keseimbangan eksternal (global). Namun Perseroan yakin pemerintah terus berupaya menyiapkan berbagai kebijakan-kebijakan strategis yang akan menopang pertumbuhan perekonomian nasional. Perseroan juga berharap pandemik Covid-19 segera berakhir sehingga aktivitas ekonomi masyarakat dapat tetap berjalan sebagai penggerak denyut perekonomian nasional. Therefore, 2020 will still be a year full of challenges, overall, this expectation is supported by the hope to encourage faster economic growth despite several challenges in external (global) balance. However, the Company believes the government will continue striving implementation of various strategic policies that will sustain national economic growth. The company also prays that the Covid-19 pandemic will end soon thereby the public economic activity will continue as engine of the national economy. Di sektor otomotif, AISI memperkirakan penjualan sepeda motor di tahun 2020 masih akan tumbuh stabil atau tidak akan berbeda jauh dengan tahun 2019 yaitu 6,48 juta unit sehubungan dengan daya beli masyarakat yang kemungkinan akan tertekan. Meskipun terjadi penurunan di tahun 2019, Gaikindo memproyeksikan penjualan otomotif di tahun 2020 bisa berpotensi tumbuh tipis 5% mencapai 1,05 juta unit. Optimisme ini didasarkan pada kondisi perekonomian dalam negeri tahun 2020 yang diyakini akan lebih baik dibanding tahun 2019. Sejalan dengan hal tersebut, kinerja industri pembiayaan tanah air juga diperkirakan masih akan terus mencatatkan pertumbuhan. Dengan peningkatan pengaturan prudensial oleh OJK melalui penerbitan beberapa peraturan yang telah diterbitan di beberapa tahun terakhir diharapkan dapat memberikan lebih banyak ruang dan fleksilibitas serta memberikan stimulus kepada industri pembiayaan tanah air. In the automotive sector, AISI estimates that motorcycle sales in 2020 will still grow steadily or indifferently from 2019 achieving 6.48 million units as the people’s purchasing power will likely to be pressured. Despite the decline in 2019, Gaikindo projects automotive sales in 2020 could potentially grow 5% to reach 1.05 million units. This optimism considers the domestic economy condition in 2020 which is seen to be better than in 2019. In line with this condition, the performance of the national financing industry is also expected to continue recording positive growth. Following the increasing prudential arrangements by the OJK through the issuance of several regulations within the last few years, this is expected to provide more space and flexibility as well as stimulate the national financing industry. Dengan berbagai prospek dan tantangan ke depan, Perseroan telah menyiapkan berbagai strategi dan rencana yang terukur yang tertuang dalam Rencana Bisnis Tahun 2020 ataupun dalam Mid-Term Plan dalam 5 (lima) tahun ke depan yang telah dirumuskan oleh Direksi dan dibahas bersama Dewan Komisaris. Kami akan memastikan bahwa pelaksanaan berbagai strategi ini tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian dan aspek manajemen risiko, serta pengawasan internal Perseroan. Meskipun demikian, Perseroan menyadari bahwa proyeksi atas Viewing those future prospects and challenges, the Company has prepared various measurable strategies and plans contained in the 2020 Business Plan or in the Mid-Term Plan in the next 5 (five) years that have been prepared by the Board of Directors and discussed with the Board of Commissioners. We will ensure that the implementation of these strategies still takes into account the principles of prudence and risk management aspects, as well as the Company’s internal supervision. However, the Company realizes that the 174 PT Bussan Auto Finance
  174. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report tahun 2020 dibangun oleh Perseroan berdasarkan parameter dan asumsi yang diperoleh dan dikaji mengenai kondisi di tahun tersebut dan kondisi mendatang Perseroan , serta lingkungan bisnis (industri) dimana Perseroan menjalankan kegiatan usahanya. Oleh karena itu, seiring dengan perubahan kondisi saat ini, khususnya terkait dampak Covid-19 terhadap perekonomian dan indutri, Perseroan memungkinan untuk melakukan penyesuaian kembali proyeksi atas target Perseroan. Namun demikiian, Perseroan akan terus memacu kinerja terbaiknya untuk mempertahankan pertumbuhan yang telah diraih di 2019. 2020 projection was developed by the Company based on parameters and assumptions as well as assessed concerning the current year conditions and future of the Company, as well as the business environment (industry) where the Company operates its business activities. Therefore, in line with changes in current conditions, especially following the outbreak of Covid-19 impact to the economy and industry, the Company would have the target projections revised. However, the Company will continue to escalate the best performance to maintain the growth achieved in 2019. Ke depan, Perseroan akan terus meningkatkan jumlah penyaluran pembiayaan kepada masyarakat, serta terus mengoptimalkan kontribusi masing-masing lini bisnis pembiayaan Perseroan seperti Dana Syariah pembiayaan mobil, multiproduk, dan mesin pertanian sejalan dengan strategi difersifikasi Perseroan dengan tetap menjaga aspek kualitas penyaluran pembiayaan dan biaya efisiensi. Perseroan juga akan terus melanjutkan pengembangan jaringan layanan di berbagai daerah melalui pembukaan titik-titik pelayanan (geographical expansion). Kemitraan strategis baik dengan Yamaha dan dealer serta digital partner akan terus diperkuat dan dikembangkan. Perseroan juga akan terus meningkatkan daya saing atau kompetensi, produktivitas, dan kontribusi karyawan pada setiap tingkatan jabatan di tengah persaingan yang semakin kompleks agar setiap karyawan dapat memberikan kontribusi yang optimal terhadap kemajuan dan pertumbuhan Perseroan. Peningkatan dan penguatan market competitiveness dengan meningkatkan pelayanan serta proses persetujuan pembiayaan yang lebih cepat dan akurat juga juga menjadi fokus Perseroan di tahun 2019, termasuk rencana pemanfaatan teknologi Informasi yang dalam menunjang operasional bisnis Perseroan. Going forward, the Company will continue to increase amount of financing distribution to the society, as well as continuously optimizing contribution of every financing business line the Company such as Sharia Funds for car, multiproduct and agricultural machinery financing in line with the Company’s diversified strategy while also maintaining quality of financing distribution and costs efficiency aspects. The Company will also continue to develop service networks in various regions by opening service points (geographical expansion). Strategic partnerships with Yamaha and dealers as well as our digital partners will be continuously strengthened and developed. The Company will also continue to improve competitiveness or competence, productivity, and employee contributions at every office level in the midst of increasingly complex competition thereby each employee will deliver an optimal contribution to the Company’s progress and growth. The market competitiveness increment and strengthening through services improvement and faster and more accurate financing approval processes also become focus of the Company in 2019, including the initiative to implement information technology to support the Company’s business operations. Dari sisi tata kelola, Perseroan berkomitmen untuk terus mewujudkan transformasi jangka panjang tata kelola perusahaan yang diharapkan dapat menghasilkan nilai yang berkelanjutan kepada pemegang saham dan semua pemangku kepentingan. Perseroan juga akan terus melakukan pengembangan-pengembangan kebijakan dan prosedur manajemen risiko yang berkesesuaian serta pengembangan struktur pengendalian internal secara terpadu termasuk membangun budaya risiko yang menitikberatkan kesadaran seluruh karyawan akan risiko dan efektivitas proses manajemen risiko. Secara bertahap juga akan terus melakukan pengkajian dan penyesuaian atas berbagai kebijakan internal sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. Sebagai perusahaan keuangan, Perseroan berkomitmen untuk terus melanjutkan perannya dalam peningkatan literasi dan inklusi keuangan termasuk memperluas sasaran atau target edukasi Perseroan yang pada akhirnya dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan indeks literasi keuangan di Indonesia. Governance wise, the Company is committed to continue long-term transformation in corporate governance aspect that is expected to produce sustainable value to shareholders and all stakeholders. The Company will also continue to develop policies and procedures for suitable risk management and the development of an integrated internal control structure including the development a risk culture that emphasizes the awareness of all employees about the risks and effectiveness of the risk management process. This process will be continued gradually by reviewing and adjusting various internal policies in accordance with the prevailing law and regulations. As a financial company, the Company is committed to advance its role in increasing financial literacy and inclusion, including expanding the Company’s educational objectives or targets, which will finally contribute to improve the financial literacy index in Indonesia PT Bussan Auto Finance 175
  175. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 05 TATA KELOLA PERUSAHAAN CORPORATE GOVERNANCE We shall reflect our journey , sometimes, to believe that we’re heading towards our desired direction and the designated strategy will lead us to our destination
  176. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Penerapan Tata Kelola Perusahaan Implementation of Corporate Governance Dalam rangka meningkatkan daya saing perusahaan dalam menjawab tuntutan bisnis yang semakin dinamis dan kompetitif, Perseroan selalu berupaya menerapkan prinsipprinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance – GCG). Perseroan meyakini bahwa penerapan prinsip-prinsip GCG bukan sekedar sebagai pemenuhan terhadap peraturan, melainkan ikut menentukan keberlangsungan Perseroan dalam jangka panjang. Oleh karena itu, Perseroan bertekad untuk terus menerapkan GCG sebagai sebuah standar yang bertujuan untuk meningkatkan citra, efisiensi, dan efektivitas pengelolaan Perseroan secara berkesinambungan. In order to increase the Company’s competitiveness in answering more dynamic and competitive business demand, the Company Seeks to always implement Good Corporate Governance (GCG) principles. The Company believes that GCG principles implementation is beyond compliance with the regulation, but also determining the Company’s long-term sustainability. Therefore, the Company is committed to implement GCG continuously as a standard to build reputation, efficiency and effectiveness of the Company’s management in continuous way. Secara umum, prinsip GCG yang diterapkan oleh Perseroan tercermin dalam 5 (lima) aspek utama sebagai berikut: • Transparansi Perseroan berkomitmen untuk menyediakan dan memelihara informasi yang bersih, terbuka dan akurat untuk kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan (stakeholders) lainnya. Namun demikian, penerapan aspek transparansi akan tetap memperhatikan pelindungan atas rahasia dan hak konsumen sesuai dengan peraturan yang berlaku. In general, GCG principle which is implemented by the Company is reflected in 5 (five) main aspects, as follows: • Transparency The Company is committed to provide and maintain clean, transparent and accurate information for interests of the shareholders and other stakeholders. However, implementation of transparency aspect will still concern protection on customer’s confidentiality and rights according to prevailing Law. 178 PT Bussan Auto Finance
  177. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report • Akuntabilitas Fungsi, tugas dan kewenangan dari setiap organ di dalam Perseroan dilaksanakan berdasarkan prinsip akuntabilitas, sehingga kinerja Perseroan dapat berjalan secara transparan, efektif dan efisien. • Accountability Function, duty and authority of every structure in the Company which are carried out based on accountability principle to ensure the Company’s performance can be operated transparently, effectively and efficiently. • Pertanggungjawaban Perseroan menjalankan pengelolaan sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku serta melaksanakan mengabungkan aspek responsibilitas dengan regulasi dan hukum yang berlaku, serta melaksanakan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan sehingga dapat menjaga kelangsungan usaha dalam jangka panjang. • Responsibility The Company operates managerial practice according to prevailing law and regulation as well as combining responsibility aspect with prevailing regulation and law as well as implementing responsibility to the society and environment to maintain long-term business sustainability. • Kemandirian Perseroan dikelola secara objekif tanpa benturan dan pengaruh/tekanan dari pihak manapun dalam hal pengambilan keputusan dan mempromosikan profesionalisme, independensi, objektivitas agar tidak saling mendominasi dan mudah terintervensi oleh pihak lain yang tidak sesuai dengan peratuan perundang undangan di bidang pembiayaan dan nilai-nilai etika serta standar, prinsip, dan praktik penyelenggaraan usaha pembiayaan yang sehat. • Independency The Company is managed objectively without any influence/pressure from any party in terms of decision making and promoting professionalism, independency, objectiveness to avoid domination and intervention by other parties which may violate the Law in financing sector and basic ethics as well as standards, principle and fair financing business practice. • Kesetaraan dan Kewajaran Perseroan selalu memperhatikan kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan (stakeholders) lainnya berdasarkan prinsip keadilan, keseimbangan dan kesetaraan. • Equality and Fairness The Company always concerns interests of the shareholders and other stakeholders based on fairness, balance and equality principles. Penerapan prinsip-prinsip GCG di atas secara konsisten diyakini akan meningkatkan kualitas pelaksanaan GCG dengan target tercapainya tujuan dari penerapan GCG bagi Perseroan, yakni: 1. Mengoptimalkan nilai Perseroan bagi pemangku kepentingan, khususnya debitur, kreditur dan/atau pemangku kepentingan lainnya; 2. Meningkatkan pengelolaan Perseroan secara profesional, efektif dan efisien; 3. Meningkatkan kepatuhan organ perusahaan dan Dewan Pengawas Syariah serta jajaran di bawahnya agar dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi pada etika yang tinggi, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan kesadaran atas tanggung jawab sosial Perseroan terhadap pemangku kepentingan maupun kelestarian lingkungan; 4. Mewujudkan budaya Perseroan yang lebih sehat, dapat diandalkan, amanah dan kompetitif; 5. Meningkatkan kontribusi Perseroan dalam perekonomian nasional. Consistent implementation of GCG principles as mentioned above is believed will improve quality of GCG practice with target to achieve GCG implementation in the Company, among others: 1.To optimize the Company’s values for stakeholders, especially debtors, creditors and/or other stakeholders; 2.Improve management of the Company professionally, effectively and efficiently; 3.Increase compliance of the Company’s structure and Sharia Supervisory Board as well as management under the Board in taking decision and actions to always refer to high ethics, compliance with the Law and awareness on Corporate social responsibility to the stakeholders as well as environmental conservation; 4. Build a corporate culture which is healthier, more reliable, trusted and competitive; 5.Increase contribution of the Company in national economy. PT Bussan Auto Finance 179
  178. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Dalam penerapan prinsip-prinsip tata kelola, Perseroan menggunakan beberapa acuan antara lain: 1. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas; 2.Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 30/ POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan; 3.POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik; 4.POJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik; 5.POJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit; 6.POJK No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal; 7. POJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan; 8. Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan terkait lainnya. In the implementation of governance principle, the Company refers to guidelines, among others: 1. Law Number 40 of 2007 on Limited Company; 2.Financial Service Authority Regulation (POJK) Number 30/POJK.05/2014 on Good Corporate Governance for Financing Company; 3.POJK Number 33/POJK.04/2014 on Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers or Listed Company; 4.POJK Number 34/POJK.04/2014 on Nomination and Remuneration Committee in Issuers or Listed Company; 5.POJK Number 55/POJK.04/2015 on Audit Committee Establishment and Charter; 6.POJK Number 56/POJK.04/2015 on Internal Audit Unit Establishment and Charter; 7. POJK Number 35/POJK.04/2014 on Corporate Secretary; 8. Articles of Association and other related regulation Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah organ Perseroan yang memiliki wewenang tertinggi yang tidak diberikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi dalam batas yang ditentukan dalam Undang-undang Perseroan Terbatas dan/atau Anggaran Dasar Perseroan. RUPS memiliki wewenang untuk menunjuk Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah yang akan mengawasi pelaksanaan tugas Direksi dalam mengelola Perseroan. General Meetings of Shareholders (GMS) is Company Structure with the highest authority which is neither delegated to the Board of Commissioners or Board of Directors according to limit as regulated in the Limited Company Law and/or Articles of Association. GMS holds the authority to appoint Board of Commissioners and Sharia Supervisory Board who will oversee Board of Directors duty implementation in managing the Company. Ketentuan dan Tata Cara Penyelenggaraan RUPS GMS Procedure and Mechanism RUPS terdiri atas RUPS tahunan dan RUPS lainnya. RUPS tahunan diselenggarakan tiap tahun dalam jangka waktu paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun buku berakhir. RUPS lainnya dapat diadakan setiap waktu berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan Perseroan. Mekanisme penggunaan hak suara oleh para pemegang saham baik dalam RUPS tahunan ataupun RUPS lainnya telah diatur sedemikian rupa sehingga para pemegang saham dapat menggunakan hak suaranya secara langsung maupun melalui kuasanya. GMS consists of annual GMS (AGMS) and other GMS. Annual GMS is organized every year the latest 6 (six) months after end of fiscal year. Other GMS can be arranged anytime for the Company’s interests, if considered necessary. Both in AGMS or other GMS, shareholders’ voting rights procedure has been regulated to enable the shareloders executing their voting rights directly or via their attorneys RUPS di 2019 GMS in 2019 Pada tahun 2019, Perseroan telah menyelenggarakan RUPS tahunan untuk tahun buku 2018 pada tanggal 28 Maret 2019. In 2019, the Company organized annual GMS for fiscal year 2018 on March 28, 2019. 180 PT Bussan Auto Finance
  179. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Keputusan RUPS Tahunan 2019 Annual GMS Resolutions 2019 Adapun keputusan RUPS Tahunan tahun 2019 adalah sebagai berikut : 1. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Menyetujui perubahan Pasal 3 ayat 1 dan 2, Pasal 11 ayat 2, Pasal 14 ayat 2 dari Anggaran Dasar Perseroan yang dilakukan antara lain dalam rangka penyesuaian terhadap ketentuan yang diatur dalam POJK No. 35/POJK.05/2018, serta menambahkan Pasal baru mengenai Dividen Interim yang dicantumkan dalam Pasal 23, sesuai dengan Lampiran yang dilekatkan pada Lampiran Berita Acara Rapat. Resolutions of Annual GMS 2019 are as follows: Sehingga dengan penambahan Pasal mengenai Dividen Interim, untuk selanjutnya Pasal 24 dibaca menjadi Penggunaan Dana Cadangan dan Pasal 25 dibaca menjadi Ketentuan Penutup. So that with the addition of Article concerning Interim Dividend, hereinafter Article 24 read as Utilization of Reserve Fund and Article 25 read as Closing Provision. 2. Laporan Keuangan dan Laporan Auditor Independen Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan (selanjutnya disebut “Laporan Keuangan”) dan Laporan Auditor Independen terkait yang dibuat oleh Auditor Perseroan, Satrio Bing Eny & Rekan, Kantor Akuntan Publik Terdaftar terasosiasi dengan Deloitte Touche Tohmatsu, untuk tahun buku yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2018 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. 2. Financial Statement and Independent Auditor Report Approved and ratified the Financial Statement of the Company (“Financial Statement”) and the related Independent Auditor Report which are, prepared by Company’s Auditor, Satrio Bing Eny & Rekan, a Registered Public Accountant Firm in association with Deloitte Touche Tohmatsu, for a financial year commencing from 1st January 2018 and ended on 31st December 2018. 3. Penggunaan Laba Tahun Buku 2018 Menyetujui penggunaan laba yang diperoleh dalam Tahun Buku 2018 untuk dibagikan sebagai dividen tunai kepada Para Pemegang Saham Perseroan, yaitu sebesar 50% (lima puluh persen) dari laba Perseroan setelah dipotong pajak penghasilan pada Tahun Buku 2018 dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp112.043.561.000 (seratus dua belas miliar empat puluh tiga juta lima ratus enam puluh satu ribu Rupiah) dimana pembagian dividen kepada Para Pemegang Saham berdasarkan persentase kepemilikan saham Pembayaran dividen untuk masing-masing dari Pemegang Saham direncanakan dilaksanakan dalam bulan April 2019, setelah dipotong pajak penghasilan sesuai ketentuan yang berlaku. Para Pemegang Saham selanjutnya menginstruksikan Perseroan untuk memberitahukan secara detail jumlah dividen yang diterima oleh masing-masing Pemegang Saham Perseroan sesuai dengan jumlah saham yang mereka miliki. 3. Profit Utilization of FY 2018 Approved the profit utilization obtained in FY 2018 to be distributed as cash dividend to the Shareholders of the Company, i.e. in the sum of 50% (fifty percent) of the Company’s profit after deducted by income tax in FY 2018 with a total amount of IDR112,043,561,000 (one hundred twelve billion forty three million five hundred and sixty one thousand Rupiah) where the distribution of the dividend to the Shareholders is based on the percentage of share ownership. The dividend payment for each Shareholder is scheduled to be conducted within the month of April 2019, after withheld by income tax in accordance with the prevailing condition. 4.Tindakan-Tindakan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan selama Tahun Buku 2018 yang termasuk didalam Laporan Tahunan 2018 Menerima dan menyetujui seluruh tindakan, perbuatan, kontrak, laporan, dalam bentuk apapun juga (“Tindakantindakan”), yang telah dibuat dan/atau dilaksanakan 4.Actions of Board of Directors, Board of Commissioner and Sharia Supervisory Board as the Actions of Company during FY 2018 1. The Amendment to the Articles of Association Approved the Amendment of the Articles of Association Article 3 Paragraph 1 and 2, Article 11 Paragraph 2, Article 14 Paragraph 2 of the Articles of Association which is conducted among others to comply with the POJK No. 35/POJK.05/2018, and add new Article concerning Interim Dividend that included in Article 23 attached as Exhibit of Minutes of Meeting. The Shareholders further instruct the Company to notify in a detail manner the amount of dividend to be obtained by each Shareholder of the Company in accordance with the number of shares they own. Accepted and approved all actions, performance, contracts, reports in any form (the “Actions”) which having been, jointly or severally conducted and/or entered into PT Bussan Auto Finance 181
  180. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance oleh Direksi, Dewan Komisaris maupun Dewan Pengawas Syariah Perseroan baik secara sendiri-sendiri ataupun bersama-sama, selama masa jabatan mereka pada Tahun Buku 2018, sebagaimana termaktub dalam Laporan Keuangan yang Diaudit, Laporan Direksi, Laporan Dewan Komisaris dan Laporan Dewan Pengawas Syariah untuk Tahun Buku 2018. Tindakan-tindakan tersebut diakui dan diterima sebagai tindakan-tindakan Perseroan. by the Board of Directors, the Board of Commissioners or Sharia Supervisory Board of the Company during the holding of their respective position in FY 2018 as reflected in the Audited Financial Statement, Board of Directors’ Report, Board of Commissioners’ Report and Sharia Supervisory Board’s Report for FY 2018. The Actions thereof are acknowledged and accepted as the actions of the Company. Laporan Direksi, Laporan Dewan Komisaris dan Laporan Dewan Pengawas Syariah untuk Tahun Buku 2018 tersebut dilampirkan sebagai Lampiran C, D dan E, Berita Acara Rapat ini. Para Pemegang Saham selanjutnya menyetujui untuk memberikan pelepasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi Perseroan dari seluruh tugas dan tanggung jawab untuk menjalankan manajemen Perseroan, kepada Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan dari seluruh tugas dan tanggung jawab dalam rangka menjalankan pengawasan terhadap pelaksanaan manajemen Perseroan oleh Direksi Perseroan selama Tahun Buku 2018 dan selanjutnya menyatakan berakhirnya masa jabatan para anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan berikut sehubungan dengan berakhirnya Tahun Buku 2019 terhitung sejak ditutupnya Rapat: Board of Directors’ Report, Board of Commissioners’ Report and Sharia Supervisory Board’s Report for FY 2018 are attached as Exhibit C, D and E of this Minutes of Meeting. Direksi •Presiden Direktur : Ibu Lynn Ramli •Wakil Presiden Direktur: Bapak Yoshiki Watanabe •Wakil Presiden Direktur: Bapak Toshiyuki Kojima •Direktur : Bapak Sigit Sembodo •Direktur : Bapak Alung Ng •Direktur : Bapak Bambang Suprijadi •Direktur : Bapak Imam Budianto •Direktur : Bapak Hidenobu Hama Board of Directors •President Director •Vice President Director •Vice President Director •Director •Director •Director •Director •Director Board of Commissioners •President Commissioner : Mr. Yuji Tokonaga •Commissioner : Mr. MinorMorimoto •Commissioner : Mr. Motoaki Uno •Independent Commissioner: Mr. Dani Firmansjah •Independent Commissioner: Mr. Prabowo Dewan Komisaris •Presiden Komisaris : Bapak Yuji Tokunaga •Komisaris : Bapak Minoru Morimoto •Komisaris : Bapak Motoaki Uno •Komisaris Independen : Bapak Dani Firmansjah •Komisaris Independen : Bapak Prabowo The Shareholders further approved to confer the full release and discharge (acquit et de charge) to the members of the Board of Directors of the Company from their duties and responsibilities in conducting the management of the Company, to the Board of Commissioners and Sharia Supervisory Board of the Company from their duties and responsibilities in conducting their supervisory duties to the conduct of management by the Board of Directors of the Company during FY 2018 and further confirm the termination of term of office of the following members of the Board of Directors, the Board of Commissioners and Sharia Supervisory Board of the Company in respect of the closing of FY 2018 after the Meeting is closed: : Mrs. Lynn Ramli : Mr. Yoshiki Watanabe : Mr. Toshiyuki Kojima : Mr. Sigit Sembodo : Mr. Alung Ng : Mr.Bambang Suprijadi : Mr. Imam Budianto : Mr. Hidenobu Hama Dewan Pengawas Syariah •Ketua : Bapak Ah.azharuddin Lathif •Anggota : Bapak Ah.azharuddin Lathif Sharia Supervisory Board •Chairman •Member 5. Laporan Komite Perseroan untuk Tahun Buku 2018 Menyetujui laporan Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi selama Tahun Buku 2018 yang dilampirkan sebagai Lampiran Berita Acara Rapat. 5. Company’s Committee Report for FY 2018 Approved Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee Report during FY 2018 which is attached as Exhibit of Minutes of Meeting. 6. Rencana Usaha Tahun Buku 2019 Menyetujui dan mengesahkan Rencana Usaha Perseroan 6. Business Plan for FY 2019 Approved and ratified Business Plan of the Company for 182 PT Bussan Auto Finance : Mr. Ah. Azharuddin Lathif : Mr. Ah. Azharuddin Lathif
  181. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report untuk Tahun Buku 2019 (“Rencana Usaha 2019”) yang dibuat berdasarkan hasil usaha Perseroan untuk Tahun Buku 2018 (“Hasil Usaha Tahun Buku 2018”). FY 2019 (“FY 2019 Business Plan”) which is prepared in respect of the result of Company’s business activities during FY 2018 (“FY 2018 Business Result”). Rencana Usaha 2019 yang mencakup Hasil Usaha 2018 dan Rencana Tahun Buku 2019 dilampirkan sebagai Lampiran Berita Acara Rapat. FY 2019 Business Plan which includes FY 2018 Result and FY 2019 Plan is attached as Exhibit of Minutes of Meeting. 7.Penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik untuk Tahun Buku 2019 Menyetujui untuk mendelegasikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Akuntan Publik dari Kantor Akuntan Publik untuk bertindak sebagai Akuntan (Auditor) Perseroan sehubungan dengan Tahun Buku 2019 (“Tahun Buku 2019”) termasuk untuk menetapkan jumlah kompensasi Akuntan Publik tersebut dan persyaratan lain penunjukkannya, serta memperhatikan rekomendasi dari Komite Audit Perseroan. 7. Appointment of Public Accountant and Public Accountant Firm for FY 2019 Approved to grand authority to the Board of Commissioners to appoint a Public Accountant from Public Accountant Firm to act as the Auditor of the Company in respect of FY 2019 (“FY 2019”) including to determine the compensation amount of the Public Accountant’s and other requirements for its appointment, and the observe the recommendation of the Audit Committee of the Company. 8. Pengangkatan Anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan 8.Appointment of Members of the New Board of Directors, Board of Commissioners and Sharia Supervisory Board Approved the appointment of the members of the Board of Directors, the Board of Commissioners and the Sharia Supervisory Board. Therefore, the composition of the members of the Board of Directors, the Board of Commissioners, and Sharia Supervisory Board as follows: Menyetujui pengangkatan anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan. Dengan demikian, susunan anggota Direksi, Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah Perseroan adalah sebagai berikut: Direksi •Presiden Direktur : Ibu Lynn Ramli •Wakil Presiden Direktur: Bapak Yoshiki Watanabe •Wakil Presiden Direktur: Bapak Toshiyuki Kojima •Direktur : Bapak Sigit Sembodo •Direktur : Bapak Alung Ng •Direktur : Bapak Bambang Suprijadi •Direktur : Bapak Imam Budianto Board of Directors •President Director •Vice President Director •Vice President Director •Director •Director •Director •Director Dewan Komisaris •Presiden Komisaris : Bapak Yuji Tokunaga •Komisaris : Bapak Minoru Morimoto •Komisaris : Bapak Motoaki Uno •Komisaris Independen : Bapak Dani Firmansjah •Komisaris Independen : Bapak Prabowo Board of Commissioners •President Commissioner : Mr. Yuji Tokunaga •Commissioner : Mr. Minoru Morimoto •Commissioner : Mr. Motoaki Uno •Independent Commissioner : Mr. Dani Firmansjah •Independent Commissioner : Mr. Prabowo : Mrs. Lynn Ramli : Mr. Yoshiki Watanabe : Mr. Toshiyuki Kojima : Mr. Sigit Sembodo : Mr. Alung Ng : Mr. Bambang Suprijadi : Mr. Imam Budianto Dewan Pengawas Syariah •Ketua : Bapak Ah. Azharuddin Lathif •Anggota : Bapak Ah. Azharuddin Lathif Sharia Supervisory Board •Chairman •Member Para anggota Direksi dan Dewan Komisaris tersebut akan menjabat untuk masa jabatan selama 3 (tiga) tahun, efektif terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk Tahun Buku 2021, sedangkan Dewan Pengawas Syariah akan menjabat terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk Tahun Buku 2020, dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan mereka sewaktu-waktu. The members of the Board of Directors, Board of Commissioners shall hold their position for a period of 3 (three) year, will be effective as from the closing of this Annual General Meeting of Shareholders until the closing of the Annual General Meeting of Shareholders of the Company for FY 2021, while Sharia Supervisory Board will be effective as from the closing of this Meeting until the closing of the Annual General Meeting of Shareholders of the Company for FY 2020, without prejudice to the right of the General Meeting of Shareholders to dismiss them at any time. : Mr. Ah. Azharuddin lathif : Mr. Ah. Azharuddin Lathif PT Bussan Auto Finance 183
  182. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Selanjutnya Para Pemegang Saham dengan ini menyetujui dan menyatakan memberikan kuasa kepada Presiden Komisaris untuk mewakili Pemegang Saham untuk mempertimbangkan dan memutuskan remunerasi termasuk ketentuan lain terkait untuk anggota Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah untuk menjalankan manajemen Perseroan selama Tahun Buku 2019 berdasarkan usulan dari Komite Nominasi dan Remunerasi. The Shareholders hereby approved and acknowledged the authorization to the President Commissioner to represent the Shareholders of the Company to consider and determine the remuneration and other terms and conditions for the members of the Board of Directors, Board of Commissioners, and Sharia Supervisory Board of the Company for conducting the management of the Company during FY 2019 based on recommendation from Nomination and Remuneration Committee. Sehubungan dengan Komisaris Independen Perseroan, Para Pemegang Saham dengan ini menyatakan Komisaris Independen tersebut telah menandatangani pernyataan independensi sebagaimana dipersyaratkan dalam peraturan untuk memastikan bahwa syarat independensi dari masing-masing Komisaris Independen masih terpenuhi. In respect of the Independent Commissioner of the Company, the Shareholders hereby declare that the Independent Commissioner has signed an independence statement as required by regulations to ensure that the independence requirements of each Independent Commissioner is still fulfilled. Selanjutnya, Pemegang Saham juga menyetujui memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan sehubungan dengan penetapan pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Direksi. Further, the Shareholders also approved to authorize the Board of Commissioners of the Company in connection with the determination of the duties and authorities of each member of the Board of Directors. Lebih lanjut sehubungan dengan penunjukan para anggota Direksi khususnya yang berkewarganegaraan Indonesia, Para Pemegang Saham dengan ini menyetujui dan menyatakan memberikan kuasa kepada Presiden Komisaris Perseroan untuk mewakili Para Pemegang Saham untuk menandatangani perjanjian-perjanjian dengan individu-individu terkait. Setiap perjanjian akan menguraikan rincian hak-hak dan kewajiban-kewajiban setiap anggota Direksi Perseroan bersangkutan selama masa jabatannya. Further in respect of the appointment of members of the Board of Directors in particularly whom are Indonesian citizen, it is also approved and confirmed that the President Commissioner of the Company is hereby authorized to represent the Shareholders of the Company to determine and sign necessary contracts with the concerned individuals as above-described. Each of the contracts shall stipulate the detail of rights and obligations of the respective member of the Board of Directors of the Company during his or her term of office. Realisasi Hasil Keputusan RUPS Tahunan 2019 Realization of AGMS 2019 Resolutions Seluruh keputusan RUPS Tahunan 2019 telah direalisasikan pada tahun 2019. All of the AGMS Resolutions 2019 have been implemented in 2019. RUPS Lainnya di 2019 Other GMS in 2019 Pada tahun 2019, selain RUPS Tahunan, juga terdapat Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, yaitu: 1.Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 21 Mei 2019. 2.Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 18 Juli 2019. 3.Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 12 Agustus 2019. 4.Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Penggantti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 12 November 2019. 5.Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Penggantti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 27 Desember 2019. In 2019, besides Annual GMS, the Shareholders also made Circular Shareholders Resolution as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders, as follows: 1.Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders on May 21, 2019. 2.Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders on July 18, 2019 3.Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders on August 12, 2019 4.Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders on November 12, 2019 5.Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders on December 27, 2019. 184 PT Bussan Auto Finance
  183. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report RUPS 2018 AGMS 2018 Pada tahun 2018 , Perseroan telah menyelenggarakan RUPS tahunan untuk tahun buku 2017 pada tanggal 27 Maret 2018. In 2018, the Company organized annual GMS for fiscal year 2017 on March 27, 2018. Keputusan RUPS Tahunan 2018 Annual GMS Resolutions 2018 Adapun keputusan RUPS Tahunan tahun 2018 adalah sebagai berikut: 1. Laporan Keuangan dan Laporan Auditor Independen Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseoran (selanjutnya disebut “Laporan Keuangan”) dan Laporan Auditor Independen terkait yang dibuat oleh Auditor Perseroan, Satrio Bing Eny & Rekan, Kantor Akuntan (Auditor) Publik Terdaftar yang terasosiasi dengan Deloitte Touche Tohmatsu, untuk tahun buku yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2017 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2017. Resolutions of Annual GMS 2018 are as follows: 2. Penggunaan Laba Tahun Buku 2017 Menyetujui penggunaan laba yang diperoleh dalam Tahun Buku 2017 untuk dibagikan sebagai dividen tunai kepada Para Pemegang Saham Perseroan, yaitu sebesar 50% (lima puluh persen) dari laba Perseroan pada Tahun Buku 2017 dengan dibulatkan dalam Ribuan Rupiah atau dengan jumlah keseluruhan sebesar Rp91.354.971.000 (Sembilan puluh satu milyar tiga ratus lima puluh empat juta sembilan ratus tujuh puluh satu ribu Rupiah), dimana pembagian dividen kepada Para Pemegang Saham berdasarkan masing-masing persentase (%) kepemilikan saham. Pembayaran dividen kepada masing-masing dari Pemegang Saham direncanakan untuk dilaksanakan dalam bulan April 2018, setelah di potong pajak penghasilan sesuai ketentuan yang berlaku. 2. Profil Utilization of Full Year 2017 To approve the profit utilization obtained in FY 2017 to be distributed as cash dividend to the Shareholders of the Company, i.e. in the sum of 50% (fifty percent) of the Company’s profit in FY 2017 with a total amount of IDR91,354,971,000 (ninety one billion three hundred fifty four million nine hundred and seventy one Indonesian Rupiah) after being rounded in thousand-ish of full Indonesian Rupiah, where the distribution of the dividend to the Shareholders is based on the percentage of share ownership. The dividend payment for each Shareholders is scheduled to be conducted within the month of April 2018, after deducted by income tax in accordance with the prevailing condition. Para Pemegang Saham selanjutnya menginstruksikan Perseroan untuk memberitahukan secara detil jumlah dividen yang diterima oleh masing-masing Pemegang Saham Perseroan sesuai dengan jumlah saham yang mereka miliki. The Shareholders further instruct the Company to notify in a detail manner the amount of dividend to be obtained by each Shareholders of the Company in accordance with the number of shares they own. 3.Tindakan-Tindakan Dewan Komisaris, Direksi dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan selama Tahun Buku 2017 yang termasuk didalam laporan tahunan 2017 Menerima dan menyetujui seluruh tindakan, perbuatan, kontrak, laporan, dalam bentuk apapun juga (“Tindakantindakan”), yang telah dibuat dan/atau dilaksanakan oleh Direksi, Dewan Komisaris maupun Dewan Pengawas Syariah Perseroan baik secara sendiri-sendiri ataupun bersama-sama, selama masa jabatan mereka pada Tahun Buku 2017, sebagaimana termaktub dalam Laporan Keuangan yang Diaudit, Laporan Direksi, Laporan Dewan Komisaris dan Laporan Dewan Pengawas Syariah untuk Tahun Buku 2017. Tindakan-tindakan tersebut diakui dan diterima sebagai tindakan-tindakan Perseroan. 3.Initiatives of Board of Board of Commssioners and Board of Directors in Fiscal Year 2017 1. Financial Statements and Independent Auditor Report To approve and ratify the Financial Statement of the Company (later stated as “Financial Statements”) and related Independent Auditor Report which were prepared by Company’s Auditor, Satrio Bing Eny & Rekan, a registered Public Auditor (Accountant) Firm in association with Deloitte Touche Tohmatsu, for fiscal year started on January 1, 2017 and ended on December 31, 2017. To accept and approve all actions, performance, contracts, reports in any form (the “Actions”) which having been, jointly or severally conducted and/or entered into by the Board of Directors, the Board of Commissioners or Sharia Supervisory Board of the Company during the holding of their respective position in FY 2017 as reflected in the Audited Financial Statement, Board of Directors’ Report, Board of Commissioners’ Report and Sharia Supervisory Board’s Report for FY 2017. The Actions thereof are acknowledged and accepted as the actions of the Company. PT Bussan Auto Finance 185
  184. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Para Pemegang Saham selanjutnya menyetujui untuk memberikan pelepasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi Perseroan dari seluruh tugas dan tanggung jawab untuk menjalankan manajemen Perseroan, kepada Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan dari seluruh tugas dan tanggung jawab dalam rangka menjalankan pengawasan terhadap pelaksanaan manajemen Perseroan oleh Direksi Perseroan selama Tahun Buku 2017 dan selanjutnya menyatakan berakhirnya masa jabatan para anggota Direksi, Dewan Komisaris , dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan berikut sehubungan dengan berakhirnya Tahun Buku 2017 terhitung sejak ditutupnya Rapat. Next, the Shareholders approved to grant full responsibility discharge (acquit at de charge) to the Board of Directors members from their duties and responsibilities in running management of the Company, to the Board of Commissioners and Sharia Supervisory Board from their duties and responsibilities in supervising managerial activity of the Company which had been done by the Board of Directors throughout 2016 and, furthermore, declaring end of terms of office for the Board of Directors, Board of Commissioners, and Sharia Supervisory Board as the Fiscal Year 2016 ended. Direksi: Presiden Direktur :Bapak Shinichiro Shimada Wakil Presiden Direktur:Bapak Yoshiki Watanabe Direktur :Bapak Sigit Sembodo Direktur :Bapak A Lung Ng Direktur :Bapak Bambang Suprijadi Direktur :Bapak Imam Budianto Direktur :Bapak Hidenobu Hama Board of Directors: President Director Vice President Director Director Director Director Director Director Board of Commissioners: President Commissioner : Mr. Yuji Tokunaga Commissioner : Mr. Minoru Morimoto Commissioner : Mr. Ali Chendra Commissioner : Mr. Motoaki Uno Independent Commissioner : Mr. Dani Firmansjah Independent Commissioner : Mr. Pabowo Dewan Komsiaris Presiden Komisaris :Bapak Yuji Tokunaga Komisaris :Bapak Minoru Morimoto Komisaris :Bapak Ali Chendra Komisaris :Bapak Motoaki Uno Komisaris Independen :Bapak Dani Firmansjah Komisaris :Bapak Prabowo : Mr. Shinichiro Shimada : Mr. Yoshiki Watanabe : Mr. Sigit Sembodo : Mr. Bapak A Lung Ng : Mr. Bambang Suprijadi : Mr. Imam Budianto : Mr. Hidenobu Hama Dewan Pengawas Syariah Presiden Komisaris :Bapak AH. Azharuddin Lathif Sharia Supervisory Board: President Commissioner : Mr. AH. Azharuddin Lathif 4. Laporan Komite Perseroan untuk Tahun Buku 2017 Menyetujui laporan Komite Audit, Komite Manajemen Bisnis, Komite Nominasi dan Remunerasi selama Tahun Buku 2017. 4. Company’s Committee Report for Fiscal Year 2017 To approve Audit Committee, Business Management Committee, Nomination and Remuneration Committee Report during FY 2017 which is attached as Exhibit E of this Minutes of Meeting. 5. Rencana Usaha Tahun Buku 2018 Menyetujui dan mengesahkan Rencana Usaha Perseroan untuk Tahu Buku 2018 (“Rencana Usaha 2018”) yang dibuat berdasarkan hasil usaha Perseroan untuk tahun buku 2017 (“Hasil Usaha Tahun Buku 2017”). 5. Business Plan for Fiscal Year 2018 To approve and legalize Company Business Plan for Fiscal Year 2018 (“Business Plan FY 2017”) which was prepared based on the Company’s business performance in Fiscal Year 2016 (“Business Performance Fiscal Year 2017”). 6.Penunjukan Akuntan (Auditor) untuk Tahun Buku 2017 Menyetujui penunjukan Erny Sandjaja sebagai Akuntan Publik dan “Satrio Bing Eny & Rekan”, Kantor Akuntan (Auditor) Publik Terdaftar yang terasosiasi dengan Deloitte Touche Tohmatsu, untuk bertindak sebagai Akuntan (Auditor) Perseroan sehubungan dengan Tahun Buku 2018 (“Tahun Buku 2018”). 6.Appointment of Accountant (Auditor) for Fiscal Year 2017 To approve the appointment of Erny Sandjaja as Public Accountant and “Satrio Bing Eny & Partner”, a registered Public Accountant (Auditor) Firm in association with Deloitte Touche Tohmatsu, to act as the Auditor of the Company in respect of FY 2018 (“FY 2018”). 186 PT Bussan Auto Finance
  185. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Sehubungan dengan penunjukan ini , Akuntan Publik dan Kantor Akuntan (Auditor) Publik Terdaftar Satrio Bing Eny & Rekan, akan melaksanakan tugasnya untuk satu tahun buku yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2018 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, yang mana pelaksanaan tugas tersebut akan dibuat dalam Laporan Keuangan untuk Tahun Buku 2018 yang akan disediakan kepada dan disahkan oleh Direksi dan diketahui oleh Dewan Komisaris Perseroan sebelum selanjutnya disampaikan kepada dan memperoleh persetujuan dari Para Pemegang Saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk Tahun Buku 2018. Para Pemegang Saham dengan ini menyetujui dan menyatakan memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan dan memutuskan besarnya pemberian kompensasi kepada Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Terdaftar Satrio Bing Eny & Rekan untuk jasa mereka selaku Akuntan (Auditor) Perseroan untuk Tahun Buku 2018. In terms of this Appointment, the Public Auditor (Accountant) Firm Satrio Bing Eny & Partner, shall perform their duties for one fiscal year starting from January 1, 2018 and ended on December 31st December 2018, which assignment will also include Financial Statements Fiscal Year 2018 preparation to be submitted and legalized by the Board of Directors as well as acknowledged by the Board of Commissioners prior requesting approval from the Shareholders in the Annual General Meeting of Shareholders for Fiscal Year 2018. The Shareholders also approved and delegated authority to the Board of Directors to formulate and determine amout of fee for the Public Accountant (Auditor) Firm Satrio Bing Eny & Partner, on their provided service as the Company Accountant (Auditor) in Fiscal Year 2018. 7.Pengangkatan Anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan yang baru sehubungan dengan Tahun Buku 2018 Menyetujui pengangkatan anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah yang baru untuk masa jabatan sehubungan dengan Tahun Buku 2018 dan karenanya, menyatakan susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah Perseroan untuk Tahun Buku 2018 sebagai berikut: 7.Board of Directors and Board of Commissioners Members Reappointment for Fiscal Year 2017 To Approve re-appointment of the Board of Directors and Board of Commissioners members for Fiscal Year 2017 period, and therefore, confirming the Board of Directors and Board of Commissioners composition for Fiscal Year 2017, as follows: Direksi: Presiden Direktur :Ibu Lynn Ramli Wakil Presiden Direktur :Bapak Yoshiki Watanabe Wakil Presiden Direktur :Bapak Toshiyuki Kojima Direktur :Bapak Sigit Sembodo Direktur :Bapak A Lung Ng Direktur :Bapak Bambang Suprijadi Direktur :Bapak Imam Budianto Direktur :Bapak Hidenobu Hama Board of Directors: President Director Vice President Director Vice President Director Director Director Director Director Director Dewan Komisaris Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris Independen Komisaris Board of Commissioners: President Commissioner : Mr. Yuji Tokunaga Commissioner : Mr. Minoru Morimoto Commissioner : Mr. Ali Chendra Commissioner : Mr. Motoaki Uno Independent Commissioner : Mr. Dani Firmansjah Independent Commissioner : Mr. Pabowo Dewan Pengawas Syariah Ketua :Bapak AH. Azharuddin Lathif Anggota :Bapak AH. Azharuddin Lathif Sharia Supervisory Board Chairman : Mr. AH. Azharuddin Lathif Member : Mr. AH. Azharuddin Lathif :Bapak Yuji Tokunaga :Bapak Minoru Morimoto :Bapak Ali Chendra :Bapak Motoaki Uno :Bapak Dani Firmansjah :Bapak Prabowo Para anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah tersebut akan menjabat untuk masa jabatan selama 1 (satu) tahun, masa jabatan mana akan berlaku efektif terhitung sejak tanggal Rapat ini : Ms. Lynn Ramli : Mr. Yoshiki Watanabe : Mr. Toshiyuki Kojima : Mr. Sigit Sembodo : Mr. Bapak A Lung Ng : Mr. Bambang Suprijadi : Mr. Imam Budianto : Mr. Hidenobu Hama The members of the Board of Directors, Board of Commissioners and Sharia Supervisory Board shall hold their position for a period of 1 (one) year, which period shall come into effect from the date of this Meeting until PT Bussan Auto Finance 187
  186. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance sampai dengan tanggal Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk Tahun Buku 2018, dengan ketentuan sebagai berikut: a)Pengangkatan Ibu LYNN RAMLI selaku Presiden Direktur mulai berlaku efektif sejak tanggal Surat Keputusan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) yang menetapkan Ibu LYNN RAMLI memenuhi persyaratan menjadi Presiden Direktur Perseroan. b)Pengangkatan Bapak TOSHIYUKI KOJIMA sebagai Wakil Presiden Direktur mulai berlaku efektif sejak tanggal Surat Izin yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang di Republik Indonesia yaitu Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing kepada Perseroan. the date of the Annual General Meeting of Shareholders of the Company for FY 2018, with the following conditions: a)Appointment of Ms. LYNN RAMLI as President Director shall take effect from the date of Decision Letter of Board of Commissioners of Financial Services Authority (OJK) regarding the Fit and Proper Test Result determining Mrs. LYNN RAMLI fulfill requirement to become President Director of the Company. b)Appointment of Mr. TOSHIYUKI KOJIMA as Vice President Director shall take effect from the date of Permit issued by the authorized agency in the Republic of Indonesia i.e. Expatriate Work Permit to the Company. Selanjutnya Para Pemegang Saham dengan ini menyetujui dan menyatakan memberikan kuasa kepada Presiden Komisaris untuk mewakili Pemegang Saham untuk mempertimbangkan dan memutuskan remunerasi untuk para anggota Direksi untuk menjalankan manajemen Perseroan selama Tahun Buku 2018 berdasarkan usulan dari komite remunerasi. Next, the Shareholders herewith approved and declared delegation of authority to the President Commissioner to represent the Shareholders to consider and decide remuneration for the Board of Directors membres to run the Company’s management throughout Fiscal Year 2018 according to recommendation from the remuneration committee. Lebih lanjut sehubungan dengan penunjukan para anggota Direksi khususnya yang berkewarganegaraan Indonesia, Para Pemegang Saham dengan ini menyetujui dan menyatakan memberikan kuasa kepada Presiden Komisaris Perseroan untuk mewakili Para Pemegang Saham untuk Further, in respect of the appointment of the Board of Directors members, particularly whom are Indonesian citizen, the Shareholders also herewith approved and declared that the President Commissioner of the Company is hereby authorized to represent the Shareholders of the 188 PT Bussan Auto Finance
  187. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report menandatangani perjanjian-perjanjian dengan individuindividu terkait . Setiap perjanjian akan menguraikan rincian hak-hak dan kewajiban-kewajiban setiap anggota Direksi Perseroan bersangkutan selama masa jabatannya. Company to determine and sign necessary contracts with the concerned individuals as above-described. Each of the contract shall stipulate detail of rights and obligations of the respective Board of Directors members of the Company during his or her term of office. Selanjutnya untuk memenuhi peraturan perundang undangan yang berlaku di Indonesia, Para Pemegang Saham dengan ini memberikan kuasa kepada Presiden Direktur Perseroan atau kuasanya untuk menyatakan keputusan 7 mengenai Penunjukan Anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan untuk masa jabatan sehubungan dengan Tahun Buku 2018 ke dalam suatu akta notaris dalam bahasa Indonesia dan karenanya, untuk menghadap dan menandatangani akta tersebut di hadapan Notaris Publik, pejabat pemerintah, pihak yang berwenang, untuk melaksanakan atau mengakibatkan pelaksanaan setiap dokumen, surat-surat dan dokumen terkait lainnya, termasuk untuk melakukan pelaporan dan pendaftaran kepada pihak yang berwenang sebagaimana disyaratkan oleh peraturan perundangundangan yang berlaku di Indonesia dan untuk keperluan tersebut, melakukan dan melaksanakan seluruh tindakan dan hal lainnya yang dipandang perlu untuk tercapainya maksud tersebut. Further to comply with the Indonesian prevailing laws and regulations, it is confirmed that the Shareholders hereby authorize President Director of the Company or his proxy to state and declare the resolution number 7 regarding the Appointment of Members of Board of Directors, Board of Commissioners, and Sharia Supervisory Board of the Company for a term of office in respect of Fiscal Year 2018 into a notarial deed in Indonesian language and therefore, to appear and sign the above-mentioned deed before a Public Notary, any government official, competent authorities, to make or to cause the execution of any documents, papers and relevant documents, as well as to report and to register to the relevant authorities as required by the prevailing laws and regulations in Indonesia and for that purpose to do and to perform all other acts and matters as may be necessary or appropriate in order to give effect to those resolutions. Realisasi Hasil Keputusan RUPS Tahunan 2018 Realization of AGMS 2018 Resolutions Seluruh keputusan RUPS Tahunan 2018 telah direalisasikan pada tahun 2018. All of the AGMS Resolutions 2018 have been implemented in 2018. RUPS Lainnya di 2018 Other GMS in 2018 Pada tahun 2018, selain RUPS Tahunan, juga terdapat Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, yaitu: 1.Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 25 Juni 2018. 2.Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 20 Desember 2018. In 2017, besides Annual GMS, the Shareholders also made Circular Shareholders Resolution as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders, as follows: 1.Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders on June 25, 2018. 2.Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders on December 20, 2018. PT Bussan Auto Finance 189
  188. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Dewan Komisaris Board of Commissioners Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertanggung jawab melakukan pengawasan dan bertanggung jawab atas pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi nasihat kepada Direksi. The Board of Commissioners is a corporate structure who is responsible to oversee and be responsible over and responsible over supervision on managerial policy and activity generally, either related to the Company or its business as well as provide advice to the Board of Directors. Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris Board of Commissioners Working Guideline Dalam menjalankan peran dan fungsi pengawasan pada Perseroan, Dewan Komisaris mengacu pada Good Corporate Governance Guideline yang disahkan pada tanggal 24 Mei 2016 serta Anggaran Dasar Perseroan. Good Corporate Governance Guideline tersebut disusun dengan mengacu pada Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan, dan Anggaran Dasar Perseroan. Di tahun 2019, Perseroan melakukan menyesuaikan ketentuan POJK No. 33/ POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, yang dituangkan dalam Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris dan telah ditandatangani oleh anggota Dewan Komisaris Perseroan. In implementing supervisory roles and functions in the Company, the Board of Commissioners refers to the Good Corporate Governance Guideline as ratified on May 24, 2016 as well as Articles of Association. The Good Corporate Governance Guideline is prepared by referring to Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company, the Financial Service Authority (OJK) Regulation No. 30/POJK.05/2014 regarding Good Corporate Governance for Financing Company, and Articles of Association. In 2018, the Company has adjusted with POJK regulation No. 33/POJK.04/2014 regarding Board of Directors and Board of Commissioners in Issues or Public Company, as stipulated in Board of Commissioners Working Guideline and Procedure (Charter) and signed by the Board of Commissioners members. Tugas, Tanggung Jawab dan Kewenangan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Duty, Responsibility and Authority Pada dasarnya tugas, tanggung jawab, dan wewenang Dewan Komisaris tertuang dalam POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten. Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris secara umum adalah melakukan pengawasan atas kebijaksanaan Direksi dalam menjalankan pengurusan Perseroan serta memberikan rekomendasi kepada Direksi dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, aturanaturan internal dan kebijakan Perseroan. Secara khusus tugas Dewan Komisaris antara lain: Principally, the duty, responsibility and authority of the Board of Commissioners has stipulated in POJK No. 33/ POJK.04/2014 regarding Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers. Duty and responsibility of the Board of Commissioners are generally to perform supervision over the Board of Directors policy in running the Company’s management as well as providing recommendation to the Board of Directors by complying with prevailing Law, internal regulations and corporate policies. Specific duties of the Board of Commissioners are as follows: a. melaksanakan tugas pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi; b.mengawasi Direksi dalam menjaga keseimbangan kepentingan semua pihak; c.menyusun laporan kegiatan Dewan Komisaris yang merupakan bagian dari laporan penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik; d. memantau efektifitas penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik; e.memberikan persetujuan dalam hal DPS memerlukan a) Implementing supervisory and advisory duty to the Board of Directors; b) Supervising the Board of Directors in maintaining balance of all parties’ interests; c) Preparing Board of Commissioners activity report as part of Good Corporate Governance Report; 190 PT Bussan Auto Finance d)Monitoring effectiveness of Good Corporate Governance implementation; e)To grant approval if DPS requires assistance of the
  189. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report bantuan anggota komite yang struktur organisasinya berada di bawah Dewan Komisaris ; dan f.memastikan bahwa Direksi telah menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari satuan kerja audit intern Perusahaan, auditor eksternal, hasil pengawasan OJK dan/atau hasil pengawasan otoritas lain. Committee’s members which organization structure is under the Board of Commissioners; and f)Ensuring the Board of Directors has followed-up audit finding and recommendation from internal audit unit, external auditor, OJK audit report and/or audit repot from other authorities. Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh komite-komite Dewan Komisaris. In implementing the duties, the Board of Commissioners is assisted by the Committees under the Board of Commissioners. Komposisi, Keanggotaan dan Masa Jabatan Composition, Membership and Terms of Office 1.Dewan Komisaris terdiri dari 4 (empat) anggota atau lebih. Salah satu di antara mereka akan ditunjuk sebagai Presiden Komisaris, dan satu anggota atau lebih dapat merupakan Komisaris Independen, dengan tetap memperhatikan ketentuan peraturan yang berlaku. 1.Board of Commissioner consisting of 4 (four) members or more. One of the Commissioners shall be appointed as President Commissioner and one or more members of Board of Commissioner can be Independent Commissioner, with due regard to the applicable regulations. 2. Members of the Board of Commissioners shall be elected by the General Meeting of Shareholders, for a period of 1 (one) year, without prejudice to the right of the General Meeting of Shareholders to dismiss them at any time. 2.Para anggota Dewan Komisaris diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham untuk jangka waktu 1 (satu) tahun, dengan tidak mengurangi hak-hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikannya sewaktuwaktu. 3.Semua anggota Dewan Komisaris diangkat oleh para pemegang saham pada saat Rapat Umum Pemegang Saham. 4.Apabila oleh suatu sebab apapun, jabatan seorang anggota Dewan Komisaris lowong, maka dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari setelah terjadi lowongan, harus diselenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham, untuk mengisi lowongan tersebut dengan memperhatikan ketentuan poin 2 dan 3. 5.Apabila oleh suatu sebab apapun, anggota Dewan Komisaris yang menjabat menjadi kurang dari 3 (tiga) Komisaris maka dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya lowongan tersebut harus diselenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham, untuk mengisi lowongan tersebut. 6. Anggota Dewan Komisaris berhak mengundurkan diri dari jabatannya dengan memberitahukan secara tertulis mengenai maksud tersebut kepada Perseroan sekurangnya 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. 7.Masa jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila: a. mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan poin 6; b. tidak lagi memenuhi undangan yang berlaku; persyaratan perundang- 3.All members of the Board of Commissioners shall be elected by the General Meeting of Shareholders at the General Meeting of Shareholders. 4. If, due to whatever reason, position of a member of the Board of Commissioners becomes vacant, then within the period of 30 (thirty) days after the occurrence of the vacancy, a General Meeting of Shareholders shall be convened to determine the replacement for such vacancy with due observance to the provision of point 2 and 3 of this Charter. 5. If, due to whatever reason, occupied position of members of the Board of Commissioners becomes less than 3 (three) positions, then within the period of 30 (thirty) days after the occurrence of the vacancy, a General Meeting of Shareholders must be convened to determine the replacement for such vacancy. 6. Member of the Board of Commissioners shall be entitled to resign from his/her position by giving notice in writing of his/her intention to the Company in at least 30 (thirty) days prior to the date of his/her resignation. 7.The term of office of a member of the Board of Commissioners shall terminate due to the following events: a.Resignation in accordance with the provision in the point 6; b. Not complying with the prevailing regulations; PT Bussan Auto Finance 191
  190. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance c. meninggal dunia; atau d.Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham. c. pass away; or d.Dismissal on the basis of a resolutions by a General Meeting of Shareholders. Komposisi Dewan Komisaris Board of Commissioners Composition Rapat Umum Pemegang Saham Tahun 2019 telah menyetujui pengangkatan anggota Dewan Komisaris untuk masa jabatan selama 3 (tiga) tahun, efektif terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk tahun buku 2021. The General Meetings of Shareholders in 2019 has approved appointment of Board of Commissioners members for 3 (three) years terms effective since closing of the Annual General Meetings of Shareholders until the closing of Annual General Meetings of Shareholders in fiscal year 2021. Pada tanggal 18 Desember 2019, Perseroan menerima pengunduran diri Motoaki Uno sebagai Komisaris Perseroan. Sehubungan dengan pengunduran diri tersebut, Perseroan telah melakukan keterbukaan Informasi dan menyampaikan kepada OJK dan BEI melalui surat Perseroan No. BAF/167/ CP/XII/2019 tertanggal 18 Desember 2019 perihal Keterbukaan Informasi terkait Pengunduran Diri Komisaris Perseroan. Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan tanggal 27 Desember 2019, Pemegang Saham telah menyetujui pengunduran diri Bapak Motoaki Uno sebagai Komisaris Perseroan. Dengan demikian, komposisi Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut: On December 18, 2019, the Company accepted the resignation of Motoaki Uno as Commissioner. With regards to the resignation, the Company has submitted information disclosure and reported to the OJK and IDX through official letter No. BAF/167/CP/XII/2019 dated December 18, 2019 concerning Information Disclosure related to Commissioner’s resignation. According to Circular General Meetings Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated December 27, 2019, the shareholders have approved resignation of Mr. Motoaki Uno as Commissioner. Therefore, the Board of Commissioners composition is as follows: Nama Name Yuji Tokunaga Minoru Morimoto Jabatan Position Presiden Komisaris President Commissioner Komisaris Commissioner Dasar Pengangkatan Basis for Appointment Diangkat pertama kali sebagai Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 06 tanggal 6 Oktober 2017. Akta terakhir pengangkatan kembali tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019 First appointment as as President Commissioner under Circular Shareholders Resolutions Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 06 dated October 6, 2017. The latest reappointment deed is disclosed in Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019. Diangkat pertama kali sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 27 tanggal 16 Januari 2017. Akta terakhir pengangkatan kembali tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019 First appointment as Commissioner under Circular Shareholders Resolutions Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 27 dated January 16, 2017. The latest reappointment deed is disclosed in Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019. Dani Firmansjah 192 PT Bussan Auto Finance Komisaris Independen Independent Commissioner Diangkat pertama kali sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 37 tanggal 26 Oktober 2016 Akta terakhir pengangkatan kembali tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019. First appointment as Independent Commissioner according to Shareholders Resolution Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders Number 37 dated October 26, 2016. The latest reappointment Deeds is stipulated under Meeting Resolution Deeds Number 07 dated April 5, 2017. The latest reappointment deed is disclosed in Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019.
  191. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama Name Prabowo Jabatan Position Komisaris Independen Independent Commissioner Dasar Pengangkatan Basis for Appointment Diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No . 06 tanggal 6 Oktober 2017. Akta terakhir pengangkatan kembali tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019. First appointment as Independent Commissioner according to Circular Shareholders Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders of the Company Number 6 dated October 6, 2017. The latest reappointment deed is disclosed in Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019. Komisaris Independen Independent Commissioners Komisaris Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang berasal dari luar Emiten atau Perusahaan Publik dan memenuhi persyaratan sebagai Komisaris Independen sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Independent Commissioner refers to Board of Commissioners member as external party of the Issuer or Public Company who fulfills requirement as Independent Commissioner as regulated in POJK Number 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and the Board of Commissioners in the Issuer or public Company. Adpaun Persyaratan Komisaris Independen sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik adalah sebagai berikut: a. bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan atau mengawasi kegiatan Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir; b.tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada Perseroan; c. tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau Pemegang Saham Utama Perseroan; dan d.tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan. In accordance with the POJK Number 33/POJK.04/2014 concerning the Board of Directors and the Board of Commissioners in the Issuer or public Company, Independent Commissioner Requirements shall have criteria, as follows: a.Not working or having authority and responsibility to plan, lead, control or supervise the Company’s activities within the last six (6) months; Perseroan memiliki 2 (dua) Komisaris Independen dari total 4 Komisaris Perseroan atau 50% dari total anggota Dewan Komisaris Perseroan. Dengan demikian, jumlah Komisaris Independen Perseroan telah sesuai dengan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, dimana minimum 30% dari Dewan Komisaris setiap perusahaan publik harus terdiri dari Komisaris Independen. The Company has 2 (two) Independent Commissioners from total 4 Commissioners in the Company or 50% of the Board of Commissioners members. Therefore, number of Independent Commissioners in the Company has complied to POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers or Public Company, where minimum 30% of the Board of Commissioners in public company shall consist of Independent Commissioner. Keberagaman Anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners Members Diversity Komposisi Dewan Komisaris Perseroan telah mencerminkan keberagaman anggotanya, baik dalam hal pendidikan (bidang studi), pengalaman dan keahlian, usia yang dapat dilihat dari profil masing-masing anggota Dewan Komisaris Perseroan. Tiap anggota Dewan Komisaris memiliki kompetensi tinggi yang mendukung peningkatan fungsi pengawasan di Perseroan. Board of Commissioners composition has reflected membership diversity, in terms of education (studies), experience and expertise, age as seen in profile of each Board of Commissioners members. Every Board of Commissioners member has high competency to support improvement of supervisory function in the Company. b. Not having any shares ownership, directly or indirectly; c. Not having any affiliation with the Company, or of the Board of Commissioners and the Board of Directors members as well as Majority Shareholder of the Company; d.Not having any direct or indirect business affiliation which is related with the Company’s business activities. PT Bussan Auto Finance 193
  192. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat Meeting Policy and Implementation Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat paling kurang 1 (satu) kali dalam 2 (dua) bulan, serta mengadakan rapat bersama Direksi secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan. Rapat ini dapat dihadiri secara langsung maupun melalui video konferensi atau melalui media elektronik lainnya yang memungkinkan semua peserta rapat saling melihat dan mendengar secara langsung serta berpartisipasi, sesuai kesepakatan para peserta rapat. Board of Commissioners shall organize meeting minimum 1 (one) meeting in 2 (two) months, and also organize joint meetings with the Board of Directors regularly minimum 1 (once) in 4 (four) months. This meeting can be attended directly or via video conference or through other electronic media that enables all meeting participants to see and hear each other directly as well as participate, according to agreement among the meeting participants. Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners Meeting Selama tahun 2019, Perseroan telah mengadakan rapat Dewan Komisaris sebanyak 6 (enam) kali dengan tingkat kehadiran sebagai berikut: Throughout 2019, the Company has organized Board of Commissioners meetings in 6 (six) meetings with attendance level, as follows: Nama Name Jumlah Rapat Number of Meetings Hadir Attendance Kehadiran Attendance Percentage Yuji Tokunaga 6 6 100% Motoaki Uno* 6 5 83% Minoru Morimoto** 6 5 83% Dani Firmansjah 6 6 100% Prabowo 6 6 100% *) Terdapat satu ketidakhadiran beliau dalam rapat Dewan Komisaris karena sedang sakit. Informasi tersebut telah disampaikan kepada Dewan Komisaris dan Sekretaris Perusahaan Perseroan. Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan tanggal 27 Desember 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Motoaki Uno sebagai Komisaris Perseroan sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. *) There was one absence in the Board of Commissioners meeting due to fever. The information has reported to the Board of Commissioners and Corporate Secretary. According to Circular Shareholders Resolutions, as Substitution of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated December 27, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) who had approved resignation of Ali Chendra as Commissioner as declared in the Circular Shareholders Resolutions Statement Deed as Substitution of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 04 dated January 8, 2020. **) Terdapat satu ketidakhadiran beliau dalam rapat Dewan Komisaris karena sedang Business Trip. Informasi tersebut telah disampaikan kepada Dewan Komisaris dan Sekretaris Perusahaan Perseroan. **) There was one absence in the Board of Commissioners meeting due to Business Trip. The information has been reported to the Board of Commissioners and Corporate Secretary. Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meeting Sesuai dengan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, Dewan Komisaris, Dewan Komisaris juga wajib mengadakan rapat bersama Direksi secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan. Dalam tahun 2019 Dewan Komisaris dan Direksi bertemu dalam 4 (empat) kali rapat gabungan dengan Direksi. Catatan kehadirannya adalah sebagai berikut: According to POJK No. 33/POJK.042014 regarding Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers or Public Company, the Board of Commissioners is also required to organize joint meetings with Board of Directors regularly minimum 1 (once) in 4 (four) months. In 2018, the Board of Commissioners and Board of Directors has convened in 4 (four) joint meetings with the Board of Directors. The attendance list is as follows: Nama Name Jumlah Rapat Number of Meetings Hadir Attendance Kehadiran Attendance Percentage Yuji Tokunaga 4 4 100% Motoaki Uno* 4 4 100% Minoru Morimoto 4 3 75% Dani Firmansjah 4 4 100% Prabowo 4 4 100% 194 PT Bussan Auto Finance
  193. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama Name Jumlah Rapat Number of Meetings Hadir Attendance Kehadiran Attendance Percentage Lynn Ramli 4 4 100 % Yoshiki Watanabe** 2 2 100% Akira Sugai*** 1 1 100% Toshiyuki Kojima 4 4 100% Sigit Sembodo 4 4 100% A Lung Ng 4 4 100% Imam Budianto* 4 4 100% Bambang Suprijadi*** 4 4 100% Ryohei Nakata*** 1 1 100% *)Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 27 Desember 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Motoaki Uno sebagai Komisaris dan Imam Budianto sebagai Direktur efektif per tangal 31 Desember 2019, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. *) Circular Shareholders Resolution as Substitution of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated December 27, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Motoaki Uno as Commissioner and Imam Budianto as Director effective as per December 31, 2019, as declared in Circular Shareholders Resolutions Statement Deed as Substitution of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 04 dated January 08, 2020. **) Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 21 Mei 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasakuasa) yang sah telah mmenyetujui pengunduran diri Yoshiki Watanabe efektif per tanggal 15 Juni 2019, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 50 tanggal 27 Mei 2019. **) According to Circular General Meetings of Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated May 21, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Yoshiki Watanabe effectively as per June 15, 2019, as declared in the Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 50 dated May 27, 2019. ***) Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 12 November 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Bambang Suprijadi sebagai Direktur efektif per tanggal 15 November 2019, dan menyetujui pengangkatan Akira Sugai dan Ryohei Nakata masing-masing selaku Wakil Presiden Direktur dan Direktur Perseroan, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 15 tanggal 15 November 2019. ***) According to Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated November 12, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Bambang Suprijadi as Director effective as per November 15, 2019, and approved appointment of Akira Sugai and Ryohei Nakata as Vice President Director and Director respectively, as declared in the Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No.15 dated November 15, 2019. Agenda Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meeting Agenda Adapun agenda rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi di tahun 2019 antara lain sebagai berikut: Board of Commissioners and Board of Directors joint meeting in 2018 is as follows: Tanggal Rapat Meeting Date Agenda Rapat Meeting Agenda 8 Maret, 2019 March 8, 2019 - Evaluasi Kinerja Perseroan Kuartal IV 2018 - Agenda Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun 2019 - Performance evaluation as of Q4 – 2018 - Agenda of Annual General Meetings of Shareholders in 2019 24 Mei 2019 May 24, 2019 - Evaluasi Kinerja Perseroan Kuartal I 2019 - Performance Evaluation as of Q1 - 2019 23 Agustus 2019 August 23, 2019 - Evaluasi Kinerja Perseroan Kuartal II 2019 - Performance Evaluation as of Q2 - 2019 22 November 2019 November 22, 2019 - Evaluasi Kinerja Perseroan Kuartal III 2019 Pembahasan Anggaran Perseroan Tahun Buku 2019 dan Mid-Term Plan Performance Evaluation as of Q3 – 2019 Discussion of Company’s Budget for Fiscal Year 2019 and Mid-Term Plan Rencana Rapat Tahun 2020 Meeting Plan in 2020 Di tahun 2020, Perseroan telah memiliki jadwal rapat yang rencananya akan dilaksanakan paling kurang 1 (satu) For 2020, the Company has meeting plan that is arranged to be organized minimum 1 (one) meeting in two months, PT Bussan Auto Finance 195
  194. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance kali dalam dua bulan, serta rapat bersama Direksi secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan sebagaimana ditentukan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Rencana rapat tersebut dapat berubah jika terdapat permintaan seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris atau atas permintaan dari seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan dari 1 (satu) pemegang saham atau lebih yang bersama-sama mewakili sedikitnya 1/10 (satu per sepuluh) bagian dari jumlah saham dengan hak suara yang sah. and joint meetings with the Board of Directors regularly minimum 1 (once) in 4 (four) months as stipulated in POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers or Public Company. The meeting plan can be revised upon request from one or more Board of Commissioners members or request from one or more Board of Directors as requested by 1 (one) or more shareholders who altogether represents at least 1/10 (one per tenth) parts of total shares with legal voting rights. Hubungan Afiliasi dengan Direksi, Anggota Dewan Komisaris lainnya, dan Pemegang Saham Utama Affiliation with the Board of Directors, Other Members of the Board of Commissioners, and Majority Shareholders Nama Name Hubungan Afiliasi Affiliations Yuji Tokunaga Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Komisaris lainnya, anggota Direksi, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali Perseroan selain Mitsui & Co., Ltd dan PT Mitsui Indonesia. No affiliation with other members of the Commissioners, Board of Directors, and Majority and/or Controlling Shareholders other than Mitsui & Co., Ltd. and PT Mitsui Indonesia Minoru Morimoto Tidak ada hubungan afiliasi dengan Komisaris lainnya, anggota Direksi, dan Pemegang Saham Utama dan/atau pemegang saham pengendali. selain Yamaha Motor Co., Ltd No affiliation with other members of the Commissioners, Board of Directors, and Majority and/or Controlling Shareholders other than Yamaha Motor & Co., Ltd. Dani Firmansjah Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Komisaris lainnya, anggota Direksi, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali. No affiliation with either Board of Commissioners or Board of Directors Members and Majority and/or Controlling Shareholders. Prabowo Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggotaKomisaris lainnya, anggota Direksi, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali. No affiliation with either Board of Commissioners or Board of Directors Members and Majority and/or Controlling Shareholders. Kepemilikan Saham oleh Anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners Shares Ownership Per 31 Desember 2019, tidak ada anggota Dewan Komisaris yang memiliki saham Perseroan. As of December 31, 2019, the Board of Commissioners members had no shares ownership in the Company. Rangkap Jabatan Dual Position Daftar rangkap jabatan anggota Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: List of Board of Commissioners dual position is as follows: Nama Name Posisi di Perseroan Position in the Company Posisi di Perusahaa Lain Position in Other Companies Nama Perusahaan Company Name Bidang Usaha Perusahaan Line of Business Yuji Tokunaga Presiden Komisaris President Commissioner SVP & DOO Mobility Business Division Mitsui & Co., Ltd. Trading Company Minoru Morimoto Komisaris Commissioner CEO & President Director PT Yamaha Motor Indonesia Manufacturing (YIMM) Manufacturing 196 PT Bussan Auto Finance
  195. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama Name Dani Firmansjah Prabowo Posisi di Perseroan Position in the Company Komisaris Independen Independent Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner Posisi di Perusahaa Lain Position in Other Companies Nama Perusahaan Company Name 1 . Komisaris Independen Independent Commissioner 2. Presiden Komisaris President Commissioner 1. PT. Smart Multi Finance 3. Komisaris Independen Independent Commissioner 3. PT. Buana Finance Tbk Komisaris Independen dan Anggota Komite Audit Independent Commissioner and Audit Committee Member PT AEON Credit Service Indonesia 2. PT. Aditama Finance Bidang Usaha Perusahaan Line of Business 1. Perusahaan pembiayaan Financing Company 2. Perusahaan pembiayaan Financing Company 3. Perusahaan Pembiayaan Financing Company Perusahaan Pembiayaan Financing Company Pelatihan dan Syarat Berkelanjutan Anggota Dewan Komisaris Sustainable Training and Requirements for Board of Commissioners Members Untuk meningkatkan kompetensi dalam mendukung pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, sekaligus untuk memenuhi syarat keberlanjutan sebagaimana ketentuan POJK NO. 35/POJK.05/2018 tentang Penyelengaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan, dimana anggota Dewan Komisaris yang telah lulus dalam penilaian kemampuan dan kepatutan wajib memenuhi syarat keberlanjutan paling sedikit 1 (satu) kali dalam jangka waktu 2 (dua) tahun, Dewan Komisaris telah memenuhi syarat keberlanjutan yang dilaksanakan melalui seminar ataupun dengan publikasi artikel. In order to develop competency in supporting implementation of the duties and responsibilities, as well as to comply with sustainability requirements as disclosed in POJK regulation No. 35/POJK.05/2018 concerning Financing Company Business Implementation, where the Board of Commissioners who passed the fit and proper test shall fulfil the sustainability requirements minimum 1 (once) within 2 (two) years. The Board of Commissioners has complied to the sustainability requirements as done through seminar or article publication. Sepanjang tahun 2019, Dewan Komisaris telah berpartisipasi dalam seminar atau publikasi artikel sebagai berikut: Throughout 2019, the Board of Commissioners has participated in following seminar or article publication: Nama Name Pelatihan/Publikasi Training/Publication Waktu dan Tempat/ Tangga Publikasi Date and Place Penyelenggara/ Media Organizer Yuji Tokunaga Artikel berjudul “ Penguatan Sistem Informasi Manajemen Risiko Perusahaan Pembiayaan di Era Digital” Article titled “Enhancement of Risk Management Information System for Financing Company in Digital Era” 30 Desember 2019 December 30, 2019 https://swa.co.id/ Minoru Morimoto Seminar Internasional “Peluang dan Tantangan Tahun 2020” International Seminar “Challenge and Opportunity in 2020” Shantika Hotel, Jakarta Jakarta, 26 November 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Dani Firmansjah Seminar International “Multifinance: Consumer Protection, Risk Management, and Fraud Early Warning System in Digital Era” International Seminar ““Multifinance: Consumer Protection, Risk Management, and Fraud Early Warning System in Digital Era” Conrad Hotel, Nusa Dua, Bali Bali, 26 April 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Tengah Gejolak Politik dan Ekonomi” National Seminar “Financing Company in the Middle of Political and Economics Turbulence” The Raffles Hotel Ciputra World 1, Jakarta, 25 Juli 2019/ July 25, 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) PT Bussan Auto Finance 197
  196. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Nama Name Prabowo Pelatihan/Publikasi Training/Publication Waktu dan Tempat/ Tangga Publikasi Date and Place Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Tengah Gejolak Politik dan Ekonomi” National Seminar “Financing Company in the Middle of Political and Economics Turbulence” The Raffles Hotel Ciputra World 1, Jakarta 25 Juli 2019/ July 25, 2019 Penyelenggara/ Media Organizer Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Penilaian Kinerja Dewan Komisaris Board of Commissioners Performance Assessment Secara keseluruhan, RUPS merupakan pihak yang melakukan penilaian atas kinerja Dewan Komisaris. Pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris tahun buku 2019 dilakukan dalam RUPS Tahunan yang akan diselenggarakan di tahun 2020. Pemegang saham senantiasa menjadikan hasil evaluasi Kinerja Dewan Komisaris secara keseluruhan dan kinerja masing-masing Dewan Komisaris secara individual sebagai dasar pertimbangan bagi Pemegang Saham untuk memberhentikan atau mengangkat kembali Dewan Komisaris yang bersangkutan. Overall, the GMS is the party who performs assessment on Board of Commissioners performance. Responsibility over implementation of Board of Commissioners duty and responsibility for fiscal year 2019 is conducted in Annual GMS that will be held in 2020. The Shareholders will always consider the Board of Commissioners performance assessment evaluation result, both collegially and individual performance of the Board of Commissioners member as basis for consideration for the Shareholders to dismiss or reappoint the respective Board of Commissioners. Hasil penilaian kinerja anggota Dewan Komisaris merupakan salah satu dasar pertimbangan bagi Komite Nominasi dan Remunerasi dalam memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris untuk mengangkat kembali anggota Dewan Komisaris serta sebagai bahan pertimbangan untuk menyusun struktur remunerasi Dewan Komisaris. Result of Board of Commissioners members performance assessment becomes one of considerations for the Nomination and Remuneration Committee to give recommendation to the Board of Commissioners to reappoint the Board of Commissioners members as well as consideration to formulate the Board of Commissioners remuneration structure. Kebijakan dan Prosedur Remunerasi Dewan Komisaris Board of Commissioners Remuneration Policy and Procedure Penetapan besaran remunerasi anggota Dewan Komisaris didasarkan pada kinerja masing-masing anggota dengan mempertimbangkan tugas dan tanggung jawab anggota Dewan Komisaris. Komite Nominasi dan Remunerasi memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris, dan disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham untuk mendapatkan persetujuan. Jumlah remunerasi yang dibayarkan untuk Dewan Komisaris Perseroan pada tahun 2019 adalah sebesar Rp1,2 miliar. Stipulation of Board of Commissioners members remuneration is based on performance of each member by considering duty and responsibility of the Board of Commissioners. The Nomination and Remuneration Committee gives recommendation tot eh Board of Commissioners, and reported to the General Meetings of Shareholders for approval. Amount of remuneration paid for the Board of Commissioners in 2019 is Rp1.2 billion Amount. Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan Komisaris Assessment on Performance of Committees Under the Board of Commissioners Secara keseluruhan, komite yang berada di bawah supervisi Dewan Komisaris telah melaksanaan tugas dan tanggung jawabnya dalam membantu pelaksanaan pengawasan Dewan Komisaris. Sepanjang tahun 2019, Komite Audit telah melaksanakan 7 (tujuh) kali rapat regular termasuk Overall, the committees under the Board of Commissioners supervision have conducted their duties and responsibilities in supporting implementation of Board of Commissioners supervision. Throughout 2019, the Audit Committee held 7 (seven) regular meetings either with external auditor, the 198 PT Bussan Auto Finance
  197. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report dengan auditor eksternal , Direktur Perseroan, Satuan Kerja Audit Internal, Divisi Corporate Planning, Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan, dan/atau divisi terkait lainnya, yang membahas terkait penelaahan laporan keuangan, membahas temuan-temuan dalam kegiatan operasional Perseroan yang bersifat signifikan dan berpotensi berisiko bagi Perseroan, ataupun pembahasan lain untuk memastikan bahwa Perseroan secara konsisten mematuhi prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik, manajemen risiko, kepatuhan dan pengendalian internal yang memadai untuk kemudian menyampaikannya kepada Dewan Komisaris. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan selama tahun 2019, secara umum Komite Audit berpendapat bahwa Perseroan telah melaksanakan praktik-praktik tata kelola yang baik. Board of Directors, Internal Audit Unit, Corporate Planning Division, Risk Management and Compliance Division, and/or other related divisions that discussed related to review on the financial statements, significant findings with risks potential to the Company, or other discussions to ensure that the Company has complied consistently to the good corporate governance principles as well as sufficient risk management and internal control. Based on the evaluation done in 2019, the Audit Committee generally concluded that the Company has implemented the good governance practices. Komite Nominasi dan Remunerasi juga telah menyelenggarakan rapat sebanyak 3 (tiga) kali untuk melakukan pembahasan terkait kebijakan nominasi dan remunerasi anggota Direksi dan Dewan Komisaris, termasuk dalam membantu Dewan Komisaris dalam penentuan kompensasi, bonus, insentif, dan hal-hal lain yang menyangkut nominasi dan remunerasi Dewan Komisaris, Direksi dan karyawan Perseroan. Peran komite-komite tersebut diatas senantiasa akan ditingkatkan dari tahun ke tahun sehingga dapat mendukung fungsi Dewan Komisaris dalam mengawasi Direksi dan operasional perusahaan. The Nomination and Remuneration Committee also held 3 (three) meetings to discuss nomination and remuneration policies for the Board of Directors and Board of Commissioners, including supporting the Board of Commissioners in stipulating the compensation, bonus, incentives and other issues related to nomination and remuneration of the Company’s Board of Commissioners, Board of Directors and employees. Roles of the committees will always be improved over years to support the Board of Commissioners function in supervising the Board of Directors and operations of the Company. PT Bussan Auto Finance 199
  198. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Direksi Board of Directors Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi Board of Directors Working Guideline and Procedure Dalam menjalankan peran dan fungsi pengelolaan pada Perseroan, Direksi mengacu pada Good Corporate Governance Guideline yang disahkan pada tanggal 24 Mei 2016, yang antara lain berisi pedoman kerja Direksi Perseroan. Good Corporate Governance Guideline disusun dengan mengacu pada Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan, dan Anggaran Dasar Perseroan. Di tahun 2019, Perseroan melakukan penyesuaian atas tata laksana Direksi untuk menyesuaikan dengan ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik sehubungan dengan posisi perseroan sebagai emiten obligasi. In implementing managerial role and function in the Company, the Board of Directors refers to Good Corporate Governance Guideline as legalized on May 24, 2016, namely containing the Company’s Board of Directors working manual. The Good Corporate Governance Guideline is prepared referring to Law Number 40 of 2007 on Limited Company, Financial Service Authority Regulation (POJK) Number 30/POJK.05/2014 concerning Good Corporate Governance for Financing Company and Articles of Association. In 2019, the Company adjusted the Board of Directors Charter to comply with POJK Regualtion No. 33/ POJK.04/2014 regarding Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers or Public Company related to the Company’s position as bonds issuers. Tugas, Tanggung Jawab dan Kewenangan Direksi Board of Directors’ Duty, Responsibility and Authority Tugas dan tanggung jawab Direksi secara umum adalah menyusun visi, misi dan nilai-nilai Perseroan, menyusun rencana bisnis jangka pendek, jangka menengah dan jangka General duty and responsibility of the Board of Directors are including formulation of Company’s vision, mission and values, preparing short-term, middle-term and long-term 200 PT Bussan Auto Finance
  199. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report panjang , serta pengelolaan Perseroan sehari-hari untuk kepentingan dan dalam rangka mencapai tujuan Perseroan dengan memperhatikan ketentuan dalam anggaran dasar, peraturan internal Perseroan, serta semua peraturan dan hukum yang berlaku terkait dengan operasional Perseroan. Direksi wajib melaksanakan prinsip kehati-hatian dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Direksi memiliki hak untuk mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar pengadilan hukum sesuai dengan ketentuan anggaran dasar Perseroan. Ruang lingkup tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi adalah sebagai berikut: (i) Presiden Direktur -memimpin rapat umum untuk memastikan pelaksanaan tata tertib; keadilan dan kesempatan bagi semua Direktur untuk berkontribusi secara tepat; menyesuaikan alokasi waktu pembahasan, menentukan urutan agenda, mengarahkan diskusi ke arah keputusan bersama, menjelaskan dan menyimpulkan tindakan dan kebijakan; -mengkoordinasikan pelaksanaan tugas antar anggota Direksi, melaksanakan pembinaan dan pengendalian terhadap seluruh kegiatan operasional dan pengelolaan Perseroan secara efektif dan efisien, dengan memperhatikan kesesuaian terhadap peraturan yang berlaku; - mengkoordinasikan, mengendalikan dan mengevaluasi penerapan prinsip-prinsip GCG dan nilai nilai budaya Perseroan; dan - berperan sebagai mitra bagi seluruh organ Perseroan dalam menyediakan, mengevaluasi, memelihara pegawai dalam upaya mencapai tujuan perusahaan; -memastikan bahwa segala peraturan terkait pengelolaan sumber daya manusia sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku; - menetapkan langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan bahwa Perseroan telah memenuhi ketentuan aturan yang berlaku tarkait dengan Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) dan peraturan lain yang terkait; dan business plan as well as daily Company’s management for the Company’s interest and to achieve the Company’s goals by considering provisions in Articles of Association, internal regulation of the Company as well as every prevailing Law and regulation related to Company’s operations. The Board of Directors is regulated to implement prudent principle in carrying out their duty and responsibility. The Board of Directors reserves the rights to represent the Company on and off the court according to Articles of Association. Scope of individual duty and responsibility of Board of Directors member are as follows: (i) President Director - To chair general meetings to ensure implementation of Code of Conducts, fairness and equality for every Director to contribute correctly; adjust time allocation of the discussion, determine agenda sequence, lead the discussion towards common decision, explain and summarize action and policy; (ii) Wakil Presiden Direktur I - mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan keuangan Perseroan, termasuk penyajian laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi keuangan serta peraturan yang ditetapkan; - berperan sebagai mitra bagi seluruh organ Perseroan atas laporan dan analisa kinerja keuangan dan operasional Perseroan; dan - berperan untuk mengatur mekanisme bagaimana mengelola dan memastikan ketersediaan dana untuk mengelola akun piutang atau pengadaan dana dengan menggunakan instrumen keuangan konvensional atau menggunakan instrumen terstruktur. (ii) Vice President Director I - To direct and supervise every financial activity in the Company, including financial report presentation according to financial accounting standard and prevailing regulation; - To act as partner of all Company’s structure on financial and operational performance report and analysis published by the Company; and - To manage mechanism to arrange and ensure funds availability to control receivables accounts or funds provision using conventional financial instruments or structured instruments. - To coordinate implementation of duty among the Board of Directors members, develop and control every operational and managerial activity effectively and efficiently by considering compliance with prevailing Law; - To coordinate, control and evaluate implementation of GCG principles and corporate values; and - To act as partner for all of the Company’s structure in providing, evaluating, maintaining the employees in order to achieve the Company’s target; - To ensure every regulation related to human resources management has complied to the prevailing law and regulation; - To stipulate necessary actions to ensure that the Company has complied to prevailing law and regulation related to Anti Money Laundering (AML) and Counter Terrorism Financing (CTF) and other related regulation; used to support smooth business process in the Company. PT Bussan Auto Finance 201
  200. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance (iii) Wakil Presiden Direktur II - Mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan Corporate Planning, Project Management Office, CRM & Digital Business, Information Technology, General Service, Marketing & Sales untuk produk Perseroan Non-Yamaha, dan Business Intelligence & Analytics. -Melakukan penetapan strategi yang lebih komprehensif sesuai dengan ruang lingkup divisi yang dipimpinnya dengan tujuan meningkatkan kinerja dan efisiensi; -Menyusun rencana anggaran tahunan untuk pembiayaan non-Yamaha; - Melakukan review atas kebijakan atau rencana bisnis perusahaan. -melakukan analisa kebutuhan bisnis pada semua divisi untuk menentukan kebutuhan dan pengembangan teknologi informasi; - melakukan perencanaan dan menetapkan kebijakan tata kelola teknologi informasi untuk mendukung pelaksanaan strategi Perseroan; - mengawasi seluruh kegiatan operasional teknologi informasi data dan jaringan disertai dengan melakukan evaluasi sesuai dengan organisasi dan tujuan Perseroan; -melakukan pengelolaan dan pengawasan atas vendor teknologi informasi yang bekerja sama dengan Perseroan. - memastikan adanya tingkat ketersediaan yang tinggi atas seluruh perangkat dan aplikasi informasi teknologi yang digunakan dalam mendukung kelancaran bisnis Perseroan. (iii) Vice President Director II - To direct and supervise entire Corporate Planning, Project Management Office, CRM & Digital Business, Information Technology, General Service, Marketing & Sales for NonYamaha, and Business Intelligence & Analytics. (iv) Direktur Pemasaran dan Penjualan -merumuskan strategi dan rencana binis pemasaran untuk memastikan pencapaian bisnis yang sudah ditetapkan; -menyusun rencana anggaran tahunan pembiayaan motor Yamaha; dan - mengelola dan memastikan peran media untuk meningkatkan penjualan. (iv)Marketing and Sales Director - To formulate marketing strategy and business plan to ensure achievement of designated business target; kerja target untuk sosial (v) Direktur Operasional: -merencanakan, melaksanakan dan mengawasi seluruh pelaksanaan operasional Perseroan, terutama strategi penagihan (collection); - memastikan fungsi-fungsi dalam Perseroan berjalan dengan baik untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan; dan -melakukan kontrol dan monitoring terhadap operasional cabang, sesuai dengan prosedur dan target yang telah ditetapkan, terutama di area penagihan (collection). 202 PT Bussan Auto Finance - To stipulate more comprehensive strategy according to scope of its supervised divisions aiming to improve performance and efficiency; - To prepare annual budget plan for non-Yamaha financing; - Review the Company’s policy or business plan. - To analyze business needs in all divisions to stipulate information technology needs and development; - To plan and stipulate information technology governance policy to support the Company’s strategy implementation; - To oversee entire operational activities of information technology, data and network equipped with evaluation according to organization and Company’s goals; -To manage and supervise information technology vendors that cooperate with the Company; - To ensure high level of availability on all information technology devices and application that are used to support smooth business of the Company. - To formulate annual budget plan for Yamaha and NonYamaha motorcycle financing; and - To manage and ensure social media role to increase sales. (v)Operational Director: - To plan, implement and supervise entire operational activity in the Company, mainly the collection strategy; - To ensure functions in the Company to be running well to achieve the designated target; and - To control and monitor operations of branch office, according to the designated procedure and target, mainly for the collection area.
  201. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report (vi) Direktur Legal, Litigasi, Manajemen Risiko dan Kepatuhan - merumuskan strategi guna mendorong terciptanya budaya kepatuhan; - memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan, sistem, dan prosedur serta kegiatan usaha yang dilakukan oleh Perseroan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku; - memastikan cakupan pengawasan aktif dari Direksi telah memenuhi secara memadai. (vi) Legal, Litigation and Compliance Director Komposisi Anggota Direksi Board of Directors Membership Composition Rapat Umum Pemegang Saham Tahun 2019 telah menyetujui pengangkatan anggota Direksi untuk masa jabatan selama 3 (tiga) tahun, efektif terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum Pemeng Saham Tahunan ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk tahun buku 2021 sebagaimana tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019. The General Meetings of Shareholders 2019 has approved appointment of the Board of Directors members for terms related to Fiscal Year 2018. The Board of Directors members will serve for 1 (one) year terms, and the terms will be effectively applied since the Meeting date until the date of Annual General Meetings of Shareholders for Fiscal Year 2021, as disclosed in the Meeting Resolutions Statement Deed No. 20 dated April 9, 2019. Pada tahun 2019, terdapat perubahan anggota Direksi. Adapun perubahan tersebut adalah sebagai berikut: 1.Pada tanggal 6 Mei 2019, Perseroan menerima pengunduran diri Yoshiki Watanabe selaku Wakil Presiden Direktur Perseroan. Untuk memenuhi ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, pengunduran diri tersebut telah dilaporkan kepada OJK dan IDX dan telah dilakukan keterbukaan informasi kepada publik melalui surat Perseroan No. BAF/055/CP/V/2019 tertanggal 6 Mei 2019 perihal Keterbukaan Informasi terkait Pengunduran Diri Salah Seorang Anggota Direksi PT Bussan Auto Finance. In 2019, there were changes in Board of Directors members. The changes are as follows: 1. On May 6, 2019, the Company accepted resignation of Yoshiki Watanabe as Vice President Director. To comply with POJK regulation No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers and Public Companies, the resignation has been reported to the OJK and IDX and has submitted public information disclosure through official letter No. BAD/055/CP/V/2019 dated May 6, 2019 concerning Information Disclosure on Resignation of A Board of Directors Member in PT Bussan Auto Finance. Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 21 Mei 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Yoshiki Watanabe efektif per tanggal 15 Juni 2019, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 50 tanggal 27 Mei 2019. According to Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated May 21, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Yoshiki Watanabe effectively as per June 15, 2019, as declared in the Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 50 dated May 27, 2019. 2.Pada tanggal 11 November 2019, Perseroan menerima pengunduran diri Bambang Suprijadi sebagai Direktur Perseroan. Untuk memenuhi ketentuan POJK No. 33/ POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, pengunduran diri tersebut telah dilaporkan kepada OJK dan IDX dan telah dilakukan keterbukaan informasi kepada publik melalui surat Perseroan No. BAF/148/CP/XI/2019 tertanggal 11 November 2019 perihal Keterbukaan Informasi terkait Pengunduran Diri Direktur PT Bussan Auto Finance (“Perseroan”). 2.On November 11, 2019, the Company has accepted resignation of Bambang Suprijadi as Director. To comply with POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers and Public Companies, the resignation has been reported to the OJK and IDX and has submitted public information disclosure through official letter No. BAF/148/CP/XI/2019 dated November 11, 2019 concerning Information Disclosure related to Resignation of Director in PT Bussan Auto Finance (“Company”). - To formulate strategy in encouraging compliance culture establishment; - To ensure that every policy, provisions, system and procedure as well as business activity done by the Company have complied with prevailing Law and Regulation; - To ensure scope of active monitoring by the Board of Directors has been appropriately implemented. PT Bussan Auto Finance 203
  202. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 12 November 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Bambang Suprijadi sebagai Direktur efektif per tanggal 15 November 2019, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 15 tanggal 15 November 2019. According to Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated November 12, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Bambang Suprijadi as Director effective as per November 15, 2019, as declared in the Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No.15 dated November 15, 2019. 3.Pada tanggal 16 Desember 2019 Perseroan juga menerima pengunduran diri Imam Budianto sebagai Direktur Perseroan. Untuk memenuhi ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, pengunduran diri tersebut telah dilaporkan kepada OJK dan IDX dan telah dilakukan keterbukaan informasi kepada publik melalui surat Perseroan No. BAF/166/CPXII/2019 tertanggal 16 Desember 2019 perihal Keterbukaan Informasi terkait Pengunduran Diri Direktur PT Bussan Auto Finance (“Perseroan”). 3.On December 16, 2019, the Company also accepted resignation of Imam Budianto as Director. To comply with POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers and Public Companies, the resignation has been reported to the OJK and IDX and has submitted public information disclosure through official letter No. BAF/166/CPXII/2019 dated December 16, 2019 concerning Information Disclosure related to Resignation of Director in PT Bussan Auto Finance (“Company”). Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 27 Desember 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Imam Budianto sebagai Direktur efektif per tangal 31 Desember 2019, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. According to the Circular Shareholders Resolution as Substitution of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated December 27, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation Imam Budianto as Director effective as per December 31, 2019, as declared in Circular Shareholders Resolutions Statement Deed as Substitution of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 04 dated January 08, 2020. Dengan demikian, komposisi Direksi Perseroan sebagai berikut: Therefore, the Board of Commissioners composition is as follows: Nama Name Lynn Ramli 204 PT Bussan Auto Finance Jabatan Position Presiden Direktur President Director Dasar Pengangkatan Basis for Appointment Ruang Lingkup dan Tanggung Jawab Scope of Work and Responsibility Diangkat pertama kali sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 33 Tanggal 25 Juli 2017. Beliau kemudian diangkat sebagai Presiden Direktur pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2018 berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 42 tanggal 18 April 2018 Akta terakhir pengangkatan kembali sebagai Presiden Direktur tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019 yang ditegaskan kembali berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. Credit Policy, Credit Operasional, Human Resources Management, Learning Development, Internal Audit.
  203. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama Name Jabatan Position Dasar Pengangkatan Basis for Appointment Ruang Lingkup dan Tanggung Jawab Scope of Work and Responsibility Appointed for first terms of office as Vice President Director under Circular Shareholders Resolutions Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders Number 33 dated July 25 , 2017. She is appointed as President Director in the Annual General Meetings of Shareholders in 2018 according to the Meeting Resolutions Statement Deed No. 142 dated April 18, 2019. The latest appointment Decree as President Director is declared in the Meetings Resolutions Statements Deed No. 10 dated April 9, 2019 as affirmed under Circular Shareholders Resolutions Statements Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 04 dated January 8, 2020. Akira Sugai Toshiyuki Kojima Wakil Presiden Direktur Vice President Director Wakil Presiden Direktur Vice President Director Diangkat pertama kali sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa sebagaimana tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 15 Corporate Finance, Corporate tanggal 15 November 2019. Accounting, and Business Accounting First Appointment as Vice President of Company according to the Circular Shareholders Resolutions Statements Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders as declared in the Meeting Resolutions Statement Deed No. 15 dated November 15, 2019 Diangkat pertama kali sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 42 tanggal 18 April 2018. Akta terakhir pengangkatan kembali tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019 yang ditegaskan kembali berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. Corporate Planning, Project Management Office, CRM & Digital Business, IT Operation, IT Development, General Service, Marketing Syana, Sales First Appointment as Vice President of the Syana, Business Intelligence Company according to Meeting Resolutions & Analytics, Marketing Car, Statement Deed No. 42 dated April 18, 2018 Marketing Multi Product and the latest reappointment deed is disclosed in Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019 that was affirmed according to Circular Shareholders Resolutions Statements Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 04 dated January 8, 2020. PT Bussan Auto Finance 205
  204. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Nama Name Sigit Sembodo Jabatan Position Direktur Director Dasar Pengangkatan Basis for Appointment Ruang Lingkup dan Tanggung Jawab Scope of Work and Responsibility Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan No. 131 tanggal 30 Juni 2004. Akta terakhir pengangkatan kembali tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019 yang ditegaskan kembali berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. Sharia Unit, Legal & Litigation, Risk Management & Compliance. Appointed for the first terms of office as Director according Shareholders Resolution Deeds as Substitute of Annual General Meetings of Shareholders of the Company Number 131 dated June 30, 2004. The latest reappointment deed is disclosed in Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019 that was affirmed under Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 04 dated January 8, 2020. A Lung Ng Direktur Director Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 5 tanggal 4 April 2007. Akta terakhir pengangkatan kembali tertuang dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019 yang ditegaskan kembali berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. Marketing and sales, and marketing usesd motorcycle Appointed for the first terms of office as Director according to Meeting Resolution Deeds of the Company Number 5 dated April 4, 2007. The latest reappointment deed is disclosed in Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019 that was affirmed under Circular Shareholders Resolutions Statements Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 4 dated January 8, 2020. Ryohei Nakata Direktur Director Diangkat pertama kali sebagai Direktur Perseroan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No. 15 tanggal 15 November 2019. Marketing Development, Marketing Operation, Marketing First appointment as Director according to Communication and Branding Meetign Resolutions Statements Deed No. 15 dated November 15, 2019. Keberagaman Anggota Direksi Board of Directors Membership Diversity Komposisi Direksi Perseroan telah mencerminkan keberagaman anggotanya, baik dalam hal pendidikan (bidang studi), pengalaman dan keahlian, usia yang dapat dilihat dari profil masing-masing anggota Direksi Perseroan. Tiap anggota Direksi memiliki kompetensi tinggi yang mendukung peningkatan fungsi pengurusan di Perseroan. The Board of Directors composition has reflected its members diversity, both in terms of education (studies), experience and skill, age as presented in the profile section for each Board of Directors member. Every Board of Directors member has high competency to support managerial function improvement in the Company. 206 PT Bussan Auto Finance
  205. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat Direksi Board of Directors Meeting Policy and Implementation Sesuai POJK No . 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, Direksi wajib mengadakan rapat Direksi secara berkala paling kurang 1 (satu) kali dalam setiap bulan. Sesuai anggaran dasar Perseroan, Direksi wajib mengadakan rapat 1 (satu) kali dalam sebulan, namun demikian Direksi Perseroan mengadakan 2 (dua) kali rapat atau lebih dalam sebulan pada minggu kedua dan keempat di kantor pusat Perseroan. According to POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers or Public Company, the Board of Directors shall organize Board of Directors meetings regularly minimum 1 (once) in a month. According to the Company’s articles of association, the Board of Directors shallheld 1 (one) meeting in a month, however, the Board of Directors held 2 (two) meetings or more in a month during the second and fourth weeks in the Company. Anggota Direksi wajib menghadiri rapat Direksi paling sedikit 50% (lima puluh persen) dari jumlah rapat Direksi dalam periode 1 (satu) tahun sebagaiman disebutkan dalam POJK No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan, Di tahun 2019, Perseroan telah mengadakan Rapat Direksi sebanyak 35 (tiga puluh lima) kali dengan tingkat kehadiran rata-rata anggota Direksi lebih dari 90%. Dengan demikian, tingkat kehadiran seperti yang dipersyaratkan dalam POJK No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan telah terpenuhi. Jumlah rapat dan tingkat kehadiran angggota Direksi dapat dilihat pada tabel berikut: The Board of Directors shall attend the Board of Directors meetings minimum 50% (Fifty pre cent) of total Board of Directors meetings in 1 (one) year period as mentioned in POJK No. 30/POJK.05/2014 regarding Good Corporate Governance for Financing Company. In 2018, the Company held 33 (thirty-three) Board of Directors meetings with average attendance level of the Board of Directors members are exceeding 90%. Therefore, the attendance level has fulfilled requirements in POJK No. 30/POJK.05/2014 regarding Good Corporate Governance for Financing Company. Total meetings and attendance level of the Board of Directors is presented in table below: Nama Name Jumlah Rapat Number of Meetings Hadir Attendance Kehadiran Attendance Percentage Lynn Ramli 35 34 97% Yoshiki Watanabe* 12 12 100% 5 4 80% Toshiyuki Kojima 35 34 97% Sigit Sembodo 35 33 94% A Lung Ng 35 30 86% Akira Sugai** Ryohei Nakata** 5 5 100% Imam Budianto*** 35 33 94% Bambang Suprijadi** 30 30 100% *) Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 21 Mei 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Yoshiki Watanabe sebagai Wakil Presiden Direktur efektif per tanggal 15 Juni 2019, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 50 tanggal 27 Mei 2019. *) According to Circular General Meetings of Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated May 21, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Yoshiki Watanabe effectively as per June 15, 2019, as declared in the Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No. 50 dated May 27, 2019. **) Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 12 November 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Bambang Suprijadi sebagai Direktur efektif per tanggal 15 November 2019, dan menyetujui pengangkatan Akira Sugai dan Ryohei Nakata masing-masing selaku Wakil Presiden Direktur dan Direktur Perseroan, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 15 tanggal 15 November 2019. **) According to Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated November 12, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Bambang Suprijadi as Director effective as per November 15, 2019, and approved appointment of Akira Sugai and Ryohei Nakata as Vice President Director and Director respectively, as declared in the Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No.15 dated November 15, 2019. ***) Berdasarkan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 27 Desember 2019, Para Pemegang Saham, yang dalam hal ini diwakili oleh pihak-pihak (kuasa-kuasa) yang sah telah menyetujui pengunduran diri Imam Budianto sebagai Direktur efektif per tangal 31 Desember 2019, sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham Sebagai Pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan No. 04 tanggal 8 Januari 2020. ***) According to Circular Shareholders Resolutions as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders dated December 27, 2019, the Shareholders, in this case was represented by legal parties (attorneys) has approved resignation of Imam Budianto as Director effective as per December 31, 2019, as declared in the Circular Shareholders Resolutions Deed as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders No.04 dated January 8, 2020. PT Bussan Auto Finance 207
  206. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Rencana Rapat Tahun 2020 Meeting Plan in 2020 Untuk tahun 2020, Direksi berencana mengadakan rapat minimal 2 (satu) kali dalam satu bulan atau bilamana dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan tertulis dari 1 (satu) atau lebih pemegang saham yang mewakili paling sedikit 1/10 (satu persepuluh) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah. Direksi juga akan mengadakan rapat gabungan dengan anggota Dewan Komisaris sebagaimana ditentukan dalam POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. For 2020, the Board of Director plans to organize minimum 1 (one) meeting in one month or if deemed necessary by one or more Board of Directors members or upon written request from 1 (one) or more shareholders who represents at least 1/10 (one per tenth) parts of total shares with legal voting rights. The Board of Directors will also organize joint meetings with the Board of Commissioners members as disclosed in POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding Board of Directors and Board of Commissioners in Issuers or Public Company. Hubungan Afiliasi dengan Dewan Komisaris, Anggota Direksi lainnya, dan Pemegang Saham Utama Affiliation with the Board of Commissioners, Other Members of Board of Directors, and Majority Shareholder Nama Name Hubungan Afiliasi Afiliation Lynn Ramli Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Komisaris dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali. No affiliation with either Board of Commissioners or Board of Directors Members and Majority and/or Controlling Shareholders. Akira Sugai Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Komsiaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali selain Mitsui & Co., Ltd. dan PT Mitsui Indonesia. No affiliation with other members of the Board of Directors, members of the Commissioners, and Majority and/or Controlling Shareholders other than Mitsui & Co., Ltd. and PT Mitsui Indonesia. Toshiyuki Kojima Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Komsiaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali selain Mitsui & Co., Ltd. dan PT Mitsui Indonesia. No affiliation with other members of the Board of Directors, members of the Commissioners, and Majority and/or Controlling Shareholders other than Mitsui & Co., Ltd. and PT Mitsui Indonesia. Sigit Sembodo Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Komisaris dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali. No affiliation with either Board of Commissioners or Board of Directors Members and Majority and/or Controlling Shareholders. A Lung Ng Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Komisaris dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali. No affiliation with either Board of Commissioners or Board of Directors Members and Majority and/or Controlling Shareholders. Ryohei Nakata Tidak ada hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Komsiaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali selain Yamaha Motor Co., Ltd. No affiliation with other members of the Board of Directors, members of the Commissioners, and Majority and/or Controlling Shareholders other than Yamaha Motor Co., Ltd. Kepemilikan Saham oleh Anggota Direksi Board of Directors Members Shares Ownership Per 31 Desember 2019, tidak ada anggota Direksi yang memiliki saham Perseroan. As of December 31, 2019, the Board of Directors members do not have any shares ownership in the Company. 208 PT Bussan Auto Finance
  207. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Rangkap Jabatan Concurrent Position Berikut adalah tabel rangkap jabatan anggota Direksi Perseroan per 31 Desember 2019 . Concurrent position of the Board of Directors of the Company as of December 31, 2019 is as follows: Nama Name Posisi di Perseroan Position in the Company Posisi di Perusahaan/ Institusi Lain Position in Other Companies/Institutions Nama Perusahaan Company Name Bidang Usaha Perusahaan Line of Business Lynn Ramlli Presiden Direktur President Director - - - Akira Sugai Wakil Presiden Direktur Vice President Director - - - Toshiyuki Kojima Wakil Presiden Direktur Vice President Director - - - 1. Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) 2. PT. Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia (SPPI) 1. Sekretaris Jenderal Secretary General 2. Komisaris Commissioner 1. Asosiasi Asociation 2. Sertifikasi Profesi Professional Certification Sigit Sembodo Direktur Director A Lung Ng Direktur Director - - - Ryohei Nakata Direktur Director - - - Pelatihan dan Syarat Berkelanjutan Anggota Direksi Sustainable Training and Requirements for Board of Directors Members Untuk meningkatkan kompetensi dalam mendukung pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, sekaligus untuk memenuhi syarat keberlanjutan sebagaimana ketentuan POJK NO. 35/POJK.05/2018 tentang Penyelengaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan, dimana Anggota Direksi yang telah lulus dalam penilaian kemampuan dan kepatutan wajib memenuhi syarat keberlanjutan paling sedikit 1 (satu) kali dalam jangka waktu 1 (satu) tahun. Direksi telah memenuhi syarat keberlanjutan yang dilaksanakan melalui seminar. In order to develop competency in supporting implementation of the duties and responsibilities, as well as to comply with sustainability requirements as disclosed in POJK regulation No. 35/POJK.05/2018 concerning Financing Company Business Implementation, where the Board of Directors who passed the fit and proper test shall fulfil the sustainability requirements minimum 1 (once) within 1 (one) years. The Board of Directors has complied to the sustainability requirements as done through seminar. Sepanjang tahun 2019, Direksi telah berpartisipasi dalam seminar sebagai berikut: Throughout 2019, the Board of Directors has participated in following seminar or article publication: Nama Name Lynn Ramli Waktu dan Tempat Date and Place Pelatihan Training Penyelenggara Organizer Seminar International “Multifinance: Consumer Protection, Risk Management, and Fraud Early Warning System in Digital Era” International Seminar ““Multifinance: Consumer Protection, Risk Management, and Fraud Early Warning System in Digital Era” Conrad Hotel Nusa Dua Bali Bali, 26 April 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Tengah Gejolak Politik dan Ekonomi” National Seminar “Financing Industry in the Middle of Political and Economics Turbulence” The Raffles Hotel Ciputra World 1, Jakarta, 25 Juli 2019/ July 25, 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Akira Sugai* - - - Toshiyuki Kojima Seminar Internasional “Peluang dan Tantangan Tahun 2020” International Seminar “Challenge and Opportunity in 2020” Santika Hotel Jakarta, 26 November 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) PT Bussan Auto Finance 209
  208. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Nama Name Sigit Sembodo A Lung Ng Ryohei Nakata* Waktu dan Tempat Date and Place Pelatihan Training Penyelenggara Organizer Seminar Nasional “Anti Fraud Strategy in Multifinance Industry“ National Seminar “Anti Fraud Strategy in Multifinance Industry“ Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, 21 Februari 2019/ February 21, 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Seminar International “Multifinance: Consumer Protection, Risk Management, and Fraud Early Warning System in Digital Era” International Seminar ““Multifinance: Consumer Protection, Risk Management, and Fraud Early Warning System in Digital Era” Conrad Hotel, Nusa Dua, Bali Bali, 26 April 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Tengah Gejolak Politik dan Ekonomi” National Seminar “Financing Industry in the Middle of Political and Economics Turbulence” The Raffles Hotel Ciputra World 1, Jakarta, 25 Juli 2019/ July 25, 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) International Seminar : “Opportunities and Challenges of the Finance and Leasing Industry in Asia” Bangkok, 27 September 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Seminar Internasional “Peluang dan Tantangan Tahun 2020” International Seminar “Challenge and Opportunity in 2020” Shantika Hotel, Jakarta, 26 November 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) International Seminar “Multifinance Indonesia: The Opportunities and Challenges” International Seminar ““Multifinance: Consumer Protection, Risk Management, and Fraud Early Warning System in Digital Era” Tokyo, Japan Japan, 6 Desember 2019/ December 6, 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Tengah Gejolak Politik dan Ekonomi” National Seminar “Financing Industry in the Middle of Political and Economics Turbulence” The Raffles Hotel Ciputra World 1, Jakarta, 25 Juli 2019/ July 25, 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) Seminar Internasional “Peluang dan Tantangan Tahun 2020” International Seminar “Challenge and Opportunity in 2020” Santika Hotel, Jakarta, 26 November 2019 Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (APPI) - - - *) Yang bersangkutan belum berkewajiban terhadap pemenuhan syarat keberlanjutan di tahun 2019. Meskipun demikian, yang bersangkutan telah mengikuti dan telah lulus ujian sertifikasi pembiayaan untuk calon anggota Direktur sebagaimana persyaratan dalam kentuntuan yang berlaku *) The concerned member has not yet required to fulfill the sustainability requirements in 2019. However, he has participated and passed the financing certification exam for Board of Directors member candidate as required in the prevailing regulation. Penilaian Kinerja Direksi Board of Directors Performance Assessment Penilaian atas kinerja Direksi dilakukan oleh Dewan Komisaris maupun oleh RUPS, dimana Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab untuk menetapkan kebijakan remunerasi untuk semua Direktur, termasuk hak pensiun dan pembayaran kompensasi. Penilaian Kinerja Direksi dengan mengacu pada indikator pencapaian Direksi antara lain kontribusinya dalam aktivitas bisnis Perseroan, komitmennya dalam memajukan kepentingan Perseroan, ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku serta kebijakan Perseroan, serta pencapaian target Perseroan yang telah ditetapkan. Assessment on the Board of Directors performance is done by the Board of Commissioners and GMS, where the Nomination and Remuneration Committee is responsible to stipulate remuneration policy for all Directors, including retirement rights and compensation payment. Assessment on the Board of Directors performance refers to Key Performance Indicators for the Board of Directors such as contribution in the Company’s business activity, commitment in developing the Company’s interest, compliance with prevailing regulation and corporate policy, as well as achievement of the Company’s target as stipulated. 210 PT Bussan Auto Finance
  209. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kebijakan dan Prosedur Remunerasi Direksi Board of Directors Remuneration Policy and Procedure Dalam keputusan RUPS Tahunan Perseroan di tahun 2019 , Para Pemegang Saham menyetujui dan menyatakan memberikan kuasa kepada Presiden Komisaris untuk mewakili Pemegang Saham untuk mempertimbangkan dan memutuskan remunerasi untuk para anggota Direksi untuk menjalankan manajemen Perseroan selama Tahun Buku 2019 berdasarkan usulan dari komite remunerasi. Presiden Direktur akan menyampaikan masukan kepada Presiden Komisaris atas evaluasi kinerja dari masing-masing anggota Direksi Perseroan. In the Annual GMS 2019 resolutions, the Shareholders has approved and declared to delegate authority to the President Commissioner to represent the Shareholders to consider and decide remuneration for the Board of Directors members to run the Company’s management throughout Fiscal Year 2019 according to recommendations from the remuneration committee, President Director will submit recommendation to the President Commissioner on evaluation of performance from each Board of Directors members. Struktur dan Jumlah Remunerasi Direksi Structure and Amount of Board of Directors Remuneration Setiap anggota Direksi menerima paket remunerasi terdiri dari gaji, bonus (termasuk tunjangan hari raya), dan tunjangan lainnya. Every Board of Directors member receives remuneration package comprising of salary, bonus (including religious day allowance) and other allowance. Jumlah remunerasi yang dibayarkan untuk Direksi Perseroan pada tahun 2019 adalah sebesar Rp19,1 miliar (termasuk pajak). Amount of remuneration paid for the Board of Directors in 2019 is Rp19.1 billion (within tax). Penilaian Kinerja Komite di Bawah Direksi Assessment on Performance of Committees under the Board of Directors Di tahun 2019, beberapa Komite di bawah Direksi dibubarkan seperti Komite Pengembangan SDM, Komite Manajemen Portofolio serta Komite Manajemen Risiko dan Komite Kepatuhan seiring dengan pembentukan Divisi Manajemen Risiko dan Compliance serta optimalisasi tugas dan tanggung jawab yang dilekatkan pada beberapa Divisi Perseroan. Seiring dengan pemanfaatan teknologi dalam mendukung proses bisnis, Perseroan membentuk Komite Pengarah Teknologi Informasi di tahun 2019 yang berperan dalam memastikan pelaksanaan tata kelola dari pelaksanaan setiap project teknologi informasi dilaksanakan sesuai dengan arahan kebijaksanaan Perseroan. Dengan demikian, dalam membantu menjalankan fungsi pengelolaan di Perseroan, Direksi dibantu oleh 4 (empat) komite, yaitu Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Komite Manajemen Kelangsungan Usaha, Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja, serta Komite Pengarah Teknologi Informasi. In 2019, some Committees under the Board of Directors were dismissed HR Development Committee, Portfolio Management Committee and Risk Management Committee and and Compliance Committee following establishment of Risk Management and Compliance Division as well as optimization of duty and responsibility embedded in some of the Company’s Division. In line with the use of technology in supporting business processes, the Company established an Information Technology Steering Committee in 2019 which has a role in ensuring that the governance of the implementation of each information technology project is carried out in accordance with the directives of the Company’s policies. Thus, in helping to carry out management functions in the Company, the Directors are assisted by 4 (four) committees, namely Social Responsibility, Business Continuity Management, Occupational Health and Safety, and Information Technology Steering Committee. Direksi menilai bahwa komite tersebut telah menjalan perannya dengan baik dalam memberikan pandangan, masukan sesuai dengan peran, tugas dan tanggung jawab dalam pedoman kerja masing-masing komite. Di tahun 2020, Perseroan akan semakin mengoptimalkan peran dari komite di bawah anggota Direksi ini. The Board of Directors considers that the committee has played a role and carried out its duties and responsibilities properly in providing views, inputs in accordance with the roles, duties and responsibilities in the work guidelines of each committee. In 2020, the Company will further optimize the role of the Committee under the Board of Directors. PT Bussan Auto Finance 211
  210. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Hubungan antara Remunerasi dengan Kinerja Perseroan Relation between Remuneration and the Company’s Performance Remunerasi bersifat tetap tidak dipengaruhi kinerja. Sebaliknya, remunerasi bersifat variabel disesuaikan dengan risiko utama yang dihadapi Perseroan dan pengukuran kinerja individu dan kolegial oleh Dewan Komisaris dan Direksi. Dengan mempertimbangkan hasil pengukuran kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Nominasi dan Remunerasi akan memberikan masukan/rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait besaran remunerasi yang layak diterima. Rekomendasi tersebut disampaikan Dewan Komisaris kepada RUPS untuk penetapan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi. 212 PT Bussan Auto Finance Fixed remuneration is not related to performance. In contrast, variable remuneration is adjusted to the primary risks faced by the Company along individual and collegial performance measurements by the Board of Commissioners and Board of Directors. By considering the performance measurements of the Board of Commissioners and Board of Directors, the Nomination and Remuneration Committee will provide input/recommendation to the Board of Commissioners regarding the appropriate amount of remuneration. The recommendation shall be delivered by the Board of Commissioners to the GMS for the determination of remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors.
  211. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Komite di Bawah Komisaris Committees under Board of Commissioners Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugasnya , Dewan Komisaris telah membentuk komite-komite untuk membantu tugas Dewan Komisaris. Per tanggal 31 Desember 2019 Dewan Komisaris memiliki Komite Audit, serta Komite Nominasi dan Komite Remunerasi. Semua komite tersebut, diketuai oleh Komisaris Independen. Adapun uraiannya adalah sebagai berikut: In order to support the implementation its duties, the Board of Commissioners has established committees to support the Board of Commissioners. As of December 31, 2019, the Board of Commissioners has Audit Committee, and Nomination and Remuneration Committee. All of those Committees are chaired by Independent Commissioner. The explanation is as follows: Komite Audit Audit Committee Dasar Hukum Pembentukan Legal Basis Establishment Untuk memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 30/POJK.05/2014 Tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan Pembiayaan, dan Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit, Perseroan telah membentuk Komite Audit. Tujuan pembentukan Komite Audit adalah untuk membantu Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan sebagai salah satu pilar utama dalam penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik dalam Perseroan. To comply with Financial Service Authority Regulation Number 30/POJK.05/2014 concerning Good Corporate Governance for Financing Company, and Financial Service Authority Regulation Number 55/POJK.04/2015 concerning Audit Committee Establishment and Charter, The Company has established Audit Committee. Purpose of Audit Committee Establishment is to help the Board of Commissioners in carrying out supervisory function as one of main pillars in good corporate governance principles implementation in the Company. Pedoman Kerja Komite Audit/Piagam Komite Audit Audit Committee Charter Dalam menjalankan tugasnya, Komite Audit telah dilengkapi dengan pedoman kerja Komite Audit sebagaimana tercantum dalam Piagam (Charter) Komite Audit yang disusun dengan mengacu peraturan perundang-undangan yang berlaku. Piagam (Charter) Komite Audit berisi tentang ketentuan mengenai organisasi dan struktur Komite Audit, wewenang dan tanggung jawab, persyaratan keanggotaan, masa tugas, rapat dan tugas Komite Audit. In implementing its duty, Audit Committee has been equipped with Audit Committee working manual as disclosed in Audit Committee Charter, which is drafted by referring to prevailing Law. The Audit Committee Charter disclosed provisions on Audit Committee organization and structure, authority and responsibility, membership requirement, terms of office, meeting and Audit Committee duties. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Komite Audit Duties, Responsibilities and Authorities of the Audit Committee Tugas, tanggung jawab dan kewajiban Komite Audit dijabarkan dalam Piagam Komite Audit yang merupakan Duties, responsibilities and authorities of Audit Committee are explained in Audit Committee Charter as working manual PT Bussan Auto Finance 213
  212. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance pedoman kerja bagi Komite Audit. Berdasarkan Piagam Komite Audit, Komite Audit memiliki tugas dan tanggung jawab antara lain meliputi: 1)Memahami proses pelaporan keuangan dan sistem pengendalian internal perusahaan; 2)Mengundang Direktur yang dianggap sesuai dengan rapat Komite untuk memberikan informasi yang diminta oleh Komite Audit; 3)Membuat laporan tahunan mengenai Kegiatan Komite Audit, yang harus disertakan dalam laporan manajemen; 4) Anggota Komite Audit tidak bertindak sebagai akuntan profesional atau auditor, dan fungsinya tidak dimaksudkan untuk menduplikasi peran dan tanggung jawab Direksi, Audit Internal, dan Audit Eksternal. Audit Komite memberikan nasehat independen kepada Dewan Komisaris mengenai laporan (sebagaimana didefinisikan dalam Piagam). Dan juga menasihati dan memberikan panduan kepada Audit Internal dan Audit Eksternal berdasarkan informasi yang diterimanya; 5) Sehubungan dengan sistem pelaporan dan pengendalian internal: - mengawasi proses persiapan dan integritas informasi keuangan yang terkait dengan Perusahaan dan memastikan kepatuhan terhadap persyaratan peraturan, definisi yang benar mengenai cakupan konsolidasi dan penerapan yang benar dari kriteria akuntansi; - secara berkala mengkaji sistem pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sehingga risiko utama, termasuk risiko fiskal, harus diidentifikasi, dikelola dan dilaporkan, dan diskusikan kelemahan yang signifikan dari sistem pengendalian internal yang terdeteksi selama dilakukan audit -mengawasi dan memastikan independensi dan efektifitas pelaksanaan audit internal, dengan akses terhadap audit; - membentuk dan mengawasi sebuah mekanisme yang memungkinkan karyawan untuk melaporkan secara rahasia dan, jika sesuai, secara anonim, adanya ketidakberesan potensial yang signifikan, terutama yang berkaitan dengan keuangan dan akuntansi, yang mereka deteksi di dalam perusahaan; - mempertimbangkan keefektifan sistem pengendalian internal perusahaan, termasuk keamanan dan pengendalian teknologi informasi; - memahami ruang lingkup tinjauan auditor internal dan eksternal terhadap pengendalian internal atas pelaporan keuangan, dan mendapatkan laporan temuan dan rekomendasi yang signifikan, bersamaan dengan tanggapan manajemen. for Audit Committee. According to the Audit Committee Charter, the Audit Committee has duty and responsibility, as follows: 1)To understand financial reporting process and internal control system in the Company; 2)To invite Director, who is considered relevant, in the Committee meetings to provide information requested by Audit Committee; 3) Prepare Annual Report on Audit Committee Activity to be attached in Management Report; 4)Audit Committee Member shall not work as professional accountant or auditor, and the function does not aim to duplicate role and responsibility of Board of Directors, Internal Audit and External Audit. The Audit Committee provides independent advise to the Board of Commissioners about the reports (as defined in the Charter). And also suggests and provides guidance to Internal and External Auditors based on accepted information; 5)Related to reporting system and internal control: 6)Sehubungan dengan audit internal: -meninjau rencana audit tahunan dan semua perubahan besar pada rencana. Meninjau kinerja aktivitas audit internal terhadap rencananya; - meninjau kembali dengan direktur audit tentang anggaran audit internal, rencana sumber daya, kegiatan, dan struktur organisasi; 6)Related to Internal Audit: - To review annual audit plan and every major change in plan. To review performance of internal audit activity comparable with the plan; - Altogether with the audit director, to review internal audit budget, resources planning, activity and organization structure; 214 PT Bussan Auto Finance - To oversee financial information preparation process and integrity as well as to ensure compliance with regulation requirement, correct definition on scope of consolidation and correct implementation of accounting criteria; - To regularly review internal control system and risk management system to ensure key risks, including fiscal risk shall be identified, mitigated and reported, and to discuss significant weakness of the internal control system which is detected during the audit process. - To oversee and ensure independency and effectiveness of internal audit practice with access to the audit; - To establish and oversee a mechanism which enables the employees to report secretly, and, if appropriate, anonymously, regarding significant potential incorrectness, especially related with finance and accounting as detected in the Company; - To consider effectiveness of internal control system, including information technology security and controlling; - To understand scope of internal and eternal auditor review on financial reporting, and to generate audit report and significant recommendation simultaneously with feedback from the management.
  213. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 7 )Sehubungan dengan audit eksternal: -meninjau ruang lingkup dan pendekatan audit eksternal, termasuk koordinasi usaha audit dengan audit internal; -meninjau dan melaksanakan rekomendasi akhir mengenai kinerja auditor eksternal; - meninjau dan mengkonfirmasi independensi auditor eksternal dengan memperoleh pernyataan dari auditor mengenai hubungan antara auditor dan perusahaan, termasuk layanan non audit, dan mendiskusikan hubungan dengan auditor; 7)Related to External Audit: - To review audit scope and approach, including coordination between business audit and internal audit; - To review an execute final recommendation on external auditor performance; - To review and confirm independency of external auditor by obtaining statements from the auditor regarding relationship between the auditor and company, including non-audit service and to discuss relationship with the auditors. 8)Sehubungan dengan tanggung jawab pelaporan: - melaporkan secara teratur kepada Dewan Komisaris mengenai kegiatan, permasalahan, dan rekomendasi lainnya; - memberikan keterbukaan komunikasi antara audit internal, auditor eksternal, dan Direksi; - melaporkan setiap tahun kepada para pemegang saham, menjelaskan komposisi komite, tanggung jawab dan bagaimana pelaksanaannya, dan informasi lainnya yang dipersyaratkan oleh peraturan, termasuk persetujuan layanan non-audit; - mengkaji ulang laporan lain yang berkaitan dengan perusahaan yang terkait dengan tanggung jawab komite. 8)Related to reporting responsibility: - To regularly report to the Board of Commissioners regarding activity, issue and other recommendations; 9)Sehubungan dengan tanggung jawab lainnya: - melakukan kegiatan lain sehubungan dengan piagam ini sesuai permintaan Dewan Komisaris; - meninjau dan menilai kecukupan Piagam Komite Audit setiap tahun, meminta persetujuan dewan untuk perubahan yang diajukan, dan memastikan pengungkapan yang sesuai sebagaimana diwajibkan oleh undang-undang atau peraturan; - melakukan konfirmasi setiap tahun bahwa semua tanggung jawab yang diuraikan dalam piagam ini telah dilaksanakan; - mengevaluasi kinerja panitia dan anggota individu secara reguler. 9)Related to other responsibilities: - To carry out other activities related to this Charter as requested by the Board of Commissioners; - To review and evaluate sufficiency of Audit Committee Charter annually, to propose approval from the Board of Commissioners for every proposed revision, and to ensure disclosure as regulated in the Law or regulation; Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Audit mempunyai wewenang sebagaimana dalam Peraturan OJK No. 55/ POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit, sebagai berikut: a.mengakses dokumen, data, dan informasi Emiten atau Perusahaan Publik tentang karyawan, dana, aset, dan sumber daya perusahaan yang diperlukan; b.berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit internal, manajemen risiko, dan Akuntan terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit; In implementing the duties, Audit Committee has authority as mentioned in OJK Regulation No. 55/POJK.04/2015 regarding Audit Committee Establishment and Audit Committee Charter, as follows: a. Accessing document, data and information of the Issuers or Public Company on employees, funds, assets and required corporate resources; b.To have direct communication with the employees, including Board of Directors and other parties who perform internal audit function, risk management and Accountant related to Audit Committee’s duty and responsibility; c. Involve independent party outside the Audit Committee member who are required to help his duty implementation (if necessary); and d.Exercise other authorities as assigned by the Board of Commissioners. c.melibatkan pihak independen di luar anggota Komite Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan tugasnya (jika diperlukan); dan d. melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris. - To provide communication disclosure among internal audit, external auditor and Board of Directors; - To report annually to the Shareholders, to explain composition of the Committee, responsibility and implementation, and other information required by the Law, including approval to non-audit service; - To review other report related to the Company which is related with responsibility of the Committee. - To state confirmation annually declaring that every responsibility described in this charter has been implemented; - To evaluate performance of Committee and individual member performance regularly. PT Bussan Auto Finance 215
  214. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Keanggotaan Komite Audit Audit Committee Membership Berikut adalah struktur keanggotaan komite audit Perseroan: 1)Audit Komite terdiri dari (3) tiga anggota, dan anggota Komite Audit tersebut diusulkan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris untuk mendapatkan persetujuan, baik dalam pengangkatan dan/atau pemberhentian. 2)Ketua Komite Audit adalah Komisaris Independen yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris, dan anggota lainnya adalah anggota independen, dan satu orang diangkat berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya di bidang akuntansi, audit dan/atau keduanya. 3)Anggota Komite Audit diangkat oleh Dewan Komisaris untuk masa jabatan 1 tahun sejak tanggal pengangkatan dan berhak untuk dipilih kembali maksimal satu periode lagi. 4)Pengunduran diri dari Komite Audit harus dilakukan secara tertulis kepada Dewan Komisaris paling lambat dua (2) bulan sebelum tanggal efektif. Audit Committee membership structure is as follows: 1)Audit Committee consists of (3) members, and the Audit Committee members are proposed by the Board of Directors to the Board of Commissioners for approval both regarding appointment and/or dismissal. 2) Audit Committee Chairman is Independent Commissioner who is appointed by the Board of Commissioners and other members are Independent Commissioners, and one member is appointed based on knowledge and experience in Accounting, Audit and/or both. 3)Audit Committee Members are appointed by Board of Commissioners for 1 year terms of office since the appointment date and may be reappointed maximum for next one period. 4) Resignation of the Audit Committee shall be submitted in written letter the latest 2 (two) months before effective date. Adapun susunan anggota Komite Audit sebagaimana Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. SK001/BOC/BAF.III/2019 tanggal 28 Maret 2019 tentang Pengangkatan Anggota Komite Audit Perseroan. Perubahan anggota Komite Audit ini telah dilaporkan kepada OJK dan telah diumumkan melalui IDXnet dan SPE OJK melalui surat No. BAF/038/CP/III/2019 taggal 29 Maret 2019 tentang Perubahan Anggota Komite Audit Perseroan, serta dipublikasi di situs web Perseroan. Dengan demikian, komposisi Komite Audit Perseroan hingga per 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut: In terms of Audit Committee membership composition as disclosed in Board of Commissioners Decree No. SK001/BOC/BAF.III/2019 dated March 28, 2019 concerning Appointment of Audit Committee. The change in Audit Committee members has been reported to OJK and announced via IDXnet and SPE OJK through letter No. BAF/038/CP/III/2019 dated March 29, 2019 concerning Change in the Audit Committee Members, and published in the Company’s website. Therefore, as of December 31, 2019, the Audit Committee composition is as follows: Nama Name Posisi dalam Komite Position in the Committee Surat Penunjukan Appointment Letter Posisi di Perseroan Position in the Company Prabowo Ketua Chairman Surat Keputusan Dewan Komisaris No. SK-001/BOC/BAF. III/2019 tanggal 28 Maret 2019. BOC Decree No. SK/BOC/BAF.III/2019 dated March 28, 2019 Komisaris Independen Independent Commissioner Heru Absoro Anggota Member Surat Keputusan Dewan Komisaris No. SK-001/BOC/BAF. III/2019 tanggal 28 Maret 2019. BOC Decree No. SK/BOC/BAF.III/2019 dated March 28, 2019 Pihak Independen Independent Party Cokro Vera Anggota Member Surat Keputusan Dewan Komisaris No. SK-001/BOC/BAF. III/2019 tanggal 28 Maret 2019. BOC Decree No. SK/BOC/BAF.III/2019 dated March 28, 2019 Pihak Independen Independent Party Masa Jabatan Komite Audit Terms of office of Audit Committee Masa jabatan anggota Komite Audit adalah terhitung sejak tanggal keputusan Dewan Komisaris (surat penunjukan) sampai dengan berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan atau sampai dengan jangka waktu lain yang ditetapkan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris, sepanjang tidak bertentangan dengan POJK maupun Peraturan Perundang-undangan yang terkait. The term of office of the Audit Committee members is from the date of the Board of Commissioners’ resolution (appointment letter) to the end of the term of office of the Board of Commissioners in accordance with the Company’s Articles of Association, or up to other periods determined by the Board of Commissioners’ resolution, insofar as it does not conflict with the POJK or related Laws and regulations. 216 PT Bussan Auto Finance
  215. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Profil Komite Audit Profile of the Audit Committee Nama dan Jabatan Name and Position Prabowo Profil Profile Profil lengkap dapat dilihat pada profil Dewan Complete profile can be found at Board of Commissioners Komisaris pada halaman 89 di Laporan Tahunan ini . Profile at page 89 in this Annual Report. Anggota Member Heru Absoro Anggota Member Cokro Vera Anggota Member Warga Negara Indonesia, 65 tahun. Meraih gelar Sarjana bidang Arsitektur dari Institut Teknologi Bandung (1983), dan Magister bidang Keuangan dari Carnegie Mellon University, Pittsburgh, USA (1988). Indonesian Citizen, 65 years. Earned Bachelor Degree of Architecture from Institut Teknologi Bandung (1983), and Master Degree of Finance from Carnegie Mellon University, Pittsburgh, USA (1988). Beliau telah memiliki berbagai pengalaman di bidang keuangan dan perbankan. Beliau pernah menduduki jabatan sebagai Head of Risk Management Adira Group (BDI Subsidiaries) Adira Finance, Adira Insurance, dan Adira Quantum (2007-2010), National Quality Assurance – Integrated Risk Bank Danamon (Jan 2011-Sep 2012), Risk Advisor Adira Finance IT QA and Compliance Head, serta Komisaris BPR Danamasa Cimahi (1995- sekarang). Previously, He served in various positions as Head of Risk Management Adira Group (BDI Subsidiaries) Adira Finance, Adira Insurance, and Adira Quantum (2007-2010), National Quality Assurance – Integrated Risk Bank Danamon (Jan 2011Sep 2012), Risk Advisor Adira Finance IT QA and Compliance Head, and Commissioner BPR Danamasa Cimahi (1995- now). Warga Negara Indonesia, 39 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, bidang hukum, pada tahun 2001 dan Magister dari Universitas Indonesia, bidang kenotariatan, pada tahun 2015. Indonesian Citizen, 39 years. Earned Bachelor’s Degree from Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, majoring Law, in 2001 and Master’s degree from Unviersitas Indonesia majoring Notary in 2015. Beliau memulai karirnya di sector keuangan bergabung dengan PT Astra Sedaya Finance sebagai Corporate Legal Analyst (2001-2006), PT Toyota Astra Financial Services sebagai sebagai Head of Corpoate Legal and Corporate Secretary (2006-2015). He started his career in financial sector when joining PT Astra Sedaya Finance as Corporate Legal Analyst (2001-2006), PT Toyota Astra Financial Services as sebagai Head of Corpoate Legal and Corporate Secretary (2006-2015). Independensi Komite Audit Audit Committee Independency Sesuai dengan ketentuan Piagam (Charter) Komite Audit, anggota Komite Audit Perseroan terdiri berasal dari Komisaris Independen (diketuai oleh Komisaris Independen), dan Pihak dari luar yang juga merupakan pihak independen yang diangkat berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya di bidang akuntansi, audit dan/atau keduanya. Oleh karena itu, dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Audit bertindak secara independen termasuk memberikan nasehat independen kepada Dewan Komisaris mengenai laporan (sebagaimana didefinisikan dalam Piagam Komite Audit). According to provisions in Audit Committee Charter, the Audit Committee members comprise of Independent Commissioner (chaired by Independent Commissioner) and External Party as independent party who is appointed based on his knowledge and expertise in Accounting, audit and/or both. Therefore, in carrying out its duties and responsibilities, the Audit Committee works independently including in providing independent advice to the Board of Commissioners about the report (as defined in Audit Committee Charter). Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting Policy and Implementation Sesuai Piagam Komite Audit, sebagai bagian dari pelaksanaan tugasnya, Komite Audit wajib mengadakan rapat paling sedikit 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan. Setiap rapat Komite Audit dituangkan dalam risalah rapat, termasuk apabila terdapat perbedaan pendapat, yang ditandatangani oleh seluruh anggota Komite Audit yang hadir. Pursuant to Audit Committee Charter, as part of its duty implementation, Audit Committee is regulated to organize meeting minimum 1 (once) in 3 (three) months. Every Audit Committee meeting is stipulated in the minutes of meeting, including if any dissenting opinion, signed by all of attending Audit Committee members. PT Bussan Auto Finance 217
  216. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Frekuensi Rapat dan Tingkat Kehadiran Komite Audit Audit Committee Meeting Frequency and Attendance Sepanjang tahun 2019, Komite Audit telah melaksanakan 7 (tujuh) kali rapat dengan tingkat kehadiran sebagai berikut: Throughout 2019, the Audit Committee organized 7 (seven) meetings with attendance as follows: Nama Name Jabatan Position Jumlah Rapat Number of Meeting Hadir Attendance Kehadiran Attendance Percentage Prabowo Ketua Chairman 7 7 100% Heru Absoro Anggota Member 7 7 100% Cokro Vera* Anggota Member 6 6 100% *) Efektif per tanggal 28 Maret 2019, belilau menjabat sebagai anggota Komite Audit Perseroan. *) Appointed as member of Audit Committee as of March 28, 2019 Pelatihan Anggota Komite Audit Training of the Audit Committee Members Untuk meningkatkan kompetensi dan pemahaman dalam menunjang pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, di tahun 2019 anggota Komite Audit telah mengikuti pelatihan, seminar atau workshop sebagai berikut: To develop competency and understanding in supporting their duty and responsibility, throughout 2019, Audit Committee members had participated in trainings, seminar or workshop, as follows: Nama Name Prabowo Waktu dan tempat Pelaksanaan Date and Venue Pelatihan Training Penyelenggara Provider Dapat dilihat pada Tabel pelatihan Dewan Komisaris di halaman 89 Information is presented in Board of Commissioners training table at page 89 Heru Absoro - Cokro Vera - Laporan Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit Tahun 2019 Audit Committee Activity Implementation Report 2019 Komite Audit merupakan perangkat Dewan Komisaris dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris untuk membantu menjalankan fungsi pengawasan untuk kepentingan pemegang saham dan pemangku kepentingan yang lebih luas. Audit Committee is a structure under the Board of Commissioners and being responsible to the Board of Commissioners to help implementing supervisory function for broader interests of the shareholders and stakeholders. Pada RUPS Tahunan yang diselenggarakan di tahun 2019, Pemegang Saham telah menyetujui Laporan Komite Audit untuk tahun buku 2018. Struktur dan komposisi keanggotaan Komite Audit Perseroan telah memenuhi peraturan dan persyaratan yang berlaku. Anggota Komite Audit memiliki kompetensi dan pengalaman yang memadai untuk menunjang efektivitas Komite Audit dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Seluruh anggota Komite Audit merupakan pihak independen dan tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Perseroan. In the Annual GMS held in 2019, the Shareholders has approved Audit Committee Report for fiscal year 2018. The Audit Committee membership structure and composition has fulfilled prevailing regulation and requirements. The Audit Committee members have sufficient competency and experience to support effectiveness of Audit Committee in implementing its duty and responsibility. All of the Audit Committee members are independent and not having any affiliation with the Company. 218 PT Bussan Auto Finance
  217. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Selama tahun 2019 , Komite Audit juga telah mengadakan rapat sebanyak 7 (tujuh) kali yang terdiri dari rapat reguler yang dihadiri oleh perwakilan Direksi, Satuan Kerja Audit Internal, Divisi Accounting, Divisi Legal, Divisi Corporate Planning, dan Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan Perseroan. Selain itu, Komite Audit juga melakukan pertemuan dengan Auditor Eksternal (Kantor Akuntan Publik) terkait draft hasil Laporan Keuangan audited tahun buku 2018. Throughout 2019, Audit Committee held 7 (seven) meetings comprising of regular meetings attended by representatives of the Board of Directors, Internal Audit Work Unit, Accounting Division, Legal Division, Corporate Planning Division, and Compliance Work Unit. Moreover, the Audit Committee also held meeting with External Auditor (Public Accountant Firm) related to audited financial statements report draft for fiscal year 2018. Kegiatan lain Komite Audit selama tahun 2019 antara lain sebagai berikut: 1. Memberikan masukan atas penyampaian laporan temuan dari Satuan Kerja Audit Internal, termasuk scope dan rencana audit di periode selanjutnya. 2.Membahas temuan-temuan atau kasus yang bersifat signifikan dan berpotensi risiko bagi Perseroan, serta memerlukan tindakan segera. 3.Melakukan penelaahan atas efektifitas pengendalian internal, pelaporan risiko dan pelaksanaan manajemen risiko dan kepatuhan terhadap peraturan perundangundangan yang berlaku, termasuk salah satunya dengan melakukan pengkajian atas Risk Management Dashboard dan Compliance Dashboard. 4.Melakukan review dan pengawasan terhadap pelaporan keuangan, khususnya laporan keangan tahunan dan tengah tahunan yang dipublikasikan oleh Perseroan. Di tahun 2019, Komite Audit juga memberikan pandangan atas rencana penerapan PSAK 71 atau IFRS 9 mengenai Instrumen Keuangan. 5. Memberikan evaluasi atas kinerja auditor eksternal serta memberikan rekomendasi atas penunjukkan auditor eksternal dengan berbagai pertimbangan dalam rekomendasi sebagaimana yang ditentukan dalam peraturan meliputi independensi, ruang lingkup audit, imbalan jasa audit, keahlian dan pengalaman KAP dan tim audit dari KAP, metodologi, teknik, dan sarana audit yang digunakan KAP, manfaat fresh eye perspectives yang akan diperoleh melalui penggantian KAP dan tim audit dari KAP, dan aspek lainnya. 6.Membahas peraturan-peraturan OJK yang baru, serta peraturan terkait lainnya yang berdampak pada operasional perusahaan. Other activities of the Audit Committee in 2019 are as follows: 1. Provide recommendation on submission of finding report from Internal Audit Work Unit, including audit scope and plan for the next period, 2. Discuss significant findings or case with risk potential to the Company, and requires immediate action. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan selama tahun 2019, secara umum Komite Audit berpendapat bahwa Perseroan telah melaksanakan praktik-praktik tata kelola yang baik dalam berbagai aspek yang penting. Seluruh catatan dan rekomendasi dari hasil pelaksanaan kegiatan, penelaahan dan analisa Komite Audit selama tahun 2019 juga telah dikomunikasikan dan didiskusikan dengan Manajemen Perseroan, serta telah dilaporkan kepada Dewan Komisaris. Based on evaluation done throughout 2019, Audit Committee generally assumed that the Company has implemented good corporate governance practice in various important aspects. All of notes and recommendations from activity implementation, review and analysis of the Audit Committee throughout 2019 has been also communicated and discussed with the Management, as well as reported to the Board of Commissioners. 3.Perform review and monitoring on effectiveness of internal control, risk reporting and risk management implementation and compliance with the prevailing law including the review over Risk Management Dashboard and Compliance Dashboard. 4.Review and supervise the financial reporting, especially the annual and mid-year financial reports published by the Company. In 2019, the Audit Committee also provided opinion in PSAK 71 or FRS 9 on Financial Instruments implementation plan on. 5.Provide evaluation on external auditor’s performance and recommendation on external auditor appointment with various considerations as required in the regulation including independency, scope of audit, audit fee, expertise and skill of the KAP and its audit team, methods, techniques and audit instruments applied by the KAP, benefit of fresh eye perspectives to be acquired through the replacement of KAP and its audit team, and other aspects. 6. Discuss new OJK regulations, and other related regulations with impact to the Company’s operations. PT Bussan Auto Finance 219
  218. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Dasar Hukum Pembentukan Legal Basis of Establishment Untuk memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik, Perseroan telah membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi pada tanggal 16 Agustus 2017. Komite ini dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dalam membantu melaksanakan fungsi dan tugas Dewan Komisaris terkait nominasi dan remunerasi terhadap anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. To comply with Financial Service Authority Regulation Number 34/POJK.04/2014 concerning Nomination and Remuneration Committee in Issuer or Listed Company, the Company has established Nomination & Remuneration Committee on August 16, 2017. This Committee is established and being responsible to the Board of Commissioners in supporting Board of Commissioners function and duty implementation related to nomination and remuneration for the Board of Directors and Board of Commissioners members. Pedoman Kerja Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination & Remuneration Committee Charter Dalam menjalankan tugasnya, Komite Nominasi dan Remunerasi telah dilengkapi dengan pedoman kerja sebagaimana tercantum dalam Piagam (Charter) yang disusun dengan mengacu peraturan perundang-undangan yang berlaku. Piagam (Charter) tersebut berisi tentang tentang ketentuan mengenai struktur Komite Nominasi dan Remunerasi, wewenang dan tanggung jawab, persyaratan keanggotaan, masa tugas, dan rapat. Di tahun 2019, OJK (IKNB) menerbitkan rancangan POJK tentang Tata Kelola Perusahaan terbuka yang antara lain memuat mengenai Ketentuan Komite Nominasi dan Remunerasi. Oleh karena itu, penyesuaian atas ketentuan dalam pedoman kerja akan dilakukan setelah rancangan tersebut secara resmi dinyatakan berlaku dan efektif. In carrying out the duties, Nomination and Remuneration Committee has working manual as disclosed in Remuneration Charter which is formulated referring to prevailing Law. The Charter contains provisions on Nomination and Remuneration Committee structure, authority and responsibility, membership requirement, terms of office and meeting. In 2019, the OJK (Non-Bank Financial Institution) issued POJK draft on Governance for Public Company namely included Provisions for Nomination and Remuneration Committee. Therefore, adjustment on the provisions in the charter will be carried out after the draft is officially declared prevail and effective. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Duty, Responsibility and Authority Tugas, tanggung jawab dan kewajiban Komite Nominasi dan Remunerasi dijabarkan dalam Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi yang merupakan pedoman kerja bagi Komite Nominasi dan Remunerasi. Duty, responsibility and obligation of Nomination and Remuneration Committee are disclosed in the Nomination and Remuneration Committee Charter as working guideline for the Nomination and Remuneration Committee. Adapun tugas dan tanggung jawab untuk fungsi nominasi antara lain meliputi: 1)Memberikan usulan atas kebijakan untuk nominasi dan evaluasi Dewan Komisaris dan Direksi untuk disampaikan kepada Dewan Komisaris; 2)Membantu Dewan Komisaris untuk melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi; Duty and responsibility for nomination function are including: 1. To provide recommendation on Board of Commissioners and Board of Directors nomination and evaluation policy to be presented to the Board of Commissioners; 2.To support Board of Commissioners in evaluating performance of Board of Directors and/or Board of Commissioners members based on designated criteria as evaluation indicators; 3. To provide recommendation to the Board of Commissioners regarding competency development program for Board of Commissioners and/or Board of Directors members; 3)Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai kemampuan pengembangan program anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi; 220 PT Bussan Auto Finance
  219. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 4 )Secara teratur meninjau struktur, ukuran dan komposisi (termasuk keahlian, pengetahuan, pengalaman dan keragaman) Dewan Komisaris dan Direksi, dan memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai perubahan apapun; 5)Memberikan pertimbangan penuh untuk perencanaan suksesi bagi para Direktur, dengan mempertimbangkan tantangan dan peluang yang dihadapi Perseroan, dan keterampilan dan keahlian yang dibutuhkan di Direksi di masa depan; 6)Tetap melakukan pengkinian untuk mendapat informasi lengkap tentang isu strategis dan perubahan komersial yang mempengaruhi Perseroan dan pasar di mana Perseroan beroperasi; 7) Bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan mencalonkan dengan persetujuan Dewan Komisaris calon anggota untuk mengisi kekosongan jabatan saat dan kapan jabatan tersebut timbul; 8)Sebelum penunjukan dilakukan oleh Dewan Komisaris, melakukan evaluasi yang berimbang atas keterampilan, pengetahuan, pengalaman dan keragaman pada Dewan Komisaris dan Direksi, terkait hal ini Komite mempersiapkan deskripsi tentang fungsi dan kemampuan yang diperlukan untuk pengangkatan tertentu, dalam mengidentifikasi kandidat yang sesuai, Komite Nominasi harus atau dapat: • menggunakan iklan terbuka atau jasa penasihat eksternal untuk memudahkan pencarian kandidat; • mempertimbangkan kandidat dari berbagai latar belakang; • mempertimbangkan calon yang sesuai dengan kriteria yang obyektif dan memperhatikan komposisi di dalam dewan, termasuk jenis kelamin, serta memperhatikan bahwa orang yang akan ditunjuk memiliki cukup waktu untuk menjalankan fungsinya di posisi tersebut. 4.To review structure, measurement and composition (including skill, knowledge, experience and diversity) of the Board of Commissioners and Board of Directors regularly, and provide recommendation to the Board of Commissioners for any changes; 5.To provide full consideration in planning succession for the Board of Directors, by considering challenge and opportunity encountered by the Company as well as skill and expertise required by the Board of Directors in the future; 6. To always update in observing complete information on strategic issue and commercial change with impact to the Company and market where the Company is operated; 9)Sebelum pengangkatan Komisaris dan Direktur, pejabat yang ditunjuk harus diminta untuk mengungkapkan bisnis lainnya yang dapat menimbulkan konflik kepentingan dan diminta untuk melaporkan bisnis masa depan yang dapat menimbulkan konflik kepentingan; 10)Meninjau hasil proses evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi dengan mempertimbangkan komposisi Dewan Komisaris dan Direksi. 9.Prior Commissioner and Director appointment, the appointed officer shall be requested to report other business and future business with conflict of interest potential; Fungsi nominasi juga bertugas untuk membuat rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait: 1)Merumuskan suksesi baik untuk Komisaris maupun Direktur dan khususnya untuk peran kunci Presiden Komisaris dan Presiden Direktur; 2)Calon yang tepat untuk peran Komisaris Independen; Nomination function is also in charge to prepare recommendation to the Board of Commissioners related to: 1.Succession formulation either for Commissioner or Director and key role of President Commissioner and President Director, particularly. 2.Appropriate candidate for Independent Commissioner position; 3. Audit Committee and Nomination Committee members, and other committees under the Board by consulting with Chairman of the Committee; 4.Reappointment of every Commissioner at end of his terms of office by considering performance and capability 3)Aggota Komite Audit dan Komite Nominasi, dan komite dewan lainnya yang sesuai, dengan berkonsultasi dengan ketua komite tersebut; 4)Penunjukan kembali setiap Komisaris pada akhir masa jabatan mereka yang ditentukan dengan memperhatikan 7. To be responsible in identifying and nominating candidate, with approval from the Board of Commissioners, to serve in vacant position when needed; 8.To evaluate balance evaluation on skill, knowledge, experience and diversity of the Board of Commissioners and Board of Directors, prior appointment by the Board of Commissioners, in this process, the Committee prepares description on required function and capability for particular appointment to identify suitable candidate, the Nomination Committee shall or may: • Publish open advertisement or hire external consulting service to support candidate nomination; • To consider candidates from various backgrounds; • To consider suitable candidate based on objective criteria and concern composition of the Boards, including by gender as well as concerning that the candidate has sufficient time to perform function in the position. 10.To review Board of Commissioners and Board of Directors performance evaluation report by considering Board of Commissioners and Board of Directors composition. PT Bussan Auto Finance 221
  220. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance kinerja dan kemampuan mereka untuk terus memberikan kontribusi kepada Dewan Komisaris berdasarkan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman yang dibutuhkan; 5)Pemilihan ulang Direktur berdasarkan ketentuan yang terkait pemilihan ulang tahunan atau masa pension yang sesuai dengan ketentuan rotasi dalam anggaran dasar Perseroan, dengan memperhatikan kinerja dan kemampuan mereka untuk terus memberikan kontribusi kepada dewan terkait sesuai dengan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman yang dibutuhkan dan juga kebutuhan untuk penyegaran komposisi Direksi (terutama dalam kaitannya dengan Direktur yang dipilih kembali untuk masa jabatan di luar 6 (enam) tahun). Untuk fungsi remunerasi, adapun tugas dan tanggung jawab antara lain meliputi: 1) Bertanggung jawab untuk menetapkan kebijakan remunerasi untuk semua Direktur, termasuk hak pensiun dan pembayaran kompensasi. Tidak ada Direktur yang terlibat dalam keputusan apapun mengenai remunerasi yang bersangkutan; 2)Merekomendasikan dan memantau tingkat dan struktur remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris; 3)Dalam menentukan kebijakan tersebut, pertimbangkan semua faktor yang dianggap perlu termasuk persyaratan hukum dan peraturan yang relevan, ketentuan dan rekomendasi kode etik dan panduan terkait. Tujuan dari kebijakan tersebut adalah untuk menarik, mempertahankan dan memotivasi manajemen eksekutif mengenai kualitas yang dibutuhkan untuk menjalankan perusahaan dengan baik, dengan memperhatikan pandangan pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya. Kebijakan remunerasi harus memperhatikan risiko Perseroan dan keselarasan dengan tujuan strategis jangka panjang Perseroan. Sebagian besar remunerasi harus disusun sedemikian rupa sehingga dapat selaras antara penghargaan dengan kinerja Perseroan dan individu dan dirancang untuk meningkatkan tujuan jangka panjang Perseroan; 4)Ketika menetapkan kebijakan remunerasi untuk Direksi, harus ditinjau dan diperhatikan kondisi gaji dan pekerjaan di Perseroan atau kelompok, terutama saat menentukan kenaikan gaji tahunan; 5)Meninjau kesesuaian dan relevansi kebijakan remunerasi yang sedang berjalan; 6)Dalam hal kebijakan yang disepakati dan dengan berkonsultasi dengan Presiden Komisaris dan/atau Presiden Direktur, jika sesuai, tentukan paket remunerasi individual masing-masing Direktur dan anggota Dewan Komisaris termasuk bonus, pembayaran insentif dan opsi saham atau lainnya; 222 PT Bussan Auto Finance to contribute to the Board of Commissioners based on expected knowledge, skill and experience. 5.Reappointment of Director based on regulation related to annual reappointment or retirement period which complies with rotation policy in Articles of Association, by considering performance and capability to contribute to the Board of Commissioners based on expected knowledge, skill and experience as well as Board of Directors composition refreshment requirement (especially related to reappointment Director for more than 6 (six) years terms of office). In terms of remuneration function, the duty and responsibility are including: 1.Being responsible to stipulate remuneration policy for all Directors, including pension rights and compensation payment. There is no Director who is involved in any decision regarding his remuneration; 2.To recommend and supervise remuneration level and structure for Board of Commissioners members; 3.In determining the policy, to consider every necessary factor including legal requirement and relevant regulation, provision and recommendation, code of ethics and related guideline. Purpose of the policy is to attract, retain and motivate executive management in terms of expected quality to manage the Company appropriately, by considering aspiration of shareholders and other stakeholders. The remuneration policy shall consider Company’s risk as well as alignment with longterm business strategy. Most of the remuneration shall be well formulated to be balanced between reward with individual and corporate performance which is formulated to increase the Company’s long term purpose; 4.When determining remuneration policy for Board of Directors, to review and concern condition of salary and job in the Company or group, especially when determining annual salary appraisal; 5.To review conformity and relevance of ongoing remuneration policy; 6. In terms of the approved policy and by consulting with President Commissioner and/or President Director, if appropriate, individual remuneration package for each Director and Board of Commissioners member, including bonus, incentive payment and stock option or others;
  221. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 7 )Untuk mendapatkan informasi terkini yang terpercaya tentang remunerasi di perusahaan lain dengan skala dan kerumitan yang sebanding. Untuk membantu memenuhi kewajibannya, panitia memiliki wewenang penuh untuk menunjuk konsultan remunerasi dan untuk melakukan pembayaran terhadap laporan, survey atau informasi yang dianggap perlu dengan anggaran Perseroan namun sesuai dengan batasan anggaran yang ditetapkan oleh Dewan Komisaris; 8)Bertanggung jawab untuk menetapkan kriteria seleksi, memilih, menunjuk dan menetapkan kerangka acuan untuk konsultan remunerasi yang memberi saran kepada panitia; 9)Menentukan kebijakan, ruang lingkup, dan pengaturan pensiun untuk setiap Direktur; dan 10)Memastikan bahwa persyaratan penghentian terhadap anggota Dewan Komisaris, dan pembayaran apa pun yang dilakukan, adil bagi individu, dan Perseroan, bahwa kegagalan tersebut tidak dihargai dan bahwa kewajiban untuk mengurangi kerugian diakui sepenuhnya. 7.To obtain updated and reliable information about remuneration in other companies with equal scale and complexity, the committee holds full authority to appoint remuneration consultant and to make payment for any report, survey or information which are considered necessary with Company’s budget under the limit set by the Board of Commissioners; Keanggotaan Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Membership Sesuai POJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik, Komite Nominasi dan Remunerasi paling kurang terdiri dari 3 (tiga) orang anggota, dengan ketentuan: -1 (satu) orang ketua merangkap anggota, yang merupakan Komisaris Independen; - Anggota lainnya yang dapat berasal dari anggota Dewan Komisaris; pihak yang berasal dari luar Emiten atau Perusahaan Publik yang bersangkutan; atau pihak yang menduduki jabatan manajerial di bawah Direksi yang membidangi sumber daya manusia. According to POJK No. 34/POJK.04/2014 regarding Nomination and Remuneration Committee in Issuers or Public Companies, the Nomination and Remuneration Committee minimum consists of 3 (three) members, with terms and conditions: - 1 (one) chairman and member who is also Independent Commissioner; - Other members who are appointed from the Board of Commissioners members; from external party of the respective Issuers or Public Company; or other parties who serve in managerial position under the Board of Directors supervising human resources. Di tahun 2019, Ichiro Nambu selaku anggota Komite Nominasi dan Remunerasi mengundurkan diri. Rapat Dewan Komisaris tanggal 8 Februari 2019 kemudian telah menyetujui pengunduran diri yang bersangkutan dan menetapkan komposisi anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan menjadi sebagai berikut: In 2019, Ichiro Nambu as member of Nomination and Remuneration Committee resigned. The Board of Commissioners Meeting on February 8, 2019 has approved his resignation and stipulated the Nomination and Remuneration Committee members composition into as follows: Ketua Anggota Anggota Chairman Member Member : Dani Firmansjah : Yuji Tokunaga : Mariawaty Santoso Pada rapat Dewan Komisaris tanggal 22 November 2019, Dewan Komisaris kembali menetapknan susunan anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan sehubungan dengan pengunduran diri Mariawaty Santoso 8.Being responsible to determine selection criteria, choose, appoint and stipulate terms of reference for remuneration consultant who provides recommendation to the Committee; 9. To stipulate policy, scope and pension management for every Director; and 10.To ensure that Board of Commissioners members discharge requirement, and any payment have been fair for individual and Company, and the failure is disrespected as well as obligation to reduce the loss is fully acknowledged. : Dani Firmansjah : Yuji Tokunaga : Mariawaty Santoso In the Board of Commissioners meeting on November 22, 2019, the Board of Commissioners has re-affirmed stipulation of Nomination and Remuneration Committee membership composition following resignation of PT Bussan Auto Finance 223
  222. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance dan pengangkatan Samuel Manasseh sebagai anggota komite. Dengan demikian, komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi hingga per 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut: Nama Name Posisi dalam Komite Position in the Committee Mariawaty Santoso and appointment of Samuel Manasseh as the Committee’s member. Therefore, composition of Nomination and Remuneration Committee as of December 31, 2019 is as follows: Surat Penunjukan Appointment Letter Posisi di Perseroan Position in the Company Dani Firmansjah Ketua Chairman Keputusan Rapat Dewan Komisaris Perseroan tanggal 25 Mei Komisaris Independen 2018 yang terakhir ditegaskan kembali dalam Rapat Dewan Independent Commissioner Komisaris tanggal 22 November 2019. Board of Commissioners Meeting Decree dated May 25, 2018 as reinforced in the Board of Commissioners Meeting dated February 8, 2019 Yuji Tokunaga Anggota Member Keputusan Rapat Dewan Komisaris Perseroan tanggal 25 Mei Presiden Komisaris 2018 yang terakhir ditegaskan kembali dalam Rapat Dewan President Commissioner Komisaris tanggal 22 November 2019. Board of Commissioners Meeting Decree dated May 25, 2018 as reinforced in the Board of Commissioners Meeting dated February 8, 2019 Samuel Manasseh Anggota Member Keputusan Rapat Dewan Komisaris Perseroan tanggal 22 Pihak dari luar emiten November 2019. Independent Party Board of Commissioners Meeting Decree dated November 22, 2019 Masa Jabatan Komite Nominasi dan Remunerasi Terms of office of the Nomination and Remuneration Committee Masa jabatan anggota Komite Nominasi dan Remunerasi adalah terhitung sejak tanggal keputusan Dewan Komisaris (surat penunjukan) sampai dengan berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan atau sampai dengan jangka waktu lain yang ditetapkan berdasarkan keputusan Dewan Komisaris, sepanjang tidak bertentangan dengan POJK maupun Peraturan Perundang-undangan yang terkait. The term of office of the Nomination and Remunerartion Committe members is from the date of the Board of Commissioners’ resolution (appointment letter) to the end of the term of office of the Board of Commissioners in accordance with the Company’s Articles of Association, or up to other periods determined by the Board of Commissioners’ resolution, insofar as it does not conflict with the POJK or related Laws and regulations. Profil Komite Nominasi dan Remunerasi Profile of the Nomination and Remuneration Committee Nama dan Jabatan Name and Position Dani Firmansjah Profil Profile Profil lengkap dapat dilihat pada profil Dewan Complete profile can be found at Board of Commissioners Komisaris pada halaman 88 di Laporan Tahunan ini. Profile at page 88 in this Annual Report. Ketua Chairman Yuji Tokunaga Anggota Member 224 PT Bussan Auto Finance Profil lengkap dapat dilihat pada profil Dewan Complete profile can be found at Board of Commissioners Komisaris pada halaman 86 di Laporan Tahunan ini. Profile at page 86 in this Annual Report.
  223. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama dan Jabatan Name and Position Samuel Manasseh Anggota Member Profil Profile Warga Negara Indonesia , 57 tahun. Meraih gelar Sarjana Teknik Sipil dari Universitas Kansas, USA tahun 1986 dan gelar Master’s Degree in Business Administration di Drury University, USA tahun 1988 Indonesian Citizen, 57 years. Earned Bachelor’s degree of Civil Engineering from Cansas University, USA in 1986 and Master’s degree in Business Administraiton at Drury University, USA in 1988. Beliau memiliki lebih dari 25 tahun pengalaman dalam Manajemen SDM, Program Pengembangan, Kepemimpinan Strategis, Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan, Manajemen Risiko, Keuangan, dll. Beliau pernah menjabat sebagai General Manager, Head of Finance Division and Head of Corporate Risk Management (concurrent) di PT Astra Honda Motor (1995-2007), Senior General Manager, Chief of Group Risk Management di PT Astra International Tbk (2007-2011), Finance and Human Resources Director di PT Toyota Astra Motor (2011-2015), Finance Director di PT Astra Sedaya Finance (2015-2018), dan saat ini aktif sebagai Coach to New Managers di PT Toyota Astra Motor. He holds over 25 years of experience in HR Management, Strategic Leadership Development Program, Problem Solving & Decision Making, Risk Management, Finance, and others. He was appointed as General Manager, Head of Finance Division and Head of Corporate Risk Management (concurrent) at PT Astra Honda Motor (1995-2007), Senior General Manager, Chief of Group Risk Management at PT Astra International Tbk (2007-2011), Finance and Human Resources Director at PT Toyota Astra Motor (2011-2015), Finance Director at PT Astra Sedaya Finance (2015-2018), and currently also active as Coach to New Managers di PT Toyota Astra Motor. Independensi Komite Independency of the Committee Sebagaimana diatur dalam Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan, Komite Nominasi dan Remunerasi wajib bertindak independen dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan berasal dari Komisaris Independen. As regulated in the Nomination and Remuneration Committee Charter, the Nomination and Remuneration Committee shall be independent in carrying out duty and responsibility. Chairman of the Nomination and Remuneration Committee is appointed from Independent Commissioner in the Company. Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi Policy and Implementation of the Nomination and Remuneration Committee Meeting Sesuai Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, sebagai bagian dari pelaksanaan tugasnya, Komite Nominasi dan Remunerasi wajib mengadakan rapat paling sedikit 1 (satu) kali dalam 4 (empat) bulan. Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi hanya dapat diadakan bila dihadiri setidaknya oleh sebagian besar anggota. According to the Nomination and Nomination and Remuneration Committee Charter, as part of duty implementation, Nomination and Remuneration Committee shall organize meeting minimum 1 (one) meeting in 4 (four) months. The Nomination Committee Meeting is eligible to be organized if attend by most members. Frekuensi Rapat dan Tingkat Kehadiran Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee Meeting Frequency and Attendance Selama tahun 2019, Komite Nominasi dan Remunerasi telah melaksanakan 3 (tiga) kali rapat dengan tingkat kehadiran sebagai berikut: Throughout 2019, the Nomination and Remuneration Committee held 3 (three) meetings with attendance level, as follows: Nama Name Jabatan Position Jumlah Rapat Number of Meeting Hadir Attendance Kehadiran Attendance Percentage Dani Firmansjah Ketua Chairman 3 3 100% Yuji Tokunaga Anggota Member 3 3 100% Mariawaty Santoso* Anggota Member 2 2 100% PT Bussan Auto Finance 225
  224. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Nama Name Samuel Manasseh** Jabatan Position Jumlah Rapat Number of Meeting Hadir Attendance 1 1 Anggota Member Kehadiran Attendance Percentage 100% *) Pengunduran diri beliau telah disetujui oleh Dewan Komisaris pada Rapat Dewan Komisaris tanggal 22 November 2019. **) Pengangkatan sebagai anggota Komite Nominasi dan Remunerasi ditetapkan pada Rapat Dewan Komisaris tanggal 22 November 2019. *) Her resignation has been approved by the Board of Commissioners in Board of Commissioners Meeting on November 22, 2019. **) His appointment as member of Nomination and Remuneration Committee member is stipulated in Board of Commissioners Meeting on November 22, 2019. Pelatihan Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Training of the Nomination and Remuneration Committee Members Untuk meningkatkan kompetensi dan pemahaman dalam menunjang pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, di tahun 2019 anggota Komite Nominasi dan Remunerasi telah mengikuti pelatihan, seminar atau workshop sebagai berikut: To develop the competence and understanding in supporting the implementation of the duties and responsibilities, the Nomination and Remuneration Committee members have joined seminars, training or workshop throughout 2019, among others: Nama Name Waktu dan tempat Pelaksanaan Date and Venue Pelatihan Training Dani Firmansjah Dapat dilihat pada Tabel pelatihan Dewan Komisaris di halaman 197 Disclosed in Board of Commissioners training table at page 197 Yuji Tokunaga Dapat dilihat pada Tabel pelatihan Dewan Komisaris di halaman 197 Disclosed in Board of Commissioners training table at page 197 Samuel Manasseh Penyelenggara Provider - Laporan Pelaksanaan Kegiatan Komite Nominasi dan Remunerasi Tahun 2019 Nomination and Remuneration Committee Activity Implementation Report 2019 Selama tahun 2019, Komite Nominasi dan Remunerasi telah melakukan 3 (tiga) kali pertemuan dengan rata-rata tingkat kehadiran anggota mencapai 100%. Adapun kegiatan Komite Nominasi dan Remunerasi antara lain sebagai berikut: 1. Melakukan evaluasi dan pengkajian atas nominasi calon anggota Direksi yaitu Wakil Presiden Direktur (CFO), Direktur yang akan membawahi Direktorat Marketing. 2.Melakukan sistem remunerasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi, serta merekomendasikan dan memantau tingkat dan struktur remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris. 3. Mendiskusikan terkait update rencana suksesi Perseroan, cakupan tangung jawab Direksi, serta program asuransi kesehatan bagi Direksi. 4. Mendiskusikan terkait kandidat anggota Komite Nominasi dan Remunerasi sehubungan dengan pengunduran diri salah seorang anggota komite. 5. Mendiskusikan rancangan POJK (IKNB) terkait tata kelola yang antara lain mengatur mengenai Komite Nominasi dan Remunerasi, termasuk rencana penyesuaian pedoman kerja setelah rancangan tersebut dinyatakan berlaku efektif sebagai POJK. Throughout 2019, the Nomination and Remuneration Committee held 3 (tiga) meetings with average attendance level of the members achieved 100%. Activities of the Nomination and Remuneration Committee are among others: 1. Evaluate and review nomination of the Board of Directors member candidates, including the Vice President Director (CFO), Director to supervise Marketing Directorate. 2. Implement remuneration system for Board of Commissioners and Board of Directors and recommendation to oversee level and structure of remuneration for the Board of Commissioners members. 3. Discuss related to the Company’s success plan, scope of Board of Directors responsibility, and health insurance program for the Board of Directors. 4.Discuss related to candidate for Nomination and Remuneration Committee following the resignation of a committee member. 5.Discuss the POJK draft (Non-Bank Financial Institution) related to governance namely regulating the Nomination and Remuneration Committee, including work manual revision plan after the draft is declared effectively applied as POJK. 226 PT Bussan Auto Finance
  225. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Komite Dibawah Direksi Committee Under Director Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Committee Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dibentuk untuk membantu perusahaan dalam memenuhi tanggung jawabnya kepada pemangku kepentingan , yang diantaranya adalah konsumen, karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan seperti aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dilengkapi dengan pedoman kerja yang memuat antara lain tentang uraian fungsi komite, komposisi komite, tugas, tanggung jawab dan wewenang komite. Corporate Social Responsibility Committee is established to support the Company in fulfilling responsibility to stakeholders, including customers, employees, shareholders, community and environment in all operational aspects such as economic, social and environment aspects. In implementing duty and responsibility, the Corporate Social Responsibility Committee has working manual, which discloses description about committee’s function, composition, duty, responsibility and authority. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Responsibility and Authority Tugas dan tanggung jawab Komite Tanggung Jawab Sosial meliputi antara lain: 1) merumuskan dan memperbaharui visi, strategi dan pelaksanaan program CSR bagi Perseroan; 2) menetapkan prinsip-prinsip yang mengatur kebijakan Perseroan dalam CSR; 3) mengawasi pengembangan dan pelaksanaan system serta prosedur untuk memastikan pencapaian tujuan CSR bagi Perseroan; 4)memastikan transparansi yang diperlukan dan keterbukaan yang tepat dalam perilaku bisnis Perseroan mencapai tujuan tanggung jawab social dan lingkungan Perseroan; 5) mengawasi program Perseroan yang berkaitan dengan CSR dan memastikan program tersebut terintegrasi dan diterapkan secara konsisten; dan 6) melakukan review tahunan terhadap pelaksanaan program CSR. Duty and responsibility of Corporate Social Responsibility Committee are including: 1. Formulating and updating vision, strategy and of CSR Program implementation for the Company; 2. Stipulating principles to regulate corporate CSR policy; Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan mempunyai kewenangan untuk menyetujui dan menetapkan kebijakan/ kegiatan operasional terkait tanggung jawab sosial perusahaan, sebagai berikut: 1) Menyusun rencana aktifitas kegiatan dan budget yang dibutuhkan; 2) Mengawasi dan bertanggung jawab atas pelaksanaan aktifitas Tanggung Jawab Sosial Perusahaan; 3)Memberikan report terkait dengan pelaksanaan kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan kepada Dewan Direksi. The Corporate Social Responsibility Committee holds authority to approve and stipulate operational policy/ activity related to corporate social responsibility, as follows: Duty, 3. Supervising development and implementation of system and procedure to ensure achievement of CSR goals for the Company; 4.Ensuring necessary and correct transparency in Company’s business conducts to achieve social and environment responsibility goals; 5. Supervision corporate program related with CSR and ensuring the program to be integrated and implemented consistently; and 6.Conducting annual review on CSR program implementation. 1. Preparing activity plan and required budget; 2. Monitoring and being responsible over implementation of Corporate Social Responsibility activity; 3.Providing report related to Corporate Social Responsibility activity implementation to the Board of Directors. PT Bussan Auto Finance 227
  226. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Keanggotaan Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Committee Membership Di tahun 2019, terdapat perubahan anggota Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Perubahan anggota Komite dituangkan dalam Approval Memo tanggal 12 November 2019 perihal Struktur Organisasi Baru efektif 1 Januari 2020. Approval Memo tersebut telah disetujui oleh Dewan Komisaris Perseroan. Dengan demikian, adapun komposisi Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan efektif per 1 Januari 2020 adalah sebagai berikut: In 2019, there was a change in Corporate Social Responsibility Committee members. The change of Committee members has been disclosed in Approval Memo dated November 12, 209 concerning Approval to New Organization Structure effective as per January 1, 2020 which has been approved by the Board of Commissioners. Therefore, composition of Corporate Social Responsibility Committee effective as per January 1, 2020 is as follows: Nama Name Jabatan dalam Perseroan Position in the Company Posisi dalam Komite Position in the Committee Ivan Sebastian Ketua Chairman Associate Director A Lung NG Anggota Member Direktur Director Fifi Dermawan Anggota Member Corporate Finance Division Head Arie Yulius Anggota Member Corporate Planning Division Head Pangestu Wibowo Anggota Member Marketing Communications and Branding Division Head Tri Nardiyanti Anggota Member Customer Service Division Head Profil Komite Tanggung Jawab Sosial Profile of the Corporate Social Responsibility Committee Nama dan Jabatan Name and Position Ivan Sebastian Profil Profile Profil lengkap dapat dilihat pada profil Pejabat Eksekutif pada halaman 96 di Laporan Tahunan ini. Complete profile can be found at Executive Officer Profile at page 96 in this Annual Report. Ketua Chairman A Lung NG Profil lengkap dapat dilihat pada profil Direrksi pada Complete profile can be found at Board of Directors Profile at halaman 94 di Laporan Tahunan ini. page 94 in this Annual Report. Anggota Member Fifi Dermawan Anggota Member Warga Negara Indonesia, 53 tahun. Meraih gelar Indonesian citizen, 53 years. She earned Bachelor Degree from Sarjana dari Universitas Tarumanagara, Bidang Universitas Tarumanegara majoring Accounting in 1989. Akuntansi, pada tahun 1989. Beliau memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun dalam bidang keuangan. Beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 2010 sebagai Division Head di Divisi Corporate Finance hingga saat ini. Sebelumnya pernah bekerja sebagai Asisten Manajer pada PT Prima Express Bank (1990-1998), Sales Staff PT Sasson Securities (2001), dan Treasury and International Division Head pada PT Bank Kesawan Tbk. (2001-2010). Arie Yulius Anggota Member 228 PT Bussan Auto Finance She holds more than 25 years of experience in Finance. She joined with the Company in 2010 as Head of Corporate Finance Division until now. Previously, She worked as Manager Assistant at PT Prima Express Bank (1990-1998), Sales Staff at PT Sasson Securities (1990-1998), and Treasury and International Division Head at PT Bank Kesawan Tbk. (2001 – 2010). Profil lengkap dapat dilihat pada profil Sekretaris His complete profile is presented in Corporate Secretary profile Perusahaan pada halaman 245 di Laporan Tahunan at page 245 in this Annual Report. ini.
  227. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama dan Jabatan Name and Position Pangestu Wibowo Anggota Member Profil Profile Warga Negara Indonesia , 49 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Katolik Parahyangan Bandung, pada tahun 1994. Indonesian Citizen, 49 years. Earned Bachelor’s degree from Universitas Katolik Parahyangan Bandung in 1994. Beliau memiliki pengalaman lebih dari 23 tahun He holds over 23 years of experience in Finance/Banking. dibidang keuangan/perbankan. Bergabung dengan Joined with the Company since December 2017 as Marketing Perseroan sejak Desember 2017 sebagai Marketing Communication & Branding Division Head until now. Communication & Branding Division Head hingga saat ini. Tri Nardiyanti Anggota Member Warga Negara Indonesia, 45 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Akademi Analis Kimia Bandung bidang Kimia pada tahun 1995. Indonesian Citizen, 45 years. Earned Bachelor’s degree from Chemistry Analyst Academy Bandung majoring Chemistry in 1995. Karirnya dimulai sebagai Customer Service di Bank Duta Kediri (1996-1999) sebelum bergabung dengan Perseroan pada tahun 1999. Beliau saat ini menjabat sebagai Division Head di Divisi Customer Service. Her career was started as Customer Service at bank Duta Kediri (1996-1999) before joining with the Company in 1999. He is currently serving as Division Head at Customer Service Division. Pelaksanaan Kerja Komite di 2019 Work Implementation Report in 2019 Selama tahun 2019, Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan telah melaksanakan beberapa kali rapat yang membahas antara lain mengenai anggaran CSR dan rencana kegiatan CSR sepanjang tahun 2019, beserta timeline kegiatan CSR selama 4 kuartal. Komite Tanggung Jawab Sosial Perusahaan juga telah melaksanakan beberapa kegiatan CSR di berbagai aspek dan kegiatan yang dapat dilihat pada bab mengenai CSR dalam laporan tahunan ini. In 2019, the Corporate Social Responsibility Committee has conducted several meetings namely discussing 2019 CSR Budget, CSR Activity Plan in 2019, as well as CSR activity timeline for 4 quarters. The Corporate Social Responsibility Committee also has conducted some CSR activities in various aspects and activities that can be seen in the chapter on CSR in this annual report. Komite Manajemen Kelangsungan Usaha Business Continuity Management Committee Komite Manajemen Kelangsungan Usaha Perseroan dibentuk berdasarkan Approval Memo no. 001/AM-BCM/ IV/2011 tertanggal 5 April 2011. Komite ini dibentuk untuk memastikan tingkat kesiapan perusahaan yang tepat dan memadai, sehingga bisa menangkal gangguan terhadap aktivitas bisnis, dan juga untuk melindungi proses bisnis yang penting dari dampak kegagalan utama sistem informasi atau bencana. Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Keberlangsungan Usaha Perseroan telah dilengkapi dengan pedoman kerja yang berisi antara lain tentang tugas, tanggung jawab dan wewenang komite, dan komposisi keanggotaan. The Company’s Business Continuity Management Committee was formed based on the Approval Memo no. 001/ AM-BCM/IV/2011 dated April 5, 2011. Business Continuity Management Committee is established to ensure correct and sufficient readiness level of the Company to overcome disruption against business activity and also to protect important business activity from impact of information system major failure or disaster. In implementing duty and responsibility, Business Continuity Management Committee has working manual which discloses among others duty, responsibility and authority as well as membership of the Committee. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Komite Manajemen Kelangsungan Usaha Business Continuity Management Committee Duty, Responsibility and Authority Tugas dan tanggung jawab Komite Manajemen Kelangsungan Usaha meliputi antara lain: 1) Mempersiapkan, memelihara, dan memperbaharui kebijakan Manajemen Kelangsungan Usaha rencana Manajemen Kelangsungan Usaha, dan dokumen terkait lainnya agar sesuai dengan kondisi atau situasi terkini; Duty and responsibility of the Business Continuity Management Committee are including: 1) Preparing, maintaining and updating Business Continuity Management policy, plan and other related documents in order to conform with current condition or situation; PT Bussan Auto Finance 229
  228. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance 2)Memastikan dilakukannya kegiatan sosialisasi, latihan dan tindakan yang diperlukan terkait dengan Manajemen Kelangsungan Usaha termasuk pengelolaan gangguan usaha dan pemulihan bencana; dan 3) Mengembangkan fungsi atau tanggung jawab Manajemen Kelangsungan Usaha sesuai dengan kebijakan yang berlaku. 2) Ensuring implementation of socialization activity, training and other necessary action related with Business Continuity Management including business disruption management and disaster recovery; and 3) Developing Business Continuity Management function or responsibility according to prevailing policy. Keanggotaan Komite Manajemen Kelangsungan Usaha Business Continuity Management Committee Membership Di tahun 2019, terdapat perubahan Komite Manajemen Kelangsungan Usaha. Adapun perubahan terkait sebagaimana tertuang dalam Approval Memo tanggal 12 November 2019 tentang Approval Struktur Organisasi yang baru efektif per 1 Januari 2020 yang didalamnya antara lain memuat komposisi anggota komite di bawah Direksi. Keputusan tersebut telah disetujui oleh Dewan Komisaris Perseroan. Dengan demikian, adapun komposisi Komite Manajemen Kelangsungan Usaha efektif per 1 Januari 2020 adalah sebagai berikut: In 2019, there was a change in Business Continuity Management Committee. The change is disclosed in Approval Memo dated November 12, 2019 concerning Approval to new Organization Structure effective as per January 1, 2020 which included membership composition of Committees under the Board of Directors. The resolution has been approved by the Board of Commissioners. Therefore, the Business Continuity Management Committee composition effective as per January 1, 2020 is as follows: Nama Name Jabatan dalam Perseroan Position in the Company Posisi dalam Komite Position in the Committee Charles M.P Gultom Ketua Chairman Associate Director Denny Kurniawan Anggota Member IT Operation Division Head Dwi Adi Riyanto Anggota Member Field Collection 1 Area 1 Deputy Division Head Wasistyo Adi Saras Putro Anggota Member Legal and Litigation Deputy Division Head Steven Andri Sri Heryanto Anggota Member Human Resources Management Deputy Division Head Josef Ikafian Anggota Member General Service Division Head Tri Nardiyanti Anggota Member Operation Support Division Head Arie Yulius Anggota Member Corporate Planning Division Head Profil Komite Manajemen Kelangsungan Usaha Profile of the Business Continuity Management Committee Nama dan Jabatan Name and Position Charles Gultom Profil Profile Profil lengkap dapat dilihat pada profil Pejabat Eksekutif pada halaman 94 di Laporan Tahunan ini. Complete profile can be found at Executive Officer Profile at page 94 in this Annual Report. Warga Negara Indonesia, 36 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Bina Nusantara bidang Computer Science pada tahun 2005. Beliau pernah bekerja sebagai IT Senior Manager di PT Mitra Adiperkasa Tbk. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 1 tahun dan saat ini menjabat sebagai IT Operation Division Head. Indonesian Citizen, 36 years. Earned Bachelor’s degree from Universitas Bina Nusantara majoring Computer Science in 2005. Ketua Chairman Denny Kurniawan Anggota Member 230 PT Bussan Auto Finance Previously, he worked as IT Senior Manager at PT Mitra Adipekarsa Tbk. He has worked in the Company for 1 year and currently serving as IT Operation Division Head.
  229. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama dan Jabatan Name and Position Dwi Adi Anggota Member Wasistyo Adi Anggota Member Steven Andri Anggota Member Josef Ikafian Anggota Member Tri Nardiyanti Anggota Member Profil Profile Warga Negara Indonesia , 42 tahun. Meraih gelar sarjana dari Universitas Trisakti Bidang Ekonomi Manajemen pada tahun 2001. He started his career as collector and currently serving as Beliau mengawali karier sebagai kolektor, dan saat ini Deputy Division Head Collection. menjabat sebagai Deputy Division Head Collection. Warga Negara Indonesia, 36 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Airlangga, bidang hukum, pada tahun 2006. Member Anggota Indonesian Citizen, 36 years. Earned Bachelor’s degree from Universitas Airlangga majoring Law in 2006. He has been appointed in several positions such as HR Beliau telah menduduki berbagai jabatan antara Industrial Relations Manager, Compliance Department Head, lain HR Industrial Relations Manager, Compliance Operation Audit Department Head and currently serving as Department Head, Operation Audit Department Corporate Legal and Litigation Deputy Division Head. Head, dan saat ini menjabat sebagai Corporate Legal and Litigation Deputy Division Head. Warga Negara Indonesia, 41 tahun. Meraih gelar Magister Manajemen dari Universitas Trisakti bidang Human Resources Management, pada tahun 2006. Indonesian Citizen, 41 years. Earned Master of Management Degree from Universitas Trisakti majoring Human Resources Management in 2006. Beliau telah berpengalaman lebih dari 10 tahun di industri keuangan & bank dan pernah berkair sebagai HR Business Improvement & Procurement Senior Manager (2014-2014) di Fresenius Kabi (PT Ethica Fresenius Kabi). Beliau saat ini menjabat sebagai Human Resources Management Deputy Division Head. He holds over 10 years experience in finance & banking industry and previously worked as HR Business Improvement & Procurement Senior Manager (2014 – 2014) at Fresenius Kabi (PT Ethica Fresenius Kabi). He is currently serving as Human Resources Management Deputy Division Head. Warga Negara Indonesia, 50 tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Indonesia, bidang Administrasi Niaga, pada tahun 1994. Indonesian Citizen, 50 years. Earned Bachelor’s degree from Universitas Indonesia majoring Business Administration in 1994. Beliau pernah berkarir sebagai admin treasury HSBC Indonesia (1994-1996) di HSBC Indonesia dan Treasury Relationship Manager Bank ABN Amro (19961999). Beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 1999 dan telah menduduki berbagai jabatan antara lain sebagai Assistant Manager General Affair, Branch Control Development Department Head, Operation Development Division Head dan saat ini menjabat sebagai Credit Operational Division Head. Previously, he worked as admin treasury at HSBC Indonesia (1994-1996) and Treasury Relationship Manager Bank ABN Amro (1996-1999). He joined with the Company in 1999 and has been assigned in several positions, such as Assistant Manager General Affair, Branch Control Development Department Head, Operation Development Division Head and currently serving as Credit Operational Division Head. Warga Negara Indonesia, 45 tahun. Meraih gelar Indonesian Citizen, 45 years. Earned Bachelor’s degree from Sarjana dari Akademi Analis Kimia Bandung, bidang Chemical Analyst Academy Bandung, majoring Chemistry. Kimia, pada tahun 1995. Karirnya dimulai sebagai Customer Service di Bank Duta Kediri (1996-1999) sebelum bergabung dengan Perseroan pada tahun 1999. Beliau saat ini menjabat sebagai Division Head di Divisi Customer Service. Arie Yulius Indonesian Citizen, 42 years. Earned Bachelor’s degree from Universitas Trisakti majoring Management Economy in 2001. Her career was started as Customer Service at Bank Duta Kediri (1996 – 1999) prior joining with the Company in 1999. He is currently serving as Division Head at Customer Service Division. Profil lengkap dapat dilihat pada profil Sekretaris His complete profile is presented in Corporate Secretary profile Perusahaan pada halaman 245 di Laporan Tahunan at page 245 in this Annual Report. ini. Laporan Pelaksanaan Kerja Komite di 2019 Committee Work Implementation in 2019 Pada tahun 2019, Komite Manajemen Kelangsungan Usaha telah melaksanakan beberapa kali rapat yang membahas mengenai pengkinian critical process, tolerable down time serta yang membahas mengenai pengkinian Internal Memo 2019, the Business Continuity Management Committee held several meetings which discussed the updating of critical processes, tolerable down time and activity plans for 2019, and discussed the updating of Internal Memos and PT Bussan Auto Finance 231
  230. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance dan struktur organisasi Komite Manajemen Kelangsungan Usaha. Komite juga telah melakukan review dan update Internal Memo BCM dan memberikan arahan peraturan tentang tata cara pengevakuasian karyawan di BAF Plaza yang didiskusikan bersama pihak Building Management dan akhirnya melakukan penunjukan PIC di setiap lantai yang berperan terkait tata cara pengevakuasian karyawan apabila terjadi bencana. Kegiatan Disaster Recovery (DR Drill) ini telah dilaksanakan secara regular setiap tahunnya dan bertujuan untuk memastikan sistem teknologi informasi yang berkaitan dengan proses operasional dapat tetap berjalan dengan baik dalam situasi bencana. DR Drill tersebut diadakan di 59 kantor cabang dan 3 Point of Service (POS) dengan hasil bahwa pusat pemulihan yang tersedia setelah bencana tersedia sesuai dengan target, serta semua fungsi dari seluruh system diuji dan dijalankan dengan tepat dan cepat. the organizational structure of the Business Management Committee. The Committee had conducted review and update BCM Internal Memos and providing regulatory guidance on procedures for employee evacuation at BAF Plaza which were discussed with Building Management and finally appointed PIC on each floor is related to procedures for evacuating employees in the event of a disaster. The Committee also carried out the Disaster Recovery (DR Drill). This DR Drill activity has been carried out regularly every year and aims to ensure that information technology systems related to operational processes can continue to run well in disaster situations. This time the DR Drill was held at 59 Branches and 3 POS with results as follows: recovery center available after disaster is available according to target; and all functions of the entire system are tested and run precisely and quickly. Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupaational Health and Safety Committee Perseroan telah memliki Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja.Komite ini dibentuk berdasarkan Approval Memo No. 013/AM-CP/IV/2016 pada 26 April 2016. Pembentukan Komite ini diharapkan mampu membangun pemahaman bersama, kerjasama dan partisipasi efektif dalam hal penerapan kesehatan dan keselamatan kerja di lingkungan kerja Perseroan. Komite Keselamatan dan Kesehatan kerja telah memiliki Pedoman Kerja (Charter) yang mengatur tentang lingkup tugas, tanggung jawab dan wewenang anggota komite. The Company has established Occupational Health and Safety Committee based on Approval Memo No. 013/AMCP/IV/2016 dated April 26, 2016. Establishment of this Committee is expected to build mutual understanding, cooperation and effective participation in occupational health and safety implementation in the Company’s working circumstances. The Occupational Health and Safety Committee has Working Manual (Charter) which regulates scope of duty, responsibility and authority of the Committee’s members. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupational Health and Safety Committee Duty, Responsibility and Authority Tugas dan tanggung jawab Komite Keselamatan & Kesehatan Kerja meliputi: Duty and responsibility of Occupational Health and Safety Committee are including: 1)Mengumpulkan dan memproses data keselamatan dan kesehatan kerja; 2) Membantu menunjukkan dan menjelaskan kepada karyawan perihal faktor-faktor risiko dan/atau berbahaya yang dapat mempengaruhi efisiensi dan produktivitas kerja, penggunaan peralatan/perlengkapan keselamatan kerja, cara-cara melakukan pekerjaan yang benar dan aman terhadap keselamatan dan kesehatan kerja; 3)Mendukung manajemen Perseroan untuk mengevaluasi, membangun dan mengimplementasikan, memonitor 1.Occupational health and safety data collection and process; 2.Supporting to demonstrate and explain to employees regarding risk and/or dangerous factors which may affect working efficiency and productivity, use of occupational safety equipment/device, correct and safety working method in terms of occupational health and safety; 232 PT Bussan Auto Finance 3.Supporting the Management to evaluate, develop and implement, monitor and recommend improvement/
  231. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report dan merekomendasikan tindakan perbaikan /korektif dan juga melaksanakan administrasi terkait keselamatan dan kesehatan kerja; dan 4)Mendukung manajemen Perseroan untuk menyusun kebijakan manajemen dan panduan untuk meningkatkan keselamatan kerja, kebersihan tempat kerja, kesehatan kerja, ergonomi dan gizi karyawan. 4. Supporting the Management to formulate management policy and guideline to improve occupational safety, working place hygiene, occupational health, ergonomics and employee nutrients. Keanggotaan Komite Kesehatan Kerja dan Occupational Health and Safety Committee Membership Di tahun 2019, terdapat perubahan anggota Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Adapun perubahan terkait sebagaimana tertuang dalam Approval Memo tanggal 12 November 2019 tentang Approval Struktur Organisasi yang baru efektif per 1 Januari 2020 yang didalamnya antara lain memuat komposisi anggota komite di bawah Direksi. Keputusan tersebut telah disetujui oleh Dewan Komisaris Perseroan. Dengan demikian, adapun komposisi Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja efektif per 1 Januari 2020 adalah sebagai berikut: In 2019, there was a change in Occupational Health and Safety Committee members. The change has been disclosed in Approval Memo dated November 12, 209 concerning Approval to New Organization Structure effective as per January 1, 2020 which included composition of Committees under the Board of Directors. The Decree has been approved by the Board of Commissioners. Therefore, composition of Occupational Health and Safety Committee effective as per January 1, 2020 is as follows: Nama Name Keselamatan corrective action and administrative action related to occupational health and safety; and Jabatan dalam Perseroan Position in the Company Posisi dalam Komite Position in the Committee Yudono Ketua Chairman Deputi Direktur Deputy Director Josef Ikafian Anggota Member General Service Division Head Irvan Praka Anggota Member L&D Services and Safety Riding Department Head Yudi Maulana Anggota Member Office Building Management Department Head Ricky Fardeli Anggota Member Project Management Office Deputy Division Head Donna Astuti Anggota Member Admin/Finance Area 1 Department Head Andarto Anggota Member Operation Policy and Development Department Head Randy Pilar Anggota Member Creative Strategy Department Head Andhika Adikusuma Anggota Member Office Building Management Deputy Department Head Donna Panggabean Anggota Member Human Resources Industrial Relation & Services Deputy Department Head Luthfi Prasetya Anggota Member Marketing Yamaha Planning and Development Department Head Minetta Roselani Anggota Member HR Business Partner and Talent Acquisition Specialist Tri Harto Bagus Wibowo Anggota Member IT Project Management Specialist Yulius Ariyasatya Anggota Member Risk Management and Compliance Deputy Division Head Arie Yulius Anggota Member Corporate Planning Division Head Silvi Mahdalena Anggota Member IT Project Management Department Head PT Bussan Auto Finance 233
  232. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Nama Name Jabatan dalam Perseroan Position in the Company Posisi dalam Komite Position in the Committee Puji Arianti Anggota Member Operation Strategic & Development Deputy Division Head Ardinan Santoso Anggota Member HRM Development Deputy Division Head Steven Andri Anggota Member Human Resources Management Deputy Division Head Profil Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nama dan Jabatan Name and Position Yudono Profile of the Health and Safety Committee Profil Profile Profil lengkap dapat dilihat pada profil Pejabat Eksekutif Complete profile can be found at Executive Officer Profile pada halaman 94 di Laporan Tahunan ini. at page 94 in this Annual Report. Ketua Chairman Arie Yulius Profil lengkap dapat dilihat pada profil Sekretaris His complete profile is presented in Corporate Secretary Perusahaan pada halaman 97 di Laporan Tahunan ini. profile at page 97 in this Annual Report. Anggota Member Josef Ikafian Anggota Member Silvi Mahdalena Anggota Member Profil lengkap dapat dilihat pada profil Komite His complete profile is presented in Business Continuity Manajemen Kelangsungan Usaha pada halaman 231 di Management Committee profile at page 231 in this Annual Report. Laporan Tahunan ini. Warga Negara Indonesia, 37 tahun. Meraih gelar Ahli Indonesian Citizen, 37 years, Earned Diploma Degree Madya dari Universitas Widya Dharma, Pontianak, from Universitas Widya Dharma, Pontianak majoring bidang Manajemen Informatika pada tahun 2003. Informatics Management in 2003. Beliau bergabung dengan Perseroan sejak tahun 2003 sebagai staf Administrasi dan saat ini menjabat sebagai Department Head di Divisi Teknologi Informasi. Irvan Praka Anggota Member Yudi Maulana Anggota Member 234 PT Bussan Auto Finance He joined with the Company since 2003 as Administrative Staff and currently appointed as Department Head at Information Technology Division. Warga Negara Indonesia, 35 tahun. Meraih gelar Sarjana Indonesian Citizen, 35 years, Earned Bachelor’s degree dari STAI Al-Azhary pada tahun 2006. from STAI Al-Azhary in 2006. Beliau pun telah bekerja di BAF selama 12 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan dari mulai sebagai CMO, Chief CMO, Operation Branch Support, National Trainer, Deputy Department Head L&D dan saat ini menjabat sebagai Department Head L&D Services and Safety Riding. He has worked at BAF for 12 year sand serving in several positions starting as CMO, Chief CMO, Operation Branch Support, National Trainer, Deputy Department Head L&D and currently is serving as Department Head L&D Services and Safety Riding. Warga Negara Indonesia, 40 tahun. Meraih gelar D3 Teknik Elektro dari Politeknik Institut Teknologi Bandung pada tahun 2001, dan gelar Sarjana dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yasmi Cirebon bidang Ekonomi Manajemen pada tahun 2012. Indonesian Citizen, 40 years. Earned Diploma of Electrical Engineering Degree rom Polytechnic of Institut Teknologi Bandung in 2001, and Bachelor’s Degree from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yasmi Cirebon majoring Management Economics in 2012. Beliau telah bekerja di Perseroan selama 18 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Finance Head Cabang Cirebon, Branch Controller Cabang Bogor, Assistant Manager Branch Control Finance, Assistant Manager Operation Development, Assistant Manager Operation Area, Assistant Manager General Affair, National Manager Genera Affair dan saat ini menjabat sebagai Office Building Management Department Head. He has worked in the Company for 18 years and serving in several positions such as Finance Head Cabang Cirebon, Branch Controller Cabang Bogor, Assistant Manager Branch Control Finance, Assistant Manager Operation Development, Assistant Manager Operation Area, Assistant Manager General Affair, National Manager Genera Affair and currently serving as Office Building Management Department Head.
  233. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama dan Jabatan Name and Position Ricky Fardeli Anggota Member Donna Astuti Anggota Member Profil Profile Warga Negara Indonesia , 34 tahun. Meraih gelar MMSI dari Universitas Bina Nusantara pada tahun 2012. Beliau pernah bekerja sebagai Project Manager di SMBC Previously, he worked as Project Manager at SMBC Bank. Bank. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 6 He has worked in the Company for 6 months and currently bulan dan saat ini menjabat sebagai Deputy Division also serving as Deputy of PMO Division Head. Head PMO. Warga Negara Indonesia, 41 tahun. Meraih gelar Sarjana Indonesian Citizen, 41 years. Earned Bachelor Degree of Management Perbankan dari Universitas STIE Perbanas Management from Universitas STIE Perbanas in 2001. pada tahun 2001. Beliau pernah bekerja sebagai Desk Collection di PT GE Finance Customer Care di PT Internusa Data Digitalindo. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 15 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Admin Head, Branch Controller, Deputy Branch Manager, Branch Head, Department Head Finance Area 1 dan saat ini menjabat sebagai Department Head Admin Finance Area 1. Andarto Anggota Member Randy Pilar Anggota Member Andhika Adikusuma Anggota Member Indonesian Citizen, 34 years. Earned MMSI degree from Universitas Bina Nusantara in 2012. Previously, she worked as Desk Collection at PT GE Finance Customer Care at PT Internusa Data Digitalindo. She has worked in the Company for 15 years and has been appointed in several positions such as Admin Head, Branch Controller, Deputy Branch Manager, Branch Head, Department Head Finance Area 1 and currently serving as Department Head Admin Finance Area 1. Warga Negara Indonesia, 40 tahun. Meraih gelar SE dari Indonesian Citizen, 40 years. Earned Bachelor of Universitas Gunadarma pada tahun 2004. Economics Degree rom Universitas Gunadarma in 2004. Beliau pernah bekerja sebagai Data analist di PT Nusa Surya Ciptadana. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 14 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Branch Control Assistant Manager, HR Services Deputy Department Head, IT Task Force 4G Deputy Dept Head dan saat ini menjabat sebagai Operation Policy & Development Dept. Head. Previously, he worked as data analyst at PT Nusa Surya Ciptadana. He has worked in the Company for 14 years and has been appointed in several positions such as Branch control Assistant Manager, HR Services Deputy Department Head, IT Task Force 4G Deputy Dept Head and currently serving as Operation Policy & Development Dept. Head. Warga Negara Indonesia, 32 tahun. Meraih gelar S.Ds. Indonesian Citizen, 32 years. Earned S.Ds Degree from dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 2011. Institut Teknologi Bandung in 2011. Beliau pernah bekerja sebagai Styling Design & Development Department Head di PT Pakoakuina (Astra Oto Parts). Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 1 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Creative Strategy Department Head dan saat ini menjabat sebagai Department Head. Previously, he worked as Styling Design & Development Department Head at PT Pakoakuina (Astra Oto Parts). He has worked in the Company for 1 year and appointed in several positions such as Creative Strategy Department Head and currently serving as Department Head. Warga Negara Indonesia, 36 tahun. Meraih gelar Sarjana Indonesian Citizen, 36 years. Earned Bachelor Degree from dari Universitas ITENAS bidang Arsitektur - Bandung ITENAS majoring Architecture – Bandung in 2007. pada tahun 2007. Beliau pernah bekerja sebagai Junior Architect di PT. Citra Esa Buana, Senior Architect & Engineering di PT. Kreasi Handal Selaras – Handal Selaras Group. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 4 tahun dan telah menduduki jabatan saat ini sebagai Deputy Department Head – GS Office Building Management. Previously, he worked as Junior Architect at PT. Citra Esa Buana, Senior Architect & Engineering at PT. Kreasi Handal Selaras – Handal Selaras Group. He has worked in the Company 4 years and currently serving as Deputy Department Head – GS Office Building Management. PT Bussan Auto Finance 235
  234. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Nama dan Jabatan Name and Position Donna Panggabean Anggota Member Profil Profile Warga Negara Indonesia, 43 tahun. Meraih gelar S1 dari Indonesian Citizen, 43 years. Earned Bachelor’s Degree Universitas Methodist Indonesia Medan bidang Ekonomi from Universitas Methodist Indonesia Medan majoring Management Economy in 2000. Manajemen pada tahun 2000. Beliau pernah bekerja sebagai Finance Advisor di PT. Previously, she worked as Finance Advisor at PT. Sentra Sentra Arta Mas. Financial Consultan PT. AXA Mandiri Arta Mas. Financial Consultant PT. AXA Mandiri Life, Life, Deputy Departemen Head di PT. Bussan Auto Deputy Departemen Head at PT. Bussan Auto Finance. Finance. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 18 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Finance Staff di PT.BAF Cabang Medan, Chief Finance di PT.BAF Cabang Medan, Finance Head di PT.BAF Cabang Bangka, Finance Head di PT.BAF Cabang Kisaran, Branch Head di PT.BAF Cabang Jatibarang, Branch Head di PT.BAF Cabang Kebumen, Branch Head di PT.BAF Cabang Sukoharjo, Deputy Branch Manajer di PT.BAF Cabang Bogor, Branch Head di PT.BAF Cabang Bogor, Assistant Manager Operation 1 Area 1 di PT. Bussan Auto Finance (Headquarter), Deputy Departemen Head HRM Services dan saat ini menjabat sebagai Deputy Departemen Head HRM Services. Luthfi Prasetya Anggota Member Warga Negara Indonesia, 35 tahun. Meraih gelar Sarjana Indonesian Citizen, 35 years. Earned Bachelor’s degree dari Universitas Gunadarma bidang Teknik Informatika from Universitas Gunadarma majoring Informatics pada tahun 2006. Engienering in 2006. Beliau pernah bekerja sebagai Reliability Staff di PT GMF Aeroasia. Dan bekerja sebagai IT Area Coordinator, Branch Operational Supervisor, Branch Operational Manager, Area Operation Control Specialist, Marketing Development Specialist dan Core System Task Force Specialist di PT WOM Finance. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 6 Bulan dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Marketing Development Department Head, dan saat ini menjabat sebagai Marketing Acquisition Department Head. Minetta Roselani Anggota Member Anggota Member Previously, she worked as Human Resource Business Partner Specialist at PT Equity Life Indonesia. She has worked in the Company for 1 year and appointed in several positions such as Human Resource Business Partner Specialist and currently serving as Human Resource Business Partner Specialist. Warga Negara Indonesia, 37 tahun. Meraih gelar Sarjana Indonesian Citizen, 37 years. Earned Bachelor’s degree dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada tahun from Universitas Muhammadiyah Yogyakarta in 2005. 2005. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 14 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Finance Head, Branch Control Finance , Branch Head, Deputy Dept. Head Marketing Agriculture , Deputy Dept. Head Task Force Core System dan saat ini menjabat sebagai Specialist IT PM. 236 PT Bussan Auto Finance Previously, he worked as Reliability Staff at PT GMF Aeroasia, and also worked as IT Area Coordinator, Branch Operational Supervisor, Branch Operational Manager, Area Operation Control Specialist, Marketing Development Specialist and Core System Task Force Specialist at PT WOM Finance. He has worked in the Company for 6 months and appointed in several positions such Marketing Development Department Head, and currently serving as Marketing Acquisition Department Head. Warga Negara Indonesia, 33 tahun. Meraih gelar Sarjana Indonesian Citizen, 33 years. Earned Bachelor’s degree dari Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya bidang from Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya majoring Psikologi pada tahun 2010. Psychology in 2010. Beliau pernah bekerja sebagai Human Resource Business Partner Specialist di PT Equity Life Indonesia. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 1 tahun dan telah menduduki beberapa jabatan sebagai Human Resource Business Partner Specialist dan saat ini menjabat sebagai Human Resource Business Partner Specialist . Tri Harto Bagus Wibowo She has worked in the Company for 18 years and appointed in several positions such as Finance Staff at PT.BAF Medan Branch, Chief Finance at PT.BAF Medan Branch, Finance Head at PT.BAF Bangka Branch, Finance Head at PT.BAF Kisaran Branch, Branch Head at PT.BAF Jatibarang Branch, Branch Head at PT.BAF Kebumen Branch, Branch Head at PT.BAF Sukoharjo Branch, Deputy Branch Manager at PT.BAF Bogor Branch, Branch Head at PT.BAF Bogor Branch, Assistant Manager Operation 1 Area 1 at PT. Bussan Auto Finance (Headquarter), Deputy Department Head HRM Services and currently serving as Deputy Departemen Head HRM Services. He has worked in the Company for 14 years and appointed in several positions such as Finance Head, Branch Control Finance, Branch Head, Deputy Dept. Head Marketing Agriculture, Deputy Dept. Head Task Force Core System and currently serving as Specialist IT PM.
  235. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Nama dan Jabatan Name and Position Yulius Ariyasatya Anggota Member Puji Arianti Anggota Member Ardinan Santoso Anggota Member Profil Profile Warga Negara Indonesia , 33 Tahun. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Bina Nusantara bidang Komputer pada tahun 2008 dan Magister Manajemen dari BiNus Business School pada tahun 2014. Indonesian Citizen, 33 years. Earned Bachelor’s degree from Universitas Bina Nusantara majoring Computer in 2008 and Master’s degree of Management from BiNus Business School in 2014. Beliau memiliki pengalaman dan pernah bekerja sebagai Manajemen Trainee dari program Graduate Associate Management Program (GMAP) dengan penempatan terakhir sebagai Loan Work Out Assistant Manager di PT Bank Permata, Tbk dimana kemudian beliau juga pernah bekerja sebagai Corporate and Commercial Banking Policy and Portfolio dalam Divisi Manajemen Risiko di PT. Bank UOB Indonesia dan beliau juga memiliki pengalaman sebagai Retail Credit Risk Management Department Head di PT. Bank CTBC Indonesia. Beliau bergabung dengan PT. Bussan Auto Finance sejak bulan Juni 2019 dan saat ini menjabat sebagai Risk Management & Compliance Deputy Division Head. He is well-experienced and previously worked as Management Trainee of Graduate Associate Management Program (GMAP) with the latest assignment as Loan Work Out Assistant Manager at PT Bank Permata, Tbk where he also worked as Corporate and Commercial Banking Policy and Portfolio in Risk Management Division at PT Bank UOB Indonesia and also holds experience as Retail Credit Risk Management Department Head at PT. Bank CTBC Indonesia. He joined with PT. Bussan Auto Finance since June 2019 and currently serving Risk Management & Compliance Deputy Division Head. Warga Negara Indonesia, 33 tahun. Meraih gelar Sarjana Indonesian Citizen, 33 years. Earned Bachelor’s degree dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Jurusan from Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) majoring Teknik Kimia, pada tahun 2010. Chemical Engineering in 2010. Beliau pernah bekerja sebagai Credit Risk Support Department Head PT Adira Quantum Multi Finance (20142015) dan Operation Excellence Deputy Department Head PT Adira Quantum Multi Finance (2010-2013). Beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 2015 sebagai Department Head di Divisi Operation Planning & Development. Saat ini menjabat sebagai Operation Strategic & Development Deputy Division Head. Previously, she worked as Credit Risk Support Department Head at PT Adira Quantum Multi Finance (2014-2015) and Operation Excellence Deputy Department Head PT Adira Quantum Multi Finance (2010-2013). He joined with the Company in 2015 as Department Head at Operation Planning & Development Division. She is currently serving as Operation Strategic & Development Deputy Division Head. Warga Negara Indonesia, 44 tahun. Meraih gelar S1 di bidang Teknik Industri dari Montana State University, Amerika Serikat (1999). Indonesian Citizen, 44 years. Earned Bachelor of Industrial Engineering from Montana State University, United States (1999). Beliau pernah bekerja sebagai Engineer di perusahaan manufaktur: ProAg Design, Amerika serikat selama 6 tahun dengan jabatan terakhir, MRP Specialist and Industrial Engineer. Selanjutnya, dari tahun 2004, 2019 beliau bekerja sebagai Konsultan SDM selama 5 tahun. Dan bergabung dengan ANZ Bank (2009), sebagai Training Manager,selanjutnya bekerja untuk Commonwealth Bank (2012), sebagai, Training Assistant Vice President (AVP) dan terakhir di Bank ICBC (2017) dengan jabatan terakhir sebagai Team Leader Training Senior Vice President (SVP). He started working as Engineer at a Manufacturing company: ProAg Design, United States for 6 years with the latest position as MRP Specialist and Industrial Engineer. From 2004 – 2019, he worked as HR Consultant for 5 years and joined with ANZ Bank (2009), as Training Manager, and next worked at Commonwealth Bank (2012) as Training Assistant Vice President (AVP) and at Bank ICBC (2017) with the latest position as Team Leader Training Senior Vice President (SVP). Beliau bergabung dengan BAF sejak September 2019 He joined with BAF since September 2019 and entrusted dan dipercayakan menjabat sebagai Deputy Division to be appointed as Deputy Division Head of HRM – Head dari Divisi HRM- Learning. Learning Division. Steven Andri Anggota Member Warga Negara Indonesia, 41 tahun. Meraih gelar Indonesian Citizen, 41 years. Earned Master of Magister Manajemen dari Universitas Trisakti bidang Management Degree from Universitas Trisakti majoring Human Resources Management, pada tahun 2006. Human Resources Management in 2006. Beliau telah berpengalaman lebih dari 10 tahun di industry keuangan & bank dan pernah berkair sebagai HR Business Improvement & Procurement Senior Manager (2014-2014) di Fresenius Kabi (PT Ethica Fresenius Kabi). Beliau saat ini menjabat sebagai Human Resources Management Deputy Division Head. He holds over 10 years of experience in finance & banking industry and previously worked as HR Business Improvement & Procurement Senior Manager (20142014) at Fresenius Kabi (PT Ethica Fresenius Kabi). He is currently serving as Human Resources Management Deputy Division Head. PT Bussan Auto Finance 237
  236. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Pelaksanaan Kerja Komite di 2019 Committee Work Implementation in 2019 Selama tahun 2019, Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja telah melaksanakan beberapa kali rapat yang membahas antara lain penyampaian dan penyusunan struktur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) dan Emergency Response tim BAF Plaza yang menjadi standar dan harus dimiliki. Tim tersebut merupakan perwakilan dari setiap lantai yang bertanggung jawab dalam mengkoordinasikan karyawan di masing-masing lantai ketika terjadi keadaan yang dianggap darurat. Perseroan melaksanakan simulasi keadaan daruat (Fire Drill) dilakukan tiap 6 bulan sekali. Perseroan senantiasa terus membangun self-awareness terhadap keselamatan dan kesehatan karyawan. In 2019, the Occupational Safety and Health Committee has conducted several meetings discussing submission and preparation of the Occupational Safety and Health structure / P2K3 and the BAF Plaza Emergency Response team which will become the standard that shall be established in a building and a company. The team is representative from each floor. Next, disaster drill simulations shall be carried out every 6 months and also raising self-awareness of safety and health. Komite Pengarah Teknologi Informasi IT Steering Committee Komite Pengarah Teknologi Informasi Perseroan dibentuk berdasarkan Persetujuan Direksi dan Dewan Komisaris pada 22 November 2019. Komite ini berperan untuk membantu Direksi dalam pengawasan risiko teknologi dan informasi. The Information Technology Steering Committee is established according to Board of Directors and Board of Commissioners Approval dated November 22, 2019. The Committee is in charge to assist the Board of Directors in supervising technology and information risk. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Komite Pengarah Teknologi Informasi Information Technology Steering Committee Duty, Responsibility and Authority Komite Pengarah Teknologi Informasi harus bertanggung jawab atas pengawasan risiko teknologi dan informasi, dan setiap risiko regulasi dan kepatuhan yang terkait dengan risiko teknologi dan informasi dalam Perseroan. Komite ini juga berperan untuk mendukung dan mengawasi investasi Perseroan di bidang TI, memastikan TI selaras dengan arahan TI secara keseluruhan, rencana TI serta keputusan investasi modal jangka panjang, memastikan kepatuhan terhadap Strategi dan Peta Jalan TI BAF, meninjau, memprioritaskan dan mendukung proyek TI, memantau dan memastikan proyek-proyek TI disampaikan sesuai dengan ruang lingkup, anggaran, dan waktu yang disetujui dan meninjau dan memantau risiko dan masalah terkait TI dan menyediakan pembaruan rutin tentang peristiwa penting dan penerimaan risiko TI. Information Technology Steering Committee shall be responsible in supervising technology and information risks, as well as other regulatory and compliance risks associated with technology and information risks in the Company. This committee also has the role to support and oversee IT investments of BAF, ensuring IT has been aligned with overall IT direction, IT plans and long-term capital investment decisions, ensuring compliance with BAF IT Strategy and Roadmap, reviewing, prioritizing and supporting IT projects, monitors and ensures IT projects are delivered according to the agreed scope, budget and time and reviews and monitors IT-related risks and problems and provides regular updates on important events and IT risks acceptance. Keanggotaan Komite Pengarah Teknologi Informasi Information Technology Steering Committee Membership Adapun komposisi Komite Pengarah Teknologi Informasi tertuang dalam Approval Memo tanggal 12 November 2019 perihal Struktur Organisasi Baru efektif 1 Januari 2020. Approval Memo telah disetujui oleh Dewan Komisaris Composition of Information Technology Steering Committee is disclosed in Approval Memo dated November 12, 2019 concerning New Organization Structure effective as per January 1, 2020. The Approval Memo has been approved 238 PT Bussan Auto Finance
  237. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Perseroan . Dengan demikian, adapun komposisi Komite Pengarah Teknologi Informasi efektif per 1 Januari 2020 adalah sebagai berikut: Nama Name by the Board of Commissioners. Therefore, composition of Information Technology Steering Committee effective as per January 1, 2020 is as follows: Jabatan dalam Perseroan Position in the Company Posisi dalam Komite Position in the Committee Lynn Ramli Ketua Chairman Presiden Direktur President Director Toshiyuki Kojima Anggota Member Wakil Presiden Direktur Vice President Director Akira Sugai Anggota Member Wakil Presiden Direktur Vice President Director Sigit Sembodo Anggota Member Direktur Director Yudono Anggota Member Associate Director Information Technology Yulius Ariyasatya Anggota Member Risk Management and Compliance Deputy Division Head Denny Kurniawan Anggota Member Division Head Information Technology Operation Shirly Anjar Artha Anggota Member Division Head Information Technology Development Profil Komite Pengarah Teknologi Informasi Nama dan Jabatan Name and Position Lynn Ramli Profile of the Information Technology Steering Committee Profil Profile Profil lengkap dapat dilihat pada profil Direksi pada Her complete profile is presented in Board of Directors profile halaman 90 di Laporan Tahunan ini. at page 90 in this Annual Report. Ketua Chairman Toshiyuki Kojima Profil lengkap dapat dilihat pada profil Direksi pada His complete profile is presented in Board of Directors profile halaman 92 di Laporan Tahunan ini. at page 92 in this Annual Report. Anggota Member Akira Sugai Profil lengkap dapat dilihat pada profil Direksi pada His complete profile is presented in Board of Directors profile halaman 91 di Laporan Tahunan ini. at page 91 in this Annual Report. Anggota Member Sigit Sembodo Profil lengkap dapat dilihat pada profil Direksi pada His complete profile is presented in Board of Directors profile halaman 93 di Laporan Tahunan ini. at page 93 in this Annual Report. Anggota Member PT Bussan Auto Finance 239
  238. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Nama dan Jabatan Name and Position Yudono Profil Profile Profil lengkap dapat dilihat pada profil Pejabat Eksekutif pada halaman 94 di Laporan Tahunan ini. Complete profile can be found at Executive Officer Profile at page 94 in this Annual Report. Anggota Member Yulius Ariyasatya Anggota Member Warga Negara Indonesia, 33 Tahun. Meraih gelar Indonesian Citizen, 33 years. Earned Bachelor of Computer Sarjana Komputer dari Universitas Bina Nusantara Degree from Universitas Bina Nusantara in 2008 and Master pada tahun 2008 dan Magister Manajemen dari Degree of Management from BiNus Business School in 2014. BiNus Business School pada tahun 2014. Beliau memiliki pengalaman dan pernah bekerja sebagai Manajemen Trainee dari program Graduate Associate Management Program (GMAP) dengan penempatan terakhir sebagai Loan Work Out Assistant Manager di PT Bank Permata, Tbk dimana kemudian beliau juga pernah bekerja sebagai Corporate and Commercial Banking Policy and Portfolio dalam Divisi Manajemen Risiko di PT. Bank UOB Indonesia dan beliau juga memiliki pengalaman sebagai Retail Credit Risk Management Department Head di PT. Bank CTBC Indonesia. Beliau bergabung dengan PT. Bussan Auto Finance sejak bulan Juni 2019 dan saat ini menjabat sebagai Risk Management & Compliance Deputy Division Head. Denny Kurniawan Anggota Member Shirly Anjar Artha Anggota Member He holds experience and previously worked as Management Trainee of Graduate Associate Management Program (GMAP) with the latest assignment as Loan Work Out Assistant Manager at PT Bank Permata, Tbk where he also worked as Corporate and Commercial Banking Policy and Portfolio at Risk Management Division in PT. Bank UOB Indonesia and also holds the experience as Retail Credit Risk Management Department Head at PT. Bank CTBC Indonesia. He joined with PT. Bussan Auto Finance since June 2019 and currently serving as Risk Management & Compliance Deputy Division Head. Warga Negara Indonesia, 36 tahun. Meraih gelar Indonesian Citizen, 36 years. Earned Bachelor of Computer Bachelor of Computer Science dari Universitas Bina Science Degree from Universitas Bina Nusantara in 2005. Nusantara pada tahun 2005. Beliau pernah bekerja sebagai IT Senior Manager di PT Mitra Adiperkasa Tbk. Beliau pun telah bekerja di Perseroan selama 1 tahun dan saat ini menjabat sebagai IT Operation Division Head. Previously, he worked as IT Senior Manager at PT Mitra Adiperkasa Tbk. He also has worked in the Company for 1 year and currently working as IT Operation Division Head. Warga Negara Indonesia, 40 tahun. Meraih gelar sarjana Magister Bidang Komputer Sains dari Universitas Budi Luhur tahun 2010. Indonesian Citizen, 40 years. Earned Master Degree of Computer Science from Universitas Budi Luhur in 2010. Beliau pernah bekerja di PT Great Eastern Life Indonesia sebagai IT Business Analis Manager (2004-2011), Head of IT Project Management (2011Mei 2016), Head of IT Project Management and IT Management Office (Mei 2016 – Maret 2018). Beliau saat ini menjabat sebagai IT Planning and Development Division Head. Previously, she worked at PT Great Eastern Life Indonesia as IT Business Analyst Manager (2004 -2011), Head of IT Project Management (2011-May 2016), Head of IT Project Management and IT Management Office (May 2016 – March 2018). She is currently serving as IT Planning and Development Division Head. Laporan Pelaksanaan Kerja Komite di 2019 Committee Work Implementation Report in 2019 Komite ini baru saja dibentuk berdasarkan Approval Memo tanggal 12 November 2019 dan baru akan melaksanakan rapat pada tanggal 29 Januari 2020. This committee has just established according to Approval Memo dated November 12, 2019 and had just convened the meeting starting from Janaury 29, 2020. 240 PT Bussan Auto Finance
  239. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Unit Usaha Syariah dan Dewan Pengawas Syariah Sharia Business Unit and Sharia Supervisory Board Unit Usaha Syariah Sharia Business Unit Sesuai dengan POJK No . 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan (“POJK 30”), Unit Usaha Syariah adalah unit kerja dari kantor pusat perusahaan pembiayaan yang berfungsi sebagai kantor induk dari kantor yang melaksanakan pembiayaan syariah. Perseroan memiliki Unit Usaha Syariah yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perseroan No. BAF/SK-BOD/006/IV/2013 tentang Pembentukan Unit Usaha Syariah PT Bussan Auto Finance dan telah mendapatkan izin pembukaan Unit Usaha Syariah melalui Salinan Keputusan Dewan Komisioner OJK No. KEP-129/ NB.223/2015 tentang Pemberian Izin Pembukaan Unit Usaha Syariah Perusahaan Pembiayaan kepada PT Bussan Auto Finance. Pursuant to POJK No. 30/POJK.05/2014 regarding Good Corporate Governance for Financing Company (“POJK 30”), Sharia Business Unit is a working unit of head office of the financing company that is functioned as headquarter of office who operates sharia financing. The Company has a Sharia Business Unit that was established according to Board of Directors Decree No. BAF/SK-BOD/006/IV/2013 regarding Establishment of Sharia Business Unit at PT Bussan Auto Finance and has obtained Sharia Business Unit opening permit through a copy of the Decision of the OJK Board of Commissioners No. KEP-129 / NB.223 / 2015 concerning Granting of Permit for Opening of Sharia Business Unit of Financing Company to PT Bussan Auto Finance. Kepala Unit Usaha Syariah Perseroan saat ini dijabat oleh Arry Cahyono yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 0932/BAF/HR-SERVICES 2 – ADM/PG/IV/16 tentang Penugasan Pegawai PT Bussan Auto Finance, yang memberikan tugas baru kepada yang bersangkutan sebagai Pimpinan Unit Usaha Syariah Perseroan efektif per tanggal 2 Mei 2016 hingga saat ini. Penunjukan tersebut telah dicatat oleh OJK berdasarkan surat OJK No. S-800/NB.223/2016 tertanggal 24 Juni 2016 perihal Pencatatatan Perubahan Pimpinan Unit Usaha Syariah PT Bussan Auto Finance. Dalam melaksanakan fungsinya, Unit Usaha Syariah diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah yang diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham berdasarkan rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia. Head of Sharia Business Unit in the Company is currently served by Arry Cahyono who is appointed according to Board of Directors Decree No. 0932/BAF/HR-SERVICES 2 – ADM/ PG/IV/16 regarding Assignment of Employees at PT Bussan Auto Finance, which delegated new duty to respective party as Head of Sharia Business Unit in the Company effectively serving sine May 2, 2016 until now. The appointment has been registered by OJK according to OJK Letter No. S-800/ NB.223/2016 dated June 24, 2016 regarding Registration of Change in PT Bussan Auto Finance Sharia Business Unit Head. In implementing its function, the Sharia Business Unit is supervised by Sharia Supervisory Board who is appointed by the General Meetings of Shareholders based on recommendation from Sharia Board - Indonesia Ulama Council. Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Sesuai dengan POJK No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan (“POJK 30”), Dewan Pengawas Syariah (DPS) adalah bagian dari organ perseroan yang mempunyai tugas dan fungsi pengawasan terhadap penyelenggaraan kegiatan perseroan agar sesuai dengan prinsip syariah. Pursuant to POJK Number 30/POJK.04/2014 on Good Corporate Governance for Financing Company, Sharia Supervisory Board (DPS) is part of Company’s structure with supervisory duty and function over the Company’s activity implementation based on sharia principle. Perseroan telah memiliki Dewan Pengawas Syariah bersamaan dengan pembentukan Unit Usaha Syariah. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Tahun 2019 kembali telah menyetujui pengangkatan Dewan Pengawas Syariah yang baru yaitu A. H. Azharuddin Lathief sebagai ketua dan anggota Dewan Pengawas Syariah berdasarkan Akta Penyataan Keputusan Rapat No. 10 tanggal 9 April 2019. Masa jabatan Dewan Pengawas Syariah terhitung sejak ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2019 sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang The Company has established Sharia Supervisory Board simultaneously with establishment of Sharia Business Unit. The Annual General Meetings of Shareholders 2019 has approved appointment of the new Sharia Supervisory Board, A.H. Azharuddin Lathief as Chairman altogether with Member of Sharia Supervisory Board according to Meeting Resolutions Statement Deed No. 10 dated April 9, 2019. Terms of Office for the Sharia Supervisory Board is effective since closing of Annual General Meetings of Shareholders 2019 until closing of Annual General Meetings of Shareholders PT Bussan Auto Finance 241
  240. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Saham Tahunan tahun Buku 2020 dengan tidak mengurangi hak pemegang saham untuk memberhentikannya sewaktuwaktu. fiscal year 2020 by not reducing the shareholders’ rights to administer incidental dismissal. Anggota Dewan Pengawas Syariah tersebut di atas diangkat atas rekomendasi Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (“DSN-MUI”). Sesuai dengan POJK 30, anggota Dewan Pengawas Syariah Perseroan tidak menjabat sebagai anggota Direksi atau Dewan Komisaris Perseroan, serta tidak melakukan rangkap jabatan sebagai anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau anggota Dewan Pengawas Syariah pada lebih dari 4 (empat) lembaga keuangan syariah lainnya. The Sharia Supervisory Board Member mentioned above was appointed with recommendation from National Sharia Board Indonesia Council of Ulama (“DSN-MUI”). According to POJK 30, the Sharia Supervisory Board Member shall neither serving as Board of Directors or Board of Commissioners members as well as not serving in dual position as member of Board of Directors, Board of Commissioners or Sharia Supervisory Board in more than other 4 (four) Sharia Financial Institutions. Tugas dan tanggung Jawab Duty and Responsibility Sesuai dengan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham sebagai Pengganti sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 121 tanggal 16 Desember 2013, tugas dan wewenang Dewan Pengawas Syariah adalah sebagai berikut: 1. Memastikan dan mengawasi kesesuaian usaha pembiayaan berdasarkan prinsip syariah terhadap Fatwa yang dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional, Majelis Ulama Indonesia; 2. Menilai aspek syariah pedoman operasional dan produk pembiayaan syariah yang dikeluarkan oleh Perseroan; 3. Memberikan saran dan nasehat kepada Direksi, dari aspek syariah terhadap pelaksanaan kegiatan usaha pembiayaan berdasarkan prinsip syariah; According to Shareholders Resolutions Deeds as Substitute of Extraordinary General Meetings of Shareholders Number 121 dated December 16, 2013, duty and authority of the Sharia Supervisory Board are as follows: 1. Ensure and supervise conformity of financing business based on sharia principle with Fatwa issued by Sharia National Board, Indonesia Ulama Board; 4. Mengkaji produk-produk baru syariah yang belum ada Fatwa untuk dimintakan Fatwanya kepada Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia. 2. Evaluate sharia principle in sharia financing operational manual and financing products issued by the Company; 3. Provide suggestion and recommendation to the Board of Directors from sharia aspect regarding financing business activity implementation based on sharia principle; 4. Review new sharia products which have not been explained in any Fatwa to request its Fatwa to National Sharia Board, Indonesia Ulama Council. Profil Dewan Pengawas Syariah Profile of Sharia Supervisory Board Azharuddin Lathief, Warga Negara Indonesia, 44 tahun. Meraih gelar sarjana dari Institut Agama Islam Negeri (“IAIN”), Jakarta, bidang syariah/peradilan agama, pada tahun 1998, gelar Magister dari IAIN, Jakarta, bidang Syariah pada tahun 2000 dan gelar Magister dari Universitas Muhamadiyah, Jakarta, bidang hukum bisnis, pada tahun 2008. Karirnya dimulai sebagai dosen di Universitas Islam Negeri, Jakarta, dan sampai saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Syariah PT Majoris Asset Manajemen, PT Corfina Asset Management, PT Bussan Auto Finance dan sebagai DPS di PT. Sompo Insurance Unit Usaha Syariah, dan di PT Bank BNI Syariah. Azharuddin Lathief, Indonesian Citizen, 44 years old. He earned Bachelor Degree from Institut Agama Islam Negeri (“IAIN”), Jakarta, majoring sharia/religious courts, in 1998, He earned Master Degree of IAIN, Jakarta, majoring Sharia in 2000 and Master Degree from Universitas Muhamadiyah, Jakarta, majoring business law in 2008. His career was started as Lecturer at Universitas Islam Negeri, Jakarta, and currently serving as Chairman of Sharia Supervisory Board at PT Majoris Asset Manajemen, PT Corfina Asset Management, PT Bussan Auto Finance and as a DPS PT. Sompo Insurance Unit Usaha Syariah, and at PT BANK BNI Syariah. Kebijakan dan Rapat Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Policy and Meetings Sesuai dengan ketentuan internal Unit Usaha Syariah Perseroan, Dewan Pengawas Syariah wajib menyelenggarakan rapat paling sedikit 6 (enam) kali dalam According to internal regulation of Sharia Business Unit Internal, the Sharia Supervisory Board is required to organize meeting minimum 6 (six) meetings in 1 (one) year which 242 PT Bussan Auto Finance
  241. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 1 (satu) tahun yang wajib dihadiri oleh anggota Dewan Pengawas Syariah. Selama tahun 2018, Dewan Pengawas Syariah Perseroan telah melaksanakan rapat sesuai dengan ketentuan dalam POJK 30. shall be attended by all Sharia Supervisory Board member. Throughout 2018, the Sharia Supervisory Board organized as regulated in POJK 30. Laporan Kegiatan Dewan Pengawas Syariah Tahun 2019 Sharia Supervisory Board Activity Report 2019 Dewan Pengawas Syariah secara rutih telah menyelenggarakan rapat bersama Unit Usaha Syariah Perseroan, dan telah memenuhi ketentuan jumlah rapat yang ditentukan dalam POJK 30, yaitu sebanyak 6 (enam) kali. Dalam rapat tersebut, Dewan Pengawas Syariah memberikan nasehat dan saran antara lain terkait dengan pengembangan usaha pembiayaan syariah Perseroan, memberikan evaluasi terkait kesesuaian pengembangan bisnis yang dilakukan dengan prinsip-prinsip usaha syariah, seperti pengecekapan pada material promo bisnis syariah Perseroan. The Sharia Supervisory Board has organized meeting with Sharia Business Unit in the Company regularly and has complied with provisions that total meeting as required in POJK 30 that is 6 (six) meetings. In those meetings, the Sharia Supervisory Board will provide advise and recommendation including related to the Company’s sharia financing business development, provide evaluation related to conformity between current business development with sharia business principles, such as cross-checking the Company’s sharia business promotion material Di tahun 2019, Dewan Pengawas Syariah juga melakukan evaluasi atas perjanjian Murabahah dan Bai wal istijar, melakukan kajian ta’wid dan ta’zir, serta melakukan evalusi pengawasan Unit Usaha Syariah yang disampaikan kepada OJK, serta memberikan persetujuan terhadap penggunaan Akad Mudrabah dengan pihak ketiga dan hal ini berlaku seperti kerja sama investasi (Mudharabah) dengan pembagian nisbah yang disepakati. The Sharia Supervisory Board also evaluates Murabahah and Bai wal Istijar agreements, conducting ta’wid and ta’zir review, and evaluate Sharia Business Unit audit evaluation submitted to OJK, and approved the application of Akad Mudrabah with third parties, in this case, investment cooperation (Mudharabah) under agreed nisbah distribution. PT Bussan Auto Finance 243
  242. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Sekretaris Perusahaan adalah orang perseorangan atau penanggung jawab dari unit kerja yang menjalankan fungsi sekretaris perusahaan, sebagaimana ditentukan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 35/ POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik. Corporate Secretary is individual or person in charge from working unit who performs corporate secretary function, as stipulated in Financial Service Regulation (OJK) No. 35/ POJK.04/2014 regarding Corporate Secretary in Issuers or Public Company. Sekretaris Perusahaan bertanggungjawab menyediakan informasi mengenai Perseroan kepada regulator, pihak berwenang, investor/pemegang saham, serta menyampaikan peraturan-peraturan terkait kepada Direksi. Sekretaris Perusahaan juga menyampaikan peraturanperaturan, dan rekomendasi kepada Direksi dalam upaya mematuhi peraturan pasar modal. Corporate Secretary holds responsibility to provide information about the Company to regulator, authorities, investors/shareholders, as well as information regarding related regulations to the Board of Directors. Corporate Secretary also provides regulations and recommendations to the Board of Directors in the efforts to comply with the capital market regulations. Dasar Hukum Pembentukan Sekretaris Perusahaan Legal Basis of Corporate Secretary Establishment Fungsi Sekretaris Perusahaan di Perseroan dibentuk untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 35/ POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik. Sekretaris Perusahaan harus memenuhi persyaratan paling kurang cakap melakukan perbuatan hukum, memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang hukum, keuangan, dan tata kelola perusahaan, memahami kegiatan usaha perusahaan, dapat berkomunikasi dengan baik, dan berdomisili di Indonesia. In the Company, Corporate Secretary Function is established to comply with Financial Services Authority Regulation No. 35/POJK.04/2015 regarding Corporate Secretary in Issuer or Public Company. The Corporate Secretary shall comply requirements at least being capable in commencing legal action, having knowledge and understanding in legal, finance and corporate governance, understanding the Company’s business activity and having good communication skill and lives in Indonesia. Hingga saat ini Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Arie Yulius berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. SK-059/ BAF.04/2018 tentang Pengangkatan Sekretaris Perusahaan efektif sejak tanggal 20 April 2018. Beliau merupakan Corporate Planning Division Head yang juga merangkap sebagai Sekretaris Perusahaaan. Corporate Secretary is recently served by Arie Yulius according to Board of Directors No. SK-059/BAF.04/2018 concerning Appointment of Corporate Secretary effectively applied since April 20, 2018. He serves as Corporate Planning Division Head who also serves as Corporate Secretary. Struktur Organisasi Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Organization Structure Sekretaris Perusahaan dalam struktur organisasi Perseroan, bertanggung jawab langsung kepada Wakil Presiden Direktur, sebagaimana tercantum dalam Struktur organisasi Perseroan pada halaman 84. In the Company’s organization structure, corporate Secretary is responsible directly to Vice President Director, as disclosed in Company’s Organization Structure at page 84. 244 PT Bussan Auto Finance
  243. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Profil Sekretaris Perusahaan Profile of Corporate Secretary ARIE YULIUS Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Warga Negara Indonesia , 42 tahun, berdomisili di Jakarta. Meraih gelar Sarjana dari Universitas Trisakti, bidang akuntansi, pada tahun 1999. Indonesian Citizen, 42 years old. He earned Bachelor Degree from Universitas Trisakti Majoring Accounting in 1999. Beliau telah bergabung dengan Perseroan selama lebih dari 10 tahun dan telah menduduki berbagai jabatan antara lain National Branch Control Finance Department Head, Risk Management Policy & Corporate Governance Risk Department Head, Area Credit Department Head, Corporate Planning Department Head, Corporate Planning Deputy Division Head, serta jabatan terakhir sebagai Corporate Planning Division Head sekaligus merangkap sebagai Corporate Secretary. He has joined with the Company for over 10 years and assigned in various positions, among others, National Branch Control Finance Department Head, Risk Management Policy & Corporate Governance Risk Department Head, Area Credit Department Head, Corporate Planning Department Head, Corporate Planning Deputy Division Head, and currently serving as Corporate Plannig Division Head and acting as Corporate Secretary. Alamat :BAF Plaza Jalan Raya Tanjung Barat No. 121 Tanjung Barat – Jagakarsa , Jakarta Selatan 12530 Address : BAF Plaza Jalan Raya Tanjung Barat No. 121 Tanjung Barat – Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530 Telepon :+62-21 2939 6000 Faksimil :+62-21 2939 6100 E-mail :baf.sekretariat@baf.id Telphone:+62-21 2939 6000 Facsimile:+62-21 2939 6100 E-mail :baf.sekretariat@baf.id Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Duty and Responsibility of Corporate Secretary Sekretaris Perusahaan mempunyai tugas dan tanggung jawab antara lain meliputi: • Melaksanakan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan fungsi penatausahaan dan penyimpanan dokumen Perseroan, termasuk tetapi tidak terbatas pada Daftar Khusus, Daftar Pemegang Saham, serta Risalah Rapat Direksi maupun RUPS; • Melaksanakan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan fungsi hubungan masyarakat (public relations) dan hubungan investor; Corporate Secretary has duty and responsibility, among others: • To perform activities related with corporate document administration and archiving, including but not limited to Special List, Shareholders List as well as Minutes of BOD Meeting and GMS; • To perform activities related to public relation and investor relation functions; PT Bussan Auto Finance 245
  244. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance • Kerja sama dengan fungsi yang menangani pelayanan hukum korporat; Melakukan pembinaan dan pengendalian tata kelola perusahaan; Menyiapkan laporan tahunan, laporan manajemen dan laporan statistik; dan Dalam hubungan dengan RUPS dan Dewan Komisaris, Sekretaris Perusahaan berperan sebagai penghubung antara Direksi dengan organ tersebut. • • • • • • • To cooperate with function which handles corporate legal service; To develop and control corporate governance; To prepare annual report, management report and statistic report; and In terms of GMS and Board of Commissioners relation, the Corporate Secretary acts as liaison officer between the Board of Directors with the structure. Pelatihan Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Training Untuk meningkatkan kompetensinya, fungsi Sekretaris Perusahaan Perseroan telah mengikuti berbagai seminar, sosialiasi, dan workshop yang diseleggarakan baik oleh OJK, Self-Regulatory Organization (SRO) maupun oleh asosiasi. Adapun seminar, workshop dan sosialisasi yang telah diikuti oleh fungsi Sekretaris Perusahaan di tahun 2019, antara lain sebagai berikut: To develop his competency, the Company’s Corporate Secretary function has participated in various seminars, socializations and workshops held either by OJK, elfRegulatory Organization (SRO) or associations. The seminars, workshops and socialization that had been participated by Corporate Secretary function in 2019, as follows: No Nama Pelatihan Training Name 1 Sosialisasi Uji Coba Sarana Pelaporan Elektronik Terintegrasi Antara IDXnet dengan SPE Otoritas Jasa Keuangan Integrated Electronic Reporting Mechanism Trial Socialization between IDXnet and SPE Fianncial Service Authority. OJK dan BEI OJK and IDX Mainhall BEI, 14 Mei 2019 2 Strategi Implementasi GCG yang efektif dengan tugas Corporate Secretary dan POJK Nomor 21/POJK.04/2014 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka Effective GCG Implementation Strategy with Corporate Secretary Duties and POJK Number 21/POJK.04/2014 concerning Implementation of Governance Guideline for Public Company BEI bekerja sama dengan Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA) IDX in collaboration with Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA) Mainhall BEI, 2 Juli 2019 3 Seminar Terkait POJK 14/POJK.04/2019 tentang Perubahan atas POJK Nomor 32/POJK.04/2015 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu” Seminar related to POJK.14/POJK.04/2019 as Amendment to POJK Number 32/POJK.04/2015 concerning Additional Capital for Public Company with Pre-Emptive Rights. BEI dan Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) IDX and Indonesia Issuers Association (AEI) Mainhall BEI – Jakarta, 24 Juni 2019 4 Seminar terkait Strategi Implementasi GCG yang efektif dengan tugas Corporate Secretary dan POJK Nomor 21/POJK.04/2014 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka Seminar related to Effective GCG Implementation Strategy with Corporate Secretary Duties and POJK Number 21/POJK.04/2014 concerning Implementation of Governance Guideline for Public Company. BEI dan ICSA IDX and ICSA Mainhall BEI – Jakarta, 2 Juli 2019 5 Seminar terkait Memahami Peraturan Buyback Sahan sesuai POJK Nomor 30/POJK.04/2017 tentang Pembelian Kembali Saham yang Dikeluarkan oleh Perusahaan Terbuka Seminar related to Understanding Shares Buyback Regulation Based on POJK Number 30/POJK.04/2017 concerning Buyback of Shares Issued by Public Company. BEI dan ICSA IDX and ICSA Mainhall BEI – Jakarta, 13 Agustus 2019 6 Dengar Pendapat Rancangan Peraturan OJK tentang Perubahan atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan; dan Rancangan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan tentang Rencana Bisnis Perusahaan Pembiayaan, dengan agenda rapat dengar pendapat sebagaimana terlampir. Hearing of OJK Regulation Draft concerning Amendment to the Financial Service Authority Regulation Number 30/POJK.05/2014 on Good Corporate Governance for Financing Company; and Financial Service Authority Circular Letter Draft on FIanncing Company Business Plan. OJK Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, 13 Agustus 2019 246 PT Bussan Auto Finance Penyelenggara Organizer Tanggal Date
  245. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report No Nama Pelatihan Training Name Penyelenggara Organizer Tanggal Date 7 Seminar terkait POJK Nomor 74 /POJK.04/2016 tentang Penggabungan Usaha Atau Peleburan Usaha Perusahaan Terbuka Seminar related to POJK Number 74/POJK.04/2016 concerning Business Joint or Merger in Public Company BEI dan ICSA IDX and ICSA Mainhall BEI – Jakarta, 10 September 2019 8 Dengar Pendapat atas Rancangan Peraturan OJK di Bidang Pembiayaan Hearing on OJK Regulation Draft in Fiancning Sector OJK Jakarta, 10 September 2019 9 Sosialisasi Penerapan Keuangan Berkelanjutan Bagi Perusahaan Pembiayaan Socialization of Sustainable Finance for Financing Company Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Indonesia Financing Company Association (AAPI) Ballroom Hotel Sheraton Gandaria City, Jakarta, 24 September 2019 10 Seminar terkait Online Single Submission (Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik) Seminar related to Online Single Submission (Electronic Integrated Business Permit) BEI dan ICSA IDX and ICSA Mainhall BEI – Jakarta, 8 Oktober 2019 11 Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Perusahaan Pembiayaan Implementation of Sustainable Finance for Financing Company APPI Kampus Bumi LPPI, 28 & 29 Oktober 2019 12 Sosialisasi SPRINT E-Registration Hak Memesan Efek Terkait Dahulu (HMETD) Socialization of SPRINT E-Registration related to Pre-Emptive Rights (HMETD) OJK Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, 1 November 2019 Laporan Pelaksanaan Kegiatan Sekretaris Perusahaan Tahun 2019 Corporate Secretary Duty Implementation Report 2019 Selain berperan sebagai penghubung antara Perseroan dengan pemegang saham, regulator, serta pemangku kepentingan lainnya, Sekretaris Perusahaan juga telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai fungsi yang diemban antara lain sebagai berikut: 1. Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan perundang-undangan yang berlaku di pasar modal atas kedudukan Perseroan sebagai emiten obligasi, antara lain dengan memastikan kepatuhan atas peraturan baru yang dikeluarkan oleh OJK, BEI dan regulator lain yang terkait dengan pasar modal dan menyampaikan informasi tersebut serta memberi masukan kepada Direksi dan/atau Dewan Komisaris. 2. Menyelenggarakan dan mendokumentasikan RUPS, baik RUPS Tahunan ataupun RUPS Luar Biasa berupa Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham sebagai Pengganti RUPS Luar Biasa (“Keputusan Sirkuler”). Di tahun 2019, Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan pada 28 Maret 2019 untuk tahun buku 2018, dan beberapa Keputusan Sirkuler. 3. Menyelenggarakan rapat Dewan Komisaris, Direksi, dan rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, serta mengadministrasikan risalah rapatnya. Sekretaris Perusahaan memastikan bahwa pelaksanaan rapat telah sesuai dnegan ketentuan dalam peraturan yang berlaku. Sekretaris Perusahaan juga memastikan penyelenggaraan Rapat Komite di bawah Dewan Komisaris telah sesuai dengan ketentuan masing-masing komite, yaitu Komite Audit dan Komite Nominasi dan Komite Remunerasi. Besides acting as liaison officer between the Company and shareholders, regulators and other stakeholders, the Corporate Secretary also has implemented duty and responsibility according to the assigned functions, as follows: 1. Following progress of the stock market, particularly prevailing Law in stock market regarding the Company’s as bonds issuer, namely by ensuring compliance with new regulations issued by OJK, IDX and other regulators related to stock market and submitted the information as well as provided recommendation to the Board of Directors and/or Board of Commissioners. 2. Organizing and documenting GMS, either Annual GMS or Extraordinary GMS in form of Circular Shareholders as Substitution of Extraordinary GMS (“Circular Resolutions”). In 2019, the Company held Annual GMS on March 28, 2019 and Circular Resolutions. 3. Organizing Board of Commissioners Meetings, Board of Directors Meetings and Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings and administering the minutes of meeting. The Corporate Secretary also ensures meeting implementation of Committees under the Board of Commissioners have been complied with provisions of each committee, such as Audit Committee and Nomination Committee and Remuneration Committee. PT Bussan Auto Finance 247
  246. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance 4. Menyampaikan laporan berkala dan laporan insidentil kepada regulator sebagaimana ketentuan yang berlaku terkait pasar modal. Di tahun 2019, Sekretaris Perusahaan juga untuk pertama kalinya menyusun rencana bisnis yang mencantumkan Laporan Rencana Aksi Keuangan berkelanjutan sebagai pemenuhan POJK No. 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik. 5. Melakukan keterbukaan informasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku, baik melalui situs web Perseroan, ataupun melalui situs web BEI. 6. Mengadminstrasikan, distribusi serta tidak lanjut atas surat masuk baik dari OJK Pasar Modal, OJK Pembiayaan, BEI, dan institusi lainnya yang ditujukan kepada Direksi dan atau Dewan Komisaris. 7. Mewakili Perseroan dalam seminar maupun sosialisasi yang diadakan oleh OJK Pasar Modal, OJK Pembiayaan, BEI, dan institusi lainnya. 8. Memelihara dan menjalin komunikasi dengan media/ investor, baik terkait permintaan tanggapan, ataupun menyampaikan update kinerja perusahaaan. 9. Bekerja sama dengan Divisi terkait melakukan penerbitan Obligasi III Perseroan dengan memastikan pemenuhan ketentuan terkait penerbitan obligasi tersebut telah sesuai dengan peraturan yang berlaku, dan berbagai kegiatan lainnya terkait dengan fungsi sekretaris perusahaan. 4. Submitted periodic and incidental reports to the regulators as mentioned in prevailing laws related to stock market. In 2019, the Corporate Secretary also prepares a business plan, for the first time, that includes the sustainable Financial Action Plan Report as compliance to POJK No. 51/POJK.03/2017 concerning Implementation of Sustainable Financing for Financial Service Institution, Issuers and Public Company. Laporan Berkala Periodic Reports - Laporan Keuangan Perseroan mempublikasikan laporan keuangan tengah tahun dan akhir tahun melalui surat kabar berperedaran nasional. Laporan Keuangan Audit per 31 Desember 2018 telah dipublikasikan pada 29 Maret 2019 di harian Investor Daily dan Laporan Keuangan per 30 Juni 2019 dipublikasikan pada 31 Juli 2019. Perseroan juga mempublikasikan Laporan Keuangannya di situs web Perseroan dan situs web Bursa Efek Indonesia. - Financial Statements The Company publishes semester and end year financial statements through newspaper with national circulation. Audited Financial Statements as of December 31, 2018 had been published on March 29, 2019 at Investor Daily newspaper and Financial Statements as per June 30, 2019 had been published on July 31, 2019. The company has also published financial statements at website of the Company and Indonesia Stock Exchange. Laporan Keuangan Perseroan disusun antara lain sesuai dengan Peraturan VIII.G.7 tentang Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik, Peraturan Nomor X.K.2 tentang Penyampaian Laporan Keuangan Berkala Emiten atau Perusahaan Publik, dan POJK No. 75/POJK.04/2017 tentang Tanggung Jawab Direksi atas Laporan Keuangan, serta peraturan dan/atau ketentuan terkait lainnya. Untuk memenuhi Peraturan Pencatatan Efek No. I.A.3 tentang Kewajiban Pelaporan Emiten Perseroan juga menyampaikan laporan keuangan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI). The Company’s Financial Statements is prepared namely according to Regulation VIII.G.7 regarding Financial Statements Presentation and Disclosure of Issuers or Public Company, Regulation Number X.K.2 regarding Submission of Periodic Reports of Issuers or Public Companies, and POJK No. 75/POJK.04/2017 regarding Responsibility of Board of Directors upon Financial Statements, and other related regulations and/or provisions. To fulfill Securities Listing Regulation No. I.A.3 regarding Reporting Obligation of Issuers, the Company also submits financial statements to the Indonesia Stock Exchange (IDX). Untuk memenuhi POJK No. 35/POJK.05/2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan, Perseroan juga telah menyampaikan laporan keuangan tahunan yang telah diaudit lebih awal dari batas waktu To fulfill POJK No. 29/POJK.05/2014 regarding Financing Company Business Implementation, the Company also has submitted annual financial statements audited earlier than time limit of the financial statements submission, 248 PT Bussan Auto Finance 5. Presented information disclosure as required in the prevailing law, either through the Company’s website or IDX website. 6. Administering, distributing as well as following-up incoming letters both from Stock Market OJK, Financing OJK, IDX and other institutions addressed to the Board of Directors and Board of Commissioners. 7. Conducted update/adjustment on Board of Directors an Board of Commissioners Charters according to prevailing law and good corporate governance practice. 8. Maintained and engaged in communication with media/investor related to opinion request, or submitted update on the Company’s performance. 9. Cooperated with related division to issue Bonds III by ensuring compliance with regulations related to the bonds issuance has complied with prevailing law, and other activities related to corporate secretary function.
  247. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report penyampaian laporan keuangan , disertai bukti iklan atau pengumuman laporan keuangan tahunan. attached advertising receipt or announcement of the annual financial statements. Adapun publikasi laporan keuangan selama tahun 2019 dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Financial statements publication throughout 2019 is presented on table below: Publikasi Publication No Tanggal Date Media 1 Laporan Keuangan Audit per 31 Desember 2018 Audited Financial Statements as of December 31, 2018 29 Maret 2019 March 29, 2019 Investor Daily 2 Laporan Keuangan per 30 Juni 2019 Financial Statements as of June 30, 2019 31 Juli 2019 July 31, 2019 Investor Daily - Laporan Tahunan Laporan tahunan Perseroan disusun sesuai dengan POJK No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik dan SEOJK No. 30/SEOJK.06/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik. Laporan Tahunan Perseroan Tahun Buku 2018 telah disampaikan kepada OJK sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau pada tanggal pemanggilan RUPS tahunan. - Annual Report Annual Report of the Company is prepared according to POJK No. 29/POJK.04/2016 regarding Annual Report of Issuers or Public Companies and SEOJK No. 30/ SEOJK.06/2016 regarding Formats and Contents of Annual Report of Issuers and Public Companies. The Annual Report for fiscal year 2018 has been submitted to OJK according to prevailing law minimum during the invitation of annual GMS. - Laporan Berkala Lainnya Sekretaris Perusahaan juga memastikan bahwa kewajiban penyampaian laporan berkala lainnya seperti data hutang valuta asing disampaikan tepat waktu. Berdasarkan Surat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. S-30/ PM.2/2013 tanggal 7 Februari 2013 perihal Permintaan Data Hutang/Kewajiban Dalam Valuta Asing, laporan tersebut disampaikan kepada OJK paling lambat tanggal 10 setiap bulannya. - Other Periodic Reports Corporate Secretary also ensures that obligation to submit other periodic reports such as foreign exchange data, is submitted on time. According to the Financial Service Authority (OJK) Letter No. S-30/PM.2/2013 dated February 7, 2013 regarding Request of Debt/Liabilities in Foreign Exchange data, the reports have been submitted to OJK the latest on 10 days every months. Selain laporan-laporan berkala sesuai dengan peraturan pasar modal, Perseroan sebagai perusahaan pembiayaan juga senantiasa menyampaikan laporan-laporan yang diwajibkan antara lain laporan bulanan Perusahaan pembiayaan sebagaimana diatur dalam POJK No. 35/POJK.05/2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan, dan laporan berkala lainnya. Besides periodic reports according to the stock market regulation, as a financing company, the Company also always submits mandatory reports such as Financing Company monthly report as required in POJK No. 29/ POJK.05/2014 regarding Financing Company Business Implementation and other periodic reports. Keterbukaan Informasi Melalui IDXnet dan/atau SPE OJK Information Disclosure Via IDXnet and/or SPE OJK Selain laporan tersebut di atas, adapun keterbukaan informasi di tahun 2019 yang telah disampaikan melalui IDXnet dan/atau SPE OJK, antara lain sebagai berikut: Other than reports mentioned above, information disclosure in 2019 that have been submitted via IDXnet and/or SPE OJK are as follows: Tanggal Publikasi Nomor Surat Publication Date Letter Registry Perihal Remarks 13 Maret 2019 13 March 2019 BAF/029/CP/III/2018 Penyampaian Laporan Tahunan Annual Report Submission 29 Maret 2019 29 March 2019 BAF/038/CP/III/2019 Perubahan Komite Audit Change in Audit Committee BAF/037/CP/III/2019 Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik tentang Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan Public Information Disclosure on Appointment of Board of Commissioners and Board of Directors in the Company 29 Maret 2019 29 March 2019 PT Bussan Auto Finance 249
  248. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Tanggal Publikasi Nomor Surat Publication Date Letter Registry Perihal Remarks Informasi Perubahan Pengurus PT Bussan Auto Finance Information regarding change in Management at PT Bussan Auto Finance 29 Maret 2019 29 March 2019 BAF/041/CP/III/2019 29 Maret 2019 29 March 2019 BAF/050/ACC/III/2019 Penyampaian Bukti Iklan Informasi Laporan Keuangan Tahunan Submission of Annual Financial Statements Information Advertising Receipt BAF/055/CP/V/2019 Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik tentang Pengunduran Diri Salah Seorang Anggota Direksi Perseoran Public Information Disclosure on Resignation of a Borad of Directors Member in the Company 22 Mei 2019 22 May 2019 BAF/057/CP/V/2019 Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Pelunasan Pokok Obligasi dan Bunga ke-4 atas Obligasi II Bussan Auto Finance Tahun 2018 Seri A Public Information Disclosure on Repayment of Principal and the 4th Interest of Bussan Auto Finance Bonds II Year 2018 Series A 19 Juni 2019 19 June 2019 BAF/072/CP/VI/2019 Informasi Perubahan Pengurus PT Bussan Auto Finance Information Regarding Change in Management at PT Bussan Auto Finance 25 Juni 2019 25 June 2019 BAF/070/CP/VI/2019 Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik Perubahan Alamat Kantor Pusat Perseroan Public Information Disclosure on Change in the Company’s Head Office Address 25 Juni 2019 25 June 2019 BAF/074/CP/VI/2019 Perubahan Alamat / Nomor Telepon/Fax/E-Mail/Website/NPWP/NPKP Change in Address/Phone Number/Fax/E-Mail/Website/NPWP/NPKP 1 Juli 2019 1 July 2019 BAF/076/CP/VII/2019 Informasi Perubahan Pengurus PT Bussan Auto Finance Information Regarding Change in Management at PT Bussan Auto Finance BAF/079/CP/VII/2019 Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik tentang Pengunduran Diri Wakil Presiden Direktur Perseroan Public Information Disclosure on Resignation of the Company’s Vice President Director 19 Juli 2019 19 July 2019 BAF/080/CP/VIII/2019 Keterbukaan Informasi Yang Perlu Diketahui Publik tentang Persetujuan Pemegang Saham atas Perubahan Anggota Direksi Perseroan Public Information Disclosure on Shareholders’ Approval on Change in the Board of Directors Members 19 Juli 2019 19 July 2019 BAF/083/CP/VIII/2019 Informasi Perubahan Pengurus PT Bussan Auto Finance Information Regarding Change in Management at PT Bussan Auto Finance 31 Juli 2019 31 July 2019 BAF/004/ACC/VII/2019 Penyampaian Bukti Iklan Informasi Laporan Keuangan Interim Submission of Interim Financial Statements Information Advertising Receipt 5 Agustus 2019 5 August 2019 BAF/085/CP/VIII/2019 Perubahan Internal Audit Change in Internal Audit 2 September 2019 2 September 2019 BAF/091/CP/VIII/2019 Laporan Hasil Pemeringkatan Rating Result Report 8 Mei 2019 8 May 2019 5 Juli 2019 5 July 2019 9 Oktober 2019 9 October 2019 250 PT Bussan Auto Finance BAF/133/CP/X/2019 Penyampaian Bukti Iklan Prospektus Ringkas – Penawaran Umum Obligasi III Bussan Auto Finance Tahun 2019 Submission of Summary of Bussan Auto Finance Bonds III Year 2019 Public Offering Prospectus Summary Advertising Receipt
  249. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Tanggal Publikasi Nomor Surat Publication Date Letter Registry Perihal Remarks BAF /144/CP/XI/2019 Penyampaian Bukti Iklan Informasi Tambahan dan/atau Perbaikan atas Prospektus Ringkasi – Obligasi III BAF 2019 Submission of Additional Information and/or Revision to BAF Bonds III 2019 – Prospectus Summary Advertising Receipt 8 November 2019 8 November 2019 BAF/146/CP/XI/2019 Informasi atau Fakta Material Lainnya tentang Pengunduran Diri Salah Seorang Anggota Direksi PT Bussan Auto Finance Other Material Information or Facts on Resignation of one of the Company’s Board of Directors Member 11 November 2019 11 November 2019 BAF/148/CP/XI/2019 Informasi atau Fakta Material lainnya tentang Pengunduran Diri Salah Seorang Anggota Direksi PT Bussan Auto Finance Other Material Information or Facts on Resignation of one of the Company’s Board of Directors Member 13 November 2019 13 November 2019 BAF/150/CP/XI/2019 Informasi atau Fakta Material lainnya tentang Perubahan Anggota Direksi Other Material Information or Facts on Change in Board of Directors Members 15 November 2019 15 November 2019 BAF/153/CP/XI/2019 Informasi atau Fakta Material lainnya tentang Penjualan dan Pemindahan Saham serta Perubahan Pemegang Saham Perseroan Other Material Information or Facts on Shares Sale and Transfer as well as change in the Company’s Shareholders 15 November 2019 15 November 2019 BAF/156/CP/XI/2019 Perubahan Pengurus Change of Management 15 November 2019 15 November 2019 BAF/155/CP/XI/2019 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/Perubahan Struktur Pemegang Saham Securities Holder Registration Report/Change in Shareholders Structure BAF/166/CP/XII/2019 Laporan Informasi atau Fakta Material tentang Pengunduran Diri Salah Seorang Anggota Direksi Other Material Information or Facts on Change in Board of Directors Members BAF/167/CP/XII/2019 Laporan Informasi atau Fakta Material tentang Pengunduran Diri Salah Seorang Anggota Dewan Komisaris Other Material Information or Facts on Change in Board of Directors Commissioners BAF/172/CP/XII/2019 Laporan Informasi atau Fakta Material tentang Persetujuan Pemegang Saham atas Perubahan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi PT Bussan Auto Finance (“Perseroan”) Other Material Information or Facts on Shareholders Approval on Change in PT Bussan Auto Finance (“Company”) Board of Commissioners and Board of Directors Members. 5 November 2019 5 November 2019 17 Desember 2019 17 December 2019 19 Desember 2019 19 December 2019 30 Desember 2019 30 December 2019 Situs Web Perseroan Company’s Website Perseroan memiliki situs web yang menyajikan berbagai informasi mengenai Perseroan seperti profil perseroan, produk dan layanan serta informasi lainnya yang berkaitan dengan kepentingan investor, konsumen maupun masyarakat umum. Perseroan juga senantiasa memastikan bahwa situs web Perseroan telah memenuhi ketentuan sebagai emiten seperti yang tertuang dalam POJK No. 8/ POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik. The Company has a website that presents various information about the Company such as company profile, products and services and other information related to interests of the investors, customers or public generally. In 2019, the Company has developed website to accommodate compliance with regulations as issuers as disclosed in POJK No. 8/POJK.04/2015 regarding Website of Issuers or Public Companies to be fulfilled, and will be continuously updated and developed in 2019. PT Bussan Auto Finance 251
  250. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance 252 PT Bussan Auto Finance
  251. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Satuan Kerja Audit Internal Internal Audit Unit Sistem pengendalian internal diterapkan oleh Perseroan melalui pembentukan Satuan Kerja Audit Internal . Dalam struktur organisasi Perseroan, Satuan kerja Audit Internal secara langsung berada di bawah Presiden Direktur. Sesuai dengan Internal Audit Charter, Satuan Kerja Audit Internal berwenang dan bertanggung jawab untuk melaksanakan pengawasan internal di Perseroan. Internal control system is implemented by the Company through establishment of Internal Audit Unit. In the Company’s organization structure, the Internal Audit Unit is under the President Director. According to the Internal Audit Charter, the Itnernal Audit Unit holds the authority and responsibility to perform internal monitoring in the Company. Dasar Hukum Pembentukan Legal Basis of Establishment Pada tahun 2019, terdapat perubahan Kepala Audit Internal sebagaimana Surat Keputusan Direksi dan Dewan Komisaris Nomor SK-003/BOC-BOD/BAF.VII/2019 tertanggal 15 Juli 2019 tentang Perubahan Kepala Audit Internal yang telah menunjuk Kepala Audit Internal yang baru yaitu Erdyan Lazuardy efektif per tanggal 1 Agustus 2019. Perubahan tersebut telah disampaikan kepada OJK dan IDX melalui surat No. BAF/085/CP/VIII/2019 tertanggal 5 Agustus 2019. In 2019, there was a change in Head of Internal Audit Unit under the Board of Directors and Board of Commissioners Decree Number SK-003/BOC-BOD/BAF.VII/2019 dated July 15, 2019 concerning Change to Head of Internal Audit Unit appointing the new Head of Internal Audit, Erdyan Lazuardy effectively as per August 1, 2019. The change has been submitted to OJK and IDX through letter No. BAF/085/CP/VIII/2019 dated August 5, 2019. Piagam Audit Internal Internal Audit Charter Dalam melaksanakan tugasnya, Satuan Kerja Audit Internal telah dilengkapi Internal Audit Charter seperti yang tercantum dalam keputusan Direksi Nomor 02/AMAUD/VII/2017 tertanggal 19 Juli 2017. Pada tahun 2019, Perseroan melalukan penyesuaian Internal Audit Charter dengan keputusan Direksi Nomor 04/AM-AUD/VII/2019 tertanggal 2 Juli 2019 dengan melakukan penambahan dalam beberapa hal. In carrying out the duty, the Internal Audit Unit has been equipped with Internal Audit Charter as mentioned in BOD Decree Number 02/AM-AUD/VII/2017 dated July 19, 2017. In 2019, the Company revised the Internal Audit Charter under BOD Decree Number 04/AM-AUD/VII/2019 dated July 2, 2019 by adding some provisions. Secara keseluruhan, adapun pokok-pokok yang tercantum dalam Internal Audit Charter mencakup sebagai berikut: 1. Latar belakang 2. Visi dan Misi 3. Struktur Organisasi dan Kedudukan Divisi Audit Internal 4. Tugas dan tanggung jawab Divisi Audit Internal 5. Wewenang Divisi Audit Internal 6. Kode Etik Auditor Internal 7. Persyaratan Auditor Internal 8. Pertanggung-jawaban Divisi Audit Internal 9. Larangan Auditor Internal 10.Penutup Overall, principal contents of the Internal Audit Charter are including: 1. Background 2. Vision and Mission 3. Organization Structure and Position of Internal Audit Division 4. Duty and responsibility of Internal Audit Division 5. Authority of Internal Audit Division 6. Code of Ethics of Internal Auditor 7. Internal Auditor Requirements 8. Accountability of Internal Audit Division 9. Prohibitions to Internal Auditor 10. Closing Struktur dan Kedudukan Audit Internal: Internal Audit Structure and Position 1. Divisi Audit Internal dalam Perusahaan berada di bawah Presiden Direktur; 2. Divisi Audit Internal dipimpin oleh Kepala Divisi Audit Internal; 1. Internal Audit Division is under President Director of the Company; 2. Internal Audit Division is led by Head of Internal Audit Division; PT Bussan Auto Finance 253
  252. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance 3. Kepala Divisi Audit Internal diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur atas persetujuan Dewan Komisaris; 4. Kepala Divisi Audit Internal melaporkan segala kegiatannya dan bertanggung jawab atas laporan tersebut kepada Presiden Direktur; 3. Head of Internal Audit Division is appointed and dismissed by President Director with approval from Board of Commissioners; 4. Head of Internal Audit Division reports every activity and solely responsible upon the report to the President Director; Tugas dan Tanggung Jawab serta Wewenang Duty and Responsibility and Authority Tugas dan tanggung jawab Audit Internal antara lain: Duty and responsibility of Internal Audit are as follows: 1. Menyusun dan melaksanakan rencana audit internal tahunan; 2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan perusahaan; 3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya; 4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen; 5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris; 6. Memantau, menganalisis, dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan; 7. Bekerja sama dengan Komite Audit; 8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukannya; 9. Melaksanakan tugas khusus dalam lingkup pengendalian internal yang ditugaskan oleh Presiden Direktur. 1. Prepare and implement annual internal audit plan; 2. Examine and evaluate implementation of internal control and risk management system according to corporate policy; Adapun wewenang Audit Internal adalah sebagai berikut: Authority of the Internal Audit is as follows: 1. Mengakses seluruh dokumen, pencatatan dan informasi atas obyek audit untuk mendapatkan data yang berkaitan dengan penugasannya; 2. Memberikan usulan kepada Presiden Direktur untuk menyusun, mengubah dan melaksanakan kebijakan pengawasan internal termasuk antara lain menentukan prosedur dan lingkup pelaksanaan pekerjaan audit; 3. Melakukan verifikasi dan uji kehandalan terhadap informasi yang diperoleh dalam kaitan dengan penilaian efektifitas sistem yang diauditnya; 4. Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit serta anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit; 1. Access all documents, records and information upon the audit object to acquired data related to the assignments; 2. Provide recommendation to the President Director to prepare, revise and implement the internal monitoring policy namely stipulating the audit procedure and scope of work; 3. Perform verification and reliability test on the acquired information related to the assessment on the audited system effectiveness; 4. Perform direct communication with the Board of Directors, Board of Commissioners, and/or Audit Committee and members of Board of Directors, Board of Commissioners and/or Audit Committee; 5. Hold regular and incidental meetings with the Board of Directors, Board of Commissioners and or Audit Committee; 5. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan atau Komite Audit; 254 PT Bussan Auto Finance 3. Examine and audit efficiency and effectiveness in Finance, Accounting, Operations, Human Resources, Marketing, Information Technology and other activities; 4. Provide improvement suggestion and objective information about the audited activity at all management level; 5. Prepare audit report and submit the report to the President Director and Board of Commissioners; 6. Oversee, analyze and report implementation of improvement follow-up as suggested; 7. Cooperate with Audit Committee; 8. Prepare the program to evaluate quality of the implemented internal audit activity; 9. Perform special assignment under the internal control scope assigned by the President Director.
  253. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 6 . Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan Auditor Eksternal; 7. Melakukan koordinasi dengan divisi lain dalam melakukan kegiatan audit di Perusahaan 6. Coordinate the activities with External Auditor’s activities; 7. Coordinate with other divisions in performing audit activity in the Company. Kualifikasi atau Sertifikasi Profesi Professional Qualification or Certification Kepala Satuan Kerja Audit Internal memiliki beberapa sertifikasi, antara lain: Sertifikat Comprehensive Course of Financial Company Business-APPI, Sertifikasi Risk Management (Level executive), Sertifikat mengikuti training Anti Fraud Awareness. Head of Internal Audit Unit holds certifications, among others: Comprehensive Course of Financial Company Business-APPI, Risk Management Certification (Level executive), Certificate of participation in Anti Fraud Awareness training. Selama tahun 2019, Satuan Kerja Audit Internal telah memberikan kesempatan kepada seluruh Auditor terpilih untuk mengikuti pelatihan, sebagai berikut : In 2019, the Internal Audit Unit has provided opportunity to all selected Auditors to participate in trainings, as follows: Konferensi/Pelatihan/Sosialisasi Conference/Training/Socialization Waktu dan tempat Pelaksanaanl Date and Venue Penyelenggara Organizer Peserta Participant Critical Thingking for Internal Auditor Critical Thingking for Internal Auditor Jakarta, 28-29 Nov 2019 The IIA Indonesia 1 Anti Fraud Awareness untuk Perusahaan Pembiayaan Anti Fraud Awareness untuk Perusahaan Pembiayaan Jakarta, 2-3 Oct 2019 LPPI-APPI 3 Fraud Detection & Investigation for Internal Audit Fraud Detection & Investigation for Internal Audit Jakarta, 13-14 Aug 2019 The IIA Indonesia 1 Anti Fraud Awareness for Employee Anti Fraud Awareness for Employee Jakarta, 13, 27 Nov 2020 PT. Bussan Auto Finance 46 Setiap anggota Satuan Kerja Audit Internal atau secara kolektif harus memiliki kemampuan dan pengetahuan antara lain sebagai berikut: 1. Kemampuan dalam menerapkan standar dan etika internal audit, prosedur dan teknik yang diperlukan dalam melaksanakan audit; 2. Pemahaman prinsip-prinsip manajemen yang dibutuhkan untuk mengenali dan menilai materialitas penyimpangan etika bisnis dan etika kerja; 3. Pemahaman mengenai ekonomi, keuangan dan sistem Informasi; 4. Pemahaman mengenai kebijakan operasional dan proses bisnis perusahaan. Every personnel of the Internal Audit Unit or collectively shall have capability and knowledge, including as follows: Dalam rangka meningkatkan kompetensi secara berkesinambungan, auditor internal diwajibkan untuk memperoleh sertifikasi dasar audit yang sudah disepakati dengan Learning & Development Division, beserta tambahan beberapa sertifikat mengikuti training eksternal. In order to develop the competency in on going basis, the internal auditor is required to obtain basic audit certification as agreed with Learning & Development Division, altogether with additional certificates for participating in external trainings. 1. Capability in implementing internal audit standards and ethics, procedure and technique that are required in performing audit; 2. Understanding on the management principles required to recognize and evaluate materiality of business and work ethics violation; 3. Understanding on economics, finance and information system; 4. Understanding on operational policy and business process of the Company. PT Bussan Auto Finance 255
  254. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Kode Etik Audit Internal Ethical Code of Internal Audit dalam menjalankan tugasnya, Auditor Internal Perseroan memiliki kode etik yang mengikat dalam berperilaku di lingkungan Perseroan, antara lain: 1.Integritas Dalam pelaksanaan tugasnya, internal auditor menujung tinggi kejujuran, diligence, dan penuh tanggung jawab. In carrying out its duties, the Company’s Internal Auditors have a binding code of conduct in the conduct of the Company, including: 1. Integrity In carrying out the duties, internal auditors upholds high honesty, diligence, and full responsibility. 2.Objektivitas Auditor internal menunjukkan tingkat objektivitas profesional tertinggi dalam mengumpulkan, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan informasi tentang kegiatan atau proses yang sedang diperiksa. Auditor internal membuat penilaian yang seimbang atas segala hal relevan dan tidak terpengaruh secara tidak semestinya oleh kepentingan pribadi atau pihak lain dalam memberikan pertimbangan. 2. Objectivity Internal auditors demonstrates the highest level of professional objectivity in collecting, evaluating, and communicating information about the activity or process being examined. Internal auditors make a balanced assessment of all relevant aspects and are not affected by personal interests or other parties in giving their consideration. 3.Kerahasiaan Auditor internal menghormati nilai dan kepemilikan informasi yang mereka terima dan tidak mengungkapkan informasi tanpa izin, kecuali terdapat ketentuan perundang-undangan atau kewajiban profesional untuk melakukannya. 3. Confidentiality Internal auditors respect value and ownership of the information they receive and do not disclose information without permission, unless there are statutory provisions or professional obligations to do so. 4.Kompetensi Auditor internal menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang diperlukan dalam pelaksanaan audit internal. 4. Competency Internal auditors has applied the required knowledge, skills and experience needed in carrying out internal audits. Struktur, Kedudukan dan Pertanggung jawaban Audit Internal Internal Audit Structure, Position and Accountability Secara struktural, Satuan Kerja Audit Internal bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur. Dalam pelaksanaannya, Auditor Internal audit dilarang merangkap tugas dan jabatan terkait pelaksanaan kegiatan operasional baik di Perseroan maupun anak perusahaan. Komposisi keanggotaan Satuan Kerja Audit Internal Perusahaan terdiri dari 1 (satu) Kepala Divisi, 2 Kepala Department dan 30 staff/supervisor/deputy department head internal audit. Structurally, the Internal Audit Unit is directly responsible to President Director. In its implementation, the Internal Auditor is prohibited to serve in concurrent position and duties related to implementation of operational activity both in the Company and subsidiaries. Composition of Internal Audit Unit membership in the Company consists of 1 (one) Division Head, 2 Department Head and 30 staffs/ supervisor/deputy department head internal audit. 256 PT Bussan Auto Finance
  255. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Berikut stuktur organisasi Satuan Kerja Audit Internal di Perseroan per 1 September 2019 : Internal Audit Unit organization structure in the Company as of September 1, 2019 is as follows: Presiden Direktur Division Head Internal Audit Department Head Operational Audit Deputy/Spv/Staff Department Head Desk Audit Deputy/Spv/Staff Profil Kepala Satuan Kerja Audit Internal Department Head Quality Assurance Unit Head Anti Fraud Deputy/Spv/Staff Deputy/Spv/Staff Head of Internal Audit Profile ERDYAN LAZUARDY Kepala Satuan Kerja Audit Internal Head of Internal Audit Erdyan Lazuardy, Warga Negara Indonesia, 45 tahun. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Mercu Buana, bidang Akuntansi pada tahun 1998 dan gelar Magister dibidang Hukum Bisnis dari Universitas Pancasila Jakarta pada tahun 2011. Erdyan Lazuardy, Indonesian Citizen, 45 years. Earned Bachelor’s degree of Economics from Universitas Mercu Buana majoring Accounting in 1998 and Master’s degree of Business Law from Universitas Pancasila in 2011. Beliau bergabung dengan Perseroan pada tahun 2019 sebagai Division Head Satuan Kerja Audit Internal hingga saat ini. Sebelumnya pernah bekerja sebagai Branch Administration Head PT Columbindo Perdana (1999), Deputy Branch Manager PT Columbindo Perdana (1999 – 2000), Assistant Manager IT Department PT Columbindo Perdana (2000 - 2002), Operation Support Head PT Adira He joined with the Company in 2019 as Division Head in the Internal Audit unit until now. He was previously worked as Branch Administration Head PT Columbindo Perdana (1999), Deputy Branch Manager PT Columbindo Perdana (1999 – 2000), Assistant Manager IT Department PT Columbindo Perdana (2000 - 2002), Operation Support Head PT Adira Quantum Multifinance (2002 - 2012), Head of Internal PT Bussan Auto Finance 257
  256. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Quantum Multifinance (2002 - 2012), Head of Internal Audit PT Adira Quantum Multifinance (2012 - 2014), Head of Operation PT Adira Quantum Multifinance (2014 - 2015), Director PT Adira Quantum Multifinance (2016-2017), Head of New Business Development PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (2015 – 2016) dan jabatan terakhir sebagai Head of Credit Development PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (2017 – 2019). Audit PT Adira Quantum Multifinance (2012 - 2014), Head of Operation PT Adira Quantum Multifinance (2014 - 2015), Director PT Adira Quantum Multifinance (2016-2017), Head of New Business Development PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (2015 – 2016) with the latest position as Head of Credit Development PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (2017 – 2019). Pendidikan dan/atau Pelatihan Anggota Satuan Kerja Audit Internal Education and/or Training for Internal Audit Unit Untuk meningkatkan kompetensi dan pemahaman dalam menunjang pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, anggota Satuan Kerja Audit Internal telah mengikuti pelatihan. Adapun pelatihan yang telah diikuti oleh Satuan Kerja Audit Internal Perseroan dalam tiga (3) tahun terakhir adalah sebagai berikut: To develop competency and understanding in supporting the duty and responsibility, the Internal Audit Unit has participated in trainings. The trainings participated by Internal Audit Unit in the Company for the last 3 (three) years is as follows: Konferensi/Pelatihan/Sosialisasi Conference/Training/Socialization Waktu dan tempat Pelaksanaan Penyelenggara Date and Venue Organizer Critical Thinking for Internal Auditor Jakarta, 28-29 November 2019 Jakarta, 28-29 November 2019 The Institute of Internal Auditors Indonesia Anti Fraud Awareness untuk Perusahaan Pembiayaan Anti Fraud Awareness for Financing Company Jakarta, 2-3 Oktober 2019 Jakarta, 2-3 October 2019 LPPI-APPI Fraud Detection & Investigation for Internal Audit Jakata, 13-14 Agustus 2019 Jakarta, 13-14 August 2019 The Institute of Internal Auditors Indonesia Quality Assurance Jakarta, 13-14 Desember 2018 Jakarta, 13-14 December 2018 Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA) ACL (Audit Command Language) Training Jakarta, 13-15 Desember 2017 Jakarta, 13-15 December, 2017 AMT IT Solution Internal Auditor & Consulting Role Jakarta, 21-22 November 2017 Jakarta, November 21-22, 2017 Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA) Continuous Auditing/Monitoring Jakarta, 23-25 October 2017 Jakarta, October 23-25, 2017 YPIA Risk Based Internal Auditing Jakarta, 4-6 September 2017 Jakarta, September 4-6, 2017 YPIA Pelaksanaan Kegiatan Satuan Kerja Audit Internal Internal Audit Unit Activity Implementation Secara keseluruhan, implementasi kegiatan Satuan Kerja Audit Internal Perseroan pada tahun 2019 meliputi pelaksanaan audit terhadap cabang dan unit bisnis sesuai dengan rencana audit tahunan; melaksanakan fungsi pengawasan terhadap komitmen yang telah disepakati secara periodic; melakukan kegiatan Branch Self-Assessment (BSA) yang dilakukan 2 kali setiap cabang; dan penguatan fungsi anti-fraud dengan tujuan meminimalkan terjadinya fraud dan fungsi quality assurance untuk memastikan terjaganya kualitas Kinerja kantor cabang. Overall, implementation of the Company’s Internal Audit Unit in 2019 included the audits implementation of branches and business units in accordance with the annual audit plan; performing the monitoring function over the commitments that have been agreed periodically; conduct Branch SelfAssessment (BSA) activities which are carried out twice per branch; and strengthening the anti-fraud function with the aim of minimizing fraud and quality assurance functions to ensure the quality of branch office performance. 258 PT Bussan Auto Finance
  257. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Di tahun 2019 , Satuan Kerja Audit Internal juga telah melakukan update dan penyempurnaan terkait Standard Operationg Procedure (SOP) yang berisi mengenai aktivitas yang telah diatur, dan worksheet audit program yang menggunakan konsep Audit Program berbasis Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission (COSO 5) dan telah dilakukan uji coba menambahkan subscoring dengan mengisi checklist di setiap fungsi yang ada di kantor cabang. In 2019, the Internal Audit Work Unit has also updated and improved the Standard Operational Procedure (SOP) which contains activities that have been regulated, and program audit worksheets that applied the Audit Program based on the Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission (COSO 5) concept) and a trial has been added by including sub-scoring by completing a checklist of each function at the branch office. Satuan Kerja Audit Internal juga secara independen dan objektif telah menjalankan kegiatan audit di kantor cabang Perseroan dan di kantor pusat Perseroan, yang meliputi audit kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah (OJK), audit spesial terhadap fungsi kritikal di kantor pusat, audit surveillance serta memastikan Standard Operating Procedure (SOP) sudah dilakukan serta evaluasi efektivitas sistem pengendalian internal perusahaan. Proses audit internal yang berlangsung sepanjang 2019 ini telah berjalan secara efektif. The Internal Audit Work Unit has independently and objectively performed audit activities at the Company’s branch offices and at the head office, which including compliance audits to the government (OJK) policies, special audits of critical functions at the head office, audit surveillance and ensuring Standard Operating Procedures (SOP) has been carried out as well as an evaluation of the effectiveness of the company’s internal control system. The internal audit process done throughout 2019 has been effective. Satuan Kerja Audit Internal berperan aktif dalam pelaksanaan setiap rapat rutin dengan Komite Audit untuk membahas program kerja Audit Internal, dan hal-hal terkait temuan-temuan penting yang memerlukan perhatian manajemen sesuai dengan fungsi pengawasan Komite Audit. Satuan Kerja Audit Internal juga aktif melakukan sharing terkait pengendalian internal di Perseroan, serta kegiatan audit meeting bersama kepala cabang yang dilaksanakan di kantor pusat. The Internal Audit Work Unit holds an active role in conducting every regular meeting with the Audit Committee to discuss Internal Audit work program, and matters related to important findings that require management’s attention in accordance with the Audit Committee’s oversight function. The Internal Audit Work Unit is also active in sharing related to internal control in the Company, as well as audit meeting activities with the head of the branch which is held at the head office. Satuan Kerja Audit Internal secara periodik melakukan kajian secara internal maupun independen atas quality assurance unit audit internal demi memastikan bahwa proses audit yang dilaksanakan oleh Perseroan telah sesuai dengan standar yang berlaku dan juga untuk mendeteksi potensi pengembangan proses audit secara berkesinambungan. Guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja serta mengoptimalkan penggunaan sumber daya audit, Perseroan juga telah menerapkan sistem informasi audit berbasis IT sistem sejak tahun 2017 yaitu Audit Command Languange (ACL) yang dibangun berdasarkan metodologi standar audit dalam pengelolaan proses kerja audit. Sistem ini membantu Perseroan untuk mendeteksi fraud yang terjadi di kantor cabang ataupun di kantor pusat Perseroan. The Internal Audit Work Unit periodically conducts an internal and independent review of the internal audit unit’s quality assurance in order to ensure that the audit process carried out by the Company is in accordance with applicable standards and also to detect the potential for developing an ongoing audit process. In order to improve work efficiency and effectiveness and optimize the use of audit resources, the Company has also implemented an IT-based audit information system since 2017, such as the Audit Command Language (ACL), which was developed based on the standard audit methodology in managing audit work processes. This system helps the Company to detect fraud that occurs at branch offices or at the head office. Selain itu, Satuan Kerja Internal Audit juga terus memperdalam siklus audit internal dengan mempertajam rencana perbaikan hasil temuan audit dan memperkuat proses pengawasan pelaksanaan rencana perbaikan tersebut, memperbaiki kertas kerja audit dan pelaksanaan penilaian pengendalian internal secara mandiri oleh kepala cabang untuk meningkatkan kesadaran terhadap pengendalian internal di masing-masing kantor cabang. In addition, the Internal Audit Work Unit also continues to sharpened the internal audit cycle by sharpening the plan to improve audit findings and strengthening the process of supervising the improvement plan, improving the audit working paper and implementing an internal control assessment independently by the branch head to increase internal control awareness at each branch office. Adapun fokus dan rencana audit ke depan adalah memperbaharui worksheet audit program dengan menambahkan sub-scoring dengan tujuan memastikan hasil audit bisa membantu fungsi kerja yang perlu diperbaiki Focus and audit plan ahead is to update the program audit worksheet by adding sub-scoring with the aim of ensuring the audit results can help work functions that need to be improved at the branch office, improving the consultation PT Bussan Auto Finance 259
  258. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance di kantor cabang, meningkatkan fungsi konsultasi yang akan dilakukan oleh tim Quality Assurance, dengan harapan bisa menjaga kualitas proses operasional kantor cabang, dan terus melakukan sosialiasi terhadap Anti Fraud melalui berbagai media Perseroaan, dan dilakukan penguatan untuk menjalankan lima (5) Komitmen Anti Fraud, serta dilakukan Fraud Self Assessment secara periodik diseluruh kantor cabang dan unit bisnis Perseroan. function to be carried out by the Quality Assurance team, with the hope of maintaining the quality of the process branch office operations, and continuing to socialize the Anti-Fraud through various media companies, and carried out strengthening to carry out five (5) Anti-Fraud Commitments, as well as periodic Fraud Self Assessments in all branch offices and business units of the Company. Auditor Eksternal (Akuntan Publik) Eksternal Auditor (Public Accountant) Penunjukan Akuntan Perseroan Appointment of Company Accountant Perseroan menunjuk Akuntan Publik Independen sesuai dengan ketentuan OJK sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan OJK No. 36/SEOJK.03/2017 tentang tata Cara Penggunaan Jasa Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik dalam Kegiatan Jasa Keuangan, dan SEOJK No. 36/ SEOJK.03/2017 tentang Tata Cara Pengggunaan Jasa Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik dalam Kegiatan Jasa Keuangan. The Company has appointed an Independent Public Accountant in accordance with the provisions of the OJK as stipulated in OJK Regulation No. 36/SEOJK.03/2017 concerning the procedures for hiring public accounting services and public accounting firms in financial services activities, and SEOJK No. 36/SEOJK.03/2017 concerning Procedures for Hiring of Public Accountant Services and Public Accounting Firm in Financial Services Activities. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 28 Maret 2019 telah menyetujui untuk mendelegasikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Akuntan Publik dari Kantor Akuntan Publik untuk bertindak sebagai Akuntan (Auditor) Perseroan sehubungan dengan Tahun Buku 2019 termasuk untuk menetapkan jumlah honorarium Akuntan Publik tersebut dan persyaratan lain penunjukkannya, serta memperhatikan rekomendasi dari Komite Audit Perseroan. Selanjutnya, Dewan Komisaris telah melakukan penunjukan melaui Surat Keputusan Dewan Komisaris No. SK-004/BOC/BAF/VIII.2019 tertanggal 23 Agustus 2019 tentang Penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Perseroan untuk Tahun Buku 2019. Penunjukan tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan rekomendasi dari Komite Audit Perseroan. Adapun Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Perseroan untuk buku tahun 2019 adalah sebagai berikut: The Annual General Meeting of Shareholders on March 28, 2019 has agreed to delegate authority to the Board of Commissioners to appoint a Public Accountant from a Public Accounting Firm to act as the Company’s Accountant (Auditor) in relation with Fiscal Year 2019, including to stipulate the honorarium for the Public Accountant and other requirements the appointment, and concerns recommendations of the Company’s Audit Committee. Furthermore, the Board of Commissioners has appointed through the Decree of the Board of Commissioners No. SK004/BOC/BAF/VIII.2019 dated August 23, 2019 concerning the Appointment of the Company’s Public Accountant and Public Accounting Firm for the Fiscal Year 2019. The appointment was taken considering recommendations of the Company’s Audit Committee. The Public Accounting Firm and Public Accountant for 2019 is as follows: Akuntan Publik Public Accountant - Nama : Erny Sandjaja - Nomor registrasi AP dari Menteri Keuangan : AP.0631 - Nomor Surat Tanda Terdaftar: • STTD.AP-57/NB.122/2018 (IKNB) • STTD-AP-165/PM.22/2018 (Pasar Modal) - The name is Erny Sandjaja - AP registration number of the Minister of Finance: AP.0631 - Registered Letter Number: • STTD.AP-57/NB.122/2018 (IKNB) • STTD-AP-165/PM.22/2018 (Capital Market) Kantor Akuntan Publik Public Accounting Firm - Nama : Imelda dan Rekan - Nomor Surat Tanda Terdaftar : STTD.KAP-022/PM/223/2019 - Name: Imelda and Partners - Registered Letter Number: STTD.KAP-022/PM/223/2019 260 PT Bussan Auto Finance
  259. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Pengawasan atas Audit Eksternal Supervision on External Audit Komite Audit melakukan pengawasan selama pelaksanaan proses audit eksternal melalui pertemuan secara rutin dengan Akuntan Publik untuk membahas rencana pemeriksaan seluruh temuan dan perkembangan selama pemeriksaan yang dilakukan oleh Akuntan Publik , membantu dan memastikan bahwa tidak terdapat hambatan dalam pelaksanaan audit serta melakukan evaluasi atas kualitas proses audit, memastikan pelaksanaan audit telah sesuai ketentuan dan standar yang berlaku. The Audit Committee supervises during the implementation of the external audit process through regular meetings with the Public Accountant to discuss plans to inspect all findings and developments during the audit conducted by the Public Accountant, assist and ensure that there are no obstacles in conducting the audit and evaluate the quality of the audit process, ensure that the audit is in accordance with applicable regulations and standards. Efektivitas dan Frekuensi Komunikasi Akuntan Publik dan Direksi Effectiveness and Frequency of Communications of Public Accountants and Board of Directors Selama pemeriksaan yang dilakukan oleh Akuntan Publik, komunikasi dan kerja sama antara Akuntan Publik dan Direksi dilaksanakan secara intensif dan regular. The communication and cooperation between the Public Accountant and the Board of Directors are carried out intensively and regularly during the audit conducted by the Public Accountant. Pelaporan Reporting Laporan penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Perseroan telah dilaporkan melalui surat Perseroan No. BAF/095/CP/IX/2019 tertangal 2 September 2019 perihal Penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Perseroan. Perseroan juga telah melaporkan evaluasi Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Perseroan periode sebelumnya melalui surat Perseroan No. BAF/060/CP/V/209 tertanggal 27 Mei 2019 perihal Laporan Hasil Evaluasi Komite Audit terhadap Pelaksanaan Pemberian Jasa Audit atas Infrmasi Keuangan Historis Tahunan Tahun Buku 2018 oleh Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Perseroan. Report on the appointment of the Company’s Public Accountants and Public Accountants Office has been reported through the Company’s letter No. BAF/095/CP/IX/2019 dated September 2, 2019 concerning the Appointment of the Company’s Public Accountants and Public Accountants. The Company has also reported evaluations of the Company’s previous Public Accountants and Public Accountants through the Company’s letter No. BAF/060/CP/V/209 dated 27 May 2019 concerning the Audit Committee Evaluation Report on the Implementation of Audit Services for the Annual Financial Information Fiscal year 2018 by the Public Accountant and the Company’s Public Accountant Firm. Akuntan dan Periode Audit Accountant and Audit Period Kantor Akuntan Publik yang memberikan jasa audit keuangan dalam 5 tahun terakhir dapat dilihat dalam tabel di bawah ini: Public Accountant Firm who provides financial audit service in recent 5 years is explained in table below: Tahun Year Kantor Akuntan Publik Public Accounting Firm Nama Akuntan Accountant’s Name 2019 Imeldan dan Rekan Erny Sandjaja 2018 Satrio Bing Eny & Rekan Erny Sandjaja 2017 Satrio Bing Eny & Rekan Merliyana Syamsul 2016 Satrio Bing Eny & Rekan Satrio Kartikahadi 2015 Osman Bing Satrio & Eny Satrio Kartikahadi PT Bussan Auto Finance 261
  260. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance Jasa Biaya Audit Audit Fee Melalui Keputusan Dewan Komisaris No. SK-004/BOC/BAF/ VIII.2019 tertanggal 23 Agustus 2019 tentang Penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Perseroan untuk Tahun Buku 2019, Dewan Komisaris telah memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk mentapkan persyaratan dan/atau kondisi atas penunjukan KAP, termasuk dan tidak terbatas mengenai ruang lingkup dan imbalan jasa audit, serta menandatangani dokumen dan surat yang diperlukan sehubungan dengan penunjukan KAP. Through the Board of Commissioners Decree No. SK-004/ BOC/BAF/VIII.2019 dated August 23, 2019 concerning Appointment of Public Accountant and Public Accountant Firm for Fiscal Year 2019, the Board of Commissioners has delegated authority to the Board of Directors to stipulate requirements and/or conditions for the KAP appointment including and not limited covering the scope and fee of the audit services, and signed the necessary documents and letter related to the KAP appointment. Adapun total kompensasi yang dibayarkan kepada KAP Imelda dan Rekan & Rekan terkait dengan jasa audit atas laporan keuangan tahunan tahun buku 2019 adalah sebesar Rp650 juta (tidak termasuk Pajak Pertambahan Nilai dan biaya out of pocket), sedangkan pada tahun 2018, biaya jasa audit atas laporan keuangan tahunan sebesar Rp730 juta (tidak termasuk termasuk Pajak Pertambahan Nilai dan biaya out of pocket). Total compensation paid to the KAP Imelda and Partners related to audit service on the annual financial statements for fiscal year 2019 amounted Rp650 million (excluded Value-Added Tax and out of pocket expenses), meanwhile in 2019, fee of audit on the annual financial statements was Rp730 million (excluded Value-Added Tax and out of pocket expenses). Jasa Lain Selain Audit Keuangan Other Non-Financial Audit Services Di tahun 2019, Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk tidak memberikan jasa lain selain jasa audit kepada Perseroan. In 2019, the Public Accounting Firm did not provide other services than audit service for the Company. Manajemen Risiko Risk Management Manajemen risiko merupakan suatu bagian yang esensial dari aktivitas operasional dan proses pengambilan keputusan dalam upaya pencapaian tujuan-tujuan bisnis. Penerapan Manajemen risiko dilakukan secara aktif dengan tujuan untuk memaksimalkan nilai tambah bagi pemegang saham, mengelola modal secara komprehensif, serta memastikan profitabilitas dan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Risk Management is an essential part of operational activity and decision-making process in the business goals achievement efforts. The risk management implementation is done actively with purpose to optimize added-value for the shareholders, manage capital comprehensively as wlel as ensure sustainable profitability and business growth. Penerapan Manajemen Risiko Risk Management Implementation Sesuai dengan Peraturan OJK No. 1/POJK.05/2015 tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank, Perseroan telah menerapkan Manajemen risiko berdasarkan Pedoman Penerapan Manajemen Risiko yang mencakup: According to OJK Regualtion No. 1/POJK.05/2015 regarding Risk Management Implementation for Non-Bank Financial Service Institution, the Company has implemented risk management based on Risk Management Implementation Guideline, including: 1. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris 1. Board of Directors and Board of Commissioners Active Monitoring –Board of Directors and Board of Commissioners active monitoring is namely carried out by organizing meetings, such as 32 (thirty two) BOD meetings, 6 (six) BOC meetings, and 4 Management Meetings (BOD – BOC Joint Meetings) throughout 2018. – Pengawasan aktif Direksi dan Dewan Komisaris antara lain dilakukan dengan menyelenggarakan pertemuan masing-masing sebanyak 35 (tiga puluh lima) kali rapat Direksi, 6 (enam) kali rapat Dewan Komisaris, serta 4 (empat) kali rapat gabungan Direksi dan Dewan Komisaris di sepanjang tahun 2019. 262 PT Bussan Auto Finance
  261. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report – Direksi dibantu oleh Komite Manajemen Risiko telah mengidentifikasi nilai risiko perusahaan sesuai format yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). – The Board of Directors is assisted by Risk Management Committee who has identified corporate risk rating according to format as stipulated by the Financial Service Authority (OJK). 2. Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko Pada tahun 2019, Perseroan melakukan pengkinian kebijakan dan prosedur untuk menyesuaikan kegiatan usaha Perseroan yang dijalankan dan/atau sehubungan dengan perubahan peraturan. Perseroan menerbitkan sekitar 9 (sembilan) kebijakan dan/atau prosedur baru terkait operasional Perseroan yang dibuat oleh berbagai divisi terkait dalam Perseroan. 2. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and Set-Up 3. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko Dalam menyaring calon debitur, Perseroan didukung dengan Credit Scoring oleh Biro Kredit Pefindo. serta sistem Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) terkait pemanfaatan data kependudukan. Dalam proses akusisi, Perseroan telah menjalankan proses survei melalui mobile survey untuk memperoleh hasil yang akurat dengan menggunakan teknologi terkini. Dalam hal pemantauan pembayaran debitur perseroan telah menjalankan Mobile Collection, Perseroan terus meningkatkan kinerja Telecollection. Selain itu, pengendalian risiko antara lain juga dilakukan oleh Satuan Kerja Audit Internal yang secara terus menerus melakukan pemeriksaan atas operasional kantor cabang dan Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKMR) yang telah dibentuk perseroan dalam kuartal 3 (tiga) tahun 2019 3. Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Mitigation Process In screening potential debtors, the Company is supported by Credit Scoring by Pefindo Biro Kredit. The Company also has cooperated with a system by General Directorate of Citizenship and Civil Registry (Dukcapil) related to the use of citizenship data. During the acquisition process, the Company has conducted survey process through mobile survey to acquire accurate result using up-to-date technology. In the context of debtor payment monitoring, the Company continuously improves performance of the tele collection center. Moreover, the risk management is also namely done by Internal Audit Working Unit that is continuously auditing operations at branch offices and the Risk Management Unit (SKMR) established by the Companya t the 3rd Quarter of 2019. 4. Sistem Informasi Manajemen Risiko Implementasi sistem teknologi informasi berupa Core system (ConFins – R2) generasi keempat yang mulai dikembangkan sejak akhir tahun 2016 telah diimplementasikan secara menyeluruh di tahun 2018 untuk mendukung pelaksanaan operasional bisnis perusahaan yang lebih beragam. Perseroan juga telah melakukan secara rutin disaster recovery drill untuk memastikan kelangsungan bisnis perusahaan jika terjadi bencana. 4. Risk Management Information System Implementation of information technology system as Core System (ConFinds – R2) fourth gen that started to be developed since end of 2016 has been implemented comprehensively by 2018 to support implementation of more varied business operations of the Company. The Company also has conducted disaster recovery drill periodically to ensure the Company’s business going concern if experiencing any disaster. 5. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh Sistem pengendalian intern yang dilakukan meliputi: – Melakukan sosialisasi Whistleblowing System kepada karyawan /karyawati. – Memelihara jalur pelaporan cepat terkait pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan. –Melakukan koordinasi antar divisi terkait untuk memastikan pemenuhan kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. –Melakukan pemeriksaan atas operasional kantor cabang dan kantor pusat oleh Satuan Kerja Audit Internal Perseroan serta memastikan komitmen perbaikan dilakukan oleh kantor cabang atau divisi terkait. 5. Comprehensive Internal Control System The internal control system implementation includes: – Whistleblowing System socialization to employees. In 2019, the Company has updated policy and procedure to adjust the Company’s business activity that is operated an/or related to change in regulation. The Company issued 9 (nine) new policies and/or procedures related to the Company’s operations that were drafted by related division in the Company. – Maintain fast reporting channel related to violation committed by employees. – Coordination among related divisions to ensure the Company’s compliance with prevailing Law and regulations. – Auditing operations at branch office and head office by Internal Audit Unit as well as ensure the improvement commitment has been executed by branch office or related divisions. PT Bussan Auto Finance 263
  262. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance – Melaporkan hasil temuan Satuan Kerja Audit Internal kepada Komite Audit. – Implementasi Rencana Perbaikan Terukur (melakukan monitoring terhadap hasil audit) –Impelementasi Branch Self Assessment – Membentuk Satuan Kerja Manajemen Risiko pada Kuartal 3 (tiga) tahun 2019. – Reporting every findings from Internal Audit Work Unit to the Audit Committee. –Implementation of Achievable Improvement Plan (monitoring the audit result) – Implementation of Branch Self-Assessment – Establishment of Risk Management Unit at 3rd Quarter of 2019. Jenis Risiko dan Upaya Pengelolaan Risiko Risk Profile and Risk Mitigation Sesuai dengan Peraturan OJK No. 1/POJK.05/2015 tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank, dan SEOJK No.10/SEOJK.05/2016 tentang Pedoman Penerapan Manajemen Risiko dan Laporan Hasil Penilaian Sendiri Penerapan Manajemen Risiko bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank, terdapat 7 (tujuh) jenis risiko sebagai berikut: 1. Risiko Strategi; Risiko Strategi adalah potensi kegagalan Perusahaan dalam mencapai tujuan Perusahaan akibat ketidaklayakan atau kegagalan dalam melakukan perencanaan, penetapan dan pelaksanaan strategi, pengambilan keputusan bisnis yang tepat, dan/atau kurang responsifnya Perusahaan terhadap perubahan eksternal. Pursuant to OJK Regulation No. 1/POJK.05/2015 regarding Risk Management Implementation for Non-Bank Financial Service Institutions, and SEOJK No. 10/SEOJK.05/2016 regarding Risk Management Implementation Guideline and Risk Mangement Self-Assessment Report for Non-Bank Financial Service Institutions, there are 7 (seven) risk profiles as follows: 1. Strategic Risk; Strategic Risk is the risk of Company’s failure in achieving the goals or impropriety or failure in planning, stipulating and executing strategy, effective decisionmaking and/or the Company is being less-responsive on external change. 2. Risiko Operasional; Risiko Operasional adalah potensi kegagalan Perusahaan dalam memenuhi kewajibannya sebagai akibat ketidaklayakan atau kegagalan proses internal, manusia, sistem teknologi informasi, dan/atau adanya kejadian yang berasal dari luar lingkungan Perusahaan. 2. Operational Risk; Operational risk is the Company’s failure possibility in fulfilling its obligations due to impropriety or failure on internal process, human, information technology system, and/or any case occurred in the Company’s external circumstances. 3. Risiko Aset dan Liabilitas; Risiko Aset dan Liabilitas adalah risiko yang terjadi karena adanya potensi kegagalan dalam pengelolaan aset dan pengelolaan liabilitas Perusahaan, yang menimbulkan kekurangan dana dalam pemenuhan kewajiban Perusahaan. 3. Assets and Liabilities Risk; Assets and Liabilities risk is risk due to failure possibility in managing the Company’s assets and liabilities, that caused funds shortage in fulfilling the Company’s obligation. 4. Risiko Kepengurusan; Risiko Kepengurusan adalah risiko kegagalan Perusahaan dalam mencapai tujuan Perusahaan akibat kegagalan Perusahaan dalam memelihara komposisi terbaik pengurus yang memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi. Yang dimaksud dengan pengurus dalam Risiko Kepengurusan adalah meliputi Direksi dan Dewan Komisaris 4. Managerial Risk; Managerial risk is failure risk of the Company in achieving its goals due to failure in maintaining best management composition with high competency and integrity. In the Managerial Risk contect, Management is included Board of Directors and Board of COmmissioners. 5. Risiko Tata Kelola; Risiko Tata Kelola adalah potensi kegagalan dalam pelaksanaan tata kelola yang baik (good governance), ketidaktepatan gaya manajemen, lingkungan pengendalian, dan perilaku dari setiap pihak yang terlibat langsung atau tidak langsung dengan Perusahaan. 5. Governance Risk; Governance risk is failure possibility in good governance practice, ineffective managerial stype, controlling environment, and attitude of everyone who involved directly and indirectly with the Company. 264 PT Bussan Auto Finance
  263. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 6 . Risiko Dukungan Dana (permodalan) Risiko Dukungan Dana (Permodalan) adalah Risiko yang muncul akibat ketidakcukupan dana/modal pada Perusahaan, termasuk kurangnya akses tambahan dana/ modal dalam menghadapi kerugian atau kebutuhan dana/modal yang tidak terduga. 6. Funds Support (Equity) Risk; Funds support (equity) risk is the risk due to insufficient funds/capital in the Company, including less additional funds/equity access in dealing with any unexpected los and/or funds/capital requiremetns. 7. Risiko Pembiayaan Risiko Pembiayaan adalah risiko yang terjadi akibat kegagalan debitur dan/atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban kepada Perusahaan Pembiayaan. 7. Financing Risk. Financign risk is risk due to failure of debtors and/or other parties in fulfilling obligations to Financing Company. Adapun penerapan manajemen risiko untuk setiap jenis risiko di Perseroan adalah sebagai berikut: Risk Management implementation for every risk profile of the Company is as follows: 1. Risiko Strategi A. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris 1. Strategic Risk A. Active Monitoring by Board of Directors and Board of Commissioners - Board of Directors and Board of Commissioners has prepared and approved the Company’s strategy and business plan 2019, and to further disseminate to related Executives and/or employees through Senior Management Camp and Branch Head Meeting carried out at early of 2019. - Direksi dan Dewan Komisaris telah menyusun dan menyetujui strategi dan rencana bisnis Perseroan tahun 2019, kemudian disosialisasikan kepada pejabat dan/atau karyawan terkait melalui Senior Management Camp dan Branch Head Meeting yang dilaksanakan pada awal tahun 2019. - Perseroan melakukan review terkait rencana dan realisasi program kerja masing-masing divisi melalui rapat bersama Presiden Direktur dan Direktur terkait. - Dewan Komisaris melakukan evaluasi sebanyak 4 (empat) kali yang diselenggarakan dalam Rapat Gabungan Direksi dan Dewan Komisaris di tahun 2019. - Dewan Komisaris melakukan evaluasi meeting sebanyak 6 (enam) kali meeting sepanjang tahun 2019 - Direksi senantiasa memantau kondisi internal dan perkembangan faktor/kondisi eksternal yang secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi strategi Perseroan melalui pertemuan mingguan dengan Kepala Divisi. B.Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko - Perseroan menetapkan tingkat Net Non Performing Financing (NPF) di tahun 2019 di bawah 1% yang tertuang dalam rencana bisnis Perseroan. - Perseroan menetapkan Key Performance Indicator (KPI) atas perusahaaan, divisi dan kantor cabang Perseroan setiap tahun. -Perseroan senantiasa melakukan pengkinian kebijakan dan prosedur atas strategi Perseroan sesuai dengan kondisi pasar dan arah kebijakan strategi perusahaan secara menyeluruh. - The Company reviews working program plan and realization of each division through joint meeting between President Director and related Director. - The Board of Commissioners has conducted 4 (four) evalautions in Board of Directors andBoard of Commissioners Joint Meeting in 2019. - Audit Committee has reviewed and evaluated Internal Audit Working Unit findings 6 (six) times in 2019. - The Board of Directors always supervises internal condition and progress of external factors/ conditions that directly or indirectly affects the Company’s strategy through weekly meeting with Division Head. B. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and Set-Up -The Company has stipulated Non-Performing Financing (NPF) ratio to be below 1% in 2019 as stipulated in the Company’s business plan. - The Company has stipulated Key Performance Indicators (KPI) for the company, division and branch offices every year. - The Company always updates the Company’s strategy policy and procedure according to market condition and the Company’s strategic policy direction comprehensively. PT Bussan Auto Finance 265
  264. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance - Perseroan melakukan industry benchmarking yang bertujuan untuk mengevaluasi posisi kompetitif Perseroan di industri, termasuk mengukur kekuatan dan kelemahan Perseroan terkait posisi daya saing, posisi bisnis, kinerja keuangan, dan parameter lain yang terkait. - The Company performs industry benchmarking aiming to evaluate competitive position in the Company, including to measure strength and weakness of the Company related to competitive advantages, business position, financial performance and other parameters. C. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko Identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko strategi dilakukan oleh Perseroan melalui evaluasi yang rutin dilaksanakan oleh Direksi dan Kepala Divisi dengan berpedoman kepada KPI dan rencana bisnis yang telah ditetapkan. C.Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Controlling Process Risk identification, measurement, monitoring and controlling of the strategy that is conducted by the Company through periodic evaluation done by the Board of Directors and Division Head by referring to the KPI and business plan. D.Sistem Informasi Manajemen Risiko -Perseroan telah memiliki sistem informasi manajemen risiko yang digunakan untuk membantu pengawasan strategi Perseroan, sehingga data dan Informasi dapat tersedia dengan cepat dan dipergunakan untuk menganalisis risiko-risiko yang mungkin akan muncul. Salah satunya adalah sistem Tableau (Business Intelligence) yang dipergunakan oleh Perseroan dalam membantu dan mendukung proses perencanaan dan pengambilan keputusan strategis. Sistem Tableau juga dipergunakan oleh kantor cabang untuk memantau pencapaian atas KPI yang telah ditetapkan. -Pada tahun 2018, Perseroan juga mulai mengembangkan Risk Monitoring Dashboard, sebagai salah satu sarana untuk melakukan pemantauan terhadap 7 (tujuh) jenis risiko sebagaimana disebutkan dalam POJK No. 1/ POJK.05/2015 tentang Penerapan Manajemen RIsiko bagi Lembaga Jasa Keuangan yang selanjutnya dipergunakan untuk penetapan strategi Perseroan Risk Monitoring dashboard ini menjadi salah satu tools yang digunakan oleh perseroan ditahun 2019. D.Risk Management Information System - The Company has risk management information system that is applied to support supervision on the Company’ strategy, so that the data and information can be available promptly and used to analyze the risk potential. One of th systems is Tableau (Business Intelligence) system that is applied by the Company to assist and support strategic planning and decision-making process. The Tableau system is also used by branch offices to monitor achievement of the stipulated KPI. E. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh - Presiden Direktur yang membawahi langsung Satuan Kerja Audit Internal menetapkan rencana audit tahunan dan evaluasi hasil audit secara dwi-mingguan dengan menitik beratkan pada kepatuhan terhadap prosedur dan ketentuan perusahaan serta tingkat efisiensi dan efektifitas operasional kantor cabang dan kantor pusat. -Untuk mendukung penguatan pengendalian internal di kantor cabang, Perseroan telah menerapkan Branch Self Asessment (BSA) untuk pengukuran tehadap kualitas kegiatan pengendalian internal. -Perseroan telah membentuk Satuan kerja Manajemen Risiko dikuartal 3 (tiga) tahun 2019 sebagai salah satu divisi yang dapat berperan aktif dalam implementasi system pengendalian internal yang menyeluruh. E. Comprehensive Internal Control System -President Director directly supervises Internal Audit Work Unit to stipulate annual audit plan and audit result evaluation bi-weekly by focusing on compliance with corporate procedure and regulation as well as operational efficiency and effectiveness level at branch offices and head office. - To support internal control strengthening at branch offices, the Company has implemented Branch Self-Assessment (BSA) to measure quality o fthe internal control activity. 266 PT Bussan Auto Finance -In 2018, the Company also developed Risk Monitoring Dashboard, as a mechanism to monitor 7 (seven) risk profiles as disclosed in the POJK No. 1/POJK.05/2015 regarding Risk Management Implementation for Financial Service Institution that is further used for the Company’s strategy implementation. The Risk Monitoring dashboard becomes a tools used by the Company in 2019. - The Company has established Risk Management Unit at 3rd Quarter of 2019 as a division ith active role in a comprehensive internal control system implementation.
  265. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 2 . Risiko Operasional A. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris - Direksi selalu mengedepankan kepatuhan untuk selalu dijunjung tinggi oleh karyawan baik di kantor pusat maupun di kantor cabang Perseroan. Sejak tahun 2019, Komite Kepatuhan menyelenggarakan sosialisasi terkait panduan impelementasi – anti fraud kepada karyawan baru, pertemuan nasional Kepala Cabang, maupun dalam kesempatan kunjungan Direksi ke Kantor cabang. - Direksi telah menerapkan Whistleblowing System yang bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan penanganan yang tepat atas dugaan penyimpangan atau pelanggaran yang terjadi, baik oleh perorangan ataupun kelompok di lingkungan Perseroan. - Direksi terus meningkatkan dan mengoptimalkan fungsi Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU-PPT) termasuk meningkatkan pelatihan APU-PPT yang berkesinambungan. - Direksi mengembangkan kebijakan reward dan punishment yang efektif dan terintegrasi dengan sistem penilaian kinerja dalam rangka mendukung pelaksanaan manajemen risiko yang optimal. Hal ini tercermin dengan adanya sistem insentif yang transparan dan dapat disesuaikan dengan tantangan operasional yang berbeda dari waktu ke waktu. - Direksi melakukan pengawasan atas penggunaan jasa pihak ketiga (tenaga alih daya) sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku. B.Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko -Perseroan telah memiliki Komite Business Continuity Management untuk memastikan tingkat kesiapan perusahaan yang tepat dan memadai, sehingga bisa menangkal gangguan terhadap aktivitas bisnis, dan juga untuk melindungi proses bisnis yang penting dari dampak kegagalan utama sistem informasi atau bencana. -Perseroan juga memiliki Komite Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3) yang rutin melakukan sosialisasi tentang keselamatan kerja melalui media komunikasi Perseroan. Komite ini diharapkan mampu membangun pemahaman bersama, kerja sama dan partisipasi efektif dalam hal penerapan kesehatan dan keselamatan kerja di lingkungan kerja Perseroan. -Perseroan melakukan evaluasi dan proses pengkinian atas setiap prosedur dan kebijakan maupun petunjuk pelaksanaan operasional atau kegiatan usaha Perseroan. 2. Operational Risk A. Board of Directors and Board of Commissioners Active Monitoring -The Board of Directors always prioritizes compliance to always be upheld by employees both at the head office and at the branch offices of the Company. In 2019, the Compliance Committee has organized socialization related to compliance guidelines for new employees, the Head of Branch Offices national meeting, as well as on the Branch of Directors visit occasion to the branch office. -The Board of Directors has implemented Whistleblowing System to increase awareness and effective handling of any fraud case, both committeed by individual or group within the Company. - The Board of Directors continuesly improve and optimize Anti-Money Laundering and CounterTerrorism Financing (APU-PPT) including improving APU-PPT training in on going basis. - The Board of Directors develops reward and punishment policies that are effective and integrated with performance assessment systems in order to support the optimum risk management implementation. This is reflected within the existence of a transparent incentive system and can be adapted to different operational challenges from over times. - The Board of Directors supervises the use of third party services (outsourcing staff) in accordance with prevailing regulations and regulations. B. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and Set-Up - The Company has established Business Continuity Management Committee to ensure appropriate and sufficient level of the Company’s readiness to overcome any disruption against business activity, and also to protect key business process from impact of major failure of information system or disaster. - The Company also has established Occupational Safety and Health Guideline Manual (P2K3) that is regularly conducts socialization on occupational safety through the Company’s communication media. This committee is expected to build mutual understanding, cooperation and effective participation in occupational health and safety implementation in the Company’s working circumstances. - The Company has conducted evaluation and updating process on every procedure and policy as well as standard operating proceure and business activity of the Company. PT Bussan Auto Finance 267
  266. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance - Ditahun 2019, Perseroan melakukan perubahan struktur untuk komite BCM dan P2K3 dengan penembahan anggota. - In 2019, the Company changed the BCM committee and P2K3 structure by recruiting more members. C. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko -Identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko operasional antara lain dilakukan oleh Perseroan melalui review terhadap aturan, kebijakan dan prosedur yang ada. -Dalam hal pengendalian risiko operasional, Perseroan juga memiliki pengamanan proses teknologi informasi yang antara lain mencakup audit terhadap pengamanan sistem informasi dan prosedur back-up serta Data Recovery Center (DRC). - Perseroan melakukan pertemuan secara berkala dalam hal pengendalian risiko operasional melalui Satuan Kerja Audit Internal serta dilakukan review oleh komite audit. C.Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Controlling Process -Operational risk identification, measurement, monitoring and controlling are carried out by the Company by reviewing current regulation, policy and procedure. - In terms of operational risk mitigation, the Company also has information technology process security such as including audit on information system security and back-up procedure as well as Data Recovery Center (DRC). - The Company organized meeting periodically in terms of operational risk mitigation through Internal Audit Working Unit and performed review by Audit Committee. D.Sistem Informasi Manajemen Risiko Perseroan telah memiliki sistem informasi manajemen yang dapat memberikan laporan secara lengkap dan akurat dalam rangka mendeteksi dan mengoreksi penyimpangan yang terjadi, melalui Preliminary Report of Compliance Case (PRCC) dimana sejak bulan Oktober 2019 telah berubah nama menjadi Preliminary Report of Fraud Case (PRFC) sehubungan dengan re-organisasi fungsi dari Anti Fraud dan SMS hotline dan SMS hotline. D.Risk Management Information System The Company has management information system to provide report completely and accurately to detect and correct occurring fraud, through Preliminary Report of Compliance Case (PRCC) and SMS Hotline where since October 2019 had the name changed into Preliminary Report of Fraud Case (PRFC) in relation with re-organization of Anti Fraud and SMS Hotline function, and SMS hotline. E. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh Perusahaan tetap melanjutkan penerapan pengendalian internal menurut Committee of Sponsoring Organization of the Treadway Commission (COSO) 5 (SOX4) yakni control environment, risk assessment, control activities, information and communication, dan monitoring. Untuk mendukung penguatan pengendalian internal kantor cabang, Perseroan telah menerapkan Branch Self Assessment. E. Comprehensive Internal Control System The Company continues implementation of internal control according to the Committee of Sponsoring Organization of the Treadway Commission (COSO) 5 (SOX4) such as internal environment, risk assessment, control activities, information and communication, and monitoring. To support internal control strengthening at branch office, the Company has implemented Branch Self-Assessment. 3. Risiko Aset dan Liabilitas A. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris - Pertumbuhan aset di tahun 2019 menjadi Rp 12,98 triliun terjaga dengan baik sumber pendanaannya, sehingga angka gearing ratio tetap terbilang rendah dan masih berada dalam lingkup yang dipersyaratkan regulasi untuk perusahaan pembiayaan - Perseroan memiliki kebijakan untuk melindungi seluruh pinjaman dalam valuta asing melalui kontrak cross currency swap untuk menghindari segala risiko dari fluktuasi mata uang asing terhadap Rupiah Indonesia. 268 PT Bussan Auto Finance 3. Assets and Liabilities Risk A.Board of Directors and Board of Commissioners Active Monitoring - In 2019, assets growth reached Rp12.98 trillion and the source of financing is well-maintained so that the gearing ratio remained low and still under the scope as required by the regulation for financing company. - The Company has a policy to protect entire loans in foreign exchange (hedging) through cross currency swap contract to avoid any risk of foreign exchange rate volatility to Indonesian Rupiah.
  267. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report -Direksi menetapkan kebijakan dan prosedur mengenai risiko aset dan liabilitas yang mencakup penyaluran pembiayaan baik harian , jangka menengah, maupun jangka panjang, tercermin dari rencana pendanaan yang dibuat oleh Divisi Corporate Finance dan disetujui oleh Direktur terkait. - Direksi melaporkan secara berkala mengenai aset dan liabilitas Perseroan kepada Dewan Komisaris melalui rapat gabungan Dewan Komisaris. - The Board of Directors stipulates policy and procedure on assets and liabilities risk either in terms of financing disbursement, both daily, medium-term or long-term as reflected from financing plan made by Corporate Fiannce Division and approved by related Director. B.Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko - Perseroan melakukan pencatatan dan evaluasi secara berkala terhadap aset dan liabilitas yang dimiliki. - Direksi melakukan pemantauan terhadap aset dan liabilitas yang dimiliki, melakukan evaluasi secara berkala terhadap aset dan liabilitas, melakukan penilaian terhadap eksposur aset dan eksposur liabilitas yang mempunyai risiko suku bunga dan nilai tukar, melakukan pemetaan terhadap aset yang dimiliki untuk mengetahui aset yang lebih liquid/illiquid daripada liabilitas, dan melakukan pengkategorian terhadap konsumen. - Perseroan telah menetapkan proyeksi atas aset dan liabilitas pada laporan rencana bisnis Perseroan. B. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and SetUp -The Company ahs conducted periodic administration and evaluation on current assets and liabilities. -The Board of Directors has conducted monitoring over current assets and liabilities, periodic evaluation on assets and liabilities, performs monitoring on assets exposure and liabilities exposure with interest rate and exchange rate risks, mapping the current assets to measure more liquid/illiquid assets than liabilities, and arrange consumer categorization. C. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko -Identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko aset dan liabilitas antara lain dilakukan dengan mengembangkan Risk Monitoring Dashboard di tahun 2019 yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan memantau aset dan liabilitas Perseroan. - Direksi secara rutin melakukan analisa untuk mengetahui jumlah aset yang dimiliki dan jumlah liabilitas yang harus dipenuhi perseroan untuk menghindari ketidaksesuaian antara aset dan liabilitas. - Perseroan juga melakukan pemantauan faktorfaktor makro ekonomi terkait yang dilakukan oleh Divisi Corporate Finance. C.Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Controlling Process -Assets and liabilities risk identification, measurement, monitoring and controlling including by developing Risk Monitoring Dashbaord in 2019 to be used in identifying and monitoring the Company’s assets and liabilities. D.Sistem Informasi Manajemen Risiko Perseroan telah memiliki sistem informasi manajemen yang baik yang dapat mendukung pelaporan atas isuisu risiko pengelolaan aset dan liabilitas. D.Risk Management Information System The Company has good management information system to support reporting on assets and liabilities management risk issues. E. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh Perseroan terus mengembangkan sistem pengendalian intern untuk risiko aset dan liabilitas, melalui Asset Liabilities Management (ALM), yaitu sistem komputerisasi untuk menjaga dan menganalisa maturity gap secara harian dan mingguan. E. Comprehensive Internal Control System The Company continuously develops internal control system for assets and liabilities risk, through Assets Liabilities Management (ALM), such as computerized system to maintain and analyze daily and weekly maturity grap. - The Board of Directors submits periodic reports on the Company’s assets and liabilities to the Board of Commissioners through Board of Commissioners Joint Meetings. -The Company has stipulated assets and liabilities projection in the Company’s business plan report. -The Board of Directors conducts analysis periodically to measure total assets and total liabilities that shall be fulfilled by the Company to avoid mismatch between assets and liabilities. - The Company also monitor macro economic factors related with corporate finance division. PT Bussan Auto Finance 269
  268. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance 4. Risiko Kepengurusan A. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris - Pada tahun 2019, terdapat perubahan susunan Direksi Perseroan. Dimana terdapat pengunduran diri 2 orang Direksi dan serta pengangkatan 2 Direksi. Seluruh Direksi Perseroan telah lulus fit and proper test yang dilaksanakan oleh OJK dan telah memperoleh sertifikat ahli pembiayaan dari lembaga sertifikasi yang ditunjuk serta sertifikasi manajemen risiko untuk direksi yang memimpin Divisi Manajemen Risiko. -Direksi Perseroan melakukan supervisi atas Direktorat masing-masing sesuai dengan bidang dan keahlian yang dimiliki. - Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Nominasi dan Remunerasi memastikan bahwa sistem nominasi dan remunerasi berjalan berdasarkan azas keadilan dan transparansi, dan meninjau kesesuaian dan relevansi kebijakan remunerasi yang sedang berjalan. Komite ini juga berperan memastikan komposisi terbaik anggota Direksi yang memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi. Komite Nominasi dan Remunerasi telah melakukan rapat sebanyak 3 kali sepanjang tahun 2019. B.Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko - Perseroan telah menetapkan kebijakan, prosedur dan penetapan limit terkait risiko kepengurusan, sebagaimana tercantum dalam Perjanjian Tata Kelola yang ditandatangani oleh masing-masing Direktur. -Perseroan telah menetapkan periode jabatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris dalam anggaran dasar Perseroan. -Direksi atas persetujuan Dewan Komisaris melakukan evaluasi terhadap kebijakan, prosedur dan penetapan limit, terhadap perubahan peraturan perundang-undangan. C. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko - Direksi dan Dewan Komisaris telah memenuhi syarat keberlanjutan sesuai peraturan untuk meningkatkan kompetensi. - Perseroan telah memiliki mekanisme penetapan batas minimum kehadiran dalam setahun untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris. -Perseroan melakukan pemantauan terhadap legalitas dokumentasi penunjukkan dan pemberhentian Direksi dan/ atau Komisaris, termasuk memperhatikan jumlah dan komposisi Direksi dan Dewan Komisaris sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku. 270 PT Bussan Auto Finance 4. Managerial Risk A. Board of Directors and Board of Commissioners Active Monitoring - In 2019, there was a change in Board of Directors composition, following resignation of 2 Directors and appointment of 2 Directors. All of the Board of Directors has passed fit and proper test conducted by PJK and has acquired financing expert certification by appointed certification institution as well as risk management certification for the Director supervising risk management division. - The Board of Directors conducts supervision on each Directorate according to their skill and expertise. - The Board of Commissioners is assisted by Nomination and Remuneration Committee to ensure that nomination and remuneration system has been implemented based on fairness and transparency principles, and review conformity and relevance of the current remuneration policy. This committee is also in charge to ensure best Board of Directors composition with high competency and integrity. The Nomination and Remuneration Committee held 3 (three) meeting in 2019. B. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and SetUp - The Company has stipulated limit policy, procedure and set-up related to managerial policy, as disclosed in Governance Agreement signed by each Director. - The Company has stipulated terms of office for the Board of Directors and Board of Commissioners members in the Articles of Association. - With approval from the Board of Commissioners, the Board of Directors evaluates the limit policy, procedure and set-up on every change in regulation. C.Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Controlling Process -The Board of Directors and Board of Commissioners has fulfilled sustainability requirements according to the regulation to develop competency. - The Company has attending minimum limit stipulation for one year for the Board of Directors and Board of Commissioners. - The Company reviews legal aspect on the Board of Directors and/or Board of Commissioners appointment document, including concerning number and composition of the Board of Directors an Board of Commissioners according to prevailing Law.
  269. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report D .Sistem Informasi Manajemen Risiko - Perseroan telah memiliki database yang berisi profil, periode jabatan, syarat keberlanjutan dan informasi lain terkait Direksi/Dewan Komisaris secara lengkap. - Perseroan mengembangkan Risk Management and Compliance Dashboard yang antara lain memantau komposisi anggota Direksi dan Dewan Komisaris agar sesuai dengan peraturan yang berlaku. D.Risk Management Information System - The Company has a database containing profile, terms of office, sustainability requirements and other information relaed to the Board of Directors/Board of Commissioners. - The Company develops Risk Management and Compliance Dashboard namely to monitor composition of the Board of Directors and Board of Commissioners members to comply with prevailing law. E. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh - Seluruh aktivitas Direksi dan Dewan Komisaris dilaporkan secara berkala dalam rapat Dewan Komisaris dan Rapat Umum Pemegang Saham. - Di tahun 2019 pada kuartal ketiga Perusahaan telah membentuk Satuan Kerja Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Kepatuhan. E. Comprehensive Internal Control System - All of the Board of Directors and Board of Commissioners activities are reported regularly in the Board of Commissioners meeting and General Meetings of Shareholders. - In the 3rd Quarter of 2019, the Company has established Risk Management Unit and Compliance Unit. 5. Risiko Tata Kelola A. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris - Dewan Komisaris secara aktif melaksanakan fungsi pengawasan terhadap Direksi dan Perseroan melalui penyelenggaraan rapat gabungan Direksi dan Dewan Komisaris sebanyak 4 (empat) kali di tahun 2019. - Terkait fungsi pengelolaan, Direksi Perseroan secara rutin menyelenggarakan rapat sebanyak 35 (tiga puluh lima) kali di tahun 2019 -Dalam memantu fungsi pengawasan, Dewan Komisaris membawahi 2 (dua) Komite yakni Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi yang secara berkala menyelenggarakan pertemuan untuk membahas hal-hal terkait fungsi dan wewenangnya untuk kemudian disampaikan dan/ atau diusulkan kepada Dewan Komisaris. Selama tahun 2019, Komite Audit telah menyelenggarakan 7 (tujuh) kali rapat, sedangkan untuk Komite Nominasi dan Remunerasi telah menyelenggarakan 3 (tiga) kali rapat. - Dewan Komisaris dan Direksi telah menyusun laporan atas pelaksanaan kerja, pencapaian, dan penerapan tata kelola yang baik yang diungkapkan dalam Laporan Tahunan Tahun Buku 2018, disampaikan dalam RUPS Tahunan yang diselenggarakan di tahun 2019 dan dipublikasikan di situs web Perseroan. -Dewan Komisaris melakukan penyempurnaan atas Pedoman Kerja (Charter) Dewan Komisaris untuk mengakomodir peraturan antara emiten dan Perusahaan Pembiayaan. - Direksi juga turut hadir dan memberikan arahanarahan dalam setiap pertemuan kepala divisi. 5. Governance Risk A.Board of Directors and Board of Commissioners Active Monitoring - The Board of Commissioners actively performs supervisory function over the Board of Directors and the Company through implementation of BOD and BOC joint meetings in 4 (four) meetings throughout 2019. - Related to managerial function, the Board of Directors held meetings regularly as 35 (thrity five) meetings in 2019. - In supporting the supervisory function, the Board of Commissioners supervised 2 (two) Committees, such as Audit Committee and Nomination and Remuneration Committee that are regularly organized meeting to discuss issues related to their functions and authority to be presented and/or suggested to the Board of Commissioners. Throughout 2019, Audit Committee has hold 7 (seven) meetings, and the Nomination and Remuneration Committee held 3 (three) meetings. - The Board of Commissioners and Board of Directors has prepared working implementation, achievement and good govenance implementation as disclosed in the Annual Report 2018, presented in the Annual GMS held in 2019 and published at Company’s website. -The Board of Commissioners has revised the Board of Commissioners Charter to accommodate regulation between issuers and Financing Company. - The Board of Directors also presented and provided suggestion in every Division Head’s meeting. PT Bussan Auto Finance 271
  270. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance B.Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko Dalam melaksanakan kebijakan, prosedur dan penetapan limit untuk risiko tata kelola, perseroan senantiasa menjalankan sesuai dengan aturan tata kelola yang disetujui yaitu: - Perseroan senantiasa menjunjung tinggi pedoman tata kelola dan senantiasa melakukan evaluasi terhadap pelaksanaannya. -Perseroan berkomitmen untuk memberikan informasi secara terbuka dan akurat demi kepentingan para pemangku kepentingan dengan tetap memperhatikan rahasia perusahaan, rahasia jabatan dan hak-hak pribadi sesuai dengan peraturan yang berlaku. -Perseroan menerapkan prinsip akuntabilitas yang jelas di setiap fungsi, tugas, wewenang dan tanggung jawab organ Perusahaan. - Perseroan telah memiliki Pedoman Tata Kelola yang sesuai dengan POJK No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan Pembiayaan dan SEOJK No 15/SEOJK.05/2016 tentang Laporan Penerapan Tata Kelola yang baik bagi Perusahaan Pembiayaan. B. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and SetUp In implementing the limit policy, procedure and set-up for governance risk, the Company always implements according to approved governance regulation, as follows: - The Company always upholds governance code and evaluates the implementation. C. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko - Perseroan telah melakukan self-asessment penerapan tata kelola sesuai dengan format POJK No. 30/POJK.05/2014 dan telah disampaikan kepada OJK sebagai bagian dari Laporan Penerapan Tata Kelola Perusahaan untuk Tahun Buku 2018 pada bulan April 2019. Self-asessment ini bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tata kelola yang telah berjalan. -Perseroan senantiasa berusaha menerapkan prinsip-prinsip tata kelola di setiap aspek bisnis untuk menciptakan tata kelola yang efektif, efisien dan berkesinambungan. - Dalam melakukan pengendalian risiko tata kelola, Perseroan senantiasa melakukan: • Sosialisasi secara transparan hasil keputusan Direksi/Dewan Komisaris kepada kepala Divisi. • Penerapan sistem pendeteksian dini untuk mencegah terjadinya potensi kerugian perusahaan seperti komite yang dibentuk untuk mengawasi setiap pelanggaran sehingga dapat melakukan respon dan mitigasi dengan cepat, seperti PRCC (yang kemudian berubah nama menjadi PRFC) dan Tableau; • Penetapan fungsi dan tugas masing-masing satuan kerja secara jelas sehingga masingmasing pihak dapat melaksanakan fungsi dan tugasnya dengan baik; • Memiliki pedoman dan menerapkan dengan baik ukuran kinerja dan sistem reward and punishment kepada seluruh jajaran di Perseroan seperti yang tertuang dalam skema insentif/ C.Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Controlling Process -The Company has conducted governance implementation self-assessment according to format as in POJK No. 30/POJK.05/2014 and has been submitted to OJK as part of Corporate Governance Implementation Report for Fiscal Year 2017 in April 2019. The Self-Assessment aims to supervise and evaluate on going governance practice. - The Company seeks to implement governance principles in every business aspect to create effective, efficient and sustainable governance. 272 PT Bussan Auto Finance -The Company is committed to provide information transparently and accurately for interests of the stakeholders by keep considering corporate confidentiality, position confidentiality and personal rights according to prevailing regulation. - The Company implements clear accountability principle in every function, dty, authorit and responsibility of the Company’s organs. - The Company has Governance Code according to POJK No. 30/POJK.05/2014 regarding Corporate Governance for Financing Company and OJK Circular Letter No. 15/SEOJK.05/2016 concerning Good Corporate Governance Report for Financing Company. - In performing governance risk mitigation, the Company alwayws conducts: • Transparent Board of Directors/Board of Commissioners resolutions socialization to the Division Head. • Implementation of early detection sytem to prevent the Company’s loss potential such as the established committee to supervise every violation to take quick response and mitigation such as PRCC and Tableau; • Stipulation of function and duty of each working unit clearly so that every party can exercise their function and duty very well; • Having guideline and implemented performance indicators as well as reward and punishment system appropriately to all levels in the Company as disclosed in the incentive/
  271. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report bonus dan KPI baik ditingkat divisi maupun cabang ; • Melakukan evaluasi secara berkala penerapan manajemen risiko minimal sekali dalam satu tahun bonus schemes and KPI botha t division and branch levels; • Perform evaluation on risk management implementation regularly minimum once in a year; D.Sistem Informasi Manajemen Risiko - Perseroan memiliki mekanisme pelaporan risiko tata kelola/kejadian yang menimbulkan risiko tata kelola melalui laporan mingguan ataupun setiap saat diperlukan dari divisi terkait seperti Corporate Planning dan Legal & Litigation baik secara tertulis maupun melalui sistem elektronik termasuk pembahasan dalam rapat Direksi. - Perseroan juga memiliki Compliance Dashboard yang dikembangkan di 2018 2018 dan tetap digunakan menjadi salah satu tools dalam melakukan pemantauan untuk pemenuhan regulasi. - Perseroan telah memiliki mekanisme penilaian peringatan dini melalui komite yang dibentuk untuk mengawasi setiap pelanggaran sehingga dapat melakukan respon dan mitigasi dengan cepat. - Satuan kerja Kepatuhan mulai mengembangkan dan mengimplementasikan mekanisme pemantauan pemenuhan pelaporan kepada regulator yang disebut Compliance Monthly Monitoring Report. D.Risk Management Information System - The Company has reporting mechanism for governance risk/event that caused governance risk in weekly meeting or anytime required by related division such as Corproate Planning and Legal & Litigation both in written or through electronic systems including discussion in the BOD meetings. - The Company also has a Compliance Dashboard developed in 2018 and still used as a tools in monitoring the regulatory compliance. E. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh - Pengendalian intern menjadi bagian yang penting bagi Perseroan guna memastikan proses bisnis berjalan dengan efektif dalam mencapai tujuan dan sasaran perusahaan. - Perseroan senantiasa melakukan evaluasi secara berkala yang dalam hal ini Divisi Corporate Planning dan Divisi Legal & Litigation serta Divisi terkait lainnya untuk memastikan pemenuhan dan pelaksanaan prinsip-prinsip tata kelola yang baik, serta ketentuan dan/atau peraturan perundangundangan yang berlaku. - Di tahun 2019, Satuan Kerja Audit Internal melakukan pengkinian atas SOP untuk menambahkan fungsi quality assurance dan Audit investigasi yang dilakukan oleh Unit-Anti Fraud - Dikuartal ketiga tahun 2019 perseroan telah membentuk Divisi Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKMR) sebagai satuan kerja Pengendalian Internal dalam second line of defense. E. Comprehensive Internal Control System - Inernal control becomes important part of the Company to ensure the business process is run effectively in achieving the Company’s purpose and objectives. -The Company always performs periodic evaluation, in this case, Corporate Planning Division and Legal & Litigation Division and other related Division to ensure compliance an dimplementation of good governance as well as prevailing law and/or regulation. 6. Risiko Dukungan Dana (Permodalan) A. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris - Perseroan memiliki Divisi Corporate Finance yang berfungsi sebagai satuan kerja dalam pengelolaan risiko dukungan dana yang memadai serta terkait dengan penerapan proses manajemen risiko dukungan dana di Perseroan. - The Company has early warning assessment mechanism through the established committee to supervise every violation to take quick response and mitigation. -Compliance Unit started to develop and implement regulatory compliance monitoring mechanism to the regulator known as Compliance Monthly Monitoring Report. - In 2019, the Internal Audit Working Unit has updated SOP to add quality assuranceand Investigation Audit functions done by AntiFraud Unit. - At the third quarter of 2019, the Company has established Risk Management Unit as an Internal Control Unit in the second line of defense. 6. Funds Support (Capital) Risk A.Board of Directors and Board of Commissioners Active Monitoring - The Company has a Corporate Finance Division that functions as a work unit in risk management with adequate financial support and is associated with implementing the risk management process of financial support in the Company. PT Bussan Auto Finance 273
  272. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance - Direksi dan Dewan Komisaris telah memastikan bahwa manajemen risiko untuk risiko dukungan dana (permodalan) dilakukan secara terintegrasi dengan manajemen risiko lainnya yang dapat berdampak pada profil risiko dukungan dana (permodalan) Perseroan. -Direksi memiliki pemahaman yang memadai mengenai Risiko yang melekat pada seluruh kegiatan bisnis dalam perusahaan dan mampu mengambil tindakan yang diperlukan sesuai dengan profil risiko dukungan dana (permodalan) Perseroan. -Direksi telah memastikan bahwa perusahaan memiliki kemampuan pendanaan yang cukup melalui serangkaian evaluasi secara berkala. -Direksi telah memastikan bahwa Perseroan memiliki kemampuan pendanaan yang cukup sesuai dengan tingkat risiko perusahaan melalui evaluasi dan laporan dwi mingguan dan bulanan dari Divisi Corporate Finance. - The Board of Directors and the Board of Commissioners have ensured that risk management for the risk of financial support (capital) is carried out in an integrated manner with other risk management that can have an impact on the risk profile of the Company’s funding (capital). - The Board of Directors has an adequate understanding of the risks inherent in all business activities within the company and is able to take necessary actions in accordance with the risk profile of the Company’s financial support. - The Board of Directors has ensured that the company has sufficient funding capabilities through a series of periodic evaluations. - The Board of Directors has ensured that the Company has sufficient funding capability in accordance with the level of corporate risk through biweekly and monthly evaluations and reports from the Corporate Finance Division. B.Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko -Perseroan telah memiliki kecukupan yang memadai atas kebijakan, prosedur dan penetapan wewenang/tanggung jawab yang jelas untuk setiap satuan/unit kerja yang melaksanakan fungsi manajemen risiko untuk risiko dukungan dana (permodalan). -Direksi melakukan pemantauan permodalan Perseroan termasuk tingkat kesehatan keuangan sesuai dengan kebijakan dan pedoman Strategi Manajemen Risiko melalui laporan bulanan yang disampaikan oleh Divisi Corporate Finance. B. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and SetUp - The Company has adequate adequacy of policies, procedures and clear authority/ responsibility for each unit/work unit that carries out the risk management function for the financial support (capital) risk. C. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko -Perseroan telah melakukan identifikasi dan analisis terhadap beberapa faktor yang dapat meningkatkan eksposur risiko dukungan dana (permodalan), seperti: (i) Jenis dan kompleksitas kegiatan usaha Perseroan, termasuk produk dan aktivitas baru; (ii) Jumlah (volume) dan materialitas kerugian-kerugian tak terduga perusahaan akibat produk dan beragam aktivitas yang dilakukan. - Perseroan telah melakukan evaluasi secara berkala mengenai pencapaian rasio tingkat kesehatan keuangan Perseroan, serta memantau dan mengendalikan posisi permodalan. - Perseroan telah melakukan evaluasi secara berkala mengenai pencapaian rasio tingkat kesehatan keuangan perusahaan, dimana pada tahun 2019 Capital Ratio Perseroan masih sesuai peraturan yang berlaku, serta tren pertumbuhan laba yang lebih baik dari tahun sebelumnya. C.Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Controlling Process - The Company has identified and analyzed several factors that can increase the risk exposure of financial support (capital), such as: (i) The type and complexity of the Company’s business activities, including new products and activities; (ii) Amount (volume) and materiality of unexpected losses of the company due to the product and various activities carried out. -The Company has conducted periodic evaluations regarding the achievement of the Company’s financial soundness ratio, as well as monitoring and controlling the capital position. - The Company has conducted periodic evaluations regarding the achievement of the ratio of the company’s financial health, which in 2019 the Company’s Capital Ratio still complies with the prevailing regulations, as well as the trend of better profit growth than the previous year. 274 PT Bussan Auto Finance - The Board of Directors monitors the capital of the Company including the level of financial health in accordance with the Risk Management Strategy and guidelines through a monthly report submitted by the Corporate Finance Division.
  273. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report D .Sistem Informasi Manajemen Risiko - Pengembangan risk management dashboard di tahun 2019 juga mempermudah Perseroan untuk melakukan pemantauan dan evaluasi terkait risiko kecukupan modal. Risk management dashboard ini disampaikan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. - Perseroan senantiasa memastikan bahwa sistem informasi manajemen yang dimiliki Perseroan cukup memadai dalam rangka mendukung proses perencanaan dan pengambilan keputusan terkait permodalan sebagaimana pelaporan yang dilakukan Divisi Corporate Finance kepada Direksi dan Dewan Komisaris. E. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh Perseron telah memiliki mekanisme untuk memastikan tingkat responsif perusahaan terhadap risiko permodalan salah satunya dilakukan dengan evaluasi secara berkala setiap bulannya yang dilakukan oleh Divisi Corporate Finance. 7. Risiko Pembiayaan A. Pengawasan Aktif Direksi dan Dewan Komisaris -Direksi senantiasa melakukan pengawasan aktif dalam memahami dan mengelola risiko pembiayaan yang melekat pada kegiatan usaha pembiayaan, dengan melakukan pengawasan atas setiap aktifitas bisnis melalui rapat dwi-mingguan dan bulanan dengan setiap divisi. D.Risk Management Information System - The development of the risk management dashboard in 2018 also makes it easier for the Company to conduct monitoring and evaluation related to capital adequacy risks. This risk management dashboard is submitted to the Board of Directors and Board of Commissioners. -The Company always ensures that the management information system owned by the Company is sufficient in order to support the planning and decision-making processes related to capital as well as reporting by the Corporate Finance Division to the Directors and Board of Commissioners. E. Comprehensive Internal Control System The Company has a mechanism to ensure the responsiveness of the company to capital risk, one of which is carried out regularly on a monthly basis conducted by the Corporate Finance Division. 7. Financing Risk A.Board of Directors and Board of Commissioners Active Monitoring - The Board of Directors continues to carry out active supervision in understanding and managing the financial risks inherent in financing business activities, by supervising each business activity through bi-weekly and monthly meetings with each division. PT Bussan Auto Finance 275
  274. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance -Direksi telah menerbitkan kebijakan terkait Perlakuan Khusus terhadap Konsumen Perseroan sehubungan dengan terjadinya bencana alam di Lombok dan Palu. Terkait bencana di Lombok, Perseroan telah menerbitkan kebijakan No. 064/ AM-OPD/VIII/2018. Terkait bencana di Palu dan Donggala, Perseroan telah menerbitkan kebijakan No. 078/AM-OPD/X/2018 tanggal 10 Oktober 2018 tentang Special Collection Treatment untuk Konsumen Perseroan sehubungan dengan Bencana Alam di Palu dan Donggala, yang ditegaskan kembali melalui SK Direksi No. SK-004/BOD/BAF. XII/2018 tanggal 19 Desember 2018. Kebijakan terkait perlakukan khusus ini juga disetujui oleh Dewan Komisaris melalui SK Dewan Komisaris No. SK-005/BOC/BAF.XII/2018. - Pada tahun 2019 Manajemen secara berkesinambungan terus melakukan pemantauan efektivitas atas gempa bencana alam di Lombok dan Palu. - Direksi dan Dewan Komisaris telah turut serta dalam menyusun/menetapkan serta melakukan review kebijakan dan pedoman penyaluran pembiayaan, termasuk manajemen risiko yang terinternalisasi dalam setiap kebijakan yang diambil, dengan melakukan rapat minimal setiap dua minggu sekali dan rapat untuk membahas portofolio pembiayaan dengan mempertimbangkan aspek demografi, geografi dan hal yang sesuai dengan POJK seperti aturan uang muka. -Direksi telah memastikan bahwa penerapan manajemen risiko dilakukan secara efektif pada pelaksanaan aktivitas penyediaan dana, antara lain dengan memantau perkembangan dan permasalahan dalam aktivitas bisnis Perseroan terkait risiko pembiayaan, termasuk penyelesaian pembiayaan bermasalah. - Ditahun 2019 risiko pembiayaan perseroan naik dari tahun sebelumnya, hal ini sejalan dengan pertumbuhan bisnis perusahaan dengan kenaikan AR mencapai 28,6% dengan penyumbang terbesar adalah pembiayaan New Motorcycle dibanding tahun sebelumnya namun Direksi aware akan hal ini dan melakukan strategi penyaluran pembiayaan diversifikasi produk. B.Kecukupan Kebijakan, Prosedur, dan Penetapan Limit Risiko - Strategi dan kebijakan penyaluran pembiayaan telah memadai dan didukung oleh penerapan; (i) E-Survey dan (ii) Credit Analyst yang tersentralisasi serta (iii) Standarisasi proses akuisisi berdasarkan standar parameter yang cukup obyektif dalam menilai kecukupan kelayakan calon konsumen. 276 PT Bussan Auto Finance - The Board of Directors has issued a policy regarding Special Treatment of Consumers of the Company in connection with the occurrence of natural disasters in Lombok and Palu. Regarding the disaster in Lombok, the Company issued policy No. 064/AM-OPD/VIII/2018. Regarding disasters in Palu and Donggala, the Company has issued policy No. 078/AM-OPD/X/2018 dated 10 October 2018 concerning Special Collection Treatment for Consumers of the Company in connection with Natural Disasters in Palu and Donggala, which were reaffirmed through the Decree of the Board of Directors No. SK-004/ BOD/BAF.XII/2018 dated December 19, 2018. This policy related to special treatment was also approved by the Board of Commissioners through the Decree of the Board of Commissioners No. SK-005/BOC/BAF.XII/2018. - In 2019, the Management continuously monitors effectiveness on earthquake disaster in Lombok and Palu. -The Board of Directors and Board of Commissioners have participated in preparing/ stipulating and reviewing policies and guidelines for financing distribution, including risk management that is internalized in each policy taken, by conducting meetings at least once every two weeks and meetings to discuss financing portfolios taking into account demographic aspects, geography and other issues that are in accordance with POJK, such as the down payment regulation. - The Board of Directors has ensured that the implementation of risk management is carried out effectively in the implementation of funding activities, among others by monitoring developments and problems in the Company’s business activities related to financing risks, including the settlement of problematic financing. - In 2019, the Company’s financing risk increased from previous year, this is in line with the Company’s business growth following the increasing AR achieving 28.6% with the largest contributior is New Motorcycle financing compared to previous year, however, the Board of Directors is aware on this condition and has implemented the product diversification financing disbursement strategy. B. Sufficiency of Risk Limit Policy, Procedure and SetUp - Funding strategies and policies are adequate and supported by implementation; (i) E-Survey and (ii) Centralized Credit Analysts and (iii) Standardizing the acquisition process based on sufficiently objective standard parameters in assessing the adequacy of prospective customers.
  275. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report - Perseroan telah memilki strategi dan kebijakan penanganan /penagihan konsumen secara memadai, termasuk didalamnya kebijakan untuk kantor cabang melakukan pemantauan dan pelaporan, seperti: (i) Laporan ringkasan tunggakan; (ii) Laporan penagihan harian; (iii) Laporan konsumen yang tidak bisa dihubungi. Strategi dan kebijakan tersebut akan terus dievaluasi dan diperbarui. - The Company has a strategy and policy for handling/billing consumers adequately, including policies for branch offices to carry out monitoring and reporting, such as: (i) Summary arrears report; (ii) Daily billing report; (iii) Consumer reports that cannot be contacted. These strategies and policies will continue to be evaluated and updated. C. Kecukupan Proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian Risiko - Kerangka manajemen risiko pembiayaan yang dimiliki sudah memadai dimana telah dilakukan pemisahan antara tugas Marketing dengan tugas Credit Analyst serta didukung dengan diimplementasikannya Mobile Survey, Welcoming Call (untuk konsumen baru) dan Account Receivable Officer (ARO) monitoring untuk memantau dan mengevaluasi petugas lapangan secara berkala dengan menggunakan teknologi melalui Mobile Collection. -Perseroan sudah memiliki pre-scoring yang memberikan rekomendasi untuk dilakukan analisis lebih lanjut oleh Credit Analyst. -Proses Customer Due Diligence dilakukan kepada setiap konsumen baru (sebelum disetujui) dengan cara melakukan kunjungan ke rumah konsumen oleh CMO dan wawancara melalui telepon oleh Credit Analyst. -Proses Enhanced Due Diligent juga dilakukan kepada sebagian konsumen baru secara memadai dengan melakukan kunjungan secara random atau acak oleh Chief CMO untuk meminimalkan risiko pembiayaan. - Tim APU PPT cabang juga melakukan proses due diligence kepada konsumen secara berkala serta melaporkan hasilnya kepada unit APU PPT Pusat. - Kecukupan pencadangan sudah dipenuhi oleh Perseroan dengan melakukan analisis data historical dan review secara berkala dan dibahas dalam rapat Direksi. C.Sufficiency of Risk Identification, Measurement, Monitoring and Controlling Process - The financing risk management framework that is owned has been sufficient where there has been a separation between the duties of Marketing and the duties of Credit Analysts and supported by the implementation of Mobile Survey, Welcoming Call (for new consumers) and Account Receivable Officer (ARO) monitoring to periodically monitor and evaluate field officers using Mobile Collection technology. D.Sistem Informasi Manajemen Risiko -Perseroan telah memiliki sistem Informasi manajemen yang memadai dan tepat waktu untuk mengidentifikasi risiko pembiayaan seluruh debitur, seperti tableau. - Analisis terhadap debitur yang dibuat oleh Divisi Credit meliputi profiling debitur, segmentasi debitur, analisis demografi dan geografi. - Perseroan dalam menyaring calon debitur didukung oleh Credit Scoring oleh Biro Kredit Pefindo, Perseroan juga telah bekerja sama dengan sistem Dukcapil. -Perseroan telah implementasi secara penuh Core System Consumer Financing and Leasing (ConFins-R2) generasi ke-4 yang memiliki D.Risk Management Information System - The Company has an adequate and timely management information system to identify the risks of financing all debtors, such as tableau. - The Company already has a pre-scoring that provides recommendations for further analysis by the Credit Analyst. - The Customer Due Diligence process is carried out for each new customer (before being approved) by conducting a visit to the consumer’s house by the surveyor and telephone interview by the Credit Analyst. - Enhanced Due Diligent process is also carried out to some new consumers adequately by conducting random or random visits by the Chief CMO to minimize financing risks. - The branch APT PPT team also carries out a due diligence process to consumers regularly and reports the results to the Central APU PPT unit. - The adequacy of the reserves has been fulfilled by the Company by periodically analyzing historical data and reviews and being discussed at the Board of Directors meeting. - Analysis of debtors made by the Credit Division includes profiling of debtors, debtor segmentation, demographic and geographic analysis. - The Company in screening prospective debtors is supported by Credit Scoring by the Pefindo Credit Bureau, the Company has also cooperated with the Dukcapil system. - The Company has fully implemented the 4th generation Core System Consumer Financing and Leasing (ConFins-R2) which has the ability PT Bussan Auto Finance 277
  276. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance kemampuan untuk mendukung perluasan bisnis ke berbagai macam produk usaha dengan cepat dan tepat. E. Sistem Pengendalian Intern yang Menyeluruh - Divisi Credit yang terpisah dari marketing dan collection, dan melakukan review secara berkala terhadap risiko pembiayaan yang muncul dari portofolio dan eksposur piutang pembiayaan. - Terdapat rapat koordinasi antar divisi yang terkait dengan penanganan risiko pembiayaan yang dilakukan secara berkala (mingguan). to support business expansion to various types of business products quickly and precisely. E. Comprehensive Internal Control System - Credit Division, which is separated from marketing and collection, and periodically reviews the financing risks that arising from the portfolio and exposure of financing receivables. - Existence of coordination meeting between divisions related to the financing risks mitigation that is conducted regularly (weekly). Penilaian Penerapan Manajemen Risiko Evaluation on Risk Management Implementation Secara keseluruhan penerapan manajamen risiko di perseroan telah cukup memadai. Risiko-risiko yang dihadapi oleh Perseroan juga telah dikelola dengan baik. Perseroan mencatat 7 (tujuh) jenis risiko yang dihadapi selama tahun 2019 meliputi risiko strategi, risiko operasional, risiko aset dan liabilitas, risiko kepengurusan, risiko tata kelola, risiko dukungan dana (permodalan), dan risiko pembiayaan. Overall risk management implementation in the Company has been sufficient. The Company’s risk profile has been well-managed. The Company recorded 7 (seven) risks profile in 2019, including strategic risk, operational risk, assets and liability risk, managerial risk, governance risk, funds support (capital) risk and financing risk. Perseroan telah melakukan penilaian terhadap tingkat risikorisiko tersebut dengan hasil level rendah sehingga tidak memberikan pengaruh yang signifikan pada operasional Perseroan. Terbentuknya Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan Perseroan akan membantu Direksi dalam mengidenfiikasi dan memitigas risiko. Ke depan, Perseroan juga akan terus melakukan evaluasi atas perbaikan serta pengembangan dalam penerapan manajemen risiko Perseroan untuk memastikan kesinambungan pengelolaan risiko Perseroan dalam jangka panjang. The Company has conducted assessment on the risks level with low level result so that not causing significant impact on the Company’s operations. Establishment of Risk Management and Compliance Unit in the Company will also help the Board of Directors in identifying and mitigation risk in the future. Going forward, the Company will continuously perform evaluation on improvement and development of risk management implementation to ensure the Company’s risk management sustainability in long-term basis. 278 PT Bussan Auto Finance
  277. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Sistem Pengendalian Internal Internal Control System Sistem pengendalian internal Perseroan merupakan mekanisme pengawasan secara berkesinambungan yang mencakup operasional ataupun keuangan hingga keseluruhan proses bisnis bagi perseroan . Sistem pengendalian internal Perseroan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari implementasi Strategi Manajemen Risiko khususnya pada pilar Sistem Pengendalian Internal yang Menyeluruh dengan penerapan pengendalian internal yang memadai diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan terhadap prosedur internal dan ketentuan hukum yang berlaku, meminimalisir dampak kerugian keuangan, penyimpangan termasuk kecurangan (fraud), memitigasi risiko – risiko yang mungkin dapat berdampak signifikan kepada perseroan dan pelanggaran aspek kehatihatian, serta meningkatkan efektivitas organisasi. Dengan pengendalian internal yang baik serta diharapkan mampu untuk mendukung pencapaian sasaran dan kinerja yang ditetapkan Manajemen secara menyeluruh. Internal control system in a Company is a continuous monitoring mechanism that covers operational or financial of the entire business process for the company. The Company’s internal control system is an integrated part of Risk Management Strategy implementation, especially in Comprehensive Internal Control System pillar with the implementation of adequate internal control, which is expected to increase compliance with internal procedures and applicable legal provisions, minimize the impact of financial losses, violation including fraud, mitigate risks that may have a significant impact on the company and violations of prudential aspects, and increase organizational effectiveness. The good internal control and is expected to support achievement of overall targets and performance set by Management. Pengendalian Keuangan dan Operasional, serta Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang-Undangan Lainnya Financial and Operational Control, and Compliance with Other Regulation Perseroan telah menerapkan sistem pengendalian intern yang menyeluruh sebagai salah satu pilar dalam penerapan manajemen risiko Perseroan yang meliputi beberapa hal, antara lain: 1. menetapkan wewenang dan tanggung jawab komite kepatuhan dalam hal melakukan prosedur penanganan kepatuhan; 2. menentukan skema pelaporan dari kantor cabang atau pihak lain; 3. memastikan adanya pembagian tugas yang jelas (segregation of duties) yang berlaku antar divisi / department dalam Perseroan; 4. memiliki prosedur yang cukup untuk memastikan kepatuhan perusahaan terhadap ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku serta melakukan kaji ulang secara berkala yang disesuaikan dengan kondisi eksternal dan internal Perseroan; 5. melakukan kaji ulang atas aktivitas di kantor cabang oleh Satuan Kerja Internal Audit Perseroan. 6. memastikan berjalannya fungsi yang ditetapkan dalam struktur three lines of defense dalam Perseroan. The Company has implemented a comprehensive internal control system as one of the pillars in the Company’s risk management implementation which includes several aspects, including: 1. stipulate the authority and responsibilities of the compliance committee in terms of carrying out compliance handling procedures; 2. determine the reporting scheme of the branch office or other parties; 3. ensure there is a clear Segregation of duties that applies between divisions/departments in the Company; Di tahun 2019, sistem pengendalian intern juga dilakukan antara lain: Melakukan sosialisasi Whistleblowing System kepada karyawan; Memelihara jalur pelaporan cepat terkait pelanggaran yang dilakukan oleh karyawan; Melakukan koordinasi antar divisi terkait untuk memastikan pemenuhan kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan dan perundang- In 2019, the internal control system has also implemented, among others: socialization of the Whistleblowing System to employees; Maintain a fast reporting channel regarding violations committed by employees; coordinate between related divisions to ensure the fulfillment of the Company’s compliance with the prevailing law and regulation; perform 4. has sufficient procedures to ensure the company’s compliance with applicable laws and regulations and conduct periodic reviews that are adjusted to the external and internal conditions of the Company; 5. review activities at the branch office by the Company’s Internal Audit Work Unit. 6. ensure the functioning of the functions stipulated in the three lines of defense structure within the Company. PT Bussan Auto Finance 279
  278. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance undangan yang berlaku; Melakukan pemeriksaan atas operasional kantor cabang dan kantor pusat oleh Satuan Kerja Audit Internal Perseroan serta memastikan komitmen perbaikan dilakukan oleh kantor cabang atau divisi terkait; Melaporkan hasil temuan Satuan Kerja Audit Internal kepada Komite Audit; Implementasi Rencana Perbaikan Terukur (melakukan monitoring terhadap hasil audit). Selain itu, Perseroan terus meningkatkan kualitas penerapan Branch Self-Assessment (“BSA”) untuk mendukung penguatan pengendalian internal kantor cabang Perseroan yang diharapkan dapat turut memberikan kontribusi positif terhadap pengendalian intern yang menyeluruh di Perseroan, dan membentuk Satuan Kerja Manajemen Risiko pada Kuartal 3 (tiga) tahun 2019 guna memastikan berjalannya fungsi second line of defense. audit of branch office and head office operations by the Company’s Internal Audit Work Unit and ensure that commitment for improvement is carried out by the related branch office or division; report the findings of the Internal Audit Work Unit to the Audit Committee; Implement Measured Improvement Plan (monitoring audit results). In addition, the Company continues to improve quality of the Branch Self-Assessment (“BSA”) implementation to support the internal control strengthening at the Company’s branch offices which are expected to contribute positively to overall internal control in the Company, and has established a Management Work Unit Risk in Quarter 3 (three) of 2019 to ensure the functioning of the second line of defense. Tinjauan atas Efektifitas Pengendalian Internal Review of the Effectiveness of Internal Control Komitmen untuk melaksanakan sistem pengendalian intern secara menyeluruh pada setiap kegiatan usaha diwujudkan dengan memastikan bahwa sistem pengendalian Perseroan telah dilaksanakan secara memadai. Sepanjang tahun 2019, Perseroan telah melaksanakan sistem pengendalian intern sesuai dengan prinsip-prinsip pengendalian. Secara keseluruhan kualitas sistem pengendalian intern telah berjalan dengan baik. Permasalahan yang terkait dengan kecukupan pengendalian intern telah dilaporkan kepada Direksi dan langkah-langkah tindak lanjut telah dilakukan untuk meminimalisasi risiko. Laporan juga senantiasa diudpate kepada Komite Audit untuk selanjutnya dismapaikan kepada Dewan Komisaris karena pada dasarnya Dewan Komisaris yang dengan dibantu oleh Komite Audit bertanggung jawab untuk melakukan pengawasan dalam rangka memastikan terselenggaranya pengendalian intern secara umum. The commitment to implement a comprehensive internal control system in every business activity has been realized by ensuring that the control system in the Company has been implemented appropriately. Throughout 2019, the Company has implemented internal control system in accordance with the controlling principle. Overall, quality of the internal control system has been running well. The issues related to the internal control adequacy have been reported to the Board of Directors and follow-up steps have been taken to minimize risk. The report is also always audited to the Audit Committee and subsequently addressed to the Board of Commissioners as the the Board of Commissioners, assisted by the Audit Committee is principally responsible to perform supervision in order to ensure the implementation of internal control generally. 280 PT Bussan Auto Finance
  279. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Kebijakan Pelaporan Pelanggaran dan Anti Korupsi Whistleblowing System and Anti-Corruption Policy Kebijakan Whistleblowing System bertujuan untuk mendorong dan memungkinkan Direksi dan karyawan Perseroan agar meningkatkan kepedulian terhadap penanganan yang tepat atas dugaan penyimpangan atau pelanggaran yang terjadi , baik oleh perorangan ataupun kelompok di lingkungan internal maupun eksternal Perseroan. Whistleblowing System aims to encourage and enable Board of Directors and employee to raise awareness on appropriately handling fraud or violation indication which is occurred by individual or group in the Company’s internal and external circumstances. Mekanisme Penyampaian Laporan Pelanggaran Whistleblowing Reporting Mechanism Setiap pelaporan atas pelangaran tentang peraturan perusahaan, maka karyawan dapat menyampaikan kepada Unit Kerja Anti Fraud melalui e-mail dan hotline services sebagaimana diatur dalam kebijakan Anti Fraud Perseroan. Every report on violation against the Company regulation, employees may submit to Anti Fraud Unit via e-mail and hotline services as regulated in Compliance Policy in the Company. Perlindungan bagi Whistle Blower Protection to Whistle Blower Laporan dari Whistle Blower atas pelanggaran yang terjadi di Perseroan, selama didasari oleh itikad baik serta berintegritas dan semata-mata demi kebaikan Perusahaan, maka Perseroan menjamin tidak akan berakibat kepada sanksi pemberhentian hubungan kerja atau pemecatan (sesuai Peraturan Perusahaan) kepada Whistle Blower tersebut. Report submitted by Whistle Blower on any violation occurred in the Company shall be based on good will and solely considering interests of the Company, the Company guarantees will not administer working termination or suspension punishment (according to Company Regulation) to the Whistle Blower. Perseroan menjamin tidak akan ada tindakan balasan terhadap karyawan/ti yang membuat pelaporan yang didasari oleh itikad baik dan/atau berintegritas dan/atau untuk berpartisipasi dalam proses peninjauan atas dugaan pelanggaran. Perlindungan ini juga berlaku bagi karyawan/ ti yang menyampaikan laporan pelanggaran dengan itikad baik tapi terbukti keliru. Namun demikian, Perseroan berhak mendisiplinkan karyawan/ti yang membuat laporan dengan niat buruk atau menyalahgunakan kebijakan Whistle Blowing. The Company also guarantees there will be no counter-attack against the employee as Whistle Blower for submitting report based on good will and/or participation to review the fraud indication. This protection also prevails for employee who submits whistle blowing report with good will but proven incorrect. However, the Company is also authorized to punish discipline sanction for employee who submits report with bad will or abusing Whistle Blowing Policy. Pihak yang Mengelola Pengaduan Report Management Unit Di tahun 2019, guna penyelarasan terhadap kepatuhan akan regulasi maka Departemen Kepatuhan memiliki fungsi utama terkait dengan pengelolaan risiko kepatuhan terhadap regulasi, sedangkan fungsi yang mengelola pengaduan selanjutnya berada dibawah Unit Anti-Fraud yang berada dalam satuan kerja Audit Internal. In 2019, as adjustment on the compliance with the regulation, the Compliance Department has the main function relate dto compliance risk management related to the regulation, meanwhile, the function who process the further reporting is under Anti-Fraud Unit in the Audit Internal work unit. Unit Kerja Anti Fraud bertanggung jawab untuk menginvestigasi dan membuat rekomendasi secara wajar kepada Direksi, sebagai tindak lanjut atas setiap laporan yang telah diterima. Pelaporan kemudian akan ditindaklanjuti melalui proses penyelidikan untuk memastikan bahwa tindakan tersebut merupakan tindakan yang menyimpang dan kemudian The Anti Fraud Unit has the responsibility to investigate and prepare fair recommendation to the Board of Directors as follow-up for every submitted report. The reporting process will be further processed in investigation process to ensure every action is proven as violation or fraud to determine handling action as well as to prevent recurring case in PT Bussan Auto Finance 281
  280. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance menentukan tindakan penanganannya dan pencegahannya di kemudian hari. Hasil pemeriksaan dari pelaporan juga akan disampaikan kepada Direksi sehingga menghasilkan keputusan yang tepat, bijaksana, dan objektif atas hasil pemeriksaan. the future. Result of the report investigation will be also presented to the Board of Directors to obtain fast, wise and objective decision over the investigation result. Jumlah Pengaduan yang Masuk dan Diproses di Tahun 2019 dan Tindak Lanjut Pengaduan Incoming and Processed Reports and Report Follow-Up Selama tahun 2019, tidak terdapat kejadian fraud yang berdampak negatif secara signifikan terhadap Perseroan yang dilaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan sesuai ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 35/POJK.05/2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan, pasal 46 ayat (1) huruf b. In 2019, there is no fraud case with significant negative impact to the Company reported to Financial Service Authority according to provisions of Financial Service Authority Number 35/POJK.05/2018 concerning Implementation of Financing Company Business, article 46 point (1) letter b. Kejadian fraud yang terjadi pada tahun 2019 dengan potensi kerugian diatas Rp100.000.000,- (seratus juta Rupiah) adalah sebagai berikut : The fraud case occurred in 2019 with loss potential higher than Rp100,000,000 (one hundred million Rupiah) is as follows: No Status Status Pelaku Subject Komisaris / Direksi Commissioner/Director Karyawan Internal Internal Employee Karyawan Outsource Outsource Employee 1 Telah Selesai Investigasi Investigation completed - 5 - 2 Sedang Dilakukan Investigasi Under investigation - - - 3 Proses Litigasi Litigation process - 2 - 4 Tidak Ditindaklanjuti Not processed - - - - 5 - Total Kebijakan Anti Korupsi Anti Corruption Policy Pada intinya, Perseroan telah memiliki Kebijakan Anti Korupsi seperti yang tertuang dalam Panduan Kepatuhan yang dirumuskan dalam sepuluh Komitmen Dasar. Poin ketujuh dari Komitmen Dasar tersebut berbunyi “saya berjanji tidak akan menerima uang atau bentuk hadiah apapun dari dealer, konsumen, atau pihak manapun yang saya layani sebagaimana digariskan oleh perusahaan”. The Company principally has Anti-Corruption Policy as disclosed in Compliance Manual which is formulated as ten Basic Commitment. Seventh point of the Basic Commitment stated “I promise not to receive money or any means of gratification from dealer, customers or other parties for my service as assigned by the Company.” Selain itu, Perseroan juga melarang segala bentuk suap, gratifikasi atau sejenisnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dalam bentuk apa pun, termasuk namun tidak terbatas pada uang tunai, barang berharga, atau bentuk lainnya, baik sebagai penerima atau pemberi dalam seluruh transaksi yang dilakukan oleh Perseroan dengan pihak manapun untuk mendapatkan keuntungan bisnis secara tidak “fair” yang dirumuskan pada pasal 20 ayat (16) Peraturan Perusahaan, yang berbunyi “Setiap karyawan diwajibkan untuk menjaga nama baik dan citra Perusahaan, dan sehubungan dengan tugas dan pekerjaannya di Perusahaan tidak diperkenankan untuk menerima hadiah dalam bentuk apapun dari pihak luar In addition, the Company also prohibits any means of bribery, gratification or similar action either directly or indirectly in any forms, including but not limited as cash reward, precious goods or other rewards either as beneficiary or provider in every transaction conducted by the Company with any party to gain “unfair” business profit as formulated in the Article 20 point (16) of the Corporate Regulation, declaring that “Every employee is obliged to preserve reputation and image of the Company, and with regards to his/her duty and job within the Company, the employee is not allowed to receive any means of gratification from the external party of the Company, including the vendors, suppliers or customers of the Company. Provisions related to this matter are regulated 282 PT Bussan Auto Finance
  281. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Perusahaan , baik rekanan, pemasok maupun pelanggan Perusahaan. Ketentuan mengenai hal ini diatur tersendiri oleh Pimpinan Perusahaan”. Pemberian gratifikasi dan sejenisnya sebagaimana telah dijelaskan merupakan tindakan melanggar hukum karena ditujukan untuk mempengaruhi keputusan/perilaku penerima sesuai dengan yang diinginkan pemberi baik untuk kepentingan Perseroan maupun pribadi. separately by the Company’s Top Management.” The gratification and similar rewards as mentioned above are considered as unlawful actions as intended to interfere decision/behavior of the beneficiary according to intention of the provider either for the Company or personal interest. Kode Etik Code of Conduct Adalah hal yang sangat penting bagi Perseroan untuk mempertahankan standar etika yang tinggi dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Oleh karena itu, Perseroan secara berkesinambungan membangun awareness karyawan agar dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya senantiasa menjunjung tinggi integritas, etika, moral, norma, budi pekerti, dan perilaku kerja yang baik. Maintaining high ethical standard in running the business activity has become very important to the Company. Therefore, the Company has continuously built employee’s awareness to always uphold good integrity, ethics, moral, norms, manner and work conducts in carrying out their duty and responsibilities. Pokok-Pokok Isi Kode Etik Contents of Code of Conducts Perseroan memiliki Peraturan Perusahaan sebagai pedoman dasar hukum terkait ketenagakerjaan, termasuk didalamnya memuat secara implisit tentang kode etik dan nilai-nilai perusahaan bagi karyawan Perseroan. The Company has Corporate Regulation as basis of regulatory framework related to employment, including implicitly contained code of ethics and corporate values for the employees. Selain itu, Perseroan juga memiliki Compliance Guideline yang menjabarkan standar moral, etika dan perilaku agar karyawan senantiasa menjaga integritas moral, harkat, martabat dan wibawa dalam menjalankan fungsi, tugas dan tanggung jawabnya. Compliance Guideline ini antara lain berisi tentang 10 (sepuluh) Komitman Dasar, yaitu antara lain: membangun sikap jujur dan penuh tanggung jawab; meningkatkan kompetensi; menjaga rahasia, harta dan nama baik perusahaan; menjaga martabat diri dan jabatan; mematuhi norma dan hukum; dan melaporkan pelanggaran. Perusahaan juga memiliki Komitmen Anti Fraud yang berisi tentang 3 komitmen kesadaran karyawan terhadap risiko dan sanksi perbuatan fraud dan 2 komitmen untuk menghindari perbuatan fraud. In addition, the Company also has a Compliance Guideline that describes moral, ethics and behavioral standards to guide the employees in always upholding moral integrity, value, dignity, and pride in carrying out their functions, duties and responsibilities. The Compliance Guideline includes 10 (ten) principal commitments, such as building honest and full of responsibility behavior; develop competency; protect confidentiality, assets and good reputation of the Company; protect self-dignity and position; comply with the norms and law; and report any violation. The Company also has an Anti-Fraud Commitment containing 3 commitment of employees’ awareness on fraud risk and punishment and 2 commitments to avoid Fraud. Cakupan Penerapan Scope of Implementation Peraturan Perusahaan berlaku bagi segenap karyawan baik di kantor pusat maupun di kantor cabang sebagai acuan dalam menentukan, membuat dan mengatur syarat-syarat dan tata tertib kerja, untuk dimengerti dan dilaksanakan The Corporate Regulation prevails for all employees at head office and branch office as the guideline in determining, preparing and regulating the work requirements and mechanism, to be understood and exercised by all employees PT Bussan Auto Finance 283
  282. Tata Kelola Perusahaan / Corporate Governance oleh setiap karyawan dengan sebaik-baiknya. Selain itu, Compliance Guideline dan Komitmen Anti Fraud Perseroan berlaku bagi semua karyawan dan Manajemen Perseroan dan akan disempurnakan dari waktu ke waktu melalui pertimbangan yang matang dan selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. appropriately. In addition, the Compliance Guideline and Anti-Fraud Commitment also apply for all employees and Management and will be improve consistently through a mature consideration and in line with provisions of the prevailing Law. Sosialisasi dan Upaya Penegakannya Socialization and Enforcement Initiative Peraturan Perusahaan, Compliance Guideline Perseroan dan Komitmen Anti Fraud Perseroan senantiasa disosialisasikan, termasuk sebagai materi training dasar bagi karyawan baru. Perseroan juga telah membagikan buku/salinan Peraturan Perusahaan kepada seluruh karyawan, termasuk setiap karyawan baru. Guna memastikan bahwa setiap karyawan telah membaca, memahami dan siap melaksanakan, maka setiap karyawan diwajibkan untuk menandatangani buku/ salinan Peraturan Perusahaan dan Compliance Guideline. The Corporate Regulation, Compliance Guideline and AntiFraud Commitment are always be disseminated including as the basic training material for the new employees. The Company has also distributed the Corporate Regulation book/copy to all employees, including every new employee. To ensure that every employee has read, understood and been ready to exercise, every employee is required to sign the book/copy of Corporate Regulation and Compliance Guideline. Perseroan juga menyediakan saluran komunikasi bagi karyawan untuk menyampaikan setiap pelanggaran yang terjadi atas nilai dan etika Perseroan yang dilanggar untuk kemudian ditindaklanjuti oleh bagian terkait. The Company also provides communication channel for the employees to submit every violation against the Corporate values and ethics to be processed by related unit. Jenis Sanksi Pelanggaran Kode Etik Type of Code Punishment Perseroan menerapkan pemberikan sanksi bagi yang melakukan pelanggaran terhadap Kode Etik sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Jenis sanksi yang diberikan meliputi: 1. Surat Teguran 2. Surat Peringatan 1 3. Surat Peringatan 2 4. Surat Peringatan 3 5. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) The Company will impose punishment for anyone violating the Code of Conducts according to the prevailing law. Type of sanctions are including: 284 PT Bussan Auto Finance 1. Reprimand Letter 2. 1st Warning Letter 3. 2nd Warning Letter 4. 3rd Warning Letter 5. Termination (PHK) of Conducts Violation
  283. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Sanksi Administratif Administrative Sanction Selama tahun 2019 , tidak terdapat sanksi administratif yang material dari otoritas terkait yang mempengaruhi kelangsungan usaha maupun sanksi administratif yang dikenakan kepada anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. In 2019, there is no material administrative sanction charged by the authorities that may affect business continuity or administrative sanction charged to the Board of Directors and Board of Commissioners members. Perkara-perkara Penting Important Cases Pada tahun 2019, perkara perdata yang diajukan oleh Edi Harianto terkait dengan terkait perjanjian baku dengan nilai perkara Rp411.000.000 sebagaimana diungkapkan pada Laporan Tahunan Tahun 2018 telah diputuskan di tingkat kasasi dimana putusan Pengadilan Negeri Gunung Sugih menolak permohonan kasasi yang bersangkutan. Dengan demikian, perkara perdata tersebut tidak memiliki dampak secara negatif dan material atas kegiatan usaha Perseroan dan/atau kondisi keuangan Perseroan. In 2019, there was a civil case claimed by Edi Harianto related to formal agreement with case value of Rp411,000,000 as disclosed in Annual Report Year 2018 and has been sentenced at cassation level where the verdict by Gunung Sugih State Court rejected the concerned cassation appeal. Therefore, the civil case neither caused any negative or material impacts upon the Company’s business activity and/or financial condition. Selain perkara perdata tersebut, tidak terdapat (i) suatu perkara perdata maupun pidana yang berlangsung di hadapan Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi dan Mahkamah Agung; (ii) perselisihan yang diselesaikan melalui Badan Arbitrasi Nasional Indonesia; (iii) pengajuan pailit atau penundaan kewajiban pembayaran utang melalui Pengadilan Niaga; (iv) perkara Perselisihan Hubungan Industrial maupun perkara Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) melalui Pengadilan Hubungan Industrial; (v) sengketa tata usaha Negara melalui Pengadilan Tata Usaha Negara; (vi) sengketa atau perkara perpajakan pada Pengadilan Pajak; dan (vii) sengketa di hadapan Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen, yang melibatkan Perseroan maupun anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. Beside those civil case, there is no (i) any criminal or civil case which is running at State Court, High Court and Supreme Court, (ii) dispute has been settled in Indonesia National Arbitrary Body; (iii) submisison of bankruptcy or debt payment liability postpone in Commercial Court; (iv) Industrial Dispute case or Job Termination (PHK) case in Industrial Relation Court; (v) State Administration Dispute in State Administration Court; (vi) tax dispute or case in Tax Court; and (vii) dispute in Customer Dispute Settlement Body, which involves the Company or Board of Commissioners and Board of Directors members. Perseroan juga tidak sedang terlibat sengketa atau perselisihan hukum di luar badan peradilan tersebut di atas, baik secara perdata, pidana, tata usaha negara, kepailitan, arbitrase, perpajakan maupun perburuhan, termasuk somasi dari pihak manapun, yang dapat mempengaruhi secara negatif jalannya kegiatan usaha Perseroan atau kondisi keuangan Perseroan. The Company is also not involved in any legal dispute or case other than above –mentioned trial court, either in civil, criminal, state administration, bankruptcy, arbitrary, taxation or labor affairs, including legal notice submitted by any party which may cause negative impact against the Company’s business activity or financial condition. PT Bussan Auto Finance 285
  284. The achievement is result of our dedication , solid team work and commitment to always deliver the best.
  285. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 06 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN , LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, FINANCIAL LITERACY AND INCLUSION
  286. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Social and Community Development Perseroan menyadari bahwa kehadiran sebuah korporasi tidak hanya demi pertumbuhan usaha semata, tapi juga untuk berkontribusi kepada masyarakat, lingkungan serta sumber daya manusia di lingkungan internal Perseroan. Untuk itu, seiring dengan pertumbuhannya, Perseroan terus berupaya meningkatkan kontribusinya bagi masyarakat. Kepedulian Perseroan diwujudkan dengan serangkaian kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) di berbagai aspek seperti pengembangan sosial dan kemasyarakatan, lingkungan hidup, ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja, serta tanggung jawab kepada konsumen atau nasabah. The Company realizes that existence of a corporate entity is beyond chasing business growth but also contribution to the society, environment and human resources in the Company’s internal circumstances. Therefore, as the Company grows, we are committed to increase our contribution to the society. Concern of the Company is manifested in series of Corporate Social Responsibility (CSR) in various aspects, among others social and community development, environment, occupational health, safety and employment, as well as responsibility to our customers. Kebijakan/Dasar Hukum Legal Basis/Framework Acuan hukum yang dijadikan sebagai landasan pelaksanaan program CSR Perseroan antara lain Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, UndangUndang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, POJK No. 1/POJK.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan, dan beberapa peraturan lainnya termasuk kebijakan internal Perseroan. Legal framework as basis of CSR program implementation in the Company includes Law Number 40 of 2007 on Limited Company, Law Number 8 of 1999 on Customer Protection, Law Number 13 of 2003 on Employment, POJK Number 1/ POJK.07/2013 on Customer Protection in Financial Service Sector and other regulations including internal policy of the Company. 288 PT Bussan Auto Finance
  287. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Biaya CSR CSR Cost Perseroan mengalokasikan biaya untuk mendukung pelaksanaan program CSR dalam berbagai aspek . Sebagai gambaran, realisasi biaya yang digunakan dalam mendukung tanggung jawab sosial perusahaan pada tahun 2019 pada aspek Tanggung Jawab Sosial dan Pengembangan Masyarakat mencapai Rp1,3 miliar, sedangkan pada aspek lingkungan sebesar Rp2,2 miliar. Total biaya yang dikeluarkan dalam aspek Ketenagakerjaan adalah sebesar Rp32,3 miliar, dan di bidang Kesehatan mencapai Rp17,7 miliar. The Company allocates budget to support CSR program implementation in various aspects, as an illustration, realization of budget to support corporate social responsibility in 2019 for Social and Community Development aspect reached Rp1.3 billion, however, budget for environmental aspect reached Rp2.2 billion. Total budget allocated in Employment aspect reached Rp32.3 billion, Health Aspect reached Rp17.7 billion. Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan Social and Community Development Perseroan menyadari bahwa pertumbuhan Perseroan adalah juga berkat dukungan masyarakat. Oleh karena itu, Perseroan mengekspresikan tanggung jawab moralnya kepada masyarakat melalui pengembangan sosial dan kemasyarakatan yang dilakukan setiap tahun. Hal ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat yang lebih luas. Selama tahun 2019, Perseroan telah melaksanakan berbagai kegiatan yang berorientasi pada pengembangan sosial dan kemasyarakatan sebagai berikut: The Company realizes that growth of the Company is also contributed from support of the community. Therefore, the Company expresses its moral responsibility to the community through social and community development that is carried out every year. This is expected to contribute to the broader community. In 2019, the Company has carried out various activities oriented to social and community development as follows: a. Kegiatan BAF Caring For Children Dalam rangka menyambut 22nd BAF Anniversary, Perseroan mengadakan kegiatan sosial dengan tema “Caring for Children” yang diselenggarakan di 7 (tujuh) kota yaitu Makassar, Bandung, Depok, Surabaya, Jakarta, Denpasar, dan Medan Target utama kegiatan CSR kali ini adalah anak-anak penyandang disabilitas, anakanak jalanan, dan anak-anak yang berasal dari keluarga prasejahtera. a. BAF Caring For Children Activity In order to welcome the 22nd BAF Anniversary, the Company held social activities with the theme "Caring for Children" which was held in 7 (seven) cities, such as Makassar, Bandung, Depok, Surabaya, Jakarta, Denpasar, and Medan. Main targets of these CSR activities were children with disabilities, street children, and children who come from marginal families. Perseroan kembali menyelenggarakan kegiatan serupa dalam rangkain CSR BAF Peduli Year End dengan tema “Caring for Children” yang juga sukses diselenggarakan di 8 (delapan) kota di Indonesia yaitu Padang, Bandung, Solo, Malang, Manado, Jakarta Cirebon, dan Balikpapan dalam rentang tanggal 16 – 20 Desember 2019. Bantuan yang diberikan berupa perbaikan asrama, perlengkapan sekolah, pemberian alat keterampilan anak, sembako dan bantuan prasarana sekolah lainnya. Kegiatan sosial ini diharapkan dapat memberikan dapat membantu mewujudkan cita-cita anak-anak bangsa dalam perbaikan kualitas pendidikan. The Company held similar activities in the BAF Cares Year End CSR series with the theme "Caring for Children" which was also successfully held in 8 (eight) cities across Indonesia, such as Padang, Bandung, Solo, Malang, Manado, Jakarta Cirebon, and Balikpapan in the date range December 16 - 20 2019. Assistance provided in the form of repairs to dormitories, school equipment, provision of children's skills, groceries and other school infrastructure assistance. This social activity is expected to be able to help realize the ideals of the nation's children in improving the quality of education. PT Bussan Auto Finance 289
  288. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion b. Donasi kepada Anak Penderita Kanker Perseroan melalui BAF Lions Run 2019 memberikan donasi yang akan dipergunakna untuk mendirikan Rumah Singgah bagi anak-anak penderita kanker. Serah terima donasi dan piagam berisi pesan cinta dari BAF Friends kepada anak-anak pejuang kanker diserahkan langsung oleh Ibu Lynn Ramli sebagai Presiden Direktur Perseroan kepada Bapak Willy Suwandi Dharma, Ketua Yayasan Lions Indonesia. b. Donation for Children with Cancer Through BAF Lions Run 2019, the Company gave donation which will be used to establish a Shelter Home for children with cancer. The donations and charter containing messages of love from BAF Friends to the children of cancer fighters was handed over directly by Ms. Lynn Ramli as the President Director of the Company to Mr. Willy Suwandi Dharma, Chairperson of the Lions Indonesia Foundation. c. Pengadaan Air Bersih di Gersik Musim kemarau yang terjadi di Dusun Palirangan Desa Payaman Lamongan Gresik mengakibatkan masyarakat dusun tersebut mengalami kendala untuk mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Perseroan membantu untuk menyediakan sarana penampungan air bersih beserta jaringan pipanisasi distribusinya dan pengadaan pompa air. Dengan demikian, masyarakat yang sulit mendapatkan air bersih untuk dikonsumsi maupun untuk kebutuhan sehari-hari pasca terjadinya musim kemarau dapat terbantu dengan pengadaan air bersih. c. Clean Water Supply in Gresik The dry season occurred in Palirangan Sub-Village, Payaman Lamongan Village, Gresik, caused a burden for the rural community in accessing clean water for their daily needs. The Company supported to provide clean water storage facilities as well as the distribution pipelines and supply water pumps. Therefore, the people with limited clean water access for their daily needs and consumption post the dry season will be helped by the clean water supply. d.Bantuan dan Donasi Gempa Bumi Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah Gempa bumi yang terjadi di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah pada September 2019 telah membuat dampak pada kerusakan rumah dan fasilitas umum serta ribuan warga mengungsi. Perseroan pun bergerak cepat untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak atas bencana tersebut. Perseroan menyalurkan bantuan melalui Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan Ambon berupa kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh korban yang didistribusikan ke posko - posko pengungsian. d.Earthquake Relief and Donation for Ambon City and Central Maluku Regency The earthquake hit Ambon City and Central Maluku Regency in September 2019 affected and damaged the homes and public facilities as well as displaced thousands of residents. The Company promptly responded to help survivors of this disaster. The Company distributed the donation through the Ambon Financial Services Institution Communication Forum in form of basic needs for the survivors which were distributed to the evacuation posts. e. Donor darah Sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama dan untuk membantu ketersedian stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI), serta mendorong gaya hidup sehat karyawan baik karyawan di kantor pusat, kantor cabang dan masyarakat sekitar, Perseroan mengadakan aksi donor darah pada bulan April dan November 2019. Aksi Donor Darah ini berhasil mengumpulkan 1.533 kantong darah. e. Blood Donation As a manifestation of care for others and to help the availability of blood stock in the Indonesian Red Cross (PMI), as well as to encourage healthy lifestyles of employees both at headquarters, branch offices and surrounding communities, the Company held blood donation event in April and November 2019. This Blood Donation event managed to collect1,533 blood bags. f. Berbagi Kebahagiaan di Bulan Ramadhan Perseroan menyelenggarakan kegiatan CSR dengan tema “Berbagi Kebahagiaan di Bulan Ramadhan”. Kegiatan CSR sukses berjalan serentak di 7 (tujuh) titik lokasi yakni 3 (titik) lokasi di Garut, Jawa Barat, 2 (dua) titik lokasi di Pandeglang, Banten dan 2 (dua) titik lokasi lainnya di Serang, Banten. Kegiatan CSR yang dilakukan ini meliputi buka puasa bersama anak-anak yatim & dhuafa, pemberian bingkisan sembako Ramadhan kepada kaum dhuafa/jompo dan pemberian bantuan perlengkapan renovasi masjid. Secara simbolis, penyerahan bingkisan/ bantuan diberikan oleh perwakilan dari Perseroan. f. Sharing Happiness in the Ramadan Month The Company organizes CSR activities with the theme "Sharing Happiness in the Ramadan Month". The successful CSR activities had been carried out simultaneously in 7 (seven) location points namely 3 locations (point) in Garut, West Java, 2 (two) location points in Pandeglang, Banten and 2 (two) other location in Serang, Banten. The CSR activities carried out include breaking the fast with orphans & the marginal people, giving Ramadan groceries hampers to the poor/elderly and providing assistance to renovate the mosque's equipment. Symbolically, the delivery of gifts/assistance is given by representatives of the Company. 290 PT Bussan Auto Finance
  289. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report g . Renovasi Asrama Pondok Pesantren di Cianjur Perseroan menyadari bahwa sarana dan infrastuktur pendidikan berkontribusi besar dalam menunjang proses . Oleh karena itu, Perseroan memberikan bantuan pendidikan berupa renovasi asrama Pondok Pesantren Al-Barkah di Kampung Rancapicung, Desa Cibulakan, Cianjur. Melalui pembangunan Asrama Pondok Pesantren ini diharapkan dapat membantu dalam menunjang pembentukan karakter anak-anak baik intelektual, rohani dan moral. g. Islamic Boarding School Boarding Schools Renovation in Cianjur The Company realizes that educational facilities and infrastructure contribute signfiicantly to supporting the learning process. Therefore, the Company provides educational assistance in form of renovation of the AlBarkah Islamic Boarding House dormitory in Rancapicung Village, Cibulakan Village, Cianjur. The construction of the Islamic Boarding School Boarding School is expected to support the children's character building covering the intellectual, spiritual and moral aspects. h. Renovasi Musholla dan MCK di Kabupaten Sukabumi Perseroan menunjukkan kepeduliaannya dengan memberikan bantuan kepada warga Desa Darmareja Kecamatan Nagrak dengan menyediakan tempat ibadah yang lebih nyaman. Perseroan melakukan renovasi Mushalla serta membangun MCK untuk masyarakat. h. Musholla and MCK Renovation in Sukabumi Regency The Company shows our concern by providing assistance to residents of Darmareja Village, Nagrak Subdistrict by providing more comfortable worship places. The company renovated the Musholla and built toilets for the community. i. Donasi Bedah Rumah Bersama APPI Garut Sopandi adalah Atlet Boxing berprestasi yang berasal dari Garut, Sopandi berhasil mendapatkan berbagai piala dan medali dari beberapa kejuaraan. Tinggal di rumah yang kondisinya sangat memprihatinkan dengan kondisi ekonomi yang sangat pas - pasan namun tidak menyurutkan semangat untuk tetap giat berlatih. Sebagai wujud kepedulian sosial Perseroan memberikan donasi bedah rumah melalui APPI Ranting Forum Komunikasi Daerah (RFKD) Garut. i. Home Renovation Donation with APPI Garut Sopandi is an outstanding Boxing Athlete from Garut, Sopandi managed to won various trophies and medals from several championships. Living in a house with very poor conditions with economic burden does not let the enthusiasm down to keep practicing actively. As manifestation of our social concern, the Company donated for house renovations through the APPI Garut Regional Communication Forum (RFKD). PT Bussan Auto Finance 291
  290. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja Occupational, Health and Safety Practices Dalam menjalankan kegiatan bisnisnya terutama yang berkaitan dengan tenaga kerja, Perseroan senantiasa berpedoman pada Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, dan UU No. 40 tahun 2004 tentang Jaminan Sosial Nasional. Oleh karena itu, memperhatikan terpenuhinya hak karyawan, menjamin aspek keselamatan dan kesehatan kerja seluruh karyawan menjadi prioritas utama Perseroan dalam menunjang keberlangsungan operasional bisnis Perseroan. In running its business activity, especially related with manpower, the Company always complies with Law Number 13 of 2003 on Employment, Law Number 1 of 1970 on Occupational Safety and Law Number 40 of 2004 on National Social Insurance. Therefore, considering fulfillment of the employee’s rights, to guarantee occupational health and safety aspect of all employees are main priority of the Company in supporting sustainability of its business operation. Perseroan berupaya menciptakan lingkungan kerja yang harmonis melalui pelaksanaan berbagai program guna meningkatkan kesadaran karyawan terhadap pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Berikut adalah penjelasan terkait ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja sebagai berikut: The Company strives to establish harmonious working environment by implementing various programs to build awareness of the employees on the importance of occupational health and safety. Explanation related to the occupational, health and safety is as follows: Ketenagakerjaan 1.Kesetaraan Gender dan Kesempatan Kerja Perseroan melakukan pemenuhan kebutuhan tenaga kerja secara terencana untuk memastikan ketersediaan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan dalam rangka menjaga kesinambungan kegiatan usaha Perseroan. Perseroan memberikan kesempatan yang sama bagi semua orang, baik pria dan wanita, tanpa memandang perbedaan etnis, agama, ras dan golongan sosial. Occupational 1. Gender Equality and Working Opportunity The Company fulfills manpower planning appropriately to ensure availability of the manpower as required to maintainsustainability of the Company’s business activity. The Company guarantees equal opportunity for everyone, either man or woman without discriminating ethnicity,religion, race and social group. Komposisi karyawan berdasarkan gender adalah sebagai berikut: Employee composition based on gender is as follows: Tahun Year Karyawan Pria Karyawan Wanita Male Employees Female Employees 2019 5,020 1,403 2018 5,788 1,492 Komposisi karyawan berdasarkan jumlah rekrutmen adalah sebagai berikut: Tahun Year Employee gender composition based on recruitment as follows: Karyawan Pria Karyawan Wanita Male Employees Female Employees 2019 443 292 2018 1,180 479 292 PT Bussan Auto Finance
  291. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Komposisi karyawan berdasarkan jenjang organisasi di tahun 2019 adalah sebagai berikut : Tahun Year Senior management Employee gender composition based on company level as follows: Karyawan Pria Karyawan Wanita Male Employees Female Employees 10 1 Middle management 33 7 Junior management 111 27 4,866 1,368 Non-management 2. Sarana dan Prasarana Untuk meningkatkan produktivitas karyawan, Perseroan menyediakan fasilitas sarana dan prasarana kepada karyawan, antara lain: • Ruang Pelatihan Perseroan menyediakan ruang pelatihan baik di kantor pusat maupun kantor cabang Perseroan guna mengembangkan dan meningkatkan kemampuan karyawan. Ruang pelatihan di kantor pusat dapat menampung karyawan dengan kapasitas hingga 250 orang. • Ruang Laktasi (Nursery Room) di Kantor Pusat Perseroan menyediakan ruang laktasi (nursery room) untuk mendukung program pemerintah dalam pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif bagi karyawan wanita yang masih memberikan ASI untuk anak berusia 0-6 bulan. Ruangan tersebut dilengkapi dengan freezer sebagai tempat penyimpanan ASI. • Sarana Ibadah (Musholla) Perseroan menyediakan ruang untuk karyawan menunaikan ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Musholla ini tersedia di kantor pusat dan kantor cabang Perseroan. • Kantin Perseroan menyediakan kantin atau BAF Cafe yang cukup luas yang dapat dipergunakan oleh karyawan. Di kantin ini tersedia aneka makanan yang bisa dibeli oleh karyawan untuk sarapan dan/atau makan siang, serta minimarket. • Perpustakaan Untuk meningkatkan minat baca dan pembelajaran secara berkelanjutan, Perseroan memiliki perpustakaan di kantor pusat yang menyediakan berbagai macam koleksi buku yang dapat dipinjam oleh karyawan. • Wellness Room Perseroan memiliki wellness room yang dapat dipergunakan oleh karyawan untuk berbagai aktivitas corporate wellness di kantor pusat. 2. Facilities and Infrastructures To increase employee productivity, the Company provides facilities and infrastructures for employees, among others: • Training Room The Company provides training room at Head Office and branch office to develop and improve competency of the employees. The training room at Head Office has the capacity up to 250 pax. • Nursery Room at Head Office The Company provides Nursery Room at Head Office to support Government’s Initiative in giving Exclusive breastfeeding (ASI) to female employees who still breastfeed their 0-6 months baby. The room is equipped with freezer as breast milks storage • Praying Room (Musholla) The Company provides room for employees for praying to Almighty God. This Musholla is available at head office and branch office of the Company. • Canteen The Company provides spacious canteen or BAF Cafe that is available for the employees. This canteen offers various meals to be purchased by the employees for their breakfast and/or lunch, and also a minimarket. • Library To continuously raise reading and learning appetite, the Company has a library at Head Office providing various book collection available to be borrowed by the Company. • Wellness Room The Company has a wellness room available for employees to do various corporate wellness activities at Head Office. PT Bussan Auto Finance 293
  292. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion • Sport Corner Perseroan juga memiliki sport corner di kantor pusat yang menyediakan berbagai faisilitas seperti biliar, tenis meja, dan sepak bola meja. • Refreshment Room Kantor pusat Perseroan dielengkapi refreshment room yang berada di setiap lantai dan dapat dipergunakan oleh karyawan untuk rehat sejenak dari aktivitas kantor. Refreshment room ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas antara lain meja makan, pantry, lemari pendingin, dan dispenser. • Parkir kendaraan Untuk memudahkan karyawan Perseroan dalam mobilisasi, Perseroan menyiapkan parkir kendaraan di kantor pusat baik motor maupun mobil dengan daya tampung dan keamanaan yang memadai. • Sport Center The Company also has a sport corner at Head Office providing various facilities such as billiard, ping-pong, and table soccer. • Refreshment Room The Head Office is also equipped with refreshment room located at every floor and available for the employees to take a quick break from working activity. The refreshment room is also equipped with various facilities such as dining table, pantry, cooler and dispenser. • Vehicle Parking Lot To provide easier mobilization for the employees, the Company has prepared vehicle parking lot at Head Office both for motorcycle and car with sufficient capacity and security. Di tahun 2019, Perseroan juga membagikan seragam kerja kepada karyawan Perseroan untuk level tertentu. Seragam kerja tersebut merupakan seragam batik resmi BAF yang terdiri dari 2 (dua) warna, yaitu warna putih dan biru yang dipergunakan oleh karyawan sesuai dengan ketentuan perusahaaan. In 2019, the Company also distributed uniform to the employees for particular levels. The uniform is official batik uniform of BAF comprising of 2 (two) colors, white and blue to be worn by the employees as regulated by the Company. 294 PT Bussan Auto Finance
  293. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 3 . Fasilitas dan Benefit lain bagi Karyawan Perseroan menyediakan sejumlah benefit dan fasilitas sebagai upaya untuk memenuhi kesejahteraan hidup para karyawan yang meliputi: • Tunjangan Perseroan memberikan beberapa tunjangan berdasarkan posisi/jabatan/kondisi tertentu antara lain berupa tunjangan posisi, tunjangan komunikasi, tunjangan penempatan, tunjangan kemahalan, fasilitas mobil operasional bagi cabang tertentu dan fasilitas kepemilikan mobil untuk posisi tertentu. • Pinjaman Karyawan Perseroan bekerja sama dengan bank dimana karyawan dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan oleh Perseroan dapat memperoleh pinjaman dengan suku bunga yang kompetitif. • Fasilitas Pinjaman Motor/Mobil dan Multiproduk Karyawan dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan oleh Perseroan dapat memperoleh fasilitas kredit motor/ mobil/barang elektronik lainnya dengan suku bunga yang kompetitif. • Kompensasi bagi Karyawan Lembur Perseroan menyediakan kompensasi kepada karyawan yang menjalankan tugas lembur di atas jam operasional kantor untuk jabatan tertentu. • Cuti Perseroan memberikan hak cuti kepada karyawan antara lain berupa cuti tahunan, cuti panjang, cuti melahirkan, dan keguguran kandungan, istirahat haid, sakit dan cuti menunaikan ibadah agama. Selain itu, sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku, Perseroan mengikutsertakan karyawan dalam program BPJS Ketenagakerjaan meliputi Jaminan kematian (JK), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), dan Jaminan Pensiun (JP). Dalam rangka meningkatkan fasilitas karyawan, sejak tahun 2018 Perseroan juga telah bekerja sama dengan perusahaan asuransi memberikan fasilitas asuransi jiwa khusus kepada karyawan permanen dengan tujuan untuk memproteksi kondisi finansial tidak terduga yang disebabkan karena kematian atau dengan kata lain sebagai perlindungan finansial bagi keluarga yang ditinggalkan. Dalam hal kesejahteraan karyawan, Perseroan juga memiliki: • Bantuan Kegiatan Karyawan Untuk meningkatkan kebersamaan, kerukunan, kesehatan jasmani dan rohani karyawan, Perseroan juga memberikan bantuan dana tertentu untuk kegiatan diluar pekerjaan berupan aktivitas olah raga, keagamaan dan rekreasi. • Bantuan Pendidikan dan Pelatihan Karyawan Perseroan dapat memberikan bantuan Pendidikan dan pelatihan kepada karyawan sesuai dengan kebutuhan 3. Other Facilities and Benefit for Employees Other Facilities and Benefits for Employees the Company provides benefits and facilities to fulfill living welfare of the employees, comprising of: • Allowance The Company provides several allowances based on particular position/title/condition such as position allowance, communication allowance, assignment allowance, expensive allowance, operational car facility for particular branch and car ownership facility for particular employees. • Employee Loan The Company cooperates with bank where employee with particular criteria as stipulated by the Company may propose loans with competitive interest rate. • Motorcycle/Car Financing and Multi Financing Facilities Employee with particular criteria as stipulated by the Company may receive motorcycle/car/other electronic utilities loan facility with competitive interest rate. • Overtime Work Fee The Company gives compensation for employee who is working overtime after office operational hour for particular position. • Leaves The Company provides leaves rights to employee such as annual leave, great leave, maternity, and miscarriage leaves, menstrual leave and religious pilgrim leave. In addition, according to prevailing Law, the Company participated employees in BPJS Ketenagakerjaan includingLife Insurance (JK), Occupational Accident Insurance(JKK), Retirement Insurance (JHT) and Pension Insurance(JP). As an effort to improve facilities for employees, since 2018 the Company also cooperates with insurance company by providing life insurance facility especially or permanent employees with purpose to protect unexpected financial condition due to lost of life or in other words as financial protection for the family. In employee welfare aspect, the Company also provides: • Employee Activity Aid To improve affection, harmony, physical and mental health of the employees, the Company also provides special aid for non-work activities such as sports, religious and recreational activities. • Employee Education and Training Assistance The Company may also provide education and training to the employees according to the Company’s needs PT Bussan Auto Finance 295
  294. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion perusahaan dan telah memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Perseroan. and has fulfilled the requirements as set forth by the Company. • Bantuan Uang Duka Bantuan uang duka diberikan apabila karyawan atau keluarga inti karyawan meninggal dunia. • Grievance Support The grievance suppot is given for any loss of employees or their core families. 4. Remunerasi Karyawan Perseroan memberikan remunerasi kepada setiap karyawan sesuai ketentuan Perseroan dan peraturan perundangundangan yang berlaku. Sistem remunerasi Perseroan telah mematuhi ketentuan Upah Tenaga Kerja yang berlaku di Indonesia. Besaran remunerasi seluruh karyawan telah disesuaikan dengan standar Upah Minimum yang berlaku di wilayah operasional Perseroan. 4. Employee Remuneration The Company provides remuneration to every employee based on Company regulation and other prevailing Law The remuneration system has complied with prevailin Workers Minimum Wage policy in Indonesia. Amount of remuneration for all employees has been adjusted with Minimum Wage Standard in the Company’s operational area. Perseroan menerapkan sistem remunerasi berdasarkan pencapaian hasil kinerja karyawan. Setiap bulan April, Perseroan melakukan penyesuaian gaji karyawan dengan mempertimbangkan tingkat inflasi ditambah dengan nilai tertentu berdasarkan peningkatan kompetensi karyawan serta berdasarkan kondisi kemampuan perusahaan. The Company has implemented remuneration system based on employee’s performance achievement. Every April, the Company adjust employee salary by considering inflation ate added particular amount based on employee competency improvement as well as the Company’s condition. Selain Tunjangan Hari Raya (THR), Perseroan juga memberikan bonus tahunan dan bonus 3 bulanan kepada karyawan tertentu sesuai dengan perkembangan hasil usaha Perseroan dan kinerja karyawan. Dalam menilai kinerja karyawan, Perseroan menerapkan sistem Penilaian berjenjang yang dimulai dari karyawan sendiri dan atasan langsung serta berdasarkan komite di kantor pusat dan cabang Perseroan. Besides religious holiday allowance (THR), the Company also provides annual bonus and quarter bonus for particular employee based on the Company’s business growth and performance of the employees. In evaluating employee’s performance, the Company has implemented staging appraisal system starting from the employee and direct supervisor as well as based on Committee at Head Office and Branch Office. 5. Tingkat Perpindahan Karyawan Pada tahun 2019, jumlah karyawan yang mengundurkan diri sebanyak 1.597 orang atau 1.9% dari rata-rata jumlah total karyawan setiap bulannya. 5. Employee Turn Over In 2019, 1.597 employees were resigned or 1.9% of total monthly employee. 6. Mekanisme Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan Perseroan memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada karyawan untuk menyampaikan keluhan, pesan, pertanyaan dan laporan kepada Perseroan. Perseroan menyediakan mekanisme penyampaian yang dapat digunakan oleh karyawan Perseroan, antara lain melalui: a. SMS hotline ke nomor yang ditentukan b. E-mail c. Telepon d. Kotak saran e. Tatap muka secara langsung sesuai dengan waktu/ jadwal yang ditetapkan. 6. Industrial Issue Complaint Mechanism The Company provides broad opportunity for employees to submit complaint, message, inquiry and report to the Company. The Company provides reporting mechanism for employee, among others: Keluhan karyawan yang tidak dapat diselesaikan oleh Perseroan dengan jalan musyawarah akan diselesaikan dengan berpedoman pada perundang-undangan yang berlaku. Complaints from employees which failed to be solved by the Company under collective consensus will be decided according to prevailing Law. 296 PT Bussan Auto Finance a. SMS Hotline to specified number b. E-Mail c. Phone d. Suggestion Box e. Direct event with stipulated time/schedule.
  295. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report 7 .Kegiatan Engagement Program Perseroan aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk meningkatkan engagement karyawan. Adapun kategori kegiatan Engagement Program selama tahun 2019 adalah sebagai berikut: - BAF Club Sharing - Ngopi (Ngobrol Pintar) Perseroan menyelenggarakan Ngopi yang merupakan seminar singkat/sharing session rutin yang diadakan setiap bulan sebagai sarana pemberian informasi kepada karyawan dalam rangka membangun budaya sharing dan awareness karyawan terkait dengan kesehatan, gaya hidup, dan lingkungan kerja. 7. Engagement Program Event The Company also actively organizes various activities to increase employee engagement. The Engagement Program event category in 2019 is as follows: - BAF Club – Sport & Hobby Untuk menciptakan work life balance, Peseroan memfasilitasi karyawannya melalui BAF Club – Sport & Hobby yang merupakan kegiatan rutin kekaryawanan berupa olahraga antaa lain Zumba, Futsal, Muaythai Bulutangkis, Tennis, dan lainnya, serta kegiatan di bidang seni meliputi grup band dan grup vocal. Hal ini diharapkan dapat menjadi wadah aspirasi karyawan dalam menyalurkan hobi dan bakat mereka. - BAF Club – Sport & Hobby To create work life balance, the Company facilitates employees via BAF Club – Sport & Hobby as an employee regular sport activity such as Zumba, Futsal, Muaythai, Badminton, Tennis and others, as well as in art sector including band and vocal groups. These activities are expected to be an employee aspiration forum in actualizing their hobbies and talents. - BAF Club Caring - Thematic Days BAF Club Caring – Thematics Days merupakan acaraacara yang dilakukan rutin sesuai dengan tema pada bulan tersebut antara lain Welcoming New Year di bulan Januari, Package of Happiness di Februari, Kartini days di April, Donor darah, BAF Anniversary, dan berbagai kegiatan lainnya. - BAF Club Caring – Thematic Days BAF Club Caring – Thematic Days held regular events based on selected themes for every month such as Welcoming New Year in January, Package of Happiness in February, Kartini Days in April, Blood Donation, BAF Anniversary and other various activities. - BAF Club Sharing – Ngopi (Ngobrol Pintar) The Company held Ngopi as a short seminar/sharing session that is regularly done every month as the forum to disseminate information to the employees to build employee sharing and awareness culture related to occupational health, lifestyle and environment. PT Bussan Auto Finance 297
  296. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Kesehatan Healthy Perseroan senantiasa berupaya menunjang kualitas kesehatan seluruh karyawan sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku. Perseroan mengikutsertakan karyawannya dalam program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan melalui BPJS kesehatan. Disamping itu, Perseroan juga memberikan tambahan fasilitas asuransi kesehatan kepada karyawan tetap beserta keluarganya, yang mencakup: • Bantuan Perawatan Kesehatan (Rawat Jalan & Rawat Gigi) Perseroan memberikan fasilitas rawat jalan kepada karyawan beserta keluarganya. Program ini merupakan program pemeliharaan kesehatan yang bersifat pencegahan dan penyembuhan terhadap gejala atau gangguan kesehatan yang tidak memerlukan perawatan inap di rumah sakit. • Bantuan Perawatan Rumah Sakit (Rawat Inap) Perseroan juga memberikan fasilitas perawatan rumah sakit kepada karyawan beserta keluarganya. • Bantuan Biaya Kacamata /Lensa Kontak Perseroan memberikan penggantian biaya kacamata/ lensa kontak kepada Karyawan Tetap dalam batasan tertentu. • Bantuan Biaya Melahirkan Perseroan memberikan penggantian atas biaya kelahiran di rumah bersalin beserta biaya dokter/bidan untuk kelahiran anak sampai maksimal anak ke 3 atau 3 kali melahirkan dalam batasan tertentu. • Biaya Pemeriksaan Kesehatan (Medical Check Up) Perseroan memberikan fasilitas kepada Karyawan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk posisi/jabatan/usia tertentu yang sudah ditentukan oleh perseroan. The Company is committed to support health quality of all employees according to prevailing Law, the Company participated its employees in Jaminan Pemeliharaan Kesehatan program via BPJS Kesehatan. In addition, the Company also provides additional health insurance facility for permanent employees and their families which includes: Sebagai bentuk komitmen Perseroan dalam memastikan aspek kesehatan karyawan, Perseroan senantiasa menghimbau untuk menjaga kebersihan dan kondisi lingkungan kerja sebagai tindakan pencegahan penularan penyakit (contoh: memakai masker, memakai antiseptic yang disediakan), serta kewajiban untuk menjaga dan mempertahankan lingkungan kerja yang aman dan sehat. Oleh karena itu, Perseroan juga mengadakan pemeriksaan kesehatan karyawan, salah satunya melalui medical checkup secara rutin. As manifestation of the Company’s commitment in ensuring occupational health aspect, the Company also warns to maintain work environment cleanliness and condition as preventive plan against transmission of any disease (for example: using provided mask and antiseptic), as well as an obligation to preserve and maintain safety and healthy work environment. Therefore, the Company also regularly provides employee medical check-up. 298 PT Bussan Auto Finance • Healthcare Support (Outpatient & Dental) The Company provides outpatient facility for employees and their families. This program is preventive and curative health care program towards any health symptom or disturbance which does not require inpatient treatment at hospital. • Hospital (Inpatient) Treatment Support The Company also provides hospital treatment for the employee and his families. • Glasses/Soft Lens Support The Company paid reimbursement on glasses/soft lens cost for Permanent Employees with certain limit. • Maternity Assistance The Company provides reimbursement for maternity cost at maternity hospital as well as doctor/midwife cost for child birth until maximum third child or 3 times giving birth in particular limit. • Medical Check Up Assistance The Company provides facility to employees to receive medical check-up regularly for specific position/title/age which is stipulated by the Company.
  297. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Keselamatan Kerja Occupational Safety Untuk menciptakan ketenangan dan rasa aman dalam bekerja yang diharapkan tercapainya target produktivitas karyawan dalam melakukan pekerjaannya , maka sebagaimana diatur dalam Undang-undang No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, dan Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 4 Tahun 1987 tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Tata Cara Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja, Perseroan telah membentuk Panitia Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Komite ini dibentuk sesuai Surat Keputusan No. 13/AM/CP/IV/2016 tertangal 26 April 2016. Komite ini bertugas untuk memastikan implementasi kesehatan dan keselamatan kerja di lingkup perusahaan, serta memberikan saran dan pertimbangan baik diminta maupun tidak kepada Direks mengenai masalah keselamatan dan kesehatan kerja. To establish sense of comfort and security in working that is expected to achieve employee productivity target in doing their works, as regulated in the Law No. 1 of 1970 on Occupational Safety, the Minister of Manpower Law No. 4 of 1987 on Occupational Health and Safety Development Committee and Occupational Safety Expert Appointment Mechanism, the Company has established Occupational Health and Safety Committee. This committee is established referring to Decree No. 13/AM/CP/IV/2016 dated April 26, 2016. This committee is in charge to ensure implementation of occupational health and safety in the Company’s circumstances, as well as provide suggestion and recommendation both asked or not to the Board of Directors regarding occupational health and safety issue. Perseroan juga mengatur terkait keselamatan kerja seperti tercantum dalam Peraturan Perusahaan, dimana karyawan diharapkan mampu selama bekerja dengan mematuhi standar keselamatan kerja ataupun ketentuan lainnya terkait dengan keselamatan kerja. Untuk melindungi keselamatan dalam pekerjaan di tempat atau dalam keadaaan yang oleh Perseroan dianggap perlu, karyawan akan diberikan atau dilengkapi oleh alat-alat perlengkapan keselamatan kerja untuk dipakai/ dipergunakan dalam waktu kerja. • Tingkat Kecelakaan Kerja Perseroan terus melakukan upaya penerapan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) secara optimal dengan memastikan keselamatan kerja dan keamanan di lingkungan Perseroan. • Kegiatan di Bidang Keselamatan Kerja Sepanjang tahun 2019, Perseroan telah mengadakan beberapa kegiatan di bidang keselamatan kerja, yaitu: menyediakan informasi mengenai kesehatan dan keselamatan kerja melalui penyelenggaraan seminar, program medikal check-up secara regular, pengecekan kebersihan pantry dan lingkungan kerja, serta rutin melakukan pemeriksaan terhadap Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang terdapat di kantor Perseroan. • Perseroan memiliki Departemen Learning & Development Services and Safety Riding yang bertugas melakukan sosialisasi dan edukasi terkait safety riding di lingkungan internal Perseroan. Selama tahun 2019, Departemen ini telah melakukan sosialisasi rutin baik di kantor pusat maupun di kantor cabang Perseroan antara lain melalui Five Minute Talk (5 MT) dalam morning activity setiap bulan. Sosialisasi juga dilakukan melalui kalender Safety Riding Commitment. Informasi berkala mengenai keselamatan berkendara senantiasa dikomunikasikan melalui group aplikasi chatting seperti Whatsapp kepada kepala cabang, serta melalui e-mail kepada semua karyawan. Departemen Learning & Development Services and Safety Riding secara mingguan melaporkan kecelakaan kerja yang terjadi sebagai bahan untuk evaluasi bersama agar senantiasa lebih berhati-hati. The Company also regulates aspects related to work safety as mentioned in Corporate Regulation, where the employees are expected to work with compliance to the occupational safety standard or other regulations related to occupational safety. To protect safety in working at the work place or other condition that is deemed necessary by the Company, an employee will be equipped with occupational safety tools to be used during the working hours. • Occupational Accident Rate The Company continuously implements occupational health and safety optimally by ensuring the occupational health and safety in the Company. In addition, by the end of 2019, the Company provides life insurance for permanent employees. • Activity in Occupational Safety Aspect Throughout 2019, the Company has held activities in occupational safety aspect, such as providing information about occupational health and safety through implementation of seminar, program, regular medical check-up, pantry and working area cleanliness checking, as well as observation on Light Fire Extinguisher in the Company’s offfices. • The Company has Learning & Development Services and Safety Riding Department which is in charge of conducting socialization and education related to safety riding in the Company’s working place. During 2018, the Department carried out routine socialization at both the head office and branch offices of the Company, among others, through Five Minute Talk (5 MT) in the morning activity every month. Socialization is also carried out through the Safety Riding Commitment calendar. Periodic information about driving safety continuously via chat application groups such as Whatsapp to the branch head. The Learning & Development Services and Safety Riding reports the occupational accident case every week as the the materials for sharing evaluation to always be careful. PT Bussan Auto Finance 299
  298. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Jumlah kecelakaan kerja sepanjang tahun 2019 yaitu sebanyak 57 insiden. Adapun detil insiden tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Accident Categories Not Fatal The number of work accidents throughout 2019 was 57 incidents or decrease compare to previous year. Keterangan Descriptions 2019 Not Injured Tidak menderita luka No Injury Light Menderita luka tanpa perlu rawat dokter/RS lanjutan Injury without further medical/ hospital treatments 27 Moderate Menderita luka dengan pengobatan rawat jalan Injury under outpatient treatment 11 Sub Total 4 42 Serious Menderita luka dengan pengobatan rawat inap Injury under inpatient treatment Death Menderita luka yang menyebabkan meninggal Injury causing death Fatal 10 5 Sub Total 15 Grand Total 57 300 PT Bussan Auto Finance
  299. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Lingkungan Hidup Environment Aktivitas Bisnis Perseoran tidak melibatkan kegiatan langsung yang dapat membahayakan ataupun berpotensi merusak lingkungan hidup . Meskipun demikian, Perseroan juga berpartisipasi aktif dalam upaya pelestarian lingkungan hidup dengan tujuan menciptakan kehidupan yang lebih baik. Partisipasi Perseroan diwujudkan melalui upaya pelestarian lingkungan hidup dan mengurangi dampak pemanasan global serta pengembangan proyek ramah lingkungan dengan memanfaatkan potensi alam yang juga mendukung pemberdayaan masyarakat sekitar. Business activities of the Company did not engage in any activity with either direct environmental hazard or environmental degradation potential. However, the Company also actively participates in the environment preservation initiative with the purpose to create a better life. The Company’s participation is manifested in environment preservation intiaitive and to reduce global warming impact as well as development of eco-friendly project by utilizing potential of the nature that also supports empowerment of local community. Dalam rangka mendukung pelestarian lingkungan, Perseroan senantiasa melaksanakan kegiatan operasional yang ramah lingkungan. Perseroan telah menerapkan kebijakan terkait pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup yang diwujudkan dalam bentuk himbauan dan sosialisasi kepada karyawan Perseroan sebagai wujud komitmen Perseroan untuk berkontribusi terhadap lingkungan hidup. Adapun pengelolaan lingkungan hidup di wilayah kerja Perseroan antara lain sebagai berikut: In order to support the environment preservation, the Company always implements eco-friendly operational activity. The Company also has implemented policies related with environmental management and conservation which are manifested in announcement and socialization program to employees in the Company as realization of the Company’s commitment on environmental contribution. The management of the environment in the Company’s working area among others: • Green Building Gedung kantor pusat Perseron yaitu BAF Plaza dilengkapi dengan water recycle system dan water harvesting system, dimana pengelolaan air limbah gedung dan air hujan dimanfaatkan kembali untuk kebutuhan penyiraman tanaman dan flushing toilet. Pemantauan secara berkala juga dilakukan terhadap kualitas air limbah gedung yang dibuang ke saluran air limbah kota. • Green Building BAF Plaza, Head Office of the Company has a water recycle system and water harvesting system, where the building waste water treatment and the rain water is reuse for plantation and flushing toilet needs. A regular monitoring is also done over the building waste water quality disposed into the city waste water sewerage. • Paperless System Perseroan senantiasa menghimbau kepada karyawan untuk meminimalisir penggunaan kertas dan mendorong penggunaan dan pemanfaatan kertas bekas yang masih bisa terpakai di lingkungan kerja Perseroan. • Paperless System The company continuously proposes the employees to minimize paper use as well as encourages reusing and utilization of used paper in the Company’s working circumstances. Penggunaan kertas juga diminimumkan dengan pemanfaatan sistem online seperti JRF online di beberapa department. Seluruh mesin photocopy dan printer (Multifunction Printer – MFP) telah dilengkapi dengan PIN & Job Storage, sehingga pencetakan dapat dilakukan sesuai dengan kebutuhan pengguna dan lebih terkontrol. Mesin photocopy dan printer (MFP) ini juga bisa digunakan untuk mencetak dokumen dua sisi (bolakbalik), sehingga bisa meminimalisir penggunaan kertas dalam jumlah banyak. Use of paper is also minimized by implementing online system such as JRF online in some Departments. Every photocopy and printer (Multifunction Printer – MFP) devices have been equipped with PIN & Job Storage, therefore, every printing outcome will be not automatically printed but according to needs of the users. The Photocopy and printer (MFP) devices also supports duplex printing for the documents which minimizes paper use in significant amount. Perseroan juga menyediakan mesin penghancur kertas. Untuk dokumen yang telah lebih dari 10 tahun akan dilakukan penghancuran dan digunakan sebagai bahan kertas daur ulang oleh vendor. The Company also provides paper shredded machine. The document, which is longer than 10 years, will be shredded and reused as material for recycle paper by vendors. PT Bussan Auto Finance 301
  300. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion • Penghematan Pemakaian Listrik Perseroan senantiasa menghimbau kepada karyawan untuk mematikan peralatan kantor seperti lampu dan komputer/laptop jika tidak digunakan. Penghematan pemakaian listrik juga diimplementasikan dengan menggunakan lampu LED yang hemat energy, menggunakan lampu dengan sensor gerak, mematikan lampu selama jam istirahat siang hari, pengunaan timer pada neon sign di kantor-kantor cabang Perseroan. Di kantor pusat, Perseroan membatasi penggunaan AC hingga paling lambat pukul 18:00 karena jumlah karyawan yang bekerja di atas jam tersebut lebih sedikit. • Electricity Efficiency The Company also appeals employees to shut down office equipment such as lamps and computer/laptop when unused. Electricity efficiency is also implemented by using energy-efficient LED lights, using lights with motion sensors, turning off lights during daytime breaks, installing timer on neon sign placed at branch offices. At the Head Office, the Company limits use of Air Conditioner (AC) the latest until 18.00 pm considering only few employees working later than 18.00 pm. Penghematan pemakaian listrik juga dilakukan dengan melakukan pergantian bertahap atas seluruh Personal Computer (PC) Desktop dengan Mini PC & Thin Client untuk penghematan pemakaian watt listrik. Selain itu, juga dilakukan pergantian 410 unit mesin Photocopy & Printer (Multifunction Printer - MFP) dari tipe lama menjadi tipe baru dengan tingkat pemakaian watt listrik yang lebih hemat. Electricity efficiency is also done by gradually replacing 32 Personal Computers (PC) Desktop with Mini PC & Thin Client to reduce electricity watt consumption. In addition, the Company also replaced 410 units of old type Photocopy & Printer (Multifunction Printer – MFP) to new type with lower watt consumption feature. 302 PT Bussan Auto Finance
  301. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report • Kebersihan Lingkungan Kerja Perseroan menghimbau kepada karyawan untuk selalu menjaga kebersihan di lingkungan kerja dan lingkungan sekitar kantor Perseroan. Di tahun 2019, Perseroan membentuk BAF Home Ambassador yang anggotanya terdiri dari karyawan setiap lantai yang berperan dalam mensosialisasikan kebersihan lingkungan kerja. • Working Area Hygiene The Company gave announcement to employees to always maintain hygiene in working area and surrounding environment of the Company. In 2019, the Company established BAF Home Ambassador with members comprising of employee at every floor who is in charge to disseminate the working area hygiene. Perseroan juga secara rutin melakukan penyemprotan hama yang dilakukan setiap bulan di lingkungan kerja kantor pusat, serta adanya pest control yang dilakukan di beberapa kantor cabang Perseroan. Untuk memastikan kebersihan udara di lingkungan kerja sekaligus memperhatikan aspek lingkungan, Perseroan melakukan pergantian unit Air Conditioner (AC) secara bertahap dari tipe Freon 22 menjadi Freon 32 yang ramah lingkungan. Perseroan juga menyediakan Air Purifier yang berfungsi sebagai penjernih udara di area kantor pusat Perseroan. As an effort to ensure air quality in the working circumstance as well as concerning environmental aspect, the Company also replaces Air Conditioner (AC) unit gradually from Freon 22 to Freon 32 that is environmentfriendly. The Company also provides Air Purifier as purifier of the air in the Company’s Head Office area. The Company also has regularly performed pests spraying every month at Head Office circumstances, as well as pest control at some of the Company’s branch office. Tanggung Jawab Kepada Konsumen Responsibility to Customers Perseroan menyadari bahwa layanan berkualitas menjadi kunci dalam menjaga loyalitas konsumen serta keberlangsungan bisnis Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan selalu memprioritaskan kepentingan konsumen dalam menjalankan kegiatan usahanya. Komitmen ini diwujudkan dengan penerapan prinsip perlindungan konsumen dalam setiap kegiatan usaha Perseroan yang ditingkatkan dari waktu ke waktu. The Company realizes that service excellence is key to maintain loyalty of the customers and sustainability of the Company’s business. Therefore, the Company always prioritizes interest of the customers in running its business activity. This commitment is carried out by implementing customer protection principle in every business activity of the Company that is improved continuously. Seiring dengan pertumbuhan bisnis dan semakin ketatnya persaingan di industri, Perseroan membuat perbaikan pelayanan atau service menjadi salah satu diferensiasi yang diunggulkan oleh Perseroan. Oleh karena itu, selama tahun 2019, Perseroan telah melakukan berbagai inisiatif dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada konsumen. Perseroan telah melakukan sosialisasi atas standar pelayanan yang telah ditetapkan untuk dijadikan pedoman setiap karyawan dan diimplementasikan, khususnya frontliners (Customer Service, Admin Staff dan Finance Staff) yang ada di kantor cabang Perseroan. Perseroan juga telah melakukan “Training Service Journey” untuk frontliners di wilayah Jabodetabek. Dimana materi yang diberikan dalam training tersebut berdurasi 1 (satu) hari yang mencakup Service Mindset, Service Standard, Basic Selling Skill & Handling Complaint. Untuk meningkatkan dan menjaga konsistensi standar layanan prima yang dilakukan Along with the business growth and fiercer competition in the industry, the Company has designed service improvement as a differentiation that is featured by the Company. Therefore, throughout 2019, the Company has conducted various initiatives to improve services to the customers. The Company has conducted socialization on service standard that is stipulated to be used as guideline for every employees and to be implemented, especially by the front liners (Customer Service, Admin Staff and Finance Staff) at the Company’s branch offices. The Company also has conducted “Training Service Journey” for frontliners at Jabodetabek area. The material provided in the 1 (one) day training including Service Mindset, Service Standard, Basic Selling Skill & Handling Complaint. To preserve and maintain consistency of the service excellence standard done by all frontliners at branch office, the Company also has implemented service monitoring and service coaching PT Bussan Auto Finance 303
  302. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion oleh seluruh frontliner di kantor cabang, Perseroan juga telah melakukan service monitoring dan service coaching secara berkala. Metode service monitoring menggunakan beberapa parameter penilaian sebagai berikut: 1. Self Assessment 2. Cross Fuction 3. Validation Service Monitoring by Visit/ Video Call 4. Online Competency Test (OCT) 5. Tangible Branch 6. Customer Feedback regularly. The service monitoring method applies the following assessment parameters: Diharapkan dengan adanya service monitoring dan service coaching secara berkala ini dapat terus meningkatkan dan menjaga konsistensi standar layanan prima kepada konsumen. The regular service monitoring and service coaching are expected to continuously improve and maintain consistency of service excellence standard to the customers. Sarana Pengaduan Konsumen Customer Care Mechanism Perseroan telah menerapkan beberapa langkah strategis untuk membina hubungan dan komunikasi yang baik dengan konsumen. Untuk meningkatkan pelayanan bagi konsumen, Perseroan telah menyediakan sarana pengaduan konsumen melalui berbagai saluran komunikasi yaitu BAF Care, sebagai berikut: 1. BAF Care Hotline : 1500 750 Bagi konsumen yang ingin melakukan pengaduan atau keluhan, pertanyaan ataupun saran terkait operasional Perseroan melalui jalur telepon dapat menggunakan fasilitas yang disediakan oleh Perseroan melalui nomor hotline BAF Care 1500750. BAF Hotline dapat dihubungi di hari Senin – Jumat pukul 08.00 – 17.00 dan Sabtu jam 08.00 – 15.00 WIB. The Company has implemented strategic initiatives to build good relationship and communication with the customers. To improve service to the customers, the Company has provided customer care through various communication channels, such as BAF CARE, as follows: 2. BAF Care e-mail : bafcs@baf.id. Bagi konsumen yang ingin melakukan pengaduan atau keluhan, pertanyaan ataupun saran terkait operasional Perseroan secara tertulis dapat menggunakan fasilitas yang disediakan oleh Perseroan melalui alamat e-mail bafcs@baf.id. 2. BAF e-mail: bafcs@bussan.co.id For the customers who wants to submit complaint or report, inquiry or suggestion related to the Company’s operations in written letter, can use facilities provided by the Company via e-mail address bafcs@bussan.co.id. 3. BAF Care SMS Hotline : +62 878 7780 0123 Bagi konsumen yang ingin melakukan pengaduan atau keluhan, pertanyaan ataupun saran terkait operasional Perseroan secara tertulis dan singkat dapat menggunakan fasilitas yang disediakan oleh Perseroan melalui SMS Hotline di nomor +62 878 7780 0123 yang tersedia 24 jam dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu. 3. BAF SMA Hotline +62 878 7780 0123 For the customers who wants to submit complaint or report, inquiry or suggestion related to the Company’s operations in written and short text can use facilities provided by the Company via SMS Hotline at number +62 878 7780 0123 available 24 hours a day and 7 days in a week. 4. BAF Website: www.baf.id Perseroan menyediakan sarana penyampaian pengaduan atau keluhan, pertanyaan ataupun saran melalui situs web Perseroan di www.baf.id /contact-us. 4. BAF Website: www.baf.id The Company provides a channel to submit complaint or report, inquiry and suggestion via www.baf.id/contact-us. Selain media tersebut di atas, Perseroan juga menyediakan sarana pengaduan melalui media sosial In addition to the media mentioned above, the Company also provides complaint channel via social media such as 304 PT Bussan Auto Finance 1. Self Assessment 2. Cross Fuction 3. Validation Service Monitoring by Visit/ Video Call 4. Online Competency Test (OCT) 5. Tangible Branch 6. Customer Feedback 1. BAF Hotline: 1500 750 For the customers who plan to submit complaint or report, inquiry or suggestion related to the Company’s operations via phone call may use the facility provided by the Company through BAF Care hotline number 1500750. BAF Hotline can be contacted from Monday – Friday to 08.00 – 17.00 and Wednesday from 08.00 – 15.00 WIB.
  303. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report seperti Facebook , Twitter, Instagram, BAF Mobile, Live Chat melalui Line dan Website BAF ataupun melalui kantor cabang Perseroan. Facebook, Twitter and Instagram, BAF Mobile or through the Company’s branch offices. Tindak Lanjut Penanganan Report Follow-Up Dalam menyediakan layanan penanganan pengaduan konsumen, Perseroan berpedoman antara lain kepada Peraturan OJK Nomor 01/POJK.07/2013 Tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan, Surat Edaran OJK Nomor 2/SEOJK.07/2014 Tentang Pelayanan dan Penyelesaian Pengaduan Konsumen Pada Pelaku Usaha Jasa Keuangan serta ketentuan peraturan perundangundangan lain yang relevan, termasuk POJK No. 18/ POJK.7/2018 tentang Layanan Pengaduan Konsumen di Sektor Jasa Keuangan dan SEOJK No. 17/SEOJK.07/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Layanan Pengaduan Konsumen di sektor Jasa Keuangan. In providing customer complaint service, the Company refers to, among others, OJK Regulation Number 01/ POJK.07/2013 regarding Customer Protection in Financial Service Sector, OJK Circular Letter Number/SEOJK.07/2014 regarding Customer Care and Report Settlement in Financial Service Business Player and provision in other relevant regulations, including POJK No. 18/POJK.7/2018 regarding Customer Care in Financial Service Sector and SEOJK No. 17/SEOJK.7/2018 regarding Guideline of Customer Care Implementation in Financial Service Sector. Berikut adalah prosedur singkat layanan pengaduan kepada konsumen dan/atau masyarakat: A short customer care procedure for customers and/or public is as follows: Penerimaan Pengaduan Complaint Reporting Konsumen menyampaikan pengaduan melalui: Customers Submit Complaint through: BAF Care www.baf.id 087877800123 BAF Mobile Eskalasi & Penyelesaian Complaint Escalation & Settlement Penyelesaian Pengaduan Complaint Settlementt Internal: 1. Laporan bulanan kepada Manajemen 2. Reminder proses kepada departemen terkait Eksternal: 1. Laporan kepada OJK per 3 bulan Petugas BAF Care menerima pengaduan dan mencatat pengaduan ke dalam sistem, serta membuat tiket pengaduan. BAF Care Officers received the complaint and recorded the report into the system and make a reporting ticket report. Internal: 1. Monthly Report to Management 2. Process Reminder to related Department External: 1. Quarter report to OJK Cabang/Branch bafcs@bussan.co.id Social Media Wellcome Call Otoritas Jasa Keuangan Media Massa Pemantauan Monitoring Complaint Specialist kemudian melakukan eskalasi ke departemen terkait untuk proses penyelesaian pengaduan konsumen. Next, Complaint Specialist esclated to related Departments related to the consumer complaint settlement process. Proses investigasi dan penanganan penyelesaian atas pengaduan konsumen oleh departemen terkait sesuai dengan SLA penanganan pengaduan konsumen. Report investigation and settlement process by related Departments based on consumer complaint process SLA. Feedback hasil investigasi dan penanganan pengaduan dikirimkan kepada Complaint Specialist untuk kemudian disampaikan kepada petugas BAF Care. Feedback of complaitn investigation and settlement result is sent to the a Complaint Specialist to be further delivered to BAF Care officers. Petugas BAF Care memberikan konfirmasi kepada konsumen melalui telepon terkait dengan hasil penyelesaian pengaduan. BAF Care officers give confirmation to customers via phone call related to result of complaint settlement. PT Bussan Auto Finance 305
  304. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Jumlah Pengaduan Total Complaints Selama tahun 2019, Perseroan menerima sebanyak 3.696 pengaduan dan telah ditindaklanjuti sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan. Berikut ini adalah data penanganan pengaduan konsumen oleh Perseroan di tahun 2019. Throughout 2019, the Company received 3,696 complaints and had been processed according to the Financial Service Authority regulation. Below explained the data of customer care handling by the Company in 2019: Jenis Produk dan/atau Layanan Jasa Keuangan Financial Service Product and/or Services Type No Pembelian dengan Pembayaran Secara Angsuran 1 Kategori Permasalahan Issue Category Pembiayaan Lain Others Financing Jumlah Total Tidak Selesai Open Persentase Percentage Jumlah Total Persentase Percentage Dalam Proses On Process Jumlah Total Persentase Percentage Angsuran dan Jatuh Tempo tidak sesuai Mismatch Between Installment & Maturity 1,004 1,002 99.80% 0 0.00% 2 0.20% Kontrak Perjanjian Agreement Contract 389 388 99.74% 0 0.00% 1 0.26% 1,326 1,325 99.92% 0 0.00% 1 0.08% Angsuran dan Jatuh Tempo tidak sesuai Mismatch Between Installment & Maturity 82 82 100.00% 0 0.00% 0 0.00% Kontrak Perjanjian Agreement Contract 35 35 100.00% 0 0.00% 0 0.00% Pelayanan Cabang Branch Service 860 860 100.00% 0 0.00% 0 0.00% 3,696 3,692 99.89% 0 0.00% 4 0.11% Pelayanan Cabang Branch Service 2 Selesai Closed Jumlah Total Total Keterangan Description < 20 hari kerja / working days 20 hari kerja < X ≤ 40 hari kerja / working days > 40 hari kerja / working days 3,692 0 0 4 0 0 3,696 0 0 Pengaduan yang Diterima dalam Periode Pelaporan Complaints Received during Reporting Period 1. Telah diselesaikan / Closed 2. Sedang dalam proses penyelesaian / On Process Total Publikasi Negatif Pengaduan Report Negative Publication No 1 Pemahaman karakteristik produk oleh Konsumen Product characteristic understanding by customers 2 Informasi produk kurang memadai Inadequate product information 3 Gangguan/kerusakan perangkat dan sistem teknologi informasi Information technology device and system disruption/error 4 Perubahan/pemutusan akad/perjanjian/kontrak Convenant/agreement/contract revision/termiantion 5 Kelalaian Konsumen Customer negligence 6 Kelalaian Pelaku Usaha Jasa Keuangan Negligence by the Financial Service Provider 306 PT Bussan Auto Finance Jumlah Total 1.566 8 48 1.771 16 8
  305. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Publikasi Negatif Pengaduan Report Negative Publication No 7 Tindak pidana Pelaku Usaha Jasa Keuangan Crime Committed by the Financial Service Provider 8 Lainnya (sebutkan) Others (please mention) 0 279 Total 3.696 Publikasi Negatif Pengaduan Report Negative Publication No Jumlah Total Jumlah Total Pengaduan Konsumen Pada Media Massa Customer complaint on mass media 0 a.Cetak Printed 0 a.Elektronik Electronic 0 Artikel media 0 a.Cetak Printed 0 a.Elektronik Electronic 0 Liputan media 0 a.Cetak Printed 0 a.Elektronik Electronic 0 4 Publikasi / tulisan di tempat umum Publication/article in public space 0 5 Media Sosial, Surat Elektronik Social media, electronic mail 6 Lainnya Others 1 2 3 54 0 Total 54 Survei Kepuasan Konsumen Customer Satisfaction Survey Secara berkesinambungan pada bulan Desember 2019, Perseroan telah melakukan survei kepuasan kepada konsumen yang melakukan transaksi ke seluruh kantor cabang Perseroan dengan total responden sebanyak 7.322. Hasil tingkat kepuasan terhadap keseluruhan kualitas layanan Perseroan adalah sebanyak 83,21% konsumen merasa puas. Jika dilihat dari beberapa indikator pertanyaan survei, dari rata - rata hasil kepuasan tertinggi, sebanyak 83,78% menyatakan puas atas kecepatan pelayanan petugas di kantor cabang, sedangkan dari rata – rata hasil kepuasan terendah, ada sebanyak 83,12% yang menyoroti atas kenyamanan fasilitas kantor cabang (lobi dan toilet konsumen). Hasil survei ini menunjukkan kepuasan pelayanan Perseroan terhadap konsumen sudah cukup baik dan diharapkan dapat terus menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada konsumen. In December 2019, the Company continuously performs satisfaction survey to the customers who done transactions at the Company’s branch office with total 7,322 respondents. Result of satisfaction level on overall quality of services provided by the Company reached 83.21% satisfied customers. If analyzed from some of the survey inquiries indicator, from the average highest satisfaction score, 83.78% claimed satisfied on speed of services provided by the officers at branch office, while from the average of the lowest satisfaction level, 83.12% customers highlighted the convenience of facilities at branch offices (lobby and customer toilet). Result of the survey indicates a fairly good customer satisfaction to the Company’s service quality and expected to continuously maintain and enhance quality of services to the customers. PT Bussan Auto Finance 307
  306. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Informasi Produk dan Jasa Perseroan Products and Services Information Perseroan menyediakan informasi produk secara tertulis yang dengan mudah dapat diakses oleh masyarakat luas melalui website, media sosial, dan aplikasi Android sebagai berikut: • Website www.baf.id Website Perseroan menyediakan berbagai informasi seputar Perseroan, produk atau jasa Perseroan serta Informasi lain terkait Perseroan. Adapun Informasi yang dapat diperoleh melalui website Perseroan antara lain sebagai berikut: - Konsumen dapat melihat produk jasa pembiayaan Perseroan di https://baf.id/pengajuan/produk. The Company provides written product information that can be accessed by public simply via website, social media and Android application, as follows: - Konsumen dapat melakukan simulasi perhitungan pembiayaan untuk motor Yamaha, pembiayaan mobil baru, dana syariah, serta barang elektronik, sepeda, dan perabotan rumah tangga. - Konsumen dapat melakukan pengajuaan secara online melalui website https://baf.id/pengajuan/pengajuankredit. - Konsumen dapat melihat promosi yang sedang berlangsung di https://baf.id/pengajuan/promosi. - Konsumen dapat melihat cara pembayaran, lokasi pembayaran, dan panduan konsumen untuk mempermudah melakukan pembiayaan https://baf. id/pengajuan/cara-pengajuan-kredit. - Konsumen dapat menghubungi layanan BAF Care melalui www.baf.id/hubungi-kami. - Konsumen dapat melihat seluruh jaringan Perseroan, jaringan dealer motor Yamaha, dan jaringan Mitra BAF untuk pembiayaan barang elektronik, sepeda, dan perabotan rumah tangga di https://baf.id/jaringankami. -Konsumen dapat mengetahui informasi profil Perseroan di https://baf.id/tentang-baf/sekilas-baf. • Media Sosial Melalui media sosial yang bekembang pesat di era digital, Perseroan hadir untuk lebih dekat dengan konsumen dan masyarakat. Perseroan juga mulai merambah dengan memanfaatkan Youtube sebagai salah satu media untuk mengenalkan Perseroan beserta produk-produknya melalui konten video. Sejak akhir tahun 2018, Perseroan juga mengembangkan media sosial atau touch point baru melalui paltform LINE @baf.indonesia dengan menggunakan tokoh utama bernama Santi sebagai virtual customer service. Melalui platform ini, konsumen dapat memperoleh informasi seperti cek tagihan, lokasi cabang terdekat, perpanjangan STNK, syarat pengambilan BPKB, pengajuan produk, hingga live chat. 308 PT Bussan Auto Finance • Website www.baf.id The Company’s website provides various information about the Company, products and services, and other information related to the Company. The information can be obtained through the Company’s website, as follows: - The customers can find the Company’s financing product and service at https://baf.id/pengajuan/ produk. - The customers can do financing calculation simulation for Yamaha-brand motorcycle, new car financing, sharia financing as well as financing for electronics, bicycle and household furniture. - The customers can submit application online via websitehttps://baf.id/pengajuan/pengajuan-kredit. - The customers can view current promotion at https:// baf.id/pengajuan/promosi. - The customers can find payment mechanism, payment location and customer guidance to ease the financing process at https://baf.id/pengajuan/cara-pengajuankredit. - The customers may contact BAF Care at www.baf.id/ hubungi-kami. - The customers can find the entire network of the Company, Yamaha-brand motorcycle dealer network and BAF Partners network for electronics, bicycle and household furniture financing at https://baf.id/ jaringan-kami. -The customers can acquire information about company profile at https://baf.id/tentang-baf/sekilasbaf. • Social Media Through the social media that is rapidly growing in this digital era, the Company exists to be closer with the customers and the society. In 2018, the Company also expanded by using Youtube as a media to introduce the Company and its products through video content. By the end of 2018, the Company also developed new social media or touch point via LINE platform at @baf.indonesia represented by Santi, the main character as virtual customer service. Through this platform, the customers may acquire information such as billing statements, nearest branch office location, STNK extension, BPKP redemption requirement, products application up to live chat.
  307. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Dengan demikian , media sosial yang dimiliki oleh Perseroan adalah sebagai berikut: • Facebook : @baf.indonesia • Instagram : @bafindonesia • Twitter :@BAF_Indo • Youtube : Bussan Auto Finance • Line : @baf.indonesia • Aplikasi Android • BAFMobile : https://play.google.com/store/apps/ details?id=com.id.bussanautofinance Therefore, the Company’s social media are as follows: Perseroan juga memberikan kemudahan untuk konsumennya dengan memberikan perlayanan personal melalui BAF Mobile. Aplikasi ini digunakan untuk mempermudah Perseroan dalam berinteraksi dengan konsumen. BAF Mobile menawarkan fitur-fitur menarik seperti informasi mengenai fasilitas pembiayaan konsumen, mitra Perseroan, poin pembayaran dan kantor cabang Perseroan, produk dan layanan Perseroan termasuk promopromo terbaru, pengajuan aplikasi secara online, notifikasi tanggal jatuh tempo angsuran, dan simulasi kredit dari produk-produk yang ditawarkan Perseroan. BAF Mobile juga dapat digunakan oleh perorangan untuk menjadi agen BAF Syariah Dana. Aplikasi BAF Mobile saat ini tersedia untuk smartphone berbasis Android. Per 31 Desember 2019, aplikasi BAF Mobile telah diunduh sebanyak 383.102 kali konsumen. The Company also provides convenience to the customers to deliver personal service via BAF Mobile. This applicaiton is used to ease interaction between the Company and customers. BAF Mobile offers interesting features such as information about consumer financing facility, partners of the Company, payment point and branch offices of the Company, products and services including recent promotion, online application submission, installment overdue date notification and credit simulation of products offered by the Company. BAF Mobile can also be used by individual customer to be agent of BAF Syariah Dana. The BAF Mobile application is currently available for smartphone with Android operating system. As of December 31, 2019, the BAF Mobile application has been downloaded 383,102 times. • • • • • • • Facebook : @baf.indonesia Instagram : @bafindonesia Twitter : @BAF_Indo Youtube : Bussan Auto Finance Line : @baf.indonesia Android Application BAFMobile : https://play.google.com/store/apps/ details?id=com.id.bussanautofinance PT Bussan Auto Finance 309
  308. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Literasi dan Inklusi Keuangan Financial Literacy and Inclusion Literasi dan inklusi keuangan telah menjadi salah satu fokus kebijakan pemerintah dan lembaga keuangan di Indonesia. Hasil survei yang dilakukan oleh OJK tahun 2016, menunjukkan tingkat literasi keuangan Indonesia di tahun 2016 mengalami peningkatan dari yang sebelumnya sebesar 21,8% di tahun 2013 menjadi 29,7% di tahun 2016. Namun hal tersebut masih jauh di bawah target tingkat literasi keuangan yang dicanangkan oleh Pemerintah melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) sebesar 75% pada tahun 2019. Oleh karena itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Industri Jasa Keuangan (IJK) terus mendorong dan melaksanakan program literasi dan inklusi keuangan agar target indeks literasi dan inklusi keuangan yang dicanangkan pemerintah dapat tercapai. Sejak saat itu pula, Perseroan turut aktif dalam menyelenggarakan kegaitan literasi keuangan kepada masyarakat luas hingga saat ini. Financial literacy and inclusion has become a focus of the Government’s policies and financial institutions in Indonesia. Based on result of a survey conducted by OJK in 2016, Indonesian financial literacy rate in 2016 had increased from the previous of 21.8% level in 2013 to 29.7% in 2016. However, this was still far below the financial literacy targeted level, which was proclaimed by the Government through the Republic of Indonesia Presidential Regulation Number 82 on the National Strategy for Inclusive Finance (SNKI) to reach 75% in 2019. Therefore, the Financial Services Authority (OJK) in collaboration with the Financial Services Industry (IJK) continues to encourage and implement programs financial literacy and inclusion to achieve the financial literacy and inclusion index target as stipulated by the government. Dalam Survei Nasional Literasi Keuangan (SNLIK) ketiga yang dilakukan OJK pada tahun 2019 menunjukkan indeks literasi keuangan telah mencapai 38,03% dan indeks inklusi keuangan 76,19%. Angka tersebut meningkat dibanding hasil survei OJK 2016 yaitu indeks literasi keuangan 29,7% dan indeks inklusi keuangan 67,8%. Dengan demikian dalam 3 tahun terakhir terdapat peningkatan pemahaman keuangan (literasi) masyarakat sebesar 8,33%, serta peningkatan akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan (inklusi keuangan) sebesar 8,39%. The third National Survey of Financial Literacy (SNLIK) done by OJK in 2019 showed the financial literacy index has reached 38.03% and financial inclusion index has reached 76.19%. The indexes are improved from result of OJK 2016 survey with a 29.7% financial literacy index and 67.8% financial inclusion index. Therefore, within the last 3 years, there is an improving public financial understanding (literacy) by 8.33%, as well as higher access to the financial service product and services (financial inclusion) by 8.39%. Atas peningkatan indeks literasi keuangan tersebut, Perseroan juga terus aktif menyelenggarakan kegiatan edukasi kepada masyarakat untuk memperkenalkan industri dan/atau lembaga jasa keuangan, termasuk manfaat dan risiko produk dan jasa keuangan. Hal ini juga sebagai pemenuhan atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 76/POJK.07/2016 tentang Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan di Sektor Jasa Keuangan Bagi Konsumen dan/atau masyarakat, Surat Edaran OJK (SEOJK) No. 31/ SEOJK.07/2017 tentang Pelaksanaan Kegiatan dalam Rangka Meningkatkan Inklusi Keuangan di Sektor Jasa Keuangan, serta SEOJK No, 30/SEOJK.07/2017 tentang Pelaksanaan Kegiatan dalam Rangka Meningkatkan Literasi Keuangan di Sektor Jasa Keuangan. Perseroan berkeyakinan bahwa dengan pemahaman yang baik terhadap produk keuangan, pada akhirnya masyarakat dapat memanfaatkan produk keuangan tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya. With regards to the improving financial literacy index, the Company continuously and actively organize educational activities for public to introduce financial services industries and/or institutions, including the financial products and services benefits and risks. This also means as compliance with the Financial Services Authority Regulation (POJK) No. 76/POJK.07/2016 concerning Enhancing Financial Literacy and Inclusion in the Financial Services Sector for Consumers and/or the public, OJK Circular Letter (SEOJK) No. 31/ SEOJK.07/2017 concerning Implementation of Framework Activities to Increase Financial Inclusion in the Financial Services Sector, as well as SEOJK No. 30/SEOJK.07/2017 concerning Implementation of Activities in Order to Improve Financial Literacy in the Financial Services Sector. The Company believes that good understanding on the financial products will enable the society to use the financial products to improve their quality of life. 310 PT Bussan Auto Finance
  309. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report Literasi Keuangan Financial Literacy - BAF PEKA Perseroan memiliki program bernama Program Edukasi Keuangan Anda (BAF PEKA). Program ini merupakan program tahunan Perseroan dengan menyelenggarakan edukasi keuangan kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat literasi keuangan masyarakat di sektor jasa keuangan khususunya di sektor pembiaayan dan asuransi. - BAF PEKA The Company has a program named Your Financial Education Program (BAF PEKA). The program is an annual program of the Company by providing financial education to the society in various are across Indonesia. This activity is intended to improve financial literacy of the society in financial service sector, especially in financing and insurance sectors. Sepanjang tahun 2019, Perseroan telah menyelenggarakan berbagai kegiatan edukasi literasi keuangan. Target edukasi keuangan di tahun 2019 meliputi pelajar dan mahasiswa, ibu rumah tangga, komunitas Motor Yamaha, pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), dan difabel. Penyelenggaraan kegiatan edukasi literasi keuangan ini diselenggarakan 7 (tujuh) kota di Indonesia berkolaborasi dengan lembaga jasa keuangan lainnya, yaitu perusahaan asuransi. Adapun perusahaan asuransi yang bekerja sama dengan Perseroan di tahun 2019 dalam melaksanakan kegiatan adalah PT Lippo General Insurance Tbk, PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Central Asia, dan PT Asuransi Reliance Indonesia. Kegiatan edukasi literasi keuangan ini tentunya diharapkan dapat meningkatkan pemahaman atau pengetahuan, keyakinan, dan keterampilan masyarakat agar dapat menentukan produk dan jasa keuangan yang sesuai dengan kebutuhannya, memahami manfaat dan risikonya, mengetahui hak dan kewajiban serta meyakini bahwa produk dan jasa keuangan dapat meningkatkan kesejahteraannya. Berikut tabel pelaksanaan kegiatan edukasi literasi keuangan yang diselenggarakan oleh Perseroan selama tahun 2019: No Throughout 2019, the Company has organized various financial literacy education activities. Targets of the financial education in 2019 included the school and university students, housewives, farmers, Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) and people with disabilities. The financial literacy education activities was held in 7 (seven) cities across Indonesia in collaboration with other financial service institutions, such as insurance companies. Our partner insurance companies are among others PT Lippo General Insurance Tbk, PT Asuransi Sinar Mas, PT Asuransi Central Asia, and PT Asuransi Reliance Indonesia. Those Financial literacy education activities are certainly expected to increase the understanding or knowledge, beliefs and skills of the community in order to determine financial products and services that meet their needs, understand their benefits and risks, as well as rights and obligations and believe that financial products and services can improve their welfare. Below is the table explaining the implementation of financial literacy education activities held by the Company in 2019: Peserta Waktu Pelaksanaan Lokasi Kolaborasi Participants Schedule Location Collaboration 1 Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Students of Universitas Muhammadiyah 21 Maret 2019 March 21, 2019 Medan, Sumatera Utara PT Lippo General Insurance Tbk 2 Pelaku UMKM MSMEs Players 25 April 2019 April 25, 2019 Padang, Sumatera Barat PT Asuransi Sinar Mas 3 Ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Housewives as member of PKK Program 25 Juli 2019 July 25, 2019 Jambi PT Asuransi Central Asia PT Bussan Auto Finance 311
  310. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion No Peserta Waktu Pelaksanaan Lokasi Kolaborasi Participants Schedule Location Collaboration 4 Pelaku UMKM MSMEs Players 22 Agustus 2019 August 22, 2019 Sengkang, Sulawesi Selatan PT Asuransi Sinar Mas 5 Komunitas Motor Yamaha Yamaha Motorcycle Community 24 Oktober 2019 October 24, 2019 Pontianak, Kalimantan Barat PT Asuransi Central Asia 6 Difabel di Panti Sosial Bina Daksa Budi Bhakti People with Disabilities at Bina Daksa Budi Bhakti Social Homes 12 Desember 2019 December 12, 2019 Jakarta Barat, DKI Jakarta PT Asuransi Reliance Indonesia 7 Pelajar SMAN 5 Semarang Students of SMAN 5 Semarang 17 Desember 2019 December 17, 2019 Semarang, Jawa Tengah PT Lippo General Insurance Tbk 312 PT Bussan Auto Finance
  311. KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report - BAF Fintalk DI tahun 2019 , Perseroan juga melaksana kankegiatan BAF Financial Talk (BAF Fintalk), merupakan kegiatan talkshow dengan mengahdirkan perencana keuangan untuk mengulas terkait cara merencana keuangan dengan baik. Kegiatan BAF Fintalk diselenggarakan sebanyak 3 kali selama tahun 2019 dengan beragam tema, yaitu Milenial Harus Bijak kelola Keuangan, Menghadapi Tantangan Keuangan Tenaga Kesehatan dan Muda Berkarya, Tua Kaya Raya. No - BAF Fintalk In 2019, the Company also held BAF Financial Talk (BAF Fintalk), a talkshow inviting financial planner to discuss good financial planning tips. The BAF Fintalk event was held 3 times in 2019 with various themes, such as Millennial Shall Have Wise Financial Planning, Dealing with Financial Challenge of Medical Staff and Working When Young, Get Rich When Old. Tema Waktu Pelaksanaan Lokasi Pembicara Theme Schedule Location Collaboration 1 Milenial Harus Bijak Kelola Keuangan Millennial Shall Have Wise Financial Planning 21 Juni 2019 June 21, 2019 Jakarta 1. Prita H. Ghoza 2. Josephine Novita – Division Head Marketing 2 Menghadapi Tantangan Keuangan Tenaga Kesehatan Dealing with Financial Challenge of Medical Staff 23 Oktober 2019 October 23, 2019 Jawa Barat West Java 1. Prita H. Ghozie 2. Riyan – Kepala Cabang Dealer Yamaha Subur Plus Karawang 3. Muryanto – Deputy Divison Head Marketing & Sales BAF 3 Muda Berkarya, Tua Kaya Raya Working When Young, Get Rich When Old 16 Desember 2019 December 16, 2019 Jakarta 1. Pritha H. Ghozie 2. Mahito – Deputy Division Head Multiproduk BAF PT Bussan Auto Finance 313
  312. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan , Literasi dan Inklusi Keuangan / Corporate Social Responsibility, Financial Literacy and Inclusion Inklusi Keuangan Financial Inclusion Di tahun 2019, Perseroan juga secara aktif menyelenggarakan BAF Fair, pameran yang diselenggarakan di berbagai kota untuk semakin meningkatkan brand awareness Perseroan, serta diharapkan bekontribusi dalam peningkatan inklusi keuangan masyarakat. Perseroan juga menyelenggarakan BAF Fair di 6 kota di Indonesia, yaitu Semarang, Malang, Makassar, Balikpapan, Palu, dan Surabaya di tahun 2019. Perseroan juga berpartisipasi dalam berbagai pameran keuangan, antara lain Multifinance Day yang diselenggarakan oleh Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) di Atrium Tunjungan Plaza 3, Surabaya, Jawa Timur. In 2019, the Company also actively organized BAF Fair, an exhibition held in various cities to further increase the Company’s brand awareness, as well as expected to contribute in improving financial inclusion of the society. The Company also held BAF Fair in 5 cities in Indonesia, such as Semarang, Malang, Makassar, Balikpapan, Palu, and Surabaya in 2019. The Company also participated in various financial exhibitions, such as Multifinance Day organized by Indonesia Financing Company Association (APPI) in Atrium of Tunjungan Plaza 3, Surabaya, East Java. Selain itu, inklusi keuangan di tahun 2019 juga dilaksanakan dengan bentuk berupa perluasan akses antara lain dengan pembukaan beberapa kantor pelayanan Perseroan. Perseroan memperkenalkan BAF Griya di tahun 2019 yang merupakan titik pelayanan Perseroan khusus untuk produk Dana Syariah. Pembiayaan mobil yang diperkenallkan sejak 2017 juda semakin dikembangkan dengan membuka pelayanan pembiayaan mobil di berbagai wilayah di Indonesia antara lain di Semarang, Yogyakarta dan Palu, serta berbagai kegiatan inklusi lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan inklusi masyarakat terhadap produk dan layanan Perseroan. Perseroan berkomitmen untuk terus melanjutkan inisitatif-inisiatif kegiatan edukasi literasi dan inklusi keuangan termasuk memperluas sasaran atau target edukasi Perseroan yang pada akhirnya dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan indeks literasi dan inklusi keuangan di Indonesia. In addition, the financial inclusion in 2019 was also done in form of broader access namely through opening of the Company’s service offices. The Company also launched BAF Griya in 2019 as a service point that is especially designed for Sharia Funds. The Car Financing, introduced since 2017, is also further developed by opening car financing services in various are across Indonesia including Semarang, Yogyakarta and Palu, as well as other inclusion activities intended to increase public inclusion to the Company’s products and services. The Company is committed to continue the financial literacy and inclusion activity initiatives including expanding the Company’s education objectives or target that will finally contribute to improve financial literacy and inclusion index in Indonesia. 314 PT Bussan Auto Finance
  313. ALAMAT JARINGAN USAHA BUSINESS NETWORKS ADDRESS Kantor Pusat / Headquarter Jl. Raya Tanjung Barat No. 121, Jagakarsa – Jakarta Selatan 12530 – Indonesia t. +62-21 2939 6000 f. +62-21 2939 6100 BALI Kantor Cabang / Branch Office DENPASAR Jl. Raya Gatot Subroto No. 231 A-B, Kota Denpasar - Bali t. 0361-265588 f. 0361-265577 GIANYAR Jl. Ciung Wanara No. 5C, Gianyar 80511 - Bali t. 0361-948363 - 65 f. 0361-943129 SINGARAJA Jl. Gajah Mada No. 119A, Singaraja – Bali t. 0362-32796; 24755; 24756 f. 0362-32840 BELITUNG Jl. Veteran No. 274 Kampung Parit, Tanjung Pandan Belitung, Kepulauan Bangka Belitung t. 0719-25140; 25155 f. 0719-24234 MUNTOK ( MENTOK ) Jl. Jendral Sudirman, Kel. Sungai Baru, Kec. Muntok, Kab. Bangka Barat Kepulauan Bangka Belitung t. 0716-7321465, 7321667, 7321654 f. 0716-22266 TABANAN Jl. Ir Soekarno No. 35, kel. Dauh Peken Tabanan, Tabanan - Bali t. 0361-819261; 819262; 819413; 7446210 f. 0361-819414 BANGKA Kantor Cabang / Branch Office BANGKA Jl. Jendral Sudirman Gang Lohan I , RT.001, RW.001 Kel. Gabek I, Kec. Gabek, Pangkal Pinang - Bangka Belitung t. 0717- 437929; 434304; 438904; 438903; 437035 f. 0717-437035 TOBOALI Jl. Jendral Sudirman Nomor 27 B dan C, Kel. Teladan, Kec. Toboali, Kab. Bangka Selatan - Kepulauan Bangka Belitung t. 0718-41320 f. 0718-41789 GRIYA POS JEBUS Jl. Kimjung, Dsn. Puput Bawah, Desa Puput, Kec. Parittiga, Kab. Bangka Barat Kepulauan Bangka Belitung t. 0715-351237; 351455 f. 0715-351237 MANGGAR Jl. Jenderal Sudirman, Kel. Baru, Kec. Manggar, Kab. Belitung Timur Kepulauan Bangka Belitung t. 0719-91648 f. 0719-91648 PANGKAL PINANG (BANGKA) Jl. Batin Tikal nomor 08 RT 03 RW 03, Kel. Tamansari, Kec. Kejaksaan Kota Pangkal Pinang PT Bussan Auto Finance 315
  314. JABODETABEKSER Kantor Cabang / Branch Office BEKASI 1 Grand Mall Bekasi No. A - 26 & 27 Jl. Jendral Sudirman, Bekasi – Jawa Barat t. 021-88965426 f. 021-88965427 BEKASI 2 Komplek Ruko Graha Indah, Jl. Jatiwaringin Raya, Pondok Gede, Bekasi – Jawa Barat t. 021-84970940; 84970963; 84972908; 84974256 f. 021-84979489 BEKASI 3 Grand Kalimalang Jl. KH.Noer Ali No. 8M, Kel. Jatimulya, Kec. Tambun Selatan, Bekasi - Jawa Barat t. 021- 88350171 - 22120580 f. 021- 8835 7310 BOGOR Jl. Pahlawan No. 189, Ruko C. RT. 003, RW.014, Kel. Bondongan, Kec. Bogor Selatan, Kota Bogor - Jawa Barat t. 0251-8354771; 8353363; 8355715; f. 0251-8387809 CIKARANG Ruko Sentra Cikarang Blok C9 & C10 Jl. Raya Cibarusah, Cikarang Selatan Kab. Bekasi – Jawa Barat t. 021-89117721; 89117722; 89117723; 89117724 f. 021-89117725 CILEGON Jl. Raya Serang No. 2A, Rukan Permata Mas No. 3-4, Cilegon - Banten t. 0254-396810;396801;396876 f. 0254-396836 CILEUNGSI Ruko Cileungsi Hijau Blok C No.5,6,7 dan 12 A Cileungsi - Jawa Barat t. 021- 8233913; 8233668; 82494389 f. 021-8233678 DEPOK Jl. Ir.H.Juanda No.28,29,30, Depok – Jawa Barat t. 08159750882; 08159750877; 08159750878 f. 77210808 JAKARTA 1 (BENHIL) Jl. Bendungan Hilir No. 7, Jakarta Pusat – DKI Jakarta t. 021-5702556 f. 021-5703626 JAKARTA 2 (CEMPAKA MAS) Jl. Letnan Jenderal Suprapto Komplek Ruko Mega Grosir Cempaka Mas Blok F No. 12-14, Jakarta Pusat 10640 - DKI Jakarta t. 021-0815 85241928; 0815 85241925 f. 021-4243998 JAKARTA 3 (KEDOYA) Jl. Kedoya Raya RT 19 RW 04, Rukan Graha Arteri Mas Kav.70, Kec. Kebon Jeruk, Kel. Kedoya Selatan, Kota Jakarta Barat - DKI Jakarta t. 021-021- 58352783; 0815-8175709; 08158175708 JAKARTA 4 (BANDENGAN) Jl. Bandengan Utara No. 80 Blok B 9-10, Penjaringan, Jakarta Utara - DKI Jakarta t. 021-66602097; 66605096; 66604050; 66603972 f. 021-66602097 PANDEGLANG Jl. Lapangan Sukarela No. 2C, Pandeglang - Banten t. 0253-5207411; 5207412; 5207418 f. 0253-5207413 PARUNG Jl. Raya Parung No.99 E-F-G Parung, Depok - Jawa Barat t. 0251 - 8600806; 8600766; 8600966 f. 0251 - 8600957 RANGKASBITUNG Jl. Soekarno Hatta No.78 A,B,C Desa Kedaung Timur, Rangkas bitung - Banten t. 0252-5551836; 5551736; 5551636 f. 0252-5551436 SERANG Jl. Trip Jamaksari RT.01,RW.15, Kel. Bungur Indah, Kec. Sumur Pecung, Kota Serang - Banten t. 081 - 59124119, 59124131, 0895353134516 f. 081 - 0254-8483263 TANGERANG Ruko Serenade Center. Jl. Boulevard Gading Serpong Blok A No.16-17, Kel. Pakulonan Barat, Kec. Kelapa Dua, Tangerang t. 021-29507010/29507009 f. 021-88357310 TANGERANG 2 Komplek Citra Raya, Taman Puspita Blok H-1 No. 9, Cikupa, Kab. Tangerang - Banten t. 021-59405281, 59405428, 59404891, 59404892 TANGERANG 3 Jl. Moch Toha No. 105 B-C-D, Rt 003/013, Kel. Bugel, Kec. Karawaci, Tangerang - Banten t. 021-55796459; 55796460; 55796461; 55795981 f. 021-55796052 TANGERANG 4 Jl. HOS Cokroaminoto Gang Kelor Rt. 002/06 No. 1A, 1B, 1C, Sudimara Jaya - Banten t. 021-7311189, 7311832 f. 021-7312314 TANGERANG 5 (CURUG) Kp.Curug Kulon Rt. 002/Rw. 001 Curug Kulon, Jl.Raya STPI Curug Km. 5 Curug Tangerang - Banten t. 021-59497628, 59498034. TANGERANG 6 (BALARAJA) Ruko Unggul Center No. A6-A7 Jl.Raya Serang Km. 25 Desa Sentul, Kec. Balaraja, Tangerang - Banten t. 021-29870837 / 29870918 TANGERANG 7 (CIPONDOH) Ruko Primier no M 32-M 33, Jl Maulana Hasanudin, Kel. Cipondoh, Kec. Cipondoh Kota Tangerang - Banten t. 021-55711088; 55711086 TANGERANG SELATAN (PAMULANG) Jl. SILIWANGI NO. 8, OGIE PLAZA 10/11 PD. BENDA PAMULANG, Tangerang Selatan - Banten t. 021-7493776; 7493277; 27598156; 27598152; 27598151 316 PT Bussan Auto Finance
  315. GRIYA KLENDER (BEKASI 2) Jl. Wijaya Kusuma RT 07 RW 06 No. 5, Kel. Malaka Jaya, Kec. Duren Sawit, Kota Jakarta Timur - DKI Jakarta JATIUWUNG (TANGERANG 1) Jalan Kiansantang Kel. Sangiang Jaya, Kec. Periuk Kota Tangerang - Banten PASAR MINGGU (JAKARTA 1) Jl.Raya Pasar Minggu No.43, RT.005. RW.01, Kel. Pasar Minggu, Jakarta Selatan JAMBI Kantor Cabang / Branch Office BUNGO Jl. Jendral Sudirman No.13-14, Kel. Batang Bungo, Kec. Pasar Muara Bungo, Kab. Bungo - Jambi t. 0747-323280 f. 0747-321332 JAMBI Jl. Gajah Mada RT.30 Nomor 10 D-10 E, Kel. Labak Bandung, Kec. Jelutung Jambi t. 0741-27971; 20745; 20203; 20137 MUARA BULIAN Jl. Gajah Mada No.95, Muara Bulian, Batanghari - Jambi t. 0743-21424; 21102 f. 0743-22911 BANDUNG 1 JL. Moch. Ramdhan No. 43, Kel. Ancol, Kec. Regol, Kota Bandung – Jawa Barat t. 022-42821977; 42821978; f. 022-42821982 BANDUNG 2 Jl. Rajawali Timur No. 251 D-E, Bandung – Jawa Barat t. 022-6046081; 86063011; 86063012 (Hunting) f. 022-6046082 BANDUNG 3 Jl. Kopo Sayati Nomor 345 B, Bandung - Jawa Barat t. 022-5404140 dan 08159841187 (Dalnet) f. 022- 5411150 BANJAR Jl. H. Didi Kartasasmita Banjar Ruko Nabila No. 10G, Cibulan, Kota Banjar – Jawa Barat t. 0265-2730157; 2730158; 743820 f. 0265-2730159 CIANJUR Jl. Ir. H. Juanda No.36, Bojongherang, Cianjur – Jawa Barat t. 0263- 280929; 280791; 280852 f. 0263-269680 CIKAMPEK- KARAWANG Ruko Sudirman Centre Blok B9 dan B10, Jl. Jend. Sudirman No. 100, Cikampek, Karawang – Jawa Barat t. 0264-8387930; 8387931; 8387932 f. 0264-8387902 CIREBON Ruko Nabila No. 10G, Jl. Siliwangi No. 20 C Kelurahan Kesenden, Kec. Kejaksan, Kota Cirebon - Jawa Barat t. 0231-8300235;8300236;8805891 f. 0231-8300237 GARUT Jl. Cikuray No. 73, Kel. Regol, Kec. Garut Kota, Kab. Garut – Jawa Barat t. 0262- 232040; 8705740; 8705725 f. 0262-243908 JATIBARANG Jl. Raya Widasari No. 112 RT 18 RW 04, Desa Bangkaloailir, Jatibarang, Indramayu – Jawa Barat t. 0234-354419; 354506 f. 0234-352864 KARAWANG Jln. Ahmad Yani No. 25 F By Pass, Kerawang - Jawa Barat t. 0267-400712; 400801; 414024; 8454339 f. 0267-408602 KUNINGAN Jl. Siliwangi No. 176, Kuningan 45511 - Jawa Barat t. 0232- 871618; 081617454147 f. 0232-8882970 MAJALENGKA Jl. Ahmad Yani No. 4, Desa Cibolerang, Kec. Jatiwangi, Kab. Majalengka - Jawa Barat t. 0233-8886667; 8886668; 8886669 f. 0233-8886670 PURWAKARTA Jl. RE. Martadinata RT.025, RW.05, Kel. Nagri Tengah, Purwakarta - Jawa Barat t. 0264-204180 f. 0264-8225869 SUBANG Jl. A.Yani No.47, RT.12 RW.04, Kel. Pasir kareumbi, Kec. Subang, Kab. Subang - Jawa Barat t. 0260-415042 (Hunting) f. 0260-415047 SUKABUMI Danalaga Square Blok B6-B8, Jl. Pajagalan No. 35, Kel. Nyomplong, Kec. Warudoyong, Sukabumi - Jawa Barat t. 0266-229008; 217724; 217734; 217750 f. 0266-229007 JAWA BARAT Kantor Cabang / Branch Office PT Bussan Auto Finance 317
  316. SUMEDANG Jl . Prabu Gajah Agung no. 1, Blok Cikopeah, Kel. Kotakaler, Kec. Sumedang Utara, Kab. Sumedang - Jawa Barat t. 0261-08159750874;08159750857; 08159750869 f. 0261-201701 TASIKMALAYA Jl. Badan Keamanan Rakyat (BKR) RT.002, RW.007, Kel. Kahuripan, Kec. tawang Kota, Tasikmalaya - Jawa Barat t. 0265-311322; 340525 f. 0265-311874 POS GRIYA PELABUHAN RATU Jalan Jendral Sudirman, Blok Kebon Tarum/ Pintu Air RT 002 RW 017, Desa Citepus, Kec. Pelabuhan Ratu, Kab. Sukabumi - Jawa Barat. t. 0266-7160748 f. 0266-7160749 CIAMIS (TASIKMALAYA) Blok Pakuncen Kel. Ciamis, Kec. Ciamis, Kab. Ciamis - Jawa Barat BEKASI 3 Grand Kalimalang Jl. KH.Noer Ali No. 8M, Kel. Jatimulya, Kec. Tambun Selatan, Bekasi - Jawa Barat t. 021- 88350171 - 22120580 f. 021- 8835 7310 JAWA TENGAH Kantor Cabang / Branch Office CILACAP Jl. Letjen Suprapto Komplek Ruko Dua Lima No.02, Kel. Sidanegara, Kec. Cilacap Tengah, Kab. Cilacap - Jawa Tengah t. 0282-537691; 537692; 537893 f. 0282-537434 JEPARA Jl. Cokroaminoto No. 10, Jepara - Jawa Tengah t. 0291-597822; 597821; 592291 f. 0291-597823 KEBUMEN Jl. Pemuda No. 15 & 15A, Kebumen - Jawa Tengah t. 0287-385610; 385611 f. 0287-381439 KENDAL Jl.Raya Barat 100 Bugangin, Kab. Kendal - Jawa Tengah t. 0294-382098; 382344; 382867; 388205 f. 0294-384743 KLATEN Jl. Pemuda No. 262 Klaten 57412 - Jawa Tengah t. 0272-322240 f. 0272-329181 KUDUS Jl. Ronggolawe No.24,25, Getos Pejanten, Kudus – Jawa tengah t. 0291-445685; 4251626; 4250120 f. 0291-445686 MAGELANG Metro Square Blok A3-A4, Jl. Mayor Bambang Sugeng, Magelang - Jawa Tengah. t. 0293-326656; 326165; 325967 f. 0293-325038 MAJENANG Jl. Diponegoro No. 105 B, Jenang, Kec. Majenang, Kab. Cilacap - Jawa Tengah. t. 0280-623690 f. 0280-622230 PATI Jl. A. Yani No.38, Desa Winong, Kec. Pati, Kab. Pati – Jawa Tengah t. 0295-384137; 384266; 384613 f. 0295-384021 PEKALONGAN Jl. Tentara Pelajar No. 2CC,2DD,2EE,2GG, Pekalongan – Jawa Tengah t. 0285-435064 f. 0285-427539 PURWODADI Jl. R Suprapto No.97, Purwodadi – Jawa Tengah t. 0292-425107; 425108; 425109; 424607 f. 0292-425106 PURWOKERTO Jl. Gatot Subroto RT.02 RW 06, Kel. Sokanegara, Kec. Purwokerto Timur, Kab. Banyumas - Jawa Tengah t. 0281- 623788; 6510011; 6510012 f. 0281-623788 REMBANG Jl. Dr. Wahidin No.16,RT.05, RW.02, Desa Tasikagung, Kec. Rembang, Kab. Rembang - Jawa Tengah t. 0295-5504684; 5504685; 692530 f. 0295-691663 SALATIGA Jl. Fatmawati No. 188, Blotongan, Salatiga – Jawa Tengah t. 0298-3404636; 3404637; 3404638; 3404529 f. 0298-3404635 SEMARANG 1 Jl. D.I. Panjaitan No 74 Semarang 50135 – Jawa Tengah t. 024-3584275; 3517921 f. 024-3584278 318 PT Bussan Auto Finance
  317. SEMARANG 2 Jl . Prof. Dr. Hamka, Blok B 14-15, Komplek Ruko Ngaliyan Square, Kel. Purwoyoso, Kec. Ngaliyan, Semarang - Jawa Tengah t. 024- 76638047; 76638074; 76638067 f. 024-76638025 SOLO Jl. Sutan Syahrir No. 95, Kel. Kepatihan Kulon, Kec. Jebres, Kota Surakarta - Jawa Tengah t. 0271-657007, 657008, 639700 f. 0271-657008 SRAGEN Jl. Raya Sokowati No. 408, Sragen - Jawa Tengah t. 0271-8821093; 8821094; 8821095 f. 0271-8821092 SUKOHARJO Jl. Slamet Riyadi No. 81, RT.01 RW.02, Kel. Joho, Kec. Sukoharjo, Kab. Sukoharjo - Jawa Tengah t. 0271-593779; 08118584095 f. 0271-539011 TEGAL Jl. Kol. Sugiono No. 96, Tegal – Jawa Tengah t. 0283-322778;352886; 352886; 321386 f. 0283-323040 WONOSOBO Jl. Ahmad Yani Nomor 31, Kampung Muktisari RT.03/RW/07, Kel. Jaraksari, Wonosobo - Jawa Tengah t. 0286-321331; 321513; 322983 f. 0286-324862 BOYOLALI Jl. Garuda no. 3, kel. Banaran, kec. Boyolali, Kab. Boyolali - Jawa Tengah t. 0276-323587 f. 0276-321329 BUMIAYU Jl. Pangeran Diponegoro, Kel Jatisawit, Kec. Bumiayu Kab. Brebes - Jawa Tengah t. 0289-432274;432938 f. 0289-432274 PASAR BANDARJO UNGARAN (SALATIGA) Jalan Moch Yamin 17 D Kel. Ungaran Kec. Ungaran Barat, Kab. Semarang - Jawa Tengah TELOGOSARI (SEMARANG 1) Jalan Sukarno Hatta Kota Semarang BANYUWANGI Jl. Adi Sucipto no. 23 A, Banyuwangi - Jawa Timur t. 0333-413601; 413602; 418263; 418264 f. 0333-413603 BIMA Jl. Gajah Mada No. 09 Blok D dan F, Kel. Pane, Kec. Rasanae Barat, Kota Bima – Nusa Tenggara Barat t. 0374-44459 ; 44497 f. 0374-44581 BOJONEGORO Jl. Basuki Rahmad No. 44A dan No 44B, Desa MojoKampung, Kec. Bojonegoro, Kab. Bojonegoro - Jawa Timur t. 0353-886485 f. 0353-893579 ENDE Jl. Ahmad Yani No. 18, Ende – Nusa Tenggara Timur t. 0381-23919; 23939 f. 0381-21476 GRESIK Jl. Pahlawan No.2, Kel. Pekauman, Kec. Gresik. – Jawa Timur t. 031-3979555; 3990167; 3990166 f. 031-3990168 JEMBER Jl. Ahmad Yani No. 29, Kel. Jember Kidul, Kec. Kaliwates, Jember – Jawa Timur t. 0331-486820; 427300 f. 0331-482399 YOGYAKARTA Ruko Permai III Pandega No. 9-11, Jl. Ring Road Utara, Sleman - Yogyakarta t. 0274-886905; 886906 f. 0274-886902 POS BLORA Jl. Gatot Subroto No. 63, Kel. Kauman, Kec. Blora, Kab. Blora - Jawa Tengah. t. 0296-532080 f. 0296-532080 WONOSARI Jl. KH. Agus Salim No. 37, Desa Kepek, Kec.Wonosari, Kab. Gunung Kidul – Yogyakarta t. 0274-391238 f. 0274-391238 GRIYA BANTUL (YOGYAKARTA) Ruko Muh. Yamin Nomor 6 E Kel. /Desa Bantul, Kec. Bantul, Kab. Bantul - Yogyakarta JAWA TIMUR Kantor Cabang / Branch Office PT Bussan Auto Finance 319
  318. JOMBANG Ds . Kepuh Kembeng, Kec. Peterongan, Jombang – Jawa Timur t. 0321-850007;851845;855336 f. 0321-850006 KEPANJEN Jl. Ahmad Yani No. 4 Kav.A-7 , Kel. Ardirejo, Kec. Kepanjen, Kab. Malang - Jawa Timur t. 0341-393838;393848 f. 0341-393899 LOMBOK/MATARAM Jl. Panca Usaha No. 22C-D Cakranegara - Lombok – Nusa Tenggara Barat t. 0370-633565; 624530; 637460 f. 0370-633554 LUMAJANG Jl. Ahmad Yani No. 84 (Selatan Batalyon 527) Kepuharjo, Lumajang - Jawa Timur. t. 0334-892550; 894771; 894772; 894773 f. 0334-894774 MADURA Jl. Trunojoyo No. 39-E, Kel. Pejagan Kec. Bangkalan 69112 Jawa Timur t. 031-3061505; 3061650 f. 031-3061491 MALANG JL. Letjend Suparman No. 82, Kavling 5 & 6, Kel. Purwantoro, Kec. Blimbing, Kab. Malang - Jawa Timur t. 0341-410175 f. 0341-404055 MAUMERE Jl. K.S Tubun (Ruko 5), RT.009, RW.02, Kel. Kota Baru, Kec. Alok Timur, Kab. Sikka Flores, Maumere – Nusa Tenggara Timur t. 0382-23033; f. 0382-23032 MOJOKERTO Jl. Gajah Mada No.75 B-C, Mojokerto – Jawa Timur t. 0321-394319; 381910; 381911 f. 0321-394307 PAMEKASAN Jl. Raya Purba No.12 Kel. Barurambat Kota, Kec. Pamekasan, Kab. Pamekasan – Jawa Timur t. 0324-335671; 335672; 335673 f. 0324-335670 PASURUAN Jl. Panglima Sudirman NO. 92 B Kel. Purworejo, Kec. Purworejo, Kota Pasuruan - Jawa Timur t. 0343-431441; 413888; 419086 f. 0343-427339 PROBOLINGGO Jl. Dokter Sutomo no. 74A-74B Probolinggo - Jawa Timur t. 0335-435530; 429240; 429057 f. 0335-430724 RUTENG Jl. Monginsidi RT.10.RW.03, Kel. Pau, Kec. Langke Rembong, Manggarai – Nusa Tenggara Timur t. 0385-21499; 21525 f. 0385-22825 SIDOARJO Jl. Diponegoro No. 83,83A,83B Sidoarjo – Jawa Timur t. 031-8054330-31-32 f. 031-8059248 SITUBONDO Jl. PB Sudirman No.10B, RT.002/RW.04, Kel. Patokan, Situbondo – Jawa Timur t. 0338- 673320; 673322 f. 0338-679039 SUMBAWA BESAR Jl. Hasanuddin Nomor 66, Kel. Bugis, Kec. Sumbawa, Kab. Sumbawa - Nusa Tenggara Barat t. 0371-626604; 626605 f. 0371-23763 SURABAYA 1 Jl. Gubeng Pojok No.29, Surabaya - Jawa Timur t. 031-5322122 f. 031-5356860 SURABAYA 2 Ruko Golden Palace A 9 - A 10, Jl. HR. Mohammad, Surabaya - Jawa Timur. t. 031-7344323 f. 031-7340331 TUBAN Jl. Basuki Rachmad No. 240, Tuban - Jawa Timur t. 0356-331304; 332395; 332396 f. 0356-320959 LOMBOK TIMUR Jln. Prof M. Yamin no.30 Kel. Pancor, Kec. Selong, Kab. Lombok Timur - Nusa Tenggara Barat t. 0376-3501524 SUMENEP Jl. Diponegoro, Kel. Bangselok, Kec. Sumenep Madura t. 0328-672666 f. 0328-672666 GENTENG (BANYUWANGI) Jalan Wahid Hasyim No. 96 A, Kel. Maron, Kec. Genteng Kab. Banyuwangi - Jawa Timur RUNGKUT (SURABAYA) Jalan Rungkut Kidul No. 50A Kel. Rungkut Kidul, Kec. Rungkut, Kotamadya Surabaya - Jawa Timur POS LAMONGAN Jl. Sunan Drajad 203, RT 001, RW 004, Kel. Sidoharjo, Kec. Lamongan, Kab. Lamongan - Jawa Timur t. 0322-317242 f. 0322-317242 TALIWANG Jl. Pasar Baru No. 28, RT 28, RW 03, Lingkungan Arab, Kel. Kenangan, Kec. Taliwang, Kab. Sumbawa Barat - Nusa Tenggara Barat t. 0372-81873 GRIYA BATU (MALANG) Jalan Dewi Sartika Kelurahan Temas Kecamatan Batu Kota Batu - Jawa Timur 320 PT Bussan Auto Finance
  319. KALIMANTAN Kantor Cabang / Branch Office BALIKPAPAN JL. M.T. Haryono Rt.55 No.69 Kel. Damai, Kec. Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur t. 0542-7206766; 7206767; 7206780 f. 0542-7206680 BANJARMASIN Jl. A. Yani Km. 4 No. 1 & 2, Banjarmasin - Kalimantan Selatan t. 0511-3261968;321951 f. 0511-3261800 BATULICIN Jl. Raya Batulicin RT IV, Kampung Baru, Kec. Simpang Empat, Kab. Tanah Bumbu - Kalimantan Selatan t. 0518-75716;75717 f. 0518-75720 BERAU S.M. Aminuddin Rt 09/ Rw 04 Kel. Bugis, Kec. Tg Redeb Kalimantan Timur t. 0554-26988; 26989 f. 0554-26967 BONTANG Jl. MT. Haryono No.16 Rt 05 Kel. Gunung Elai, Kec. Bontang Utara, Bontang t. 0548-29051; 23496; 23431 f. 0548-23496 MARTAPURA JL. Ahmad Yani KM.38, Kel. Sungai Paring, Kec. Martapura Kalimantan Timur t. 0511-4722149, 4722119, 085100325888, 08119424846 MUARA TEWEH Jl. Padat Karya Rt. 19/06 Kel. Lanjas, Kec. Teweh Utara, Kab. Barito Utara – Kalimantan Selatan t. 0519-24899; 24489 PALANGKARAYA Jl. RTA.Milano KM 3,5 No.1-2, Kel. Menteng, Palangkaraya - Kalimantan Tengah t. 0536-3242751; 3242753; 3242752 f. 0536-3223045 PANGKALAN BUN Jl. Ahmad Yani KM.1 No.10, Pangkalan Bun - Kalimantan Tengah t. 0532-23028; 25156; 27026 f. 0532-21746 PELAIHARI Jl. KH. Mansyur No. 03 dan 04, Pelaihari - Kalimantan Selatan t. 0512-22999; 22707; 22408 f. 0512-23320 RANTAU Jl. Hasan Basery No. 2 Rt I, Kel. Rangda Malingkung, Kec. Tapin Utara, Kab. Tapinatan t. 0517- 32515; 32514 f. 0517-31293 SAMARINDA Jl. P. Hidayatullah No. 13 Samarinda - Kalimantan Timur t. 0541-202045 f. 0541-206668 SAMPIT Jl. M.T. Haryono No. 083 Sampit - Kalimantan Tengah t. 0531-33467; 30991 f. 0531-30991 TANAH GROGOT Jl. Modang No.119 RT. 06 Rw. 02, Kel. Tanah Grogot, Kab. Paser 76211 - Kalimantan Timur t. 0543-24521; 22965 f. 0543-24522 TANJUNG Jl. Ir. Pangeran Haji Muhammad Noor No. 2-3, Desa Mabu’un, Kec. Murung Pudak, Kota Tanjung - Tabalong t. 0526-2022947; 2023148; 2023149 f. 0526-2022946 TARAKAN Jl. Gajah Mada RT 23 Kel. Karang Anyar, Kec. Tarakan Barat, Kota Tarakan – Kalimantan Utara t. 0551-51988;24755 f. 0551-51688 TENGGARONG Jl. Pesut RT 07 Kel. Timbau Kec. Tenggarong, Kab. Kutai Kertanegara - Kalimantan Timur. t. 0541-6667205 ; 6669477 f. 0541-663211 POS KAPUAS Jl. Jenderal Achmad Yani Kuala Kapuas, Kel. Selat Hilir, Kec. Selat, Kab. Kapuas - Kalimantan Tengah t. 0513-24310 KASONGAN Jalan Cilik Riwut, Kel. Kasongan Lama, Kec. Katingan Hilir, Kab. Katingan, Propinsi Kalimantan Tengah t. 0536-4041299 f. 0536-4041299 KOTA BANGUN Jl. HM Aini H, RT 011, Desa Kota Bangun Ulu, Kec. Kota Bangun, Kab. Kutai Kertanegara - Kalimantan Timur t. 0541-6668211 KOTABARU Jalan Surya Ganggawangsa, RT 009, Desa Baharu Utara, Kec. Pulau Laut Utara, Kab. Kota Baru - Kalimantan Selatan t. 0518-23852 f. 0518-23852 KASONGAN Jl. Cilik Riwut No. 126, Kel. Kuala Kurun, Kec. Kurun, Kab. Gunung Mas - Kalimantan Tengah t. 0537-31048 f. 0537-31048 NATAI KERBAU Jl. Ahmad Yani No. 12, RT 023, RW 004, Kel. Karang Mulya, Kec. Kumai, Kab. Kotawaringin Barat - Kalimantan Tengah t. 0532-2067692 PT Bussan Auto Finance 321
  320. NUNUKAN Jl . Inhutani Ruko Liem Hie Jung Blok A1-08 Tanah Merah, Kel. Nunukan Utara, Kec. Nunukan, Kab. Nunukan - Kalimantan Timur t. 0556-2025185 f. 0556-2025185 PARENGGEAN Jl.Kalikasa RT. 05, RW. 01, Kel. Parenggean, Kec Parenggean Kab. Kotawaringin Timur - Kalimantan Tengah t. 0531-2051028 f. 0531-2051028 TANJUNG SELOR Jl. Jeruk, Rukun Tetangga 013, Kel. Tanjung Selor Hilir - Kec. Tanjung Selor Kab. Bulungan - Kalimantan Utara t. 0552-2020050 f. 0552-2020050 WARU Jl. Propinsi Km. 16, RT 20, Kel. Petung, Kec. Penajam, Kab. Penajam Paser Utara - Kalimantan Timur t. 0543-5233155 SUNGAI DANAU Jl. Propinsi No. 194, RT 08, Desa Makmur Mulia, Kec. Satui, Kab. Tanah Bumbu - Kalimantan Selatan t. 0512-61412 f. 0512-61412 GRIYA ALALAK (BANJARMASIN) Jalan HKSN Rukun Tetangga 19 Kota Banjarmasin LOA JANAN (SAMARINDA) Jalan Cipto Mangunkusumo Nomor 57 RT 014, Kel. Sengkotek, Kec. Samarinda Seberang, Kota Samarinda Kalimantan Timur LAMPUNG Kantor Cabang / Branch Office LAMPUNG Jl. Teuku Umar, RT 002, RW 01, Kel. Sidodadi, Kec. Kedaton, Kota Bandar Lampung - Lampung t. 0721-788630; 788861; 789255; 788997; 788979 f. 0721-789051 MADIUN & KEDIRI Kantor Cabang / Branch Office MADIUN Jl. Trunojoyo No. 114, Kec. Mangunharjo, Kel. Nambangan Kidul, Kota Madiun - Jawa Timur t. 0351-465677; 466605; 465707 f. 0351-465707 PACITAN Jl. P. Sudirman No. 141a RT. 05/01 Desa Tanjungsari, Kec. Pacitan, Kab. Pacitan - Jawa Timur t. 0357-886327; 886385; 886706 f. 0357-884566 NGAWI Jl. PB. Sudirman No. 55 RT. 03/ RW. 03, Kel. Margomulyo, Ngawi - Jawa Timur t. 0351-742461; 742462; 742242 f. 0351-742453 KEDIRI Jl. Hayam Wuruk No. 16 E, Desa Balowerti, Kec. Kota, Kota Kediri - Jawa Timur t. 0354-693440; 693441; 693000 f. 0354-671763 BLITAR Jl. Kartini 10 A, Blitar - Jawa Timur t. 0342-815012; 816388 f. 0342-815013 TULUNG AGUNG Jl. Ahmad Yani Barat No.99, Kel. Karangwaru, Kec. Tulungagung Kab. Tulungagung - Jawa Timur t. 0355-336533; 336698; 322501 f. 0355-336638 NGANJUK Jl. Dermojoyo No. 36, Kel. Payaman, Kec. Nganjuk, Kab. Nganjuk - Jawa Timur t. 0358-330881; 330882; 330883 f. 0358-330569 PONOROGO Jl. A. Yani No. 149 Kel. Surodi Kraman, Kab. Ponorogo - Jawa Timur t. 0352-483066; 462752; 485231 f. 0352-483633 322 PT Bussan Auto Finance
  321. MAKASSAR Kantor Cabang / Branch Office BONE Jl. Ahmad Yani, Kel. Jeppe’e, Kec. Tanete Riattang Barat, Kab. Bone - Sulawesi Selatan t. 0481-2921410; 27043 f. 0481-27086 BULUKUMBA Jl. Kusuma Bangsa No. 88 C, Desa Polewali, Kec. Gantarang, Kab. Bulukumba - Sulawesi Selatan t. 0413-2510014 f. 0413-2510015 MAKASSAR Jl. Bougenville No. 28A-B-C, Kel. Masale, Kec. Panakkukang, Kota Makassar - Sulawesi Selatan t. 0411-420800; 443162; 443170; 443160 f. 0411-420866 MAKASSAR 2 Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 11-12, Ruko Permata Perintis Petak 6 & 7, Kel. Tamalanrea, Kec. Tamalanrea, Kota Makassar - Sulawesi Selatan t. 0411-581731; 583336; 583338 f. 0411-581407 MAMUJU Jl. Diponegoro, Kel. Karema, Kec. Mamuju, Kab. Mamuju - Sulawesi Barat t. 0426-2323716 f. 0426-2323717 MAMUJU UTARA (PASANG KAYU) Jl. Bougenville No. 28A-B-C, Kel. Masale, Kec. Panakkukang, Kota Makassar - Sulawesi Selatan t. 0411-420800; 443162; 443170; 443160 f. 0411-420866 PALOPO Jl. Mangga No. 24, Palopo - Sulawesi Selatan t. 0471-325998; 326875; 22977 f. 0471-326647 PARE-PARE Jl. Andi Makkasau, Kel. Kampung Pisang, Kec. Soreang, Kota Parepare - Sulawesi Selatan t. 0421-28701; 28702; 28703 POLMAN Jl. Jend. Sudirman No. 11 F-G, Wonomulyo, Polewali Mandar – Sulawesi Barat t. 0428-51942 f. 0428-0428-51837 BELOPA Desa Belopa, Kec. Belopa, Kab. Luwu - Sulawesi Selatan t. 0471-3314331 MANGKUTANA Kel. Tomoni, Kec. Mangkutana, Kab. TK II Luwu - Sulawesi Selatan t. 0473-25047 PANGKEP Kel. Bonto Kio, Kec. Manasatene, Kab. Pangkajane - Sulawesi Selatan t. 0410-2412871 SINJAI Jl. Tondong Depan, Lapangan Sinjai Bersatu, Kel. Biringere, Kec. Sinjai Utara, Kab. Sinjai - Sulawesi Selatan t. 0482-23220 TAKALAR Jl. Poros Biring Balang, Pa’ Bentengan, Kel. Bajeng, Kec. Pattallasang, Kab. Takalar - Sulawesi Selatan t. 0418-2311416 TORAJA Jl. Pongtiku No. 477C, Kel. Tambunan, Kec. Makale Selatan, Kab. Tana Toraja - Sulawesi Selatan t. 0423-2890662 MAROS (MAKASSAR 2) Jenderal Sudirman Nomor 131 Kel./Desa Maros, Kab. Maros - Sulawesi Selatan PACCERAKANG (MAKASSAR 2) Jalan Paccerakkang Raya Desa/Kel. Paccerakkang, Kec. Biringkanaya Kota/Kab. Makassar - Sulawesi Selatan SENGKANG Jl. Bau Mahmud No. 62-64, Kel.Tedda Opu, Kec. Tempe, Kab. Wajo, Sengkang 90912 - Sulawesi Selatan t. 0485-324243; 324433; 323297 f. 0485-324329 POS GRIYA GOWA (MAKASSAR 1) Jalan Mallombassang Kel. Sungguminasa Kab. Gowa - Sulawesi Selatan PT Bussan Auto Finance 323
  322. MANADO PAPUA Kantor Cabang / Branch Office AMBON Jl. Piere Tendean No. 63, Desa Galala, Kec. Sirimau, Kota Ambon - Maluku t. 0911-356153; 356157 f. 0911-352172 AMURANG Lingkungan IV, Kel. Uruan Satu, Kec. Amurang, Kab. Minahasa Selatan – Sulawesi Utara t. 0430-21592;21593; ‘085255275789 BAU-BAU Jl. Sultan Hasanuddin No. 40, Kel. Batulo, Kec. Wolio, Kodya Bau-Bau - Sulawesi Tenggara t. 0402-2826254 f. 0402-2826255 GORONTALO Jl. Jenderal Sudirman No.98, Kel. Limba U II, Kec. Kota Selatan - Gorontalo t. 081341018211 f. 0435-825409 JAYAPURA Kel. Vim, Kec. Jayapura Selatan, Kota Jayapura - Papua t. 0967-586472; f. 0967-586437 KENDARI Jl. Brigjen M. Joenoes, Komp. Senapati Land No. A 27, Kendari - Sulawesi Tenggara t. 0401-3135101; 3135102 f. 0401-3135103 KOLAKA Jl. Pramuka No. 77, Kel. Lamokato, Kab. Kolaka – Sulawesi Tenggara t. 0405-2321884; 2322398 KOTAMOBAGU Jl. K.S Tubun, Kel. Sinindian, Lingk. III, RT.006, RW.003, Kec. Kotamobagu Timur, Kota Kotamobagu 95712 - Sulawesi Utara. t. 0434-2628761 / 2628758 KUPANG Jl. Sumba no 3 A, Kupang - Nusa Tenggara Timur. t. 0380-831276 MANADO Jl. Bethesda No. 34 E, Ruko No. 5, Kel. Sario Kota Baru, Kec. Sario, Kota Manado - Sulawesi Utara t. 0431-834123, 834128, 08112131930, 08112131931 f. 0431-833297; 833996 MANOKWARI Jl. Trikora Wosi, Kel. Wosi, Kec. Manokwari Barat, Kab. Manokwari - Papua Barat t. 0986-212543; 2702023; 2702032 MERAUKE Jl. Raya Mandala Bampel Rt 04/Rw 01, Kel. Mandala, Distrik Merauke, Merauke - Papua t. 0971-326034; 326043; 326044 f. 0971-324592 NABIRE Jl. RE Martadinata, RT.04 RW.02, Kel. Oyehe, Distrik Nabire, Kab. Nabire - Papua t. 0984-25472 f. 0984-25472 SORONG Jl. Pramuka, Kel. Remu Utara, Kec. Sorong, Kota Sorong - Papua Barat t. 0951-328071 f. 0951-328071 TERNATE Jl. Raya Bastion Karance, Kec. Ternate Selatan, Kotamadya Ternate - Maluku Utara t. 0921-3121425 f. 0921-3121417 TIMIKA Jl. Cenderawasih, Kel. Kwamki, Kec. Mimika Baru, Kab. Mimika - Papua t. 0901-324144; 3126614 f. 0901-3126614 POS BITUNG Kel. Madidir Ure, Kec. Bitung Tengah, Kota Bitung - Sulawesi Utara. 0438-33219 324 PT Bussan Auto Finance SOE Jl. Diponegoro No. 50 RT 003/RW 004, Kel. Taubneno, Kec. Kota Soe, Kab. Timur Tengah Selatan t. 081236558182 TOBELO Jl. Tugu Nusantara, Desa WKO, Kec. Tobelo Tengah, Kab. Halmahera Utara - Maluku Utara t. 0924-2621780
  323. PADANG Kantor Cabang / Branch Office DHARMASRAYA Jorong Pasar Koto Baru, Kel. Nagari Koto Baru, Kec. Koto Baru, Kab. Dharmasraya - Sumatera Barat t. 0754-71774; 71742; 71782 f. 0754-71793 PADANG Jl. Hayam Wuruk No. 10 E & F, Padang - Sumatera Barat t. 0751-22654; 840062; 841775; 841774 f. 0751-22129 PARIAMAN Jl. Pahlawan no. 45-46 Kel Kampung Jawa I, Kec. Pariaman Tengah, Pariaman - Sumatera Barat t. 0751-93321; 93606 f. 0751-93008 PASAMAN JL. Prof Dr. Hamka, Nagari Lingkuang Aua, Kec. Pasaman, Kab. Pasaman Barat - Sumatera Barat t. 0753-466510; 466411 f. 0753-466337 PAYAKUMBUH Jl. A.Yani Nomor 184, Lubuk Basilang, Payakumbuh - Sumatera Barat t. 0752-796766; 796767 f. 0752-90475 PESISIR SELATAN Jl. Jendral Sudirman Nagari, Salido, Kec. IV Jurai Kab. Pesisir Selatan - Sumatera Barat t. 0756-465034; 465036 f. 0756-465041 SOLOK Jl. Mohammad Yamin No.7 Pandan ujung, Solok - Sumatera Barat t. 0755-325566 f. 0755-0 SOLOK SELATAN Jl. Raya Lundang, Nagari Pasir Talang, Sungai Pagu, Solok Selatan - Sumatera Barat t. 0755-70997; 70998 f. 0755-70995 PALEMBANG Kantor Cabang / Branch Office BATURAJA Jl. Muhammad Hatta RT. 11 RW. 05, Kel. Kemalaraja, Kec. Baturaja Timur, Kab. Ogan Komering Ulu - Sumatera Selatan. t. 0735-324511; 323871 f. 0735-324469 BENGKULU Jl. S Parman, Simpang Skip No. 44 & 45 Rt 09/03, Kel. Kebun Kenanga, Kec. Gading Ratu Agung Bengkulu t. 0736-347788; 347766; 21471 f. 0736-24512 BETUNG Jl. Betung – Jambi LK V, RT 031/RW 009, Kel. Betung, Kec. Betung, Kab. Banyuasin - Sumatera Selatan t. 0711-893001 f. 0711-893332 KAYU AGUNG Jl. Pahlawan No.131 Kel. Jua-Jua, Kec. Kayu Agung Kota, Kab. Ogan Komering Ilir - Sumatera Selatan. t. 0712-323346; 323336 f. 0712-321710 LAHAT Jl. Lembayung, Desa Manggul, Kec. Lahat, Kab. Lahat - Sumatera Selatan t. 811-1632569; 1239467 f. 811-324614 MANNA Jl. Ahmad Yani No.46, Kel. Ibul, Kec. Manna, Kab. Bengkulu Selatan - Bengkulu t. 0739-23117; 23129; 23123 f. 0739-21422 PALEMBANG Jl. Jend Sudirman KM. 4.5, Kel. Ario Kemuning, Kec. Kemuning, Palembang - Sumatera Selatan t. 0711-5610701; 5610702; 5610703; 5610704; 5610705 f. 0711-5610706 PRABUMULIH Jl. Padat Karya, RT.04, RW.05, Kel. Muara Dua, Kec. Prabumulih Timur, Sumatera Selatan t. 0713-3310775 f. 0713-325908 SEKAYU Jalan Kolonel Wahid Udin, Ruko Nomor 14, Sekayu - Sumatera Selatan t. 08288- 1131343; 1131344; 1131345; 1131346 f. 08288-322683 PT Bussan Auto Finance 325
  324. PALU Kantor Cabang / Branch Office AMPANA Jl. Ahmad Yani, Kel Dondo, Kec Ratolindo, Kab. Tojo Una-Una – Sulawesi Tengah t. 08111213550, 08111213553, 08111213554 LUWUK Jl. DR. Moh. Hatta Km. 5, Kec. Luwuk, Kab. Banggai - Sulawesi Tengah t. 0461-324649 f. 0461-324492 MOROWALI Jl. Trans Sulawesi, Desa Beteleme, Kec. Lembo, Kab. Morowali Utara - Sulawesi Tengah t. 0852-16359478 PALU Jl. Wolter Monginsidi no.119, Palu - Sulawesi Tengah t. 0451-427133; 427178; 427158; 427145 f. 0451-483994 POSO Jl. Pulau Sumatera RT 008/RW 003, Kel. Gebangrejo Timur, Kec. Poso, Kab. Poso - Sulawesi Tengah t. 0452-3224679 TOLI-TOLI Jl. Usman Binol, Kel. Baru, Kec. Baolan, Kab. Toli Toli - Sulawesi Tengah t. 0453-21133 f. 0453-23607 KOTA RAYA Jl. Tadulako, Kel. Kota Raya, Kec. Tomini, Kab. Donggala - Sulawesi Tengah t. 0455-314180 PARIGI Jl. Trans Sulawesi, Kel. Mertasari, Kec. Parigi, Kab. Parigi Moutong - Sulawesi Tengah t. 0450-22547 POS BUNGKU Desa Bahoruru, Kec. Bungku Tengah, Kab. Morowali - Sulawesi Tengah t. 0822 9041 9524 PONTIANAK Kantor Cabang / Branch Office PONTIANAK Jl. Perdana, Komplek Rukan Perdana Square Blok C-10, Kel. Parit Tokaya Kec. Pontianak Selatan, Kota Pontianak - Kalimantan Barat t. 0561-8174450; 8173025; 8176868; SINGKAWANG Jl. Alianyang, RT. 34, RW. 14, Kel. Pasiran, Kec. Singkawang Barat, Kota Singkawang - Kalimantan Barat t. 0562-635444; 640601 f. 0562-631953 SUMATERA UTARA & RIAU Kantor Cabang / Branch Office ACEH Jl. T Hasan Dek No. 120, Kel.Beurawe, Kec. Kuta Alam Banda Aceh - Nanggroe Aceh Darussalam t. 0651-21815; 638721; 638173; 0815 8200817 f. 0651-34053 BANGKINANG Jl. Sisingamangaraja, Bangkinang - Riau t. 0762-7363382 f. 0762-7363382 BATAM Komp. Baloi Mas Asri Blok Intan No. 6, Batam – Kepulauan Riau t. 0778-429762; 429763;431345 f. 0778-450400 DUMAI JL. Ahmad Yani ( eks Jl. Tegalega ) no.19 RT.009, Kel. Bukit Datuk Kec. Dumai Selatan 28825, Dumai - Riau t. 0765-439551 439498; 082883038688 f. 0765-439551 KISARAN Jl. Wahidin No. 81A, Kisaran - Sumatera Utara. t. 0623-42201; 345398; 41265 f. 0623-44333 LANGSA Jl. Teuku Nyak Arif No.2C, Langsa, Kel. Gampong Jawa, Kec. Langsa, Kota - Nanggro Aceh Darussalam. t. 0641-7444210; 7444211 f. 0641-7444212 326 PT Bussan Auto Finance
  325. LUBUK PAKAM (MEDAN 2) Jl. Diponegoro No. 1B-C, Lubuk Pakam, Deli Serdang – Sumatera Utara t. 061-7954679; 7952844; f. 061-7954434 MEDAN Jl. Bambu II No. 90B – C, Kel. Durian, Medan - Sumatera Utara t. 061-6645408; 6645409; 6645461; 6645411; 6645460; 6645459 f. 061-6645410 MEDAN 3 Jl. Gatot Subroto No.306 E dan F, Medan - Sumatera Utara t. 061-8446138; 8446131 f. 061-8446129 PANGKALAN BRANDAN Jl. Lintas Besitang No. 18, Brandan Alur Dua Sei Lepan, Langkat, Pangkalan Brandan - Sumatera Utara t. 0620-323155; 21871 f. 0620-20241 PEKAN BARU Jl. Jend. Sudirman No. 168 A - B, Pekan Baru - Riau t. 0761-862929; 862162; 862163; 862934; 862935; 862883 PEMATANG SIANTAR Kel. Siopat Suhu, Kec. Siantar Timur, Kota Pematang Siantar - Sumatera Utara t. 0622-432808; 434588 f. 0622-432167 RANTAU PRAPAT Jl. Jend. Ahmad Yani No.217 E F, Rantau Prapat – Sumatera Utara t. 0624-327792; 325552; 327822 f. 0624-327793 RENGAT Jl. Narasinga No. 70 A/B Rt. 14 Rw. 06, Kel. Kampung Besar Kota, Kec. Rengat, Kab. Indragiri - Riau t. 0769-324527; 324528 f. 0769-324529 TELUK KUANTAN Jl. Imam Munandar Desa Beringin, Kec. Kuantan Tengah, Kab. Kuantan Singingi - Riau t. 081212082284; 085272176121 f. 7015455 MARELAN Jalan Marelan Raya, Kel. Rengas Pulau, Kec. Medan Marelan, Kota Medan - Sumatera Utara t. 061-6857417 f. 061-42068675 PADANG SIDEMPUAN Jl. Kapten Koima No. 26 C, Kel. WEK IV, Kec. Padangsidimpuan Utara, Padang sidimpuan - Sumatera Utara t. 0634-4320284 UJUNG BATU Jl. Jend. Sudirman, Desa Ujung Batu Timur, Kec. Ujung Batu, Kab. Rokan Hulu - Riau t. 0762-7363382 f. 0762-7363382 POS DELI TUA Jalan Abdul Haris Nasution No. 7, Kel. Titi Kuning, Kec. Medan Johor, Kota Medan - Sumatera Utara 061-7872064; 7850462 GRIYA PANAM (PEKANBARU) Jalan Purwodadi, Kel. Sidomulyo Barat Kec.Tampan, Kota Pekanbaru - Riau TEMBUNG (MEDAN 1) Jalan Besar Tembung, Kel. Tembung, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang - Sumatera Utara PT Bussan Auto Finance 327
  326. LAPORAN KEUANGAN FINANCIAL STATEMENTS 328 PT Bussan Auto Finance
  327. PT BUSSAN AUTO FINANCE LAPORAN KEUANGAN /FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN-TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018/ FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2019 AND 2018 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
  328. PT BUSSAN AUTO FINANCE DAFTAR ISI PT BUSSAN AUTO FINANCE TABLE OF CONTENTS Halaman / Pages SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENT LETTER LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT LAPORAN KEUANGAN - Untuk tahun - tahun yang berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 FINANCIAL STATEMENTS - For the years ended December 31, 2019 and 2018 Laporan Posisi Keuangan 1 Statements of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain 2 Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas 3 Statements of Changes in Equity Laporan Arus Kas 4 Statements of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan 5 Notes to Financial Statements
  329. PT BUSSAN AUTO FINANCE LAPORAN KEUANGAN /FINANCIAL STATEMENTS UNTUK TAHUN-TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018/ FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2019 AND 2018 DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
  330. PT BUSSAN AUTO FINANCE DAFTAR ISI PT BUSSAN AUTO FINANCE TABLE OF CONTENTS Halaman / Pages SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENT LETTER LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT LAPORAN KEUANGAN - Untuk tahun - tahun yang berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 FINANCIAL STATEMENTS - For the years ended December 31, 2019 and 2018 Laporan Posisi Keuangan 1 Statements of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain 2 Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas 3 Statements of Changes in Equity Laporan Arus Kas 4 Statements of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan 5 Notes to Financial Statements
  331. PT BUSSAN AUTO FINANCE LAPORAN POSISI KEUANGAN DESEMBER 2019 DAN 2018 PT BUSSAN AUTO FINANCE STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 Catatan/ Notes 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 ASET Kas dan bank Piutang pembiayaan - bersih Piutang derivatif Piutang lain-lain - bersih Uang muka Biaya dibayar dimuka Pajak dibayar dimuka pasal 21 Investasi pada obligasi konversi Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 356.982.017 ribu pada 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: Rp 329.634.198 ribu) Perangkat lunak komputer - setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar Rp 132.384.431 ribu pada 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: Rp 110.687.605 ribu) Aset pajak tangguhan - bersih Aset lainnya ASSETS 5 6 27 7 8 9 302.785.183 11.620.774.638 11.317.261 73.740.554 9.987.590 63.288.591 97.836 5.000.000 436.834.525 9.993.550.321 150.848.359 79.294.918 11.052.101 73.080.604 98.636 - 10 356.604.737 285.292.705 11 24 12 JUMLAH ASET 61.032.423 129.062.699 8.484.979 38.399.316 40.619.124 7.769.857 12.642.176.491 11.116.840.466 LIABILITAS DAN EKUITAS Pinjaman bank Utang derivatif Utang pajak Utang lain-lain Biaya yang masih harus dibayar Utang obligasi Liabilitas imbalan pasca kerja Jumlah Ekuitas JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS Computer software - net of accumulated amortization of Rp 132,384,431 thousand as of December 31, 2019 (December 31, 2018: Rp 110,687,605 thousand) Deferred tax assets - net Other assets TOTAL ASSETS LIABILITIES AND EQUITY 13 27 14 15 16,31 17 18 Jumlah Liabilitas Modal saham - Rp 1.000.000 per saham Diotorisasi, ditempatkan dan disetor penuh 353.571 saham Tambahan modal disetor Penghasilan komprehensif lain Saldo laba Ditentukan penggunaannya Tidak ditentukan penggunaannya Cash on hand and in banks Financing receivables - net Derivative receivables Other accounts receivable - net Advances Prepaid expenses Prepaid taxes article 21 Investment in convertible bonds Property and equipment - net of accumulated depreciation of Rp 356,982,017 thousand as of December 31, 2019 (December 31, 2018: Rp 329,634,198 thousand) 19 19 25 19 7.393.457.588 185.184.317 24.760.506 234.788.090 413.857.226 2.342.598.979 160.782.996 6.894.673.714 14.017.948 69.707.462 344.554.387 319.278.135 1.346.015.573 127.981.475 Bank loans Derivative payables Taxes payable Other accounts payable Accrued expenses Bonds payable Post-employment benefits obligation 10.755.429.702 9.116.228.694 Total Liabilities 71.400.000 1.301.482.738 1.418.143.110 Capital stock - Rp 1,000,000 par value Authorized, subscribed and paid-up 353,571 shares Additional paid-in capital Other comprehensive income Retained earnings Appropriated Unappropriated 1.886.746.789 2.000.611.772 Total Equity 12.642.176.491 11.116.840.466 353.571.000 235.858.000 (75.564.949) Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan. 353.571.000 235.858.000 (6.960.338) TOTAL LIABILITIES AND EQUITY See accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial statements. -1-
  332. PT BUSSAN AUTO FINANCE LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 Catatan / Notes PENDAPATAN Pendapatan pembiayaan Pendapatan bunga Pendapatan lain-lain 2.623.190.327 4.891.069 39.036.564 REVENUE: Financing income Interest income Other income 3.544.187.321 2.667.117.960 Total revenue 6,7 21 22 665.581.481 1.105.393.610 725.084.733 574.827.287 652.679.353 694.499.726 483.715.808 457.476.663 31 23 46.212.748 27.616.631 39.222.656 24.116.590 3.144.716.490 2.351.710.796 399.470.831 315.407.164 PROFIT BEFORE TAX (105.196.111) (91.320.042) INCOME TAX EXPENSE 294.274.720 224.087.122 PROFIT FOR THE YEAR Jumlah beban LABA SEBELUM PAJAK BEBAN PAJAK PENGHASILAN 24 LABA BERSIH TAHUN BERJALAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Pos - pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasca kerja, setelah pajak Pos - pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi Laba yang belum terealisasi atas nilai wajar kontrak lindung nilai derivatif, setelah pajak 2018 Rp '000 3.478.563.129 11.253.622 54.370.570 20 Jumlah pendapatan BEBAN Gaji dan tunjangan Kerugian dari penyisihan piutang Bunga dan beban pembiayaan Beban umum dan administrasi Beban pengaturan pinjaman dan jaminan ke pihak berelasi Beban pemasaran 2019 Rp '000 PT BUSSAN AUTO FINANCE STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2019 AND 2018 25 18,24 (11.123.605) 15.420.530 24,27 (57.481.006) 7.465.073 Jumlah penghasilan komprehensif lain tahun berjalan - setelah pajak (68.604.611) 22.885.603 JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN 225.670.109 246.972.725 LABA PER SAHAM (dalam Rupiah penuh) Dasar 26 832.293 Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan. 633.783 EXPENSES: Salaries and allowances Provision for credit losses Interest and financing charges General and administrative expenses Loan arrangement and guarantee fees to a related party Marketing expenses Total expenses OTHER COMPREHENSIVE INCOME Items that will not be reclassified subsequently to profit or loss: Remeasurement of the post-employment benefits obligation, net of tax Items that may be reclassified subsequently to profit or loss: Unrealized gain on fair value of derivative financial instruments hedging reserve, net of tax Total other comprehensive income for the year - net of tax TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR EARNINGS PER SHARE (in fully Rupiah amount) Basic See accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial statements. -2-
  333. PT BUSSAN AUTO FINANCE LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 Modal saham Disetor / Paid-up capital stock Rp '000 Tambahan Modal Disetor/ Additional paid-in capital Rp '000 353.571.000 235.858.000 - - 25,27 - - 7.465.073 - 18 - - 15.420.530 - - (91.354.971) 15.420.530 (91.354.971) 353.571.000 - 235.858.000 - (6.960.338) - - 1.418.143.110 (227.491.531) 2.000.611.772 (227.491.531) Balance as of December 31, 2018 Adoption of PSAK 71 353.571.000 235.858.000 (6.960.338) - 1.190.651.579 1.773.120.241 Balance as of January 1, 2019*) - - - 294.274.720 294.274.720 25,27 - - (57.481.006) 18 19 19 - - (11.123.605) - 71.400.000 - 353.571.000 235.858.000 (75.564.949) 71.400.000 Catatan/ Notes Saldo per 1 Januari 2018 Laba bersih tahun berjalan Penghasilan komprehensif lain Keuntungan belum direalisasi atas nilai wajar kontrak lindung nilai derivatif, setelah pajak Kerugian aktuarial atas liabilitas imbalan pasca kerja, setelah pajak Dividen Saldo per 31 Desember 2018 Adopsi PSAK 71 2 Saldo per 1 Januari 2019 *) Laba bersih tahun berjalan Penghasilan komprehensif lain Keuntungan belum direalisasi atas nilai wajar kontrak lindung nilai derivatif, setelah pajak Kerugian aktuarial atas liabilitas imbalan pasca kerja, setelah pajak Cadangan umum Dividen Saldo per 31 Desember 2019 PT BUSSAN AUTO FINANCE STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2019 AND 2018 Penghasilan Komprehensif Lain/ Other comprehensive income Rp '000 Laba Ditahan/ Retained earnings Ditentukan Tidak ditentukan penggunaannya/ penggunaannya/ Appropriated Unappropriated Rp '000 Rp '000 (29.845.941) - - Jumlah Ekuitas/ Total Equity Rp '000 - 1.285.410.959 1.844.994.018 - 224.087.122 224.087.122 - - (71.400.000) (112.043.561) 1.301.482.738 7.465.073 (57.481.006) (11.123.605) (112.043.561) 1.886.746.789 Balance as of January 1, 2018 Profit for the year Other comprehensive income Unrealized gain on fair value of derivative financial instruments hedging reserve, net of tax Actuarial loss on post-employment benefits obligation, net of tax Payment of dividends Profit for the year Other comprehensive income Unrealized gain on fair value of derivative financial instruments hedging reserve, net of tax Actuarial loss on post-employment benefits obligation, net of tax General reserve Payment of dividends Balance as of December 31, 2019 *) Disajikan kembali (Catatan 2) *) As restated (Note 2) Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan. See accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial statements. -3-
  334. PT BUSSAN AUTO FINANCE LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 Catatan / Notes ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari: Transaksi pembiayaan Bunga atas keterlambatan, pelunasan dipercepat dan aktivitas operasi lainnya Pengeluaran kas untuk: Transaksi pembiayaan Gaji dan tunjangan Biaya pengaturan pinjaman dan jaminan ke pihak berelasi Imbalan pasca kerja Pembayaran denda pajak Pembayaran pajak penghasilan badan 18 33 Beban umum, administrasi dan pemasaran Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Hasil penjualan aset tetap Penerimaan bunga Pembayaran utang yang timbul dari pembelian aset tetap Pembayaran uang muka pembelian aset tetap dan perangkat lunak komputer Penambahan aset tetap dan perangkat lunak komputer 2019 Rp '000 PT BUSSAN AUTO FINANCE STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2019 AND 2018 2018 Rp '000 10.910.733.282 8.209.350.308 266.951.907 240.835.873 (10.772.628.143) (629.853.274) (8.965.371.712) (651.747.896) (47.887.393) (7.132.010) (142.153.555) (33.549.182) (7.883.732) (8.939.729) (53.225.444) (518.764.087) (445.021.405) (940.733.273) (1.715.552.919) CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash receipts from: Financing transactions Interest income from late payment, early termination and other operating activities Cash payments for: Financing transactions Salaries and allowances Arrangement and guarantee fees to a related party Post-employment benefits Payment of tax penalty Payment of corporate tax expenses General, administrative and marketing expenses Net Cash Used in Operating Activities 10 505.800 11.253.622 733.897 4.891.069 28 (8.080.509) (6.062.313) 8 (9.987.590) (11.051.032) (110.286.718) (150.922.156) CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Proceeds from sale of property and equipment Interest received Payment of payable arising from acquisition of property and equipment Advance payment for acquisition of property and equipment and computer software Additions of property and equipment and computer software Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (116.595.395) (162.410.535) Net Cash Used in Investing Activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran bunga dan beban keuangan Pembayaran dividen Penerimaan dari pinjaman bank Pembayaran pinjaman bank Penerimaan dari penerbitan obligasi Pembayaran biaya penerbitan obligasi Pembayaran utang obligasi I Seri A tahun 2017 Pembayaran utang obligasi II Seri A tahun 2018 (691.311.813) (112.043.561) 8.964.840.000 (8.232.000.000) 1.500.000.000 (6.205.300) (500.000.000) (423.987.145) (91.354.971) 9.238.340.000 (7.446.500.000) 1.000.000.000 (4.380.689) (150.000.000) - 17 17 Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 923.279.326 2.122.117.195 CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Interest and financing charges paid Payment of dividend Proceeds from bank loans Payment of bank loans Proceeds from issuance of bonds Payment of bonds issuance costs Payment of bonds payable I Series A year 2017 Payment of bonds payable II Series A year 2018 Net Cash Provided by Financing Activities (134.049.342) 244.153.741 NET INCREASE (DECREASE) IN CASH ON HAND AND IN BANKS KAS DAN BANK AWAL TAHUN 436.834.525 192.680.784 CASH ON HAND AND IN BANKS AT BEGINNING OF YEAR KAS DAN BANK AKHIR TAHUN 302.785.183 436.834.525 CASH ON HAND AND IN BANKS AT END OF YEAR KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN BANK Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari laporan keuangan. See accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial statements. -4-
  335. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 1 . UMUM a. PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED 1. Pendirian dan Informasi Umum GENERAL a. Establishment and General Information PT Bussan Auto Finance (Perusahaan) didirikan dengan nama PT Pembiayaan Getraco Indonesia berdasarkan akta No. 55 tanggal 18 Juli 1995 dari Sugiri Kadarisman, SH, notaris di Jakarta. Akta Pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C2-10.337.HT.01. 01.Th95 tanggal 18 Agustus 1995 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 138 Tahun 1996, Tambahan No. 1. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami perubahan, terakhir dengan Akta No. 16 tanggal 15 November 2019 dari Marina Soewana, SH, notaris di Jakarta, mengenai perubahan komposisi pemegang saham. Akta perubahan ini telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHUAH.01.03-0361093 Tahun 2019 tanggal 18 November 2019. PT Bussan Auto Finance (the Company) was originally established as PT Pembiayaan Getraco Indonesia based on notarial deed No. 55 dated July 18, 1995 of Sugiri Kadarisman, SH, notary in Jakarta. The deed of establishment was approved by Minister of Justice of the Republic of Indonesia in decision letter No. C2-10.337.HT.01.01.Th95 dated August 18, 1995, and was published in The Official Gazette No. 138 year 1996, Supplement No. 1. The Company’s Articles of Association have been amended several times, most recently by notarial deed No. 16 dated November 15, 2019 of Marina Soewana, SH, notary in Jakarta, concerning the amendment of the composition of share ownership. This amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in decision letter No. AHUAH.01.03-0361093 dated Nopember 18, 2019. Kantor pusat Perusahaan berlokasi di BAF Plaza, Jl. Raya Tanjung Barat No. 121 RT 14/RW 4, Jakarta 12530, Indonesia. Pada tanggal 31 Desember 2019, Perusahaan memiliki 191 kantor cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. The Company’s head office is located in BAF Plaza, Jl. Raya Tanjung Barat No. 121 RT 14/RW 4, Jakarta 12530, Indonesia. As of December 31, 2019, the Company has 191 branch offices spread throughout Indonesia. Sesuai dengan Pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama dalam aktifitas pendanaan, untuk barang dan atau jasa. Aktifitas pendanaan termasuk pendanaan investasi, pendanaan modal kerja, pendanaan multi guna, pendanaan syariah, sewa operasi dan aktifitas pendanaan lainnya berdasarkan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ijin operasi Perusahaan telah disetujui oleh Menteri Keuangan dengan Surat Keputusan No. 526/KMK.017/1995 tanggal 17 Nopember 1995. Saat ini, Perusahaan terutama bergerak dalam aktifitas pendanaan nasabah kendaraan bermotor roda dua. Pada tanggal 31 Desember 2019, jumlah karyawan Perusahaan masing-masing sebanyak 6.423 karyawan (2018: 7.280 karyawan). In accordance with article 3 of the Company’s Articles of Association, the scope of its objectives and purposes are mainly to engage in financing activities, for goods and/or services. The financing activities are covering investment financing, working capital financing, multi purpose financing, sharia financing, operating lease and other financing business activity based on approval from Financial Services Authority (OJK). The Company’s operating license was obtained from the Minister of Finance by decree No. 526/KMK.017/1995 dated November 17, 1995. Currently, the Company mainly engages in customer financing activities of two-wheeled motor vehicles. As of December 31, 2019, the Company had 6,423 employees (2018: 7,280 employees). -5-
  336. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued The composition of the Company’s management is as follows: Susunan pengurus Perusahaan adalah sebagai berikut: 2019 2018 Presiden Komisaris Komisaris : : Yuji Tokunaga Minoru Morimoto Motoaki Uno Yuji Tokunaga Minoru Morimoto Motoaki Uno President Commissioner Commissioners Komisaris Independen : : : Direktur : Dani Firmansjah Prabowo Lynn Ramli Yoshiki Watanabe Toshiyuki Kojima Sigit Sembodo Alung Ng Bambang Suprijadi Imam Budianto Hidenobu Hama Independent Commissioners Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Dani Firmansjah Prabowo Lynn Ramli Akira Sugai Toshiyuki Kojima Sigit Sembodo Alung Ng Imam Budianto Ryohei Nakata Susunan komite audit adalah sebagai berikut: b. : : Directors The member of the audit committee are as follows: 2019 Ketua Anggota President Director Vice President Director 2018 Prabowo Heru Absoro Cokro Vera Prabowo Heru Absoro Razali Nafiah Chairman Members Pembentukan Komite Audit Perusahaan telah sesuai dengan POJK No. 30/POJK.05/2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang baik bagi Perusahaan Pembiayaan. Berdasarkan keputusan dan risalah rapat Dewan Komisaris tanggal 8 Maret 2019, Perusahaan menetapkan Perubahan Susunan Anggota Komite Audit di tahun 2017. The establishment of the Company's Audit Committee is in accordance with POJK No. 30/POJK.05/2014 about Good Corporate Governance for Finance Company. Based on decision letter and minutes of meeting of Board of Commissioner dated on March 8, 2019, the Company agreed on the Changes in the Structure of Members of Audit Committee in year 2017. Dewan pengawas syariah terdiri dari Ah. Azharuddin Lathif sebagai ketua merangkap anggota. The sharia supervisory board consists of Ah. Azharuddin Lathif as chairman, who is concurrently the member. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. Public Offering of Bonds of the Company Pada tanggal 1 November 2019, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari kepala eksekutif pengawas pasar modal atas nama Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan suratnya No. S-161/D.04/2019 untuk melakukan penawaran umum atas Rp 1.500.000.000.000 obligasi Perusahaan kepada masyarakat. Pada tanggal 11 November 2019, obligasi tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia. On November 1, 2019, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of the Capital Market Supervisory Board on behalf of Board of Commissioners of the financial service authority in his letter No. S-161/D.04/2019 for its public offering of Rp 1,500,000,000,000 bonds. On November 11, 2019, these bonds were listed on the Indonesia Stock Exchange. Pada tanggal 3 Mei 2018, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal atas nama Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan suratnya No. S-41/D.04/2018 untuk melakukan penawaran umum atas Rp 1.000.000.000.000 obligasi Perusahaan kepada masyarakat. Pada tanggal 16 Mei 2018 obligasi tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia. On May 3, 2018, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of the Capital Market Supervisory Board on behalf of Board of Commissioners of the Financial Service Authority in his letter No. S-41/D.04/2018 for its public offering of Rp 1,000,000,000,000 bonds. On May 16, 2018, these bonds were listed on the Indonesia Stock Exchanges. -6-
  337. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan 2 . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pada tanggal 26 Oktober 2017, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal atas nama Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan suratnya No. S-433/D.04/2017 untuk melakukan penawaran umum atas Rp 500.000.000.000 obligasi Perusahaan kepada masyarakat. Pada tanggal 6 November 2017 obligasi tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta. On October 26, 2017, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of the Capital Market Supervisory Board on behalf of Board of Commissioners of the Financial Service Authority in his letter No. S-433/D.04/2017 for its public offering of Rp 500,000,000,000 bonds. On November 6, 2017, these bonds were listed on the Jakarta Stock Exchanges. Pada tanggal 31 Desember 2019 seluruh obligasi Perusahaan sejumlah Rp 2.350.000.000.000 telah tercatat pada Bursa Efek Indonesia. As of December 31, 2019, all of the Company's outstanding bonds amounting to Rp 2,350,000,000,000 have been listed on the Indonesia Stock Exchange. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”) AND INTERPRETATIONS OF PSAK (“ISAK”) a. Standar, amandemen/penyesuaian dan interpretasi standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan, serta penerapan dini standar a. Dalam tahun berjalan, Perusahaan telah menerapkan standar dan sejumlah amendemen/ penyesuaian/interpretasi PSAK yang relevan dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2019.      Standards, amendments/improvements and Interpretations to standards effective in the current year, and early adoption of standards In the current year, the Company has applied standards and a number of amendments/ improvements to PSAK that are relevant to its operations and effective for accounting period beginning on or after January 1, 2019. PSAK 24 (amendemen) Imbalan Kerja: Amendemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program PSAK 26 (penyesuaian) Biaya Pinjaman PSAK 46 (penyesuaian) Pajak Penghasilan ISAK 33 Transaksi Valuta Asing dan Imbalan Dimuka ISAK 34 Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan   PSAK 24 (amendment) Employee Benefits: Plan Amendment, Curtailment or Settlement         PSAK 26 (improvement) Borrowing Costs PSAK 46 (improvement) Income Taxes ISAK 33 Foreign Currency Transactions and Advance Consideration ISAK 34 Uncertainty over Income Tax Treatments Amendemen dan interpretasi di atas tidak berdampak signifikan terhadap laporan keuangan Perusahaan. The amendments and interpretations listed above did not have any significant impact on the Company’s financial statements. Perusahaan juga telah melakukan menerapkan dini PSAK 71 instrumen keuangan dalam tahun berjalan. The Company also has early adopted PSAK 71 financial instruments in the current year. Penerapan PSAK/Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) baru/revisi tidak mengakibatkan perubahan kebijakan akuntansi Perusahaan dan tidak memiliki dampak material terhadap jumlah yang dilaporkan untuk tahun berjalan atau tahun-tahun sebelumnya kecuali sebagaimana diungkapkan di bawah ini. The adoption of new/revised PSAK and interpretation to PSAK (“ISAK”) does not result in changes to the Company’s accounting policies and has no material effect on the amounts reported for the current or prior years except as disclosed below. -7-
  338. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued PSAK 71, Instrumen Keuangan PSAK 71, Financial Instruments PSAK 71 memperkenalkan persyaratan baru untuk: PSAK 71 introduced new requirements for: 1) 1) 2) Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan, dan Penurunan nilai aset keuangan 2) The classification and measurement of financial assets and financial liabilities, and Impairment of financial assets Rincian persyaratan baru ini beserta dengan dampaknya terhadap laporan keuangan Perusahaan dijelaskan sebagai berikut: Details of these new requirements as well as their impact on the Company’s financial statements are described below. Perusahaan menerapkan PSAK 71 dengan tanggal penerapan awal 1 Januari 2019. Perusahaan belum menyajikan kembali informasi komparatif, yang tetap dilaporkan berdasarkan PSAK 55 Instrumen Keuangan (“PSAK 55”). Efek yang timbul dari penerapan PSAK 71 telah diakui segera dalam saldo laba. The Company applied PSAK 71 with an initial application date of January 1, 2019. The Company has not restated the comparative information, which continues to be reported under PSAK 55 Financial Instruments (“PSAK 55”). Effects arising from the adoption of PSAK 71 have been recognized directly in retained earnings. Kebijakan akuntansi yang signifikan untuk instrumen keuangan berdasarkan PSAK 71 diungkapkan dalam Catatan 3e. The significant accounting policies for financial instruments under PSAK 71 are as disclosed in Note 3e. (a) Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan (a) Classification and measurement of financial assets and financial liabilities (b) Perusahaan telah menerapkan persyaratan PSAK 71 untuk instrumen yang belum dihentikan pengakuannya pada 1 Januari 2019 dan tidak menerapkan persyaratan pada instrumen yang telah dihentikan pengakuannya pada 1 Januari 2019. Klasifikasi aset keuangan didasarkan pada dua kriteria: model bisnis Perusahaan untuk mengelola aset dan apakah arus kas kontraktual instrumen mewakili 'semata dari pembayaran pokok dan bunga' pada jumlah pokok terutang. Tidak ada perubahan dalam klasifikasi dan pengukuran aset keuangan Perusahaan dan liabilitas keuangan. (c)The Company has applied the requirements of PSAK 71 to instruments that have not been derecognized as at January 1, 2019 and has not applied the requirements to instruments that have already been derecognized as at January 1, 2019. The classification of financial assets is based on two criteria: the Company’s business model for managing the assets and whether the instruments’ contractual cash flows represent ‘solely payments of principal and interest’ on the principal amount outstanding. There are no changes in classification and measurement of the Company’s financial assets and financial liabilities. (b) Penurunan nilai aset keuangan (b) Impairment of financial assets PSAK 71 mensyaratkan model kerugian kredit ekspektasian yang berbeda dengan model kerugian kredit pada saat terjadinya berdasarkan PSAK 55. Model kerugian kredit ekspektasian mensyaratkan Perusahaan untuk mencatat kerugian kredit ekspektasian dan perubahan dalam kerugian kredit ekspektasian pada setiap tanggal pelaporan untuk menunjukkan perubahan risiko kredit sejak pengakuan awal aset keuangan. Tidak lagi disyaratkan terjadinya peristiwa kredit sebelum pengakuan kerugian kredit. PSAK 71 requires an expected credit loss model as opposed to an incurred credit loss model under PSAK 55. The expected credit loss model requires the Company to account for expected credit losses and changes in those expected credit losses at each reporting date to reflect changes in credit risk since initial recognition of the financial assets. It is no longer necessary for a credit event to have occurred before credit losses are recognized. (c) Akuntansi lindung nilai secara umum (c) General hedge accounting Perusahaan telah memilih kebijakan akuntansi untuk terus menerapkan ketentuan akuntansi lindung nilai PSAK 55 dan bukan persyaratan akuntansi lindung nilai PSAK 71. Perusahaan akan menerapkan kebijakan ini untuk semua hubungan lindung nilai. The Company has chosen as it is accounting policy to continue to apply the hedge accounting requirements of PSAK 55 instead of the hedge accounting requirement of PSAK 71. The Company applies this policy to all of its hedging relationships. -8-
  339. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Secara khusus, PSAK 71 mensyaratkan Perusahaan untuk mengakui cadangan kerugian kredit ekspektasian atas i) investasi utang yang setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi atau pada FVTOCI, ii) piutang sewa, iii) aset kontrak dan iv) komitmen pinjaman dan kontrak jaminan keuangan di mana persyaratan penurunan nilai PSAK 71 berlaku. Specifically, PSAK 71 requires the Company to recognize a loss allowance for expected credit losses on i) debt investments subsequently measured at amortized cost or at FVTOCI, ii) lease receivables, iii) contract assets and iv) loan commitments and financial guarantee contracts to which the impairment requirements of PSAK 71 apply. Dampak terhadap laporan posisi keuangan pada tanggal 1 Januari 2019 (tanggal penerapan awal) Impact on the statement of financial position as of January 1, 2019 (date of initial application) Dilaporkan sebelumnya per 31 Desember 2018/ As previously reported as of December 31, 2018 Rp '000 Penerapan PSAK 71/ Adoption PSAK 71 Rp '000 Catatan/ Note Disesuaikan pada 1 Januari 2019/ Adjusted as of January 1, 2019 Rp '000 ASSET Piutang pembayaran - bersih Aset pajak tangguhan - bersih ASSETS 9.993.550.321 40.619.124 (303.322.041) 75.830.510 6 24 9.690.228.280 116.449.634 EKUITAS Saldo laba Lease receivables - net Deferred tax assets - net EQUITY 1.418.143.110 (227.491.531) Penerapan persyaratan penurunan nilai PSAK 71 telah mengakibatkan tambahan pengakuan cadangan kerugian penurunan nilai. b. Standar, amandemen/penyesuaian interpretasi pada standar yang diterbitkan tapi belum diterapkan 1.190.651.579 Retained earnings The application of PSAK 71 impairment requirements has resulted in additional allowance for impairment losses based to be recognized. dan telah b. Standards, amendments/improvements and interpretations to standards issued not yet adopted Standar dan amendemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu: Standards and amendments to standards effective for periods beginning on or after January 1, 2020, with early application permitted are as follows:   PSAK 15 (amendment) Investments in Associates and Joint Ventures: Long-term Interests in Associate and Joint Ventures  PSAK 62 (amendment) Insurance Contract: Applying PSAK 71 Financial Instruments with PSAK 62 Insurance Contracts PSAK 71 (amendment) Financial Instruments: Prepayment Features with Negative Compensation PSAK 1 (amendment) Presentation of Financial Statements: Definition of Material and PSAK 25 (amendment) Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates, and Errors: Definition of Material ISAK 35 Presentation of Non-Profit-Oriented Entity Financial Statements     PSAK 15 (amendemen) Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama: Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama PSAK 62 (amendemen) Kontrak Asuransi: Menerapkan PSAK 71 Instrumen Keuangan dengan PSAK 62 Kontrak Asuransi PSAK 71 (amendemen), Instrumen Keuangan: Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif PSAK 1 (amendemen) Penyajian Laporan Keuangan: Definisi Material dan PSAK 25 (amendemen) Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan: Definisi Material ISAK 35 Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba    -9-
  340. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued  PSAK 1 (amendemen) Penyajian Laporan Keuangan: Judul Laporan Keuangan   PSAK 1 (Penyesuaian Tahunan 2019) Penyajian Laporan Keuangan PSAK 72, Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan PSAK 73, Sewa      Standar dan amandemen berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2021, dengan penerapan dini diperkenankan yaitu: Standard and amendment effective for periods beginning on or after January 1, 2021, with early application permitted are as follows:     PSAK 112 Akuntansi Wakaf PSAK 22 (amendemen) Kombinasi Bisnis: Definisi Bisnis Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, dampak dari penerapan standar, amendemen dan interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan tidak dapat diketahui atau diestimasi oleh manajemen. 3. IKHTISAR PENTING a. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PSAK 112 Accounting for Endowments PSAK 22 (amendment) Business Combination: Definition of a Business As of the issuance date of the financial statements, the effects of adopting these standards, amendments and interpretation on the financial statements is not known nor reasonably estimable by management. 3. Pernyataan Kepatuhan SUMMARY POLICIES a. Laporan keuangan Perusahaan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. b. PSAK 1 (amendment) Presentation of Financial Statements: Titles of Financial Statements PSAK 1 (Annual improvements 2019) Presentation of Financial Statements PSAK 72, Revenue from Contracts with Customers PSAK 73, Leases OF SIGNIFICANT ACCOUNTING Statement of Compliance The financial statements of the Company have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards. Dasar Penyusunan b. Basis of Preparation Dasar penyusunan laporan keuangan adalah biaya historis, kecuali instrumen keuangan tertentu yang diukur pada nilai wajar pada setiap akhir periode pelaporan, yang dijelaskan dalam kebijakan akuntansi di bawah ini. The financial statements have been prepared on the historical cost basis except for certain financial instruments that are measured at fair values at the end of each reporting period, as explained in the accounting policies below. Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai wajar dari imbalan yang diberikan dalam pertukaran barang dan jasa. Historical cost is generally based on the fair value of the consideration given in exchange for goods and services. Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran. Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date . Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. The statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities. - 10 -
  341. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan c . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Transaksi Pihak-pihak Berelasi c. Transactions with Related Parties Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor (Perusahaan): A related party is a person or entity that is related to the reporting entity (the Company): a. a. Orang atau anggota keluarga dekatnya mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut: i. ii. iii. b. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas pelapor; memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau merupakan personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor. ii. iii. iv. v. vi. vii. viii. i. has control or joint control over the reporting entity; ii. has significant influence over the reporting entity; or is a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity. iii. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi salah satu hal berikut: i. A person or a close member of that person's family is related to the reporting entity if that person: b. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya). Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya). Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a). Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas). Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas pelapor. An entity is related to the reporting entity if any of the following conditions applies: i. The entity and the reporting entity are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others). ii. One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group, of which the other entity is a member). iii. Both entities are joint ventures of the same third party. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity. iv. v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring entities are also related to the reporting entity. vi. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a). vii. A person identified in (a) (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of a parent of the entity). viii. The entity, or any member of a group of which it is a part, provides key management personnel services to the reporting entity or to the parent of the reporting entity. - 11 -
  342. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Transaksi signifikan yang dilakukan dengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan persyaratan yang sama dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada laporan keuangan. d. e. Significant transactions with related parties, whether or not made at similar terms and conditions as those done with third parties, are disclosed in the financial statements. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing d. Foreign Currency Transactions and Balances Laporan keuangan Perusahaan diukur dan disajikan dalam mata uang dari lingkungan ekonomi utama dimana entitas beroperasi (mata uang fungsional). Laporan keuangan Perusahaan disajikan dalam mata uang Rupiah yang merupakan mata uang fungsional dan mata uang penyajian untuk laporan keuangan. The financial statements of the Company are measured and presented in the currency of the primary economic environment in which the entity operates (its functional currency). The financial statements of the Company are presented in Indonesian Rupiah, which is the functional currency and the presentation currency for the financial statements. Transaksi yang terjadi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat menggunakan kurs pada saat terjadinya tranksaksi. Pada setiap akhir periode pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam valuta asing dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Pos-pos non moneter yang diukur pada nilai wajar dalam valuta asing dijabarkan kembali pada kurs yang berlaku pada tanggal ketika nilai wajar ditentukan. Pos non-moneter diukur dalam biaya historis dalam valuta asing yang tidak dijabarkan kembali. Transactions during the year involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made. At the end of reporting period, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the rates of exchange prevailing at that date. Non-monetary items carried at fair value that are denominated in foreign currencies are retranslated at the rates prevailing at the date when the fair value was determined. Non-monetary items that are measured in terms of historical cost in a foreign currency are not retranslated. Selisih kurs atas pos moneter diakui dalam laba rugi pada periode saat terjadinya kecuali untuk selisih kurs atas transaksi yang ditetapkan untuk tujuan lindung nilai risiko valuta asing tertentu (lihat Catatan 3.g dibawah ini untuk kebijakan akuntansi lindung nilai). Exchange differences on monetary items are recognized in profit or loss in the period in which they arise except for exchange differences on transaction entered into in order to hedge certain foreign currency risks (see Note 3.g below for hedge accounting policies). Instrumen Keuangan e. Financial Instruments Aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui pada laporan posisi keuangan pada saat Perusahaan menjadi salah satu pihak dalam ketentuan kontraktual instrumen tersebut. Financial assets and financial liabilities are recognized on the statement of financial position when the Company becomes a party to the contractual provisions of the instrument. Aset keuangan dan liabilitas keuangan pada awalnya diukur pada nilai wajar. Biaya transaksi yang terkait langsung dengan perolehan atau penerbitan aset keuangan dan liabilitas keuangan ditambahkan atau dikurangkan dari nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan, jika diperlukan, pada pengakuan awal. Financial assets and financial liabilities are initially measured at fair value. Transaction costs that are directly attributable to the acquisition or issue of financial assets and financial liabilities are added to or deducted from the fair value of the financial assets and financial liabilities, as appropriate, on initial recognition. - 12 -
  343. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Aset Keuangan (Sebelum 1 Januari 2019) Financial Assets (before January 1, 2019) Metode suku bunga efektif Effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen utang dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen utang, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih aset keuangan pada saat pengakuan awal. The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a debt instrument and of allocating interest income over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the debt instrument, or where appropriate, a shorter period to the net carrying amount on initial recognition. Pendapatan dan beban diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk instrumen utang selain dari instrumen keuangan “pada nilai wajar melalui laba rugi”. Income and expense is recognized on an effective interest basis for debt instruments other than those financial instruments “at fair value through profit or loss”. Saldo piutang pembiayaan dan piutang lain-lain, saldo bank Financing and other accounts receivables and cash in banks Saldo piutang pembiayaan dan piutang, saldo bank diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi kerugian penurunan nilai. Bunga diakui dengan menerapkan metode bunga efektif, kecuali untuk saldo lancar ketika efek diskonto tidak material. Financing and other accounts receivable, cash in banks are classified as loans and receivables and are subsequently measured at amortized cost using the effective interest method less impairment losses. Interest is recognized by applying the effective interest method, except for short-term balances when the effect of discounting is immaterial. Penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang Impairment of loans and receivables Jumlah penurunan nilai adalah perbedaan antara jumlah tercatat aset dan nilai sekarang dari estimasi arus kas masa depan, didiskontokan pada tingkat bunga efektif awal. The amount of impairment is the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the original effective interest rate. Jumlah tercatat dikurangi melalui penggunaan pos penyisihan. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui pos cadangan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap pos cadangan. Perubahan jumlah tercatat pos cadangan piutang diakui dalam laba rugi. The carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When the receivable is uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amount previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in profit or loss. - 13 -
  344. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan berakhir, atau Perusahaan mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan aset yang ditransfer, maka Perusahaan mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaan memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima. The Company derecognizes a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or when it transfers the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Company neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Company recognizes its retained interest in the asset and an associated liability for amounts it may have to pay. If the Company retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Company continues to recognize the financial asset and also recognizes a collateralized borrowing for the proceeds received. Aset keuangan (dari 1 Januari 2019) Financial assets (from January 1, 2019) Klasifikasi aset keuangan Classification of financial assets Instrumen utang yang memenuhi persyaratan berikut selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi: Debt instruments that meet the following conditions are subsequently measured at amortized cost:  aset keuangan dikelola dalam model bisnis yang bertujuan untuk memiliki aset keuangan dalam rangka mendapatkan arus kas kontraktual; dan  the financial asset is held within a business model whose objective is to hold financial assets in order to collect contractual cash flows; and  persyaratan kontraktual dari aset keuangan menghasilkan arus kas pada tanggal tertentu yang semata dari pembayaran pokok dan bunga (“SPPI”) dari jumlah pokok terutang.  The contractual terms of the financial asset give rise on specified dates to cash flows that are solely payments of principal and interest (“SPPI”) on the principal amount outstanding. Instrumen hutang yang memenuhi persyaratan berikut diukur selanjutnya pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain (FVTOCI): Debt instruments that meet the following conditions are measured subsequently at fair value through other comprehensive income (FVTOCI):  aset keuangan yang dimiliki dalam model bisnis yang tujuannya dicapai dengan mendapatkan baik arus kas kontraktual maupun menjual aset keuangan; dan  the financial asset is held within a business model whose objective is achieved by both collecting contractual cash flows and selling the financial assets; and  terdapat syarat-syarat kontraktual dari aset keuangan yang menghasilkan pembayaran untuk arus kas pada tanggal tertentu yang semata-mata berasal dari pembayaran pokok dan bunga atas jumlah pokok yang belum dibayar.  the contractual terms of the financial asset give rise to specified dates of cash flows that are solely payments of principal and interest on the principal amount outstanding. - 14 -
  345. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Secara umum, semua aset keuangan lainnya diukur selanjutnya pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). Meskipun demikian, Perusahaan dapat melakukan pemilihan/penunjukan yang tidak dapat dibatalkan berikut ini pada pengakuan awal aset keuangan: By default, all other financial assets are measured subsequently at fair value through profit or loss (FVTPL). Despite the foregoing, the Company may make the following irrevocable election/designation at initial recognition of a financial asset:  Perusahaan dapat membuat pilihan yang tidak dapat dibatalkan untuk menyajikan perubahan selanjutnya dalam nilai wajar dari investasi ekuitas dalam pendapatan komprehensif lain jika kriteria tertentu dipenuhi; dan  the Company may irrevocably elect to present subsequent changes in fair value of an equity investment in other comprehensive income if certain criteria are met; and  Perusahaan dapat membuat pilihan yang tidak dapat dibatalkan investasi hutang yang memenuhi biaya perolehan diamortisasi atau kriteria FVTOCI diukur pada FVTPL jika hal itu menghilangkan atau secara signifikan mengurangi ketidaksesuaian akuntansi.  the Company may irrevocably designate a debt investment that meets the amortized cost or FVTOCI criteria as measured at FVTPL if doing so eliminates or significantly reduces an accounting mismatch. Biaya perolehan diamortisasi dan metode suku bunga efektif Amortized cost and effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen hutang dan mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a debt instrument and of allocating interest income over the relevant period. Untuk instrumen keuangan selain aset keuangan yang dibeli atau yang berasal dari aset keuangan memburuk, suku bunga efektif adalah tingkat suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas masa depan (termasuk semua biaya dan poin yang dibayarkan atau diterima merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premi atau diskon lainnya) tidak termasuk kerugian kredit ekspektasian, melalui umur ekspektasian dari instrumen hutang, atau, jika sesuai, periode yang lebih pendek, ke jumlah tercatat bruto instrumen hutang pada pengakuan awal. Untuk aset keuangan yang mengalami penurunan nilai kredit dari awal, suku bunga efektif yang disesuaikan dengan kredit dihitung dengan mendiskontokan perkiraan arus kas masa depan, termasuk estimasi kerugian kredit ke biaya perolehan diamortisasi dari instrumen utang pada pengakuan awal. For financial instruments other than purchased or originated credit‑impaired financial assets, the effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) excluding expected credit losses, through the expected life of the debt instrument, or, where appropriate, a shorter period, to the gross carrying amount of the debt instrument on initial recognition. For purchased or originated credit‑impaired financial assets, a credit‑adjusted effective interest rate is calculated by discounting the estimated future cash flows, including expected credit losses, to the amortized cost of the debt instrument on initial recognition. - 15 -
  346. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan adalah jumlah di mana aset keuangan diukur pada pengakuan awal dikurangi pembayaran pokok, ditambah amortisasi kumulatif menggunakan metode bunga efektif dari setiap perbedaan antara jumlah awal dan jumlah jatuh tempo, disesuaikan untuk setiap cadangan kerugian. Jumlah tercatat bruto dari aset keuangan adalah biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan sebelum disesuaikan dengan penyisihan kerugian. The amortized cost of a financial asset is the amount at which the financial asset is measured at initial recognition minus the principal repayments, plus the cumulative amortisation using the effective interest method of any difference between that initial amount and the maturity amount, adjusted for any loss allowance. The gross carrying amount of a financial asset is the amortized cost of a financial asset before adjusting for any loss allowance. Pendapatan bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga efektif untuk instrumen utang yang diukur selanjutnya pada biaya perolehan diamortisasi dan pada FVTOCI. Untuk aset keuangan selain dari aset keuangan yang mengalami penurunan nilai kredit dari awal, pendapatan bunga dihitung dengan menerapkan tingkat suku bunga efektif terhadap jumlah tercatat bruto dari aset keuangan, kecuali untuk aset keuangan yang kemudian menjadi mengalami penurunan nilai kredit. Untuk aset keuangan yang kemudian mengalami penurunan nilai kredit, pendapatan bunga diakui dengan menerapkan suku bunga efektif terhadap biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan. Jika dalam periode pelaporan berikutnya, risiko kredit pada instrumen keuangan yang mengalami penurunan nilai kredit meningkat sehingga aset keuangan tidak lagi mengalami penurunan kredit, pendapatan bunga diakui dengan menerapkan suku bunga efektif pada jumlah tercatat bruto dari aset keuangan. Interest income is recognized using the effective interest method for debt instruments measured subsequently at amortized cost and at FVTOCI. For financial assets other than purchased or originated credit‑impaired financial assets, interest income is calculated by applying the effective interest rate to the gross carrying amount of a financial asset, except for financial assets that have subsequently become credit‑impaired. For financial assets that have subsequently become credit‑impaired, interest income is recognized by applying the effective interest rate to the amortized cost of the financial asset. If in subsequent reporting periods, the credit risk on the credit‑impaired financial instrument improves so that the financial asset is no longer credit‑impaired, interest income is recognized by applying the effective interest rate to the gross carrying amount of the financial asset. Untuk aset keuangan yang mengalami penurunan nilai kredit dari awal, Perusahaan mengakui pendapatan bunga dengan menerapkan suku bunga efektif yang telah disesuaikan dengan penurunan nilai kredit ke biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan sejak pengakuan awal. Perhitungan tidak kembali ke basis bruto bahkan jika risiko kredit dari aset keuangan selanjutnya membaik sehingga aset keuangan tidak lagi mengalami penurunan nilai kredit. For purchased or originated credit‑impaired financial assets, the Company recognizes interest income by applying the credit‑adjusted effective interest rate to the amortized cost of the financial asset from initial recognition. The calculation does not revert to the gross basis even if the credit risk of the financial asset subsequently improves so that the financial asset is no longer credit‑impaired. Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets Perusahaan mengakui penyisihan kerugian atas kerugian kredit ekspektasian (‘ECL”) dari piutang pembiayaan dan piutang lain-lain yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Nilai kerugian kredit ekspektasian yang diharapkan diperbarui pada setiap tanggal pelaporan untuk mencerminkan perubahan risiko kredit sejak pengakuan awal masing-masing instrumen keuangan. The Company recognizes a loss allowance for expected credit losses (“ECL”) financing receivables and other receivables are measured at amortized cost. The amount of expected credit losses is updated at each reporting date to reflect changes in credit risk since initial recognition of the respective financial instrument. - 16 -
  347. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Perusahaan mengakui ECL sepanjang umur ketika telah ada peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal. Jika, sebaliknya, risiko kredit pada instrumen keuangan tidak meningkat secara signifikan sejak pengakuan awal, Perusahaan mengukur penyisihan kerugian untuk instrumen keuangan tersebut sejumlah ECL 12 bulan. Penilaian apakah ECL sepanjang umur harus diakui didasarkan pada peningkatan signifikan dalam kemungkinan terjadinya atau pada risiko gagal bayar sejak pengakuan awal dan bukan didasarkan pada bukti aset keuangan yang mengalami kerugian kredit pada tanggal pelaporan atau kejadian gagal bayar sebenarnya. The Company recognizes lifetime ECL when there has been a significant increase in credit risk since initial recognition. If, on the other hand, the credit risk on the financial instrument has not increased significantly since initial recognition, the Company measures the loss allowance for that financial instrument at an amount equal to 12-month ECL. The assessment of whether lifetime ECL should be recognized is based on significant increases in the likelihood or risk of a default occurring since initial recognition instead of on evidence of a financial asset being credit impaired at the reporting date or an actual default occurring. Peningkatan risiko kredit secara signifikan Significant increase in credit risk Dalam menilai apakah risiko kredit pada instrumen keuangan telah meningkat secara signifikan sejak pengakuan awal, Perusahaan membandingkan risiko gagal bayar yang terjadi pada instrumen keuangan pada tanggal pelaporan dengan risiko gagal bayar yang terjadi pada instrumen keuangan pada tanggal pengakuan awal. Dalam melakukan penilaian ini, Perusahaan mempertimbangkan tingkat kerugian historis untuk setiap kategori pelanggan dan menyesuaikan untuk mencerminkan faktor makroekonomi saat ini dan masa depan yang memengaruhi kemampuan pelanggan untuk menyelesaikan piutang. In assessing whether the credit risk on a financial instrument has increased significantly since initial recognition, the Company compares the risk of a default occurring on the financial instrument as at the reporting date with the risk of a default occurring on the financial instrument as at the date of initial recognition. In making this assessment, the Company considers historical loss rates for each category of customers and adjusts to reflect current and forward-looking macroeconomic factors affecting the ability of the customers to settle the receivables. Perusahaan mengasumsikan risiko kredit aset keuangan telah meningkat signifikan sejak pengakuan awal ketika pembayaran kontraktual tertunggak lebih dari 30 hari, kecuali jika Perusahaan memiliki informasi yang wajar dan terdukung yang menunjukkan hal sebaliknya. The Company presumes that the credit risk on a financial asset has increased significantly since initial recognition when contractual payments are more than 30 days past due, unless the Company has reasonable and supportable information that demonstrates otherwise. Perusahaan mengasumsikan bahwa risiko kredit pada instrumen keuangan tidak meningkat secara signifikan sejak pengakuan awal jika instrumen keuangan tersebut ditentukan memiliki risiko kredit yang rendah pada tanggal pelaporan. Instrumen keuangan memiliki risiko kredit yang rendah jika i) instrumen keuangan memiliki risiko gagal bayar yang rendah, ii) peminjam memiliki kapasitas yang kuat untuk memenuhi kewajiban arus kas kontraktualnya dalam waktu dekat dan iii) perubahan yang merugikan dalam ekonomi dan kondisi bisnis dalam jangka panjang dapat, tetapi tidak harus, mengurangi kemampuan peminjam untuk memenuhi kewajiban arus kas kontraktualnya. The Company assumes that the credit risk on a financial instrument has not increased significantly since initial recognition if the financial instrument is determined to have low credit risk at the reporting date. A financial instrument is determined to have low credit risk if i) the financial instrument has a low risk of default, ii) the borrower has a strong capacity to meet its contractual cash flow obligations in the near term and iii) adverse changes in economic and business conditions in the longer term may, but will not necessarily, reduce the ability of the borrower to fulfil its contractual cash flow obligations. - 17 -
  348. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Perusahaan secara teratur memantau efektivitas kriteria yang digunakan untuk mengidentifikasi apakah telah terjadi peningkatan risiko kredit yang signifikan dan merevisinya jika perlu untuk memastikan bahwa kriteria tersebut mampu mengidentifikasi peningkatan risiko kredit yang signifikan sebelum jumlahnya jatuh tempo. The Company regularly monitors the effectiveness of the criteria used to identify whether there has been a significant increase in credit risk and revises them as appropriate to ensure that the criteria are capable of identifying significant increase in credit risk before the amount becomes past due. Definisi gagal bayar Definition of default Perusahaan menganggap bahwa gagal bayar telah terjadi ketika aset keuangan tertunggak lebih dari 90 hari kecuali jika Perusahaan memiliki informasi yang wajar dan terdukung untuk menunjukkan bahwa kriteria yang lebih panjang lebih tepat. The Company considers that default has occurred when a financial asset is more than 90 days past due unless the Company has reasonable and supportable information to demonstrate that a more lagging default criterion is more appropriate. Aset keuangan memburuk Credit-impaired financial assets Aset keuangan mengalami penurunan nilai kredit ketika satu atau lebih peristiwa yang memiliki dampak merugikan atas estimasi arus kas masa depan dari aset keuangan telah terjadi. A financial asset is credit-impaired when one or more events that have a detrimental impact on the estimated future cash flows of that financial asset have occurred. Kebijakan penghapusan Write-off policy Perusahaan menghapuskan aset keuangan ketika ada informasi yang menunjukkan bahwa pihak lawan berada dalam kesulitan keuangan yang buruk dan tidak ada prospek pemulihan yang realistis, contoh ketika pihak lawan dalam proses likuidasi atau telah memasuki proses kebangkrutan, atau untuk hal piutang usaha, ketika jumlahnya sudah lebih dari dua tahun tertunggak, mana yang terjadi lebih dulu. Aset keuangan yang dihapuskan dapat menjadi subjek aktivitas paksaan dalam prosedur pemulihan Perusahaan, dengan mempertimbangkan nasihat hukum yang sesuai. Setiap pemulihan yang terjadi diakui dalam laba rugi. The Company writes off a financial asset when there is information indicating that the counterparty is in severe financial difficulty and there is no realistic prospect of recovery, e.g. when the counterparty has been placed under liquidation or has entered into bankruptcy proceedings, or in the case of trade receivables, when the amounts are over two years past due, whichever occurs sooner. Financial assets written off may still be subject to enforcement activities under the Company’s recovery procedures, taking into account legal advice where appropriate. Any recoveries made are recognized in profit or loss. Pengukuran dan pengakuan atas kerugian kredit ekspektasian Measurement and recognition of expected credit losses Untuk aset keuangan, kerugian kredit ekspektasian diestimasi sebagai selisih antara seluruh arus kas kontraktual yang jatuh tempo kepada Perusahaan sesuai dengan kontrak dan seluruh arus kas yang diekspektasi akan diterima oleh Perusahaan, didiskontokan pada suku bunga efektif awal. For financial assets, the expected credit loss is estimated as the difference between all contractual cash flows that are due to the Company in accordance with the contract and all the cash flows that the Company expects to receive, discounted at the original effective interest rate. - 18 -
  349. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Jika Perusahaan telah mengukur cadangan kerugian untuk instrumen keuangan pada jumlah yang sama dengan ECL sepanjang umur pada periode pelaporan sebelumnya, tetapi menentukan pada tanggal pelaporan kini bahwa kondisi untuk ECL sepanjang umur tidak lagi terpenuhi, Perusahaan mengukur cadangan kerugian sejumlah ECL 12 bulan pada tanggal pelaporan kini. If the Company has measured the loss allowance for a financial instrument at an amount equal to lifetime ECL in the previous reporting period, but determines at the current reporting date that the conditions for lifetime ECL are no longer met, the Company measures the loss allowance at an amount equal to 12month ECL at the current reporting date. Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Perusahaan menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan berakhir, atau Perusahaan mentransfer aset keuangan dan secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Jika Perusahaan tidak mentransfer serta tidak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan serta masih mengendalikan asset yang ditransfer, maka Perusahaan mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Perusahaan memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Perusahaan masih mengakui asset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang dijamin sebesar pinjaman yang diterima. The Company derecognizes a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset expire, or it transfers the financial asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Company neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset, the Company recognizes its retained interest in the asset and an associated liability for amounts it may have to pay. If the Company retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred financial asset, the Company continues to recognize the financial asset and also recognizes a collateralized borrowing for the proceeds received. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas Financial Liabilities and Equity Instruments Klasifikasi sebagai liabilitias atau ekuitas Classification as debt or equity Instrumen utang dan ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan diklasifikasi sebagai liabilitas keuangan atau ekuitas sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas. Debt and equity instruments issued by the Company are classified as financial liabilities or equity according to the substance of the contractual arrangements entered into and the definitions of a financial liability and an equity instrument. Instrumen ekuitas Equity instruments Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset Perusahaan setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Perusahaan dicatat sebesar hasil penerimaan bersih setelah dikurangi biaya penerbitan langsung. An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of an entity after deducting all of its liabilities. Equity instruments issued by the Company are recorded at the proceeds received, net of direct issue costs. Utang lain-lain dan biaya yang masih harus dibayar Other accounts payable and accrued expenses Utang lain-lain dan biaya yang masih harus dibayar pada awalnya diukur pada nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi, menggunakan metode suku bunga efektif, kecuali untuk saldo jangka pendek ketika efek diskonto tidak material. Other accounts payable and accrued expenses are initially measured at fair value and subsequently measured at amortized cost, using the effective interest method, except for short-term balances when the effect of discounting is immaterial. - 19 -
  350. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan f . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pinjaman bank dan utang obligasi Bank loans and bonds payable Pinjaman bank dan utang obligasi yang dikenakan bunga pada awalnya diukur pada nilai wajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi, menggunakan metode suku bunga efektif. Beban bunga yang dihitung menggunakan metode bunga efektif diakui selama jangka waktu pinjaman sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan untuk biaya pinjaman. Interest-bearing bank loans and bonds payable are initially measured at fair value and subsequently measured at amortized cost, using the effective interest method. Interest expense calculated using the effective interest method is recognized over the term of the borrowing in accordance with the Company’s accounting policy for borrowing costs. Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities Perusahaan menghentikan pengakuan liabilitas keuangan jika, dan hanya jika, kewajiban Perusahaan dilepaskan, dibatalkan, atau berakhir. The Company derecognizes financial liabilities when, and only when, the Company’s obligations are discharged, cancelled or they expire. Saling hapus antar Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan f. Aset dan liabilitas keuangan Perusahaan saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika: Financial assets and liabilities are offset and the net amount presented in the statements of financial position when it:   has a legally enforceable right to set off the recognized amounts; and  intends either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously.  memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. Hak saling hapus harus ada pada saat ini dan tidak bersifat kontinjen atas terjadinya suatu peristiwa di masa depan dan harus dieksekusi oleh pihak lawan, baik dalam situasi bisnis normal dan dalam peristiwa gagal bayar, peristiwa kepailitan atau kebangkrutan. g. Netting of Financial Assets and Financial Liabilities A right to set-off must be available today rather than being contingent on a future event and must be exercizable by any of the counterparties, both in the normal course of business and in the event of default, insolvency or bankruptcy. Tranksaksi Derivatif untuk tujuan Manajemen Resiko dan Akuntansi lindung nilai g. Derivatives Held for Risk Management Purposes and Hedge Accounting Perusahaan menggunakan instrumen keuangan derivatif untuk mengelola risiko suku bunga dan nilai tukar mata uang asing. The Company uses derivative financial instruments to manage its exposure to interest rate and foreign exchange rate risk. Derivatif awalnya diakui pada nilai wajar saat kontrak derivatif dimulai dan selanjutnya diukur kembali pada nilai wajar pada setiap akhir periode pelaporan. Derivatives are initially recognized at fair value at the date the derivative contract are entered into and are subsequently remeasured to their fair value at the end of each reporting date. - 20 -
  351. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Akuntansi lindung nilai Hedge Accounting Perusahaan menetapkan instrumen lindung nilai tertentu, termasuk derivatif, derivatif melekat dan nonderivatif sehubungan dengan risiko perubahan nilai tukar mata uang asing baik sebagai lindung nilai atas nilai wajar, lindung nilai atas arus kas atau lindung nilai atas investasi neto pada kegiatan usaha luar negeri. Lindung nilai risiko perubahan nilai tukar atas komitmen pasti dicatat sebagai lindung nilai atas arus kas. The Company designates certain hedging instruments, which include derivatives, embedded derivatives and non-derivatives in respect of foreign currency risk, as either fair value hedges, cash flow hedges, or hedges of net investments in foreign operations. Hedges of foreign exchange risk on firm commitments are accounted for as cash flow hedges. Pada saat dimulainya hubungan lindung nilai, Perusahaan mendokumentasi hubungan antara instrumen lindung nilai dan item yang dilindung nilai, bersama dengan tujuan manajemen risiko dan strategi pelaksanaan lindung nilai. Selanjutnya, pada saat dimulainya lindung nilai dan secara berkelanjutan, Perusahaan mendokumentasikan apakah instrumen lindung nilai sangat efektif dalam rangka saling hapus perubahan dalam nilai wajar atau perubahan arus kas dari item yang dilindung nilai yang dapat diatribusikan pada risiko lindung nilai. At the inception of the hedge relationship, the Company documents the relationship between the hedging instrument and the hedged item, along with its risk management objectives and its strategy for undertaking various hedge transactions. Furthermore, at the inception of the hedge and on an ongoing basis, the Company documents whether the hedging instrument is highly effective in offsetting changes in fair values or cash flows of the hedged item attributable to the hedged risk. Catatan 27 menetapkan rincian dari nilai wajar instrumen derivatif yang digunakan untuk tujuan lindung nilai. Note 27 sets out details of the fair values of the derivative instruments used for hedging purposes. Lindung Nilai atas Arus Kas Cash flow hedge Bagian efektif dari perubahan nilai wajar derivatif yang ditentukan dan memenuhi kualifikasi sebagai lindung nilai arus kas diakui pada penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi pada cadangan lindung nilai arus kas. Keuntungan atau kerugian yang terkait dengan bagian yang tidak efektif langsung diakui dalam laba rugi, dan termasuk dalam beban bunga dan pembiayaan. The effective portion of changes in the fair value of derivatives that are designated and qualify as cash flow hedges is recognized in other comprehensive income and accumulated under the heading of cash flow hedging reserve. The gain or loss relating to the ineffective portion is recognized immediately in profit or loss, and is included in the 'interest and financing charges' line item. Jumlah yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas direklasifikasi ke laba rugi pada periode ketika item yang dilindung nilai diakui dalam laba rugi, di pos yang sama dari laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain sebagai item lindung nilai yang diakui. Namun, ketika suatu lindung nilai atas prakiraan transaksi menimbulkan pengakuan aset non-keuangan atau liabilitas non-keuangan, keuntungan dan kerugian yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi di ekuitas dipindahkan dari ekuitas dan dimasukkan dalam pengukuran awal biaya perolehan aset non-keuangan atau liabilitas nonkeuangan. Amounts previously recognized in other comprehensive income and accumulated in equity are reclassified to profit or loss in the periods when the hedged item is recognized in profit or loss, in the same line of the statements of profit or loss and other comprehensive income as the recognized hedged item. However, when the hedged forecast transaction results in the recognition of a non-financial asset or a nonfinancial liability, the gains and losses previously recognized in other comprehensive income and accumulated in equity are transferred from equity and included in the initial measurement of the cost of the non-financial asset or non-financial liability. - 21 -
  352. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Akuntansi lindung nilai dihentikan pada saat Perusahaan membatalkan hubungan lindung nilai, ketika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, dihentikan atau digunakan, atau ketika tidak lagi memenuhi persyaratan akuntansi lindung nilai. Keuntungan dan kerugian yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi di ekuitas saat itu tetap berada di bagian ekuitas dan akan diakui pada saat prakiraan transaksi yang pada akhirnya diakui dalam laba rugi. Ketika prakiraan transaksi tidak lagi diharapkan akan terjadi, akumulasi keuntungan atau kerugian dalam ekuitas langsung diakui dalam laba rugi. h. Hedge accounting is discontinued when the Company revokes the hedging relationship, when the hedging instrument expires, sold, terminated, exercised, or it no longer qualifies for hedge accounting. Any gain or loss recognized in other comprehensive income and accumulated in equity at that time remains in equity and is recognized when the forecast transaction is ultimately recognized in profit or loss. When hedge forecast transaction is no longer expected to occur, the gain or loss accumulated in equity is recognized immediately in profit or loss. Piutang Pembiayaan h. Financing Receivables Pembiayaan konsumen Consumer financing Piutang pembiayaan disajikan dalam nilai bersih setelah dikurangi bagian pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui dan cadangan kerugian penurunan nilai. Financing receivables are presented net of unearned financing lease income and allowance for impairment losses. Pembiayaan Murabahah Murabahah financing Murabahah adalah akad jual beli barang dengan harga jual sebesar biaya perolehan ditambah keuntungan yang disepakati dan Perusahaan harus mengungkapkan biaya perolehan barang tersebut kepada konsumen. Pada saat akad murabahah ditandatangani/disepakati, piutang pembiayaan murabahah diakui sebesar biaya perolehan ditambah keuntungan (margin yang disepakati). Keuntungan murabahah diakui selama tahun akad berdasarkan margin dari piutang pembiayaan murabahah. Akad murabahah secara substansi merupakan suatu pembiayaan, sehingga pengakuan margin dilakukan berdasarkan standar yang mengatur pembiayaan, seperti yang disebutkan di Catatan 3e. Murabahah is goods sell-buy contract with selling price amounting to acquisition cost plus agreed margin, and the Company must disclose the acquisition cost to consumer. When the murabahah contract is signed, murabahah financing receivables are recognized at acquisition cost plus agreed margin. Murabahah margin is recognized over the year of the contract based on margin of the murabahah financing receivables. Substantially, murabahah contract is a financing transaction, so that margin recognition is based on standards which regulate financing transaction, as mentioned in Note 3e. Pembiayaan Ijarah Muntahiyah Bittamlik (IMBT) Ijarah Muntahiyah Bittamlik (IMBT) financing IMBT adalah transaksi pembiayaan kembali dengan menggunakan motor bekas sebagai jaminan. Secara substansi transaksi ini merupakan suatu pembiayaan, sehingga perlakuan akuntansi atas transaksi ini dilakukan berdasarkan standar yang mengatur pembiayaan seperti disebutkan dalam Catatan 3e. IMBT is refinancing transaction that used secondhand motorcycle as collateral. Substantially, this transaction is a financing transaction, hence the accounting treatment of this transaction is based on standard which regulate financing transaction, as mentioned in Note 3e. - 22 -
  353. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan i . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Piutang Pembiayaan dari Jaminan Financing Receivable from Collateral Piutang pembiayaan dari jaminan dinyatakan sebesar nilai realisasi bersih pada akhir periode. Perbedaan atas realisasi bersih piutang pembiayaan dari jaminan diatas nilai piutang yang tidak tertagih akan dikreditkan atau dibebankan pada laba rugi. Beban yang berhubungan dengan piutang pembiayaan dari jaminan dan pemeliharaannya akan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya. Pada saat akhir periode, piutang pembiayaan dari jaminan akan direviu apabila terdapat penurunan nilai. Pada saat piutang pembiayaan dari jaminan diselesaikan oleh konsumen, nilai tercatatnya akan dikeluarkan dan keuntungan atau kerugian akan dikreditkan atau dibebankan pada laba rugi. Financing receivable from collateral are stated at net realizable value at the end of period. The differences of net realizable value of the financing receivable from collateral over the balance of uncollectible receivables is credited or charged to profit or loss. Expenses related to the financing receivable from collateral assets and its maintenance are charged to profit or loss as incurred. At the end of the period, financing receivable from collateral are reviewed for any impairment in amount. When the financing receivable from collateral are settled by customer, their carrying amounts are removed from the accounts and any resulting gains or losses are credited or charged to profit or loss. Biaya Dibayar Dimuka i. Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus. j. Prepaid Expenses Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods using the straight-line method. Aset Tetap j. Property and Equipment Aset tetap dicatat berdasarkan biaya perolehan, dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Property and equipment are stated at cost, less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses. Penyusutan diakui dengan metode garis lurus setelah memperhitungkan nilai residu berdasarkan taksiran masa manfaat aset tetap sekitar 4-8 tahun. Metode penyusutan untuk setiap jenis aset adalah sebagai berikut: Depreciation is recognized using straight line method so as to write-off the cost of assets less residual values with estimated useful lives of the assets ranging from 4-8 years. The depreciation method for each type of assets are as follows: Tahun/Years Bangunan Prasarana gedung Perangkat kantor dan perabotan Kendaraan 20 4 4-8 4-8 Building Leasehold improvement Office furniture, fixture and equipment Vehicles Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan dikaji ulang setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif. The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis. Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Land is stated at cost and is not depreciated. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal. The cost of maintenance and repairs is charged to profit or loss as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of property and equipment, are recognized as asset if, and only if, it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably. - 23 -
  354. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan k . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat pelepasan atau ketika tidak ada manfaat ekonomik masa depan yang diharapkan timbul dari penggunaan aset secara berkelanjutan. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari pelepasan atau penghentian pengakuan suatu aset tetap ditentukan sebagai selisih antara hasil penjualan dan nilai tercatat aset dan diakui dalam laba rugi. An item of property and equipment is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected to arise from the continued use of the asset. Any gain or loss arising on the disposal or retirement of an item of property and equipment is determined as the difference between the sales proceeds and the carrying amount of the asset and is recognized in profit or loss. Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan. Construction in progress is stated at cost and transferred to the respective property, plant and equipment account when completed and ready to use. Perangkat Lunak Komputer k. Biaya perolehan perangkat lunak komputer termasuk seluruh biaya selama masa persiapan aset sampai dapat digunakan, diamortisasi selama empat tahun menggunakan metode garis lurus. l. Computer Software The acquisition cost of computer software includes all direct cost related to the preparation of the asset for its intended use and amortized over four years using the straight-line method. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan l. Impairment of Non-Financial Assets Pada setiap akhir periode pelaporan, Perusahaan menelaah nilai tercatat aset nonkeuangan untuk menentukan apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut telah mengalami penurunan nilai. At the end of each reporting date, the Company reviews the carrying amount of non-financial assets to determine whether there is any indication that those assets have suffered an impairment loss. Jika terdapat indikasi tersebut, jumlah terpulihkan dari aset diestimasi untuk menentukan tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila tidak memungkinkan untuk mengestimasi jumlah terpulihkan atas suatu aset individual, Perusahaan mengestimasi jumlah terpulihkan dari unit penghasil kas atas aset. If any such indication exists, the recoverable amount of the asset is estimated in order to determine the extent of the impairment loss (if any). When it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the Company estimates the recoverable amount of the cash generating unit to which the asset belongs. Estimasi jumlah terpulihkan adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi biaya pelepasan dan nilai pakai. Dalam memperkirakan nilai pakainya, perkiraan arus kas masa depan didiskontokan ke nilai kini menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset yang mana perkiraan arus kas masa depan belum disesuaikan. Estimated recoverable amount is the higher of fair value less cost to sell and value in use. In estimating the value in use, the estimated future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate, which represent current market assessment of the time value of money and specific risk of such assets, whereas such estimated of future cash flow heve not been adjusted. Jika nilai terpulihkan dari aset non-keuangan (unit penghasil kas) lebih kecil dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit penghasil kas) tersebut diturunkan ke nilai terpulihkanya dan kerugian dari penurunan nilai diakui segera di laba rugi. If the recoverable amount of a non-financial asset (cash generating unit) is less than its carrying amount, the carrying amount of the asset (cash generating unit) is reduced to its recoverable amount and an impairment loss is recognized immediately in profit or loss. - 24 -
  355. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Ketika penurunan nilai selanjutnya dibalik, jumlah tercatat aset (atau unit penghasil kas) ditingkatkan ke estimasi yang direvisi dari jumlah terpulihkannya, namun kenaikan jumlah tercatat tidak boleh melebihi jumlah tercatat ketika kerugian penurunan nilai tidak diakui untuk aset (atau unit penghasil kas) pada tahun-tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui segera dalam laba rugi. When an impairment loss subsequently reverses, the carrying amount of the asset (or a cashgenerating unit) is increased to the revised estimate of its recoverable amount, but so that the increased carrying amount does not exceed the carrying amount that would have been determined had no impairment loss been recognized for the asset (or cash-generating unit) in prior years. A reversal of an impairment loss is recognized immediately in profit or loss. Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset keuangan dijelaskan dalam Catatan 3e. Accounting policy for impairment of financial assets is discussed in Note 3e. m. Obligasi yang Diterbitkan n. m. Bonds Issued Obligasi yang diterbitkan diklasifikasikan dalam kategori liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Bonds issued are classified as financial liabilities at amortized costs. Pengakuan, pengukuran awal, pengukuran setelah pengakuan awal, penentuan nilai wajar dan penghentian pengakuan surat berharga utang yang diterbitkan mengacu pada Catatan 3f. Recognition, initial measurement, subsequent measurement, fair value and derecognition of debt securities issued are discussed in Note 3f. Biaya emisi obligasi langsung dikurangkan dari hasil emisi dalam rangka menentukan hasil emisi neto obligasi tersebut. Selisih antara hasil emisi neto dengan nilai nominal merupakan atribusi langsung biaya transaksi, diskonto atau premium yang diamortisasi selama jangka waktu obligasi dengan metode suku bunga efektif. Jika terjadi pembelian kembali, selisih antara harga pembelian kembali obligasi tersebut dengan jumlah tercatat obligasi diakui sebagai keuntungan atau kerugian pada tahun berjalan. Bonds issuance costs are directly deducted from the proceeds of the issuance to determine the net proceds of the bonds transaction. The difference between the net proceeds and nominal value represents directly attributable transaction costs, discount or premium which are being amortized during the period using effective interest rate. In case of early redemption, the difference between the redemption price and the carrying amount of Bonds is recognized as profit or loss during in the year. Pengakuan Pendapatan dan Beban n. Revenue and Expense Recognition Pengakuan pendapatan dan beban bunga diakui secara akrual menggunakan metode suku bunga efektif, seperti dijelaskan dalam Catatan 3e. Interest revenue and expenses are recognized based on accrual basis by using effective interest method as described in Notes 3e. Pendapatan dan beban lainnya Other income and expenses Pendapatan jasa administrasi yang tidak dapat diatribusikan secara langsung atas transaksi sewa pembiayaan dan pembiayaan konsumen serta pendapatan provisi dari sewa pembiayaan dibukukan sebagai pendapatan lain-lain pada laba rugi dan diakui pada saat terjadinya. Pendapatan denda keterlambatan dan penghentian kontrak diakui pada saat diterima. Administrative fees income that are not directly attributable to finance leases, consumer financing and provision fees from finance lease transactions are recorded as other income in profit or loss and recognized when incurred. Revenue from late charges and early termination are recognized when received. Beban lainnya diakui pada saat terjadinya atau sesuai dengan masa manfaatnya (metode akrual). Other expenses are recognized when incurred or according to their useful life (accrual basis). - 25 -
  356. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan o . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Imbalan Pasca Kerja o. Perusahaan memberikan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Tidak terdapat pendanaan yang dibuat untuk program imbalan pasti ini. The Company provides post-employment benefits as required under Labor Law No. 13/2003 (the “Labor Law”). No funding has been made for this defined benefit plan. Biaya penyediaan imbalan ditentukan dengan menggunakan metode projected unit credit dengan penilaian aktuaria yang dilakukan pada setiap akhir periode pelaporan tahunan. Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial, yang tercermin langsung dalam laporan posisi keuangan yang dibebankan atau dikreditkan dalam penghasilan komprehensif lain periode terjadinya. Pengukuran kembali diakui dalam penghasilan komprehensif lain tercermin sebagai pos terpisah pada penghasilan komprehensif lain di ekuitas dan tidak akan direklasifikasi ke laba rugi. Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi pada periode amandemen program. Bunga neto dihitung dengan mengalikan tingkat diskonto pada awal periode imbalan pasti dengan liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagai berikut:  Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya jasa lalu serta keuntungan dan kerugian kurtailmen dan penyelesaian).  Beban atau pendapatan bunga neto.  Pengukuran kembali. The cost of providing benefits is determined using the projected unit credit method, with actuarial valuations being carried out at the end of each annual reporting period. Remeasurement, comprising actuarial gains and losses, is reflected immediately in the statement of financial position with a charge or credit recognized in other comprehensive income in the period in which they occur. Remeasurement recognized in other comprehensive income is reflected as a separate item under other comprehensive income in equity and will not be reclassified to profit or loss. Past service cost is recognized in profit or loss in the period of a plan amendment. Net interest is calculated by applying the discount rate at the beginning of the period to the net defined benefit liability. Defined benefit costs are categorized as follows:    Perusahaan menyajikan dua komponen pertama dari biaya imbalan pasti di laba rugi. Keuntungan dan kerugian kurtailmen dicatat sebagai biaya jasa lalu. p. Post-employment Benefits Service cost (including current service cost, past service cost, as well as gains and losses on curtailments and settlements). Net interest expense or income. Remeasurement. The Company presents the first two components of defined benefit costs in profit or loss. Curtailment gains and losses are accounted for as past service costs. Provisi p. Provisions Provisi diakui ketika Perusahaan memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, kemungkinan besar Perusahaan diharuskan menyelesaikan kewajiban dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat. Provisions are recognized when the Company has a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Company will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation. Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban kini pada akhir periode pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian yang meliputi kewajibannya. Apabila suatu provisi diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas. The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the present obligation at the end of the reporting period, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation. Where a provision is measured using the cash flows estimated to settle the present obligation, its carrying amount is the present value of those cash flows. - 26 -
  357. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomi untuk penyelesaian provisi yang diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset apabila terdapat kepastian bahwa penggantian akan diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara andal. q. r. When some or all of the economic benefits required to settle a provision are expected to be recovered from a third party, a receivable is recognized as an asset if it is virtually certain that reimbursement will be received and the amount of the receivable can be measured reliably. Biaya pinjaman q. Borrowing Costs Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian, yaitu aset yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual, ditambahkan pada biaya perolehan aset tersebut, sampai dengan saat aset secara substansial siap untuk digunakan atau dijual. Borrowing costs directly attributable to the acquisition, construction or production of qualifying assets, which are assets that necessarily take a substantial period of time to get ready for their intended use or sale, are added to the cost of those assets, until such time as the assets are substantially ready for their intended use or sale. Penghasilan investasi diperoleh atas investasi sementara dari pinjaman spesifik yang belum digunakan untuk pengeluaran aset kualifikasian dikurangi dari biaya pinjaman yang dikapitalisasi. Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laba rugi pada periode terjadinya. Investment income earned on the temporary investment of specific borrowings pending their expenditure on qualifying assets is deducted from the borrowing costs eligible for capitalization. All other borrowing costs are recognized in profit or loss in the period in which they are incurred. Pajak Penghasilan r. Income Tax Beban pajak penghasilan merupakan jumlah pajak kini terhutang dan pajak tangguhan. Income tax expense represents the sum of the tax currently payable and deferred tax. Pajak kini terutang berdasarkan laba kena pajak untuk suatu tahun. Laba kena pajak berbeda dari laba sebelum pajak seperti yang dilaporkan di laba rugi karena tidak memperhitungkan penghasilan atau beban yang dikenakan pajak atau dikurangkan pada tahun berbeda dan tidak memperhitungkan pos-pos yang tidak pernah dikenakan pajak atau tidak dapat dikurangkan. Liabilitas Perusahaan untuk pajak kini dihitung berdasarkan tarif pajak yang telah berlaku pada akhir periode peiaporan. The tax currently payable is based on taxable profit for the year. Taxable profit differs from net profit as reported in profit or loss because it excludes items of income or expense that are taxable or deductible in other years and it further excludes items that are never taxable or deductible. The Company’s liability for current tax is calculated using tax rates that have been enacted or substantively enacted by the end of the reporting period. Provisi diakui untuk penentuan pajak yang tidak pasti, tetapi kemungkinan besar akan mengangkibatkan arus keluar dana kepada otoritas pajak. Provisi diukur sebesar estimasi terbaik atas jumlah ekspektasian yang terhutang. Penilaian berdasarkan pada pertimbangan professional pajak dalam Perusahaan yang didukung dengan pengalaman lalu atas aktivitas tersebut dan dalam kasus tertentu berdasarkan saran pakar pajak independen. A provision is recognized for those matters for which the tax determination is uncertain but it is considered probable that there will be a future outflow of funds to a tax authority. The provisions are measured at the best estimate of the amount expected to become payable. The assessment is based on the judgement of tax professionals within the Company’s supported by previous experience in respect of such activities and in certain cases based on specialist independent tax advice. - 27 -
  358. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak yang digunakan dalam perhitungan laba kena pajak. Liabilitas pajak tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan umumnya diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan sepanjang kemungkinan besar bahwa laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dimanfaatkan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan tidak diakui jika perbedaan temporer timbul dari pengakuan awal (selain dari kombinasi bisnis) dari aset dan liabilitas suatu transaksi yang tidak mempengaruhi laba kena pajak atau laba akuntansi. Deferred tax is recognized on temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities in the financial statements and the corresponding tax bases used in the computation of taxable profit. Deferred tax liabilities are generally recognized for all taxable temporary differences. Deferred tax assets are generally recognized for all deductible temporary differences to the extent that is probable that taxable profits will be available against which those deductible temporary differences can be utilized. Such deferred tax assets and liabilities are not recognized if the temporary differences arises from the initial recognition (other than in a business combination) of assets and liabilities in a transaction that affects neither the taxable profit nor the accounting profit. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan berlaku dalam periode ketika liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan. Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply in the period in which the liability is settled or the asset realized, based on the tax rates (and tax laws) that have been enacted, or substantively enacted, by the end of the reporting period. Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara Perusahaan memperkirakan, pada akhir periode pelaporan, untuk memulihkan atau menyelesaikan jumlah tercatat aset dan liabilitasnya. The measurement of deferred tax assets and liabilities reflects the tax consequences that would follow from the manner in which the Company expects, at the end of the reporting period, to recover or settle the carrying amount of its assets and liabilities. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah ulang pada akhir periode pelaporan dan dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan tersebut. The carrying amount of deferred tax assets is reviewed at the end of each reporting period and reduced to the extent that it is no longer probable that sufficient future taxable profits will be available to allow all or part of the asset to be recovered. Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai beban atau penghasilan dalam laba rugi periode berjalan, kecuali untuk pajak penghasilan yang timbul dari transaksi atau peristiwa yang diakui di luar laba rugi (baik dalam penghasilan komprehensif lain maupun secara langsung di ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di luar laba rugi. Current and deferred tax are recognized as an expense or income in profit or loss, except when they relate to items that are recognized outside of profit or loss (whether in other comprehensive income or directly in equity) in which case the tax is also recognized outside of profit or loss. Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus ketika entitas memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama atas entitas kena pajak yang sama atau entitas kena pajak yang berbeda yang memiliki intensi untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto, atau merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan, pada setiap periode masa depan dimana jumlah signifikan atas aset atau liabilitas pajak tangguhan diharapkan untuk diselesaikan atau dipulihkan. Deferred tax assets and liabilities are offset when there is legally enforceable right to set off current tax assets against current tax liabilities and when they relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities when there is an intention to settle its current tax assets and current tax liabilities on a net basis or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously, in each future period in which significant amounts of deferred tax liabilities or assets are expected to be settled or recovered, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously, in each future period in which significant amounts of deferred tax liabilities or assets are expected to be settled or recovered. - 28 -
  359. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan s . t. PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Sewa s. Leases Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substantial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, yang tidak memenuhi kriteria tersebut, diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Leases are classified as finance leases whenever the terms of the lease transfer substantially all the risks and rewards of ownership to the lessee. All other leases are classified as operating leases. Sebagai lessor As lessor Nilai terhutang dari lessee dalam sewa pembiayaan diklasifikasikan sebagai piutang pembiayaan sebesar jumlah investasi neto Perusahaan dalam transaksi sewa. Pengakuan penghasilan sewa pembiayaan dialokasikan pada periode akuntansi yang mencerminkan suatu tingkat pengembalian periodik yang konstan atas investasi bersih lessor. Amounts due from lessees under finance leases are classified as financing receivables at the amount of the Company’s net investment in the leases transaction. Finance lease income is allocated to accounting periods so as to reflect a constant periodic rate of return on the net investment outstanding in respect of the leases. Pemutusan kontrak diperlakukan sebagai pembatalan atas kontrak yang sedang berjalan dan keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam laba rugi. Early termination of a contract is treated as cancellation of existing contract and resulting gain or loss is recognized in the profit or loss. Sebagai lessee As lessee Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat aset yang dinikmati pengguna. Sewa kontinjen diakui sebagai beban pada periode terjadinya. Operating lease payments are recognized as an expense on a straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as an expense in the period in which they are incurred. Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna. In the event that lease incentives are received to enter into operating leases, such incentives are recognized as a liability. The aggregate benefit of incentives is recognized as a reduction of rental expense on a straight-line basis, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset are consumed. Segmen Operasi t. Segment Operations Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan laporan internal mengenai komponen dari Perusahaan yang secara regular direviu oleh “pengambil keputusan operasional” dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen operasi. Operating segments are identified on the basis of internal reports about components of the Company that are regularly reviewed by the chief operating decision maker in order to allocate resources to the segments and to assess their performances. Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: An operating segment is a component of an entity:   Yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama); - 29 - That engages in business activities from which it may earn revenue and incur expense (including revenue and expenses relating to the transaction with other components of the same entity);
  360. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued  Yang hasil operasinya dikaji ulang secara reguler oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan  Whose operating results are reviewed regulary by the entity’s chief operating decision maker to make decision about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and  Dimana tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.  For which discrete financial information is available. Informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan operasional dalam rangka alokasi sumber daya dan penilaian kinerja mereka terfokus pada kategori dari setiap produk. u. 4. Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of their performance is more specifically focused on the category of each product. Laba per Saham u. Earning per Share Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. Basic earnings per share is computed by dividing net income attributable to the owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding during the year. Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif. Diluted earnings per share is computed by dividing net income attributable to the owners of the Company by the weighted average number of shares outstanding as adjusted for the effects of all dilutive potential ordinary shares. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN SUMBER UTAMA KETIDAKPASTIAN ESTIMASI 4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND KEY SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY Dalam penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan, yang dijelaskan dalam Catatan 3, manajemen diwajibkan untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi tentang jumlah tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia dari sumber lain. Estimasi dan asumsi terkait didasarkan pada pengalaman historis dan faktor-faktor lain yang dianggap relevan. Hasil aktualnya mungkin berbeda dari estimasi tersebut. In the application of the Company’s accounting policies, which are described in Note 3, the managements are required to make judgments, estimates and assumptions about the carrying amounts of assets and liabilities that are not readily apparent from other sources. The estimates and associated assumptions are based on historical experience and other factors that are considered to be relevant. Actual results may differ from these estimates. Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah secara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi diakui dalam periode dimana estimasi tersebut direvisi jika revisi hanya mempengaruhi periode tersebut, atau pada periode revisi dan periode masa depan jika revisi mempengaruhi periode saat ini dan masa depan. The estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognized in the period which the estimate is revised if the revision affects only that period, or in the period of the revision and future periods if the revision affects both current and future periods. Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi Critical Judgments Policies Manajemen berpendapat bahwa setiap penerapan pertimbangan tidak diharapkan memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan Management is of the opinion that any instances of application of judgements are not expected to have a significant effect on the amounts recognized in the financial statements. - 30 - in Applying Accounting
  361. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Sumber Utama Ketidakpastian Estimasi Key Sources of Estimation Uncertainty Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber utama ketidakpastian estimasi lainnya pada akhir periode pelaporan, yang memiliki risiko signifikan dan dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya, dijelaskan di bawah ini: The key assumptions concerning future and other key sources of estimation uncertainty at the end of the reporting period, that have the significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are discussed below: Imbalan Pasca Kerja Post-employment Benefits Penentuan dari liabilitas imbalan kerja karyawan bergantung pada asumsi manajemen yang digunakan oleh aktuaris dalam perhitungannya. Asumsi tersebut diantaranya adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji dan tunjangan. Hasil aktual dapat berbeda dengan asumsi Perusahaan mempengaruhi pencatatan liabilitas dan beban pada periode mendatang. Meskipun diyakini bahwa asumsi Perusahaan wajar dan sesuai, perbedaan signifikan dalam hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi secara material dapat mempengaruhi liabilitas imbalan pasca kerja Perusahaan. The determination of post-employment benefits obligation is dependent on management’s assumptions used by actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rate and rate of salary increase. Actual results that differ from the Company’s assumptions, affect the recognized expense and recorded obligation in future periods. While it is believed that the Company’s assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in actual results or significant changes in assumptions may materially affect the Company’s post-employment benefit obligations. Nilai tercatat atas imbalan pasca kerja disajikan pada Catatan 18. The carrying amount of post-employment benefits is disclosed in Note 18. Perhitungan cadangan kerugian Calculation of loss allowance Sebelum 1 Januari 2019 Before January 1, 2019 Perusahaan menilai penurunan nilai piutang pembiayaan pada setiap tanggal pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi penurunan nilai harus dicatat dalam laba rugi, manajemen membuat penilaian, apakah terdapat bukti objektif bahwa kerugian telah terjadi (Catatan 3e). Manajemen juga membuat penilaian atas metodologi dan asumsi untuk memperkirakan jumlah dan waktu arus kas masa depan yang direviu secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian aktualnya. The Company assesses its financing receivables for impairment at each reporting date. In determining whether an impairment should be recorded in profit or loss, management makes judgment as to whether objective evidence that loss event has occurred (Note 3e). Management also makes judgment as to the methodology and assumptions for estimating the amount and timing of future cash flows which are reviewed regularly to reduce any difference between loss estimate and actual loss. Sejak 1 Januari 2019 From January 1, 2019 Ketika mengukur kerugian kredit ekspektasian (ECL), Perusahaan menggunakan informasi perkiraan masa-depan yang wajar dan terdukung, berdasarkan asumsi pergerakan masa depat atas penentu ekonomi dan bagaimana penentu tersebut akan saling memengaruhi satu dengan lainnya. When measuring ECL, the Company uses reasonable and supportable forward-looking information, which is based on assumptions for the future movement of different economic drivers and how these drivers will affect each other. Kerugian saat gagal bayar adalah estimasi kerugian yang timbul pada saat gagal bayar. Loss given default dihitung dari selisih antara arus kas kontraktual dan arus kas yang diekspektasi diterima oleh pemberi pinjaman, dengan memperhitungkan arus kas dari penjualan agunan dan peningkatan kredit. Loss given default is an estimate of the loss arising on default. It is based on the difference between the contractual cash flows due and those that the lender would expect to receive, taking into account cash flows from collateral and integral credit enhancements. Probabilitas gagal bayar merupakan input utama dalam mengukur ECL. Probabilitas gagal bayar adalah estimasi kemungkinan gagal bayar selama jangka waktu tertentu, yang perhitungannya mencakup data historis, asumsi dan ekspektasi dari kondisi masa depan. Probability of default constitutes a key input in measuring ECL. Probability of default is an estimate of the likelihood of default over a given time horizon, the calculation of which includes historical data, assumptions and expectations of future conditions. - 31 -
  362. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan 5 . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued KAS DAN BANK 5. 31 Desember/ December 31, 2019 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Rp '000 Kas Rupiah Dolar Amerika Serikat 30.563.862 - 17.632.632 13.142 Cash on hand Rupiah U.S. Dollar Jumlah kas 30.563.862 17.645.774 Total cash on hand Bank Pihak ketiga Rupiah PT Bank Danamon Indonesia, Tbk PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Negara Indonesia, Tbk Citibank PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk PT Bank Negara Indonesia Syariah PT Bank Mandiri, Tbk PT Bank Bukopin, Tbk PT Bank Syariah Mandiri Lainnya (masing-masing dibaw ah satu milyar Rupiah) Subjumlah Dolar Amerika Serikat PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia Citibank, N.A., Cabang Jakarta Bank of America, N.A., Cabang Jakarta Lainnya (masing-masing dibaw ah satu milyar Rupiah) Subjumlah Jumlah bank Jumlah kas dan bank 272.194.984 101.068.769 16.292.307 9.486.087 7.141.994 791.418 1.435.189 1.836.010 5.933.226 2.796.087 2.579.897 268.582.204 418.759.881 3.426.195 69.230 49.410 187.344 73.206 51.763 87.989 110.036 Others (each below Rp 1 billion) 3.632.824 422.349 Subtotal 6.293 6.521 272.221.321 419.188.751 302.785.183 436.834.525 PIUTANG PEMBIAYAAN - BERSIH 6. 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Pihak ketiga Rupiah Piutang pembiayaan Pendapatan sew a pembiayaan yang belum diakui Cash in banks Third party Rupiah PT Bank Danamon Indonesia, Tbk PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Negara Indonesia, Tbk Citibank PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk PT Bank Negara Indonesia Syariah PT Bank Mandiri, Tbk PT Bank Bukopin, Tbk PT Bank Syariah Mandiri Others (each below Rp 1 billion) 114.112.569 105.865.760 19.842.147 12.646.006 6.930.013 2.048.661 1.883.055 1.878.336 579.570 Yen Jepang Bank Sumitomo Mitsui Indonesia 6. CASH ON HAND AND IN BANKS Subtotal U.S Dollar PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia Citibank, N.A., Jakarta Branch Bank of America, N.A., Jakarta Branch Japanese Yen Bank Sumitomo Mitsui Indonesia Total cash in banks Total cash on hand and in banks FINANCING RECEIVABLES - NET 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Third parties Rupiah Financing receivables 16.086.743.723 13.247.280.066 (3.693.400.730) (2.973.260.986) Unearned lease income Subjumlah Cadangan kerugian penurunan nilai 12.393.342.993 10.274.019.080 Subtotal Allow ance for impairment losses Jumlah - Bersih 11.620.774.638 Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun (772.568.355) (280.468.759) 9.993.550.321 29,92% 31,00% - 32 - Total - Net Average effective annual interest rate
  363. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Jumlah piutang pembiayaan (sebelum dikurangi pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui dan cadangan kerugian penurunan nilai) berdasarkan jenis produknya adalah sebagai berikut: Total financing receivables (before deducted with unearned lease income and allowance for impairment losses) based on type of product are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Sepeda motor Lain-lain 14.887.527.950 1.199.215.773 12.705.018.792 542.261.274 Motorcycle Others Jumlah 16.086.743.723 13.247.280.066 Total Jumlah piutang pembiayaan (sebelum dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai) sesuai dengan jatuh temponya adalah sebagai berikut: Total lease installments (before deducted with allowance for impairment losses) based on maturity date are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Piutang pembiayaan Pihak ketiga Sampai dengan satu tahun Lebih dari satu tahun sampai lima tahun Jumlah angsuran Pendapatan pembiayaan yang belum diakui Pihak ketiga Sampai dengan satu tahun Lebih dari satu tahun sampai lima tahun Jumlah pendapatan sew a pembiayaan yang belum diakui Jumlah 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 9.424.779.546 7.598.028.292 6.661.964.177 5.649.251.774 16.086.743.723 13.247.280.066 2.615.645.920 1.935.867.898 1.077.754.810 1.037.393.088 3.693.400.730 2.973.260.986 12.393.342.993 10.274.019.080 Financing receivable Third parties Within one year More than one year up to five years Total installments Unearned lease income Third parties Within one year More than one year up to five years Total unearned lease income Total Kisaran jangka waktu pembiayaan adalah 3 - 5 tahun dengan mayoritas pembiayaan selama 3 tahun. Financing agreements have term of 3 - 5 years with majority tenor of within 3 years. Terdapat piutang pembiayaan (sebelum dikurangi pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui dan cadangan kerugian penurunan nilai) sebesar Rp 1.465.765.279 ribu pada 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: Rp 710.005.720 ribu) yang digunakan sebagai jaminan atas utang obligasi (Catatan 17). There are some financing receivables (before deducted with unearned lease income and allowance for impairment losses) amounting to Rp 1,465,765,279 thousand as of December 31, 2019 (December 31, 2018: Rp 710,005,720 thousand) which was used as collateral of bonds payable (Note 17). Tabel berikut merinci profil risiko piutang pembiayaan dari kontrak dengan pelanggan berdasarkan matriks provisi Perusahaan. Karena pengalaman historis kerugian kredit Perusahaan tidak menunjukkan pola kerugian yang berbeda signifikan untuk segmen pelanggan yang berbeda, ketentuan untuk cadangan kerugian berdasarkan status masa lalu tidak lagi dipisahkan antara basis pelanggan Perusahaan yang berbeda. The following table details the risk profile of financing receivables from contracts with customers based on the Company’s provision matrix. As the Company’s historical credit loss experience does not show significantly different loss patterns for different customer segments, the provision for loss allowance based on past due status is not further distinguished between the Company’s different customer base. - 33 -
  364. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Piutang Pembiayaan - Berdasarkan Umur Piutang Financing Receivable - Days Past Due Jatuh tempo/Past due Belum jatuh tempo/ Not past due Rp '000 Tingkat kerugian kredit ekspektasian/ Expected credit loss rate Jumlah piutang pembiayaan (setelah dikurangi pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui) pada saat gagal bayar/ Total financing receivables (before deducting with unearned lease income and allowance for impairment losses) amount of default ECL 12 bulan/12-month ECL ECL sepanjang umur/Lifetime ECL < 30 hari/ days Rp '000 31 – 60 hari/ days Rp '000 61 – 90 hari/ days Rp '000 >90 hari/ days Rp '000 3% 13% 30% 49% 66% 10.541.565.927 1.109.176.785 364.071.613 116.454.761 262.073.907 (288.301.481) - (144.115.647) - (110.083.399) (56.832.849) (173.234.979) Total/Jumlah Jumlah/ Total Rp '000 12.393.342.993 (432.417.128) (340.151.227) 11.620.774.638 Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai piutang pembiayaan adalah sebagai berikut: The changes in the allowance for impairment losses of financing receivable are as follows: 31 Desember/ Decemb er 31, 2019 Rp'000 Saldo awal tahun Penerapan PSAK 71 (Catatan 2) 280.468.759 303.322.041 Saldo awal tahun berjalan (setelah penyesuaian) Penyisihan kerugian tahun berjalan Penghapusan 583.790.800 909.468.540 (720.690.985) Saldo akhir tahun 772.568.355 Balance at beginning of year Adoption of PSAK 71 (Note 2) Balance at beginning of the year (adjusted) Provision during the year Write-offs Balance at end of year Kebijakan akuntansi sebelumnya untuk penurunan nilai piutang pembiayaan Previous accounting policy for impairment of financing receivables Pada tahun 2018, penyisihan piutang ragu-ragu untuk piutang pembiayaan ditentukan berdasarkan estimasi jumlah yang tidak dapat dipulihkan dari aset jaminan, ditentukan dengan mengacu pada pengalaman gagal bayar masa lalu. Cadangan sebesar Rp 280.468.759 ribu dibuat berdasarkan penilaian kolektif atas piutang selama 180 hari karena pengalaman historis menunjukkan piutang yang melebihi 180 hari sejak jatuh tempo umumnya tidak dapat dipulihkan. In 2018, doubtful debt allowances for financing receivables were determined based on estimated irrecoverable amounts from the collateral assets, determined by reference to past default experience. Allowances of Rp 280,468,759 thousand were made based on collective assessment of receivables over 180 days because historical experience was such that receivables that were past due beyond 180 days were generally not recoverable. Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu: Movements in the allowance for doubtful accounts: 31 Desember/ Decemb er 31, 2018 Rp'000 Saldo awal tahun Penyisihan Penghapusan Saldo akhir 203.108.831 572.891.591 (495.531.663) 280.468.759 - 34 - Balance at beginning of year Provision Write-offs Balance at end of year
  365. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Manajemen berkeyakinan bahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang pembiayaan cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang. 7. Management believes that the allowance for impairment losses on lease receivables is adequate to cover possible losses from uncollectible accounts. PIUTANG LAIN-LAIN - BERSIH 7. 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Pihak berelasi Piutang direksi Pihak ketiga Piutang karyaw an Piutang atas penagihan biaya promosi Piutang pengembalian premi asuransi Lain-lain Piutang pembiayaan dari jaminan - bersih Piutang pembiayaan dari jaminan Cadangan kerugian penurunan nilai Jumlah bersih Jumlah OTHER ACCOUNTS RECEIVABLE - NET 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 1.540.173 3.655.356 27.924.801 22.194.210 6.932.564 6.811.096 27.080.098 23.365.894 3.579.101 19.885.743 Related parties Directors receivables Third parties Employee receivables Receivables of claimed promotion expenses Insurance premium refund receivables Others 15.531.593 (7.193.883) 6.979.341 (5.250.615) Financing receivable from collateral - net Financing receivable from collateral Allow ance for decline in value 8.337.710 1.728.726 73.740.554 79.294.918 Total-net Total Piutang Karyawan Employee Receivables Piutang karyawan merupakan pinjaman yang diberikan kepada karyawan untuk kepemilikan kendaraan bermotor. Jangka waktu pinjaman bervariasi antara 3 - 5 tahun dan dikenakan bunga tetap sekitar 1% per tahun. Employee receivables represents loan provided to employees and directors for vehicle ownership. This loan has varies tenure ranging from 3 - 5 years and bears fixed interest rate around 1% per annum. Tidak diadakan cadangan penurunan nilai atas piutang karyawan karena manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut dapat ditagih. No allowance for impairment losses of employee receivables was provided, because the management believes that such receivables are collectible. Piutang Direksi Directors Receivables Piutang direksi merupakan pinjaman yang diberikan kepada direksi untuk kepemilikan kendaraan bermotor. Jangka waktu pinjamannya adalah 3 tahun dan dikenakan bunga tetap sekitar 1% per tahun. Directors receivables represents loan provided to directors for vehicle ownership. This loan has tenure for 3 years and bears fixed interest rate around 1% per annum. Tidak diadakan cadangan penurunan nilai atas piutang direksi, karena manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut dapat ditagih. No allowance for impairment losses of directors receivables was provided, because the management believes that such receivables are collectible. Piutang atas Penagihan Biaya Promosi Receivables of Claimed Promotion Expenses Piutang ini merupakan piutang atas penagihan biaya promosi yang dilakukan Perusahaan untuk perusahaan asuransi. This receivables represent receivable from marketing activities done by the Company to insurance company. Lain-lain Others Piutang lain-lain kepada pihak ketiga terutama merupakan piutang lain-lain yang berhubungan dengan kegiatan pembiayaan dan piutang atas biaya penagihan ke nasabah. Other receivable from third parties primarily represents receivable from financing activities and receivables from collection fee to customer. - 35 -
  366. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Piutang pembiayaan dari jaminan Financing receivable from collateral Piutang pembiayaan jaminan merupakan piutang pembiayaan konsumen yang kendaraannya diambil alih untuk penyelesaian piutang nasabah. Financing receivable from collateral represents financing receivable that vehicles have been foreclosed to cover customer receivable. Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai piutang adalah sebagai berikut: The changes in the allowance for impairment losses of receivable are as follows: 31 Desember/ Decemb er 31, 2019 Rp'000 Saldo awal tahun Penyisihan tahun berjalan Penghapusan 5.250.615 195.925.070 (193.981.802) Saldo akhir Balance at beginning of year Allowance during the year Write-offs 7.193.883 Balance at end of year Kebijakan akuntansi sebelumnya untuk penurunan nilai piutang pembiayaan dari jaminan Previous accounting policy for impairment of financing receivables from collateral Pada tahun 2018, penyisihan piutang ragu-ragu untuk piutang pembiayaan dari jaminan ditentukan berdasarkan estimasi jumlah yang tidak dapat dipulihkan dari aset jaminan, ditentukan dengan mengacu pada pengalaman gagal bayar masa lalu. Cadangan sebesar Rp 5.250.615 ribu dibuat berdasarkan penilaian kolektif atas piutang selama 180 hari karena pengalaman historis menunjukkan piutang yang melebihi 180 hari sejak jatuh tempo umumnya tidak dapat dipulihkan. In 2018, doubtful debt allowances for financing receivables from collateral were determined based on estimated irrecoverable amounts from the collateral assets, determined by reference to past default experience. Allowances of Rp 5,250,615 thousand were made based on collective assessment of receivables over 180 days because historical experience was such that receivables that were past due beyond 180 days were generally not recoverable. Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu: Movements in the allowance for doubtful accounts: 31 Desember/ Decemb er 31, 2018 Rp'000 Saldo awal tahun Penyisihan tahun berjalan Penghapusan 10.392.962 121.608.135 (126.750.482) Saldo akhir 5.250.615 Manajemen berpendapat bahwa cadangan penurunan nilai piutang dari jaminan adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas piutang tersebut. 8. Balance at beginning of year Allowance during the year Write-offs Balance at end of year Management believes that the allowance for impairment losses of receivable from collateral is adequate to cover potential losses from such receivables. UANG MUKA 8. 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 ADVANCES 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Uang muka pembelian aset tetap Uang muka pembelian perangkat lunak komputer 4.855.980 522.208 5.131.610 10.529.893 Advance for purchase of property and equipment Advance for purchase of computer softw are Jumlah 9.987.590 11.052.101 Total - 36 -
  367. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan 9 . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 PREPAID EXPENSES 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Sew a - pihak ketiga Pemeliharaan teknis perangkat lunak Asuransi Program pemasaran Lainnya 36.768.936 12.141.482 9.155.153 1.388.088 3.834.932 40.597.275 10.156.630 10.671.434 4.249.126 7.406.139 Rent - third parties Technical maintenance of softw are Insurance Marketing program Others Jumlah 63.288.591 73.080.604 Total Seluruh biaya dibayar dimuka kecuali biaya sewa akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun. All prepaid expenses, except for rent, will mature within one year. Bagian dari biaya sewa dibayar dimuka menurut jatuh temponya adalah sebagai berikut: Portion of prepaid rent expenses based on the maturity are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Dalam w aktu satu tahun Diatas satu tahun 23.575.037 13.193.899 26.143.711 14.453.564 Within one year Above one year Jumlah 36.768.936 40.597.275 Total 10. ASET TETAP 10. PROPERTY AND EQUIPMENT 1 Januari/ January 1, 2019 Rp '000 Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Additions Deductions Reclassification Rp '000 Rp '000 Rp '000 Biaya perolehan: Tanah Gedung Prasarana gedung Perangkat kantor dan perabot Kendaraan Aset dalam penyelesaian 88.679.845 85.836.448 3.028.522 284.866.834 5.566.133 149.977.643 40.467.113 888.900 57.312.646 Jumlah 614.926.903 101.697.181 31 Desember/ Decemb er 31, 2019 Rp '000 199.772.180 - 88.679.845 199.772.180 88.864.970 2.166.831 870.499 - 7.518.109 (207.290.289) 330.685.225 5.584.534 - At cost: Land Building Leasehold improvement Office furniture, fixture and equipment Vehicles Construction in progress 3.037.330 - 713.586.754 Total - 5.826.689 82.488.374 - Akumulasi penyusutan: Gedung Prasarana gedung Perangkat kantor dan perabot Kendaraan 79.531.104 5.826.689 2.957.270 245.400.639 4.702.455 20.981.419 472.064 2.067.531 822.092 - 264.314.527 4.352.427 Accumulated depreciation: Building Leasehold improvement Office furniture, fixture and equipment Vehicles Jumlah 329.634.198 30.237.442 2.889.623 - 356.982.017 Total Nilai tercatat bersih 285.292.705 356.604.737 Net Carrying Amount - - 37 -
  368. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan 1 Januari / January 1, 2018 Rp '000 PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 31 Desember/ Penambahan/ Pengurangan/ Decemb er 31, Additions Deductions 2018 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Biaya perolehan: Tanah Prasarana gedung Perangkat kantor dan perabot Kendaraan Aset dalam penyelesaian 88.679.845 83.313.412 2.601.236 78.200 88.679.845 85.836.448 274.737.365 6.172.032 19.582.679 22.823.772 420.701 130.394.964 12.694.303 1.026.600 - 284.866.834 5.566.133 149.977.643 At cost: Land Leasehold improvement Office furniture, fixture and equipment Vehicles Construction in progress Jumlah 472.485.333 156.240.673 13.799.103 614.926.903 Total Akumulasi penyusutan: Prasarana gedung Perangkat kantor dan perabot Kendaraan 76.623.770 2.985.534 78.200 79.531.104 243.698.573 5.246.166 14.331.808 463.063 12.629.742 1.006.774 245.400.639 4.702.455 Accumulated depreciation: Leasehold improvement Office furniture, fixture and equipment Vehicles Jumlah 325.568.509 17.780.405 13.714.716 329.634.198 Total Nilai tercatat bersih 146.916.824 285.292.705 Net Carrying Amount Pada tahun 2019, aset dalam penyelesaian telah direklasifikasi menjadi bangunan dan perangkat kantor dan perabot untuk kantor pusat Perusahaan yang telah selesai pada bulan Juni 2019. In 2019, construction in progress have been reclassified as buildings and office furnitures, fixture and equipment for the Company’s head office which were completed at June 2019. Biaya pinjaman yang dikapitalisasi pada asset dalam penyelesaian pada 31 Desember 2019 sejumlah Rp 5.165.127 ribu (31 Desember 2018: Rp 4.674.677 ribu). Tingkat kapitalisasi rata-rata adalah 3,58% pada tahun 2019 (2018: 7,20%). Borrowing costs capitalized to construction in progress amounted to Rp 5,165,127 thousand at December 31, 2019 (December 31, 2018: Rp 4,674,677 thousand). The average capitalization rates were 3.58% in 2019 (2018: 7.20%). Seluruh aset tetap Perusahaan digunakan untuk kegiatan operasional Perusahaan. All of the Company’s property and equipment are used in the Company’s operational activity. Penyusutan yang dibebankan pada laba rugi tahun berjalan sejumlah Rp 30.237.442 ribu (2018: Rp 17.780.405 ribu). Depreciation charged to current year profit or loss amounted to Rp 30,237,442 thousand in 2019 (2018: Rp 17,780,405 thousand). Keuntungan penjualan aset tetap sebagai berikut: Gain on sale of property and equipment are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Jumlah tercatat Harga jual 147.707 505.800 84.387 733.897 Net carrying amount Selling price Keuntungan penjualan aset tetap 358.093 649.510 Gain on sale of property and equipment Keuntungan atas penjualan aset tetap disajikan sebagai bagian dari pendapatan lain-lain pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Gain on sale of property and equipment is presented as part of other income in the statement of profit or loss and other comprehensive income. - 38 -
  369. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Perusahaan memiliki sebidang tanah dengan luas area 4.827 meter persegi dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan (HGB) di Jagakarsa, Jakarta Selatan yang berlaku selama 30 tahun sampai dengan 2045. Perusahaan membangun gedung kantor pada bidang tanah ini yang digunakan untuk kegiatan bisnis Perusahaan. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat masalah untuk memperpanjang hak atas tanah karena seluruh tanah dimiliki secara legal dan didukung dengan bukti kepemilikan yang memadai. The Company owns a parcel of land located in Jagakarsa, South Jakarta with total area of 4,827 square meters with Building Use Right (Hak Guna Bangunan or HGB) for a period of 30 years until 2045. The Company builds a building office in this area, for Company’s business activities. Management believes that there will be no difficulty in the extension of the landrights since the land was acquired legally and supported by sufficient evidence of ownership. Biaya perolehan aset tetap yang masih digunakan yang nilai bukunya sudah habis adalah sebagai berikut: Cost of property and equipment with zero carrying amount that were still in used by the Company are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Prasarana gedung Perangkat kantor dan perabotan Kendaraan 75.595.791 173.261.660 3.425.574 73.032.723 167.640.167 3.251.963 Leasehold improvement Office furniture, fixture and equipment Vehicles Jumlah 252.283.025 243.924.853 Total 11. PERANGKAT LUNAK KOMPUTER 1 Januari/ January 1, 2019 Rp '000 11. COMPUTER SOFTWARE Penambahan/ Additions Rp '000 Pengurangan/ Deductions Rp '000 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Biaya perolehan Perangkat lunak 149.086.921 44.329.933 - 193.416.854 At cost Computer softw are Akumulasi amortisasi Kendaraan Perangkat lunak 110.687.605 21.696.826 - 132.384.431 Accumulated amortisation Computer softw are Nilai tercatat bersih 38.399.316 1 Januari/ January 1, 2018 Rp '000 Biaya perolehan Perangkat lunak 61.032.423 Penambahan/ Additions Rp '000 Pengurangan/ Deductions Rp '000 Net Carrying Amount 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 137.654.820 11.432.101 - 149.086.921 At cost Computer softw are Akumulasi amortisasi Kendaraan Perangkat lunak 94.309.006 16.378.599 - 110.687.605 Accumulated amortisation Computer softw are Nilai tercatat bersih 43.345.814 12. ASET LAINNYA 38.399.316 Net Carrying Amount 12. OTHER ASSETS Akun ini merupakan uang jaminan dan keanggotaan. This account represents refundable deposit and membership. - 39 -
  370. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 13. PINJAMAN BANK 13. BANK LOANS 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 a). Berdasarkan kreditur Pinjam an Jangka Panjang Pihak ketiga MUFG Bank Ltd., Cabang Jakarta US$ 85.098.173 pada 2019 (2018: US$ 41.853.793) Bank of America, N.A., Cabang Tokyo US$ 45.000.000 pada 2019 PT Bank BTPN Tbk. US$ 29.312.633 pada 2019 (2018: US$ 14.618.710) The Norinchukin Bank, Cabang Singapura US$ 20.000.000 pada 2019 Bank Mizuho Indonesia US$ 19.299.412 pada 2019 (2018: Rp 100.000.000 ribu) Bank Standard Chartered Indonesia Rp 180.000.000 ribu pada 2019 Sumitomo Mitsui Trust Bank, Cabang Singapura US$ 8.000.000 pada 2019 (2018: US$ 12.000.000) Citibank, N.A., Cabang Jakarta Rp 100.000.000 ribu pada 2019 (2018: Rp 265.000.000 ribu) Sub Jumlah a). By creditor Long Term Loans 1.182.949.697 625.545.000 407.474.917 278.020.000 268.281.127 180.000.000 111.208.000 606.084.776 - 211.693.540 - 100.000.000 - 173.772.000 100.000.000 265.000.000 3.153.478.741 1.356.550.316 Third parties MUFG Bank Ltd., Jakarta Branch US$ 85,098,173 in 2019 (2018: US$ 41,853,793) Bank of America, N.A., Tokyo Branch US$ 45,000,000 in 2019 PT Bank BTPN Tbk. US$ 29,312,633 in 2019 (2018: US$ 14,618,710) The Norinchukin Bank, Singapore Branch US$ 20,000,000 in 2019 Bank Mizuho Indonesia US$ 19,299,412 in 2019 (2018: Rp 100,000,000 thousand) Bank Standard Chartered Indonesia Rp 180,000,000 thousand in 2019 Sumitomo Mitsui Trust Bank, Singapore Branch US$ 8,000,000 in 2019 (2018: US$ 12,000,000) Citibank, N.A., Jakarta Branch Rp 100,000,000 thousand in 2019 (2018: Rp 265,000,000 thousand) Sub Total Pinjam an Jangka Pendek Short Term Loans Pihak ketiga PT Bank Mizuho Indonesia US$ 52.190.761 dan Rp 100.000.000 ribu pada 2019 (2018: US$ 2.998.501 dan Rp 645.000.000 ribu) MUFG Bank Ltd., Cabang Jakarta US$ 47.522.556 pada 2019 (2018: US$ 30.742.471 dan Rp 660.000.000 ribu) Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta Rp 608.000.000 ribu pada 2019 (2018: Rp 570.000.000 ribu) PT Bank HSBC Indonesia, Cabang Jakarta Rp 450.000.000 ribu pada 2019 (2018: Rp 780.000.000 ribu) Bank of America, N.A., Cabang Jakarta Rp 424.000.000 ribu pada 2019 (2018: Rp 368.000.000 ribu) PT Bank BTPN Tbk. US$ 21.584.924 dan Rp 70.000.000 ribu pada 2019 (2018: US$ 26.320.699) Citibank, N.A., Cabang Jakarta Rp 265.000.000 ribu pada 2019 (2018: US$ 25.919.944 dan Rp 720.000.000 ribu) PT Bank Victoria International Tbk Rp 200.000.000 ribu pada 2019 (2018: Rp 60.000.000 ribu) PT Bank ANZ Indonesia Rp 170.000.000 ribu pada 2019 (2018: US$ 8.633.633 dan Rp 115.000.000 ribu) Sumitomo Mitsui Trust Bank, Cabang Singapura US$ 12.000.000 pada 2019 Bank Standard Chartered Indonesia Rp 60,000,000 ribu pada 2019 (2018: Rp 250.000.000 ribu) PT Bank Victoria Syariah Rp 40.000.000 ribu pada 2019 Third parties PT Bank Mizuho Indonesia US$ 52,190,761 and Rp 100,000,000 thousand in 2019 (2018: US$ 2,998,501 and Rp 645,000,000 thousand) MUFG Bank Ltd., Jakarta Branch US$ 47,522,556 in 2019 (2018: US$ 30,742,471 and Rp 660,000,000 thousand) Deutsche Bank AG, Jakarta Branch Rp 608,000,000 thousand in 2019 (2018: Rp 570,000,000 thousand) PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta Branch Rp 450,000,000 thousand in 2019 (2018: Rp 780,000,000 thousand) Bank of America, N.A., Jakarta Branch Rp 424,000,000 thousand in 2019 (2018: Rp 368,000,000 thousand) PT Bank BTPN Tbk. US$ 21,584,924 and Rp 70,000,000 thousand in 2019 (2018: US$ 26,320,699) Citibank, N.A., Jakarta Branch Rp 265,000,000 thousand in 2019 (2018: US$ 25,919,944 and Rp 720,000,000 thousand) PT Bank Victoria, International Tbk Rp 200,000,000 thousand in 2019 (2018: Rp 60,000,000 thousand) PT Bank ANZ Indonesia 170,000,000 thousand in 2019 (2018: US$ 8,633,633 and Rp 115,000,000 thousand) Sumitomo Mitsui Trust Bank, Singapore Branch US$ 12,000,000 in 2019 Bank Standard Chartered Indonesia Rp 60.000.000 thousand in 2019 (2018: Rp 250,000,000 thousand) PT Bank Victoria Syariah Rp 40,000,000 thousand in 2019 825.503.769 688.421.292 660.611.052 1.105.181.722 608.000.000 570.000.000 450.000.000 780.000.000 424.000.000 368.000.000 370.052.026 381.150.042 265.000.000 1.095.346.710 200.000.000 60.000.000 170.000.000 240.023.632 166.812.000 60.000.000 40.000.000 - 250.000.000 - Jumlah 4.239.978.847 5.538.123.398 Total Jumlah pinjaman 7.393.457.588 6.894.673.714 Total loans - 40 -
  371. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 31 Desember/ December 31, 2019 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Rp '000 b). Berdasarkan mata uang Pinjam an Jangka Panjang b). By currency Long Term Loans Pihak ketiga Dolar Amerika Serikat Indonesia Rupiah 2.873.478.741 280.000.000 991.550.316 365.000.000 Jumlah 3.153.478.741 1.356.550.316 Pinjam an Jangka Pendek Third parties U.S. Dollar Rupiah Total Short Term Loans Pihak ketiga Dolar Amerika Serikat Indonesia Rupiah 1.852.978.847 2.387.000.000 1.370.123.398 4.168.000.000 Third parties U.S. Dollar Rupiah Jumlah 4.239.978.847 5.538.123.398 Total Jumlah pinjaman 7.393.457.588 6.894.673.714 Total loans 2.22% - 3.98% 5.80% - 9.50% 1.75% - 3.45% 5.85% - 8.97% Tingkat bunga Dolar Amerika Serikat Rupiah Interest rates U.S. Dollar Indonesian Rupiah Beberapa fasilitas pinjaman di atas dijamin dengan standby letters of credit dan letters of guarantee dari perusahaan induk, Mitsui & Co., Ltd., Jepang. Tidak terdapat aset yang dijaminkan untuk seluruh fasilitas pinjaman ini. Perusahaan melakukan lindung nilai atas pinjaman untuk mengelola risiko pasar terkait dengan nilai tukar mata uang asing dan tingkat suku bunga dengan menggunakan kontrak cross currency swap (Catatan 27). Several loans facility were guaranteed with standby letters of credit and letters of guarantee from its parent company, Mitsui & Co., Ltd., Japan. There is no asset guaranteed pertain to these loan facilities. The Company hedged the loans to manage market risks related to foreign currency exchange rates and interest rates using cross currency swaps contract (Note 27). Ringkasan fasilitas pinjaman bank Perusahaan adalah sebagai berikut: A summary of the Company's bank loan facilities are as follows: Bank/ Bank Fasilitas/ Facility Basis/ Base Batas kredit (dalam ribuan mata uang asli)/ Credit limit (in thousand original amount) Bunga/ Interest Tanggal jatuh tempo/ Due date MUFG Bank Ltd., Cabang Jakarta/Jakarta Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee Rp 2.200.000.000 Intercontinental Exchange Britania Raya (ICE) LIBOR + margin yang berlaku untuk Dolar Amerika Serikat dan biaya pendanaan + margin yang berlaku untuk Rupiah/ Intercontinental Exchange Britania Raya (ICE) LIBOR + applicable margin for US$ and Cost of Fund + applicable margin of Rupiah currency 31 Desember 2020/ December 31, 2020 PT Bank Mizuho Indonesia Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee Rp 1.200.000.000 Biaya pendanaan + 0,3% untuk penarikan menggunakan mata uang Rupiah dan LIBOR atau Biaya Pendanaan + 0,3% untuk penarikan menggunakan mata uang Dolar Amerika Serikat/ Cost of Fund + 0.3% for drawdown using Rupiah currency and LIBOR or Cost of Fund + 0.3% for drawdown using US$ currency 31 Desember 2020/ December 31, 2020 - 41 -
  372. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan Bank / Bank Fasilitas/ Facility PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Batas kredit (dalam ribuan mata uang asli)/ Credit limit (in thousand original amount) Basis/ Base Bunga/ Interest Tanggal jatuh tempo/ Due date PT Bank Mizuho Indonesia Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean Rp 520.000.000 Biaya pendanaan + 0,6% untuk penarikan menggunakan mata uang Rupiah dan LIBOR atau Biaya Pendanaan + 0,6% untuk penarikan menggunakan mata uang Dolar Amerika Serikat/ Cost of Fund + 0.6% for drawdown using Rupiah currency and LIBOR or Cost of Fund + 0.6% for drawdown using US$ currency 31 Desember 2020/ December 31, 2020 PT Bank BTPN Tbk. Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee Rp 750.000.000 Biaya Pendanaan + 0,375%/ Cost of Fund + 0.375% 31 Desember 2020/ December 31, 2020 PT Bank BTPN Tbk. Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee Rp 775.000.000 Biaya Pendanaan + 0,375%/ Cost of Fund + 0.375% 31 Desember 2020/ December 31, 2020 PT Bank BTPN Tbk. Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean Rp 1.000.000.000 Biaya Pendanaan + 0,75%/ Cost of Fund + 0.75% 31 Desember 2020/ December 31, 2020 Citibank, N.A., Cabang Jakarta/ Jakarta Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee Rp 1.850.000.000 Sesuai dengan tingkat bunga yang diberitahukan oleh bank/ At the rates notified by the bank 28 Desember 2020/ December 28, 2020 Citibank, N.A., Cabang Jakarta/ Jakarta Branch Cerukan/ Overdraft Guarantee Rp 50.000.000 Clean Rp 38.000.000 Sesuai dengan tingkat bunga yang diberitahukan oleh bank/ At the rates notified by the bank Biaya Pendanaan + 0,75%/ Cost of Fund + 0.75 % 1 November 2020/ November 1, 2020 31 Januari 2021/ January 31, 2021 LIBOR + 0,55% untuk pinjaman dalam Dolar Amerika Serikat dengan tenor di baw ah 1 tahun dan LIBOR + 0,75% untuk pinjaman dalam Dolar Amerika Serikat dengan tenor di atas 1 tahun/ LIBOR + 0.55% for USD loan with terms below 1 year and LIBOR + 0.75% for USD loan with tenor over than 1 year 31 Desember 2019/ December 31, 2019 Biaya Pendanaan + 0,5% untuk penarikan menggunakan mata uang Rupiah dan LIBOR + 0,5% untuk penarikan menggunakan mata uang Dolar Amerika Serikat/ Cost of Fund + 0.5% for drawdown using Rupiah currency and LIBOR + 0.5% for drawdown using US$ currency 1 November 2020/ November 1, 2020 Disetujui oleh Bank dan Perusahaan/ To be mutually agreed by Bank and Company 31 Desember 2020/ December 31, 2020 Bunga pinjaman dari bank untuk penarikan dalam Biaya pendanaan + 1.75% untuk penarikan dalam Dolar Amerika Serikat dan Rupiah/ Cost of Fund + 1.5% for drawdown using US$ and Rupiah currency Biaya pendanaan + 1.5% untuk penarikan dalam Dolar Amerika Serikat dan biaya pendanaan + 1.75% untuk penarikan dalam Rupiah/ Cost of Fund + 1.5% for drawdown using US$ currency and Cost of Fund + 1.75% for drawdown using Rupiah currency Untuk fasilitas cerukan: bunga pinjaman dari bank - 2%/ For overdraft facility: bank's best lending rate - 2% 31 Desember 2020/ December 31, 2020 Biaya pendanaan + 0.7%/ Cost of Fund + 0.7% 31 Desember 2020/ December 31, 2020 Berdasarkan negosisasi sebelum tanggal penarikan/ Based on the negotiation prior to the drawdown date 10.25% 21 Juli 2020/ July 21, 2020 Sumitomo Mitsui Trust Bank Ltd., Cabang Singapura/Singapore Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee US$ 20.000 Bank of America N.A., Cabang Jakarta/ Jakarta Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean US$ Rp 52.000 atau/ or 624.000.000 PT Bank ANZ Indonesia Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee Rp 500.000.000 PT Bank HSBC Indonesia Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean US$ Rp 10.500 atau/or 150.000.000 Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee US$ Rp Cerukan/ Overdraft Guarantee Rp Deutsche Bank AG, Cabang Jakarta/ Jakarta Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee US$ PT Bank Central Asia Tbk Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Cerukan/ Overdraft Guarantee Rp 300.000.000 Guarantee Rp 30.000.000 PT Bank Victoria Internasional, Tbk, Cabang Jakarta/Jakarta Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean Rp 250.000.000 Suku bunga pasar dan berdasarkan negosiasi pada saat penarikan/ At market rate and based on negotiation at drawdown 24 Mei 2020/ May 24, 2020 Bank Standard Chartered Indonesia, Cabang Jakarta/Jakarta Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Guarantee Rp 350.000.000 Berdasarkan perjanjian pada tanggal penarikan/ Based on agreement at the drawdown date 31 Agustus 2020/ August 31, 2020 PT Bank Victoria Syariah Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean Rp 40.000.000 Suku bunga pasar dan berdasarkan negosiasi pada saat penarikan/ At market rate and based on negotiation at drawdown 31 Agustus 2020/ August 31, 2020 The Norinchukin Bank Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean US$ 20.000 Disetujui oleh Bank dan Perusahaan untuk margin yang berlaku atas LIBOR/To be mutually agreed by Bank and Company for the applicable magin over LIBOR 28 February 2020/ February 28, 2020 Bank of America N.A., Cabang Tokyo/ Tokyo Branch Fasilitas modal kerja/ Working capital facility Clean US$ 45.000 LIBOR + 0.9% 14 September 2019/ September 14, 2019 74.000 atau/or 1.000.000.000 20.000.000 43.000 - 42 - 31 Desember 2020/ December 31, 2020 31 Desember 2020/ December 31, 2020
  373. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Utang bank digunakan oleh Perusahaan untuk modal kerja dan pembangunan gedung kantor Perusahaan. The Company’s bank loans are used for working capital and to build the Company’s office building. Selama pinjaman belum dilunasi, Perusahaan diharuskan untuk menjaga porsi kepemilikan saham oleh Mitsui & Co. Ltd., baik secara langsung maupun tidak langsung sekurang-kurangnya 51% dari total modal disetor, dilarang mengadakan transaksi untuk menjual, menyewakan, mengalihkan atau melepas asetnya yang diperkirakan memiliki dampak yang merugikan secara material, kecuali dalam rangka kegiatan usaha normal Perusahaan dan mempertahankan rasio – rasio keuangan tertentu. During the period that the loan is still outstanding, the Company is required to maintain stock ownership of Mitsui & Co. Ltd., either direct or indirect at least 51% from total paid in capital, shall not enter into a transaction to sell, lease, transfer or otherwise dispose of any assets which might be expected to have a material adverse effect unless in the general course of business of the Company and maintain certain financial ratios. Perusahaan telah mematuhi semua persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian pinjaman. The Company has complied with all covenants mentioned in loan agreements. Rata-rata tertimbang suku bunga efektif pinjaman untuk tahun 2019 adalah 7,88% (2018: 7,39%). Weighted average effective interest rate of loans in 2019 is 7.88% (2018: 7.39%). Utang bank memiliki suku bunga tetap maupun variabel, sehingga Perusahaan terpapar risiko suku bunga atas nilai wajar (fair value interest rate risk) dan risiko suku bunga atas arus kas (cash flow interest rate risk). Bank loans are arranged at both fixed and floating interest rates, thus, exposing the Company to fair value interest rate risk and cash flow interest rate risk. Nilai tercatat pada biaya perolehan diamortisasi dari utang bank adalah sebagai berikut: Carrying amount at amortized cost of the bank loans are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Utang bank Bunga yang masih harus dibayar (Catatan 16) 7.393.457.588 184.550.109 6.894.673.714 154.682.290 Bank loan Accrued interest (Note 16) Jumlah 7.578.007.697 7.049.356.004 Total 14. UTANG PAJAK 14. TAXES PAYABLE 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Pajak penghasilan Pasal 21 Pasal 23 Pasal 4 ayat 2 Pasal 25 Pasal 29 (Catatan 24) Pajak pertambahan nilai - bersih 2.136.151 2.018.709 285.752 17.791.894 2.528.000 1.795.064 1.482.056 543.073 4.227.447 60.777.029 882.793 Income taxes Article 21 Article 23 Article 4(2) Article 25 Article 29 (Note 24) Value added tax - net Jumlah 24.760.506 69.707.462 Total - 43 -
  374. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 15. UTANG LAIN-LAIN 15. OTHER ACCOUNTS PAYABLE 31 Desember/ Decemb er 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ Decemb er 31, 2018 Rp '000 Utang kepada dealer Utang asuransi Titipan konsumen Utang pembelian aset tetap Lain-lain 187.209.138 38.359.411 9.116.000 103.541 279.629.077 43.405.937 13.715.833 7.518.108 285.432 Dealer payables Insurance payables Customers deposit Purchasing property and equipment Others Jumlah 234.788.090 344.554.387 Total Utang kepada dealer merupakan utang kepada dealer kendaraan bermotor (pihak ketiga) sehubungan dengan kegiatan pembiayaan yang tidak dikenakan bunga dan tidak memiliki jangka waktu pembayaran yang tertulis, yang biasanya dibayarkan dalam waktu dua sampai tiga hari. Dealer payables represent payable to motor-vehicle dealer (third parties) in connection with the financing activities which do not bear interest and has no repayment terms, which usually pay within two and three days. 16. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 16. ACCRUED EXPENSES 31 Desember/ Decemb er 31, 2019 Rp '000 Utang bunga dari pinjaman bank (Catatan 13) Komisi Utang bunga obligasi Bonus Jasa profesional Perangkat lunak Pengaturan pinjaman dan penjaminan (Catatan 31) Dana sosial Perusahaan Pemasaran Hiburan Biaya operasional - kantor pusat Klaim asuransi untuk pelanggan Jaminan fidusia Perbaikan dan pemeliharaan Komunikasi dan internet Komputer dan peralatan Sewa kantor dan kendaraan Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 milyar) Jumlah 31 Desember/ Decemb er 31, 2018 Rp '000 184.550.109 82.027.380 26.634.287 22.669.939 21.198.043 18.013.166 154.682.290 82.409.379 13.107.292 13.314.270 11.411.811 562.401 9.354.911 6.586.187 5.585.199 4.816.701 4.550.655 3.954.623 3.791.825 3.731.911 3.401.749 1.510.000 861.285 11.029.556 4.918.082 1.066.808 2.266.858 5.190.810 4.416.672 768.626 936.062 5.383.920 10.619.256 7.813.298 413.857.226 319.278.135 - 44 - Interest from loans (Note 13) Commission Interest bonds Bonus Professional fee Software Loan arrangement and guarantee fees (Note 31) Company's social fund Marketing Entertainment Operational cost - head office Insurance claim to customers Fiducia Repairs and maintenance Communication and internet Computer and equipment Office and vehicle rent Others (each below Rp 1 billion) Total
  375. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 17. UTANG OBLIGASI 17. BONDS PAYABLE 31 Desember/Decemb er 31, 2019 2018 Rp '000 Rp '000 Obligasi 1 Seri A Seri B 350.000.000 350.000.000 Bond 1 Series A Series B Obligasi 2 Seri A Seri B 500.000.000 500.000.000 500.000.000 Bond 2 Series A Series B Obligasi 3 Seri A Seri B 300.000.000 1.200.000.000 Jumlah 2.350.000.000 Biaya perolehan pinjaman yang belum diamortisasi (7.401.021) Bersih 2.342.598.979 Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun (650.000.000) Bagian jangka panjang 1.692.598.979 Bond 3 Series A Series B 1.350.000.000 Total (3.984.427) 1.346.015.573 Net (500.000.000) 846.015.573 Unamortized transaction costs Less current maturity Long-term portion Obligasi 1 Bussan Auto Finance tahun 2017 Bond 1 Bussan Auto Finance year 2017 Pada Oktober 2017, Perusahaan melakukan penawaran umum obligasi bernama “Obligasi 1 Bussan Auto Finance tahun 2017”. Biaya transaksi yang terkait dengan penerbitan obligasi ini adalah sebesar Rp 3.625.040 ribu. Seluruh dana yang diperoleh akan digunakan untuk modal kerja Perusahaan. Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan sebesar nilai pokoknya, dalam 2 seri, yaitu: In October 2017, the Company made public bond offering named “Bond 1 Bussan Auto Finance year 2017”. Transactions cost in relation with bond issuance amounted to Rp 3,625,040 thousand. All fund obtained will be used for the Company’s working capital. These bonds are issued without certificate and offered at principal value, in 2 series, namely: Seri/Series A B Pokok/Principal 150.000.000.000 350.000.000.000 Jangka waktu/Term 370 hari/days 3 tahun/years Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) saat jatuh tempo. Bunga obligasi terutang setiap tiga bulan mulai dari 5 Februari 2018 sampai dengan 8 Nopember 2018 untuk obligasi seri A dan 5 Pebruari 2018 sampai dengan 3 Nopember 2020 untuk obligasi seri B. Pembelian kembali obligasi dapat dilakukan setelah satu tahun dari tanggal penjatahan berdasarkan harga pasar. Bunga/Interest 6,75% 7,75% The bond principal is to be settled at bullet payment on maturity. Interest is payable every three months starting on February 5, 2018 to November 8, 2018 for bonds series A and from February 5, 2018 to November 3, 2020 for bonds series B. Buy-back of bond can be made one year after allotment date at market price. - 45 -
  376. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued PT Mandiri Tbk bertindak sebagai wali amanat. Pada saat diterbitkan, Obligasi tersebut mendapatkan IdAA fitch rating dan tercatat pada Bursa Efek Indonesia pada 6 Nopember 2017. Obligasi ini dijamin dengan piutang performing Perusahaan sebesar 60% (enam puluh persen) dari nilai pokok obligasi. The trustee for the bonds is PT Mandiri Tbk. On the issuance date, the bond received Fitch rating of IdAA, and listed in the Indonesian Stock Exchange on November 6, 2017. This bond is secured by the Company’s performing receivables at 60% (sixty percent) from bond principal. Pembatasan-pembatasan penting yang diatur dalam perjanjian adalah: The major covenants include maintaining certain financial covenants as follow: 1. Tanpa persetujuan tertulis dari wali amanat, Perusahaan dilarang melakukan pembayaran dividen pada tahun buku dimana Perusahaan lalai dalam melakukan pembayaran bunga atau pokok yang terutang. 1. Without written approval from trustee, the Company is not permitted to make dividend payment in the fiscal year where the Company is absent to make payment on the interest and/or principal due. 2. Tanpa persetujuan wali amanat, Perusahaan dilarang memberikan pinjaman kepada afiliasi dengan nilai pinjaman melebihi 20% (dua puluh persen) dari ekuitas Perusahaan, kecuali atas pinjaman yang telah ada sebelum perjanjian dengan wali amanat dan pinjaman dalam rangka kegiatan operasional Perusahaan. 2. Without approval from trustee, the Company is not permitted to give loan to its affiliates with loan nominal exceed 20% (twenty percent) from the Company’s equity, except for outstanding loan exist before agreement with trustee and loan relates with the Company’s normal operations. Perusahaan telah mematuhi semua persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian. The Company has complied with all covenants mentioned in loan agreements. Pada tanggal 8 Nopember 2018, Perusahaan telah melakukan pelunasan atas seluruh pokok pinjaman utang Obligasi I seri A tahun 2017. On November 8, 2018, the Company has fully paid the principal of Bond Payables I Serie A year 2017. Obligasi 2 Bussan Auto Finance tahun 2018 Bond 2 Bussan Auto Finance year 2018 Pada Mei 2018, Perusahaan melakukan penawaran umum obligasi bernama "Obligasi 2 Bussan Auto Finance tahun 2018". Biaya transaksi yang terkait dengan penerbitan obligasi ini adalah sebesar Rp 4.380.689 ribu. Seluruh dana yang diperoleh akan digunakan untuk modal kerja Perusahaan. Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan sebesar nilai pokoknya, dalam 2 seri, yaitu : In May 2018, the Company held a bond offering called "Bussan Auto Finance 2 Bonds in 2018". The transaction costs associated with the issuance of these bonds are Rp 4,380,689 thousand. All funds obtained will be used for the Company's working capital. These bonds are issued scripless and are offered at their principal value, in 2 series, namely: Seri/Series A B Pokok/Principal 500.000.000.000 500.000.000.000 Jangka waktu/Term 370 hari/days 3 tahun/years Bunga/Interest 6,20% 7,90% Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) saat jatuh tempo. Bunga obligasi terutang setiap tiga bulan mulai dari 15 Agustus 2018 sampai dengan 20 Mei 2019 untuk obligasi seri A dan 15 Agustus 2018 sampai 15 Mei 2021 untuk obligasi seri B. Pembelian obligasi dapat dilakukan setelah satu tahun dari tanggal penjatahan berdasarkan harga pasar. Bond payments are made in full (bullet payment) when due. Bond interest is payable every three months from August 15, 2018 to May 20, 2019 for series A and bonds August 15, 2018 to May 15, 2021 for series B bonds. Purchases of bonds can be made after one year from the date of allotment based on market prices. PT Mandiri Tbk. Bertindak sebagai wali amanat. Pada saat diterbitkan, Obligasi tersebut mendapatkan IdAA fitch rating dan tercatat pada Bursa Efek Indonesia pada 16 Mei 2018. Obligasi ini dijamin dengan piutang performing Perusahaan sebesar 50% (lima puluh persen) dari nilai pokok obligasi. PT Mandiri Tbk. Act as trustee. At the time of issuance, the Bond received the IdAA fitch rating and was listed on the Indonesia Stock Exchange on May 16, 2018. The bonds are guaranteed by the Company's performing receivables amounting to 50% (fifty percent) of the principal value of the bonds. - 46 -
  377. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pembatasan-pembatasan penting yang diatur dalam perjanjian adalah: Important restrictions stipulated in the agreement are: 1. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang melakukan pembagian dividend pada tahun buku dimana Perusahaan lalai dalam melakukan pembayaran bunga atau pokok yang terutang. 1. Without written approval from the Trustee, the Company is prohibited from dividend distribution in the financial year where the Company negligent in making payments of interest or principal owed. 2. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang memberikan pinjaman atau kredit kepada afiliasi dengan nilai pinjaman melebihi 20% (dua puluh persen) dari ekuitas Perusahaan, kecuali atas pinjaman yang telah ada sebelum perjanjian dengan ali amanat dan pinjaman dalam rangka kegiatan operasional Perusahaan. 2. Without the written consent of the Trustee, the Company is prohibited from providing loans or loans to affiliates with a loan value exceeding 20% (twenty percent) of the Company's equity, except for loans that have existed before the agreement with Ali Amanat and loans in Ranga activities Company operations. 3. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang menjual, mentransfer atau mengalihkan seluruh atau sebagian dari harta kekayaannya, baik satu persatu ataupun jumlah pengalihan sebesar 30% (tiga puluh persen) atau lebih dari total aset Perusahaan, kecuali dalam rangka kegiatan operasional Perusahaan. 3. Without written approval from the Trustee, the Company is prohibited from selling, transferring all or part of its assets, either one by one or any transfer amounting to 30% (thirty percent) or more of the Company's total assets, except for the Company's operational activities . 4. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang melakukan penggabungan, konsolidasi, dan peleburan dengan perusahaan lain kecuali sepanjang yang dilakukan pada bidang usaha yang sama dan tidak mempunyai dampak negatif terhadap jalannya usaha Perusahaan serta tidak mempengaruhi kemampuan Perusahaan dalam melakukan pembayaran pokok obligasi dan/atau bunga obligasi. 4. Without the written consent of the Trustee, the Company is prohibited from merging, consolidating and consolidating with other companies except as long as it is carried out in the same business field and does not have a negative impact on the Company's business and does not affect the Company's ability to make principal payments and / or bond interest. Perusahaan telah mematuhi semua persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian. The Company has complied with all covenants mentioned in loan agreements. Pada tanggal 17 Mei 2019, Perusahaan telah melakukan pelunasan atas seluruh pokok pinjaman utang Obligasi II Seri A tahun 2018. On May 17, 2019, the Company has fully paid the principal of Bond Payables II Serie A year 2018. Obligasi 3 Bussan Auto Finance tahun 2019 Bond 3 Bussan Auto Finance year 2019 Pada November 2019, Perusahaan melakukan penawaran umum obligasi bernama "Obligasi 3 Bussan Auto Finance tahun 2019". Biaya transaksi yang terkait dengan penerbitan obligasi ini adalah sebesar Rp 6.205.300 ribu. Seluruh dana yang diperoleh akan digunakan untuk modal kerja Perusahaan. Obligasi ini diterbitkan tanpa warkat dan ditawarkan sebesar nilai pokoknya, dalam 2 seri, yaitu: In November 2019, the Company held a bond offering called "Bussan Auto Finance 3 Bonds in 2019". The transaction costs associated with the issuance of these bonds are Rp 6,205,300 thousand. All funds obtained will be used for the Company's working capital. These bonds are issued scripless and are offered at their principal value, in 2 series, namely: Seri/Series A B Pokok/Principal 300.000.000.000 1.200.000.000.000 Jangka waktu/Term 370 hari/days 3 tahun/years - 47 - Bunga/Interest 6,95% 8,20%
  378. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) saat jatuh tempo. Bunga obligasi terutang setiap tiga bulan mulai dari 8 Februari 2020 sampai dengan 18 November 2020 untuk obligasi seri A dan 8 Februari 2020 sampai 8 November 2022 untuk obligasi seri B. Pembelian obligasi dapat dilakukan setelah satu tahun dari tanggal penjatahan berdasarkan harga pasar. Bond payments are made in full (bullet payment) when due. Bond interest is payable every three months from February 8, 2020 to November 18, 2020 for series A and bonds February 8, 2020 to November 8, 2022 for series B bonds. Purchases of bonds can be made after one year from the date of allotment based on market prices. PT Mandiri Tbk. Bertindak sebagai wali amanat. Pada saat diterbitkan, Obligasi tersebut mendapatkan IdAA fitch rating dan tercatat pada Bursa Efek Indonesia pada 11 November 2019. Obligasi ini dijamin dengan piutang performing Perusahaan sebesar 50% (lima puluh persen) dari nilai pokok obligasi. PT Mandiri Tbk. Act as trustee. At the time of issuance, the Bond received the IdAA fitch rating and was listed on the Indonesia Stock Exchange on November 11, 2019. The bonds are guaranteed by the Company's performing receivables amounting to 50% (fifty percent) of the principal value of the bonds. Pembatasan-pembatasan penting yang diatur dalam perjanjian adalah: Important restrictions stipulated in the agreement are: 1. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang melakukan pembagian dividend pada tahun buku dimana Perusahaan lalai dalam melakukan pembayaran bunga atau pokok yang terutang. 1. Without written approval from the Trustee, the Company is prohibited from dividend distribution in the financial year where the Company negligent in making payments of interest or principal owed. 2. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang memberikan pinjaman atau kredit kepada afiliasi dengan nilai pinjaman melebihi 20% (dua puluh persen) dari ekuitas Perusahaan, kecuali atas pinjaman yang telah ada sebelum perjanjian dengan wali amanat dan pinjaman dalam rangka kegiatan operasional Perusahaan. 2. Without the written consent of the Trustee, the Company is prohibited from providing loans or loans to affiliates with a loan value exceeding 20% (twenty percent) of the Company's equity, except for loans that have existed before the agreement with Ali Amanat and loans in Ranga activities Company operations. 3. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang menjual, mentransfer atau mengalihkan seluruh atau sebagian dari harta kekayaannya, baik satu persatu ataupun jumlah pengalihan sebesar 30% (tiga puluh persen) atau lebih dari total aset Perusahaan, kecuali dalam rangka kegiatan operasional Perusahaan. 3. Without written approval from the Trustee, the Company is prohibited from selling, transferring all or part of its assets, either one by one or any transfer amounting to 30% (thirty percent) or more of the Company's total assets, except for the Company's operational activities . 4. Tanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat, Perusahaan dilarang melakukan penggabungan, konsolidasi, dan peleburan dengan perusahaan lain kecuali sepanjang yang dilakukan pada bidang usaha yang sama dan tidak mempunyai dampak negatif terhadap jalannya usaha Perusahaan serta tidak mempengaruhi kemampuan Perusahaan dalam melakukan pembayaran pokok obligasi dan/atau bunga obligasi. 4. Without the written consent of the Trustee, the Company is prohibited from merging, consolidating and consolidating with other companies except as long as it is carried out in the same business field and does not have a negative impact on the Company's business and does not affect the Company's ability to make principal payments and / or bond interest. Perusahaan telah mematuhi semua persyaratan yang disebutkan dalam perjanjian. The Company hag complied with all covenants mentioned in loan agreements. - 48 -
  379. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 18. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 18. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION Perusahaan menyelenggarakan imbalan pasca kerja untuk 5.163 karyawan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: 5.381 karyawan) sesuai dengan Undang Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. The Company provides post-employment benefits to 5,163 employees for the year ended December 31, 2019 (December 31, 2018: 5,381 employees), respectively in accordance with Labor Law No. 13/2003. Program imbalan pasca kerja membuat Perusahaan terekspos terhadap risiko aktuarial seperti risiko tingkat bunga dan risiko gaji. The post-employment benefits plan makes the Company exposed to actuarial risks such as interest rate risk and salary risk. Risiko tingkat bunga Interest rate risk Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan liabilitas program. A decrease in the bond interest rate will increase the plan liability. Risiko Gaji Salary risk Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan mengacu pada gaji masa depan peserta program. Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program akan meningkatkan liabilitas program itu. The present value of the defined benefit plan liability is calculated by reference to the future salaries of plan participants. As such, an increase in the salary of the plan participants will increase the plan’s liability. Beban imbalan pasca kerja yang diakui di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut: The details of the post-employment benefit expense recognized in the statement of profit or loss and other comprehensive income are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Biaya jasa kini Beban bunga Komponen dari biaya imbalan pasca kerja diakui dalam laba rugi Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasca kerja (Keuntungan) kerugian aktuarial yang timbul dari perubahan asumsi keuangan (Keuntungan) kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian atas pengalaman 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 14.417.655 10.684.403 15.217.007 9.404.027 25.102.058 24.621.034 12.866.779 (15.406.789) 1.964.694 (5.153.917) Komponen beban imbalan pasca kerja yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain 14.831.473 (20.560.706) Jumlah 39.933.531 4.060.328 Liabilitas imbalan pasca kerja yang diakui dalam laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut: Component of post-employment benefit cost recognized in other comprehensive income Total Post-employment benefits obligation recognized in the statements of financial position are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Nilai kini kew ajiban imbalan pasca kerja Current service costs Interest costs Component of post-employment benefit costs recognized in profit or loss Remeasurement on the post-employment benefit obligation Actuarial (gain) loss arising from financial assumption Actuarial (gain) loss arising from experience adjustment 160.782.996 - 49 - 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 127.981.475 Present value of post-employment benefits obligation
  380. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Mutasi nilai kini kewajiban imbalan pasca kerja adalah sebagai berikut: Movements in the present value of post-employment benefits obligation are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Nilai kini kew ajiban - aw al Biaya jasa kini Beban bunga Kerugian (keuntungan) aktuarial Pembayaran manfaat 127.981.475 14.417.655 10.684.403 14.831.473 (7.132.010) 131.804.879 15.217.007 9.404.027 (20.560.706) (7.883.732) Beginning present value of obligation Current service costs Interest costs Actuarial losses (gains) Benefits paid Nilai kini kew ajiban - akhir 160.782.996 127.981.475 Ending present value of obligation Perusahaan mengakui provisi kewajiban imbalan pasca kerja sesuai dengan laporan aktuaria dari aktuaris independen Willis Tower Watson dengan tanggal laporan 10 Januari 2020 untuk laporan posisi keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 (31 Desember 2018: 1 Februari 2019). Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan penilaian aktuarial adalah sebagai berikut: Tingkat diskonto per tahun Tingkat kenaikan gaji per tahun Tingkat kematian Tingkat cacat Tingkat pengunduran diri Umur pensiun normal The Company recognized provision of postemployment benefits obligations in accordance with actuary report issued by Independent actuary, Willis Tower Watson with report dated January 10, 2020 for financial statements with year ending at December 31, 2019 (December 31, 2018: February 1, 2019). The actuarial valuation was carried out using the following key assumptions: 2019 2018 : 7,75% : 4.5% untuk tingkat 2 keatas dan 7% untuk tingkat 1/4.5% for grade 2 above and 7% for grade 1 : TMI 2011 : 10% of TMI 2011 : 6% untuk karyawan dengan usia 20 sampai 44 tahun, dan 2% untuk karyawan dengan usia 45 sampai 54 tahun/ 6% for employee with age of 20 until 44, and 2% for employee with age of 45 until 54 : 55 tahun/year 8,50% 4% untuk tingkat 2 keatas dan 7% untuk tingkat 1/4% for grade 2 above and 7% for grade 1 TMI 2011 10% of TMI 2011 6% untuk karyawan dengan usia 20 sampai 44 tahun, dan 2% untuk karyawan dengan usia 45 sampai 54 tahun/ 6% for employee with age of 20 until 44, and 2% for employee with age of 45 until 54 55 tahun/year : Discount rate per annum : Salary increment rate per annum : Mortality rate : Disability rate : Voluntary resignation : Normal retirement age Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan. Significant actuarial assumptions for the determination of the defined benefits obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analyses below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant. Jika tingkat diskonto lebih tinggi (lebih rendah) 1%, kewajiban imbalan pasti akan berkurang sebesar Rp 16.840.785 ribu (meningkat sebesar Rp 19.643.622 ribu). (2018: berkurang sebesar Rp 13.389.211 ribu, (meningkat sebesar Rp 15.634.070 ribu)). If the discount rate is 1% higher (lower), the defined benefits obligation would decrease by Rp 16,840,785 thousand (increase by Rp 19,643,622 thousand). (2018: decrease by Rp 13,389,211 thousand, (increase by Rp 15,634,070 thousand)). Jika tingkat pertumbuhan gaji lebih tinggi (lebih rendah) 1%, kewajiban imbalan pasti akan meningkat sebesar Rp 19.779.679 ribu (berkurang sebesar Rp 17.264.622 ribu). (2018: meningkat sebesar Rp 15.885.767 ribu, (berkurang sebesar Rp 13.820.004 ribu)). If the expected salary growth increases (decreases) by 1%, the defined benefit obligation would increase by Rp 19,779,679 thousand (decrease by Rp 17,264,622 thousand). (2018: increase by Rp 15,885,767 thousand, (decrease by Rp 13,820,004 thousand)). - 50 -
  381. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi. The sensitivity analysis presented above may not be representative of the actual change in the defined benefits obligation as it is unlikely that the change in assumptions would occur in isolation of one another as some of the assumptions may be correlated. Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas manfaat pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan. Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the present value of the defined benefits obligation has been calculated using the projected unit credit method at the end of the reporting period, which is the same as that applied in calculating the defined benefits obligation recognized in the statement of financial position. Durasi rata-rata dari kewajiban imbalan pada tanggal 31 Desember 2019 adalah 12,26 tahun (31 Desember 2018: 13,03 tahun). The average duration of the benefits obligation at December 31, 2019 is 12.26 years (December 31, 2018: 13.03 years). Tidak ada perubahan dalam metode dan asumsi yang digunakan dalam penyusunan analisis sensitivitas dari tahun sebelumnya. There was no change in the methods and assumptions used in preparing the sensitivity analysis from prior years. 19. MODAL SAHAM 19. CAPITAL STOCK 31 Desember/December 31, 2019 Nama pemegang saham Jumlah saham/ Number of shares Persentase pemilikan/ Percentage of Ownership Jumlah modal disetor/ Total paid-up capital % Rp '000 Mitsui & Co., Ltd., Jepang Yamaha Motor Co., Ltd. PT Sinergi Autoindo Abadi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing 229.821 62.464 53.036 65,0 17,7 15,0 229.821.000 62.464.000 53.036.000 8.250 2,3 8.250.000 Jumlah 353.571 100,0 353.571.000 Name of stockholders Mitsui & Co., Ltd., Japan Yamaha Motor Co., Ltd. PT Sinergi Autoindo Abadi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing Total 31 Desember/December 31, 2018 Nama pemegang saham Jumlah saham/ Number of shares Persentase pemilikan/ Percentage of Ownership Jumlah modal disetor/ Total paid-up capital % Rp '000 Mitsui & Co., Ltd., Jepang Yamaha Motor Co., Ltd. PT Mitsui Indonesia PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing 241.607 62.464 41.250 68,3 17,7 11,7 241.607.000 62.464.000 41.250.000 8.250 2,3 8.250.000 Jumlah 353.571 100 353.571.000 - 51 - Name of stockholders Mitsui & Co., Ltd., Japan Yamaha Motor Co., Ltd. PT Mitsui Indonesia PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing Total
  382. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Berdasarkan akta notaris No. 16 tanggal 15 November 2019 dari Marina Soewarna, SH, notaris di Jakarta, pemegang saham menyetujui penjualan dan pemindahan 41.250 lembar saham PT. Mitsui Indonesia dan 11.786 lembar saham Mitsui Co., Ltd., Jepang ke PT. Sinergi Autoindo Abadi. Akta ini telah terdaftarkan di Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusan No.AHU-AH.01.03-0361093 tanggal 18 November 2019. Based on notarial deed No. 16 dated November 15, 2019 of Marina Soewarna, SH, notary public in Jakarta, the stockholders agreed to sell and transfer of 41,250 shares owned by PT. Mitsui Indonesia and 11,786 shares owned by Mitsui & Co., Ltd., Japan to PT. Sinergi Autoindo Abadi. The changes was acknowledged by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his letter No. AHU-AH.01.03-0361093 dated November 18, 2019. Berdasarkan rapat umum pemegang saham tanggal 28 Maret 2019, pemegang saham menyetujui pembagian dividen 2019 sebesar 112.043.561 ribu atau setara dengan Rp 316,87 per saham dimana pembagian dividen kepada Para Pemegang Saham berdasarkan persentase kepemilikan saham. Dividen tersebut telah dibayarkan tanggal 25 April 2019. Based on shareholders meeting dated on March 28, 2019, the shareholders approved to distribute cash dividends for 2018 amounting to Rp 112,043,561 thousand or equivalent with Rp 316.87 per share where the distribution of the dividend to Shareholders is based on the percentage of share ownership. This dividends were paid in April 25, 2019. Berdasarkan akta notaris No. 4 tanggal 8 Januari 2020 dari Marina Soewarna, SH, notaris di Jakarta, pemegang saham menyetujui alokasi sejumlah Rp 71.400.000 ribu dari saldo laba ditahan yang tidak ditentukan penggunaannya menjadi cadangan umum. Based on the notarial deed No. 4 dated January 8, 2020 of Marina Soewarna, SH, notary public in Jakarta, the shareholders approved to allocate certain amount of Rp 71,400,000 thousand from unappropriated retained earnings to a statutory reserve. 20. PENDAPATAN PEMBIAYAAN Pendapatan bunga dari aktivitas pembiayaan Pendapatan bunga atas keterlambatan pembayaran Penerimaan kembali piutang yang telah dihapuskan Denda atas penghentian kontrak dipercepat Lain-lain Jumlah 20. FINANCING INCOME 2019 2018 Rp '000 Rp '000 3.276.436.311 2.458.271.438 130.836.664 115.079.231 29.446.754 27.673.086 14.555.960 27.287.440 10.155.000 12.011.572 3.478.563.129 2.623.190.327 Amortisasi biaya transaksi yang diakui sebagai pengurang pendapatan bunga dari aktifitas pembiayaan sejumlah Rp 372.845.626 ribu (2018: Rp 298.750.454 ribu). Interest income from financing activities Interest income from late payment Recovery of w riten off receivable Penalty on early termination of contracts Others Total Amortization of transaction costs which were recognized as a deduction of interest income from financing activities amounted to Rp 372,845,626 thousand (2018: Rp 298,750,454 thousand). 21. BUNGA DAN BEBAN PEMBIAYAAN 21. INTEREST AND FINANCING CHARGES 2019 Rp '000 2018 Rp '000 Beban bunga pinjaman Beban bunga obligasi Beban pembiayaan 628.782.920 96.082.550 219.263 403.415.265 79.746.528 554.015 Interest expenses from loans Interest expense of bonds Financing charges Jumlah 725.084.733 483.715.808 Total - 52 -
  383. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 22. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 22. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES 2019 Rp '000 2018 Rp '000 Jasa profesional Penyusutan dan amortisasi Beban kantor Komunikasi Perjalanan dinas Komputer Sew a kantor Komisi dan penagihan Perijinan, asuransi, pemeliharaan dan perbaikan dan bensin yang berkaitan dengan kendaraan Materai Biaya kantor lainnya Beban administrasi bank Pelatihan Biaya jaminan Beban penghapusan piutang atas pelunasan dipercepat Denda dan kurang bayar pajak pertambahan nilai tahun pajak 2010 Beban lain-lain 205.210.993 51.934.268 50.421.524 50.367.702 49.505.563 43.167.228 41.711.515 23.337.259 76.208.970 34.159.004 44.998.290 36.805.421 46.748.313 40.844.570 49.278.457 28.726.475 19.660.155 9.426.802 7.607.360 4.558.511 3.250.882 905.465 19.824.952 9.189.353 5.926.080 7.780.498 2.137.007 1.573.134 13.762.060 19.087.530 9.859.687 Jumlah 574.827.287 457.476.663 - 24.328.922 23. BEBAN PEMASARAN This account represents expenses for promotion and other marketing activities. 24. PAJAK PENGHASILAN Jumlah beban pajak penghasilan Total 23. MARKETING EXPENSES Saldo dari akun ini merupakan biaya untuk promosi dan kegiatan pemasaran lainnya. Pajak kini Pajak tangguhan Professional service fees Depreciation and amortization Office expenses Communication Traveling Computer Office rental Commissions and collections License, insurance, repairs and maintenance and gasoline related to vehicles Stamp duties Other office expenses Bank administrative charges Training Collateral expenses Writte off receivables expense due to early termination Penalty and underpayment of value added tax fiscal year 2010 Miscellaneous 24. INCOME TAX 2019 2018 Rp '000 Rp '000 94.940.973 10.255.138 94.628.125 (3.308.083) Current tax Deferred tax 105.196.111 91.320.042 Total income tax expense - 53 -
  384. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pajak kini Current tax Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dengan akumulasi rugi fiskal adalah sebagai berikut: A reconciliation between profit before tax per statements of profit or loss and other comprehensive income and accumulated fiscal losses is as follows: 2019 Rp '000 Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain 2018 Rp '000 399.470.831 315.407.164 Perbedaan temporer: Cadangan penurunan nilai piutang Imbalan pasca kerja Biaya yang masih harus dibayar Perbedaan penyusutan komersial dan fiskal Jumlah Beban (pendapatan) yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal: Akomodasi Komunikasi Pendapatan bunga yang telah dikenakan pajak final Beban dan denda Pajak Pertambahan Nilai tahun pajak 2010 Lain-lain Jumlah Laba kena pajak (90.243.854) 17.970.048 31.586.730 16.737.302 (2.569.054) (333.475) (935.919) (41.020.551) 22.949.399 1.406.460 28.490.981 1.290.227 (11.253.622) (4.891.069) 8.211.377 19.087.530 5.895.336 21.313.614 49.873.005 379.763.894 378.512.498 Perhitungan beban dan utang pajak kini adalah sebagai berikut: Beban pajak kini (25%) Dikurangi pembayaran pajak dimuka Pajak penghasilan Pasal 23 Pasal 25 Jumlah Utang pajak kini (Catatan 14) 13.232.329 Profit before tax per statements of profit or loss and other comprehensive income Temporary differences: Allow ance for impairment losses of receivables Post-employment benefits Accrued expenses Difference betw een commercial and fiscal depreciation Total Non-deductible expense (non-taxable income): Accommodation Communication Interest income subjected to final tax Expenses and penalty of Value Added Tax fiscal year 2010 Others Total Taxable income Current tax expense and payable are computed as follows: 2019 2018 Rp '000 Rp '000 94.940.973 94.628.125 2.973.438 74.175.641 1.775.224 32.075.872 77.149.079 33.851.096 17.791.894 60.777.029 Current tax expense (25%) Less prepaid taxes Income taxes Article 23 Article 25 Total Current tax payable (Note 14) The Company’s corporate income tax (“CIT”) calculation is a preliminary estimate mode for accounting purposes and is subject to revision when the Company files its annual corporate income tax return. Perhitungan Pajak Penghasilan (“PPh”) badan Perusahaan adalah suatu perhitungan sementara yang dibuat untuk tujuan akuntansi dan dapat berubah pada waktu Perusahaan menyampaikan surat pemberitahuan tahunan pajak. - 54 -
  385. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pajak Tangguhan Deferred Tax Rincian dari aset pajak tangguhan Perusahaan adalah sebagai berikut: Details of the Company’s deferred tax assets - net are as follows: Cadangan penurunan nilai piutang Nilai w ajar kontrak lindung nilai derivatif Imbalan pasca kerja Depresiasi aset tetap Akrual Aset pajak tangguhan bersih 1 Januari/ January 1 2019 Penyesuaian atas penerapan dini PSAK 71/ Adjustment in relation with early adoption of PSAK 71 Dikreditkan (dibebankan) ke laba rugi / Credited (charged) to profit or loss for the year Dikreditkan ke penghasilan komprehensif lain / Credited to other comprehensive income 31 Desember/ December 31 2019 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 Rp '000 75.830.510 (22.560.964) 1.500.826 31.995.370 - 4.492.512 1.345.273 5.777.655 - (83.369) 7.896.683 40.619.124 Nilai w ajar kontrak lindung nilai derivatif Imbalan pasca kerja Depresiasi aset tetap Akrual Aset pajak tangguhan bersih 75.830.510 1 Januari/ January 1 2018 Rp '000 Rp '000 1.579.253 6.419.918 44.939.576 53.269.546 19.160.335 3.707.868 - (10.255.138) Dikreditkan (dibebankan) ke laba rugi / Credited (charged) to profit or loss for the year 3.989.184 32.951.221 - 20.661.161 40.195.750 1.261.904 13.674.338 22.868.203 129.062.699 Allow ance for impairment losses of receivable Fair value of derivative financial instrument hendging contract Post-employment benefits Depreciation of property and equipment Accrual Deferred tax assets - net Dibebankan ke penghasilan komprehensif lain / Charged to other 31 Desember/ comprehensive December 31 income 2018 Rp '000 4.184.326 Rp '000 (2.488.358) (5.140.177) (233.980) (642.263) 3.308.083 - 1.345.273 5.777.655 (7.628.535) Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut: 1.500.826 31.995.370 40.619.124 Fair value of derivative financial instrument hendging contract Post-employment benefits Depreciation of property and equipment Accrual Deferred tax assets - net A reconciliation between the total tax expense and the amounts computed by applying the effective tax rates to profit before tax is as follows: 2019 Rp '000 2018 Rp '000 Laba sebelum pajak pada laporan laba rugi dan pendapatan komprehensif lain 399.470.831 315.407.164 Profit before tax per statements of profit or loss and other comprehensive income Pajak penghasilan dengan tarif pajak efektif (99.867.708) (78.851.791) Tax expenses at effective tax rate Pengaruh pajak atas pendapatan (beban) yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal: Penghasilan bunga yang telah dikenakan pajak final Komunikasi Akomodasi Lain-lain 2.813.406 (351.615) (5.737.350) (2.052.844) 1.222.767 (322.557) (7.122.745) (6.245.716) Jumlah (5.328.403) (12.468.251) (105.196.111) (91.320.042) Jumlah beban pajak Tax effect of (nondeductible expense) nontaxable income: - 55 - Interest income subjected to final tax Communication Accomodation Others Total Total tax expenses
  386. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 25. PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN 25. OTHER COMPREHENSIVE INCOME Akun ini terdiri atas penghasilan komprehensif lain yang diakumulasi dalam ekuitas. Rincian penghasilan komprehensif lain yang diakumulasi dalam ekuitas adalah sebagai berikut: This account comprises of items of other comprehensive income that are accumulated in equity. The details of other comprehensive income accumulated in equity are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Liabilitas imbalan pasti Cadangan lindung nilai arus kas (13.581.466) (61.983.483) (2.457.861) (4.502.477) Defined benefits obligation Cash flow hedging reserve Saldo akhir tahun (75.564.949) (6.960.338) Balance at end of year Cadangan lindung nilai arus kas merupakan bagian kumulatif keuntungan dan kerugian instrumen lindung nilai yang dianggap efektif dalam lindung nilai arus kas. Keuntungan atau kerugian kumulatif yang ditangguhkan atas instrumen lindung nilai direklasifikasi ke laba rugi hanya ketika transaksi yang dilindungi nilai mempengaruhi laba rugi. The cash flow hedging reserve represents the cumulative portion of gains and losses on hedging instruments deemed effective in cash flow hedges. The cumulative deferred gain or loss on the hedging instrument is reclassified to profit or loss only when the hedged transaction affects the profit or loss. Keuntungan dan kerugian yang direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi selama tahun berjalan termasuk dalam pos yang bersangkutan di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Gains and losses reclassified from equity into profit or loss during the year are included in the following line items in the statements of profit or loss and other comprehensive income. Cadangan lindung nilai arus kas Cash flow hedging reserve Saldo aw al tahun Keuntungan (kerugian) atas lindung nilai arus kas Pajak penghasilan terkait keuntungan (kerugian) yang diakui pada penghasilan komprehensif lain Penyelesaian kontrak derivatif Pajak penghasilan terkait pelunasan kontrak derivatif Saldo akhir tahun 2019 2018 Rp '000 Rp '000 (4.502.477) (310.697.467) (11.967.550) 94.097.465 77.674.367 234.056.126 (23.524.366) (84.144.035) (58.514.032) 21.036.009 Income tax related to gain (loss) recognised in other comprehensive income Settlement of derivative contract Income tax related to the settlement of derivative contract (61.983.483) (4.502.477) Balance at end of year Liabilitas imbalan pasti Saldo aw al tahun Dibebankan (dikreditkan) pada penghasilan komprehensif lain Pajak penghasilan terkait nilai yang dibebankan (dikreditkan) pada penghasilan komprehensif lain Saldo akhir tahun Balance at beginning of year Gain (loss) recognised on cash flow hedges Defined benefits obligation 2019 2018 Rp '000 Rp '000 (2.457.861) (17.878.391) (14.831.473) 20.560.706 3.707.868 (5.140.176) Balance at beginning of year Charged (credited) to other comprehensive income Income tax related to amounts charged (credited) to other comprehensive income (13.581.466) (2.457.861) Balance at end of year - 56 -
  387. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Liabilitas imbalan pasca kerja terdiri dari akumulasi porsi keuntungan/kerugian aktuarial yang berasal dari imbalan karyawan. Porsi akumulasi keuntungan/kerugian aktuarial dari imbalan karyawan tidak akan direklasifikasi ke laba rugi. The post-employment benefit obligation represents the cumulative portion actuarial gain/loss from employee benefits. The cumulative portion of actuarial gain/loss from employee benefits will not be reclassified to the profit or loss. 26. LABA PER SAHAM 26. EARNINGS PER SHARE Perhitungan laba per saham dasar dilakukan berdasarkan informasi di bawah ini: The computation of basic earnings per shares is based on the following information: 2019 Rp '000 2018 Rp '000 Laba bersih tahun berjalan Laba bersih untuk perhitungan laba per saham dasar Jum lah saham (dalam angka penuh) Profit for the year Earnings for computation of basic earnings per share 294.274.720 224.087.122 Lem bar / Shares Lem bar / Shares Num ber of shares (in full am ount) 353.571 Weighted average number of ordinary shares for computation of basic earnings per share Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk perhitungan laba per saham dasar 353.571 27. TRANKSAKSI DERIVATIF 27. DERIVATIVE TRANSACTIONS Perusahaan menghadapi risiko arus kas terkait dengan nilai tukar mata uang asing dan tingkat suku bunga dalam menjalankan kegiatan bisnisnya. The Company is exposed to cash flows risks related to foreign currency exchange rates and interest rates in the ordinary course of business. Untuk mengurangi risiko yang ada, Perusahaan menggunakan instrumen derivatif cross currency swap untuk melindungi arus kas masa mendatang dari pinjaman bank. In order to reduce these risks, the Company uses cross currency swaps to hedge the exposure of the estimated future cash flows of bank loans. Saldo nilai wajar instrumen derivatif Perusahaan adalah sebagai berikut: The fair values of the Company’s derivative instruments that are outstanding are summarized below: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Piutang derivatif Utang derivatif 11.317.261 (185.184.317) 150.848.359 (14.017.948) Derivative receivables Derivative payables Jumlah (173.867.056) 136.830.411 Total Cross currency swap ditetapkan sebagai lindung nilai arus kas yang efektif. Oleh karenanya, perubahan nilai wajar instrument derivatif tersebut dicatat pada ekuitas. Estimasi nilai wajar dari instrumen derivatif dihitung berdasarkan tingkat bunga pasar. Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi setelah pajak sejumlah Rp (57.481.006) ribu (2018: Rp 7.465.073 ribu) atas nilai wajar instrumen keuangan derivatif dicatat pada penghasilan komprehensif lain. The cross currency swaps were designated as effective cash flow hedges. Hence, the changes in their fair values were recognized in equity. The estimated fair values of the derivative instruments are calculated based on market rates. Unrealized gain (loss) - net of tax amounting to Rp (57,481,006) thousand (2018: Rp 7,465,073 thousand) on fair value of the derivative financial instruments are recognized in other comprehensive income. - 57 -
  388. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Rincian Cross-Currency Swap adalah sebagai berikut: The details of cross-currency swaps are as follows: 2019 Bank-Bank yang menjadi law an transaksi/ Banker act as counterparties: Jatuh Tempo/Maturity Kurs forw ard/Forward rate CCS USD 2018 Sumitomo Mitsui Trust Bank, Singapore; PT Bank BTPN Tbk, Jakarta; MUFG Bank Ltd., Jakarta; PT Bank Mizuho Indonesia, Jakarta; The Norinchukin Bank, Singapore; dan/and Bank of America N.A., Tokyo. Sumitomo Mitsui Trust Bank, Singapore; PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia, Jakarta; MUFG Bank Ltd., Jakarta; PT Bank ANZ Indonesia, Jakarta; PT Bank Mizuho Indonesia, Jakarta; dan/and Citibank, N.A., Jakarta. Berbagai tanggal sampai dengan Desember 2021/ Berbagai tanggal sampai dengan Desember 2020/ Various date up to December 2021 Various date up to December 2020 Rp 13.340 - Rp 14.620 Rp 13.260 - Rp 14.620 Tabel di bawah ini merinci jumlah pokok nosional dan waktu yang tersisa dari kontrak cross currency swap yang beredar pada akhir periode pelaporan. The following tables detail the notional principal amounts and remaining term of cross currency rate swap contracts outstanding at the end of the reporting periods. 31 Desember/December 31, 2019 Tingkat bunga fluktuatif yang diterima dalam US$/Floating rate received in US$ Tingkat bunga tetap yang dibayarkan dalam Rupiah/ Fixed rate paid in Rupiah Tingkat suku bunga tetap menurut kontrak/Contracted fixed interest rate Satu tahun/One year Dua tahun/Two years Nilai pokok nosional/Notional principal value Rp '000 6,3% - 8,7% 6,9% - 8,9% Jumlah/Total Nilai wajar/Fair value Rp '000 1.878.840.000 2.938.840.000 (47.262.147) (126.604.909) 4.817.680.000 (173.867.056) 31 Desember/December 31, 2018 Tingkat bunga fluktuatif yang diterima dalam US$/Floating rate received in US$ Tingkat bunga tetap yang dibayarkan dalam Rupiah/ Fixed rate paid in Rupiah Tingkat suku bunga tetap menurut kontrak/Contracted fixed interest rate Satu tahun/One year Dua tahun/Two years Nilai pokok nosional/Notional principal value Rp '000 6,8% - 7,94% 6,3% - 9% Jumlah/Total 28. PENGUNGKAPAN TAMBAHAN ATAS AKTIVITAS INVESTASI NON KAS 1.260.000.000 958.840.000 112.132.223 24.698.188 2.218.840.000 136.830.411 28. SUPPLEMENTAL DISCLOSURE ON NON CASH INVESTING ACTIVITIES 2019 Rp '000 Aktivitas investasi nonkas: Pemindahan dari uang muka ke aset tetap Pemindahan dari uang muka ke perangkat lunak Penambahan aset tetap dan perangkat lunak melalui liabilitas Nilai wajar/Fair value Rp '000 2018 Rp '000 522.208 1.377.569 10.529.893 3.180.263 19.523.166 7.518.108 - 58 - Non-cash investing activities: Transfer of advances to property and equipment Transfer of advances to computer softw are Additions of property and equipment and sofw are through liabilities
  389. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan 29 . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued INFORMASI SEGMEN USAHA 29. BUSINESS SEGMENT INFORMATION Perusahaan melaporkan segmen berdasarkan kategori sebagai berikut: operasi The Company reported operating segment into the following categories:  Pembiayaan sepeda motor  Motor cycle financing  Pembiayaan lainnya  Other financing activities Pembagian aset segmen dicatat berdasarkan piutang pembiayaan neto yang timbul dari kegiatan pembiayaan berdasarkan masing-masing kategori di atas. The distribution of segment asset presented is based on net receivables arising from financing activities by each category above. Pembagian liabilitas segmen dicatat berdasarkan proporsi piutang pembiayaan berdasarkan kategori segmen dengan saldo pinjaman bank dan utang kepada dealer. The distribution of segment liabilities presented is based on the proportion of finance receivables by category to the outstanding bank loans and payables to dealers. Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut: Information concerning the Company’s operating segment are as follows: Informasi berdasarkan jenis pembiayaan: Information based on type of financing: 31 Desember/December 31, 2019 Pembiayaan Pembiayaan lainnya/ sepeda motor/ Other financing Jumlah/ Motorcyle financing activities Total Rp '000 Rp '000 Rp '000 Pendapatan pembiayaan Pendapatan tidak dapat dialokasikan Bunga Lain-lain 3.342.461.050 136.102.079 11.253.622 54.370.570 Jumlah pendapatan ASET Aset segmen Aset tidak dapat dialokasikan 3.544.187.321 10.704.771.850 916.002.788 Jumlah Aset LIABILITAS Liabilitas segmen Liabilitas tidak dapat dialokasikan 3.478.563.129 8.968.615.908 767.440.659 Jumlah Liabilitas Total revenue 11.620.774.638 1.021.401.853 ASSETS Segment assets Unallocated assets 12.642.176.491 Total Assets 9.736.056.567 1.019.373.135 10.755.429.702 Beban penyusutan dan amortisasi Financing income Unallocated income Interest Others 51.934.268 LIABILITIES Segment Liabilities Unallocated liabilities Total Liabilities Depreciation expense and amortization Pengeluaran modal Aset tetap Perangkat lunak komputer 101.697.181 44.329.933 Capital expenditures Property and equipment Computer softw are Jumlah pengeluaran modal 146.027.114 Total capital expenditures - 59 -
  390. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 31 Desember/December 31, 2018 Pembiayaan Pembiayaan lainnya/ sepeda motor/ Other financing Jumlah/ Motorcyle financing activities Total Rp '000 Rp '000 Rp '000 Pendapatan pembiayaan Pendapatan tidak dapat dialokasikan Bunga Lain-lain 2.545.075.687 78.114.640 2.623.190.327 4.891.069 39.036.564 Jumlah pendapatan ASET Aset segmen Aset tidak dapat dialokasikan 2.667.117.960 10.713.109.561 916.002.787 Jumlah Aset LIABILITAS Liabilitas segmen Liabilitas tidak dapat dialokasikan 6.899.160.931 275.141.861 Jumlah Liabilitas Beban penyusutan dan amortisasi Financing income Unallocated income Interest Others Total revenue 11.629.112.348 1.010.279.806 ASSETS Segment assets Unallocated assets 12.639.392.154 Total Assets 7.174.302.792 1.941.925.902 LIABILITIES Segment Liabilities Unallocated liabilities 9.116.228.694 Total Liabilities 34.159.004 Depreciation expense and amortization Pengeluaran modal Aset tetap Perangkat lunak komputer 156.240.673 11.432.101 Capital expenditures Property and equipment Computer softw are Jumlah pengeluaran modal 167.672.774 Total capital expenditures Seluruh aset dan konsumen Perusahaan berada di Indonesia. All of the Company’s assets and customers are located in Indonesia. 30. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN RISIKO MODAL 30. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK AND CAPITAL RISK MANAGEMENT a. a. Kategori dan kelas instrumen keuangan Aset keuangan pada biaya perolehan diamortisasi/ Financial assets at amortized cost Rp'000 Categories instruments 31 Desember/December 31, 2019 Liabilitas keuangan Derivatif yang pada biaya digunakan untuk perolehan lindung nilai/ diamortisasi/ Derivatives Financial used for liabilities at hedging amortized cost Rp'000 Rp'000 and classes of financial Jumlah/ Total Rp'000 Aset Keuangan Bank Piutang pembiayaan - bersih Piutang derivatif Piutang lain-lain - bersih Uang jaminan 272.221.321 11.620.774.638 73.740.554 7.936.625 11.317.261 - - 272.221.321 11.620.774.638 11.317.261 73.740.554 7.936.625 Financial Assets Cash in banks Financing receivables - net Derivative receivables Other accounts receivable - net Refundable deposit Jumlah Aset Keuangan 11.974.673.138 11.317.261 - 11.985.990.399 Total Financial Assets - 185.184.317 185.184.317 7.393.457.588 234.788.090 413.857.226 2.342.598.979 10.384.701.883 7.393.457.588 185.184.317 234.788.090 413.857.226 2.342.598.979 10.569.886.200 Financial Liabilities Bank loans Derivative payables Other accounts payable Accrued expenses Bonds payable Total Financial Liabilities Liabilitas Keuangan Pinjaman bank Utang derivatif Utang lain-lain Biaya yang masih harus dibayar Utang obligasi Jumlah Liabilitas Keuangan - 60 -
  391. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Pinjaman yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables Rp'000 Aset Keuangan Bank Piutang pembiayaan - bersih Piutang derivatif Piutang lain-lain - bersih Uang jaminan Jumlah Aset Keuangan Liabilitas Keuangan Pinjaman bank Utang derivatif Utang lain-lain Biaya yang masih harus dibayar Utang obligasi Jumlah Liabilitas Keuangan b. 31 Desember/December 31, 2018 Derivatif yang Liabilitas pada digunakan untuk biaya perolehan lindung nilai/ diamortisasi/ Derivatives Financial used for liabilities at hedging amortized cost Rp'000 Rp'000 Jumlah/ Total Rp'000 419.188.751 9.993.550.321 79.294.918 7.221.503 150.848.359 - - 419.188.751 9.993.550.321 150.848.359 79.294.918 7.221.503 10.499.255.493 150.848.359 - 10.650.103.852 - 14.017.948 14.017.948 6.894.673.714 344.554.387 319.278.135 1.346.015.573 8.904.521.809 6.894.673.714 14.017.948 344.554.387 319.278.135 1.346.015.573 8.918.539.757 b. Manajemen risiko modal Financial Assets Cash in banks Financing receivables - net Derivative receivables Other accounts receivable - net Refundable deposit Total Financial Assets Financial Liabilities Bank loans Derivative payables Other accounts payable Accrued expenses Bonds payable Total Financial Liabilities Capital risk management Perusahaan mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa Perusahaan mampu untuk melanjutkan usahanya, selain itu untuk memaksimalkan keuntungan pemegang saham melalui optimalisasi antara saldo utang dan ekuitas. Strategi Perusahaan tidak berubah sejak 2018. Struktur modal Perusahaan terdiri dari pinjaman bank (Catatan 13), utang obligasi (Catatan 17) dan ekuitas pemegang saham yang terdiri dari modal ditempatkan (Catatan 19), tambahan modal disetor (Catatan 19), penghasilan komprehensif lain (Catatan 25) dan laba ditahan. The Company manages capital risk to ensure that it will be able to continue as a going concern, in addition to maximizing the profits of the shareholders through the optimization of the balance of debt and equity. The Company strategy remains unchanged from 2018. The Company's capital structure consists of bank loans (Note 13), bonds payable (Note 17) and equity shareholders consisting of capital stock (Note 19), additional paid-in capital (Note 19), other comprehensive income (Note 25) and retained earnings. Dewan Direksi Perusahaan secara berkala melakukan penelaahan atas struktur permodalan Perusahaan. Sebagai bagian dari penelaahan ini, Dewan Direksi mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang berhubungan. The Board of Directors of the Company periodically reviews the Company's capital structure. As part of this review, the Board of Directors considers the cost of capital and related risk. Rasio gearing adalah sebagai berikut: The gearing ratio are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Pinjaman bank (Catatan 13) Utang obligasi (Catatan 17) 7.393.457.588 2.342.598.979 6.894.673.714 1.346.015.573 Bank loans (Note 13) Bonds payable (Note 17) Jumlah pinjaman Ekuitas 9.736.056.567 1.886.746.789 8.240.689.287 2.000.611.772 Total loan Equity 5,16 4,12 Jumlah pinjaman terhadap ekuitas - 61 - Total debt to equity ratio
  392. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan c . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued c. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Financial risk management objectives and policies Tujuan utama dari seluruh kebijakan manajemen risiko keuangan Perusahaan adalah untuk memelihara dan melindungi Perusahaan melalui identifikasi, analisa dan pemantauan risiko yang dapat timbul dari berbagai macam aktifitas yang dilakukan oleh Perusahaan. The main objective of the Company’s overall financial risk management and policies is to maintain and protect the Company through identifying, analyzing and monitoring the risks faced by the Company, which might arise from its various activities. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan dicapai melalui pembentukan dan pengembangan pola pikir yang proaktif dan kuat terhadap risiko, penguatan Tata Kelola Perusahaan dan Pengendalian Internal, menumbuhkan nilai kepatuhan terhadap peraturan, serta mendirikan struktur proses kerja yang sehat. Pola pikir proaktif yang kuat terhadap risiko dibentuk melalui pembentukan kesadaran yang kuat atas risiko yang dimulai dari Dewan Komisaris, dan Dewan Direksi hingga ke seluruh pegawai pada semua tingkatan organisasi. Penguatan Tata Kelola Perusahaan dan Pengendalian Internal diterapkan melalui pelatihan dan pembuatan standar dan prosedur oleh manajemen yang bertujuan untuk membangun sebuah lingkungan pengendalian yang konstruktif dan disiplin, dimana seluruh karyawan memahami peran dan kewajiban mereka. Nilai kepatuhan terhadap peraturan yang sudah berlaku dibudidayakan dan ditanamkan dengan menerapkan “Compliance Hotline” dan “Operational Control Hotline (sumber daya manusia, pemasaran, keuangan, administrasi dan penagihan)”. Membangun proses kerja yang sehat dan kuat serta memiliki kapabilitas untuk mengelola risiko dilakukan melalui evaluasi yang berkelanjutan melalui berbagai aktivitas penanganan risiko seperti identifikasi, pengukuran, pengawasan dan pengendalian risiko. The objectives and policies of financial risk management is actualized through the formation and development of a strong and proactive risk mindset, strengthening Good Corporate Governance and Internal Control, preserving the value of compliance with regulations, as well as establishing structured and healthy working processes. This strong and proactive risk mindset is created by building a strong awareness of risk starting from the Board of Commissioners, and Board of Directors to all employees at all level in the organizational hierarchy. Strengthened Good Corporate Governance and Internal Control is implemented through training and establishment of management standards and procedures which aim to develop a disciplined and constructive control environment, where all employees understand their roles and obligations. The value of compliance to the existing and prevailing regulations is cultivated and embedded into all employees of the Company, by applying “Compliance Hotline” and “Operational Control Hotline (human resources, marketing, finance, administration, collection)”. Building strong and healthy processes as well as risk capabilities is performed with a continuous assessment of the various activities involving risk handling such as identification, measurement, monitoring, and risk control. Risiko pasar Market risk Risiko pasar ialah risiko atas fluktuasi nilai wajar dari arus kas masa mendatang dari instrumen keuangan disebabkan oleh perubahan dari harga pasar. Market risk is the risk that the fair value of future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market prices. Risiko pasar terdiri dari empat tipe risiko, diantaranya adalah risiko tingkat bunga, risiko mata uang asing, risiko harga komoditas dan risko harga lain-lain, seperti risiko harga ekuitas. Instrumen keuangan yang dipengaruhi oleh risiko pasar termasuk pinjaman bank, utang obligasi dan instrumen keuangan derivatif. Market risks comprise four types of risk, those are interest rate risk, currency risk, commodity price risk and other price risk, such as equity price risk. Financial instruments affected by market risk include bank loans, bonds payable and derivative financial instruments. - 62 -
  393. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued The Company’s activities expose it primarily to the financial risks of changes in foreign currency exchange rates and interest rates. The Company enters into derivative financial instruments contracts to manage its exposure to foreign currency risk and interest rate risk, including cross currency swap to hedge variability of floating interest rate arising on the foreign currency denominated bank loan. Aktivitas Perusahaan terekspos terutama untuk risiko keuangan atas perubahan nilai tukar mata uang asing dan suku bunga. Perusahaan membuat kontrak instrumen keuangan derivatif untuk mengelola eksposur risiko mata uang asing dan risiko suku bunga, termasuk cross currency swap untuk melindungi keragaman suku bunga mengambang yang timbul dari kurs mengambang atas pinjaman bank yang didenominasi dalam mata uang asing. i. i. Manajemen risko mata uang asing Foreign currency risk management Risiko mata uang asing adalah risiko atas nilai wajar aset atau liabilitas keuangan akan berfluktuasi karena perubahan nilai tukar mata uang asing. Perusahaan terekspos pengaruh fluktuasi nilai tukar mata uang asing karena transaksi yang didenominasi mata uang asing, seperti pinjaman bank yang didenominasi dalam mata uang asing (Catatan 13). Perusahaan menghadapi risiko atas Dolar Amerika Serikat (US$) dan JPY Jepang (JPY). Untuk membantu mengelola risiko, Perusahaan memiliki kebijakan untuk melindungi seluruh pinjaman dalam valuta asing untuk menghindari segala risiko dari fluktuasi mata uang asing terhadap Rupiah Indonesia. Foreign currency risk is the risk that the fair value of a financial asset or financial liability will fluctuate due to changes in foreign exchange rates. The Company is exposed to the effect of foreign currency exchange rate fluctuation mainly because of foreign currency denominated transactions, such as bank loans denominated in foreign currencies (Note 13). The Company is mainly exposed to the United States Dollar (US$) and Japanese JPY (JPY). To help manage the risk, the Company has a policy to hedge all loan in foreign currency to avoid any risk of foreign currency fluctuation against Indonesian Rupiah. Tabel dibawah ini meringkas instrumen keuangan Perusahaan dengan denominasi dalam mata uang asing (tidak termasuk instrumen keuangan yang digunakan untuk lindung nilai). The table below summarizes the Company’s foreign currency denominated financial instruments (excluding financial instruments used for hedging). 31 Desember/December 31, 2019 Setara dengan IDR (Rp '000)/ 31 Desember/December 31, 2018 Setara dengan IDR (Rp '000)/ Equivalent US$ / USD JPY / JPY in IDR (Rp '000) 49.176 Equivalent US$ / USD JPY / JPY Kas dan bank 261.335 3.639.117 30.073 Pinjaman bank (340.008.459) - (4.726.457.588) (163.087.750) - (2.361.673.714) (339.747.124) 49.176 (4.722.818.471) (163.057.677) 49.779 (2.361.231.702) Kurs yang digunakan oleh Perusahaan adalah sebagai berikut: 442.012 Cash on hand and in banks Bank loans The conversion rates used by the Company are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 1 US$ 1 JPY Yen 49.779 in IDR (Rp '000) 13.901,00 127,97 - 63 - 31 Desember/ December 31, 2018 14.481,00 131,00 USD 1 JPY 1
  394. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Tabel dibawah ini menggambarkan sensitivitas terhadap perubahan wajar nilai tukar Dolar Amerika Serikat terhadap Rp, dengan semua variabel lainnya tetap konstan, efek laba rugi Perusahaan. The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably possible change in the US$ - Rp exchange rates, with all variables held constant, of the Company’s profit or loss. 2019 USD Kenaikan (Penurunan)/ Increase (Decrease) +1% -1% ii. 2018 USD Kenaikan (Penurunan)/ Increase (Decrease) Efek/Impact Rp'000 (47.228.185) 47.228.185 +4% -4% ii. Manajemen risiko tingkat bunga Risiko tingkat bunga adalah risiko nilai wajar arus kas masa mendatang dari instrumen keuangan yang akan berfluktuasi disebabkan perubahan tingkat bunga pasar. Perusahaan terekspos pengaruh perubahan tingkat suku bunga atas dampaknya terhadap bank dan pinjaman dengan tingkat bunga mengambang. Berikut ini adalah tabel ilustrasi instrumen keuangan Perusahaan yang dikenakan bunga (tidak termasuk instrumen derivatif): Efek/Impact Rp'000 (94.449.268) 94.449.268 Interest rate risk management Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rate. The Company is exposed to change in interest rate due to its impact on banks and borrowings that carry floating interest rate. The following tables illustrate the Company’s interest-bearing financial instruments (excluding derivatives financial instruments): 31 Desember/Decemb er 31, 2019 Tingkat Bunga Tingkat Bunga Mengambang/ Tetap/ Jumlah/ Floating Rate Fixed Rate Total Rp '000 Rp '000 Rp '000 Aset Keuangan Bank Piutang pembiayaan - bersih Liabilitas Keuangan Pinjaman bank Utang obligasi 272.221.321 - 11.620.774.638 272.221.321 11.620.774.638 4.726.457.588 - 2.667.000.000 2.342.598.979 7.393.457.588 2.342.598.979 Financial Assets: Cash in banks Financing receivables - net Financial Liability: Bank loans Bonds payable 31 Desember/Decemb er 31, 2018 Tingkat Bunga Tingkat Bunga Mengambang/ Tetap/ Jumlah/ Floating Rate Fixed Rate Total Rp '000 Rp '000 Rp '000 Aset Keuangan Bank Piutang pembiayaan - bersih Liabilitas Keuangan Pinjaman bank Utang obligasi 418.962.705 - 9.993.530.321 418.962.705 9.993.530.321 Financial Assets: Cash in banks Financing receivables - net 2.361.673.714 - 4.533.000.000 1.346.015.573 6.894.673.714 1.346.015.573 Financial Liability: Bank loans Bonds payable - 64 -
  395. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued The Company’s practice is to manage its interest rate (cost of fund) on Indonesian Rupiah denominated loans using fixed rate in order to cover interest rate which is charged to customers. For those funding facilities carrying floating interest rates, the Company has a policy to hedge through cross currency swap contracts to avoid any risk of interest rate fluctuations. Fair value of derivative resulting from cross currency swap contracts are: Perusahaan mempraktekkan pengelolaan tingkat bunga (biaya pendanaan) atas pinjaman dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan tingkat bunga tetap untuk menutup tingkat bunga yang dibebankan kepada pelanggan. Untuk fasilitas pendanaan berdasarkan tingkat bunga mengambang, Perusahaan memiliki kebijakan untuk melakukan lindung nilai melalui kontrak cross currency swap untuk menghindari instrumen derivatif fluktuasi tingkat bunga. Nilai wajar dari kontrak cross currency swap adalah: Piutang derivatif Utang derivatif 31 Desember/ December 31, 2019 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 Rp '000 11.317.261 (185.184.317) 150.848.359 (14.017.948) Analisa sensitivitas pada bagian dibawah ini berhubungan dengan posisi bank dan pinjaman bank pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. Analisa sensitivitas tersebut disusun dengan menggunakan asumsi perubahan pada suku bunga yang mungkin terjadi, dimana seluruh variabel lainnya dianggap tetap, atas jumlah pinjaman bank yang memiliki tingkat bunga mengambang dikurangi dengan bank. Derivative receivables Derivative payables The sensitivity analysis in the following sections relate to the position of cash in bank and bank loans as at December 31, 2019 and 2018. The sensitivity analysis have been prepared by using assumption of a reasonable possible change in the interest rate with all other variables held constant of the total bank loans with cash in bank that carry floating interest rate. 2019 2018 Pengaruh laba sebelum pajak penghasilan/ Perubahan basis poin/ Change in basis points +50 -50 iii. Effect on profit before income tax Rp ('000) Pengaruh laba sebelum pajak penghasilan/ Perubahan basis poin/ Change in basis points (22.271.181) 22.271.181 +50 -50 iii. Manajemen risiko kredit Effect on profit before income tax Rp ('000) (9.713.555) 9.713.555 Credit risk management Risiko kredit Credit risk Risiko kredit adalah risiko dimana pelanggan lalai pada kewajiban kontraktual yang mengakibatkan kerugian finansial kepada Perusahaan. Kegiatan utama perusahaan adalah menghasilkan pendapatan dengan memberikan pinjaman kepada pelanggan dan karena itu risiko kredit merupakan risiko utama. Risiko kredit terutama timbul dari rekening bank, piutang pembiayaan, dan piutang pembiayaan dari jaminan. Perusahaan mempertimbangkan semua elemen dari eksposur risiko kredit seperti risiko gagal bayar dari pelanggan untuk tujuan manajemen risiko. Credit risk is the risk that a customer or counterparty will default on its contractual obligations resulting in financial loss to the Company. The Company’s main income generating activity is lending to customers and therefore credit risk is a principal risk. Credit risk mainly arises from cash in banks, financing receivables, and financing receivables from collateral. The Company considers all elements of credit risk exposure such as counterparty default risk, for risk management purposes. - 65 -
  396. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Manajemen risiko kredit Credit risk management Komite kredit Perusahaan bertanggung jawab untuk mengelola risiko kredit Perusahaan dengan cara: The Company’s credit committee is responsible for managing the Company’s credit risk by:   Establishing a robust control regarding the authorisation structure for the approval and renewal of credit facilities  Ensuring that the application has been through a proper survey process to gather information needed for credit analysis. Creating credit policies to protect the Company against the identified risks including the requirements to obtain collateral from borrowers, to perform robust ongoing credit assessment of borrowers and to continually monitor exposures against internal risk limits      Menetapkan kerangka kerja pengendalian yang kuat mengenai struktur otorisasi untuk persetujuan dan perpanjangan fasilitas kredit. Memastikan bahwa aplikasi telah melalui proses survei yang memadai untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk analisis kredit Membuat kebijakan kredit untuk melindungi Perusahaan terhadap risiko yang teridentifikasi termasuk persyaratan untuk mendapatkan agunan dari peminjam, untuk melakukan penilaian kredit berkelanjutan yang kuat dari peminjam dan untuk terus memantau eksposur terhadap batas risiko internal. Mengembangkan dan memelihara proses Perusahaan untuk mengukur ECL termasuk pemantauan risiko kredit, penggabungan informasi masa depan dan metode yang digunakan untuk mengukur ECL. Memastikan bahwa Perusahaan memiliki kebijakan dan prosedur yang tepat untuk memelihara dan memvalidasi model yang digunakan untuk menilai dan mengukur ECL. Membentuk penilaian akuntansi risiko kredit dan proses pengukuran yang memberikan dasar yang kuat untuk sistem generik, alat dan data untuk menilai risiko kredit dan untuk memperhitungkan ECL. Memberikan saran, panduan dan keterampilan spesialis untuk satuan bisnis untuk mempromosikan praktik terbaik di seluruh Perusahaan dalam pengelolaan risiko kredit.     Fungsi audit internal melakukan audit rutin memastikan bahwa pengendalian dan prosedur yang ditetapkan dirancang dan diimplementasikan secara memadai. Developing and maintaining the Company’s processes for measuring ECL including monitoring of credit risk, incorporation of forward looking information and the method used to measure ECL. Ensuring that the Company’s has policies and procedures in place to appropriately maintain and validate models used to assess and measure ECL. Establishing a sound credit risk accounting assessment and measurement process that provides it with a strong basis for common systems, tools and data to assess credit risk and to account for ECL. Providing advice, guidance and specialist skills to business units to promote best practice throughout the Company in the management of credit risk. The internal audit function performs regular audits making sure that the established controls and procedures are adequately designed and implemented. - 66 -
  397. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Tabel berikut berisi analisa umur atas aset keuangan Perusahaan (sebelum cadangan kerugian penurunan nilai): Belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai/ Neither Past Due nor Impaired Rp' 000 Bank Piutang derivatif Piutang Piutang pembiayaan Piutang lain-lain Uang jaminan Jumlah 31 Desember/December 31, 2019 Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/ Past due but not impaired Kurang dari 31 sampai Lebih dari Mengalami penurunan 30 hari/ dengan 60 hari/ 60 hari/ nilai/ Less than 31 to More than 30 days 60 days 60 days Impaired Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 272.221.321 11.317.261 10.253.264.445 73.740.554 7.936.625 10.618.480.206 The table below shows the aging analysis of the Company’s financial assets (before any allowance for impairment losses): - - - 965.061.138 253.988.214 148.460.841 965.061.138 253.988.214 148.460.841 772.568.355 7.193.883 779.762.238 31 Desember/December 31, 2018 Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami Belum jatuh penurunan nilai/ tempo dan tidak Past due but not impaired mengalami penurunan nilai/ Kurang dari 31 sampai Lebih dari Mengalami penurunan Neither 30 hari/ dengan 60 hari/ 60 hari/ nilai/ Past Due nor Less than 31 to More than Impaired 30 days 60 days 60 days Impaired Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 Bank Piutang derivatif Piutang Piutang pembiayaan Piutang lain-lain Uang jaminan Jumlah 419.188.751 150.848.359 - 8.929.663.184 713.648.276 79.294.918 7.221.503 9.586.216.715 713.648.276 - - 225.983.493 225.983.493 124.255.368 124.255.368 280.468.759 5.250.615 285.719.374 Jumlah/ Total Rp' 000 272.221.321 11.317.261 12.393.342.993 80.934.437 7.936.625 12.765.752.637 Cash in banks Derivative receivables Receivables Financing receivables Other accounts receivable Refundable deposit Total Jumlah/ Total Rp' 000 419.188.751 150.848.359 10.274.019.080 84.545.533 7.221.503 10.935.823.226 Cash in banks Derivative receivables Receivables Financing receivables Other accounts receivable Refundable deposit Total Peringkat risiko kredit internal Internal credit risk gradings Untuk meminimalkan risiko kredit, Perusahaan mengembangkan dan memelihara pemeringkatan risiko kredit Perusahaan untuk mengkategorikan eksposur sesuai dengan tingkat risiko gagal bayar. Kerangka kerja penilaian risiko kredit Perusahaan terdiri dari tiga kategori. Informasi peringkat kredit didasarkan pada berbagai data yang ditentukan untuk memprediksi risiko gagal bayar dan menerapkan pengalaman penilaian kredit. Sifat dari eksposur dan jenis pelanggan diperhitungkan dalam analisis. Peringkat risiko kredit didefinisikan dengan menggunakan faktor kualitatif dan kuantitatif yang menunjukkan risiko gagal bayar. In order to minimise credit risk, the Company develop and maintain the Company’s credit risk grading to categorise exposures according to their degree of risk of default. The Company’s credit risk grading framework comprises three categories. The credit grading information is based on a range of data that is determined to be predictive of the risk of default and applying experienced credit judgement. The nature of the exposure and type of borrower are taken into account in the analysis. Credit risk grades are defined using qualitative and quantitative factors that are indicative of risk of default. - 67 -
  398. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Tabel di bawah ini memberikan pemetaan nilai risiko kredit internal Perusahaan terhadap peringkat eksternal. Platina/ Platinum Rp' 000 Piutang pembiayaan Piutang lain-lain Jumlah 7.823.216.953 65.402.844 7.888.619.797 Platina/ Platinum Rp' 000 Piutang pembiayaan Piutang lain-lain Jumlah 5.513.258.911 77.566.192 5.590.825.103 The table below provides a mapping of the Company’s internal credit risk grades to external ratings. 31 Desember/December 31, 2019 Emas/ Perak/ Gold Silver Rp' 000 Rp' 000 2.019.849.613 2.019.849.613 410.197.879 10.253.264.445 65.402.844 410.197.879 10.318.667.289 31 Desember/December 31, 2018 Emas/ Perak/ Gold Silver Rp' 000 Rp' 000 3.042.478.292 3.042.478.292 Jumlah/ Total Rp' 000 373.925.981 373.925.981 Financing receivables Other account receivables Total Jumlah/ Total Rp' 000 8.929.663.184 77.566.192 9.007.229.376 Financing receivables Other account receivables Total Kualitas kredit piutang ditentukan sebagai berikut: The credit quality of determined as follows: Piutang pembiayaan dan lain-lain dengan peringkat platina merupakan piutang yang berasal dari para konsumen yang tidak pernah gagal bayar; peringkat emas merupakan piutang yang berasal dari konsumen dengan catatan 1 kali gagal bayar; dan peringkat perak berkaitan dengan piutang yang berasal dari konsumen dengan catatan lebih dari 1 kali gagal bayar. Financing and other receivables with platinum grade pertains to receivables from customers with no default in payment; gold grade pertains to receivables from customers with up to 1 default in historical payment; and silver grade pertains to receivables from customer with more than 1 default in payment. Peningkatan risiko kredit yang signifikan Significant Increase in Credit Risks Perusahaan memonitor semua aset keuangan yang tunduk pada persyaratan penurunan nilai untuk menilai apakah ada peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal. Jika ada peningkatan risiko kredit yang signifikan Perusahaan akan mengukur cadangan kerugian sepanjang umur daripada ECL 12-bulan. The Company monitors all financial assets that are subject to impairment requirements to assess whether there has been a significant increase in credit risk since initial recognition. If there has been a significant increase in credit risk the Company will measure the loss allowance based on lifetime rather than 12-month ECL. Perusahaan mengembangkan dan memelihara penilaian risiko kredit untuk mengkategorikan eksposur sesuai dengan tingkat risiko gagal bayar. Kerangka penilaian risiko kredit Perusahaan terdiri dari sub kelompok yang ditentukan berdasarkan jumlah cicilan yang telah jatuh tempo. Informasi peringkat kredit didasarkan pada serangkaian data yang ditentukan sebagai prediktif terhadap risiko gagal bayar dan menerapkan penilaian kredit berdasarkan pengalaman. Sifat eksposur dan jenis peminjam dipertimbangkan dalam analisis. Tingkat risiko kredit didefinisikan menggunakan faktor kualitatif dan kuantitatif yang menunjukkan risiko gagal bayar. The Company develop and maintain the Company’s credit risk grading to categorize exposures according to their degree of risk of default. The Company’s credit risk grading framework comprises by sub-group, which are determined based on number of installment overdue. The credit grading information is based on a range of data that is determined to be predictive to risk of default and applying experienced credit judgement. The nature of the exposure and type of borrower are taken into account in the analysis. Credit risk grades are defined using qualitative and quantitative factors that are indicative of risk of defaults. - 68 - receivables was
  399. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Perusahaan menggunakan jumlah cicilan yang telah jatuh tempo sebagai input utama ke dalam penentuan struktur jangka waktu PD untuk eksposur. Perusahaan mengumpulkan informasi kinerja dan standar tentang eksposur risiko kredit yang dianalisis oleh yurisdiksi atau wilayah dan menurut jenis produk dan peminjam serta penilaian risiko kredit. Informasi yang digunakan berasal dari internal dan eksternal tergantung pada portofolio yang dinilai. The Company uses number of installment overdue as a primary input into the determination of the term structure of the PD for exposures. The Company collects performance and default information about its credit risk exposure analysed by jurisdiction or region and by type of product and borrower as well as by credit risk grading. The information used is both internal and external depending on the portfolio assessed. Perusahaan menganggap bahwa risiko kredit pada aset keuangan telah meningkat secara signifikan sejak pengakuan awal ketika pembayaran kontraktual tertunggak lebih dari 30 hari, kecuali jika Perusahaan memiliki informasi yang wajar dan terdukung yang menunjukkan sebaliknya. Perusahaan menggunakan informasi masa depan yang tersedia tanpa biaya atau upaya berlebihan dalam penilaian peningkatan risiko kredit yang signifikan dengan memperbarui informasi ekonomi kualitatif dan kuantitatif untuk memperbarui peringkat kredit. Perubahan yang memburuk pada peringkat kredit akan dianggap sebagai peningkatan risiko kredit yang signifikan. The Company presume that the credit risk on a financial assets has increase significantly since initial recognition when contractual payments are more than 30 days, unless the Company has reasonable and supportable information that demonstrates otherwise. The Company uses forward-looking that is available without undue cost or effort in its assessment of significant increase of credit risk by updating qualitative and quantitative economic information to update the credit grading. A deteriorate changes in the credit grading will consider as significant increase in credit risk. Pengukuran Kerugian Kredit Ekspektasian (ECL) Measurement of Expected Credit Loss (ECL) Input utama yang digunakan oleh Perusahaan untuk mengukur ECL adalah: The key inputs used by the Company for measuring ECL are:       Probability of Default (PD) Loss given Default (LGD) Exposure at Default (EAD) Probability of Default (PD) Loss given Default (LGD) Exposure at Default (EAD) Probability of Default Probability of Default PD adalah perkiraan kemungkinan gagal bayar pada horizon waktu tertentu. Diperkirakan pada suatu waktu tertentu dan perhitungan PD dilakukan berdasarkan setiap peringkat kredit dan segmen. Estimasi ini dihitung berdasarkan data historis gagal bayar selama 12 bulan untuk perhitungan PD 12 bulan dan data historis gagal bayar tiga tahun untuk perhitungan PD sepanjang umurnya PD is an estimate of the likelihood of default over a given time horizon. It is estimated as at a point in time and the calculation of PD is done based on each credit grading and segment. The estimation is calculating based on 12-month historical default event data of 12-month for calculation 12-month PD and three years historical default event data for calculation lifetime PD. Loss Given Default (LGD) Loss Given Default LGD adalah estimasi kemungkinan kerugian pada jumlah eksposur, yang umumnya dinyatakan sebagai persentase dari EAD. LGD didasarkan pada perbedaan antara arus kas kontraktual yang jatuh tempo dan yang diharapkan akan diterima oleh pemberi pinjaman, dengan memperhitungkan arus kas dari jaminan. LGD is an estimate likely loss on the amount of exposure, which is generally expressed as a percentage of EAD. It is based on the difference between contractual cash flow due and those that the lender would expect to receive, taking into account cash flows from any collateral. - 69 -
  400. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Exposure at Default (EAD) Exposure at Default EAD adalah jumlah eksposur Perusahaan dari peminjam pada saat gagal bayar. Perusahaan menggunakan model EAD yang mencerminkan karakteristik portofolio. EAD is the amount to which the Company was exposed to the borrower at the time of default. The Company uses EAD models that reflect the characteristic of the portofolios. Penggabungan informasi masa depan Incorporation information Perusahaan menggunakan informasi masa depan yang tersedia tanpa biaya atau upaya berlebihan dalam penilaian peningkatan risiko kredit yang signifikan serta dalam pengukuran ECL. Perusahaan melakukan probabilitas untuk skenario ramalan yang diidentifikasi. Perusahaan telah mengidentifikasi dan mendokumentasikan penentu utama risiko kredit dan kerugian kredit untuk setiap portofolio instrumen keuangan dan, dengan menggunakan analisis statistik data historis, telah memperkirakan hubungan antara variabel makro-ekonomi dan risiko kredit dan kerugian kredit. Perusahaan tidak melakukan perubahan pada teknik estimasi atau asumsi signifikan yang dilakukan selama periode pelaporan. The Company uses forward-looking information that is available without undue cost or effort in its assessment of significant increase of credit risk as well as in its measurement of ECL. The Company applies probabilities to the forecast scenarios identified. The Company has identified and documented key drivers of credit risk and credit losses for each portfolio of financial instruments and, using a statistical analysis of historical data, has estimated relationships between macro-economic variables and credit risk and credit losses. The Company has not made changes in the estimation techniques or significant assumptions made during the reporting period. Perusahaan memiliki prosedur pemantauan untuk memastikan bahwa kriteria yang digunakan untuk mengidentifikasi peningkatan kredit yang signifikan efektif, yang berarti bahwa peningkatan risiko kredit yang signifikan diidentifikasi sebelum eksposur gagal atau ketika aset menjadi 30 hari jatuh tempo. Perusahaan melakukan pengujian kembali pemeringkatan secara berkala untuk mempertimbangkan apakah risiko kredit yang menyebabkan gagal bayar secara akurat tercermin dalam peringkat pada waktu yang tepat. The Company has monitoring procedures in place to make sure that the criteria used to identify significant increases in credit are effective, meaning that significant increase in credit risk is identified before the exposure is defaulted or when the asset becomes 30 days past due. The Company performs periodic back-testing of its ratings to consider whether the drivers of credit risk that led to default were accurately reflected in the rating in a timely manner. Pengelompokan berdasarkan karakteristik risiko bersama Grouping based characteristics Ketika ECL diukur secara kolektif, instrumen keuangan dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko bersama, seperti jenis instrumen, sifat pembiayaan, segmen atau jenis piutang pembiayaan, dan jumlah cicilan yang telah jatuh tempo. Pengelompokan ditinjau secara teratur untuk memastikan bahwa masing-masing kelompok terdiri dari paparan yang homogen. When ECL are measured on a collective basis, the financial instruments are grouped on the basis of shared risk characteristics, such as instrument type, nature of financing, segment or type of financing receivable, and number of installment overdue. The Grouping are reviewed on a regular basis to ensure that each group is composed of homogeneous exposures. - 70 - of forward-looking on shared risks
  401. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued The Company’s current credit risk grading framework comprises the following categories: Kerangka peringkat risiko kredit kini Perusahaan terdiri dari kategori berikut: Kategori/ Category Dasar pengakuan ECL/ Basis for recognizing ECL Deskripsi/Description Lancar/ Performing Pihak lawan memiliki risiko gagal bayar yang rendah dan tidak memiliki tunggakan./ The counterparty has a low risk of default and does not have any past-due amounts. ECL 12 bulan/ 12-month ECL Dicadangkan/ Doubtful Jumlah yang tertunggak > 30 hari atau telah ada peningkatan risiko kredit yang signifikan sejak pengakuan awal./ Amount is >30 days past due or there has been a significant increase in credit risk since initial recognition. ECL sepanjang umur – kredit tidak memburuk/ Lifetime ECL – not credit-impaired Gagal bayar/ In default Jumlah yang tertunggak > 90 hari atau ada bukti yang mengindikasikan aset mengalami penurunan nilai kredit./ Amount is >90 days past due or there is evidence indicating the asset is credit-impaired. ECL sepanjang umur – kredit memburuk/ Lifetime ECL – credit-impaired Penghapusan/ Write-off Ada bukti yang mengindikasikan bahwa debitur dalam kesulitan keuangan yang buruk dan Perusahaan tidak memiliki prospek pemulihan yang realistis./ There is evidence indicating that the debtor is in severe financial difficulty and the Company has no realistic prospect of recovery. Saldo dihapuskan/ Amount is written off Tabel di bawah merinci kualitas kredit aset keuangan Perusahaan serta eksposur maksimum Perusahaan terhadap risiko kredit menurut peringkat peringkat risiko kredit: 31 Desember 2019/ Decemb er 31, 2019 Piutang pembiayaan/ Financing receivab les The tables below detail the credit quality of the Company’s financial assets as well as the Company’s maximum exposure to credit risk by credit risk rating grades: Kerugian kredit ekspektasian 12 bulan atau sepanjang umurnya/ Catatan/ 12-month or Notes lifetime ECL 6 Kerugian kredit ekspektasian 12 bulan/12-month ECL Peringkat kredit internal/ Internal credit grading Kategori/Category Lancar/ Performing Kerugian kredit ekspektasian Meragukan/ sepanjang umurnya - tidak Doub tful mengalami penurunan nilai/ Lifetime ECL - not credit impaired Kerugian kredit ekspektasian Gagal bayar/ sepanjang umurnya - mengalami Default penurunan nilai/ Lifetime ECL - credit impaired Kerugian kredit ekspektasian 12 bulan/12-month ECL Piutang lain-lain/ Other receivab les 7 Nilai tercatat/ Carrying amount (i) Rp Nilai tercatat bersih/ Net carrying amount Rp 11.665.465.175 432.417.128 11.233.048.047 469.943.258 166.916.248 303.027.010 257.934.560 173.234.979 84.699.581 Lancar/ Performing 65.402.844 Kerugian kredit ekspektasian sepanjang umurnya - mengalami penurunan nilai/ Gagal bayar/ Lifetime ECL - credit impaired Default Jumlah/Total 15.531.593 12.474.277.430 - 71 - Cadangan kerugian/ Loss allowance Rp - (7.193.883) 765.374.472 65.402.844 8.337.710 11.694.515.192
  402. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan  Eksposur maksimum kredit terhadap PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued  risiko The Company’s exposure to credit risk mainly comes from the financing receivables, of which, the maximum exposure to credit risk equals to its carrying amount net of allowance, without taking into account the value of collateral obtained. Risiko eksposur Perusahaan terhadap risiko kredit terutama berasal dari piutang pembiayaan, dimana eksposur maksimum terhadap risiko kredit sama dengan nilai tercatat setelah dikurangi penyisihan, tanpa memperhitungkan nilai agunan yang diperoleh.   Maximum exposure to credit risk  Jaminan dan peningkatan kredit lainnya Collateral and other credit enhancement Jumlah dan jenis agunan yang dibutuhkan tergantung pada penilaian risiko kredit dari nasabah. Pedoman diterapkan mengenai tingkat penerimaan dan parameter penilaian. The amount and type of collateral required depends on an assessment of the credit risk of the counterparty. Guidelines are implemented regarding the acceptability of types of collateral and valuation parameters. Umumnya, agunan diperlukan untuk semua pembayaran kredit dan juga sebagai bentuk mitigasi risiko kredit. Sumber utama pembayaran kredit adalah dana yang dihasilkan dari operasi bisnis atau pendapatan dari peminjam. Generally, collateral is required for all credit repayment and also as a form of credit risk mitigation. The primary source of credit repayment is the funds generated from business operations or income of the borrowers. Jaminan yang dapat diterima oleh Perusahaan dari debitur adalah Sertifikat Kepemilikan ("BPKB") kendaraan yang dibiayai oleh Perusahaan. Collateral acceptable by the Company from debtors is the Certificate of Ownership (“BPKB”) of the vehicles financed by the Company.  Jaminan Perusahaan telah menerapkan kebijakan untuk mengurangi risiko kredit, termasuk mengambil jaminan sebagai jaminan pelunasan pinjaman jika kewajiban kontraktual tidak terpenuhi. Jenis agunan yang diterima untuk pinjaman pembiayaan untuk mengurangi risiko kredit meliputi sepeda motor, mesin pertanian, mobil dan peralatan elektronik. Nilai wajar agunan dinilai berdasarkan penilaian internal dan / atau eksternal. Collateral The Company has implemented policies to mitigate credit risk, which include taking collaterals as a guarantee for loan repayment if contractual obligations are not met. The types of collateral accepted for financing loans to mitigate credit risk include motorcycle, farm machinery, car and electronics devices. The fair value of collateral is assessed based on internal and/or external appraisals. Piutang pembiayaan/Financing receivables 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2019 2018 Rp'000 Rp'000 Eksposur kredit - bruto Nilai jaminan berdasarkan penilaian Perusahaan Jumlah eksposur kredit tanpa jaminan 12.393.342.993 10.274.019.080 12.453.927.958 9.912.262.694 - - 72 - 361.756.386 Credit exposure - gross Collateral value based on Company's assessment Total unsecured credit exposure
  403. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Estimasi nilai wajar jaminan adalah sebagai berikut: The estimated fair value of collateral are as follows: 31 Desember/ December31, 2019 Rp'000 31 Desember/ December31, 2018 Rp'000 Jenis jaminan Sepeda motor Mesin pertanian Alat-alat elektronik Mobil Lain-lain 11.333.906.502 23.488.892 71.684.738 1.024.847.826 - 9.480.154.420 25.244.640 83.412.075 323.321.920 129.639 Types of collateral Motorcyle Farmer machine Electronics devices Car Others Total 12.453.927.958 9.912.262.694 Total Persyaratan agunan bukanlah merupakan pengganti faktor kemampuan debitur dalam hal pembayaran kembali kredit, dimana hal ini menjadi pertimbangan utama dalam setiap keputusan pemberian kredit. Dalam menentukan dampak keuangan agunan terhadap piutang yang belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai, Perusahaan menilai signifikasi agunan terkait dengan jenis pembiayaan yang diberikan.  iv. Collateral requirements are not a substitute factor for the capability of the debtor in respect of repayment of credit, where it is a primary consideration in any decision to grant credit. In determining the financial impact of collateral on receivables that are neither past due nor impaired, the Company assesses the significance of the collateral associated with the types of financing provided.  Konsentrasi risiko kredit Concentration of credit risk Risiko kredit terpusat timbul saat sejumlah nasabah yang memiliki aktifitas bisnis serupa atau beraktifitas dalam suatu lokasi geografis yang sama, atau memiliki karekteristik yang serupa yang akan menyebabkan kemampuan untuk memenuhi kewajiban kontraktualnya bersama-sama dipengaruhi oleh perubahan kondisi ekonomi atau yang lainnya. Concentration of credit risk arises when a number of customers is engaged in similar business activities or activities within the same geographic region, or when they have similar characteristics that would cause their ability to meet contractual obligations to be similarly affected by changes in economic or other conditions. Perusahaan mengevaluasi bahwa konsentrasi risiko terkait dengan piutang pembiayaan adalah rendah, pelanggan Perusahaan berada pada beberapa yuridikasi dan industri dan beroperasi di pasar yang independen. The Company evaluates the concentration of risk with respect to its financing receivables as low, as its customers are located in several jurisdictions and industries and operate in largely independent markets. iv. Manajemen risiko likuiditas Risiko likuiditas adalah risiko dimana Perusahaan tidak memiliki kapasitas yang memadai untuk mendanai penambahan aset atau memenuhi liabilitas mereka yang telah jatuh tempo. Liquidity risk management Liquidity risk is the risk that the Company has insufficient capacity to fund increase in assets, or is unable to meet its payment obligations as they fall due. - 73 -
  404. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Untuk memitigasi risiko likuiditas, Perusahaan menggunakan beberapa sumber pendanaan. Selain pembayaran dari cicilan pelanggan, Perusahaan mendapatkan sumber dana dari pinjaman bank. Perusahaan juga memastikan sumber dana dalam jangka panjang digunakan untuk membiayai piutang jangka panjang. Selanjutnya, Perusahaan mendapatkan dukungan yang kuat dari Induk Perusahaan melalui Surat Jaminan untuk menjamin hampir seluruh Pembiayaan Perusahaan. u n t u g e g e g Tabel berikut ini adalah ilustrasi jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan Perusahaan berdasarkan pembayaran kontrak yang tidak didiskonto: Kurang dari 6 bulan / Less than 6 months Rp' 000 Aset Keuangan Bank Piutang pembiayaan - kotor Piutang lain-lain - kotor Piutang derivatif pada nilai bersih pelunasan Uang jaminan Jumlah 272.221.321 6.015.935.392 80.934.437 3.408.844.154 6.372.209.679 3.416.780.779 Liabilitas keuangan Utang lain-lain Biaya yang masih harus dibayar Utang derivatif pada nilai bersih pelunasan Pinjaman bank Utang obligasi 345.096.832 2.792.142.825 92.937.500 148.232.544 1.980.558.417 744.293.194 Jumlah 3.878.822.473 2.873.084.155 Aset Keuangan Bank Piutang pembiayaan - kotor Piutang lain-lain - kotor Piutang derivatif pada nilai bersih pelunasan Uang jaminan Jumlah 419.188.751 4.121.828.695 84.545.533 6.585.884.230 7.936.625 Kurang dari 6 bulan / Less than 6 months Rp' 000 The following tables illustrate the maturity analysis of the Company’s financial assets and liabilities based on contractual undiscounted payments: 31 Desember/December 31, 2019 ≥ 6 bulan dan ≥ 12 bulan dan Lebih dari ≤ 12 bulan / ≤ 36 bulan / 36 bulan / ≥ 6 months and ≥ 12 months and More than ≤ 12 months ≤ 36 months 36 months Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 3.118.529 - 234.788.090 413.857.226 80.934.437 - - 3.118.529 7.936.625 - 76.079.947 234.788.090 413.857.226 142.802.967 3.339.294.614 1.913.300.556 - 636.132.343 8.111.995.856 2.750.531.250 5.395.398.137 - 12.147.304.765 5.506.915.719 - - 27.679.442 7.221.503 55.036.150 - 4.635.915.831 3.511.100.541 5.561.951.869 Liabilitas keuangan Utang lain-lain Biaya yang masih harus dibayar Utang derivatif pada nilai bersih pelunasan Pinjaman bank Utang obligasi 18.624.606 4.475.986.510 95.834.375 17.814.122 3.319.409.178 48.812.500 Jumlah 5.254.278.013 3.386.035.800 16.450.954.635 - 31 Desember/December 31, 2018 ≥ 6 bulan dan ≥ 12 bulan dan Lebih dari ≤ 12 bulan / ≤ 36 bulan / 36 bulan / ≥ 6 months and ≥ 12 months and More than ≤ 12 months ≤ 36 months 36 months Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 3.476.199.596 272.221.321 16.086.743.723 - 6.585.884.230 - 76.079.947 Jumlah/ Total Rp' 000 - 10.352.852 - 344.554.387 319.278.135 To mitigate the liquidity risk, the Company diversifies funding resources. Besides customer’s installment collections, the Company generates funding resources from bank loans. The Company also leverages long-term funding resources for financing its long-term receivables. Further, the Company receives strong support from its Parent Company through Letter of Guarantee to secure most of the Company’s Funding. - - 142.336.056 419.188.751 13.247.280.066 84.545.533 - 93.068.444 7.221.503 13.851.304.297 - 344.554.387 319.278.135 (12.043.706) 1.460.383.624 1.452.658.681 - 24.395.022 9.255.779.312 1.597.305.556 2.900.998.599 - 11.541.312.412 - 74 - Total Financial Liabilities Other accounts payable Accrued expenses Derivative payables at net settlement amount Bank loans Bonds payable Total Jumlah/ Total Rp' 000 - 142.336.056 Financial Assets Cash in banks Financing receivables - gross Other accounts receivables gross Derivative receivables at net settlement amount Refundable deposit Financial Assets Cash in banks Financing receivables - gross Other accounts receivables gross Derivative receivables at net settlement amount Refundable deposit Total Financial Liabilities Other accounts payable Accrued expenses Derivative payables at net settlement amount Bank loans Bonds payable Total
  405. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan v . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued v. Nilai wajar instrumen keuangan Kecuali disebutkan dalam tabel dibawah ini, manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat aset dan liabilitas keuangan yang dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi dalam laporan keuangan mendekati nilai wajarnya karena jatuh tempo dalam jangka pendek atau mempunyai tingkat suku bunga pasar: Except as detailed in the following table, management considers that the carrying amounts of financial assets and financial liabilities recorded at amortized cost in the financial statements approximate their fair values because of their short-term maturities or they carry market rates of interest: 31 Desember/Decemb er 31, 2019 Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying Fair amount value Rp '000 Rp '000 Aset Keuangan Pinjaman yang diberikan dan piutang Piutang pembiayaan - bersih 11.620.774.638 Liabilitas Keuangan Liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi Utang bank jangka panjang 3.153.478.741 Utang obligasi 1.692.598.979 Fair value of financial instruments 11.701.621.530 3.091.626.649 1.881.904.414 31 Desember/Decemb er 31, 2018 Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying Fair amount value Rp '000 Rp '000 9.993.550.321 1.356.550.310 846.015.573 10.420.191.938 1.234.412.861 890.254.741 Financial Assets Loans and receivables Financing receivables - net Financial Liabilities Financial liabilities at amortized cost Long term bank loans Bonds payable Nilai wajar dari instrumen keuangan diatas ditentukan dengan mendiskonto estimasi arus kas, dengan menggunakan tingkat diskonto untuk instrumen keuangan dengan periode dan jatuh tempo yang serupa. The fair value for the above financial instruments, were determined by discounting estimated cash flows using discount rates based on financial instrument with similar terms and maturities. Hirarki Nilai Wajar Fair Value Hierarchy Perusahaan menggunakan hirarki untuk menentukan nilai wajar dari aset dan kewajiban keuangan: The Company uses the following hierarchy for determining the fair value of financial assets and financial liabilities: Level 1: harga kuotasi (tidak disesuaikan) pada pasar aktif untuk aset dan liabilitas yang identik, dimana entitas dapat mengakses pada tanggal pengukuran. Level 1: quoted (unadjusted) prices in active markets for identical assets or liabilities that the entity can access at the measurement date. Level 2: teknik lainnya untuk seluruh informasi yang mempunyai pengaruh signifikan pada saat mencatat nilai wajar dapat di observasi baik secara langsung ataupun tidak lansung. Level 2: other techniques for which all inputs which have a significant effect on the recorded fair value are observable, either directly or indirectly. Level 3: teknik yang menggunakan informasi yang mempunyai pengaruh yang signifikan pada saat mencatat nilai wajar yang tidak didasarkan pada observasi data pasar. Level 3: techniques which use inputs which have a significant effect on the recorded fair value that are not based on observable market data. - 75 -
  406. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Tabel berikut ini merupakan hirarki nilai wajar dari aset/liabilitas keuangan: The table below sets out the fair value hierarchy of the financial assets/liabilities: 31 Desember/December 31, 2019 Nilai wajar instrumen lindung nilai/ Biaya Fair valueperolehan hedging diamortisasi/ Jumlah/ instruments Amortised cost Total Rp' 000 Rp' 000 Rp' 000 Aset Keuangan Tingkat 2: Piutang pembiayaan - bersih Piutang derivatif 11.317.261 11.701.621.530 - 11.701.621.530 11.317.261 Financial Assets Level 2: Financing receivables - net Derivative receivables Jumlah Aset Keuangan 11.317.261 11.701.621.530 11.712.938.791 Total Financial Assets Liabilitas Keuangan Tingkat 1: Utang obligasi Tingkat 2: Pinjaman bank jangka panjang Utang derivatif 185.184.317 Jumlah Liabilitas Keuangan 185.184.317 - Nilai wajar instrumen lindung nilai/ Fair valuehedging instruments Rp' 000 Aset Keuangan Tingkat 2: Piutang pembiayaan - bersih Piutang derivatif 150.848.359 Jumlah Aset Keuangan 150.848.359 Liabilitas Keuangan Tingkat 1: Utang obligasi Tingkat 2: Pinjaman bank jangka panjang Utang derivatif Jumlah Liabilitas Keuangan 1.881.904.414 1.881.904.414 3.091.626.649 - 3.091.626.649 185.184.317 Financial Liabilities Level 1: Bonds payable Level 2: Long term bank loans Derivative payables 5.158.715.380 Total Financial Liabilities 4.973.531.063 31 Desember/December 31, 2018 Biaya Pinjaman perolehan diamortisasi yang diberikan dan piutang/ lainnya/ Loans and Other receivables amortised cost Rp' 000 Rp' 000 10.420.191.938 10.420.191.938 Jumlah/ Total Rp' 000 - 10.420.191.938 150.848.359 Financial Assets Level 2: Financing receivables - net Derivative receivables - 10.571.040.297 Total Financial Assets - 890.254.741 890.254.741 14.017.948 - 1.234.412.861 - 1.234.412.861 14.017.948 Financial Liabilities Level 1: Bonds payable Level 2: Long term bank loans Derivative payables 14.017.948 - 2.138.685.550 Total Financial Liabilities - 2.124.667.602 Tidak ada transfer pada level aset keuangan dan liabilitas keuangan. 31. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI There are no transfer at level of financial assets and financial liabilities. 31. NATURE OF RELATIONSHIP TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationship a. a. Mitsui & Co. Ltd., Jepang (MCJ) adalah pemegang saham utama Perusahaan dan entitas induk utama. - 76 - AND Mitsui & Co. Ltd., Japan (MCJ) is the Company’s majority stockholder and ultimate parent company.
  407. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan b . PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued Mitsui & Co. Financial Services (Asia) Ltd., Cabang Singapura (MFS) adalah pihak berelasi yang termasuk dalam grup MCJ. b. Mitsui & Co. Financial Services (Asia) Ltd., Singapore Branch (MFS) is a related party that belongs to the MCJ group. Transaksi-transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties a. Perusahaan menerima dukungan dan bantuan dari MCJ, yang antara lain mencakup dukungan dan bantuan untuk mengembangkan pelanggan dan mempromosikan bisnis baru dan untuk memperkuat hubungan dengan pelanggan, termasuk bank. Sebagai kompensasi, Perusahaan ditagih beban pengaturan pinjaman dan penjaminan sebesar Rp 46.212.748 ribu (2018: Rp 39.222.656 ribu). Pada tanggal pelaporan, kewajiban atas transaksi tersebut dicatat sebagai bagian dari biaya masih harus dibayar (Catatan 16). a. The Company receives support and assistance from MCJ, which among other things, include the support and assistance to promote new business and develop new customers and to strengthen the relationship with the customers, including banks. As compensation, the Company was charged with arrangement and guarantee fees amounting to Rp 46,212,748 thousand (2018: Rp 39,222,656 thousand). At reporting date, the liabilities for these transactions were presented as part of accrued expenses (Note 16). b. Perusahaan memberikan fasilitas pinjaman kepada direksi untuk kepemilikan kendaraan bermotor. Jangka waktu pinjaman bervariasi antara 3-5 tahun dan dikenakan bunga tetap sekitar 1% per tahun. Saldo piutang bersih kepada direksi sebesar Rp 1.540.173 ribu (2018: Rp 3.655.356 ribu) dicatat sebagai bagian dari piutang lain-lain (Catatan 7). b. The Company provides loan facilities to directors for vehicle ownership. This facilitites have varied tenure from 3-5 years and bears fixed interest rate of around 1% per annum. The outstanding net receivables from directors amounting to Rp 1,540,173 thousand (2018: Rp 3,655,356 thousand) were recorded as part of other accounts receivable (Note 7). c. Remunerasi yang diberikan ke Direktur dan Komisaris sebesar Rp 14.390.197.226 tahun 2019 (2018: Rp 19.523.879 ribu). c. Remunerations provided to Directors and Commissioners amounting to Rp 14,390,197,226 in 2019 (2018: Rp 19,523,879 thousand). 32. AUDIT PAJAK 32. TAX AUDIT TAHUN FISKAL 2012 FISCAL YEAR 2012 Pada tanggal 11 Desember 2017, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Nihil (SKPN) atas hasil pemeriksaan pajak tahun fiskal 2012. SKPN tersebut juga menyatakan bahwa rugi fiskal tahun 2012 adalah sebesar Rp 305.999.051 ribu lebih kecil dari yang dilaporkan pada tahun 2012, yaitu sebesar Rp 592.913.834 ribu. Pada tanggal 7 Maret 2018, Perusahaan mengajukan keberatan ke Kantor Pajak atas keputusan ini. Pada tanggal 7 Februari 2019, Perusahaan menerima penolakan atas keputusan ini. Perusahaan telah mengajukan banding atas penolakan dari Kantor Pajak. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, Perusahaan masih menunggu keputusan dari Pengadilan Pajak. On December 11, 2017, the Company received Nil Tax Assessment Letters (SKPN) as a result of tax audit for fiscal year 2012. The said SKPN also stated that the fiscal loss from year 2012 is amounting to Rp 305,999,051 thousand, which is smaller than the fiscal loss reported in year 2012 amounting to Rp 592,913,834 thousand. On March 7, 2018, the Company submit objection to Tax Office against this decision. On February 7, 2019, the Company receive rejection from Tax Office regarding with this decision. The Company filled an appeal against rejection from Tax Office. As of the issuance date of the financial statements, the Company is still waiting for the decision from the Tax Court. - 77 -
  408. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued TAHUN FISKAL 2011 FISCAL YEAR 2011 Pada tanggal 7 Maret 2016, Perusahaan menerima beberapa Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dari Kantor Pajak. SKPKB tersebut terkait dengan Pajak Penghasilan Badan dan Pajak Penghasilan Pasal 23, masing-masing sebesar Rp 34.369.974 ribu dan Rp 104.451 ribu. Pada bulan Juni 2016, Perusahaan mengajukan keberatan atas SKPKB yang berkaitan dengan Pajak Penghasilan Badan dan Pajak Penghasilan Pasal 23. Pada 31 Mei 2017, Perusahaan telah menerima keputusan dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang menyatakan bahwa melalui surat No.KEP-00262/KEB/WPJ.06/2017, DJP mengabulkan seluruh keberatan atas SKPKB Pajak Penghasilan Pasal 23 dan melalui surat No. KEP-00265/KEB/WPJ.06/2017, DJP mengabulkan sebagian keberatan Perusahaan atas SKPKB Pajak Penghasilan Badan, menyatakan jumlah kurang bayar pajak badan tahun 2011 adalah Rp 4.887.917 ribu. Pada tanggal 24 Agustus 2017, Perusahaan telah mengajukan banding atas keputusan DJP tersebut. Pada tanggal 7 Februari 2020, Perusahaan menerima keputusan dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang menyatakan bahwa melalui surat No. PUT115797.15/2011/PP/MXIVA, DJP mengabulkan sebagian banding Perusahaan atas SKPKB Pajak Penghasilan Badan, menyatakan kurang bayar pajak badan tahun 2011 adalah Rp 717.057.410. Atas putusan ini, Perusahaan telah membayar sebesar Rp 717.057.410 pada tanggal 7 Februari 2020. On March 7, 2016, the Company received several Tax Underpayment Letters (SKPKB) from Tax Office. The SKPKB pertain to Corporate Income Tax and Income Tax Article 23, amounting to Rp 34,369,974 thousand and Rp 104,451 thousand, respectively. In June 2016, the Company submitted the corresponding objections for SKPKB relating to Corporate Income Tax and Income Tax Article 23. On May 31, 2017, the Company has received decision letter from Directorate General of Taxation (DGT) stating, through its Decision Letter No. KEP-00262/KEB/WPJ.06/2017, that DGT accepted all of the Company’s objection on the SKPKB of Income Tax Article 23 and through its decision letter No. KEP-00265/KEB/WPJ.06/2017, DGT accepted some portion of the Company’s objection on SKPKB of Corporate Income Tax, stated that the underpayment of Corporate Income Tax year 2011 is amounting to Rp 4,887,917 thousand. On August 24, 2017, the Company submitted appeal to Tax Court against this decision. On February 7, 2020, the Company received decision letter from Directorate General of Taxation (DGT) stating through its Decision Letter No. PUT115797.15/2011/PP/MXIVA, that DGT partially granted of the Company’s appeal on SKPKB of Corporate Income Tax, stated that underpayment of Corporate Income Tax year 2011 is amounting to Rp 717,057,410. Following this decision, the Company have paid amounted to Rp 717,057,410 on February 7, 2020. TAHUN FISKAL 2010 FISCAL YEAR 2010 Pada tanggal 29 Januari 2015, Perusahaan menerima beberapa SKPKB dan surat denda pajak dari Kantor Pajak. SKPKB tersebut terkait dengan Pajak Penghasilan Badan untuk tahun fiskal 2010, sedangkan kurang bayar dan denda pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai berlaku terkait dengan periode bulan Pebruari 2010 sampai dengan Desember 2010. Jumlah kurang bayar denda perpajakan untuk Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penghasilan Badan masing-masing sebesar Rp 10.147.801 ribu dan Rp 17.986.378 ribu. Pada tanggal 15 April 2015, Perusahaan mengajukan keberatan atas SKPKB dan denda pajak sehubungan dengan Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penghasilan Badan. Pada tanggal 21 April 2016, Kantor Pajak telah mengeluarkan surat keputusan yang menolak keberatan Perusahaan. Pada bulan Juli 2016, Perusahaan mengajukan banding atas SKP kurang bayar ini ke Pengadilan Pajak. Pada tanggal 24 Juli 2017, Pengadilan Pajak mengeluarkan putusan atas keberatan Perusahaan terkait dengan kurang bayar dan denda pajak untuk Pajak Pertambahan Nilai. Pengadilan Pajak menyatakan jumlah kurang bayar dan denda Perusahaan adalah sebesar Rp 10.147.801 ribu. Perusahaan telah melakukan pembayaran atas denda ini pada bulan Agustus 2017 dan mencatat sebagai klaim pengembalian pajak. Pada tanggal On January 29, 2015, the Company received several SKPKB and tax penalty letter from the Tax Office. The tax underpayment letter pertains to Corporate Income Tax for fiscal year 2010, while the underpayment and tax penalty for Value Added Tax pertain to period from February 2010 to December 2010. The total underpayment of tax penalty for Value Added Tax and Corporate Income Tax amounted to Rp 10,147,801 thousand and Rp 17,986,378 thousand, respectively. On April 15, 2015, the Company submitted the corresponding objections for SKPKB and tax penalty relating to Value Added Income Tax and Corporate Income Tax. On April 21, 2016, the Tax Office has issued decision letter rejecting the Company’s objection. In July 2016, the Company appealed this tax underpayment letter to the Tax Court. On July 24, 2017, the Tax Court has issued a decision on the Company’s appeal in relation with underpayment and tax penalty for Value Added Tax. The Tax Court stated that the total underpayment and tax penalty of the Company is amounting to Rp 10,147,801 thousand. The Company has paid penalty on August 2017 and record it as claim for tax refund. On October 5, 2017, the Company propose re-consideration to Supreme Court against Tax Court decision. On April 11, 2018 the Company receive Supreme Court decision that reject the Company’s proposal. Following this rejection, the Company is required to pay additional - 78 -
  409. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 5 Oktober 2017, Perusahaan mengajukan peninjauan kembali ke Mahkamah Agung, atas putusan Pengadilan Pajak. Pada tanggal 11 April 2018, Perusahaan menerima putusan Mahkamah Agung yang menolak peninjauan kembali Perusahaan. Atas penolakan ini, Perusahaan diharuskan membayar tambahan denda sebesar Rp 8.939.729 ribu. Pada tahun 2018 Perusahaan mencatat beban atas tambahan denda dan saldo klaim pengembalian pajak yang tidak dapat direalisasikan kembali dengan jumlah sebesar Rp 19.087.530 ribu. Pada tanggal 7 Februari 2020, Perusahaan menerima keputusan dari Direktorat Jenderal Pajak (DJP) yang menyatakan bahwa melalui surat No. PUT105646.15/2010/PP/MXIVA, DJP mengabulkan sebagian banding Perusahaan atas SKPKB Pajak Penghasilan Badan, menyatakan kurang bayar pajak badan tahun 2010 adalah Rp 130.390.686 ribu. Atas putusan ini, Perusahaan telah membayar sebesar Rp 130.390.686 ribu pada tanggal 7 Februari 2020. penalty amounting to Rp 8,939,729 thousand. In 2018, the Company record expenses that coming from additional penalty and claim tax refund that cannot be realized anymore totaling to Rp 19,087,530 thousand. On February 7, 2020, the Company received decision letter from Directorate General of Taxation (DGT) stating through its Decision Letter No. PUT105646.15/2010/PP/MXIVA, that DGT partially granted of the Company’s appeal on SKPKB of Corporate Income Tax, stated that underpayment of Corporate Income Tax year 2010 is amounting to Rp 130,390,686 thousand. Following this decision, the Company have paid amounted to Rp 130,390,686 thousand on February 7, 2020. 33. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN - UNIT SYARIAH 33. SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION – SHARIA UNIT 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Piutang pembiayaan murabahah Piutang pembiayaan murabahah - bruto Pendapatan pembiayaan murabahah yang belum diakui Cadangan kerugian penurunan nilai 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 22.091.912 218.562.649 Murabahah financing receivables Murabahah financing receivables - gross (1.380.427) (2.664.511) (29.210.801) (9.568.766) Unearned murabahah financing income Allow ance for impairment losses 18.046.974 179.783.082 Murabahah financing receivables - net 38.390 42.250 PENDAPATAN Pendapatan margin 26.534.365 104.074.301 INCOME Margin income Jumlah pendapatan operasional 26.534.365 104.074.301 Total operating income Piutang pembiayaan murabahah - bersih Utang kepada dealer 31 Desember/ December 31, 2019 Rp '000 Piutang pembiayaan IMBT Piutang pembiayaan IMBT - bruto Pendapatan pembiayaan IMBT yang belum diakui Cadangan kerugian penurunan nilai 1.278.708.896 Dealer Payables 31 Desember/ December 31, 2018 Rp '000 800.599.961 IMBT financing receivables IMBT financing receivables - gross (290.263.948) (30.476.465) (183.791.157) (10.950.312) Unearned IMBT financing income Allow ance for impairment losses Piutang pembiayaan IMBT - bersih 957.968.483 605.858.492 IMBT financing receivables - net PENDAPATAN Pendapatan margin 359.576.363 182.144.364 INCOME Margin income Jumlah pendapatan operasional 359.576.363 182.144.364 Total operating income - 79 -
  410. PT BUSSAN AUTO FINANCE CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 - Lanjutan PT BUSSAN AUTO FINANCE NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2019 AND 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED - Continued 34. INFORMASI KEUANGAN TAMBAHAN - RASIO RASIO KEUANGAN OTORITAS JASA KEUANGAN 34. SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION FINANCIAL RATIO OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY Informasi rasio keuangan yang disyaratkan oleh peraturan Otoritas Jasa Keuangan adalah sebagai berikut: Information of financial ratio as required by Financial Services Authority regulation are as follows: 31 Desember/ December 31, 2019 % 31 Desember/ December 31, 2018 % 91,92% 320,10% 0,83% 89,90% 565,83% 0,67% Rasio piutang pembiayaan bersih terhadap total aset Rasio modal sendiri modal disetor Rasio piutang pembiayaan bermasalah Net financing receivable to total assets ratio Equity to paid capital ratio Non performing financing ratio 35. REKONSILIASI LIABILITAS YANG TIMBUL DARI AKTIVITAS PENDANAAN 35. RECONCILIATION OF LIABILITIES ARISING FROM FINANCING ACTIVITIES Tabel di bawah ini menjelaskan perubahan dalam liabilitas Perusahaan yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas dan perubahan nonkas. Liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan adalah liabilitas yang arus kas, atau arus kas masa depannya, diklasifikasikan dalam laporan arus kas Perusahaan sebagai arus kas dari aktivitas pendanaan. The table below details changes in the Company’s liabilities arising from financing activities, including both cash and non-cash changes. Liabilities arising from financing activities are those for which cash flows were, or future cash flows will be, classified in the Company’s statement of cash flows as cash flows from financing activities. 1 Januari/ January 1 , 2019 Rp'000 Arus kas dari aktivitas pendanaan/ Financing cash flows Rp'000 Lindung nilai arus kas/ Cashflow hedge Rp'000 Amortisasi biaya penerbitan obligasi/ Amortization of Bond issuance costs Rp'000 31 Desember/ December 31, 2019 Rp'000 Pinjaman bank Utang obligasi 6.894.673.714 1.346.015.573 732.840.000 993.794.700 (234.356.126) - 2.788.706 7.393.157.588 2.342.598.979 Bank loans Bonds payable Jumlah 8.240.689.287 1.726.634.700 (234.356.126) 2.788.706 9.735.756.567 Total 1 Januari/ January 1 , 2018 Rp'000 Arus kas dari aktivitas pendanaan/ Financing cash flows Rp'000 Lindung nilai arus kas/ Cashflow hedge Rp'000 Amortisasi biaya penerbitan obligasi/ Amortization of Bond issuance costs Rp'000 31 Desember/ December 31, 2018 Rp'000 Pinjaman bank Utang obligasi 5.018.689.679 496.712.219 1.791.840.000 845.619.312 84.144.035 - 3.684.042 6.894.673.714 1.346.015.573 Bank loans Bonds payable Jumlah 5.515.401.898 2.637.459.312 84.144.035 3.684.042 8.240.689.287 Total 36. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 36. MANAGEMENT RESPONSIBILITY APPROVAL OF FINANCIAL STATEMENTS Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan dari halaman 1 sampai dengan halaman 80 merupakan tanggung jawab manajemen, dan telah disetujui oleh Direktur untuk diterbitkan pada tanggal 23 Maret 2020. AND The preparation and fair presentation of the financial statements on pages 1 to 80 were the responsibilities of the management, and were approved by the Directors and authorized for issue on March 23, 2020. ****** - 80 -
  411. BAF Plaza Jl . Raya Tanjung Barat No. 121, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Indonesia t. +62-21 2936 6000 f. +62-21 2939 6100 www.baf.id KEEP GROWING HIGHER AND STRONGER Laporan Tahunan 2019 Annual Report