of  

or
Sign in to continue reading...

Bank BPD DIY: Annual Report 2018

IM Insights
By IM Insights
4 years ago
Bank BPD DIY: Annual Report 2018

Fatwa, Halal, Hawalah, Infaq, Islam, Islamic banking, Murabahah, Rahn, Salah, Salam, Shirkah, Ulema, Ummah, Waqf, Zakat, Credit Risk, Daya, Masih, Murabahah Receivables, Participation, Provision, Receivables, Reserves, Sales


Create FREE account or Login to add your comment
Comments (0)


Transcription

  1. 2018 Laporan Tahunan Annual Report Maintaining EXCELLENT PERFORMANCE Mempertahankan Kinerja Unggul
  2. Keunggulan Kami Our Competitive Advantages Bank BPD DIY memberikan kontribusi tinggi terhadap pengembangan daerah melalui pembagian Dividen sebagai Pendapatan Asli Daerah Memiliki jangkauan layanan yang luas hingga pelosok desa Has a broad service outreach to remote villages Bank BPD DIY provides the highest contribution to regional development through the distribution of Dividend as Local Own-Source Revenue Memberikan solusi keuangan dengan Produk dan layanan berbasis digital dan budaya Aktif Melestari hidupkan lingkungan dan perkembangan yang berkelanjutan sesuai dengan prinsip keuangan berkelanjutan . Provides financial solution through digital-and-culture-based Products and Services Actively contributes to environmental preservation efforts and maintains sustainable development in accordance with the principle of sustainable finance Kompoasisi Dana Pihak Ketiga didominasi oleh 90% Dana Masyarakat dan 10% Dana Pemerintah Daerah Composition of Third Party Funds is dominated 90% by Public Funds and 10% by Local Government ‘s Funds Fokus mengembangkan UMKM di wilayah DI Focuses on devleoping MSMEs in DIY region Meningkatnya customer base segmen konsumer, ritel, dan korporasi. Improves customer base on consumer, retail and corporation segments. D Laporan Tahunan 2018 Annual Report Wajib Pajak Teladan dan Mitra Pendukung Terbaik Pelayanan Pajak di wilayah DIY Reputable Taxpayers and the Best Supporting Partner of Tax Service in DIY region
  3. Grafik Ikhtisar Keuangan Charts of Financial Highlights Laporan Manajemen Management Report Grafik Total Aset 2014-2018 Chart of Total assets 2014-2018 12 ,14% 10.695 Total Aset Total Assets 11.993 9.740 8.689 7.822 Profil Perusahaan Company Profile Rp11.993 Rp miliar / Rp billion 2015 2014 2016 2017 2018 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Grafik Simpanan Nasabah 2014-2018 Chart of Customer Deposits 2014-2018 9,62% 8.085 Simpanan Nasabah Customer Deposits Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 8.863 7.380 6.841 6.368 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Rp8.863 Rp miliar / Rp billion 2015 2014 2016 2017 2018 Grafik Kredit dan Pembiayaan 2014-2018 Chart of Loans and Financing 2014-2018 7.478 Kredit dan Pembiayaan Loans and Financing 6.566 5.989 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 13,71% 5.593 5.194 Rp7.478 Rp miliar / Rp billion 2014 2015 2016 2017 2018 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Grafik Laba Bersih 2014-2018 Chart of Net Profit 2014-2018 1.33% 220 Laba Bersih Net Profit 223 212 186 164 Rp223 Rp miliar / Rp billion 2015 2016 2017 2018 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 1 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 2014
  4. Kesinambungan Tema Theme Continuity 2018 2017 Bank BPD DIY secara berkelanjutan berupaya memberikan kinerja terbaiknya  melalui pengembangan produk dan layanan yang inovatif berbasis digital dan budaya untuk menghadirkan kemudahan, kenyamanan dan keamanan bagi nasabah dalam melakukan transaksi di Bank BPD DIY. Berbagai terobosan dan inovasi yang dilakukan merupakan komitmen Bank BPD DIY dalam memberikan pelayanan prima bagi nasabah dan meningkatkan daya saing di era disruption dimana kondisi yang dihadapi penuh dengan volatility, uncertainty, complexity dan ambiguity. Semangat untuk terus tumbuh berkelanjutan tersebut selaras dengan tema Laporan Tahunan Tahun 2018 yang diusung yakni Maintaining Excellent Performance. Tema tersebut mencerminkan tekad kuat dari seluruh insan BPD DIY untuk terus melaju dan unggul sebagai bank terpercaya dan teristimewa pilihan masyarakat Indonesia Berdasarkan landasan yang kuat, BPD DIY telah berhasil meraih berbagai pencapaian. Kinerja yang terus meningkat selama 21 tahun terakhir menjadi bukti bahwa Bank BPD DIY mampu bersaing dan menjadi pemenang di rumah sendiri (regional champion). Tahun 2017 merupakan momentum Bank BPD DIY memasuki era Digital Banking. Untuk itu, Bank BPD DIY senantiasa berupaya memberikan layanan perbankan yang prima melalui inovasi-inovasi produk serta layanan berbasis digital dan budaya. Mempertahankan Kinerja Unggul (Maintaining Excellent Performance) Bank BPD DIY strives to deliver the best performance in a continuous manner through innovative product and service development that is based on digital and culture aspects, in order to provide convenience, comfort, and security for customers in conducting transactions at Bank BPD DIY. Various breakthroughs and innovations carried out demonstrate the Bank’s commitment to providing excellent services for customers and increasing competitiveness in this era of disruption where the conditions are rife with volatility, uncertainty, complexity, and ambiguity. This enthusiasm to grow sustainably is in line with the theme of the 2018 Annual Report, namely “Maintaining Excellent Performance”. The theme reflects the strong determination of all personnel of BPD DIY to continuously advance and deliver excellence as a trusted bank specifically chosen by the people of Indonesia. 2 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tumbuh Berkelanjutan dan Menang (Sustainably Grow and Win) With a strong foundation, BPD DIY succeeded in meeting various achievements. The continuously growing performance within the last 21 years served as an evidence that Bank BPD DIY was capable of competing and emerging as the winner in its region (regional champion). The year 2017 was a momentum for Bank BPD DIY to enter the Digital Banking era. Therefore, Bank BPD DIY strived to provide prime banking services through product innovation and digital and culturebased services.
  5. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 2014 Sudah banyak yang berhasil dicapai oleh Bank BPD DIY sejak transformasinya yang diawali pada September 2014 . Menapaki tahun 2016 Bank BPD DIY berhasil memasuki era perbankan baru Era Buku 2. Sederetan Prestasi yang diraih pada kurun waktu 2016 merupakan wujud apresiasi atas keberhasilan kinerja cemerlang di tahun sebelumnya. Pengakuan Bank BPD DIY sebagai Bank dengan kinerja Sangat Bagus selama 20 tahun berturut-turut merupakan suatu prestasi membanggakan yang harus dijaga dan terus ditingkatkan. Sampai dengan tahun 2016 Bank BPD DIY terus menata dan memperkuat landasan-landasan utama bisnisnya, agar dapat terus tumbuh berkelanjutan. Jaringan pelayanan bertambah luas, ragam produk semakin bervariasi, dan citra korporat semakin kokoh sebagai sebuah bank milik Pemerintah Daerah yang mampu bersaing di antara Bank Nasional. Melalui program transformasi Bank BPD DIY bertekad menjadi bank yang unggul, berdaya saing, kontributif dan menjadi market leader di DIY. Tahun 2014 merupakan momentum penting bagi Bank BPD DIY karena dimulainya program transformasi untuk menjadi bank yang lebih baik, lebih kuat, lebih kompetitif dan lebih kontributif. Selaras dengan semangat bertransformasi itu, semangat kebangkitan atau renaissance Jogja sedang menggelora untuk membangun kejayaan Daerah Istimewa Yogyakarta ; semangat itu lebih dari sekedar kebangkitan sehingga lebih tepat disebut gumregah. Kedua momentum ini selaras beriring dilandasi tujuan mulia untuk membangun kejayaan Bank BPD DIY dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Through transformation program, Bank BPD DIY determined to be an excellent, superior, competitive, contributive bank, and becomes market leader in Yogyakarta. 2014 is an important moment for Bank BPD DIY, it was the beginning of transformation program to become a better, stronger, more competitive and more contributive Bank. In harmony with the spirit of transformation, the spirit of revival or the tempestuous renaissance Jogja in establishing the glory of the Special Region of Yogyakarta; the spirit is more than just a revival, it’s more appropriately called Awakening. Both momentums are aligned based on the successive noble goal to build up the glory of Bank BPD DIY and the Special Region of Yogyakarta. 3 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Bank BPD DIY has generated a lot of achievement since the transformation that began in September 2014. In 2016, Bank BPD DIY was successfully entering a new banking era, the Era of Book 2. A series of Achievement in the period 2016 is a form of appreciation for the success of a brilliant performance in previous year. Bank BPD DIY recognition as a Bank that has a Very Good performance for 20 years in a row is a proud achievement that must be maintained and improved. Until 2016, the Bank BPD DIY still continue to organize and strengthen the main foundations of its business, in order to continue to grow sustainably. Expanding service network, more varied product range, and a more solid corporate image as a local government-owned bank that is able to compete within the National Bank. Awakening and Transforming (Gumregah Bertransformasi Untuk Kejayaan Jogja Istimewa) Transforming and Leading (Berkarya Bagi Jogja Istimewa) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 2015 Sustainably Growing (Tumbuh Berkelanjutan) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2016
  6. DAFTAR ISI Table of Contents Keunggulan Kami Our Competitive Advantages Grafik Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Kilas Kinerja 95 Performance Highlights 10 11 12 19 Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Ikhtisar Saham Share Highlights Peristiwa Penting Event Highlights Penghargaan 2018 Awards in 2018 Laporan Manajemen 96 97 98 86 99 100 Management Report 107 22 107 36 Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners Report Laporan Direksi Board of Directors Report Profil Perusahaan 108 108 Company Profile 60 62 66 69 72 82 84 85 86 88 90 93 Identitas Perusahaan Company Identity Riwayat Perusahaan History of The Bank Jejak Langkah Milestones Bidang Usaha Line of Business Produk dan Layanan Products and Services Struktur Organisasi Organisational Structure Visi dan Misi Vision and Mission Budaya Kerja dan Nilai Utama Work Culture and Code of Conduct Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile Profil Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Profile Profil Direksi Board of Directors Profile Pemimpin Divisi , SKAI, UUS, Pemimpin Desk Division Head, Head of Internal Audit Section, UUS, Desk Head 110 Pemimpin Cabang Branch Manager Komposisi Pemegang Saham Shareholders Composition Pemegang Saham Dengan Persentase 5 Persen Atau Lebih Shareholders with 5 Percent Ownership or More Informasi Entitas Anak, Asosiasi dan Joint Venture Information on Subsidiary, Associate and Joint Venture Entities Peta Operasional Operational Map Informasi Alamat dan Kantor Wilayah Information on Address and Regional Offices Kronologi Pencatatan Saham Share Listing Chronology Kronologi Pencatatan Efek Lainnya Other Shares Listing Chronology Lembaga Dan Profesi Penunjang Perusahaan Company Supporting Professional Institution Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Sekretaris Perusahaan, Satuan Kerja Audit Internal Training of The Board of Commissioners, Board of Directors, Corporate Secretary and Internal Audit Unit Informasi Pada Website Perusahaan Information on The Company’s Website Tinjauan Pendukung Bisnis Business Support Review 114 Sumber Daya Manusia Sumber Daya Manusia 122 Teknologi Informasi Teknologi Informasi Kesinambungan Tema Theme Continuity Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion & Analysis 130 Tinjauan Umum General Overview 130 Tinjauan Ekonomi Global Global Economic Overview 132 Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Overview 136 Tinjauan Industri Perbankan Nasional Overview of National Banking Industry 138 Segmen Perbankan Konvensional Conventional Banking Segment 145 Segmen Perbankan Syariah Sharia Banking Segment 152 Tinjauan Keuangan Financial Overview 173 Kemampuan Membayar Utang Solvency 176 Tingkat Kolektibilitas Piutang Collectibility Rate 177 Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen Atas Struktur Modal Capital Structure and Management Policy on Capital Structure 181 Ikatan Material untuk Investasi Barang Modal Material Commitment for Goods Capital Investment 182 Analisis Dampak Perubahan Suku Bunga dan Nilai Tukar Mata Uang Asing Analysis on the Impact of Interest Rate Fluctuation and Foreign Exchange Currency 183 Kebijakan Dividen dan Cadangan Umum Dividend Policy and General Reserve 185 Perbandingan Antara Proyeksi dan Realisasi Tahun 2018 Comparison Between Projection and Realization in 2018 186 Proyeksi Tahun 2019 2019 Projection 188 Informasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan Material Information and Fact Subsequent to Balance Sheet Date 189 Prospek Usaha Business Outlook
  7. 193 Aspek Pemasaran Marketing Aspects 194 Program Kepemilikan Saham Oleh Karyawan dan /atau Manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan (Esop/Msop) Employee and/or Management Stock Option Program (Esop/Msop) Implemented by the Company 195 Kontribusi Kepada Negara Contribution to The Country 195 Distribusi Bagi Hasil, Pengelolaan Dana Zakat, Pengelolaan Dana Kebajikan & Pengelolaan Dana Investasi Terikat Profit Sharing Distribution, Zakat Fund Management, Social Support Fund Management & Executing Investment Fund Management 199 Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Usage Realization Of Public Offering Proceeds 199 Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/ Peleburan Usaha, Akuisisi Dan Restrukturisasi Utang/ Modal Material Information On Investment, Expansion, Divestment, Merger Consolidation, Acquisition and Debt/ Capital Restructuring 199 Informasi Material Mengenai Transaksi Afiliasi dan Mengandung Benturan Kepentingan Material Information on Affiliate Transactions and Transactions With Conflict of Interest 202 Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policy 204 Perubahan Ketentuan PerundangUndangan yang Berpengaruh Signifikan Changes in the Rules and Regulations with Significant Impact 208 Analisis Aktiva Produktif Analysis on Productive Assets 208 Komitmen dan Kontinjensi Commitment and Contingencies 209 Derivatif dan Lindung Nilai Derivatives and Hedging 189 Informasi Pengungkapan Terkait Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.32/Pojk.03/2016 Tentang Transparansi dan Publikasi Bank Umum dan Bank Konvensional Information on Disclosure Related to Circular Letter of Financial Services Authority No. 43/Seojk/2016 on Transparency and Publication of Commercial Banks and Conventional Banks 259 Informasi Kelangsungan Usaha Information on Business Continuity 260 Analisis Rencana Bisnis Analysis on Business Plan
  8. DAFTAR ISI Table of Contents Tata Kelola Perusahaan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Good Corporate Governance 269 Tujuan dan Manfaat Penerapan Gcg Objectives and Benefits of Gcg Implementation 270 Implementasi Tata Kelola Perseroan Corporate Governance Implementation 272 Dasar Hukum Legal Basis 272 Kebijakan Gcg Gcg Policy 274 Struktur Tata Kelola Perseroan Company Governance Structure 274 Hasil dan Evaluasi Penerapan Tata Kelola Perseroan Yang Baik Result and Evaluation Of Good Corporate Governancet 277 Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting Of Shareholders (Gms) 280 Dewan Komisaris Board Of Commissioners 282 Komisaris Independen Independent Commissioner 287 Direksi Board of Directors 302 Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi Joint Meeting of Board of Commissioners and Board of Direcrors 302 Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration Policy for Board of Commissioners and Board of Direcrors 305 Komite Audit Audit Committee 309 Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee 311 Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee 314 Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary 317 Penerapan Prinsip Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (Apu Dan Ppt) Implementation of Anti -Money Laundering and Counter Financing of Terrorism (Aml and Cft) Principles 322 Fungsi Audit Internal Internal Audit Function 326 Fungsi Audit Ekstern Function of External Audit 328 Manajemen Risiko Risk Management 332 Manajemen Risiko Dan Sistem Pengendalian Intern Risk Management and Internal Control System 342 Penyediaan Dana Kepada Pihak Terkait dan Penyediaan Dana Besar Funding to Relevant Parties and Large Funding 342 Rencana Strategis Pt Bank Bpd Diy Strategic Plan of PT Bank Bpd Diy 346 Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan Dewan Komisaris dan Direksi Transparency in Financial and Non Financial Condition of Board Commissioners and Board of Directors 347 Business Continuity Plan Business Continuity Plan 348 Budaya Perusahaan Corporate Culture 348 Nilai-Nilai Utama Perusahaan Corporate Core Values 348 Kode Etik Code of Conducts 350 Whistleblowing System Whistleblowing System 351 Permasalahan Hukum Legal Issue 351 Transaksi Yang Mengandung Benturan Kepentingan Transaction With Conflict of Interest 352 Pembelian Kembali (Buy Back) Saham dan/atau Obligasi Bank Buyback of Shares and/or Bonds of Bank 352 Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial dan Kegiatan Politik Funds for Social and Political Activities 352 Transparasi Informasi Produk dan Jasa Transparency of Product Information and Services Corporate Governance of Sharia Business Unit 356 Unit Usaha Syariah Sharia Business Unit 357 Direktur UUS SBU Director 358 Pelaksanaan Pengawasan Prinsip KehatiHatian Dan Prinsip Syariah Supervision Implementation of Prudential and Sharia Principles 359 Kebijakan Unit Usaha Syariah Sharia Business Unit Policy 361 Susunan Dewan Pengawas Syariah Composition of Sharia Supervisory Board 366 Pelaksanaan Prinsip Syariah dalam Kegiatan Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana serta Pelayanan Jasa Unit Usaha Syariah Sharia Principles Implementation in Fundraising Activities and Fund Distribution and Sharia Business Unit Services 369 Pelaksanaan GCG Unit Usaha Syariah Implementation of Sharia Business Unit GCG
  9. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 377 378 383 384 391 392 Dasar Hukum Pelaksanaan Program CSR Legal Basis of CSR Program Implementation Tanggung Jawab Terhadap Masyarakat Responsibility to Community Tanggung Jawab Sosial Terhadap Pegawai dan K3 Social Responsibility to Employees and OHS Tanggung Jawab Terhadap Nasabah Responsibility to Customer Tanggung Jawab Terhadap Lingkungan Hidup Responsibility to the Environment Biaya Biaya Kegiatan CSR Cost of Csr Activities
  10. 01
  11. Kilas Kinerja Performance Highlights
  12. Ikhtisar Keuangan Financial Highlights Dalam Rp juta / In Rp million Uraian 2014 2015 2016 2017 2018 Kas / Cash 296.581 338.933 317.082 309.038 341.730 Giro pada Bank Indonesia / Current Account With Bank Indonesia 542.795 652.054 494.512 521.563 377.994 ASET / ASSETS Giro pada bank lain / Current Account With Other Banks 7.611 5.012 2.879 3.936 4.409 Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain / Placement With Bank Indonesia and Other Banks 1.301.063 1.480.931 2.304.922 2.563.050 2.973.894 Kredit yang diberikan / Loans 4.850.844 5.208.780 5.556.671 6.022.562 6.583.562 Pembiayaan Syariah / Sharia Financing 291.238 333.547 367.507 477.465 683.204 Efek-efek untuk Tujuan Investasi / Investment Securities 350.981 426.476 439.790 529.876 723.630 Aset Tetap / Fixed Assets 102.642 157.679 156.838 157.894 159.714 Aset Tak Berwujud / Intangible Assets Aset Pajak Tangguhan / Deferred Tax Assets Aset Lain-lain / Other Assets 1.186 912 853 6.797 5.359 15.824 18.950 21.125 23.681 16.015 60.828 66.611 77.343 79.506 80.645 7.821.592 8.869.887 9.739.526 10.695.372 11.993.576 84.366 88.595 36.299 70.155 39.545 6.368.035 6.841.380 7.380.197 8.085.299 8.863.311 241.356 329.763 568.087 693.122 1.040.482 Utang Pajak / Taxes Payable 19.541 26.579 24.667 29.201 23.429 Pinjaman yang diterima / Borrowings 52.123 81.382 50.970 41.266 26.096 Total Aset / Total Assets LIABILITAS / LIABILITIES Liabilitas Segera / Liabilities Immediately Payable Simpanan Nasabah / Customer Deposits Simpanan dari bank lain / Deposits from other banks Liabilitas lain-lain / Other Liabilities 85.957 97.152 110.434 129.404 92.917 Total Liabilitas / Total Liabilities 6.851.377 7.464.851 8.170.657 9.408.450 10.085.779 559.485 559.485 735.631 1.000.000 1.000.000 1 176.146 264.369 7.500 200.667 - Telah ditentukan penggunaannya / Appropriated retained earnings 255.942 301.873 357.023 419.310 484.058 - Belum ditentukan penggunaannya / Unappropriated retained earnings 155.006 186.550 211.846 220.111 223.072 Total Ekuitas / Total Equity 970.215 1.225.035 1.568.869 1.646.921 1.907.797 EKUITAS / EQUITY Modal Saham / Capital Stock Dana Setoran Modal / Capital Deposit Fund Saldo Laba / Retained Earnings 10 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  13. 2014 2015 2016 2017 2018 Laporan Manajemen Management Report Uraian Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL / INCOME AND OPERATING EXPENSES 531.190 584.399 659.915 699.703 760.214 Laba Operasional / Operating Profit 225.108 256.988 290.119 306.659 288.270 Laba Sebelum Pajak Penghasilan / Profit Before Income Tax 221.023 251.687 286.271 298.058 311.321 Laba Bersih / Net Profit 163.625 186.148 211.777 220.141 223.072 Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Comprehensive Profit for the Year 162.760 187.350 210.863 220.042 223.102 Profil Perusahaan Company Profile Pendapatan bunga bersih / Net interest income RASIO KEUANGAN / FINANCIAL RATIOS 2,88 2,94 3,05 2,88 2,84 ROE (%) 22,59 21,99 17,70 16,25 16,11 NIM (%) 7,83 7,50 7,52 7,21 7,31 BOPO (%) 72.64 71,98 70,15 70,12 73,35 LDR (%) 80,34 80,99 80,84 81,18 83,94 CAR (%) 16,61 20,22 21,61 19,97 19,41 NPL (GROSS) (%) 1.23 1,05 3,40 3,32 4,21 NPL (Netto) (%) 0.36 0,51 2,47 2,29 1,51 Share Highlights In 2018, PT Bank BPD DIY has not conducted share trading perdagangan saham di Bursa Efek manapun sehingga activities in any Stock Exchange. As such, information informasi mengenai: regarding: a. Ikhtisar kinerja perdagangan saham yang terdiri dari a. Overview of the performance of share trading, which jumlah saham beredar, kapitalisasi pasar berdasarkan consists of the number of outstanding shares, market harga pada Bursa Efek tempat dicatatkan, harga saham capitalization based on the price at the listed Stock tertinggi, terendah dan penutupan, serta volume Exchange, highest, lowest and closing share price, and perdagangan; trading volume; b. Corporate action information, which covers forms of aksi korporasi, tanggal pelaksanaan aksi korporasi, rasio corporate action, implementation date, stock split ratio pemecahan saham, jumlah saham beredar sebelum dan and number of outstanding shares before and after sesudah aksi korporasi; corporate action; c. Sanksi pengehentian saham yang berupa penghentian perdagangan saham dan penghapusan pencatatan c. Sanctions for share termination in the form of termination of stock trading and write-off of shares. saham. Tidak dapat disajikan karena tidak relevan dengan kondisi Cannot be presented as they are not relevant with the Perseroan saat ini. Company’s current condition. 11 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit b. Informasi aksi korporasi yang meliputi bentuk-bentuk Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Di tahun 2018, PT Bank BPD DIY belum melakukan aktivitas Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Ikhtisar Saham Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports ROA (%)
  14. Peristiwa Penting Significant Events Januari / January 05 Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Cabang Syariah Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Sharia Branch Office Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Cabang Sleman Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Sleman Branch OfficeBudaya Kerja Istimewa Cabang Sleman Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Cabang Senopati Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Sleman Branch Office Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Cabang Wonosari Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Wonosari Branch Office Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Cabang Wates Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Wates Branch Office 08 10 12 17 12 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  15. 22 Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Bantul Branch Office Profil Perusahaan Company Profile Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Cabang Bantul Laporan Manajemen Management Report Januari / January Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Main Branch Office Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 09 Februari / February Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Kantor Pusat Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 24 Kick Off RBB Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja Istimewa Cabang Utama Kick-Off of 2018 RBB and Dissemination of Work Culture of Istimewa at Head Office Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 14 Inauguration of Inhabitable House as a CSR Assistance of Bank BPD DIY by the Regent of Sleman Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Persemian Pembangunan Rumah Layak Huni Bantuan CSR Bank BPD DIY oleh Bupati Sleman 15 Bank BPD DIY menggelar Innovation Day Untuk menjaring Inovasi-inovasi pengembangan Bisnis Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Bank BPD DIY organized Innovation Day to encourage Innovations in business development 13 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  16. Februari / February 23 Bank BPD DIY mendapatkan penghargaan Platinum dalam Indonesia CSR Award 2018 Bank BPD DIY obtained the Platinum Award in the 2018 Indonesia CSR Award Maret / March 07 Bank BPD DIY Menandatangani MoU Dengan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga DIY dalam hal pengelolaan tunjangan profesi guru Bank BPD DIY signed an MoU with the Education, Youth and Sports Department of Yogyakarta in the management of allowance for teachers Bank BPD DIY menyelenggarakan kegitan Temu Mitra dan Edukasi Perbankan untuk meningkatkan kerjasama sengan seluruh mitra bank Bank BPD DIY organized Partner Meet and Banking Education activities to improve cooperation with all partners of the Bank Bank BPD DIY Menggelar Undian Berhadiah Tabungan Sutera dan Sutera Emas Bank BPD DIY organized the Lucky Draw of Sutera and Sutera Emas Savings Bank BPD DIY menyelenggarakan RUPST yang dihadiri oleh seluruh pemegang saham Bank BPD DIY organized the Lucky Draw of Sutera and Sutera Emas Savings 07 9 16 14 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  17. Bank BPD DIY melakukan uji coba layanan e-retribusi rusunawa Laporan Manajemen Management Report Maret / March Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 23 Bank BPD DIY conducted a trial of rusunawa e-retribution service Profil Perusahaan Company Profile Bank BPD DIY menyalurkan Bantuan CSR untuk pengembangan Desa Wisata Kampung Dlory di Kabupaten Sleman Bank BPD DIY distributed CSR Donation for the development of Kampung Dlory Tourism Village in Sleman Regency Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Mei / May Bank BPD DIY melakukan uji coba layanan e-retribusi pasar di pasar beringharjo bekerjasama dengan Pemkot Yogyakarta Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 29 15 Bank BPD DIY conducted a trial of market e-retribution service at Pasar Beringharjo in collaboration with Yogyakarta Municipality Government Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 15 Bank BPD DIY obtained the Zakat Award from Baznas of Yogyakarta Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Bank BPD DIY menerima Penghargaan Zakat Award dari Baznas Kota Yogyakarta 25 Bank BPD DIY obtained an award as the Most Innovative Company in Digital Banking Services in the 2018 Indonesia Digital Innovation Award event Laporan Tahunan 2018 Annual Report 15 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Bank BPD DIY Menerima Penghargaan The Most Innovative Company in Digital Banking Services dalam Ajang Indonesia Digital Innovation Award 2018
  18. Juni / June 07 Bank BPD DIY menjadi salah satu narasumber dalam Forum Bisnis yang dilaksanakan Kulon Progo Bank BPD DIY became one of the keynote speakers in a Business Forum held in Kulon Progo Bank BPD DIY menyalurkan Bantuan Sembako kepada petugas kebersihan melalui Dinas Lingkungan Hidup Yogyakarta Bank BPD DIY distributed Staple Needs to the cleaning officers through the Environmental Office of Yogyakarta 07 Juli / July 20 Bank BPD DIY Menyelenggarakan penarikan Undian Tabungan SImpeda dengan hadiah utama berupa paket liburan ke Eropa dan Asia Bank BPD DIY organized Lucky Draw of Simpeda Savings with the grand prize of holiday package to Europe and Asia Bank BPD DIY bersama dangan Bank Indonesia Perwakilan DIY meluncurkan Kartu ATM Berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) Bank BPD DIY DIY, together with Bank Indonesia of DIY Representative, launched the ATM Card with the logo of National Payment Gateway (GPN) 29 Agustus / August 01 Bank BPD DIY melalui Bazis menyalurkan Bantuan Air Bersih kepada Desa Terdampak kekeringan di Kulon Progo 16 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Bank BPD DIY, through Bazis, distributed Clean Water Assistance to villages impacted by drought in Kulon Progo
  19. Pelaksanaan Pelatihan PSAK 71 Laporan Manajemen Management Report Agustus / August Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 27 Implementation of PSAK 71 Training Profil Perusahaan Company Profile September Convention of Extraordinary GMS in Relation to the Tenure of Board of Directors of 2014-2018 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Oktober / October Bank BPD DIY Berpartisipasi dalam kegiatan Jogja Great Sale dalam rangka memeringati HUT Kota Yogyakarta guna menarik kunjungan wisatawan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Penyelenggaraan RUPS Luar Biasa Terkait Masa Jabatan Direksi 2014 – 2018 12 04 Bank BPD DIY participated in Yogya Great Sale event in the celebration of Yogykarta City Anniversary to attract tourist visits Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 04 Rapat Kerja Penyusunan Rencana Bisnis Bank 2019 Work Meeting for the Preparation of 2019 Bank Business Plan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 12 Pelaksanaan Undian Tabungan Sutera dan Sutera Emas Periode I Tahun 2018 Organization of Lucky Draw of Sutera and Sutera Emas Savings of Period I 2018 17 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  20. November 02 Bank BPD DIY Menandatangani MoU dengan PT PP Perserto dan PKS dengan PP KSO terkait pengelolaan dana proyek pembangunan Bandara Baru Kulon Progo Bank BPD DIY signed an MoU with PT PP Perserto and Cooperation Agreement with PP KSO in relation to fund management for the construction project of New Kulon Progo Airport Bank BPD DIY melaksanakan Rapat Kerja Bidang Perkreditan dan Pembiayaan Bank BPD DIY held Work Meeting of Loans and Financing Bank BPD DIY Menerima Penghargaan Sebagai The Best BPD in Small Business Develpment Tempo SPeX Award 2018 Bank BPD DIY obtained an award as the Best BPD in Small Business Development Tempo SPex Award 2018 09 26 Desember / December 08 Dalam Rangka Memeringati HUT ke 57 Bank BPD DIY menggelar kegitan BPD DIY Berdoa sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa In the celebration of the Bank’s 57th Anniversary, Bank BPD DIY held BPD DIY Berdoa (BPD DIY Prays) activity as a form of thankfulness to God Almighty Upacara Peringatan HUT ke 57 Bank BPD DIY Commemoration ceremony of the 57th Anniversary of Bank BPD DIY 15 18 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  21. Penghargaan 2018 Awards in 2018 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Infobank Award 2018 Yogyakarta 14 Agustus 2018 / Yogyakarta, August 14, 2018 Unit Usaha Syariah (UUS) dengan Kinerja “Sangat Bagus” / Sharia Business Unit with “Excellent” PErformance Infobank Award 2018 Jakarta, 26 September 2018 / Jakarta, September 26, 2018 Innovative Company in Digital Banking Services Indonesia Digital Innovative Award 2018 Jakarta, 25 Mei 2018 / / Jakarta, May 25, 2018 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Bank dengan Kinerja “Sangat Bagus “ 22 Tahun Berturut-turut / Bank with “Excellent” Performance Predicate for 22 Consecutive Years Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Platinum Award Indonesia CSR Award II 2018 Bank Berpredikat Sehat Kategori BUKU II dengan aset antara 10 triliun – 20 triliu / Bank BUKU II with Healthy Predicate and assets of 10 trillion to 20 trillion Tempo SPEx 2 Award 2018 Jakarta, 26 November 2018 / / Jakarta, November 26, 2018 Indonesia Best Banking Award (IBBA) 2018 Jakarta, 30 November 2018 / Jakarta, November 30, 2018 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Jakarta, 23 Februari 2018 / / Jakarta, February 23, 2018 The Best BPD in Small Business Development Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 19 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  22. 02
  23. Laporan Manajemen Management Reports
  24. Laporan Komisaris Board of Commissioners Report Bank BPD DIY terus mencatatkan pertumbuhan dengan mengedepankan aspek inovasi produk dan layanan dan yang prima sehingga menjadi institusi perbankan yang Istimewa , terpercaya dan pilihan masyarakat. Bank BPD DIY continues to record growth by prioritizing the innovation of products and services to become an exceptional, trusted, and preferred banking institution. Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat Dear Shareholders and Stakeholders Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa First of all, please allow us to express our gratitude to the atas segala rahmat dan karunianya PT Bank Pembangunan Almighty God, for all His mercy and blessings PT Bank Daerah Istimewa Yogyakarta (Bank BPD DIY) berhasil Pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (Bank BPD DIY) mencapai kinerja positif di tahun 2018. Bank BPD DIY terus successfully achieved positive achievement in 2018. Bank BPD mencatatkan pertumbuhan dengan mengedepankan aspek DIY continues to record growth by prioritizing the innovation inovasi produk dan layanan yang memperhatikan kebutuhan of products and services to become an exceptional, trusted, nasabah menjadikan institusi perbankan yang Istimewa, and preferred banking institution. For this reason, on behalf terpercaya dan pilihan masyarakat. Untuk itulah, atas nama of the Board of Commissioners, we would like to deliver our Dewan Komisaris akan menyampaikan pandangan dan views and Performance Reports that have been carried out Laporan Kinerja yang telah dilakukan dengan mengedepankan by prioritizing aspects of transparency, accountability, and aspek transparansi, akuntabel dan bertanggung jawab. responsibility. Kinerja Ekonomi Economic Performance Pada tahun 2018, situasi ekonomi global masih dilanda The global economic situation in 2018 was still hit by ketidakpastian bahkan cenderung mengalami pelemahan uncertainty and even tended to weaken from the previous dari tahun sebelumnya. Bank Dunia dalam laporan yang year. The World Bank in a report entitled “Global Economic berjudul “Global Economic Prospects: Darkening Skies,” Prospects: Darkening Skies,” stated that global economic pertumbuhan ekonomi global tahun 2018 diproyeksikan growth in 2018 was projected at 3.0%, lower than the sebesar 3,0%, lebih rendah dari realisasi tahun 2017 sebesar realization in 2017 at 3.1%. The trade war between the 3,1%. Perang dagang yang terjadi antara Amerika Serikat United States (US) and China in 2018 is a major factor in the (AS) dan platform di tahun 2018 merupakan faktor utama weakening of the global economy. pelemahan ekonomi dunia. 22 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  25. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Ainun Na ’im Komisaris Utama President Commissioner Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 23 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  26. Bank Dunia juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi The World Bank also projected economic growth in developed di kumpulan negara maju melambat menjadi 2 ,2%, turun countries to slow to 2.2%, down from 2017 at 2.3%. The dibandingkan tahun 2017 sebesar 2,3%. Perlambatan slowdown was mainly due to the main central banks that tersebut terutama disebabkan oleh bank-bank sentral utama increasingly withdrew brand accommodative monetary yang kian menarik kebijakan moneter akomodatif merek. policies. One of the main examples of this policy is the Fed’s Salah satu contoh utama dari kebijakan tersebut adalah decision to raise 4 (four) times the Fed Fund Rate (FFR) term keputusan The Fed yang sebanyak 4 (empat) kali menaikkan interest rate to 2.50% in an effort to normalize monetary suku bunga jangka Fed Fund Rate (FFR) menjadi 2,50% policy. sebagai upaya untuk menormalisasi kebijakan moneternya. Di tengah situasi ekonomi global yang mengalami pelemahan, In the midst of the weakening global economic situation, ekonomi Indonesia justru mencatatkan pertumbuhan. Badan the Indonesian economy actually recorded growth. Statistics Pusat Statistik (BPS) melaporkan realisasi pertumbuhan Indonesia (BPS) reported the realization of national economic ekonomi nasional sepanjang tahun 2018 sebesar 5,17%, growth throughout 2018 at 5.17%, up compared to the naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 5,07% dan previous year at 5.07% and the highest achievement since merupakan pencapaian yang tertinggi sejak tahun 2014. 2014. BPS recorded an annual Gross Domestic Product BPS mencatatkan Produk Domestik Bruto (PDB) tahunan (GDP) in 2018 at Rp14,837.4 trillion and GDP per capita was sepanjang 2018 sebesar Rp14.837,4 triliun dan PDB Per recorded at USD3,927.0. Kapita tercatat sebesar USD3.927,0. Kendati meningkat, namun realisasi pertumbuhan ekonomi Even though it has increased, the realization of national nasional tahun 2018 masih belum mampu mencapai target economic growth in 2018 was still not able to reach the yang tertuang dapat Anggaran Pendapatan dan Belanja target stated in the 2018 State Budget (APBN) at 5.4%. Negara (APBN) 2018 sebesar 5,4%. Kementerian Keuangan The Ministry of Finance stated that the achievement of the mengutarakan bahwa belum tercapainya target pertumbuhan economic growth target in 2018 had not been achieved ekonomi di tahun 2018 disebabkan oleh lingkungan makro due to the global macro environment which experienced global yang mengalami tekanan cukup dalam. considerable pressure. Dari sisi inflasi, tingkat inflasi nasional secara tahunan di 2018 In terms of inflation, the national inflation rate on an annual tercatat sebesar 3,13%, lebih rendah dari tahun sebelumnya basis in 2018 was recorded at 3.13%, lower than the previous sebesar 3,61%. Realisasi tersebut berada dibawah target year at 3.61%. This realization was below the government’s pemerintah (APBN 2018) sebesar 3,5% dan masih berada di target (2018 State Budget) at 3.5% and was still in the range kisaran target inflasi Bank Indonesia sebesar 3,5% plus minus of Bank Indonesia’s inflation target at 3.5% plus minus 1%. 1%. Terkendalinya tingkat inflasi di tahun 2018 merupakan hasil The controlled inflation rate in 2018 was the result of the dari kinerja Bank Indonesia (BI) untuk menjaga kesehatan performance of Bank Indonesia (BI) in maintaining the inflasi nasional. Upaya-upaya yang dilakukan oleh BI soundness of national inflation. The efforts made by BI untuk mengendalikan tingkat inflasi antara lain, menjaga to control the inflation rate including maintaining volatile inflasi volatile food melalui kecukupan pasokan pangan, food inflation through adequate food supply, regulating mengatur ketepatan waktu dalam mengeluarkan kebijakan the timeliness in issuing administered price policies, and administered price, menjalin kerja sama yang kuat dengan establishing strong cooperation with the central and regional pemerintah pusat dan daerah dalam mengambil kebijakan governments in taking appropriate macroeconomic policies. makroekonomi yang tepat sasaran. Sementara dari Suku Bunga, Sepanjang tahun 2018, BI telah Meanwhile in terms of interest rates, throughout 2018, BI menaikkan suku bunga acuan atau BI 7 – Day Reverse Repo has raised the benchmark interest rate or BI 7 - Day Reverse Rate sebanyak 6 (enam) kali sehingga mencapai 6,00% pada Repo Rate by 6 (six) times to reach 6.00% at the end of the 24 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  27. level 5 ,25% dan suku bunga lending facility tercatat di level the lending facility interest rate was recorded at the level of 6,75% sampai dengan akhir tahun 2018. 6.75% as of the end of 2018. Kenaikan suku tersebut untuk mempertahankan daya The increase in the rate was to maintain the competitiveness saing pasar keuangan di tengah tingginya ketidakpastian of the financial market amid the heightened uncertainty in the perekonomian global. Selain itu, langkah peningkatan global economy. In addition, the step to increase interest rates suku bunga merupakan bentuk dukungan BI terhadap was a form of BI’s support for the government’s solid steps langkah-langkah solid pemerintah untuk menurunkan defisit to reduce the current account deficit. In addition to raising transaksi berjalan. Selain menaikkan suku bunga acuan the benchmark interest rate to strengthen the attractiveness untuk memperkuat daya tarik aset keuangan domestik of domestic financial assets and anticipate a rise in global dan mengantisipasi kenaikan suku bunga global, BI juga interest rates, BI also issued new regulations regarding rupiah menerbitkan peraturan baru mengenai transaksi derivatif derivative transactions in the form of interest rate swaps and rupiah berupa interest rate swap dan overnight index swap. overnight index swaps. The regulation was issued to support Peraturan tersebut diterbitkan untuk mendukung transparansi the transparency of the yield curve in the money market and kurva yield di pasar uang dan utang, memperkuat transmisi debt, strengthen the transmission of monetary policy, and kebijakan moneter dan mendorong surat utang pemerintah encourage government and corporate debt securities. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports bps. Whereas deposit facilities were at the level of 5.25% and Profil Perusahaan Company Profile year. If accumulated, BI has increased interest rates by 175 bunga sebesar 175 bps. Sedangkan deposit facility berada di Laporan Manajemen Management Report akhir tahun. Jika diakumulasi, BI telah meningkatkan suku Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY dan korporasi. DIY Economy Pada tahun 2018, ekonomi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) In 2018, the economy of the Special Region of Yogyakarta mencatatkan pertumbuhan 6,20% dari tahun 2017 atau lebih (DIY) grew by 6.20% from 2017 or higher than the national tinggi dari pertumbuhan ekonomi Nasional. Kinerja positif economic growth. This positive performance was supported ini ditopang oleh kinerja investasi yang merupakan dampak by investment performance which was a positive impact of the positif dari percepatan pembangunan infrastruktur di tahun acceleration of infrastructure development in 2018. Besides, 2018. Disamping itu, peningkatan konsumsi rumah tangga an increase in household consumption also contributed to the juga turut memberikan kontribusi terhadap perekonomian DIY economy. mainly supported by massive infrastructure development, yang masif, diantaranya pembangunan New Yogyakarta including the construction of New Yogyakarta International International Airport (NYIA), Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), Airport (NYIA), the Southern Cross Road (JJLS), the revitalisasi kawasan Malioboro dan pembangunan Underpass revitalization of the Malioboro area, and the construction of Kentungan yang secara keseluruhan telah meningkatkan the Kentungan Underpass which overall increased investment investasi sebesar 11,50% di tahun tersebut. by 11.50% in that year. Kinerja pertumbuhan ekonomi DIY terutama dapat dilihat DIY economic growth can be seen in the realization of DIY pada realisasi pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Product (GRDP) growth in the (PDRB) DIY pada triwulan IV 2018 yang tercatat sebesar 7%, fourth quarter of 2018 which was recorded at 7%, exceeding melebihi triwulan sebelumnya sebesar 6,03% dan naik dari the previous quarter at 6.03% and up from the level in the level pada triwulan III 2018 sebesar 5,25%. third quarter of 2018 at 5.25%. Tingkat inflasi DIY secara tahunan tercatat sebesar 2,66% The annual DIY inflation rate was 2.66% based on data from berdasarkan data Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY. the Bank Indonesia (BI) Representative Office in DIY. This Angka tersebut merupakan yang terendah dibandingkan figure was the lowest compared to other provinces in Java Laporan Tahunan 2018 Annual Report 25 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility The high growth of investment performance in 2018 was 2018 terutama ditopang oleh pembangunan infrastruktur Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Pertumbuhan kinerja investasi yang tinggi pada tahun Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance DIY. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Ekonomi DIY
  28. provinsi lainnya di Pulau Jawa dan lebih rendah dibandingkan and was lower than the national inflation rate in 2018 which tingkat inflasi nasional pada 2018 yang tercatat sebesar was 3 .13%. Realization of inflation was 2.66% in 2018, 3,13%. Realisasi inflasi sebesar 2,66% pada tahun 2018 under control and was on the inflation target at 3.5% plus terkendali dan berada pada sasaran target inflasi 3,5% plus minus 1%. The controlled inflation rate was the result of the minus 1%. Terkendalinya tingkat inflasi tersebut merupakan efforts of the DIY Regional Inflation Control Team (TPID) in hasil dari upaya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY maintaining inflation stability through several strategies, such dalam menjaga stabilitas inflasi melalui beberapa strategi, as stalls for the people. seperti warung untuk rakyat. TINJAUAN INDUSTRI PERBANKAN NASIONAL NATIONAL BANKING INDUSTRY OVERVIEW Kinerja positif ekonomi Nasional turut dipengaruhi oleh The positive performance of the National economy was also stabilitas 2018. influenced by the stability of the national financial system in Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam 2018. Based on data from the Financial Services Authority Aset perbankan nasional di tahun 2018 telah mencapai (OJK), national banking assets in 2018 reached Rp8,068.35 Rp8.068,35 triliun, meningkat sebesar 9,21% dibandingkan trillion, increased by 9.21% compared to 2017 at Rp7,387.63 tahun 2017 sebesar Rp7.387,63 triliun. Aset Bank nasional trillion. The national bank assets in 2018 were divided into tahun 2018 tersebut terbagi dalam beberapa kelompok several bank groups, including State Banks at Rp3,343.00 bank, antara lain Bank Persero sebesar Rp3.343,00 triliun, trillion, Foreign Exchange BUSN at Rp3,126.36 trillion, Non- BUSN Devisa sebesar Rp3.126,36 triliun, BUSN Non Devisa Foreign Exchange BUSN at Rp101.04 trillion, BPD at Rp655.96 sebesar Rp101,04 triliun, BPD sebesar Rp655,96 triliun, trillion, Mixed Banks at Rp390.33 trillion, and Foreign Bank at Bank Campuran sebesar Rp390,33 triliun dan Bank Asing Rp451.66 trillion. Third Party Funds (DPK) was recorded at sebesar Rp451,66 triliun. Penghimpunan Dana Pihak Ketiga Rp5,630.45 trillion, up slightly by 6.45% compared to the (DPK) tercatat sebesar Rp5.630,45 triliun, naik tipis sebesar realization at the end of 2017 at Rp5,289.38 trillion. By type, 6,45% dibandingkan realisasi pada akhir tahun 2017 sebesar the slowdown in DPK growth mainly occurred in the Time Rp5.289,38 triliun. Berdasarkan jenisnya, perlambatan Deposit instrument which only grew by 5.75% compared to pertumbuhan instrumen the previous year at 8.98%, while total national bank loan Simpanan Berjangka yang hanya tumbuh sebesar 5,75% was recorded at Rp5,388.01 trillion, up 12.05% compared to dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 8,98%. Sementara 2017 at Rp4,781.93 trillion. Nominally, the highest increase jumlah penyaluran kredit perbankan nasional tercatat came from loans to third parties which rose by Rp556.94 sebesar Rp5.358,01 triliun, naik 12,05% dibandingkan tahun trillion or 11.75% compared to the previous year. However, 2017 sebesar Rp4.781,93 triliun. Secara nominal, kenaikan in terms of percentage, the increase in loan to other banks terbesar berasal dari kredit kepada pihak ketiga yang naik provided the largest growth, namely 43.52%. From the total sebesar Rp556,94 triliun atau 11,75% dibandingkan tahun number of loans successfully channeled by Commercial Banks sebelumnya. Namun secara persentase, kenaikan penyaluran in 2018, Working Capital loans still dominated the amount of kredit kepada Bank Lain memberikan pertumbuhan terbesar, loan at Rp2,512.48 trillion with a contribution of 47.45% and yaitu 43,52%. Dari keseluruhan jumlah kredit yang berhasil followed by Consumption and Investment loans with 27.83% disalurkan oleh Bank Umum di tahun 2018, kredit Modal and 24.72% contributions respectively. sistem keuangan DPK nasional terutama terjadi di tahun pada Kerja masih mendominasi jumlah pemberian kredit sebesar Rp2.512,48 triliun dengan kontribusi sebesar 47,45% dan diikuti oleh kredit Konsumsi dan Investasi dengan masingmasing kontribusi sebesar 27,83% dan 24,72%. Pencapaian Kinerja 2018 2018 Performance Dewan Komisaris memandang tahun 2018 merupakan tahun The Board of Commissioners views that 2018 was as a yang cukup menantang bagi industri perbankan. Kondisi challenging year for the banking industry. Global and domestic ekonomi global maupun domestik yang belum sepenuhnya economic conditions that have not fully recovered and were pulih dan masih diliputi ketidakpastian turut memberikan still filled with uncertainties also have a broad impact on dampak yang luas bagi kinerja industri perbankan secara the performance of the banking industry as a whole, not to 26 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  29. mention the digital era disruption that was moving very fast , digital yang bergerak sangat cepat membuat persaingan di making competition in the industry increasingly dynamic. industri semakin dinamis. Nevertheless, we view that Bank BPD DIY succeeded through melalui berbagai tantangan tersebut dengan mencatatkan various challenges by recording quite a proud performance kinerja cukup membanggakan pada tahun 2018. Hal tersebut in 2018. This can be seen from the achievement indicators terllihat dari indikator pencapaian berdasarkan target based on the targets outlined in the 2018 Work Plan and yang dituangkan dalam Rancangan Kerja dan Anggaran Budget (RKAP) and the 2018 Bank Business Plan (RBB) which Perusahaan (RKAP) tahun 2018 maupun Rancangan Bisnis were aligned with the 2016-2020 Corporate Plan. Profil Perusahaan Company Profile Kendati demikian, kami melihat Bank BPD DIY masih berhasil Laporan Manajemen Management Report keseluruhan. Belum lagi dihadapkan dengan era disrupsi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Bank (RBB) tahun 2018 yang diselaraskan dengan Corporate Plan tahun 2016-2020. penyaluran kredit Bank BPD DIY yang mampu tumbuh performance of Bank BPD DIY lending which was able to 13,71%. Capaian ini merupakan rekor tertinggi sejak tahun grow by 13.71%. This achievement is the highest record 2015. Realisasi penyaluran kredit dan pembiayaan tahun since 2015. The realization of lending and financing in 2018 2018 tercatat sebesar Rp7,48 triliun atau 101,26% dari was recorded at Rp7.48 trillion or 101.26% of the target target sebesar Rp7,39 triliun atau tumbuh 13,71% dari posisi at Rp7.39 trillion or grew by 13.71% from the position in tahun 2017 sebesar Rp6,58 triliun, Pertumbuhan ini juga 2017 at Rp6.58 trillion. Such growth is also much higher jauh lebih tinggi jika dibandingkan pertumbuhan penyaluran when compared to the growth of DIY lending by 11%. This kredit di DIY sebesar 11%. Pertumbuhan ini dipengaruhi oleh growth was influenced by policies in the loan marketing kebijakan dalam strategi pemasaran kredit terutama terkait strategy mainly related to the target market. In particular, the dengan target pasar. Sedangkan secara khusus realisasi realization of lending and financing for MSMEs amounted to penyaluran kredit dan pembiayaan untuk UMKM sebesar Rp1.99 trillion or reached 88.92% of the target set at Rp2.24 Rp1,99 triliun atau tercapai sebesar 88,92% dari target yang trillion, where the allocation of loan and non-MSME financing ditetapkan sebesar Rp2,24 triliun, dimana alokasi kredit dan reached Rp1.93 trillion or 128.53%, exceeding the target set pembiayaan Non UMKM tercapai sebesar Rp1,93 triliun atau at Rp1.50 trillion. The Commissioners encouraged Bank BPD DIY to be more aggressive in lending to productive sectors such as the Micro, Small, and Medium Enterprises (MSME) dalam menyalurkan kredit untuk sektor produktif seperti pada through Mikro Makarya, Angkringan, and Mikro Makarti sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui products. produk Mikro Makarya, Angkringan, dan Mikro Makarti. Kinerja positif juga ditunjukan oleh Positive performance was also shown by the achievement of Third Party Funds (TPF) which realized at 101.15% or 101,15% atau tercatat sebesar Rp8,86 triliun dari target. recorded at Rp8.86 trillion of the targets. This achievement Capain ini ini tercatat tumbuh 9,64% dari capaian tahun 2017 recorded a growth of 9.64% from the 2017 achievement at sebesar Rp8,09 triliun. Pertumbuhan DPK ini menunjukkan Rp8.09 trillion. This growth in DPK shows that public trust in kepercayaan masyarakat kepada PT Bank BPD DIY masih PT Bank BPD DIY is still maintained. terjaga. Total Assets of Bank BPD DIY continued to grow in the last mengalami pertumbuhan dalam kurun waktu empat tahun four years since 2014. Total assets of Bank BPD DIY in 2018 terakhir sejak tahun 2014. Pada tahun 2018, total Aset grew by 12.14% from total assets in 2017 at Rp10.70 trillion Bank BPD DIY tumbuh sebesar 12,14% dari total aset which was affected by increasing collection of DPK. Bank tahun 2017 sebesar Rp10,70 triliun yang dipengaruhi terus BPD DIY posted a profit of Rp311.32 billion or 103.77% of meningkatnya penghimpunan DPK. Dari sisi Laba, Bank BPD the target set at Rp300 billion, increased by 4.44% from the Laporan Tahunan 2018 Annual Report 27 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Sementara dari sisi Aset, total Aset Bank BPD DIY terus Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit pencapaian penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK), yang terealisasi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 128,53% melebihi dari target yang ditetapkan sebesar Rp1,50 triliun. Komisaris mendorong Bank BPD DIY agar lebih agresif Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis One of achievements that deserve to be appreciated is the Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Salah satu capaian yang patut diapresiasi adalah kinerja
  30. DIY membukukan Laba Rp311 ,32 miliar atau 103,77% dari achievement at the end of 2017 at Rp298.06 billion. target yang ditetapkan sebesar Rp300 miliar, Laba diperoleh meningkat sebesar 4,44% dari pencapaian akhir tahun 2017 sebesar Rp298,06 miliar. Meski mencatatkan kinerja keuangan yang positif, namun Although recorded a positive financial performance, Bank dari sisi Rasio Bank BPD DIY masih perlu melakukan beberapa BPD DIY still need to take several strategic steps in terms langkah strategis. Sebab, baik dari CAR, Return on Equity, of ratio, for CAR, Return on Equity, and Return on Asset dan Return on Asset mengalami penurunan dari tahun decreased from the previous year, while the achievement of sebelumnya. Sementara pencapaian Loan to Deposits Ratio the Loan to Deposits Ratio (LDR) reached 83.94%, still within (LDR) tercapai sebesar 83,94%, masih berada di dalam batas the limits according to the Regulation of Bank Indonesia sesuai ketentuan Peraturan Bank Indonesia Nomor 18/14/ No. 18/14/PBI/2016 dated August 18, 2016, namely, the PBI/2016 tanggal 18 Agustus 2016 yaitu, batas bawah LDR lower limit of LDR at 80% and the upper limit of the LDR sebesar 80% dan batas atas LDR sebesar 92%, sehingga at 92%, so that the Bank is not subject to disincentives by Bank tidak dikenakan disinsentif oleh Bank Indonesia, Bank Indonesia. This achievement is higher compared to LDR pencapaian ini lebih tinggi jika dibandingkan LDR tahun 2017 in 2017 at 81.18%, while the Non-Performing Loan (NPL) of yaitu sebesar 81,18%. Sementara dari Non Performing Loan Bank BPD DIY can still achieve NPL better than the target set (NPL) Bank BPD DIY masih bisa mencapai NPL lebih baik dari at 4.5%, the achievement of NPL reached 4.21%. Overall, target yang ditetapkan yakni sebesar 4,5%, pencapaian NPL the Board of Commissioners assesses that Bank BPD DIY is tercapai sebesar 4,21%. Secara keseluruhan Dewan Komisaris able to demonstrate good financial performance, although menilai Bank BPD DIY mampu menunjukan pencapaian in some aspects it needs to be improved to be more optimal. kinerja keuangan yang baik, meski di beberapa aspek perlu ditingkatkan kinerjanya agar lebih optimal. Aspek Operasional Operational Aspect Dewan Komisaris menilai Bank BPD DIY sudah sangat baik The Board of Commissioners considers that Bank BPD DIY dalam meningkatkan kualitas layanan dan inovasi produk has been very good in improving the quality of service and perbankan disrupsi innovation of banking products, especially in the facing digitalisasi di sektor perbankan. Sejak beberapa tahun digitalization disruption era in the banking sector. Since the terakhir Bank BPD DIY telah mengembangkan produk last few years, Bank BPD DIY has developed digital technology- berbasis teknologi digital seperti mobile banking, Cash based products such as mobile banking, cash management Mangement System, e-money dan terakhir t-money yang system, e-money and lastly t-money which officially released secara resmi di-launcing pada tahun 2018 untuk memenuhi in 2018 to meet the needs of millennial customers in financial kebutuhan nasabah kaum milenial dalam transaksi finansia transactions and win competition in the banking industry. terutama dalam menghadapi era serta memenangi persaingan di industri perbankan. Disamping pengembangan sistem teknologi dan produk Besides the development of technology system and digital- berbasis digital, Bank BPD DIY juga memperkuat basis based products, Bank BPD DIY also strengthened its service layananya dengan melakukan penambahan jaringan layanan base by adding 12 new service networks. With the addition baru sejumlah 12. Dengan adanya penambahan jaringan of these service networks, by the end of 2018 total service layanan tersebut, maka pada akhir tahun 2018 jumlah networks of Bank BPD DIY has reached 320 networks jaringan layanan Bank BPD DIY mencapai 320 jaringan yang consisting of 1 Head Office, 7 Branches, 38 Sub-Branches, terdiri dari 1 Kantor Pusat, 7 Cabang, 38 Cabang Pembantu, 81 Cash Offices, 127 ATMs, 26 Payment Points, 6 Car Cash, 81 Kantor Kas, 127 ATM, 26 Payment Point, 6 Kas Mobil dan and 34 Sharia Services. With a variety of service and product 34 Layanan Syariah. Dengan berbagai inovasi layanan dan innovations, Bank BPD DIY is believed to be able to provide produk tersebut, Bank BPD DIY diyakini mampu memberikan excellent services to its customers. pelayanan yang semakin prima pada para nasabah. 28 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  31. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Djoko Susanto Ainun Na ’im Komisaris Utama President Commissioner Bambang Wisnu Handoyo Komisaris Commissioner Dewan Komisaris mendorong Bank BPD DIY terus melakukan The Board of Commissioners encourages Bank BPD DIY to transformasi pada aspek bisnis dan layanan dengan continue to transform aspects of business and services by menggunakan sistem teknologi termuktahir for the presence of technology will become an enabler for the bagi pertumbuhan Bank BPD DIY, serta dapat memberikan growth of Bank BPD DIY and can provide maximum service pelayanan yang maksimal kepada pelanggan. to customers. Pengawasan Implementasi Strategi Perusahaan yang Dijalankan Direksi Supervision on Implementation of Strategy by the Board of Directors Dalam rangka menjalankan peran pengawasan aktif, In order to carry out an active supervisory role, the Board Dewan Komisaris terus melakukan kegiatan pengawasan of Commissioners continues to carry out supervisory and dan pemberian nasehat kepada Direksi agar kegiatan advisory activities to the Board of Directors so that the usaha Bank BPD DIY dapat dilaksanakan dengan baik sesuai business activities of Bank BPD DIY can be carried out properly dengan rencana dan target bisnis yang telah ditetapkan in accordance with the business plans and targets that have bersama. Direksi juga telah menyusun dengan baik Rencana been set together. The Board of Directors has also prepared Laporan Tahunan 2018 Annual Report 29 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility using the latest digital technology system based on digital, Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit berbasis digital. Sebab, kehadiran teknologi akan menjadi enabler Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Komisaris Independen Independent Commissioner
  32. Bisnis Bank Bank BPD DIY Tahun 2018 yang mengacu kepada 2018 Bank BPD DIY Business Plan that refers to the Corporate Corporate Plan  maupun visi dan misi Bank BPD DIY. Plan and the vision and mission of Bank BPD DIY. Dewan Komisaris bersama Direksi telah membangun The Board of Commissioners and the Board of Directors have komunikasi yang terbuka dan intens terutama dalam established open and intense communication, especially in merumuskan guna formulating various strategic policies to optimize performance mengoptimalkan kinerja di sepanjang tahun 2018. Bentuk throughout 2018. The form of supervision carried out by the pengawasan yakni Board of Commissioners was by conducting meetings with dengan melakukan rapat bersama Direksi yang telah the Board of Directors which have been carried out as much dilakukan sebanyak11 kali rapat atau pertemuan. Sebagai as 11 meetings. As a form of active supervision by the Board bentuk pengawasan aktif Dewan Komisaris, Direksi telah of Commissioners, the Board of Directors has submitted a menyampaikan laporan bulanan atas Kinerja yang akan monthly report on the Performance that will be reviewed dilakukan review setiap Triwulanan oleh Komisaris dan quarterly by the Board of Commissioners and reported to dilaporkan kepada Otoritas Jasa Financial Services Authority (OJK) every semester through the berbagai yang kebijakan dilakukan Dewan strategis Komisaris Keuangan (OJK) setiap Semester melalui Laporan Pengawasan Pelaksanaan Rencana Bank Business Plan Implementation Supervision Report. Bisnis Bank. Di samping itu, review atas kinerja Bank dilakukan secara In addition, a review of the Bank’s performance is conducted triwulanan dengan menerima laporan maupun pembahasan quarterly by receiving reports and discussions in coordination dalam rapat-rapat koordinasi. Dari sisi operasional, Dewan meetings. From the operational aspect, the Board of Komisaris melakukan pemantauan melalui Komite Audit, Commissioners monitors through the Audit Committee, Risk Komite Pemantau Risiko serta Komite Remunerasi dan Monitoring Committee, and Remuneration and Nomination Nominasi. Dari hasil review yang dilakukan, disimpulkan Committee. From the results of the review conducted, it was bahwa Kinerja Bank di tahun 2018 adalah baik. concluded that the Bank’s performance in 2018 was good. Dewan Komisaris juga selalu mendorong peran aktif The Board of Commissioners also encourages the active role dari Komite Audit, Komite Pemantau Risiko serta Komite of the Audit Committee, Risk Monitoring Committee, and Remunerasi dan Nominasi untuk melaksanakan tugas Remuneration and Nomination Committee to carry out duties sesuai dengan Job Description yang harus dilakukan serta in accordance with the Job Description that must be carried mendorong komunikasi antara SKAI dan Komite Audit, Divisi out and encourage communication between the SKAI and Manajemen Risiko dan Kepatuhan dengan Komite Pemantau Audit Committee, Risk Management and Compliance Division Risiko maupun Komite Remunerasi dan Nominasi dengan with the Risk Monitoring Committee and Remuneration Divisi SDM dan Umum. Secara keseluruhan pada tahun 2018, Nomination and Committee with the HR and General fungsi pengawasan dan komunikasi bersama Direksi telah Division. Overall in 2018, the function of supervision and berjalan dengan sangat baik sehingga Bank BPD DIY mampu communication with the Board of Directors has been running mencatatkan kinerja positif pada tahun ini. very well so that the Bank BPD DIY was able to record positive performance this year. Penilaian atas kinerja Komite Dalam pelaksanaan fungsi Assessment on Committee Performance pengawasan, In supporting the implementation of the supervisory function, Dewan Komisaris Bank BPD DIY dibantu oleh Komite the Board of Commissioners of Bank BPD DIY is assisted Audit, Komite Pemantau Risiko serta Komite Nominasi dan by Audit Committee, Risk Monitoring Committee, and Remunerasi. Komite Audit bertugas membantu Dewan the Nomination and Remuneration Committee. Duties of Komisaris melakukan pengawasan terhadap sistem dan Audit Committee are assisting the Board of Commissioners proses pelaporan keuangan, proses audit atas laporan in supervising the financial reporting system and process, keuangan Perseroan, evaluasi atas pelaksanaan pengawasan auditing the Company’s financial statements, evaluating the internal (internal control) Perseroan, evaluasi atas kinerja Company’s internal control, evaluating the performance of Internal Auditor Perseroan, dan pengawasan kinerja teknis the Company’s Internal Auditors, and overseeing technical 30 mendukung Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  33. and operational performance and compliance with the laws perundang-undangan lainnya . and regulations. Komite Pemantau Risiko bertugas membantu Dewan Duties of Risk Monitoring Committee are assisting the Komisaris melakukan Board of Commissioners to monitor the implementation of Risk Management within the Bank BPD DIY that runs yang menjalankan kegiatan usaha di industri perbankan. business activities in the banking industry. Remuneration and Sedangkan Komite Remunerasi dan Nominasi membantu Nomination Committee assists the Board of Commissioners Dewan Komisaris pemantauan mendorong sustainable regeneration, including in the framework of dalam rangka seleksi calon Pengurus Bank. selecting prospective Bank Managers. Pada tahun 2018, komite-komite tersebut sudah sangat In 2018, these committees have been very effective in assisting efektif membantu Dewan Komisaris menjalankan fungsi the Board of Commissioners in carrying out supervisory pengawas baik pada aspek audit, manajemen risiko, serta functions in the aspects of audit, risk management, nominasi dan remunerasi. Penilaian terhadap Komite diukur and nominations and remuneration. Assessment of the dengan adanya aktivitas pemantauan dan review yang Committee was measured by the existence of monitoring and dilakukan serta frekuensi pertemuan yang dilakukan. Komite review activities and the frequency of meetings conducted. Audit beberapa kali mengundang Direktur Pemasaran untuk The Audit Committee has invited the Director of Marketing melakukan pembahasan aspek perkreditan. Pertemuan several times to discuss loan aspects. The meeting of the Komite Pemantauan Risiko dengan Divisi yang membidangi Risk Monitoring Committee with the Division in charge of Manajemen Risiko dan Kepatuhan dilakukan secara berkala Risk Management and Compliance is carried out regularly, termasuk including in discussing the guidelines made as an effort to mitigate the risks faced. The Board of Commissioners yang dihadapi. Dewan Komisaris berkomitmen untuk is committed to improving the quality of the committee’s meningkatkan kualitas kinerja komite agar pengelolaan Bank performance so that the management of Bank BPD DIY BPD DIY menjadi lebih profesional dengan mengacu pada becomes more professional by referring to the highest standar tertinggi di industri perbankan. standards in the banking industry. Impelementasi Tata Kelola Perusahaan/ Good Corporate Governance (GCG) Implementation of Good Corporate Governance Dewan tata The Board of Commissioners considers that the implementation Komisaris membahas pedoman-pedoman memandang, implementasi of Good Corporate Governance (GCG) has been carried out properly as measured by aspects of structure, process and the dari aspek struktur, proses maupun outcome-nya. Dari aspek outcome. On structure aspect, number and membership of struktur, jumlah dan keanggotaan Dewan Komisaris, Komite- the Board of Commissioners and Committees that shall exist komite yang wajib ada di bank telah menuhi ketentuan. in the Bank have fulfilled the provisions. The independence Independensi maupun kompetensi dari personil selama and competence of personnel has been running smoothly. ini berjalan dengan memadai. Bank BPD DIY juga tidak Bank BPD DIY Bank also found no conflicts of interest or ditemukan adanya benturan kepentingan maupun tindakan actions that violated ethics and integrity. yang baik atau Good yang melanggar etika dan integritas. Bank BPD secara konsisten menjalankan bisnis yang sehat Bank BPD DIY consistently runs a sound business by complying dengan mematuhi berbagai regulasi baik dari Bank Indonesia, with various regulations from Bank Indonesia, the Financial Otoritas Jasa Keuangan, maupun peraturan perundang- Services Authority, and other laws and regulations. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 31 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility undangan lainnya. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Corporate Governance (GCG) telah dijalankan dengan baik yang diukur kelola perusahaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance yang dibuat sebagai upaya melakukan mitgasi terhadap risiko Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis in encouraging the implementation of structured and Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports dilaksanakannya kaderisasi yang terstruktur dan berkelanjutan, termasuk dalam dalam dan Profil Perusahaan Company Profile monitoring pelaksanaan Manajemen Risiko di lingkungan Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report dan operasional serta pemenuhan ketentuan dan peratuan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  34. Tugas pengawasan atas pelaksanan tugas  Direksi juga Duty of supervision over the implementation of the duties of dilakukan dengan cermat dan kegiatan yang dijalankan oleh the Board of Directors was also carried out carefully and the bank telah berprinsip pada four eyes principle & dual control. activities carried out by the Bank have referred to the four eyes Pelaporan-pelaporan dijalankan dengan baik dan tepat waktu, principle & dual control. Reporting was carried out properly tidak terdapat sanksi-sanksi atas laporan yang signifikan and on time, there were no significant sanctions for the terjadi. Sementara, kegiatan pengawasan dan pelaksanaan reports. Meanwhile, business supervision and implementation usaha yang dijalankan baik oleh Dewan Komisaris maupun activities carried out by both the Board of Commissioners and Direksi telah mendapatkan persetujuan oleh RUPS Tahunan the Board of Directors have been approved by the Annual dan diberikan Pembebasan dan Pelunasan (Acquit et de GMS and granted Full Release and Discharge (Acquit et de charge). charge). Dalam rangka menjaga dan meningkatkan kualitas penerapan In order to maintain and improve the quality of governance tata kelola, Bank BPD DIY secara berkala setiap tahunya implementation, Bank BPD DIY periodically conducts self- melakukan penilaian sendiri (self assessment) untuk mengukur assessment to measure the implementation of governance. pelaksanaan tata kelola, Bank BPD DIY mendapatkan nilai Bank BPD DIY received Composite 2 score from an assessment Komposit 2 dari hasil assessment yang mencerminkan that reflected the Bank’s management that has implemented manajemen Bank telah melakukan penerapan Tata Kelola good Governance in general. GCG implementation at yang secara umum sangat baik. Penerapan GCG di Bank BPD Bank BPD DIY was also strengthened by the Compliance DIY juga diperkuat Unit Kepatuhan yang bertanggungjawab Unit which was responsible for determining policies or menetapkan kebijakan atau mengambil keputusan untuk making decisions to prevent elements of irregularities, non- mencegah unsur penyimpangan, ketidakpatuhan, bahkan compliance, and even violations on applicable rules and pelanggaran terhadap ketentuan dan peraturan yang berlaku, regulations, and violation on the principle of prudence. The serta melanggar prinsip kehati-hatian. Fungsi kepatuhan ini compliance function also played a role in the Anti-Money juga berperan dalam program Anti Pencucian Uang (APU) Laundering (APU) and Counter Terrorism Financing (PPT) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) dan melakukan program and monitored Suspicious Financial Transactions pemantauan Transaksi Keuangan Mencurigakan (TKM) dan (TKM) and Cash Financial Transactions (TKT). The report Transaksi Keuangan Tunai (TKT). Pelaporan kepada otoritas was then followed-up to the relevant agencies. Reporting terkait ini merupakan komitmen Bank BPD DIY mencegah to relevant authorities is a commitment of Bank BPD DIY to terjadinya tindakan melanggar hukum dalam melakukan prevent unlawful actions in conducting banking transactions. transaksi perbankan. Dewan Komisaris berharap, Bank BPD The Board of Commissioners hopes that Bank BPD DIY will DIY terus meningkatkan kualitas GCG dengan mengevaluasi continue to improve the quality of GCG by evaluating the perangkat infrastruktur yang dimiliki serta menyesuaikan existing infrastructure and adjusting to the latest laws and dengan peraturan maupun perundang-undangan yang regulations related to GCG in the banking industry. terbaru terkait GCG di industri perbankan. Pengawasan Whistleblowing System Supervision on Whistleblowing System Sebagai komitmen menjalankan binis yang baik dan bersih As a commitment to running a good and clean business dari praktik kecurangan, Bank BPD DIY telah memiliki from fraud, Bank BPD DIY has a Whistleblowing System Whistleblowing System (WBS). WBS atau sistem pelaporan (WBS). WBS or violation reporting system is a system used pelanggaran ini merupakan sistem yang digunakan untuk to submit complaints related to fraud practices carried out menyampaikan pengaduan terkait praktik kecurangan yang by all personnel of Bank BPD DIY. As part of the supervisory dilakukan seluruh insan Bank BPD DIY. Sebagai bagian dari function, the Board of Commissioners routinely and actively fungsi pengawasan, Dewan Komisaris secara rutin dan monitors the management of the WBS regarding complaints aktif memonitor pengelolaan WBS terkait aduan mengenai on internal irregularities and indications of violations of the penyimpangan internal maupun indikasi pelanggaran hukum. law. Bank BPD DIY is currently improving the WBS made with Saat ini tengah dilakaukan perbaikan model WBS yang dibuat open system mode. dengan model open system. 32 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  35. segala indikasi penyimpangan agar pengelolaan Bank BPD and activeness in following up any indications of irregularities DIY terbebas dari praktik penyimpangan yang merugikan so that the management of Bank DIY BPD is free from the perusahaan . practice of irregularities that harm the Company. Impelementasi Tata Kelola Perusahaan/ Good Corporate Governance (GCG) Unit Usaha Syariah Implementation of Good Corporate Governance of Sharia Business Unit Dewan Komisaris menilai Tata Kelola Unit Usaha Syariah juga The Board of Commissioners assesses that the Sharia Business sudah dijalankan dengan baik sesuai kaidah dan prinsip syariah Unit Management has been carried out properly according to yang berlaku di industri perbankan. Dewan Pengawas the principles and sharia principles that apply in the banking Syariah (DPS), juga sudah menjalankan peran dan fungsinya industry. The Sharia Supervisory Board (DPS) has also carried untuk memastikan bahwa kegiatan Unit Usaha Syariah Bank out its role and function to ensure that the activities of Sharia BPD DIY telah benar-benar dilaksanakan berdasarkan prinsip- Business Unit of Bank BPD DIY have been truly implemented prinsip syariah dan tata kelola perusahaan secara Islami yang based on Sharia principles and corporate governance based berdasarkan Persaudaraan (ukhuwah) Keadilan (adalah) on Brotherhood (ukhuwah) Justice (adalah) Benefit (maslahah) Kemaslahatan (maslahah) dan Keseimbangan (tawazun) serta and Balance (tawazun) as well as the Law on sharia banking Undang-Undang tentang perbankan syariah dan ketentuan and the provisions of the National Sharia Council (DSN) which dari Dewan Syariah Nasional (DSN) yang menjadi pedoman are guidelines in running the Sharia Business Unit. 2 Hasil assessment tersebut mencerminkan Unit Usaha Syariah composite value 2 The results of the assessment indicate that telah menjalankan kegiatan usahanya sesuai ketentuan dan the Sharia Business Unit has carried out its business activities peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk di in accordance with the prevailing laws and regulations, dalamnya pada prinsip Syariah dan Fatwa DSN MUI. including the Sharia principles and the MUI DSN Fatwa. Pandangan atas Prospek Usaha yang Disusun oleh Direksi View on Business Outlook Prepared by the Board of Directors Dewan Komisaris menilai tahun 2019 industri perbankan masih The Board of Commissioners considers that the banking diliputi berbagai tantangan yang cukup berat. Diantaranya industry in 2019is still faced with quite a number of challenges. ketidakpastian ekonomi global serta perubahan prilaku Among the uncertainties in the global economy and changes nasabah yang beralih pada digital economy. Dewan Komisaris in customer behavior are shifting to the digital economy. The memandang Direksi serta Manajemen telah menyiapkan Board of Commissioners views that the Board of Directors and langkah antisasipasi yang dengan menyusun Rencana Bisnis Management has prepared anticipation step by compiling Bank Tahun 2019 sehingga kinerja Bank BPD DIY bisa lebih a Bank Business Plan for 2019 so that the performance of fokus dan terarah diantaranya menekankan pada memperkuat Bank BPD DIY can be more focused and directed, including permodalan, meningkatkan fungsi Governance, Risk and emphasizing on strengthening capital, improving the function Compliance yang berkelanjutan, mempertahankan market of sustainable Governance, Risk and Compliance, maintaining share kredit dan pembiayaan, mempertahankan market market share of loan and financing, maintaining the market share dana, melanjutkan pengembangan digital banking share of funds, continuing the development of digital untuk menyasar generasi milenial, meningkatkan kualitas dan banking to target the millennial generation, improving the kuantitas SDM serta menerapkan budaya kerja “ISTIMEWA”, quality and quantity of human resources and implementing a optimalisasi potensi pendapatan dan penggunaan biaya yang “ISTIMEWA” work culture, optimizing potential income and efektif untuk menghasilkan laba yang optimal dan melanjutkan cost-effective use to generate optimal profits, and continuing proses spin off Unit Usaha Syariah (UUS). the spin-off process of Sharia Business Units ( UUS). Laporan Tahunan 2018 Annual Report 33 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility GCG can be seen from the assessment carried out to obtain a Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit The quality of the implementation of Sharia Business Unit dari assessment yang dilakukan mendapatkan nilai komposit Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Kualitas penerapan GCG Unit Usaha Syariah dapat terlihat Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis dalam menjalankan Unit Usaha Syariah. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports continue to be strengthened, both in terms of monitoring Profil Perusahaan Company Profile The Board of Commissioners requested that the WBS sisi monitoring serta keaktifan dalam menindaklanjuti Laporan Manajemen Management Report Dewan Komisaris meminta WBS terus diperkuat, baik dari Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  36. Sementara , berkembangnya teknologi membuat Bank BPD Meanwhile, the development of technology has made Bank DIY harus terus bertransformasi dan berinovasi menyesuaikan BPD DIY to transform and innovate to adjust to market dengan kondisi serta kebutuhan pasar terutama memperkuat conditions and needs, especially strengthening digital- sistem berbasis digital. Hal tersebut perlu dicermati dengan based system. This needs to be taken into account due to baik karena perubahan pola konsumsi dan keinginan changes in consumption patterns and the desires of people masyarakat yang menginginkan sesuatu yang mudah cepat. who want something fast. The use of this technology needs Penggunaan teknologi tersebut perlu diimbangan dengan to be balanced with the security system that is held by the sistem keamanan yang diselenggarakan oleh platform digital digital banking platform so as to provide a sense of security banking sehingga memberikan rasa aman bagi nasabah yang for customers who conduct transaction at Bank BPD DIY. The bertransaksi di Bank BPD DIY. Fokus pada IT security dan focus on IT security and availability has a positive impact since availability memberi dampak positif karena dapat mendorong it can drive operational efficiency in the long run. The Board of efisiensi operasional dalam jangka panjang. Dewan Komisaris Commissioners considers that the strategic policies that have menilai kebijakan strategis yang telah disusun Bank BPD DIY been prepared by Bank BPD DIY have summarized various sudah merangkum berbagai tantangan dihadapi di masa challenges faced in the future. The Board of Commissioners mendatang. Dewan Komisaris menyakini dengan kesiapan believes that with the readiness of infrastructure and Human infrastruktur maupun Sumber Daya Manusia (SDM) yang Resources (HR), Bank BPD DIY is able to achieve more results dimiliki, Bank BPD DIY mampu meraih hasil yang lebih di in the future. masa-masa mendatang. Komposisi Dewan Komisaris Board of Commissioners Composition Pada tahun 2018 tidak perubahaan komposisi Dewan There was no change in Board of Commissioners composition Komisaris Bank BPD DIY. Berdasarkan Akta Notaris Nomor in 2018. Board of Commissioners composition pursuant to 3 tanggal 6 April 2015 ditetapkan dan diangkat Dewan Notarial Deed No. 3 dated April 6, 2015 is as follows: Komisaris sebagai berikut: Nama / Name Jabatan / Position Ainun Naim Komisaris Utama / President Commissioner Djoko Susanto Komisaris / Commissioner Bambang Wisnu Komisaris / Commissioner Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara The Commissioners carried out their duties and responsibilities independen dengan berpedoman pada prinsip-prisip tata independently by adhering to the principles of good corporate kelola perusahaan yang baik, yang meliputi: memastikan governance which include: ensuring the implementation terselenggaranya tata kelola perusahaan yang baik dalam of good corporate governance in every business activity of setiap kegiatan usaha Bank pada seluruh tingkat organisasi, the Bank at all levels of the organization, supervising the melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan implementation of the duties and responsibilities of the tanggung jawab Direksi serta memberikan nasihat kepada Board of Directors and providing advice to the Board of Direksi, memastikan terlaksananya ketentuan Anggaran Directors, ensuring the implementation of the Bank’s Articles Dasar Bank, dan memastikan Direksi telah menindak lanjuti of Association, and ensuring that the Board of Directors temuan audit dan rekomendasi Satuan Kerja Audit Internal has followed-up on audit findings and recommendations (SKAI), Akuntan Publik, hasil pengawasan Otoritas Jasa of the Internal Audit Unit (SKAI), Public Accountants, Bank Keuangan dan Bank Indonesia maupun otoritas pengawas Indonesia, and other supervisory authorities. The duty of lainnya. Tugas pengawasan dan pemberian nasihat dilakukan supervision and provision of advice was carried out by the oleh Dewan Komisaris untuk kepentingan Bank. Board of Commissioners for the benefit of the Bank. Untuk menjaga obyektivitas dan independensinya dalam To maintain the objectivity and independence in supervising, melaksanakan pengawasan, Dewan Komisaris tidak terlibat the Board of Commissioners were not involved in making 34 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  37. decisions on the Bank ’s operation, except in provision of dalam penyediaan dana kepada Pihak Terkait maupun funds to Related Parties, Provision of Large Funds, and other Penyediaan Dana Besar dan hal-hal lain yang diatur dalam matters regulated in Articles of Association of the Bank and/ Anggaran Dasar Bank dan/atau ketentuan perundang- or other laws and regulations. undangan lainnya. ditorehkan Bank BPD DIY sepanjang tahun 2018 di tengah achieved by Bank BPD DIY throughout 2018 amidst the various beragam tantagan yang dihadapi. Tentunya, capaian positif challenges faced. Such positive achievement is inseparable ini tidak lepas dari dukungan dan kepercayaan yang diberikan from the support and trust given by the Shareholders and oleh para Pemegang Saham serta nasabah kepada Bank BPD customers to Bank BPD DIY. The Board of Commissioners DIY. Dewan Komisaris juga menyampaikan apresiasi dan would also like to express our appreciation and gratitude to terima sebesar-besarnya kepada Direksi, Manajemen serta the Board of Directors, Management, and all personnel of seluruh insan Bank BPD DIY, karena berkat didikasi, kerja Bank BPD DIY for the dedication, hard work, and synergy that keras serta sinergi yang telah terjalin dengan sangat baik, has been very well established, Bank BPD DIY succeeded this Bank BPD DIY berhasil kinerja yang cukup baik di tahun ini. year. This achievement is valuable for Bank BPD DIY to move Capaian ini menjadi modal berharga bagi Bank BPD DIY forward, not only at the regional level but also at the National untuk terus melangkah maju, tidak hanya di tingkat tapi level as a trusted banking, especially the preferred bank of juga di tingkat Nasional sebagai perbankan yang terpercaya, Indonesian people. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis The Board of Commissioners is proud of the performance Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Appreciation Dewan Komsaris merasa bangga atas capaian kinerja yang Profil Perusahaan Company Profile Apresiasi Laporan Manajemen Management Report dalam pengambilan keputusan operasional Bank, kecuali Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY teristimewa pilihan masyarakat Indonesia. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Yogyakarta, April 2019 Atas Dewan Komisaris, Komisaris Utama On Behalf of the Board of Commissioners, President Commissioner Ainun Na’im Komisaris Utama President Commissioner 35 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  38. LAPORAN DIREKSI Board of Directors Report Perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selama 2018 berhasil menunjukan kinerja yang semakin solid. Ekonomi DIY tercatat tumbuh 6,20% melaju lebih pesat dibanding tahun 2017 yang hanya berada di level 5,26% The economy of the Special Region of Yogyakarta (DIY) throughout 2018 demonstrated increasingly solid performance. DIY’s economy grew by 6.20%, accelerating faster than in 2017 which was only at the level of 5.26%. Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang Terhormat Distinguished Shareholders and Stakeholders Sebuah kebanggan bagi kami, Bank BPD DIY berhasil melalui It is a pride for us that Bank BPD DIY successfully passed tahun 2018 dengan pencapaian kinerja yang sangat baik. 2018 with excellent performance. Due to the support of Berkat dukungan semua stakeholder serta para nasabah all stakeholders and loyal customers, Bank BPD DIY was setia, Bank BPD DIY mampu menorehkan prestasi melalui able to deliver achievements through positive loan growth, pertumbuhan kredit yang positif, bahkan mencapai yang even reaching the highest in the past four years. The hard tertinggi dalam kurun waktu empat tahun terakhir. Kerja work demonstrated by all employees of Bank BPD DIY is a keras yang ditunjukan seluruh insan Bank BPD DIY ini, real commitment as a community economic driver that merupakan komitmen nyata sebagai penggerak ekonomi consistently functions as development agent with focus on masyarakat yang konsisten menjalankan fungsi sebagai developing the MSME sector to encourage economic growth agen pembangunan dengan fokus mengembangkan sektor around the Special Region of Yogyakarta. UMKM guna mendorong pertumbuhan perekonomian di sekitar daerah Daerah Istimewa Yogyakarta agar terus bisa meningkat. Oleh karenanya, Para Pemegang Saham dan Pemangku Therefore, please allow me, on behalf of the Board of Kepentingan yang kami hormati, perkenankan saya, atas Directors, to submit an activity report during 2018 which nama Direksi menyampaikan laporan kegiatan selama tahun contains overview of the performance and aspects related to 2018 yang memuat gambaran tentang kinerja yang dilakukan the realization of the plan to achieve the business target of serta aspek-aspek terkait realisasi rencana demi mencapai Bank BPD DIY. target bisnis usaha Bank BPD DIY. 36 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  39. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Santoso Rohmad Direktur Utama President Director Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 37 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  40. TINJAUAN EKONOMI ECONOMIC OVERVIEW Laju ekonomi Indonesia mampu mencatatkan pertumbuhan Indonesian economy was able to record positive growth amid yang positif di tengah situasi ekonomi global yang cenderung the global economic situation which tended to slow down . mengalami perlambatan. Berdasarkan data Badan Pusat Based on data from the Statistics Indonesia (BPS), Indonesia’s Statistik (BPS), Perekonomi Indonesia tahun 2018 tumbuh economy in 2018 grew 5.17%, higher than the 2017 5,17% lebih tinggi dibanding capaian tahun 2017 sebesar achievement at 5.07%. 5,07%. Berdasarkan sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia Based on the sources of Indonesia’s economic growth in tahun 2018, sumber pertumbuhan tertinggi berasal dari 2018, the highest source of growth came from the Processing Lapangan Usaha Industri Pengolahan sebesar 0,91%, diikuti Industry Business Field at 0.91%, followed by Wholesale- Perdagangan Besar-Eceran, Reparasi Mobil-Sepeda Motor Retail Trade, Car-Motorcycle Repair at 0.66%, Construction sebesar 0,66%, Konstruksi sebesar 0,61%, Pertanian, at 0.61%, Agriculture, Forestry, and Fisheries at 0.50%, and Kehutanan, dan Perikanan sebesar 0,50%, dan Informasi Information and Communication at 0.36%, while Indonesia’s dan Komunikasi sebesar 0,36%. Sementara pertumbuhan economic growth from other business fields amounted to ekonomi Indonesia dari lapangan usaha lainnya sebesar 2.14%. 2,14%. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan In terms of production, the highest growth was achieved by Usaha Jasa Lainnya sebesar 8,99%. Dari sisi pengeluaran, Other Service Business Fields at 8.99%. In terms of expenditure, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran the highest growth was achieved by the Non-profit Institution Konsumsi Lembaga Nonprofit yang melayani Rumah Tangga Consumption Expenditures Component serving Households (PK-LNPRT) sebesar 9,08%. Pertumbuhan terjadi pada (PK-LNPRT) at 9.08%. Growth occurred in all business fields. seluruh lapangan usaha. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh The highest growth was achieved by Other Service Business Lapangan Usaha Jasa Lainnya sebesar 8,99%, diikuti Jasa Fields at 8.99%, followed by Corporate Services at 8.64%, Perusahaan sebesar 8,64%, dan Jasa Kesehatan dan Kegiatan and Health Services and Social Activities at 7.13%. Sosial sebesar 7,13%. Kendati demikian, struktur PDB Indonesia menurut lapangan However, the structure of Indonesia’s GDP according to usaha atas dasar harga berlaku pada tahun 2018 tidak business fields based on current prices in 2018 did not menunjukkan perubahan berarti. Perekonomian Indonesia show significant changes. The Indonesian economy was masih didominasi oleh Lapangan Usaha Industri Pengolahan still dominated by the Processing Industry Business Field at sebesar 19,86%, diikuti oleh Perdagangan Besar- Eceran, 19.86%, followed by Wholesale-Retail Trade, Car-Motorcycle Reparasi Mobil-Sepeda Motor sebesar 13,02%, Pertanian, Repairs at 13.02%, Agriculture, Forestry, and Fisheries at Kehutanan dan Perikanan sebesar 12,8%, dan Konstruksi 12.8%, and Construction at 10.53%. The contribution of sebesar 10,53%. Peranan keempat lapangan usaha tersebut the four business fields in the Indonesian economy reached dalam perekonomian Indonesia mencapai 56,22%. 56.22%. Sementara, Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada 2018 Meanwhile, the Consumer Price Index (CPI) inflation in 2018 tetap terkendali dalam kisaran sasaran 3,5%±1% (yoy). remained under control in the target range of 3.5% ± 1% Inflasi IHK pada Desember 2018 tercatat 3,13% (yoy), lebih (yoy). CPI inflation in December 2018 was recorded at 3.13% rendah dibandingkan dengan inflasi tahun sebelumnya (yoy), lower than the previous year’s inflation (3.61% yoy) and (3,61% yoy) dan rerata pencapaian inflasi tiga tahun terakhir the average achievement of inflation in the last three years (3,33% yoy). Perkembangan ini membuat inflasi IHK tetap (3.33% yoy). This development has kept CPI inflation within dapat dijaga berada dalam kisaran sasarannya dalam empat its target range in the past four years. tahun terakhir. 38 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  41. as well as lower administered prices inflation . Core inflation level rendah sebesar 3,07% (yoy), sejalan dengan konsistensi was maintained at a low level at 3.07% (yoy), in line with kebijakan Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai tukar the consistency of Bank Indonesia’s policies in maintaining dan mengarahkan ekspektasi inflasi. exchange rate stability and controlling inflation expectations. Inflasi volatile food terkendali sebesar 3,39% (yoy), ditopang Volatile food inflation was controlled at 3.39% (yoy), oleh pasokan pangan yang terjaga dan pengaruh penurunan supported by maintained food supply and the effect of a harga pangan global. Inflasi administered prices tercatat decline in global food prices. Administered prices inflation rendah sebesar 3,36% (yoy) sejalan dengan minimalnya was recorded at a low level at 3.36% (yoy) in line with the kebijakan terkait tarif dan harga barang dan jasa yang diatur minimum policy related to tariffs and prices of goods and Pemerintah. services regulated by the Government. Ekononi DIY Melaju Growing DIY Economy Perekonomian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) selama The economy of the Special Region of Yogyakarta 2018 berhasil menunjukan kinerja yang semakin solid. (DIY) throughout 2018 demonstrated increasingly solid Ekonomi DIY tercatat tumbuh 6,20% melaju lebih pesat performance. DIY’s economy grew by 6.20%, accelerating dibanding tahun 2017 yang hanya berada di level 5,26%, faster than in 2017 which was only at the level of 5.26%. This pencapain ini melebihi pertumbuhan ekonomi Nasional achievement surpassed the National economic growth which yang berada di level 5,17% dan merupakan pertumbuhan was recorded at 5.17% and was the highest annual growth tahunan tertinggi yang pernah dicapai DIY selama 10 tahun that DIY has ever achieved in the last 10 years. Sectorally, the terakhir. Secara sektoral, pertumbuhan tersebut dimotori growth was driven by construction businesses which grew by oleh lapangan usaha konstruksi yang tumbuh 13,1% dan 13.1% and excavation mining which also grew by 10.6%. pertambangan penggalian yang juga tumbuh sebesar 10,6%. On the other hand, the main pillar of expenditure growth Di sisi lain, penopang utama pertumbuhan sisi pengeluaran was the component of foreign exports which grew by 12.8% adalah komponen ekspor luar negeri yang tumbuh 12,8% and gross fixed capital formation which also grew by 10.2%. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis administered prices yang lebih rendah. Inflasi inti terjaga pada Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports by the maintained volatile food inflation and core inflation, Profil Perusahaan Company Profile On an annual basis, the controlled CPI inflation was influenced inflasi inti dan inflasi volatile food yang terjaga serta inflasi Laporan Manajemen Management Report Secara tahunan, inflasi IHK yang terkendali dipengaruhi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY dan pembentukan modal tetap bruto yang juga tumbuh All categories of DIY businesses recorded positive growth, pertumbuhan tertinggi adalah konstruksi, yaitu sebesar and the highest growth was construction, which amounted 13,1%. Lapangan usaha lain yang tumbuh melesat di atas dua to 13.1%. The other business fields that grew above the two digit adalah pertambangan dan penggalian, sebesar 10,6%. digits were mining and quarrying, amounting to 10.6%. The Aktivitas pembangunan bandara baru New Yogyakarta construction of a new airport in New Yogyakarta International International Airport (NYIA) di Kulon Progo menjadi motor Airport (NYIA) in Kulon Progo has become a catalyst for growth penggerak pertumbuhan di dua lapangan usaha tersebut, in these two business fields, in addition to the construction of di samping pembangunan infrastruktur jalan terutama jalan road infrastructure, especially the southern crossroad (JJLS). jalur lintas selatan (JJLS). The economic structure of DIY was supported by the pengolahan, yaitu 12,99%. Kontribusi terbesar berikutnya processing industry business field, which contributes 12.99%. adalah konstruksi yaitu sebesar 10,28%, penyediaan The next largest contribution was construction at 10.28%, akomodasi makan dan minum 10,22%, pertanian 9,78%, providing accommodation for food and beverages 10.22%, dan perdagangan besar dan eceran dan reparasi mobil dan agriculture 9.78%, and wholesome and retail trade and repair sepeda motor sebesar 8,59%. Dibanding tahun sebelumnya of cars and motorcycles at 8.59%. Compared to the previous struktur PDRB sedikit bergeser karena urutan lima besar year, the PDRB structure shifted slightly due to the order of pangsa kontribusinya adalah industri pengolahan, penyediaan the top five share contributions was the processing industry, Laporan Tahunan 2018 Annual Report 39 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Struktur perekonomian DIY ditopang lapangan usaha industri Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Semua kategori usaha DIY tercatat tumbuh positif, dan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance melesat sebesar 10,2%.
  42. akomodasi dan makan minum , pertanian, konstruksi, dan provision of accommodation and food and beverages, perdagangan. Selain dari pertumbuhan sektoral, kinerja agriculture, construction, and trade. Apart from sectoral ekonomi dapat dilihat dari andil pertumbuhan masing-masing growth, economic performance can be seen from the growth lapangan usaha. Lapangan usaha konstruksi memberikan contribution of each business field. The construction business andil terbesar yaitu 1,25%. Andil pertumbuhan terbesar sector has the largest contribution at 1.25%. The next largest berikutnya adalah lapangan usaha informasi dan komunikasi growth share was the information and communication sebesar 0,72%, industri pengolahan sebesar 0,66%, business field at 0.72%, the processing industry at 0.66%, penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 0,64%, provision of accommodation and food and beverages at dan jasa pendidikan sebesar 0,53%. Dengan demikian 0.64%; and education services at 0.53%. Thus, it is clear that nampak jelas bahwa lapangan usaha konstruksi memberikan the construction business sector has contributed the most to andil yang paling besar terhadap melesatnya pertumbuhan the booming DIY economic growth in 2018. ekonomi DIY di tahun 2018. Perbankan DIY DIY Banking Pertumbuhan ekonomi DIY selama tahun 2018 yang makin The increasingly solid economic growth of DIY in 2018 was solid didukung oleh terjaganya stabilitas keuangan daerah di supported by the maintained regional financial stability in DIY. DIY. Di tengah meningkatnya volatilitas pasar global maupun In the midst of the increasing global and domestic market domestik pada 2018, secara umum stabilitas makroekonomi volatility in 2018, macroeconomic stability was generally masih fundamental maintained. In line with the performance of domestic makroekonomi domestik, stabilitas sektor keuangan wilayah macroeconomic fundamentals, financial sector stability in the DIY juga dapat terjaga dengan baik. DIY region can also be maintained properly. Pertumbuhan aset perbankan tumbuh sebesar 5,38% yaitu Banking assets grew by 5.38%, from Rp72.2 trillion to Rp76 dari Rp72,2 triliun meningkat menjadi Rp76 triliun. Kredit trillion. Banking loan increased by 11.07%, from Rp37.6 perbankan meningkat sebesar 11,07% yaitu dari Rp37,6 trillion to Rp41.8 trillion, while the collection of Third Party triliun menjadi Rp41,8 triliun. Sementara penghimpunan Funds (DPK) also increased by 5.99% (yoy), from Rp60.5 Dana Pihak Ketiga (DPK) juga meningkat 5,99%(yoy) yaitu trillion to Rp64.2 trillion. The Loan to deposit ratio (LDR) dari Rp60,5 triliun menjadi Rp64,2 triliun. Dari Loan to deposit also increased, initially 62.22% to 65.21%. in detail, LDR of ratio (LDR) juga mengalami peningkatan, semula 62,22% commercial bank was 62.31% and LDR of BPR/S is 97.31%. menjadi 65,21%. Pencapaian LDR ini jika dirinci LDR bank Therefore, commercial banks were expected to further umum sebesar 62,31% dan LDR BPR/S sebesar 97,31%. Oleh increase loan in DIY from funds collected in DIY. terjaga. Sejalan dengan kinerja karena itu bank umum diharapkan dapat lebih meningkatkan penyaluran kredit di DIY dari dana yang telah dihimpun di DIY. Sementara, rasio nonperforming loan (NPL) cenderung Meanwhile, non-performing loan (NPL) ratio tended to decline mengalami dari in quality as reflected in the ratio of 2.81% to 3.66%, still rasio 2,81% menjadi 3,66%, masih relatif cukup tinggi relatively high compared to the national NPL ratio at 2.76%. dibandingkan dengan rasio NPL nasional sebesar 2,76%. DIY’s NPL ratio if specified by commercial bank NPL of 3.37%, Rasio NPL perbankan DIY jika dirinci NPL bank umum BUS and UUS NPF of 1.82%, NPL of Conventional BPR of sebesar 3,37%, NPF BUS dan UUS sebesar 1,82%, NPL BPR 5.34% and NPF BPRS at 9.67%. penurunan kualitas yang tercermin Konvensional 5,34% dan NPF BPRS mencapai 9,67%. Market share DPK Bank BPD DIY pada bulan November 2018 DPK market share of Bank BPD DIY in November 2018 tended cenderung meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. to increase compared to the previous month. DPK market Market share DPK terhadap perbankan nasional pada share for national banks in November 2018 was 0.17%. November 2018 sebesar 0,17%. Sedangkan terhadap Whereas for DIY banking, the DPK market share of Bank perbankan DIY, market share DPK Bank BPD DIY posisi BPD DIY in November 2018 was 14.70%. From the BUKU-2 November 2018 sebesar 14,70%. Dari kategori BUKU-2, category, the DPK market share of Bank BPD DIY was 1.65% 40 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  43. November 2018 sebesar 1 ,75%. Untuk penyaluran kredit, DIY market share in November 2018 also increased compared market share Bank BPD DIY pada November 2018 juga to the previous month. Loan market share to national banks in meningkat dibanding bulan sebelumnya. Market share kredit November 2018 was recorded at 0.14%. As for DIY banking, terhadap perbankan nasional pada November 2018 tercatat Bank BPD DIY’s loan market share was 17.51%. In the BUKU- sebesar 0,14%. Sedangkan terhadap perbankan DIY, market 2 category, as of November 2018 Bank BPD DIY’s loan market share kredit Bank BPD DIY sebesar 17,51%. Pada kategori share was 1.42% and in the BPD SI group, Bank BPD DIY’s BUKU-2, per November 2018 market share kredit Bank BPD loan market share was 1.75%. In the midst of economic DIY sebesar 1,42% dan pada kelompok BPD SI, market conditions that were still slowing down, in 2018 the DIY BPD share kredit Bank BPD DIY sebesar 1,75%. Di tengah kondisi Bank was still able to grow and achieve good performance by perekonomian yang masih tumbuh melambat, pada tahun gaining profits beyond what is targeted even though there 2018 Bank BPD DIY tetap mampu tumbuh dan mencapai were some indicators that were still slightly below the target. kinerja yang cukup baik dengan memperoleh laba melebihi In 2018, the BPD DIY Bank also received several awards for apa yang ditargetkan meskipun ada beberapa indikator the good performance. masih sedikit dibawah target. Pada tahun 2018 Bank BPD DIY juga memperoleh beberapa penghargaan sebagai wujud dari kinerja yang baik selama ini. Tahun 2018 merupakan tahun yang sarat dengan tantangan 2018 was a challenging year for Bank BPD DIY. The recovering bagi Bank BPD DIY. Perkembangan kondisi ekonomi macroeconomic condition was very influential on banks, secara makro yang masih belum sepenuhnya membaik especially the challenges in managing non-performing loans. sangat berpengaruh pada bank terutama tantangan dalam However, Bank BPD DIY managed to pass through it with a pengelolaan kedit bermasalah. Namun pada akhirnya Bank satisfactory performance, both in the operational and financial BPD DIY dapat melewatinya dengan kinerja yang cukup aspects. This can be seen from the achievement indicators memuaskan, baik dari aspek operasional serta keuangan. Hal based on the targets outlined in the 2018 Company Work tersebut terllihat dari indikator pencapaian berdasarkan target Plan and Budget (RKAP) and the 2018 Bank Business Plan yang dituangkan dalam Rancangan Kerja dan Anggaran (RBB). Perusahaan (RKAP) tahun 2018 maupun Rancangan Bisnis Bank (RBB) tahun 2018. with the 2016-2020 Corporate Plan, in which Bank BPD memiliki tujuan menjadi salah satu dari 5 (lima) besar bank DIY has the goal of being one of the 5 (five) best banks in terbaik dalam kelompok bank Buku-2, dengan modal the Buku-2 bank group, with a core capital of Rp2 trillion, inti Rp2 triliun, pangsa pasar untuk aset, dana dan kredit market share for assets, funds, and loan went in the range menuju pada kisaran 14 -18% serta mempertahankan of 14-18%, and maintain ROE in the range of 16-21%. To ROE dalam kisaran 16-21%. Untuk mencapai sasaran achieve this goal, a number of strategic initiatives have been tersebut ditetapkan sejumlah inisiatif strategis antara lain established, among others developing competitive products mengembangkan produk dan manajemen dana yang and fund management, developing competitive loan kompetitif, mengembangkan produk kredit yang kompetitif products that are customer solutions, establishing adaptive yang menjadi solusi nasabah, membangun sistem digital digital banking systems, establishing a culture-based service banking yang adaptif, membangun sistem layanan berbasis system and increasing business volume and the number of budaya dan meningkatkan volume bisnis serta jumlah strong and mutually beneficial institutional or corporate kemitraan institusi atau korporasi yang kokoh dan saling partnerships, and expanding service coverage to support menguntungkan serta memperluas cakupan layanan untuk financial inclusion. mendukung inklusi keuangan. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 41 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility The various policies of Bank BPD DIY have been harmonized Corporate Plan tahun 2016-2020, dimana Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Berbagai kebijakan Bank BPD DIY telah diselaraskan dengan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 2018 Performance Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pencapaian Kinerja 2018 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports DIY in November 2018 was 1.75%. For loans, the Bank BPD Profil Perusahaan Company Profile and in the BPD SI group, the DPK market share of Bank BPD kelompok BPD SI, market share DPK Bank BPD DIY pada Laporan Manajemen Management Report market share DPK Bank BPD DIY sebesar 1,65% dan pada Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  44. Secara khusus , tahun 2018 menjadi titik balik kinerja In particular, 2018 was the turning point for the performance penyaluran kredit Bank BPD DIY dari pelemahan yang terjadi of Bank BPD DIY loan from the weakness that occurred in dalam beberapa tahun terakhir. Setelah sempat berada pada recent years. After having been on a single digit level since level satu digit sejak tahun 2015, pada tahun 2018 kredit 2015, in 2018 loans grew above 10%. Loans growth in 2018 kembali tumbuh diatas 10%. Pertumbuhan kredit tahun was the highest record since 2015 with a growth of up to 2018 merupakan rekor tertinggi sejak tahun 2015 dengan 13.71%. This high growth was due to changes in policy in tumbuh sampai dengan angka 13,71%. Pertumbuhan tinggi the loan marketing strategy which was mainly related to the ini berkat perubahan kebijakan dalam strategi pemasaran target market. kredit terutama terkait dengan target pasar. Bank BPD DIY selalu berusaha menjadi Bank yang mampu Bank BPD DIY always strives to be a Bank that is able to bertahan dalam setiap kondisi dan tantangan, tumbuh dan survive in any conditions and challenges, grow and develop berkembang menjadi Bank yang sehat serta menjadi market into a healthy bank and become a market leader by efforts leader dengan upaya meningkatkan kualitas produk dan to improve the quality of products and services to enlarge jasa serta layanan guna memperbesar market share baik the market share in terms of assets, funds, and loans. dari sisi aset, dana maupun kredit. Seiring dengan upaya Along with these efforts, Bank BPD DIY remains committed tersebut, Bank BPD DIY tetap berkomitmen untuk terus to continuing to develop the economy that sided with the mengembangkan perekonomian yang berpihak kepada community and encouraged the growth of micro, small, and rakyat dan mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil dan medium enterprises (MSMEs) in accordance with the Bank’s menengah (UMKM) sesuai dengan Visi dan Misi Bank yang ke fifth Vision and Mission, namely to carry out the functions lima, yaitu menjalankan fungsi agen pembangunan yang fokus of development agents that focus on developing the MSME mengembangkan sektor UMKM, mendorong pertumbuhan sector, encourage regional economic growth and maintain perekonomian daerah dan menjaga lingkungan, the environment. Aspek Keuangan Financial Aspect Pada tahun 2018, Total Aset Bank BPD DIY mencapai Rp11,99 Total Assets of Bank BPD DIY in 2018 reached Rp11.99 trillion triliun atau mencapai 104,07% dari target yang ditetapkan or 104.07% of the target set at Rp11.52 trillion and grew by sebesar Rp11,52 triliun dan tumbuh sebesar 12,14% dari 12.14% from total assets in 2017 at Rp10.70 trillion. Total total aset tahun 2017 sebesar Rp10,70 triliun. Total Aset Bank Assets of Bank BPD DIY for the past 5 years experienced BPD DIY selama 5 tahun terakhir mengalami pertumbuhan an average growth of 13.01%. From 2014 to 2018, assets rata-rata sebesar 13,01%. Dari tahun 2014–2018 aset terus continued to increase along with the increase in Third Party meningkat seiring dengan peningkatan Dana Pihak Ketiga. Funds. Dana Pihak Ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun bank BPD Third Party Funds (TPF) that were successfully collected by DIY tahun 2018 mencapai Rp8,86 triliun atau 101,15% dari Bank BPD DIY in 2018 reached Rp8.86 trillion or 101.15% of target yang ditetapkan sebesar Rp8.76 triliun dan tumbuh the target set at Rp8.76 trillion and grew by 9.64% from the sebesar 9,64% dari posisi tahun 2017 sebesar Rp8,09 triliun, position in 2017 at Rp8.09 trillion. This growth is far higher Pertumbuhan ini jauh lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan than the growth of DPK collection in DIY as of November penghimpunan DPK di DIY sampai dengan November 2018 at 5.91%. The increasing collection of DPK shows 2018 sebesar 5,91%. Peningkatan penghimpunan DPK ini that public trust in PT Bank BPD DIY is still maintained. The menunjukkan kepercayaan masyarakat kepada PT Bank BPD average growth of fund raising over the past 5 years was DIY masih terjaga. Rata-rata pertumbuhan penghimpunan 10.15%. Of the achievement of the above DPK, the current dana selama 5 tahun terakhir sebesar 10,15%. Dari account reached Rp1.27 trillion or 79.91% of the target set pencapaian DPK diatas, posisi Giro tercatat mencapai Rp1,27 at Rp1.60 trillion. Savings reached Rp5.90 trillion or 106.87% triliun atau 79,91% dari target yang ditetapkan sebesar of the target set at Rp5.52 trillion, while Deposits reached Rp1,60 triliun. Tabungan mencapai Rp5,90 triliun atau Rp1.70 trillion or 102.54% of the target set at Rp1.65 trillion. 106,87% dari target yang ditetapkan sebesar Rp5.52 triliun, The composition of Third Party Funds was still dominated by sedangkan Deposito mencapai Rp1,70 triliun atau 102,54% savings, followed by deposits and current account. In terms 42 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  45. of growth in 2018 , savings accounted for the highest level Dana Pihak Ketiga masih didominasi oleh tabungan kemudian at 12.30%, followed by current account at 4.79%, whereas diikuti oleh deposito dan yang terkecil giro. Jika dilihat dari deposits were the lowest with growth of 4.64%. sisi pertumbuhan dari tahun 2018, tabungan menduduki peringkat tertinggi yaitu sebesar 12,30% diikuti oleh giro Laporan Manajemen Management Report dari target yang ditetapkan sebesar Rp1.65 triliun. Komposisi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY sebesar 4,79%. Sedangkan deposito menjadi yang terendah dengan tumbuh sebesar 4,64%. amounted to Rp7.48 trillion or 101.26% of the target set at yang ditetapkan sebesar Rp7.39 triliun dengan komposisi Rp7.39 trillion with the composition of conventional loan at penyaluran kredit konvensional sebesar Rp6,80 triliun atau Rp6.80 trillion or 99.86% of the target set at Rp6.80 trillion 99,86% dari target yang ditetapkan sebesar Rp6.80 triliun and financing disbursements at Rp687.40 billion or 117.5% dan penyaluran pembiayaan sebesar Rp687,40 miliar atau of the target set at Rp585 billion. This achievement grew by 117,5% dari target yang ditetapkan sebesar Rp585 miliar. 13.71% from the position in 2017 of Rp6.58 trillion. Growth Pencapaian ini tumbuh sebesar 13,71% dari posisi tahun in 2018 was the highest growth since 2015, this growth was 2017 sebesar Rp6,58 triliun. Pertumbuhan tahun 2018 also much higher compared to the growth of loan in DIY by merupakan pertumbuhan tertinggi sejak tahun 2015, 11%. The average credit growth over the past 5 years was pertumbuhan ini juga jauh lebih tinggi jika dibandingkan 13.01%. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Furthermore, the realization of loan and financing in 2018 tahun 2018 sebesar Rp7,48 triliun atau 101,26% dari target Profil Perusahaan Company Profile Selanjutnya, realisasi penyaluran kredit dan pembiayaan pertumbuhan penyaluran kredit di DIY sebesar 11%. Rata13,01%. Medium Enterprise (MSME) sector amounted to Rp1.99 triliun atau tercapai sebesar 88,92% dari target yang trillion or 88.92% of the target set at Rp24 trillion, while the ditetapkan sebesar Rp2,24 triliun, sedangkan alokasi kredit allocation of loan and Non-MSME financing was Rp1.93 trillion dan pembiayaan Non UMKM tercapai sebesar Rp1,93 triliun or 128.53%, exceeding the target set at Rp1.50 trillion. The atau 128,53% melebihi dari target yang ditetapkan sebesar comparison between MSME and Non-MSME loans is 51%: Rp1,50 triliun, Perbandingan antara kredit UMKM dan Non 49%, lower than the target of MSME composition, namely UMKM adalah 51% : 49%, lebih rendah dari target komposisi Non-MSMEs at 55%: 45%. Furthermore, productive loan and UMKM yakni Non UMKM sebesar 55% : 45%. Selanjutnya, financing reached Rp3.92 trillion or 104.79% of the target kredit dan pembiayaan produktif tercapai sebesar Rp3,92 set at Rp3.74 trillion, while consumer loans and consumer triliun atau mencapai 104,79% dari target yang ditetapkan financing reached Rp3.56 trillion or 116.30% of the target sebesar Rp 3,74 triliun, sedangkan kredit dan pembiayaan set at Rp3.06 trillion. From this realization, the ratio between konsumtif tercapai sebesar Rp3,56 triliun atau 116,30% dari loan and productive financing with loan and consumer target yang ditetapkan sebesar Rp3,06 triliun, Dari realisasi financing was 52%: 48%. Going forward, the Bank will tersebut, perbandingan antara kredit dan pembiayaan continue to increase loan and productive financing in order to produktif dengan kredit dan pembiayaan konsumtif adalah improve the economy and living standards of the community. 52% : 48%. Ke depan, Bank akan terus meningkatkan Micro Credit Makarya, Angkringan, and Mikro Makarti are penyaluran kredit dan pembiayaan produktif dalam rangka proof of the Bank’s partiality to the small community and are meningkatkan perekonomian dan taraf hidup masyarakat. one of the bank’s efforts to increase MSME loan. Bank BPD Kredit Mikro Makarya, Angkringan, dan Mikro Makarti DIY is also a KUR credit distributor which is a government merupakan bukti keberpihakan Bank pada rakyat kecil dan program loan to the community in empowering Micro, merupakan salah satu upaya bank untuk meningkatkan Small, Medium Enterprises, and Cooperatives (MSMEs), kredit UMKM. Bank BPD DIY juga menjadi penyalur kredit work opportunity creation, and poverty alleviation. Loan and KUR yang merupakan kredit program pemerintah kepada productive financing experienced a significant increase by masyarakat dalam rangka pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, 15.43% compared to 2017 and also the highest growth since Laporan Tahunan 2018 Annual Report 43 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebesar Rp1,99 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit The realization of loan and financing for Micro, Small, and Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Realisasi penyaluran kredit dan pembiayaan untuk sektor Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis rata pertumbuhan kredit selama 5 tahun terakhir sebesar
  46. Menengah dan Koperasi (UMKMK), penciptaan lapangan 2014, while consumer loan and financing rose by 11.88% kerja, dan penanggulangan kemiskinan. Penyaluran kredit compared to 2017. The growth of consumer loans was the dan pembiayaan produktif mengalami kenaikan yang cukup highest growth record for the past 5 years. signifikan sebesar 15,43% dibandingkan tahun 2017 dan juga merupakan pertumbuhan tertinggi sejak tahun 2014. Sedangkan kredit dan pembiayaan konsumtif naik sebesar 11,88% dibanding tahun 2017. Pertumbuhan kredit konsumtif ini merupakan rekor pertumbuhan tertinggi selama 5 tahun terakhir. Dari sisi Rasio Kecukupan Modal Bank (CAR) tercatat mencapai Capital Adequacy Ratio (CAR) of the Bank reached 19.41%, 19,41% sedikit lebih rendah dibandingkan pencapaian tahun slightly lower than the achievement in 2017 at 19.97%. The 2017 sebesar 19,97%. Penurunan CAR tersebut disebabkan decline in CAR was due to high loan growth and increase pertumbuhan kredit yang cukup tinggi dan adanya kenaikan in non-performing loans. Return on Equity was 16.11%, kredit bermasalah. Return on Equity sebesar 16,11%, turun down from 2017 by 16.25% due to the average percentage dari tahun 2017 sebesar 16,25%, karena prosentase rata-rata of achievement of core capital that was higher than the pencapaian modal inti lebih tinggi dibandingkan prosentase percentage of profit after tax. Return on Asset (ROA) was pencapaian laba setelah pajak. Pencapaian Return on Asset 2.84%, decreased from 2017 at 2.88%. The decrease was (ROA) sebesar 2,84% turun dari tahun 2017 sebesar 2,88%. due to lower profit before tax growth compared to asset Penurunan disebabkan pertumbuhan laba sebelum pajak growth. Loan to Deposits Ratio (LDR) reached 83.94%, still lebih rendah dibandingkan pertumbuhan aset. Pencapaian within the limits according to the Regulation of Bank Indonesia Loan to Deposits Ratio (LDR) tercapai sebesar 83,94%, masih No. 18/14/PBI/2016 dated August 18, 2016, namely the LDR berada di dalam batas sesuai ketentuan Peraturan Bank lower limit at 80% and the LDR upper limit at 92%, hence Indonesia Nomor 18/14/PBI/2016 tanggal 18 Agustus 2016 the Bank is not subject to disincentives by Bank Indonesia, yaitu, batas bawah LDR sebesar 80% dan batas atas LDR this achievement was higher compared to LDR in 2017 at sebesar 92%, sehingga Bank tidak dikenakan disinsentif oleh 81.18%. Net Interest Margin (NIM) in 2017 was 7.31%, up Bank Indonesia, pencapaian ini lebih tinggi jika dibandingkan from 7.21% in 2017 due to consumptive loans with higher LDR tahun 2017 yaitu sebesar 81,18%. Net Interest Margin interest rates experiencing higher growth than productive (NIM) tahun 2017 sebesar 7,31%, naik dari tahun 2017 loans. sebesar 7,21%. Kenaikan ini disebabkan karena kredit konsumtif dengan suku bunga yang lebih tinggi mengalami pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan kredit produktif. Non Performing Loan (NPL) tahun 2018 tercapai 4,21%, Non-Performing Loan (NPL) in 2018 reached 4.21%, menurun 3,32%. decreased compared to that of 2017 at 3.32%. This increase Kenaikan ini sebagai salah satu imbas dari kondisi ekonomi dibandingkan tahun 2017 sebesar was one of the effects of economic conditions that were still yang masih belum stabil dan belum selesainya penyelesaian unstable and the unfinished settlement of 2 large problematic 2 debitur kredit besar bermasalah. Kendati demikian Bank loan debtors. Nevertheless, Bank BPD DIY managed to achieve BPD DIY masih bisa mencapai NPL lebih baik dari target yang NPL at 4.21%, better than the target set at 4.5%. ditetapkan yakni sebesar 4,5%, pencapaian NPL tercapai sebesar 4,21%. Dari sisi pendapatan, Bank BPD DIY membukukan total In terms of income, Bank BPD DIY posted a total revenue of Pendapatan sebesar Rp1,09 triliun atau 99,09% dari target Rp1,09 trillion or 99.09% of the target set at Rp1,10 trillion, yang ditetapkan sebesar Rp1.10triliun Sedangkan total while the total cost was Rp788,33 bilion or 98.13% of the biaya sebesar Rp788,33 miliar atau 98,13% dari target yang target set at Rp803,32 bilion. Total revenues and total costs ditetapkan sebesar Rp803,32 miliar, Dari total pendapatan in 2018 produced a profit before tax at Rp311.32 billion or dan total biaya yang diperoleh tahun 2018 menghasilkan 103.77% of the target set at Rp300 billion. Profit before tax 44 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  47. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis R Agus Trimurjanto Direktur Kepatuhan Director of Compliance Direktur Pemasaran Director of Marketing Cahya Widi Direktur Umum Director of General Affairs Santoso Rohmad Direktur Utama President Director laba sebelum pajak sebesar Rp311 ,32 miliar atau 103,77% increased by 4.44% from the achievement of the end of 2017 dari target yang ditetapkan sebesar Rp300 miliar. Laba at Rp298,06 billion. The average profit before tax growth for sebelum pajak yang diperoleh meningkat sebesar 4,44% the past 5 years was 12.53%. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Dian Ari Ani dari pencapaian akhir tahun 2017 sebesar Rp298,06 miliar. terakhir sebesar 12,53%. The success of Bank BPD DIY in recording positive performance positif mendapat penghargaan sebagai ‘The Best BPD in was rewarded with ‘The Best BPD in Small Business Small Business Development’ dalam ajang Strategy into Development’ in the Strategy into Performance Execution Performance Execution Excellence (SPEx2) Award 2018 Excellence (SPEx2) Award 2018 organized by Tempo Media yang diselenggarakan oleh Tempo Media Grup bersama Group together with GML Performance Consulting. The dengan Penghargaan award was given as a token of appreciation to Bank BPD DIY tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada Bank which succeeded in designing the strategy while properly BPD DIY yang berhasil dalam merancang strategi sekaligus executing it so as to provide business results and added value mengeksekusinya dengan baik sehingga memberikan hasil to stakeholders. This achievement is valuable for Bank BPD bisnis dan nilai tambah bagi stakeholder. Torehan prestasi DIY to continue to move forward in a sustainable manner. GML Performance Consulting. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 45 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Keberhasilan Bank BPD DIY mencatatkan kinerja yang Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Rata-rata pertumbuhan laba sebelum pajak selama 5 tahun
  48. ini menjadi modal berharga bagi Bank BPD DIY untuk terus melangkah maju secara berkelanjutan . Aspek Operasional Operational Aspect Hingga akhir Desember 2018, Bank BPD DIY melayani As of the end of December 2018, Bank BPD DIY served 14,972 14.972 Nasabah dan layanan pasar tradisional mencapai customers and 10,722 traders of traditional market services. 10.722 pedagang yang yang terlayani. Oleh karenanya, Therefore, as a commitment to always providing the best sebagai komitmen untuk selalu memberikan pelayanan yang service for customers, Bank BPD DIY consistently continues terbaik bagi para nasabah, Bank BPD DIY secara konsisten to develop and improve service capabilities, especially in terus mengembangkan dan menyempurnakan kemampuan updating technology in the financial services industry that is layanan terutama dalam pemuktahiran teknologi di industri in line with the growth of the digital economy. jasa keuangan yang selaras dengan tumbuhnya digital economy. Pada tahun 2018, Bank BPD DIY telah me-launching layanan In 2018, Bank BPD DIY launched a new digital service, namely digital baru yaitu t-money, layanan ini melengkapi layanan t-money This service complements the existing digital banking digital banking yang sudah ada sebelumnya yaitu mobile services, namely mobile banking, cash management system/ banking, cash management system/internet banking for internet banking for corporate, laku pandai or branchless corporate, laku pandai atau branchless banking, e-Samsat/e- banking, e-Samsat/e-Posti, and the BPDDIY KU (Friend of Posti dan aplikasi android BPDDIY KU (Kawan Usaha). T-money Business) android application. T-money is electronic money merupakan uang elektronik yang digunakan bertransaksi used to transact online. The value of money is stored in a secara online. Nilai uang tersebut disimpan dalam suatu media (chip) owned by an individual or a bank server. media (chip) yang dimiliki oleh seseorang atau server bank. Pada tahun 2018, inovasi yang dilakukan Bank BPD DIY dalam In 2018, the innovation carried out by Bank BPD DIY was in bentuk layanan perbankan digital berhasil mendapatkan the form of digital banking services which managed to gain apresiasi dengan meraih penghargaan sebagai “Innovative appreciation by winning the award as “Innovative Company Company in Digital Banking Services” yang diberikan oleh in Digital Banking Services” provided by Warta Ekonomi. Bank Warta Ekonomi. Bank BPD DIY menerima penghargaan BPD DIY received an award for the Regional Development untuk kategori Regional Development Bank atau Bank Bank or Regional Development Bank (BPD) category for its Pembangunan Daerah (BPD) atas berbagai inovasinya dalam various innovations in providing digital-based services to its memberikan layanan berbasis digital kepada nasabahnya. customers. Various breakthroughs and innovations carried Berbagai terobosan dan inovasi yang dilakukan merupakan out are the commitment of Bank BPD DIY in providing the komitmen Bank BPD DIY dalam memberikan layanan yang best services for customers and increasing competitiveness in terbaik bagi nasabah dan meningkatkan daya saing di era an era of disruption where the conditions faced are full of disruption dimana kondisi yang dihadapi penuh dengan volatility, uncertainty, complexity and ambiguity. volatility, uncertainty, complexcity dan ambiguity. Selain produk digital, Bank BPD DIY juga melakukan In addition to digital products, Bank BPD DIY also added new penambahan fitur baru dari produk non digital yang features of pre-existing non-digital products to suit business sudah ada sebelumnya menyesuaikan dengan rencana plans, target markets, and customer needs. Bank BPD DIY has bisnis, target pasar dan kebutuhan nasabah. Di bidang also carried out infrastructure development, delivery channels, pengembangan infrastruktur teknologi sistem informasi, core banking, and development related to regulators in the Bank BPD DIY melakukan pengembangan infrastruktur yakni field of information system technology. In an effort to expand delivery channel, core banking, dan pengembangan terkait the business, Bank BPD DIY expanded market share, and regulator dibidang teknologi sistem informasi. Dalam upaya built the image of the Bank as a one stop financial service, mengembangangkan bisnis, Bank BPD Bank BPD DIY also formed a partnership with 122 institutions DIY memperluas pangsa pasar dan membangun citra Bank sebagai one stop 46 Laporan Tahunan 2018 Annual Report throughout 2018.
  49. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY financial services , selama tahun 2018 Bank BPD DIY juga pengembangan jaringan layanan diantaranya, melakukan development of service network, among others adding 12 penambahan jaringan layanan baru sejumlah 12 (dua belas), (twelve) new service networks, consisting of 9 (nine) ATM yang terdiri dari 9 (sembilan) unit ATM dan 3 (tiga) kantor units and 3 (three) cash offices from the stipulated plan of kas dari rencana yang ditetapkan sejumlah 25 (dua puluh 25 (twenty five), relocation of 3 (three) office networks which lima), relokasi jaringan kantor sejumlah 3 (tiga), yang terdiri consist of 1 (one) Cash Office, 1 (one) payment point and 1 dari 1 (satu) Kantor Kas, 1 (satu) payment point dan 1 (satu) (one) ATM unit, from the planned number of 7 (four) and unit ATM, dari yang direncanakan sejumlah 7 (empat) dan increase in office status by 6 (six), consisting of 4 (four) Cash peningkatan status kantor sejumlah 6 (enam), yang terdiri Offices becoming Auxiliary Branches and 2 (two) Payment dari 4 (empat) Kantor Kas menjadi Cabang Pembantu dan Points being Cash Offices, in accordance with the planned 2 (dua) Payment Point menjadi Kantor Kas, sesuai dengan amount of 6 (five). With the addition of the service network. yang direncanakan sejumlah 6 (lima). Dengan adanya By the end of 2018 the number of Bank BPD DIY service penambahan jaringan layanan tersebut, maka pada akhir networks reached 320 networks consisting of 1 Head Office, tahun 2018 jumlah jaringan layanan Bank BPD DIY mencapai 7 Branches, 38 Sub-Branches, 81 Cash Offices, 127 ATMs, 26 320 jaringan yang terdiri dari 1 Kantor Pusat, 7 Cabang, 38 Payment Points, 6 Car Cash, and 34 Sharia Services. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports This service quality improvement was also supported by the Profil Perusahaan Company Profile Peningkatan kualitas layanan ini juga didukung oleh Laporan Manajemen Management Report menjalin kerjasama dengan 122 institusi. Cabang Pembantu, 81 Kantor Kas, 127 ATM, 26 Payment Point, 6 Kas Mobil dan 34 Layanan Syariah. Tahun 2018 Bank BPD DIY dihadapkan pada sejumlah Bank BPD DIY faced a number of complex challenges in tantangan yang kompleks terutama dalam menghadapi era 2018, especially the digital economy era through Financial digital economy melalui Financial Technology (Fintec), dimana Technology (Fintec), where all operational processes and semua proses operasional dan transaksi mengendepankan transactions prioritize aspects of ease, speed, and accuracy aspek kemudahan, kecepatan dan ketepatan dengan using the latest technology. Of course this change in business menggunakan teknologi muktahir. Tentunya perubahan pola patterns must be addressed wisely by Bank BPD DIY to bisnis ini harus disikapi dengan bijak oleh Bank BPD DIY guna maintain its existence in a sustainable manner. Therefore, menjaga eksistensinya secara berkelanjutan. Oleh karena itu, Bank BPD DIY has a strategy to continuously exist and not Bank BPD DIY memiliki strategi agar tetap eksis dan tidak sink by continuing to innovate in developing technology. tenggelam dengan cara terus berinovasi mengembangkan teknologi. Therefore, in 2018, Bank BPD DIY focused on encouraging pengembangan layanan perbankan berbasis digital banking the development of digital banking-based banking services dengan by updating the development of information technology intensively, especially to face the era of financial technology. financial technology. Selain kebijakan strategis yang dilakukan In addition to the strategic policies carried out to achieve the pencapaian kinerja Bank BPD DIY juga fokus pada Kelompok performance, Bank BPD DIY also focused on Micro, Small, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, menjadi mitra strategis and Medium Enterprises, became the Government’s strategic Pemerintah dan mendorong pertumbuhan perekonomian partners, encouraged regional economic growth, provided daerah, memberikan layanan prima berbasis budaya khas excellent culture-based services typical of the Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta, mengembangkan produk & jasa Special Region, developed competitive products and services layanan yang kompetitif dengan memasukkan unsur kearifan with incorporate elements of local wisdom in order to be able lokal agar mampu menyerap seluruh segmen pasar sasaran to absorb all target market segments as well as differentiated serta melakukan differensiasi produk dengan membedakan products by differentiating Bank products from non-price produk Bank pada atribut non-harga, sehingga menghasilkan attributes, so as to produce products that have superiority melakukan update perkembangan Laporan Tahunan 2018 Annual Report 47 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility teknologi informasi secara intensif terutama untuk menghadapi era Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Oleh karenanya di tahun 2018, Bank BPD DIY fokus mendorong Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Challenges and Strategic Policies Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tantangan dan Kebijakan Strategis
  50. produk yang memiliki keunggulani lebih dibanding produk over competing products . These strategic policies certainly pesaing. Berbagai kebijakan strategis tersebut tentunya have added value to Bank BPD DIY so that the Bank was able telah memberikan nilai tambah bagi Bank BPD DIY sehingga to record positive performance throughout 2018. mampu mencatatkan kinerja yang positif disepanjang tahun 2018. Prospek Usaha Business Outlook Bank BPD DIY sebagai institusi keuangan terpercaya dan Bank BPD DIY as a trusted financial institution and preferred teristimewa pilihan masyarakat tentu memiliki komitmen choice of the community certainly has a strong commitment kuat secara to maintain the continuity of its business in a sustainable berkelanjutan. Di masa mendatang, Bank BPD DIY menyadari manner. Bank BPD DIY realizes that the banking industry persaingan menantang. competition is increasingly challenging in the future. The Arah pengembangan perbankan kedepan adalah menuju future direction of banking development is towards a cashless masyarakat non tunai (cashless society) dimana produk dan society where digital banking products and services become layanan digital banking menjadi suatu keniscayaan, dimana a necessity, where many customer segments require various banyak segmen nasabah yang membutuhkan berbagai digital services such as mobile banking, internet banking, and layanan digital seperti mobile banking, internet banking electronic money. It is undeniable that rapid technological dan electronic money. Tidak dipungkiri perkembangan developments have changed the behavior of customers and teknologi yang pesat telah mengubah perilaku nasabah dan society, which means we also have to change to be able to masyarakat, yang artinya kami juga harus ikut berubah agar provide products and services that are in line with customer mampu memberikan produk dan layanan yang sesuai dengan expectations while still prioritizing aspects of local wisdom. ekspektasi nasabah dengan tetap mengedepankan aspek Thus, Bank BPD DIY is committed to strengthening the use of kearifan lokal. Oleh karenanya, Bank BPD DIY berkomitmen digital-based technology in all business processes. untuk menjaga industri kelangsungan perbankan bisnisnya semakin memperkuat penggunaan teknologi berbasis digital pada seluruh proses bisnis. Selain itu, menatap tahun 2019, Bank BPD DIY telah Moreover, looking at 2019, Bank BPD DIY has prepared a menyiapkan sejumlah rencana bisnis dan kebijakan strategis number of business plans and strategic policies to optimize guna mengoptimalkan peluang untuk dikonversi menjadi opportunities to be converted into profitability. The 2019 profitabilitas. Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2019 disusun Bank Business Plan (RBB) was prepared by considering the dengan mempertimbangkan kondisi terkini perekonomian current conditions of the national and regional economy, nasional maupun regional, dan perubahan kebijakan and changes in Government policies, especially in the Pemerintah khususnya dalam aspek perbankan. Selain itu, banking aspect. In addition, the policies prepared in the kebijakan yang disusun dalam RBB tahun 2018 mengacu 2018 RBB refer to the 2016-2020 Corporate Plan. These kepada Corporate Plan tahun 2016-2020. Kebijakan strategis strategic policies include strengthening capital, improving the tersebut diantaranya, dengan memperkuat permodalan, functions of sustainable Governance, Risk and Compliance, meningkatkan fungsi Governance, Risk and Compliance maintaining market share of loan and financing, maintaining yang berkelanjutan, mempertahankan market share kredit market share of funds, continuing the development of digital dan pembiayaan, mempertahankan market share dana, banking to target millennials, improving the quality and melanjutkan pengembangan digital banking untuk menyasar quantity of human resources and implementing “ISTIMEWA” generasi milenial, meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM work culture, optimizing potential revenue and cost effective serta menerapkan budaya kerja “ISTIMEWA”, optimalisasi use to generate optimal profits, and continue the spin off potensi pendapatan dan penggunaan biaya yang efektif process of UUS. untuk menghasilkan laba yang optimal dan melanjutkan proses spin off Unit Usaha Syariah (UUS). 48 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  51. provide added value for the continuity of the business and the para Pemangku Kepentingan serta Pemegang Saham . Stakeholders and Shareholders. SDM Bank BPD DIY Unggul dan Inovatif Excellent and Innovative HR of Bank BPD DIY Sebagai Bank terbesar dan terpercaya pilihan masyarakat, As the largest and most trusted bank of the community, Bank BPD DIY didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) Bank BPD DIY is supported by excellent, professional, and yang unggul, profesional dan berintegritas. Hingga akhir integrated Human Resources (HR). Until the end of 2018, tahun 2018, Bank BPD DIY memiliki 1.019 pegawai yang siap Bank BPD DIY had 1,019 employees who are ready to provide memberikan pelayanan prima kepada para nasabah. excellent service to customers. berkesinambungan, mengimplementasikan yang dilaksankan Bank sistem secara BPD DIY pengembangan komprehensif, dan juga On an ongoing basis, Bank BPD DIY also implements a SDM comprehensive and measurable HR development system to Pengembangan SDM sangat penting untuk menciptakan In 2018, the HR development strategy that was carried out SDM yang memiliki daya saing tinggi. Pada tahun 2018, including improving the quality of the employee recruitment strategi pengembangan SDM yang dilakukan diantaranya, system to produce excellent human resources and being meningkatkan kualitas sistem rekruitmen pegawai sehingga able to compete in the banking business, organizing various menghasilkan SDM yang unggul dan mampu bersaing didalam education and training especially in financing in specific sectors, bisnis perbankan, menyelenggarakan berbagai pendidikan large customers or corporations, foreign exchange bank dan pelatihan terutama menangani pembiayaan di sektor- activities and other specific banking businesses, improving sektor khusus, nasabah besar atau korporasi, kegiatan bank the quality of the implementation of the “ISTIMEWA” work devisa, dan bisnis perbankan spesifik lainnya, meningkatkan culture and the core value of “RAMAH”, fulfilling facilities kualitas penerapan budaya kerja “ISTIMEWA” dan nilai and infrastructure that support the performance of human utama “RAMAH”, memenuhi sarana dan prasarana yang resources and increasing the capacity of human resources mendukung kinerja SDM dan eningkatkan kapasitas SDM in the field of information technology to be able to develop dibidang teknologi informasi sehingga bisa mengembangkan digital-based banking services. In particular, to improve the layanan perbankan berbasis digital. Secara khusus, untuk quality and professionalism of employees, the management meningkatkan kualitas dan profesionalitas para pegawai, of PT Bank BPD DIY has developed a human resource manajemen PT Bank BPD DIY melakukan pengembangan management system through various education and training sistem manajemen sumber daya manusia melalui berbagai programs held in-house and in collaboration with other program pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan institutions, both banking and non-banking institutions. Bank secara in house maupun bekerjasama dengan lembaga lain BPD DIY held 144 training activities in 2018. These various HR baik lembaga perbankan maupun non perbankan yang telah development programs are an effort to present Bank BPD DIY diikuti sebanya 144 kegiatan pelatihan pada tahun 2018. personnel who are able to compete in business not only at Berbagai program pengembangan SDM ini merupakan upaya the regional level but also at the national level. untuk menghadirkan insan Bank BPD DIY yang mampu bersaing dibisnis tidak hanya ditingkat regional tapi juga di tingkat nasional. Implementation of Good Corporate Governance in Bank BPD DIY · Budaya GCG • GCG Culture Bank BPD berkomitmen terus berupaya menjalankan Bank BPD DIY is committed to continuously striving to run bisnis yang sehat dengan mematuhi berbagai regulasi a sound business by complying with various regulations baik dari Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, from Bank Indonesia, the Financial Services Authority, and Laporan Tahunan 2018 Annual Report 49 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Implementasi Good Corporate Governance/GCG Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit very important to create highly competitive human resources. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance increase employee capacity and capability. HR development is Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis terukur untuk meningkatkan kapasitas serta kapabilitas pegawai. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Secara Profil Perusahaan Company Profile Bank BPD DIY believes that the strategic policy was able to memberikan nilai tambah bagi kelangsungan usaha dan Laporan Manajemen Management Report Bank BPD DIY menyakini kebijakan strategis tersebut mampu Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  52. maupun lainnya . other laws and regulations. In addition to complying with Secara konsisten, seluruh insan Bank BPD DIY telah peraturan perundang-undangan Good Corporate Governance, all personnel of Bank BPD menjadikan Good Coporate Governance (GCG) tidak DIY have also made GCG as part of the corporate culture hanya semata untuk dipatuhi, namun sudah menjadi that is carried out responsibly at all levels of office. In bagian dari budaya perusahaan yang dijalankan dengan order to maintain and improve the quality of governance penuh tanggung jjawab di semua lapisan jabatan. Dalam implementation, Bank BPD DIY periodically conducts self- rangka menjaga dan meningkatkan kualitas penerapan assessment to measure the implementation of governance tata kelola, Bank BPD DIY secara berkala setiap tahunya towards applicable policies, of which the implementation melakukan penilaian sendiri (self assessment) untuk refers to the Circular Letter of Financial Services Authority mengukur pelaksanaan tata kelola terhadap kebijakan No. 13/SEOJK.03/2017 on the Implementation of – kebijakan yang berlaku, dimana pelaksanaanya Surat Governance for Commercial Banks. In 2018, Bank BPD Edaran Otoritas Jasa Keuangan nomor 13/SEOJK.03/2017 DIY received Composite 2 score from the assessment tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. Pada results which reflected that the Bank’s management tahun 2018, Bank BPD DIY mendapatkan nilai Komposit had implemented good governance in general. This is 2 dari hasil assessment yang mencerminkan manajemen reflected in the very adequate fulfillment of the principles Bank telah melakukan penerapan Tata Kelola yang secara of Governance. In the event that there are weaknesses in umum sangat baik. Hal ini tercermin dari pemenuhan the implementation of the Governance principles, these yang sangat memadai atas prinsip Tata Kelola. Dalam hal weaknesses are not significant in general and can be terdapat kelemahan penerapan prinsip Tata Kelola, secara corrected immediately by the Bank’s management. umum kelemahan tersebut tidak signifikan dan dapat segera dilakukan perbaikan oleh manajemen Bank. · Kepatuhan Prinsip Syariah Selain menjalanan kegiatan • Compliance with Sharia Principles perbankan secara In addition to running conventional banking activities, konvensional, Bank BPD DIY juga memiliki Unit Usaha Bank BPD DIY also has a Sharia Business Unit. In its Syariah. Dalam pelaksanaanya, Unit Usaha Syariah Bank implementation, Sharia Business Unit of Bank BPD DIY BPD DIY senantiasa berupaya meningkatkan kinerjanya always strives to improve its performance while adhering dengan tetap mematuhi aturan dan ketentuan yang to the applicable rules and regulations. Based on the berlaku. Berdasarkan visi dan misi Bank BPD DIY vision and mission of Bank BPD DIY, the implementation pelaksanaan tata kelola perusahaan (Good Corporate of good corporate governance is a major concern of the Governance) menjadi perhatian utama UUS Bank BPD UUS of Bank BPD DIY in accordance with the Regulation of DIY sesuai ketentuan dari Peraturan Bank Indonesia (PBI) Bank Indonesia (PBI) No. 11/33/PBI 2009 dated December No. 11/33/PBI 2009 tanggal 7 Desember 2009 dan Surat 7, 2009 and Circular Letter of Bank Indonesia (SEBI) No Edaran Bank Indonesia (SEBI) No 12/13 DPBS tanggal 12/13 DPBS dated April 30, 2010 on the implementation 30 April 2010 tentang pelaksanaan Good Corporate of Good Corporate Governance (GCG) for Sharia Governance (GCG) bagi Bank Umum Syariah dan Unit Commercial Banks and Sharia Business Units and Bank Usaha Syariah serta Peraturan Bank Indonesia Nomor Indonesia Regulation No. 15/14/2015 on Amendment 15/14/2015 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bank to Regulation of Bank Indonesia No. 11/10/PBI/2009 on Indonesia Nomor 11/10/PBI/2009 tentang Unit Usaha Sharia Business Unit. Syariah 50 Seluruh pedoman produk, jasa layanan dan operasional All guidelines for the products, services, and operations UUS Bank BPD DIY telah mendapat persetujuan DPS of UUS Bank BPD DIY have been approved by the DPS to untuk menjamin kesesuaiannya dengan prinsip-prinsip guarantee compliance with Islamic sharia principles. The syariah islam. Dewan Pengawas Syariah diangkat dan Sharia Supervisory Board is appointed and dismissed at the diberhentikan di Lembaga Keungan Syariah melalui Sharia Financial Institution through a GMS after obtaining RUPS setelah mendapat rekomendasi dari Dewan a recommendation from the National Sharia Board. Every Syariah Nasional. Setiap kebijakan dan keputusan strategic policy and decision is decided by the Board of Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  53. Directors . Product of collection and distribution of funds penyaluran dana serta layanan jasa telah sesuai dengan and services are in accordance with sharia principles, prinsip syariah, fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) fatwas of the National Sharia Council (DSN) of the Majelis Ulama Indonesia (MUI), ketentuan perundang- Indonesian Ulema Council (MUI), laws and regulations of undangan dan peraturan Bank Indonesia / Otoritas Jasa Bank Indonesia / Financial Services Authority and opinions Keuangan serta pada saat pengembangan produk selalu are requested from DPS for product development. Laporan Manajemen Management Report strategis diputuskan Direksi. Produk penghimpunan dan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY dimintakan opini kepada DPS. Unit of Bank BPD DIY GCG received a composite value 2 or 2 atau dalam pelaksanaanya Unit Usaha Syariah telah in its implementation, the Sharia Business Unit has carried menjalankan kegiatan usahanya sesuai ketentuan dan out its business activities in accordance with applicable peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk laws and regulations, including Sharia principles and MUI di dalamnya pada prinsip Syariah dan Fatwa DSN MUI. DSN Fatwa. · Kebijakan Kepatuhan • Compliance Policy Dalam rangka memperkuat serta mendukung penerapaan In order to strengthen and support the implementation of unit that actively takes various steps and efforts to prevent mengambil berbagai langkah dan upaya untuk mencegah Bank management from making policies and or making manajemen Bank dalam hal menetapkan kebijakan decisions that contain elements of irregularities, non- dan atau mengambil keputusan yang di dalamnya compliance, and even violations of applicable rules and mengandung unsur penyimpangan, ketidakpatuhan, regulations, as well as violating the principle of prudence. bahkan pelanggaran terhadap ketentuan dan peraturan Efforts to mitigate the risk of bank business activities are yang berlaku, serta melanggar prinsip kehati-hatian. carried out both preventive (ex-ante) and curative (ex- Upaya memitigasi risiko kegiatan usaha bank dilakukan post). Increasing the role and function of compliance is baik bersifat preventif (ex-ante) maupun kuratif (ex-post). a form of preventive effort taken by the Bank so that Peningkatkan peran dan fungsi kepatuhan merupakan potential risks can be anticipated earlier. In accordance bentuk upaya preventif yang ditempuh bank sehingga with Regulation of Financial Services Authority No: 46/ potensi risiko dapat diantisipasi lebih dini. Sesuai Peraturan POJK.03/2017 dated July 12, 2017 on Implementation Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 46/POJK.03/2017 tanggal of Compliance Function of Commercial Banks. The 12 Juli 2017 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan compliance function that has been carried out includes Bank Umum. Fungsi kepatuhan yang telah dijalankan ensuring that policies, provisions, systems, and business diantaranya, memastikan bahwa kebijakan, ketentuan, activities carried out by the Bank are in accordance with sistem, dan kegiatan usaha yang dilakukan Bank telah applicable laws and regulations, applying a culture of sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang compliance as a basis for employee actions and behavior berlaku, menerapkan budaya kepatuhan sebagai dasar and values that must be followed to support creating tindakan dan perilaku pegawai serta nilai-nilai yang harus compliance with internal and external regulations, dianut untuk mendukung terciptanya kepatuhan terhadap ensuring that the implementation of the Anti-Money ketentuan internal maupun eksternal, memastikan bahwa Laundering (APU) and Counter Terrorism Funding (PPT) penerapan program Anti Pencucian Uang (APU) dan programs are in accordance with applicable regulations, Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) sesuai ketentuan and monitoring the fulfillment of Bank commitments and yang berlaku, dan melakukan pemantauan terhadap reporting to the authorities. The APU and PPT program pemenuhan komitmen dan pelaporan Bank kepada is carried out by taking steps in the form of a single CIF pihak otoritas. Pada program APU dan PPT dilaksanakan program, monitoring customer profiles based on risk/Risk dengan melakukan langkah berupa program single Based Approach (RBA) assisted by Customer Classification Laporan Tahunan 2018 Annual Report 51 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility established Compliance Unit. The Compliance Unit is a Unit Kepatuhan merupakan unit yang secara aktif Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit DIY secara khusus telah membuat Unit Kepatuhan. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance GCG and risk management, Bank BPD DIY has specifically Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis GCG dan pengelolaan manajemen risiko, Bank BPD Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports From the assessment, the implementation of Sharia Business Usaha Syariah Bank BPD DIY mendapatkan nilai komposit Profil Perusahaan Company Profile Dari assessment yang dilakukan, implementasi GCG Unit
  54. CIF , pemantauan profil nasabah berdasarkan risiko/Risk Applications (AKN), periodic updates to the PEP database Based Approach (RBA) yang dibantu dengan Aplikasi (Politically Exposed Person), and dissemination and Klasifikasi Nasabah (AKN), update berkala terhadap education related to APU and PPT. In addition, Bank BPD database PEP (Politically Exposed Person), serta sosialisasi DIY has also monitored Suspicious Financial Transactions dan pedidikan terkait APU dan PPT. Selain itu, Bank (TKM) and Cash Financial Transactions (TKT) which are the BPD DIY juga telah melakukan pemantauan Transaksi Bank’s obligations to regulations, especially the Financial Keuangan Mencurigakan (TKM) dan Transaksi Keuangan Transaction Reporting and Analysis Center (PPATK) as Tunai (TKT) yang merupakan kewajiban Bank kepada a concrete manifestation of APU/PPT implementation. regulasi terutama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi TKT reporting to PPATK is delivered 14 days after the Keuangan (PPATK) sebagai wujud nyata pelaksanaan transaction took place. Whereas TKM reporting to PPATK APU/PPT. Pelaporan TKT kepada PPATK disampaikan 14 is delivered 3 days after it is known. hari setelah transaksi berlangsung. Sedangkan pelaporan TKM kepada PPATK disampaikan 3 hari setelah diketahui. Manajemen Risiko Risk Management Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 18/ In accordance with the Regulation of Financial Services POJK03/2016 tanggal 16 Maret 2016 tentang Penerapan Authority No. 18/POJK03/2016 dated March 16, 2016 on Manajemen Risiko bagi Bank Umum, Bank BPD DIY telah the Implementation of Risk Management for Commercial menerapkan Manajemen Risiko secara efektif yang mencakup Banks, Bank BPD DIY has implemented Risk Management 4 (empat) pilar, yaitu, pengawasan aktif Dewan Komisaris effectively which includes 4 (four) pillars, namely, active dan Direksi, kecukupan kebijakan dan prosedur Manajemen supervision of the Board of Commissioners and Board of serta penetapan limit risiko, kecukupan proses identifikasi, Directors, Adequacy of Management policies and procedures pengukuran, pemantauan dan pengendalian Risiko serta and risk limit determination, adequacy of risk identification, sistem informasi Manajemen Risiko dan Sistem pengendalian measurement, monitoring and control processes as well as intern yang menyeluruh. Pelaksanaan pengukuran profil risiko a comprehensive Risk Management information system and didasarkan pada penilaian dua parameter, yaitu parameter risiko internal control system. The risk profile measurement is based inheren dan parameter kualitas penerapan manajemen risiko, on the assessment of two parameters, namely the inherent risk sehingga menghasilkan laporan komposit profil risiko Bank. parameters and the quality parameters of the implementation of risk management, so as to produce a composite report on the Bank’s risk profile. Dalam penentuan parameter risiko, Bank BPD DIY menggunakan In determining risk parameters, Bank BPD DIY uses risk parameter risiko yang merepresentasikan peringkat risiko untuk parameters that represent risk ratings for each type of risk, masing-masing jenis risiko yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko namely credit risk, market risk, liquidity risk, operational risk, likuiditas, risiko operasional, risiko hukum, risiko reputasi, legal risk, reputation risk, strategic risk, and compliance risk. risiko stratejik, dan risiko kepatuhan. Sedangkan parameter While the next parameter in measuring risk profile ranking is berikutnya dalam pengukuran peringkat profil risiko adalah the quality of the implementation of risk management. kualitas penerapan manajemen risiko. Seluruh parameter yang digunakan sebagai penilaian Profil All parameters used as Risk Profile assessment are based Risiko berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 4/ on Regulation of Financial Services Authority No. 4/ POJK.03/2016 tanggal 27 Januari 2016 dan Surat Edaran POJK.03/2016 dated January 27, 2016 and Circular Letter Otoritas Jasa Keuangan No 14/SEOJK.03/2017 tanggal 17 of Financial Services Authority No. 14/SEOJK.03/2017 Maret 2017 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum. dated March 17, 2017 on Soundness Rating of Commercial Penilaian kualitas penerapan Manajemen Risiko dilakukan Banks. The quality assessment of the implementation of Risk terhadap 8 (delapan) jenis Risiko, yaitu Risiko Kredit, Risiko Management is carried out on 8 (eight) types of Risk, namely Pasar, Risiko Likuiditas, Risiko Operasional, Risiko Hukum, Credit Risk, Market Risk, Liquidity Risk, Operational Risk, Risiko Stratejik, Risiko Kepatuhan, dan Risiko Reputasi. Dari Legal Risk, Strategic Risk, Compliance Risk, and Reputation 52 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  55. Moderate dan Satisfactory . Hal ini disebabkan karena rasio of risk management are assessed as Low to Moderate and kredit bermasalah belum menunjukkan perbaikan. Sedangkan Satisfactory. This is because the ratio of non-performing loans kualitas penerapan manajemen risiko masih terdapat has not shown improvement. The quality of risk management kelemahan meskipun tidak signifikan yaitu temuan yang implementation still has weaknesses, although insignificant, bersifat minor. Untuk itu Bank memerlukan penyempurnaan namely minor findings. For this reason, the Bank requires dalam proses pengendalian dalam pengelolaan risiko kredit improvements in the control process in managing credit risk, terutama pada kualitas penyediaan dana dan kecukupan especially in terms of the quality of provision of funds and pencadangan serta meningkatkan kompetensi SDM dengan the adequacy of reserves and improving HR competencies memberikan pelatihan atau tambahan pengetahuan dalam by providing training or additional knowledge in managing pengelolaan risiko kredit. credit risk. Terkait dengan penerapan manajemen risiko operasional, Related masih perlu mendapatkan perhatian, karena masih lemahnya management, it still needs attention, because of the still weak pelaksanaan operasional seperti pada sistem dan SDM. Hal ini operational implementation such as the system and HR. This dinilai perlu diefektifkan untuk memperkecil temuan berulang is deemed necessary to minimize the recurring findings even meskipun dampaknya tidak signifikan. though the impact is not significant. Corporate Social Responsibility/ CSR Bank BPD DIY Corporate Social Bank BPD DIY Bank BPD DIY sebagai lembaga perbankan selain mempunyai Bank BPD DIY as a banking institution also has a concern and visi perekonomian daerah juga the implementation of operational Responsibility risk of social responsibility towards the community and surrounding environment in addition to having a vision to advance the dan lingkungan sekitar. Bentuk kepedulian dan tanggung regional economy. The form of Bank BPD DIY’s concern jawab sosial Bank BPD DIY diwujudkan melalui program- and social responsibility is realized through Corporate Social program Corporate Social Responsibility (CSR) yang fokus Responsibility (CSR) programs that focus on four things, pada empat hal yaitu pemberdayaan ekonomi, pendidikan, namely economic, education, health, and environmental kesehatan dan lingkungan hidup. Program-program CSR yang empowerment. The CSR programs initiated by Bank BPD digagas Bank BPD DIY telah memberikan memberikan nilai DIY have provided added value, for the community and the tambah, bagi masyarakat dan lingkungan serta serta yang environment, and most importantly are able to contribute terpenting mampu berkontribusi nyata dalam menggerakkan significantly in driving the regional economy which will roda perekonomian daerah yang pada akhirnya akan ultimately improve the welfare of the community. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance memiliki kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap masyarakat Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis memajukan to Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports and the assessment of the quality of the implementation Profil Perusahaan Company Profile Risk. From the results of the assessment, credit inherent risk penilaian kualitas penerapan manajemen risiko dinilai Low to Laporan Manajemen Management Report hasil penilaian yang dilakukan, risiko inheren kredit dan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY meningkatkan kesejahteraan masyarakat. The consistency of Bank BPD DIY in carrying out various berbagai kegiatan CSR mendapat apresiasi dari Indonesia CSR activities In 2018 received appreciation from Indonesia Corporate Social Rensponsibility (ICSR) Award II 2018. Dalam Corporate Social Responsibility (CSR) Award II 2018. In this ajang bergengsi terkait pengelolaan kegiatan CSR tersebut, Bank prestigious event, Bank BPD DIY won the “Platinum” award BPD DIY berhasil meraih penghargaan “Platinum” yang diberikan given to the best Companies in CSR in Indonesia. The award kepada Perusahaan yang terbaik di bidang CSR di Indonesia. received by Bank BPD DIY is proof of the commitment of Bank Penghargaan yang diterima Bank BPD DIY ini merupakan bukti BPD DIY in carrying out targeted CSR programs. dari komitmen Bank BPD DIY dalam menjalankan program CSR Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Pada tahun 2018, konsistensi Bank BPD DIY dalam menjalankan yang terarah dan tepat sasaran. 53 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  56. Selain dalam pemberdayaan ekonomi , Bank BPD DIY juga In addition to economic empowerment, Bank BPD DIY also mempunyai program CSR dibidang lingkungan hidup has a CSR program in the field of the environment such as seperti penanggulangan dan mitigasi risiko bencana alam, mitigating the risk of natural disasters, reforestation, and penghijauan serta konservasi hutan.  forest conservation. Disamping itu, pada tahun 2018 Bank BPD DIY juga telah Moreover, in 2018 Bank BPD DIY has also implemented CSR melaksanakan program CSR pada sektor pendidikan berupa program in the education sector by providing educational pemberian bantuan pendidikan secara berkelanjutan sehingga assistance on an ongoing basis so that beneficiaries can para penerima bantuan dapat menyelesaikan pendidikannya. complete their education. The CSR activities in 2018 that Kegiatan CSR di tahun 2018 yang telah dilakukan lebih have been carried out focus more on the education sector memfokuskan diri pada sektor pendidikan dan pemberdayaan and community empowerment through productive sectors masyarakat melalui sektor produktif sehingga program yang so that the programs implemented can improve the level of dilaksanakan dapat meningkatkan taraf pendidikan dan education and life of the community and are expected to kehidupan masyarakat serta diharapkan dapat meningkatkan improve the economy in the DIY region. perekonomian di wilayah DIY. Perubahan Komposisi Direksi Changes in Composition Pada tahun 2018, terdapat perubahan komposisi Direksi Bank There were changes in the composition of the Board of BPD DIY. Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Directors of Bank BPD DIY in 2018. Based on the resolution Luar Biasa (RUPS LB) yang diselenggarakan pada tanggal 14 of the Extraordinary General Meeting of Shareholders September 2018. Direktur Utama Bank BPD DIY kini di dijabat (RUPSLB) held on September 14, 2018. The President Director oleh Santoso Rohmad yang sebelumnya merupakan Direktur of Bank BPD DIY is now held by Santoso Rohmad who was Kepatuhan Bank BPD DIY periode 2014-2018. Kemudian previously the Director of Compliance of Bank BPD DIY for posisi Direktur Pemasaran dijabat oleh R Agus Trimurjanto the 2014-2018 periods. Director of Marketing was held by yang sebelumnya sebagai Pemimpin Cabang Sleman. R Agus Trimurjanto who was previously the Head of the Sementara, posisi Direktur Umum kembali dijabat oleh Cahya Sleman Branch. Meanwhile, Director of General Affairs was Widi Sedangkan untuk jabatan Direktur Kepatuhan diisi held by Cahya Widi. Director of Compliance was held by Dian oleh Dian Ari Ani yang sebelumnya merupakan Pemimpin Ari Ani who was previously the Head of Risk Management Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan. Bank BPD DIY and Compliance Division. Bank BPD DIY would like to extend mengucapkan terima kasih kepada Bambang Setiawan dan gratitude to Bambang Setiawan and Bambang Ghiri Dwi Bambang Ghiri Dwi Kuncoro atas dedikasi dan kerja keras Kuncoro for their dedication and hard work in advancing yang telah diberikan dalam memajukan Bank BPD DIY selama Bank BPD DIY while serving as President Director and Director menjabat sebagai Direktur Utama dan Direksi Bank BPD DIY. of Bank BPD DIY. Berikut komposisi Direksi Bank BPD DIY hingga akhir The following is the composition of the Board of Directors of Desember 2018 Bank BPD DIY as of December 2018. 54 Board of Directors Nama / Name Jabatan / Position Santoso Rohmad Direktur Utama / President Director R Agus Trimurjanto Direktur Pemasaran / Director of Marketing Cahya Widi Direktur Umum / Director of General Affairs Dian Ari Ani Direktur Kepatuhan / Director of Compliance Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  57. kami mengucapkan terima kasih kepada Pemegang Saham would like to express our gratitude to the Shareholders and serta para nasabah setia yang telah memberikan kepercayaan loyal customers who have given their trust and support . We dan dukungannya selama ini. Kepada Dewan Komisaris yang would also like to extend our deepest gratitude to the Board merupakan mitra strategis, kami mengucapkan rasa terima of Commissioners as strategic partner for their guidance, kasih sebesar-besarnya, karena berkat bimbingan, arahan direction and input, hence Bank BPD DIY successfully passed dan masukannya, Bank BPD DIY berhasil melalui tahun 2018 2018 with a very proud achievement. Our appreciation and dengan pencapaian sangat membanggakan. Apresiasi dan gratitude are also given to all Bank BPD DIY employees who terima kasih kami juga berikan kepada seluruh insan Bank BPD have worked hard and provided unlimited loyalty in realizing DIY yang telah bekerja keras dan memberikan loyalitas tanpa all business plans that have been jointly set to realize the batas dalam merealisasikan segala rencana bisnis yang telah vision of “To Be a Trusted, Special, and Preferred Bank of the ditetapkan bersama untuk mewujudkan visi menjadi ‘Menjadi Community”. Positive achievements in 2018 are certainly a Bank Terpercaya, Istimewa, dan Pilihan Masyarakat’. Capaian valuable capital for Bank BPD DIY to be able to continue to positif di tahun 2018 tentunya menjadi modal berharga contribute significantly to accelerate economic growth in the bagi Bank BPD DIY untuk bisa terus berkontribusi nyata community by providing excellent services and performance mengakselerasi pertumbuhan ekonomi di masyarakat dengan to all Stakeholders. memberikan layanan dan kinerja yang prima pada seluruh Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports On behalf of the Board of Directors of Bank BPD DIY, we Profil Perusahaan Company Profile Appreciation Menutup Laporan Tahunan ini, atas Direksi Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Apresiasi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Pemangku Kepentingan. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Yogyakarta, April 2019 Atas Nama Direksi On Behalf of the Board of Directors Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Santoso Rohmad Direktur Utama President Director 55 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  58. 56 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  59. Laporan Manajemen Management Report Pertanggungjawaban Laporan Tahunan 2018 Responsibility of Annual Report 2018 Laporan tahunan berisi laporan keuangan dan informasi lain yang terkait merupakan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi Bank BPD DIY dan dijamin kebenarannya oleh seluruh Dewan Komisaris dan Direksi dengan membubuhkan tanda tangannya masing-masing di bawah ini : Profil Perusahaan Company Profile Annual Report and the Accompanying Financial Statements and related information are the responsibility of the Board of Commissioners and the Board of Directors and have been approved by the members of the Board of Commissioners and the Board of Directors by affixing their signatures below: Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Dewan Komisaris Board of Commissioners Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Djoko Susanto Komisaris Independen Independent Commissioner Ainun Na’im Komisaris Utama President Commissioner Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Bambang Wisnu Handoyo Komisaris Commissioner Direksi Board of Directors Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Santoso Rohmad Direktur Utama President Director Cahya Widi Direktur Umum Director of General Affairs Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit R Agus Trimurjanto Direktur Pemasaran Director of Marketing Dian Ari Ani Direktur Kepatuhan Director of Compliance 57 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  60. 03
  61. Profil Perusahaan Company Profile
  62. Identitas Perusahaan Corporate Identity Nama Perusahaan Company Name PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nama Panggilan Company Nickname Bank BPD DIY Dasar Hukum Pendirian Legal Basis of Establishment • Bank BPD DIY didirikan pada tanggal 15 Desember 1961, berdasarkan akta notaris Nomor 11, Notaris R.M. Soerjanto Partaningrat. Bank DIY mendapatkan ijin usaha berdasarkan pada Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: BUM 9-1-27/II tanggal 5 Maret 1962. • Berdasarkan akta notaris No.2 tanggal 5 April 2013 yang dibuat dihadapan notaris Muchammad Agus Hanafi, S.H., telah dilakukan perubahan bentuk badan hukum Bank dari Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas sehingga modal dasar Perseroan pertama kali sebesar Rp1.000.000.000.000, terbagi atas 1.000.000 lembar saham, masing-masing dengan nilai nominal Rp1.000.000, yang terbagi atas sebanyak 510.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sebanyak 490.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Kota dan Pemerintah Kabupaten. Akta tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No.AHU-0044251.AH.01.09 tahun 2013 tanggal 14 Mei 2013 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia tanggaL 10 September2013 No.73 • Bank BPD DIY was established on December 15, 1961, based on notarial deed No. 11, drawn up by R.M. Soerjanto Partaningrat, a Notary. Bank BPD DIY acquired its business license based on the Decree of Minister of Finance of the Republic of Indonesia No. BUM 9-1-27/II dated March 5, 1962. • Based on notarial deed No. 2 dated April 5, 2013, drawn up by Muchammad Agus Hanafi, S.H., a Notary, the Bank’s legal entity was changed from Regional Company into Limited Liability Company. As such, the first authorized capital of the Bank was Rp1,000,000,000,000, divided into 1,000,000 shares with the par value of Rp1,000,000 per share. This value was divided into 510,000 shares which were owned by the Government of Special Region of Yogyakarta, and 490,000 shares which were owned by the Municipality and Regency Governments. The deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia through Decree No. AHU-0044251.AH.01.09 tahun 2013 dated May 14, 2013, and published in Supplement to the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 73 dated September 10, 2013. Bidang Usaha Line of Business Industri Keuangan (Perbankan) Financial Industry (Banking) Tanggal Pendirian Date of Establishment 15 Desember 1961 / December 15, 1961 Modal Dasar Authorized Capital Rp 4.000.000.000.000,00 (empat triliun Rupiah) Rp 4.000.000.000.000,00 (four trillion Rupiah) Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully Paid Capital Rp 1.000.000.000.000,00 (satu triliun Rupiah) Rp 1.000.000.000.000,00 (one trillion Rupiah) Total Ekuitas Total Equity Rp 1.907.797.167.880 Rp 1.907.797.167.880 Jumlah Karyawan Total Employees 613 Pegawai Tetap / Permanent Employees 406 Pegawai Kontrak / Contract Employees Jaringan Kantor Office Network 1 Kantor Pusat / Head Office 7 Kantor Cabang / Branch Offices 38 Kantor Cabang Pembantu / Sub-Branch Offices 81 Kantor Kas / Cash Offices 127 ATM 26 Payment Point 6 Kas Mobil / Mobile Cash Alamat Kantor Pusat Address of Head Office Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta 55231 60 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  63. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Website , Email, Telp, dan Faksimili Website, Email, Phone, and Facsimile Website www.bpddiy.co.id humas@bpddiy.co.id (0274) 561614 (0274) 562303 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 61 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Instagram: @bpddiy Facebook: Bank BPD DIY Twitter: @bpddiy_official Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Sosial Media Social Media
  64. RIWAYAT PERUSAHAAN History of The Bank Bank merupakan salah satu upaya pemerintah maupun swasta dalam membantu mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan daerah di segala bidang , sekaligus sebagai salah satu sumber pendapatan daerah dalam meningkatkan taraf hidup rakyat. Sebagai salah satu alat kelengkapan otonomi daerah di bidang perbankan, Bank BPD DIY memiliki tugas sebagai penggerak, pendorong laju pembangunan daerah, pemegang kas daerah/ menyimpan uang daerah, dan salah satu sumber pendapatan daerah serta menjalankan usahanya sebagai bank umum. Bank BPD DIY resmi didirikan berdasarkan akta notaris Nomor 11, Notaris R.M. Soerjanto Partaningrat pada tanggal 15 Desember 1961. Sebagai suatu perusahaan daerah, pertama kalinya Bank BPD DIY diatur melalui Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 1976. Kemudian, disesuaikan dengan Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 Tahun 1993, junctis Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 1997 dan Nomor 7 Tahun 2000 dan Nomor 4 tahun 2005. Bank BPD DIY beroperasi dengan memperoleh izin usaha dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan nomor BUM 9/1/27/II Tanggal 5 Maret 1962. Ijin usaha tersebut Bank is one of the efforts exerted by the government or private party to support the economic growth and regional development in all sectors. In addition, the Bank also serves as one of the regional sources of income to improve community welfare. As such, Bank BPD DIY is established as one of the complementary element for regional autonomy in banking sector. The Bank has duties such as the stimulus, supporter of regional development, keeper of regional cash/money and as one of the source of regional income, in addition to performing its duty as a public bank. Based on notarial deed No. 11, by Notary R.M. Soerjanto Partaningrat, Bank BPD DIY was officially established on December 15, 1961. As a regional company, Bank BPD DIY was first regulated through Regional Regulation No. 3 Year 1976. Furthermore, the regulation was adjusted to the Provincial Regulation of the Special Region of Yogyakarta No. 2 Year 1993, juncto Regional Regulation No. 11 Year 1997 and No. 7 Year 2000 and No. 4 Year 2005. In order to operate, Bank BPD DIY obtained a business license through Decree of the Minister of Finance No. BUM 9/1/27/ II dated March 5, 1962. The business license was issued 62 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  65. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis After four years , in 1965, the Company was able to gain fund of Rp27,988 million (previous money) and was able to disburse credit up to Rp127,160 million (previous money). In addition to the public funds collected, the Company also received funds from Bank Indonesia (BI) of Rp39, 9 million. Di tahun yang sama, pemerintah mengeluarkan kebijakan yang menyebabkan inflasi sangat tinggi sehingga menimbulkan beban bagi pemerintah sendiri. Kebijakan tersebut tertuang dalam Penetapan Presiden No. 27/1965 tentang penerbitan alat pembayaran yang sah berlaku bagi seluruh wilayah Indonesia, serta perbandingan nilai antara uang rupiah lama dengan uang ruiah baru dengan rasio satu In the same year, the government issued Presidential Decree No. 27/1965 concerning the issuance of valid payment instruments that applied for all regions of Indonesia, as well as comparing the value between old Rupiah and new Rupiah currency with a ratio of one new currency that was equal to one thousand rupiah. The policy caused inflation to flare, thus putting additional weight for the government. The policy also Laporan Tahunan 2018 Annual Report 63 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Setelah empat tahun berdiri, yakni tahun 1965, Perseroan mampu menghimpun dana sebesar Rp27,988 juta (uang lama) dan mampu menyalurkan kredit hingga Rp127,160 juta (uang lama). Tidak hanya dana masyarakat yang dihimpun, Perseroan juga mendapatkan dana dari Bank Indonesia (BI) sebesar Rp39,9 juta. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit pursuant to Government Regulation No. 1 of 1955. During its establishment, the authorized capital of Bank BPD DIY was Rp20,000,000 (twenty million Rupiah), consisting of 500 priority shares with a value of Rp10,000 and 1500 shares of common share with a value of Rp10,000. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance dikeluarkan berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor 1 tahun 1955. Saat didirikan, modal dasar Bank BPD DIY yakni sebesar Rp20.000.000 (dua puluh juta rupiah), yang terdiri dari 500 lembar saham prioritas dengan nilai Rp10.000 dan 1500 lembar saham biasa dengan nilai Rp10.000.
  66. uang rupiah baru setara dengan seribu uang rupiah lama . Kebijakan tersebut memberikan dampak keuangan Bank BPD DIY. Jika tahun 1964 modal disetor mencapai Rp20 juta, pada tahun 1966 disesuaikan dengan nilai rupiah baru sehingga modal disetor bank hanya senilai 20 ribu rupiah. affected the financial condition of Bank BPD DIY. If in 1964 the paid-up capital was 20 million Rupiah, in 1966 the value was adjusted to the value of the new rupiah. Thus, the paid up capital of the bank was 20 thousand Rupiah. Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi DIY Nomor 3 Tahun 1976 tentang Bank Pembangunan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Bank BPD DIY ialah milik pemerintah daerah tingkat I dengan ketetapan modal dasar bank sebesar Rp500.000.000 yang terdiri dari penyertaan pemerintah daerah tingkat I dan pemerintah daerah tingkat II. Based on the Provincial Regulation of DIY No. 3 of 1976 on Bank Pembangunan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Bank BPD DIY is owned by the regional government level I with the provision of authorized capital of Rp500.000.000 bank, which consists of the inclusion of regional government level I and local government level II. Pemerintah mengeluarkan kebijakan deregulasi perbankan dengan menghapus kredit dan subsidi bunga pada tahun 1983. Tahun 1985, Bank BPD DIY mengubah dasar pendirian bank yang semula berdasarkan Peraturan Daerah nomor 3 tahun 1976 menjadi Peraturan Daerah nomor 9 tahun 1985. Dalam peraturan baru, ditetapkan modal dasar bank sebesar Rp5 miliar serta ketentuan mengenai status kepemilikan bank sebagai usaha miliki pemerintah daerah tingkat I ditiadakan. In 1983, the government issued a banking deregulation policy by removing credit and interest subsidies. In 1985, Bank BPD DIY changed the legal basis of establishment from Regional Regulation No. 3 Year 1976 to Regional Regulation No. 9 Year 1985. In the new regulation, the bank’s authorized capital was Rp5 billion. The provision on the status of bank ownership as a business owned by regional government level I was then abolished. Untuk pertama kalinya pada tahun 1986, Bank BPD DIY melebarkan jaringan pelayanannya ke wilayah kabupaten di Provinsi DIY, yakni dengan membuka Kantor Cabang Wates, Kulonprogo, serta Kantor Cabang Wonosari, Gunung Kidul. Tahun 1988, BPD DIY menjangkau wilayah lain di Provinsi DIY dengan membuka Kantor Cabang Bantul. Disusul dengan pembukaan Kantor Cabang Pembantu Senopati dan Sleman pada tahun 1990. In 1986, for the first time, Bank BPD DIY expanded its service network to the regional districts in DIY Province by opening Wates Branch Office, Kulonprogo and Wonosari Branch Office, Gunung Kidul. In 1988, BPD DIY reached other areas in DIY Province by opening Bantul Branch Office, followed by the opening of Senopati and Sleman Branch Offices in 1990. Bank BPD DIY sempat menghentikan pemberian kredit kepada nasabah karena tingginya tingkat bunga pada 1998. Namun, dengan pengelolaan yang berdasarkan prinsip kehati-hatian, krisis ekonomi justru berpengaruh positif terhadap bank. Di tahun yang sama, terjadi kenaikan aset yang didorong oleh penghimpunan dana masyarakat yang sangat signifikan. In 1998, Bank BPD DIY briefly stopped its credit granting service to customers due to high interest rates. However, with prudence-based management, the economic crisis generated a positive effect for the bank. In 1998, there was an increase in assets, which was driven by a very significant accumulation of public fund. Bank BPD DIY menerbitkan kartu ATM (Automatic Teller Machine) yang tergabung dalam jaringan ATM Bersama pada 2002. Saat ini jaringan ATM Bersama bahkan telah terkoneksi dengan Malaysian Electrics Payment System (MEPS) sehingga memudahkan nasabah dalam menggunakan ATM saat di luar negeri. Tahun 2003, Bank BPD DIY ditunjuk sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaran Ibadah Haji (BPS BPIH). In 2002, Bank BPD DIY issued ATM (Automatic Teller Machine) card. This ATM Card is incorporated in ATM Bersama network. Currently, ATM Bersama network has been linked with Malaysian Electrics Payment System (MEPS) for easier access to customers when using ATM abroad. In 2003, Bank BPD DIY was appointed as the Beneficiary Bank for Hajj Organizing Fund (BPS BPIH). Pada tahun 2007, dalam upaya menyikapi perubahan sosiokultural masyarakat Indonesia, Bank BPD DIY membentuk Unit Usaha Syariah dengan satu Kantor Cabang Syariah. Pembukaan Unit Usaha Syariah ini makin memperluas produk dan jasa Bank BPD DIY. In 2007, to address the socio-cultural changes of Indonesian society, Bank BPD DIY established a Sharia Business Unit with a Sharia Branch Office. The opening of this Syariah Business Unit further expanded the products and services of Bank BPD DIY. Pada tahun 2009, Bank BPD DIY melakukan migrasi database dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada nasabah. Di tahun yang sama Bank BPD DIY bersiap diri untuk In 2009, Bank BPD DIY conducted database migration in order to improve its customer service quality. In the same year, Bank BPD DIY prepared to develop into Foreign Exchange Bank. 64 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  67. In 2017 , through the Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPSLB), the Bank conducted amendment to its Articles of Association in relation to capital, namely changing the amount of authorized capital from Rp1 trillion to Rp4 trillion. Pada akhir tahun 2017 Bank BPD DIY melakukan soft lanching produk dan layanan baru berbasis digital yakni BPD DIY Mobile, Branchless Banking (Laku Pandai), Cash Managenemt System (CMS) / Internet Banking Korporasi, aplikasi marketing terpadu”BPD DIY Smart” serta mall virtual berbasis web dengan alamat jogjalapak.com yang menyediakan platform e-commerce untuk UMKM DIY. At the end of 2017, Bank BPD DIY conducted a soft launching of new digital-based products and services, namely BPD DIY Mobile, Branchless Banking (Laku Pandai, Cash Management System (CMS) / Corporate Internet Banking, integrated marketing application named “BPD DIY Smart”, and a webbased virtual mall at jogjalapak.com which provided an e-commerce platform for DIY MSMEs. Tahun 2018, Bank BPD DIY ditetapkan kembali sebagai Bank Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH) melalui Unit Usaha Syariah (Bank BPD DIY Syariah). Dengan demikian Bank BPD DIY Syariah dapat melakukan pembukaan rekening tabungan jamaah haji, menerima setoran awal, pelunasan, serta mendistribusikan virtual account. In 2018, Bank BPD DIY was re-established as a Bank for Hajj Administration Fee Payment (BPS-BPIH) through its Sharia Business Unit (Bank BPD DIY Syariah). Thus, Bank BPD DIY Syariah was permitted to open a savings account for hajj pilgrims, receive initial deposits, conduct pay off/settlement, and distribute virtual accounts. Pada Tahun 2018 Bank BPD DIY juga melakukan uji coba beberapa layanan berbasis digital dan cashless yakni e-Retribusi pasar tradisional dan e-Retribusi Rusunawa. Bank BPD DIY also conducted a trial of several digital-based and cashless services, namely e-Retribution of traditional market and e-Retribution of Rusunawa. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 65 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Tahun 2017, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) dilakukan perubahan Anggaran Dasar Perseroan terkait permodalan yakni merubah modal dasar dari Rp1 triliun menjadi Rp4 triliun Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit In 2016, after received additions capital from shareholder and retained earnings, Bank BPD DIY have become to BUKU II category, Bank with capital over 1 trillion to 5 trillion rupiah. On that category Bank BPD DIY can enter the new era of banking that is Digital Banking and Branchless Banking. Digital Banking Services is a breakthrough to improve competitiveness and service to customers. Bank BPD DIY prepared mobile banking program and Laku Pandai program. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tahun 2016, setelah mendapatkan suntikan modal dari pemegang saham dan penambahan modal dari laba ditahan Bank BPD DIY telah masuk menjadi Bank dengan kategori Buku II dengan modal diatas 1 triliun sampai dengan 5 triliun, sehingga Bank BPD DIY dapat memasuki era perbankan baru yaitu era digital banking dan branchless banking. Layanan digitalisasi perbankan merupakan sebuah terobosan untuk meningkatkan daya saing serta layanan terhadap nasabah. Bank BPD DIY telah menyiapkan program yaitu mobile banking dan laku pandai. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis By the end of 2015, Bank BPD DIY implemented a transformation program which had 3 objectives, namely improving institutional resilience, improving competitiveness and improving contribution to regional development. In its implementation program, this transformation program covered several aspects, namely: 1. Development of Product and Fund Services 2. Development of Product and Credit Services 3. Development of Information Technology and MIS 4. Human Capital Development 5. Development of Risk Management & Corporate Governance 6. Sharia Development Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Akhir tahun 2015, Bank BPD DIY melakukan program transformasi yang memiliki 3 sasaran yakni meningkatkan ketahanan kelembagaan, meningkatkan daya saing, dan meningkatkan kontribusi terhadap pembangunan daerah. Dalam program implementasinya, program transformasi ini mencakup beberapa bidang yaitu: 1. Bidang Pengembangan Produk dan layanan Dana Jasa 2. Bidang Pengembangan Produk dan Layanan Kredit 3. Bidang Pengembangan Teknologi Informasi dan MIS 4. Bidang Pengembangan Human Capital 5. Bidang Pengembangan Risk Management & Corporate Governance 6. Bidang Pengembangan Syariah Profil Perusahaan Company Profile The Foreign Exchange Bank status was considered important to support the export development for handicraft products and creative industries from DIY. The attempt to become Foreign Exchange Bank must be supported through, among others, changing the form of legal entity into Limited Liability Company (PT). Laporan Manajemen Management Report mengembangkan menjadi Bank Devisa. Status sebagai Bank Devisa dinilai penting untuk mendukung pengembangan ekspor bagi produk-produk kerajinan dan industri kreatif dari DIY. Upaya menuju Bank Devisa salah satunya harus didukung dengan perubahan bentuk badan hukum menjadi Perusahaan Terbatas (PT). Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  68. Jejak Langkah Milestones 1976 - 1989 • Ditetapkan Peraturan Daerah Propinsi DIY nomor 3 tahun 1976 tentang Bank Pembangunan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penetapan ini melahirkan Bank Pembangunan Daerah Provinsi DIY atau Bank BPD DIY sebagai sebuah Perusahaan Daerah. • Sampai dengan awal 1980-an, industri perbankan tidak begitu dinamis. Hampir semua kegiatan operasional bank ditetapkan secara ketat oleh pemerintah dan Bank Indonesia. Akibat dari ketatnya regulasi ini, jumlah bank tidak mengalami perubahan selama bertahun-tahun, demikian juga dengan produk dan layanan perbankan. Upaya untuk melakukan persaingan yang sehat juga hampir tidak ada. Tata cara transaksi perbankan bahkan masih dilakukan dengan cara ‘tradisional’. • Tahun 1983 pemerintah mengeluarkan kebijakan deregulasi perbankan dengan menghapus pagu kredit dan subsidi bunga. Persaingan antar bank diserahkan pada mekanisme pasar dan masing-masing bank diberi kebebasan untuk menentukan tingkat bunga, baik kredit maupun penghimpunan dana. Kebijakan ini mulai membangkitkan iklim kompetisi dalam industri perbankan. • Tahun 1985, sejalan dengan perubahan tersebut Bank BPD DIY berupaya mengantisipasi kondisi pasar yang berubah. Langkah strategis yang dilakukan ialah mengubah dasar pendirian bank yang semula berdasarkan Peraturan Daerah nomor 3 tahun 1976 diubah dan diterbitkan Peraturan Daerah nomor 9 tahun 1985. Dalam peraturan daerah yang baru ini modal dasar bank ditetapkan sebesar Rp. 5 miliar. Ketentuan mengenai status kepemilikan bank yang semula ditegaskan sebagai badan usaha milik pemerintah daerah tingkat I, ditiadakan. • Tahun 1986 Bank BPD DIY untuk pertama kalinya melebarkan jaringan pelayanannya hingga ke wilayah kabupaten di Provinsi DIY, yaitu dengan membuka Kantor Cabang Wates, Kulonprogo dan Kantor Cabang Wonosari, Gunung Kidul. • Tahun 1988, pemerintah melakukan deregulasi lanjutan pada bidang moneter dan perbankan yang dikenal dengan Paket 27 Oktober 1988. Deregulasi ini memberikan banyak kemudahan bagi pendirian bank baru maupun jaringan pelayanan baru. Kebijakan ini semakin meningkatkan persaingan dalam industri perbankan. Menanggapi kondisi terkini pada saat itu, Bank BPD DIY melebarkan kembali jaringan pelayanannya untuk menjangkau wilayah-wilayah lain di Provinsi DIY, yaitu dengan membuka Kantor Cabang Bantul. Dilanjutkan pada tahun 1990 membuka KantorCabang Pembantu Senopati dan Sleman. • Mulai tahun 1989 Bank BPD DIY mulai mengembangkan sistem pengolahan data yang berbasis komputer. Tahun 1990 Kantor Cabang telah terkoneksi secara on-line dalam jaringan komputer. Persaingan juga menuntut adanya sumber daya manusia berkualitas tinggi. Pola rekrutmen pegawai mulai diubah dengan seleksi ketat dan pelatihan dasar-dasar perbankan yang memadai. 66 Laporan Tahunan 2018 Annual Report • The stipulation of the Regional Regulation of DIY No. 3 Year 1976 about Bank Pembangunan Daerah Provinsi Istimewa Yogyakarta. This stipulation resulted in the establishment of Bank Pembangunan Daerah Provinsi DIY or Bank BPD DIY as a Regional Company. • Until early 1980, the banking industry’s condition was not dynamic. Most of the bank’s operational activities were strictly implemented by the government and Bank Indonesia. As the result of the strict regulation, the number of banks did not change for several years, as well as banking products and services. There were also less occurrence of healthy competition, and regulations for banking transaction were still conducted in ‘traditional’ manner. • In 1983, the government issued banking deregulation policy by eliminating loan and profit subsidy. Competition between banks was transferred to market mechanism and each bank was granted freedom to determine its respective profit rate, both for credit and fund collection. This policy evoked competitive climate in banking industry. • In 1985, in line with the changes, Bank BPD DIY sought to anticipate the changing market conditions. The strategic step taken was to change the establishment basis of the original bank. The Regional Regulation No. 3 year 1976 was amended and the Regional Regulation No. 9 year 1985 was issued. In the new regional regulation, the bank’s authorized capital was stipulated at Rp5 billion. The provision concerning the ownership status of the bank which was originally stipulated as a business entity belonging to the regional government level I was abolished. • In 1986, Bank BPD DIY expanded its service network for the first time to the regencies in DIY province by opening Wates Branch Office, Kulonprogo and Wonosari Branch Office, Gunung Kidul. • In 1988, the government implemented further deregulation in the monetary and banking sector, which was known as October 27 1988 Package. This deregulation provided many facilities for the establishment of new banks and new service networks. This policy further increased the competition in the banking industry. In response to the era’s condition, Bank BPD DIY expanded its service network to reach other areas in DIY province, by opening Bantul Branch Office and Senopati and Sleman Supporting Branch Offices in 1990. • Starting in 1989, Bank BPD DIY started to develop computerbased data processing system. In 1990, all Branch Offices have been connected online in computer network. Competition also demanded high quality human resources. The pattern of employee recruitment was changed by employing rigorous selection and training of adequate banking fundamentals.
  69. • In 1992, the government issued Law No. 7 year 1992 on Banking to amend Law number 7 year 1967. Upon the issuance of the Law, banks must adjust their basis of establishment. As such, the Regional Regulation No. 2 year 1993 on Bank Pembangunan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta was issued. This Regulation clearly stated that all banks’ operations must use prudent principle. • In 2002, Bank BPD DIY issued ATM (Automatic Teller Machine) card. This ATM card was linked in ATM Bersama network. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis • In 2007, to keep up with the socio-cultural changes in the communities of Indonesia, Bank BPD DIY established a Sharia Business Unit with one Sharia Branch Office. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports • In 1998, due to high interest rate, Bank BPD DIY had stopped giving credit to customers. However, with prudent management, the economic crisis has a positive effect on banks. In 1998 there was an increase in assets, which was driven by a very significant collection of public funds. Profil Perusahaan Company Profile • Tahun 1992 pemerintah menerbitkan UU nomor 7 tahun 1992 tentang Perbankan, sebagai pengganti UU nomor 7 tahun 1967. Atas terbitnya Undangundang tersebut, bank perlu menyesuaikan dasar pendiriannya. Maka diterbitkanlah Peraturan Daerah nomor 2 tahun 1993 tentang Bank Pembangunan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Peraturan Daerah ini secara jelas mencantumkan operasional bank yang harus menggunakan prinsip kehati-hatian. • Tahun 1998, karena tingginya tingkat bunga, Bank BPD DIY sempat menghentikan pemberian kredit kepada nasabah. Namun, dengan pengelolaan yang berdasarkan prinsip kehati-hatian, krisis ekonomi justru berpengaruh positif terhadap bank. Pada tahun 1998 terjadi kenaikan aset yang didorong oleh penghimpunan dana masyarakat yang sangat signifikan. • Tahun 2002, Bank BPD DIY menerbitkan kartu ATM (Automatic Teller Machine). Kartu ATM ini tergabung dalam jaringan ATM Bersama. • Pada tahun 2007, dalam upaya mensikapi perubahan sosiokultural masyarakat Indonesia, maka Bank BPD DIY membentuk Unit Usaha Syariah dengan satu Kantor Cabang Syariah. Laporan Manajemen Management Report 1990 – 2007 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 2009 – 2014 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance • In 2009, Bank BPD DIY migrated its database to improve its customer services quality. • In the same year, Bank BPD DIY prepared itself to develop into a Foreign Exchange Bank. • To improve its role, function and competence in anticipating regional economic development, both in national and/or international scale, in 2012, the bank changed its legal institution from Regional Company to Limited Liability Company (PT). 67 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit • Pada tahun 2009 Bank BPD DIY melakukan migrasi database dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada nasabah. • Ditahun yang sama Bank BPD DIY bersiap diri untuk mengembangkan menjadi Bank Devisa. • Untuk meningkatkan peran dan fungsi serta daya saing dalam mengantisipasi perkembanga ekonomi regional, nasional dan/ atau internasional, pada tahun 2012 bank merubah bentuk badan hukum yang semula Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas (PT).
  70. 2015 – 2016 • Bank BPD DIY pada akhir tahun 2015 melakukan program transformasi yang memiliki 3 sasaran yakni meningkatkan ketahanan kelembagaan,meningkatkan daya saing, dan meningkatkan kontribusi terhadap pembangunan daerah. • Pada tahun 2016, setelah mendapatkan suntikan modal dari pemegang saham dan penambahan modal dari laba ditahan Bank BPD DIY telah masuk menjadi Bank dengan kategori Buku II dengan modal diatas 1 triliun sampai dengan 5 triliun, sehingga Bank BPD DIY dapat memasuki era perbankan baru yaitu era digital banking dan branchless banking. • By the end of 2015, Bank BPD DIY conducted transformation program that had 3 objectives, namely improving institutional resilience, improving competence and improving contribution to regional development. • In 2016, after obtaining capital injection from the shareholders and additional capital from retained earnings, Bank BPD DIY was listed as a Bank with Book II category with capital above 1 trillion up to 5 trillion. Therefore, Bank BPD DIY entered a new banking era, namely digital banking era and branchless banking. 2017 – 2018 • Pada tahun 2017, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 21 April 2017 telah dilakukan perubahan Anggaran Dasar terkait permodalan yakni merubah modal dari Rp1 triliun menjadi Rp4 triliun • Pada Akhir Tahun 2017 Bank BPD DIY melakukan soft lanching produk dan layanan baru berbasis digital yakni BPD DIY Mobile, Branchless Banking (Laku Pandai), Cash Managenemt System (CMS) / Internet Banking Korporasi, aplikasi marketing terpadu”BPD DIY Smart” serta mal virtual berbasis web dengan alamat jogjalapak. com yang menyediakan platform e-commerce untuk UMKM DIY. • Tahun 2018 Bank BPD DIY kembali ditetapkan sebagai Bank Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPSBPIH) melalui Unit Usaha Syariah (Bank BPD DIY Syariah). Dengan demikian Bank BPD DIY Syariah dapat melakukan pembukaan rekening tabungan jamaah haji, menerima setoran awal, pelunasan, serta mendistribusikan virtual account. • Pada Tahun 2018 Bank BPD DIY melakukan uji coba beberapa layanan berbasis digital dan cashless yakni e-Retribusi pasar tradisional dan e-Retribusi Rusunawa 68 Laporan Tahunan 2018 Annual Report • In 2017, through the Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPSLB), the Bank conducted amendment to its Articles of Association in relation to capital, namely changing the amount of authorized capital from Rp1 trillion to Rp4 trillion. • At the end of 2017, Bank BPD DIY conducted a soft launching of new digital-based products and services, namely BPD DIY Mobile, Branchless Banking (Laku Pandai, Cash Management System (CMS) / Corporate Internet Banking, integrated marketing application named “BPD DIY Smart”, and a web-based virtual mall at jogjalapak.com which provided an e-commerce platform for DIY MSMEs. • In 2018, Bank BPD DIY was re-established as a Bank for Hajj Administration Fee Payment (BPS-BPIH) through its Sharia Business Unit (Bank BPD DIY Syariah). Thus, Bank BPD DIY Syariah was permitted to open a savings account for hajj pilgrims, receive initial deposits, conduct pay off/settlement, and distribute virtual accounts. • Bank BPD DIY also conducted a trial of several digital-based and cashless services, namely e-Retribution of traditional market and e-Retribution of Rusunawa.
  71. Bidang Usaha Lines of Business Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 69 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Laporan Tahunan 2018 Annual Report Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis d . Other trade financing services which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations. 4. Treasury Activities a. Bank Notes trading, b. Cash transaction of foreign exchange, such as tod, tom and spot transactions, Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Penempatan pada Bank Indonesia Penempatan pada Bank lain Penerbitan Bank Garansi dan Produk atau aktivitas penyaluran dana lainnya yang lazim dilakukan oleh Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku 3. Pembiayaan perdagangan (trade finance) a. Pembiayaan transaksi dalam negeri dengan Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) b. Pembiayaan ekspor impor dengan menggunakan Letter of Credit (L/C) c. Pembiayaan ekspor impor tanpa menggunakan Letter of Credit (L/C) d. Jasa atau layanan pembiayaan perdagangan lainnya yang lazim dilakukan oleh Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku 4. Kegiatan Treasury a. Jual beli uang kertas asing (Bank Notes) b. Transaksi tunai valuta asing berupa transaksi tod, tom, dan spot Profil Perusahaan Company Profile d. e. f. g. Pursuant to the Company’s Article of Association at Article 3 number 2, PT Bank BPD DIY engages business in finance industry (Banking) with the following business activities units: A.Company’s Business Activities, which includes product releases or activities implementation to meet the customers’ needs. The Company’s products are financial instruments that are created, issued and/or developed by the Company which are related to collection and distribution activities. The activities are services provided by the Company to the customers. B. Company’s business activities, which include products or activities under the following categories: 1. Fund raising a. Giro, savings or deposits, b. Issuance of deposit certificate, c.Borrowings, d.Bonds issuance, including bonds with equity feature, e. Assets security, and f. Other fund raising products or activities which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations. 2. Fund distribution a. Credit, including syndicated credit, b.Factoring, c.Purchase of corporate securities, Government Securities (SBN), or Bank Indonesia Certificates (SBI), d. Placement in Bank Indonesia, e. Placement with other Banks, f. Guarantee Bank issuance, and g. Other fund distribution products or activities which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations. 3. Trade finance a. Domestic transaction finance with Domestic Letter of Credit (SKBDN), b. Export/import finance with Letter of Credit (L/C), c. Export/import finance without Letter of Credit (L/C), and Laporan Manajemen Management Report Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan Pasal 3 ayat 2 PT Bank BPD DIY menyelenggarakan usaha dalam industri keuangan (Perbankan) dengan unit kegiatan usaha sebagai berikut: A. Kegiatan Usaha Perseroan meliputi penerbitan produk atau pelaksanaan aktivitas untuk memenuhi kebutuhan nasabah. Produk Perseroan adalah instrumen keuangan yang diciptakan, diterbitkan dan/atau dikembangkan oleh perseroan yang terkait dengan kegiatan penghimpunan dan penyaluran dana. Aktivitas adalah jasa yang disediakan oleh perseroan kepada nasabah. B. Kegiatan usaha perseroan yang meliputi produk atau aktivitas dikelompokan sebagai berikut: 1. Penghimpunan dana a. Giro, tabungan atau deposito, b. Penerbitan sertifikat deposito, c. Pinjaman yang diterima, d. Penerbitan surat utang termasuk surat utang dengan fitur ekuitas, e. Sekuritisasi aset, dan f. Produk atau aktivitas penghimpunan dana lainnya yang lazim dilakukan oleh Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku 2. Penyaluran dana a. Kredit termasuk kredit sindikasi b. Anjak piutang c. Pembelian surat berharga korporasi, surat berharga negara (SBN) atau sertifikat bank Indonesia (SBI) Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  72. c . Transaksi derivatif yang bersifat plain vanilla antara lain forward, swap atau option dengan fitur, karakteristik dan underlying asset yang tergolong sederhana d. Transaksi derivatif kompleks, antara lain transaksi forward, swap atau option yang bersifat kompleks, strucktured products dan credit derivative, dan e. Transaksi valuta asing dan derivatif lainnya yang lazim dilakukan oleh Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundanganundangan yang berlaku 5. Kegiatan keagenan dan kerjasama a. Agen penjual Reksadana b. Agen penjual Surat Berharga Negara (SBN) c. Bancassurance model bisnis referensi, distribusi dan integrasi d. Payment Point e. Aktivitas keagenan atau kerjasama lainnya yang lazim dilakukan oleh Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangundangan yang berlaku 6. Kegiatan sistem pembayaran dan electronic banking produk atau aktivitas sistem pembayaran dan electronic banking berupa: a. Penyelenggara kliring b. Penyelenggara penyelesaian akhir transaksi antar bank (settlement) c. Penyelenggara alat pembayaran dengan menggunakan kartu d. Penyelenggara uang elektronik (e-money) e. Phone banking f. Sms banking g. Mobile banking h. Internet banking i. Produk atau aktivitas sistem pembayaran dan electronic banking lainnya yang lazim dilakukan oleh Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku 7. Jasa atau layanan lain a. Penyediaan safe deposit box (SDB) b. Pembayaran gaji karyawan secara massal (payroll) c. Pengelolaan cash (cash mangement) d. Layanan nasabah prima (LNP) e. Kustodian f. Wali amanat g. Penitipan dengan pengelolaan (trust) h. Jasa atau layanan lainnya yang lazim dilakukan oleh Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku 70 Laporan Tahunan 2018 Annual Report c.Plain vanilla derivative transaction, such as forward, swap or options with simple features, characteristics and underlying assets, d. Complex derivative transaction, such as forward, swap or options with complex, structured products and credit derivative, and e. Other foreign exchange and derivative transactions which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations. 5. Agency and cooperation activities a. Mutual fund trading agency, b. Government Securities (SBN) trading agency, c. Reference, distribution and integration models Bancassurance, d. Payment Point, and e.Other agency or cooperation activities which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations. 6. Activities on payment system and electronic banking products or payment and electronic banking system activities, such as: a. Clearing organizer, b. Organizer of final transaction settlement between banks, c. Organizer of payment tools using cards, d. e. f. g. h. i. E-money organizer, Phone banking, SMS banking, Mobile banking, Internet banking, and Other payment system and electronic banking products or activities which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations. 7. Other services a. Safe Deposit Box (SDB), b. Mass payroll, c. Cash management, d. Prime Customer Service (LNP), e.Custodian, f.Trustee, g. Trust, and h. Other services which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations.
  73. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 71 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 2 . Temporary capital investment for restructured loan An activity in the form of capital investment by the company in the debtor company to overcome credit failure (debt to equity swap) as stipulated in the provisions concerning Public Bank’s capital investment. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance C.Banking activities, including conventional and banking activities, based on sharia principles and other business activities which are commonly conducted by the Bank, provided that such activities are in compliance with the prevailing regulations. D.As founder of pension fund in accordance with the provisions in the applicable pension regulations. E. In addition to being capable of conducting business activities as referred to in letters a, b, c, d and e, the Company may conduct: 1. Capital investment An activity in fund investments in the form of shares for companies that engage in the field of finance, including investment in the form of convertible bonds with mandatory equity option or certain types of transaction which causes the company to have or will have shares at companies that engage in finance Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis C. Kegiatan perbankan termasuk konvensional maupun perbankan berdasarkan prinsip syariah serta kegiatan usaha yang lazim dilakukan Bank sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku D. Sebagai pendiri dana pensiun sesuai dengan ketentuan dalam peraturan dana pensiun yang berlaku E. Selain dapat melakukan kegiatan usaha sebagaimana dimaksud pada huruf a, b, c, d dan e, perseroan dapat melakukan : 1. Kegiatan penyertaan modal Kegiatan berupa penanaman dana perseroan dalam bentuk saham pada perusahaan yang bergerak dibidang keuangan, termasuk penanaman dalam bentuk surat utang konversi (convertible bonds) dengan opsi saham (equity option) yang bersifat mandatory atau jenis transaksi tertentu yang berakibat perseroan memilki atau akan memiliki saham pada perusahaan yang bergerak dibidang keuangan 2. Kegiatan penyertaan modal sementara dalam rangka penyelamatan kredit Kegiatan berupa penyertaan modal oleh perseroan pada perusahaan debitur untuk mengatasi kegagalan kredit (debt to equity swap) sebagaimana diatur dalam ketentuan mengenai penyertaan modal bank Umum.
  74. Produk dan Layanan Products and Services Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description Tabungan Simpeda / Simpeda savings Adalah tabungan Bank BPD DIY yang merupakan produk bersama Bank Pembangunan Daerah seluruh Indonesia sebagai sarana untuk menyimpan dana secara aman, mudah dan menguntungkan. Tabungan Simpeda Bank BPD DIY diundi 3 kali setahun, 2 kali nasional dengan hadiah senilai 6 miliar dan 1 kali regional dengan hadiah Emas serta Paket Wisata. The saving product of Bank BPD DIY, which is a joint product of Regional Development Bank throughout Indonesia as a means to save money securely, easily and profitably. Bank BPD DIY’s Simpeda Savings is drawn 3 times a year and 2 times nationally with a total prize of Rp6 billion, and 1 time regionally with the prize of Gold and Tour Package. Tabungan Sutera / Sutera Savings Adalah tabungan yang diperuntukkan bagi masyarakat sebagai sarana untuk menyimpan dana secara aman, mudah dan menguntungkan. Tabungan Sutera bank BPD DIY diundi 3 kali dalam setahun, 2 kali lokal (cabang) dan 1 kali regional (DIY) Is a saving product for the community as a means to save money securely, easily, and profitably. Bank BPD DIY’s Sutera Savings product is drawn 3 times a year, 2 times locally (branches) and 1 time regionally (DIY). Tabungan Sutera Emas / Sutera Emas Savings Adalah tabungan yang bersifat permanen, hanya dapat ditarik atau ditutup berdasarkan ketentuan yang berlaku, diperuntukkan bagi nasabah perorangan. Tabungan Sutera Emas hanya dapat ditarik/ditutup setelah penabung tidak aktif sebagai pegawai, jika pegawai meninggal dunia dan atau tidak lagi menjadi pegawai karena sebab-sebab lainnya. Is a permanent saving product that can only be withdrawn or closed under the prevailing regulations and is intended for individual customers. Sutera Emas Savings product can only be withdrawn/closed after the depositor is no longer active as an employee or if the employee passes away and/or no longer employed due to other causes. Tabungan Sutera Istimewa / Sutera Istimewa Savings Adalah Tabungan SUTERA yang memiliki fitur pilihan hadiah langsung sesuai dengan program Tabungan Sutera Istimewa yang berlaku untuk periode waktu tertentu. Is a SUTERA Savings product with a feature of direct prizes selection according to the Sutera Istimewa Savings program that is valid for a certain time period. Tabungan Tunas / Tunas Savings Merupakan tabungan bagi pelajar sekolah dengan suku bunga menarik dan bebas biaya administrasi bulanan. Tabungan TUNAS dapat dibuka dengan setoran awal yang sangat ringan dan dapat ditarik di semua kantor cabang Bank BPD DIY. 72 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Is a saving product for school students with attractive interest rates and free monthly administration fee. TUNAS savings can be opened with very light initial deposit and can be withdrawn at all branches of Bank BPD DIY.
  75. Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tabungan Shafa / Shafa Savings Is a saving product of Bank BPD DIY intended to support Moslem communities to apply for Hajj or Umrah Pilgrimage to the Holy Land. Is a saving product intended specifically for school students and is known as Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel). Simpel Savings and Simpel IB (syariah) savings are saving products developed by the Financial Services Authority (OJK) together with the banking industry in Indonesia as an effort to encourage savings habit from early in life. Tabungan “Tabunganku” / Tabunganku Savings Is a saving product for individuals with easy and light requirements, published jointly by the banks in Indonesia in order to cultivate the culture of savings and to improve the welfare of the community. Rekening Giro / Current Account is a product of third party deposit which may be withdrawn at any time by using the script Checks and Current Account Billet. Simpanan Berjangka / Time Deposits Is a product of third party fund deposit which can be withdrawn after a certain time period, in accordance with the customer’s agreement with the Bank. Safe Deposit Box (SDB) Adalah layanan penyimpanan barang berharga dan dokumen penting yang terjamin keamanan dan kerahasiaannya. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Adalah Produk simpanan dana pihak ketiga yang penarikannya hanya dapat dilakukan sesudah jangka waktu tertentu, menurut perjanjian penyimpan dengan Bank. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Adalah produk simpanan pihak ketiga yang penarikannya dapat dilakukan kapan saja dengan menggunakan warkat Cek dan Bilyet Giro. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Merupakan tabungan untuk perorangan dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan secara bersama oleh bank-bank di Indonesia guna menumbuhkan budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Merupakan tabungan yang diperuntukan khusus bagi pelajar/siswa sekolah dengan nama Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel). Tabungan SimPel dan SimPel iB (syariah) merupakan produk tabungan yang di kembangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama dengan industry perbankan di Indonesia sebagai upaya membangkitkan kembali budaya menabung sejak dini. Profil Perusahaan Company Profile Tabungan Simpel / Simpel Savings Laporan Manajemen Management Report Adalah produk tabungan Bank BPD DIY yang ditujukan untuk membantu masyarakat yang beragama Islam untuk menunaikan Ibadah Haji dan atau Umrah ke Tanah Suci. Is a service to deposits valuable goods and important documents guaranteed for its security and confidentiality. 73 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  76. Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description BPD Net Online Adalah jasa layanan yang disediakan untuk nasabah agar dapat melakukan transaksi (setoran) ke seluruh anggota Bank Pembangunan Daerah Seluruh Indonesia (BPDSI) yang telah mengimplementasikan layanan BPDNet Online melalui counter/teller dengan jaringan yang dikelola oleh Artajasa. Adalah layanan Bank BPD DIY kepada pemilik rekening tabungan Simpeda dan Sutera melalui mesin ATM (Automatic Teller Machine) yang diberikan kepada nasabah selama 24 jam untuk melakukan transaksi penarikan tunai, transfer dana, informasi saldo, dan fitur-fitur pembayaran (payment). Is a service provided to customers so that they can make transactions (deposits) with all members of the Indonesian Regional Development Bank (BPDSI) which has implemented BPDNet Online service through counters/tellers with networks managed by Artajasa. ATM Nasabah tabungan Simpeda dan Sutera dapat memiliki fasilitas kartu ATM Bank BPD DIY secara gratis. Kartu ATM Bank BPD DIY dapat ditarik di lebih dari 61.000 terminal ATM BERSAMA dan PRIMA di seluruh Indonesia, serta sudah terhubung dengan jaringan MEPS yang memungkinkan nasabah bertransaksi di Malaysia. Is a 24-hour service of Bank BPD DIY provided to the owner of Simpeda and Sutera savings accounts through an ATM (Automatic Teller Machine) to make cash withdrawal transactions, fund transfers, balance information, and payment features. Simpeda and Sutera saving customers can have Bank BPD DIY ATM card facilities for free. Bank BPD DIY ATM card can be drawn in more than 61,000 Shared from ATM BERSAMA and PRIMA terminals throughout Indonesia, and is connected to the MEPS network that allows customers to trade in Malaysia Available ATM Features: Inter-Account and InterBank Transfers, Telephone payment, Speedy Internet payment, Telkomsel card HALO bill payments, Matrix Indosat payment, StarOne Postpaid payments, Garuda Indonesia ticket purchase, Purchasing Train Tickets, Purchasing Simpati and Kartu As cell phone credit, Purchasing Indosat Mentari and IM3 cellphone credit, Purchasing StarOne Prepaid cell phone credit, Academic Payment for UNY, Academic payment for UPN, Academic Payment for UMY, Academic payment for UAD, Academic payment for Instiper, Academic payment for Akper Karya Bhakti Husada, Academic payment for MMTC, Academic payment for UIIPBB payments, PDAM Payments, and so on. Fitur-fitur ATM yang tersedia: Transfer Antar Rekening dan Antar Bank, pembayaran tagihan Telepon, pembayaran tagihan Internet Speedy, pembayaran tagihan Telkomsel kartu HALO, pembayaran tagihan Indosat Matrix, pembelian Tiket Garuda Indonesia, pembelian Tiket Kereta Api, pembelian Pulsa Simpati dan Kartu As, pembelian Pulsa Indosat Mentari dan IM3, pembayaran Akademik UNY, pembayaran Akademik UPN, pembayaran Akademik UMY, pembayaran Akademik UAD, pembayaran Akademik Akper Karya Bhakti Husada, pembayaran Akademik Instiper, pembayaran Akademik MMTC, pembayaran Akademik UII, pembayaran PBB, pembayaran PDAM dan masih banyak lagi. Kartu Flazz / Flazz Card Adalah kartu yang digunakan sebagai alat pembayaran/ bertransaksi. Kartu ini juga bermanfaat bagi nasabah Bank BPD DIY yang sering bepergian menggunakan jalur darat, khususnya yang memanfaatkan layanan jalan bebas hambatan atau jalan tol. Kartu ini merupakan hasil kerjasama PT. Bank BPD DIY dengan Bank BCA. Is a card that is used as a means of payment/ transaction. This card is also beneficial for Bank BPD DIY’s customers who often travel using land routes, especially those that use freeway or toll road services. This card is a collaboration of PT Bank BPD DIY with Bank BCA. BPD DIY Mobile Kebutuhan akan kemudahan bertransaksi dimana saja dan kapan saja merupakan impian semua orang. Kini, Bank BPD DIY hadir untuk menjawab kebutuhan tersebut. Dengan BPD DIY Mobile, nasabah dapat melakukan transaksi keuangan kapan saja dan dimana saja. Nikmati kemudahan bertransaksi dengan BPD DIY Mobile. 74 Laporan Tahunan 2018 Annual Report The need for ease of transactions anywhere and anytime is everyone’s dream. Now, Bank BPD DIY is ready to answer those needs. With BPD DIY Mobile, customers can conduct financial transactions anytime and anywhere. Enjoy the convenience of making transactions with BPD DIY Mobile.
  77. Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description Bank BPD DIY menyediakan fasilitas yang memudahkan nasabah non-perorangan (instansi dan perusahaan) dalam bertransaksi perbankan. CMS BPD DIY adalah solusinya. Dalam aplikasi tersebut, nasabah non-perorangan dapat melakukan berbagai hal diantaranya cek saldo, mutasi rekening dan transfer dana baik sesama BPD maupun antar bank. Layanan SMS Notifikasi / SMS Notification Service Sebuah aplikasi berbasis Android dan IOS yang dapat digunakan untuk melakukan transaksi keuangan dengan memanfaatkan Uang Elektronik yang tersimpan di server. Through the SMS Notification Service, customers can get notifications quickly and accurately when there is a mutation in their account, both in terms of deposits and/or withdrawals; hence, customers can always find out about their funds at any time. BPD DIY T-money An Android and iOS based application that can be used to conduct financial transactions by utilizing Electronic Money stored on the server. It is the result of cooperation (co-branding) between Bank BPD DIY and PT Telkom Indonesia. Transaksi yang dapat dilakukan antara lain : • Top Up Saldo • Transfer • Pembayaran atas Pembelian • Pembayaran atas Tagihan Bulanan • Donasi Transactions that can be conducted include: • Balance Top-Up • Transfer • Payment for Purchases • Payment for Monthly Billing • Donation Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam rangka Keuangan Inklusif / Office-less Financial Services for Financial Inclusiveness) In order to support the OJK to expand access to financial services for non-bankable communities, the Bank implements Office-less Financial Services for Financial Inclusiveness (Laku Pandai). In addition, it is a form of Bank BPD DIY’s commitment to providing of branchless banking financial services. Based on this, Bank BPD DIY introduces Bank BPD DIY Laku Pandai Services. The service is carried out by Agents recruited by the Bank, named the Agents of Bank BPD DIY, using an online application (available in the playstore) named Bank BPD DIY Agent Application. Tugas agen adalah sebagai mitra BPD DIY (perorangan atau badan hukum yang telah bekerjasama dengan BPD DIY) untuk menyediakan layanan perbankan kepada masyarakat. The task of the agent is as a BPD DIY partner (individual or legal entity that has collaborated with BPD DIY) to provide banking services to the public. E-SAMSAT : Merupakan layanan pembayaran pajak kendaraan bermotor secara online melalui jaringan ATM Bank BPD DIY E-POSTI : Perangkat pencetakan notice pajak kendaraan bermotor dan validasi STNK . Dengan E-SAMSAT dan E-POSTI, wajib pajak dapat melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor tahunan dengan mudah di jaringan ATM Bank BPD DIY sekaligus memperoleh notice pajak /SKPD (Surat Ketetapan Pajak Daerah) serta validasi STNK. E-SAMSAT & E-POSTI E-SAMSAT: An online tax payment service for motor vehicles through the ATM network of Bank BPD DIY. E-POSTI: Printing device for motor vehicle tax notice and validation of vehicle registration (STNK) Using E- SAMSAT and E-POSTI, taxpayer can pay the annual tax of their motor vehicles easily at the ATM network of Bank BPD DIY, and can obtain tax notice (SKPD or Regional Tax Assessment Letter) and validation of STNK. 75 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Layanan tersebut dilayani oleh Agen yang direkrut Bank dan diberi nama Bank BPD DIY Agen, dengan menggunakan sebuah aplikasi online (tersedia di playstore) dengan nama Aplikasi Bank BPD DIY Agen. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Dalam rangka mendukung OJK untuk memperluas akses layanan keuangan kepada masyarakat yang non-bankable, maka dibentuk Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai). Selain itu, salah satu wujud komitmen Bank BPD DIY adalah penyediaan layanan keuangan tanpa kantor (branchless banking). Berdasarkan hal tersebut, Bank BPD DIY memperkenalkan Layanan Bank BPD DIY Laku Pandai. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Merupakan hasil kerjasama (co-branding) Bank BPD DIY dengan PT Telkom Indonesia. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Dengan menggunakan Layanan SMS Notifikasi, nasabah bisa memperoleh pemberitahuan secara cepat dan tepat ketika terjadi mutasi di rekeningnya baik itu setoran dan/atau penarikan sehingga nasabah selalu bisa mengetahui mutasi dananya setiap saat. At present, customers want fast and accurate information, including information about their financial transactions. In addition, security factor is one of the customers’ expectations. Bank BPD DIY presents an SMS Notification Service to answer this issue. Profil Perusahaan Company Profile Sekarang ini nasabah menginginkan informasi yang cepat dan akurat termasuk informasi mengenai transaksi keuangan mereka. Selain itu, faktor keamanan juga menjadi salah satu alasan yang diinginkan oleh nasabah. Bank BPD DIY menghadirkan Layanan SMS Notifikasi untuk menjawab hal tersebut. Bank BPD DIY provides facilities that ease the nonindividual customers (institutions and companies) in conducting banking transactions. BPD DIY’s CMS is the solution. In the application, non-individual customers can conduct various activities, including checking balances, transferring accounts, and transferring funds between BPDs and between banks. Laporan Manajemen Management Report Cash Management System (CMS) Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  78. Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description Bancassurance Bancassurance is a collaborative activity between the Bank and insurance companies in order to market insurance products through the Bank. PT Bank BPD DIY, through the reference channel, has cooperated with PT Equity Life Indonesia to market Flexi Safe Link insurance products, and with PT Asuransi Umum Bumiputera Muda to market the SiswaKoe MahasiswaKoe Student insurance product. Bancassurance adalah Aktivitas kerjasama antara Bank dengan perusahaan asuransi dalam rangka memasarkan produk asuransi melalui Bank. PT Bank BPD DIY melalui jalur referensi telah bekerjasama dengan PT Equity Life Indonesia untuk pemasaran produk asuransi Flexi Safe Link dan dengan PT Asuransi Umum Bumiputera Muda untuk pemasaran produk asuransi SiswaKoe MahasiswaKoe. Kredit Komersial / Commercial Loans Kredit untuk perorangan, kelompok, badan usaha yang dipergunakan untuk kegiatan produktif (modal kerja atau investasi) Loans for individuals, groups, and business entities that are used for productive activities (working capital or investment) Kredit Multi Bangun / Multi Bangun Loans Kredit umum Penggunaan untuk lebih dari 1 jenis proyek dan bersifat Produktif General use loans for more than 1 type of project and are productive in nature KKPE Kredit yang diperuntukan bagi masyarakat umum melalui kelompok tani dan atau koperasi dengan rekomendasi dari PPL, baik untuk modal kerja maupun investasi yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan program pengembangan tanaman, bahan baku, bahan bakar nabati A loan for the general public through farmers union and/or cooperatives with recommendation from PPL, both for work capital and investment, which is aimed to improve food security and development program for plant-based biofuel materials. Kredit SUP005 / SUP005 Loans Kredit yang diperuntukan bagi perorangan, kelompok, atau badan usaha dengan skala mikro atau kecil yang mempunyai usaha produktif untuk keperluan modal kerja atau investasi A loan intended for individuals, groups, or business entities of micro or small scale with productive business for working capital and investment purposes. KPR Konstruksi / KPR Construction Kredit umum yang bersifat Produktif diperuntukan bagi Pengembang Perumahan 76 Laporan Tahunan 2018 Annual Report A Productive general loan intended for Housing Developers.
  79. Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description Kredit yang khusus diperuntukan untuk pengusaha mikro dan kecil terutama para pedagang pasar tradisional pedagang kelontong skala rumah tangga yang mempunyai tempat usaha tetap A special loan intended for micro and small entrepreneurs, especially traditional market traders and household grocery traders who have a permanent business place. Profil Perusahaan Company Profile KMEP A loan intended for individuals, micro groups, or business entities that have productive businesses for the purposes of working capital and investment. Kredit PUNDI / PUNDI Loans A loan intended for individuals, groups, or business entities that have productive businesses for the purposes of working capital and investment KUCAPEN A loan intended for prospective retired Civil Servants who receive their old-age savings through Bank BPD DIY Kredit Multi Usaha (KMU) / Multi-Business Loans (KMU) Kredit Umum I / General Loans I Kredit perorangan yang dipergunakan untuk penggunaan konsumsi jenis angsuran porsekot Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit A loan for employees with fixed-income (PNS, SOE, BUMD, TNI, POLRI) and retirees (whose pensions paid through BPD DIY Bank) having productive businesses, which is used for business purposes (Working Capital/ Investment) Kredit kepada pegawai berpenghasilan tetap (PNS,BUMN, BUMD, TNI, POLRI) serta pensiunan (yang menerima pensiunnya dibayarkan melalui Bank BPD DIY) yang memiliki usaha produktif yang dipergunakan untuk keperluan usaha (Modal Kerja/Investasi) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Kredit yang diperuntukan bagi calon Pensiunan PNS yang penerimaan tabungan hari tuanya (THT) melalui Bank BPD DIY Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kredit yang diperuntukan bagi perorangan, kelompok atau badan usaha yang mempunyai usaha produktif untuk keperluan modal kerja maupun investasi Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kredit yang diperuntukan bagi perorangan ,kelompok mikro atau badan usaha yang mempunyai usaha produktif untuk keperluan modal kerja maupun investasi Laporan Manajemen Management Report Kredit Mikro Makarya / Mikro Makarya Loans Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY An individual loan intended for the use of persekot installments 77 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  80. Nama Produk / Name of Product Penjelasan Description Kredit Umum II / General Loans II Kredit perorangan yang dipergunakan penggunaan konsumsi jenis angsuran tetap untuk An individual loan intended for the use of fixed installments Kredit Fasilitas Pegawai / Employee Facility Loans Kredit pemilikan tanah/rumah atau pembangunan/ renovasi rumah bagi pegawai yang telah memiliki masa kerja tertentu layak mendapatkan dukungan dari Bank, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai A land/house ownership loan or house construction/ renovation for employees with certain period of service who deserve support from the Bank. It also serves as an effort to improve employee welfare. Kredit Swaguna / Swaguna Loans Kredit bagi pegawai yang gajinya dibayarkan melalui Bank bpd diy untuk penggunaan konsumsi A loan for employees whose salary is paid through Bank BPD DIY for consumption use Kredit Purnakarya / Purnakarya Loans Kredit yang diperuntukan bagi pensiunan yang pembayaran pensiunnya melalu Bank BPD DIY, Yang dipergunakan untuk konsumsi A loan for pensioners whose pension payments are conducted through Bank BPD DIY, which are used for consumption KPR BPD Primer A loan intended for the general public to purchase new residential units, which can be in the form of residential houses, shop houses, and others Kredit yang diperuntukan bagi masyarakat umum untuk pembelian unit hunian baru, yang dapat berupa : rumah tempat tingal, rumah toko, dan sejenisnya KPR BPD Sekunder Kredit yang diperuntukan bagi masyarakat umum untuk renovasi maupun pembelian unit hunian baru maupun lama/bekas, yang dapat berupa : rumah tempat tinggal, rumah toko dan sejenisnya 78 Laporan Tahunan 2018 Annual Report A loan intended for the general public to renovate and purchase of new and old/used residential units, which can be in the form of residential houses, shop houses and others
  81. Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description Kredit yang bertujuan untuk mengembangkan usaha pembibitan sapi secara berkelanjutan Kredit diberikan kepada : Kelompok/Gabungan Kelompok, Koperasi, atau Perusahaan pembibitan yang telah mendapatkan rekomendasi dari Dinas Kabupaten/Kota dan Direktorat Jenderal Peternakan A loan intended for the development of cattle breeding business on an ongoing basis. The loan is given to: Groups/Joint Groups, Cooperatives, or Nursery Companies that have received recommendations from the Regional/Municipality Office and the Directorate General of Animal Husbandry Profil Perusahaan Company Profile Kredit Angkringan / Angkringan Loans A loan given to micro entrepreneurs who peddle their wares (sellers of meatballs, chicken noodles, tenongan, etc.) whether they join a group or individually. The loan is intended for working capital for trading and investment Kredit Usaha Rakyat (KUR) / People’s Business Credit (KUR) A loan for micro, small, and medium enterprises, cooperatives, and linkage institutions which are feasible but not yet bankable to develop productive businesses Kredit Mikro Makarti / Mikro Makarti Loans A loan specifically intended for micro and small entrepreneurs, particularly traditional market traders and household grocery traders who have a permanent business place Kredit FLPP / FLPP Loans A subsidized housing loan in order to obtain house for low-income community (MBR). MBR is a community that has limited purchasing power; hence, they need government’s support to obtain housing (government subsidies) Kredit PUNDI POS DAYA / PUNDI POS DAYA Loans Kredit yang diperuntukan bagi perorangan, kelompok atau badan usaha yang mempunyai usaha produktif untuk keperluan modal kerja maupun investasi A loan intended for individuals, groups, or business entities that have productive businesses for the purposes of working capital and investment 79 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Kredit pemilikan rumah bersubsidi dalam rangka perolehan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) MBR adalah masyarakat yang mempunyai keterbatasan daya beli sehingga perlu mendapat dukungan pemerintah untuk memperoleh rumah (subsidi dari pemerintah) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Kredit yang khusus diperuntukan untuk pengusaha mikro dan kecil terutama para pedagang pasar tradisional pedagang kelontong skala rumah tangga yang mempunyai tempat usaha tetap Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kredit untuk pengusaha mikro, kecil menengah koperasi dan lembaga linkage yang feasible tetapi belum bankable untuk mengembangkan usaha produktif Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kredit yang diberikan kepada pengusaha mikro yang menjajakan dagangannya secara berkeliling (Penjual bakso, Mie Ayam, Tenongan, dll) baik yang bergabung dalam suatu kelompok maupun perorangan untuk modal kerja perdagangan maupun investasi Laporan Manajemen Management Report KUPS     Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  82. Penjelasan Nama Produk / Name of Product Description Kredit Sindikasi / Syndication Loans Kredit yang diberikan oleh beberapa kreditur sindikasi, yang biasanya terdiri dari bank-bank dan/atau lembaga-lembaga keuangan lainnya kepada seorang debitur yang biasanya berbentuk badan hukum; untuk membiayai satu atau beberapa proyek (gedung,pabrik, jalan tol, dll) milik debitur A loan given by several syndicated creditors, which usually consist of banks and/or other financial institutions, to a debtor who is usually a legal entity. This loan aims to finance one or several projects (buildings, factories, toll roads, etc.) belonging to the debtor Antar Bank / Inter Bank Penyaluran kredit Modal Kerja kepada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang memenuhi persyaratan untuk diterus pinjamkan kepada nasabah mikro dan kecil untuk pengembangan usahanya Working capital loan distribution to Rural Banks (BPR) that meet the requirements to be lent continuously to micro and small customers for the development of their businesses Garansi Bank / Bank Guarantee Bank Garansi adalah jaminan pembayaran dalam bentuk warkat yang diterbitkan oleh Bank yang diberikan kepada pihak penerima jaminan baik perorangan maupun perusahaan, yang dapat menimbulkan kewajiban Bank untuk membayar kepada pihak penerima Bank Garansi apabila pihak yang dijamin tidak dapat memenuhi kewajiban atau cidera janji kepada penerima Bank Garansi 80 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Bank Guarantee is a guarantee of payment in the form of a script issued by the Bank that is given to the recipient of the guarantee, both individuals and companies, which can lead to the Bank’s obligation to pay the recipients of Bank Guarantee if the guaranteed party cannot fulfill the obligation or default to the recipients of Bank Guarantee
  83. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 81 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  84. Struktur Organisasi Organization Structure Dewan Pengawas Syariah Board Of Sharia Supervisors Ketua | Head : H.M Thoha Abdurrahman Anggota | Member : Syafaruddin Alwy Komite - Komite Committees Direktur Pemasaran & Unit Usaha Syariah Sharia And Marketing Director R Agus Tri Murjnato Divisi Perencanaan dan Pengembangan Planning and Development Division Unit Usaha Syariah Sharia Business Unit Divisi Trisuri Treasury Division Divisi Perkreditan Desk Risiko Kredit dan Penanganan Kredit Bermasalah Credit Division Credit Risk Desk and Management of nonPerforming Loans Widodo Muhammad Afnan Erna Wukiratun Nur Iswantoro Nur Aeni Kantor Cabang Syariah Sharia Branch Office 82 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  85. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report RUPS Profil Perusahaan Company Profile Dewan Komisaris Board Of Commissioner Komite - Komite Committees Komisaris Utama | President Commissioner : Ainun Na’im Komisaris Independent | Independent Commissioner : Djoko Susanto Komisaris | Commissioner : Bambang Wisnu Handoyo Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Direktur Utama President Director Direktur Umum Direktur Kepatuhan Cahya Widi Dian Ari Ani General Affairs Director Divisi Teknologi Informasi Compliance Director Divisi SDM dan Umum Information Technology Division Human Resources & General Affairs Division CH. Dwiani Surastri Ati R. Hangkoso Gamal Kristiyanto Risk management & Compliance Division Jaya Setia Pribadi Satuan Kerja Audit Internal Interna Audit Section Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Administration & Finance Desk Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Desk Administrasi & Keuangan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Santoso Rohmad Arief Yulianto Kantor Cabang Branch Office 83 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  86. Visi dan Misi Vision and Mission Visi Vision Menjadi Bank Terpercaya , Istimewa dan Pilihan Masyarakat. 1. Terpercaya, Komitmen tinggi menjalankan kepercayaan yang diberikan oleh pemangku kepentingan. 2. Istimewa, unggul dalam layanan dan produk yang inovatif berbasis budaya. 3. Pilihan Masyarakat, mencapai market share terbesar di daerah Isimewa Yogyakarta Becoming a Reliable and Distinctive Public Choice Bank. 1. Reliable, a high commitment to act on trust given by the stakeholders. 2. Distinctive, excels in services and culturebased innovative products. 3. Public Choice, achieves the highest market shares in the Special Region of Yogyakarta. Misi Mission 1. Menyediakan solusi kebutuhan keuangan masyarakat dengan memberikan pengalaman perbankan yang berkesan. 2. Menjalankan prinsip kehati-hatian dan menerapkan bisnis yang beretika untuk meningkatkan nilai perusahaan. 3. Mencapai SDM yang unggul, berintegritas dan profesional. 4. Mengembangkan keunggulan kompetitif dengan layanan prima dan produk yang inovatif berbasis budaya untuk menjadi Regional Champion yang berkelanjutan. 5. Menjalankan fungsi Agen Pembangunan yang fokus mengembangkan sektor UMKM, mendorong pertumbuhan perekonomian daerah dan menjaga lingkungan. 1. 2. 3. 4. Providing solutions for the public’s financial needs by providing memorable banking experience. Implementing prudential principle and performing ethical business to improve company value. Achieving excellent Human Resources with integrity and professionalism. Developing competitive advantage with excellent service and innovative products based on culture to become a sustainable Regional Champion. 5. Carrying out Development Agency function that focuses on developing UMKM sector, encouraging the growth of regional economy and maintaining the environment. Pernyataan Visi, Misi, dan Budaya Perusahaan telah mengalami perubahan dan telah dikaji dan disetujui oleh Direksi berdasarkan Berita Acara RUPST PT Bank BPD DIY sebagaimana tercantum dalam akta notaris Anom Junprahadi, SH nomor 12 tanggal 11 April 2016. The Company’s Vision, Mission and Culture have undergone changes and have been assessed and approved by the Board of Directors based on the Minutes of AGMS of PT Bank BPD DIY as stipulated in the Notary Deed No. 12 dated April 11, 2016, of Anom Junprahadi, SH, Notary. 84 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  87. Budaya Kerja dan Nilai Utama Work Culture and Code of Conduct Bekerja keras , dan pantang menyerah dalam segala situasi • Act swiftly and responsively at work • Implement caring, intelligent and cultured services Work hard and resilient in all situations Profil Perusahaan Company Profile • Be faithful and devoted to the God Almighty • Implement honesty and sincerity and maintain trust • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa • Menerapkan kejujuran, keikhlasan dan menjaga kepercayan Laporan Manajemen Management Report • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa • Menerapkan kejujuran, keikhlasan dan menjaga kepercayan Establishing relationship based on mutual respect and appreciation Semangat tinggi dalam bekerja untuk mencapai hasil terbaik Have high spirit to work and achieve the best results Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Promoting excellence in all works Menerapkan prinsip kehatihatian dan tata kelola yang baik Implement prudential and good governance principles Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Membangun hubungan saling menghormati dan menghargai Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Melakukan pengembangan yang berkelanjutan Conduct continuous development Mengedepankan kesempurnaan dalam semua hasil kerja Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 85 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  88. Profil Dewan Komisaris Profile of Board of Commissioners Ainun Na ’im Komisaris Utama President Commissioner Warga Negara Indonesia, 58 tahun, berdomisili di Yogyakarta. Beliau diangkat sebagai ketua Komisaris Utama sejak April 2013. Indonesian Citizen, 58 years old, domiciles in Yogyakarta. He was appointed as the president of Board of Commissioners in April 2013. Menyelesaikan pendidikan Sarjana Akuntansi di Universitas Gadjah Mada tahun 1984, selanjutnya menyelesaikan Pascasarjana di Western Michigan University, USA dengan gelar MBA pada tahun 1991, dan mendapat gelar Doktor di Temple University, USA tahun 1996. He graduated with a Bachelor of Accounting degree from of Gadjah Mada University in 1984, and earned his MBA degree from Western Michigan University, USA, in 1991, and Doctorate degree from Temple University, USA, in 1996. Beliau bergabung dengan Bank BPD DIY sebagai Anggota Dewan Pengawas Syariah tahun 2007 dan menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Bank BPD DIY sejak Juni 2009. Pada tahun 2015 setelah perubahan badan hukum perseroan menjadi Perseroan Terbatas beliau menjabat sebagai Komisaris Utama Bank BPD DIY. Saat ini beliau merangkap jabatan sebagai Sekretaris Jenderal Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia He joined Bank BPD DIY as a member of Sharia Board of Supervisors in 2007 and served as the Chairman of Board of Supervisors of Bank BPD DIY in June 2009. Currently, he also serves as a Secretary General of the Ministry of National Education. Djoko Susanto Komisaris Independen Independent Commissioner Warga Negara Indonesia, 67 tahun, berdomisili di Yogyakarta. Beliau menjabat sebagai komisaris Bank BPD DIY sejak April 2013. Indonesian Citizen, 67 years old, domiciles in Yogyakarta. He has been serving as the Independent Commissioner of Bank BPD DIY since April 2013. Menyelesaikan pendidikan Sarjana Akuntansi di Universitas Gadjah Mada tahun 1979, kemudian menyelesaikan Pascasarjana di University of Arkansas dengan gelar MSA pada tahun 1989, dan mendapat gelar Doktor di University of Arkansas tahun 1992. He graduated with a Bachelor of Accounting degree from Gadjah Mada University in 1979, and earned his MSA degree and Doctorate degree from the University of Arkansas in 1989 and 1992, respectively. Bergabung dengan Bank BPD DIY sebagai Anggota Dewan Pengawas sejak Juni 2009. Pada tahun 2015 setelah perubahan badan hukum perseroan menjadi Perseroan Terbatas beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Bank BPD DIY. Saat ini beliau menjabat sebagai Ketua Badan Pelaksana Harian STIE YKPN Yogyakarta. He joined Bank BPD DIY as a member of Board of Commissioner in June 2009. Currently, he also serves as the Head of Duty Implementing Agency of STIE YKPN of Yogyakarta 86 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  89. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Bambang Wisnu Handoyo Profil Perusahaan Company Profile Indonesian Citizen , 58 years old, domiciles in Yogyakarta. He has been serving as a Commissioner at Bank BPD DIY since April 2013. Menyelesaikan pendidikan sarjana di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada tahun 1984. Bergabung dengan Bank BPD DIY sebagai Anggota Dewan Pengawas sejak Juni 2009. Pada tahun 2015 setelah perubahan badan hukum perseroan menjadi Perseroan Terbatas beliau menjabat sebagai Komisaris Bank BPD DIY. Saat ini beliau merangkap jabatan sebagai Kepala DPPKA PEMDA D.I.Yogyakarta. He graduated with a Bachelor degree from the Faculty of Social and Political Science of Gadjah Mada University in 1984. He joined Bank BPD DIY as a Member of Board of Commissioners in June 2009. Currently, he also serves as Head of DPPKA of Regional Government of D.I. Yogyakarta. No. Nama / Name Jabatan / Position Dasar Penunjukan / Basis of Appointment Informasi Rangkap Jabatan / Information on Concurrent Position Periode Menjabat / Term of Office Hubungan Afiliasi / Affiliation Komisaris Utama / President Commissioner Akta Notaris Muchammad Agus Hanafi, SH Nomor 3 tanggal 06 April tahun 2015 / Notary Deed of Muchammad Agus Hanafi, SH No. 3 dated April 6, 2015 Sekretaris Jenderal Kemendiknas / Secretary General of the Ministry of National Education. 2015-2019 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 2. Djoko Susanto Komisaris independen / Independent Commissioner Akta Notaris Muchammad Agus Hanafi, SH Nomor 3 tanggal 06 April tahun 2015 / Notary Deed of Muchammad Agus Hanafi, SH No. 3 dated April 6, 2015 Ketua Badan Pelaksana Harian STIE YKPN Yogyakarta / Head of Duty Implementing Agency of STIE YKPN of Yogyakarta 2015-2019 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 3. Bambang Handoyo Wisnu Komisaris / Commissioner Akta Notaris Muchammad Agus Hanafi, SH Nomor 3 tanggal 06 April tahun 2015 / Notary Deed of Muchammad Agus Hanafi, SH No. 3 dated April 6, 2015 Kepala DPPKA PEMDA D.I. Yogyakarta / Head of DPPKA of Regional Government of D.I. Yogyakarta 2015-2019 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 87 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Ainun Na’im Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 1. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Warga Negara Indonesia, 58 tahun, berdomisili di Yogyakarta. Beliau menjabat sebagai komisaris Bank BPD DIY sejak April 2013. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Komisaris Commissioner
  90. Profil Dewan Pengawas Syariah Profile of Sharia Supervisory Board H . M Thoha Abdurrahman Ketua Chairman Beliau lahir di Wonosobo 24 Desember 1936, dan tahun ini genap berusia 82 tahun. Saat ini beliau berdomisili di Yogyakarta. He was born in Wonosobo on December 24, 1936, and he is 86 years old as of this year. Currently, he domiciles in Yogyakarta. Beliau merupakan Sarjana lulusan Fakultas Syariah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Beliau menjabat sebagai Ketua Dewan pengawas Syariah sejak tahun 2007. Selain Menjadi Dewan Pengawas Syariah, saat ini juga menjabat sebagai ketua MUI DIY. He graduated with a Bachelor’s degree from the Faculty of Sharia of IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. He has been serving as the Head of Sharia Supervisory Board since 2007. In addition to serving in Sharia Supervisory Board, he also serves as the Chairman of MUI of DIY. Syafaruddin Alwy Anggota Member Beliau lahir di Baturaja, 16 Januari 1947 dan tahun ini berusia 71 tahun. Saat ini beliau berdomisili di Yogyakarta. He was born in Baturaja on January 16, 1947, 71 years old as of this year. Currently, he domiciles in Yogyakarta. Beliau menamatkan gelar Pasca Sarjana Ekonomi Politik di UGM. Beliau menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas Syariah sejak 2013. Selain Menjadi Dewan Pengawas Syariah saat ini juga mengajar di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. He graduated with a Master degree in Political Economics from UGM. He has been serving as a member of Sharia Supervisory Board since 2013. In addition to serving in Sharia Supervisory Board, he currently teaches in Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. 88 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  91. Nama / Name Dasar Penunjukan / Basis of Appointment Informasi Rangkap Jabatan / Information on Concurrent Position Periode Menjabat / Term of Office Hubungan Afiliasi / Affiliation Ketua Chairman / Akta Pernyataan Keputusan MUI DIY Sirkuler Pemegang Saham PT Bank BPD DIY Nomor 5 Tanggal 28 Desember 2015 / Deed of Circular Resolution of Shareholders of PT Bank BPD DIY No. 5 dated December 28, 2015 2016-2020 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 2. Syafaruddin Alwy Anggota Member / Akta Pernyataan Keputusan Sirkuler Pemegang Saham PT Bank BPD DIY Nomor 5 Tanggal 28 Desember 2015 / Deed of Circular Resolution of Shareholders of PT Bank BPD DIY No. 5 dated December 28, 2015 2016-2020 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter Dosen Universitas Islam Indonesia Yogyakarta / Lecturer at Universitas Islam Indonesia Yogyakarta Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports H. M. Thoha Abdurrahman Profil Perusahaan Company Profile 1. Laporan Manajemen Management Report No. Jabatan / Position Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 89 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  92. Profil Direksi Profile of Board of Directors Santoso Rohmad Direktur Utama President Director Warga Negara Indonesia , 54 tahun. Berdomisili di Yogyakarta, Indonesia. Menjabat sebagai Direktur Utama Bank BPD DIY sejak 2018. Indonesian Citizen, 54 years old, currently domiciles in Yogyakarta, Indonesia. He has been serving as the President Director of Bank BPD DIY since 2018. Memperoleh gelar sarjana pada Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta tahun 1990. Memperoleh gelar Magister Manajemen dari Universitas Islam Indonesia tahun 1996. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kepatuhan Bank BPD DIY (2014-2018), Beliau pernah menduduki berbagai jabatan manajerial di Bank BPD DIY seperti Pemimpin Cabang Senopati (2003-2006), Pj. Pemimpin Divisi SDM dan Umum (2006-2007), Pj.Pemimpin Divisi Managemen Risiko (2007-2008), Pemimpin Divisi Perkreditan Bank (2008-2009), Pemimpin Divisi SDM dan Umum (2009-2010), Pemimpin Cabang Utama (2010-2012), Pemimpin Divisi Trisuri (2012-2014). He obtained his Bachelor’s degree from the Faculty of Economics of Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta in 1990, and Master’s Degree in Management from Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta in 1996. Previously, he served as the Compliance Director of the Bank (20142018). At Bank BPD DIY, he served several managerial positions such as the Senopati Branch Manager (2003-2006), Act. Head of HR and GA Division (2006-2007), Act. Head of Risk Management Division (2007-2008), Head of Credit Division of the Bank (2008-2009), Head of HR and GA Division (2009-2010), Main Branch Manager (20102012), and Head of Treasury Division (2012-2014). 90 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  93. Laporan Manajemen Management Report R . Agus Trimurjanto Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Profil Perusahaan Company Profile Indonesian Citizen, 48 years old, currently domiciles in Yogyakarta, Indonesia. He has been serving as the Bank’s Marketing Director since 2018. Memperoleh gelar sarjana pada bidang Akuntansi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN (STIE YKPN), Yogyakarta tahun 1999. Memperoleh gelar Magister Manajemen dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta tahun 2002. Sebelumnya menjabat sebagai Pemimpin Cabang Sleman Bank BPD DIY (20162018). Pernah menduduki berbagai jabatan manajerial di Bank BPD DIY seperti Penyelia, Pemimpin Cabang dan Pemimpin Kelompok (2004 - 2018). He obtained his Bachelor’s degree in Accounting from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN (STIE YKPN), Yogyakarta in 1999, and Master’s Degree in Management from Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta in 2002. Previously, he served as Sleman Branch Manager of the Bank (2016-2018). At Bank BPD DIY, he served several managerial positions such as Staff, Branch Manager and Group Head (2004-2018). Cahya Widi Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Warga Negara Indonesia, 48 tahun. Berdomisili di Yogyakarta, Indonesia. Menjabat sebagai Direktur Pemasaran sejak 2018. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Direktur Pemasaran Director of Marketing Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Indonesian Citizen, 54 years old, currently domiciles in Yogyakarta, Indonesia. He has served as the Bank’s General Affairs Director since 2014 and was reappointed in 2018. Memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta tahun 1989. Memperoleh gelar Magister Manajemen dari Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta tahun 2000. He obtained his Bachelor’s degree in Accounting from the Faculty of Social and Political Science of Gadjah Mada University, Yogyakarta in 1989, and Master’s Degree in Management from Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta in 2000. Pernah menduduki berbagai jabatan manajerial di Bank BPD DIY seperti Pemimpin Bidang Pelayanan dan Operasional, Pemimpin Kelompok dan Pemimpin Divisi (2004 - 2018). Previously, he served several managerial positions at Bank BPD DIY, such as the Head of Service and Operations, Group Head, and Division Head (2004-2018) Laporan Tahunan 2018 Annual Report 91 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Warga Negara Indonesia, 54 tahun. Berdomisili di Yogyakarta, Indonesia. Menjabat sebagai Direktur Umum sejak tahun 2014 dan diangkat kembali pada tahun 2018. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Direktur Umum Director of General Affairs
  94. Dian Ari Ani Direktur Kepatuhan Director of Compliance Warga Negara Indonesia , 47 tahun. Berdomisili di Yogyakarta, Indonesia. Menjabat sebagai Direktur Kepatuhan sejak 2018. Indonesian Citizen, 47 years old, currently domiciles in Yogyakarta, Indonesia. She has been serving as the Bank’s Compliance Director since 2018. Memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Ekonomi Manajemen, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta tahun 1994. Memperoleh gelar Magister Manajemen dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta tahun 2004. She obtained her Bachelor’s degree in Management from the Faculty of Economics of Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta in 1994, and Master’s Degree in Management from Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta in 2004. Sebelumnya menjabat sebagai Pj. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan (2017 -2018). Pernah menduduki berbagai jabatan manajerial di Bank BPD DIY seperti Pemimpin Cabang Pembantu, Pemimpin Cabang, Pemimpin Kelompok dan Pemimpin Divisi (2005 - 2018). Previously, she served as the Act. Head of Risk Management and Compliance Division (2017-2018). At Bank BPD DIY, she served several managerial positions such as Sub-Branch Manager, Branch Manager, Group Head, and Division Head (2005-2018). No. Nama / Name Jabatan / Position Dasar Penunjukan / Basis of Appointment Informasi Rangkap Jabatan / Information on Concurrent Position Periode Menjabat / Term of Office Hubungan Afiliasi / Affiliation 1. Santoso Rohmad Direktur Utama / President Director Akta Notaris Anom Junprahadi, SH., Nomor 33 tanggal 14 September 2018 (RUPS-LB tahun 2018) / Notarial Deed of Anom Junprahadi, SH., a Notary, No.33 dated September 14, 2018 (EGMS of 2018) - 2018-2022 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 2. R. Agus Trimurjanto Direktur Pemasaran / Marketing Director Akta Notaris Anom Junprahadi, SH., Nomor 33 tanggal 14 September 2018 (RUPS-LB tahun 2018) / Notarial Deed of Anom Junprahadi, SH., a Notary, No.33 dated September 14, 2018 (EGMS of 2018) - 2018-2022 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 3. Cahya Widi Direktur Umum / General Affairs Director Akta Notaris Anom Junprahadi, SH., Nomor 33 tanggal 14 September 2018 (RUPS-LB tahun 2018) / Notarial Deed of Anom Junprahadi, SH., a Notary, No.33 dated September 14, 2018 (EGMS of 2018) - 2018-2022 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 4. Dian Ari Ani Direktur Kepatuhan / Compliance Director Akta Notaris Anom Junprahadi, SH., Nomor 33 tanggal 14 September 2018 (RUPS-LB tahun 2018) / Notarial Deed of Anom Junprahadi, SH., a Notary, No.33 dated September 14, 2018 (EGMS of 2018) - 2018-2022 Dijabarkan pada bab GCG / Detailed in GCG Chapter 92 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  95. Pemimpin Divisi , SKAI, UUS, Pemimpin Desk Head of Division, Internal Audit, Sharia Business Unit, Desk Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Widodo Erna Wukiratun Pemimpin Satuan Kerja Audit Internal Head of Internal Audit Work Unit Pemimpin Divisi Perencanaan dan Pengembangan Head of Planning and Procurement Division Pemimpin Divisi Trisuri Head of Treasury Division Profil Perusahaan Company Profile Arief Yulianto Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports R. Hangkoso Gamal Kristiyanto Jaya Setia Pribadi Pemimpin Divisi Teknologi Informasi Head of Information Technology Division Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia dan Umum Head of Human Resources and General Affairs Division PGS. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan Act. Head of Risk Management and Compliance Dvision Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Nur Iswantoro Pemimpin Divis Perkreditan Head of Credit Division Daftar Pejabat Perusahaan di Bawah Direksi / List of Bank’s Officers under the Board of Directors Nama / Name Jabatan / Position Dasar Pengangkatan / Basis of Appointment SK Direksi Nomor 0056/KP 1006 tanggal 06/02/2017 / Decree of Board of Directors No. 0056/KP 1006 dated 06/02/2017 Periode Menjabat / Term of Office Pemimpin Satuan Kerja Audit Internal / Head of Internal Audit Work Unit 06/02/2017 s/d 25/01/209 1 Widodo Pemimpin Divisi Perencanaan dan Pengembangan / Head of Planning and Procurement Division SK Direksi Nomor 0192/KP 1006 tanggal 05/08/2016 / Decree of Board of Directors No. 0192/KP 1006 dated 05/08/2016 19/08/2016 s/d Sekarang / Present 2 Erna Wukiratun Pemimpin Divisi Trisuri / Head of Treasury Division SK Direksi Nomor 0599/KP 1006 tanggal 31/12/2014 / Decree of Board of Directors No. 0599/KP 1006 dated 31/12/2014 08/01/2015 s/d Sekarang / Present 3 Nur Iswantoro Pemimpin Divisi Perkreditan / Head of Credit Division SK Direksi Nomor 0205/KP 1006 tanggal 19/08/2016 / Decree of Board of Directors No. 0205/KP 1006 dated 19/08/2016 26/08/2016 s/d Sekarang / Present 4 R. Hangkoso Pemimpin Divisi Teknologi Informasi / Head of Information Technology Division SK Direksi Nomor 0043/KP 1006 tanggal 30/01/2012 / Decree of Board of Directors No. 0043/KP 1006 dated 30/01/2012 15/02/2012 s/d Sekarang / Present 5 Gamal Kristiyanto Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia dan Umum / Head of Human Resources and General Affairs Division SK Direksi Nomor 0599/KP 1006 tanggal 31/12/2014 / Decree of Board of Directors No. 0599/KP 1006 dated 31/12/2014 08/01/2015 s/d 25/01/2019 6 Jaya Setia Pribadi PGS. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan / Act. Head of Risk Management and Compliance Dvision SK Direksi Nomor 0193/KP 1006 tanggal 17/09/2018 / Decree of Board of Directors No. 0193/KP 1006 dated 17/09/2018 17/09/2018 s/d 25/01/2019 Divisi / Division Laporan Tahunan 2018 Annual Report 93 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Arief Yulianto Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 1 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance No
  96. Muhammad Afnan CH . Dwiani Surastri Ati Nur Aeni Indarti Pemimpin Unit Usaha Syariah Head of Sharia Business Unit Pemimpin Desk Akuntansi, Keuangan dan Pajak Head of Accounting, Finance and Task Desk Pemimpin Desk Risiko Kredit dan Penyelesaian Kredit Bermasalah Head of Credit Risk and Settlement of Non-Performing Credit Desk Pemimpin Kelompok Sekretaris Perusahaan Head of Corporate Secretary Group No Jabatan / Position Nama / Name Dasar Pengangkatan / Basis of Appointment Periode Menjabat / Term of Office Unit Usaha Syariah / Sharia Business Unit 1 Muhammad Afnan Pemimpin Unit Usaha Syariah / Head of Sharia Business Unit SK Direksi Nomor 0108/KP 1006 tanggal 05/03/2013 / Decree of Board of Directors No. 0108/KP 1006 dated 05/03/2013 18/03/2013 s/d Sekarang / Present Desk 1 CH. Dwiani Surastri Ati Pemimpin Desk Akuntansi, Keuangan dan Pajak / Head of Accounting, Finance and Task Desk SK Direksi Nomor 0030/KP 1006 tanggal 23/01/2017 / Decree of Board of Directors No. 0030/KP 1006 dated 23/01/2017 23/01/2017 s/d Sekarang / Present 2 Nur Aeni Pemimpin Desk Risiko Kredit dan Penyelesaian Kredit Bermasalah / Head of Credit Risk and Settlement of NonPerforming Credit Desk SK Direksi Nomor 0029/KP 1006 tanggal 23/01/2017 / Decree of Board of Directors No. 0029/KP 1006 dated 23/01/2017 06/02/2017 s/d 11/02/2019 Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary 1 94 Indarti Pemimpin Kelompok Sekretaris Perusahaan / Head of Corporate Secretary Group Laporan Tahunan 2018 Annual Report SK Direksi Nomor 0025/KP 1006 tanggal 23/01/2017 / Decree of Board of Directors No. 0025/KP 1006 dated 23/01/2017 06/02/2017 s/d 11/02/2019
  97. Pemimpin Cabang Branch Manager Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Wahyu Wijonarko Efendi Sutopo Yuwono Pemimpin Cabang Utama Main Branch Manager Pemimpin Cabang Senopati Senopati Branch Manager PGS . Pemimpin Cabang Sleman Act. Sleman Branch Manager Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kwartono Agus Rachmadi Didit Respati Setiadi Platy Soulistyanti Supriyanto Pemimpin Cabang Wates Wates Branch Manager Pemimpin Cabang Wonosari Wonosari Branch Manager Pemimpin Cabang Syariah Sharia Branch Manager No Nama / Name Jabatan / Position Dasar Pengangkatan / Basis of Appointment Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Agus Ridwanta Pemimpin Cabang Bantul Bantul Branch Manager Periode Menjabat / Term of Office Divisi / Division Pemimpin Cabang Utama / Main Branch Manager 0099/KP 1006 tanggal 22 Maret 2012 0099/KP 1006 dated March 22, 2012 2012 – 25/01/2019 2 Wahyu Wijonarko Pemimpin Cabang Senopati / Senopati Branch Manager 0207/KP 1006 tanggal 19 Agustus 2016/ 0207/KP 1006 dated August 19, 2016 3 Efendi Sutopo Yuwono PGS. Pemimpin Cabang Sleman / Act. Sleman Branch Manager 0194/KP 1006 tanggal 17 September 2018 / 0194/KP 1006 dated September 17, 2018 2018 – 15/01/2019 4 Agus Ridwanta Pemimpin Cabang Bantul / Bantul Branch Manager 0023/KP 1006 tanggal 23 Januari 2017 / 0023/ KP 1006 dated January 23, 2017 2017 – 25/01/2019 5 Didit Respati Setiadi Pemimpin Cabang Wates / Wates Branch Manager 0258/KP 1006 tanggal 23 November 2018 / 0258/KP 1006 dated November 23, 2018 2018 – sekarang / present 6 Platy Soulistyanti Pemimpin Cabang Wonosari / Wonosari Branch Manager 0226/KP 1006 tanggal 29 September 2015 / 0226/KP 1006 dated September 29, 2015 2015 – sekarang / present 7 Supriyanto Pemimpin Cabang Syariah / Sharia Branch Manager 0107/KP 1006 tanggal 05 Maret 2013 / 0107/ KP 1006 dated March 5, 2013 2013 – sekarang / present 2016 – sekarang / present 95 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Kwartono Agus Rachmadi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 1
  98. Komposisi Pemegang Saham Composition of Shareholders Hingga 31 Desember 2018 , persentase komposisi saham PT Up to December 31, 2018, the shares composition percentage BPD DIY terdiri dari 51,00% milik Pemerintah Daerah DIY, of PT BPD DIY consisted of: 51.00% owned by DIY .15,29% Pemerintah Kabupaten Sleman, 11,62% Pemerintah Regional Government, 15.29% owned by Sleman Regency Kota Yogyakarta 9,76% Pemerintah Kabupaten Bantul, Government, 11.62% owned by Yogyakarta Municipality 5,71% Pemerintah Kabupaten Kulonprogo, dan 6,63% Government, 9.76% owned by Bantul Regency Government, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan 5,71% Pemerintah 6.63% owned by Gunungkidul Regency Government, and Kabupaten Kulonprogo. 5.71% owned by Kulonprogo Regency Government. No. Pemegang Saham / Shareholders Komposisi / Composition 1. Pemerintah Daerah DIY / DIY Regional Government 51,00% 2. Pemerintah Kota Yogyakarta / Yogyakarta Municipality Government 11,62% 3. Pemerintah Kabupaten Sleman / Sleman Regency Government 15,29% 4. Pemerintah Kabupaten Bantul / Bantul Regency Government 9,76% 5. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul / Gunungkidul Regency Government 6,63% 6. Pemerintah Kabupaten Kulonprogo / Kulonprogo Regency Government 5,71% 9,76% 6,63% 5,71% 15,29% 11,62% 51,00% 96 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  99. Pemegang Saham Dengan Persentase 5 Persen Atau Lebih presentase kepemilikan sebesar 5 % atau lebih Perseroan ownership percentage of 5% or more are DIY Regional adalah PT BPD DIY terdiri dari 51,00% milik Pemerintah Government at 51.00%, Sleman Regency Government at Daerah DIY, 15,29% Pemerintah Kabupaten Sleman, 11,62% 15.29%, Yogyakarta Municipality Government at 11.62%, Pemerintah Kota Yogyakarta 9,76% Pemerintah Kabupaten Bantul Regency Government at 9.76%, Gunungkidul Bantul, 6,63% Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan Regency Government at 6.63%, and Kulonprogo Regency 5,71% Pemerintah Kabupaten Kulonprogo. Government at 5.71%. Dewan Komisaris, Dewan Pengawas dan Direksi yang Board of Commissioners, Supervisory Board, and Board Memiliki Saham di Perusahaan of Directors with Share Ownership in the Company No. Nama / Name Jabatan / Position Keterangan Kepemilikan Saham / Share Ownership Jumlah Lembar Saham yang Dimiliki / Number of Shares Owned Jumlah Nominal Saham yang Dimiliki / Total Share Nominal Owned Persentase / Percentage Nomor Surat Terkait verifikasi kepemilikan saham / Letter Number on Verification of Shareholding Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Up to December 31, 2018, shareholders with share Profil Perusahaan Company Profile Hingga 31 Desember 2018, pemegang saham dengan Laporan Manajemen Management Report Shareholders with 5 Percent Share Ownership or More Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Dewan Komisaris / Board of Commissioners Ainun Na’im Komisaris Utama / President Commissioner Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil 2. Djoko Susanto Komisaris independen / Independent Commissioner Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil 3. Bambang Wisnu Handoyo Komisaris / Commissioner Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 1. Direksi / Board of Directors Direktur Utama / President Director Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil 2. R. Agus Trimurjanto Direktur Pemasaran / Marketing Director Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil 3. Cahya Widi Direktur Umum / General Affairs Director Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil 4. Dian Ari Ani Direktur Kepatuhan / Compliance Director Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Santoso Rohmad Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 1. 97 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  100. Kepemilikan Saham oleh Institusi Lokal Share Ownership by Local Institutions Berikut adalah informasi kepemilikan saham oleh institusi The following is information on share ownership by local lokal institutions . No. Nama Institusi Lokal / Name of Local Institution Alamat Institusi / Address Pemegang Saham / Shareholder Jumlah Nominal Saham / Nominal of Shares Jumlah Lembar Saham / Number of Shares 1. Pemerintah Daerah DIY / DIY Komplek Kepatihan, Regional Government Danurejan Yogyakarta Pemerintah Daerah DIY / DIY Regional Government 530.000.000.000 530.000 2. Pemerintah Kota / Yogyakarta Government Jl Parasamya Beran Tridadi Sleman, 55511 Pemerintah Kota Yogyakarta / Yogyakarta Municipality Government 120.709.000.000 120.709 3. Pemerintah Kabupaten Sleman / Sleman Regency Government Jl. Kenari 56 Yogyakarta 55165 Pemerintah Kabupaten Sleman / Sleman Regency Government 158.868.000.000 158.868 4. Pemerintah Kabupaten Bantul / Bantul Regency Governent Jl. Robert Wolter Monginsidi No.1 Bantul, Yogyakarta, Indonesia 5571 Pemerintah Kabupaten Bantul / Bantul Regency Governent 101.444.000.000 101.444 5. Pemerintah Kabupaten Kulonprogo / Kulonprogo Regency Government Jl. Brigjen Katamso No.1, Wonosari-DIY Pemerintah Kabupaten Kulonprogo / Kulonprogo Regency Government 68.895.000.000 68.895 6. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul / Gunungkidul Regency Government Jl. Perwakilan No.1 Wates Kulon Progo Pemerintah Kabupaten Gunungkidul / Gunungkidul Regency Government 59.300.000.000 59.300 Yogyakarta Municipality Hingga 31 Desember 2018, Perseroan belum melaksanakan As of December 31, 2018, the Company has not listed pencatatan saham di bursa efek manapun. Kepemilikan its shares on any stock exchange. The Company’s share saham Perseroan komposisinya bersifat terbatas dan telah ownership was limited in nature and has been disclosed in the diungkapkan pada pembahasan sebelumnya. Berdasarkan previous discussion. Based on the discussion, the Company’s pembahasan tersebut, kepemilikan saham Perseroan terdiri share ownership consisted of local institutions. As such, dari institusi lokal sehingga informasi kepemilikan saham information on the ownership of shares of foreign institutions institusi asing serta individu lokal dan asing tidak tersedia as well as local and foreign individuals is not available for untuk disajikan. presentation. INFORMASI ENTITAS ANAK, ASOSIASI, JOINT VENTURE Information on Subsidiary, Associate and Joint Venture Entities Hingga 31 Desember 2018, Perusahaan tidak memiliki entitas Up to December 31, 2017, the Company has not had any anak, asosiasi dan joint venture sehingga informasi seperti subsidiary, associate and joint venture entities. Hence, nama entitas anak dan asosiasi, persentase, bidang usaha, information such as the name of subsidiary and associate status operasi dan deskripsi bidang usaha perusahaan tidak entities, ownership percentage, line of business, operational tersedia untuk disajikan. status, and description of the company’s line of business are not available for presentation. 98 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  101. Peta Operasional Operational Map Laporan Manajemen Management Report Cabang Syariah Jl . Cik Ditiro No. 34 Yogyakarta Profil Perusahaan Company Profile Cabang Sleman Kantor Pusat/Cabang Utama Jl. Magelang Km 11 Tridadi, Sleman Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta Cabang Senopati Jl. P. Senopati No. 5-7 Yogyakarta Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Sleman Yogyakarta Kulon Progo Gunung Kidul Cabang Wonosari Jl. Brigjen Katamso 4 Wonosari, Gunungkidul Cabang Wates Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Bantul Jl. Stasiun No. 1 Wates, Kulon Progo Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Cabang Bantul Jl. Jendral Sudirman No. 2A, Bantul 1 34 Kantor Pusat Head Office Kantor Cabang Pembantu Supporting Branch Offices 80 Kantor Kas Cash Offices Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 7 Kantor Cabang Branch Offices 25 Payment Point 34 Office Channeling 6 Kas Mobil Car Cash Laporan Tahunan 2018 Annual Report 99 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 118 Terminal ATM ATM Terminals
  102. Informasi Alamat dan Kantor Wilayah Information on Address and Regional Offices Jaringan / Network Alamat / Address Kantor Pusat / Head Office KANTOR PUSAT / HEAD OFFICE Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta Unit Usaha Syariah / Sharia Business Unit Jl. Cik Ditiro No. 34 Yogyakarta Unit Usaha / Business Unit Kantor Cabang / Branch Office Kantor Cabang Utama / Main Branch Office Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta Kantor Cabang Wonosari / Wonosari Branch Office Jl. Brigjen Katamso 4 Wonosari Gunungkidul Kantor Cabang Wates / Wates Branch Office Jl. Stasiun No. 1 Wetes, Kulon Progo Kantor Cabang Bantul / Bantul Branch Office Jl. Jenderal Sudirman No. 2A Bantul Kantor Cabang Sleman / Sleman Branch Office Jl. Magelang Km 11 Tridadi Sleman Kantor Cabang Senopati / Senopati Branch Office Jl. P. Senopati No. 5-7 Yogyakarta Kantor Cabang Syariah / Sharia Branch Office Jl. Cik Ditiro No. 34 Yogyakarta Kantor Cabang Pembantu / Sub-Branch Office KCP Malioboro Komplek Kepatihan, Jl. Malioboro, Yogyakarta KCP Semin JL. Raya Semin, Gunungkidul KCP Karangmojo Jl. Raya Wonosari-Semin Km.9, Karangmojo KCP Playen Jl. Pramuka, Dusun Playen I, Playen KCP Nglipar Jl. Raya Wonosari - Nglipar Km. 11, Nglipar KCP Galur Dusun Pulo, Brosot, Galur, Kulonprogo KCP Nanggulan Jatisarono, Nanggulan, Kulonprogo KCP Sentolo Ruko Sentolo Indah 10-12, Jl.Raya Yogya-Wates KCP Temon Jl. Raya Wates-Purworejo Km.10, Temon KCP Piyungan Jl. Raya Wonosari Km. 13, Sandeyan, Piyungan KCP Imogiri Jl. Imogiri - Siluk, Karangtalun, Imogiri KCP Srandakan Jl. Srandakan, Mangiran, Trimurti, Srandakan, Bantul KCP Sedayu Jl. Wates Km. 10, Karanglo, Argomulyo, Sedayu KCP Kretek Jl. Raya Yogya-Parangtritis Km.21, Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul KCP Pleret Jl. Pleret, Trayeman, Pleret, Bantul KCP Kalasan Jl. Yogya - Solo km. 14, Kalibening KCP Pakem Jl. Kaliurang Km.17, Tegalsari, Pakembinangun KCP Condongcatur Jl. Ringroad Utara, Mancasan Kidul, Dero KCP Godean Jl. Godean, Sidoagung, Godean, Sleman KCP Gamping Komplek Ruko Pelemgurih Kav. 7, Banyuraden KCP Tempel Jl. Magelang Km. 17 Margorejo, Tempel, Sleman KCP Mlati Jl. Kebon Agung Km. 2,9 Tlogodadi, Mlati KCP Ngaglik Jl. Kaliurang Km.11, Gentan, Ngaglik, Sleman KCP Maguwoharjo Pasar Stan, Maguwoharjo, Depok, Sleman KCP Berbah Krikilan, Tegaltirto, Berbah, Sleman KCP Kotagede Jl. Kemasan No. 21 Prenggan Kotagede KCP Manggung Jl. Kaliurang Km6,3 Purwosari Sinduadi Mlati KCP Wirobrajan Jl. Bugisan No. 38 Patangpuluhan, Wirobrajan KCP Prawirotaman Jl. Parangtritis No. 55 Yogyakarta KCP Palagan Jl. Palagan Tentara Pelajar No.92D Sariharjo KCP Rongkop Baran Kulon, Semugih, Rongkop, Gunungkidul KCP Prambanan Ruko Prambanan No.7,Ledoksari, Bokoharjo 100 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  103. Jaringan / Network Alamat / Address Jl. D.I. Panjaitan No. 132 Yogyakarta KCP Syariah Kusumanegara Jl. Kusumanegara No. 143 Yogyakarta KCP Syariah Univ. Muhammadiyah Yogyakarta Kamp UMY Jl. Lingkar Selatan Kasihan Bantul KCP Syariah Wonosari Jl. Taman Bhakti, Wonosari, Gunungkidul KCP Syariah Godean Jl. Godean Km. 10 Sidoagung, Godean, Sleman KCP Syariah UII Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia, Jl. Kaliurang Km. 14,5 Laporan Manajemen Management Report KCP Syariah Krapyak Kantor Kas / Cash Office KK Ponjong Depan Pasar Ponjong, Ponjong, Gunungkidul KK Semanu Komplek Pasar Munggi, No.106 Semanu KK Patuk Jl. Raya Patuk-Wonosari, Gunungkidul KK Paliyan Tahunan, Karangduwet, Paliyan, Wonosari KK Pemkab. Gunungkidul Komplek Setda. Kab. Gunungkidul KK RSUD Wates Komplek RSUD Wates, Jl.Tentara Pelajar No.5, KK Bendungan Bendungan Kidul Bendungan Wates Kulon Progo KK Dekso Banjararum, Jogobayan, Kalibawang, Kulonprogo KK Pemkab. Kulon Progo (Binangun) Komp Pemkab. Kulon Progo, Jl. Perwakilan No.1 KK RSUD Bantul Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Jebugan, Bantul KK Sewon Jl. Bantul Km. 5, Kweni, Panggungharjo, Sewon, Bantul KK Gabusan Jl. Parangtritis Km.9 Gatak Timbulharjo Sewon KK Pemkab. Bantul (Parasamya) Komplek Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul KK Sanden Jl. Samas Km.22, Srigading, Sanden, Bantul KK RSUD Sleman RSUD Sleman, Jl.Magelang Km.13 Morangan KK Turi Jl. Raya Turi Pakem, Donokerto, Turi, Sleman KK Moyudan Jl. Godean Km. 14,5 Ngijon, Sumberagung KK Sayegan Jl. Godean Tempel, Ruko Margomulyo No. 33-66 KK Ngemplak Jl. Raya Ngemplak-Jangkang, Wedomartani KK Pemkab. Sleman (Sembada) Gedung DPKKD Lantai 1, Jl. Parasamya, Beran KK RSUD Kota Yogyakarta RSUD Kota Yogyakarta Jl.Wirosaban No1 Yogya KK Universitas Widya Mataram Jl. Polowijan No. 15, Patehan, Kraton, Yogya KK Pemkot Yogyakarta (Balaikota) Komplek Balaikota, Jl. Kenari No. 56 Yogya KK Giwangan Jl. Imogiri Timur No.155 Giwangan Yogyakarta KK Gedongkuning Jl. Gedongkuning Utara No. 148, Banguntapan KK Tlagareja Pasar Tlagareja, Jl. Godean Km.5 Gamping KK Sendangadi Jl. Magelang Km. 8 No. 85, Mulungan Wetan KK Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Gedung Lab Kewirausahaan UNY, Karangmalang KK RSUP Dr Sardjito Komp RSUP Dr. Sardjito, Jl. Kesehatan, Sekip KK Kanwil DJP DIY Jl. Ring Road Utara No. 10, Depok, Sleman KK Baturetno Jl. Pleret-Kotagede Ngipik Baturetno KK Pengasih Serang, Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo KK Pasar Pasty Komplek Pasar Pasty, Jl. Bantul Km 1 Yogyakarta PP KPPD/SAMSAT di Kab. Sleman Jl. Magelang Km. 12, Triharjo, Sleman KK INSTIPER Yogyakarta Jl. Nangka, Maguwoharjo, Sleman KK Universitas Mercu Buana Yogyakarta Jl. Wates Km.10 Sedayu, Bantul KK SAMSAT Kulon Progo Komplek Kantor KPPD DIY Kabupaten Kulon Progo KK Panggang Panggang I, Giriharjo, Panggang, Gunungkidul KK Kasongan Jl. Raya Kasongan, Karangtengah, Kasihan, Bantul Laporan Tahunan 2018 Annual Report 101 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility RSUD Wonosari Jl.Taman Bakti No.6 Wonosari Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Jl. Hayam Wuruk No. 6 Yogyakarta KK RSUD Wonosari Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance KK RSKIA Bethesda Lempuyangwangi Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Komplek RS Bethesda, Jl.Jenderal Sudirman 70 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kampus UPN Veteran Yogyakarta KK RS Bethesda Yogyakarta Profil Perusahaan Company Profile KK UPN Veteran Yogyakarta Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  104. Jaringan / Network Alamat / Address KK Univ. Kristen Duta Wacana (UKDW) Jl. Dr. Wahidin 5-25 Yogyakarta KK Universitas Gadjah Mada (UGM) Komplek UGM, Jl. Nusantara, Bulaksumur KK Gedung Keuangan Negara (GKN) Jl. Kusumanegara No.11 Umbulharjo Yogyakarta KK Sidoarum Ruko Sidoarum No. 2-3, Jl. Godean Km. 6,5 KK Tepus Bintaos, Sidoharjo, Tepus, Gunungkidul KK Ngawen Kampung Kidul, Kampung, Ngawen, Gunungkidul KK Pandak Jl. Raya Srandakan Jodog, Gilangharjo, Pandak KK Pundong Pundong, Srihardono, Pundong, Bantul KK Lendah Nglatihan II Ngentakrejo Lendah Kulon Progo KK Bambanglipuro Plumbungan, Sumbermulyo, Bambanglipuro KK Kokap Ngaseman, Hargorejo, Kokap, Kulon Progo KK Girisubo Jerukwudel, Girisubo, Gunungkidul KK Cangkringan Jetis, Argomulyo, Cangkringan, Sleman KK Univ. Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Jl Marsda Adisucipto, Yogyakarta KK Samigaluh Jetis, Gerbosari, Samigaluh, Kulon Progo KK Jetis Jl. Imogiri Barat Km.7 Kepek Batul KK Panjatan Pedukuhan IV, Garongan, Panjatan, Kulon Progo KK Komplek 2 Pemda Kab Bantul Komplek 2 Perkantoran Pemda Kabupaten Bantul KK Mikro Makarya Pasar Beringharjo Pasar Beringharjo, Jl. A. Yani, Yogyakarta KK Mikro Makarya Pasar Argosari Jl. Brigjen Katamso, Wonosari, Gunungkidul KK Dlingo Pancuran, Terong, Dlingo, Bantul KK Minggir Jl. Balangan-Kebonagung, Balangan, Sendangrejo, Minggir, Sleman KK RSUD Prambanan Komplek RSUD Prambanan KK AM Sangaji Komplek STIENUS Yogyakarta, Jl. AM Sangaji No. 49-51 Yogyakarya KK Pajangan Dusun Benyo, Sendangsari, Pajangan, Bantul KK RS Panti Rapih Komplek RS Panti Rapih, Jl. Cik Ditiro No. 30 Yogyakarta KK PT. Taspen Yogyakarta Komplek Kantor PT. Taspen Yogyakarta KK RS Panti Rini Komplek Rumah Sakit Panti Rini Yogyakarta KK Tugu Pensil - Sentolo Kenteng, Demangrejo, Sentolo KK RS Mata Dr. Yap Komplek Rumah Sakit Mata Dr. Yap Yogyakarta PP RSUD Nyi Ageng Serang Komplek RSUD Nyi Ageng Serang Jl. Bantar Kulon, Sentolo KK Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Jl. Kusumanegara No.157, Umbulharjo, Kota Yogyakarta KK Girimulyo Dusun Gendu, RT 01 RW 24, Jatimulyo, Girimulyo, Kulonprogo KK IST AKPRIND Komplek IST AKPRIND Jl. Kalisahak No.28, Komplek Balapan, Yogyakarta KK Universitas Teknologi Yogyakarta Kampus 1 Universitas Teknologi Yogyakarta Jl. Siliwangi Ring road utara, jombor, Sleman KK RS Pratama Yogyakarta Jalan Kolonel Sugiyono No.98 Yogyakarta KK Syariah Asri Medical Center (AMC) Jl. HOS Cokroaminoto No. 17 Yogyakarta KK Syariah Maguwoharjo Pasar Stan, Maguwoharjo, Depok, Sleman Payment Point PP KPPD/SAMSAT di Kab. Bantul Jl. Badegan, Bantul, Bantul PP KPPD/SAMSAT di Kota Yogyakarta Jl. Tentara Pelajar No. 13, Yogyakarta PP KPP Pratama Bantul Jl. Urip Sumoharjo, Gose, Bantul PP KPPD/SAMSAT di Kab. Gunungkidul Jl. Ki Hajar Dewantara Wonosari Gunungkidul PP KPP Pratama Wates Jl. Ahmad Dahlan Km.3, Triharjo, Wates, kulon Progo PP KPP Pratama Kota Yogyakarta Jl. Panembahan Senopati No. 20 Yogyakarta PP SAMSAT Pembantu Sleman Jl. Laksda Adisucipto Km. 10 Maguwoharjo PP SAMSAT Pembantu Bantul Jl. Parangtritis Km.5, Sewon, Bantul PP KPP Pratama Wonosari Komplek Kantor Pelayanan Pajak Pratama Wonosari PP DPPKA Pemprov DIY Gedung DPPKA, Kompleks Kepatihan, Yogya 102 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  105. Jaringan / Network Alamat / Address Jl. Imogiri Timur Km.15, Imogiri, Bantul PP Mikro Makarya Pasar Piyungan Jl. Wonosari Km.14 Srimulyo Piyungan Bantul PP Mikro Makarya Pasar Niten Jl. Bantul Km.5, Tirtonirmolo Kasihan Bantul PP Kantor BATAN Jl. Babarsari, Depok, Sleman PP Al Azhar - 31 Yogyakarta Jl. Lingkar Utara No. 31 Yogyakarta PP Samsat Galeria Mall Komplek Galeria Mall Yogyakarta PP Syariah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Komplek Kampus 5 Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta PP Pasar Sentolo Baru Komplek Pasar Sentolo Baru Jl. Yogyakarta - Wates, Salamrejo, Sentolo PP Dipenda Kab. Sleman Komplek Kantor Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Sleman PP BPMPPT Kab. Sleman Komplek Kantor BPMPPT Kab. Sleman, Tridadi PP RS Bethesda Wonosari Komplek RS Bethesda Wonosari, Jl. Karangmojo, Km. 2,3 Wonosari PP Samsat Desa Pakembinangun Komplek Kantor Kepala Desa Pakembinangun PP Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Jl. Imogiri Timur, Giwangan, Umbulharjo, Yogyakarta PP Dinas Perhubungan Kab Sleman Komplek Dinas Perhubungan Jl. KRT. Pringgodiningrat, Beran, Tridadi, Sleman PP Samsat Banyurejo Kantor Kepala Desa Banyurejo, Kemusuh, banyurejo, Tempel, Sleman Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports PP Mikro Makarya Pasar Imogiri Profil Perusahaan Company Profile Komp RSUP Dr. Sardjito, Jl. Kesehatan, Sekip Laporan Manajemen Management Report PP Paviliun Ayodya RSUP Dr. Sardjito Kas Mobil / Mobile Cash Jl. Magelang Km 11 Tridadi Sleman Kas Mobil Kantor Cabang Utama Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta Kas Mobil Kantor Cabang Senopati Jl. P. Senopati No. 5-7 Yogyakarta Kas Mobil Kantor Cabang Bantul Jl. Jenderal Sudirman No. 2A Bantul Kas Mobil Kantor Cabang Wates Jl. Stasiun No. 1, Wates, Kulonprogo ATM KC Utama Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta ATM KC Utama - 2 Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta ATM Cik Ditiro Jl. Cik Ditiro No. 34 Yogyakarta ATM KK RSUP Dr. Sardjito Komp. RSUP Dr. Sardjito, Jl. Kesehatan, Sekip ATM KK Palagan Jl. Palagan Tentara Pelajar No. 92D Sariharjo ATM KCP Malioboro Komplek Kepatihan, Jl. Malioboro, Yogyakarta ATM Galeria Mall Jl. Jend. Sudirman No. 99 - 101, Yogyakarta ATM Asri Medical Centre (AMC) Jl. HOS Cokroaminoto No.17, Yogyakarta ATM Kampus Instiper Yogyakarta Komplek Kampus Instiper Yogyakarta, Jl. Nangka, Maguwoharjo, Depok, Sleman ATM Kas Mobil KC Utama Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta ATM Univ. Kristen Duta Wacana (UKDW) Jl. Wahidin No. 5-25 Yogyakarta ATM Univ. Islam Negeri Sunan Kalijaga Jl. Marsda Adisucipto, Yogyakarta ATM Universitas Gadjah Mada Jl. Flora Bulaksumur, Depok, Sleman ATM RSU Bethesda Lempuyangwangi Komplek RSU Bethesda Lempuyangwangi, Jl Hayam Wuruk No. 6 Yogyakarta ATM Kantor BKD DIY Komplek Kantor BKD DIY, Jl. Kyai Mojo No. 56 Yogyakarta ATM UPN Veteran Yogyakarta Komplek Kampus UPN Veteran Yogyakarta ATM KC Utama - 3 Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta ATM Pusdiklat Kemendagri Yk Jl. Melati No.1, Baciro, Gondokusuman, Yogyakarta ATM RS Bethesda Yk Jl. Jendral Sudirman No.70, Kotabaru, Gondokusuman, Yogyakarta ATM KC Wonosari Jl. Brigjend Katamso No4 Wonosari Gunungkidul ATM Pemkab. Gunungkidul Jl. Brigjen Katamso No. 1 Wonosari ATM Dikpora Wonosari Komplek Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olah Raga Gunungkidul ATM Samsat Gunungkidul Komplek Kantor KPPD Samsat Gunungkidul ATM KC Wonosari - 2 Jl. Brigjend Katamso No4 Wonosari Gunungkidul ATM SPBU Duwet Wonosari Komplek SPBU Duwet, Jl. Baron Km. 5 Wonosari ATM Toserba Sambipitu Jl. Wonosari - Yogyakarta, Bunder, Patuk ATM Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Laporan Tahunan 2018 Annual Report 103 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Jl. Brigjend. Katamso No.4 Wonosari Kas Mobil Kantor Cabang Sleman Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kas Mobil Kantor Cabang Wonosari Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  106. Jaringan / Network Alamat / Address ATM RSUD Wonosari RSUD Wonosari Jl.Taman Bakti No.6 Wonosari ATM DPRD Gunungkidul Jl. Brigjend Katamso No.12 Wonosari, Gunungkidul ATM KC Wates Jl. Stasiun No. 1, Wates, Kulonprogo ATM Komp. Pemkab. Kulonprogo Jl. Perwakilan No. 1 Wates, Kulon Progo ATM RSUD Wates Jl. Tentara Pelajar No.5 Wates, Kulon Progo ATM Kas Mobil KC Wates Jl. Stasiun No. 1, Wates, Kulonprogo ATM SPBU Wates Jl. Wates - Purworejo Km. 1 Kedunggong Wates Kulonprogo ATM KK Temon Jl. Raya Wates-Purworejo Km.10, Temon ATM KK Bendungan Bendungan Kidul Bendungan Wates Kulon Progo ATM Samsat Kulon Progo Komplek Kantor KPPD DIY Kabupaten Kulon Progo ATM KC Wates - 2 Jl. Stasiun No. 1, Wates, Kulonprogo ATM KC Bantul Jl. Jenderal Sudirman No. 2A Bantul ATM Komp. Pemkab. Bantul Jl. Robert Wolter Monginsidi, Bantul ATM Kasongan Jl. Raya Kasongan, Karangtengah, Kasihan, Bantul ATM KK Sedayu Jl. Wates Km. 10 Karanglo, Argomulyo, Sedayu ATM Kas Mobil KC Bantul Jl. Jenderal Sudirman No. 2A Bantul ATM KK Sanden Jl. Samas Km.22, Srigading, Sanden, Bantul ATM KK Pandak Jl. Raya Srandakan Jodog, Gilangharjo, Pandak ATM KC Bantul - 2 Jl. Jenderal Sudirman No. 2A Bantul ATM RSUD Bantul Komplek RSUD Panembahan Senopati Bantul, Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Bantul ATM KK Gabusan Jl. Parangtritis Km. 9 Gatak, Timbulharjo, Sewon ATM KK Sewon Jl. Bantul Km. 5, Kweni, Panggungharjo, Sewon ATM Kantor Samsat Pembantu Sewon Komplek Kantor Samsat Pembantu Sewon Jl. Parangtritis Km.5 Sewon ATM Samsat Bantul Jl. Urip Sumoharjo, Bejen, Bantul ATM KC Sleman Jl. Magelang Km 11 Tridadi Sleman ATM KK Tlagareja Jl. Godean, Banyuraden, Gamping, Sleman ATM Pemkab. Sleman (Sembada) Gedung BPKKD lantai 1, Jl. Parasamya, Beran ATM KK Tempel Jl. Magelang Km. 17 Margorejo, Tempel, Sleman ATM RSUD Sleman Komplek RSUD Sleman ATM KK Turi Jl. Raya Turi Pakem, Donokerto, Turi, Sleman ATM Kas Mobil KC Sleman Jl. Magelang Km 11 Tridadi Sleman ATM KK Mlati Jl. Kebon Agung Km. 2,9 Tlogodadi, Mlati ATM Jogja City Mall Yogyakarta Komplek Jogja City Mall, Jl. Magelang Km. 6 ATM Plaza Ambarrukmo Komplek Plaza Ambarrukmo, Jl. Laksda Adisucipto ATM RM Jejamuran Rumah Makan Jejamuran Jl. Magelang Km. 11 No. 53 ATM Indomaret Jl. Magelang Km.5 Jalan Magelang Km.5, Sinduadi, Mlati, Sleman ATM KC Senopati Jl. P. Senopati No. 5-7 Yogyakarta ATM Komp. Pemkot. Yogyakarta Komplek Balaikota Jl. Kenari No. 56 Yogya ATM RSUD Kota Yogyakarta Komp RSUD Kodya, Jl.Wirosaban No.1 Yogya ATM KK Prawirotaman Jl. Parangtritis No. 55 Yogyakarta ATM KK AM Sangaji Komplek STIENUS Yogyakarta, Jl. AM Sangaji No. 49-51 Yogyakarya ATM KK Manggung Jl. Kaliurang Km.6,3 Purwosari, Sinduadi ATM Taman Siswa Jl. Taman Siswa 160 Mergangsan Yogyakarta ATM KK Widya Mataram Jl. Polowijan No. 15, Kraton, Yogyakarta ATM Kas Mobil KC Senopati Jl. P. Senopati No. 5-7 Yogyakarta ATM Hotel Neo Malioboro Hotel Neo Malioboro, Jl. Pasar Kembang No. 21 Yogyakarta ATM KK Mikro Pasar Beringharjo Pasar Beringharjo, Jl A Yani Yogyakarta ATM KK Wirobrajan Jl. Bugisan No. 38 Patangpuluhan, Wirobrajan ATM KK Syariah Krapyak Jl. D.I. Panjaitan No. 132 Yogyakarta 104 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  107. Jaringan / Network Alamat / Address Komplek Kampus UTY Jl. Siliwangi Ring road Utara, Jombor, Sleman ATM RS Pratama Yogyakarta Komplek RS Pratama Yogyakarta Jl. Kolonel Sugiyono No.98, Yogyakarta ATM KCP Semin Jl. Raya Semin, Semin, Gunungkidul ATM KK Ngawen Kampung Kidul, Kampung, Ngawen, Gunungkidul ATM KK Nglipar Jl. Wonosari - Nglipar Km. 11, Nglipar, Gunungkidul ATM KCP Karangmojo Jl. Raya Wonosari-Semin Km.9, Karangmojo ATM KK Ponjong Depan Pasar Ponjong, Ponjong, Gunungkidul ATM KK Semanu Komplek Pasar Munggi, No.106 Semanu ATM KK Rongkop Baran Kulon, Semugih, Rongkop, Gunungkidul ATM KCP Playen Jl. Pramuka, Dusun Playen I, Playen ATM KK Patuk Jl. Raya Patuk-Wonosari, Gunungkidul ATM KK Panggang Panggang I, Giriharjo, Panggang, Gunungkidul ATM KK Paliyan Tahunan, Karangduwet, Paliyan, Gunungkidul ATM KCP Galur Dusun Pulo, Brosot, Galur, Kulonprogo ATM KCP Nanggulan Jatisarono, Karang, Nanggulan, Kulon Progo ATM KK Dekso Jogobayan, Banjararum, Kalibawang, Kulonprogo ATM KCP Sentolo Jl. Raya Yogya-Wates Km. 15, Kulonprogo ATM KCP Piyungan Jl. Raya Wonosari Km. 13, Sandeyan, Piyungan ATM KK Baturetno Jl. Pleret - Kotagede, Ngipik, Baturetno, Banguntapan ATM Swalayan D&A Jl. Wonosari Km. 7 Wiyoro Lor, Baturetno, Banguntapan ATM KK Kretek Jl. Raya Yogya-Parangtristis Km. 21 Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul ATM KCP Imogiri Jl. Imogiri - Siluk, Karangtalun, Imogiri ATM SPBU Jejeran Jl. Imogiri Timur, Wonokromo, Pleret, Bantul ATM KK Pundong Pundong, Srihardono, Pundong, Bantul ATM KCP Srandakan Jl. Srandakan, Mangiran, Trimurti, Srandakan, Bantul ATM KCP Pleret Jl. Pleret, Trayeman, Pleret, Bantul ATM KCP Kalasan Jl. Yogya - Solo km. 14, Kalibening ATM KK Berbah Krikilan, Tegaltirto, Berbah, Sleman ATM KK Prambanan Ruko Prambanan No.7,Ledoksari, Bokoharjo ATM RSUD Prambanan Komplek RSUD Prambanan Jl.Prambanan-Piyungan Km.7 Prambanan, Sleman ATM KCP Pakem Jl. Kaliurang Km.17,Tegalsari, Pakembinangun ATM KK Ngaglik Jl. Kaliurang Km.11, Gentan, Ngaglik, Sleman ATM KK Ngemplak Jl. Ngemplak - Jangkang, Dalem, Widodomartani, Ngemplak, Sleman ATM KK Cangkringan Jetis, Argomulyo, Cangkringan, Sleman ATM KCP Condongcatur Jl. Ringroad Utara, Mancasan Kidul, Dero ATM UNY Komplek Gedung Lab Kewirausahaan UNY ATM KK Maguwoharjo Pasar Stan, Maguwoharjo, Depok, Sleman ATM KK Maguwoharjo - 2 Pasar Stan, Maguwoharjo, Depok, Sleman ATM KCP Godean Jl. Godean, Sidoagung, Godean, Sleman ATM KK Sidoarum Ruko Sidoarum No. 2-3, Jl. Godean Km. 6,5 ATM KK Minggir Jl. Balangan-Kebonagung, Balangan, Sendangrejo, Minggir, Sleman ATM KK Seyegan Jl. Godean - Tempel, Ruko Margomulyo No. 33-66 Seyegan, Sleman ATM KK Moyudan Jl. Godean Km. 14,5 Ngijon, Sumberagung, Moyudan, Sleman ATM KCP Gamping Komplek Ruko Pelemgurih Kav. 7, Banyuraden ATM KCP Kotagede Jl. Kemasan, Prenggan, Kotagede, Yogyakarta Laporan Tahunan 2018 Annual Report 105 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility ATM Universitas Teknologi Yogyakarta Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Jl. Tentara Pelajar No. 13, Yogyakarta Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Jogjatronik Mall, Jl. Brigjend Katamso No.75-77 Yogyakarta ATM Samsat Kota Yogyakarta Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis ATM Jogjatronik Mall Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Komplek Pasar Pasty Yogyakarta, Jl. Bantul KM. 1 Yogyakarta Profil Perusahaan Company Profile Komplek Kampus UMY, Jl Lingkar Barat, Tamantirto, Kasihan ATM Pasar Pasty Yogyakarta Laporan Manajemen Management Report ATM UMY Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  108. Jaringan / Network Alamat / Address ATM KK Gedongkuning Jl. Gedongkuning Utara No. 148, Banguntapan ATM KK Giwangan Jl. Imogiri Timur No.155 Giwangan Yogyakarta ATM XT Square Jl. Veteran, Umbulharjo, Yogyakarta Layanan Syariah KC Utama Jl. Tentara Pelajar No. 7 Yogyakarta Layanan Syariah KC Senopati Jl. P. Senopati No. 5-7 Yogyakarta Layanan Syariah KC Sleman Jl. Magelang Km 11 Tridadi Sleman Layanan Syariah KC Bantul Jl. Jenderal Sudirman No. 2A Bantul Layanan Syariah KC Wates Jl. Stasiun No. 1 Wetes, Kulon Progo Layanan Syariah KC Wonosari Jl. Brigjen Katamso 4 Wonosari Gunungkidul Layanan Syariah KCP Kotagede Jl. Kemasan No. 21 Prenggan Kotagede Layanan Syariah KCP Semin JL. Raya Semin, Gunungkidul Layanan Syariah KCP Karangmojo Jl. Karangmojo - Wonosari Km. 1 Karangmojo Layanan Syariah KCP Playen Jl. Pramuka, Dusun Playen I, Playen Layanan Syariah KCP Kalasan Jl. Yogya - Solo km. 14, Kalibening Layanan Syariah KCP Pakem Jl. Kaliurang Km.17, Tegalsari, Pakembinangun Layanan Syariah KCP Condongcatur Jl. Ringroad Utara, Mancasan Kidul, Dero Layanan Syariah KCP Godean Jl. Godean, Sidoagung, Godean, Sleman Layanan Syariah KCP Gamping Komplek Ruko Pelemgurih Kav. 7, Banyuraden Layanan Syariah KCP Galur Dusun Pulo, Brosot, Galur, Kulonprogo Layanan Syariah KCP Nanggulan Jatisarono, Nanggulan, Kulonprogo Layanan Syariah KCP Piyungan Jl. Raya Wonosari Km. 13, Sandeyan, Piyungan Layanan Syariah KCP Imogiri Jl. Imogiri - Siluk, Karangtalun, Imogiri Layanan Syariah KCP Malioboro Komplek Kepatihan, Jl. Malioboro, Yogyakarta Layanan Syariah KCP Sentolo Ruko Sentolo Indah 10-12, Jl.Raya Yogya-Wates Layanan Syariah KCP Maguwoharjo Pasar Stan, Maguwoharjo, Depok, Sleman Layanan Syariah KCP Temon Jl. Raya Wates-Purworejo Km.10, Temon Layanan Syariah KCP Rongkop Baran Kulon, Semugih, Rongkop, Gunungkidul Layanan Syariah KCP Wirobrajan Jl. Bugisan No. 38 Patangpuluhan, Wirobrajan Layanan Syariah KCP Kretek Jl. Raya Yogya-Parangtritis Km.21, Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul Layanan Syariah KCP Sedayu Jl. Wates Km. 10 Karanglo, Argomulyo, Sedayu Layanan Syariah KCP Ngaglik Jl. Kaliurang Km.11, Gentan, Ngaglik, Sleman Layanan Syariah KCP Mlati Jl. Kebon Agung Km. 2,9 Tlogoadi, Mlati, Sleman Layanan Syariah KCP Srandakan Jl. Srandakan, Mangiran, Trimurti, Srandakan, Bantul Layanan Syariah KCP Prawirotaman Jl. Parangtritis No. 55 Yogyakarta Layanan Syariah KCP Pleret Jl. Pleret, Trayeman, Pleret, Bantul Layanan Syariah KCP Prambanan Ruko Prambanan No.7,Ledoksari, Bokoharjo Layanan Syariah KCP Tempel Jl. Magelang Km. 17 Margorejo, Tempel, Sleman Office Channeling 106 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  109. Kronologi Pencatatan Saham Share Listing Chronology its shares on any stock exchange . As such, the following berikut yaitu: information on: a. Kronologi pencatatan saham berupa tanggal penetapan a. Share listing chronology, such as the date of share listing rencana pencatatan saham, korespondensi dengan pihak- stipulation plan, correspondence with related parties in pihak terkait dalam rangka persiapan pencatatan saham preparation for share listing and assessment results from dan hasil penilaian dari pihak pemeringkat; rating agency; b. Jumlah saham; b. Total shares; c. Nilai nominal; c. Nominal value; d. Harga penawaran di awal pencatatan hingga akhir tahun d. Offering price at the beginning of listing up to the end of buku, dan fiscal year, and e. Stock exchange’s name where the shares are listed. Tidak disajikan karena aktivitas terkait tidak terjadi dan tidak Cannot be presented as the aforementioned activities were tersedia dokumen yang dapat disampaikan. not conducted and there was no document to be submitted. Other Securities Listing Chronology In 2018, PT Bank BPD DIY has not performed share trading perdagangan saham di Bursa Efek manapun sehingga activity in any Stock Exchange. As such, the information informasi mengenai: regarding: a. Ikhtisar kinerja perdagangan saham yang terdiri dari a. Performance highlights of share trading, which jumlah saham beredar, kapitalisasi pasar berdasarkan consists of the number of outstanding shares, market harga pada Bursa Efek tempat dicatatkan, harga saham capitalization based on the Stock Exchange where the tertinggi, terendah dan penutupan, serta volume shares are listed, highest, lowest and closing share price, perdagangan; and trading volume; b. Corporate action information, which covers forms of corporate action, date of corporate action pemecahan saham, jumlah saham beredar sebelum dan implementation, stock split ratio, number of outstanding sesudah aksi korporasi; share before and after corporate action; c. Sanksi pengehentian saham yang berupa penghentian perdagangan saham dan penghapusan pencatatan c. Sanction of share termination, such as termination of share trading and share write-off. saham. Tidak dapat disajikan karena tidak relevan dengan kondisi Cannot be presented as they are not relevant with the Perseroan saat ini. Company’s current condition. 107 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit aksi korporasi, tanggal pelaksanaan aksi korporasi, rasio Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Di tahun 2018, PT Bank BPD DIY belum melakukan aktivitas Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kronologi Pencatatan Efek Lainnya Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports e. Nama bursa tempat saham dicatatkan. b. Informasi aksi korporasi yang meliputi bentuk-bentuk Profil Perusahaan Company Profile Up to December 31, 2018, the Company has not listed pencatatan saham di bursa efek manapun sehingga informasi Laporan Manajemen Management Report Hingga 31 Desember 2018, Perseroan belum melakukan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  110. Lembaga dan Profesi Penunjang Perusahaan Institutions and Professionals Supporting Compan ’s Review Lembaga/Institusi / Institution Nama Lembaga/Institusi / Name of Institution Jasa yang Diberikan / Service Rendered Alamat / Address Kantor Akuntan Publik / Public Accounting Firm Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Retno, Palilingan & Rekan UOB Plaza, Jl. MH Thamrin Lot 8-10 Jakarta Pusat 10230 Auditor Laporan Keuangan / Auditor of Financial Statements Notaris / Notary Anom Junprahadi,SH Jl. Magelang KM 12, Tridadi , Sleman Jasa Kenoatariatan / Notarial Service Kuasa Hukum / Legal Counsel Ramdlon Naning, SH. MS. MM & Associates Jatimulyo Baru Blok C No. 3 Yogyakarta Jasa Konsultan Hukum dan Pengacara / Legal Consultant Service and Lawyer Pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Sekretaris Perusahaan, Satuan Kerja Audit Internal Training of Board of Commissioners, Board of Directors, Corporate Secretary, and Internal Audit Work Unit Berikut ini penjabaran rekapitulasi kegiatan pendidikan dan The following is the description of the recapitulation for pengembangan yang dilakukan Dewan Komisaris, Direksi, education and development activities conducted by the Board Sekretaris Perusahaan dan Unit Audit Internal sepanjang of Commissioners, Board of Directors, , Corporate Secretary tahun buku 2018. and Internal Audit Unit in the 2017 fiscal year. No. Nama / Name Tanggal / Date Penyelenggara / Organizer Jenis Pembinaan / Training Dewan Komisaris / Board of Commissioners 1. Ainun Na’im (Komisaris Utama / President Commissioner) 12-14 Oktober 2018 / October 12-14, 2018 High Level Policy Talk & International Research Seminar OJK 2. Djoko Susanto (Komisaris / Commissioner) 18 April 2018 / April 18, 2018 Sosialisasi PP 54 Tahun 2017 tentang BUMD / Dissemination of PP 54 Year 2017 regarding BUMD Asbanda 12-14 Oktober 2018 / October 12-14, 2018 High Level Policy Talk & International Research Seminar OJK 26 Oktober 2018 / October 26, 2018 Akselerasi pertumbuhan BPD / BPD Growth Acceleration IDX & ASBANDA 108 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  111. Nama / Name Tanggal / Date Penyelenggara / Organizer Jenis Pembinaan / Training Laporan Manajemen Management Report No. Direksi / Board of Directors 1. Santoso Rohmad (Direktur Utama / President Director) Asbanda 11 Desember 2018 / December 11, 2018 Indonesia Shari'a Economic Festival (ISEF) / Festival Ekonomi Syariah Indonesia (FESI) 2018 Bank Indonesia Akselerasi pertumbuhan BPD / Acceleration of BPD growth IDX & ASBANDA Sosialisasi Ketentuan Bank Umum / Dissemination of Provisions for Commercial Banks OJK 4-6 Oktober 2018 / October 4-6, 2018 Sertifikasi Level 3 Kepatuhan / Level 3 Compliance Certification FKDKP & LSPP 29 November 2018 / November 29, 2018 Lokakarya Perkembangan Pelaksanaan Program Transformasi BPD / Workshop on the Development of BPD Transformation Program OJK 2 Cahya Widi (Direktur Umum / General Affairs Director) 26 Oktober 2018 / October 26, 2018 3 Dian Ariani (Direktur Kepatuhan / Compliance Director) 28 September 2018 September 28, 2018 / Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Workshop Good Corporate Governance BPD se Jawa-Bali-Nusra / Good Corporate Governance Workshop for BPD of Java, Bali, and Nusa Tenggara Profil Perusahaan Company Profile 24-25 September 2018 / September 24-25, 2018 Satuan Kerja Unit Audit Internal / Internal Audit Work Unit 1. 17-19 April 2018 / April 17-19, 2018 Seminar Nasional Audit / Audit National Seminar Yayasan Pendidikan Internal Audit 24 Juli 2018 / July 24, 2018 Sosialisasi Pencegahan Fraud / Fraud Prevention Seminar Bank Indonesia 02-06 Oktober 2018 / October 2-6, 2018 Pengukuhan Gelar PIA / PIA Inauguration Asosiasi Auditor Internal Asosiasi Auditor Internal Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Arief Yulianto (Pemimpin Satuan Kerja Unit Audit Internal / Head of Internal Audit Work Unit) Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 109 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  112. Informasi Pada Website Perusahaan Information on Company Website Perseroan memiliki website sebagai sumber informasi mengenai kinerja perusahaan yang disajikan secara transparan bagi investor serta seluruh pemangku kepentingan lainnya . Website Perseroan dapat diakses melalui www.bpddiy.co.id. Pada website tersebut, seluruh pemangku kepentingan dapat memperoleh informasi mengenai: The Company has a website as a source of information on the performance of the company presented in a transparent manner for investors and all other stakeholders. Company website can be accessed through www.bpddiy.co.id On the website, all stakeholders can obtain information on: • Informasi Pemegang Saham • Shareholders Information Informasi mengenai Pemegang Saham Perseroan dapat Information on the Company’s Shareholders may be diakses di website Perusahaan pada kategori “Profil accessed on the Company’s website in the “Our Profile” Kami” dengan sub kategori “Pemegang Saham”. category under the “Shareholder” sub-category. • Isi Kode Etik • Contents of Code of Conduct Informasi mengenai Kode Etik Perseroan dapat diakses di website Perusahaan pada Kategori “Bisnis Kami” dengan accessed on the Company’s website under “Our Business” sub kategori “Laporan GCG”. • Informasi Rapat Umum Pemgang Saham (RUPS) Information on the Company’s Code of Conduct can be category under the “GCG Report” subcategory. • Information on the General Meeting of Shareholders (GMS) Informasi mengenai Rapat Umum Pemegang Saham Information on the General Meeting of Shareholders (RUPS) dapat diakses di website Perusahaan pada (GMS) may be accessed on the Company’s website in the Kategori “Berita dan publikasi” atau pada menu kontak “News and Publication” Category by first registering to untuk mengajukan permohonan data. • Laporan TahunanInformasi mengenai Laporan Tahunan Terpisah dapat diakses di website Perusahaan pada apply for data. • Annual Report Information on Separate Annual Reports may be accessed Kategori “Bisnis Kami” dengan sub kategori “Laporan on the Company’s website under “Our Business” category Tahunan”. under the “Annual Report” subcategory. 110 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  113. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis • Profile of the Board of Commissioners and Board of Directors Detailed information on the Board of Commissioners secara lengkap beserta legalitas pengangkatannya dapat and Board of Directors’ profiles and their legality of diakses di website Perusahaan pada Kategori “Profil appointments can be accessed on the Company’s website Kami” dengan sub kategori “Dewan Komisaris” dan in the “Our Profile” Category under the subcategories “Direksi”. “Board of Commissioners” and “Board of Directors”. • Piagam Dewan Komisaris, Direksi, Komite dan Unit • Charter of the Board of Commissioners, Board of Directors, Committees and Internal Audit Unit Audit InternalInfromasi mengenai Profil piagam Dewan Information on the Profile of charters of the Board of Komisaris, Direksi, Komite dan Unit Audit Internal dapat Commissioners, Board of Directors, Committees and diakses di website Perusahaan pada kategori “Bisnis Internal Audit Unit can be accessed on the Company’s Kami” dengan sub kategori “Laporan GCG”. website in the “Our Business” category under the “GCG Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Informasi mengenai Profil Dewan Komisaris dan Direksi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance • Profil Dewan Komisaris dan Direksi Report” sub-category. 111 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  114. 04
  115. Tinjauan Pendukung Bisnis Business Support Review
  116. SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources Guna mencapai tujuan tersebut , Perseroan terus berupaya untuk menciptakan SDM yang unggul, berintegritas tinggi, kompeten, kreatif, dan profesional. In order to achieve these goals, the Company continues to strive to create superior, high integrity, competent, creative and professional human resources. 114 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Sesuai semangat Tumbuh Berkelanjutan dan Menang, Bank BPD DIY secara konsisten terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki melalui sistem pengembangan SDM yang dilakukan secara secara professional dan proporsional. In accordance with the spirit of Sustainable Growth and Winning, Bank BPD DIY consistently continues to improve the quality of its Human Resources (HR) through a professional and proportional human resource development system.
  117. Dengan menerapkan , pola pengelolaan SDM melahirkan SDM yang unggul sehingga mampu menjawab human resources so that they are able to respond to all semua tantangan dan membawa Bank BPD DIY menjadi bank challenges and bring Bank BPD DIY to become a trustworthy, yang terpercaya, istimewa dan menjadi pilhan masyarakat special, and most preferred bank in society. Guna mencapai tujuan tersebut, Perseroan terus berupaya In order to achieve these goals, the Company continues to untuk menciptakan SDM yang unggul, berintegritas tinggi, strive to create excellent, high integrity, competent, creative, kompeten, kreatif, dan profesional. Bank BPD DIY juga and professional human resources. Bank BPD DIY also gives memberikan apresiasi kepada para karyawan berprestasi yang appreciation to outstanding employees who have realized the telah mewujudkan target bisnis Perseroan. Apresiasi tersebut Company’s business targets. This appreciation is a form of menjadi bentuk investasi internal yang akan mendorong internal investment that will drive the Company’s growth in pertumbuhan Perseroan di masa mendatang. the future. STRUKTUR ORGANISASI SUMBER DAYA MANUSIA ORGANIZATION STRUCTURE OF HUMAN RESOURCES Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports HR management pattern will be able to produce excellent Direktur Umum General Affairs Directors Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia dan Umum Head of Human Resources and General Affairs Division Pemimpin Kelompok Pengadaan dan Aktiva Tetap Head of Procurement and Fixed Assets Group Pemimpin Kelompok Sekertaris Perusahaan Pemimpin Kelompok Administrasi Kepegawaian Pemimpin Kelompok Pemberdayaan SDM Head of Corporate Secretary Group Head of Employee Administration Group Head of HR Empowerment Group HR and General Affairs Division has responsibilities on HR bidang SDM atas: division regarding: perencanaan karir, perencanaan kaderisasi, sistem 1.Organize and manage career planning programs, regeneration planning, remuneration systems, HR performance management, mentoring and coaching, coaching, survei pegawai dan benchmarking praktik- employee surveys and benchmarking human capital praktik pengelolaan human capital, analisis beban kerja management practices, analysis of workloads and serta memantau pengembangan dan implementasi monitoring the development and implementation of program-program tersebut agar dapat berjalan sesuai these programs in order to run accordingly with plans for dengan rencana pengembangan human capital dan developing human capital and bank business plans (RBB) rencana bisnis bank (RBB) serta rencana pengembangan as well as overall bank business development plans. bisnis bank secara keseluruhan. dan mengorganisasikan 2. Design and organize human capital strategic planning, recruitment, development of training and education program pelatihan dan pendidikan, serta pengembangan programs, as well as development and monitoring of the dan pemantauan nilai-nilai budaya kerja Bank berdasarkan Bank’s work culture values based on the best management ketentuan-ketentuan dan praktik-praktik pengelolaan provisions and human resource management practices. SDM yang terbaik. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 115 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility perencanaan strategik human capital, rekrutmen, pengembangan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit remunerasi, pengelolaan kinerja SDM, mentoring dan 2. Merancang Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Divisi SDM dan Umum memiliki tanggung jawab dalam 1.Mengorganisasikan dan mengelola program-program Profil Perusahaan Company Profile Bank BPD DIY believes that implementation of a comprehensive Laporan Manajemen Management Report yang komprehensif, Bank BPD DIY menyakini akan mampu Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  118. 3 .Merancang dan mengembangkan sistem manajemen 3. Plan and develop performance management system. kinerja. 4. Mengembangkan kebijakan sistem informasi manajemen 4. Develop an employee information management system khusus policy, payroll system and employee special service in kepegawaian sesuai dengan peraturan dan penanganan accordance with the regulations and effective employee hubungan kepegawaian yang efektif dan memastikan relation handling and ensure that staff databases are kepegawaian, sistem penggajian, layanan updated periodically. bahwa database pegawai ter-update secara periodik. 5. Pelaksanaan sosialisasi, edukasi dan internalisasi budaya kerja Bank secara Bank wide. 5. Implementation of dissemination, education and internalization of the Bank’s work culture on a Bank-wide basis. Fokus Pengembangan SDM HR Development Focus Pengeloaan SDM menjadi kunci keberhasilan dan berperan HR management is the key to success and plays an important penting untuk menciptakan SDM yang unggul, berintegritas role in creating excellent, integrated, and professional human dan profesional, strategi pengembangan yang dilakukan BPD resources, the development strategies carried out by BPD DIY DIY antara lain: include: 1. Pemenuhan kuantitas SDM dengan cara penerimaan dan 1. Fulfillment of human resources quantity by hiring and transfer of employees. mutasi pegawai. 2. Menyelenggarakan pendidikan/pelatihan bagi pegawai baik secara intern maupun ekstern dengan berbagai lembaga pendidikan dan perbankan nasional. 3. Melakukan pembinaan bidang dan pembinaan budaya 2.Organizing education/training for employees both internally and externally with various national education and banking institutions. 3. Conduct field coaching and work culture development. kerja. 4.Memenuhi sarana dan prasarana yang mendukung 4.Fulfill facilities and infrastructure that support HR performance. kinerja SDM. Jumlah dan Komposisi SDM Total and Composition of HR Beragamnya komposisi SDM yang ada di Bank BPD DIY The diverse composition of HR of Bank BPD DIY requires menuntut Pengelola SDM untuk memberikan penanganan the HR Manager to carry out special handling to guarantee khusus untuk menjamin kontribusi yang maksimal. Pada optimum contribution from the employees. By 2018, there tahun 2018 tercatat 613 pegawai tetap dan 406 pegawai were 613 permanent employees and 406 contract employees kontrak atau yang secara keseluruhan berjumlah 1.019 or a total of 1,019 employees working at the Bank. This pegawai. Jumlah tersebut mengalami penurunan yang number decreased significantly compared to total employees signifikan dibandingkan tahun 2017 yang tercatat sebanyak in 2017 at 1,075 permanent and contracts employees. 1.075 pegawai tetap dan kontrak. Berikut rincian mengenai perkembangan komposisi karyawan The following are details of the development of employee yang diklasifikasikan berdasarkan level organisasi, tingkat composition, classified by gender, employment status, age, pendidikan, jenis kelamin dan status kepegawaian: organization level and level of education. Berdasarkan Level Organisasi By Organization Level Jabatan 2018 2017 2016 Direksi / Board of Directors 4 4 4 Pemimpin Divisi/SKAI/UUS/Desk / Head of Division/SKAI/UUS/Desk 9 8 8 Pemimpin Kelompok / Head of Group 21 25 18 Pemimpin Cabang / Branch Manager 6 7 7 Pemimpin Bidang / Head of Department 6 7 7 116 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  119. Jabatan 2018 2017 2016 35 33 7 7 7 31 Penyelia / Supervisor 32 34 33 899 950 845 1.019 1.075 965 2018 2017 2016 1 2 4 Staff / Staff Jumlah / Total Profil Perusahaan Company Profile KIC Laporan Manajemen Management Report Pemimpin Cabang Pembantu / Sub-Branch Manager By Education Level Berdasarkan Tingkat Pendidikan Pendidikan SD – SMP / Primary School – Junior High School 53 56 59 Diploma 146 156 155 Sarjana / Bachelor’s Degree 742 779 667 Pasca Sarjana / Master’s Degree 77 82 80 Doktor / Doctorate Degree  0 0 0 1.019 1.075 965 2018 2017 2016 578 607 561 441 468 404 1.019 1.075 965 2018 2017 2016 Tetap / Permanent 613 581 561 Kontrak / Contract 406 495 404 1.019 1.075 965 2018 2017 2016 20 - 30 Tahun / 20 – 30 Years old 374 451 379 31 - 40 Tahun / 31 – 40 Years old 415 392 346 41 - 50 Tahun / 41 – 50 Years old 142 134 154 51 - 60 Tahun / 51 – 60 Years old 88 98 86 1.019 1.075 965 Jumlah / Total Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports SMA dan lainnya / Senior High School and others Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY By Gender Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Perempuan / Female Jumlah / Total Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laki – laki / Male By Employment Status Berdasarkan Status Kepegawaian Satatus Kepegawaian Jumlah / Total Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance By Age Berdasarkan Usia Usia Effective Employee Recruitment and Selection Guna mendapatkan calon tenaga kerja yang baik, Bank To get a good prospective workforce, Bank BPD DIY through BPD DIY melalui pengelola khusus SDM menyaring SDM specialized HR managers filters HR selectively to encourage dengan selektif demi mendorong pertumbuhan usaha sustainable business growth. Before the recruitment process secara berkelanjutan. Sebelum dilakukan proses rekrutmen is carried out, an analysis of employee needs is carried out terlebih dahulu dilakukan analisa kebutuhan pegawai dengan by considering the number of current needs and the need mempertimbangkan jumlah kebutuhan saat ini maupun for future business development plans. The recruitment kebutuhan untuk rencana pengembangan bisnis dimasa announcement process is carried out via mass media and mendatang. proses pengumuman rekrutmen dilaksanakan online through website of Bank BPD DIY. The process of melalui media massa maupun online melalui website Bank registering participants through an online recruitment system BPD DIY. Proses pendaftaran peserta melalui sistem online makes it easier for applicants from various regions to be able Laporan Tahunan 2018 Annual Report 117 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Rekrutmen dan Seleksi Pegawai yang Efektif Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Jumlah / Total
  120. rekrutmen sehingga memudahkan para pelamar dari berbagai to register . In 2018, Bank BPD DIY did not to recruit employees daerah untuk bisa mendaftar. Pada tahun 2018, Bank BPD so that the information on the number of recruitment staff DIY tercatat tidak melakukan rekrutmen pegawai sehingga could not be presented in this report. informasi jumlah pegawai rekrutmen tidak dapat disajikan dalam laporan ini. Sistem Pengembangan Karir Career Development System Pengembangan karir diberikan kepada karyawan Perseroan Career development is given to employees to develop their untuk mengembangkan karirnya sesuai dengan bidang dan careers in accordance with the fields and competencies of kompetensi yang dimiliki masing-masing karyawan. Program each employee. The employee promotion program is one form promosi karyawan menjadi salah satu bentuk pengembangan of career development carried out by the Company as a form karir yang dilakukan Perseroan sebagai bentuk apresiasi atas of appreciation for the good performance of the employees’ kinerja baik atas pencapaian karyawan terhadap tujuan bisnis achievements towards the Company’s business objectives. usaha Perseroan. Promosi jabatan ini berlaku pada seluruh This promotion applies to all elements of the Company at the elemen perusahaan, baik di level top management, level top management level, senior level, and medium level. senior, maupun level medium. Tujuan program pengembangan karir adalah sebagai berikut: The objectives of career development programs are as follows: a)Memastikan bahwa jabatan strategis baik struktural a)Ensure that strategic position, be it structural and maupun professional dapat diisi pada waktunya dengan professional positions can be filled in time with competent tenaga yang kompeten dan berkualitas. and qualified personnel. b) Meningkatkan kompetensi pegawai melalui penugasan, b)Increase employee competency through assignments, pelatihan, pengalaman kerja agar siap mengemban tugas training, work experience so that they are ready to carry dan tanggung jawab lebih besar yang selaras dengan out greater duties and responsibilities that are in line with tuntutan bisnis dan strategi dalam rangka pencapaian business demands and strategies in order to achieve the tujuan Bank. Bank’s goals. c) Meningkatkan kepuasan pegawai dalam bekerja, karena c) Increase employee satisfaction in work, because there adanya kepastian bahwa setiap pegawai berprestasi akan is certainty that each employee achievers will get the mendapatkan penghargaan yang sesuai dari Bank. appropriate award from the Bank. d) Mempersiapkan calon pemimpin di masa depan. d) Prepare future leaders. e)Memberikan reward dan punishment yang terkait dengan e)Provide reward and punishment related to career pengembangan karir secara objektif dan adil kepada development objectively and fairly to all employees. semua pegawai. Pegawai yang telah memenuhi syarat, akan dilakukan Employees who have fulfilled the requirements will be assessment untuk mengetahui tingkat kompetensi yang assessed to determine the level of their competence. The dimiliki. Metode atau alat assessment yang digunakan antara assessment methods or tools used include: lain adalah : 1. Formal Presentation (FP) 1. Formal Presentation (FP) 2. Behavioral Event Interview (BEI) 2. Behavioral Interview Event (IDX) 3. Leaderless Group Discussion (LGD) 3. Leaderless Group Discussion (LGD) 4. Psiko Test 4. Psychological Test Sistem Penilaian Kinerja Berbasis Kompetensi Competence-based Performance Assessment System Guna memantau kinerja pegawai, Perseroan melakukan To monitor employee performance, the Company evaluates evaluasi dengan menggunakan balanced scorecard dan using a balanced scorecard and four perspectives, namely empat perspektif yaitu keuangan, nasabah, proses bisnis finance, customers, internal business processes, and learning 118 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  121. and growth for all employees once a year . Employee karyawan setiap satu tahun sekali. Penilaian kinerja pegawai performance assessment is also carried out to determine the juga dilakukan untuk mengetahui potensi dan meningkatkan potential and improve the quality of employees. Performance kualitas pegawai. Penilaian kinerja dilakukan oleh atasan assessment is carried out by direct supervisors to all employees langsung kepada semua pegawai dalam satu divisi. Dengan in one division, thus the results achieved are objective and demikian, hasil yang dicapai mendapatkan penilaian yang transparent. Metode Penilaian Assessment Method Rencana Kinerja • • Peninjauan Kinerja / Performance Review Peninjauan Kinerja • Proses diskusi yang berkesinambungan • Rencana Kinerja • Kinerja Peninjauan Kinerja antara Atasan dan Bawahan mengevaluasi Proses kinerja diskusidan yangpemenuhan perkembangan kompetensi / Continuous discussion between berkesinambungan the Supervisors and Subordinates to evaluate antara Atasan danfulfillment of the development of performance competence Bawahan • Pemberian motivasi, Coaching and Counseling mengevaluasi / Provision of motivation, Coaching and perkembangan kinerja Counseling • Waktu:dan minimal setiap 3 bulan / Time: every 3 pemenuhan months at minimum • Waktu: Januari - Februari • Penilaian Kinerja • Penilaian Kinerja / Performance Assessment • Evaluasi pencapaian/realisasi seluruh target dan rencana program / Evaluation of achievement/realization of all targets and program plans • Evaluasi pemenuhan kompetensi / Evaluation on competency Evaluasi pencapaian/realisasi seluruh target fulfillment dan rencana • Pemberian Nilai Kinerja program dan Kompetensi / Provision of Performance and Competence Values • Identifikasi kebutuhan pengembangan / Identification of Evaluasi pemenuhan kompetensi development needs • Waktu: Desember-Januari / Time: December-January Pemberian Nilai Kinerja dan Kompetensi kompetensi Pemberian motivasi, Coaching dan Counselling Waktu: minimal setiap 3 bulan Penilaian Kinerja Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Rencana Kinerja / Performance Plan • Menentukan Score Card Sasaran Hasil: Sasaran, KPI, target dan Program Kerja, sesuai dengan Menentukan Cardscore Sasaran Score Card Unit KerjaScore / Determining Card forHasil: Result Target: Objectives, targets and Sasaran, KPI,KPIs, target dan Work Programs, in accordance with Score Card of Program Kerja, sesuai dengan Work Units Score CardKompetensi Unit Kerja • Membicarakan Perilaku yang harus dipenuhi pegawai / Discussing Behavioral Competence that mustKompetensi be fulfilled by the Membicarakan employees Perilaku yang harus dipenuhi • Kesepakatan dan Komitmen antara Atasan pegawai dan Bawahan tentang apa yang ingin dicapai / Agreement and Commitment between the Supervisors and Subordinates on aspects to be Kesepakatan dan Komitmen achieved antara Atasan dan Bawahan • Waktu: Januari - Februari / Time: January tentang apa yang ingin dicapai February Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Profil Perusahaan Company Profile objektif dan transparan. Laporan Manajemen Management Report internal dan pembelajaran dan pertumbuhan kepada seluruh Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY • As an effort of the Company in assessing and supervising employee performance, a method of assessment is developed sebagai langkah pengevaluasian kinerja kepada seluruh as a step to evaluate performance in all levels. The method jajaran. Adapun metode sekaligus mekanisme penilaian and mechanism of assessment are described as follows: Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance • • Sebagai upaya kebutuhan Perseroanpengembangan dalam menilai dan mengawasi • Identifikasi kinerja karyawan, dikembangkan sebuah metode penilaian • Waktu: Desember - Januari tersebut dijabarkan sebagai berikut. Performance Plan: • Menentukan Score Card Sasaran Hasil: Sasaran KPI, Target • Determining the Target Score Card: KPI Target, Target dan Program Kerja, Sesuai dengan Score Card unit Kerja and Work Program, in accordance with the Work Unit Score Card • Membicarakan kompetensi Perilaku yang harus dipenuhi pegawai • Kesepakatan dan Komitmen antara Atasan dan Bawahan tentang apa yang ingin dicapai • Discuss behavioral competencies that must be fulfilled by employees • Agreement and Commitment between Supervisors and Subordinates about what is to be achieved • Period January - February Peninjauan Kinerja : Performance Review: • Proses diskusi yang berkesinambungan antara Atasan • The ongoing process of discussion between supervisors and subordinates evaluates the development Laporan Tahunan 2018 Annual Report of 119 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility • Waktu Januari - Februari dan Bawahan mengevaluasi perkembangan kinerja dan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Rencana Kinerja :
  122. pemenuhan kompetensi performance and fulfillment of competencies • Pemberian motivasi, Coaching an Counseling • Provide motivation, Coaching and Counseling • Waktu : Minimal setiap 3 bulan • Period : At least every 3 months • Penilaian Kinerja • Performance Assessment • Evaluasi pencapaian/realisasi selruh target dan rencana • Evaluation of achievement/realization of all targets and program program plans • Evaluasi pemenuhan kompetensi • Evaluation of competencies fulfillment • Pemberian Nilai Kinerja dan Kompetensi • Provide Performance and Competence Values • Identifikasi kebutuhan pengembangan • Identify development needs • Waktu : Desember – Januari • Period: December - January Program Pengembangan Kompetensi Pegawai Employee Competence Development Program Program pengembangan kompetensi bagi pegawai difasilitasi The competence development program for employees is oleh Bank BPD DIY yaitu melalui program pendidikan dan facilitated by Bank BPD DIY, namely through education pelatihan yang diselenggarakan melalui in house training and training programs in the form of in-house training and maupun bekerja sama dengan pihak ketiga. Bentuk cooperation with third parties. The education participated by pendidikan yang telah diikuti oleh pegawai Bank BPD DIY employees of Bank BPD DIY are, among others, in the form of antara lain dalam bentuk workshop, sosialisasi, lokakarya dan workshops, socialization, workshops and seminars. seminar. Pendidikan yang telah diikuti dan diselenggarakan Education participated by employees and conducted in selama tahun 2018 2018 Selama tahun 2018, Bank BPD DIY melaksanakan 239 Throughout 2018, Bank BPD DIY carried out 144 competence kegiatan pengembang kompentensi yang diikuti oleh para development activities participated by employees. The activity pegawai. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan aims to improve the quality and professionalism of employees, kualitas dan profesionalitas para pegawai, manajemen PT PT Bank BPD DIY management develops a human resource Bank BPD DIY melakukan pengembangan sistem manajemen management system through various education and training sumber daya manusia melalui berbagai program pendidikan programs that are held in house and in collaboration with dan pelatihan yang diselenggarakan secara in house other institutions both banking and non-banking institutions. maupun bekerjasama dengan lembaga lain baik lembaga Bank BPD DIY always provides an adequate budget for perbankan maupun non perbankan. Bank BPD DIY senantiasa education and training activities for all employees. menyediakan anggaran biaya yang memadai untuk kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi seluruh pegawai. Peningkatan Kesejahteraan Pegawai Employee Welfare Improvement Perseroan terus berupaya dalam memenuhi kesejahteraan The Company continues to strive to fulfill employee welfare karyawan jawab by carrying out responsibilities under Law No. 13 of 2013 on berdasarkan Undang-Undang No.13 Tahun 2013 tentang dengan melaksanakan Employment. This effort is realized by providing basic salary ketenagakerjaan. Upaya dengan and allowances, such as position allowance, transportation memberikan gaji pokok, dan tunjangan-tunjangan, seperti allowance, housing allowance, holiday allowance (THR), and tunjangan others. In addition, employees are also insured for accident, jabatan, tersebut tanggung tunjangan diwujudkan transportasi, tunjangan perumahan, tunjangan hari raya (THR), dan lain-lain. Selain pension, health insurance and other facilities. itu pegawai juga diberikan jaminan kecelakaan, jaminan hari tua, jaminan kesehatan dan fasilitas lainnya. Rencana Pengembangan SDM Tahun 2019 HR Development Plan for 2019 Dalam mendukung pencapaian target bisnis Bank, perusahaan In supporting the achievement of the Bank’s business targets, merencanakan the Company plans to develop excellent, integrated, and 120 pengembangan SDM yang Laporan Tahunan 2018 Annual Report unggul,
  123. memperhatikan Budaya Kerja dan Budaya Risiko Kerja . Salah account the Work Culture and Work Risk Culture. One satu cara untuk memperoleh SDM yang handal, kompeten dan way to obtain reliable, competent, and professional human profesional, Bank telah menyusun seperangkat budaya kerja resources, the Bank has developed a set of code of conduct yang merupakan pedoman (code of conduct) bagi seluruh for all employees in carrying out their duties so that the goal of pegawai dalam menjalankan tugas sehingga tujuan PT Bank PT Bank BPD DIY as a strong, competitive, contributive bank BPD DIY sebagai Bank yang kuat, kompetitif, kontributif serta and to become a pride bank of the people of Yogyakarta can menjadi bank kebanggaan masyarakat Yogyakarta dapat be realized. The 2019 HR development plan is structured in terwujud. Rencana pengembangan SDM Tahun 2019 disusun an integrated manner and leads to ISTIMEWA Work Culture secara terintegrasi dan mengarah pada nilai Budaya Kerja value, in addition to being translated into targets, strategies, ISTIMEWA, selain diterjemahkan berupa sasaran, strategi and implementation programs so that it is expected to provide serta program pelaksanaan sehingga diharapkan dapat clear direction, as a means of control and work evaluation memberikan arah yang jelas, sebagai alat kontrol dan sarana facilities while considering efficiency and effectiveness. We evaluasi kerja dengan tetap mempertimbangkan efisiensi dan realize the success of achieving these goals is inseparable from efektifitas. Kami menyadari keberhasilan mencapai tujuan the support of all work units, therefore good cooperation is tersebut tidak lepas dari dukungan segenap unit kerja, needed to achieve optimal results. karenanya dibutuhkan kerja sama yang baik untuk mencapai Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports vision and mission set by the Company while taking into Profil Perusahaan Company Profile professional human resources, in addition to realizing the visi dan misi yang ditetapkan perusahaan dengan tetap Laporan Manajemen Management Report berintegritas dan profesional, selain guna mewujudkan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY hasil yang optimal. Focus of HR development and management strategy in Bank BPD DIY Bank BPD DIY 1. Meningkatkan kualitas sistem rekruitmen pegawai dan 1. Improving the quality of the employee recruitment system mengembangkan SDM yang unggul dan siap bersaing and develop human resources that are excellent and are dengan bank-bank nasional. ready to compete with national banks. 2.Organizing various education and training programs, terutama pelatihan produk-produk valas, layanan internet especially training on foreign exchange products, internet banking, digital banking dan aktivitas bisnis lainnya yang banking services, digital banking, and other business dapat dilakukan oleh bank kategori Buku 2. activities that can be carried out by banks in the category of Book 2. 3. Meningkatkan kualitas penerapan budaya kerja “ISTIMEWA” dan nilai utama “RAMAH” 3.Improving the quality of implementation of the “ISTIMEWA” work culture and the core value of “RAMAH” 4.Memenuhi sarana dan prasarana yang mendukung kinerja SDM Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 2. Menyelenggarakan berbagai pendidikan dan pelatihan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Fokus strategi pengelolaan dan pengembangan SDM 4. Fulfilling the facilities and infrastructure that support HR performance. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 121 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  124. TEKNOLOGI INFORMASI Information Technology Kebijakan pengembangan bidang teknologi informasi PT Bank BPD DIY dilakukan dengan mengedepankan kecepatan respon terhadap kebutuhan bisnis serta aturan dari regulasi tanpa mengabaikan aspek risiko , keamanan data, kehandalan, kesinambungan pemeliharaan sistem serta efektifitas pengembangan layanan. Pemanfaatan teknologi informasi pada industri perbankan selalu berkembang dan dibutuhkan untuk kelangsungan bisnis bank, oleh karenanya penyempurnaan serta pengembangan layanan berbasis TI harus selalu dilakukan. PT Bank BPD DIY memiliki layanan-layanan beserta infrastruktur pendukung teknologi informasi yang selalu dikembangkan sesuai dengan kebutuhan bisnis bank. The policy of developing the The use of information technology in the banking industry information technology sector of has always evolved and is needed for the continuity of the PT Bank BPD DIY is carried out by Bank’s business, therefore improvements and development prioritizing the speed of response of IT-based services must always be carried out. PT Bank to business needs and the rules BPD DIY has services and information technology supporting of regulation without ignoring infrastructure that are always developed according to the the aspects of risk, data security, Bank’s business needs. reliability, continuity of system maintenance and effectiveness of service development. 122 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  125. Kebijakan pengembangan bidang teknologi kecepatan respon terhadap kebutuhan bisnis serta aturan of response to business needs and the rules of regulation dari regulasi tanpa mengabaikan aspek risiko , keamanan without ignoring the aspects of risk, data security, reliability, data, kehandalan, kesinambungan pemeliharaan sistem continuity of system maintenance, and effectiveness of serta efektifitas pengembangan layanan. PT Bank BPD DIY service development. PT Bank BPD DIY is developing melakukan pengembangan aplikasi melalui metode in-house applications through in-house development methods, such as development, seperti pada pengembangan aplikasi Core the development of Core Banking System (CBS) applications. Banking System (CBS). Pengelolaan serta pemeliharaan sistem Management and maintenance of systems developed with yang dikembangkan dengan metode in-house development, in-house development methods, supported by experts in didukung dengan tenaga ahli bidang teknologi informasi. information technology. Tata kelola bidang teknologi informasi PT Bank BPD DIY Information technology governance of PT Bank BPD DIY meliputi : includes: a. Brainware a.Brainware Pengelolaan teknologi informasi PT Bank BPD DIY Management of information technology of PT Bank BPD didukung oleh tenaga ahli bidang teknologi informasi DIY is supported by reliable and qualified information yang handal dan mumpuni sesuai dengan kompetensi technology experts in accordance with the competencies bidang TI. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports of PT Bank BPD DIY is carried out by prioritizing the speed Profil Perusahaan Company Profile The policy of developing the information technology sector Laporan Manajemen Management Report informasi PT Bank BPD DIY dilakukan dengan mengedepankan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY of the IT field. Untuk mendukung strategi bisnis Bank, pengembangan To support the Bank’s business strategy, software is software secara in-house development, didukung dengan developed in-house, supported by several updated beberapa framework pengembangan yang ter-update. development frameworks. The output of the software Output dari pengembangan software tersebut adalah development is supporting applications for banking aplikasi-aplikasi pendukung transaksi perbankan seperti transactions such as Banking Financial Transaction Services Layanan Transaksi Keuangan Perbankan (Aplikasi Core (Core Banking System Application), Payment Services Banking System), Layanan Pembayaran (Tagihan dan (Credit Voucher Purchases and Bill, PLN Payment Services, Pembelian Voucher Pulsa, Layanan Pembayaran PLN, Online Taxes (MPN G2), PBB, PDAM, Regional Taxes, BPJS Pajak Online (MPN G2), PBB, PDAM, Pajak Daerah, BPJS Kesehatan, E-Samsat, Cash Management System, Laku Kesehatan, E-Samsat, Cash Management System, Laku Pandai, Retribution, Mobile Banking, National Payment Pandai, Retribusi, Mobile Banking, National Payment Gateway and Academic Payment System, and Ticketing Gateway dan Sistem Pembayaran Akademik), serta Services (PT Garuda Indonesia and PT KAI). terdapat Layanan Ticketing (PT. Garuda Indonesia dan PT. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance b.Software Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis b. Software KAI). c. Hardware dan Infrastruktur rangka mendukung c. Hardware and Infrastructure performansi In order to support the performance of banking perbankan, sistem TI PT Bank BPD DIY didukung oleh applications, IT system of PT Bank BPD DIY is supported perangkat-perangkat yang memadai, seperti Hardware by adequate equipment, such as DRC and Data Server Data Center dan DRC, Delivery Channel ATM, Center Server Hardware, ATM Delivery Channel, EDC Delivery Channel EDC Collection dan EDC Mini ATM, Collection Delivery Channel and EDC Mini ATM, and serta Jaringan Komunikasi Data di Kantor Cabang, Kantor Data Communication Network at Branch Offices, Sub- Cabang Pembantu, dan Kantor Kas di seluruh Daerah branch Offices, and Cash Offices throughout the Special Istimewa Yogyakarta. Dalam menyelenggarakan dan Region of Yogyakarta. In carrying out and supporting mendukung operasional hariannya (daily operation), its daily operation, information technology of Bank is teknologi informasi Bank juga didukung oleh infrastruktur also supported by adequate infrastructure, in the form yang memadai, berupa Database Server, Network, of Database Servers, Networks, Uninterruptable Power Uninterruptable Power System (UPS), Genset, FM200 System (UPS), Generator, FM200 Fire Protection, Precision Fire Protection, Precission Air Conditioning, Network Air Conditioning, Network Monitoring System, ATM Laporan Tahunan 2018 Annual Report 123 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility aplikasi Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Dalam
  126. Monitoring System , ATM Monitoring, Close Circuit Monitoring, Close Circuit Television (CCTV), and Access Television (CCTV), dan Access Control. Control. Aspek-aspek tata kelola bidang teknologi informasi tersebut Aspects of governance of information technology sector will akan selalu diperbaharui, agar mampu bersaing secara always be updated to be able to compete competitively facing kompetitif dalam rangka menghadapi era Digital Banking. the era of Digital Banking. Struktur Organisasi Pengelola Teknologi Informasi (TI) Organization Structure of Information Technology (IT) Management Bank BPD DIY telah membentuk pengelola TI secara khusus Bank BPD DIY has specifically established IT management sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam pengelolaan in the Company’s organization structure as a form of teknologi informasi dalam struktur Organisasi Perusahaan. commitment on information technology management. Direktur Umum General Affairs Directors Pemimpin Divisi Teknologi Informasi Head of Information Tecnology Division Pemimpin Kelompok Perencanaan TI Head of IT Planning Group Pemimpin Kelompok Pengembangan TI Pemimpin Kelompok Quality Assurance TI Pemimpin Kelompok Operasional TI Head of IT Development Group Head of IT Quality Assurance Group Head of IT Operations Group Bank BPD DIY dituntut untuk mengembangkan strategi In order to improve the efficiency of operational activities bisnis Bank demi meningkatkan efisiensi kegiatan operasional and service quality to its customers, Bank BPD DIY is required dan mutu pelayanan kepada nasabahnya. Salah satunya to develop the Bank’s business strategy, among others, dengan memanfaatkan kemajuan Teknologi Informasi (TI). by utilizing the progress of Information Technology (IT). Selanjutnya, Pengembangan strategi tersebut mendorong The development of these strategies further encourages investasi baru dalam TI yang digunakan dalam pemrosesan new investments in IT used in transaction processing and transaksi dan informasi. Bank BPD DIY merupakan salah information. Bank BPD DIY is one of the commercial banks satu Bank komersial yang mengandalkan pengelolaan TI that rely on IT management to determine the success of the untuk menentukan keberhasilan Bank dalam menghasilkan Bank in producing complete, accurate, up-to-date, concrete, suatu informasi yang lengkap, akurat, terkini, utuh, aman safe and consistent, on time, and relevant information. Thus dan konsisten tepat waktu serta relevan. Dengan demikian the resulting information can support the Bank’s decision- informasi making and business operation. yang dihasilkan dapat mendukung proses pengambilan keputusan dan operasional bisnis Bank. Bank BPD DIY menyadari bahwa pesatnya pertumbuhan Bank BPD DIY realizes that the rapid growth of business layanan bisnis harus diimbangi dengan pengelolaan risiko yang services must be balanced with good risk management. baik. Salah satu langkah Bank BPD DIY dalam mengendalikan One of the steps conducted by Bank BPD DIY in controlling risiko teknologi informasi adalah dengan secara berkala the risk of information technology is periodical evaluation melakukan evaluasi atas keamanan sistem dan/atau jaringan for the security of computer system and/or network and to komputer serta melakukan implementasi network security implement network security as mitigation for any weakness. sebagai mitigasi atas kelemahan yang ditemukan. 124 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  127. Kinerja Divisi Teknologi Informasi tahun 2018 , BPD DIY Performance of Information Technology Division telah melaksanakan In 2018, Bank BPD DIY has carried out infrastructure development, dan pengembangan terkait regulator dibidang teknologi development related to regulators in the field of information sistem informasi. system technology. Selama tahun 2018, Divisi Teknologi Informasi telah The Information Technology Division has carried out services melaksanakan pengembangan layanan maupun infrastruktur, and infrastructure development throughout 2018, namely: delivery channel, core banking, and yakni : 1. Procurement of UPS Data Center 2. Pengadaan HDD/SSD Storage Server Data Center 2. Procurement of HDD/SSD Storage Server Data Center 3. Virtualisasi Server Data Center dan DRC 3. Virtualization of Server Data Center and DRC 4. Server UCS Blade untuk Data Center 4. UCS Blade Server for Data Center 5. Cisco Identity Server Data Center 5. Cisco Identity Server Data Center 6. Pengadaan Cisco Blade DRC 6. Procurement of Cisco Blade DRC 7. Pengadaan Cisco Router Backup Data Center 7. Procurement of Cisco Router Backup Data Center 8. Pengadaan Cisco Router Partner Connection Data Center 8. Procurement of Cisco Router Partner Connection Data Center 9. Pengembangan Pajak Daerah H2H Pemkot Yogyakarta Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1. Pengadaan UPS Data Center Profil Perusahaan Company Profile pengembangan infrastruktur, delivery channel, core banking, Laporan Manajemen Management Report Pada Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 9. Development of Regional Taxes H2H Yogyakarta City Government 11.NSICCS ATM Upgrade 12.Pengembangan National Payment Gateway (NPG) 12.Development of National Payment Gateway (NPG) 13.Pengembangan SLIK 13.SLIK development 14.Penyusunan Kebijakan dan Prosedur MRTI 14.Preparation of MRTI Policies and Procedures 15.Penetration Test 15.Penetration Test 16.Penyempurnaan CBS (Core Banking System) 16.Completion of CBS (Core Banking System) 17.Penyempurnaan CBSS (Core Banking System Syariah) 17.Improvement of CBSS (Sharia Core Banking System) 18.Pengembangan Layanan Pembayaran Online 18.Development of Online Payment Services • Implementasi Layanan Pembayaran SMA Negeri 3 Yogyakarta • Implementation of Payment Services in SMA 3 Yogyakarta • Perbaikan Cetak Pembayaran Retribusi Kabupaten • Repair of Retribution Payment Print in Sleman Regency Sleman • Perubahan Layanan Pembayaran dan Pembelian Pulsa Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 10.SMA 1 Wates SPA Development 11.Upgrade ATM NSICCS Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 10.Pengembangan SPA SMA 1 Wates • Changes in XL Payment and Purchase Services XL Kabupaten Sleman Services in Sleman Regency • Implementasi Layanan Pembayaran PDAM Kabupaten Kulon Progo • Implementasi • Implementation of Market Retribution Payment • Implementation of Payment Services in Kulon Progo Regency PDAM Layanan Pembayaran Retribusi Rusunawa Kabupaten Sleman • Implementation of Rusunawa Retribution Payment Services in Sleman Regency • Perubahan Biaya Pembayaran Tiket Garuda • Changes to Garuda Ticket Payment Fees • Implementasi Layanan Pembayaran Pajak Daerah • Implementation of Regional Tax Payment Services in Kabupaten Gunung Kidul • Implementasi Layanan Pembayaran PBB Kabupaten • Implementasi Layanan SMS Notifikasi Gunung Kidul Regency • Implementation of PBB Payment Services in Gunung Kidul Regency Host to Host • Implementation of the SMS Notification Service Laporan Tahunan 2018 Annual Report 125 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Gunung Kidul Host to Host Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit • Implementasi Layanan Pembayaran Retribusi Pasar
  128. • Implementasi Layanan Pembayaran PDAM Gunung Kidul Host to Host PDAM Host to Host 19.Pengembangan Layanan Pendukung Bisnis 19.Business Support Services Development • Pengembangan Retribusi DLH Sleman • Pengembangan Retribusi • Implementation of Payment Services at Gunung Kidul Rusunawa • Development of the Sleman DLH Retribution Pemerintah Provinsi 20.Pembukaan Kantor Baru • Penambahan Kantor Kas Akprind • Penambahan Kantor Kas UTY • Development of Provincial Government Rusunawa Retribution 20.Opened of New Offices • Addition of the Akprind Cash Office • Addition of the UTY Cash Office 21.Relokasi Kantor Kas Kasongan 21.Kasongan Cash Office Relocation 22.Peningkatan Status Kantor Kas Menjadi Kantor Cabang 22.Increased the Status of Cash Offices to Sub-Branch Offices Pembantu • Berbah Sub-Branch Office • Kantor Cabang Pembantu Berbah • Palagan Sub-Branch Office • Kantor Cabang Pembantu Palagan • Manggung Sub-Branch Office • Kantor Cabang Pembantu Manggung • Krapyak Sharia Sub-Branch Office • Kantor Cabang Pembantu Syariah Krapyak 23.Peningkatan Status Kantor PP Menjadi Kantor Kas (Kantor Kas Nyi Ageng Serang Wates) 24.Pembukaan Terminal ATM 23.Increased the Status of PP Offices to Cash Offices (Nyi Ageng Serang Wates Cash Office) 24.Opened an ATM Terminal • ATM Pusdiklat Kemendagri • ATM Pusdiklat Kemendagri • ATM RS Bethesda • ATM RS Bethesda • ATM RSUD Wonosari • ATM RSUD Wonosari • ATM DPRD Gunungkidul • ATM DPRD Gunungkidul • ATM Kantor Kas Pundong • ATM Kantor Kas Pundong • ATM Samsat Bantul • ATM Samsat Bantul • ATM RSUD Prambanan • ATM RSUD Prambanan • ATM Indomaret Jl. Magelang • ATM Indomaret Jl. Magelang • ATM Samsat Kota • ATM Samsat Kota • ATM UTY • ATM UTY • ATM RS Pratama Jogja • ATM RS Pratama Jogja 25.Uji Coba DRC 25.DRC Trial Strategi Pengembangan Teknologi Informasi Tahun Information Technology Development Strategy for 2019 2019 Komitmen Perseroan untuk mengoptimalkan layanan digital The Company’s commitment to optimize customer digital untuk pelanggan diwujudkan dalam sasaran beserta langkah- service is realized in the establishment of target as well as langkah kegiatan yang telah ditetapkan oleh Divisi Teknologi steps of activities determined by Information Technology Informasi untuk tahun 2019. Pengembangan TI Perseroan Division for 2019. IT development of the Company in the meliputi bidang pemerintahan, online payment, kesehatan, government, online payment, health, and education. hingga pendidikan. Adapun rencana garis besar pengembangan Teknologi Moreover, Informasi tahun 2019 adalah sebagai berikut: Technology in 2018 is as follows: 1. Pengembangan Infrastruktur TI PT Bank BPD DIY 1. Development of IT Infrastructure PT Bank BPD DIY 2. Perluasan Layanan Pembayaran 2. Expansion of Payment Services 3. Perluasan Layanan E-retribusi 3. Expansion of E-Retribution Services 4. Perluasan Fitur-Fitur Delivery Channel 4. Expansion of Delivery Channel Features 5. Perluasan Sistem Pembayaran Akademik (SPA) 5. Expansion of the Academic Payment System (SPA) 126 Laporan Tahunan 2018 Annual Report the general development of Information
  129. 6 . Expansion of Mobile Banking Services 7. Perluasan Layanan Cash Management System (CMS) 7. Expansion of Cash Management System Services (CMS) 8. Perluasan Layanan Laku Pandai 8. Expansion of Laku Pandai Services 9. Perluasan Layanan BPD One 9. Expansion of BPD One Services 10.Pengembangan Layanan Cash Recycle Machine (CRM) 10.Development of Cash Recycle Machine (CRM) Services 11.Pengembangan Aplikasi Core Banking System (CBS) dan 11.Development of Core Banking System (CBS) and Core Core Banking System Syariah (CBSS) Laporan Manajemen Management Report 6. Perluasan Layanan Mobile Banking Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Banking System Sharia (CBSS) Applications 12.Development related to Regulators 13.Perluasan Otomasi Pendukung Bisnis. 13.Expansion of Business Support Automation. Profil Perusahaan Company Profile 12.Pengembangan terkait Regulator Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 127 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  130. 05
  131. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
  132. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi di tahun 2018. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, pertumbuhan ekonomi DIY tahun 2018 tercatat sebesar 6,20%, naik dibandingkan tahun 2017 sebesar 5,26%. Special Region of Yogyakarta (DIY) recorded high economic growth in 2018. Based on data compiled by Statistics DIY (BPS), DIY economic growth in 2018 was recorded at 6.20%, up from 5.26% in 2017. 130 Laporan Tahunan 2018 Annual Report TINJAUAN UMUM Tinjauan Ekonomi Global Perekonomian global di tahun 2018 tidak berjalan dengan kondusif. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Bank Dunia dalam laporan yang berjudul “Global Economic Prospects: Darkening Skies,” pertumbuhan ekonomi global tahun 2018 diproyeksikan sebesar 3,0%, lebih rendah dari realisasi tahun 2017 sebesar 3,1%, namun masih melebihi realisasi tahun 2016 sebesar 2,4%. GENERAL OVERVIEW Global Economic Overview The global economy in 2018 was not favorable. Based on data compiled by the World Bank in a report entitled “Global Economic Prospects: Darkening Skies,” the global economic growth in 2018 was projected at 3.0%, lower than the realization in 2017 at 3.1%, however still exceeding the realization in 2016 at 2.4%.
  133. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Pertumbuhan Ekonomi / Economic Growth Negara Maju / Developed Countries Negara Berkembang / Developing Countries 4,3% 4,2% 2017 2018 3,7% 3,1% 3,0% 2,4% 2,3% Profil Perusahaan Company Profile 2,2% 1,7% 2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 Pada awal tahun 2018, Bank Dunia memprediksikan bahwa At the beginning of 2018, the World Bank predicted that perekonomian dunia akan semakin berkembang dengan the global economy will develop further with support from dari negara-negara emerging market However, in fact, since mid-2018, global economic conditions pertengahan tahun 2018, kondisi ekonomi global melemah have weakened and have not recovered until the end of the dan belum pulih lagi hingga akhir tahun. year. Bank Dunia menyatakan bahwa tantangan ekonomi dan The World Bank stated that the economic and financial keuangan bagi negara-negara berkembang semakin terancam challenges dengan banyaknya tekanan pasar keuangan dan pengetatan threatened by the many financial market pressures and likuiditas. Oleh karena itu, Bank Dunia memproyeksikan liquidity tightening. Therefore, the World Bank projected pertumbuhan ekonomi di kumpulan negara berkembang economic growth in the developing countries in 2018 to be tahun 2018 sebesar 4,2%, turun dibandingkan dengan 4.2%, down compared to the realization in 2017 at 4.3%. realisasi tahun 2017 sebesar 4,3%. Organisasi internasional The international organization called on policy makers tersebut menghimbau agar para pembuat kebijakan di in developing countries to improve the quality of human negara-negara berkembang dapat menumbuhkan kualitas resources, eliminate barriers to investment and improve trade sumber daya manusia, menghilangkan hambatan investasi integration in a rule-based multilateral system. for developing countries are increasingly dan meningkatkan integrasi perdagangan dalam sistem multilateral berbasis aturan. The tension in the trade war between the United States (US) dan Tiongkok di tahun 2018 merupakan faktor utama and China in 2018 was a major factor in the weakening of the pelemahan ekonomi dunia. Sampai dengan September 2018, global economy. As of September 2018, the US has imposed AS telah memberlakukan tarif pada 6.000 jenis barang dari tariffs on 6,000 types of goods from China worth USD200 Tiongkok senilai USD200 miliar, yang merupakan penerapan billion, which was the largest tax implementation in the US of pajak terbesar di AS sepanjang masa. Penerapan tarif all time. The implementation of these tariffs was a sanction tersebut merupakan sanksi terhadap Tiongkok atas praktik against China for the practice of unfair trade by China against perdagangan tidak adil oleh Tiongkok terhadap AS. Sebagai the US. In return, China also imposed an entrance fee of balasannya, Tiongkok juga memberlakukan tarif masuk USD60 billion on US goods. sebesar USD60 miliar terhadap barang-barang AS. The tension in the trade war proved to be very hard on the memukul ekonomi Tiongkok. Berdasarkan laporan yang Chinese economy. Based on a report compiled by the National dihimpun oleh Biro Statistik Nasional (NBS) Tiongkok, negara Statistics Bureau (NBS) of China, the country recorded the Laporan Tahunan 2018 Annual Report 131 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Ketegangan perang dagang tersebut terbukti sangat Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Ketegangan perang dagang antara Amerika Serikat (AS) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance emerging market countries and developing countries. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis dan negara-negara berkembang. Namun kenyataannya, sejak Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports (Sumber: Bank Dunia / Source: World Bank) dukungan Laporan Manajemen Management Report Global / Global
  134. tersebut mencatatkan pertumbuhan ekonomi terendah lowest economic growth since 1990 at 6 .6%. The Chinese sejak tahun 1990 di angka 6,6%. Pemerintah Tiongkok. government has implemented strategic measures to increase telah menerapkan langkah-langkah strategis untuk kembali its economic growth by encouraging domestic consumption meningkatkan pertumbuhan ekonominya, melalui dorongan and tax cuts. konsumsi domestik dan pemotongan pajak. Dampak negatif dari perang dagang juga dirasakan oleh AS. The negative impact of the trade war was also felt by the Investasi asing dari Tiongkok. ke AS turun sebesar 83% pada US. Foreign investment from China to the US fell by 83% in tahun 2018 menjadi sebesar USD4,8 miliar bila dibandingkan 2018 to USD4.8 billion compared to USD45.6 billion in 2016 dengan USD45,6 miliar di tahun 2016 dan USD29 miliar di and USD29 billion in 2017. The decline can be seen mainly tahun 2017. Penurunan tersebut terutama dapat dilihat di in the real estate, transportation, and infrastructure sectors. sektor real estate, transportasi dan infrastruktur. Namun di However, on the other hand, investment from China has sisi lain, investasi dari Tiongkok. telah melonjak sebesar 80% surged by 80% in Canada to USD2.7 billion in 2018 as a step di Kanada menjadi USD2,7 miliar pada tahun 2018 sebagai to divert capital outflows by China. langkah pengalihan aliran modal keluar oleh Tiongkok. Untuk tahun 2018, Bank Dunia memproyeksikan pertumbuhan For 2018, the World Bank projected economic growth in ekonomi di kumpulan negara maju melambat menjadi 2,2%, developed countries to slow to 2.2%, down from 2017 at turun dibandingkan tahun 2017 sebesar 2,3%. Perlambatan 2.3%. The slowdown was mainly due to the main central tersebut terutama disebabkan oleh bank-bank sentral utama banks that increasingly withdrew brand accommodative yang kian menarik kebijakan moneter akomodatif merek. monetary policies. One of the main examples of this policy Salah satu contoh utama dari kebijakan tersebut adalah is the Fed’s decision to raise 4 (four) times the Fed Fund Rate keputusan The Fed yang sebanyak 4 (empat) kali menaikkan (FFR) term interest rate to 2.50% in an effort to normalize suku bunga jangka Fed Fund Rate (FFR) menjadi 2,50% monetary policy. sebagai upaya untuk menormalisasi kebijakan moneternya. Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Overview Pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2018 tercatat Indonesia’s economic growth in 2018 was very brilliant. sangat gemilang. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Statistics Indonesia (BPS) reported that the realization of realisasi pertumbuhan ekonomi nasional sepanjang tahun national economic growth throughout 2018 by 5.17%, up 2018 sebesar 5,17%, naik dibandingkan tahun sebelumnya compared to the previous year at 5.07% and is the highest sebesar 5,07% dan merupakan pencapaian yang tertinggi achievement since 2014. BPS recorded an annual Gross sejak tahun 2014. BPS mencatatkan Produk Domestik Bruto Domestic Product (GDP) in 2018 at Rp14,837.4 trillion and (PDB) tahunan sepanjang 2018 sebesar Rp14.837,4 triliun GDP per capita was recorded at USD3,927.0. dan PDB Per Kapita tercatat sebesar USD3.927,0. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2014 – 2018 / Indonesia’s Economic Growth from 2014 to 2018 5,02% 4,79% 5,02% 5,07% 5,17% 2014 2015 2016 2017 2018 (Sumber: Badan Pusat Statistik / Source: Statistics Indonesia) 132 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  135. tahun 2018 berasal dari sektor Lainnya sebesar 6 ,18% dan came from the Other sector at 6.18% and followed by the diikuti oleh pertumbuhan sektor konstruksi sebesar 6,09% growth of the construction sector at 6.09% and the Trade and dan sektor Perdagangan dan Reparasi sebesar 4,97%. Repair sector at 4.97%. Meanwhile, the highest GDP growth Sedangkan pertumbuhan PDB tertinggi dari segi pengeluaran in terms of expenditure came from Import with a growth rate berasal dari Impor dengan tingkat pertumbuhan sebesar of 12.04% and followed by LNPRT Consumption of 9.08% 12,04% dan diikuti oleh Konsumsi LNPRT sebesar 9,08% dan and Gross Fixed Capital Formation (PMTB) of 6.67%. Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 6,67%. In spatial terms, economic activity in Java still dominated the mendominasi perekonomian nasional dengan kontribusi national economy with a contribution of 58.48% in 2018, sebesar 58,48% di tahun 2018, dan diikuti oleh Pulau followed by the Sumatra and Kalimantan with contributions Sumatera dan Pulau Kalimantan dengan kontribusi terhadap to the national GDP of 21.58% and 8.20% respectively. PDB nasional masing-masing sebesar 21,58% dan 8,20%. economic growth in 2018 was still not able to reach the yang tertuang dapat Anggaran Pendapatan dan Belanja target stated in the 2018 State Budget (APBN) of 5.4%. Negara (APBN) 2018 sebesar 5,4%. Kementerian Keuangan The Ministry of Finance stated that the achievement of the mengutarakan bahwa belum tercapainya target pertumbuhan economic growth target in 2018 had not been achieved ekonomi di tahun 2018 disebabkan oleh lingkungan makro due to the global macro environment which experienced global yang mengalami tekanan cukup dalam. considerable pressure. Inflasi Inflation Tingkat inflasi nasional secara tahunan di 2018 tercatat The annual national inflation rate in 2018 was recorded sebesar 3,13%, lebih rendah dari tahun sebelumnya sebesar at 3.13%, lower than the previous year at 3.61%. This 3,61%. Realisasi tersebut berada dibawah target pemerintah realization is below the government’s target (2018 APBN) of (APBN 2018) sebesar 3,5% dan masih berada di kisaran 3.5% and is still in the range of Bank Indonesia’s inflation target inflasi Bank Indonesia sebesar 3,5% plus minus 1%. target of 3.5% plus minus 1%. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Even though it has increased, the realization of national nasional tahun 2018 masih belum mampu mencapai target Tabel Tingkat Inflasi Tahun 2014 – 2018 / Table of Inflation Rate from 2014 to 2018 Aktual Inflasi (%) / Actual Inflation (%) 2018 3,13 2017 3,61 2016 3,02 2015 3,35 2014 8,36 (Sumber: Bank Indonesia / Source: Bank Indonesia) BPS described that in December, the highest inflation came tertinggi berasal dari kenaikan harga bahan makanan sebesar from the increase in food prices by 1.45% with contribution 1,45% dengan andil sebesar 0,29%. Disusul oleh inflasi di of 0.29%, followed by inflation in the Transportation, sektor Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan yang naik Communication, and Financial Services sector which rose sebesar 1,28% dengan andil sebesar 0,24%. Kedua faktor by 1.28% with a contribution of 0.24%. Both of these pengeluaran tersebut memberikan kontribusi peningkatan expenditure factors contributed to the highest inflation inflasi tertinggi di bulan Desember 2018. increase in December 2018. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 133 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility BPS memaparkan bahwa pada bulan Desember, inflasi Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tahun / Year Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kendati meningkat, namun realisasi pertumbuhan ekonomi Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Dari segi spasial, aktivitas ekonomi di Pulau Jawa masih Profil Perusahaan Company Profile The highest GDP growth based on business fields in 2018 Laporan Manajemen Management Report Pertumbuhan PDB tertinggi berdasarkan lapangan usaha di Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  136. Terkendalinya tingkat inflasi di tahun 2018 merupakan hasil The controlled inflation rate in 2018 was the result of the dari kinerja Bank Indonesia (BI) untuk menjaga kesehatan performance of Bank Indonesia (BI) to maintain the health inflasi nasional. Upaya-upaya yang dilakukan oleh BI of national inflation. The efforts made by BI to control the untuk mengendalikan tingkat inflasi antara lain, menjaga inflation rate included maintaining volatile food inflation inflasi volatile food melalui kecukupan pasokan pangan, through adequate food supply, regulating the timeliness in mengatur ketepatan waktu dalam mengeluarkan kebijakan issuing administered price policies, and establishing strong administered price, menjalin kerja sama yang kuat dengan cooperation with the central and regional governments in pemerintah pusat dan daerah dalam mengambil kebijakan taking appropriate macroeconomic policies. makroekonomi yang tepat sasaran. Suku Bunga Interest Rate Sepanjang tahun 2018, BI telah menaikkan suku bunga Throughout 2018, BI has raised the benchmark interest rate or acuan atau BI 7 – Day Reverse Repo Rate sebanyak 6 (enam) BI 7 - Day Reverse Repo Rate by 6 (six) times to reach 6.00% at kali sehingga mencapai 6,00% pada akhir tahun. Jika the end of the year. If accumulated, BI has increased interest diakumulasi, BI telah meningkatkan suku bunga sebesar 175 rate by 175 bps. Whereas deposit facility was at the level of bps. Sedangkan deposit facility berada di level 5,25% dan 5.25% and the lending facility interest rate was recorded at suku bunga lending facility tercatat di level 6,75% sampai the level of 6.75% until the end of 2018. dengan akhir tahun 2018. Peningkatan BI 7 – Day Reverse Repo Rate Tahun 2018 / Increase in BI 7 – Day Revere Repo in 2018 Tahun 2018 / Year 2018 Suku Bunga / Interest Rate 17 Mei 2018 / May 17, 2018 4,50% 30 Mei 2018 / May 30, 2018 4,75% 29 Juni 2018 / June 29, 2018 5,25% 15 Agustus 2018 / August 15, 2018 5,50% 27 September 2018 / September 27, 2018 5,75% 15 Nopember 2018 / November 15, 2018 6,00% Kenaikan suku bunga acuan tersebut dianggap penting The increase in the benchmark interest rate was considered untuk mempertahankan daya saing pasar keuangan di important to maintain the competitiveness of the financial tengah tingginya ketidakpastian perekonomian global. Selain market amid the heightened uncertainty in the global itu, langkah peningkatan suku bunga merupakan bentuk economy. In addition, the step to increase interest rates was dukungan BI terhadap langkah-langkah solid pemerintah a form of BI’s support for the government’s solid steps to untuk menurunkan defisit transaksi berjalan. reduce the current account deficit. Kenaikan suku bunga acuan yang dilakukan berkali-kali di The increase in the benchmark interest rate carried out tahun 2018 terutama didasari oleh keputusan The Fed yang repeatedly in 2018 was mainly based on the Fed’s decision to menaikkan Fed Fund Rate (FFR) secara gradual di tahun 2018 gradually increase the Fed Fund Rate (FFR) in 2018 to control untuk mengendalikan pertumbuhan ekonomi AS yang kuat the strong US economic growth that year. di tahun tersebut. Selain menaikkan suku bunga acuan untuk memperkuat daya In addition to increasing the benchmark interest rate to tarik aset keuangan domestik dan mengantisipasi kenaikan strengthen the attractiveness of domestic financial assets suku bunga global, BI juga menerbitkan peraturan baru and anticipate a rise in global interest rate, BI also issued mengenai transaksi derivatif rupiah berupa interest rate swap new regulations regarding rupiah derivative transactions in 134 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  137. the form of interest rate swaps and overnight index swap . untuk mendukung transparansi kurva yield di pasar uang The regulation was issued to support the transparency of the dan utang, memperkuat transmisi kebijakan moneter dan yield curve in the money market and debt, strengthen the mendorong surat utang pemerintah dan korporasi. transmission of monetary policy and encourage government Laporan Manajemen Management Report dan overnight index swap. Peraturan tersebut diterbitkan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY and corporate debt securities. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencatatkan pertumbuhan Special Region of Yogyakarta (DIY) recorded high economic ekonomi yang tinggi di tahun 2018. Berdasarkan data yang growth in 2018. Based on data compiled by Statistics DIY (BPS), dihimpun oleh Badan Pusat Statistik (BPS) DIY, pertumbuhan DIY economic growth in 2018 was recorded at 6.20%, up from ekonomi DIY tahun 2018 tercatat sebesar 6,20%, naik 5.26% in 2017. The increase in economic development was dibandingkan Kenaikan supported by investment performance which was a positive perkembangan ekonomi tersebut ditopang oleh kinerja tahun 2017 sebesar 5,26%. impact of the acceleration of infrastructure development in investasi yang merupakan dampak positif dari percepatan 2018. In addition, the increase in household consumption pembangunan infrastruktur di tahun 2018. Disamping itu, also contributed to the economy of DIY. peningkatan konsumsi rumah tangga juga turut memberikan kontribusi terhadap perekonomian DIY. mainly supported by massive infrastructure development, yang masif, diantaranya pembangunan New Yogyakarta including the construction of New Yogyakarta International International Airport (NYIA), Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), Airport (NYIA), the Southern Cross Road (JJLS), the revitalisasi kawasan Malioboro dan pembangunan Underpass revitalization of the Malioboro area, and the construction of Kentungan yang secara keseluruhan telah meningkatkan the Kentungan Underpass which overall increased investment investasi sebesar 11,50% di tahun tersebut. by 11,50% in that year. Kinerja pertumbuhan ekonomi DIY terutama dapat dilihat DIY economic growth can be seen in the realization of DIY pada realisasi pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Gross Regional Domestic Product (GRDP) growth in the (PDRB) DIY pada triwulan IV 2018 yang tercatat sebesar 7%, fourth quarter of 2018 which was recorded at 7%, exceeding melebihi triwulan sebelumnya sebesar 6,03% dan naik dari the previous quarter of 6.03% and up from the level in the level pada triwulan III 2018 sebesar 5,25%. Selain itu, kinerja third quarter of 2018 of 5.25%. In addition, DIY’s economic pertumbuhan ekonomi DIY juga tercatat melebihi ekonomi growth performance was also recorded to exceed the national nasional di tahun 2018 yang tercatat sebesar 5,17%. economy in 2018 which was recorded at 5.17%. Tingkat inflasi DIY secara tahunan tercatat sebesar 2,66% The annual DIY inflation rate was recorded at 2.66% based berdasarkan data Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY. on data from the Bank Indonesia (BI) Representative Office Angka tersebut merupakan yang terendah dibandingkan DIY. This figure was the lowest compared to other provinces provinsi lainnya di Pulau Jawa dan lebih rendah dibandingkan in Java and was lower than the national inflation rate in 2018 tingkat inflasi nasional pada 2018 yang tercatat sebesar which was recorded at 3.13%. Realization of inflation was 3,13%. Realisasi inflasi sebesar 2,66% pada tahun 2018 2.66% in 2018, under control and was on the inflation target terkendali dan berada pada sasaran target inflasi 3,5% plus of 3.5% plus minus 1%. The controlled inflation rate was minus 1%. Terkendalinya tingkat inflasi tersebut merupakan the result of the efforts of the DIY Regional Inflation Control hasil dari upaya Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY Team (TPID) in maintaining inflation stability through several dalam menjaga stabilitas inflasi melalui beberapa strategi, strategies, such as stalls for the people. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 2018 terutama ditopang oleh pembangunan infrastruktur Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance The high growth of investment performance in 2018 was Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pertumbuhan kinerja investasi yang tinggi pada tahun Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports DIY Economic Overview Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Ekonomi DIY seperti warung untuk rakyat. 135 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  138. TINJAUAN INDUSTRI PERBANKAN NASIONAL NATIONAL BANKING INDUSTRY OVERVIEW Seiring dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi di tahun Along with the improvement in economic growth in 2018 , 2018, stabilitas sistem keuangan nasional di tahun 2018 juga national financial system stability in 2018 has also been telah terjaga dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat dari maintained properly. This can be seen from the achievement of pencapaian jumlah Aset, Dana Pihak Ketiga dan penyaluran total Assets, Third Party Funds and lending that are increasing kredit yang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Berikut over the year. The following is an explanation regarding the adalah penjelasan terkait perkembangan masing-masing development of each aspect of the banking sector in 2018. aspek perbankan tersebut di tahun 2018. Aset Assets Berdasarkan data yang dihimpun oleh Otoritas Jasa Keuangan Based on data compiled by the Financial Services Authority (OJK) dalam laporan yang berjudul Statistik Perbankan (OJK) in the report entitled Indonesian Banking Statistics Indonesia edisi Desember 2018, Aset perbankan nasional di December 2018 Edition, national banking assets in 2018 have tahun 2018 telah mencapai Rp8.068,35 triliun, meningkat reached Rp8,068.35 trillion, an increase of 9.21% compared sebesar 9,21% dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp7.387,63 to 2017 of Rp7,387.63 trillion. The national bank assets in triliun. Aset Bank nasional tahun 2018 tersebut terbagi dalam 2018 were divided into several bank groups, including Bank beberapa kelompok bank, antara lain Bank Persero sebesar Persero amounting to Rp3,343.00 trillion, Foreign Exchange Rp3.343,00 triliun, BUSN Devisa sebesar Rp3.126,36 triliun, BUSN of Rp3,126.36 trillion, Non-Foreign Exchange BUSN BUSN Non Devisa sebesar Rp101,04 triliun, BPD sebesar of Rp101.04 trillion, BPD of Rp655.96 trillion, Mixed Banks Rp655,96 triliun, Bank Campuran sebesar Rp390,33 triliun amounting to Rp390.33 trillion and Foreign Banks amounting dan Bank Asing sebesar Rp451,66 triliun. to Rp451.66 trillion. Aset Bank Umum Tahun 2014 – 2018 / Assets of Commercial Banks from 2014 to 2018 Tahun / Year Aset Bank Umum (Rp miliar) / Assets of Commercial Banks (Rp billion) 2018 8.068.346 2017 7.387.634 2016 6.729.799 2015 6.095.908 2014 5.615.150 (Sumber: Otoritas Jasa Keuangan / Source: Financial Services Authority) Dana Pihak Ketiga Third Party Fund Sampai dengan akhir tahun 2018, perbankan nasional telah As of the end of 2018, national banks have managed to raise berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar third party funds (DPK) to Rp5,630.45 trillion, up slightly by Rp5.630,45 triliun, naik tipis sebesar 6,45% dibandingkan 6.45% compared to the realization at the end of 2017 at realisasi pada akhir tahun 2017 sebesar Rp5.289,38 triliun. Rp5,289.38 trillion. By type, the slowdown in DPK growth Berdasarkan mainly occurred in the Time Deposit instrument, which only jenisnya, perlambatan pertumbuhan DPK terutama terjadi pada instrumen Simpanan Berjangka yang hanya tumbuh sebesar 5,75% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 8,98%. 136 Laporan Tahunan 2018 Annual Report grew by 5.75% compared to the previous year at 8.98%.
  139. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Umum Tahun 2014 - 2018 / Third Party Fund (DPK) of Commercial Banks from 2014 to 2018 Laporan Manajemen Management Report (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Dana Pihak Ketiga / Third Party Fund 2014 2015 2016 2017 2018 889.585 987.532 1.124.235 1.233.480 1.315.034 1.284.458 1.396.011 1.551.810 1.701.224 1.825.259 Giro / Current Accounts Tabungan / Savings Deposits 1.940.377 2.029.513 2.160.715 2.354.673 2.490.155 Jumlah DPK / Total DPK 4.114.420 4.413.056 4.836.760 5.289.377 5.630.448 Profil Perusahaan Company Profile Simpanan Berjangka / Time Deposit (Sumber: Otoritas Jasa Keuangan / Source: Financial Services Authority) Loan Sampai dengan akhir tahun 2018, jumlah penyaluran kredit As of the end of 2018, total national bank loan was recorded perbankan nasional tercatat sebesar Rp5.358,01 triliun, naik at Rp5,358.01 trillion, up 12.05% compared to 2017 at 12,05% dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp4.781,93 Rp4,781.93 trillion. Nominally, the biggest increase came triliun. Secara nominal, kenaikan terbesar berasal dari kredit from loans to third parties which rose by Rp556.94 trillion kepada pihak ketiga yang naik sebesar Rp556,94 triliun atau or 11.75% compared to the previous year. However, in 11,75% dibandingkan tahun sebelumnya. Namun secara percentage terms, the increase in lending to other banks persentase, kenaikan penyaluran kredit kepada Bank Lain provided the largest growth, namely 43.52%. Penyaluran Kredit Bank Umum Tahun 2014 - 2018 / Loan Distribution of Commercial Banks from 2014 to 2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Kredit / Loan 2014 Pihak Ketiga / Third Party Bank Lain / Other Banks Jumlah Kredit / Total Loans 2015 2016 2017 2018 3.674.308 4.057.904 4.377.195 4.737.944 5.294.882 32.192 34.200 36.220 43.987 63.130 3.706.500 4.092.104 4.413.415 4.781.931 5.358.012 Of the total loans successfully channeled by Commercial oleh Bank Umum di tahun 2018, kredit Modal Kerja masih Banks in 2018, Working Capital loans still dominated total mendominasi jumlah pemberian kredit sebesar Rp2.512,48 lending amounting to Rp2,512.48 trillion with a contribution triliun dengan kontribusi sebesar 47,45% dan diikuti oleh of 47.45% and followed by Consumption and Investment kredit Konsumsi dan Investasi dengan masing-masing loans with contribution of 27.83% and 24.72% respectively. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Dari keseluruhan jumlah kredit yang berhasil disalurkan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis memberikan pertumbuhan terbesar, yaitu 43,52%. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kredit kontribusi sebesar 27,83% dan 24,72%. OPERATIONAL SEGMENT OVERVIEW PER BUSINESS Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Bank BPD DIY selalu In carrying out its business activities, Bank BPD DIY has always setia melayani kebutuhan para nasabah dan menarik minat faithfully served the needs of its customers and attracted the calon nasabah melalui 2 (dua) segmen perbankan yang interest of prospective customers through 2 (two) banking dijalankan, yaitu Perbankan Konvensional dan Perbankan segments, namely Conventional Banking and Sharia Banking. Syariah. Berikut adalah penjelasan mengenai deskripsi usaha, The following is an explanation of the business description, produktivitas, pendapatan dan profitabilitas dari masing- productivity, income, and profitability of each of the banking masing segmen perbankan tersebut di tahun 2018. segments in 2018. 137 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN USAHA
  140. Segmen Perbankan Konvensional Conventional Banking Segment Segmen Perbankan Konvensional yang dijalankan Bank The conventional banking segment run by Bank BPD DIY is BPD DIY ditujukan untuk meningkatkan mutu dan kualitas intended to improve the quality of banking services to public pelayanan di in all branches of Bank BPD DIY . Through the Conventional seluruh cabang Bank BPD DIY. Melalui segmen Perbankan perbankan kepada masyarakat umum Banking segment, Bank BPD DIY provides services in several Konvensional, Bank BPD DIY memberikan pelayanan pada key banking fields which include: beberapa bidang utama perbankan yang meliputi: 1. Penghimpunan Dana dari Nasabah 1. Customer Fundraising 2. Penyaluran Kredit 2. Loan Disbursement 3. Jasa dan Layanan 3.Services Customer Fundraising Penghimpunan Dana Dari Nasabah aktivitas Third Party Funds collection is the activity of collecting funds pengumpulan dana yang diperoleh dari masyarakat, dalam obtained from the community, in the sense of the community arti masyarakat sebagai individu, perusahaan, pemerintah, as rumah tangga, koperasi, yayasan, dan lain-lain baik dalam cooperatives, foundations, and others either in rupiah and mata uang rupiah maupun dalam valuta asing. Dana pihak foreign currency. Third party funds collected by PT Bank BPD ketiga yang dihimpun PT Bank BPD DIY bersumber dari DIY come from Savings Deposits, Current Accounts, and Time Tabungan, Giro dan Deposito Berjangka. Deposits. Produktivitas Penghimpunan Dana Dari Nasabah Tahun Productivity of Funds Collected from Customers in 2018 Penghimpunan Dana Pihak Ketiga adalah individuals, companies, governments, households, 2018 Penghimpunan Dana dari Nasabah Tahun 2017- 2018 / Funds Collected from Customers in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Tabungan / Savings Deposits 5.637.408 5.041.665 595.743 11,82% Giro / Current Accounts 1.193.961 1.154.438 39.523 3,42% Deposito Berjangka / Time Deposits 1.510.675 1.456.686 53.988 3,71% Jumlah / Total 8.342.044 7.652.789 689.255 9,01% Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY menghimpun As of the end of 2018, Bank BPD DIY collected customer dana nasabah sebesar Rp8.342,04 miliar, naik Rp689,26 funds amounting to Rp8,342.04 billion, up Rp689.26 billion miliar atau 9,01% bila dibandingkan dengan akhir tahun or 9.01% compared to the end of 2017 at Rp7,652.79 billion. 2017 sebesar Rp7.652,79 miliar. Faktor-faktor kenaikan hasil Factors of the increase in the results of the fund collection penghimpunan dana tersebut adalah peningkatan jumlah was an increase in total Savings by Rp595.74 billion or Tabungan sebesar Rp595,74 miliar atau 11,82% sehingga 11.82% to Rp5,637.41 billion at the end of 2018. In addition, tercatat sebesar Rp5.637,41 miliar di akhir tahun 2018. Selain Current Accounts and Time Deposits also increased in 2018 itu, Giro dan Deposito Berjangka yang berhasil dihimpun juga by Rp39.52 billion (3.42%) and Rp53.99 billion (3.71%), mencatatkan kenaikan pada tahun 2018 masing-masing respectively. sebesar Rp39,52 miliar (3,42%) dan Rp53,99 miliar (3,71%). 138 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  141. Produk tabungan merupakan salah satu sarana perbankan Savings products are one of the banking facilities used yang digunakan untuk menghimpun dana nasabah secara to collect customers ’ funds directly through deposits and langsung melalui setoran dan penarikan dana yang dapat withdrawal of funds that can be made at any time. The dilakukan sewaktu-waktu. Jenis produk tabungan yang types of savings products offered by the Company consist ditawarkan oleh Bank BPD DIY terdiri dari Tabungan Simpeda, of Simpeda Savings, Sutera Savings, Tunas Savings, Shafa Tabungan Sutera, Tabungan Tunas, Tabungan Shafa, dan Savings, TabunganKu and Tabungan Simpel. Profil Perusahaan Company Profile Savings Laporan Manajemen Management Report Tabungan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY TabunganKu dan Tabungan Simpel. Dana Tabungan yang Dihimpun Tahun 2017- 2018 / Savings Fund Collected in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Simpeda 2.405.624 2.171.842 233.782 10,76% Sutera 2.697.163 2.376.836 320.327 13,48% 477.892 444.114 33.778 7,61% 28.298 29.016 (718) -2,47% Tabunganku 26.253 17.600 8.653 49,17% 2.178 2.257 (79) -3,50% 5.637.408 5.041.665 595.743 11,82% Tabungan Simpel Jumlah / Total As of the end of 2018, Bank BPD DIY managed to raise menghimpun dana Tabungan sebesar Rp5.637,41 miliar, Savings funds of Rp5,637.41 billion, up Rp595.74 billion or naik Rp595,74 miliar atau 11,82% bila dibandingkan dengan 11.82% compared to that of 2017 at Rp5,041.67 billion. This tahun 2017 sebesar Rp5.041,67 miliar. Peningkatan tersebut increase was mainly due to the Sutera Savings and Simpeda terutama disebabkan Tabungan Sutera dan Tabungan Savings, which increased by Rp320.33 billion or 13.48% and Simpeda yang masing-masing meningkat sebesar Rp320,33 Rp233.78 billion or 10.76% respectively. Moreover, Tunas miliar atau 13,48% dan Rp233,78 miliar atau 10,76%. Savings was also able to increase the amount of collected Disamping itu, Tabungan Tunas juga mampu meningkatkan Third Party Funds by Rp33.78 billion or 7.61% in 2018. Total jumlah Dana Pihak Ketiga yang dihimpun sebesar Rp33,78 TabunganKu in 2018 also recorded a significant increase in miliar atau 7,61% dan di tahun 2018. Jumlah Tabunganku di percentage, which was 49.17% or Rp8,65 billion. tahun 2018 juga tercatat meningkat dengan signifikan secara Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY berhasil Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tunas Shafa Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Uraian / Description persentase yaitu sebesar 49,17% atau Rp8,65 miliar. The positive performance of Savings of Conventional BPD DIY merupakan hasil dari upaya strategis Manajemen Banking of Bank BPD DIY was the result of Management’s yang diterapkan sepanjang tahun 2018, antara lain strategic efforts implemented throughout 2018, among meningkatkan fitur dan layanan produk simpanan seperti others improving saving product service and features, such as layanan Mobile Banking BPD DIY yang dapat mempermudah Mobile Banking BPD DIY service that may facilitate customer transaksi nasabah. Selain itu, di tahun 2018 Bank BPD DIY transaction. juga mengoptimalkan promosi dan pemasaran aktif dengan promotion and active marketing while controlling cost of tetap mengendalikan beban pemasaran terkait. fund. In addition, the management optimized 139 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Kinerja positif dari Tabungan Perbankan Konvensional Bank
  142. Giro Current Accounts Giro merupakan simpanan nasabah yang penarikan dan Current accounts represent customer deposits of which penyimpanannya dapat dilakukan sewaktu-waktu dengan withdrawal and deposit can be made at any time using menggunakan Cek , Bilyet Giro, Pemindahbukuan dan sarana Cheques, Bilyet Giro, Transfer and other means of payment. pembayaran lainnya. Dana Giro yang Dihimpun Tahun 2017- 2018 / Current Accounts Funds Collected in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Dana Giro yang Dihimpun / Current Accounts Funds 1.193.961 1.154.438 39.523 3,42% Jumlah / Total 1.193.961 1.154.438 39.523 3,42% Di tahun 2018, dana Giro yang berhasil dihimpun tercatat In 2018, Current Accounts funds collected were recorded at sebesar Rp1.193,96 miliar, naik Rp39,52 miliar atau 3,42% Rp1,193.96 billion, up Rp39.52 billion or 3.42% compared bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar Rp1.154,44 to that of 2017 at Rp1,154.44 billion. The increase came miliar. Peningkatan tersebut berasal dari Giro Pihak Berelasi from Current Accounts from Related Party which rose by Rp yang naik sebesar Rp108,72 miliar atau 28,56%. 108.72 billion or 28.56%. Kinerja Positif dari Giro perbankan konvensional Bank BPD The DIY merupakan hasil dari upaya strategis manajemen yang Conventional Banking of Bank BPD DIY was the result of diterapkan sepanjang tahun 2018, antara lain dengan Management’s strategic efforts implemented throughout meningkatkan fitur dan layanan produk simpanan seperti 2018, among others improving saving product service and layanan Mobile Banking BPD DIY yang dapat mempermudah features, such as Mobile Banking BPD DIY service that may transaksi nasabah. Selain itu strategi manajemen dengan facilitate customer transaction. In addition, the management mengoptimalkan promosi dan pemasaran aktif dan tetap optimized promotion and active marketing while controlling mengendalikan cost of fund. cost of fund. Deposito Berjangka Time Deposits Deposito Berjangka atau Deposito merupakan simpanan Time Deposits or Deposits are deposits denominated in rupiah dalam mata uang rupiah berdasarkan perjanjian yang under a previously agreed agreement between the Bank and disepakati sebelumnya, antara Bank dengan Nasabah the Customer regarding the nominal amount of the deposit, mengenai jumlah nominal deposito, jangka waktu, suku tenor, interest rate and other conditions. positive performance of Current Accounts of bunga dan syarat-syarat lainnya. Dana Deposito Berjangka yang Dihimpun Tahun 2017- 2018 / Time Deposits Funds Collected in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Dana Deposito Berjangka yang Dihimpun / Collected Time Deposits Funds 1.510.675 1.456.686 53.988 3,71% Jumlah / Total 1.510.675 1.456.686 53.988 3,71% Bank BPD DIY mencatatkan dana yang berhasil dihimpun dari Bank BPD DIY recorded funds collected from Time Deposits at Deposito Berjangka di akhir tahun 2018 sebesar Rp1.510,68 the end of 2018 amounting to Rp1,510.68 billion, up Rp53.99 140 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  143. billion or 3 .71% compared to that of 2017 at Rp1,456.69 tahun 2017 sebesar Rp1.456,69 miliar. Kenaikan tersebut billion. The increase was contributed by Time Deposits from disumbang oleh Deposito Berjangka Pihak Ketiga yang Third Party which increased by Rp121.82 billion or 12.08% as meningkat sebesar Rp121,82 miliar atau 12,08% sampai of the end of 2018. Laporan Manajemen Management Report miliar, naik Rp53,99 miliar atau 3,71% bila dibandingkan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY dengan akhir tahun 2018. merupakan hasil penerapan upaya strategis Manajemen was the result of the implementation of the strategic efforts Bank BPD DIY di tahun 2018, antara lain pengelolaan dana of the Management of Bank BPD DIY in 2018, among others institusi, lembaga dan perusahaan yang dihimpun melalui management of fund of institution, agencies, and companies kerjasama strategis. collected through strategic cooperation. Penyaluran Kredit Loan Disbursement Penyaluran kredit Bank BPD DIY terdiri dari Kredit Produktif Bank BPD DIY’s loan portfolio consists of Productive Loans dan Kredit Non Produktif. Bank BPD DIY memberikan and Non Productive Loans. Bank BPD DIY provides ease of kemudahan layanan dengan memberikan keanekaragaman service by providing a wide range of loan products. The produk kredit. Berbagai jenis kebutuhan dapat difasilitasi Company strives to deliver products that can accommodate sesuai dengan keinginan para nasabah yang terbagi dalam: various needs of the customers, which were divided into: a. Kredit Produktif, terdiri dari: a. Productive Loans, consisting of: 1. Working Capital Loan 2. Kredit Investasi 2. Investment Loan 3. Kredit Sindikasi 3. Syndicated Loan b. Kredit Non Produktif atau disebut juga Kredit Konsumsi b. Non Productive Loan or also called Consumer Loan Produktivitas Penyaluran Kredit Tahun 2018 Productivity of Loan Disbursement in 2018 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 1. Kredit Modal Kerja Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports The positive performance of the collection of Time Deposits Profil Perusahaan Company Profile Kinerja positif dari penghimpunan Deposito Berjangka Penyaluran Kredit Tahun 2017 - 2018 / Loan Disbursement in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Kredit Produktif / Productive Loan Modal Kerja / Working Capital 1.408.968 1.149.328 259.640 22,59% Investasi / Investment 1.353.184 1.376.301 (23.117) -1,68% Sindikasi / Syndicated 731.834 636.877 94.956 14,91% 3.296.651 2.929.373 367.278 12,54% Jumlah Kredit / Total Loan Kredit Konsumsi / Consumer Loan 6.790.637 6.091.880 698.757 11,47% Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses (207.075) (69.318) (137.757) 198,73% Kredit Bersih / Net Loans 6.583.562 6.022.562 561.000 9,31% Total Loan Distribution in 2018 was recorded at Rp6,583.56 Rp6.583,56 miliar, naik Rp561,00 miliar atau 9,31% bila billion, up Rp561.00 billion or 9.31% compared to that dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp6.022,56 miliar. of 2017 at Rp6,022.56 billion. This increase was mainly Peningkatan tersebut terutama disumbang oleh naiknya contributed by the increase in Consumer Loan by Rp367.28 Kredit Konsumsi sebesar Rp367,28 miliar atau 12,54%, billion or 12.54%, increase in Working Capital Loans by Laporan Tahunan 2018 Annual Report 141 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Di tahun 2018, jumlah Penyaluran Kredit tercatat sebesar Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Kredit Non Produktif / Non-Productive Loan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Uraian / Description
  144. kenaikan Kredit Modal Kerja sebesar Rp259 ,64 miliar atau Rp259.64 billion or 22.59%, and increase in Syndicated 22,59% dan kenaikan Kredit Sindikasi sebesar Rp94,96 miliar Loans by Rp94.96 billion or 14.91%. atau 14,91%. Kinerja positif Penyaluran Kredit Perbankan Konvensional The positive performance of Loan Distribution of Conventional Bank BPD DIY merupakan hasil upaya strategis yang Banking of Bank BPD DIY was the result of strategic diterapkan pada tahun 2018, antara lain: diversifikasi skim efforts implemented in 2018, among others loan scheme kredit untuk calon pensiunan (KUCAPEN). Selain itu, pada diversification for prospective retirees (KUCAPEN). Moreover, sektor kredit konsumsi Bank BPD DIY melakukan optimalisasi Bank BPD DIY optimized loan marketing optimization for pemasaran kredit untuk pegawai (Kredit Swaguna) dan kredit employees (Kredit Swaguna) and loan for retirees (Kredit untuk pensiunan (Kredit Purnakarya). Purnakarya) on consumptive loan sector. Bank BPD DIY juga melakukan optimalisasi penyaluran Bank BPD DIY also optimized People’s Business Loan (KUR) Kredit Usaha Rakyat (KUR) serta menyalurkan kredit modal and distributed working capital to contractors involved in kerja kepada kontraktor-kontraktor yang terlibat dalam development of new airport of DIY in Kulon Progo, while for pembangunan bandara baru DIY di Kulon Progo. Sedangkan syndicated loans, Bank BPD DIY participated in distributing untuk kredit sindikasi Bank BPD DIY ikut berpartisipasi financing for infrastructure development by the government, menyalurkan pembiayaan pembangunan infrastruktur yang such as development of toll road that connects Java. dilakukan oleh pemerintah seperti pembangunan jalan TOL yang menghubungkan pulau Jawa. Loan Disbursement by Economic Sector Penyaluran Kredit Berdasarkan Sektor Ekonomi Penyaluran Kredit Berdasarkan Sektor Ekonomi Tahun 2017 - 2018 / Loan Disbursement by Economic Sector in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Rumah Tangga / Households 3.296.651 2.929.373 367.278 12,54% Perdagangan Besar dan Eceran / Wholesome and Retail 1.106.728 1.034.261 72.467 7,01% Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum / Accommodation and Food and Beverages 494.704 546.270 (51.567) -9,44% Transportasi, Pergudangan dan Komunikasi / Transportation, Warehousing, and Communications 447.283 345.471 101.812 29,47% Industri Pengolahan / Manufacturing 407.976 360.716 47.260 13,10% Perantara Keuangan / Financial Intermediary 348.150 289.930 58.220 20,08% Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan dan Perorangan Lainnya / Services in Social, Art, Culture, Recreation, and other Individual Services 183.431 159.867 23.564 14,74% Konstruksi / Construction 163.856 131.166 32.690 24,92% Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting, and Forestry 123.317 107.086 16.231 15,16% 78.516 62.655 15.861 25,31% Real Estate, Usaha Persewaan dan Jasa Perusahaan / Real Estate, Leasing Services, and Servicing Companies Jasa Pendidikan / Educational Services 61.873 39.288 22.584 57,48% Perikanan / Fishing 34.437 28.353 6.084 21,46% Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial / Health and Social Services 34.270 40.950 (6.680) -16,31% Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation 5.086 3.583 1.503 41,94% 142 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  145. 2018 Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga / Individual Services to Households Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas, and Water Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 3.513 5.531 (2.018) -36,48% 847 7.379 (6.532) -88,52% 6.790.637 6.091.880 698.757 11,47% (207.075) (69.318) (137.757) 198,73% Kredit – Bersih / Loan - Net 6.583.562 6.022.562 561.000 9,31% In 2017 and 2018, the Company conducted Loan Penyaluran Kredit pada 16 sektor ekonomi dengan 3 sektor Disbursement activities to 16 economic sectors with the nilai kredit terbesar sebagai berikut: following three sectors being the largest amount of loans: 1. Sektor Rumah Tangga di tahun 2018 memberikan 1. The Household Sector in 2018 contributed Rp3,296.65 kontribusi Penyaluran Kredit sebesar Rp3.296,65 miliar, billion to Loan Distribution, up Rp367.28 billion or naik Rp367,28 miliar atau 12,54% bila dibandingkan 12.54% compared to that of 2017 at Rp2,929.37 billion. dengan tahun 2017 sebesar Rp2.929,37 miliar. Dari segi In terms of composition, the Household sector contributed komposisi, sektor Rumah Tangga berkontribusi sebesar 48.55% of the total Distribution in 2018. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Di tahun 2017 dan 2018, Bank BPD DIY melakukan kegiatan Profil Perusahaan Company Profile Jumlah Kredit / Total Loans Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses Laporan Manajemen Management Report Uraian / Description Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 48,55% dari jumlah Penyaluran di tahun 2018. memberikan kontribusi Penyaluran Kredit 2.Wholesale and Retail Sector in 2018 contributed sebesar Rp1,106.73 billion to Loan Distribution, up Rp72.47 billion Rp1.106,73 miliar, naik Rp72,47 miliar atau 16,30% bila or 16.30% compared to that of 2017 at Rp1,034.26 dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar Rp1.034,26 billion. In terms of composition, the Wholesale and miliar. Dari segi komposisi, sektor Perdagangan Besar Retail Trade sector contributed 16.30% of the total Loan dan Eceran berkontribusi sebesar 16,30% dari jumlah Distribution in 2018. Penyaluran Kredit di tahun 2018. 3.Accommodation and Food and Beverages in 2018 Minum di tahun 2018 memberikan kontribusi Penyaluran contributed Rp494.70 billion to the Loan Distribution, Kredit sebesar Rp494,70 miliar, turun Rp51,57 miliar atau down Rp51.57 billion or 7.29% compared to that of 7,29% bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar 2017 at Rp546.27 billion. In terms of composition, the Rp546,27 miliar. Dari segi komposisi, sektor Penyediaan Accommodation and Food and Beverages contributed Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum berkontribusi 7.29% of the total Loan Distribution in 2018. sebesar 7,29% dari jumlah Penyaluran Kredit di tahun Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 3. Sektor Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2. Sektor Perdagangan Besar dan Eceran di tahun 2018 2018. Services Bank BPD DIY senantiasa berupaya memberikan produk dan The Company strives to provide the best products and services layanan terbaik bagi nasabah, baik untuk layanan dalam to customers, both for domestic and overseas services. negeri maupun layanan luar negeri. Domestic Services of the Company consists of Transfer/ Transfer/Kiriman Uang, Kliring Nasional (SKN), Bank Garansi, Remittance, National Clearing (SKN), Bank Guarantee, Letter Surat Keterangan Bank, Pembayaran Tagihan Telepon, Listrik of Bank, Telephone Bill Payment, PLN, PDAM, and Tuition, PLN, PDAM, dan Uang Kuliah, Pembayaran Tagihan Produk Telkomsel Products Bill Payment, XL and Indosat, ATM Prima Telkomsel, XL dan Indosat, ATM Jaringan Prima, Pembelian Network, Airline tickets purchase, Railway Ticket purchase as Tiket Pesawat, Pembelian Tiket Kereta Api serta, Pengelolaan well, Account Management, Resource Bank, Money Changer, Rekening, Referensi Bank, Money Changer, Kredit Kelolaan Channeling loans and Safe Deposit Box. dan Safe Deposit Box. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 143 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Jasa dan Layanan dalam negeri Bank BPD DIY terdiri dari, Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Jasa dan Layanan
  146. Setiap tahun layanan jasa yang disediakan bank kepada Every year , the services provided by the bank to customers nasabah terus mengalami peningkatan, hal ini dikarenakan continue to increase. This was because services and products layanan dan produk semakin beragam dan didukung oleh were increasingly diverse supported by improved service. pelayanan yang semakin baik. Hal itu tercermin dari kenaikan This was reflected on the increase in fee-based income from fee based income dari layanan dan produk tersebut terus services and the products continue to increase. mengalami kenaikan. Pada tahun 2018, Bank BPD DIY membukukan pendapatan Revenues from Services of Bank BPD DIY in 2018 was posted dari Jasa dan Layanan sebesar Rp56,88 miliar, naik Rp8,35 at Rp56.88 billion, up Rp8.35 billion or 17.20% compared miliar atau 17,20% bila dibandingkan dengan tahun to that of 2017 at Rp48.53 billion. The increase was mainly 2017 sebesar Rp48,53 miliar. Kenaikan tersebut terutama due to the increase in total savings accounts which resulted in disebabkan oleh meningkatnya jumlah rekening tabungan increased income from savings account management. yang berdampak pada meningkatnya pendapatan pengelolaan rekening tabungan. Fee Based Income Tahun 2017 - 2018 / Fee Based Income in 2017-2018 / Income and Profitability of Conventional Banking Segment (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Layanan Dalam Negeri / Domestic Services Nominal % 56.879 48.532 8.347 17,20 - - - - 56.879 48.532 8.347 17,20 Layanan Luar Negeri / International Services Jumlah / Total Pertumbuhan / Growth 2017 Pendapatan dan Profitabilitas Segmen Perbankan Income and Profitability of Conventional Banking Konvensional Segment Pendapatan dan Profitabilitas Perbankan Konvensional Tahun 2017 - 2018 / Income and Profitability of Conventional Banking Segment in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description Pendapatan Operasional / Operating Income 2018 2017 1.003.901 Pertumbuhan / Growth Nominal % 969.640 34.260 3,53% Laba Operasional / Operating Profit 245.660 281.740 (36.080) -12,81% Laba Sebelum Pajak / Profit Before Tax 268.636 265.136 3.500 1,32% Pada tahun 2018, Bank BPD DIY mencatatkan Pendapatan In 2018, Operating Income of Conventional Banking of Bank Operasional Perbankan Konvensional sebesar Rp1.003,90 BPD DIY was recorded at Rp1,003.90 billion, up Rp34.26 miliar, naik Rp34,26 miliar atau 3,53% bila dibandingkan billion or 3.53% compared to that of 2017 at Rp969.64 dengan tahun 2017 sebesar Rp969,64 miliar. Peningkatan billion. This increase was mainly due to increase in interest tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan pos pendapatan income that came from increase in loans and financing bunga yang berasal dari peningkatan kredit dan pembiayaan distributed by the Bank throughout 2018. yang disalurkan Bank BPD DIY selama tahun 2018. 144 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  147. However , Operating Profit of Conventional Banking in 2018 tahun 2018 tercatat menurun sebesar Rp36,08 miliar atau decreased by Rp36.08 billion or 12.81% to Rp245.66 billion 12,81% menjadi Rp245,66 miliar bila dibandingkan dengan compared to that of 2017 at Rp281,74 billion. The decline tahun 2017 sebesar Rp281,74 miliar. Penurunan tersebut was caused by the increase operational cost of Bank in CKPN disebabkan oleh meningkatnya biaya operasional Bank BPD cost. Laporan Manajemen Management Report Namun, Laba Operasional Perbankan Konvensional di Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY DIY pada pos biaya CKPN. by Rp3.50 billion or 1.32% to Rp268.64 billion compared to Rp268,64 miliar bila dibandingkan dengan tahun 2017 that of 2017 at Rp265.14 billion. The increase was caused sebesar Rp265,14 miliar. Kenaikan tersebut disebabkan oleh by increase in non-operational income that came from return meningkatnya pos pendapatan non operasional yang berasal of reserve funds related to adjustment to post-employment dari pengembalian dana cadangan terkait penyesuaian program in 2018. program imbalan pasca kerja di tahun 2018. SEGMEN PERBANKAN SYARIAH Sebagai negara dengan penduduk SHARIA BANKING SEGMENT muslim As the country with the largest Muslim population, Indonesia sudah selayaknya Indonesia menjadi pelopor dan kiblat should be the pioneer and mecca of Islamic finance pengembangan keuangan syariah di dunia. Hal ini bukan development in the world. This is not an ‘impossible dream’ merupakan ‘impian yang mustahil’ karena potensi Indonesia because Indonesia has a great potential to become a global untuk menjadi global player keuangan syariah sangat besar, player in Islamic finance, among others: (i) the large Muslim diantaranya: (i) jumlah penduduk muslim yang besar menjadi population is a potential customer of sharia finance industry; potensi nasabah industri keuangan syariah; (ii) peningkatan (ii) increasing Indonesia’s sovereign credit rating to investment sovereign credit rating Indonesia menjadi investment grade grade that will increase investor’s interest in investing in yang akan meningkatkan minat investor untuk berinvestasi domestic financial sector, including sharia financial industry; di sektor keuangan domestik, termasuk industri keuangan and (iv) have abundant natural resources that can serve as the syariah; dan (iv) memiliki sumber daya alam yang melimpah basis for transactions of the Islamic finance industry. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis terbesar, Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Profit before Tax of Conventional Banking in 2018 increased tercatat naik sebesar Rp3,50 miliar atau 1,32% menjadi Profil Perusahaan Company Profile Laba sebelum Pajak Perbankan Konvensional di tahun 2018 yang dapat dijadikan sebagai basis transaksi industri keuangan DIY terus berupaya memberikan perhatian khusus kepada para continue to give special attention to the customers who are nasabah yang ingin menjalankan proses perbankan melalui intent to perform banking process through sharia system by sistem syariah dengan membuka Unit Usaha Syariah (UUS) opening the Sharia Business Unit (UUS) based on the license dengan mendasarkan pada ijin dari Bank Indonesia antara lain from Bank Indonesia, namely Letter No. 8/15/DS/Yk dated surat Nomor 8/15/DS/Yk tanggal 14 Desember 2006 Perihal December 14, 2006 Concerning Permit of Opening Principle Ijin Prinsip Pembukaan Kantor Cabang Syariah dan surat Bank of Sharia Branch Office and Bank Indonesia Letter No. 9/13/ Indonesia Nomor 9/13/DS/Yk tanggal 7 Februari 2007 Perihal: DS/Yk dated February 7, 2007 regarding: Permit pf Opening Ijin Pembukaan Kantor Cabang Syariah. Pendirian unit usaha of Sharia Branch Office. The establishment of this sharia syariah ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat business unit is public to conduct transactions based on sharia untuk melakukan transaksi dengan pola syariah. principles. Melalui segmen Perbankan Syariah, Bank BPD DIY memberikan Through the Sharia Banking segment, the Company provides pelayanan pada beberapa bidang perbankan, meliputi: services in several banking areas, including: 1. Penghimpunan Dana Nasabah Syariah 1. Sharia Customer Funds Collection 2. Penyaluran Dana 2. Fund Disbursement 3. Jasa dan Layanan 3.Services Laporan Tahunan 2018 Annual Report 145 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Thus, all of these have encouraged PT Bank BPD DIY to Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Maka dengan demikian hal tersebut mendorong PT Bank BPD Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance syariah.
  148. Penghimpunan Dana Nasabah Syariah Fund Collection of Sharia Customers Penghimpunan Dana Pihak Ketiga dari nasabah Syariah adalah The collection of Third Party Funds from Sharia customers is aktivitas pengumpulan dana yang diperoleh dari masyarakat a fund-raising activity obtained from the community using dengan menggunakan prinsip-prinsip syariah , dalam arti sharia principles, in the sense of community as individuals, masyarakat sebagai individu, perusahaan, pemerintah, rumah corporations, tangga, koperasi, yayasan, dan lain-lain baik dalam mata foundations, etc. either in rupiah or foreign currency. Third uang rupiah maupun dalam valuta asing. Dana pihak ketiga party funds collected by PT Bank BPD DIY are sourced from yang dihimpun PT Bank BPD DIY bersumber dari Tabungan, Savings Accounts, Wadiah Current Accounts, and Time Giro Wadiah dan Deposito Berjangka. Deposits. Produktivitas Penghimpunan Dana Dari Nasabah Tahun Productivity of Fund Collection from Customers in 2018 governments, households, cooperatives, 2018 Penghimpunan Dana dari Nasabah Syariah Tahun 2017- 2018 / Fund Collection from Customers in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Tabungan / Savings Giro / Current Accounts Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 261.401 210.905 50.496 23,94% 78.649 61.467 17.182 27,95% Deposito Berjangka / Time Deposits 181.217 160.138 21.078 13,16% Jumlah / Total 521.266 432.511 88.756 20,52% Di tahun 2018, Bank BPD DIY berhasil menghimpun Dana In 2018, Bank BPD DIY managed to raise funds from the dari segmen Perbankan Syariah sebesar Rp521,27 miliar, naik Sharia Banking segment amounting to Rp521.27 billion, Rp88,76 miliar atau 20,52% bila dibandingkan tahun 2017 up Rp88.76 billion or 20.52% compared to that of 2017 at sebesar Rp432,51 miliar. Seluruh komponen penghimpunan Rp432.51 billion. All components of Sharia Fund collection, Dana Syariah, meliputi Tabungan, Giro dan Deposito including Savings, Current Accounts, and Time Deposits Berjangka meningkat di tahun 2018. Khususnya Tabungan increased in 2018. Savings was recorded at Rp261.40 billion yang tercatat sebesar Rp261,40 miliar di akhir tahun 2018, at the end of 2018, up Rp50.50 billion or 23.94% compared naik Rp50,50 miliar atau 23,94% dibandingkan akhir tahun to the end of 2017 at Rp210.91 billion. 2017 sebesar Rp210,91 miliar. Tabungan Savings Tabungan PT Bank BPD DIY Unit Syariah terdiri Simpeda IB Savings of Sharia Unit of PT bank BPD DIY comprises of Wadiah, Sutera Mudharabah, Salam Mudharabah, Shafa Simpeda IB Wadiah, Sutera Mudharabah, Salam Mudharabah, Mudharabah dan Simpel iB. Shafa Mudharabah, and Simpel iB. Dana Tabungan Syariah yang Dihimpun Tahun 2017- 2018 / Sharia Savings Fund Collected in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Simpeda IB Wadiah 12.843 3.148 9.694 307,93% Sutera Mudharabah 221.250 182.802 38.449 21,03% 5.475 4.307 1.167 27,09% 21.822 20.640 1.182 5,73% 11 8 3 42,85% 261.401 210.905 50.496 23,94% Salam Mudharabah (dalam LK ditulis Tunas / written as Tunas in the Financial Statements) Shafa Mudharabah Simpel IB Jumlah / Total 146 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  149. Dana Tabungan Syariah sebesar Rp261 ,40 miliar, naik DIY stood at Rp261.40 billion, up Rp50.50 billion or 23.94% Rp50,50 miliar atau 23,94% bila dibandingkan tahun compared to that of 2017 at Rp210.91 billion. Overall, all 2017 sebesar Rp210,91 miliar. Secara keseluruhan, seluruh components of the Sharia Savings Fund increased in 2018, komponen Dana Tabungan Syariah mencatatkan kenaikan di especially the Sutera Mudharabah Savings which was tahun 2018, terutama Tabungan Sutera Mudharabah yang successfully increased by Rp38.45 billion or 21.03% up to berhasil ditingkatkan sebesar Rp38,45 miliar atau 21,03% the end of 2018. sampai dengan akhir tahun 2018. The positive performance of the Sharia Savings Fund collection diwujudkan melalui upaya-upaya strategis Bank BPD DIY di can be realized through the strategic efforts of the Bank BPD tahun 2018, antara lain: DIY in 2018, including: - Pemasaran secara intensif dan menjalin kerjasama - Intensive marketing and collaborating with financial pengelolaan dana keuangan dengan instansi-instansi management with new agencies, including campuses, baru, di antaranya kampus, sekolah, instansi pemerintah/ schools, government/private institutions, and other swasta, dan komunitas yang lainnya. communities. - Melakukan promosi melalui media cetak, elektronik, - Promoting via printed, electronic, and social media. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kinerja positif penghimpunan Dana Tabungan Syariah dapat Profil Perusahaan Company Profile As of the end of 2018, Sharia Savings Funds of Bank BPD Laporan Manajemen Management Report Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY mencatatkan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY maupun media sosial. - Conducting meetings, dissemination, and presentations. Giro Wadiah Wadiah Current Accounts Jenis giro yang ditawarkan oleh Bank BPD DIY Unit Syariah The types of current accounts offered by the Company’s sebanyak 4 (empat) jenis giro dengan akad wadiah yang Sharia Unit are 4 (four) types of current accounts with wadiah terdiri dari Giro Wadiah Pemerintah Pusat, Giro Wadiah contract consisting of Wadiah Current Accounts of Central Pemerintah Daerah, Giro Wadiah Lembaga, Badan dan Government, Wadiah Current Accounts of Foundation, Perusahaan Pemerintah, dan Giro Wadiah Swasta. Agencies and Government Enterprise, and Private Wadiah Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis - Melakukan pertemuan, sosialisasi dan presentasi. Current Accounts. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Dana Giro Wadiah yang Dihimpun Tahun 2017- 2018 / Wadiah Current Accounts Funds in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Dana Giro Wadiah yang Dihimpun / Collected Wadiah Current Accounts 78.649 61.467 17.182 27,95% Jumlah / Total 78.649 61.467 17.182 27,95% Wadiah Current Accounts in 2018 amounted to Rp78.65 naik Rp17,18 miliar atau 27,95% bila dibandingkan dengan billion, increased by Rp17.18 billion or 27.95% compared to tahun 2017 sebesar Rp61,47 miliar. Seluruh kenaikan Giro that of 2017 at Rp61.47 billion. Increases in Wadiah Current Wadiah di tahun 2018 berasal dari Pihak Ketiga. Accounts in 2018 came from Third Party. Pencapaian tersebut dapat terealisasi dengan upaya sebagai Such achievement can be realized with the following efforts: Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Giro Wadiah di tahun 2018 tercatat sebesar Rp78,65 miliar, berikut: - Pendekatan kepada instansi-instansi dan - Approaching to business institutions and agencies that usaha yang selama ini telah berkerjasama dan belum have been collaborating and have not utilized the current memanfaatkan fasilitas giro untuk menggunakan produk account facilities to use current accounts owned by Bank giro yang dimiliki oleh Bank BPD DIY Syariah. DIY BPD Syariah. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 147 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility lembaga
  150. - Pemasaran kepada nasabah baru untuk memanfaatkan - Marketing to new customers to take advantage of fasilitas giro sebagai sarana mempermudah kelancaran current account facilities as a means of facilitating smooth transaksi usaha . business transactions. Deposito Berjangka Time Deposits Penghimpunan dana berdasarkan prinsip syariah juga berupa Fund collection based on sharia principles is also in the form Simpanan Berjangka/Deposito yang terbagi dalam 4 (empat) of Time Deposits divided into 4 (four) types, namely Time jenis, yaitu Deposito Berjangka 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan Deposit with 1 month tenor, 3 months tenor, 6 months tenor, 12 bulan. and 12 months tenor. Dana Deposito Berjangka yang Dihimpun Tahun 2017- 2018 / Time Deposits Funds Collected in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Dana Deposito Berjangka yang Dihimpun / Collected Time Deposits Funds 181.217 160.138 21.078 13,16% Jumlah / Total 181.217 160.138 21.078 13,16% Bank BPD DIY mencatatkan Deposito Berjangka dari Time Deposits from Sharia Banking as of the end of 2018 Perbankan Syariah sampai dengan akhir tahun 2018 sebesar amounted to Rp181.22 billion, up Rp21.08 billion or 13.16% Rp181,22 miliar, naik Rp21,08 miliar atau 13,16% bila compared to that of 2017 at Rp160.14 billion. The increase dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp160,14 miliar. Kenaikan was mainly due to Time Deposits from Related Parties which tersebut terutama disebabkan oleh Deposito Berjangka dari rose by Rp921.26 million or 47.89% and was accompanied Pihak Berelasi yang naik sebesar Rp921,26 juta atau 47,89% by an increase in Time Deposits from Third Parties by Rp20.16 dan diiringi dengan kenaikan Deposito Berjangka dari Pihak billion or 12.74%. Ketiga sebesar Rp20,16 miliar atau 12,74%. Pencapaian ini dapat terealisasi dengan upaya-upaya strategis This achievement can be realized with the following strategic sebagai berikut: efforts: - Promosi aktif melalui media cetak, elektronik maupun - Active promotion via printed, electronic, and social media. media sosial. -Pelaksanaan cross selling kepada nasabah yang datang ke - Implementation of cross selling to customers who come kantor layanan Bank dengan menawarkan manfaat dan to the Bank’s service office by offering benefits from Bank keuntungan dari produk deposito Bank BPD DIY Syariah. BPD DIY Syariah deposit products. Penyaluran Dana Fund Disbursement Penyaluran dana Bank BPD DIY terdiri dari Penyaluran Dana The disbursement of the Company’s funds consisted of the Produktif dan Non Produktif. Bank BPD DIY memberikan Disbursement of Productive and Non Productive Funds. The kemudahan layanan dengan memberikan keanekaragaman Company provides ease of service by providing diverse loan produk kredit. Berbagai jenis kebutuhan dapat difasilitasi products. The Company strives to deliver products that can sesuai dengan keinginan para nasabah yang terbagi dalam: accommodate various needs of the customers, which were divided into: a. Penyaluran Dana Produktif, terdiri dari: 1. Modal Kerja a. Disbursement of Productive Fund, consisting of: 1. Working Capital 2. Investasi 2. Investment 3. Sindikasi 3. Syndicated 148 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  151. b . Disbursement of Non-Productive Fund or also called Penyaluran Dana Konsumsi Consumer Fund Penyaluran Dana Syariah Tahun 2017 - 2018 / Sharia Fund Disbursement in 2017-2018 Laporan Manajemen Management Report b. Penyaluran Dana Non Produktif atau disebut juga Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal Profil Perusahaan Company Profile Uraian / Description % Penyaluran Dana Produktif / Productive Fund Disbursement Modal Kerja / Working Capital (7.733) -19,97% Investasi / Investment 164.585 124.502 40.083 32,19% Sindikasi / Syndicated 229.662 69.667 159.995 229,66% 262.175 251.692 10.483 4,16% 687.401 484.572 202.828 41,86% Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses (4.197) (7.107) 2.910 -40,95% Penyaluran Dana - Bersih / Fund Disbursement Net 683.204 477.465 205.739 43,09% Penyaluran Dana Non Produktif / Non-Productive Fund Disbursement Konsumsi / Consumption Jumlah Penyaluran Dana / Total Fund Disbursement Sharia Banking Funds Disbursement in 2018 amounted to Penyaluran Dana Perbankan Syariah sebesar Rp683,20 miliar, Rp683.20 billion, up Rp205.74 billion or 43.09% compared naik Rp205,74 miliar atau 43,09% bila dibandingkan tahun to that of 2017 at Rp477.47 billion. The increase was mainly 2017 sebesar Rp477,47 miliar. Kenaikan tersebut terutama due to the Syndicated Fund Disbursement which increased disebabkan oleh Penyaluran Dana Sindikasi yang meningkat by Rp.160.00 billion or 229.66%. In addition, the Investment sebesar Rp160,00 miliar atau 229,66%. Selain itu, Penyaluran Fund Disbursement also increased by Rp40.08 billion or Dana Investasi juga mencatatkan kenaikan sebesar Rp40,08 32.19% and was followed by increase in Consumption Fund miliar atau 32,19% dan diikuti oleh kenaikan Penyaluran Disbursement by Rp10.48 billion or 4.16% as of the end of Dana Konsumsi sebesar Rp10,48 miliar atau 4,16% sampai 2018. dengan akhir tahun 2018. The growth of Sharia Fund Disbursement which was meningkat di tahun 2018 merupakan hasil dari upaya increasing in 2018 is the result of Management’s strategic strategis Manajemen, antara lain: efforts, including: - Melakukan pemetaan kepada calon nasabah pembiayaan - Mapping on prospective financing customers, continued dilanjutkan pertemuan, sosialisasi dan presentasi sehingga with meetings, socialization and presentations so that terjalin kerjasama pembiayaan. financing cooperation was established. - Melakukan monitoring tehadap pencapaian target dan - Monitoring the achievement of targets and periodically evaluasi secara berkala terhadap pencapaian target yang evaluating the achievement of targets carried out by the dilakukan oleh tim pemasaran. marketing team. 149 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Pertumbuhan Penyaluran Dana Syariah yang semakin Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Di tahun 2018, Bank BPD DIY mencatatkan jumlah Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 38.711 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 30.979
  152. Penyaluran Dana Perbankan Syariah Berdasarkan Sharia Banking Funds Disbursement by Economic Sector Sektor Ekonomi Tahun 2018 in 2018 Penyaluran Dana Syariah Berdasarkan Sektor Ekonomi Tahun 2017 - 2018 / Sharia Fund Distribution based on Economic Sector in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Rumah Tangga / Household 262.175 251.692 10.483 4,16% Konstruksi / Construction 128.026 76.854 51.172 66,58% Jasa Pendidikan / Educational Service 116.917 66.095 50.822 76,89% Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial / Health and Social Service 111.150 10.499 100.651 958,64% Perdagangan Besar dan Eceran / Wholesale and Retail 21.005 18.319 2.686 14,66% Perantara Keuangan / Financial Intermediary 14.922 27.928 (13.007) -46,57% Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum / Accomodation and Food and Beverages 8.032 10.930 (2.897) -26,51% Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, Hiburan dan Perorangan Lainnya / Services in Social, Art, Culture, Recreation, and Others 8.020 7.133 888 12,45% Transportasi, Pergudangan dan Komunikasi / Transportation, Warehousing, and Communications 5.534 3.646 1.889 51,80% Industri Pengolahan / Manufacturing 3.930 5.550 (1.621) -29,20% Real Estate, Usaha Persewaan dan Jasa Perusahaan / Real Estate, Leasing Services, and Servicing Companies 2.783 1.764 1.018 57,72% Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting, and Forestry 2.405 454 1.951 429,88% Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas, and Water 1.432 2.737 (1.306) -47,70% Perikanan / Fishing 715 455 260 57,11% Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga / Individual Services which Serve Households 236 364 (128) -35,09% Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation 120 153 (33) -21,40% 687.401 484.572 202.828 41,86% Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses (4.197) (7.107) 2.910 -40,95% Penyaluran Dana – Bersih / Fund Disbursement Net 683.204 477.465 205.739 43,09% Jumlah Penyaluran Dana / Total Fund Disbursement Di tahun 2018, Bank BPD DIY melakukan kegiatan Penyaluran In 2018, Bank BPD DIY conducted Fund Disbursement Dana pada 16 sektor ekonomi dengan 3 sektor nilai kredit activities to 16 economic sectors with the following 3 sectors terbesar sebagai berikut: having the largest amount of loans: 1. Sektor Rumah Tangga di tahun 2018 memberikan 1. The Household Sector in 2018 contributed Rp262.18 kontribusi Penyaluran Dana sebesar Rp262,18 miliar, naik billion to Fund Disbursement, up Rp10.48 billion or Rp10,48 miliar atau 4,16% bila dibandingkan dengan 4.16% compared to that of 2017 at Rp251.69 billion. In tahun 2017 sebesar Rp251,69 miliar. Dari segi komposisi, terms of composition, the Household sector contributed sektor Rumah Tangga berkontribusi sebesar 38,14% dari 38.14% to the total Fund Disbursement in 2018. jumlah Penyaluran Dana di tahun 2018. 2. Sektor Konstruksi di tahun 2018 memberikan kontribusi 2. The Construction Sector in 2018 contributed Rp128.03 Penyaluran Dana sebesar Rp128,03 miliar, naik Rp51,17 billion to Fund Disbursement, up Rp51.17 billion or 150 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  153. 66 .58% compared to that of 2017 at Rp76.85 billion. In 2017 sebesar Rp76,85 miliar. Dari segi komposisi, sektor terms of composition, the Construction sector contributed Konstruksi berkontribusi sebesar 18,62% dari jumlah 18.62% to the total Fund Disbursement in 2018. Penyaluran Dana di tahun 2018. 3.The Education Service Sector in 2018 contributed kontribusi Penyaluran Dana sebesar Rp116,92 miliar, naik Rp116.92 billion to Fund Disbursement, up Rp50.82 billion Rp50,82 miliar atau 76,89% bila dibandingkan dengan or 76.89% compared to that of 2017 at Rp66.10 billion. tahun 2017 sebesar Rp66,10 miliar. Dari segi komposisi, In terms of composition, the Education Service sector sektor Jasa Pendidikan berkontribusi sebesar 17,01% dari contributed 17.01% to the total Fund Disbursement in jumlah Penyaluran Dana di tahun 2018. 2018. In order to facilitate customers in conducting financial dalam melakukan transaksi keuangan, Bank BPD DIY telah transactions, the Company has developed services in the form mengembangkan layanan dalam bentuk jasa kiriman uang of money transfer services through clearing of Bank Indonesia melalui kliring Bank Indonesia dan Bank Indonesia-Real Time and Bank Indonesia-Real Time Gross Settlement (BI-RTGS), Gross Settlement (BI-RTGS), payment point, dan memberikan payment points, and providing ATM features for certain types fitur ATM untuk jenis tabungan tertentu. of savings. Pendapatan Jasa dan Layanan Perbankan Syariah pada tahun Income from Sharia Banking Services in 2018 amounted to 2018 sebesar Rp339,79 juta meningkat Rp54,57 juta atau Rp339.79 million, increased by Rp54.57 million or 19.13% 19,13% dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp285,22 juta. compared to that of 2017 at Rp285.22 million. The main Faktor utama peningkatan tersebut disebabkan oleh: factors for this increase were: - Semakin banyak nasabah yang merasakan manfaat dan - More and more customers felt the benefits of Bank keuntungan fasilitas Bank BPD DIY Syariah sehingga BPD DIY Syariah facilities so that they entrust financial mempercayakan kebutuhan transaksi keuangan kepada transaction needs to the Bank BPD DIY Syariah by utilizing Bank BPD DIY Syariah dengan memanfaatkan jasa dan Bank services. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Services Dalam rangka memberikan kemudahan kepada nasabah Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Jasa dan Layanan Profil Perusahaan Company Profile 3. Sektor Jasa Pendidikan di tahun 2018 memberikan Laporan Manajemen Management Report miliar atau 66,58% bila dibandingkan dengan tahun Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY layanan Bank. and optimizing the use of ATM cards by customers. pembayaran dan optimalisasi penggunaan Kartu ATM oleh nasabah. Income and Profitability of Sharia Banking Segment Pendapatan dan Profitabilitas Segmen Perbankan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Enhancing banking services, especially payment services - Peningkatan jasa layanan perbankan, terutama jasa-jasa Syariah Pendapatan dan Profitabilitas Perbankan Syariah Tahun 2017 - 2018 / Income and Profitability of Sharia Banking in 2017-2018 Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Pendapatan Operasional / Operating Income 63.727 52.240 11.487 21,99% Laba Operasional / Operating Profit 42.609 24.919 17.690 70,99% Laba Sebelum Pajak / Profit before Tax 42.685 32.923 9.762 29,65% Operating Income of Sharia Banking of Bank BPD DIY in Operasional Perbankan Syariah sebesar Rp63,73 miliar, naik 2018 stood at Rp63.73 billion, increased by Rp11.49 billion Rp11,49 miliar atau 21,99% bila dibandingkan dengan tahun or 21.99% compared to that of 2017 at Rp52.24 billion. 2017 sebesar Rp52,24 miliar. Peningkatan tersebut terutama This increase was mainly due to the growing funding as the Laporan Tahunan 2018 Annual Report 151 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Pada tahun 2018, Bank BPD DIY mencatatkan Pendapatan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit (dalam miliaran Rupiah)
  154. disebabkan oleh pertumbuhan pembiayaan yang semakin result of effective marketing programs and strategies that besar sebagai hasil dari program dan strategi pemasaran have been able to generate operating income which was also yang dijalankan secara efektif telah mampu menghasilkan increasing . pendapatan operasional yang juga semakin meningkat. Laba Operasional Perbankan Syariah di tahun 2018 tercatat Operating Income of Sharia Banking in 2018 increased by meningkat sebesar Rp17,69 miliar atau 70,99% menjadi Rp17.69 billion or 70.99% to Rp42.61 billion compared to Rp42,61 miliar bila dibandingkan dengan tahun 2017 that of 2017 at Rp24.92 billion. The increase was caused by sebesar Rp24,92 miliar. Kenaikan tersebut disebabkan oleh an increase in financing followed by an increase in operating peningkatan pembiayaan yang diikuti kenaikan pendapatan income and accompanied by an efficiency strategy. The operasional serta diiringi dengan strategi efisiensi. Kenaikan increase in operating income coupled with efficiency and pendapatan operasional di satu sisi, ditambah dengan control of operational expenses has been able to support the efisiensi dan kontrol terhadap pengeluaran biaya operasional increase in operating profit. telah mampu mendukung peningkatan laba operasional. Laba sebelum Pajak Perbankan Syariah di tahun 2018 tercatat Profit before Tax of Sharia Banking in 2018 increased by naik sebesar Rp9,76 miliar atau 29,65% menjadi Rp42,69 Rp9.76 billion or 29.65% to Rp42.69 billion compared to miliar bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar Rp32,92 that of 2017 at Rp32.92 billion. The increase was due to the miliar. Kenaikan tersebut disebabkan oleh strategi melakukan strategy of optimizing margins/profit sharing/ujrah financing, optimalisasi margin/bagi hasil/ujrah pembiayaan, namun however still competing with the Islamic banking/banking tetap bersaing dengan pasar industri perbankan/perbankan industry market. Aside from that, monitoring of profit sharing syariah. Selain Itu, juga dilakukan pemantuan terhadap to DPK customers was optimal but still competitive with the bagi hasil kepada nasabah DPK yang optimal namun tetap Islamic banking/banking industry market. kompetitif terhadap pasar industri perbankan/perbankan syariah. TINJAUAN KEUANGAN FINANCIAL OVERVIEW Uraian mengenai kinerja keuangan ini disusun berdasarkan This financial performance description is prepared based on Laporan Keuangan Konsolidasian Bank BPD DIY yang disajikan the Company’s Financial Statements presented in accordance sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan with Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) (PSAK) yang berlaku umum di Indonesia untuk tahun yang generally accepted in Indonesia for the year ended on berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Laporan keuangan December 31, 2018. These financial statements have been tersebut telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Paul audited by Public Accounting Firm of Paul Hadiwinata, Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Retno, Palilingan & Rekan (a Hidajat, Arsono, Retno, Palilingan & Rekan (a member firm of member firm of the PKF International Limited) dengan opini the PKF International Limited) with fair opinion in all material wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan PT respects. The financial position of PT Bank Pembangunan Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta dated December 31, 2018, as tanggal 31 Desember 2018, serta kinerja keuangan dan arus well as financial performance and cash flows for the year kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuai then ended was in accordance with the Financial Accounting dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. Standards in Indonesia. Bahasan kinerja keuangan Bank BPD DIY, disampaikan Discussion of the Company’s financial performance is dengan memperhatikan penjelasan pada catatan Laporan presented with due observance of the explanatory notes to Keuangan Konsolidasi dari pihak auditor eksternal sebagai the Financial Statements of external auditors as an integral bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Tahunan ini. part of this Annual Report. 152 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  155. Statements of Financial Position Laporan Manajemen Management Report Laporan Posisi Keuangan Laporan Posisi Keuangan per 31 Desember 2017 - 2018 / Statements of Financial Position as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description Pertumbuhan / Growth 2018 2017 Aset / Assets 11.993.576 10.695.373 1.298.204 Liabilitas / Liabilities 10.085.779 9.048.451 1.037.328 11,46% 1.907.797 1.646.922 260.875 15,84% Nominal % 12,14% Assets of Bank BPD DIY as of the end of 2018 increased mencatatkan kenaikan Aset sebesar Rp1.298,20 miliar atau by Rp1,298.20 billion or 12.14% to Rp11,993.58 billion 12,14% menjadi Rp11.993,58 miliar bila dibandingkan compared to that of 2017 at Rp10,695.37. Liabilities as of dengan nilai pada akhir tahun 2017 sebesar Rp10.695,37. December 31, 2018 were recorded at Rp10,085.78 billion, up Liabilitas per tanggal 31 Desember 2018 tercatat sebesar Rp1,037.33 billion or 11.46% compared to that of 2017 at Rp10.085,78 miliar, naik Rp1.037,33 miliar atau 11,46% bila Rp9,048.45 billion. Total equity also increased by Rp260.88 dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar Rp9.048,45 miliar. billion or 15.84% to Rp1,907.80 billion as of December 31, Jumlah Ekuitas juga turut meningkat sebesar Rp260,88 miliar 2018 compared to Rp1,646.92 billion at the end of 2017. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis atau 15,84% menjadi Rp1.907,80 miliar sampai dengan 31 Desember 2018 bila dibandingkan dengan Rp1.646,92 miliar di akhir tahun 2017. Asset Aset Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY berhasil Profil Perusahaan Company Profile Ekuitas / Equity Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Aset per 31 Desember 2017 - 2018 / Assets as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 341.730 309.038 32.692 10,58% 377.994 521.563 (143.569) -27,53% 4.409 3.936 473 12,02% Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain / Placements with Bank Indonesia and Other Banks 2.973.894 2.563.051 410.844 16,03% Kredit yang Diberikan – Bersih / Loans – Net 6.583.562 6.022.562 561.000 9,31% 683.204 477.465 205.739 43,09% 43.420 - 43.420 100,00% Efek-efek untuk Tujuan Investasi – Bersih / Investment Securities 723.630 529.876 193.754 36,57% Aset Tetap – Bersih / Fixed Assets – Net Giro pada Bank Lain / Current Accounts with Other Banks Pembiayaan Syariah – Bersih / Sharia Financing – Net Efek-efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Kembali / Securities purchased under resale agreements 159.714 157.895 1.819 1,15% Aset Tak Berwujud – Bersih / Intangible Assets – Net 5.359 6.798 (1.439) -21,16% Aset Pajak Tangguhan – Bersih / Deferred Tax Assets – Net 16.015 23.681 (7.666) -32,37% 80.645 79.507 1.138 1,43% 11.993.576 10.695.373 1.298.204 12,14% Laporan Tahunan 2018 Annual Report 153 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Aset Lain-lain / Other Assets Jumlah / Total Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Kas / Cash Giro pada Bank Indonesia / Current Accounts with Bank Indonesia Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Uraian / Description
  156. Pada akhir tahun 2018 , jumlah Aset Bank BPD DIY tercatat stood at Rp11,993.58 billion, increased by Rp1,298.20 billion sebesar Rp11.993,58 miliar meningkat Rp1.298,20 miliar atau or 12.14% compared to the end of 2017 at Rp10,695.37 12,14% dibandingkan akhir tahun 2017 sebesar Rp10.695,37 billion. The increase in Asset mainly came from the increase miliar. Peningkatan Aset tersebut terutama berasal dari in Loan Distribution - Net at Rp561.00 billion or 9.31%, kenaikan Penyaluran Kredit – Bersih sebesar Rp561,00 miliar increase in Placements with Bank Indonesia and Other Banks atau 9,31% , kenaikan Penempatan pada Bank Indonesia amounting to Rp410.84 billion or 16.03% and increase dan Bank Lain sebesar Rp410,84 miliar atau 16,03% dan in Sharia Financing - Net of Rp205.74 billion or 43.09%. meningkatnya Pembiayaan Syariah – Bersih sebesar Rp205,74 The growth in the number of Sharia Financing in 2018 miliar atau 43,09%. Pertumbuhan jumlah Penyaluran Kredit shows Management’s achievement in producing optimal dan Pembiayaan Syariah di tahun 2018 menunjukkan prestasi performance through the implementation of its strategic Manajemen dalam menghasilkan kinerja yang optimal melalui efforts. penerapan upaya-upaya strategisnya. Disamping itu, komponen Aset lainnya seperti, Kas, Giro pada In addition, other Asset components such as Cash, Current Bank Lain, Efek-efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Kembali, Accounts with Other Banks, Securities Purchased under Efek-efek untuk Tujuan Investasi – Bersih, Aset Tetap – Bersih Resale Agreements, Investment Securities - Net, Fixed Assets dan Aset Lain-lain juga turut meningkat sampai dengan akhir - Net and Other Assets also increased until the end of 2018. tahun 2018. Cash Kas Kas per 31 Desember 2017 - 2018 / Cash as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Rupiah / Rupiah Mata Uang Asing / Foreign Currency Jumlah / Total Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 341.376 308.748 32.628 10,57% 354 290 64 22,06% 341.730 309.038 32.692 10,58% Kas sampai dengan 31 Desember 2018 tercatat sebesar Cash as of December 31, 2018 was recorded at Rp341.73 Rp341,73 miliar, naik Rp32,69 miliar atau 10,58% bila billion, up Rp32.69 billion or 10.58% compared to that of dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar Rp309,04 December 31, 2017 at Rp309.04 billion. The increase was miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh Kas mainly due to Rupiah denominated cash which rose by dalam denominasi Rupiah yang naik sebesar Rp32,63 miliar Rp32.63 billion or 10.57% and was accompanied by increase atau 10,57% dan disertai dengan kenaikan Kas dalam in cash denominated in foreign currencies at Rp64 million or denominasi Mata Uang Asing sebesar Rp64 juta atau 22,06% 22.06% up to the end of 2018. sampai dengan akhir tahun 2018. Saldo Kas dalam mata uang Rupiah termasuk uang pada Total cash in Rupiah includes cash in ATM (Automatic mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) masing-masing sebesar Teller Machines) amounting to Rp48,759,350,000 and Rp48.759.350.000 dan Rp36.236.100.000 pada tanggal 31 Rp36,236,100,000as of December 31, 2018 and 2017. Desember 2018 dan 2017. 154 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  157. Current Accounts with Bank Indonesia Giro pada Bank Indonesia per 31 Desember 2017 - 2018 / Current Accounts with Bank Indonesia as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 351.662 Nominal 500.595 % (148.933) -29,75% Syariah / Sharia 26.332 20.969 5.364 25,58% Jumlah / Total 377.994 521.563 (143.569) -27,53% miliar atau 27,53% bila dibandingkan nilai per 31 Desember billion or 27.53% compared to that of December 31, 2017 2017 sebesar Rp521,56 miliar. Penurunan tersebut terutama at Rp521.56 billion. The decrease was mainly due to current disebabkan oleh Giro pada Bank Indonesia dari Perbankan accounts with Bank Indonesia from Conventional Banking Konvensional yang turun sebesar Rp148,93 miliar atau which decreased by Rp148.93 billion or 29.75% as of the 29,75% sampai dengan akhir tahun 2018. end of 2018. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Giro Wajib As of 31 December 2018 and 2017, the Bank’s Minimum Minimum (GWM) Bank telah sesuai dengan Peraturan Bank StatutoryReserve complies with Bank Indonesia (BI) Regulation Indonesia (PBI) No.15/15/PBI/2013 tanggal 24 Desember 2013 No.15/15/PBI/2013 dated 24 December 2013 which have tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum Dalam Rupiah dan been furtheramended with PBI No. 17/11/PBI/2015 dated 25 Valuta Asing Bagi Bank Umum Konvensional sebagaimana June 2015,PBI No.17/21/PBI/2015 dated 26 November 2015, telah diubah beberapa kali dengan PBI No.17/11/PBI/2015 PBI No.18/3/PBI/2016 dated 10 March 2016, PBI No. 18/14/ tanggal 25 Juni 2015, PBI No.17/21/PBI/2015 tanggal 26 PBI/2016dated 18 August 2016, PBI No. 19/6/PBI/2017 dated November 2015, PBI No.18/3/PBI/2016 tanggal 10 Maret 17 April2017 and PBI No. 20/3/PBI/2018 dated 29 March 2016, PBI No.18/14/PBI/2016 tanggal 18 Agustus 2016, PBI 2018 concerning Minimum Statutory Reserve of Commercial No.19/6/PBI/2017 tanggal 17 April 2017 dan PBI No.20/3/ Banks with BI in Rupiah and foreign currency. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 2018 were recorded at Rp377.99 billion, down Rp143.57 PBI/2018 tanggal 29 Maret 2018. Current Accounts with Other Banks Giro pada Bank Lain Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Current accounts with Bank Indonesia as of December 31, 2018 tercatat sebesar Rp377,99 miliar, turun Rp143,57 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Giro pada Bank Indonesia sampai dengan 31 Desember Profil Perusahaan Company Profile Konvensional / Conventional Laporan Manajemen Management Report Giro pada Bank Indonesia Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Giro pada Bank Lain per 31 Desember 2017 - 2018 / Current Accounts with Other Banks as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 Bank Pemerintah Daerah / Regional Banks Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 82 82 (0) 0 Bank Umum / Commercial Banks 4.327 3.854 473 12,28% Jumlah / Total 4.409 3.936 473 12,02% Current Accounts with other banks as of December 31, 2018 tercatat sebesar Rp4,41 miliar, naik Rp473 juta atau 12,02% were recorded at Rp4.41 billion, up Rp473 million or 12.02% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar Rp3,94 compared to that of December 31, 2017 at Rp3.94 billion. miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh Giro This increase was mainly due to Current Accounts with pada Bank Umum yang naik sebesar Rp473 juta atau 12,28% Commercial Banks which rose by Rp473 million or 12.28% Laporan Tahunan 2018 Annual Report 155 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Giro pada Bank Lain sampai dengan 31 Desember 2018 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Uraian / Description
  158. sampai dengan 31 Desember 2018 . Pada tanggal 31 Desember as of December 31, 2018. As of December 31, 2018 and 2018 dan 2017, Giro pada Bank Lain tidak mengalami 2017, Current Accounts with Other Banks are not impaired. kerugian penurunan nilai. Manajemen berkeyakinan bahwa Management believes that there was no allowance for tidak ada penyisihan kerugian penurunan nilai yang perlu impairment losses to be recognized. diakui. Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain Placements with Bank Indonesia and Other Banks Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain per 31 Desember 2017 - 2018 / Placements in Bank Indonesia and Other Banks as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Deposit Facility Call Money % 89.494 668.751 (579.256) -86,62% 1.325.000 1.250.000 94,34% 250.000 500.000 (250.000) -50,00% 60.000 70.000 (10.000) -14,29% 2.974.494 2.563.751 410.744 16,02% (600) (700) 100 -14,29% 2.973.894 2.563.051 410.844 16,03% Deposito on Call / Deposits of Call Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses Jumlah / Total Nominal 2.575.000 Deposito Berjangka / Time Deposits Jumlah / Total Pertumbuhan / Growth 2017 Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain sampai Placements with Bank Indonesia and Other Banks as of dengan 31 Desember 2018 tercatat sebesar Rp2.973,89 December 31, 2018 were recorded at Rp2,973.89 billion, up miliar, naik Rp410,84 miliar atau 16,03% bila dibandingkan Rp410.84 billion or 16.03% compared to that of December nilai per 31 Desember 2017 sebesar Rp2.563,05 miliar. 31, 2017 at Rp2,563.05 billion. The increase was mainly Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh jumlah Call due to the increase in Call Money by Rp1,250.00 billion or Money yang naik sebesar Rp1.250,00 miliar atau 94,34% 94.34% to Rp2,575.00 billion at the end of 2018 compared sehingga menjadi Rp2.575,00 miliar di akhir tahun 2018 bila to the end of 2017 at Rp1,325.00 billion. dibandingkan dengan akhir tahun 2017 sebesar Rp1.325,00 miliar. Seluruh Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain All of placements with Bank Indonesia and other banks as pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 diklasifikasikan of December 31, 2018 and 2017 are classified as current.- lancar. Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan Management believes that the allowance for impairment kerugian penurunan nilai yang dibentuk telah memadai losses is adequate to cover the possible losses of uncollectible untuk menutup kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak placements with Bank Indonesia and other banks. tertagihnya Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain. 156 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  159. Loans - Net Laporan Manajemen Management Report Kredit yang Diberikan - Bersih Penyaluran Kredit per 31 Desember 2017 - 2018 / Loans as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Pertumbuhan / Growth Nominal % Modal Kerja / Working Capital 1.408.968 1.149.328 259.640 22,59% Investasi / Investment 1.353.184 1.376.301 (23.117) -1,68% Sindikasi / Syndicated 731.834 636.877 94.956 14,91% Profil Perusahaan Company Profile Kredit Produktif / Productive Loans Kredit Non Produktif / Non-Productive Loans Kredit Konsumsi / Consumption Loans 2.929.373 367.278 12,54% 6.790.637 6.091.880 698.757 11,47% Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses (207.075) (69.318) (137.757) 198,73% Kredit Bersih / Net Loans 6.583.562 6.022.562 561.000 9,31% Loans - up to December 31, 2018 were recorded at 2018 tercatat sebesar Rp6.583,56 miliar, naik Rp561,00 Rp6,583.56 billion, up Rp561.00 billion or 9.31% compared miliar atau 9,31% bila dibandingkan nilai per 31 Desember to that of December 31, 2017 at Rp6,022.56 billion. This 2017 sebesar Rp6.022,56 miliar. Peningkatan tersebut increase was mainly due to increase in Non-Productive Loans - terutama disebabkan oleh kenaikan pada Kredit Non Consumption by Rp367.28 billion or 12.54% and an increase Produktif – Konsumsi sebesar Rp367,28 miliar atau 12,54% in Productive Loans - Working Capital by Rp259.64 billion dan bertambahnya jumlah Kredit Produktif – Modal Kerja or 22.59%. In addition, Productive Loans - Syndicated also sebesar Rp259,64 miliar atau 22,59%. Disamping itu, Kredit increased Rp94.96 billion or 14.91% until the end of 2018. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kredit yang Diberikan – Bersih sampai dengan 31 Desember Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 3.296.651 Jumlah Kredit / Total Loans Produktif – Sindikasi juga tercatat meningkat sebesar Rp94,96 miliar atau 14,91% sampai dengan akhir tahun 2018. Management believes that the allowance for impairment kerugian penurunan nilai yang dibentuk telah memadai osses is adequate to cover the possible losses of uncollectible untuk menutup kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak loans. tertagihnya kredit yang diberikan. Sharia Financing Pembiayaan Syariah (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Penyaluran Dana Produktif / Productive Loans Modal Kerja / Working Capital 30.979 38.711 (7.733) -19,97% Investasi / Investment 164.585 124.502 40.083 32,19% Sindikasi / Syndicated 229.662 69.667 159.995 229,66% Konsumsi / Consumption Jumlah Penyaluran Dana / Total Loans 262.175 251.692 10.483 4,16% 687.401 484.572 202.828 41,86% Laporan Tahunan 2018 Annual Report 157 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Penyaluran Dana Non Produktif / Non-Productive Loans Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Penyaluran Dana Syariah per 31 Desember 2017 - 2018 / Sharia Fund Distribution as of December 31, 2017-2018 Uraian / Description Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan
  160. Uraian / Description 2018 Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses Penyaluran Dana - Bersih / Loans - Net Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % (4.197) (7.107) 2.910 -40,95% 683.204 477.465 205.739 43,09% Pembiayaan Syariah – Bersih sampai dengan 31 Desember Sharia Financing - Net up to December 31, 2018 was 2018 tercatat sebesar Rp683,20 miliar, naik Rp205,74 miliar recorded at Rp683.20 billion, up Rp205.74 billion or 43.09% atau 43,09% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 compared to that of December 31, 2017 at Rp477.47 billion. sebesar Rp477,47 miliar. Peningkatan tersebut terutama The increase was mainly due to increase in Productive Loans- disebabkan oleh kenaikan Penyaluran Dana Produktif – Syndicated of Rp160.00 billion or 229.66%, Sindikasi sebesar Rp160,00 miliar atau 229,66%, kenaikan Productive Loans - Investment of Rp40.08 billion or 32.19% Penyaluran Dana Produktif – Investasi sebesar Rp40,08 miliar and increase in Non-Productive Loans - Consumption of atau 32,19% dan bertambahnya Penyaluran Dana Non Rp10.48 billion or 4.16% up to the end of 2018. increase in Produktif – Konsumsi sebesar Rp10,48 miliar atau 4,16% sampai dengan akhir tahun 2018. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan Management believes that the allowance for impairment kerugian penurunan nilai yang dibentuk telah memadai losses is adequate to cover the possible losses of uncollectible untuk menutup kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak sharia financing. tertagihnya pembiayaan syariah. Efek-efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Kembali Securities Purchased under Resale Agreements Efek-efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Kembali sampai Securities Purchased under Resale Agreements as of dengan 31 Desember 2018 tercatat sebesar Rp43,42 December 31, 2018 were Rp43.42 billion and nil at the end miliar dan nihil di akhir tahun 2017. Efek-efek yang Dibeli of 2017. Securities Purchased under Resale Agreements denganJanji Dijual Kembali terdiri dari Surat Perbendaharaan consist of Sharia State Treasury Letter (SPNS) purchased from Negara Syariah (SPNS) yang dibeli dari Bank Indonesia, Bank Indonesia under resale agreements by bank BPD DIY in dengan janji dijual kembali oleh Bank BPD DIY sesuai dengan accordance with agreed price and tenure. harga dan jangka waktu yang disepakati. Investment Securities Efek-efek untuk Tujuan Investasi Efek-efek untuk Tujuan Investasi per 31 Desember 2017 - 2018 / Investment Securities as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Dimiliki hingga jatuh tempo / Hold to maturity Obligasi Pemerintah / Government Bonds 423.441 367.182 56.258 15,32% Obligasi Korporasi / Corporate Bonds 300.308 162.827 137.480 84,43% Jumlah / Total 723.748 530.010 193.739 36,55% (118) (133) 15 -11,34% 723.630 529.876 193.754 36,57% Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai / Allowance for Impairment Losses Jumlah / Total 158 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  161. 2018 tercatat sebesar Rp723 ,63 miliar, naik Rp193,75 miliar at Rp723.63 billion, up Rp193.75 billion or 36.57% compared atau 36,57% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 to that of December 31, 2017 at Rp529.88 billion. This sebesar Rp529,88 miliar. Peningkatan tersebut terutama increase was mainly due to the increase in Corporate Bonds disebabkan oleh kenaikan pada Obligasi Korporasi sebesar by Rp137.48 billion or 84.43%. In addition, Government Rp137,48 miliar atau 84,43%. Disamping itu, Obligasi Bonds also rose by Rp56.26 billion or 15.32% as of the end Pemerintah juga naik sebesar Rp56,26 miliar atau 15,32% of 2018. sampai dengan akhir tahun 2018. All of investment securities as of December 31, 2018 and Desember 2018 dan 2017 diklasifikasikan lancar. Manajemen 2017 are classified as current. Management believes that the Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian allowance for impairment losses are adequate to cover the penurunan nilai yang dibentuk telah memadai untuk menutup possible losses of uncollectible investment securities. kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak tertagihnya efekefek untuk tujuan investasi. Fixed Assets - Net Aset Tetap - Bersih Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Seluruh efek-efek untuk tujuan investasi pada tanggal 31 Profil Perusahaan Company Profile Investment Securities as of December 31, 2018 were recorded Laporan Manajemen Management Report Efek-efek untuk Tujuan Investasi sampai dengan 31 Desember Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Aset Tetap - Bersih per 31 Desember 2017 - 2018 / Fixed Assets – Net as of December 31, 2017-2018 Uraian / Description 2018 Biaya Perolehan / Cost Akumulasi Penyusutan / Accumulated Depreciation Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 349.827 329.147 20.680 6,28% (190.113) (171.252) (18.861) 11,01% 159.714 157.895 1.819 1,15% Jumlah / Total Fixed Assets - Net as of December 31, 2018 were recorded tercatat sebesar Rp159,71 miliar, naik Rp1,82 miliar atau at Rp159.71 billion, up Rp1.82 billion or 1.15% compared to 1,15% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar that of December 31, 2017 at Rp157.90 billion. This increase Rp157,90 miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan was mainly due to the addition of Fixed Assets of Rp18.70 oleh penambahan Aset Tetap sebesar Rp18,70 miliar berupa billion in the form of land, buildings, vehicles and office tanah, bangunan, kendaraan dan inventaris kantor. equipment. Aset Takberwujud - Bersih Intangible Assets – Net (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description Biaya Perolehan / Cost Akumulasi Amortisasi / Accumulated Amortization Jumlah / Total 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal 2.435 % 18.430 15.995 15,22% (13.070) (9.197) (3.874) 42,12% 5.359 6.798 (1.439) -21,16% 159 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Aset Takberwujud - Bersih per 31 Desember 2017 - 2018 / Intangible Assets – Net as of December 31, 2017-2018 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Aset Tetap – Bersih sampai dengan 31 Desember 2018 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah)
  162. Aset Takberwujud sampai dengan 31 Desember 2018 tercatat Intangible Assets up to December 31 , 2018 were recorded sebesar Rp5,36 miliar, turun Rp1,44 miliar atau 21,16% at Rp5.36 billion, decreased by Rp1.44 billion or 21.16% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar compared to that of December 31, 2017 at Rp6.80 billion. Rp6,80 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh The decrease was mainly due to the increase in Accumulated bertambahnya Akumulasi Amortisasi sebesar Rp3,87 miliar Amortization by Rp3.87 billion or 42.12% from software and atau 42,12% yang berasal dari perangkat lunak dan hak legal land right. tanah. Aset Pajak Tangguhan - Bersih Deferred Tax Assets – Net Aset Pajak Tangguhan – Bersih sampai dengan 31 Desember Deferred Tax Assets - Net up to December 31, 2018 were 2018 tercatat sebesar Rp16,02 miliar, turun Rp7,67 miliar recorded at Rp16.02 billion, down Rp7.67 billion or 32.37% atau 32,37% bila dibandingkan nilai per 31 Desember compared to the that of December 31, 2017 at Rp23.68 2017 sebesar Rp23,68 miliar. Penurunan tersebut terutama billion. The decrease was mainly due to the reduction in disebabkan oleh berkurangnya Aset Pajak Tangguhan dari Deferred Tax Assets from the Leave Benefits and Accrued Program Cuti Besar dan Iuran yang Masih Harus Dibayar. Contribution. Aset Lain-Lain Other Assets Aset Lain-lain per 31 Desember 2017 - 2018 / Other Assets as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Piutang Bunga / Interests Receivable 48.480 43.203 5.277 12,22% Beban Dibayar Dimuka / Prepaid Expenses 21.190 19.023 2.167 11,39% Persediaan Materai dan Barang Cetakan / Postage and Supplies 2.559 3.029 (470) -15,51% Uang Muka / Advance Payments 2.269 8.651 (6.382) -73,78% Jaminan / Security Deposit 2.168 2.159 8 0,38% Tagihan ATM / ATM Receivable 1.163 2.711 (1.548) -57,09% Lain-lain / Others Jumlah / Total 2.816 731 2.085 285,17% 80.645 79.507 1.138 1,43% Aset Lain-lain sampai dengan 31 Desember 2018 tercatat Other assets as of December 31, 2018 were recorded at sebesar Rp80,65 miliar, naik Rp1,14 miliar atau 1,43% bila Rp80.65 billion, increased by Rp1.14 billion or 1.43% dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar Rp79,51 compared to that of December 31, 2017 at Rp79.51 billion. miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh The increase was mainly due to increase in Interest Receivables kenaikan Piutang Bunga sebesar Rp5,28 miliar atau 12,22%, by Rp5.28 billion or 12.22%, increase in Prepaid Expenses by kenaikan Beban Dibayar Dimuka sebesar Rp2,17 miliar atau Rp2.17 billion or 11.39%, increase in Other Assets by Rp2.09 11,39%, kenaikan Aset Lain-lain sebesar Rp2,09 juta atau million or 285.17%, and increase in Security Deposit by Rp8 285,17% dan kenaikan Jaminan sebesar Rp8 juta atau 0,38% million or 0.38% until the end of 2018. sampai dengan akhir tahun 2018. 160 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  163. Liabilities Laporan Manajemen Management Report Liabilitas Liabilitas per 31 Desember 2017 - 2018 / Liabilities as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 39.545 70.155 (30.610) -43,63% Simpanan dari Nasabah dan Nasabah Syariah / Deposits from Customers and Deposits from Customer – Sharia 8.863.311 8.085.300 778.011 9,62% Simpanan dari Bank Lain / Deposits from Other Banks 1.040.482 693.122 347.360 50,12% 23.429 29.202 (5.773) -19,77% Utang Pajak / Taxes Payable 26.096 41.267 (15.171) -36,76% 92.917 129.405 (36.488) -28,20% 10.085.779 9.048.451 1.037.328 11,46% Jumlah / Total At the end of 2018, the total liabilities of Bank BPD tercatat sebesar Rp10.085,78 miliar meningkat Rp1.037,33 DIY were recorded at Rp10,085.78 billion, increased by miliar atau 11,46% dibandingkan akhir tahun 2017 sebesar Rp1,037.33 billion or 11.46% compared to the end of 2017 Rp9.048,45 miliar. Peningkatan Liabilitas tersebut terutama at Rp9,048.45 billion. The increase in Liabilities mainly came berasal dari kenaikan Simpanan dari Nasabah dan Nasabah from the increase in Deposits from Customers and Sharia Syariah sebesar Rp778,01 miliar atau 9,62% dan kenaikan Customers by Rp778.01 billion or 9.62% and increase in Simpanan dari Bank Lain sebesar Rp347,36 miliar atau Deposits from Other Banks at Rp347.36 billion or 50.12%. 50,12%. Peningkatan Simpanan dari Nasabah dan Nasabah Increased Deposits from Customers and Sharia Customers Syariah show the success of Management in collecting Third Party menunjukkan keberhasilan Manajemen dalam menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) sepanjang tahun Funds (TPF) throughout 2018. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pada akhir tahun 2018, jumlah Liabilitas Bank BPD DIY Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Pinjaman yang Diterima / Borrowings Liabilitas Lain-lain / Other Liabilities Profil Perusahaan Company Profile Liabilitas Segera / Liabilities Immediately Payable Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 2018. Liabilitas Segera Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Liabilities Immediately Payable Liabilitas Segera per 31 Desember 2017 - 2018 / Liabilities Immediately Payable as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Kiriman Uang / Money Transfers Dana Titipan / Third Party Fund 6 Nominal 17 % (11) -65,27% 271 284 (12) -4,32% 14.047 17.088 (3.041) -17,80% Dana Jatuh Tempo / Due Date Deposits 25.221 52.767 (27.546) -52,20% Jumlah / Total 39.545 70.155 (30.610) -43,63% Liabilities Immediately Payable as of December 31, 2018 were sebesar Rp39,55 miliar, turun Rp30,61 miliar atau 43,63% recorded at Rp39.55 billion, decreased by Rp30.61 billion or bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar 43.63% compared to that of December 31, 2017 at Rp70.16 Rp70,16 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan billion. The decrease was mainly due to the decreased Due oleh berkurangnya Dana Jatuh Tempo sebesar Rp27,55 miliar Date Deposits by Rp27.55 billion or 52.20% and the decrease atau 52,20% dan turunnya Dana Titipan sebesar Rp3,04 in Third Party Funds by Rp3.04 billion or 17.80%. In addition, Laporan Tahunan 2018 Annual Report 161 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Liabilitas Segera sampai dengan 31 Desember 2018 tercatat Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Bank Indonesia / Bank Indonesia Pertumbuhan / Growth 2017
  164. miliar atau 17 ,80%. Selain itu, Liabilitas Segera dari Bank Liabilities Immediately Payable from Bank Indonesia and Indonesia dan Kiriman Uang juga mengalami penurunan Money Transfers also decreased until the end of 2018. sampai dengan akhir tahun 2018. Simpanan dari Nasabah dan Nasabah Syariah Deposits from Customers and Deposits from Customer Sharia Simpanan dari Nasabah dan Nasabah Syariah per 31 Desember 2017 - 2018 / Deposits from Customers and Deposits from Customer – Sharia as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Simpanan dari Nasabah / Deposits from Customers Tabungan / Savings Deposits 5.637.408 5.041.665 595.743 11,82% Giro / Current Accounts 1.193.961 1.154.438 39.523 3,42% Deposito Berjangka / Time Deposits 1.510.675 1.456.686 53.988 3,71% Subjumlah / Subtotal 8.342.044 7.652.789 689.255 9,01% 210.905 50.496 23,94% Simpanan dari Nasabah Syariah / Deposits from Sharia Customers Tabungan / Savings Deposits 261.401 Giro / Current Accounts Deposito Berjangka / Time Deposits Subjumlah / Subtotal Jumlah / Total 78.649 61.467 17.182 27,95% 181.217 160.138 21.078 13,16% 521.266 432.511 88.756 20,52% 8.863.311 8.085.300 778.011 9,62% Simpanan dari Nasabah dan Nasabah Syariah sampai dengan Deposits from Customers and Sharia Customers as of 31 Desember 2018 tercatat sebesar Rp8.863,31 miliar, naik December 31, 2018 were recorded at Rp8,863.31 billion, up Rp778,01 miliar atau 9,62% bila dibandingkan nilai per 31 Rp778.01 billion or 9.62% compared to that of December Desember 2017 sebesar Rp8.085,30 miliar. Secara nominal, 31, 2017 at Rp8,085.30 billion. Nominally, the increase peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan was mainly due to increase in Deposits from Conventional dari Simpanan dari Nasabah Perbankan Konvensional sebesar Banking Customers by Rp689.26 billion or 9.01%. However, Rp689,26 miliar atau 9,01%. Namun secara persentase, in percentage terms, Deposits from Sharia Customers Simpanan dari Nasabah Syariah memberikan kontribusi contributed a significant increase by Rp88.76 billion or peningkatan yang signifikan, yaitu sebesar Rp88,76 miliar 20.52% until the end of 2018. atau 20,52% sampai dengan akhir tahun 2018. Simpanan dari Bank Lain Deposits from Other Banks Simpanan dari Bank Lain per 31 Desember 2017 - 2018 / Deposits from Other Banks as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description Call Money 2018 2017 975.000 Pertumbuhan / Growth Nominal % 615.000 360.000 58,54% Giro / Current Accounts 24.384 32.944 (8.560) -25,98% Tabungan / Savings Deposits 41.099 33.158 7.940 23,95% Deposito Berjangka / Time Deposits Jumlah / Total 162 Laporan Tahunan 2018 Annual Report - 12.020 (12.020) -100,00% 1.040.482 693.122 347.360 50,12%
  165. tercatat sebesar Rp1 .040,48 miliar, naik Rp347,36 miliar recorded at Rp1,040.48 billion, up Rp347.36 billion or 50.12% atau 50,12% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 compared to that of December 31, 2017 at Rp693.12 billion. sebesar Rp693,12 miliar. Peningkatan tersebut terutama The increase was mainly due to the increase in the Call Money disebabkan oleh kenaikan jumlah Call Money sebesar by Rp360.00 billion or 58.54% and was accompanied by an Rp360,00 miliar atau 58,54% dan diiringi dengan kenaikan increase in Savings Deposits by Rp7.94 billion or 23.95% as jumlah Tabungan sebesar Rp7,94 miliar atau 23,95% sampai of the end of 2018. Profil Perusahaan Company Profile Deposits from Other Banks as of December 31, 2018 were dengan akhir tahun 2018. Utang Pajak Laporan Manajemen Management Report Simpanan dari Bank Lain sampai dengan 31 Desember 2018 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Taxes Payable Utang Pajak per 31 Desember 2017 - 2018 / Taxes Payable as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Pajak Penghasilan Badan / Corporate Income Tax Pajak Penghasilan Pasal 25 / Income Tax Article 25 5.841 5.866 (25) -0,42% Pajak Penghasilan Pasal 29 / Income Tax Article 29 10.491 11.129 (637) -5,73% Subjumlah / Subtotal 16.332 16.994 (662) -3,90% Pajak Penghasilan Pasal 21 / Income Tax Article 21 4.222 9.835 (5.613) -57,07% Pajak Penghasilan Pasal 4 (2) / Income Tax Article 4 (2) 2.058 2.165 (107) -4,93% 10 9 1 15,41% Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Uraian / Description Pajak Lainnya / Other Tax Pajak Penghasilan Lainnya / Other Income Tax 806 199 607 304,69% 7.096 12.208 (5.111) -41,87% 23.429 29.202 (5.773) -19,77% Subjumlah / Subtotal Jumlah Taxes Payable as of December 31, 2018 was recorded at sebesar Rp23,43 miliar, turun Rp5,77 miliar atau 19,77% Rp23.43 billion, decreased by Rp5.77 billion or 19.77% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar compared to that of December 31, 2017 at Rp29.20 billion. Rp29,20 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan The decrease was mainly due to the reduction of Article 21 oleh berkurangnya Utang Pajak Penghasilan Pasal 21 sebesar Income Tax Payable by Rp5.61 billion or 57.07% until the Rp5,61 miliar atau 57,07% sampai dengan akhir tahun 2018. end of 2018. In addition, Taxes Payable from Income Tax 25, Selain itu, Utang Pajak dari Pajak Penghasilan 25, 29 dan 29 and Article 4 (2) also showed a downward trend in 2018. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Pasal 4 (2) juga menunjukkan tren penurunan di tahun 2018. Pinjaman yang Diterima Borrowings Pinjaman yang Diterima per 31 Desember 2017 - 2018 / Borrowings as of December 31, 2017 - 2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description Surat Utang Pemerintah / Governmental Loan Dana Kelolaan / Managed Fund Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 20.000 40.000 (20.000) -50,00% 579 579 - 0,00% 5.516 687 4.829 702,59% 26.096 41.267 (15.171) -36,76% Laporan Tahunan 2018 Annual Report 163 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Pinjaman FLPP KPR / FLPP KPR Loan Jumlah / Total 2018 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Utang Pajak sampai dengan 31 Desember 2018 tercatat Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pajak Pertambahan Nilai / Value-added Tax
  166. Pinjaman yang Diterima sampai dengan 31 Desember 2018 Borrowings as of December 31 , 2018 were recorded at tercatat sebesar Rp26,10 miliar, turun Rp15,17 miliar atau Rp26.10 billion, decreased by Rp15.17 billion or 36.76% 36,76% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar compared to that of December 31, 2017 at Rp41.27 billion. Rp41,27 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan The decrease was mainly due to decrease in Governmental oleh berkurangnya Surat Utang Pemerintah sebesar Rp20,00 Loan by Rp20.00 billion or 50.00% as of the end of 2018. miliar atau 50,00% sampai dengan akhir tahun 2018. Surat Utang Pemerintah merupakan penyediaan dana dari Governmental loan is fund rising from Government of the Pemerintah Republik Indonesia kepada Bank dalam rangka Republic of Indonesia to Bank in financing the program loan. pendanaan kredit program. Pemberian pinjaman dari The borrowing executed under Loan Agreement between Pemerintah dilaksanakan berdasarkan Perjanjian Pinjaman Government of the Republic of Indonesia and Bank about antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Bank mengenai Financing of Micro and Small Business No.KP-034/DP3/2004 Pendanaan Kredit Usaha Mikro dan Kecil No.KP-034/ dated September 16, 2004, and renewed by Agreement DP3/2004 tanggal 16 September 2004, sebagaimana telah No.AMA-53/KP-034/DSMI/2009, dated August 18, 2009. diubah dengan Perjanjian No.AMA-53/KP-034/DSMI/2009 tanggal 18 Agustus 2009. Other Liabilities Liabilitas Lain-Lain Liabilitas Lain-lain per 31 Desember 2017 - 2018 / Other Liabilities as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Jasa Produksi / Production Service Bonus 19.683 19.424 259 1,33% Dana Kesejahteraan / Wlefare Fund 19.683 19.424 259 1,33% Program Penghargaan Direksi / Jubilee Director Program 13.943 10.544 3.399 32,23% Setoran Jaminan / Guarantee Deposit 11.856 20.651 (8.796) -42,59% Program Cuti Besar / Leave Benefits Program 11.792 11.831 (39) -0,33% Jasa Pengabdian / Dedication Services 8.816 6.680 2.136 31,97% Biaya yang Masih Harus Dibayar / Accrued Expenses 4.999 4.118 881 21,38% Administrasi Kredit Diterima Dimuka / Unearned Loan Administration 988 170 818 480,75% Imbalan Kerja Lainnya / Other Employee Benefit 363 1.949 (1.586) -81,40% Provisi Bank Garansi Diterima Dimuka / Unearned Bank Guarantee Provision 250 374 (124) -33,22% - 33.279 (33.279) -100,00% 546 959 (413) -43,09% 92.917 129.405 (36.488) -28,20% Program Masa Bebas Tugas / Pre-retirement Period Program Lain-lain / Others Jumlah / Total Liabilitas Lain-lain sampai dengan 31 Desember 2018 tercatat Other liabilities as of December 31, 2018 were recorded at sebesar Rp92,92 miliar, turun Rp36,49 miliar atau 28,20% Rp92.92 billion, decreased by Rp36.49 billion or 28.20% bila dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar compared to that of December 31, 2017 at Rp129.41 Rp129,41 miliar. Penurunan tersebut terutama disebabkan billion. The decrease was mainly due to the decrease in Pre- oleh berkurangnya Program Masa Bebas Tugas sebesar retirement Period Program by Rp33.28 billion to become nil Rp33,28 miliar sehingga menjadi nihil di akhir tahun 2018. at the end of 2018. In addition, other Liabilities components 164 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  167. such as Guarantee Deposits , Leave Benefits Programs, Other Jaminan, Program Cuti Besar, Imbalan Kerja Lainnya dan Lain- Employee Benefit, and Others also decreased in in 2018. lain juga menunjukkan penurunan di tahun 2018. Ekuitas Laporan Manajemen Management Report Selain itu, komponen Liabilitas Lain-lain seperti Setoran Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Equity Profil Perusahaan Company Profile Ekuitas per 31 Desember 2017 - 2018 / Equity as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Modal Saham / Capital Stock Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 1.000.000 - 0,00% 200.667 7.500 193.167 2575,56% Dana Setoran Modal / Capital Deposit Fund Saldo Laba / Retained Earnings Telah Ditentukan Penggunaannya / Appropriated 484.058 419.311 64.747 15,44% Belum Ditentukan Penggunaannya / Unappropriated 223.072 220.111 2.961 1,35% 1.907.797 1.646.922 260.875 15,84% Jumlah / Total Equity up to December 31, 2018 was recorded at Rp1,907.80 Rp1.907,80 miliar, naik Rp260,88 miliar atau 15,84% bila billion, up Rp260.88 billion or 15.84% compared to that of dibandingkan nilai per 31 Desember 2017 sebesar Rp1.646,92 December 31, 2017 at Rp1,646.92 billion. This increase was miliar. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh Dana mainly due to the Capital Deposit Fund which increased by Setoran Modal yang meningkat sebesar Rp193,17 miliar atau Rp193.17 billion or 2575.56% to Rp200.67 billion at the end 2575,56% sehingga menjadi Rp200,67 miliar pada akhir of 2018. In addition, Appropriated and Unappropriated Net tahun 2018. Disamping itu, Saldo Laba yang Telah Ditentukan Income increased by Rp64.75 billion (15.44%) and Rp2.96 Penggunaannyadan billion (1.35%) respectively. Belum Ditentukan Penggunaannya Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Ekuitas sampai dengan 31 Desember 2018 tercatat sebesar Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1.000.000 masing-masing meningkat sebesar Rp64,75 miliar (15,44%) dan Rp2,96 miliar (1,35%). Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Statements of Profit or Loss Laporan Laba (Rugi) Laporan Laba Rugi Tahun 2017 – 2018 / Statements of Profit or Loss in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % 955.691 30.365 3,18% Beban Bunga dan Syariah / Interest Expenses and Sharia Profit Sharing (225.841) (255.987) 30.146 -11,78% Pendapatan Bunga dan Syariah – Bersih / Interest and Sharia Income – Net 760.214 699.703 60.510 8,65% 81.572 66.189 15.383 23,24% (553.517) (459.233) (94.283) 20,53% 288.270 306.659 (18.390) -6,00% 23.051 (8.601) 31.652 368,00% 311.321 298.058 13.263 4,45% Pendapatan Operasional Lainnya / Other Operating Income Beban Operasional Lainnya / Other Operating Expenses Laba Operasional / Operating Profit Pendapatan (Beban) Non Operasional / Non-Operating Income (Expense) Laba Sebelum Beban Pajak / Profit Before Tax Expense Laporan Tahunan 2018 Annual Report 165 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 986.055 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Pendapatan Bunga dan Syariah / Interest and Sharia Income 2018
  168. Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Beban Pajak Penghasilan / Income Tax Expense (88.248) (77.917) (10.331) 13,26% Laba Bersih / Net Profit 223.072 220.141 2.931 1,33% 30 (99) 129 130,22% 223.102 220.042 3.060 1,39% Penghasilan Komprehensif Lain / Other Comprehensive Income Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Comprehensive Income for the Year Kinerja Bank BPD DIY pada tahun 2018 dapat dilihat dari nilai Performance of Bank BPD DIY in 2018 can be seen from the Pendapatan Bunga dan Syariah Bank BPD DIY yang tercatat value of Bank BPD DIY’s Interest and Sharia Income which was sebesar Rp986,06 miliar, naik Rp30,37 miliar atau 3,18% bila recorded at Rp986.06 billion, up Rp30.37 billion or 3.18% dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar Rp955,69 miliar. compared to that of 2017 at Rp955.69 billion. Di sisi lain, Beban Bunga dan Syariah yang tercatat menurun On the other hand, Interest and Sharia Expenses decreased sebesar Rp30,15 juta atau 11,78% menjadi Rp225,84 miliar by Rp30.15 million or 11.78% to Rp225.84 billion in 2018 di tahun 2018 bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar compared to that of 2017 at Rp255.99 billion. Rp255,99 miliar. Secara keseluruhan, Laba Bersih Bank BPD DIY di tahun Overall, the Net Profit of Bank BPD DIY in 2018 increased by 2018 menunjukkan peningkatan sebesar Rp2,93 miliar atau Rp2.93 billion or 1.33% to Rp223.07 billion compared to that 1,33% menjadi Rp223,07 miliar bila dibandingkan dengan of 2017 at Rp220.14 billion. This was mainly due to increase tahun 2017 sebesar Rp220,14 miliar. Hal tersebut terutama in Interest Income by Rp30.37 billion or 3.18% in 2018. disebabkan oleh peningkatan Pendapatan Bunga sebesar Rp30,37 miliar atau 3,18% di tahun 2018. Interest and Sharia Income Pendapatan Bunga dan Syariah Pendapatan Bunga dan Syariah Tahun 2017 - 2018 / Interest and Sharia Income in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Kredit yang Diberikan / Loans Penempatan pada Bank Lain / Placements with Other Banks Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 761.308 755.672 5.636 0,75% 99.577 65.811 33.766 51,31% Bagi Hasil Syariah / Sharia Profit Sharing 63.727 52.240 11.487 21,99% Efek-efek untuk Tujuan Investasi / Investment Securities 48.710 38.006 10.704 28,16% Penempatan pada Bank Indonesia / Placements with Bank Indonesia 12.558 43.914 (31.356) -71,40% 176 48 128 264,88% 986.055 955.691 30.365 3,18% Giro pada Bank Lain / Current Accounts with Other Banks Jumlah / Total Selama tahun 2018, Bank BPD DIY membukukan Pendapatan Interest and Sharia Income of Bank BPD DIY in 2018 stood Bunga dan Syariah sebesar Rp986,06 miliar, meningkat at Rp986.06 billion, an increase of Rp30.37 billion or 3.18% Rp30,37 miliar atau 3,18% dibandingkan tahun 2017 compared to that of 2017 at Rp955.69 billion. The increase sebesar Rp955,69 miliar. Peningkatan Pendapatan Bunga dan in Interest and Sharia Income was mainly due to increase 166 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  169. Pendapatan Bunga dari Penempatan pada Bank Lain sebesar Rp33 .77 billion or 51.31% in 2018. Significant increase was Rp33,77 miliar atau 51,31% di tahun 2018. Peningkatan also found in the component of Interest Income from Sharia signifikan juga terdapat pada komponen Pendapatan Bunga Profit Sharing and Investment Securities by Rp11.49 billion dari Bagi Hasil Syariah dan Efek-efek untuk Tujuan Investasi or 21.99% and Rp10.70 billion or 28.16%, respectively. In masing-masing sebesar Rp11,49 miliar atau 21,99% dan addition, Loans and Current Accounts with Other Banks also Rp10,70 miliar atau 28,16%. Disamping itu, Kredit yang contributed to the increase in Interest Income in 2018. Profil Perusahaan Company Profile in Interest Income from Placements with Other Banks by Diberikan dan Giro pada Bank Lain juga memberikan kontribusi peningkatan Pendapatan Bunga di tahun 2018. 2018 merupakan hasil dari upaya strategis manajemen yang was the result of strategic management efforts that have been telah diterapkan pada tahun tersebut, antara lain penerapan implemented in the year, including the implementation of strategi optimalisasi margin/bagi hasil/ujrah pembiayaan, margin optimization strategies/profit sharing/ujrah financing, namun tetap bersaing dengan industri perbankan/perbankan however still competing with the sharia banking/banking syariah dan Pemantuan terhadap biaya bonus, bagi hasil industry and monitoring of bonus fees, optimal profit sharing kepada nasabah DPK yang optimal namun tetap kompetitif for DPK but remains competitive with the Islamic banking/ terhadap pasar industri perbankan/perbankan syariah. banking industry market. Beban Bunga dan Syariah Interest Expenses and Sharia Profit Sharing Beban Bunga dan Bagi Hasil Syariah Tahun 2017 - 2018 / Interest Expenses and Sharia Profit Sharing in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 Simpanan dari Nasabah / Deposits from Customers Simpanan dari Bank Lain / Deposits from Other Banks Hadiah Simpanan / Saving Gifts Jumlah / Total Nominal % 202.579 224.543 (21.965) -9,78% 4.085 4.801 (716) -14,91% 1.555 2.334 (779) -33,38% 17.623 16.522 1.101 6,67% - 7.788 (7.788) -100,00% 225.841 255.987 (30.146) -11,78% Interest Expenses and Sharia Profit Sharing of Bank BPD DIY in Rp225,84 miliar di tahun 2018, turun Rp30,15 miliar atau 2018 amounted to Rp225.84 billion, a decrease of Rp30.15 11,78% dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp255,99 miliar. billion or 11.78% compared to that of 2017 at Rp255.99 Penurunan tersebut terjadi pada hampir seluruh komponen billion. The decline occurred in almost all components with yang ada dengan komponen Lain-lain sebagai pengecualian. other components as an exception. The sharpest decline Penurunan terdalam berasal dari Beban Bunga dan Bagi Hasil came from Interest Expenses and Sharia Profit Sharing from Syariah dari Simpanan Nasabah yang turun sebesar Rp21,97 Deposits from Customer which decreased by Rp21.97 billion miliar atau 9,78% di tahun 2018. Selain itu, Beban Bunga or 9.78% in 2018. In addition, Interest Expenses from Saving dari Hadiah Simpanan juga tercatat nihil di tahun 2018, atau Gift were nil in 2018, or decreased by Rp7.79 billion since turun sebesar Rp7,79 miliar sejak penutupan tahun 2017. the closure in 2017. Interest Expenses and Sharia Profit Beban Bunga dan Syariah yang berasal dari Simpanan dari Sharing from Deposits from Other Banks and Borrowings also Bank Lain dan Pinjaman yang Diterima juga turut mencatatkan declined in 2018. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 167 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility penurunan di tahun 2018. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Bank BPD DIY mencatatkan Beban Bunga dan Syariah sebesar Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Pinjaman yang Diterima / Borrowings Lain-lain / Others Pertumbuhan / Growth 2017 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Positive performance on Interest and Sharia Income in 2018 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kinerja positif pada Pendapatan Bunga dan Syariah di tahun Uraian / Description Laporan Manajemen Management Report Syariah tersebut terutama disebabkan oleh kenaikan pada Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  170. Pendapatan Operasional Lainnya Other Operating Income Pendapatan Operasional Lainnya Tahun 2017 - 2018 / Other Operating Income in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Provisi dan Komisi Kredit dan Pembiayaan / Loan and Financing, Fees, and Commissions 246 236 9 3,90% Provisi dan Komisi selain dari Kredit yang Diberikan / Fees and Commissions not related to Loans 23.157 20.527 2.630 12,81% Imbalan Jasa / Service Fees 33.990 28.060 5.931 21,14% 47 51 (4) -8,39% Keuntungan Transaksi Mata Uang Asing – Bersih / Gains on Foreign Exchange – Net Lain-lain / Others 24.133 17.315 6.818 39,38% Jumlah / Total 81.572 66.189 15.383 23,24% Bank BPD DIY mencatatkan Pendapatan Operasional Lainnya Other Operating Income of Bank BPD DIY in 2018 amounted sebesar Rp81,57 miliar di tahun 2018, naik Rp15,38 miliar to Rp81.57 billion, increased by Rp15.38 billion or 23.24% atau 23,24% dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp66,19 compared to that of 2017 at Rp66.19 billion. The increase miliar. Kenaikan tersebut terutama berasal dari Pendapatan mainly came from Other Operating Income consisting of Loan Operasional Lain-lain yang terdiri dari Denda Tunggakan Delinquency Penalty, Payment from Written-off Loans, Non- Kredit, Penerimaan Kredit Hapus Buku, Antar Bank Selain Interest Interbank, and Others with a cumulative increase Bunga dan Lain-lain dengan kenaikan kumulatif sebesar of Rp6.82 billion or 39.38% in 2018. Service Fees of Bank Rp6,82 miliar atau 39,38% di tahun 2018. Bank BPD DIY BPD DIY also increased by Rp5.93 billion or 21.14% and an juga mencatatkan kenaikan pada Imbalan Jasa sebesar increase in Fees and Commissions not related to Loans by Rp5,93 miliar atau 21,14% dan kenaikan Provisi dan Komisi Rp2.63 billion or 12.81% in 2018. selain dari Kredit yang Diberikan sebesar Rp2,63 miliar atau 12,81% pada tahun 2018. Other Operating Expenses Beban Operasional Lainnya Beban Operasional Lainnya Tahun 2017 - 2018 / Other Operating Expenses in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai atas Aset Keuangan dan Non Keuangan / Reversal (Provision) for Impairment Losses on Financial and Non-Financial Assets (155.881) (50.356) (105.525) 209,56% Umum dan Administrasi / General and Administrative Expenses (185.628) (154.141) (31.486) 20,43% Tenaga Kerja / Personnel Expenses (194.639) (239.433) 44.794 -18,71% (17.369) (15.303) (2.066) 13,50% (553.517) (459.233) (94.283) 20,53% Lain-lain / Others Jumlah / Total Bank BPD DIY mencatatkan Beban Operasional Lainnya Other Operating Expenses of Bank BPD DIY in 2018 amounted sebesar Rp553,52 miliar di tahun 2018, naik Rp94,28 miliar to Rp553.52 billion, up Rp94.28 billion or 20.53% compared 168 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  171. to that of 2017 at Rp459 .23 billion. The increase mainly miliar. Kenaikan tersebut terutama berasal dari Penyisihan came from the Allowance for Impairment Losses on Financial Kerugian Penurunan Nilai atas Aset Keuangan dan Non and Non-Financial Assets which rose by Rp105.53 billion or Keuangan yang naik sebesar Rp105,53 miliar atau 209,56%. 209.56%. In addition, General and Administrative Expenses Selain itu, Beban Umum dan Administrasi dan Beban Lain-lain and Other Expenses also increased by Rp31.49 billion or juga turut mencatatkan peningkatan masing-masing sebesar 20.43% and Rp2.07 billion or 13.50% in 2018. Profil Perusahaan Company Profile Rp31,49 miliar atau 20,43% dan Rp2,07 miliar atau 13,50% di tahun 2018. Non-Operating Income (Expense) Pendapatan (Beban) Non Operasional Laporan Manajemen Management Report atau 20,53% dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp459,23 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Pendapatan (Beban) Non Operasional Tahun 2017 - 2018 / Non-Operating Income (Expense) in 2017-2018 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Pendapatan Non Operasional / Non-Operating Income Penghentian Program Masa Bebas Tugas / Termination Pre-retirement Period Program 31.353 Subjumlah / Subtotal 31.353 100,00% 12 16 (4) -27,14% 662 765 (103) -13,50% 32.026 781 31.245 3998,62% Beban Non Operasional / Non-Operating Expense (6.145) (4.719) (1.426) 30,21% (1.104) (773) (332) 42,90% Denda-denda / Penalties (20) (74) 54 -72,44% - (105) 105 -100,00% Lain-lain / Others (1.705) (3.711) 2.006 -54,06% Subjumlah / Subtotal (8.975) (9.383) 407 -4,34% 23.051 (8.601) 31.652 -368,00% Rugi Penghapusan Aset Tetap / Loss on Disposal of Fixed Assets Jumlah / Total Non-Operating Income of Bank BPD DIY in 2018 amounted sebesar Rp23,05 miliar di tahun 2018, naik Rp31,65 miliar to Rp23.05 billion, up Rp31.65 billion or 368.00% compared atau 368,00% dibandingkan Beban Non Operasional tahun to Non-Operating Expenses in 2017 at Rp8.60 billion. The 2017 sebesar Rp8,60 miliar. Kenaikan tersebut terutama increase mainly came from Non-Operating Income in the berasal dari Pendapatan Non Operasional berupa Penghentian form of Termination Pre-retirement Period Program which Program Masa Bebas Tugas yang tercatat sebesar Rp31,35 was recorded at Rp31.35 billion in 2018, up compared to miliar pada tahun 2018, naik bila dibandingkan jumlahnya that of 2017 which was nil. yang nihil di tahun 2017. Net Profit Bank BPD DIY mencatatkan Laba Bersih sebesar Rp223,07 Net Profit of Bank BPD DIY in 2018 amounted to Rp223.07 miliar di tahun 2018, naik Rp2,93 miliar atau 1,33% billion, up Rp2.93 billion or 1.33% compared to that of dibandingkan miliar. 2017 at Rp220.14 billion. The increase was due to increase Peningkatan tersebut disebabkan oleh kenaikan Pendapatan in Interest and Sharia Income of Rp30.37 billion or 3.18% Bunga dan Syariah sebesar Rp30,37 miliar atau 3,18% yang which was a manifestation of Management’s achievement in tahun 2017 sebesar Rp220,14 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 169 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laba Bersih Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Bank BPD DIY mencatatkan Pendapatan Non Operasional Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial / Social Responsibility Sumbangan / Donations Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Laba Selisih Kurs / Gain on Foreign Exchange Lain-lain / Others -
  172. merupakan wujud prestasi Manajemen dalam menghasilkan increasing Interest and Sharia Income and at the same time kenaikan Pendapatan Bunga dan Syariah dan pada saat managed to reduce Interest and Sharia Expenses by Rp30 .15 bersamaan berhasil menurunkan Beban Bunga dan Syariah billion or 11.78% in 2018. sebesar Rp30,15 miliar atau 11,78% di tahun 2018. Penghasilan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income Penghasilan Komprehensif Lain Tahun 2017 - 2018 / Other Comprehensive Income in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Pos-pos yang tidak direklasifikasi ke laba rugi: / Items that will not be Reclassified Subsequently to Profit or Loss Pengukuran Kembali atas Program Imbalan Pasti / Remeasurement of Defined Benefit Pension Plans 40 (132) 172 -130,22% Pajak Penghasilan Terkait / Related Income Taxes (10) 33 (43) -130,22% 30 (99) 129 -130,22% Jumlah / Total Bank BPD DIY mencatatkan Penghasilan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income of Bank BPD DIY in 2018 sebesar Rp30 juta di tahun 2018, naik Rp129 juta atau amounted to Rp30 million, increased by Rp129 million or 130,22% dibandingkan Rugi Komprehensif Lain tahun 2017 130.22% compared to Other Comprehensive Loss in 2017 at sebesar Rp99 juta. Kenaikan tersebut terutama berasal dari Rp99 million. The increase was mainly derived from income pembukuan penghasilan yang didapatkan dari Pengukuran obtained from the Remeasurement of the Defined Benefit Kembali atas Program Imbalan Pasti sebesar Rp40 juta di Pension Plans amounting to Rp40 million in 2018, up from tahun 2018, naik dari kerugian yang ditimbulkan pada tahun the losses incurred in 2017 at Rp132 million. 2017 sebesar Rp132 juta. Laba Komprehensif Tahun Berjalan Comprehensive Income for the Year Bank BPD DIY mencatatkan Laba Komprehensif Tahun Berjalan Comprehensive Income for the Year of Bank BPD DIY in 2018 sebesar Rp223,10 miliar di tahun 2018, naik Rp3,06 miliar amounted to Rp223.10 billion, up Rp3.06 billion or 1.39% atau 1,39% dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp220,04 compared to that of 2017 at Rp220.04 billion. The increase miliar. Kenaikan tersebut terutama berasal dari keuntungan was mainly derived from the profit from the Remeasurement akan Pengukuran Kembali atas Program Imbalan Pasti yang of the Defined Benefit Pension Plans which was recorded tercatat sebesar Rp40 juta di tahun 2018, bila dibandingkan at Rp40 million in 2018 compared to the loss of these dengan kerugian akan komponen tersebut yang tercatat components which was recorded at Rp132 million in 2017. sebesar Rp132 juta di tahun 2017. Laporan Arus Kas Statements of Cash Flows Laporan Arus Kas per 31 Desember 2017 – 2018 / Statements of Cash Flows as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 Pertumbuhan / Growth Nominal % Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Operasi / Cash Flows from (for) Operating Activities 537.860 546.651 (8.791) -1,61% Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Investasi / Cash Flows from (for) Investing Activities (260.123) (115.367) (144.757) 125,48% 170 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  173. 2018 Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Pendanaan / Cash Flows from (for) Financing Activities Kenaikan Bersih Kas dan Setara Kas / Net Increase in Cash and Cash Equivalents Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 22.602 (151.693) 174.295 -114,90% 279.591 20.748 7,42% 3.398.289 3.118.697 279.591 8,97% Kas dan Setara Kas pada Akhir Tahun / Cash and Cash Equivalents at End of Year 3.698.628 3.398.289 300.339 8,84% Cash and Cash Equivalents of Bank BPD DIY up to the end of 2018 tercatat sebesar Rp3.698,63 miliar, naik Rp300,34 2018 was recorded at Rp3,698.63 billion, up Rp300.34 billion miliar atau 8,84% dibandingkan dengan nilai pada akhir or 8.84% compared to that of the end of 2017 of Rp3,398.29 tahun 2017 sebesar Rp3.398,29 miliar. Kenaikan tersebut billion. The increase was mainly due to the increase in Cash terutama disebabkan oleh kenaikan Arus Kas dari Aktivitas Flow from Financing Activities which increased by Rp174.30 Pendanaan yang meningkat sebesar Rp174,30 miliar atau billion or 114.90% to Rp22.60 billion at the end of 2018, 114,90% sehingga menjadi Rp22,60 miliar di akhir tahun compared to the Cash Flow used for Financing Activities up 2018, dibandingkan dengan Arus Kas yang digunakan to the end of 2017 of Rp151.69 billion. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kas dan Setara Kas Bank BPD DIY sampai dengan akhir tahun Profil Perusahaan Company Profile 300.339 Kas dan Setara Kas pada Awal Tahun / Cash and Cash Equivalents at Beginning of Year Laporan Manajemen Management Report Uraian / Description Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY untuk Aktivitas Pendanaan sampai dengan akhir tahun 2017 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis sebesar Rp151,69 miliar. Cash Flows from Operating Activities Arus Kas dari Aktivitas Operasi Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Operasi per 31 Desember 2017 - 2018 / Cash Flows from (for) Operating Activities as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % 952.190 28.438 2,99% Pembayaran Bunga, Provisi dan Komisi / Interest, Fees, and Commissions Paid (225.068) (255.491) 30.424 -11,91% Pembayaran Beban Karyawan / Personnel Expenses Paid (238.525) (233.937) (4.588) 1,96% Pembayaran Beban Umum dan Administrasi / General and Administrative Expenses Paid (164.228) (134.179) (30.049) 22,39% 81.448 66.253 15.196 22,94% Pembayaran untuk Beban Operasional Lainnya / Other Operating Expenses Paid (16.761) (15.535) (1.226) 7,89% Pembayaran Beban Non-Operasional / Non-Operating Expenses Paid (8.302) (8.496) 194 100,00% Pembayaran Pajak Penghasilan / Income Taxes Paid (81.254) (77.783) (3.471) 4,46% Penerimaan Kas Sebelum Perubahan dalam Aset dan Liabilitas Operasi / Cash Receivedbefore Changes in Operating Assets and Liabilities 327.939 293.022 34.917 11,92% 1.500 (1.500) -100,00% Penerimaan dari Pendapatan Operasional Lainnya / Other Operating Income Received Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 980.628 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Penerimaan Bunga, Provisi dan Komisi / Interest, Fees, and Commissions Received Penurunan (kenaikan) dalam Aset Operasi: / Decrease (Increase) in Operating Assets: Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain / Placements with Bank Indonesia (714.277) (515.591) (198.686) 38,54% (208.458) (110.714) (97.743) 88,28% 5.837 1.499 4.338 289,44% Aset Lain-lain / Other Assets Laporan Tahunan 2018 Annual Report 171 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Kredit yang Diberikan / Loans Pembiayaan Syariah / Sharia Financing
  174. Uraian / Description 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % Kenaikan (Penurunan) dalam Liabilitas Operasi / Increase (Decrease) in Operating Liabilities Liabilitas Segera / Liabilities Immediately Payable (30.610) 33.856 (64.466) -190,41% Simpanan dari Nasabah / Deposits from Customers 778.011 705.102 72.909 10,34% Simpanan dari Bank Lain / Deposits from Customers 347.360 125.035 222.325 177,81% 32.059 12.944 19.115 147,68% 537.860 546.651 (8.791) -1,61% Liabilitas Lain-lain / Other Liabilities Arus Kas Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Operasi / Cash Flows from (for) Operating Activities Arus Kas dari Aktivitas Operasi pada akhir tahun 2018 Cash Flows from Operating Activities at the end of 2018 were tercatat sebesar Rp537,86 miliar, turun Rp8,79 miliar atau recorded at Rp537.86 billion, down Rp8.79 billion or 1.61% 1,61% bila dibandingkan dengan akhir tahun 2017 sebesar compared to the end of 2017 at Rp546.65 billion. This was Rp546,65 miliar. Hal tersebut disebabkan oleh penambahan due to the addition of Loans amounting to Rp198.69 billion Kredit yang Diberikan sebesar Rp198,69 miliar atau 38,54% or 38.54% and an increase in Sharia Financing of Rp97.74 dan peningkatan Pembiayaan Syariah sebesar Rp97,74 miliar billion or 88.28%. atau 88,28%. Walaupun menurun tipis, namun di tahun 2018 Bank BPD Even though slightly declined, Bank BPD DIY managed DIY telah berhasil meningkatkan Penerimaan Kas sebelum to increase Cash Received before Changes in Operating Perubahan dalam Aset dan Liabilitas Operasi sebesar Rp34,92 Assets and Liabilities in 2018 by Rp34.92 billion or 11.92% miliar atau 11,92% menjadi Rp327,94 miliar di tahun 2018 to Rp327.94 billion in 2018 compared to that of 2017 at bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar Rp293,02 Rp293.02 billion. miliar. Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Investasi Cash Flows from (for) Investing Activities Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Investasi per 31 Desember 2017 - 2018 / Cash Flows from (for) Investing Activities as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description Efek-efek untuk Tujuan Investasi / Investment Securities 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % (193.739) (90.085) (103.654) 115,06% Efek-efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Kembali / Securities Purchased under Resale Agreements (43.270) - (43.270) 100,00% Pembelian Aset Tetap / Acquisitions of Fixed Assets (20.680) (18.695) (1.984) 10,61% (2.435) (6.586) 4.151 -63,03% (260.123) (115.367) (144.757) 125,48% Pembelian Aset Tak berwujud / Acquisitions of Intangible Assets Arus Kas Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Investasi / Cash Flows from (for) Investing Activities Arus Kas untuk Aktivitas Investasi pada akhir tahun 2018 Cash Flows for Investing Activities at the end of 2018 tercatat sebesar Rp260,12 miliar, naik Rp144,76 miliar were recorded at Rp260.12 billion, up Rp144.76 billion or atau 125,48% bila dibandingkan dengan akhir tahun 2017 125.48% compared to the end of 2017 at Rp115.37 billion. sebesar Rp115,37 miliar. Hal tersebut terutama disebabkan This was mainly due to the increase in Cash Flows Investment oleh kenaikan Arus Kas yang digunakan untuk membeli Efek- Securities and Securities Purchased under Resale Agreements efek untuk Tujuan Investasi dan Efek-efek yang Dibeli dengan at Rp103.65 billion or 115.06% and Rp43.27 billion or 172 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  175. 100 .00%. In addition, Bank BPD DIY also increased the Cash atau 115,06% dan Rp43,27 miliar atau 100,00%. Selain itu, Flow used for the Acquisitions of Fixed Assets at Rp1.98 Bank BPD DIY juga meningkatkan Arus Kas yang digunakan billion or 10.61% until the end of 2018. untuk Pembelian Aset Tetap sebesar Rp1,98 miliar atau Laporan Manajemen Management Report Janji Dijual Kembali masing-masing sebesar Rp103,65 miliar Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 10,61% sampai dengan akhir tahun 2018. Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Pendanaan Profil Perusahaan Company Profile Cash Flows from (for) Financing Activities Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Pendanaan per 31 Desember 2017 - 2018 / Cash Flows from (for) Financing Activities as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 2018 Pertumbuhan / Growth 2017 Nominal % (15.171) (9.704) (5.467) 56,34% Penambahan Dana Setoran modal / Additional Capital Deposit Fund 193.167 7.500 185.667 2475,56% (155.394) (149.490) (5.904) 3,95% 22.602 (151.693) 174.295 114,90% Pembayaran Dividen Kas / Cash Dividends Paid Arus Kas Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas Pendanaan / Cash Flows from (for) Financing Activities Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan pada akhir tahun 2018 Cash Flows from Financing Activities at the end of 2018 were tercatat sebesar Rp22,60 miliar, naik Rp174,30 miliar atau recorded at Rp22.60 billion, up Rp174.30 billion or 114.90% 114,90% bila dibandingkan dengan Arus Kas untuk Aktivitas compared to Cash Flows for Financing Activities at the end Pendanaan pada akhir tahun 2017 sebesar Rp151,39 miliar. of 2017 at Rp151.39 billion. This was caused by increase in Hal tersebut disebabkan oleh adanya kenaikan Penambahan the Additional Capital Deposit Fund by Rp185.67 billion or Dana Setoran Modal sebesar Rp185,67 miliar atau 2475,56% 2475.56% to Rp193.17 billion by the end of 2018. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pembayaran atas Pinjaman yang Diterima / Payments of Borrowings Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Uraian / Description sehingga menjadi Rp193,17 miliar sampai dengan akhir SOLVENCY Bank BPD DIY mengukur kemampuannya dalam membayar Bank BPD DIY measures its ability to pay debt through utang melalui beberapa rasio, diantaranya: Rasio Solvabilitas, several ratios, including: Solvency Ratio, Liquidity Ratio and Rasio Likuiditas dan Rasio Rentabilitas. Rasio-Rasio tersebut Profitability Ratio. These Ratios are used to identify possible digunakan untuk mengidentifikasi kemungkinan risiko yang risks that may arise from the Company’s operational activities. dapat muncul dari kegiatan operasional Bank BPD DIY. The following is the Management’s analysis of the Company’s Berikut adalah analisa Manajemen mengenai kemampuan ability to repay debt in 2018. Bank BPD DIY membayar utang di tahun 2018. Rasio Solvabilitas Solvency Ratio Solvabilitas adalah rasio yang umum digunakan untuk Solvency is the ratio commonly used to measure the assets mengukur aktiva sebuah perusahaan yang dibiayai oleh of a company financed by debt by giving an indication of hutang dengan memberikan indikasi seberapa besar beban how much debt should be paid when compared with the hutang yang harus dibayarkan bila dibandingkan dengan amount of available assets. In short, Solvency Ratios are used jumlah aktiva yang tersedia. Singkatnya, Rasio Solvabilitas to measure the Company’s ability to meet its obligations. dalam memenuhi kewajibannya. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 173 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility digunakan untuk mengukur kemampuan Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance tahun 2018.
  176. Rasio Solvabilitas Tahun 2017 - 2018 / Solvency Ratio in 2017-2018 Uraian / Description Tahun 2018 / in 2018 Tahun 2017 / in 2017 19,41% 19,97% Rasio Kecukupan Modal (CAR) / Capital Adequacy Ratio (CAR) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berwenang menetapkan The Financial Services Authority (OJK) is authorized to establish modal minimum lebih besar dari modal minimum dalam hal a minimum capital greater than the minimum capital in the OJK menilai suatu bank menghadapi potensi kerugian yang case of OJK assessing a bank facing potential losses requiring membutuhkan modal lebih besar. larger capital. Berdasarkan self-assessment Bank, pada tanggal 31 Desember Based on the Bank’s self-assessment, as of December 31, 2018 profil risiko Bank dinilai berada pada peringkat 2 Oleh 2018, the Bank’s risk profile is rated 2nd. Therefore, the Bank karena itu, Bank berkewajiban untuk memenuhi modal is obliged to meet the minimum capital of 9% to less than minimum sebesar 9% sampai dengan kurang dari 10%. 10%. The Bank’s Minimum Capital Requirement is at a level Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank berada pada above the required minimum capital of 9.54%. level di atas modal minimum yang diwajibkan tersebut, yaitu sebesar 9,54%. Rasio CAR Bank BPD DIY tercatat menurun di tahun 2018 CAR of Bank BPD DIY declined in 2018 to 19.41% compared menjadi 19,41% bila dibandingkan dengan tahun 2017 to that of 2017 at 19.97%. There was an increase in loans in sebesar 19,97%. Pada tahun 2018 terdapat kenaikan kredit 2018 that caused loan risk ATMR to increase, thus increasing yang diberikan yang menyebabkan peningkatan ATMR risiko the total ATMR. kredit dan berdampak pada meningkatnya total ATMR. Liquidity Ratio Rasio Likuiditas tentang Liquidity is a ratio that reflects the ability to meet its kemampuan untuk memenuhi kewajibannya, terutama obligations, especially short-term funding obligations, the kewajiban dana jangka pendek, tingkat likuiditas bank level of bank liquidity is reflected in the Loan to Deposit Ratio. tercermin dalam Loan to Deposit Ratio. Loan to Deposit Ratio Loan to Deposit Ratio (LDR) is the ratio between the amount (LDR) adalah rasio antara besarnya seluruh volume kredit of the entire volume of loans disbursed by the bank and the yang disalurkan oleh bank dan jumlah penerimaan dana dari amount of funds received from various sources. Likuiditas adalah rasio yang mencerminkan berbagai sumber. Pada tahun 2018 nilai rasio LDR Bank BPD DIY adalah LDR of Bank BPD DIY was 83.94% in 2018, up compared 83,94%, naik bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya to that of the previous year at 81.18%. The Government yang tercatat sebesar 81,18%. Pemerintah menetapkan determines that the maximum LDR is 110%, which means maksimum LDR adalah sebesar 110% artinya Bank BPD DIY that the Company is still in a good and healthy level. masih berada pada level yang baik dan sehat sampai dengan akhir tahun 2018. Rasio Likuiditas Tahun 2017 - 2018 / Liquidity Ratio in 2017-2018 Uraian / Description Loan to Deposit Ratio (LDR) 174 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tahun 2018 / in 2018 Tahun 2017 / in 2017 83,94% 81,18%
  177. Profitability Ratio Kemampuan Bank BPD DIY dalam mencetak laba dapat diukur The ability of the Company to make a profit can be measured dari besaran Rasio Rentabilitasnya . Rasio Rentabilitas adalah from the amount of profitability ratio. The Profitability Ratio perbandingan yang dihitung untuk mengetahui kemampuan is a computed comparison to find out a company’s ability to perusahaan untuk mendapatkan laba dari pendapatan terkait earn a return on sales revenues, assets and equity based on a penjualan, aset dan ekuitas berdasarkan dasar pengukuran particular measurement basis. Profil Perusahaan Company Profile tertentu. Rasio Rentabilitas Tahun 2017 - 2018 / Profitability Ratio in 2017-2018 Uraian / Description Tahun 2018 / in 2018 Laporan Manajemen Management Report Rasio Rentabilitas Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tahun 2017 / in 2017 2,84% 2,06% Rasio Laba terhadap Ekuitas (ROE) / Return on Equity 16,11% 13,37% Net Interest Margin 7,31% 7,21% Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) / Operating Expenses to Operating Income Ratio 73,35% 70,12% Return on Assets (ROA) Ratio in 2018 was recorded at 1.86%, tercatat sebesar 1,86% lebih rendah bila dibandingkan lower compared to that of 2017 at 2.06%. This indicates that dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar 2,06%. Hal the ability of Bank BPD DIY to use its assets to generate profit tersebut menunjukkan bahwa kemampuan Bank BPD DIY slightly decreases in 2018. This was caused by increase in dalam menggunakan aktivanya untuk menghasilkan laba profit in 2018 was lower compared to increase in assets in telah menurun di tahun 2018. Hal tersebut disebabkan 2018. oleh jumlah kenaikan laba di tahun 2018 lebih rendah dibandingkan kenaikan aset tahun 2018. Return on Equity (ROE) Ratio until the end of 2018 was 2018 tercatat sebesar 11,69% lebih rendah bila dibandingkan recorded at 11.69%, lower compared to that of 2017 at dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar 13,37%. Hal 13.37%. It shows that the ability of Bank BPD DIY to use tersebut menunjukkan bahwa kemampuan Bank BPD DIY its equity value to generate profit decreased in 2018. This dalam menggunakan nilai ekuitasnya untuk menghasilkan was caused by increase in additional capital by shareholders laba telah menurun di tahun 2018. Hal tersebut disebabkan in 2018. oleh kenaikan setoran modal pemegang saham di tahun 2018. Net Interest Margin (NIM) as of the end of 2018 was 7.31%, tercatat sebesar 7,31% lebih tinggi bila dibandingkan higher compared to that of 2017 which was 7.21%. This shows dengan tahun 2017 yang tercatat sebesar 7,21%. Hal that ability of management of Bank BPD DIY in managing its tersebut menunjukkan bahwa kemampuan manajemen Bank productive assets to generate Net Profit increased in 2018. BPD DIY dalam mengelola aktiva produktifnya sehingga bisa menghasilkan Laba Bersih telah meningkat di tahun 2018. Operating Expense to Operating Income (BOPO) Ratio up to (BOPO) sampai dengan akhir tahun 2018 tercatat sebesar the end of 2018 was recorded at 73.35%, higher compared 73,35% lebih tinggi bila dibandingkan dengan tahun 2017 to that of 2017 which was recorded at 70.12%. This shows yang tercatat sebesar 70,12%. Hal tersebut menunjukkan that the ability of Bank BPD DIY to manage its operating bahwa kemampuan Bank BPD DIY dalam mengelola beban expenses has declined in 2018. This shows that there was Laporan Tahunan 2018 Annual Report 175 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Rasio Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Net Interest Margin (NIM) sampai dengan akhir tahun 2018 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Rasio Laba terhadap Ekuitas (ROE) sampai dengan akhir tahun Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pada tahun 2018, Rasio Laba terhadap Jumlah Aset (ROA) Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Rasio Laba terhadap Jumlah Aset (ROA) / Return on Assets
  178. operasionalnya menunjukkan penurunan di tahun 2018 . increase in operational cost as the result of increase in CKPN Hal tersebut disebabkan oleh adanya peningkatan pos biaya cost in 2018. operasional yang berasal dari kenaikan biaya CKPN selama tahun 2018. TINGKAT KOLEKTIBILITAS PIUTANG COLLECTABILITY RATE Kolektabilitas piutang dapat ditunjukkan oleh Non Performing The collectability of accounts receivable can be shown by Non- Loan (NPL) atau kredit bermasalah. NPL merupakan salah Performing Loans (NPLs) or problem loans. NPL is one of the satu indikator kunci untuk menilai kinerja fungsi bank. Salah key indicators to assess the performance of bank functions. satu fungsi bank adalah sebagai lembaga intermediary atau One of the functions of the bank is as an intermediary penghubung antara pihak yang memiliki kelebihan dana institution or liaison between parties who have excess funds dengan pihak yang membutuhkan dana. with parties who need funds. Rasio Kredit Bermasalah (NPL) terdiri dari NPL gross dan Non-performing Loan (NPL) ratio consists of gross NPL and net NPL netto. NPL gross membandingkan jumlah kredit yang NPL. Gross NPLs compare the number of non-current loans, berstatus kurang lancar, diragukan dan macet terhadap doubtful and loss to the amount of credit disbursed without jumlah kredit yang disalurkan tanpa mengurangi CKPN kredit. reducing the CKPN of credit. While NPL net comparing credit Sedangkan NPL net membandingkan kredit yang berstatus status is substandard, doubtful and stuck to the amount of kurang lancar, diragukan dan macet terhadap jumlah kredit credit disbursed by reducing CKPN credit. yang disalurkan dengan mengurangi CKPN kredit. NPL Tahun 2017 - 2018 / NPL in 2017-2018 Uraian / Description Tahun 2018 / In 2018 Tahun 2017 / In 2017 NPL gross 4,59% 3,32% NPL net 1,65% 2,29% Pada tahun 2018, rasio NPL gross Bank BPD DIY mengalami Bank BPD DIY’s gross NPL ratio in 2018 increased to 4.59% peningkatan menjadi 4,59% dari tahun sebelumnya sebesar from the previous year at 3.32%, while the net NPL ratio 3,32%. Sedangkan rasio NPL neto tercatat sebesar 1,65%, was 1.65%, decreased from the previous year at 2.29%. turun dari tahun sebelumnya sebesar 2,29%. Membaiknya The improvement in the net NPL ratio at the end of 2018 rasio NPL neto pada akhir tahun 2018 disebabkan oleh was caused by the reduction in the composition of non- berkurangnya komposisi kredit macet yang menjadi 1,46% performing loans to 1.46% compared to the previous year at dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 2,31%. 2.31%. Management considers that gross and net NPL values Manajemen menilai bahwa nilai NPL gross dan neto pada at the end of 2018 are still at a healthy and maintained level. akhir tahun 2018 masih dalam level yang sehat dan terjaga. Kualitas Kredit Bank BPD DIY per 31 Desember 2017 - 2018 / Quality of Loans of Bank BPD DIY as of December 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description Lancar / Current Dalam Perhatian Khusus / Special Mention Kurang Lancar / Substandard Diragukan / Doubtful Macet / Loss Jumlah / Total 176 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 31 Desember 2018 / December 31, 2018 6.286.958 Rasio Tahun 2018 (%) / Ratio in 2018 (%) 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Rasio Tahun 2017 (%) / Ratio in 2017 (%) 95,49% 5.754.078 95,54% 184.727 2,81% 120.505 2,00% 5.894 0,09% 2.120 0,04% 9.897 0,15% 6.586 0,11% 96.086 1,46% 139.273 2,31% 6.583.562 100,00% 6.022.562 100,00%
  179. Bank BPD DIY has implemented strategic measures to untuk mempercepat kolektibilitas piutang di tahun 2018 , accelerate collectability rate in 2018, among others: antara lain: 1. Pembahasan kredit yang lebih cermat dan sesuai dengan SOP Perkreditan. 1. A more thorough and appropriate loan discussion in Laporan Manajemen Management Report Bank BPD DIY telah menerapkan langkah-langkah strategis Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY accordance with Loan SOP 2. A more orderly and based loan disbursement process. 3. Pemantauan dan evaluasi terhadap kredit yang sudah 3. Monitoring and evaluation of the existing loan. berjalan. 4. Upaya pencegahan NPL yang intensif untuk kredit yang 4. Intensive NPL prevention efforts for special mention loans. masuk kolektibilitas Dalam Perhatian Khusus. 5.Advokasi penyelesaian kredit bermasalah di kantor 5. Advocating for the resolution of non-performing loans at 6.Melanjutakan Eksekusi dan upaya penjualan yang 6. Continuing Execution and more intensive sales efforts lebih intensif dengan mendorong debitur menyetujui by encouraging debtors to approve offers that are penawaran-penawaran yang secara komersil sudah commercially adequate, especially to large customers of memadai, khususnya kepada nasabah besar kredit macet. bad loan 7.Intensifikasi kegiatan penagihan/collecting antara lain 7. Intensification of collecting activities, among others, by dengan pemasangan papan penanda disita, dijual dan installing signboards seized, sold and controlled by banks. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports the branch office and giving subpoena. cabang dan pemberian Somasi. Profil Perusahaan Company Profile 2. Proses Pencairan kredit yang lebih tertib dan berdasar. dikuasai bank. 8. Selective loan restructuring 9. Melakukan Eksekusi jaminan melalui KPKNL & Pengadilan 9.Executed collateral through KPKNL & District Court/ Religious Courts (Islamic finance). Negeri/Pengadilan Agama (pembiayaan syariah). CAPITAL STRUCTURE AND MANAGEMENT POLICY ON CAPITAL STRUCTURE Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY memiliki Until the end of 2017, the Company has a capital structure struktur modal yang meliputi 84,09% Liabilitas dan 15,91% covering 84.09% of liabilities and 15.91% equity of total Ekuitas dari total Aset keseluruhan. Struktur modal Bank assets. Capital structure of Bank BPD DIY in 2017 and 2018 BPD DIY di tahun 2017 dan 2018 mencatatkan persentase recorded stable Liabilities and Equity. The management is of Liabilitas dan Ekuitas yang stabil. Manajemen Bank BPD DIY the opinion that the ratio of liabilities and equity was sound beranggapan bahwa rasio Liabilitas dan Ekuitas tersebut and proper. sangat sehat dan sudah sesuai dengan kebijakan manajemen atas struktur modal. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance STRUKTUR MODAL DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN ATAS STRUKTUR MODAL Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 8. Restrukturisasi kredit secara selektif. Struktur Modal Tahun 2017 - 2018 / Capital Structure in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Liabilitas / Liabilities Ekuitas / Equity Aset / Assets Tahun 2018 / in 2018 10.085.779 Rasio Tahun 2018 (%) / Ratio in 2018 (%) 84,09% Tahun 2017 / in 2017 9.048.451 Rasio Tahun 2017 (%) Ratio in 2017 (%) 84,60% 1.907.797 15,91% 1.646.922 15,40% 11.993.576 100,00% 10.695.373 100,00% Management Policy on Capital Structure Tujuan utama dari kebijakan Bank BPD DIY atas kebijakan The main objective of the Company’s policy on capital pengelolaan modal adalah untuk memastikan bahwa Bank management policy is to ensure that the Bank BPD DIY has BPD DIY memiliki modal yang kuat untuk mendukung strong capital to support the Company’s current expansion strategi pengembangan ekspansi usaha Bank BPD DIY saat ini strategy and sustain its future development and to meet Laporan Tahunan 2018 Annual Report 177 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Uraian / Description
  180. dan mempertahankan kelangsungan pengembangan di masa the capital adequacy requirements set by the regulator and mendatang serta untuk memenuhi ketentuan kecukupan ensure that the capital structure of Bank BPD DIY has been permodalan yang ditetapkan oleh regulator serta memastikan efficient . agar struktur permodalan Bank BPD DIY telah efisien. Bank BPD DIY menyusun Rencana Permodalan berdasarkan Bank BPD DIY prepares a Capital Plan based on the assessment penilaian dan penelaahan atas kebutuhan kecukupan and review of the required capital adequacy requirements permodalan yang dipersyaratkan dan mengkombinasikannya and combines it with a review of the latest economic dengan tinjauan perkembangan ekonomi terkini. Bank BPD developments. Bank BPD DIY will always link financial DIY senantiasa akan menghubungkan tujuan keuangan dan objectives and capital adequacy to tolerable risks through the kecukupan modal terhadap risiko yang dapat ditoleransi capital planning process, as well as business adjusted to the melalui proses perencanaan modal, begitu pula dengan capital and liquidity requirements of Bank BPD DIY. bisnis yang disesuaikan dengan tingkat permodalan dan persyaratan likuiditas Bank BPD DIY. Kebutuhan permodalan Bank BPD DIY juga direncanakan dan Capital requirements of Bank BPD DIY are also planned and didiskusikan secara rutin yang didukung dengan data-data discussed regularly supported by analytical data. analisis. Rencana Permodalan disusun oleh Dewan Direksi sebagai The Capital Plan is prepared by the Board of Directors as part bagian dan Rencana Bisnis Bank dan disetujui oleh Dewan and Business Plan of the Bank and approved by the Board of Komisaris. Perencanaan ini diharapkan akan memastikan Commissioners. This plan is expected to ensure the availability tersedianya modal yang cukup dan terciptanya struktur of sufficient capital and the creation of a strong capital permodalan yang kuat guna mendukung pertumbuhan bisnis structure to support future business growth. ke depan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menentukan dan mengawasi The Financial Services Authority (OJK) determines and oversees kebutuhan modal Bank BPD DIY. Bank BPD DIY diwajibkan the capital requirements of Bank BPD DIY. The Company untuk mentaati peraturan yang berlaku dalam hal ini modal is required to comply with the applicable regulations in yang diwajibkan regulator. Pendekatan Bank BPD DIY this regulatory capital. The Company’s approach to capital terhadap pengelolaan modal ditentukan oleh strategi dan management is determined by the strategy and requirements persyaratan organisasi bank, dengan memperhitungkan of the bank organization, taking into account the regulations, peraturan, serta keadaan ekonomi dan komersial. as well as the economic and commercial circumstances. Bank BPD DIY mematuhi semua persyaratan modal yang Bank BPD DIY complies with all capital requirements set by ditetapkan oleh pihak regulator sepanjang periode pelaporan, the regulator during the reporting period, in particular with khususnya respect to the calculation of the Minimum Capital Adequacy berkenaan dengan perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) dan Aktiva Tertimbang Ratio (KPMM) and Risk-Weighted Assets (RWA). Menurut Risiko (ATMR). Mulai tanggal 2 Pebruari 2016, Bank BPD DIY menghitung Starting on February 2, 2016, the Company calculates capital kebutuhan modal berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa requirements under the Financial Services Authority (POJK) Keuangan (POJK) No.34/POJK.03/2016 2016 tanggal 26 Regulation No.34/POJK.03/2016 2016 dated September September 2016 tentang “Perubahan atas Peraturan Otoritas 26, 2016 regarding “Amendment to the Financial Services Jasa Keuangan No.11/POJK.03/2016 tentang Kewajiban Authority Penyediaan Modal Minimum Bank Umum”, dimana modal Adequacy Ratio of Commercial Banks“, where regulatory yang diwajibkan regulator dianalisa dalam dua tier sebagai required capital is analyzed in two tiers as follows: berikut: 178 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Regulation No.11/POJK.03/2016 on Capital
  181. - Tier 1 capital , which consists of core and additional core dan modal inti tambahan. Modal inti utama antara capital. Core capital includes issued and fully paid-up lain meliputi modal ditempatkan dan disetor penuh, capital, additional paid-in capital, general reserve, specific tambahan modal disetor, cadangan umum, laba tahun- reserve, retained earnings and profit for the year (100%), tahun lalu dan tahun berjalan (100%), penghasilan other comprehensive income deriving from potential komprehensif lainnya berupa potensi classified as available-for-sale, shortfall between allowable keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual, selisih amount of allowance for uncollectible account on kurang dari penyisihan penghapusan aset produktif productive assets according to Bank Indonesia guideline sesuai ketentuan Bank Indonesia dan cadangan kerugian and allowance for impairment losses on productive penurunan nilai aset produktif yang diperbolehkan. Aset assets. Deferred tax assets, intangible assets (including pajak tangguhan, aset takberwujud (termasuk goodwill goodwill) and share investments (100%) are deducted dan penyertaan (100%) merupakan faktor pengurang from core capital. Additional core capital includes non- modal inti utama. Modal inti tambahan antara lain terdiri cumulative preference shares, subordinated securities and dari saham preferen, surat berharga subordinasi dan subordinated debts net of buyback portion. pinjaman subordinasi dimana ketiganya bersifat nonkumulatif setelah dikurangi pembelian kembali. - Modal pelengkap (tier 2) antara lain meliputi surat - Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports gain/loss from the changes in fair value of financial assets Profil Perusahaan Company Profile keuntungan/ kerugian yang berasal dari perubahan nilai wajar aset Laporan Manajemen Management Report - Modal inti (tier 1), yang terdiri dari modal inti utama Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Supplementary capital (tier 2), which includes subordinated securities and subordinated debts and allowance for penyisihan penghapusan aset produktif sesuai ketentuan uncollectible account on productive assets according to Bank Indonesia. Bank Indonesia guideline. - Beberapa batasan berlaku untuk bagian-bagian modal - Various limits have been set to elements of the regulatory yang diwajibkan oleh regulator, antara lain Bank BPD capital, such as Banks are required to provide core capital DIY wajib menyediakan modal inti (tier 1) paling rendah (tier 1) at a minimum of 6% from Risk Weighted Assets sebesar 6% dari ATMR dan modal inti utama (Common and Common Equity tier 1 at a minimum of 4.5% from Equity tier 1) paling rendah sebesar 4,5% dari ATMR, Risk Weighted Assets, both individually and consolidated baik secara individual maupun secara konsolidasi dengan level with subsidiary. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis berharga subordinasi dan pinjaman subordinasi serta entitas anak. - Tier 1 capital, which includes issued and fully paid share penuh, cadangan umum, saldo laba dan laba periode capital, general reserve, retained earnings and profit for berjalan. the period. - Modal tier 2, meliputi penyisihan kerugian penurunan nilai yang diperbolehkan. - Tier 2 capital, which includes the eligible amount of allowance for impairment losses. - Various limits are applied to elements of the regulatory modal yang diwajibkan oleh regulator. Pengaruh dari capital. The effect of deferred taxation has been excluded pajak tangguhan telah dikeluarkan dalam menentukan in determining the amount of retained earnings for tier jumlah saldo laba untuk modal tier 1; hanya 50 persen 1 capital; only 50 percent of the profit for the period laba periode berjalan sebelum pajak tangguhan yang before deferred taxation being included in tier 1 capital; dapat diperhitungkan dalam modal tier 1; dan modal and qualifying tier 2 capital cannot exceed tier 1 capital. tier 2 tidak boleh melebihi modal tier 1. Juga terdapat There is also a restriction on the amount of collective batasan jumlah penyisihan kolektif penurunan nilai yang impairment allowances that may be included as part of boleh dimasukkan sebagai bagian dari modal tier 2. tier 2 capital. The Bank’s Risk Weighted Assets (“ATMR”) are determined ditentukan berdasarkan persyaratan yang telah ditentukan according to specified requirements that seek to reflect the yang mencerminkan berbagai tingkatan risiko yang terkait varying levels of risk attached to assets and exposures not dengan aset dan eksposur, yang tidak tercermin dalam laporan recognized in the statement of financial position. Based on Laporan Tahunan 2018 Annual Report 179 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Aset Tertimbang Menurut Risiko (“ATMR”) Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Berbagai batasan telah diterapkan untuk bagian-bagian Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Modal tier 1, meliputi modal ditempatkan dan disetor
  182. posisi keuangan . Berdasarkan peraturan Bank Indonesia, regulations of Central Bank, Bank BPD DIY needs to take into Bank BPD DIY diharuskan untuk mempertimbangkan risiko consideration its credit risk, market risk and operational risk kredit, risiko pasar dan risiko operasional dalam mengukur in measuring the ATMR. ATMR Bank BPD DIY. Kebijakan Bank BPD DIY adalah menjaga modal yang kuat The Bank’s policy is to maintain a strong capital base so as untuk menjaga kepercayaan pemodal, kreditur dan pasar dan to maintain investor, creditor and market confidence and to untuk mempertahankan perkembangan bisnis di masa depan. sustain future development of business. The impact of the Pengaruh tingkat modal terhadap tingkat pengembalian ke level of capital on shareholders’ return is also recognized pemegang saham juga diperhitungkan dan Bank BPD DIY juga and the Banks also recognize the need to maintain a balance memahami perlunya menjaga keseimbangan antara tingkat between the higher return that might be possible with greater pengembalian yang tinggi, yang dimungkinkan dengan gearing and the advantages and security level afforded by a gearing yang lebih besar serta keuntungankeuntungan dan strong capital position. tingkat keamanan yang didapat dari posisi modal yang kuat. Manajemen yang Management uses regulatory capital ratios in order to monitor diwajibkan regulator untuk memantau permodalan Bank BPD menggunakan rasio permodalan its capital base, and these capital ratios remain the industry DIY dan rasio-rasio modal ini tetap menjadi standar industri standards for measuring capital adequacy. OJK’s approach untuk mengukur kecukupan modal. Pendekatan OJK untuk to such measurement is primarily based on monitoring the pengukuran ini terutama didasarkan pada pemantauan relationship of the Bank’s risk profile with the available capital. hubungan antara profil risiko Bank dengan ketersediaan The Bank is required to provide minimum capital based on the modal. Bank BPD DIY wajib menyediakan modal minimum risk profile. sesuai profil risiko. Penyediaan modal minimum sebagaimana dimaksud Minimum capital requirements are as follows: ditetapkan sebagai berikut: a. Untuk profil risiko peringkat 1 (satu), modal minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 8% dari Aset a. For banks with risk profile rating 1 (one), the minimum capital requirement is 8% of Risk Weighted Asset; Tertimbang Menurut Risiko; b. Untuk profil risiko peringkat 2 (dua), modal minimum b. For banks with risk profile rating 2 (two), the minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 9% sampai dengan capital requirement is 9% to less than 10% of Risk kurang dari 10% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko; Weighted Asset; c. Untuk profil risiko peringkat 3 (tiga), modal minimum c. For banks with risk profile rating 3 (three), the minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 10% sampai dengan capital requirement is 10% to less than 11% of Risk kurang dari 11% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko; Weighted Asset; d. Untuk profil risiko peringkat 4 (empat) atau 5 (lima), d. For banks with risk profile rating 4 (four) or 5 (five), the modal minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 11% minimum capital requirement is 11% to less than 14% of sampai dengan kurang dari 14% dari Aset Tertimbang Risk Weighted Asset. Menurut Risiko. Posisi modal yang diwajibkan regulator Bank BPD DIY sesuai The Bank’s regulatory capital position under prevailing Bank peraturan Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal 31 Indonesia regulation as of December 31, 2018 and 2017 was Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: as follows: 180 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  183. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Posisi Modal per 31 Desember 2017 - 2018 / Capital Position as of December 31, 2017-2018 Laporan Manajemen Management Report (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) 31 Desember 2018 / December 31, 2018   31 Desember 2017 / December 31, 2017 Modal Inti (Tier 1) / Core Capital (Tier 1) Modal Inti Utama (CET 1) / Common Equity Tier (CET 1) Modal Pelengkap (Tier 2) / Supplementary Capital (Tier 2) Jumlah Modal / Total Capital 1.532.665 1.420.564 - - 1.532.665 1.420.564 85.788 76.764 1.618.453 1.497.328 6.863.032 6.141.114 Profil Perusahaan Company Profile Modal Inti Tambahan (AT 1) / Additional Core Capital (AT 1) Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) / Risk Weighted Asset Risiko Pasar / Market Risk - - 1.476.681 1.357.757 8.339.713 7.498.871 Rasio tier 1 / Tier 1 Ratio 18,38% 18,94% Rasio tier 2 / Tier 2 Ratio 1,03% 1,02% Rasio Modal terhadap ATMR / Capital to ATMR Ratio 19,41% 19,97% Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum untuk Risiko Kredit dan Risiko Operasional / Capital Adequacy Ratio (CAR) with Credit and Operational Risk 19,41% 19,97% Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum untuk Risiko Kredit, Risiko Pasar dan Risiko Operasional / Capital Adequacy Ratio with Credit, Market, and Operational Risks 19,41% 19,97% 9%<10% 9%<10% Risiko Operasional / Operational Risk Jumlah Aset Tertimbang Menurut Risiko / Total Risk Weighted Asset Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Risiko Kredit / Credit Risk Rasio Kecukupan Modal / Capital Adequacy Ratio Rasio CET 1 / CET 1 Ratio minimum capital greater than minimum capital in terms of OJK menilai suatu bank menghadapi potensi kerugian yang OJK assesses a bank as facing potential losses which requires membutuhkan modal lebih besar. a larger capital. Berdasarkan self-assessment Bank BPD DIY, pada tanggal 31 Based on its self-assessment, as of December 31, 2017 the Desember 2018 profil risiko Bank BPD DIY dinilai berada pada Bank risk profile is assessed to be in rating 2 Therefore, the peringkat 2 Oleh karena itu, Bank BPD DIY berkewajiban Bank is required to provide a minimum capital of 9% to less untuk memenuhi modal minimum sebesar 9% sampai dengan than 10%. The Bank Capital Adequate Ratio was 9.81%, kurang dari 10%. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum which was higher than the required minimum provision of Bank BPD DIY berada pada level di atas modal minimum yang capital. diwajibkan tersebut, yaitu sebesar 9,54%. IKATAN MATERIAL BARANG MODAL UNTUK INVESTASI MATERIAL COMMITMENT GOODS INVESTMENT FOR CAPITAL Bank BPD DIY had no material commitment for capital goods material untuk investasi barang modal. Oleh karena itu, Bank investment throughout 2018. Therefore, Bank BPD DIY does BPD DIY tidak memiliki informasi mengenai nama pihak yang not have information on the name of the party making the Laporan Tahunan 2018 Annual Report 181 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Sepanjang tahun 2018, Bank BPD DIY tidak memiliki ikatan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Financial Services Authority (OJK) is authorized to stipulate modal minimum lebih besar dari modal minimum dalam hal Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berwenang menetapkan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum yang Diwajibkan / Required Minimum Capital Adequacy Ratio
  184. melakukan ikatan , tujuan dari ikatan tersebut, sumber dana commitment, the purpose of the commitment, the source of yang diharapkan untuk memenuhi ikatan-ikatan tersebut, funds expected to fulfill the commitment, the currency that mata uang yang menjadi denominasi dan langkah-langkah is the denomination and the steps that the company plans to yang direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari protect from the position risk related foreign currency. posisi mata uang asing yang terkait. INVESTASI BARANG MODAL CAPITAL GOODS INVESTMENT Pada tahun 2018, Bank BPD DIY mengeluarkan dana sebesar In 2018, Bank BPD DIY spent Rp20.68 billion in capital Rp20,68 miliar untuk investasi barang modal dalam bentuk investment in the form of land, buildings, vehicles and office tanah, bangunan, kendaraan dan inventaris kantor. Seluruh equipment. All capital goods investments carried out in 2018 investasi barang modal yang dilakukan pada tahun 2018 are intended to support the smooth operation of Bank BPD ditujukan untuk mendukung kelancaran operasional Bank DIY. BPD DIY. Investasi Barang Modal Tahun 2018 / Capital Goods Investment in 2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Jenis / Type Nilai / Value Tanah / Land 7.429 Bangunan / Buildings 54 Kendaraan / Vehicles 499 Inventaris Kantor / Office Equipment 12.697 Jumlah / Total 20.680 ANALISIS DAMPAK PERUBAHAN SUKU BUNGA DAN NILAI TUKAR MATA UANG ASING ANALYSIS ON THE IMPACT OF INTEREST RATE FLUCTUATION AND FOREIGN EXCHANGE CURRENCY Bank BPD DIY senantiasa mengantisipasi dan menganalisis The Company constantly anticipates and analyzes the risk risiko perubahan suku bunga dan mata uang asing yang of changes in interest rates and foreign currencies that may dapat mempengaruhi kinerja finansial Bank BPD DIY. Sebagai affect the Company’s financial performance. As a business badan usaha yang bergerak di bidang perbankan, perubahan entity engaged in banking, changes in interest rates have suku bunga memberikan dampak yang cukup signifikan a significant impact on financial position and financial terhadap posisi keuangan dan kinerja finansialnya. Berikut performance. The following is explanation on impact of adalah penjelasan mengenai dampak dari perubahan suku interest change fluctuation and foreign exchange in 2018: bunga dan nilai tukar mata uang asing di tahun 2018: Risiko Perubahan Suku Bunga Risk of Interest Rate Fluctuation Tingkat Suku Bunga Rata-Rata Tahun 2017 - 2018 / Average Interest Rate in 2017-2018 31 Desember 2018 / December 31, 2018 31 Desember 2017/ December 31, 2017 Depo facility 1,76% 3,31% Call money 5,30% 4,67% Deposito Berjangka dan Deposito on Call / Time Deposits and on Call Deposits 5,05% 4,92% Suku bunga rata-rata untuk Deposit Facility sampai dengan The average interest rate for the Depo Facility as of the end akhir tahun 2018 tercatat sebesar 1,76%, turun dibandingkan of 2018 was 1.76%, down from the end of 2017 at 3.31%. 182 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  185. The decline caused Bank BPD DIY to prefer to distribute loans menyebabkan Bank BPD DIY untuk lebih memilih menyalurkan to liquidity excess compared to saving the funds in Bank kredit terhadap kelebihan likuiditas dibandingkan menyimpan Indonesia . dana tersebut di Bank Indonesia. The average interest rate for Call Money as of the end of tahun 2018 tercatat sebesar 5,30%, naik dibandingkan akhir 2018 was recorded at 5.30%, up from the end of 2017 of tahun 2017 sebesar 4,67%. Peningkatan tersebut terjadi 4.67%. This increase occurred in line with the increase in BI seiring dengan kenaikan suku bunga acuan atau BI 7 – Day 7 - Day Reverse Repo Rate by 6 (six) times, reaching 6.00% Reverse Repo Rate sebanyak 6 (enam) kali hingga mencapai until the end of 2018. Profil Perusahaan Company Profile Suku bunga rata-rata untuk Call Money sampai dengan akhir Laporan Manajemen Management Report akhir tahun 2017 sebesar 3,31%. Penurunan tersebut Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 6,00% sampai dengan akhir tahun 2018. The average interest rate for Time Deposits and on Call Deposito on Call sampai dengan akhir tahun 2018 tercatat Deposits as of the end of 2018 was recorded at 5.05%, up sebesar 5,05%, naik dibandingkan akhir tahun 2017 sebesar from the end of 2017 of 4.92%. Such increase caused total 4,92%. Peningkatan tersebut menyebabkan kenaikan jumlah Time Deposits of Bank BPD DIY in 2018 to increase. Deposito Berjangka Bank BPD DIY di tahun 2018. Until the end of 2017, the Company is not a foreign exchange merupakan bank devisa sehingga tidak memiliki aktivitas bank and therefore does not have any activities that use yang menggunakan mata uang asing. Oleh karena posisi foreign currency. As the financial position and financial keuangan dan kinerja finansial Bank BPD DIY tidak terkena performance of the Company are not affected by changes in dampak perubahan nilai tukar mata uang asing. foreign currency exchange rates. KEBIJAKAN DIVIDEN DAN CADANGAN UMUM DIVIDEND POLICY AND GENERAL RESERVE Dividen dan Cadangan Umum Tahun 2017 – 2018 Dividend and General Reserve in 2017-2018 Tahun Buku 2017 2017 Fiscal Year Pembagian Laba sebagai Dividen Tunai sebesar Rp155,39 Distribution of Profit as Cash Dividend of Rp155.39 billion miliar dan Cadangan Umum sebesar Rp64,75 miliar untuk and General Reserves of Rp64.75 billion for the 2017 fiscal tahun buku 2017 dilaksanakan pada tahun 2018 berdasarkan year was carried out in 2018 based on Deed of GMS No.34 Akta RUPS No.34. tanggal 16 Maret 2018. dated March 16, 2018. Tahun Buku 2016 2016 Fiscal Year Pembagian Laba sebagai Dividen Tunai sebesar Rp149,49 Distribution of Profit as Cash Dividend of Rp149.49 billion miliar dan Cadangan Umum sebesar Rp62,29 miliar untuk and General Reserves of Rp62.29 billion for the 2016 fiscal tahun buku 2016 dilaksanakan pada tahun 2017 berdasarkan year was carried out in 2017 based on Deed of GMS No.40 Akta RUPS No.40 tanggal 21 April 2017. dated April 21, 2017. Komposisi pembagian laba bersih sebagai Dividen Tunai dan The composition of the distribution of net profit as Cash Cadangan Umum untuk tahun buku 2016 dan 2017 adalah Dividend and General Reserves for the 2016 and 2017 fiscal sebagai berikut: year is as follows: 183 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY bukan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Risk of Fluctuation of Foreign Currency Exchange Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Risiko Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Suku bunga rata-rata untuk Deposito Berjangka dan
  186. Dividen dan Cadangan Umum Tahun Buku 2016 – 2017 / Dividend and General Reserves in 2016-2017 Fiscal Year (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Tahun Buku 2017 / 2017 Fiscal year Uraian / Description Komposisi / Composition Tahun Buku 2016 / 2016 Fiscal Year Jumlah / Total Komposisi / Composition Jumlah / Total Dividen Tunai / Cash Dividend 60/85 155.394 60/85 149.490 Cadangan Umum / General Reserves 25/85 64.747 25/85 62.287 Jumlah Laba yang Dibagi / Distributed Profit 85/85 220.141 85/85 211.777 Tanggal Pengumuman / Announcement Date Tanggal Pembagian / Distribution Date Dividend Payout Ratio 16-Mar-18 27-April-2017 20-Mar-2018 27-April-2017 70,59% 70,59% Kebijakan Dividen dan Cadangan Umum Dividend Policy and General Reserve Berdasarkan Peraturan Daerah No.11 Tahun 2012 Tentang Based on Local Government Decree, No.11 Year 2012, Perubahan Bentuk Badan Hukum Bank Pembangunan Daerah regarding the change in the legal status of the Bank Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi Perseroan Pembangunan Daerah Propinsi Istimewa Yogyakarta to PT Terbatas Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Yogyakarta, dan telah ditetapkan didalam akta notaris and which was based on notarial deed No.2 dated April No.2 tanggal 5 April 2013 yang dibuat dihadapan notaris 5, 2013 of Muchammad Agus Hanafi, S.H., notary in Muchammad Agus Hanafi, S.H., notaris di Yogyakarta, yang Yogyakarta, which was approved by the Minister of Law and telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan Letter No.AHU-0044251.AH.01.09 Year 2013 dated May No.AHU-0044251.AH.01.09 Tahun 2013 tanggal 14 Mei 14, 2013 and published in the State Gazette No.73 dated 2013 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara September 10, 2013, in article 18 regarding appropriation of Republik Indonesia tanggal 10 September 2013 No.73 pada profit and distribution of dividends. pasal 18 mengenai penggunaan laba dan pembagian dividen. Berdasarkan Undang-undang Perseroan Terbatas No.40 Pursuant to the Law of Limited Liability Company No.40 of Tahun 2007, Bank BPD DIY wajib menyisihkan jumlah tertentu 2007, the Company is required to set aside a certain amount dari laba bersih setiap tahun buku untuk cadangan apabila of net profit for each fiscal year for reserves if the positive saldo laba positif sampai cadangan tersebut mencapai paling profit balance until such reserves reach at least 20% of the sedikit 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor. issued and paid up capital. Jasa produksi dan dana kesejahteraan masing-masing sebesar Production service bonus and welfare funds each at 7.5% 7,5% dari laba bersih diakui sebagai beban tahun berjalan of net income, are recognized and presented as expense sehingga laba bersih setelah dikurangi jasa produksi dan for the current year, therefore net income after incentives dana kesejahteraan tersebut dibagi untuk dividen, dana and welfare funds deductions are distributed to dividend, pembangunan, cadangan umum, dan cadangan tujuan developing fund, general reserve, and special reserve based dengan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang on resolution of General Meeting of Shareholders. Saham. 184 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  187. COMPARISON BETWEEN PROJECTION AND REALIZATION IN 2018 Perbandingan Realisasi dan Target Kinerja Keuangan Tahun 2018 / Comparison between Realization and Target of Financial Performance in 2018 Laporan Manajemen Management Report PERBANDINGAN ANTARA PROYEKSI DAN REALISASI TAHUN 2018 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Realisasi Tahun 2018 / Realization in 2018 Total Aset / Total Assets Target Tahun 2018 / Target in 2018 Pencapaian (%) / Achievement (%) 11.520.000 104,11% Dana Pihak Ketiga / Third Party Fund 8.863.311 8.764.100 101,13% Penyaluran Kredit – Bersih / Loans – Net 6.583.562 6.800.000 96,82% 683.204 585.000 116,79% 1.200.667 1.200.667 100,00% Pendapatan Bunga dan Syariah / Interest Income and Sharia 986.055 1.014.027 97,24% Beban Bunga Dan Syariah / Interest Expense and Sharia (225.841) -230.298 98,06% 223.072 220.000 101,40% Pembiayaan Syariah – Bersih / Sharia Financing – Net Modal Disetor / Paid-in Capital Laba Bersih / Net Profit Until the end of 2018, Bank BPD DIY has succeeded in berhasil mencapai target melebihi 90% untuk seluruh target achieving the target of exceeding 90% for all financial keuangan di tahun 2018. Pencapaian yang tinggi terutama targets. High achievement can be seen mainly from the value dapat dilihat dari nilai Pembiayaan Syariah – Bersih yang of Sharia Financing - Net which reached 116.79% of the mencapai 116,79% dari target tahun 2018 dan Total Aset 2018 target and Total Assets reaching 104.11% of the target yang tercatat mencapai 104,11% dari target yang ditetapkan. set. In addition, the collection of Third Party Funds, Paid-in Selain itu, penghimpunan Dana Pihak Ketiga, Modal Disetor Capital and Net Profits have also exceeded the target set in dan Laba Bersih juga masing-masing telah melebihi target 2018. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY telah Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 11.993.576 Profil Perusahaan Company Profile Uraian / Description yang telah ditetapkan pada tahun 2018. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Perbandingan Realisasi dan Target Rasio Keuangan Tahun 2018 / Comparison between Realization and Target of Financial Ratio in 2018 Target Tahun 2018 / Target in 2018 Pencapaian (%) / Achievement (%) BOPO 73,35% 71,93% 101,97% LDR 83,94% 83,92% 100,02% NIM 7,31% 7,13% 102,52% ROA 2,84% 2,76% 102,90% ROE 16,11% 16,04% 100,44% CAR 19,41% 20,39% 95,19% As with the achievement of financial performance, Bank BPD BPD DIY telah berhasil membukukan kinerja rasio keuangan DIY has managed to record a very satisfying financial ratio yang sangat memuaskan, dengan rata-rata pencapaian performance, with an average achievement of above 100% di atas 100% pada tahun 2018. Hal tersebut merupakan in 2018. This is the result of the strategic efforts of Bank BPD hasil dari upaya strategis Manajemen Bank BPD DIY untuk DIY’s Management to produce optimal performance using menghasilkan performa yang optimal dengan menggunakan available resources, among others the implementation of sumber daya yang tersedia, diantaranya pelaksanaan strategi targeted and planned business strategy followed by spirit of bisnis secara terarah dan terencana diiringi dengan semangat providing excellent services to all customers and stakeholders Laporan Tahunan 2018 Annual Report 185 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Seperti halnya dengan pencapaian kinerja keuangan, Bank Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Realisasi Tahun 2018 / Realization in 2018 Uraian / Description
  188. memberikan layanan yang prima kepada seluruh nasabah based on ISTIMEWA work culture and RAMAG core values . dan Stakeholders berlandaskan budaya kerja ISTIMEWA dan nilai-nilai utama RAMAH. PROYEKSI TAHUN 2019 PROJECTION FOR 2019 Bank BPD DIY telah menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Bank BPD DIY has prepared the Company’s Work Plan and Perusahaan (RKAP) tahun 2019 sebagai acuan pokok dalam Budget (RKAP) for 2019 as the main reference in carrying menjalankan aktivitas usahanya. Pencapaian target finansial out its business activities. The financial target achievement untuk tahun 2019 tersebut didasarkan oleh berbagai asumsi for 2019 is based on various assumptions that can affect the yang dapat mempengaruhi aktivitas Bank BPD DIY seperti activities of Bank BPD DIY such as factual condition analysis analisa kondisi faktual sampai dengan September 2018, up to September 2018. Banking industry in 2019 is projected pada tahun 2019 industri perbankan diproyeksikan akan to grow that is no better than projected until the end of 2018. mengalami pertumbuhan yang tidak lebih baik dibandingkan Nationally, loan growth in 2019 is projected at 10%-12% proyeksi sampai dengan akhir tahun 2018. Secara nasional while DPK growth will range from 9%-11%. Loan growth pertumbuhan kredit pada 2019 diproyeksikan sebesar 10%- in 2019 will still be driven more by working capital loans and 12% sedangkan pertumbuhan DPK akan berkisar pada angka investments in the trade and construction sector. 9%- 11%. Pertumbuhan kredit tahun 2019 masih akan lebih banyak didorong oleh kredit modal kerja dan investasi pada sektor perdagangan dan konstruksi. Kondisi perekonomian yang diperkirakan masih belum Economic conditions that are expected to not improve will membaik akan sangat mempengaruhi demand kredit dan juga greatly affect loan demand and credit risk. In addition, loan risiko kredit. Selain itu, pertumbuhan kredit juga dipengaruhi growth was also influenced by banking’s caution in lending. oleh sikap hati-hati perbankan dalam menyalurkan kredit. NPL ratio in August 2018 was 2.74%, a slight increase Rasio NPL bulan Agustus 2018 tercatat 2,74% sedikit compared to July 2018 at 2.73%. Meanwhile, the condition meningkat dibandingkan bulan Juli 2018 sebesar 2,73%. of the business development of Bank BPD DIY began to Sedangkan kondisi perkembangan bisnis Bank BPD DIY mulai improve, lending to the third quarter of 2018 amounted to membaik, penyaluran kredit sampai dengan triwulan III 2018 Rp7.038 trillion, or grew 10.32% (yoy). Bank BPD DIY targets sebesar Rp 7,038 triliun, atau tumbuh 10,32% (yoy). Bank more optimistic growth in 2019. Assets are targeted to grow BPD DIY di tahun 2019 mentargetkan pertumbuhan yang by 14.58% from the position in 2018, while third party lebih optimis. Aset ditargetkan tumbuh sebesar 14,58% dari funds and loan are targeted to grow at 13.75% and 14.45% posisi tahun 2018, sedangkan penghimpunan dana pihak respectively. To achieve this target, Bank BPD DIY will explore ketiga dan penyaluran kredit ditargetkan tumbuh masing- the economic potential of the Special Region of Yogyakarta, masing sebesar 13,75% dan 14,45%. Untuk mencapai target especially the MSME sector and priority sectors such as the tersebut Bank BPD DIY akan menggali potensi ekonomi di education, health, and infrastructure sectors, and develop Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya sektor UMKM dan digital-based banking services. sektor-sektor prioritas seperti sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur serta mengembangkan layanan perbankan berbasis digital. Bank BPD DIY selalu berusaha untuk menjadi solusi berbagai Bank BPD DIY always strives to be a solution to various kebutuhan keuangan masyarakat dengan menyediakan financial needs of the community by providing innovative layanan dan produk inovatif berbasis budaya. Untuk itu Bank culture-based services and products. For this reason, Bank BPD DIY sedang mengembangkan layanan berbasis digital BPD DIY is developing digital-based services such as virtual seperti virtual account, QR code payment, Co Branding uang accounts, QR code payments, Co-Branding of electronic elektronik, Uang elektronik server based dan EDC merchant. money, money-based electronic servers and EDC merchants. Untuk mendukung layanan tersebut Bank BPD DIY akan To support these services, Bank BPD DIY will develop a mengembangkan contact center. contact center. 186 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  189. The assumptions used in calculating growth are as follows : adalah sebagai berikut : - Perekonomian nasional tumbuh sekitar 5,2% – 5,3% - The national economy grows around 5.2% - 5.3% - Usaha bidang jasa perbankan nasional mengalami - The national banking services business is experiencing pertumbuhan baik dengan pertumbuhan penghimpunan good growth with the growth of fund raising of 9-10% dana sebesar 9 – 10% dan pertumbuhan penyaluran and the growth of loan by 10% - 12% - Community trust in national banking is maintained - Kepercayaan masyarakat kepada perbankan nasional tetap terjaga - Economic growth is still dominant in the household - Pertumbuhan ekonomi masih dominan pada sektor consumption konsumsi rumah tangga, investasi dan belanja pemerintah. sector, investment, and government to reach 5.2-5.3%. diprakirakan mencapai 5,2-5,3%. - The accumulation of national public funds is predicted to - Penghimpunan dana masyarakat nasional diprakirakan grow by 9 - 10% tumbuh sebesar 9 - 10% - - Pertumbuhan ekonomi regional diprakirakan mencapai Regional economic growth is predicted to reach 5.4-5.8% Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports spending. - The national economic growth rate for 2019 is predicted - Laju pertumbuhan perekonomian nasional tahun 2019 Profil Perusahaan Company Profile kredit sebesar 10% - 12% Laporan Manajemen Management Report Asumsi-asumsi yang dipakai dalam menghitung pertumbuhan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY sebesar 5,4-5,8% - Regional community funding is predicted to grow around - Penghimpunan dana masyarakat regional diprakirakan Berdasarkan asumsi-asumsi yang telah dijabarkan diatas, Based on the assumptions outlined above, financial targets of berikut adalah target finansial Bank BPD DIY untuk tahun Bank BPD DIY for 2019 fiscal year is as follows: buku 2019: Perbandingan Realisasi Tahun 2018 dan Target Kinerja Keuangan Tahun 2019 / Comparision between Realization in 2018 and Target of Financial Performance in 2019 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 10-11% tumbuh berkisar 10-11% (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Total Aset / Total Assets Realisasi Tahun 2018 / Realization in 2018 Target Tahun 2019 / Target for 2019 Pertumbuhan (%) / Growth (%) 13.200.000 10,06% Dana Pihak Ketiga / Third Party Fund 8.863.311 9.968.815 12,47% Penyaluran Kredit – Bersih / Loans – Net 6.583.562 7.795.000 18,40% 683.204 720.000 5,39% 1.200.667 1.206.990 0,53% 986.055 1.081.082 9,64% (225.841) (245.451) 8,68% 223.072 259.000 16,11% Pembiayaan Syariah – Bersih / Sharia Financing – Net Modal Disetor / Paid-in Capital Pendapatan Bunga dan Syariah / Interest Income and Sharia Beban Bunga Dan Syariah Laba Bersih / Interest Expense and Sharia Perbandingan Realisasi Tahun 2018 dan Target Rasio Keuangan Tahun 2019 / Comparison between Realization in 2018 and Target of Financial Ratio in 2019 Target Tahun 2019 / Target for 2019 Pertumbuhan (%) / Growth (%) BOPO 73,35% 69,74% -4,92% LDR 83,94% 85,12% 1,41% NIM 7,31% 7,00% -4,24% Laporan Tahunan 2018 Annual Report 187 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Realisasi Tahun 2018 / Realization in 2018 Uraian / Description Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 11.993.576 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Uraian / Description
  190. Realisasi Tahun 2018 / Realization in 2018 Target Tahun 2019 / Target for 2019 Pertumbuhan (%) / Growth (%) ROA 2,84% 2,93% 3,17% ROE 16,11% 14,71% -8,69% CAR 19,41% 25,09% 29,26% Uraian / Description INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN MATERIAL FACTS AND INFORMATION SUBSEQUENT TO ACCOUNTANT REPORTING DATE Pada tanggal 13 Februari 2019, Pemerintah Daerah On February 13, 2019, the Government of the Special Region Istimewa Yogyakarta melakukan setoran modal sebesar of Yogyakarta made a capital deposit of Rp164,440,000,000. Rp164.440.000.000. Berdasarkan Keputusan Rapat Dewan Komisaris dan Direksi Based on the Decision of the Board of Commissioners and tanggal 10 Februari 2019, seluruh dana setoran modal akan Board of Directors Meeting dated February 10, 2019, all diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan capital deposit funds will be decided at the Annual General dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dengan Meeting of Shareholders and the Extraordinary General mengacu pada Peraturan Pemerintah No.54 Tahun 2017 Meeting of Shareholders with reference to Government bab 4 mengenai Modal Badan Usaha Milik Daerah pasal Regulation No.54 of 2017 chapter 4 concerning the Regional 24, sehingga komposisi modal pemegang saham menjadi Owned Enterprise Capital Article 24, hence the composition sebagai berikut: of shareholder capital is as follows: Diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan / Decided in Annual General Meeting of Shareholders Pemegang Saham / Shareholders Jumlah Saham / Total Shares Jumlah Modal / Total Capital Pemerintah Daerah: / Regional Government Daerah Istimewa Yogyakarta / Special Region of Yogyakarta 530.000 530.000.000.000 Kota Yogyakarta / Yogyakarta City 120.709 120.709.000.000 Kabupaten Sleman *) / Sleman Regency 158.868 158.868.000.000 Kabupaten Bantul / Bantul Regency 101.444 101.444.000.000 Kabupaten Gunungkidul / Gunungkidul Regency 68.895 68.895.000.000 Kabupaten Kulon Progo / Kulon Progo Regency 59.300 59.300.000.000 1.039.216 1.039.216.000.000 Pemerintah Kota/Kabupaten: / Regency/Municipality Government Jumlah / Total **) Diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa / Extraordinary General Meeting of Shareholders Pemegang Saham / Shareholders Jumlah Saham / Total Shares Jumlah Modal / Total Capital Pemerintah Daerah: / Regional Government Daerah Istimewa Yogyakarta / Special Region of Yogyakarta 694.440 694.440.000.000 Kota Yogyakarta / Yogyakarta City 151.870 151.870.000.000 Kabupaten Sleman *) / Sleman Regency 248.497 248.497.000.000 Kabupaten Bantul / Bantul Regency 128.700 128.700.000.000 Kabupaten Gunungkidul / Gunungkidul Regency 82.300 82.300.000.000 Kabupaten Kulon Progo / Kulon Progo Regency 59.300 59.300.000.000 1.365.107 1.365.107.000.000 Pemerintah Kota/Kabupaten: / Regency/Municipality Government Jumlah / Total **) 188 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  191. BUSINESS OUTLOOK Prospek perekonomian global pada tahun 2019 diprediksikan The outlook for the global economy in 2019 is predicted to belum kondusif . Berdasarkan angka proyeksi dari Bank remain unfavorable. Based on projected figures from the Dunia dalam laporannya yang berjudul “Global Economic World Bank in its report entitled “Global Economic Prospects: Prospects: Darkening Skies” pertumbuhan ekonomi global di Darkening Skies” global economic growth in 2019 and 2020 tahun 2019 dan 2020 diproyeksikan masing-masing sebesar is projected at 2.9% and 2.8% respectively. The projected 2,9% dan 2,8%. Proyeksi pertumbuhan ekonomi kumpulan economic growth of the developed countries is predicted to negara maju diprediksikan sebesar 2,0% di 2019, turun reach 2.0% in 2019, down compared to the 2018 estimation dibandingkan estimasi tahun 2018 sebesar 2,2%. Sementara at 2.2%. Meanwhile, the group of developing countries is kumpulan negara berkembang diprediksikan masih akan predicted to be able to maintain a cumulative growth rate of mampu mempertahankan laju pertumbuhan kumulatif 4.2% in 2019. sebesar 4,2% di tahun 2019. Pertumbuhan Ekonomi / Economic Growth 2019 2020 3,0% 2,9% 2,8% Negara Maju / Developed Countries 2,2% 2,0% 1,6% Negara Berkembang / Developing Countries 4,2% 4,2% 4,5% (Sumber: Bank Dunia / Source: World Bank) Beberapa faktor menjadi pertimbangan bagi Bank Dunia Several factors were taken into consideration by the World untuk memproyeksikan tingkat pertumbuhan ekonomi global Bank to project the lower global economic growth rate in yang lebih rendah di tahun 2019, diantaranya ketegangan 2019, including a never-ending tension in trade war between perang dagang antara Amerika Serikat dan China yang tidak the United States and China and increasing debt in several kunjung usai dan beban utang masa lalu di beberapa negara countries. Ditengah ketidakpastian ekonomi global, Amid the uncertainty of the global economy, the outlook for pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2019 diharapkan national economic growth in 2019 is expected to increase. akan semakin meningkat. Melalui Anggaran Pendapatan Through the 2019 State Budget (APBN) with the theme “Fair, dan Belanja Negara (APBN) 2019 yang bertemakan “Adil, Healthy and Independent”, Bank Indonesia projects economic Sehat, dan Mandiri”, Bank Indonesia memproyeksikan growth to reach 5.3%, surpassing the realization of 2018 pertumbuhan ekonomi akan dapat mencapai 5,3%, melebihi growth of 5.17%. The following is the formulation of the realisasi pertumbuhan tahun 2018 sebesar 5,17%. Berikut basic macroeconomic assumptions of the 2019 State Budget: adalah rumusan asumsi dasar ekonomi makro APBN 2019: APBN 2019 Asumsi Ekonomi Makro / Macro Economy Assumption APBN 2019 / 2019 State Budget Pertumbuhan Ekonomi (%) / Economic Growth (%) 5,3 Inflasi (% yoy) / Inflation (% yoy) 3,5 Nilai Tukar (Rp/USD) / Exchange Rate (Rp/USD) Suku Bunga SPN (%) / Interest Rate SPN (%) 15.000 5,3 70 Lifting Gas (ribu barrel/hari) / Lifting Gas (thousand barrel/day) 775 1.250 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 189 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Harga Minyak (USD/barrel) / Oil Price (USD/barrel) Cost Recovery (miliar USD) / Cost Recovery (billion USD) Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit prospek Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance yang semakin meningkat. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2018 Global / Global Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports PROSPEK USAHA Profil Perusahaan Company Profile Notes: *) Deposits from Sleman Regency Government – rounded **) Shareholder Composition is effective after recorded in supervisory administration of Financial Services Authority. Laporan Manajemen Management Report Catatan: *) Setoran dari Pemerintah Kabupaten Sleman dibulatkan. **) Susunan Pemegang Saham ini efektif setelah dicatat dalam administrasi pengawasan Otoritas Jasa Keuangan. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  192. Dari sisi Pendapatan Negara , jumlah yang ditargetkan untuk In terms of State Revenues, the amount targeted for 2019 is tahun 2019 tercatat sebesar Rp2.165,1 triliun yang terdiri Rp2,165.1 trillion consisting of Tax Revenues of Rp1,786.4 dari Penerimaan Perpajakan sebesar Rp1.786,4 triliun, PNBP trillion, PNBP of Rp378.3 trillion and grants of Rp0.4 trillion. sebesar Rp378,3 triliun dan hibah Rp0,4 triliun. Sedangkan Meanwhile, State Expenditure is targeted at Rp2,461.1 Belanja Negara ditargetkan sebesar Rp2.461,1 triliun yang trillion which consists of Central Government Expenditures of terdiri dari Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp1.634,3 triliun Rp1,634.3 trillion and Transfers to Regions and Village Funds dan Transfer ke Daerah dan Dana Desa sebesar Rp826,8 of Rp826.8 trillion. triliun. Kementerian Keuangan mengungkapkan bahwa proyeksi The Ministry of Finance revealed that the projected economic pertumbuhan ekonomi tahun 2019 sebesar 5,3% dilandaskan growth of 2019 by 5.3% is based on the solid economic oleh pertumbuhan ekonomi tahun 2018 yang solid dan growth in 2018 and is the highest achievement in the last merupakan pencapaian tertinggi dalam 5 (lima) tahun terakhir. 5 (five) years. In addition, the national economy has a better Selain itu, perekonomian nasional memiliki tingkat ketahanan level of resilience compared to global economic conditions. yang lebih baik dibandingkan dengan kondisi perekonomian This can be seen from the progressive economic growth of global. Hal tersebut dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi 2018 compared to the downward trend in global economic tahun 2018 yang progresif dibandingkan tren penurunan growth in that year. pertumbuhan ekonomi global di tahun tersebut. Guna mencapai target pertumbuhan yang telah ditetapkan, To achieve the established growth targets, the government pemerintah telah menyusun 5 (lima) program prioritas yang has prepared 5 (five) priority programs that have been telah disusun oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan prepared by the Ministry of National Development Planning Nasional sumber (PPN), including: developing quality human resources to daya manusia yang berkualitas untuk mengentaskan alleviate poverty; reducing the gap between regions through kemiskinan; pengurangan kesenjangan antara wilayah infrastructure development to improve connectivity; creating melalui pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan added value in the agricultural, manufacturing, and services konektivitas; penciptaan nilai tambah pada sektor pertanian, sectors; strengthening food security in energy, water, and manufaktur dan jasa; memperkuat ketahanan pangan energi, environmental sustainability; and strengthening national air dan kelestarian lingkungan; dan memperkuat stabilitas security stability and general elections security. (PPN), antara lain: pengembangan keamanan nasional dan pengamanan pemilihan umum (Pemilu). Bank Indonesia prospek Bank Indonesia also stated that the national economic outlook perekonomian nasional masih akan meningkat dan terjaga will still increase and be maintained in 2019 in the range of di tahun 2019 pada kisaran 5,0% - 5,4%. Namun kebijakan 5.0% - 5.4%. However, integrated government policies to pemerintah yang terintegrasi untuk memperkuat daya saing strengthen economic competitiveness and the development perekonomian dan pengembangan kapasitas dan kapabilitas of the capacity and capability of the industrial sector, sektor industri, juga mengutarakan pengoptimalan bahwa ekonomi optimizing the use of the digital economy, and expanding digital dan perluasan sumber pembiayaan ekonomi sangat pemanfaatan sources of economic financing are needed to maintain the diperlukan untuk menjaga laju pertumbuhan ekonomi dimasa pace of economic growth in the future. yang akan datang. Prospek pertumbuhan ekonomi DIY di tahun 2019 terbilang The prospect of DIY economic growth in 2019 is fairly bright. sangat cerah. Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY Bank Indonesia (BI) DIY Representative Office projects that memproyeksikan pertumbuhan ekonomi DIY pada tahun DIY economic growth in 2019 will increase in the range of 2019 akan meningkat di kisaran 6,8% - 7%, lebih tinggi dari 6.8% - 7%, higher than the realization of economic growth realisasi pertumbuhan ekonomi tahun 2018 sebesar 6,20% in 2018 of 6.20% and exceeding national economic growth 190 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  193. in 2018 which was at level of 5 .17%. yang berada di level 5,17%. by stronger consumption and investment. Consumption konsumsi diharapkan dapat terealisasi melalu peningkatan strengthening is expected to be realized through an increase Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2019, kenaikan in the Provincial Minimum Wage (UMP) in 2019, an increase penyaluran bantuan sosial, persiapan pelaksanaan Pemilu in the distribution of social assistance, preparations for the dan banyaknya frekuensi libur panjang di tahun 2019. implementation of elections, and the frequency of long Sedangkan dari segi lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi holidays in 2019. In terms of business fields, economic growth akan didorong oleh percepatan pembangunan infrastruktur will be driven by accelerated infrastructure development yang akan meningkatkan pertumbuhan investasi di DIY. investment growth in DIY. Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DIY juga telah The DIY Regional Inflation Control Team (TPID) has also menyusun roadmap pengendalian inflasi daerah untuk prepared a roadmap for controlling regional inflation for periode 2019 sampai dengan 2021 yang difokuskan pada the period of 2019 to 2021 which is focused on improving peningkatan pelayanan dan kualitas, penerapan inovasi service and quality, implementing innovations to shorten untuk memperpendek links or distribution channels through review and analysis, and maintaining supply and stock of foodstuffs adequate. bahan pangan yang memadai. Sesuai dengan proyeksi inflasi In accordance with the national inflation projection, the nasional, proyeksi inflasi tahun 2019 untuk DIY diproyeksikan projection for 2019 inflation of DIY is projected to be under dapat terkendali di kisaran 3,5% plus minus 1%. control in the range of 3.5% plus minus 1%. Walaupun pertumbuhan ekonomi DIY Although DIY’s economic growth is projected to soar in 2019, the Bank Indonesia DIY Representative Office presents several Bank Indonesia DIY memaparkan beberapa faktor yang dapat factors that can hamper this development, including the menghambat perkembangan tersebut, antara lain struktur structure of economic growth that has not been balanced and pertumbuhan ekonomi yang belum berimbang dan sensitif sensitive to developments in the tourism sector, high income terhadap perkembangan sektor pariwisata, ketimpangan inequality, and poverty rates that are still above national pendapatan yang tinggi dan angka kemiskinan yang masih average, low labor productivity, limited access to finance, too diatas rata-rata nasional, produktivitas Tenaga Kerja yang generic export market access, and limited natural resources. rendah, akses pembiayaan yang terbatas, akses pasar ekspor yang terlalu generik, serta terbatasnya sumber daya alam. Therefore, Bank Indonesia hopes that the government can pemerintah dapat mengeluarkan kebijakan yang akomodatif issue accommodative and expanded policies in several dan bidang areas, such as the macroprudential sector, payment system, makroprudensial, sistem pembayaran, pendalaman pasar financial market deepening, and sharia financial economic keuangan, serta pengembangan ekonomi keuangan syariah development to encourage the momentum of DIY economic untuk mendorong momentum pertumbuhan ekonomi DIY di growth in the future. diperluas pada beberapa area, seperti masa yang akan datang. Along with the improvement in national economic growth, prospek industri perbankan di tahun mendatang diproyeksikan the outlook for the banking industry in the coming year is semakin membaik. Bank Indonesia (BI) memproyeksikan projected to improve. Bank Indonesia (BI) projects bank loan pertumbuhan kredit perbankan pada tahun 2019 berada di growth in 2019 to be in the range of 10% - 12% on an annual kisaran 10% - 12% secara tahunan. Sementara, pertumbuhan basis. Meanwhile, the growth of third party funds (TPF) in Laporan Tahunan 2018 Annual Report 191 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Seiring dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi nasional, Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Oleh karena itu, Bank Indonesia mengharapkan agar Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance diproyeksikan melambung pada tahun 2019, namun Kantor Perwakilan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis mata rantai atau jalur distribusi melalui kajian dan analisis, serta menjaga pasokan dan stok Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports In terms of demand, economic growth in 2019 will be driven didorong oleh penguatan konsumsi dan investasi. Penguatan Profil Perusahaan Company Profile Dari segi permintaan, pertumbuhan ekonomi 2019 akan Laporan Manajemen Management Report dan melebihi pertumbuhan ekonomi nasional tahun 2018 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  194. dana pihak ketiga (DPK) di tahun 2019 diproyeksikan pada 2019 is projected in the range of 8% - 10%. The range of kisaran 8% - 10%. Kisaran proyeksi pertumbuhan industri projections for the growth of the banking industry compared perbankan yang meningkat dibandingkan realisasi tahun lalu to the realization of last year was based on maintaining tersebut didasarkan pada terjaganya stabilitas sistem keuangan, financial system stability, increasing banking intermediation sistem intermediasi perbankan yang semakin meningkat dan systems and controlled credit risk. risiko kredit yang terkendali. Melalui Rencana Bisnis Bank (RBB) 2019, Otoritas Jasa Through the 2019 Bank Business Plan (RBB), the Financial Keuangan (OJK) juga memproyeksikan pertumbuhan industri Services Authority (OJK) also projects the growth of the perbankan yang semakin gemilang di tahun 2019 dengan banking industry to be more glorious in 2019 with credit pertumbuhan kredit di kisaran 13% plus minus 1% dan growth in the range of 13% plus minus 1% and DPK growth pertumbuhan DPK di kisaran 8% - 10%. Sedangkan Non in the range of 8% - 10%, while non-performing loans (NPL) Performing Loan (NPL) diperkirakan berada di kisaran 2,2% is estimated to be in the range of 2.2% - 3%. Based on OJK - 3%. Berdasarkan prediksi OJK, proyeksi pertumbuhan predictions, the national banking industry’s projected growth industri perbankan nasional tersebut dapat tercapai melalui can be achieved through capital inflows that will re-enter the capital inflow yang akan kembali masuk pada emerging emerging markets, including Indonesia in the coming year. market, termasuk Indonesia di tahun mendatang. Guna mencapai target pertumbuhan tersebut, Bank Indonesia In order to achieve these growth targets, Bank Indonesia berkomitmen untuk menjaga stabilitas makroekonomi, is committed to maintaining macroeconomic stability, menjaga kecukupan likuiditas melalui berbagai instrumen maintaining adequate liquidity through various financial pendalaman pasar keuangan. Selain itu, OJK juga akan terus market deepening instruments. In addition, OJK will also memonitor industri perbankan untuk mengantisipasi tekanan continue to monitor the banking industry to anticipate eksternal dan internal yang timbul, seperti pengetatan external and internal pressures that arise, such as tightening likuiditas. liquidity. Berdasarkan prospek perekonomian nasional, DIY dan industri Based on the national economic outlook, DIY and national perbankan nasional yang diproyeksikan semakin membaik di banking industry which are projected to improve in 2019. tahun 2019, Manajemen berpendapat bahwa prospek usaha Management believes that the business prospects of Bank Bank BPD DIY masih sangat terjaga. Untuk meraih peluang BPD DIY remain well maintained. To achieve business usaha, Bank BPD DIY telah menyusun Rencana Bisnis untuk opportunities, the Company has developed Business Plan tahun 2019 sebagai acuan dasar dalam mencapai target for 2018 as the basic reference in achieving the targets dan sasaran usaha yang hendak dicapai, serta kebijakan and business targets to be achieved, as well as policies and dan strategi usaha dalam pencapaian target Bank BPD DIY. business strategies in achieving the Company’s target. The Adapun strategi yang akan dilakukan guna perbankan dapat strategy to be implemented in order to grow sustainable tumbuh secara berkelanjutan adalah dengan menggunakan banking is to use a basic strategy that is to stick to customer strategi dasar yaitu berpegang pada nilai-nilai nasabah untuk values to provide solutions to financial problems for customers memberikan solusi masalah keuangan bagi nasabah dengan by focusing on: berfokus pada: 1. Kelompok usaha mikro, kecil dan menengah 1. Micro, small and medium entrepreneur groups. 2. Sektor-sektor yang mengalami pertumbuhan kredit yang 2. Sectors that experienced good credit growth include: cukup baik antara lain: rumah tangga, perdagangan, jasa households, perantara keuangan, kontruksi dan industri pengolahan construction and processing industries trade, financial intermediary services, 3. Diferensiasi produk dengan membedakan produk bank 3.Differentiation of products by differentiating bank pada atribut non-harga sehinggamenghindari persaingan products on non-price attributes to avoid price competition harga dengan pesaing with competitors 4. Penetapan harga yang lebih baik dari pesaing 4. Stipulation of better price compared to other competitors. 5. Pengembangan produk dan layanan syariah 5. Development of sharia products and services. 192 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  195. Manajemen senantiasa mengeluarkan berbagai kebijakan The management continues to issue policies that may fulfill yang dapat memenuhi kebutuhan para nasabahnya terhadap the needs of the customers for financial products and produk dan layanan keuangan . Kebijakan-kebijakan tersebut services. Such policies are based on several factors, among didasari oleh beberapa faktor, antara lain: fokus pada others: focus on Micro, Small, and Medium Enterprises Kelompok Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, menjadi mitra Group, to become the Government’s strategic partners and strategis Pemerintah dan mendorong pertumbuhan ekonomi to encourage regional economic growth, to provide excellent daerah, memberikan layanan prima berbasis budaya khas services that are based on unique characteristics of the Special Daerah Istimewa Yogyakarta, mengembangkan produk dan Region of Yogyakarta (DIY), to develop competitive products jasa layanan yang kompetitif dengan memasukkan unsur and services by including local wisdom in order to absorb kearifan lokal agar mampu menyerap seluruh segmen pasar all target market segments and product differentiation by sasaran dan differensiasi produk dengan membedakan distinguishing the Company’s product on non-price attribute, produk Bank BPD DIY pada atribut non-harga, sehingga in order to generate product with excellence/added value menghasilkan produk yang memiliki keunggulan/nilai lebih compared to the product of competitors. dibandingkan produk pesaing. Throughout 2018, Bank BPD DIY has implemented strategic program-program marketing programs that can increase its market share, pemasaran strategis yang dapat meningkatkan pangsa pasarnya, antara lain: among others: - Mempertahankan pengelolaan dana pemerintah tetap di - Maintaining the management of fixed government funds Bank BPD DIY at Bank BPD DIY - Meningkatkan kegiatan promosi melalui berbagai media - Increasing promotional activities through various media in an integrated manner secara terpadu - Developing mobile banking & internet banking services banking termasuk cash management system untuk including the cash management system to expand the memperluas pasar nasabah pengusaha, industri kreatif market of business customers, creative industries and the dan kalangan menengah keatas upper middle class - Memperluas hubungan dengan instansi pemerintah, - Expanding relations with government agencies, ministries, kementrian, lembaga negara, BUMN dan nasabah state institutions, state-owned enterprises, and customers korporasi of national and foreign private corporations and making swasta nasional maupun asing dan menjadikannya sebagai mitra kerja them work partners - Peningkatan status Kantor Kas menjadi Kantor Cabang - Increasing the status of the Cash Office to a Sub-Branch Pembantu dengan tujuan untuk memperluas jangkauan Office with the aim of expanding the reach of the atau jenis usaha yang belum tergarap marketing area - Exploring the potential of the area in the DIY region, especially the market or types of businesses that have not been explored - Ekspansi kredit korporasi dan sindikasi baik di wilayah - Expanding corporate and syndicated loans both in Yogyakarta maupun di daerah lain, dengan analisa yang Yogyakarta region and in other regions, with more in- lebih mendalam, sehingga tidak menurunkan kualitas depth analysis, so as not to reduce loan quality kredit - Meningkatkan penyaluran kredit swaguna dan purnakarya - Menyempurnakan sistem pengelolaan kredit mikro kepada nasabah agar semakin kompetitif - Increasing the use of swaguna and purnakarya loans - Improving the makaryo microcredit management system and program credit. - Reviewing the policy of giving loan interest to customers to be more competitive Laporan Tahunan 2018 Annual Report 193 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility makaryo dan kredit program. - Peninjauan kembali kebijakan pemberian bunga kredit Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit wilayah pemasaran - Menggali potensi daerah di wilayah DIY terutama pasar Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Pengembangan layanan mobile banking & internet Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Sepanjang tahun 2018, Bank BPD DIY telah melaksanakan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Marketing Strategy Profil Perusahaan Company Profile MARKETING ASPECT Strategi Pemasaran Laporan Manajemen Management Report ASPEK PEMASARAN Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  196. - Mengembangkan skim dan fitur produk perkreditan dan - Developing loan and financing product schemes and pembiayaan . features. - Kegiatan promosi melalui berbagai saluran media. - Promotional activities through various media channels. Pangsa Pasar Market Share Di tahun 2018, pangsa pasar Bank BPD DIY dilihat dari segi In 2018, the market share of Bank BPD DIY in terms of assets, Aset, Dana Pihak Ketiga dan Kredit telah meningkat. Berikut third party funds, and loans has increased. The following adalah uraian mengenai pangsa pasar dari masing-masing is a description of the market share of each aspect of the aspek perbandingan tersebut di tahun 2018. comparison in 2018. Indikator / Indicator Pangsa Pasar Bank BPD DIY / Market Share of Bank BPD DIY 2018 2017 2016 Aset / Assets 15,51% 14,60% 14,76% Dana Pihak Ketiga / Third Party Fund 13,89% 13,62% 13,56% Kredit / Loan 17,96% 17,50% 17,32% Sumber : Kantor OJK DIY Source: OJK Office in DIY Aset Assets Pangsa pasar Bank BPD DIY berdasarkan jumlah Aset di tahun Market share of Bank BPD DIY based on the total Assets in 2018 tercatat sebesar 15,51%, naik dibandingkan tahun 2018 was recorded at 15.51%, up compared to that of 2017 2017 sebesar 14,60%. Perubahan tersebut disebabkan oleh at 14.60%. These changes are caused by increase in total meningkatnya jumlah Aset Bank BPD DIY sebesar 21,14% Assets of Bank BPD DIY by 12.14% compared to that of 2017. dibandingkan posisi tahun 2017. Dana Pihak Ketiga Third Party Funds Pangsa pasar Bank BPD DIY berdasarkan jumlah Dana Market share of Bank BPD DIY based on the total Third Pihak Ketiga yang berhasil dihimpun di tahun 2018 tercatat Party Funds collected in 2018 was recorded at 13.89%, up sebesar 13,89%, naik dibandingkan tahun 2017 sebesar compared to that of 2017 at 13.62%. These changes are 13,62%. Perubahan tersebut disebabkan oleh peningkatan caused by increase in DPK collection by Bank BPD DIY in 2018 penghimpunan DPK oleh Bank BPD DIY pada tahun 2018 which was also increased compared to position in 2017. yang juga naik dibandingkan posisi tahun 2017. Kredit Loans Pangsa pasar Bank BPD DIY berdasarkan jumlah penyaluran Market share of Bank BPD DIY based on the total loans in kredit di tahun 2018 tercatat sebesar 17,96%, naik 2018 was recorded at 17.96%, up from that of 2017 at dibandingkan tahun 2017 sebesar 17,50%. Perubahan 17.50%. These changes are caused by increase in loans tersebut disebabkan oleh meningkatnya penyaluran kredit distributed by Bank BPD DIY in 2018. yang dilakukan oleh Bank BPD DIY pada tahun 2018. PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH KARYAWAN DAN/ATAU MANAJEMEN YANG DILAKSANAKAN PERUSAHAAN (ESOP/MSOP) EMPLOYEE AND/OR MANAGEMENT STOCK OPTION PROGRAM (ESOP/MSOP) Sampai dengan tahun 2018, saham Bank BPD DIY hanya Up to 2018, the Company’s shares are owned only by Local dimiliki oleh Pemerintah Daerah, Pemerintah Kota dan Government, City Government and Regency Government Pemerintah Kabupaten Daerah Istimewa Yogyakarta. Tidak of Special Region of Yogyakarta. No share ownership by ada kepemilikan saham oleh karyawan dan manajemen employees and management of PT Perseroan BPD DIY, so PT Bank BPD DIY BPD DIY, sehingga tidak ada informasi there is no information related to ESOP (Employee Stock terkait ESOP (Employee Stock Option Program) dan MSOP Option Program) and MSOP (Management Stock Option 194 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  197. realisasinya , jangka waktu, persyaratan karyawan dan/atau term, the employee’s and/or eligible management or exercise manajemen yang berhak maupun harga exercise. price. KONTRIBUSI KEPADA NEGARA CONTRIBUTION TO THE COUNTRY Bank BPD DIY memiliki tingkat komitmen yang tinggi dalam The Company has a high level of commitment in fulfilling its memenuhi kewajibannya sebagai Wajib Pajak melalui obligations as a Tax Payer through the accuracy of the amount ketepatan jumlah pembayaran yang sesuai dengan jumlah of payment in accordance with the amount of income and pendapatan dan juga ketepatan waktu. Manajemen meyakini also the timeliness. Management believes that honest tax bahwa pembayaran pajak yang jujur merupakan wujud payment is a manifestation of the attitude of the Company’s dari sikap kenegarawan Bank BPD DIY yang dapat turut members who can help build the national economy. Seiring dengan meningkatnya nilai Pendapatan Bank BPD As the Company’s revenues increased, the Company’s tax DIY, kontribusi pembayaran pajak Bank BPD DIY juga kian payment contribution also increased. Total tax payment in meningkat. Jumlah pembayaran Pajak di tahun 2018 tercatat 2018 amounted to Rp88.25 billion, increased compared to sebesar Rp88,25 miliar, naik dibandingkan tahun 2017 that of 2017 at Rp77.92 billion. The following is information sebesar Rp77,92 miliar. Berikut adalah informasi yang terkait on tax payment of Bank BPD DIY in the last 2 (two) years: Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports membangun ekonomi nasional. Profil Perusahaan Company Profile Program) either the number of shares and the realization, the Laporan Manajemen Management Report (Management Stock Option Program) baik jumlah saham dan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY dengan pembayaran pajak Bank BPD DIY dalam 2 (dua) tahun Pembayaran Pajak Tahun 2017 – 2018 / Tax Payment in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Jumlah Pembayaran Pajak / Total Tax Payment 2017 88.248 77.917 In 2017, the Company has never had overdue payment of tax keterlambatan pembayaran kewajiban pajak. Baik PPH liabilities, such as Employee Income Tax, Corporate Income Karyawan, PPH Badan, PPN Masa dan Rampung serta PBB, Tax, Periodic and Completed Value Added Tax and Land tidak pernah melakukan keterlambatan in submitting tax obligation document (monthly and annual bulanan), serta tidak terdapat keterlambatan penyampaian Tax Return), and there was no delay in submitting obligation dokumen kewajiban pada lembaga regulator. document to regulator institution. DISTRIBUSI BAGI HASIL, PENGELOLAAN DANA ZAKAT, PENGELOLAAN DANA KEBAJIKAN & PENGELOLAAN DANA INVESTASI TERIKAT PROFIT SHARING DISTRIBUTION, ZAKAT FUND MANAGEMENT, SOCIAL SUPPORT FUND MANAGEMENT & EXECUTING INVESTMENT FUND MANAGEMENT Distribusi Bagi Hasil Profit Sharing Distribution Pendistribusian bagi hasil dilakukan oleh bank di setiap bulan, Distribution of profit sharing is carried out by banks in every oleh karena itu informasi yang disajikan dalam tabel di bawah month, therefore the information presented in the table ini memuat data bagi hasil untuk bulan Desember 2018 sebagai below contains profit sharing data for December 2087 as an gambaran untuk tahun 2018. Jumlah saldo rata-rata dana illustration for 2018. Total average balance of financing funds pembiayaan yang diberikan oleh Bank BPD DIY tahun 2018 granted by the Company in 2018 of Rp657.71 billion, while the sebesar Rp657,71 miliar. Sedangkan Pendapatan yang akan Distributed Income amounting to Rp4.34 billion. The portion Dibagihasilkan berjumlah Rp4,34 miliar. Nisbah porsi pemilik ratio of the fund owner ranges from 15% to 50% according dana berkisar antara 15% hingga 50% sesuai akad pada tiap to the contract on each fund raising product as presented Laporan Tahunan 2018 Annual Report 195 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility and Building Tax. The Company has never had any overdue Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit penyampaian dokumen kewajiban perpajakan (SPT tahunan maupun Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Selama tahun 2018 Bank BPD DIY tidak pernah melakukan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis terakhir:
  198. produk penghimpunan dana sebagaimana disajikan dalam in the table below . Therefore, the amount of bonuses and tabel di bawah ini. Oleh karena itu jumlah bonus dan bagi hasil profit sharing provided by the Company amounts to Rp1.15 yang diberikan Bank BPD DIY berjumlah Rp1,15 miliar. Indikasi billion. Indication Rate of Return which ranges from 1.50% Rate of Return yang berkisar antara 1,50% hingga 4,99% to 4.99% indicates that the profit given to the fund owner is menunjukkan bahwa bagi hasil yang diberikan kepada pemilik quite competitive compared to other banks. dana cukup kompetitif dibandingkan bank lain. Tabel Distribusi Bagi Hasil Tahun 2018 / Table of Profit Sharing Distribution in 2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Indikator / Indicator   Saldo RataRata / Average Balance Pendapatan yang akan Dibagihasilkan / Shared Out Income A B Porsi Pemilik Dana / Own Fund Portion Nisbah (%) / Nisbah (%) Jumlah Bonus dan Bagi Hasil / Total Bonus and Profit Sharing Indikasi Rate of Return (%) / Rate of Return Indication (%) C D E=(D/Ax100%) x12 A. Pembiayaan / Financing 1. Bank / Bank 3.033,76 39,38 654.645,54 5.910,62 B. Penghimpunan Dana / Fund Collection           1. Giro Wadiah / Wadiah Current Account           - - 83.642,47 695,70 86,96 1,25% 2. Non-Bank / Non-Bank a. Bank / Bank b. Non-Bank / Non-Bank 2. Giro Mudharabah / Mudharabah Current Account           a. Bank / Bank - - - - - b. Non-Bank / Non-Bank - - - - - 3. Tabungan Wadiah / Wadiah Savings           - - - - 11.493,43 95,60 11,95 1,25% a. Bank / Bank b. Non-Bank / Non-Bank 4.Tabungan Mudharabah / Mudharabah Savings           11.332,15 94,26 15,00% 14,14 1,50% b. Non-Bank / Non-Bank 235.010,26 1.954,72 16,00% 312,75 1,60% 5. Deposito Mudharabah / Mudharabah Deposits                     - - - - - a. Bank / Bank a. Bank / Bank - 1 Bulan / 1 Month - 3 Bulan / 3 Months - - - - - - 6 Bulan / 6 Months - - - - - 164,52 1,37 42,00% 0,58 4,23%           - 12 Bulan / 12 Months b. Non-Bank / Non-Bank - 1 Bulan / 1 Month 47.170,14 392,34 46,00% 180,48 4,59% - 3 Bulan / 3 Months 26.800,69 222,92 48,00% 107,00 4,79% - 6 Bulan / 6 Months 17.347,38 144,29 49,00% 70,70 4,89% - 12 Bulan / 12 Months 88.477,69 735,92 50,00% 367,96 4,99% 521.438,73 4.337,12 Jumlah / Total 196 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 1.152,52
  199. Zakat Funds Sources and Distribution Bank BPD DIY turut mendorong kesadaran masyarakat untuk Bank BPD DIY also encourages people ’s awareness to donate berzakat. Untuk itu Bank BPD DIY melakukan pengelolaan with zakat. Therefore, the Company manages the zakat funds dana zakat dengan menghimpun dana dari muzakki dan by collecting funds from the muzakki and distributing them menyalurkannya kepada mustahiq. Berikut jumlah dana zakat to the mustahiq. The following is the amount of zakat funds yang berhasil dihimpun dan disalurkan selama tahun 2017 collected and distributed during 2017 and 2018. Zakat funds collected throughout 2018 was Rp2,329 berjumlah Rp2.329 juta, menurundari tahun sebelumnya million, decreased from the previous year at Rp2,341 million. yang berjumlah Rp2.341 juta. Untuk memastikan penerima To ensure that the recipients (mustahiq) are correct, the (mustahiq) tepat sasaran, Bank BPD DIY bekerja sama dengan Company cooperates with LAZ and BAZ, both in local DIY LAZ dan BAZ baik lokal DIY maupun nasional. Bank BPD DIY and national scopes. The Company distributes zakat through menyalurkan zakat melalui LAZ sebesar Rp2.730 juta dan LAZ for Rp2,730 million and through BAZ for Rp392 million. melalui BAZ sebesar Rp392 juta. Sumber dan Penggunaan Dana Zakat Tahun 2017 – 2018 / Sources and Use of Zakat Fund in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 2017 479 434 3.572 2.310 - - - - Denda / Fine - - Penerimaan Non Halal / Non-Halal Receipt - - Penerimaan Dana Kebajikan / Social Support Funds’ Recipients Infak / Infaq Sedekah / Alms Pengembalian Dana Kebajikan Produktif / Returns of Productive Social Support Funds Lainnya / Others - - 3.572 2.310 - - 3.653 2.265 Penggunaan Dana Kebajikan / Social Support Funds Dana Kebajikan Produktif / Productive Social Support Funds Sumbangan / Donation Penggunaan Lainnya untuk Kepentingan Umum / Other Usages for Public Interest 2.265 Kenaikan (Penurunan) Sumber Dana Kebajikan / Increase (Decrease) in Social Support Funds (81) 45 Sumber Dana Kebajikan pada Akhir Periode / Social Support Funds’ Sources at the End of Period 398 479 Social Support Funds Sources and Usage (Qard and Qard al hasan) Qard al Hasan) Dana Kebajikan adalah dana yang di dapat dari dana Social Support Funds are funds that can be obtained from sumbangan baik dari internal maupun eksternal Bank BPD donation funds from both internal and external of the DIY. Dana yang berasal dari internal berupa pengembalian Company. Funds originating from the internal form of refunds dana kebajikan produktif, denda dan pendapatan non- of productive virtues, fines and non-halal income while funds halal sedangkan dana yang bersal dari eksternal berupa from the external from the form of infaq, shadaqah and infaq, shadaqah, hasil pengelolaan wakaf. Dana kebajikan the results of waqf management. Social support funds are Laporan Tahunan 2018 Annual Report 197 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan (Qard dan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 3.653 Total Penggunaan / Total Usage Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Total Penerimaan / Total Revenues Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Sumber Dana Kebajikan pada Awal Periode / Social Support Funds’ Sources at the Beginning of Period Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Dana Zakat yang berhasil dihimpun selama tahun 2018 Profil Perusahaan Company Profile dan 2018. Laporan Manajemen Management Report Sumber dan Penyaluran Dana Zakat Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  200. disalurkan dalam bentuk akad qard dan qard al hasan dimana channeled in the form of qard and qard al hasan contracts kedua akad ini disalurkan dengan tujuan sosial . in which both contracts are channeled with social objectives. Saldo awal Sumber Dana Kebajikan Bank BPD DIY pada The initial balance of the Company’s Social Support Fund in tahun 2018 tercatat sebesar Rp479 juta. Di tahun 2018 telah 2018 was recorded at Rp479 million. In 2018 there has been terdapat penambahan Dana Kebajikan sebesar Rp3.572 the addition of the Social Support Fund by Rp3,572 million yang bersumber dari infak. Dana Kebajikan yang berhasil which originated from Infak. Social Support Fund successfully disalurkan selama tahun 2018 berjumlah Rp3.653 juta dalam distributed in 2018 was Rp3,653 million in the form of bentuk sumbangan. Perubahan tersebut menyebabkan Saldo Donations. The change cause the Ending Balance of Social akhir Sumber Dana Kebajikan pada tahun 2018 menjadi Support Fund in 2018 to be at Rp398 million. sebesar Rp398 juta. Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan Tahun 2017 – 2018 / Sources and Use of Social Support Fund in 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 2018 Sumber Dana Kebajikan pada Awal Periode / Social Support Funds’ Sources at the Beginning of Period 2017 479 434 3.572 2.310 - - Penerimaan Dana Kebajikan / Social Support Funds’ Recipients Infak / Infaq Sedekah / Alms Pengembalian Dana Kebajikan Produktif / Returns of Productive Social Support Funds - - Denda / Fine - - Penerimaan Non Halal / Non-Halal Receipt - - Lainnya / Others - - 3.572 2.310 Total Penerimaan / Total Revenues Penggunaan Dana Kebajikan / Social Support Funds Dana Kebajikan Produktif / Productive Social Support Funds Sumbangan / Donation Penggunaan Lainnya untuk Kepentingan Umum / Other Usages for Public Interest Total Penggunaan / Total Usage - - 3.653 2.265 - - 3.653 2.265 Kenaikan (Penurunan) Sumber Dana Kebajikan / Increase (Decrease) in Social Support Funds (81) 45 Sumber Dana Kebajikan pada Akhir Periode / Social Support Funds’ Sources at the End of Period 398 479 Perubahan Dana Investasi Terikat Changes in Restricted Investment Funds Investasi terikat adalah investasi yang bersumber dari pemilik Restricted investment is an investment sourced from the dana investasi terikat dan sejenisnya yang dikelola oleh owner of a bonded investment fund and the like managed bank sebagai manajer investasi berdasarkan mudharabah by the bank as an investment manager based on muqayadah muqayadah atau sebagai agen investasi. Investasi terikat mudharabah or as an investment agent. The restricted bukan merupakan aktiva maupun kewajiban bank karena investment is neither an asset nor a bank liability because bank tidak mempunyai hak untuk menggunakan atau the bank has no right to use or issue the investment and the mengeluarkan investasi tersebut serta bank tidak memiliki bank has no obligation to return or assume investment risk. kewajiban resiko The Bank obtains a share of the profits or increases in the investasi. Bank memperolah bagian dari keuntungan atau investment. During the years 2017 and 2018 the Company kenaikan investasi tersebut. Selama Tahun 2017 dan 2018 did not manage any restricted investment funds. mengembalikan atau menanggung Bank BPD DIY tidak mengelola dana investasi terikat. 198 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  201. DANA Sampai dengan tahun 2018 , Bank BPD DIY tidak melakukan As of 2018, the Company did not conduct any public offering penawaran umum saham dan obligasi di bursa efek dalam of shares and bonds in the stock exchange in the country negeri maupun luar negeri, sehingga tidak ada informasi or abroad. As such, there is no information related to total terkait total perolehan dana, rencana penggunaan dana, proceeds, proceeds usage plan, proceeds usage details, rincian penggunaan dana, saldo dana dan tanggal persetujuan proceeds balance and the approval date of GMS/GMB on the RUPS/RUPO atas perubahan penggunaan dana. change of proceeds usage. INFORMASI MATERIAL MENGENAI INVESTASI, EKSPANSI, DIVESTASI, PENGGABUNGAN/ PELEBURAN USAHA, AKUISISI DAN RESTRUKTURISASI UTANG/MODAL MATERIAL INFORMATION ON INVESTMENT, EXPANSION, DIVESTMENT, MERGER/ CONSOLIDATION, ACQUISITION, AND CAPITAL/DEBT RESTRUCTURING Sepanjang tahun 2018, Bank BPD DIY tidak memiliki informasi There are no material information on investment, expansion, material mengenai kegiatan investasi, ekspansi, divestasi, divestment, merger/consolidation, acquisition, and capital/ penggabungan/peleburan usaha, akuisisi dan restrukturisasi debt restructuring throughout 2018. utang/modal. MATERIAL INFORMATION ON AFFILIATE TRANSACTIONS AND TRANSACTIONS CONTAINING CONFLICT OF INTEREST Sepanjang tahun 2018, Bank BPD DIY telah melakukan Throughout 2018, the Company has conducted transactions transaksi sebagaimana with related parties as defined in PSAK No. 7 regarding didefinisikan dalam PSAK No. 7 mengenai “Pengungkapan “Related Party Disclosures.” A related party is a person or Pihak-pihak Berelasi.” Pihak berelasi adalah orang atau entity related to the reporting entity: dengan pihak-pihak berelasi entitas yang terkait dengan entitas pelapor: (1)Orang atau anggota keluarga terdekatnya dikatakan (1) The person or immediate family member is said to have a relationship with the Company if the person: (i) memiliki (i) have control or joint control towards the Company, ataupun pengendalian bersama terhadap Perusahaan, (ii)memiliki pengaruh signifikan terhadap Perusahaan, (ii) has a significant influence on the Company, or atau (iii) merupakan personil manajemen kunci dari Perusahaan ataupun entitas induk. (iii)are key management personnel from the Company or the parent entity. (2) Meanwhile, an entity can be perceived having a relation Perusahaan jika memenuhi salah satu dari hal berikut ini: with the Company if it fulfills one of the following matters. (i)entitas tersebut dan Perusahaan adalah anggota (i) The entity and the Company are members of the dari kelompok usaha yang sama, merupakan entitas same business group, are associates or joint ventures asosiasi atau ventura bersama dari Perusahaan of the Company (or the associate or joint venture is a (atau entitas asosiasi atau ventura bersama tersebut member of a business group in which the Company merupakan anggota suatu kelompok usaha di mana is a member of that business group), Perusahaan adalah anggota dari kelompok usaha tersebut), bersama dari pihak ketiga yang sama, Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit (2) Sedangkan suatu entitas dikatakan memiliki relasi dengan (ii)entitas tersebut dan Perusahaan adalah ventura Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance memiliki relasi dengan Perusahaan jika orang tersebut: pengendalian Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis INFORMASI MATERIAL MENGENAI TRANSAKSI PIHAK AFILIASI DAN MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports REALIZATION OF THE USE OF PROCEEDS FROM PUBLIC OFFERING Profil Perusahaan Company Profile HASIL Laporan Manajemen Management Report REALISASI PENGGUNAAN PENAWARAN UMUM Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY (ii) The entity and the Company are joint ventures of the same third party, (iii)An entity that is a joint venture of the Company and Perusahaan dan entitas lain yang merupakan entitas another entity which is an associate of the Company, asosiasi dari Perusahaan, Laporan Tahunan 2018 Annual Report 199 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility (iii)satu entitas yang merupakan ventura bersama dari
  202. (iv)merupakan suatu program imbalan pascakerja untuk (iv)The entity is a post-employment benefit program imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang for employee benefits from the Company or an terkait dengan Perusahaan. Jika Perusahaan adalah entity related to the Company. If the Company is the penyelenggara program tersebut, maka entitas organizer of the program, the sponsoring entity is sponsor juga berelasi dengan Perusahaan, also related to the Company, (v) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam angka (i) di atas, (v) An entity that is controlled or controlled jointly by the person identified in number (i) above, (vi)orang yang diidentifikasi dalam angka (i) memiliki (vi) The person identified in the number (i) has a significant pengaruh signifikan terhadap entitas atau personil influence on the entity or key management personnel manajemen kunci dari entitas tersebut (atau entitas of the entity (or the parent entity of the entity). induk dari entitas). (vii) Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana (vii)An entity, or member of a group where the entity entitas merupakan bagian dari kelompok tersebut, is part of the group, provides services to key menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada management personnel to the reporting entity or to entitas pelapor atau kepada entitas induk dari entitas the parent entity of the reporting entity. pelapor. Nama Pihak, Sifat Hubungan dan Jenis Transaksi dengan Name of Party, Nature of Relation, and Type of Pihak Afiliasi/Berelasi Transaction with Affiliated/Related Parties Nama Pihak, Sifat Hubungan dan Jenis Transaksi dengan Pihak Afiliasi/Berelasi Tahun 2018 / Name of Party, Nature of Relation, and Type of Transaction with Affiliated/Related Parties in 2018 Nama Pihak Afiliasi/Berelasi / Name of Affiliated/Related Party Jenis Transaksi / Type of Transaction Sifat Hubungan / Nature of Relations Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta / Government of Special Region of Yogyakarta Pemegang saham pengendali / Controlling Shareholder Simpanan giro, Simpanan Deposito Berjangka / Current Account Savings, Time Deposits Savings Manajemen dan Pejabat Eksekutif Bank / Management and Executives of the Bank Dewan Pengawas, Direksi, Pemimpin Divisi, Pemimpin Satuan Pengawasan Intern, Pemimpin Unit Usaha Syariah, Pemimpin Desk dan Pemimpin Cabang serta anggota keluarga dekat dengan orang-orang tersebut / Board of Supervisors, Directors, Head of Division, Head of Internal Audit Division, Head of Sharia Unit, Head of Desk and Head of Branch Office and close members of the families of such individuals Simpanan Giro, Simpanan Tabungan, Simpanan Deposito Berjangka, Beban Bunga, Kredit yang Diberikan, Pendapatan Bunga / Current Account Savings, Savings Deposits, Time Deposits, Interest Expenses, Loans, Interest Income Realisasi Transaksi pada Periode Tahun Buku 2018 Realization of Transactions in 2018 Fiscal Year Berikut adalah saldo terkait dengan transaksi-transaksi The following is balance related to certain transactions with tertentu dengan pihak berelasi sampai dengan akhir tahun related parties until the end of 2017 and 2018. 2017 dan 2018. Saldo Transaksi dengan Pihak Afiliasi/Berelasi per 31 Desember 2017 – 2018 / Transaction Balance with Affiliated/Related Parties as of December 31, 2017-2018 (dalam miliaran Rupiah / in billion Rupiah) Uraian / Description 31 Desember 2018 / December 31, 2018 31 Desember 2017 / December 31, 2017 6.434.443.088 5.512.593.833 338.319.660 433.586.930 Aset / Assets Kredit yang Diberikan / Loans Pembiayaan Syariah / Sharia Financing 200 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  203. 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Jumlah / Total 6.772.762.748 5.946.180.763 Persentase Terhadap Jumlah Aset / Percentage to Total Assets 0,06% 0,06% Liabilitas / Liabilities Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Uraian / Description Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Simpanan dari Nasabah dan Simpanan Nasabah Syariah / Deposits from Customers and Sharia Cistomers Giro / Current Account 489.450.156.673 Deposito Berjangka / Time Deposits Jumlah / total Persentase Terhadap Jumlah Liabilitas / Percentage to Total Liabilities 37.179.743.415 18.665.091.623 383.482.481.026 450.393.614.864 910.112.381.114 849.786.072.405 9,02% Profil Perusahaan Company Profile Tabungan / Savings Deposits 380.727.365.918 9,39% Pendapatan Bunga / Interest Income 215.290.028 230.194.163 Pembiayaan Syariah / Sharia Financing 124.783.753 9.055.570 Jumlah / Total 340.073.781 239.249.733 Persentase Terhadap Jumlah Pendapatan Bunga / Percentage to Total Interest Income 0,03% 0,03% Beban Bunga / Interest Expenses Simpanan dari Nasabah dan Simpanan Nasabah Syariah / Deposits from Customers and Sharia Customers Giro / Current Account Deposito Berjangka / Time Deposits Jumlah / Total Persentase Terhadap Jumlah Beban Bunga / Percentage to Total Interest Expenses 21.737.569.094 19.970.333.758 951.822.117 834.233.613 37.634.820.662 15.104.541.913 60.324.211.873 35.909.109.284 26,71% 14,03% Kompensasi kepada Manajemen dan Pejabat Eksekutif Bank / Compensation to Management and Executive Officers of Bank Imbalan Kerja Jangka Pendek / Short-term Employee Benefits Imbalan Pasca Kerja / Post-employment Benefits Jumlah / Total Penjelasan Mengenai Kewajaran dan Alasan 26.046.864.620 134.410.544 364.781.822 25.167.794.418 26.411.646.442 12,93% 11,03% Explanation on Fairness and Reasons of Transactions with Affiliated/Related Parties Seluruh transaksi dengan Pihak Berelasi di tahun 2018 dan All transactions with Related Parties in 2018 and 2017 are 2017 merupakan transaksi yang wajar yang tercerminkan reasonable as reflected in the percentage of Assets, Liabilities, dari persentase Aset, Liabilitas dan Pendapatan Usaha terkait and Operating Income related to transactions with Related transaksi dengan Pihak Berelasi bila dibandingkan dengan Parties compared to the total amount which does not have a jumlah keseluruhannya tidak memberikan dampak yang significant impact. signifikan. Management analyzes that all transactions with Related Pihak Berelasi diperlukan guna mendukung kelancaran Parties are needed to support the smooth operation of Bank kegiatan operasional Bank BPD DIY yang dapat mendorong BPD DIY that can drive financial performance in the 2018 and kinerja finansial pada tahun buku 2018 dan 2017. 2017 fiscal year. Berdasarkan review yang telah dilaksanakan pada tahun Based on the review carried out in 2018 and 2017 fiscal year, buku 2018 dan 2017, Manajemen menganalisa bahwa Management analyzes that all related Party transactions in 2 seluruh transaksi dengan Pihak Berelasi di pada 2 (dua) tahun (two) years have complied with the relevant regulations and tersebut telah memenuhi peraturan dan ketentuan terkait. provisions. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 201 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Manajemen menganalisa bahwa seluruh transaksi dengan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Dilakukannya Transaksi dengan Pihak Afiliasi/Berelasi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Persentase Terhadap Jumlah Beban Tenaga Kerja / Percentage to Total Personnel Expenses 25.033.383.874 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tabungan / Savings Deposits Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kredit yang Diberikan / Loans
  204. PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI CHANGES IN ACCOUNTING POLICY Pada tanggal 1 Januari 2018 , Bank BPD DIY menerapkan On January 1, 2018, the Company adopted new and revised Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan statements of financial accounting standards (“PSAK”) and Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) baru Interpretations of financial accounting standards (“ISAK”) dan revisi yang efektif sejak tanggal tersebut. Perubahan that are mandatory for application from the date. Changes kebijakan akuntansi telah dibuat seperti diisyaratkan, sesuai to the Company’s accounting policies have been made as dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar dan required, in accordance with the transitional provisions in interpretasi. Penerapan standar dan interpretasi baru atau the respective standards and interpretations. The adoption of revisi, yang relevan dengan operasi Bank BPD DIY, adalah the new or revised standards and interpretations, which are sebagai berikut: relevant to the Company’s operations, are as follows: Perubahan Kebijakan Akuntansi Tahun Buku 2018 / Changes in Accounting Policy in 2018 Fiscal Year  Perubahan Kebijakan Akuntansi / Changes in Accounting Policy Dampak Kuantitatif terhadap Laporan Keuangan / Quantitative Impact on Financial Statements Alasan Perubahan / Background of Change Amandemen PSAK 2: Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan / Amendment to PSAK 2: Statement of Cash Flows on Disclosures Initiative Amandemen ini mensyaratkan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun perubahan non-kas. / This amendment requires entities to provide disclosures that enable the financial statements users to evaluate the changes in liabilities arising from financing activities, including changes from cash flow and non-cash. Tidak terdapat dampak yang material atas standar dan interpretasi yang berlaku efektif pada 1 Januari terhadap laporan keuangan Bank. / No material impact on standard and interpretation effective on January 1 to Bank’s financial statements. Amandemen PSAK 46: Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi / Amendment to PSAK 46: Income Taxes on Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses Amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan. Estimasi atas kemungkinan laba kena pajak masa depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset entitas melebihi jumlah tercatatnya. / This amendment clarifies that to determine whether the taxable income will be available so that the deductible temporary differences can be utilized; estimates of the most likely future taxable income can include recovery of certain assets of the entity exceeds its carrying amount. Tidak terdapat dampak yang material atas standar dan interpretasi yang berlaku efektif pada 1 Januari terhadap laporan keuangan Bank. / No material impact on standard and interpretation effective on January 1 to Bank’s financial statements. Amandemen ini menjelaskan mengenai pengalihan ke atau dari properti investasi / This amendment describes transfers to or from investment property. Tidak terdapat dampak yang material atas standar dan interpretasi yang berlaku efektif pada 1 Januari terhadap laporan keuangan Bank. / No material impact on standard and interpretation effective on January 1 to Bank’s financial statements. Amandemen ini menjelaskan bahwa perlakuan akuntansi terkait klasifikasi dan pengukuran untuk pembayaran berbasis saham. / This amendment describes that accounting treatment related to classification and measurement of share-based payment. Tidak terdapat dampak yang material atas standar dan interpretasi yang berlaku efektif pada 1 Januari terhadap laporan keuangan Bank. / No material impact on standard and interpretation effective on January 1 to Bank’s financial statements. Amandemen PSAK 13: Properti Investasi tentang Pengalihan Properti Investasi / Amendment to PSAK 13: Investment Property regarding Transfers of Investment Property Amandemen PSAK 53: Pembayaran Berbasis Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham / Amendment to PSAK 53: Share-based Payment regarding Classification and Measurement of Share-based Payment Transactions Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan dan intepretasi Statements Standar Akuntansi Keuanagn yang telah disahkan oleh Interpretations of Statements of Financial Accounting Dewan Standar Akuntansi Keuangan – Ikatan Akuntan Standards that are issued by the Indonesian Financial Indonesia (DSAK – IAI), tetapi belum berlaku efektif untuk Accounting laporan keuangan tahun berjalan. Accountants (DSAK -IAI), but not effective yet for current of Financial Standards financial statements. 202 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Accounting Board Standards Indonesian Institute and of
  205. The Bank is currently evaluating the standards and has not yet menetapkan dampak dari penerapan standar amandemen determined the impact of these amendments standard on the tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan Bank . financial statement of the Bank. The following is description Berikut adalah uraian mengenai perubahan kebijakan on changes in accounting policy effective on January 1, 2019 akuntansi yang berlaku dimulai pada 1 Januari 2019 dan 1 and January 1, 2020. Laporan Manajemen Management Report Saat ini Bank BPD DIY sedang mengevaluasi dan belum Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Januari 2020. 9, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan 9, effective 1 January 2020 with earlier application is dini diperkenankan. PSAK ini mengatur klasifikasi permitted. This PSAK provides for classification and dan pengukuran instrumen keuangan berdasarkan measurement of financial instruments based on the karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis characteristics of contractual cash flows and business entitas; metode kerugian kredit ekspektasian untuk model of the entity; expected credit loss impairment penurunan nilai yang menghasilkan informasi yang model that resulting information more timely, relevant lebih tepat waktu, relevan dan dimengerti oleh pemakai and understandable to users of financial statements; laporan keuangan; akuntansi untuk lindung nilai yang accounting for hedging that reflect the entity’s risk merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baik management dengan memperkenalkan persyaratan yang lebih umum requirements based on management’s better by introduce amore general Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports - PSAK 71: Financial Instruments, adopted from IFRS Profil Perusahaan Company Profile - PSAK 71: Instrumen Keuangan, yang diadopsi dari IFRS berdasarkan pertimbangan manajemen. - PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers, yang diadopsi dari IFRS 15, berlaku efektif 1 Januari adopted from IFRS 15, effective January 1, 2020 with 2020 dengan penerapan dini diperkenankan. PSAK ini earlier. This PSAK is a single standard that a joint project adalah standar tunggal untuk pengakuan pendapatan between the International Accounting Standards Board yang merupakan hasil dari joint project yang sukses (IASB) and the Financial Accounting Standards Board antara Dewan Standar Akuntansi Internasional dan (FASB), provides revenue recognition from contracts with Dewan Standar Akuntansi Keuangan, mengatur model customers, and the entity is expected to have analyzing pengakuan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan, before recognizing the revenue. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis - PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, sehingga entitas diharapkan dapat melakukan analisis sebelum mengakui pendapatan. 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan January2020 with earlier application is permitted, but not untuk entitas yang juga telah menerapkan PSAK 72: before an entity applies PSAK 72: Revenue from Contracts Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan. PSAK ini with Customers. This PSAK establish the principles of menetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, penyajian, recognition, measurement, presentation, and disclosure dan pengungkapan atas sewa dengan memperkenalkan of the lease by introducing a single accounting model, model akuntansi tunggal dengan mensyaratkan untuk with the requirement to recognize the right-of-use assets mengakui aset hak-guna (right-of-use assets) dan and liability of the lease; there are 2 optional exclusions in liabilitas sewa. Terdapat 2 pengecualian opsional dalam the recognition of the lease assets and liabilities: (i) short- pengakuan aset dan liabilitas sewa, yakni untuk: (i) sewa term lease and (ii) lease with low-value underlying assets. jangka-pendek dan (ii) sewa yang aset pendasarnya (underlying assets) bernilai-rendah. - Amandemen PSAK 62: Kontrak Asuransi tentang - Amendments to PSAK 62: Insurance Contract on Applying Menerapkan PSAK 71 Instrumen Keuangan dengan PSAK PSAK 71 Financial Instruments with PSAK 62 Insurance. 62 Kontrak Asuransi, berlaku efektif 1 Januari 2020. This amendments allows those who meet certain criteria Amandemen ini mengizinkan prosedur yang memenuhi to apply a temporary exclusion of PSAK 71 (deferral kriteria approach)or choose to implement overlay approach for tertentu untuk menerapkan pengecualian financial assets designated. memilih untuk menerapkan pendekatan berlapis (overlay approach) untuk aset keuangan yang ditetapkan. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 203 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility sementara dari PSAK 71 (deferral approach) atau Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - PSAK 73: Leases, adopted from IFRS 16, effective 1 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - PSAK 73: Sewa, yang diadopsi dari IFRS 16, berlaku efektif
  206. - Amendemen PSAK 24 : Imbalan Kerja tentang - Amendments to PSAK 24: Employee Benefits regarding Amendemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program, Amendments, berlaku efektif 1 Januari 2019. Amendemen PSAK 24 effective January 1, 2019. Amendments to PSAK 24 memberikan panduan yang lebih jelas bagi entitas dalam provide clearer guidance for entities in recognizing mengakui biaya jasa lalu, keuntungan dan kerugian past service costs, settlement gains and losses, current penyelesaian, biaya jasa kini dan bunga neto setelah service costs and net interest after amendments, adanya amendemen, kurtailmen, atau penyelesaian curtailments, or completion of programs because they program karena menggunakan asumsi aktuarial terbaru use the latest actuarial assumptions (previously using (sebelumnya menggunakan asumsi akturial pada awal actuarial assumptions at the beginning of the reporting periode pelaporan tahunan). Selain itu, Amendemen period annual). In addition, the Amendment to PSAK PSAK 24 juga mengklarifikasi bagaimana persyaratan 24 also clarifies how the accounting requirements for akuntansi atau amendments, curtailments, or program completion can penyelesaian program dapat mempengaruhi persyaratan affect the asset boundary requirements as seen from the batas atas aset yang terlihat dari pengurangan surplus reduction in surplus which causes the impact of the asset yang menyebabkan dampak batas atas aset berubah. limit to change. untuk amendemen, kurtailmen, Kurtailmen, or Program Settlement, - ISAK 33 – Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka, - ISAK 33 – Foreign currency Transaction and Advance berlaku efektif 1 Januari 2019 dengan penerapan dini Consideration, effective 1 January 2019 with earlier diperkenankan. ISAK 33 mengklarifikasi penggunaan application is permitted. ISAK 33 clarify the use of the tanggal transaksi untuk menentukan kurs yang digunakan transaction date to determine the exchange rate used pada pengakuan awal aset, beban atau penghasilan in the initial recognition of the related asset, expense or terkait pada saat entitas telah menerima atau membayar income at the time the entity has received or paid advance consideration in the foreign currency. imbalan di muka dalam valuta asing. - ISAK 34 : Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak - ISAK 34: Uncertainty over Income Tax Treatments, Penghasilan, berlaku efektif 1 Januari 2019 dengan effective1 January 2019 with earlier application is penerapan dini diperkenankan. ISAK ini bertujuan permitted. This ISAK is to clarify and guidance of untuk mengklarifikasi dan memberikan panduan dalam uncertainty over Income tax treatments at financial report. merefleksikan ketidakpastian perlakuan pajak penghasilan dalam laporan keuangan. PERUBAHAN UNDANGAN SIGNIFIKAN KETENTUAN PERUNDANGYANG BERPENGARUH CHANGES IN THE LAWS AND REGULATIONS WITH SIGNIFICANT IMPACT Perubahan Peraturan Perundang-Undangan Tahun 2018 / Changes in the Laws and Regulations in 2018 Perubahan Undang-Undang / Change in Laws Perihal / Subject Dampak Terhadap Bank BPD DIY / Impact on Bank BPD DIY Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 2/POJK.03/2018 tanggal 26 Maret 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 2/ POJK.03/2018 dated March 26, 2018 Penetapan Bank Sistemik dan Capital Surcharge dimana Bank yang ditetapkan OJK sebagai Bank Sistemik berkewajiban untuk membentuk Capital Surcharge, yaitu tambahan modal yang berfungsi untuk mengurangi dampak negatif terhadap stabilitas sistem keuangan dan perekonomian dalam hal terjadi kegagalan Bank Sistemik melalui peningkatan kemampuan Bank dalam menyerap kerugian. / Determination of Systemic Bank and Capital Surcharge in which Banks determined by OJK as a Systemic Bank is obliged to establish a Capital Surcharge, namely additional capital which serves to reduce the negative impact on financial system and economic stability in the event of a Systemic Bank failure by increasing the Bank's ability to absorb losses. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. 204 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  207. Dampak Terhadap Bank BPD DIY / Impact on Bank BPD DIY Perihal / Subject Peraturan Bank Indonesia Nomor 20/3/PBI/2018 tanggal 5 April 2018 / Regulation of Bank Indonesia No.20/3/PBI/2018 dated April 5, 2018 Giro Wajib Minimum Dalam Rupiah Dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, Dan Unit Usaha Syariah, yang mengatur tentang penambahan porsi Giro Wajib Minimum (GWM) dalam rupiah rata-rata yang berlaku mulai tanggal 16 Juli 2018 bagi Bank Umum Konvensional dan tanggal 1 Oktober 2018 bagi Bank Umum Syariah dan unit Usaha Syariah. / Statutory Reserves in Rupiah and Foreign Currencies for Conventional Commercial Banks, Sharia Commercial Banks, and Sharia Business Units, which regulate the addition of Statutory Reserves (GWM) in the average rupiah effective from July 16, 2018 to Conventional Commercial Banks and October 1, 2018 for Sharia Commercial Banks and Sharia Business units. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12/POJK.03/2018 tanggal 6 Agustus 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 12/POJK.03/2018 dated August 6, 2018 Penyelenggaraan Layanan Perbankan Digital oleh Bank Umum (POJK Digital Banking) yang mendukung peningkatan efisiensi operasional bank melalui pemanfaatan perkembangan TI, meningkatkan kualitas layanan keuangan kepada nasabah perbankan dengan lebih cepat, mudah, dan sesuai kebutuhan serta mendorong bank untuk berinovasi dalam penggunaan TI secara bertanggung jawab. / The implementation of Digital Banking Services by Commercial Banks (POJK Digital Banking) which supports the improvement of bank’s operational efficiency through the utilization of IT developments, improves the quality of financial services to banking customers more quickly, easily and according to needs and encouraging banks to innovate in using IT responsibly. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 14/POJK.03/2018 tanggal 15 Agustus 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 14/POJK.03/2018 dated August 15, 2018 Penilaian Kualitas Aset Bank Umum untuk Mendorong Pertumbuhan Sektor Perumahan dan Peningkatan Devisa (POJK Kualitas Aset). / Assessment of Quality of Commercial Bank’s Assets to Encourage Growth in the Housing Sector and Increased Foreign Exchange (POJK Asset Quality). Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 15/POJK.03/2018 tanggal 15 Agustus 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 15/POJK.03/2018 dated August 15, 2018 Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) atau Batas Maksimum Penyaluran Dana (BMPD) Bank untuk Mendorong Pertumbuhan Sektor Pariwisata dan Peningkatan Devisa (POJK BMPK). / The Legal Lending Limit (LLL) or the Bank's Maximum Lending Limit (BMPD) to Encourage Growth in the Tourism Sector and Increased Foreign Exchange (POJK BMPK). Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. 205 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Peraturan Bank Indonesia Nomor 20/4/PBI/2018 tanggal 3 April 2018 / Regulation of Bank Indonesia No. 20/PBI/2018 dated April 3, 2018 Rasio Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial Bagi Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah, yang mengatur tentang kewajiban penyediaan Giro Rasio Intermediasi Makroprudensial (Giro RIM) dan PLM yang berlaku mulai tanggal 16 Juli 2018 untuk Bank Konvensional dan tanggal 1 Oktober 2018 bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. / Macroprudential Intermediation Ratio and Macroprudential Liquidity Buffer for Conventional Commercial Banks, Sharia Commercial Banks, and Sharia Business Units, which regulate the obligation to provide Macroprudential Intermediation Ratio (RIM Current Account) and applicable PLM starting July 16, 2018 for Conventional Banks and October 1, 2018 for Sharia Commercial Banks and Sharia Business Units. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Rencana Bisnis Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, yang merupakan peraturan pelaksanaan bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 5/POJK.03/2016 tentang Rencana Bisnis Bank. / Business Plan for Sharia Commercial Banks and Sharia Business Units, which are the implementing regulations for Sharia Commercial Banks and Sharia Business Units on Regulation of Financial Services Authority No. 5/POJK.03/2016 concerning Bank Business Plan. Profil Perusahaan Company Profile Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 8/ SEOJK.03/2018 tanggal 23 Maret 2018 / Circular Letter of Financial Services Authority No. 8/ SEOJK.03/2018 dated March 23, 2018 Laporan Manajemen Management Report Perubahan Undang-Undang / Change in Laws Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  208. Perubahan Undang-Undang / Change in Laws Perihal / Subject Dampak Terhadap Bank BPD DIY / Impact on Bank BPD DIY Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 16/POJK.03/2018 tanggal 15 Agustus 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 16/POJK.03/2018 dated August 15, 2018 Perubahan atas POJK Nomor 44/POJK.03/2017 tentang Pembatasan Pemberian Kredit atau Pembiayaan oleh Bank Umum untuk Pengadaan Tanah dan/atau Pengolahan Tanah (Perubahan POJK Pengolahan Tanah) yang menghapuskan larangan pemberian kredit untuk pengolahan tanah bagi pengembang. / Amendment to POJK No 44/POJK.03/2017 on Restrictions on Loan or Financing by Commercial Banks for Land Procurement and/or Land Processing (Changes in POJK Land Processing) which eliminates the prohibition on loan for land processing for developers. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 17/POJK.03/2018 tanggal 15 Agustus 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 17/POJK.03/2018 dated August 15, 2018 Perubahan atas POJK Nomor 6/POJK.03/2016 tentang Kegiatan Usaha dan Jaringan Kantor berdasarkan Modal Inti Bank (Perubahan POJK Kegiatan Usaha), dimana bank dapat memperhitungkan kredit atau pembiayaan kepemilikan rumah dalam pemenuhan kewajiban penyaluran kredit atau pembiayaan kepada usaha produktif paling tinggi paling tinggi 20% dari total kewajiban penyaluran kredit atau pembiayaan kepada usaha produktif. Selain itu bank yang melakukan Pembukaan Jaringan Kantor di Kabupaten atau Kota Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang ditetapkan dan diprioritaskan oleh Pemerintah Pusat sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Presiden mengenai percepatan pelaksanaan proyek strategis nasional, dikecualikan dari persyaratan ketersediaan alokasi modal inti dan perimbangan penyebaran jaringan kantor. / Amendment to POJK No. 6/POJK.03/2016 on Business Activities and Office Networks based on Bank Core Capital (Changes in POJK Business Activities), where banks can take into account loan or home ownership financing in fulfilling their loan or financing obligations to the highest productive businesses a high of 20% of the total liability for lending or financing to productive businesses. In addition, banks that open the Office Network in the District or City of the National Tourism Strategic Region (KSPN) are set and prioritized by the Central Government as referred to in the Presidential Regulation on the acceleration of the implementation of national strategic projects, excluded from the requirements for the availability of core capital allocation and balancing the spread of office networks. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 18/POJK.07/2018 tanggal 10 September 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 18/POJK.07/2018 dated September 10, 2018 Layanan Pengaduan Konsumen di Sektor Jasa Keuangan (berlaku 6 bulan setelah tanggal diundangkan terdapat kewajiban laporan layanan pengaduan triwulanan kepada OJK). / Consumer Complaint Service in the Financial Services Sector (valid 6 months after the date of promulgation there is an obligation for quarterly complaints service reports to the OJK). Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 32/POJK.03/2018 tanggal 26 Desember 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 32/POJK.03/2018 dated December 26, 2018 Batas Maksimum Pemberian Kredit dan Penyediaan Dana Besar Bagi Bank Umum (berlaku terhitung 1 Juni 2019). / The Legal Lending Limit and Provision of Large Funds for Commercial Banks (valid as of June 1, 2019). Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 34/POJK.03/2018 tanggal 27 Desember 2018 / Regulation of Financial Services Authority No. 34/POJK.03/2018 dated December 27, 2018 Penilaian Kembali Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan (berlaku 28 Januari 2019). / Reassessment of the Main Party of Financial Service Institutions (valid January 28, 2019). Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 11/ SEOJK.03/2018 tanggal 15 Agustus 2018 / Circular Letter of Financial Services Authority No. 11/SEOJK.03/2018 dated August 15, 2018 Perubahan atas SEOJK Nomor 42/SEOJK.03/2016 tentang Pedoman Perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risiko untuk Risiko Kredit dengan Menggunakan Pendekatan Standar (Perubahan SEOJK ATMR) dimana diatur mengenai Penurunan bobot risiko kredit konsumsi beragun rumah tinggal berdasarkan rasio LTV. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. 206 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  209. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 17 / SEOJK.07/2018 tanggal 6 Desember 2018 / Circular Letter of Financial Services Authority No. 17/SEOJK.07/2018 dated December 6, 2018 Pedoman Pelaksanaan Layanan Pengaduan Konsumen di Sektor Jasa Keuangan. / Guidelines for Implementation of Consumer Complaint Service in Financial Service Sector Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Bank Indonesia Nomor 20/8/PBI/2018 tanggal 30 Juli 2018 / Regulation of Bank Indonesia No. 20/8/PBI/2018 dated July 31, 2018 Rasio Loan To Value (LTV) untuk Kredit Properti, Rasio Financing To Value (FTV) untuk Pembiayaan Properti, dan Uang Muka untuk Kredit atau Pembiayaan Kendaraan Bermotor. / Loan to Value (LVT) ratio for Property Loan, Financing to Value (FTV) ratio for Property Financing, and Advances for Motor Vehicle Financing or Loans. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 20/30/ PADG/2018 tanggal 30 November 2018 / Regulation of Member of Governor Board No. 20/30/ PADG/2018 dated November 30, 2018 Perubahan atas Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 20/10/PADG/2018 tentang Giro Wajib Minimum Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah dimana diatur mengenai GWM dalam rupiah ditetapkan sebesar rata-rata 6,5% dari DPK BUK dalam rupiah selama periode laporan tertentu, yang wajib dipenuhi secara harian sebesar 3,5% dan secara rata-rata sebesar 3%. Selain itu GWM dalam rupiah ditetapkan sebesar rata-rata 5% dari DPK BUS dan UUS dalam rupiah selama periode laporan tertentu yang wajib dipenuhi secara harian sebesar 2% dan secara rata-rata sebesar 3%. / Amendments to the Regulation of the Board of Governors No. 20/10/PADG/2018 on Statutory Reserves in Rupiah and Foreign Currencies for Conventional Commercial Banks, Sharia Commercial Banks, and Sharia Business Units in which regulated Statutory Reserves in rupiahs are set at an average of 6.5 % of DPK BUK in rupiahs during a certain reporting period, which must be met on a daily basis at 3.5% and on average by 3%. In addition, Statutory Reserves in rupiahs are set at an average of 5% of DPK of BUS and UUS in rupiah during certain reporting periods which must be met on a daily basis of 2% and on average 3%. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 20/31/ PADG/2018 tanggal 30 November 2018 Perubahan atas Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 20/11/PADG/2018 tentang Rasio Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial Bagi Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, dan Unit Usaha Syariah dimana penggunaan surat berharga dalam transaksi repo paling banyak sebesar 4%. / Amendments to the Board of Governors’ Member Regulation No. 20/11/PADG/2018 on the Ratio of Macroprudential Intermediation and Buffer of Macroprudential Liquidity for Conventional Commercial Banks, Islamic Commercial Banks and Sharia Business Units where the maximum use of securities in repo transactions is 4%. Tidak terdapat dampak yang signifikan atas perubahan ketentuan tersebut. / There is no significant impact of the change in the regulation. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Dampak Terhadap Bank BPD DIY / Impact on Bank BPD DIY Profil Perusahaan Company Profile Perihal / Subject Laporan Manajemen Management Report Perubahan Undang-Undang / Change in Laws Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 207 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  210. ANALISIS AKTIVA PRODUKTIF ANALYSIS ON PRODUCTIVE ASSETS Aktiva produktif merupakan penanaman dana Bank BPD Productive assets represent the placement of funds of the DIY dalam bentuk kredit , surat berharga, penyertaan dan Company in the form of loans, securities, investments and penanaman lainnya yang dimaksudkan untuk memperoleh other investments intended to generate income. The quality penghasilan. Kualitas aktiva produktif mencerminkan tingkat of productive assets reflects the soundness of a Company. kesehatan suatu bank. Aktiva Produktif per 31 Desember 2017 – 2018 / Productive Assets as of December 31, 2017-2018 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah) Uraian / Description Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain / Placements with Bank Indonesia and Other Banks 31 Desember 2018 / December 31, 2018 31 Desember 2017 / December 31, 2017 3.356.297 3.088.550 267.747 8,67% 732.630 529.876 202.754 38,26% 7.266.766 6.500.027 766.739 11,80% Surat Berharga / Securities Kredit yang Diberikan / Loans Komitmen dan Kontinjensi / Commitment and Contingency Jumlah / Total Pertumbuhan / Growth Nominal % 777.413 935.370 (157.957) -16,89% 12.133.107 11.053.824 1.079.283 9,76% Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY mencatatkan Total Earning Assets of Bank BPD DIY as of the end of 2018 jumlah Aktiva Produktif sebesar Rp12.133,11 miliar, naik amounted to Rp12,133.11 billion, up Rp1,079.28 billion or Rp1.079,28 miliar atau 9,76% dibandingkan akhir tahun 9.76% compared to the end of 2017 at Rp11,053.82 billion. 2017 sebesar Rp11.053,82 miliar. Peningkatan tersebut This increase was mainly due to the Loans which rose by terutama disebabkan oleh Kredit yang Diberikan yang naik Rp766.74 billion or 11.80% to Rp7,266.74 billion at the end sebesar Rp766,74 miliar atau 11,80% sehingga menjadi of 2018. In addition, Placements with Bank Indonesia and Rp7.266,77 miliar di akhir tahun 2018. Selain itu, Bank BPD Other Banks of Bank BPD DIY also increased by of Rp267.75 DIY juga mencatatkan kenaikan Penempatan pada Bank billion (8.67) and an increase in total Securities by Rp202.75 Indonesia dan Bank Lain sebesar Rp267,75 miliar (8,67) dan billion (38.26%) as of December 31, 2018. kenaikan jumlah Surat Berharga sebesar Rp202,75 miliar (38,26%) sampai dengan 31 Desember 2018. KOMITMEN DAN KONTINJENSI COMMITMENTS AND CONTINGENCIES Komitmen dan kontinjensi merupakan rekening administratif Commitments and contingencies are administrative accounts yang timbul dari transaksi kredit. Komitmen mengacu pada arising from credit transactions. Commitment refers to the komitmen penyediaan pembiayaan dari instrumen keuangan commitment of providing financing from financial instruments yang mengakibatkan pengakuan aktiva dan/atau kewajiban that result in the recognition of assets and/or liabilities over a selama periode tertentu. Sedangkan Kontinjensi merupakan specified period. Contingencies are the probabilities of assets probabilitas aset dan/atau kewajiban yang dapat terjadi and/or liabilities that may occur as a result of certain events sebagai akibat dari beberapa kejadian sehubungan dengan related to credit and acceptance transactions in the Company. kredit dan transaksi akseptasi di Bank BPD DIY. 208 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  211. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Komitmen dan Kontinjensi per 31 Desember 2017 – 2018 / Commitments and Contingencies as of December 31, 2017-2018   31 Desember 2018 / December 31, 2018 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Pertumbuhan (%) / Growth (%) Komitmen / Commitments Laporan Manajemen Management Report (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah) Liabilitas Komitmen / Commitment Liabilities (828.524) -15,49% (4.193) (3.337) 25,64% Jumlah Liabilitas Komitmen / Total Commitment Liabilities (704.413) (831.862) -15,32% Jumlah Komitmen - Bersih / Total Commitments – Net (704.413) (831.862) -15,32% Pendapatan Bunga dalam Penyelesaian / Past due Interest Receivables 54.586 40.644 34,30% Jumlah Tagihan Kontinjensi / Total Contingent Receivables 54.586 40.644 34,30% Bank Garansi / Bank Guarantees (73.000) (103.508) -29,47% Jumlah Liabilitas Kontinjensi / Total Contingent Liabilities (73.000) (103.508) -29,47% Jumlah Kontinjensi - Bersih / Total Contingencies - Net (18.413) (62.864) -70,71% Kontinjensi / Contingencies Tagihan Kontinjensi / Contingent Receivables Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports (700.221) Lain-lain / Others Profil Perusahaan Company Profile Fasilitas Kredit kepada Nasabah yang Belum Digunakan / Unused Loans Commitments Liabilitas Kontinjensi / Contingent Liabilities end of 2018 amounted to Rp704.41 billion, down Rp127.45 turun Rp127,45 miliar atau 15,32% dibandingkan akhir billion or 15.32% compared to the end of 2017 at Rp831.86 tahun 2017 sebesar Rp831,86 miliar. Penurunan tersebut billion. The decrease was due to the decrease in Unused disebabkan oleh berkurangnya Fasilitas Kredit kepada Loans Commitments. Nasabah yang Belum Digunakan. Meanwhile, total Net Contingencies at the end of 2018 tercatat sebesar Rp18,41 miliar, naik Rp44,45 miliar atau was recorded at Rp18.41 billion, up Rp44.45 billion or 70,71% dibandingkan akhir tahun 2017 sebesar Rp62,86 70.71% compared to the end of 2017 at Rp62.86 billion. miliar. Penurunan tersebut disebabkan oleh berkurangnya The decrease was caused by decrease in Bank Guarantees by Bank Garansi sebesar Rp30,51 miliar atau 29,47% sehingga Rp30.51 billion or 29.47% to Rp73.00 billion at the end of menjadi Rp73,00 miliar di akhir tahun 2018. Selain itu, 2018. In addition, interest income in Settlement increased by Pendapatan Bunga dalam Penyelesaian tercatat meningkat Rp13.94 billion or 34.30% to Rp54.59 billion at the end of sebesar Rp13,94 miliar atau 34,30% sehingga menjadi 2018 compared to that of the end of 2017 at Rp40.64 billion. Rp54,59 miliar di akhir tahun 2018 dibandingkan nilai semulanya pada akhir tahun 2017 sebesar Rp40,64 miliar. DERIVATIVES AND HEDGING Aktivitas lindung nilai merupakan suatu investasi yang Hedging is an investment made with the aim of reducing the dilakukan dengan tujuan mengurangi timbulnya risiko bisnis incidence of unforeseen business risks on another investment. yang tidak terduga pada suatu investasi lain. Sepanjang In 2018, the Company did not engage in hedging activities. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 209 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility DERIVATIF DAN LINDUNG NILAI Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Sedangkan, jumlah Kontinjensi – Bersih di akhir tahun 2018 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Total Net Liabilities Commitment of Bank BPD DIY as of the jumlah Liabilitas Komitmen Bersih sebesar Rp704,41 miliar, Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Sampai dengan akhir tahun 2018, Bank BPD DIY mencatatkan
  212. tahun 2018 , Bank BPD DIY tidak melakukan aktivitas lindung As such, there was no information related to derivatives and nilai sehingga tidak ada informasi terkait dengan derivatif dan hedging. fasilitas lindung nilai. INFORMASI PENGUNGKAPAN TERKAIT SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 43/SEOJK/2016 TENTANG TRANSPARANSI DAN PUBLIKASI BANK UMUM DAN BANK KONVENSIONAL INFORMATION ON DISCLOSURE RELATED TO CIRCULAR LETTER OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY NO. 43/SEOJK/2016 ON TRANSPARENCY AND PUBLICATION OF COMMERCIAL BANKS AND CONVENTIONAL BANKS Berikut merupakan pengungkapan terkait Surat Edaran The followings are disclosures related to Circular Letter Otoritas of Financial Services Authority No. 43/SEOJK/2016 on Jasa Transparansi Keuangan dan No. Publikasi 43/SEOJK/2016 Bank Umum tentang dan Bank Transparency and Publication of Commercial Banks and Konvensional. Conventional Banks. Pengungkapan terdiri dari struktur permodalan, tagihan The disclosures consist of capital structure, bills by region, berdasarkan wilayah, tagihan bersih berdasarkan sisa net bills based on remaining period, net bills based on the jangka waktu, tagihan bersih berdasarkan sektor ekonomi Bank’s economic sector individually, net bills based on bills Bank secara individual, tagihan bersih berdasarkan tagihan and reserves by region, net bills based on portfolio categories dan pencadangan berdasarkan wilayah, tagihan bersih and rating scales, net bills based on risk weight take into berdasarkan kategori portofolio dan skala peringkat, tagihan account the effects of risk mitigation, as well as exposure to bersih berdasarkan bobot risiko setelah memperhitungkan commitments/contingencies on administrative accounts. dampak mitigasi risiko, serta eksposur kewajiban komitmen/ kontinjensi pada rekening administratif. Tabel 1.a. Pengungkapan Kuantitatif Struktur Permodalan Bank Umum Table 1.a. Quantitative Disclosure Commercial Bank’s Capital Structure (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) No KOMPONEN MODAL / CAPITAL COMPONENT I Modal Inti (Tier 1) / Core Capital (Tier 1) 1. Modal Inti Utama (CET 1) / Common Equity Tier 1 (CET 1) 1.1 Modal disetor (Setelah dikurangi Saham Treasury) / Paid-in Capital (Net of Treasury Stock) 1.2 Cadangan Tambahan Modal / Disclosed Reserves 1.2.1 Agio/Disagio / Agio/Disagio 1.2.2 Modal sumbangan / Donation capital 1.2.3 Cadangan umum / General reserves 1.2.4 Laba/Rugi tahun-tahun lalu yang dapat diperhitungkan / Last year’s profit taken into account 1.2.5 Laba/Rugi tahun berjalan yang dapat diperhitungkan / Current year’s profit taken into account 1.2.6 Selisih lebih karena penjabaran laporan keuangan / Excess of financial statements translation 1.2.7 Dana setoran modal / Capital fund 1.2.8 Waran yang diterbitkan / Issued warrant 1.2.9 Opsi saham yang diterbitkan dalam rangka program kompensasi berbasis saham / Stock options issued within the framework of stockbased compensation program 1.2.10 Pendapatan komprehensif lain / Other comprehensive income 1.2.11 Saldo surplus revaluasi aset tetap / Surplus balance of fixed assets revaluation 210 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Bank Only 1,532,665 1,000,000 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Bank Only 1.420.564 1.420.564 548,761 1.000.000 444.330 484,058 419.311 223,072 220.141 7.500
  213. 23 .766 16,015 23.681 80 85 - - 85,788 76.764 85,788 76.764 - - 1,618,453 1.497.328 6,863,032 6.141.114 1,476,681 1.357.757 8,339,713 9.67% 7.498.871 8,99% 18.38% 1.03% 19.41% 18,94% 1,02% 19,97% Laporan Tahunan 2018 Annual Report 211 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 16,095 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 31 Desember 2017 / December 31, 2017 (202.621) Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1.2.12 Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan nilai atas aset produktif / Negative differences between provision for asset write-off and provision for impairment of earning assets 1.2.13 Penyisihan Penghapusan Aset (PPA) atas aset non produktif yang wajib dihitung / Allowance for Losses of non-earning assets required 1.2.14 Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen keuangan dalam trading book / Negative differences on adjustment of fair value from financial instruments in the trading book 1. 3 Kepentingan Non Pengendali yang dapat diperhitungkan / Calculated Non-Controlling Interest 1.4 Faktor Pengurang Modal Inti Utama1) / Common Equity Tier Deduction Factor1) 1.4.1 Perhitungan pajak tangguhan / Calculation of deferred tax 1.4.2 Goodwill / Goodwill 1.4.3 Aset tidak berwujud lainnya / Other intangible assets 1.4.4 Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor pengurang / Investment calculated as deduction factor 1.4.5 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi / Equity deficit on insurance subsidiary 1.4.6 Eksposur sekuritisasi / Securitization exposure 1.4.7 Faktor Pengurang modal inti lainnya / Other core capital deduction factors 1.4.8 Investasi pada instrumen AT1 dan Tier 2 pada bank lain2) / Investment in AT1 instrument and Tier 2 in other banks2) 2. Modal Inti Tambahan (AT-1) / Additional Tier 1 Capital (AT-1) 2.1 Instrumen yang memenuhi persyaratan AT-1 / AT-1 qualified instrument 2.2 Agio / Disagio / Agio/Disagio 2.3 Faktor Pengurang: Investasi pada instrumen AT1 dan Tier 2 pada bank lain2) / Deduction Factor: Investment in AT1 instrument and Tier 2 in other banks2) Modal Pelengkap (Tier 2) / Tier 2 Capital 1. Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang memenuhi persyaratan / Equity instrument in the form of stock or other qualified forms 2. Agio atau disagio yang berasal dari penerbitan instrumen modal inti tambahan / Agio or diagio originated from issuance of additional tier 1 capital instrument 3. Cadangan umum aset produktif PPA yang wajib dibentuk (maks 1,25% ATMR Risiko Kredit) / General reserves for allowance of losses of earning assets required (max 1.25% from RWA of Credit Risk) 4. Cadangan tujuan / Specific reserves 5. Faktor Pengurang Modal Pelengkap1) / Tier 2 Capital Deduction Factor2) 5.1 Sinking Fund / Sinking Fund 5.2 Investasi pada instrumen Tier 2 pada bank lain 2) / Investment in Tier 2 instrument in other banks2 Total Modal / Total Capital ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO / RISK-WEIGHTED ASSETS ATMR RISIKO KREDIT / CREDIT RISK-WEIGHTED ASSETS ATMR RISIKO PASAR / MARKET RISK-WEIGHTED ASSETS ATMR RISIKO OPERASIONAL / OPERATIONAL RISK-WEIGHTED ASSETS TOTAL ATMR / TOTAL RISK-WEIGHTED ASSETS RASIO KPMM SESUAI PROFIL RISIKO / KPMM RATIO IN ACCORDANCE WITH RISK PROFILE RASIO KPMM / KPMM RATIO Rasio CET1 / CET1 RATIO Rasio Tier 1 / Tier 1 Ratio Rasio Tier 2 / Tier 2 Ratio Rasio total / Total ratio 31 Desember 2018 / December 31, 2018 (158,370) Profil Perusahaan Company Profile II KOMPONEN MODAL / CAPITAL COMPONENT Laporan Manajemen Management Report No Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  214. Tabel 2 .1.a. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah – Bank secara Individual Table 2.1.a. Disclosure of Net Receivables by Area – Bank Only (dalam jutaan Rupiah) No. 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah / Net Receivables by Area Jawa Tengah / DIY Lainnya / Others Total Central Java     (3) (4) (5) (6) 934,349 934,349 Kategori Portofolio   (1) 1 (in million Rupiah)   (2) Tagihan Kepada Pemerintah 2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 10,861 - 469 11,330 3 4 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional Tagihan Kepada Bank - - - - 333,800 335,069 2,541,603 3,210,472 5 6 Kredit Beragun Rumah Tinggal 287,156 12,382 3,986 303,524 Kredit Beragun Properti Komersial 126,553 - - 126,553 7 Kredit Pegawai/Pensiunan 8 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel Tagihan kepada Korporasi 10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 11 Aset Lainnya   Total 856,663 11,923 991 869,577 3,522,122 149,432 24,672 3,696,226 1,265,788 555,880 626,505 2,448,173 60,027 17,297 36,166 113,490 587,448 - - 587,448 7,050,418 1,081,983 4,168,741 12,301,142 Tabel 2.2.a. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu Kontrak – Bank Secara Individual Table 2.2.a. Disclosure of Net Receivables by Contractual Maturity Bank Only (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) No.   (1) 1 2 3 4 Kategori Portofolio   (2) Tagihan Kepada Pemerintah Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional Tagihan Kepada Bank 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Tagihan bersih berdasarkan sisa jangka waktu kontrak / Net Receivables by Contractual Maturity Non< 1 tahun / < > 1 - 3 thn / > 3 - 5 thn / > 5 thn / > 5 Kontraktual Total 1 year 1 - 3 years 3 - 5 years years / NonContractual   (3) (4) (5) (6) (7) (8) 605,953 168,923 159,473 934,349 470 10,860 - - - 11,330 - - - - - - 2,920,627 111,348 178,497 - - 3,210,472 5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 2,758 30,969 56,414 213,383 - 303,524 6 Kredit Beragun Properti Komersial Kredit Pegawai/Pensiunan 4,892 11,935 11,268 98,458 - 126,553 18,679 145,591 203,639 501,668 - 869,577 357,065 817,266 932,303 1,589,592 - 3,696,226 741,449 528,186 263,433 915,105 - 2,448,173 43,085 19,612 44,705 6,088 - 113,490 7 8 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel Tagihan kepada Korporasi 10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 11 Aset Lainnya   Total 212 - - - - 587,448 587,448 4,694,978 1,844,690 1,690,259 3,483,767 587,448 12,301,142 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  215. (4) Portfolio Category (6) 1.557.496   (2) Receivables on Sovereigns - 21.982 - 4.430 26.412 Receivables on Public Sector Entities - - - - 586.057 160.069 1.331.482 2.077.608 Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Receivables on Banks 239.550 14.222 3.126 256.898 Loans Secured by Residential Property 31.350 422 - 31.772 Loans Secured by Commercial Real Estate 818.395 13.216 1.151 832.762 Employee/Retired Loans 3.127.137 125.999 19.227 3.272.363 1.058.438 506.495 744.970 2.309.903 Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Receivables on Corporate 5.297 61.604 145.570 Past Due Receivables - - 553.238 Other Assets 6.514.816 825.720 3.723.486 11.064.022 Total 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Tagihan bersih berdasarkan sisa jangka waktu kontrak / Net Receivables by Contractual Maturity Non< 1 tahun / < > 1 - 3 thn / > 3 - 5 thn / > 5 thn / > 5 Kontraktual Total 1 year 1 - 3 years 3 - 5 years years / NonContractual Portfolio Category (2) Receivables on Sovereigns - - 26.412 Receivables on Public Sector Entities - - - - 31.678 142.444 - - 2.077.608 Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Receivables on Banks 4.087 25.825 54.766 172.220 - 256.898 Loans Secured by Residential Property 9.987 16.785 5.000 - - 31.772 20.014 148.951 207.071 456.726 - 832.762 Loans Secured by Commercial Real Estate Employee/Retired Loans 360.302 835.938 802.261 1.273.862 - 3.272.363 441.867 652.298 375.936 839.803 - 2.309.903 Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Receivables on Corporate 18.299 73.636 2.593 51.042 - 145.570 Past Due Receivables (5) 161.170 (6) 51.658 - 4.430 21.982 - - 1.903.486 (7) - - - - 553.238 553.238 Other Assets 3.997.994 1.894.257 1.773.223 2.845.311 553.238 11.064.022 Total 213 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit (8) 1.557.496 (4) 104.716 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - (3) 1.239.952 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 78.669 553.238 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports - (5) 1.557.496 Profil Perusahaan Company Profile (3) Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah / Net Receivables by Area Jawa Tengah / DIY Lainnya / Others Total Central Java Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  216. Kredit Loans No . Kategori Portofolio / Portfolio Category (1) (2) 1 Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/ Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12   Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Tagihan bersih berdasarkan sisa jangka waktu kontrak / Net Receivables by Contractual Maturity Non< 1 tahun / > 1 - 3 thn > 3 - 5 thn / > 5 thn / > Kontraktual Total < 1 year / 1 - 3 years 3 - 5 years 5 years / NonContractual (3) (4) (5) (6) (7) (8) - - - - - - 470 10,860 - - - 11,330 - - - - - - 3,665 - 60 - - 3,725 2,334 22,542 40,546 120,467 - 185,889 4,892 5,417 - - - 10,309 18,655 145,100 203,188 498,869 - 865,812 275,007 785,414 895,251 1,490,317 - 3,445,989 493,917 521,983 253,332 681,394 - 1,950,626 41,874 19,463 44,705 5,247 - 111,289 - - - - - - 840,814 1,510,779 1,437,082 2,796,294 - 6,584,969 Trisuri Treasury No. Kategori Portofolio / Portfolio Category (1) 1 2 3 4 5 6 214 (2) Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Laporan Tahunan 2018 Annual Report 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Tagihan bersih berdasarkan sisa jangka waktu kontrak / Net Receivables by Contractual Maturity Non< 1 tahun / > 1 - 3 thn > 3 - 5 thn / > 5 thn / > Kontraktual Total < 1 year / 1 - 3 years 3 - 5 years 5 years / NonContractual (3) (4) (5) (6) (7) (8) 486,700 2,854,804 168,923 108,696 - 178,437 159,473 - - 815,096 - - - - - 3,141,937 - - - -
  217. 7 9 10 12 Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total - 66,143 239,250 - 239,250 1,211 - 1,211 587,448 587,448 - - 587,448 4,851,085 3,648,108 277,619 178,437 159,473 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 11 66,143 Profil Perusahaan Company Profile 8 Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/ Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets Laporan Manajemen Management Report No. Kategori Portofolio / Portfolio Category 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Tagihan bersih berdasarkan sisa jangka waktu kontrak / Net Receivables by Contractual Maturity Non< 1 tahun / > 1 - 3 thn > 3 - 5 thn / > 5 thn / > Kontraktual Total < 1 year / 1 - 3 years 3 - 5 years 5 years / NonContractual - Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Syariah Sharia (2) Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/ Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12   - - - - 62,158 2,652 - - - 64,810 424 8,427 15,868 92,916 - 117,635 - 6,518 11,268 98,458 - 116,244 24 491 451 2,799 - 3,765 15,915 31,852 37,052 99,275 - 184,094 8,282 6,203 10,101 233,711 - 258,297 - 149 - 841 - 990 - - - 528,000 - 865,088 206,056 56,292 74,740 215 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit (1) 1 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Kategori Portofolio Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis No. 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Tagihan bersih berdasarkan sisa jangka waktu kontrak / Net Receivables by Contractual Maturity Non< 1 tahun / > 1 - 3 thn > 3 - 5 thn / > 5 thn / > Kontraktual Total < 1 year / 1 - 3 years 3 - 5 years 5 years / NonContractual (3) (4) (5) (6) (7) (8) 119,253 119,253
  218. Tabel 2 .3.a. Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sektor Ekonomi – Bank Secara Individual Table 2.3.a. Disclosure of Net Receivables by Economic Sector (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) No. Sektor Ekonomi / Economic Sector (1)   1 (2) 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan / Fishery Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation Industri pengolahan / Manufacturing industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Konstruksi / Construction Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Accommodation and food and beverages Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, warehousing and communication Perantara keuangan / Financial intermediary Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, leasing and corporate services Administrasi Pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib / Government administration, defense and compulsory social security Jasa pendidikan / Education service Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health services and social activities Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya / Public, socio-culture, entertainment and other personal services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Personal services for household Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / International institutions and other extrainternational agencies Kegiatan yang belum jelas batasannya / Non-defined activities Bukan Lapangan Usaha / Non-business activities Lainnya / Others Total 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20   216 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tagihan Kepada Bank Tagihan Tagihan Pembangunan Tagihan Kepada Kepada Entitas Multilateral Kepada Bank Pemerintah Sektor Publik dan Lembaga Internasional Receivables on Multilateral Receivables on Receivables on Development Receivables on Public Sector Sovereigns Banks and Banks Entities International Institutions (3) (4) (5) (6)         - - - - - 469 - - - - - - - - - - - - - - - 934,349 - - 3,210,412 - - - - - - - - - - - - - 10,861 - - - - - - - - - - - - - - - - - - 934,349 11,330 - 60 3,210,472
  219. Loans Secured by Residential Property Loans Secured by Commercial Real Estate (7) Tagihan Kepada Usaha Kredit Tagihan Tagihan yang Mikro, Usaha Pegawai/ kepada Telah Jatuh Aset Lainnya Kecil dan Pensiunan Korporasi Tempo Portofolio Ritel Receivables on Micro, Receivables Employee/ Small Past Due on Corporate Other Assets Retired Loans Business Receivables Portfolio & Retail Portfolio (9) (10) (11) (12) (13)           (8)   Exposures at Sharia Based Business Activity Unit (if any) (14)   111,673 9,394 635 - - 19 749 312 160 93 230 34,103 3,546 81,747 1,147 70,883 3 1,733 319,787 3,182 273,646 388 4 9,021 1 799 - 174 10,006 6,338 664,597 454,805 28,555 - 9 6,478 824 96,639 188,968 35,302 - - - 259 24,527 471,662 14,523 - - - - 7,373 456,066 - - 486 - - 35,623 43,809 7,035 - - - - - - - - - - 175 14,517 165,329 - - - 106,916 323 17,853 10,219 1 - 263 2,073 3,074 160,225 25,825 8,099 - - - - 3,413 - 38 - - - - - - - - - - - - - - - 302,356 303,524 126,553 855,561 869,577 2,368,360 3,696,226 23,746 2,448,173 9,089 113,490 587,448 587,448 217 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report - Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 2,540 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 236 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) Profil Perusahaan Company Profile Kredit Beragun Properti Komersial Laporan Manajemen Management Report Kredit Beragun Rumah Tinggal Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  220. Tagihan Kepada Bank Tagihan Pembangunan Tagihan Kepada Entitas Multilateral Kepada Bank Sektor Publik dan Lembaga Internasional Receivables on Multilateral Receivables on Receivables on Development Receivables on Public Sector Sovereigns Banks and Banks Entities International Institutions         Tagihan Kepada Pemerintah No. Sektor Ekonomi / Economic Sector   1 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan / Fishery Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation Industri pengolahan / Manufacturing industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Konstruksi / Construction Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Accommodation and food and beverages Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, warehousing and communication Perantara keuangan / Financial intermediary Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, leasing and corporate services Administrasi Pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib / Government administration, defense and compulsory social security Jasa pendidikan / Education service Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health services and social activities Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya / Public, socio-culture, entertainment and other personal services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Personal services for household Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / International institutions and other extrainternational agencies Kegiatan yang belum jelas batasannya / Non-defined activities Bukan Lapangan Usaha / Non-business activities Lainnya / Others Total 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20   218 Laporan Tahunan 2018 Annual Report - - - - - 4,429 - - - - - - - - - - - - - - - 1,557,496 - - 2,077,608 - - - - - - - - - - - - - 21,983 - - - - - - - - - - - - - - - - - - 1,557,496 26,412 - 2,077,608
  221. Loans Secured by Residential Property Loans Secured by Commercial Real Estate   Tagihan Kepada Usaha Tagihan Tagihan yang Mikro, Usaha kepada Telah Jatuh Aset Lainnya Kecil dan Korporasi Tempo Portofolio Ritel Receivables on Micro, Receivables Employee/ Small Past Due on Corporate Other Assets Retired Loans Business Receivables Portfolio & Retail Portfolio           Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) Kredit Pegawai/ Pensiunan   Exposures at Sharia Based Business Activity Unit (if any)   94,239 9,903 954 - - 151 - 46 679 3,234 416 59 330 27,591 1,329 70,447 1,415 84,933 12 2,369 295,461 5,017 182,780 307 4 5,158 1,399 - - 292 12,130 4,373 620,473 427,988 16,340 - - 481 9,252 129 79,142 300,017 106,332 - - - - - 17,962 450,732 917 - - - - - 10,669 437,468 5 - - - - - 33,359 40,716 156 - - - - - - - - - - - - 194 8,983 96,816 - - - - 5,000 211 14,494 10,553 - - - 59 1,431 1,627 132,457 31,639 7,073 - - - - - 5,476 140 200 - - - - - - - - - - - - - - - - 255,834 256,898 31,772 823,778 832,762 2,069,394 3,272,363 18,293 2,309,903 6,725 145,570 553,238 553,238 - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 1,645 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis - Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 81 Profil Perusahaan Company Profile Kredit Beragun Properti Komersial Laporan Manajemen Management Report Kredit Beragun Rumah Tinggal Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 219 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  222. Tabel 2 .4.a. Pengungkapan Tagihan dan Pencadangan BerdasarkanWilayah – Bank secara Individual Table 2.4.a. Disclosure of Receivables and Provisions by Area – Bank Only (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) No. Keterangan / Description DIY (1) 1 2 (2) Tagihan / Receivables   Tagihan yang mengalami penurunan nilai (impaired loans) / Impaired receivables a. Belum jatuh tempo / Current   b. Telah jatuh tempo / Past due 3 Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) – Individual / Allowance for Impairment Losses – Individual Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) – Kolektif / Allowance for Impairment Losses – Collective Tagihan yang dihapus buku / Written-Off Receivables 4 5 (3) 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Wilayah / Area Jawa Tengah / Lainnya / Others Central Java (4) (5) Total (6) 6,909,802 1,093,849 4,142,480 12,146,131 - - - - 62,294 134,250 1,740 198,284 160,881 25,627 127,130 313,638 61,466 5,509 89,075 156,049 47,633 5,379 2,928 55,940 24,653 1,570 254 26,478 Tabel 2.5.a Pengungkapan Tagihan dan Pencadangan Berdasarkan Sektor Ekonomi – Bank secara Individual Table 2.5.a. Disclosure of Receivables and Provisions by Economic Sector – Bank Only (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) No. (1)   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20   220 Sektor Ekonomi / Economic Sector (2) 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan / Fishery Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation Industri pengolahan / Manufacturing industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Konstruksi / Construction Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Accommodation and food and beverages Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, warehousing and communication Perantara keuangan / Financial intermediary Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, leasing and corporate services Administrasi Pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib / Government administration, defense and compulsory social security Jasa pendidikan / Education service Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health services and social activities Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya / Public, socio-culture, entertainment and other personal services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Personal services for household Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / International institutions and other extrainternational agencies Kegiatan yang belum jelas batasannya / Non-defined activities Bukan Lapangan Usaha / Non-business activities Lainnya / Others Total Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  223. Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Wilayah / Area DIY Jawa Tengah / Central Java Lainnya / Others Total (4) (5) (6) (3) 750.763 3.415.055 10.748.950 - - - - 19.200 40.244 130.160 7.707 79.857 212.805 8.598 1.545 18.283 28.425 44.085 2.167 243 46.495 34.214 221 4.058 38.493 Receivables Current (3) Past Due (4)   Cadangan kerugian Cadangan kerugian penurunan nilai penurunan nilai (CKPN) - Individual (CKPN) - Kolektif (5)     Tagihan yang dihapus buku Written-Off Receivables (8) 3,691 867 39 17,050 8 1,724 49,649 177,001 20,480 566 9,259 - - - - - - 178,790 145,420 61 346 2 5 - 1,054 139 - 191,451 4,148 14,221 1,205 5,491 132 3,749 3,558,826 725,057 12,146,131 176 23,547 198,284 306 18,775 313,638 7 156,049 304 9,979 55,940 3,086 26,478 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 113 271 1,344 16,400 4 4,824 304 221 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 1,942 431 123,709 1,397 20,341 2,836 16,856 877 1,617 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 125,722 35,152 5,202 411,909 2,279 291,882 1,127,732 462,349 493,204 4,306,108 81,299 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Allowance for Allowance for Impairment Losses Impairment Losses - Individual - Collective (6) (7)       3,434 532 42 2,901 5,472 22 1,912 2,947 22,816 141,003 847 5,831 1,967 118 1,395 2,032 534 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tagihan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 70.716 125.241 Profil Perusahaan Company Profile 6.583.132 Tagihan yang Mengalami Penurunan Nilai Impaired Receivables Belum Jatuh Tempo Telah jatuh tempo Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  224. No .   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 222 Sektor Ekonomi / Economic Sector 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan / Fishery Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation Industri pengolahan / Manufacturing industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Konstruksi / Construction Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Accommodation and food and beverages Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, warehousing and communication Perantara keuangan / Financial intermediary Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, leasing and corporate services Administrasi Pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib / Government administration, defense and compulsory social security Jasa pendidikan / Education service Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health services and social activities Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya / Public, socio-culture, entertainment and other personal services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Personal services for household Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / International institutions and other extrainternational agencies Kegiatan yang belum jelas batasannya / Non-defined activities Bukan Lapangan Usaha / Non-business activities Lainnya / Others Total Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  225. Tagihan Receivables Current   Cadangan kerugian Cadangan kerugian penurunan nilai penurunan nilai (CKPN) - Individual (CKPN) - Kolektif Past Due     Written-Off Receivables 3,140 616 40 9,011 1,753 34,839 130,373 3,076 42 663 1,850 31 383 2,704 13,732 166 136 785 - - - - - - 105,383 51,449 66,095 10,578 3 - 12 - 167,000 10,048 11,513 610 4,151 10,856 5,895 3,181,065 805,007 10,748,950 654 267,762 261,882 875,078 360 11,558 206,987 96 28,292 173 6,944 45,551 7,850 38,493 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2,259 1,449 153 7,076 2,749 77,001 51,043 54,090 22,754 27,928 11,558 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 107,533 28,808 3,728 366,274 10,116 208,020 1,052,587 508,179 398,139 3,685,348 64,419 Profil Perusahaan Company Profile Allowance for Allowance for Impairment Losses Impairment Losses - Individual - Collective       2,387 342 34 1,831 2,100 442 1,364 21,993 23,505 678 885 5,546 187 1 561 Tagihan yang dihapus buku Laporan Manajemen Management Report Tagihan yang Mengalami Penurunan Nilai Impaired Receivables Belum Jatuh Tempo Telah jatuh tempo Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 223 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  226. Kredit Loans (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) Tagihan yang Mengalami Penurunan Nilai Impaired Receivables Tagihan No. Sektor Ekonomi / Economic Sector (1) (2)   31 Desember 2018 / December 31, 2018 1 Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan / Fishery 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation Industri pengolahan / Manufacturing industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Konstruksi / Construction Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Accommodation and food and beverages Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, warehousing and communication Perantara keuangan / Financial intermediary Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, leasing and corporate services Administrasi Pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib / Government administration, defense and compulsory social security Jasa pendidikan / Education service 20 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health services and social activities Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya / Public, socio-culture, entertainment and other personal services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Personal services for household Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / International institutions and other extrainternational agencies Kegiatan yang belum jelas batasannya / Non-defined activities Bukan Lapangan Usaha / Non-business activities Lainnya / Others   Total 15 16 17 18 19 224 Belum Jatuh Tempo Laporan Tahunan 2018 Annual Report Telah jatuh tempo Receivables Current Past Due (3) (4) (5) Cadangan Cadangan kerugian kerugian penurunan penurunan nilai (CKPN) nilai (CKPN) - Individual - Kolektif Tagihan yang dihapus buku Allowance Allowance for for Written-Off Impairment Impairment Receivables Losses Losses Individual Collective (6) (7) (8)             123,317 1,913 3,691 - 3,420 113 34,437 431 867 - 532 - 5,082 - 39 - 42 - 407,979 123,709 17,050 2,901 5,456 271 847 - 8 - 7 - 163,856 1,397 1,724 - 1,397 1,344 1,106,728 19,695 49,453 2,947 22,602 15,324 454,317 2,836 177,001 141,003 847 4 487,670 16,856 20,227 5,831 1,739 1,487 348,150 - - - 65 - 78,516 1,587 9,259 2,032 533 304 - - - - - - 61,873 - - 5 11 - 34,270 25 2 - 42 - 183,431 4,130 14,221 1,205 5,454 132 3,513 168 306 - 304 - - - - - - - - - - - - - 3,296,651 18,112 16,897 7 8,692 1,560 - - - - - - 6,790,637 190,859 310,745 155,931 51,143 20,539
  227. (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) Tagihan yang Mengalami Penurunan Nilai Impaired Receivables Belum Jatuh Telah jatuh Tempo tempo Tagihan No. Sektor Ekonomi / Economic Sector (1)   2 3 4 5 7 8 9 10 12 13 14 Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Accommodation and food and beverages Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, warehousing and communication Perantara keuangan / Financial intermediary Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, leasing and corporate services Administrasi Pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib / Government administration, defense and compulsory social security Jasa pendidikan / Education service Total 18 19     118 600 118 600   3,943,036 725,057 4,668,093 - - Laporan Tahunan 2018 Annual Report - 225 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility   17   Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 20 16   Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation Industri pengolahan / Manufacturing industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Konstruksi / Construction Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health services and social activities Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya / Public, socio-culture, entertainment and other personal services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Personal services for household Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / International institutions and other extrainternational agencies Kegiatan yang belum jelas batasannya / Non-defined activities Bukan Lapangan Usaha / Nonbusiness activities Lainnya / Others 15 (5) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 11 Past Due (4)   Allowance Allowance for for Written-Off Impairment Impairment Receivables Losses Losses Individual Collective (6) (7) (8) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 6 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan / Fishery (3) Tagihan yang dihapus buku Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1 (2) Current Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) - Kolektif Profil Perusahaan Company Profile Receivables Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) - Individual Laporan Manajemen Management Report Trisuri Treasury Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  228. Syariah Sharia (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) Tagihan yang Mengalami Penurunan Nilai Impaired Receivables Belum Jatuh Telah jatuh Tempo tempo Tagihan No. Sektor Ekonomi / Economic Sector (1)   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 19 226 (4) (5) Perdagangan besar dan eceran / Wholesale and retail trading Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum / Accommodation and food and beverages Transportasi, pergudangan dan komunikasi / Transportation, warehousing and communication Perantara keuangan / Financial intermediary Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan / Real estate, leasing and corporate services Administrasi Pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib / Government administration, defense and compulsory social security Jasa pendidikan / Education service Total 18 (3) Pertambangan dan Penggalian / Mining and Excavation Industri pengolahan / Manufacturing industry Listrik, Gas dan Air / Electricity, Gas and Water Konstruksi / Construction   17 Past Due 31 Desember 2018 / December 31,   2018 Pertanian, Perburuan dan Kehutanan / Agriculture, Hunting and Forestry Perikanan / Fishery 20 16 Current (2) Jasa kesehatan dan kegiatan sosial / Health services and social activities Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya / Public, socio-culture, entertainment and other personal services Jasa perorangan yang melayani rumah tangga / Personal services for household Badan internasional dan badan ekstra internasional lainnya / International institutions and other extrainternational agencies Kegiatan yang belum jelas batasannya / Non-defined activities Bukan Lapangan Usaha / Nonbusiness activities Lainnya / Others 15 Receivables Laporan Tahunan 2018 Annual Report   2,405   Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) - Individual Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) - Kolektif Allowance for Impairment Losses Individual (6) Allowance for Impairment Losses Collective (7)   14 715 - - 120 - - 3,930 - 16 1,432 - 15 128,026 - 515 - 214 - - 253 - 228 566 - 730 - 1 - - 646 196 8,032 5,534 14,922 877 2,783 30 - Written-Off Receivables (8)   - 21,004 29   Tagihan yang dihapus buku 116,917 61 - 1,043 111,150 321 - 97 8,020 18 - 37 236 8 - - - - - - - - 262,175 5,435 1,878 - 1,287 - - - - - 687,401 7,425 2,893 - 4,197 1,076 3,337 1,526 5,939
  229. Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 31 Desember 2018 / 31 Desember 2017 / December 31, 2018 December 31, 2017 CKPN CKPN CKPN CKPN Individual Kolektif Individual Kolektif No. Keterangan / Description Allowance Allowance Allowance Allowance for for for for Impairment Impairment Impairment Impairment Losses Losses Losses Losses Individual Collective Individual Collective (1) (2) (3) (4) (3) (4) 1 Saldo awal CKPN / Beginning balance of allowance for impairment losses 28,925 48,333 217 51.647 2 Pembentukan (pemulihan) CKPN   pada periode berjalan (Net) / Formation (recovery) of allowance     for impairment losses in current period (Net)   2.a Pembentukan CKPN pada periode berjalan / Formation of allowance 138,627 33,093 11.295 31.385 for impairment losses in current period   2.b Pemulihan CKPN pada periode berjalan / Recovery of allowance for (8,409) (13,044) (65) (7.465) impairment losses in current period 3 CKPN yang digunakan untuk   melakukan hapus buku atas tagihan pada periode berjalan / (3,094) (12,442) (20.626) Allowance for Impairment losses used in written-off of receivables in current period 4 Pembentukan (pemulihan) lainnya pada periode berjalan / Other formation (recovery) in current period           Saldo akhir CKPN / End balance of allowance for impairment losses 156,049 55,940 11.447 54.941 Laporan Manajemen Management Report Tabel 2.6.a. Pengungkapan Rincian Mutasi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai – Bank secara Individual Table 2.6.a. Disclosure of Details of Movement in Allowances for Impairment Losses – Bank Only (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 227 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  230. Kredit Loans No . Keterangan / Description (1) (2) 31 Desember 2018 December 31, 2018 CKPN Individual CKPN Kolektif Allowance for Allowance for Impairment Losses - Impairment Losses Individual Collective (3) (4) 1 Saldo awal CKPN / Beginning balance of allowance for impairment losses 2 Pembentukan (pemulihan) CKPN pada periode berjalan (Net) / Formation (recovery) of allowance for impairment losses in current period (Net) 2.a     3 4   - -   Pembentukan CKPN pada periode berjalan / Formation of allowance for impairment losses in current period 2.b Pemulihan CKPN pada periode berjalan / Recovery of allowance for impairment losses in current period CKPN yang digunakan untuk melakukan   hapus buku atas tagihan pada periode berjalan / Allowance for Impairment losses used in written-off of receivables in current period Pembentukan (pemulihan) lainnya pada periode berjalan / Other formation (recovery) in current period     Saldo akhir CKPN / End balance of allowance for impairment losses 20,046 (65) (19,964.00) - - (65) 82 Trisuri Treasury No. Keterangan / Description (1) (2) 1 Saldo awal CKPN / Beginning balance of allowance for impairment losses 2 Pembentukan (pemulihan) CKPN pada periode berjalan (Net) / Formation (recovery) of allowance for impairment losses in current period (Net) 2.a     3 4   - -   Pembentukan CKPN pada periode berjalan / Formation of allowance for impairment losses in current period 2.b Pemulihan CKPN pada periode berjalan / Recovery of allowance for impairment losses in current period CKPN yang digunakan untuk melakukan   hapus buku atas tagihan pada periode berjalan / Allowance for Impairment losses used in written-off of receivables in current period Pembentukan (pemulihan) lainnya pada periode berjalan / Other formation (recovery) in current period     Saldo akhir CKPN / End balance of allowance for impairment losses 228 31 Desember 2018 December 31, 2018 CKPN Individual CKPN Kolektif Allowance for Allowance for Impairment Losses - Impairment Losses Individual Collective (3) (4) Laporan Tahunan 2018 Annual Report (83) - - - (83)
  231. Keterangan / Description (1) (2) 1 Saldo awal CKPN / Beginning balance of allowance for impairment losses 2 Pembentukan (pemulihan) CKPN pada periode berjalan (Net) / Formation (recovery) of allowance for impairment losses in current period (Net) 2.a   3 4   Pembentukan CKPN pada periode berjalan / Formation of allowance for impairment losses in current period 2.b Pemulihan CKPN pada periode berjalan / Recovery of allowance for impairment losses in current period CKPN yang digunakan untuk melakukan   hapus buku atas tagihan pada periode berjalan / Allowance for Impairment losses used in written-off of receivables in current period Pembentukan (pemulihan) lainnya pada periode berjalan / Other formation (recovery) in current period     Saldo akhir CKPN / End balance of allowance for impairment losses 11339 (7382) (662) 0.00 0 - 6,350 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis   3055 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   0.00 Profil Perusahaan Company Profile No. 31 Desember 2018 December 31, 2018 CKPN Individual CKPN Kolektif Allowance for Allowance for Impairment Losses - Impairment Losses Individual Collective (3) (4) Laporan Manajemen Management Report Syariah Sharia Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 229 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  232. Tabel 3 .1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Kategori Portofolio dan Skala Peringkat – Bank secara Individual Table 3.1.a. Disclosure of Net Receivables by Portfoli Category and Rating Scale – Bank Only (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)         Lembaga Pemeringkat Peringkat Jangka pan Rating Agency No. Kategori Portofolio / Portfolio Category Long-Term Ratin Standard and Poor’s AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Fitch Rating   AAA   AA+ s.d AAAA+ to AA- A+ s.d AA+ to A- BBB+ s.d BBBBBB+ to BBB- Moody’s Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3     Aa1 to Aa3 A1 to A3 Baa1 to Baa3 PT. Fitch Ratings Indonesia AAA (idn)     PT ICRA Indonesia [Idr]AAA     PT Pemeringkat Efek Indonesia idAAA AA+(idn) s.d AA-(idn) AA+(idn) to AA-(idn) [Idr]AA+ s.d [Idr]AA[Idr]AA+ to [Idr]AAidAA+ s.d idAAidAA+ to idAA(5) A+(idn) s.d. A-(idn) A+(idn) to A-(idn) [Idr]A+ s.d [Idr]A[Idr]A+ to [Idr] AidA+ s.d id A- BBB+(idn) s.d BBB-(idn) BBB+(idn) to BBB-(idn) [Idr]BBB+ s.d [Idr]BBB[Idr]BBB+ to [Idr]BBBid BBB+ s.d id BBBid BBB+ to id BBB(7)         (1) 1 (2) Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets   TOTAL (3) (4) 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11     230 Laporan Tahunan 2018 Annual Report idA+ to id A(6) - - - - 11,329 - - - - - - - - 3,101,173 - 84,135 - - - - 11,329 3,101,173 - 84,135
  233. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2018 / December 31, 2018 Profil Perusahaan Company Profile Tagihan Bersih Net Receivables njang Peringkat Jangka Pendek ng Short-Term Rating Kurang dari B- A-1 BB+ to BB- B+ to B- Lower than B-   BB+ s.d BBBB+ to BB- B+ s.d BB+ to B- Kurang dari BLower than B- F1+ s.d F1 F1+ to F1 Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 Kurang dari B3 P-1 Ba1 to Ba3 B1 to B3 Lower than B3   BB+(idn) s.d BB-(idn) BB+(idn) to BB-(idn) [Idr]BB+ s.d [Idr]BB[Idr]BB+ to [Idr]BBid BB+ s.d id BBid BB+ to id BB(8) B+(idn) s.d B-(idn) B+(idn) to B-(idn) [Idr]B+ s.d [Idr]B[Idr]B+ to [Idr] B- Kurang dari B-(idn) Lower than B-(idn) Kurang dari [Idr]BLower than [Idr]BKurang dari idBLower than [Idr]B(10) F1+(idn) s.d F1(idn) F1+(idn) to F1(idn) [Idr]A1+ s.d [Idr]A1 [Idr]A1+ to [Idr]A1 id B+ s.d id Bid B+ to id B(9) Tanpa Kurang dari Peringkat A-3 Lower than     A-3 F2 F3 Kurang dari F3     Lower than F3   Kurang dari P-2 P-3 P-3 Lower than     P-3 Kurang dari F2(idn) F3(idn) F3(idn) Lower than     Unrated F3(idn) [Idr]A2+ s.d [Idr]A3+ s.d Kurang dari A2 [Idr] A3 [Idr]A3 [Idr]A3+ to Lower than [Idr]A2+ to A2 [Idr] A3 [Idr]A3 Kurang dari idA2 idA3 s.d id A4 idA4 Lower than   idA3 to id A4   idA4 (12) (13) (14) (15) A-2 idA1   (11) A-3 Total Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis B+ s.d B- Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports BB+ s.d BB-   (16) - - - - 934,349 934,349 - - - - - - - 1 11,330 - - - - - - - - - - - - - - - - 25,164 3,210,472 303,524 303,524 126,553 126,553 869,577 869,577 3,696,226 3,696,226 2,448,173 2,448,173 113,490 113,490 587,448 587,448 9,104,505 12,301,142 - - - - - - - - - - - - - - Laporan Tahunan 2018 Annual Report 231 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility - Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance -
  234.         Lembaga Pemeringkat Peringkat Jangka pan Rating Company No. Kategori Portofolio / Portfolio Category Long Term Rating Standard and Poor’s AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Fitch Rating   AAA   AA+ s.d AAAA+ to AA- A+ s.d AA+ to A- BBB+ s.d BBBBBB+ to BBB- Moody’s Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3     Aa1 to Aa3 A1 to A3 Baa1 to Baa3 PT. Fitch Ratings Indonesia AAA (idn)     PT ICRA Indonesia [Idr]AAA     PT Pemeringkat Efek Indonesia idAAA AA+(idn) s.d AA-(idn) AA+(idn) to AA-(idn) [Idr]AA+ s.d [Idr]AA[Idr]AA+ to [Idr]AAidAA+ s.d idAAidAA+ to idAA(5) A+(idn) s.d. A-(idn) A+(idn) to A-(idn) [Idr]A+ s.d [Idr]A[Idr]A+ to [Idr] AidA+ s.d id A- BBB+(idn) s.d BBB-(idn) BBB+(idn) to BBB-(idn) [Idr]BBB+ s.d [Idr]BBB[Idr]BBB+ to [Idr]BBBid BBB+ s.d id BBBid BBB+ to id BBB(7)         (1) 1 (2) Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets TOTAL (3) (4) 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11   232 Laporan Tahunan 2018 Annual Report idA+ to id A(6) - - - - 25,799 - - - - - - - - 1,953,780 - 104,047 - - - - 25,799 1,953,780 - 104,047
  235. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2017 / December 31, 2017 Tagihan Bersih Net Receivables njang Peringkat Jangka Pendek g Short Term Rating A-1 BB+ to BB- B+ to B- Lower than B-   BB+ s.d BBBB+ to BB- B+ s.d BB+ to B- Kurang dari BLower than B- F1+ s.d F1 F1+ to F1 Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 Kurang dari B3 P-1 Ba1 to Ba3 B1 to B3 Lower than B3   BB+(idn) s.d BB-(idn) BB+(idn) to BB-(idn) [Idr]BB+ s.d [Idr]BB[Idr]BB+ to [Idr]BBid BB+ s.d id BBid BB+ to id BB(8) B+(idn) s.d B-(idn) B+(idn) to B-(idn) [Idr]B+ s.d [Idr]B[Idr]B+ to [Idr] B- Kurang dari B-(idn) Lower than B-(idn) Kurang dari [Idr]BLower than [Idr]BKurang dari idBLower than [Idr]B(10) F1+(idn) s.d F1(idn) F1+(idn) to F1(idn) [Idr]A1+ s.d [Idr]A1 [Idr]A1+ to [Idr]A1 id B+ s.d id Bid B+ to id B(9) Tanpa Kurang dari Peringkat A-3 Lower than     A-3 F2 F3 Kurang dari F3     Lower than F3   Kurang dari P-2 P-3 P-3 Lower than     P-3 Kurang dari F2(idn) F3(idn) F3(idn) Lower than     Unrated F3(idn) [Idr]A2+ s.d [Idr]A3+ s.d Kurang dari A2 [Idr] A3 [Idr]A3 [Idr]A3+ to Lower than [Idr]A2+ to A2 [Idr] A3 [Idr]A3 Kurang dari idA2 idA3 s.d id A4 idA4 Lower than   idA3 to id A4   idA4 (12) (13) (14) (15) A-2 idA1   (11) A-3 Total   (16) - - - - - 1,557,496 1,557,496 - - - - - - - - 25,799 - - - - - - - - - - - - - - - - 16,435 2,074,262 256,898 256,898 31,100 31,100 832,761 832,761 3,203,489 3,203,489 1,994,494 1,994,494 145,570 145,570 553,238 8,591,481 553,238 10,675,107 - - - - - - - - - - - - - - 233 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kurang dari B- Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports B+ s.d B- Profil Perusahaan Company Profile BB+ s.d BB-
  236. Kredit Loans Lembaga Pemeringkat Peringkat Jangka panj Rating Company No . Kategori Portofolio / Portfolio Category Long Term Rating Standard and Poor’s AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Fitch Rating AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Moody’s Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3     Aa1 to Aa3 A1 to A3 Baa1 to Baa3 PT. Fitch Ratings Indonesia AAA (idn)     PT ICRA Indonesia [Idr]AAA     PT Pemeringkat Efek Indonesia idAAA AA+(idn) s.d AA-(idn) AA+(idn) to AA-(idn) [Idr]AA+ s.d [Idr]AA[Idr]AA+ to [Idr]AAidAA+ s.d idAAidAA+ to idAA(5) A+(idn) s.d. A-(idn) A+(idn) to A-(idn) [Idr]A+ s.d [Idr]A[Idr]A+ to [Idr] AidA+ s.d id A- BBB+(idn) s.d BBB-(idn) BBB+(idn) to BBB-(idn) [Idr]BBB+ s.d [Idr]BBB[Idr]BBB+ to [Idr]BBBid BBB+ s.d id BBBid BBB+ to id BBB(7)         (1) (2) (3) (4) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/ Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) TOTAL 234 Laporan Tahunan 2018 Annual Report   idA+ to id A(6) - - - - 54,312 - - - - - - - - 30,844 56,752 - - - - - - - - - 54,312 30,844 56,752 -
  237. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Tagihan Bersih Net Receivables jang Peringkat Jangka Pendek Short Term Rating Kurang dari B- A-1 A-2 A-3 BB + to BB- B+ to B- Lower than B-       BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B- F1+ s.d F1 F2 F3 BB+ to BB- B+ to B- Lower than B- F1+ to F1     Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 P-1 P-2 P-3 Ba1 to Ba3 B1 to B3       BB+(idn) s.d BB-(idn) BB+(idn) to BB-(idn) [Idr]BB+ s.d [Idr]BB[Idr]BB+ to [Idr]BBid BB+ s.d id BBid BB+ to id BB(8) B+(idn) s.d B-(idn) B+(idn) to B-(idn) [Idr]B+ s.d [Idr]B[Idr]B+ to [Idr]B- F2(idn) F3(idn) id B+ s.d id Bid B+ to id B(9) Kurang dari B3 Lower than B3 Kurang dari B-(idn) Lower than B-(idn) Kurang dari [Idr]BLower than [Idr]BKurang dari idBLower than [Idr]B(10) F1+(idn) s.d F1(idn) F1+(idn) to F1(idn) [Idr]A1+ s.d [Idr]A1 [Idr]A1+ to [Idr]A1     [Idr]A2+ s.d A2 [Idr]A2+ to A2 idA1 idA2 [Idr]A3+ s.d [Idr] A3 [Idr]A3+ to [Idr] A3 idA3 s.d id A4     idA3 to id A4 (11) (12) (13) Kurang dari A-3 Lower than A-3 Kurang dari F3 Lower than F3 Kurang dari P-3 Lower than P-3 Kurang dari F3(idn) Lower than F3(idn) Kurang dari [Idr]A3 Lower than [Idr]A3 Kurang dari idA4 Lower than idA4 (14) Tanpa Peringkat   Total Unrated     (15) (16) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis B+ s.d B- Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports BB+ s.d BB- Profil Perusahaan Company Profile g - - - - - 1,126,129 1,126,129 - - - - - - - - 54,312 - - - - - - - - - - - - 304,922 343,077 438,014 - 192,894 1,366,503 124,979 124,979 19,751 19,751 752,257 752,257 3,020,851 3,020,851 1,365,152 1,365,152 27,092 27,092 553,805 553,805 - - - - - - - - - - - - - 515,265 515,265 - - - 304,922 343,077 438,014 - 7,698,175 8,926,096 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 235 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility - Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance -
  238. Trisuri Treasury     Lembaga Pemeringkat Peringkat Jangka panj Rating Company No. Kategori Portofolio Long Term Rating Standard and Poor’s AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Fitch Rating AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Moody’s Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3     Aa1 to Aa3 A1 to A3 Baa1 to Baa3 PT. Fitch Ratings Indonesia AAA (idn)     PT ICRA Indonesia [Idr]AAA     PT Pemeringkat Efek Indonesia idAAA AA+(idn) s.d AA-(idn) AA+(idn) to AA-(idn) [Idr]AA+ s.d [Idr]AA[Idr]AA+ to [Idr]AAidAA+ s.d idAAidAA+ to idAA(5) A+(idn) s.d. A-(idn) A+(idn) to A-(idn) [Idr]A+ s.d [Idr]A[Idr]A+ to [Idr] AidA+ s.d id A- BBB+(idn) s.d BBB-(idn) BBB+(idn) to BBB-(idn) [Idr]BBB+ s.d [Idr]BBB[Idr]BBB+ to [Idr]BBBid BBB+ s.d id BBBid BBB+ to id BBB(7)         (1) (2) (3) (4) 1 Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/ Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12   236 Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets idA+ to id A(6)   - - - -   - - - -   - - - -   211,790 235,894 651,581 -                   - - - -         Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any)   - - - - TOTAL   211,790 235,894 651,581 - Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  239. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Tagihan Bersih Net Receivables jang Peringkat Jangka Pendek Short Term Rating Kurang dari B- A-1 A-2 A-3 BB + to BB- B+ to B- Lower than B-       BB+ s.d BB- B+ s.d B- Kurang dari B- F1+ s.d F1 F2 F3 BB+ to BB- B+ to B- Lower than B- F1+ to F1     Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 P-1 P-2 P-3 Ba1 to Ba3 B1 to B3       BB+(idn) s.d BB-(idn) BB+(idn) to BB-(idn) [Idr]BB+ s.d [Idr]BB[Idr]BB+ to [Idr]BBid BB+ s.d id BBid BB+ to id BB(8) B+(idn) s.d B-(idn) B+(idn) to B-(idn) [Idr]B+ s.d [Idr]B[Idr]B+ to [Idr]B- F2(idn) F3(idn) id B+ s.d id Bid B+ to id B(9) Kurang dari B3 Lower than B3 Kurang dari B-(idn) Lower than B-(idn) Kurang dari [Idr]BLower than [Idr]BKurang dari idBLower than [Idr]B(10) F1+(idn) s.d F1(idn) F1+(idn) to F1(idn) [Idr]A1+ s.d [Idr]A1 [Idr]A1+ to [Idr]A1     [Idr]A2+ s.d A2 [Idr]A2+ to A2 idA1 idA2 [Idr]A3+ s.d [Idr] A3 [Idr]A3+ to [Idr] A3 idA3 s.d id A4     idA3 to id A4 (11) (12) (13) Kurang dari A-3 Lower than A-3 Kurang dari F3 Lower than F3 Kurang dari P-3 Lower than P-3 Kurang dari F3(idn) Lower than F3(idn) Kurang dari [Idr]A3 Lower than [Idr]A3 Kurang dari idA4 Lower than idA4 (14) Tanpa Peringkat   Total Unrated     (15) (16) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis B+ s.d B- Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports BB+ s.d BB- Profil Perusahaan Company Profile g - - - - - 1,904,665 1,904,665 - - - - - - - - - - - - - - - - - - 50,000 - - - - - - - 1,149,265 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 50,000 - - - - - - 1,904,665 3,053,930 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 237 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility - Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance -
  240. Syariah Sharia No . Kategori Portofolio / Portfolio Category     Lembaga Pemeringkat Rating Company Standard and Poor’s AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- Peringkat Jangka panj Long Term Rating BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Fitch Rating AAA AA+ s.d AA- A+ s.d A- BBB+ s.d BBB-     AA+ to AA- A+ to A- BBB+ to BBB- Moody’s Aaa Aa1 s.d Aa3 A1 s.d A3 Baa1 s.d Baa3     Aa1 to Aa3 A1 to A3 Baa1 to Baa3 PT. Fitch Ratings Indonesia   AAA (idn) PT ICRA Indonesia [Idr]AAA     idAAA A+(idn) s.d. A-(idn) A+(idn) to A-(idn) [Idr]A+ s.d [Idr]A[Idr]A+ to [Idr] AidA+ s.d id AidA+ to id A- (4) AA+(idn) s.d AA-(idn) AA+(idn) to AA-(idn) [Idr]AA+ s.d [Idr]AA[Idr]AA+ to [Idr]AAidAA+ s.d idAAidAA+ to idAA(5) BBB+(idn) s.d BBB-(idn) BBB+(idn) to BBB-(idn) [Idr]BBB+ s.d [Idr]BBB[Idr]BBB+ to [Idr]BBBid BBB+ s.d id BBBid BBB+ to id BBB(7)     PT Pemeringkat Efek Indonesia   (1) (2) (3) 1 Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/ Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12   238 Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets     (6)   - - - -   - - - -   - - - -   - - - -                                           - - - -                     Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any)   - - - - TOTAL   - - - - Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  241. Laporan Manajemen Management Report Tagihan Bersih Net Receivables jang g B + to B- BB+ s.d BB- B+ s.d B- BB+ to BB- B+ to B- Ba1 s.d Ba3 B1 s.d B3 Ba1 to Ba3 B1 to B3 BB+(idn) s.d BB-(idn) BB+(idn) to BB-(idn) [Idr]BB+ s.d [Idr]BB[Idr]BB+ to [Idr]BBid BB+ s.d id BBid BB+ to id BB(8) B+(idn) s.d B-(idn) B+(idn) to B-(idn) [Idr]B+ s.d [Idr]B[Idr]B+ to [Idr]Bid B+ s.d id Bid B+ to id B(9) A-1       Kurang dari BLower than B- F1+ s.d F1 F2 F3 F1+ to F1     Kurang dari B3 Lower than B3 Kurang dari B-(idn) Lower than B-(idn) Kurang dari [Idr]BLower than [Idr]BKurang dari idBLower than [Idr]B(10) P-1 P-2 P-3       F1+(idn) s.d F1(idn) F1+(idn) to F1(idn) [Idr]A1+ s.d [Idr]A1 [Idr]A1+ to [Idr]A1 idA1 F2(idn) F3(idn)     [Idr]A2+ s.d A2 [Idr]A2+ to A2 idA2     [Idr]A3+ s.d [Idr] A3 [Idr]A3+ to [Idr] A3 idA3 s.d id A4 idA3 to id A4 (11) (12) (13) Kurang dari A-3 Lower than A-3 Kurang dari F3 Lower than F3 Kurang dari P-3 Lower than P-3 Kurang dari F3(idn) Lower than F3(idn) Kurang dari [Idr]A3 Lower than [Idr]A3 Kurang dari idA4 Lower than idA4 (14)   Unrated     (15) (16) - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 5,243 5,243               89,794 89,794               13,151 13,151               5,586 5,586               189,182 189,182 - - - - - - - 64,766 64,766               - -               200,521 200,521 - - - - - - - - - - - - - - - - 568,243 568,243 239 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis BB+ to BB- Kurang dari BLower than B- Total Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports B+ s.d B- Tanpa Peringkat Profil Perusahaan Company Profile BB+ s.d BB- Peringkat Jangka Pendek Short Term Rating A-2 A-3 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  242. Tabel 4 .1.a Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Bobot Risiko Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit – Bank Secara Individual Tbale 4.1.a. Disclosure of Net Receivables by Risk Weight After Credit Risk Mitigation Impact Calculation – Bank Only (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) No. 31 D Tagihan Bersih Setelah Memperhitungkan Dampak Mi Kategori Portofolio / Portfolio Category 0% (1) A 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11   B 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   C 1 2 3 4 5 6   240 (2) Eksposur Neraca / Balance Sheet Exposure   Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets Total Eksposur Neraca / Total Balance Sheet Exposure Eksposur Kewajiban Komitmen/Kontinjensi pada Transaksi Rekening Administratif / Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Total Eksposur TRA / Total Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures Eksposur akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk) / Counterparty Credit Risk Exposure Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Total Eksposur Counterparty Credit Risk / Total Counterparty Credit Risk Exposure Laporan Tahunan 2018 Annual Report 20% (3) 25% (4) 35% (5)   (6)     890,929 - - - - 11,329 - - - - - - - 3,105,582 - - - 52,888 144,390 106,246 - - - - - - - - - - - - 341,730 1,232,659 3,169,799 144,390 106,246         - - - - 1 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 2654 - - - 13,106 - - - 1 15,760 - -         - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
  243. 45 % 50% (8)   100% (9)   (10)   Lainnya / Others (12) 150% (11)     Beban Modal RWA Capital Charge (13)   (14)     - - - - - - - 2,266 181 - - - - - - - - 90,893 - - - 666,563 53,325 - - - - - 303,524 24,282 - - - 126,553 - 126,553 10,124 - 869,577 - - - 434,788 34,783 - - 3,630,083 - - 2,722,562 217,805 - 960,470 3,630,083 2,208,923 1,811 245,718 2,583,005 110,468 110,468 - 2,208,923 167,513 245,718 6,878,410 176,714 13,401 19,657 550,273                 - - - - - - - - - - - - 1 0 - - - - - - - - 13,997 - - - 6,998 560 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 63,488 - - - 49,606 3,968 - 226,144 1,211 - - - 239,250 1,817 19,140 145 - 304,840 - - - - 297,672 23,814                 - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - - - - - Laporan Tahunan 2018 Annual Report 241 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility - Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis - Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports - Profil Perusahaan Company Profile (7) 75% ATMR Laporan Manajemen Management Report Desember 2018 / December 31, 2018 itigasi Risiko Kredit / Net Receivables after Credit Risk Mitigation Impact Calculation Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  244. No .   (1) A 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11   B 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   C 1 2 3 4 5 6   242 Kategori Portofolio / Portfolio Category   (2) Eksposur Neraca / Balance Sheet Exposure   Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Aset Lainnya / Other Assets Total Eksposur Neraca / Total Balance Sheet Exposure Eksposur Kewajiban Komitmen/Kontinjensi pada Transaksi Rekening Administratif / Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Total Eksposur TRA / Total Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures Eksposur akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk) / Counterparty Credit Risk Exposure Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Total Eksposur Counterparty Credit Risk / Total Counterparty Credit Risk Exposure Laporan Tahunan 2018 Annual Report 0%   (3) 20%   (4) Tagihan Bersih Setela Net Receivables 40%   (6) 35%   (5)       1.557.496 - - - - 25.799 - - - - - - - 1.957.716 - - - - 256.898 - - - - - - - - - - - - - 309.038 1.866.534 1.983.515 256.898 -         - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 66 - - - - - - - 4028 - - - 22.228 - - - - 26.322 - -         - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
  245. 150 %   (11)   Lainnya Others (12)   Beban Modal RWA Capital Charge (13)   (14)     - - -   - -   5.160 413 - - - - -   - - - 116.546 - - -   449.816 35.985 - - - - -   89.914 7.193 - - - 31.100 -   31.100 2.488 - 832.761 - - -   416.042 33.283 - - 3.203.489 - -   2.359.197 188.736 - 949.307 3.203.489 1.994.494 866 244.200 2.270.660 144.704 144.704       - 1.972.021 217.921 244.200 5.785.371 157.762 17.434 19.536 462.830                 - - - - -   - - - 613 - - -   306 24 - - - - -   - - - 3.346 - - -   1.673 134 - - - - -   - - - 606 - - -   672 672 - - - - -   - - - 70.701 - - -   43.536 3.483 - 287.327 - - - -     309.555 - 24.764 - - 362.593 - - - - 355.742 29.078                 - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - - - - - Laporan Tahunan 2018 Annual Report 243 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility - Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis - Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports - Profil Perusahaan Company Profile 100%   (10) ATMR Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2017 December 31, 2017 ah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit after Credit Risk Mitigation Impact Calculation 45% 50% 75%       (7) (8) (9)       - Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  246. Kredit Loans 31 D No . (1) (2) A Eksposur Neraca / Balance Sheet Exposure 1 Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns 2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks 3 4 5 6 7 8 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate 10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables 11 Aset Lainnya / Other Assets 12   Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total Eksposur Neraca / Total Balance Sheet Exposure   Total ATMR / Total RWA   Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (8% x ATMR) / Mandatory Minimum-Capital Requirements (8% x RWA) Eksposur Kewajiban Komitmen/Kontinjensi pd Transaksi Rekening Administratif / Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns B 1 2 3 4 5 6 7 8 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate 10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables 11 Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total Eksposur TRA / Total Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures   244 Tagihan Bersih Setelah Memperhitungkan Dampak Miti Kategori Portofolio / Portfolio Category Laporan Tahunan 2018 Annual Report 0% 20% 25% 35% (3) (4) (5) (6)         1,904,666 - - - - 43,511 - - - - - - - 1,062,746 - - - - 106,110 - - - - - 2,217,226 1,106,257 106,110 -                         - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 510 - - - - - - - 5,751 - - - 5,876 - - - - - - - - - - - 12,137 - - 312,560
  247. igasi Risiko Kredit / Net Receivables after Calculation of Credit Risk Mitigation Impact 45% 50% 75% 100% 150% (7) (8) (9) (10) (11) Lainnya / Others (12)       - - - - - - - - - -   RWA Capital Charge (13) (14)   - - - - - 8,702 696 - - - - - 104,774 - - - 264,936 21,195 - - - - - 37,139 2,971 - - - 22,802 - 22,802 1,824 399,922 31,994 2,207,151 176,572 1,395,243 111,619 218,518 17,481 227,628 18,210 799,961 2,995,202 1,427,906 63 145,636 227,628 1,678,399 145,636 - 4,554,412 382,563                                                 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 11,182 - - - 5,591 447 - - - - - - - - 892 - - - 1,402 112 - - - - - - - - 62,377 - - - 41,085 3,287 - 228,100 - - - 233,976 18,718 - - - - - - - - - - - - - - - 302,552 - - - - 282,055 22,564 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 245 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 2,995,202 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 904,734 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis   Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Beban Modal Profil Perusahaan Company Profile   ATMR Laporan Manajemen Management Report Desember 2018 / December 31, 2018 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  248. 31 D No . Tagihan Bersih Setelah Memperhitungkan Dampak Miti Kategori Portofolio / Portfolio Category 0% C 1 2 3 4 5 6 7   Eksposur akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk) / Counterparty Credit Risk Exposure Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total Eksposur Counterparty Credit Risk / Total Counterparty Credit Risk Exposure 20% 25% 35%         - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Syariah Sharia No. Tagihan Bersih Setela Kategori Portofolio / Portfolio Category Net Receivables af     (1) (2) A Eksposur Neraca / Balance Sheet Exposure 1 Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns 2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks 3 4 5 6 7 8 0% 20% 25% 35%         (3) (4) (5) (6)     Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans     97,183 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate 10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables 11 Aset Lainnya / Other Assets 113,583 80,047 12   Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total Eksposur Neraca / Total Balance Sheet Exposure 122,332 80,047 97,183 -    Total ATMR / Total RWA         246 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 8,749
  249. igasi Risiko Kredit / Net Receivables after Calculation of Credit Risk Mitigation Impact 45% 50% 75% 100% Lainnya / Others 150% ATMR Beban Modal RWA Capital Charge             - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - - - - - - - - - - - - - Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 31 Desember 2018 December 31, 2018 ah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit Beban Modal RWA Capital Charge (13) (14) fter Calculation of Credit Risk Mitigation Impact 45% 50% 75% 100% 150% Lainnya           Others (7) (8) (9) (10) (11) (12)           2,429   - - - - - - - - 34,014 2,721 - - - - 261,426 20,914 - - - - 22,191 1,775 - - - - 265,543 - 2,429 317,631 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 25,410 247 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 6,182   Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 259,361   Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance ATMR Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Profil Perusahaan Company Profile   Laporan Manajemen Management Report Desember 2018 / December 31, 2018 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  250. No . Tagihan Bersih Setela Kategori Portofolio / Portfolio Category Net Receivables af       Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (8% x ATMR) / Mandatory Minimum-Capital Requirements (8% x RWA) Eksposur Kewajiban Komitmen/Kontinjensi pd Transaksi Rekening Administratif / Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns B 1 2 3 4 5 6 7 8 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate 10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables 11 Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total Eksposur TRA / Total Off Balance Sheet Commitment/ Contigency Receivables Exposures Eksposur akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk) / Counterparty Credit Risk Exposure Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns   C 1 2 3 4 5 6 7   248 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) / Exposure at Sharia Business Unit (if any) Total Eksposur Counterparty Credit Risk / Total Counterparty Credit Risk Exposure Laporan Tahunan 2018 Annual Report 0% 20% 25% 35%                         - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -         - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
  251. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 31 Desember 2018 Laporan Manajemen Management Report December 31 , 2018 ah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit ATMR Beban Modal RWA Capital Charge fter Calculation of Credit Risk Mitigation Impact 50% 75% 100% 150% Lainnya           Others                         - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - 709 - - -   355 28 - - -   -   - - - - - - - - - - - 709 - - - - 355 28                 - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - - - - - - - - - - - - - - - 249 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit   Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance   Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis   Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Profil Perusahaan Company Profile 45%
  252. Tabel 4 .2.a. Pengungkapan Tagihan Bersih dan Teknik Mitigasi Risiko Kredit – Bank secara Individual Table 4.2.a. Disclosure of Net Receivables and Credit Risk Mitigation Technique (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) 31 Desember 2018 / December 3 Bagian Yang Dijamin Dengan / Portion S No. Kategori Portofolio / Portfolio Category (1) (2) A 1 Eksposur Neraca / Balance Sheet Exposure Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns 2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks 3 4 5 6 7 8 Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate 10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables 11 Aset Lainnya / Other Assets   Total Eksposur Neraca / Total BalancE sheet Exposure   B   Eksposur Rekening Adminsitratif / Off Balance Sheet Commitment/Contigency Receivables Exposures Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Kredit Beragun Rumah Tinggal / Loans Secured by Residential Property Kredit Beragun Properti Komersial / Loans Secured by Commercial Real Estate Kredit Pegawai/Pensiunan / Employee/Retired Loans Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Tagihan yang Telah Jatuh Tempo / Past Due Receivables Total Eksposur Rekening Administratif / Total Off Balance Sheet Commitment/Contigency Receivables Exposures 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   250 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tagihan Bersih / Net Receivable (3) Agunan / Collateral Garansi / Guarantee (4) (5) Asuransi Kredit / Credit Insurance (6)         890,929 - - - 11,329 - - - - - - - 3,196,475 - - - 303,524 - - - 126,553 - - - 869,577 - - 3,630,083 - - 2,208,923 - - 112,279 - - - 587,448 - - 11,937,121 - - -                 - - - - 1 - - - - - - - 13,997 - - - - - - - - - - - - - - - 66,142   - - 239,250 1,211 - - - 320,601 - - -
  253. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2017 / December 31, 2017 31, 2018 Secured By Bagian Yang Dijamin Dengan / Portion Secured By (7) Tagihan Bersih / Net Receivable (8) = (3)[(4)+(5)+(6)+(7)] (3) Agunan / Collateral Garansi / Guarantee (4) (5) Asuransi Kredit / Credit Insurance (6) Bagian Yang Tidak Dijamin / Unsecured Portion Lainnya / Others (7) (8) = (3)[(4)+(5)+(6)+(7)] 890,929 1.557.496 - - -   1.557.496   11,329 25.799 - - -   25.799   - - - - -   -   3,196,475 2.074.262 - - -   2.074.262   303,524 256.898 - - -   256.898   126,553 31.100 - - -   31.100   869,577 832.761   - -   832.761   3,630,083 3.203.489   - -   3.203.489   2,208,923 1.994.494   - -   1.994.494   112,279 145.570 - - -   145.570 553.238 - - -   553.238 11,937,121 10.675.107 - - - - 10.675.107           - - - - - - -   1 613 - - - 613 613   - - - - - - -   13,997 3.346 - - - 3.346 3.346   - - - - - - -   - 672 - - - 672 672   - - - - - - -   66,142 74.730   - - 74.730 74.730     239,250 1,211 309.555 - - - - 309.555 - 309.555 - - 320,601 388.915 - - - 388.915 388.915 251 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 587,448 - Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance   Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis     Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Profil Perusahaan Company Profile Lainnya / Others Bagian Yang Tidak Dijamin / Unsecured Portion
  254. 31 Desember 2018 / December 3 Bagian Yang Dijamin Dengan / Portion S No.   C 1 2 3 4 5 6   Kategori Portofolio / Portfolio Category Tagihan Bersih / Net Receivable   Eksposur Counterparty Credit Risk / Counterparty Credit Risk Exposure Tagihan Kepada Pemerintah / Receivables on Sovereigns Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik / Receivables on Public Sector Entities Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional / Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Tagihan Kepada Bank / Receivables on Banks Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel / Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio Tagihan kepada Korporasi / Receivables on Corporate Total Eksposure Counterparty Credit Risk / Total Counterparty Credit Risk Exposure Total (A+B+C) Agunan / Collateral Asuransi Kredit / Credit Insurance Garansi / Guarantee                 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 12,257,722 - - - Tabel 6.1.1. Pengungkapan Eksposur Aset di Neraca Table 6.1.1. Disclosure Of Balance Sheet Assets Exposure (dalam jutaan Rupiah) No. (1) 1 (in million Rupiah) Kategori Portfolio (2) Tagihan Kepada Pemerintah Tagihan Bersih Net Receivables (3) 890,929 31 Desember 2018 December 31, 2018 ATMR Sebelum MRK RWA Before CRM (4) - 11,329 2,266 2,266 - - 666,563 ATMR Setelah MRK RWA After CRM (5) - 2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 3 4 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional Tagihan Kepada Bank 3,196,475 666,563 5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 303,524 83,861 83,861 6 Kredit Beragun Properti Komersial 126,553 126,553 126,553 7 Kredit Pegawai/Pensiunan 8 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel Tagihan kepada Korporasi 10 Tagihan Yang Telah Jatuh Tempo 11 Aset Lainnya TOTAL 252 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 869,577 434,788 434,740 3,630,083 2,722,562 2,680,928 2,208,923 2,208,923 2,171,211 112,279 167,513 167,513 587,448 - 245,718 11,937,121 6,413,030 6,579,353
  255. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Secured By Bagian Yang Dijamin Dengan / Portion Secured By Bagian Yang Tidak Dijamin / Unsecured Portion Lainnya / Others Tagihan Bersih / Net Receivable Agunan / Collateral Asuransi Kredit / Credit Insurance Garansi / Guarantee Bagian Yang Tidak Dijamin / Unsecured Portion Lainnya / Others       - - - - - - -   - - - - - - -   - - - - -   -   - - - - -   -   - - - - -   -   - - - - -   - - - - - - - - - - 12,257,722 11.064.022 - - - - 11.064.022 Portfolio Category ATMR Setelah MRK RWA After CRM (5) (2) - Receivables on Sovereigns 5,160 5,160 Receivables on Public Sector Entities - - - 2,074,262 449,816 449,816 Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions Receivables on Banks 256,898 89,914 89,914 Loans Secured by Residential Property 31,100 31,100 31,100 Loans Secured by Commercial Real Estate 416,381 416,042 Employee/Retired Loans 2,402,616 2,359,197 Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio 1,994,494 1,994,494 1,972,021 Receivables on Corporate 145,570 217,922 217,921 Past Due Receivables 553,238 - 244,200 10,675,107 5,607,403 5,785,371 Other Assets TOTAL 253 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 832,761 3,203,489 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 25,799 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tagihan Bersih Net Receivables (3) 1,557,496 31 Desember 2017 December 31, 2017 ATMR Sebelum MRK RWA Before CRM (4) - Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Profil Perusahaan Company Profile   Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2017 / December 31, 2017 31, 2018
  256. Tabel 6 .1.2. Pengungkapan Eksposur Kewajiban Komitmen/Kontijensi pada Transaksi Rekening Table 6.1.2. Disclosure of Off Balance Sheet Commitment/Contigency Exposures (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) No. (1) 1 Kategori Portfolio 31 Desember 2018 December 31, 2018 ATMR Sebelum MRK RWA Before CRM (4) Tagihan Bersih Net Receivables (3) (2) Tagihan Kepada Pemerintah 2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik 3 4 Tagihan Kepada Bank Pembangunan Multilateral dan Lembaga Internasional Tagihan Kepada Bank 5 Kredit Beragun Rumah Tinggal 6 Kredit Beragun Properti Komersial 7 Kredit Pegawai/Pensiunan 8 9 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Portofolio Ritel Tagihan kepada Korporasi 10 Tagihan Yang Telah Jatuh Tmpo TOTAL ATMR Setelah MRK RWA After CRM (5) - - - 1 1 1 - - - 13,997 6,998 6,998 - - - - - - - - - 66,142 49,606 35,613 239,250 239,250 239,250 1,211 1,817 1,817 320,601 297,672 283,679 Tabel 6.1.6. Pengungkapan Eksposur di Unit Usaha Syariah (apabila ada) Table 6.1.6. Disclosure of Exposure at Sharia (if any) (dalam jutaan Rupiah) No. (in million Rupiah) Jenis Transaksi 31 Desember 2018   December 31, 2018   Faktor Pengurang Modal ATMR Less Factor (1) (2) 1 Total Eksposur ATMR RWA (3) (4) - Transaction Type RWA (4) -   (2) Total Exposure Tabel 6.1.7. Pengungkapan Total Pengukuran Risiko Kredit Table 6.1.7. Disclosure of Total Credit Risk Measurement (dalam jutaan Rupiah) Jenis Transaksi TOTAL ATMR RISIKO KREDIT TOTAL FAKTOR PENGURANG MODAL 254 Laporan Tahunan 2018 Annual Report (in million Rupiah)   Transaction Type 31 Desember 2018 December 31, 2018     6,863,032 TOTAL RWA FOR CREDIT RISK - TOTAL CAPITAL DEDUCTION FACTOR
  257. Portfolio Category ATMR Setelah MRK RWA After CRM (5) (2) - - - Receivables on Sovereigns 613 306 306 Receivables on Public Sector Entities - - - Receivables on Multilateral Development Banks and International Institutions 3,346 1,673 1,673 Receivables on Banks - - Loans Secured by Residential Property 672 672 Loans Secured by Commercial Real Estate - - - Employee/Retired Loans 74,730 56,047 43,536 Receivables on Micro, Small Business and Retail Portfolio 309,555 309,555 309,555 Receivables on Corporate - - - Past Due Receivables 388,915 368,253 355,742 TOTAL (dalam jutaan Rupiah) No. Pendekatan Yang Digunakan (2) 31 Desember 2018 December 31, 2018 Pendapatan Bruto (RataBeban Modal rata 3 tahun terakhir) Average Gross Income Capital in the past 3 Charge years (3) (4)   Total 787,563 118,134 118,134 RWA (5) 1,476,681 1,476,681 ATMR Approach Used RWA (5) (2) 724,137 108,621 1,357,757 Basic Indicator Approach         724,137 108,621 1,357,757 Total 255 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 787,563   Pendekatan Indikator Dasar   1 ATMR 31 Desember 2017 December 31, 2017 Pendapatan Bruto (RataBeban Modal rata 3 tahun terakhir) Average Gross Income Capital in the past 3 Charge years (3) (4) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance (1) (in million Rupiah) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tabel 8.1.a. Pengungkapan Risiko Operasional - Bank secara Individual Table 8.1.a. Quantitative Disclosure of Operational Risk -Bank Only Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 672 Profil Perusahaan Company Profile Tagihan Bersih Net Receivables (3) Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2017 December 31, 2017 ATMR Sebelum MRK RWA Before CRM (4) Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  258. Tabel 9 .1.a. Pengungkapan Profil Maturitas Rupiah - Bank secara Individual Table 9.1.a. Disclosure of Rupiah Maturity Profile - Bank Only (dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah) 31 Desember 2018 December 31, 2018 Jatuh Tempo No. (1) I       Pos-pos / Accounts (2) NERACA / BALANCE SHEET A Aset / Assets 1 Kas / Cash 2 Penempatan pada Bank Indonesia / Placements with Bank Indonesia 3 Penempatan pada bank lain / Placements with other banks 4 Surat Berharga / Securities 5 Kredit yang diberikan / Loans 6 Tagihan lainnya / Other Receivables 7 Lain-lain / Others Total Aset / Total Assets       B Kewajiban / Liabilities 1 Dana Pihak Ketiga / Deposit from Customers 2 Kewajiban pada Bank Indonesia / Liabilities to Bank Indonesia 3 Kewajiban pada bank lain / Liabilities to other banks 4 Surat Berharga yang Diterbitkan / Securities Issued 5 Pinjaman yang Diterima / Borrowings 6 Kewajiban lainnya / Other Liabilities 7 Lain-lain / Others Total Kewajiban / Total Liabilities Selisih Aset dengan Kewajiban dalam Neraca / On Balance Sheet Asset and Liabilities Differences II 256 REKENING ADMINISTRATIF / OFF BALANCE SHEET A Tagihan Rekening Administratif / Off Balance Sheet Receivables 1 Komitmen / Commitment 2 Kontijensi / Contingencies Total Tagihan Rekening Administratif / Total Off Balance Sheet Receivables Laporan Tahunan 2018 Annual Report Maturity Saldo / Balance < 1 bulan (3)   > 1 - 3 bln > 3 - 6 bln > 6 - 12 bln > 12 bulan >1-3 >3-6 > 6 - 12 > 12 < 1 months months months months months (4) (5) (6) (7) (8)             335,450 391,656   335,450 391,656   -   -   -   - 2,829,409 2,829,409 - - - - 723,749 6,790,637 - 31,519 - 201,651 - 95,045 204,852 - 13,174 427,172 - 615,530 5,925,443 - 11,070,901     8,343,573 3,588,034     1,481,896 201,651     576,163 299,897     299,421 440,346     587,542 6,540,973     5,398,551 13 13 - - - - 1,029,320 1,029,320 - - - - - - - - - - 26,096 - - - - 26,096 - - - - - - 9,399,002 2,511,229 576,163 299,421 587,542 5,424,647 1,671,899 1,076,805 (374,512) 476 (147,196) 1,116,326 54,747 54,747 1,283 1,283 2,565 2,565 3,848 3,848 7,695 7,695 39,356 39,356
  259. No .     B     Kewajiban Rekening Administratif / Off Balance Sheet Receivables 1 Komitmen / Commitment 2 Kontijensi / Contingencies Total Kewajiban Rekening Administratif / Total Off Balance Sheet Liabilities       Selisih Tagihan dan Kewajiban dalam Rekening Administratif / Off Balance Sheet Receivables and Liabilities Differences       Selisih [(IA-IB)+(IIA-IIB)] / Difference of [(IA-IB)+(IIA-IIB)] < 1 bulan > 1 - 3 bln > 3 - 6 bln > 6 - 12 bln > 12 bulan < 1 months >1-3 months >3-6 months > 6 - 12 months > 12 months                         704,414 73,000 777,414 21,251 2,195 23,446 42,501 4,388 46,889 63,752 6,583 70,335 127,505 13,165 140,670 449,405 46,669 496,074   (722,667)   (22,163)   (44,324)   (66,487)   (132,975)   (456,718) 949,232 1,054,642 (418,836) (66,011) (280,171) 659,608 - 1,054,642 635,806 569,795 289,624 949,232 31 Desember 2017 December 31, 2017 Jatuh Tempo No.   A (3)   > 1 - 3 bln > 3 - 6 bln > 6 - 12 bln > 12 bulan >1-3 >3-6 > 6 - 12 > 12 < 1 months months months months months (4) (5) (6) (7) (8)             305,774 1,008,546   305,774 1,008,546   -   -   -   - 1,828,936 1,578,936 250,000 - - - 530,009 6,091,880 - 14,456 - 2,001 94,197 - 49,638 188,815 - 387,144 - 478,370 5,407,268 - 9,765,145     7,652,789 2,907,712     1,645,607 346,198     337,815 238,453     274,665 387,144     529,567 5,885,638     4,865,135 17 17 - - - - 678,332 678,332 - - - - Laporan Tahunan 2018 Annual Report 257 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Aset / Assets 1 Kas / Cash 2 Penempatan pada Bank Indonesia / Placements with Bank Indonesia 3 Penempatan pada bank lain / Placements with other banks 4 Surat Berharga / Securities 5 Kredit yang diberikan / Loans 6 Tagihan lainnya / Other Receivables 7 Lain-lain / Others Total Aset / Total Assets       B Kewajiban / Liabilities 1 Dana Pihak Ketiga / Deposit from Customers 2 Kewajiban pada Bank Indonesia / Liabilities to Bank Indonesia 3 Kewajiban pada bank lain / Liabilities to other banks < 1 bulan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit     (2) NERACA / BALANCE SHEET Maturity Saldo / Balance Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance (1) I Pos-pos / Accounts Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Selisih Kumulatif / Cumulative Difference Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports   Maturity Saldo / Balance Profil Perusahaan Company Profile     Pos-pos / Accounts Laporan Manajemen Management Report 31 Desember 2018 December 31, 2018 Jatuh Tempo Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  260. 31 Desember 2017 December 31 , 2017 Jatuh Tempo No. Pos-pos / Accounts 4 Surat Berharga yang Diterbitkan / Securities Issued 5 Pinjaman yang Diterima / Borrowings 6 Kewajiban lainnya / Other Liabilities 7 Lain-lain / Others Total Kewajiban / Total Liabilities Selisih Aset dengan Kewajiban dalam Neraca / On Balance Sheet Asset and Liabilities Differences II         REKENING ADMINISTRATIF / OFF BALANCE SHEET A Tagihan Rekening Administratif / Off Balance Sheet Receivables 1 Komitmen / Commitment 2 Kontijensi / Contingencies Total Tagihan Rekening Administratif / Total Off Balance Sheet Receivables       B Kewajiban Rekening Administratif / Off Balance Sheet Receivables 1 Komitmen / Commitment 2 Kontijensi / Contingencies Total Kewajiban Rekening Administratif / Total Off Balance Sheet Liabilities       Selisih Tagihan dan Kewajiban dalam Rekening Administratif / Off Balance Sheet Receivables and Liabilities Differences       Selisih [(IA-IB)+(IIA-IIB)] / Difference of [(IA-IB)+(IIA-IIB)] Selisih Kumulatif / Cumulative Difference 258 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Maturity Saldo / Balance < 1 bulan > 1 - 3 bln > 3 - 6 bln > 6 - 12 bln > 12 bulan < 1 months >1-3 months >3-6 months > 6 - 12 months > 12 months - - - - - - 41,267 - - - - 41,267 - - - - - - 8,372,405 2,323,956 337,815 274,665 529,567 4,906,402 1,392,740 583,756 8,383 (36,212) (142,423) 979,236 40,312 40,312 944 944 1,889 1,889 2,833 2,833 5,667 5,667 28,979 28,979                         831,094 103,508 934,602 25,100 3,112 28,212 50,200 6,222 56,422 75,301 9,334 84,635 150,601 18,667 169,268 529,892 66,173 596,065   (894,290)   (27,268)   (54,533)   (81,802)   (163,601)   (567,086)   498,450   556,488   (46,150)   (118,014)   (306,024)   412,150 - 556,488 510,338 392,324 86,300 498,450
  261. INFORMATION ON BUSINESS CONTINUITY Hal-hal on the Business Continuity of Bank BPD DIY in the Tahun Buku 2018 dan Assessment Manajemen akan 2018 Fiscal Year and Management Assessment of Such Hal-hal Tersebut Matters Manajemen Bank BPD DIY menilai bahwa sepanjang tahun Management of Bank BPD DIY considers that there were no 2018 , tidak terdapat hal-hal yang berpotensi berpengaruh matters that could potentially have a significant effect on signifikan terhadap kelangsungan usaha Bank BPD DIY. Asumsi the business continuity of Bank BPD DIY throughout 2018. yang mendasari analisa tersebut berasal dari peluang dan The assumptions underlying the analysis come from the kekuatan Bank BPD DIY serta upaya strategis yang dilakukan opportunities and strengths of Bank BPD DIY and the strategic dalam menghadapi kelemahan dan ancaman usahanya efforts taken in dealing with weaknesses and threats of business seperti yang dapat dilihat pada analisa SWOT (Strengths, as can be seen in the SWOT analysis (Strengths, Weaknesses, Weaknesses, Opportunities and Threats). Selain itu, Bank BPD Opportunities, and Threats). In addition, Bank BPD DIY also uses DIY juga menggunakan analisa tingkat kesehatan kinerjanya an analysis of the level of health of its performance through the melalui penilaian Key Performance Indicators (KPI) di tahun assessment of Key Performance Indicators (KPI) in 2018 which 2018 yang menunjukkan bahwa kelangsungan usaha Bank shows that the business continuity of BPD DIY Bank is still very BPD DIY masih sangat terjaga dan semakin berkembang. well maintained and growing. Asumsi yang Digunakan Manajemen dalam Melakukan Assumptions used by Management in Assessment Berpotensi Berpengaruh SWOT SWOT Analisis Posisi Bank BPD DIY Dalam Menghadapi Analysis of Bank BPD DIY’s Position in Facing Business Persaingan Usaha (SWOT analysis) Competition (SWOT analysis) 1. Kekuatan (Strength) 1. Strength a. Highly committed Shareholders b. Jaringan yang tersebar di seluruh DIY b. Networks spread throughout DIY c. Core Banking yang dikembangkan sendiri c. Self-developed Core Banking d. Akses informasi ke Pemda d. Access to information to regional governments e. Mengelola dana Pemda e. Manage regional government funds 2. Weakness 2. Kelemahan (Weakness) a. Kualitas & kuantitas SDM khususnya pada kredit a. Quality & quantity of human resources, especially in commercial & corporate loans komersial & korporasi b. Above average NPL ratio b. Rasio NPL diatas rata-rata c. Imperfect digital products & services c. Produk & layanan digital yang belum sempurna 3. Opportunity 3. Kesempatan (Opportunity) a. The rapid development of MSMEs & creative industries b. Nasabah generasi milenial yang belum tergarap b. Millennial generation customers who have not worked on yet c. Pembangunan infrastruktur di DIY c. Infrastructure development in DIY 4. Threats 4. Tantangan (Threats) PSAK 71 yang berdampak pada pertumbuhan laba a. Implementation of PSAK 71 which has an impact on profit growth b. Persaingan layanan digital & fintech b. Competition in digital & fintech services c. Bank besar yang mulai menggarap sektor ritel & c. Large banks are starting to work on PNS retail & konsumer PNS dengan Pilpres 2019 consumer sectors d. Negative impacts that might arise related to the 2019 Presidential Election Laporan Tahunan 2018 Annual Report 259 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility d. Dampak negatif yang mungkin timbul berkaitan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit a. Perkembangan UMKM & industri kreatif yang pesat a. Penerapan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance a. Pemegang Saham yang berkomitmen tinggi Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Assessment Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Matters that Potentially Influence Impact Significantly yang Profil Perusahaan Company Profile Signifikan terhadap Kelangsungan Usaha Bank BPD DIY pada Laporan Manajemen Management Report INFORMASI KELANGSUNGAN USAHA Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  262. Manajemen menganalisa bahwa kekuatan (strengths) dan Management analyzes that the strengths and opportunities kesempatan (opportunities) yang dimiliki oleh Bank BPD DIY of the BPD DIY Bank still far exceed the weaknesses and masih jauh melebihi kelemahan (weaknesses) dan ancaman threats that exist. To maintain a strong business continuity, (threats) yang ada. Guna mempertahankan kelangsungan Management has prepared a series of strategic policies that usaha yang kuat, Manahemen telah mempersiapkan have been prepared to carry out 2019, including: rangkaian kebijakan strategis yang telah disiapkan untuk mengusung tahun 2019, antara lain: 1. Memperkuat permodalan 1. Strengthening capital 2. Perubahan Organisasi untuk mendukung proses bisnis 2. Changing organization to support business processes 3. Meningkatkan fungsi Governance, Risk & Compliance 3. Improving the function of sustainable Governance, Risk & yang berkelanjutan Compliance 4. Mempertahankan market share kredit & pembiayaan 4. Maintaining market share of loan & financing 5. Mempertahankan market share dana 5. Maintaining a market share of funds 6. Penyelesaian & pencegahan kredit bermasalah 6. Completion & prevention of non-performing loans 7. Melanjutkan pengembangan digital banking untuk 7. Continuing the development of digital banking to target menyasar generasi milenial the millennial generation 8. Meningkatkan kualitas & kuantitas SDM serta menerapkan budaya kerja “ISTIMEWA” 8. Improving the quality & quantity of human resources and implementing “ISTIMEWA” work culture 9. Optimalisasi potensi pendapatan & penggunaan biaya yang efektif untuk menghasilkan laba yang optimal 9. Optimizing potential income & cost effective use to generate optimal profits 10.Melanjutkan proses spin off UUS 10. Continuing the spin off process of UUS 11.Persiapan penerapan PSAK 71 11. Preparations for implementation of PSAK 71 12.Persiapan pengembangan sistem keuangan berkelanjutan 12. Preparation for the development of a sustainable finance (sustainable finance) system ANALISIS RENCANA BISNIS BANK Rencana Bisnis Bank tahun 2019 disusun ANALYSIS ON BANK BUSINESS PLAN dengan The 2019 Bank Business Plan (RBB) is prepared by considering mempertimbangkan kondisi terkini perekonomian nasional the latest national or regional economic conditions and maupun regional, dan perubahan kebijakan Pemerintah changes in the government’s policies. Moreover, the policies khususnya dalam aspek perbankan. Selain itu, kebijakan yang prepared in RBB refer to 2016 – 2020 Corporate Plan. disusun dalam RBB tahun 2018 mengacu kepada Corporate Plan tahun 2016-2020. Sasaran Corporate Plan tahun 2016-2020 adalah menjadi The target of 2016 – 2020 Corporate Plan is to become one salah satu dari 5 (lima) besar bank terbaik dalam kelompok of the best big 5 (five) banks in Buku-2, with the core capital bank Buku 2, dengan modal inti Rp2 triliun, pangsa pasar of Rp2 trillion, market share for assets, funds, and loans into untuk aset, dana dan kredit menuju pada kisaran 14-18% the range of 14 – 18% as well as to maintain ROE in the range serta mempertahankan ROE dalam kisaran 16-21%. Untuk of 16 – 21%. To achieve the target, a number of strategic mencapai sasaran tersebut ditetapkan sejumlah inisiatif initiatives were established, among others in developing strategis antara lain mengembangkan produk dan manajemen competitive products and fund management, developing dana yang kompetitif, mengembangkan produk kredit yang competitive loan products to become the customers solution, kompetitif yang menjadi solusi nasabah, membangun sistem developing adaptive digital banking system, developing digital banking yang adaptif, membangun sistem layanan culture-based service system, and improving the business berbasis budaya dan meningkatkan volume bisnis serta volume as well as robust and mutually-beneficial institution/ jumlah kemitraan institusi/korporasi yang kokoh dan saling corporation partnership as well as to expand scope of service menguntungkan serta memperluas cakupan layanan untuk to support financial inclusion. mendukung inklusi keuangan. 260 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  263. Going forward , the banking development direction is to masyarakat non tunai (cashless society) dimana produk dan the cashless society, in which digital banking products and layanan digital banking menjadi suatu keniscayaan. Namun services are inevitable, however Bank BPD DIY still maintains demikian Bank BPD DIY masih tetap mempertahankan high traditional customer market share. Laporan Manajemen Management Report Arah pengembangan perbankan kedepan adalah menuju Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY pangsa pasar nasabah tradisional yang cukup tinggi. 1. Kebijakan Manajemen Jangka Pendek 1. Short Term Management Policy a. Strengthen capital b. Perubahan Organisasi untuk mendukung proses bisnis b. Organizational Change to support business processes c. Meningkatkan fungsi Governance, Risk & Compliance c. Improve sustainable governance, risk & compliance yang berkelanjutan functions d. Maintain market share of loan & financing e. Mempertahankan market share dana e. Maintain market share of funds f. Penyelesaian & pencegahan kredit bermasalah f. Settlement & prevention of non-performing loans g. Melanjutkan pengembangan digital banking untuk g. Continue the development of digital banking to target menyasar generasi milenial the millennial generation h. Meningkatkan kualitas & kuantitas SDM serta menerapkan budaya kerja “ISTIMEWA” h. Improve the quality & quantity of human resources and implementing “ISTIMEWA” work culture i. Optimalisasi potensi pendapatan & penggunaan biaya yang efektif untuk menghasilkan laba yang optimal i. Optimize potential income & cost effective use to generate optimal profits j. Continue the UUS spin off process k. Persiapan penerapan PSAK 71 k. Preparation for the implementation of PSAK 71 pengembangan sistem keuangan berkelanjutan (sustainable finance) system 2. Kebijakan Manajemen Jangka Panjang 2. Long-term Management Policy a. Menjadi Regional Champion Bank di DIY. b. Menjadikan Bank BPD DIY l. Preparation for developing a sustainable finance sebagai a. Become a Regional Champion Bank in DIY. pusat pengembangan UMKM di DIY b. Making the Bank BPD DIY the center for MSME development in DIY c. Become a Foreign Exchange Bank. d. Mempersiapkan pendirian Bank BPD DIY Syariah (Spin d. Prepare for the establishment of Bank DIY BPD Syariah (Sharia Business Unit Spin Off) e. Portfolio kredit/pembiayaan produktif minimal 60%. e. Productive loan/financing portfolio of at least 60%. f. Penjajakan pembukaan kantor diluar wilayah DIY. f. Exploration of opening offices outside the DIY area. g. Mengembangkan SDM agar dapat bersaing dengan g. Develop HR in order to compete with national banks. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance c. Menjadi Bank Devisa. Off Unit Usaha Syariah) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis j. Melanjutkan proses spin off UUS l. Persiapan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports d. Mempertahankan market share kredit & pembiayaan Profil Perusahaan Company Profile a. Memperkuat permodalan bank-bank nasional. Pemerintah Daerah dalam pengelolaan keuangan. h. Maximize the role of the BPD as a strategic partner of the Regional Government in financial management. Langkah-langkah Strategis Yang Akan Ditempuh Bank Strategic Steps to be Taken by the Bank 1. Memperkuat permodalan 1. Strengthening capital a. Berkomunikasi secara intensif dengan Pemegang saham, Pemerintah Daerah & DPRD b. Sosialisasi kepada stakeholder tentang manfaat peningkatan modal c. Menjajaki alternatif strategi permodalan berkaitan government & DPRD b. Dissemination to stakeholders about the benefits of increasing capital c. Explore alternative capital strategies related to the planned spin-off of UUS in 2022 2. Organizational change to support business processes Laporan Tahunan 2018 Annual Report 261 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility dengan rencana spin off UUS pada tahun 2022 2. Perubahan organisasi untuk mendukung proses bisnis a. Communicate intensively with shareholders, regional Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit h. Memaksimalkan peran BPD sebagai mitra strategis
  264. a . Dalam jangka pendek, mengubah struktur organisasi a.In the short term, changing the organizational bidang perkreditan sesuai fokus bisnis korporasi, structure of loan in accordance with the focus of the ritel, serta konsumer dan penambahan business risk corporate, retail, and consumer businesses and the reviewer di unit bisnis/divisi kredit korporasi addition of business risk reviewers in the business unit/corporate credit division b. Pengkajian dan persiapan pemisahan Divisi Manajemen b. Assessment and preparation of separation of the Risiko & Kepatuhan menjadi Divisi Manajemen Risiko Compliance & Risk Management Division into the Risk dan Divisi Kepatuhan Management Division and Compliance Division 3. Meningkatkan fungsi Governance, Risk & Compliance 3. Improve the function of sustainable Governance, Risk & yang berkelanjutan Compliance a. Meningkatkan tata kelola perusahaan yang sehat, a.Improve tata kelola kredit, dan prinsip kehati-hatian healthy corporate governance, loan management, and the principle of prudence b. Penguatan fungsi Risk Management b. Strengthen the Risk Management function c. Penguatan fungsi Corporate Governance c. Strengthen the Corporate Governance function d. Mewujudkan terlaksananya budaya kepatuhan pada d. Realize the implementation of a culture of compliance semua tingkat organisasi at all levels of the organization e. Membangun Enterprise Risk Management (ERM) untuk mengendalikan unexpected loss dan expected e. Build Enterprise Risk Management (ERM) to control unexpected loss and expected loss loss f. Menyusun risk appetite dan portofolio guideline untuk mendukung bisnis f. Prepare risk appetite and guideline portfolio to support business 4. Mempertahankan market share kredit & pembiayaan 4. Maintain market share of loan & financing a. Memperluas kerjasama dengan lembaga pemerintah/ a.Expand cooperation with government agencies/ instansi, institusi pendidikan, korporasi dan komunitas institutions, educational institutions, corporations and berbagai segmen various segments of the community b. Meningkatkan penyaluran kredit/pembiayaan UMKM 1) Rasio kredit/pembiayaan UMKM terhadap total b. Increase loan/financing for MSMEs 1) The ratio of loan/financing of MSMEs to total kredit produktif lebih baik dari tahun 2018 productive loan is better than in 2018 2) Meningkatkan jumlah nasabah pasar tradisional 2)Increase the number of traditional market 3) Menggali potensi daerah baik di DIY maupun luar 3) Explore regional potential both in DIY and outside customers DIY DIY 4) Supply chain/value chain dari nasabah korporasi terutama yang berkaitan dengan 4) Supply chain/value chain of corporate customers, proyek especially those related to airport development pembangunan bandara (sub-kontraktor) projects (sub-contractors) 5) Meningkatkan program KUR 5) Improve the KUR program 6) Optimalisasi agen laku pandai & aplikasi BPD 6)Optimize smart sales agents & BPD DIYKU DIYKU c. Meningkatkan penyaluran kredit/pembiayaan applications c. Increase the distribution of loan/consumer financing konsumer 1) Meningkatkan jumlah nasabah swaguna & purnakarya serta KPR 2) memperluas kerjasama payroll dengan korporasi & institusi 3) Modifikasi produk kredit konsumer. d. Meningkatkan bisnis komersial & korporasi dengan kualitas baik. 262 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 1) Increase the number of multipurpose & retirement customers and KPR 2)Expand payroll cooperation with corporations & institutions 3) Modification of consumer credit products. d. Improve commercial & corporate business with good quality.
  265. sindikasi kerjasama yang infrastruktur kredit /pembiayaan kredibel strategis terutama seperti untuk pembangunan 1) Extend credible syndicated loan/financing partnerships especially for strategic infrastructure such as the construction of NYIA airports and toll roads. bandara NYIA dan jalan tol. 2) Menyalurkan kredit/pembiayaan komersial & 2)Distribute quality commercial & corporate loan/ korporasi yang berkualitas. financing. 5. Maintain a market share of funds a. Memperluas kerjasama dengan lembaga pemerintah/ a. Expand cooperation with government agencies/ instansi, institusi pendidikan, korporasi dan komunitas institutions, educational institutions, corporations and berbagai segmen. various segments of the community. pengembangan cash management b. Continue to develop a cash management system to attract institutional & corporate interests. c. Meningkatkan rasio CASA. c. Increase CASA ratio. d. Mengefektifkan promosi terutama promosi kepada d. Effective promotion especially promotion to millennial generasi milenial. generation. e. Optimalisasi pemasaran produk digital banking baik e. Optimize the marketing of digital banking products personal maupun korporasi. both personal and corporate. f. Memanfaatkan agen laku pandai. f. Use laku pandai agents. g. Mempertahankan & meningkatkan pengelolaan dana g. Maintain & improve management of village funds & privileges funds. h. Penjajakan bisnis valas (tabungan valas/transaksi h. Exploration of foreign exchange business (foreign valas). exchange savings/foreign exchange transactions). 6. Penyelesaian & pencegahan kredit bermasalah a. Meningkatkan kualitas penyaluran 6. Completion & prevention of non-performing loans kredit & menerapkan prinsip kehati-hatian the prudence principle b. Penyelesaian kredit bermasalah, terutama fokus kepada debitur besar c. Meningkatkan pengetahuan a. Improve the quality of loan distribution & implement b.Settlement of non-performing loans, especially focusing on large debtors & kapabilitas AO c. Increase AO’s knowledge & capabilities especially in handling commercial/corporate loans korporasi 7. Melanjutkan pengembangan digital banking untuk 7. Continue the development of digital banking to target menyasar generasi milenial the millennial generation a. Penyempurnaan fitur-fitur mobile banking, cms & a. Improvement of mobile banking features, cms & laku laku pandai pandai b. Expand e-channel business c. Menjajaki kerjasama dengan perusahaan e-commerce/ c. Explore cooperation with e-commerce companies/ online stores d. Mengembangkan produk digital baru d. Develop new digital products e. Meningkatkan promosi terutama ke nasabah muda e. Improve promotion especially to young customers f. Menjajaki kerjasama dengan perusahaan fintech f. Explore cooperation with fintech companies 8. Meningkatkan kualitas & kuantitas SDM serta menerapkan 8. Improve the quality & quantity of human resources and budaya kerja “ISTIMEWA” implement “ISTIMEWA” work culture a. Pemenuhan kuantitas SDM a. HR quantity fulfillment b. Meningkatkan kualitas Training Need Analysis & b.Improve the quality of Training Need Analysis & learning system learning system c. Implementation of ISTIMEWA work culture throughout all employees Laporan Tahunan 2018 Annual Report 263 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility c. Penerapan budaya kerja ISTIMEWA keseluruh lini Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit b. Memperluas bisnis e-channel toko online Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance terutama dalam menangani kredit komersial / pegawai Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis desa & dana keistimewaan. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports system untuk menarik minat institusi & korporasi. Profil Perusahaan Company Profile 5. Mempertahankan market share dana b. Melanjutkan Laporan Manajemen Management Report 1) Memperluas Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  266. d . Meningkatkan kualitas pelayanan setara BPD terbaik d. Improve the quality of service equivalent to the best e. Pengembangan fungsi careerpath dan job grading e. Development of career path and job grading functions f. Mengembangkan SDM dibidang Teknologi Informasi f. Develop HR in the field of adaptive & innovative BPD yang adaptif & inovatif Information Technology 9. Optimalisasi potensi pendapatan & penggunaan biaya 9. Optimize potential income & cost effective use to generate yang efektif untuk menghasilkan laba yang optimal optimal profits a. Meningkatkan pendapatan fee based income. a. Increase fee based income. b. Mengoptimalkan peran bancassurance. b. Optimize the role of bancassurance. c. Memperhitungkan dengan cermat pemberian special c. Carefully calculate the special rate of fund product. rate produk dana. d. Mengembangkan digitalisasi arsip. d. Develop archive digitization. e. Optimalisasi jaringan didaerah yang potensial. e. Optimize potential area networks. f. Mensosialisasikan penggunaan ATM & mobile banking untuk mengurangi antrian counter. g. Pengadaan barang & jasa yang efektif dan efisien. f. Socialize the use of ATM & mobile banking to reduce the queue of counters. g.Effective and efficient procurement of goods & services. h. Efisiensi biaya yang terukur. 10.Melanjutkan proses spin off UUS a. Peningkatan permodalan sebagai faktor penting spin h. Measured cost efficiency. 10.Continue the UUS spin off process a. Increase capital as an important factor spin off. off. b. Penyempurnaan organisasi syariah. b. Improvement of sharia organization. c. Pengembangan produk & aktivitas baru, serta c. Development of new products & activities, as well as jaringan layanan. d. Meningkatkan kualitas & kuantitas SDM. 11.Persiapan penerapan PSAK-71 service networks. d. Improve HR quality & quantity. 11.Preparation for the implementation of PSAK-71 a. Penyusunan kebijakan dan prosedur PSAK-71 a. Preparation of PSAK-71 policies and procedures b. Pengembangan tools perhitungan PSAK-71 b. Development of PSAK-71 calculation tools c. Pengujian penerapan tools PSAK-71 c. Testing the implementation of PSAK-71 tools 12.Persiapan pengembangan sistem keuangan 12.Preparation for the development of a sustainable finance berkelanjutan (sustainable finance) system a. Meningkatkan pemahaman mengenai sustainable a. Improve understanding on sustainable finance finance b. Mempersiapkan kerangka sustainable finance Bank BPD DIY 264 Laporan Tahunan 2018 Annual Report b. Prepare Bank BPD DIY’s sustainable finance framework
  267. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 265 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  268. 06
  269. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance
  270. Penerapan dan pelaksanaan tata kelola Perseroan yang baik diyakini Perseroan sebagai mekanisme kontrol yang dipercaya mampu menjamin efektifitas pengelolaan Perseroan The application and implementation of good corporate governance is considered by the Company as a control mechanism that is believed to be able to guarantee the effectiveness of the management of the Company 268 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (BPD DIY) memiliki komitmen untuk mendukung penerapan tatakelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance - GCG) secara konsisten dan berkesinambungan. Perseroan menyadari pentingnya penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik selain memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan juga untuk menghadapi risiko dan tantangan industri perbankan. Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (BPD DIY) is committed to supporting the implementation of Good Corporate Governance (GCG) consistently and sustainably. The Company is aware of the importance of the good corporate governance principles implementation not only for providing added value to all stakeholders but also for facing risks and challenges in banking industry.
  271. The Corporate Governance application and implementation is diyakini Perseroan sebagai mekanisme kontrol yang dipercaya understood by the Company as a control mechanism believed mampu to be able to insure its management effectiveness , starting mulai menjamin dari efektifitas keterpenuhan pengelolaan hak-hak Perseroan, pemegang to all stakeholders, until fulfillment of the management’s hingga pemenuhan tanggung jawab dari manajemen. Tata responsibility. The corporate governance of PT BPD DIY kelola perusahaan PT BPD DIY mengatur hubungan antara regulates relationship between the management, including manajemen perusahaan, termasuk penentuan berbagai determination of a number of regulations and guidelines, peraturan dan pedoman, struktur serta pemantauan kinerja. structures as well as performance monitoring. Dalam pelaksanaan tata kelola Perseroan yang baik, In the implementation of good corporate governance, the Perseroan terus berkomitmen untuk taat dan patuh kepada Company is always committed to adhering to and complying seluruh peraturan dan perundang-undangan serta nilai-nilai with all laws and regulations and ethical values applying in etika yang berlaku di bidang perbankan. Guna menjalankan banking field. In order to perform the management and manajemen dan pengelolaan bisnis usahanya, Bank BPD managing its business, Bank BPD DIY adopts GCG principles DIY menerapkan prinsip dan praktik GCG yang melindungi and practices which protect the stakeholders in an effective para pemangku kepentingan dengan efektif. Prinsip-prinsip manner. GCG principles include Transparency, Accountability, GCG meliputi Transparansi, Akuntabilitas, Tanggung Jawab, Responsibility, Independence and Fairness. The Company Independesi dan Kewajaran. Perseroan meyakini bahwa believes that careful preparation of GCG infrastructure and melalui persiapan infrastruktur dan soft structure GCG yang soft structure as well as continuous internalization to all kuat serta internalisasi yang berkelanjutan bagi setiap insan individuals of PT BPD DIY, can become a stepping stone to PT BPD DIY, dapat berperan sebagai pijakan dalam rangka make GCG principles become a culture within the Company. menjadikan praktik GCG sebagai budaya di lingkungan Perseroan. OBJECTIVES AND IMPLEMENTATION Adapun tujuan penerapan Tata Kelola Perseroan yang Baik Implementation of Good Corporate Governance (GCG) in the (GCG) di lingkungan Perseroan ialah untuk: Company aims to: 1. Mewujudkan Bank BPD DIY sebagai Bank yang lebih 1. Realize Bank BPD DIY as a sound, reliable and competitive sehat, dapat diandalkan dan kompetitif; 2. Menjaga kelangsungan usaha Bank dalam jangka panjang sehingga tujuan Bank dapat tercapai dengan baik; BENEFITS OF GCG Bank; 2. Maintain Bank business in the long term to achieve Bank objectives; 3. Memaksimalkan nilai Bank bagi stakeholder; 3. Maximize Bank value for the stakeholders; 4. Meningkatkan keyakinan dan kepercayaan pemegang 4. Improve the trust and confidence of the shareholders and saham dan stakeholders terhadap Bank; saham dan stakeholders terhadap Bank; 6. Menjamin kesehatan dan pertumbuhan bisnis Bank secara berkesinambungan; 7. Mendukung pengelolaan sumber daya Bank secara lebih efisien dan efektif; 8. Mengoptimalkan pengelolaan risiko yang sesuai dengan strategi bisnis; stakeholders to the Bank; 5. Improve the trust and confidence of the shareholders and stakeholders to the Bank; 6. Ensure soundness and growth of the Bank’s business continuously; 7. Support the management of the Bank’s resources to be more effective and efficient; 8. Optimize risk management in accordance with business strategy; 9. Encourage all Bank Organs to make decision and conduct keputusan dan menjalankan tindakan dengan dilandasi actions based on high morale and compliance to the laws nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan and regulations, as well as awareness of corporate social perundang-undangan, serta kesadaran akan adanya responsibility of the Company. tanggung jawab sosial Perseroan. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 269 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 9. Mendorong seluruh Organ Bank untuk membuat Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 5. Meningkatkan keyakinan dan kepercayaan pemegang Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance TUJUAN DAN MANFAAT PENERAPAN GCG Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis kesetaraan perlakuan kepada pemangku kepentingan, Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports from the fulfillment of shareholder rights, equal treatments Profil Perusahaan Company Profile saham, Laporan Manajemen Management Report Penerapan dan pelaksanaan tata kelola Perseroan yang baik Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  272. Implementasi Tata Kelola Perseroan Corporate Governance Implementation Sebagai fondasi utama dalam membentuk infrastruktur As the main foundation in establishing solid infrastructure dan budaya Perusahaan yang kokoh , Perseroan menyadari and culture of the Company, the Company is aware of the pentingnya penerapan tata kelola perusahaan yang baik. importance of good corporate governance implementation. Prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik menjadi Good corporate governance principles serve as guidelines in pedoman dalam rangka meningkatkan kinerja Perseroan, order to improve the Company’s performance, protect the melindungi kepentingan para pemangku kepentingan serta stakeholders’ interests and to maintain compliance with the untuk menjaga kepatuhan terhadap peraturan perundang- laws and regulations as well as ethical values that generally undangan serta nilai-nilai etika yang berlaku secara umum apply to the banking industry. pada industri perbankan. Bank BPD DIY menerapkan pelaksanaan tata kelola Bank BPD DIY implements the governance based on five berdasarkan lima prinsip dasar, yaitu: principles, among others: 1. Transparansi, yaitu keterbukaan dalam mengemukakan 1. Transparency, means openness in disclosing material and informasi yang material dan relevan serta keterbukaan relevant information and openness in making decisions. dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan. The adopted transparency principle covers as follows: Prinsip transparansi dilaksanakan antara lain: a. Bank BPD DIY melakukan keterbukaan informasi a. PT Bank BPD DIY discloses information clearly and secara jelas benar dan akurat dengan memperhatikan accurately with regard to bank confidentiality principle prinsip kerahasiaan bank sesuai ketentuan perundang- in accordance with prevailing laws and regulations. undangan yang berlaku. b. Keterbukaan informasi yang dilakukan Bank dapat diakses oleh seluruh pemangku kepentingan sesuai b. Information disclosure by the Bank may be accessed by all stakeholders based on their rights. dengan haknya. c. Kebijakan Bank tertulis dan dikomunikasikan kepada pemangku kepentingan yang berhak memperoleh c. Bank policies are written and communicated to the stakeholders entitled to obtain the information. informasi tersebut. 2. Akuntabilitas, yaitu kejelasan fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban pengelolaannya organ berjalan Bank secara efektif. 2. Accountability, means clarity of function and sehingga responsibilities implemented by Bank organs so that Prinsip the management becomes effective. The adopted akuntabilitas dilaksanakan antara lain: accountability principle covers as follows: a. Bank BPD DIY menetapkan sasaran dan strategi a. Bank BPD DIY specifies business target and strategy usaha yang dapat dipertanggung jawabkan kepada which can be accounted to the stakeholders. pemangku kepentingan. b. Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh jajaran b. The Board of Commissioners, Board of Directors and all dibawahnya memiliki tugas dan tanggung jawab yang supervised levels have clear duties and responsibilities jelas sesuai visi misi, budaya dan nilai perusahaan, in accordance with the vision and mission, culture and serta kode etik yang selaras dengan sasaran dan corporate value, as well as code of conduct in line strategi Bank. with the Bank’s target and strategy. c. Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh jajaran c. The Board of Commissioners, Board of Directors and dibawahnya mempunyai kompetensi sesuai tugas dan all supervised levels have competency based on their tanggung jawabnya dalam pelaksanaan tata kelola duties and responsibilities in the implementation of perusahaan. corporate governance. d. Bank memiliki ukuran penilaian kinerja untuk seluruh jajaran sesuai dengan sasaran dan strategi Bank. d. The Bank has performance assessment standard to all levels in accordance with the Bank’s target and strategy. 3. Pertanggung jawaban, yaitu kesesuaian pengelolaan 270 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 3. Responsibility, means the Bank management conformity
  273. to the prevailing laws and regulations and the sound berlaku dan prinsip pengelolaan Bank yang sehat . Prinsip Bank management principles. The adopted responsibility pertanggung jawaban dilaksanakan antara lain: principle covers as follows: a. Bank BPD DIY berpegang teguh pada prinsip kehati- a. Bank BPD DIY adheres to the prudence principle hatian dan senantiasa memperhatikan kepatuhan and always complies with the prevailing laws and terhadap ketentuan dan perundangundangan yang regulations. b.Bank BPD DIY pays attention to environmental b. Bank BPD DIY peduli dalam pengelolaan lingkungan dan masyarakat dengan melaksanakan tanggung and society management by performing adequate corporate social responsibility. jawab sosial perusahaan yang wajar. 4. Independency, means professional management of the tanpa pengaruh/tekanan dari pihak manapun. Prinsip Bank without any influence/pressure from any party. The independensi dilaksanakan antara lain: adopted independency principle covers as follows: a. Bank BPD DIY dalam melaksanakan kegiatan usahanya a. In its business practice, Bank BPD DIY does not receive tidak mendapatkan tekanan yang tidak wajar any unreasonable pressure from any party and is free dari pihak manapun serta terbebas dari pengaruh benturan kepentingan. from influence of conflict of interest. b. In decision making, Bank BPD DIY is objective and b. Bank BPD DIY dalam pengambilan keputusan dilakukan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 4. Independensi, yaitu pengelolaan Bank secara profesional Profil Perusahaan Company Profile berlaku. Laporan Manajemen Management Report Bank dengan peraturan perundang-undangan yang Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY takes into account the Bank’s interest. secara obyektif dan berdasarkan kepentingan Bank. 5.Fairness, means justice and equality in fulfilling the hak-hak pemangku kepentingan yang timbul berdasarkan stakeholders’ rights created based on agreements and perjanjian dan peraturan perundangundangan. Prinsip laws and regulations. The adopted fairness principle kewajaran dilaksanakan antara lain: covers as follows: a. Bank BPD DIY senantiasa memperhatikan kepentingan a. Bank BPD DIY continuously prioritizes the interest of seluruh pemangku kepentingan berdasarkan azas all stakeholders based on justice and equality principle. keadilan dan kesetaraan. b. Bank BPD DIY provides access to information based on the openness principle and provides opportunities keterbukaan serta memberikan kesempatan kepada for the stakeholders to give suggestions and opinions pemangku kepentingan untuk memberikan saran dan for the Bank’s development. pendapat demi kemajuan Bank. Transparency of Good Corporate Governance Implementation Dalam rangka perbaikan dan peningkatan kualitas pelaksanaan In improving and enhancing the implementation quality of tata kelola, Bank telah melakukan penilaian sendiri terhadap governance, the Bank conducted self-assessment towards kecukupan pelaksanaan tata kelola sebagaimana telah diatur the adequacy of the governance implementation as regulated dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) nomor 55/ in the Financial Services Authority (POJK) number 55/ POJK.03/2016 tanggal 7 Desember 2016 tentang Penerapan POJK.03/2016 dated December 7, 2016 on Implementation Tata Kelola Bagi Bank Umum. Sesuai dengan POJK tentang of Governance for Commercial Banks. Pursuant to the POJK Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum, on the Implementation of Governance for Commercial Banks, Bank BPD DIY melaksanakan penerapan tata kelola yang terwujud dalam: Bank BPD DIY implements governance as realized in: 1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi dan 1. Implementation of the Board of Directors and Board of Dewan Komisaris 2. Kelengkapan dan pelaksanaan tugas komite dan satuan kerja yang menjalankan fungsi pengendalian intern Commissioners’ duties and responsibilities 2. Completeness and implementation of the committees and work units’ duties that carry out the internal control ekstern 3. Application of compliance function, internal audit, and external audit Laporan Tahunan 2018 Annual Report 271 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility functions. 3. Penerapan fungsi kepatuhan, audit intern, dan audit Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Transparansi Penerapan Tata Kelola Perusahaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance b. Bank BPD DIY membuka akses informasi sesuai prinsip Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 5. Kewajaran, yaitu keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi
  274. 4 . Penerapan manajemen risiko 4. Implementation of risk management 5. Penyediaan dana kepada pihak terkait dan penyediaan 5. Provision of funds to related parties and provision of large dana besar exposure 6. Rencana strategis 6. Strategic plan 7. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan 7. Transparency of financial and non-financial conditions Dasar Hukum Legal Basis Dasar Hukum yang digunakan Perseroan dalam mengimplementasikan Tata Kelola Perseroan yang baik Legal Basis used by the Company in implementing Good Corporate Governance includes: adalah: • Undang-Undang No.28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari • Law No. 28 Year 1999 on Organization of Clean and Free from Corruption, Collusion, Nepotism Country. Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. • Undang-Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan • Law No. 40 Year 2007 on Limited Liability Companies. Terbatas. • Undang-Undang No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintah • Law No. 23 Year 2014 on Regional Governance. Daerah. • Peraturan Pemerintah No.54 Tahun 2017 tentang Badan • Government Regulation No. 54 Year 2017 on StateOwned Enterprises Usaha Milik Daerah • POJK Nomor 55/POJK.03/2016 tanggal 7 Desember 2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum • POJK Number 55/POJK.03/2016 dated December 7, 2016 on Implementation of Governance for Commercial Banks Kebijakan GCG GCG Policy PT Bank BPD DIY menyusun dan menerapkan kebijakan- PT Bank BPD DIY prepares and adopts operational policies to kebijakan operasional bagi untuk meningkatkan kualitas improve the quality of GCG implementation on an ongoing implementasi GCG secara berkesinambungan untuk seluruh basis to all work units that is in line with the GCG principles. unit kerja sejalan dengan prinsip-prinsip GCG. Hal tersebut This is manifested by the establishment of GCG main policy ditunjukkan dengan adanya kebijakan pokok GCG yang comprising as follows: meliputi, antara lain: 1. Pedoman Pelaksanaan Good Corporate Govermence 1. Guidelines for the Implementation of Good Corporate Governance 2. Pedoman Kerja Organ Perseroan (Dewan Komisaris, Direksi, dan Komite) 2. Work Guidelines for the Company’s Organs (The Board of Commissioners, Board of Directors, and Committees) 3. Pedoman Kode Etik Pengurus dan Pegawai 3. Code of Conduct of the Management and Employees 4. Pedoman Pelaksanaan Budaya Risiko 4. Guidelines on Risk Culture 5. Pedoman Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme 5.Guidelines for Anti-Money Laundering and CounterTerrorism Financing 6. Pedoman Penyusunan Tingkat Kesehatan Bank 6. Guidelines for the Preparation of Bank Soundness Level 7. Pedoman lainnya 7. Other guidelines PT Bank BPD DIY dalam menerapkan pelaksanaan GCG In implementing GCG, PT Bank BPD DIY takes steps based melakukan tahapan-tahapan berdasarkan analisis atas situasi on the analysis of the Company’s situation and condition as dan kondisi Perseroan serta tingkat kesiapannya. Perseroan well as readiness level. The Company expects that the GCG berharap penerapan GCG dapat memberikan dukungan dari implementation can support all elements in the Company. seluruh unsur di dalam Perseroan. Tahapan dalam penerapan The phases in GCG implementation are as follows: GCG adalah sebagai berikut : 272 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  275. Implementasi / Implementation Laporan Manajemen Management Report Persiapan / Preparation Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Evaluasi / Evaluation Preparation Phase Pada tahap persiapan, PT Bank BPD DIY membentuk suatu In preparation phase, PT Bank BPD DIY establishes a policy kebijakan dalam rangka menanamkan budaya GCG pada in order to instill GCG culture at all levels of the organization seluruh jenjang organisasi dan setiap kegiatan usaha. and every business activity. The established policy comprises Kebijakan yang dibentuk terdiri dari 9 (sembilan) faktor 9 (nine) factors: Profil Perusahaan Company Profile Tahap Persiapan yaitu: 1. Duty and responsibility implementation of the Board of Commissioners. 2. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi. 2. Duty and responsibility implementation of the Board of Directors. 3. Pembentukan, susunan anggota dan pelaksanaan tugas komite-komite. 3. Establishment, member composition and duty implementation of the committees. 4. Penerapan fungsi kepatuhan, auditor intern dan auditor ekstern. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris. 4.Implementation of compliance, internal auditor and external auditor functions. 5. Implementation of risk management. 6. Penyediaan dana kepada pihak terkait dan penyediaan 6. Provision of funds to relevant parties and provision of dana besar. large exposure. 7. Rencana strategis bank. 7. Bank’s strategic plan. 8. Aspek transparansi kondisi bank. 8. Transparency aspect of Bank conditions. 9. Etika perilaku pengurus dan pegawai bank. 9. Ethical behavior of the management and employees of the bank. Implementation Phase Tahap implementasi merupakan upaya manajemen untuk The implementation phase is the management’s effort to melakukan perubahan make changes in order to improve the implementation of GCG. Therefore, at this phase PT Bank BPD DIY conducts melakukan sosialisasi dan internalisasi. Sosialisasi tentang dissemination and internalization. The dissemination of the budaya GCG disampaikan kepada seluruh jajaran struktural GCG culture is conveyed to all structural and functional levels maupun fungsional unit kerja yang ada. Sedangkan pada of the existing work units, whereas in the internalization tahap internalisasi, Bank BPD DIY memastikan diharapkan phase, PT Bank BPD DIY ensures that GCG is not only pelaksanaan implemented on the surface or towards compliance, but is GCG guna bukan perbaikan sekedar dipermukaan atau kepatuhan saja, namun benar-benar tercermin dalam seluruh truly reflected in all of the Company’s activities. aktivitas Perseroan. Evaluation Phase Pada tahap evaluasi, Bank BPD DIY memperoleh hasil In the evaluation phase, PT Bank BPD DIY obtained Bank penilaian Bank Indonesia atas pelaksanaan GCG. Hasil dari Indonesia’s GCG implementation assessment results. The penilaian tersebut digunakan untuk melakukan perbaikan- assessment results are used to make improvements to the perbaikan atas pelaksanaan GCG. Selain penilaian Bank implementation of GCG. In addition to the Bank Indonesia Indonesia, setiap semester bersamaan dengan penilaian assessment, every semester parallel with the assessment of Tingkat Kesehatan Bank, dilakukan GCG Self Assessment, Bank Soundness, GCG Self-Assessment is conducted, which yang meliputi pengukuran dan pemetaan penerapan GCG includes measuring and mapping the GCG implementation Laporan Tahunan 2018 Annual Report 273 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Tahap Evaluasi Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit pelaksanaan GCG. Oleh karena itu, pada tahap ini PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tahap Implementasi Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 5. Penerapan manajemen risiko.
  276. sehingga dapat diidentifikasi aspek- aspek yang perlu so that aspects that need attention can be identified . Based mendapat perhatian. Berdasarkan hasil dari proses tersebut, on the results of the process, PT Bank BPD DIY makes PT Bank BPD DIY melakukan penyempurnaan pelaksanaan improvements to the implementation and guidelines of the serta pedoman tata kelola Perseroan. Company’s governance. STRUKTUR TATA KELOLA PERSEROAN COMPANY GOVERNANCE STRUCTURE Struktur Organisasi GCG Perseroan berpedoman pada The Company’s GCG Organization structure is guided by Bank Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/4/ PBI/2006 tentang Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 on Implementation of Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank Umum Good Corporate Governance for Commercial Banks renewed yang diperbarui dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan by Financial Services Authority Regulation (POJK) No. 55/ (POJK) nomor 55/ POJK.03/2016 tanggal 7 Desember 2016 POJK.03/2016 dated December 7, 2016 on Implementation tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum. Struktur of Governance for Commercial Banks. The organizational organisasi tersebut terdiri dari tiga organ utama Perseroan structure consists of three main organs namely GMS, Board yakni RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi. Dalam pelaksanaan of Commissioners and Board of Directors. In implementing tugas untuk memastikan implementasi berjalan dengan the duties to ensure good implementation, the Company’s baik, organ utama Perseroan dibantu oleh Komite-Komite main organs are supported by other supporting Committees. pendukung lainya. Struktur organisasi GCG PT Bank BPD DIY disusun sebagai berikut: GCG organization structure of PT BPD DIY is formulated as follows: RUPS Dewan Komisaris Direksi Komite Manajemen Risiko Komite Audit Komite Kebijakan Perkreditan Komite Remunerasi & Nominasi Komite SDM Komite Pemantau Risiko Komite ALCO Komite Pengarah TI HASIL DAN EVALUASI PENERAPAN TATA KELOLA PERSEROAN YANG BAIK GOOD CORPORATE GOVERNANCE IMPLEMENTATION RESULTS AND EVALUATION Assesment GCG 2018 2018 GCG Assessment Pelaksanaan Assessment atas praktik GCG yang dijalankan Assessment on GCG practice performed by the Company Perseroan untuk during the fiscal year aims to provide description on the extent memberi gambaran sejauh mana Bank BPD DIY mampu that BPD DIY is able to implement best practice on the existing mengimplementasikan best practice atas prinsip-prinsip GCG principles and improve its performance sustainably. GCG yang ada serta meningkatkan performanya secara Aside from monitoring, GCG Assessment also serves as an berkelanjutan. Selain sebagai bahan monitoring, pelaksanaan evaluation means of integrated GCG implementation in Assessment GCG juga berperan sebagai sarana evaluasi following up existing weaknesses. sepanjang tahun buku ditujukan penerapan GCG yang terpadu dalam menindaklanjuti kelemahan yang ada. 274 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  277. 2018 GCG Assessment Result Berdasarkan hasil self assessment GCG yang dilakukan di Based on the GCG assessment result conducted during the tahun buku 2018 , Perseroan memperoleh skor assessment 2018 fiscal year, the Company obtained an assessment score sebesar 1,97 dengan peringkat 2 Berikut rincian hasil Self of 1.97 with predicate 2. The details of GCG Self-Assessment Assessment GCG PT Bank BPD DIY pada tahun 2018: result of PT BPD DIY in 2018 are as follows: 1,92 10% 0,19 2. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi / Duty and Responsibility Implementation of Board of Directors 1,92 20% 0,38 3. Kelengkapan dan Pelaksanaan Tugas Komite / Completeness and Implementation of Committee Duties 1.92 10% 0,19 4. Penanganan Benturan Kepentingan / Conflict of Interest Resolve 2,20 10% 0,22 5. Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank / Implementation of Bank Compliance Function 2,20 5% 0,11 6. Penerapan Fungsi Audit Intern / Implementation of Internal Audit Function 1,96 5% 0,10 7. Penerapan Fungsi Audit Ekstern / Implementation of External Audit Function 1,64 5% 0,08 8. Penerapan Manajemen Risiko termasuk Sistem Pengendalian Intern / Implementation of Risk Management and Internal Control Functions 2,20 7,5% 0,17 9. Penyediaan dana kepada pihak terkait (related party) dan penyediaan dana besar (large exposure) / Fund Provision to Related Parties and large exposure 1,96 7,5% 0,15 10. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan, laporan pelaksanaan Good Corporate Governance dan pelaporan internal / Internal Transparency of Financial and Non- Financial Conditions, GCG Implementation Report, and Internal Reporting 1,92 15% 0,29 11. Rencana Strategis Bank / Bank Strategic Plan 1,92 5% 0,10 Total Skor / Total Scores 1,97 Peringkat / Predicate 2 Index of GCG Self Assessment Score of December position in (tiga) tahun terakhir adalah sebagai berikut: the last 3 (three) years is as follows: Tahun / Year 2016 2017 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Index Self Assessment GCG Skor posisi Desember selama 3 2018 Index Self Assessment GCG Score / Index of GCG Self Assessment Score 1,80 1,97 1,97 Peringkat / Predicate 1 2 2 Composite 2 Value reflects that the Bank’s management has melakukan penerapan Tata Kelola yang secara umum baik. implemented good governance in general. This is reflected in Hal ini tercermin dari pemenuhan yang memadai atas prinsip adequate fulfillment of the principles of good governance. In Tata Kelola yang baik. Dalam hal terdapat kelemahan dalam the event that there are weaknesses in the implementation penerapan prinsip Tata Kelola yang baik maka secara umum of good governance principles, these weaknesses are less kelemahan tersebut kurang signifikan dan dapat diselesaikan significant in general and can be resolved by normal actions dengan tindakan normal oleh manajemen Bank. by the Bank’s management. Secara umum kelemahan tersebut tidak signifikan dan dapat In general, these weaknesses are not significant and can be segera dilakukan perbaikan oleh manajemen Bank dalam immediately corrected by the Bank’s management in order to rangka penyempurnaan Governance Process dan Outcome. improve Governance Process and Outcome. 275 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Evaluation and Follow-up on Recommendations Nilai Komposit 2 mencerminkan manajemen Bank telah Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Evaluasi dan Tindaklanjut Rekomendasi Laporan Tahunan 2018 Annual Report Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris / Duty and Responsibility Implementation of Board of Commissioners 1. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Bobot / Weight Faktor Penilaian Profil Perusahaan Company Profile Skor Terbobot / Value Skor (1-5) / (1-5) Score No. Laporan Manajemen Management Report Hasil Assessment GCG 2018 Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  278. Evaluasi dan Rekomendasi / Evaluation and Recommendation Governance Structure • Bank telah memiliki struktur yang memadai, yaitu Dewan • The Bank has an adequate structure, namely the Board of Komisaris didukung dengan Komite Audit, Komite Remunerasi Commissioners supported by the Audit Committee, Remuneration & Nominasi, dan Komite Pemantau Risiko. Direksi yang lengkap & Nomination Committee, and Risk Monitoring Committee. The dengan didukung oleh Komite Perkreditan, Komite Manajemen complete Board of Directors is supported by the Credit Committee, Kepegawaian, ALCO, Komite Manajemen Risiko, Komite Pengarah Staffing Management Committee, ALCO, Risk Management Teknologi Informasi. Committee, Information Technology Steering Committee. • Bank telah mempunyai struktur organisasi beserta job description yang dilengkapi dengan kewenangan sesuai dengan jabatannya. • The Bank has an organizational structure along with a job description that is equipped with the authority in accordance with its position. • Sebagai pedoman dalam operasional, Bank menyusun kebijakan, • As a guideline in operations, the Bank prepares policies, systems sistem dan prosedur dalam mendukung operasional Bank. Bank and procedures to support the Bank’s operations. The Bank has juga telah menyusun SIM sebagai tools dalam menyajikan data also compiled SIM as a tool in presenting data as a basis for sebagai dasar pengambilan keputusan. decision making. • Namun demikian, terdapat beberapa standar operasional dan • However, there are several operational standards and procedures prosedur yang masih perlu dilakukan penyempurnaan sesuai that still need to be improved according to the current conditions. dengan kondisi terkini. • Bank telah memiliki kebijakan, sistem dan prosedur yang • The Bank has policies, systems, and procedures that regulate the mengatur mengenai tugas dan tanggung jawab masing-masing duties and responsibilities of each work unit so that it can avoid conflicts of interest. The results of the Meeting and/or minutes unit kerja sehingga dapat menghindarkan dari adanya benturan have been well documented, as are the Decrees of the Board kepentingan. Hasil Rapat dan atau notulen telah dokumentasikan dengan baik, begitu pula halnya dengan Surat Keputusan Direksi, of Directors, Circular Letter of the Board of Directors, and/or Surat Edaran Direksi, dan/atau Instruksi Direksi. Instructions of the Board of Directors. • Bank juga melakukan evaluasi dan pengkinian secara berkala. • The Bank also evaluates and updates periodically. Governance Process • Dalam kegiatan operasional Bank, ketentuan internal dan • In the Bank’s operational activities, internal and external provisions eksternal telah dilaksanakan dengan baik. Namun demikian, have been implemented properly. However, in operation there are dalam operasionalnya masih terdapat kesalahan minor yang masih still minor errors that still need to be corrected. perlu diperbaiki. • Bank telah menerapkan penyediaan dana kepada pihak terkait • The Bank has implemented the provision of funds to related dan/atau penyediaan dana besar yang memenuhi ketentuan parties and/or the provision of large funds that meet the provisions tentang BMPK dan memperhatikan prinsip kehati-hatian of the BMPK and pay attention to the principle of prudence and maupun perundangan yang berlaku. Bank juga telah mengatur the applicable legislation. The Bank has also regulated and paid dan memperhatikan kemampuan permodalan dan penyebaran/ attention to the capital capacity and distribution/diversification of diversifikasi portofolio penyediaan dana. the portfolio providing funds. Governance Outcome • Bank telah menyajikan laporan keuangan maupun non keuangan secara transparan. • The bank has provided financial and non-financial reports transparently. • Bank dalam kegiatan operasional mengacu kepada ketentuan internal dan eksternal serta peraturan perundang-undangan. • The Bank refers to internal and external provisions and the laws and regulations in its operational activities. • Dalam melindungi konsumen, Bank telah memiliki BPP • In protecting consumers, the Bank has a Consumer Protection Perlindungan Konsumen, Pelayanan dan Penyelesaian Pengaduan BPP, Service and Consumer Complaint Settlement, and Dispute Konsumen, serta Penyelesaian Sengketa. Bank juga secara terbuka Settlement. The Bank also openly accepts complaints from menerima komplain dari nasabah dan penyelesaian Bank dilakukan customers and Bank settlement is carried out quickly. secara cepat. • Pengawasan internal dilakukan oleh SKAI secara independen dengan dibantu KIC untuk operasional di Kantor Cabang. • Internal audit is carried out by SKAI independently with the assistance of KIC to operate at the Branch Office. • Bank mencapai tingkat efisiensi yang baik, hal ini dapat dilihat dari tingkat BOPO yaitu 69,18%. • The Bank achieved a good level of efficiency, this can be seen from the BOPO level at 69.18%. • Adapun rentabilitas Bank dari tahun ke tahun tren meningkat. • The Bank’s profitability is increasing over the year. • Sampai dengan Desember 2018, modal KPMM mencapai Rp 1.624 • As of December 2018, the KPMM capital reached Rp1,624 billion, miliar atau naik dibandingkan posisi September 2018 sebesar Rp up from position in September 2018 at Rp1,427 billion, while the 1.427 miliar, sedangkan CAR Desember 2018 sebesar 19,59% CAR in December 2018 was 19.59% • Bank tidak melanggar kepatuhan terkait BMPK. 276 Laporan Tahunan 2018 Annual Report • The Bank did not violate compliance with the BMPK.
  279. GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ General Meeting of Shareholders (GMS) is the highest organ tertinggi perusahaan yang berfungsi sebagai forum bagi of the Company that serves as a forum for shareholders to para pemegang saham untuk mengambil keputusan yang make decisions relating to the company. Laporan Manajemen Management Report RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY berkaitan dengan perusahaan. In the GMS, shareholders exercise their rights, express their mengemukakan pendapat dan memberikan suaranya dalam opinions, and vote in the decision-making process. The GMS proses pengambilan keputusan. RUPS memiliki kewenangan has exclusive authority not given to the Board of Directors eksklusif yang tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan and Board of Commissioners as stipulated in the Company’s Komisaris sebagaimana yang diatur dalam Anggaran Dasar Articles of Association and the prevailing laws and regulations. Scope of GMS Berdasarkan Akta Bank Pembangunan Daerah Daerah Based on the Deed of Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 tanggal 5 April 2013, RUPS Istimewa Yogyakarta Number 2 dated April 5, 2013, GMS meliputi RUPS Tahunan, dan RUPS lainnya/Luar Biasa. Ruang includes Annual GMS, and other/Extraordinary GMS. The lingkup RUPS Tahunan meliputi: scope of the Annual GMS covers: a. Perhitungan tahunan yang terdiri dari neraca, laba rugi a. An annual account comprising balance sheet, income of tahun buku yang baru berlalu yang telah diperiksa (diaudit) for the most recent fiscal year that has been audited by a oleh akuntan publik serta penjelasan atas dokumen public accountant and an explanation of the document to tersebut untuk mendapatkan pengesahan rapat. obtain approval of the meeting. b. Penyampaian Laporan Tahunan mengenai keadaan dan b. Submission of Annual Report on the condition of the jalannya perusahaan, hasil yang telah dicapai, perkiraan company, results achieved, estimates of the company’s perkembangan perusahaan di masa yang akan datang, future development, the company’s main activities and kegiatan utama perusahaan dan perubahannya selama changes during the fiscal year and details of problems tahun buku serta rincian masalah yang timbul selama that arose during the fiscal year that affect the company’s tahun buku yang mempengaruhi kegiatan perusahaan, activities, to obtain meeting approval. c. Penetapan penggunaan laba bersih, jika perusahaan mempunyai saldo laba positif. c. Determination of the use of net income, if the company has a positive profit balance. d. Penetapan akuntan publik untuk mengaudit buku d.Determination of a public accountant to audit the perusahaan yang sedang berjalan berdasarkan usulan dari company’s current book based on proposals from the Dewan Komisaris. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance untuk mendapatkan persetujuan rapat. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Ruang Lingkup RUPS Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Perusahaan dan peraturan perundangan yang berlaku. Profil Perusahaan Company Profile Dalam RUPS, para pemegang saham menggunakan haknya, Board of Commissioners. e. Determination of other matters that have been properly mestinya dengan memperhatikan ketentuan perundang- proposed with due regard to laws and regulations and the undangan dan anggaran dasar. articles of association. The procedure and implementation of the GMS refers to the Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor Deed of PT Bank Pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta 2 tanggal 5 April 2013 dan tata perundang-undangan yang No. 2 dated April 5, 2013 and the prevailing laws and berlaku. regulations. Informasi Pemegang Saham Shareholder Information Saham merupakan satuan nilai atau pembukuan dalam Shares means a value or bookkeeping in various financial berbagai instrumen finansial yang mengacu pada bagian instruments that refer to the ownership of the Company. Law kepemilikan dari Perseroan. Berdasarkan Undang-Undang No. 40 Year 2007 concerning Limited Liability Companies Laporan Tahunan 2018 Annual Report 277 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Prosedur dan pelaksanaan RUPS mengacu pada Akta PT Bank Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit e. Penetapan hal-hal lain yang telah diajukan sebagaimana
  280. No . 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas telah provides clear definitions regarding the roles, functions, rights memberikan definisi yang jelas terkait peran, fungsi, hak dan and obligations of shareholders as parties that are part of the kewajiban dari pemegang saham sebagai pihak yang menjadi Company’s ownership; in which this is regulated through the bagian dari kepemilikan Perseroan; dimana hal ini diatur General Meeting of Shareholders (GMS). The Company is a melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Perseroan Regional-Owned Enterprise (BUMD) of the Special Region merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi of Yogyakarta (DIY), with Controlling Shareholders are the Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dengan Pemegang Saham Government of the Special Region of Yogyakarta. Pengendali adalah Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. Pemegang Saham / Shareholders Rupiah / Rupiah Persentase / Percentage Jumlah Lembar Saham / Total Shares Pemerintah Daerah DIY / Regional Government of Yogyakarta Special Region 530.000.000.000 51,00 530.000 Pemerintah Kota Yogyakarta / Yogyakarta City Government 120.709.000.000 11,62 120.709 Pemerintah Kabupaten Sleman / Sleman Regency Government 158.868.000.000 15,29 158.686 Pemerintah Kabupaten Bantul / Bantul Regency Government 101.444.000.000 9,76 101.444 Pemerintah Kabupaten Gunungkidul / Gunungkidul Regency Government 68.895.000.000 6,63 68.895 Pemerintah Kabupaten Kulon Progo / Kulon Progo Regency Government 59.300.000.000 5,71 59.300 100,00 1.000.000 Jumlah / Total 1.039.216.000.000 6,63% 9,76% 5,71% 15,29% 51,00% 11,62% Hak Pemegang Saham dalam RUPS Shareholders Rights in GMS Perseroan memastikan dapat memelihara dan menegakkan The Company ensures to maintain and uphold the hak-hak pemegang saham, meliputi: shareholders’ rights including: 1. Mengusulkan, menyetujui pengangkatan dan 1. To propose, approve the appointment and dismissal of termasuk 2. To approve the amendments of Articles of Associations pemberhentian Dewan Komisaris dan Direksi. 2. Menyetujui perubahan Anggaran Dasar perubahan modal. 278 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Board of Commissioners and Board of Directors. including capital changes.
  281. 3 . To approve the joint, merger, acquisition and spin off of dan pemisahan Perseroan, pengajuan permohonan agar the Company, submission of application for bankruptcy Perseroan dinyatakan pailit, dan pembubaran. and dissolution declaration of the Company. 4.To request for report and explanation regarding kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dengan certain issues to the Board of Directions and Board memperhatikan peraturan yang berlaku di bidang Pasar of Commissioners of the Company by regard to the Modal di Indonesia. prevailing regulations on Indonesia Capital Market. 5. Menghadiri dan mengeluarkan suara dalam RUPS. 5. To attend and vote in GMS. 6. Menerima pembayaran dividen dan sisa kekayaan hasil 6. To receive dividends and remaining assets from liquidation likuidasi. 7. Menjalankan hak lainnya berdasarkan UU PT. 7. To implement other rights based on the Law of Limited Berdasarkan Akta PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Pursuant to Deed of PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 tanggal 5 April 2013, RUPS Istimewa Yogyakarta No. 2 dated April 5, 2013, GMS meliputi RUPS Tahunan dan RUPS lainnya/ Luar Biasa. Ruang comprises Annual GMS and other/Extraordinary GMS. The lingkup RUPS meliputi: scope of GMS among others: 1. Penilaian laporan pertanggung jawaban Direksi. 1. Assessment on accountability report of Board of Directors. 2. Persetujuan serta pengesahan Neraca dan Rugi/ Laba 2. Approval and ratification of Balance Sheet and Income 3. Selection/nomination, assessment of Board of Directors. 4. Penentuan peraturan pelaksanaan Peraturan Daerah 4. Determination of Regional Regulations implementation yang berkaitan dengan Saham yang meliputi Daftar relating to Share including Share Registry, share transfer, Saham, pemindah tanganan saham, duplikat saham, dan share duplicate and others. sebagainya. 5. Discussion on principles and basic issues for the Bank’s management sustainability. kelangsungan pengelolaan Bank. Selama tahun 2018, RUPS dilaksanakan sebanyak 5 kali, yaitu: 16 Maret 2018 / March 16, 2018 Keputusan RUPS / GMS Resolution • Pengesahan Laporan Keuangan / Financial • Mengesahkan Laporan Keuangan / Validated Statements Validation Financial Statements • Mengesahkan Modal / Validated the Capital • Pengesahan Modal / Capital Validation • Menunjuk KAP / Appointed KAP • Penunjukan KAP / KAP Appointment • Perubahan Peraturan Dana Pensiun / Changes in Retirement Fund Regulation • Persiapan Pencalonan Direksi / Preparation of the Board of Directors Nomination • Menugaskan Pengurus untuk melakukan review terhadap peraturan DP / Assigned Management to review DP Regulation • Membentuk tim panitia pelaksanaan seleksi Direksi / Established a team for the Board of Directors selection 8 Agustus 2018 / August 8, 2018 • Penetapan calon Direksi / Determination of the Board of Directors candidate • Menetapkan calon Direksi untuk mengikuti seleksi / Determined Board of Directors candidate to participate the selection 12 September 2018 / September 12, 2018 • Penetapan (pengangkatan kembali Direktur Umum) / Determination (reappointment of Director of General) • Menetapkan kembali Posisi Jabatan Direktur Umum / Reappointed Director of General Affairs 14 September 2018 / September 14, 2018 • Penetapan Direksi periode 2018 - 2022 / • Menetapkan susunan Direksi periode 2018 - 2022 Determination of the Board of Directors for 2018/ Determined the Board of Directors composition for 2018-2022 2022 279 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 16 Maret 2018 / March 16, 2018 The Bank held 5 GMS throughout 2018, namely: Agenda RUPS / GMS Agenda Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 2018 Annual GMS RUPS Tahunan 2018 Tanggal Pelaksanaan / Date Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Statements of the Bank. Bank. 3. Pemilihan/pencalonan, penilaian Direksi. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Liability Company. 5. Pembahasan hal-hal yang prinsip dan mendasar bagi Profil Perusahaan Company Profile 4. Meminta laporan dan penjelasan mengenai hal tertentu Laporan Manajemen Management Report 3. Menyetujui penggabungan, peleburan, pengambilalihan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  282. Kehadiran Dewan Komisari , Direksi dan Kuasa Pemegang Attendance of the Board of Commissioners, Board of Saham Directors, and Shareholder Proxy Jabatan/Institusi / Position/Institution Nama / Name Kuasa Pemegang Saham / Shareholders Representative • Pemerintah Daerah DIY / DIY Regional Government Hamengku Buwono X / Gubernur DIY / Governor of DIY • Pemerintah Kota Yogyakarta / Government of Yogyakarta City Haryadi Suyuti / Walikota Yogyakarta / Mayor of Yogyakarta • Pemerintah Kabupaten Sleman / Sleman Regency Government Sri Purnomo / Bupati Sleman / Regent of Sleman • Pemerintah Kabupaten Bantul / Bantul Regency Government Suharsono / Bupati Bantul / Regent of Bantul • Pemerintah Kabupaten Gunungkidul / Gunungkidul Regency Government Badingah / Bupati Gunungkidul / Regent of Gunungkidul • Pemerintah Kabupaten Kulon Progo / Kulon Progo Regency Government Hasto Wardoyo / Bupati Kulon Progo / Regent of Kulon Progo Dewan Komisaris / Board of Commissioners Ainun Na’im / Komisaris Utama / President Commissioner Djoko Susanto / Komisaris / Commissioner Bambang Wisnu Handoyo / Komisaris / Commissioner Direksi / Board of Directors Santoso Rohmad / Direktur Utama / President Director Cahya Widi / Direktur Umum / Director of General Affairs R Agus Trimurjanto / Direktur Pemasaran / Director of Marketing Dian Ari Ani / Direktur Kepatuhan / Director of Compliance Notaris / Notary Anom Junprahadi, SH Mekanisme Pengambilan Keputusan dalam RUPS Decision Making Mechanism at GMS Mengingat kepemilikan saham Perseroan sebesar 51,00% Considering that the Company’s 51.00% of shares is held milik Pemerintah Daerah DIY, 11,62% Pemerintah Kota by the DIY Regional Government, 11.62% by Yogyakarta Yogyakarta, Sleman, City Government, 15.29% by Sleman Regency Government, 9,76% Pemerintah Kabupaten Bantul, 5,71% Pemerintah 9.76% by Bantul Regency Government, 5.71% by Kulonprogo Kabupaten Kulonprogo, dan 6,63% Pemerintah Kabupaten Regency Government, and 6.63 % by Gunungkidul Regency Gunungkidul. Dalam hal pengambilan keputusan dalam Government. Decision making at the GMS uses a mechanism RUPS dilakukan dengan mekanisme musyawarah untuk of deliberation, whereas in terms of circular decision making, mufakat. Sedangkan untuk pengambilan keputusan sirkuler, a decision is declared valid if all shareholders approve the keputusan dinyatakan sah apabila seluruh pemegang saham proposal distributed in writing. 15,29% Pemerintah Kabupaten menyetujui usulan yang didistribusikan secara tertulis. DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS Sesuai dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Pursuant to the Law No. 40 Year 2007 on Limited Liability Perseroan Terbatas, Dewan Komisaris merupakan organ Companies, the Board of Commissioners is the Company’s Perseroan yang bertugas melakukan pengawasan secara organ in charge of carrying out both general and special umum dan/atau khusus sesuai dengan anggaran dasar supervision in accordance with the articles of association serta memberi nasihat kepada Direksi. Dewan Komisaris and providing advice to the Board of Directors. The Board of juga terselenggaranya Commissioners is also in charge of ensuring the implementation pelaksanaan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan dalam bertugas untuk memastikan of corporate governance principles in each business activity setiap kegiatan usaha Perseroan pada seluruh tingkatan of the Company’s at all levels of organization. To optimize atau jenjang organisasi Perseroan. Guna mengoptimalkan the supervisory function, the Board of Commissioners of PT fungsi pengawasan, Dewan Komisaris PT Bank BPD DIY Bank BPD DIY has established committees that include Audit telah membentuk komite-komite yang terdiri dari Komite Committee, Risk Monitoring Committee, and Remuneration Audit, Komite Pemantau Risiko, dan Komite Remunerasi dan and Nomination Committee. Nominasi. 280 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  283. Dewan Komisaris , harus memenuhi persyaratan umum dan The Board of Commissioners must fulfill the general persyaratan khusus yang diatur dalam Anggaran Dasar PT requirements and special requirements stipulated in the Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Articles of Association of PT Bank Pembangunan Daerah Nomor 2 Tanggal 5 April 2013. Seluruh anggota Dewan Daerah Istimewa Yogyakarta Number 2, dated April 5, 2013. Komisaris PT Bank BPD DIY telah dinyatakan lulus dalam Fit All members of the Board of Commissioners of PT Bank and Proper Test serta mendapat persetujuan RUPS. BPD DIY have passed the Fit and Proper Test and obtained approval of the GMS. Komposisi Dewan Komisaris Board of Commissioners Composition Profil Perusahaan Company Profile Criteria for Board of Commissioners Laporan Manajemen Management Report Kriteria Dewan Komisaris Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Dasar Hukum Pengangkatan / Legal Basis of Appointment Nama / Name Jabatan / Position Komisaris Utama (Independen) / President Commissioner (Independent) Djoko Susanto Komisaris independen / Independent Commissioner Bambang Wisnu Handoyo Komisaris / Commissioner Surat OJK No. S-211/KO41/2015 tanggal 29 April 2015 tentang Perpanjangan Masa Jabatan Anggota Dewan Komisaris Bank Saudara / OJK Letter No. S-211/KO41/2015 dated April 29, 2015 on Extension of Tenure of the Board of Commissioners’ Members of Bank Saudara Persetujuan RUPS / Approval of GMS Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 3, tanggal 6 April 2015 / Deed of Meeting Decision of PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Number 3, dated April 6, 2015 Board of Commissioners’ Independency Seluruh anggota Dewan Komisaris tidak memiliki hubungan All members of the Board of Commissioners do not have keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham, hubungan financial, management, share ownership, family relationships keluarga sampai dengan derajat kedua dengan anggota up to the second degree with other members of the Board Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan / atau of Commissioners, members of the Board of Directors and/ pemegang saham pengendali atau hubungan dengan PT BPD or controlling shareholders or relationship with PT BPD Bank Bank DIY, yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk DIY, which can affect their capacity to act independently. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Independensi Dewan Komisaris Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Ainun Na’im Persetujuan OJK / Approval of OJK bertindak independen. Bambang Wisnu Handoyo (Komisaris / Commissioner) Tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan keluarga dengan anggota Komisaris lainnya, Anggota Direksi dan Pemegang Saham ataupun hubungan lainnya yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen / Having neither financial nor familial relationship with fellow members of Board of Commissioners, Board of Directors’ members and the Shareholders or other relationships which may affect its capacity to act independently √ √ √ Dewan Komisaris tidak merangkap jabatan sebagai anggota Dewan Komisaris, Direksi, atau Pejabat Eksekutif pada lebih dari 1 (satu) lembaga/perusahaan bukan keuangan, Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Badan Usaha Milik Swasta dan jabatan lain sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan perundang-undangan yang berlaku / The Board of Commissioners has no concurrent positions as the Board of Commissioners and Board of Directors’ members, or Executive Officers of more than 1 (one) non-financial institutions/ companies, State-Owned Enterprises, Regional-Owned Enterprises, Private-Owned Enterprises, and other positions in accordance with the Company’s Articles of Association and laws and Regulations in force √ √ √ 281 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Djoko Susanto (Komisaris Independen / Independent Commissioner) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Ainun Na’im (Komisaris Utama / President Commissioner) Kriteria Independensi / Criteria for Independency
  284. Ainun Na ’im (Komisaris Utama / President Commissioner) Djoko Susanto (Komisaris Independen / Independent Commissioner) Bambang Wisnu Handoyo (Komisaris / Commissioner) Telah lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) / Has passed Fit and Proper Test in accordance with Bank Indonesia Regulation on Fit and Proper Test √ √ √ Diusulkan oleh Pemegang Saham dan dipilih dalam RUPS. / Proposed by the Shareholders and selected at the GMS √ √ √ Dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatannya: / Within 5 (five) years prior to the appointment: • Tidak pernah dinyatakan pailit. / Has not been declared bankrupt. • Tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris atau anggota Dewan Pengawas yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Perseroan dinyatakan pailit. / Has not been members of the Board of Directors or members of the Board of Commissioners or members of the Supervisory Board found guilty of causing bankruptcy of a Company. • Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan Negara dan/atau BUMN dan/ atau yang berkaitan dengan sektor keuangan / Has never been sentenced for a criminal offense that is detrimental to the finance of the State and/or SOE and/or related to the financial sector √ √ √ Kriteria Independensi / Criteria for Independency KOMISARIS INDEPENDEN INDEPENDENT COMMISSIONER Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan In carrying out its duties and responsibilities, the Board of Komisaris harus menjalankan wewenangnya secara efektif Commissioners shall carry out its authority effectively to untuk mengatasi potensi benturan kepentingan di dalam overcome potential conflicts of interest in the management of pengurusan Perseroan khususnya pada organ utama yang the Company, especially in the main organs that significantly secara signifikan memengaruhi kinerja dan efektivitas tata affect the performance and effectiveness of the governance kelola yang dijalankan. Pengambilan keputusan yang dilakukan implemented. Decisions made by the Board of Commissioners Dewan Komisaris harus tepat, cepat dan independen. Adanya must be precise, fast and independent. The presence of Komisaris Independen merupakan bagian dari upaya entitas an Independent Commissioner is part of the efforts of a usaha untuk melakukan pengawasan atas pengelolaan business entity to supervise the management of operations operasional dan usaha dengan meminimalisir benturan and business by minimizing conflicts of interest; both among kepentingan; baik antar anggota Dewan Komisaris, dengan members of the Board of Commissioners, with the Board of Direksi maupun dengan Pemegang Saham utama. Directors and with the major Shareholders. Anggota Komisaris Independen PT Bank BPD DIY telah Independent Commissioner of PT Bank BPD DIY has met the memenuhi persyaratan utama yang mencakup persyaratan main requirements as follows: sebagai berikut: 1.Tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan 1. Does not have financial and familial relations with other keluarga dengan anggota Komisaris lainnya, Anggota members of the Board of Commissioners, members Direksi dan Pemegang Saham ataupun hubungan lainnya of the Board of Directors, and Shareholders, or any yang untuk other relations that may affect his/her capability to act 2.Dewan Komisaris tidak merangkap jabatan sebagai 2. The Board of Commissioners does not hold concurrent anggota Dewan Komisaris, Direksi, atau Pejabat Eksekutif positions as a member of the Board of Commissioners, pada lebih dari 1 (satu) lembaga/perusahaan bukan Board of Directors, or Executive Officers in more than 1 keuangan, Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha (one) non-financial institutions/companies, State-Owned Milik Daerah, Badan Usaha Milik Swasta dan jabatan lain Enterprises, dapat mempengaruhi kemampuannya bertindak independen. 282 Laporan Tahunan 2018 Annual Report independently. Regionally-Owned Enterprises, Private
  285. Enterprises , and other positions in accordance with the perundang-undangan yang berlaku. Articles of Association of the Company and the applicable laws and regulations. 3. Telah lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit 3. Has passed the Fit and Proper Test in accordance with the and Proper Test) sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa provisions of the Financial Services Authority regarding Fit Keuangan tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan and Proper Test. 4. Diusulkan oleh Pemegang Saham dan dipilih dalam RUPS. 4. Proposed by the Shareholders and selected at the GMS. 5. Dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatannya: 5. Within 5 (five) years prior to his/her appointment: - Tidak pernah dinyatakan pailit. - Never been declared bankrupt. - Tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota - Never been a member of the Board of Directors or a member of the Board of Commissioners or a member of yang the Supervisory Board that was found guilty of causing a dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Perseroan dinyatakan pailit. Company to go bankrupt. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang Never been convicted of a criminal offense that is merugikan keuangan Negara dan/ atau BUMN dan/atau yang detrimental to the State’s finances and/or SOEs and/or berkaitan dengan sektor keuangan. related to the financial sector. Untuk pelaksanaan tugas Dewan Komisaris Manual and Code of Conduct of Board of Commissioners terselenggaranya prinsip-prinsip tata kelola yang efektif, duties and governance principles, Bank BPD DIY prepared Bank BPD DIY menyusun Pedoman dan Tata Tertib Dewan Manual and Code of Conduct for the Board of Commissioners Komisaris yang meliputi hal-hal berikut: covering as follows: • Ketentuan Umum • General Provision • Independensi • Independence • Pengangkatan dan pengunduran diri • Appointment and resignation • Tugas, wewenang dan tanggung jawab • Duties, authority and responsibilities • Transparansi dan larangan bagi Dewan Komisaris • Transparency and prohibition for Board of Commissioners • Etika dan waktu kerja • Ethics and working time • Rapat Dewan Komisaris • Board of Commissioners Meeting • Komite-komite • Committees • Pelaporan • Reporting • Ketentuan penutup • Closing Provision Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris Duties and Authority of Board of Commissioners Tugas dan wewenang Dewan Komisaris tertuang dalam The Board of Commissioners’ duties and authority are Anggaran Dasar PT Bank Pembangunan Daerah Daerah stipulated in the Articles of Association of PT Bank Istimewa Yogyakarta Nomor 2 Tanggal 5 April 2013 dan Akta Pembangunan Keputusan Sirkuler Pemegang Saham Bank Pembangunan Number 2 dated April 5, 2013 and Circular Decree of Bank Daerah DIY Nomor 3 Tanggal 13 September 2013. Pembangunan Daerah DIY’s Shareholders Number 3 dated Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta September 13, 2013. 1. Tugas Dewan Komisaris 1. Duties of the Board of Commissioners a. The Board of Commissioners is obliged to ensure the pelaksanaan good corporate governance dalam setiap implementation of good corporate governance in all kegiatan usaha Bank pada seluruh tingkatan atau business activities and organizational levels of the jenjang organisasi. Bank. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 283 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility a. Dewan Komisaris wajib memastikan terselenggaranya Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit For effective implementation of the Board of Commissioners’ Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance dan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Pedoman dan Tata Tertib Dewan Komisaris Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Dewan Komisaris atau anggota Dewan Pengawas Profil Perusahaan Company Profile (Fit and Proper Test). Laporan Manajemen Management Report sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  286. b . Dewan Komisaris wajib melaksanakan pengawasan b. The Board of Commissioners is obliged to monitor terhadap pelaksanaan tugas dan tanggung jawab the duty and responsibility implementation of the Direksi, serta memberikan nasehat kepada Direksi. Board of Directors and provide advice to the Board of Directors. c.Dalam melakukan pengawasan, Komisaris wajib mengarahkan, memantau dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis bank. c. As regards the monitoring, the Board of Commissioners is obliged to direct, monitor, and evaluate the implementation of the bank’s strategic policy. d. Dalam melakukan pengawasan, Komisaris dilarang d.In carrying out the supervision, the Board of terlibat dalam pengambilan keputusan kegiatan Commissioners is prohibited to get involved in the operasional Bank, kecuali: decision making of the bank’s operational activities, except for: 1. Penyediaan terkait 1.The provision of funds to relevant parties as sebagaimana diatur dengan ketentuan Bank dana kepada pihak stipulated in the Bank Indonesia regulation on Indonesia tentang Batas Maksimum Pemberian Legal Lending Limit for Commercial Banks, and Kredit Bank Umum, dan 2.Hal-hal lain yang ditetapkan dalam Anggaran 2.Other matters ruled in the Bank’s Articles of Dasar Bank dan/atau peraturan perundang- Association and/ or applicable prevailing laws and undangan yang berlaku. regulations e. Pengambilan keputusan Dewan Komisaris merupakan e. Decision made by the Board of Commissioners is part of bagian dari tugas pengawasan oleh Komisaris supervisory duties of the Board of Commissioners and sehingga tidak meniadakan tanggung jawab Direksi thus accordingly do not decline the responsibility of the atas pelaksanaan kepengurusan Bank. f.Meneliti dan menelaah laporan tahunan yang disiapkan Direksi serta menandatangani laporan Board of Directors in managing the Bank. f. To examine and analyze annual reports prepared by the Board of Directors and to sign them accordingly. tersebut. 2. Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Direksi telah 2. The Board of Commissioners is obliged to ensure that menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari the Board of Directors has followed up the audit findings Satuan Kerja Audit Internal Bank, Auditor Eksternal, Hasil and recommendations from the Internal Audit Working Pengawasan Bank Indonesia, dan/atau hasil pengawasan Unit and External Auditors, Supervisory Notes from Bank otoritas lain. Indonesia, and/or supervisory notes from other authorities. Rapat Dewan Komisaris, Rapat Gabungan dan Tingkat Board of Commissioners Meeting, Joint Meeting and Kehadiran Anggota Dewan Komisaris Attendance of Board of Commissioners’ Members Dewan Komisaris dapat menyelenggarakan rapat dengan The Board of Commissioners may convene meetings with the ketentuan sebagai berikut: following conditions: 1. Rapat Dewan Komisaris wajib diselenggarakan secara 1. The Board of Commissioners Meeting must be convened berkala, paling kurang 4 (empat) kali dalam setahun, at least 4 (four) times in a year, physically attended dihadiri secara fisik paling kurang 2 (dua) kali dalam for at least twice in a year and can use teleconference setahun dan dapat menggunakan sarana teknologi technology. telekonferensi. 2. Panggilan rapat Dewan Komisaris dilakukan Komisaris 2. Meeting summon for Board of Commissioners is carried Utama selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum rapat out at least once prior to the meeting by President diadakan. Commissioner. 3. Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris Utama 3. The Board of Commissioners meeting shall be chaired by dan apabila Komisaris Utama berhalangan, maka the President Commissioner and if President Commissioner Komisaris Utama dapat menunjuk salah seorang anggota is absent, he/she may appoint another member to lead untuk memimpin rapat. the meeting. 284 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  287. 4 . The Board of Commissioners meeting is valid and entitled keputusan yang mengikat hanya apabila lebih dari ½ to make binding decision if only attended by ½ (half) of (setengah) dari jumlah anggota Dewan Komisaris hadir present members of Board of Commissioners or proxies in atau diwakili dalam Rapat. 5. Keputusan rapat the Meeting. Dewan Komisaris harus 5. Meeting decision of the Board of Commissioners shall be berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Dalam hal tidak taken by deliberation for consensus. In the event that the tercapai maka keputusan diambil dengan pemungutan deliberation for consensus is not reached, the decision suara berdasarkan suara setuju lebih dari ½ (setengah) shall be made through voting based on affirmative votes jumlah suara yang dikeluarkan dalam rapat. of more than ½ (half) the number of votes in the meeting. 6.From all matters discussed and decided (including (termasuk jika terdapat perbedaan pendapat/dissenting dissenting opinion) in the Board of Commissioners opinion) dalam Rapat Dewan Komisaris harus dibuat Meeting, minutes of meeting shall be made. Minutes of berita acara. Berita Acara Rapat Dewan Komisaris the Board of Commissioners Meeting must be signed by harus ditandatangani oleh Ketua Rapat dan sekurang- Meeting Chairman and at least by one present member of kurangnya oleh seorang anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners. lainnya yang hadir. The Board of Commissioners may also convene meetings with Direksi dengan sebagai berikut: the Board of Directors as follows: 1. Pertemuan Dewan Komisaris dengan Direksi dapat 1. Joint Meeting of Board of Commissioners and Board of dilakukan secara berkala atau sewaktu-waktu apabila Directors can be convened periodically or at any time dianggap perlu atas undangan Komisaris Utama dan atau if deemed necessary upon summon by the President permintaan Direksi. Commissioner and or request of the Board of Directors. 2. Acara rapat/pertemuan dimaksud, ditetapkan oleh 2.The intended meeting is stipulated by the President Commissioner and or request of the Board of Directors. Komisaris Utama dan atau permintaan Direksi. Meeting frequency and attendance of the Board of Komisaris Bank BPD DIY yang diselenggarakan selama tahun Commissioners’ members of Bank BPD DIY held during 2018 2018 adalah sebagai berikut: are as follows: Anggota Dewan Komisaris / Board of Commissioners’ Members Jumlah Rapat / Total Meetings Jumlah Kehadiran / Total Attendance % Kehadiran / % Attendance Ainun Na’im 9 9 100% Djoko Susanto 9 9 100% Bambang Wisnu Handoyo 9 9 100% Bank BPD DIY yang diselenggarakan selama tahun 2018 adalah sebagai berikut: Materials of Bank BPD DIY’s Board of Commissioners Meetings held in 2018 are as follows: Tanggal / Date Materi Rapat / Meeting Material 21 Januari 2018 / January 21, 2018 Pembahasan Kebijakan Pemunerasi Pengurus Bank BPD DIY / Discussion of Bank BPD DIY Management Remuneration Policy Telaah aspek Hukum PP 54 tahun 2017 / Review on Legal aspect of PP 54 year 2017 25 Maret 2018 / March 25, 2018 Tindak Lanjut Hasil RUPS 16 Maret 2018 terkait Aspek Dana Pensiun serta Undangan OJK Jakarta untuk pembahasan PDP Bank BPD DIY / Follow-up on GMS Resolution dated March 16, 2018 on Retirement Fund Aspect and OJK Jakarta Invitation for discussion on PDP of Bank BPD DIY 2 April 2018 / April 2, 2018 Persiapan Seleksi Direksi Bank BPD DIY / Preparation of Selection of the Board of Directors of Bank BPD DIY Laporan Tahunan 2018 Annual Report 285 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 25 Maret 2018 / March 25, 2018 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Materi Rapat Dewan Komisaris Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Frekuensi rapat dan tingkat kehadiran anggota Dewan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Dewan Komisaris juga dapat mengadakan rapat dengan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 6. Dari segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan Profil Perusahaan Company Profile diambil Laporan Manajemen Management Report 4. Rapat Komisaris adalah sah dan berhak mengambil Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  288. Tanggal / Date Materi Rapat / Meeting Material 8 April 2018 / April 8, 2018 Persiapan Seleksi Direksi Bank BPD DIY (Lanjutan) / Preparation of Selection of the Board of Directors of Bank BPD DIY (continued) 2 September 2018 / September 2, 2018 Pembahasan hasil proses seleksi pencalonan Direksi yang telah disampaikan kepda OJK dan rencana penetapan Direksi Bank BPD DIY Periode 2018-2022 / Discussion on results of the Board of Directors nomination that have been presented to OJK and plan to determine the Board of Directors of Bank BPD DIY for 2018-2022 14 September 2018 / September 14, 2018 Persiapan RUPS LB pelantikan Direksi Periode 2018-2022 / Preparation of EGM for inauguration of the Board of Directors for 2018-2022 period 16 Desember 2018 / December 16, 2018 Pembahasan Masa Bakti Dewan Komisaris Periode 2015-2019 yang akan berakhir 22 Maret 2019 / Discussion on Service period of the Board of Commissioners for 2015-2019 that will end on March 22, 2019 31 Desember 2018 / December 31, 2018 a.Pembahasan usulan Perubahan BPP Internal Capital Adequacy Assessment Process (ICAAP) / Discussion on proposal of Changes in BPP Internal Capital Adequacy Assessment Process (ICAAP) b.Pembahasan BPP Tata Kelola / Discussion on BPP Governance c. Evaluasi Atas Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank BPD DIY / Evaluation on Implementation of Compliance Function of Bank BPD DIY Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Duties Implementation Dewan Komisaris memiliki tugas dan tanggungjawab untuk The Board of Commissioners has duties and responsibilities memberikan nasihat kepada Direksi dalam mengelola to provide advice to the Board of Directors in managing the kepentingan perusahaan sesuai dengan tujuan perusahaan. company’s interests in accordance with the company’s goals. Sepanjang 2018, Dewan Komisaris telah memberikan nasihat Throughout 2018, the Board of Commissioners has provided dan rekomendasi terhadap Direksi melalui pertemuan- advice and recommendations to the Board of Directors pertemuan yang membahas mengenai strategi bank. through meetings discussing bank strategies. Direksi membuat kebijakan dan ketentuan internal dengan The Board of Directors prepares internal policies and provisions selalu memperhatikan rekomendasi yang diberikan oleh by always paying attention to the recommendations given by Dewan Komisaris. Dengan rekomendasi tersebut, Direksi the Board of Commissioners. With these recommendations, akan selalu berada dalam arah yang sesuai untuk meraih the Board of Directors will always be in the right direction to tujuan yang telah ditetapkan dengan strategi yang efektif. achieve the stated goals with an effective strategy, so that Sehingga pada akhirnya tujuan yang tertuang dalam visi dan in the end the objectives contained in the Bank’s vision and misi Bank dapat terukur dan dicapai sesuai yang diharapkan mission can be measured and achieved as expected by all oleh seluruh shareholder. shareholders. Rekomendasi Dewan Komisaris Recommendation of the Board of Commissioners Selama tahun 2018, Dewan Komisaris telah memberikan During 2018, the Board of Commissioners has provided rekomendasi kepada Direksi dan pengesahan melalui SK atau recommendations to the Board of Directors and validation SE sebagai berikut: through SK or SE as follows: • Persetujuan Buku Pedoman Perusahaan Internal Capital • Approval of Internal Capital Adequacy Assessment Process Adequacy Assessment Process (ICAAP). (ICAAP) guide book. • Persetujuan Buku Pedoman Perusahaan Tata Kelola • Approval of Corporate Governance Guide Book • Persetujuan Perubahan Rencana Bisnis Bank • Approval of Changes in Bank Business Plan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris Assessment of Board of Commissioners’ Performance Penilaian terhadap kinerja Dewan Komisaris secara berkala Periodic assessments of the performance of the Board of dilakukan oleh para pemegang saham melalu mekanisme Commissioners are carried out by shareholders through a RUPS. Hal ini dilakukan untuk memastikan tugas, tanggung GMS mechanism. This is conducted to ensure that the duties, jawab dan wewenang Dewan Komisaris telah dijalankan responsibilities and authorities of the Board of Commissioners sesuai dengan Anggaran Dasar dan perundang-undangan have been carried out in accordance with the applicable yang berlaku. Articles of Association and laws and regulations. 286 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  289. Competency and Capability Development Program Program peningkatan kompetensi dan kapabilitas untuk The competence and capability development program for the Dewan Komisaris dilaksanakan dalam rangka meningkatkan Board of Commissioners is carried out in order to improve efektivitas kerja Dewan Komisaris . Program ini dimasukkan the work effectiveness of the Board of Commissioners. This dalam Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris. program is included in the Board of Commissioners’ Work Anggota Komisaris yang mengikuti who take part in the competency and capability development berbagi informasi hasil program dengan anggota Dewan program are asked to share information on program results Komisaris lainnya. with other members of the Board of Commissioners. Selama tahun 2018, Dewan Komisaris telah mengikuti During 2018, the Board of Commissioners has participated in beberapa kali pelatihan. Adapun pelatihan yang telah diikuti several training sessions. The training that has been attended Dewan Komisaris adalah sebagai berikut: by the Board of Commissioners includes as follows: Anggota Dewan Komisaris / Board of Commissioners Member Jenis Pelatihan / Type of Training Ainun Na'im High Level Policy Talk & International Research Seminar 2 Dr. Djoko Susanto • Sosialisasi PP 54 Tahun 2017 tentang BUMD • High Level Policy Talk & International Research Seminar • Akselerasi pertumbuhan BPD 3 Bambang Wisnu Handoyo - BOARD OF DIRECTORS Direksi merupakan organ perusahaan yang memiliki tugas The Board of Directors is a corporate organ whose main duty pokok melakukan pengurusan untuk kepentingan dan tujuan is managing the interests and objectives of the Company Perseroan berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar dan based on the provisions of the Articles of Association and the peraturan perundang-undangan yang berlaku. applicable laws and regulations. Dalam rangka melaksanakan prinsip-prinsip tata kelola dan In implementing the governance principles and carrying out menjalankan tugas-tugasnya, Direksi telah membentuk: its duties, the Board of Directors established: 1. Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) 1. Internal Audit Work Unit (SKAI) Berdasarkan Surat Keputusan Direksi nomor 0307/OM Pursuant to Decree of Board of Directors No.0307/OM 1006 tanggal 30 Desember 2016 tentang Buku Pedoman 1006 dated December 30, 2016 on Manual for Company Perusahaan Bidang Organisasi Bank BPD DIY, SKAI in Organization Field of PT Bank BPD DIY, SKAI is led by dipimpin oleh Pemimpin SKAI yang bertanggung jawab SKAI Head responsible to the President Director. SKAI also kepada Direktur Utama. Sedangkan kelompok dibawah leads the following groups: a. Kelompok Audit Kredit a. Loan Audit Group b. Kelompok Audit Umum dan Teknologi Informasi b. General Audit and Information Technology Group c. Unit Anti Fraud c. Anti-Fraud Unit d. Branch Internal Control d. Kontrol Internal Cabang 2. Satuan Kerja Manajemen Risiko dan Komite 2.Risk Management Unit and Risk Management Committee Manajemen Risiko Dalam Surat Keputusan Direksi nomor 0307/OM 1006 In the Decree of Board of Directors No. 0307/OM 1006 dated December 30, 2016 on Manual for Company in the Perusahaan Bidang Organisasi Bank BPD DIY, Satuan Organization Field of Bank BPD DIY, Risk Management Kerja Manajemen Risiko tersusun dalam bentuk Divisi Unit comprises Risk Management and Compliance Division Manajemen Risiko dan Kepatuhan yang dipimpin oleh led by Division Head. The Head of Risk Management and Pemimpin Divisi. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko Compliance Division is responsible to the Compliance Laporan Tahunan 2018 Annual Report 287 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility tanggal 30 Desember 2016 tentang Buku Pedoman Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Pemimpin SKAI adalah: Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance DIREKSI Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 1 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Plan and Budget. Members of the Board of Commissioners No Dewan Profil Perusahaan Company Profile program peningkatan kompetensi dan kapabilitas diminta untuk Laporan Manajemen Management Report Program Peningkatan Kompetensi dan Kapabilitas Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  290. dan Kepatuhan bertanggung jawab kepada Direktur Director and supervises two groups , namely: Kepatuhan dan membawahi dua kelompok, yaitu: a. Kelompok Manajemen Risiko a. Risk Management Group b. Kelompok Kepatuhan dan UKPN b. Compliance Group and UKPN Dalam Surat Keputusan Direksi tersebut diatur pula mengenai The Decree of Board of Directors also regulates regarding Risk struktur Komite Manajemen Risiko dengan tugas melakukan Management Committee structureIn charge of assessing risk penilaian profil risiko, good corporate governance, dan profile, good corporate governance, and Bank soundness level. tingkat kesehatan Bank. Selama tahun 2018, susunan In 2018, the composition of Risk Management Committee anggota Komite Manajemen Risiko masih mengikuti Surat remains to follow Decree of the Board of Directors No. 0001/ Keputusan Direksi nomor 0001/OM 0103 tanggal 2 Januari OM 0103 dated January 2, 2013. Due to the change in 2013. Dengan adanya perubahan struktur Organisasi, maka Organizational structure, the decree is revoked and amended surat keputusan tersebut dicabut dan diperbarui melalui Surat with Decree No. 0338/OM 1006 dated December 22, 2017 Keputusan nomor 0338/OM 1006 tanggal 22 Desember concerning Risk Management Committee with the following 2017 tentang Komite Manajemen Risiko dengan susunan membership composition: keanggotaan yaitu: a. Direktur Utama (Ketua) a. President Director (Head) b. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan b. Risk Management and Compliance Head (Secretary) (Sekretaris) c. Direktur c. Compliance Director (Member concurrently serves as Kepatuhan (Anggota merangkap Ketua Pengganti I) d. Direktur Pemasaran (Anggota merangkap Ketua Pengganti II) Successor Head II) e.General e. Direktur Umum (Anggota merangkap Ketua Pengganti III) f. Pemimpin Divisi Trisuri (Anggota) Divisi Perencanaan Director (Member concurrently serves as Successor Head III) f. Treasury Division Head (Member) g. Pemimpin Divisi Perkreditan (Anggota) h. Pemimpin Successor Head I) d.Marketing Director (Member concurrently serves as dan g. Loan Division Head (Member) Pengembangan (Anggota) h. Planning and Development Division Head (Member) i. HR and General Affair Division Head (Member) i. Pemimpin Divisi SDM dan Umum (Anggota) j. Information Technology Division Head (Member) j. Pemimpin Divisi Teknologi Informasi (Anggota) k. Internal Audit Unit Head (Member) k. Pemimpin Satuan Kerja Audit Intern (Anggota) l. Sharia Business Unit Head (Member) l. Pemimpin Unit Usaha Syariah (Anggota) m. Financial and Tax Accounting Desk Head (Member) m. Pemimpin Desk Akuntansi Keuangan dan Pajak (Anggota) n. Credit Risk and Non-Performing Loan Settlement Desk n. Pemimpin Desk Risiko Kredit dan Penyelesaian Kredit Head (Member) Bermasalah (Anggota). 3.UKPN (Unit Kerja Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah) 3. Know Your Customer Principle Implementation Unit (UKPN) Tugas dan tanggung jawab UKPN melekat pada Duties and responsibilities of UKPN are attached Kelompok Kepatuhan dan UKPN di bawah Pemimpin to Compliance Group and UKPN is under the Risk Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan sesuai dengan Management and Compliance Division Head pursuant Surat Keputusan Direksi nomor 0307/OM 1006 tanggal to the Decree of Board of Directors No. 0307/OM 1006 30 Desember 2016 tentang Buku Pedoman Perusahaan dated December 30, 2016 on the Manual of Company in Bidang Organisasi Bank BPD DIY. Tugas dan tanggung Organization Field PT Bank BPD DIY. UKPN’s duties and jawab monitoring responsibilities include implementation monitoring and pelaksanaan dan analisis pelaporan terkait Anti Pencucian analysis of reports related to Anti Money Laundering and Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU/PPT). Counter-Terrorism Financing (APU/PPT). 288 UKPN antara lain melakukan Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  291. 4 .Human Resources (HR) Committee Komite ini dibentuk untuk memberikan masukan dan This committee is established to provide input and rekomendasi kepada Direksi terhadap pelaksanaan recommendations to the Board of Directors regarding program career pengembangan karir dan penyelesaian development program implementation and settlement of violations to employee code of Conduct of Susunan dan tugas Komite SDM sebagaimana diatur the Bank. The composition and duties of HR Committee dalam Surat Keputusan Direksi nomor 0021/KP 1006 as governed by Decree of the Board of Directors No. tanggal 20 Januari 2017 tentang Sistem Pengembangan 0021/KP 1006 dated January 20, 2017 concerning Career Karir adalah sebagai berikut: Development System are as follows: a. Direktur Utama (Ketua merangkap Anggota) a. President Director (Head concurrently serves Member) b.Direktur Umum (Ketua Pengganti I merangkap b. General Affair Director (Successor Head I concurrently serves as Member) c. Marketing Director (Successor Head II concurrently Anggota) serves as Member) d. Direktur Kepatuhan (Ketua Pengganti III merangkap d. Compliance Director (Successor Head II concurrently Anggota) serves as Member) e. Pemimpin Divisi SDM dan Umum (Anggota) e. HR and General Affair Division Head (Member) f. Pemimpin Divisi Perencanaan dan Pengembangan f. Planning and Development Division Head (Member) Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Anggota) c. Direktur Pemasaran (Ketua Pengganti II merangkap Profil Perusahaan Company Profile pelanggaran ketentuan atau tata tertib pegawai Bank. Laporan Manajemen Management Report 4. Komite Sumber Daya Manusia (SDM) Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY (Anggota) g. Treasury Division Head (Member) h. Pemimpin Divisi Perkreditan (Anggota) h. Loan Division Head (Member) i. Pemimpin Divisi Teknologi Informasi (Anggota) i. Information Technology Division Head (Member) j. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan j. Risk Management and Compliance Division Head (Anggota) (Member) k. Pemimpin Satuan Kerja Audit Intern (Anggota) k. Internal Audit Unit Head (Member) l. Pemimpin Kelompok Pemberdayaan SDM (Sekretaris / l. Head of HR Empowerment Group (Secretary / non- non-Anggota) Member) 5. Information Technology Steering Committee Komite dibentuk untuk membantu tugas-tugas Direksi sesuai The committee was established to assist the Board of Directors’ duties in accordance with good corporate informasi. Susunan dan tugas Komite Pengarah Teknologi governance in information technology. The Composition Informasi sesuai dengan Surat Keputusan Direksi nomor and duties of IT Steering Committee pursuant to Decree 0069/OM 1006 tanggal 29 Februari 2012 tentang Komite of the Board of Directors No. 0069/OM 1006 dated Pengarah Teknologi Informasi Bank BPD DIY adalah February 29, 2012 on Information Technology Steering sebagai berikut: Committee of Bank BPD DIY are as follows: a. Direktur Utama (Ketua I) a. President Director (Head I) b. Direktur Umum (Ketua II) b. General Affairs Director (Head II) c. Direktur Kepatuhan (Ketua III) c. Compliance Director (Head III) d. Direktur Pemasaran (Ketua IV) d. Marketing Director (Head IV) e.Pemimpin Divisi Teknologi Informasi (Sekretaris e. IT Division Head (Secretary concurrently serves as f. Pemimpin Divisi Perencanaan dan Pengembangan Member) f. Planning and Development Division Head (Member) (Anggota) g. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit dengan good corporate governance di bidang teknologi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 5. Komite Pengarah Teknologi Informasi merangkap Anggota) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis g. Pemimpin Divisi Trisuri (Anggota) g. Risk Management and Compliance Head (Member) (Anggota) h. Treasury Division Head (Member) i. Pemimpin Divisi Perkreditan (Anggota) i. Loan Division Head (Member) Laporan Tahunan 2018 Annual Report 289 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility h. Pemimpin Divisi Trisuri (Anggota)
  292. j . Pemimpin Divisi SDM dan Umum (Anggota) j. HR and General Affair Division Head (Member) k. Pemimpin Satuan Kerja Audit Intern (Anggota) k. Internal Audit Section Head (Member) l. Pemimpin Unit Usaha Syariah (Anggota) l. Sharia Business Unit Head (Member) 6. Komite Kebijakan Perkreditan 6. Loan Policy Committee Komite dibentuk untuk membantu Direksi merumuskan The committee was established to support the Board kebijakan, mengawasi pelaksanaan kebijakan, memantau of Directors in formulating policies, supervising the perkembangan dan kondisi portofolio perkreditan serta implementation of policies, monitoring loan portfolio memberikan saran-saran langkah perbaikan. Berdasarkan development and conditions as well as providing Surat Keputusan Direksi nomor 0247/KR 1006 tanggal recommendations for improvement. Pursuant to Decree 31 Oktober 2005 tentang Kebijakan Perkreditan Bank, of the Board of Directors number 0247/KR 1006 dated susunan keanggotaan komite adalah sebagai berikut: October 31, 2005 on Bank Loan Policy, the composition of committee is as follows: a. Direktur Utama (Ketua merangkap Anggota) a.President Director (Head concurrently serves as b. Direktur Pemasaran (Ketua Pengganti I merangkap b. Marketing Director (Successor Head I concurrently Member) Anggota) serves as Member) c.Direktur Umum (Ketua Pengganti II merangkap c. General Affairs Director (Successor Head II concurrently Anggota) serves as Member) d. Direktur Kepatuhan (Ketua Pengganti III merangkap d. Compliance Director (Successor Head III concurrently Anggota) serves as Member) e. Pemimpin Divisi Perkreditan (Sekretaris merangkap e. Loan Division Head (Secretary concurrently serves as Anggota) Member) f. Pemimpin Divisi Satuan Kerja Audit Intern (Anggota) f. Internal Audit Work Unit Head (Member) g. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan g.Risk Management and Compliance Division Head (Anggota) (Member) 7. Asset & Liability Commitee (ALCO) 7. Asset & Liability Committee (ALCO) ALCO disusun untuk membantu tugas-tugas Direksi ALCO was established to assist the Board of Directors in sesuai dengan good corporate governance di bidang accordance with good corporate governance regarding aset dan liabilitas. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi asset and liability. Pursuant to Decree of the Board of nomor 0565/DJ 1006 tanggal 28 November 2014 tentang Directors No. 0565/DJ 1006 dated November 28, 2014 Struktur dan Tata Kerja Asset & Liability Commitee on Structure and Working Procedure of Asset & Liability (ALCO), susunan tim ALCO adalah sebagai berikut: Committee (ALCO), the composition of ALCO team is as follows: a. Direktur Utama (Ketua merangkap Anggota) a.President Director (Head concurrently serves as Member) b. Direktur Pemasaran (Ketua Pengganti I merangkap Anggota) serves as Member) c.Direktur Umum (Ketua Pengganti II merangkap Anggota) c. General Affairs Director (Successor Head II concurrently serves as Member) d. Direktur Kepatuhan (Ketua Pengganti III merangkap Anggota) e.Pemimpin b. Marketing Director (Successor Head I concurrently d. Compliance Director (Successor Head III concurrently serves as Member) Divisi Trisuri (Sekretaris merangkap Anggota) e. Treasury Division Head (Secretary concurrently serves as Member) f. Pemimpin Divisi Perkreditan (Anggota) f. Loan Division Head (Member) g. Pemimpin Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan g.Risk Management and Compliance Division Head (Anggota) 290 Laporan Tahunan 2018 Annual Report (Member)
  293. h . Planning and Development Division Head (Member) (Anggota) i. Pemimpin Divisi Teknologi Informasi (Anggota) i. IT Division Head (Member) Board of Directors Composition Untuk dapat diangkat menjadi Direksi, harus memenuhi To be able to be appointed as a Board of Directors, one shall persyaratan umum dan persyaratan khusus yang diatur dalam meet the general requirements and specific requirements set Anggaran Dasar PT Bank Pembangunan Daerah Daerah out in the Articles of Association of PT Bank Pembangunan Istimewa Yogyakarta No. 2 Tanggal 5 April 2013. Seluruh Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta No. 2 dated April 5, anggota Direksi PT. Bank BPD DIY telah dinyatakan lulus 2013. All members of the Directors of PT Bank BPD DIY has dalam Fit and Proper Test serta mendapat persetujuan RUPS. passed the Fit and Proper Test and has been approved by the Komposisi Direksi Board of Directors Composition Selama tahun 2018, tidak terdapat perubahan pada susunan During 2018, there was no change in the composition of Direksi PT Bank BPD DIY yang terdiri dari 4 (empat) orang. the Board of Directors of PT Bank BPD DIY that consists of 4 Jumlah tersebut telah sesuai dengan ketentuan Peraturan (four) people. The number has been in accordance with Bank Bank Indonesia Nomor 8/4/ PBI/2006 tentang Pelaksanaan Indonesia Regulation No. 8/4/PBI/2006 on Implementation of Good Corporate Governance Bagi Bank Umum, bahwa: Good Corporate Governance for Commercial Banks, stating 1. Board of Directors shall consist of a minimum of 3 (three) 2. Seluruh anggota Direksi berdomisili di Indonesia. 2. All members of the Board of Directors shall be domiciled 3. Manajemen dipimpin oleh Direktur Utama. 3. The management shall be led by President Director. Jumlah dan Komposisi Direksi PT Bank BPD DIY selama tahun The number and Composition of the Board of Directors of PT members; in Indonesia; 2018 periode (Januari – September 2018) Bank BPD DIY in 2018 (Period of January – September 2018) Persetujuan OJK / Approval from OJK Nama / Name Bambang Setiawan Direktur Pemasaran dan Usaha Syariah / Marketing and Sharia Business Director Bambang Ghiri Dwi Kuncoro Direktur Umum / General Affairs Director Cahya Widi Direktur Kepatuhan / Compliance Director Santoso Rohmad Surat OJK No. S-244/KO41/2014 tanggal 8 Oktober 2014 tentang Laporan Pengangkatan Direksi Bank BPD DIY / OJK Letter No. S-244/KO41/2014 dated October 8, 2014 on Report of the Appointment of Bank BPD DIY’s Directors Akta Notaris tentang Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta nomor 4 tanggal 08 September 2014. / Notarial Deed on General Meeting of Shareholders Resolution of PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta No. 4 dated September 8, 2014. Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Based on the results of the General Meeting of Shareholders Biasa PT. Bank BPD DIY yang dilaksanakan pada tanggal 14 of PT Bank BPD DIY which was held on September 14, 2018, September 2018, diputuskan pergantian susunan Direksi it was decided to change the composition of the Board of periode 2014 – 2018 kepada Direksi 2018 – 2022 dengan Directors for the period of 2014 - 2018 to Directors 2018 - susunan sebagai berikut: 2022 with the following arrangement: 291 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Direktur Utama / President Director Dasar Hukum Pengangkatan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Jabatan / Position Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis that: 1. Jumlah anggota Direksi paling kurang 3 (tiga) orang. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports GMS. Profil Perusahaan Company Profile Komposisi Direksi Laporan Manajemen Management Report h.Pemimpin Divisi Perencanaan dan Pengembangan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  294. Jabatan / Position Persetujuan OJK / Approval from OJK Dasar Hukum Pengangkatan / Legal Basis of Appointment Surat OJK No. S-244/KO41/2014 tanggal 8 Oktober 2014 tentang Laporan Pengangkatan Direksi Bank BPD DIY / OJK Letter No. S-244/KO41/2014 dated October 8, 2014 on Report of the Appointment of Bank BPD DIY’s Directors Akta Notaris Anom Junprahadi, SH Nomor 33 tanggal 14 September 2018 / Anom Junprahadi, SH Notarial Deed No. 33 dated September 14, 2018 Nama / Name Direktur Utama / President Director Santoso Rohmad Direktur Pemasaran dan Usaha Syariah / Marketing and Sharia Business Director R. Agus Trimurjanto Direktur Umum / General Affairs Director Cahya Widi Direktur Kepatuhan / Compliance Director Dian Ari Ani Pelaksanaan Tata Kelola yang baik telah diterapkan selama The kepemimpinan Direksi Periode 2014 – 2018. Hal tersebut implemented during the leadership of the Board of Directors akan menjadi pondasi yang kuat untuk pelaksanaan Tata for the period of 2014 - 2018. This will be a strong foundation Kelola yang lebih baik pada masa kepemimpinan Direksi for the implementation of better governance during the Periode 2018 – 2022. leadership period of the Board of Directors for the period implementation of good governance has been 2018 - 2022. Keberagaman Komposisi Direksi Diversity of Board of Directors Composition Komposisi Direksi Bank BPD DIY telah mencerminkan Bank BPD DIY’ Board of Directors Composition reflects keberagaman anggotanya, baik dalam hal pendidikan, its diversity in membership in terms of education, work pengalaman kerja, usia, maupun keahlian, dan masingmasing experiences, age, expertise and each member has high memiliki kompetensi tinggi yang mendukung peningkatan competency to support company performance improvement. kinerja perusahaan. Selain itu untuk pelaksanaan tugas Direksi In addition, PT Bank BPD DIY has Board of Directors Manual yang efektif, PT. Bank BPD DIY telah memiliki Pedoman dan and Charter for effective implementation of duties of the Tata Tertib Direksi. Board of Directors. Pedoman Kerja Direksi Board of Directors Manual Untuk pelaksanaan tugas Direksi yang efektif, Bank BPD DIY For an effective implementation of the Board of Directors’ menyusun Pedoman dan Tata Tertib Direksi yang meliputi duties, PT Bank BPD DIY prepared Manual and Code of hal-hal berikut: Conduct covering: • Ketentuan Umum • General Provision • Susunan Direksi • Board of Directors Composition • Tugas, wewenang dan Tanggung Jawab • Duties, authority and Responsibilities • Pembagian Tugas dan wewenang Direksi • Distribution of Duties and authority of Board of Directors • Laporan • Report • Tata Persuratan • Mailing System • Waktu dan Kerja Direksi • Board of Directors working time • Rapat Direksi • Board of Directors Meeting • Etika Kerja Direksi • Board of Directors Work Ethic • Perjalanan Dinas • Business Trip • Ketentuan Penutup • Closing Provision Tugas dan Wewenang Direksi Duties and Authority of Board of Directors Tugas dan wewenang Direksi tertuang dalam Anggaran Dasar Duties and authority of the Board of Directors contained in Bank Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta’s Articles of Nomor 2 Tanggal 5 April 2013 dan Pernyataan Keputusan Association No. 2 dated April 5, 2013 and Circular Resolution of Sirkuler Pemegang Saham Bank Pembangunan Daerah DIY the Shareholders of PT Bank Pembangunan Daerah DIY No. 3 Nomor 3 Tanggal 13 September 2013, yaitu: dated September 13, 2013 are among others: 292 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  295. 1 . Board of Directors’ Duties: a. Mengusahakan dan menjamin terlaksananya usaha a.To strives and ensure business and activities dan kegiatan sesuai dengan tujuan dan lapangan implementation in line with the Bank’s goals and line usaha Bank. of business. b. Menyiapkan pada waktunya rencana pengembangan Laporan Manajemen Management Report 1. Tugas Direksi: Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY b. To prepare Bank development plan promptly. Bank. c. To prepare Bank work plan and budget, including termasuk rencana-rencana lainnya yang berhubungan other plans related to the implementation of business dengan pelaksanaan usaha dan kegiatan Bank dan and activities of the Bank and to submit to the Board menyampaikannya kepada Komisaris. of Commissioners. d. Membuat dan memelihara risalah rapat Direksi serta d. To make and manage minutes of Board of Directors meetings Bank dengan kelaziman yang berlaku bagi Bank. administration of the Bank with the standards that and to conduct bookkeeping and apply to the Bank. e. Menyusun sistem akuntansi yang memenuhi prinsip- e.To prepare accounting system meeting internal prinsip intern, terutama pemisahan fungsi pengurusan, principles, especially division of management function, pencatatan, penyimpanan dan pengawasan. documentation, storing and monitoring. pertanggungjawaban serta f. To provide accountability and all details regarding to the condition of the Bank, in the forms of Bank activity berupa laporan kegiatan Bank, termasuk laporan reports, including financial statements, both in form keuangan, baik dalam bentuk laporan tahunan of annual report or other periodic reports according to maupun dalam bentuk laporan berkala lainnya procedures and time set in the articles of association menurut tata cara dan waktu yang ditentukan dalam or at any time requested by GMS. anggaran dasar serta setiap kali diminta oleh RUPS. g. Menetapkan susunan organisasi Perseroan lengkap dengan perincian tugasnya. g. To set Company organizational structure complete with duty details. h. Menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya sesuai dengan anggaran dasar atau berdasarkan petunjuk h.To implement other obligations pursuant to the articles of association or based on GMS directions. Publik untuk melakukan pemeriksaan keadaan keuangan Perseroan untuk tahun buku berikutnya. j. Melaksanakan prinsip-prinsip Good i. To propose to the Board of Commissioners to conduct audit on the Company’s financial statements for the next fiscal year. Corporate j. To implement Good Corporate Governance (GCG) Governance (GCG) dalam setiap kegiatan usaha Bank principles in all Bank business activities at all pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. organizational levels. k. To follow up audit findings and recommendations from dari satuan kerja audit bank, auditor eksternal, bank audit work unit, external auditor, monitoring hasil pengawasan Bank Indonesia dan/atau hasil results of Bank Indonesia and/or monitoring results of pengawasan otoritas lain. other authority. l. Anggota Direksi dilarang memberikan kuasa umum l. Members of the Board of Directors are prohibited to kepada pihak lain yang mengakibatkan pengalihan delegate general authority to other party resulting in tugas dan fungsi Direksi. 2. Hak dan Wewenang Direksi: a. Menetapkan kebijakan, sistem dan prosedur dalam pengurusan Bank. transfer of the Board of Directors’ duties and function. 2. Board of Directors’ Rights and Authority: Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit k. Menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance RUPS. i. Mengajukan kepada Dewan Komisaris usulan Akuntan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis segala keterangan tentang keadaan dan jalannya Bank, Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports menyelenggarakan pembukuan dan administrasi f. Memberikan Profil Perusahaan Company Profile c. Menyiapkan rencana kerja dan anggaran Bank, a. To stipulate policies, systems and procedures in the Bank management. b.To regulate provisions on Bank employment in Bank berdasarkan peraturan perundang-undangan accordance with the applicable laws and regulations. yang berlaku. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 293 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility b. Mengatur ketentuan-ketentuan tentang kepegawaian
  296. c . Mengangkat, memberi sanksi c. To appoint, give rewards or sanctions and dismiss dan memberhentikan pegawai Bank berdasarkan the Bank’s employees in accordance with the Bank’s peraturan perundang- employment regulation and the prevailing laws and d. Mengatur penyerahan kekuasaan Direksi untuk d. To regulate transfer of the Board of Directors’ authority mewakili Perseroan di dalam dan di luar pengadilan to represent the Company inside and outside of court kepada seorang atau beberapa orang anggota Direksi to one or several Directors specifically appointed for yang khusus ditunjuk untuk itu kepada seorang atau it to one or several employees of the Company both beberapa orang pegawai Perseroan baik sendiri individually or collectively or to a another person or maupun bersama-sama atau kepada orang atau agency. kepegawaian perhargaan Bank atau dan undangan yang berlaku. regulations. badan lain. e. To write off non-performing receivables which are e. Menghapus buku piutang macet yang selanjutnya dilaporkan dan dipertanggungjawabkan then reported and accounted for in annual reports. dalam laporan tahunan. f. Menjalankan tindakan-tindakan lainnya baik mengenai f. To implement other actions regarding ownership, in kepemilikan, sesuai dengan ketentuanketentuan accordance with provisions regulated in the articles yang diatur dalam anggaran dasar dan yang telah of association and those that are set by GMS in ditetapkan accordance with the prevailing laws and regulations. oleh RUPS berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Independensi Direksi Board of Directors Independence Seluruh anggota Direksi tidak memiliki hubungan keuangan, All members of the Board of Directors have no relation in kepengurusan, kepemilikan saham, hubungan keluarga terms of finance, management, share ownership, family sampai dengan derajat kedua dengan anggota Dewan relation until second degree with members of the Board of Komisaris, anggota Direksi lainnya dan/atau pemegang Commissioners, fellow members of the Board of Directors saham pengendali atau hubungan dengan Bank BPD DIY, and/or controlling shareholders or any relation with Bank BPD yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak DIY which may affect its ability to act independently. independen. Hubungan Keluarga Dengan / Family Relationship with Nama / Name Dewan Komisaris / Board of Commissioners Direksi / Board of Directors Kepengurusan dan Kepemilikan Saham Pada Perseroan Lain / Management and Share Ownership in Other Companies Hubungan Keuangan Dengan / Financial Relationship with Pemegang Saham / Shareholders Dewan Komisaris / Board of Commissioners Direksi / Board of Directors Pemegang Saham / Shareholders Dewan Komisaris / Board of Commissioners Direksi / Board of Directors Pemegang Saham / Shareholders Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Ya / Yes Tdk / No Bambang Setiawan - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ Bambang Ghiri Dwi Kuncoro - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ Cahya Widi - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ Santoso Rohmad - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ Agus Trimurjanto - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ Cahya Widi - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ Dian Ari Ani - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ - √ 294 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  297. Setiap kebijakan dan keputusan strategis Bank diputuskan All Bank strategic policies and decisions are decided through melalui rapat Direksi . Hasil rapat Direksi tersebut dituangkan the Board of Directors meetings. The results of the Board of dalam Risalah Rapat Direksi dan didokumentasikan dengan Directors meeting are set forth in the Minutes of the Board baik, termasuk pengungkapan secara jelas dissenting of Directors Meeting and are properly documented, including opinions yang terjadi. Pengambilan keputusan berdasarkan clear disclosure of dissenting opinions that occurred. Decision musyawarah mufakat atau suara terbanyak dalam hal terjadi making is based on consensus or the most votes in the event perbedaan. Setiap keputusan rapat diimplementasikan sesuai of a difference. Every meeting decision is implemented in dengan kebijakan, pedoman serta tata tertib yang berlaku. accordance with applicable policies, guidelines and code of conduct. During 2018, the Board of Directors has held ... meetings kali rapat dengan tingkat kehadiran anggota Direksi sebagai with the following Board of Directors’ attendance: berikut: Period (January - September 2018) Jumlah Kehadiran / Total Attendance % Kehadiran / % Attendance Direktur Utama / President Director 22 22 100% Direktur Pemasaran / Director of Marketing 34 31 91% Direktur Umum / Director of General Affairs 34 30 88% Direkstur Kepatuhan / Director of Compliance 34 32 94% Materi Rapat Direksi Bank BPD DIY yang diselenggarakan The Materials of Bank BPD DIY’s Board of Directors Meeting selama tahun 2018 adalah sebagai berikut: held in 2018 are as follows: No Tanggal / Date Materi Rapat / Meeting Material Pembahasan dan penetapan mutasi pegawai Pembahasan dan penetapan mutasi pegawai 1 Februari 2018 Pemberlakuan Struktur Organisasi Baru 1 Februari 2018 1.Pokok-pokok arahan BI mengenai strategi moneter 2017 2.Status Update Project 3.Persiapan RUPST 2018 4.Mobile Banking Pemasaran dan sosialisasi eSamsat 8 Februari 2018 22 Februari 2018 4 April 2018 11 April 2018 19 April 2018 05 Mei 2018 1.Tindak lanjut RBB 2017 dengan OJK 2.Tindak lanjut Dekom 009/DK /2017 Feb 2017 tanggal 17 Feb 2017 3.Pembahasan performance jasa ATM Bersama 4.Persiapan RUPST 2017 dan RUPS LB 2017 Publikasi laporan keuangan 1.Rencana pembangunan Gedung UUS /Syariah /dan KCP Maguwoharjo Tindak lanjut Dekom 011/DK /II/2017 27 Feb 2018 1.Persiapan RUPS/Audiensi dengan Gubernur DIY Laporan Audit Internal 1.Persiapan penerapan PSAK no 71 Penanganan Kredit bermasalah 1.Evaluasi kinerja BPD DIY Mobile dan BPD DIY KU Evaluasi Kinerja Dana Pensiun , Yakes dan Koperasi Utama PT. Bank BPD DIY 1.Progres tindak lanjut keputusan RUPST dan RUPSLB 21 April 2018 2.Tindak lanjut kesepakatan kerjasama dengan Sparkassen /SBFIC Persiapan Porseni BPDSI 2018 1.Progress tindak lanjut keputusan RUPST dan RUPSLB 21 April 2018 Sosialisasi ketentuan Bank Umum mengenai beberapa peraturan Laporan Tahunan 2018 Annual Report 295 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 9 Mei 2018 Komparasi konsideran produk hukum Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 1 Maret 2017 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 11 Januari 2018 23 Januari 2018 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Jumlah Rapat / Total Meetings Anggota Direksi / Board of Directors Members Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Selama tahun 2018, Direksi telah melaksanakan sebanyak 22 Profil Perusahaan Company Profile Board of Directors Meetings and Attendance Level Laporan Manajemen Management Report Rapat Direksi dan Tingkat Kehadiran Anggota Direksi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  298. No Tanggal / Date Materi Rapat / Meeting Material 17 Mei 2018 1.Laporan penyelesaian implementasi budaya kerja Penanganan kredit bermasalah, restrukturisasi dan credit risk management sesuai buku pedoman bidang organisasi 31 Mei 2018 1.Kasus hukum 2.Permintaan data nasabah oleh instansi diluar yang diatur oleh UU Perbankan 3.Proyek Bandara Kertajati 4.Tindak lanjut restatement PKS dan PLN 5.Tindak lanjut kesepahaman dengan BI mengenai inklusi keuangan dan transaksi non tunai 6.Program-program spesial terkait Lebaran 7.Persiapan revisi RBB 2018 8.Lain-lain 6 Juni 2018 13 Juni 2018 20 Juni 2018 10 Juli 2018 1.Finalisasi RBB perubahan tahun 2018 2.Progress penanganan kredit bermasalah dan pengembangan alternatif penyelesaian bermasalah 3.Proyeksi kinerja keuangan interim 2018 4.Porseni BPDSI Bandung Lain-lain 1.Penanganan Kredit bermasalah Operasional hari libur dan cuti bersama Rencana Launching BPD Smart 25 Juli 2018 Pembahasan Laporan Publikasi Triwulan II 2018 28 Juli 2018 1.Evaluasi Kinerja Triwulan II 2018 Close Monitoring debitur inti dan progres penanganan NPL 31 Juli 2018 Publikasi Laporan Keuangan 15 Agustus 2018 Pembahasan RSA UII 8 Agustus 2018 1.Pengelolaan kredit segmen UMKM dan Kredit Konsumtif Lain-lain 21 Agustus 2018 5 September 2018 11 September 2018 1.Pengembangan produk layanan eRetribusi 2.Pengelolaan dan pengendalian KK Revitalisasi Cabang Utama 1.Kegagalan transaksi SPA di ATM UKDW 2.Kekosongan pejabat Koordinator Kas di Cabang Utama dan revitalisasi Cabang Utama Solusi penyelesaian administrasi Undian Tabungan Sutera dan Sutera Emas 2018 Cabang Wates 12 September 2018 Kebijakan Umum Direksi 22 September 2018 Progress dan review implementasi transaksi non tunai pemda 3 Oktober 2018 1.Implementasi Transaksi Non Tunai Solusi penyelesaian administrasi 15 November 2018 1.Implementasi transaksi non tunai Pemda 2.persiapan UUS PD DIY menjadi BPS BPIH mulai tahun 2018 3.Program sertifikasi Manajemen Risiko level 5 4.Program pelatihan leadership 5.Publikasi Laporan Keuangan 30 September 2018 11 Desember 2018 1.Ijin prinsip rencana kesepakatan kerjasama pemasaran bersama PT. Askrindo Mitra Utama dan PT. KMN 2. BPJS Ketenagakerjaan 3.Lain-lain Hadiah Tahunan 21 Desember 2018 Rapat persiapan Prudential Meeting OJK 13 Oktober 2018 296 1.Penanganan kredit bermasalah dan recovery kredit hapus Buku 2.Usulan pembelian obligasi korporasi perbankan melalui pasar sekunder Lain-lain Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  299. Competency Training and Development for Board of Directors Selama tahun 2018 , Direksi telah mengikuti sejumlah During 2018, the Board of Directors attended a number of pelatihan dan seminar. Adapun pelatihan dan seminar yang training programs and seminars. The training and seminars telah diikuti Direksi adalah sebagai berikut: attended by the Board of Directors include as follows: Anggota Direksi Profil Perusahaan Company Profile No Pelatihan/Seminar 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Workshop Arah Kebijakan Perkembangan Digital Banking di Indonesia Kick Off Rencana Bisnis Bank Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja ISTIMEWA Sosialisasi Pasar Modal Indonesia Stock Exchange Sosialisasi PP 54 Tahun 2017 tentang BUMD Managing Climate related Risk Refreshment Risk Management & Compliance Seminar Nasional BPDSI dan Penarikan Undian Nasional Tabungan Simpeda Indonesia Overnight Index Average dan Jakarta Interbank Offered Rate 2 Bambang Ghiri Dwi Kuncoro 1. Workshop Arah Kebijakan Perkembangan Digital Banking di Indonesia 2. Kick Off Rencana Bisnis Bank Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja ISTIMEWA 3. Workshop Penerapan Fintech, Kegiatan Trisuri, Liquidity Gap Strategy, Tek Informasi & Fraud kepada Industri Perbankan kepada Industri PerbankanWorkshop Praktek Terbaik Implementasi Keuangan Mikro di Dunia 4. Workshop POJK No. 59/POJK.03/2017 5. Seminar Indonesian & Global Economic Outlook 6. Sosialisasi Fatwa Terbaru DSN MUI 7. Seminar Expand Leadership Program for BOD/BOC 3 Santoso Rohmad 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 4 Cahya Widi 1. 2. 3. 4. 5. 5 Dian Ari Ani 1. Sosialisasi Ketentuan Bank Umum 2. Sertifikasi Level 3 Kepatuhan 3. Lokakarya Perkembangan Pelaksanaan Program Transformasi BPD Workshop Arah Kebijakan Perkembangan Digital Banking di Indonesia Kick Off Rencana Bisnis Bank Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja ISTIMEWA Diseminasi PP tentang APU & PPT Sosialisasi Ketentuan Bank Umum Sosialisasi Ketentuan Giro Ketentuan Operasi Moneter dan Kepesertaan Operasi Moneter FGD Sosialisasi PP 54 Tahun 2017 tentang BUMD Sosialisasi Peraturan Bank Indonesia Mengenai LTV/FTV dan Uang Muka KKB/PKB kepada seluruh Bank Umum 9. Tantangan Pelaksanaan GCG di Era Revolusi Industri dan Refreshment Sertifikasi MR 10.Workshop Good Corporate Governance BPD se Jawa-Bali-Nusra 11.Indonesia Shari’a Economic Festival (ISEF)/Festival Ekonomi Syariah Indonesia (FESI) 2018 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Workshop Arah Kebijakan Perkembangan Digital Banking di Indonesia Kick Off Rencana Bisnis Bank Tahun 2018 dan Sosialisasi Budaya Kerja ISTIMEWA Sosialisasi Pasar Modal Indonesia Stock Exchange BPD Forum XIV-2018 : Bridging Banking into Digital Era Akselerasi pertumbuhan BPD 2018 Sepanjang Tahun Buku 2018 Direksi Perseroan telah Throughout the 2018 Fiscal Year, the Company’s Board melaksanakan tugas, tanggung jawab dan wewenangnya. of Directors has performed its duties, responsibilities and Selama tahun 2018 Direksi telah mengeluarkan keputusan, authority. During the year, the Board of Directors issued berupa Surat Keputusan dan Surat Edaran Direksi. decisions, in the form of Decrees and Circular Letters of Board of Directors. The Board of Directors issued 89 Decrees and 53 Circular sebanyak 89 surat. Sedangkan Surat Edaran Direksi yang Letters throughout 2018. Decrees issued by the Board of dikeluarkan selama tahun 2018 sebanyak 53 surat. Surat Directors throughout 2018 are as follows: Keputusan (SK) Direksi yang dikeluarkan selama tahun 2018 meliputi: 297 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Surat Keputusan Direksi yang dikeluarkan selama tahun 2018 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Report of Board of Directors’ Duty Implementation in Laporan Tahunan 2018 Annual Report Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Bambang Setiawan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1 Laporan Pelaksanaan Tugas Direksi 2018 Laporan Manajemen Management Report Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Direksi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  300. Nomor Arsip / Archive No. 298 Judul Arsip / Archive Title Tgl. Penetapan / Determination Date 0013/KR 1006 Pembiayaan Kepada Koperasi 25/01/2018 0016/OM 1006 Pembukaan Payment Point Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta 26/01/2018 0015/DJ 1006 Kartu Tabungan Sutera Pandai 26/01/2018 0014/KA 1006 Pembentukan Tim Penerapan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 71 PT Bank BPD DIY 26/01/2018 0025/DJ 1006 Penomoran Kartu Tabungan Sutera Pandai 07/02/2018 0037/DJ 1006 Ketentuan Undian Regional Gratis Berhadiah Tabungan Simpeda Bank BPD DIY 01/03/2018 0043/DJ 1006 Pembentukan Tim Pengembangan Layanan Contact Center PT Bank BPD DIY 14/03/2018 0045/SK 1006 Pengelola Proyek Pengadaan Router Cisco Data Center PT Bank BPD DIY 19/03/2018 0046/SK 1006 Panitia Pengadaan Router Cisco Data Center PT Bank BPD DIY 19/03/2018 0047/OM 1006 Perubahan Kantor Induk Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Kantor Cabang Pembantu Nglipar 20/03/2018 0053/SK 1006 Pengelola Proyek Pengadaan Server Cisco Blade Ruang DRC PT Bank BPD DIY 22/03/2018 0054/SK 1006 Panitia Pengadaan Server Cisco Blade Ruang DRC PT Bank BPD DIY 22/03/2018 0060/KR 1006 Perubahan Ketentuan dan Pedoman Pelaksanaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) 28/03/2018 0063/DJ 1006 Kebijakan Pemeliharaan Kas di Kantor Cabang 03/04/2018 0062/KR 1006 Perubahan dan Penambahan Pada Buku Pedoman Perusahaan Pedoman Bidang Pembiayaan Pada Buku IV Formulir Pembiayaan Huruf B Formulir Akad dan Perjanjian Pembiayaan 03/04/2018 0061/KR 1006 Pembiayaan Hawalah (Take Over) Dengan Akad Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) 03/04/2018 0064/KR 1006 Perubahan Kebijakan Margin dan Bagi Hasil Counter Untuk Pembiayaan Swaguna Syariah, Pembiayaan Purnakarya Syariah dan Pembiayaan Kepada Direksi dan Pegawai PT Bank BPD DIY 03/04/2018 0065/KR 1006 Kredit Untuk Calon Pensiun (KUCAPEN) 06/04/2018 0067/OM 1006 Pembukaan Kantor Kas IST AKPRIND 11/04/2018 0068/OM 1006 Pembukaan Kantor Kas UTY 11/04/2018 0069/DJ 1006 Klarifikasi Atas Uang Rupiah Yang Diragukan Keasliannya 16/04/2018 0074/DJ 1006 Uji Coba Retribusi Non Tunai Rumah Susun Sewa Pekerja/Buruh Ledok Code 19/04/2018 0075/KR 1006 Perubahan SK Direksi Nomor 0290/KR 1006 Tanggal 23 Desember 2016 Tentang Aplikasi Bank BPD DIY Kawan Usaha (BPD DIY KU) 19/04/2018 0084/KR 1006 Pelunasan Sebagian (Peurunan Hishshah) Bank dan Review Sewa (Ujrah) Pembiayaan Dengan Akad Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) 07/05/2018 0083/KR 1006 Perubahan Margin Pembiayaan Kepemilikan Emas (PKE) Dengan Akad Murabahah 07/05/2018 0082/KR 1006 Pembiayaan Kepemilikan Emas (PKE) Dengan Akad Murabahah 07/05/2018 0103/DJ 1006 Prosedur Standar Operasional Jasa Layanan Pengiriman Uang Western Union - Bank BPD DIY 04/06/2018 0102/DJ 1006 Jasa Layanan Pengiriman Uang Western Union - Bank BPD DIY 04/06/2018 0115/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Universitas Teknologi Yogyakarta 26/06/2018 0117/KA 1006 Penyempurnaan Ke Dua Puluh Sembilan Pedoman Rekening Pembukaan Versi 11.2009 PT Bank BPD DIY 29/06/2018 0125/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY RSUD Wonosari 06/07/2018 0141/SK 1006 Pengelolaan Proyek Pengadaan Cisco Identity Server PT Bank BPD DIY 16/07/2018 0142/SK 1006 Panitia Pengadaan Cisco Identity Server PT Bank BPD DIY 16/07/2018 0130/DJ 1006 Pemeliharaan Giro Wajib Minimum, Giro Rasio Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial di Bank Indonesia 16/07/2018 0157/OM 1006 Relokasi Payment Point Kantor Pelayanan Pajak Pratama Wates 23/07/2018 0158/KA 1006 Penyempurnaan Rekening Sub-Sub Buku Besar 25/07/2018 0159/DJ 1006 Layanan SMS Notifikasi Bank BPD DIY 30/07/2018 0166/SK 1006 Pengelola Proyek Pengadaan Layanan Security Operation Center (SOC) dan Managed Security Service PT Bank BPD DIY 08/08/2018 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  301. Tgl . Penetapan / Determination Date Judul Arsip / Archive Title 08/08/2018 0169/OM 1006 Surat Keputusan Direksi tentang Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Pedoman Kerja Kepatuhan 13/08/2018 0170/KR 1006 Pembiayaan Refinancing Syariah Dengan Akad Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) 15/08/2018 0171/KR 1006 Penambahan Pada Buku Pedoman Perusahaan Pedoman Bidang Pembiayaan Pada Buku IV Formulir Pembiayaan Huruf B Formulir Akad dan Perjanjian Pembiayaan 15/08/2018 0172/KR 1006 Perubahan Atas Surat Keputusan Direksi Nomor 0099/KR 1006 Tanggal 01 Maret 2013 Tentang Perubahan IX Atas Surat Keputusan Direksi Nomor 0281/KR 1006 Tanggal 27 Desember 2005 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kredit 16/08/2018 0186/KR 1006 Ketentuan Rasio Loan To Value (LTV) Untuk Kredit Properti Serta Ketentuan Uang Muka Untuk Kredit Kendaraan Bermotor 29/08/2018 0187/OM 1006 Pembukaan Kantor Kas Rumah Sakit (RS) Pratama Kota Yogyakarta 30/08/2018 0188/KA 1006 Pedoman Penyusunan Laporan Stabilitas Moneter dan Sistem Keuangan (LSMK) Bulanan Unit Usaha Syariah PT BPD DIY 04/09/2018 0190/OM 1006 Relokasi Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Kantor Kas Kasongan 13/09/2018 0189/OM 1006 Relokasi Kantor Kas Kasongan 13/09/2018 0203/OM 1006 Pembukaan Payment Point Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman 25/09/2018 0216/KR 1006 Perubahan Ketentuan dan Pedoman Operasional SKIM Kredit Mikro 27/09/2018 0221/OM 1006 Pembukaan Payment Point Samsat Desa Banyurejo 03/10/2018 0224/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY DPRD Gunungkidul 03/10/2018 0223/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Kantor Kas Pundong 03/10/2018 0222/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Rumah Sakit (RS) Pratama Kota Yogyakarta 03/10/2018 0227/OM 1006 Perubahan Kedua Surat Keputusan Direksi Nomor 0314/ OM 1006 Tanggal 26 Oktober 2011 Tentang Business Continuity Plan (BCP) Bank BPD DIY 11/10/2018 0232/KP 1006 Perubahan Lampiran Surat Keputusan Direksi Nomor 0193/KP 1006 Tanggal 22 Oktober 1999 Tentang Hak-Hak dan Fasilitas Huruf I.Masa Bebas Tugas 17/10/2018 0233/SK 1006 Pengelola Proyek Pengadaan Talent Management Assesments And Capability Mapping PT Bank BPD DIY 18/10/2018 0234/SK 1006 Panitia Pengadaan Talent Management Assesments And Capability Mapping PT Bank BPD DIY 18/10/2018 0239/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Indomaret Jl.Magelang Km.5 30/10/2018 0240/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Pusat Pendidikan dan Latihan Kementrian Dalam Negeri Yogyakarta 30/10/2018 0246/KR 1006 Perubahan Atas SK Direksi No.0036/KR 1006 Tanggal 18 Februari 2013 Tentang Perubahan Kebijakan Pengelolaan Aset Keuangan Bank BPD DIY Bidang Perkreditan 05/11/2018 0251/DJ 1006 Perubahan dan Penambahan Alur Proses Sistem Pembayaran Akademik (SPA) Pada Pedoman Jasa Layanan Sistem Pembayaran Akademik (SPA) PT Bank BPD DIY 08/11/2018 0252/KR 1006 Kredit Swaguna Bagi Direksi dan Pegawai Bank BPD DIY 09/11/2018 0255/DJ 1006 Penyempurnaan Surat Keputusan Direksi Nomor 0329/DJ 1006 Tanggal 18 Desember 2017 Tentang Prosedur Standar Operasional Layanan Internet Banking Korporasi/ Cash Management System (CMS) BPD DIY 21/11/2018 0260/KR 1006 Perubahan Atas Surat Keputusan Direksi Nomor 0297/KR 1006 Tanggal 04 Oktober 2011 Tentang Perubahan VIII Atas Surat Keputusan Direksi Nomor 0281/KR 1006 Tanggal 27 Desember 2005 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kredit 26/11/2018 0262/OM 1006 Peningkatan Status Kantor Kas Palagan Menjadi Kantor Cabang Pembantu 28/11/2018 0263/OM 1006 Peningkatan Status Kantor Kas Berbah Menjadi Kantor Cabang Pembantu 28/11/2018 Customer Care Ulang Tahun PT Bank BPD DIY ke-57 30/11/2018 0267/DJ 1006 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 299 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 28/09/2018 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 27/09/2018 Perubahan ke-1 Buku 1 Kebijakan Perkreditan Bank BAB III Kebijakan Organisasi & Manajemen Kredit Poin 3.7 Komite Kebijakan Perkreditan (KKP) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tarif Suku Bunga / Jasa Manfaat Tabungan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 0217/DJ 1006 0219/KR 1006 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Panitia Pengadaan Layanan Security Operation Center (SOC) dan Managed Security Service PT Bank BPD DIY Profil Perusahaan Company Profile 0167/SK 1006 Laporan Manajemen Management Report Nomor Arsip / Archive No. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  302. Nomor Arsip / Archive No. Judul Arsip / Archive Title Tgl. Penetapan / Determination Date 0269/KR 1006 Perubahan Buku Pedoman Perusahaan Pedoman Bidang Pembiayaan Pada Buku II Pedoman Produk Pembiayaan dan Buku IV Fomulir Pembiayaan 04/12/2018 0273/OM 1006 Peningkatan Status Payment Point Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nyi Ageng Serang Menjadi Kantor Kas 10/12/2018 0276/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY Rumah Sakit Bethesda 11/12/2018 0278/KP 1006 Penyampaian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Lingkungan Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta 13/12/2018 0283/OM 1006 Pembukaan Anjungan Tunai Mandiri PT Bank BPD DIY kantor Samsat Kabupaten Bantul 17/12/2018 0282/KR 1006 Kredit Fasilitas Bagi Pegawai PT Bank BPD DIY 17/12/2018 0284/OM 1006 Komite Pengarah Teknologi Informasi PT Bank BPD DIY 19/12/2018 0288/OM 1006 Peningkatan Status Kantor Kas Manggung Menjadi Kantor Cabang Pembantu 21/12/2018 0286/OM 1006 Pedoman Tutup Tahun Buku PT Bank BPD DIY Versi. 2018 21/12/2018 Layanan SMS Notifikasi Bank BPD DIY Syariah 21/12/2018 0289/OM 1006 Bank BPD DIY T-MONEY 26/12/2018 0293/OM 1006 Peningkatan Status Kantor Kas Syariah Krapyak Menjadi Kantor Cabang Pembantu Syariah 28/12/2018 0294/OM 1006 Peningkatan Status Payment Point Kantor Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Sleman Menjadi Kantor Kas 28/12/2018 0297/OM 1006 Buku Pedoman Perusahaan Tata Kerja Organisasi PT Bank BPD DIY 31/12/2018 0296/OM 1006 Struktur Organisasi PT Bank BPD DIY 31/12/2018 0298/OM 1006 Buku Pedoman Perusahaan Klasifikasi Jaringan Kantor Layanan 31/12/2018 0300/OM 1006 Pengembangan Aplikasi BPD DIY SMART 31/12/2018 0302/KR 1006 Pembiayaan Properti Dengan Akad Murabahah dan Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) 31/12/2018 0287/DJ 1006 Sedangkan Surat Edaran (SE) Direksi yang dikeluarkan While Circular Letters issued throughout 2018 are as selama tahun 2018 meliputi: follows: Nomor Arsip / Archive No. 300 Judul Arsip / Archive Title Tgl. Penetapan / Determination Date 0001/DJ 1006 Biaya Administrasi Bulanan dan Limit Transaksi Transfer dalam Aplikasi CMS 09/01/2018 0004/DJ 1006 Parameter Limit Tabungan Sutera Pandai 17/01/2018 0005/DJ 1006 Parameter Layanan Bank BPD DIY Laku Pandai 17/01/2018 0006/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Triwulan I Tahun 2018 18/01/2018 0007/KR 1006 Penetapan Loss Given Default (LGD) 18/01/2018 0008/DJ 1006 Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Data Kependudukan PT Bank BPD DIY 23/01/2018 0009/DJ 1006 Penambahan menu 9983 dan Reinquiry MPN G2 26/01/2018 0010/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Pembiayaan Murabahah Triwulan I Tahun 2018 31/01/2018 0011/DJ 1006 Penambahan Parameter Batas Transaksi Agen Bank BPD DIY Laku Pandai 07/02/2018 0013/DJ 1006 Kode Pajak Daerah Kabupaten Gunung Kidul 28/02/2018 0015/DJ 1006 Penyelenggaraan dan Hadiah Undian Regional Gratis Berhadiah Tabungan Simpeda Tahun 2018 01/03/2018 0014/DJ 1006 Ketentuan Pelaksanaan Undian Regional Gratis Berhadiah Tabungan SIMPEDA 01/03/2018 0017/KR 1006 Penyesuaian suku Bunga Kredit Swaguna, Kredit Purnakarya dan Kredit Multi Usaha (KMU) 08/03/2018 0016/DJ 1006 Penagihan Warkat Debit Di Luar Mekanisme SKNBI 08/03/2018 0018/DJ 1006 Ketentuan Tabungan Simpeda Peduli dan Sutera Peduli 29/03/2018 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  303. Tgl . Penetapan / Determination Date Judul Arsip / Archive Title Kredit Untuk Calon Pensiun (KUCAPEN) 06/04/2018 0021/DJ 1006 Perhitungan Bunga Antar Kantor atau Fund Transfer Price (FTP) 09/04/2018 0020/DJ 1006 Penambahan Kode PDAM 09/04/2018 0022/DJ 1006 Penambahan Kode Retribusi 11/04/2018 0023/DJ 1006 Petunjuk Teknis dan Kewenangan Operasional Aplikasi Bank Indonesia Counterfeit Analysis Canter (BI-CAC) 16/04/2018 0024/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Triwulan II Tahun 2018 23/04/2018 Formulir Informasi Perpajakan Nasabah 30/04/2018 Nilai EAD Untuk Perhitungan CKPN Pembiayaan Murabahah Triwulan II Tahun 2018 30/04/2018 0027/KR 1006 Perubahan SE Direksi Nomor: 0017/KR 1006 Tanggal 08 Maret 2018 Perihal Penyesuaian Suku Bunga Kredit Swaguna, Kredit Purnakarya dan Kredit Multi Usaha (KMU) 11/05/2018 0028/KP 1006 Perubahan Jam Kerja Selama Bulan Puasa/Ramadhan 16/05/2018 0030/DJ 1006 Penyelenggaraan Undian Gratis Berhadiah Tabungan SUTERA dan SUTERA EMAS Tahun 2018 18/05/2018 0029/DJ 1006 Ketentuan Pelaksanaan Undian Gratis Berhadiah Tabungan SUTERA dan SUTERA EMAS 18/05/2018 0035/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Triwulan III Tahun 2018 12/07/2018 0039/DJ 1006 Parameter Layanan SMS Notifikasi Bank BPD DIY 30/07/2018 Pemantauan Nasabah 07/09/2018 Akta Perubahan Terakhir Anggaran Dasar PT BPD DIY 14/09/2018 0043/KR 1006 Promo Turun Bunga Untuk Kredit Swaguna, Purnakarya dan Kucapen Dalam Rangka HUT PT Bank BPD DIY ke-57 24/09/2018 0044/KR 1006 Promo Margin ISTIMEWA Pembiayaan Swaguna Syariah, Purnakarya Syariah da Pembiayaan dengan Akad Qardh (Rahn/Gadai Emas Syariah) dalam Rangka Menyambut Ulang Tahun PT Bank BPD DIY ke-57 dan Milad Unit Usaha Syariah ke-12 25/09/2018 0046/KR 1006 Suku Bunga, Provisi, Denda, Biaya Administrasi dan Biaya lainnya SKIM Kredit Angkringan, Mikro Makarti dan Mikro Makaryo 27/09/2018 0047/DJ 1006 Biaya Pengelolaan Rekening Tabungan SIMPEDA 27/09/2018 27/09/2018 Pakaian Dinas Tahun 2018 01/10/2018 0049/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Triwulan IV Tahun 2018 08/10/2018 0052/DJ 1006 Penambahan Kode Retribusi 29/10/2018 0053/KR 1006 Ketentuan Margin, Bagi Hasil dan Biaya Administrasi Pembiayaan Mikro Syariah 31/10/2018 0055/KR 1006 Kredit Swaguna Bagi Direksi dan Pegawai Bank BPD DIY 09/11/2018 0056/DJ 1006 Penyelenggaraan Program Customer Care Ulang Tahun PT Bank BPD DIY ke-57 30/11/2018 0057/DJ 1006 Kewenangan Pemberian Suku Bunga Special Deposito Berjangka Akhir Tahun 2018 13/12/2018 0058/KR 1006 Petunjuk Pelaksanaan Kredit Fasilitas Bagi Pegawai PT Bank BPD DIY 17/12/2018 0059/KR 1006 Pemantauan dan Penilaian Kualitas Aset Nasabah Pembiayaan Berskala Besar bagi Unit Usaha Syariah 17/12/2018 0062/DJ 1006 Biaya Referensi Bank, PT Bank BPD DIY 19/12/2018 0065/KR 1006 Perubahan Tim Komite Penurunan Nilai (Impairment) 21/12/2018 0064/DJ 1006 Pedoman Pelaksanaan Operasional Bank Pada Akhir Tahun 2018 dan Uang Lembur Dalam Rangka Operasional Bank Akhir Tahun 2018 21/12/2018 Parameter Layanan SMS Notifikasi Bank BPD DIY Syariah 21/12/2018 Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2019 31/12/2018 0068/KR 1006 Perubahan SE Direksi Nomor: 0043/KR 1006 Tanggal 24 September 2018 Tentang Promo Turun Bunga Untuk Kredit Swaguna, Purnakarya dan Kucapen Dalam Rangka HUT PT Bank BPD DIY ke-57 31/12/2018 0069/KR 1006 Promo Kredit Multi Usaha (KMU) Turun Bunga dan Bebas Provisi 31/12/2018 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 301 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 0063/DJ 1006 0067/KP 1006 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Biaya Pengelolaan Rekening Tabungan SUTERA Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 0048/DJ 1006 0189/KP 1006 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 0041/KR 1006 0042/OM 0000 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 0026/DJ 1006 0025/KR 1006 Profil Perusahaan Company Profile 0019/KR 1006 Laporan Manajemen Management Report Nomor Arsip / Archive No. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  304. Penilaian Kinerja Direksi Assessment of Board of Directors ’ Performance Penilaian kinerja Direksi Bank BPD DIY dilakukan oleh Dewan The assessment of Bank BPD DIY Board of Directors’ Komisaris. performance is carried out by the Board of Commissioners. RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI JOINT MEETINGS OF BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS Selama tahun 2018, Dewan Komisaris dan Direksi telah In 2018, the Board of Commissioners and Board of Directors menggelar sejumlah pertemuan atau rapat bersama untuk held a number of joint meetings to discuss the Company’s membahas kebijakan strategis Perseroan serta melakukan strategic policies and evaluate its performance. The Board of evaluasi terhadap kinerja yang telah dilakukan. Pada tahu Commissioners and Board of Directors held 11 joint meetings 2018, Dewan Komisaris dan Direksi melaksanakan rapat throughout 2018. gabungan sebanyak 11 kali pertemuan. Materi Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi PT Materials of the Board of Commissioners and Board of Bank BPD DIY yang diselenggarakan selama tahun 2018 Directors Joint Meeting of PT Bank BPD DIY throughout 2018 adalah sebagai berikut: are as follows: Tanggal / Date Materi Rapat / Meeting Material 21 Januari 2018 Pembahasan Kebijakan Pemunerasi Pengurus Bank BPD DIY 28 Januari 2018 Aspek dana Pensiun Bank BPDDIY 4 Maret 2018 Aspek dana Pensiun Bank BPDDIY (lanjutan) 11 Maret 2018 Persiapan RUPST Tahun 2018 27 April 2018 Laporan Direksi tentang perkembangan Kinerja Perkreditan Triwulan I 2018 23 September 2018 Pembahasan aspek strategis pasca Pelantikan Direksi Baru Periode 2018-2022 30 September 2018 a.Dampak pembebanan CKPN terhadap RBB 2018 b.Rencana Penyelesaian Kredit c.Rencana penyertaan Modal Bank BPD DIY (simulasi perhitungan) 6 Oktober 2018 Pembasahan Proses Penyertaan Modal Bank BPD DIY dan Rencana RUPSLB 10 November 2018 Pembahasan usulan RBB Tahun 2019 19 November 2018 Dewan Komisaris dan Direksi (lanjutan/final) 7 Desember 2018 - Pembahasan usulan Struktur Organisasi Bank BPD DIY Baru - Pembahasan Draft Perubahan PDP untuk diajukan kepada OJK KEBIJAKAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI REMUNERATION POLICY FOR BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS Kebijakan pemberian remunerasi Dewan Komisaris dan The policy on remuneration for the Board of Commissioners Direksi ditetapkan dan disahkan oleh RUPS setelah melalui and Board of Directors is stipulated and ratified by the GMS pertimbangan para pemegang saham, usulan Dewan as the result of deliberation of the shareholders, the Board Komisaris serta masukan dari Konsultan Independen. of Commissioners’ suggestions as well as Independent Consultant’s recommendations. Prosedur Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris Procedure for Determination of Remuneration for Board of Commissioners Prosedur penetapan remunerasi Dewan Komisaris dilakukan Procedures for Determination of Remuneration for Board of melalui: Commissioners are carried out through: • Komite Remunerasi dan Nominasi menyusun dan • The Remuneration and Nomination Committee prepares mengevaluasi system penggajian, tunjangan dan fasilitas and evaluates the Board of Commissioners’ salary, Dewan Komisaris. benefits and facilities system. 302 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  305. kebijakan remunerasi sesuai dengan perundang- undangan yang berlaku . • Komite Remunerasi rekomendasi kepada • The Remuneration and Nomination Committee ensures that the remuneration policy is in accordance with applicable laws. dan Nominasi Dewan memberikan Komisaris tentang remunerasi Dewan Komisaris. • The Remuneration and Nomination Committee provides recommendations to the Board of Commissioners regarding the remuneration for the Board of • The Board of Commissioners proposes the evaluation Pemegang Saham dalam RUPS. results to the Shareholders at the GMS. · · Procedure for Determination of Remuneration for Prosedur Penetapan Remunerasi Direksi Profil Perusahaan Company Profile Commissioners. • Dewan Komisaris mengusulkan hasil evaluasi kepada Laporan Manajemen Management Report • Komite Remunerasi dan Nominasi memastikan bahwa Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Board of Directors Penetapan remunerasi Direksi dilakukan melalui: · The determination of remuneration for Board of Directors is conducted as follows: • Komite Remunerasi dan Nominasi menyusun dan • The Remuneration and Nomination Committee prepares mengevaluasi system penggajian, tunjangan dan fasilitas and evaluates the Board of Directors’ payroll, benefits and Direksi. facilities system. • Komite Remunerasi dan Nominasi memastikan bahwa • The Remuneration and Nomination Committee ensures kebijakan remunerasi sesuai dengan perundangundangan that the remuneration policy is in accordance with yang berlaku. applicable legislation. Remunerasi rekomendasi kepada dan Nominasi Dewan memberikan Komisaris • The Remuneration and Nomination Committee provides tentang recommendations to the Board of Commissioners • Dewan Komisaris mengusulkan hasil evaluasi kepada • The Board of Commissioners proposes the evaluation remunerasi Direksi. regarding the remuneration for the Board of Directors. Pemegang Saham dalam RUPS. results to the Shareholders at the GMS. Kebijakan remunerasi dan fasilitas lain bagi anggota Dewan The policy of remuneration and other facilities for members Komisaris dan Direksi, selama tahun 2018, dengan rincian of the Board of Commissioners and Board of Directors in sebagai berikut: 2018 is detailed as follows: Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance (dalam jutaan) Kebijakan Remunerasi dan Fasilitas Lain Bagi Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank BPD DIY Tahun 2018 / The Policy of Remuneration and Other Facilities for PT Bank BPD DIY’s Board of Commissioners and Board of Directors in 2018 Jumlah Diterima dalam 1 Tahun / Nominal Received in a Year No. Jenis Remunerasi dan Fasilitas Lain / Type of Remuneration and Other Facilities Remunerasi (gaji, bonus, tunjangan rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya dalam bentuk nonnatura) / Remuneration (salary, bonus, regular allowance, tantiem, and other facilities in the form of non-natura 2. Fasilitas lain dalam bentuk natura (perumahan, transportasi, asuransi Kesehatan dan sebagainya), yang: / Other facilities in the form of natura (housing, transportation, health insurance and many others) Direksi / Board of Directors Orang / Person Jutaan / Million Orang / Person Jutaan / Million 3 2.211 6 12.787 a. Dapat diambil / can be claimed - - - - b. Tidak Dapat Diambil / cannot be claimed - - 6 ..... 3 2.211 6 ..... Total / Total 303 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 1. Dewan Komisaris / Board of Commissioners Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis • Komite Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports ·
  306. Jumlah Remunerasi per orang dalam 1 tahun / Total Remuneration per person in 1 year No. Jumlah Direksi / Number of Board of Directors Jumlah Dewan Komisaris / Number of Board of Commissioners 1. Di atas Rp 2 miliar / Above Rp2 billion 4 - 2. Di atas Rp 1 miliar s/d Rp 2 miliar / Above Rp 1 billion up to Rp2 billion - - 3. Di atas Rp 500 juta s/d Rp 1 Miliar / Above Rp500 million up to Rp1 billion 2 3 4. Rp 500 juta ke bawah / Rp500 million and below - - Hubungan Afiliasi Dewan Komisaris dan Direksi Affiliation between Board of Commissioners and Board of Directors Selama tahun 2018, seluruh anggota Dewan Komisaris In 2018, all members of Board of Commissioners and Board dan Direksi Perseroan tidak memiliki hubungan afiliasi, of Directors did not have affiliation, including family relation, mencakup keuangan, financial relation, and management and shareholding in the serta kepengurusan dan kepemilikan saham di Perseroan hubungan keluarga, hubungan Company with fellow members of Board of Directors, Board dengan sesama anggota Direksi, Dewan Komisaris, ataupun of Commissioners or the Shareholders. Pemegang Saham. Nama / Name Hubungan Keluarga Dengan / Family Relation with Hubungan Keuangan Dengan / Financial Relation with Dewan Komisaris / Board of Commissioners Direksi / Board of Directors Dewan Komisaris / Board of Commissioners Direksi / Board of Directors Ya / Yes Ya / Yes Ya / Yes Ya / Yes Tidak / No Pemegang Saham / Shareholders Tidak / No Ya / Yes Tidak / No Tidak / No tidak / No Pemegang Saham / Shareholders Ya / Yes Tidak / No Dewan Komisaris / Board of Commissioners Ainun Na’im √ √ √ √ √ √ Djoko Susanto √ √ √ √ √ √ Bambang Wisnu Handoyo √ √ √ √ √ √ Direksi / Board of Directors Santoso Rohmad √ √ √ √ √ √ R. Agus Trimurjanto √ √ √ √ √ √ Cahya Widi √ √ √ √ √ √ Dian Ari Ani √ √ √ √ √ √ Independensi Terkait Hubungan Keuangan dan Independency Related to Financial and Shareholding Kepemilikan Saham Relation Hingga 31 Desember 2018, persentase komposisi saham PT As of December 31, 2018, the percentage of PT BPD BPD DIY terdiri dari 51,00% milik Pemerintah Daerah DIY, DIY share composition consists of 51.00% owned by the 11,62% Pemerintah Kota Yogyakarta, 15,29% Pemerintah Regional Government of Yogyakarta Special Region, 11.62% Kabupaten Sleman, 9,76% Pemerintah Kabupaten Bantul, by Yogyakarta City Government, 15.29% by Sleman Regency 5,71% Pemerintah Kabupaten Kulonprogo, dan 6,63% Government, 9.76% by Bantul Regency Government, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul. 5.71% by Kulonprogo Regency Government, and 6.63% by Gunungkidul Regency Government. Jabatan / Position Komisaris Utama / President Commissioner Komisaris Independen / Independent Commissioner Komisaris / Commissioner 304 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Nama / Name Kepemilikan Saham Pada PT BPD DIY / Shareholding in PT BPD DIY Ainun Na’im Tidak Ada / None Djoko Susanto Tidak Ada / None Bambang Wisnu Handoyo Tidak Ada / None
  307. Direktur utama / President Director Nama / Name Kepemilikan Saham Pada PT BPD DIY / Shareholding in PT BPD DIY Santoso Rohmad Tidak Ada / None R. Agus Trimurjanto Tidak Ada / None Direktur Umum / General Affairs Director Cahya Widi Tidak Ada / None Direktur Kepatuhan / Compliance Director Dian Ari Ani Tidak Ada / None Direktur Pemasaran / Marketing Director Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan In order to support the effectiveness of the implementation tanggung jawabnya, Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank of its duties and responsibilities, the Board of Commissioners BPD DIY telah membentuk komite-komite. Komite-komite and Board of Directors of PT Bank BPD DIY established tersebut terdiri dari komite-komite di bawah Direksi, dan committees. The committees consist of committees under komite-komite di bawah Dewan Komisaris. Komite-komite di the Board of Directors, and committees under the Board of bawah Direksi mencakup Komite ALCO, Komite Manajemen Commissioners. Committees under the Board of Directors Risiko, Komite SDM, Komite Pengarah TI, dan Komite include ALCO Committee, Risk Management Committee, Kebijakan Perkreditan. Sedangkan komite-komite di bawah HR Committee, TI Steering Committee, and the Credit Dewan Komisaris terdiri dari Komite Audit, Komite Pemantau Policy Committee, while the committees under the Board of Risiko, dan Komite Remunerasi dan Nominasi. Commissioners consist of Audit Committee, Risk Monitoring Audit Committee was established in order to assist the tugas dan fungsi Dewan Komisaris dengan tanggung implementation of the duties and functions of the Board jawab melakukan pengawasan terhadap sistem dan proses of Commissioners with the responsibility of supervising Pelaporan Keuangan, proses audit atas laporan keuangan the Financial Reporting system and process, auditing the Perseroan, evaluasi atas pelaksanaan pengawasan internal Company’s financial statements, evaluating the Company’s (internal control) Perseroan, evaluasi atas kinerja Internal internal control, evaluating the performance of the Company’s Auditor Perseroan, dan pengawasan kinerja teknis dan Internal Auditors, and monitoring of technical and operational operasional serta pemenuhan ketentuan dan peratuan performance and compliance with others provisions and laws perundang-undangan lainnya. and regulations. Persyaratan anggota Komite Audit Requirements for Audit Committee Members Persyaratan untuk menjadi anggota Komite Audit antara lain The requirements for members of Audit Committee are adalah: among others: 1. Memiliki integritas yang tinggi; 1. Having high integrity; 2. Memiliki latar belakang pendidikan akuntansi atau 2. Having educational background of accounting or finance keuangan (salah satu diantaranya), sehingga mampu (one of them), to be able to read and understand financial membaca dan memahami laporan keuangan; statements; 3. Mempunyai kemampuan yang memadai untuk memahami 3.Having adequate ability to understand the company bisnis perusahaan, manajemen risiko dan peraturan yang business, risk management and relevant regulations in the relevan di bidang pasar modal; 4. Mempunyai pengetahuan dan capital market; pengalaman yang memadai sesuai dengan latar belakang pendidikannya; 5. Mampu berkomunikasi dengan baik. 4. Having adequate knowledge and experience according to Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit AUDIT COMMITTEE Komite Audit dibentuk dalam rangka membantu pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance KOMITE AUDIT Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Committee, and Remuneration and Nomination Committee Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports SUPPORTING ORGANS OF THE BOARD OF COMMISSIONERS Profil Perusahaan Company Profile ORGAN PENDUKUNG DEWAN KOMISARIS Laporan Manajemen Management Report Jabatan / Position Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY their educational background; 5. Having ability to well communicate. 305 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  308. Masa Tugas Komite Audit Tenure of Audit Committee Masa kerja anggota Komite Audit paling lama 3 (tiga) tahun The tenure of Audit Committee members is a maximum of dan dapat diangkat kembali untuk satu kali masa jabatan 3 (three) years and can be reappointed for one subsequent berikutnya. tenure. Komposisi Keanggotaan Komite Audit Pada tahun 2018 tidak/terdapat perubahan Audit Committee Composition dalam In 2018, there was no/ was a change in the Audit Committee keanggotaan Komite Audit. Komite Audit PT Bank BPD DIY membership. The Audit Committee of PT Bank BPD DIY terdiri dari 4 (empat) orang, yaitu diketuai oleh Komisaris consists of 4 (four) members, chaired by an Independent Independen dan dibantu oleh 3 (tiga) orang anggota yang Commissioner and assisted by 3 (three) members consisting terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris dan 2 (dua) orang Pihak of 1 (one) Commissioner and 2 (two) Independent Parties. Independen. Nama / Name Jabatan / Position Djoko Susanto Ketua Komite Audit / Chairman of the Audit Committee Bambang Wisnu Handoyo Anggota / Member Eko Suwardi Anggota / Member Mamduh M. Hanafi Anggota / Member Profil Komite Audit Profile of Audit Committee 1. Djoko Santoso (Ketua Komite Audit) 1. Djoko Santoso (Chairman of Audit Committee) The profile is presented in the profile of Board of Profil sudah disajikan pada di bab profil pada bagian profil Dewan Komisaris. Commissioners chapter. 2. Bambang Wisnu Handoyo 2. Bambang Wisnu Handoyo The profile is presented in the profile of Board of Profil sudah disajikan pada di bab profil pada bagian profil Dewan Komisaris. Commissioners chapter. 3. Eko Suwardi Beliau menyandang gelar Sarjana Ekonomi 3. Eko Suwardi dari He holds a Bachelor’s Degree in Economics from Gadjah Universitas Gadjah Mada dan gelar S2 Master of Science, Mada University, Master of Science Degree from California California State University, Fresno, USA serta S3 Doctor State University, Fresno, USA, and Doctor of Philosophy of Philosophy, Queensland University of Technology, degree from Queensland University of Technology, Australia. Saat ini beliau tercatat sebagai Dosen Fakultas Australia. Currently he is listed as a Lecturer at the Faculty Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. of Economics and Business, Gadjah Mada University. 4. Mamduh M. Hanafi Beliau menyandang gelar Sarjana Ekonomi Universitas Gadjah Mada dan gelar S2 Master 4. Mamduh M. Hanafi dari He holds a Bachelor’s Degree in Economics from of Gadjah Mada University, a Master’s Degree in Business Business Administration, Temple University serta S3 Administration from Temple University, and a Doctor of Doctor of Philosophy, University of Rhode Island. Saat Philosophy from University of Rhode Island. Currently, ini beliau tercatat sebagai Dosen Fakultas Ekonomi dan he is listed as a Lecturer at the Faculty of Economics Bisnis Universitas Gadjah Mada dan Ketua Laboratorium and Business, Gadjah Mada University and Chair of the Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Management Laboratory, Faculty of Economics and Gadjah Mada. Business, Gadjah Mada University. Keahlian dan Independensi Expertise and Independency 1. Komite Audit terdiri dari personil Dewan Komisaris 1. Audit Committee comprises the Board of Commissioners yang independen dan memiliki latar belakang di bidang member who is independent and has background in Akuntansi dan Keuangan. Accounting and Finance. 306 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  309. Komite Audit yang merupakan pihak 2 . A member of the Audit Committee who is an independent independen yaitu seorang ahli di bidang Audit dan party is an expert in Audit field and competent in memiliki kompetensi di bidang Ekonomi. Economics. 3. Anggota Komite Audit merupakan pihak independen 3. A member of the Audit Committee who is an independent adalah seorang tenaga ahli di bidang Manajemen Risiko party is an expert in Risk Management field and has memiliki sertifikasi sebagai instruktur Manajemen Risiko. certificate as instructor of Risk Management. Duties and Responsibilities of Audit Committee 1. Melakukan penelaahan kecukupan kebijakan di bidang 1. To review adequacy of policy in internal audit. Profil Perusahaan Company Profile Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit audit intern. 2. To review and evaluate Published Financial Statements. 3. Menelaah laporan hasil audit intern maupun ekstern serta 3. To review internal and external audit result and monitor the follow up. 4. Membuat rekomendasi mengenai penunjukan Akuntan 4. To prepare recommendation regarding appointment of Publik dan Kantor Akuntan PubliK kepada Dewan Public Accountant and Public Accounting Firm to Board of Commissioners Komisaris. 5. To make Committee work manual. Kriteria dan Independensi Komite Audit Criteria and Independency of Audit Committee Persyaratan bagi anggota Komite Audit PT BPD DIY adalah Requirements for member of Audit Committee of PT BPD independensi dan kompetensi. Persyaratan independensi DIY are independency and competency. Independence keanggotan Komite Audit adalah sebagai berikut: requirements for Audit Committee members are as follows: Bambang Wisnu Handoyo Eko Suwardi Mamduh M. Hanafi Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan Publik yang menjadi auditor eksternal Perseroan, Kantor Konsultan Hukum, atau pihak lain yang memberikan jasa audit, jasa non audit dan atau jasa konsultasi lain pada Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir sebelum diangkat oleh Komisaris / Not amember of Public Accounting Firmto become external auditor of theCompany, Legal Consultant Firm, orother party providing audit services,non-audit services and or otherconsultation services in the Companywithin the last 6 (six) months prior tobe appointed by Commissioner √ √ √ √ Bukan merupakan orang yang mempunyai wewenang dan tanggungjawab untuk merencanakan, memimpin, atau mengendalikan kegiatan Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir sebelum diangkat oleh Komisaris / Not a person having authority and responsibility toplan, to lead or control the Companywithin the last 6 (six) years prior to beappointed by Commissioners √ √ √ √ Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan / Not having businessrelation, directly and indirectly, related to Company business activities. √ √ √ √ Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Djoko Susanto Aspek Independensi / Independency Aspect Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 5. Membuat pedoman kerja Komite. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 2. Menelaah dan mengevaluasi Laporan Keuangan Publikasi. memantau tindak lanjutnya. Laporan Manajemen Management Report 2. Anggota Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 307 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  310. Frekuensi Rapat Meeting Frequency Selama tahun 2018 Komite Audit telah melaksanakan rapat During 2018 , the Audit Committee held 9 meetings with the sebanyak 9 kali dengan jumlah kehadiran sebagai berikut: following attendance: Jumlah Rapat / Total Meetings Jumlah Kehadiran / Total Attendance % Kehadiran / % Attendance Djoko Susanto 9 9 100% Bambang Wisnu Handoyo 9 9 100% Eko Suwardi 9 9 100% Mamduh M. Hanafi 9 9 100% Anggota Komite / Committee Member Program Kerja dan Realisasi Komite Audit Audit Committee Work Program and Realization Program kerja dan realisasi Komite Audit selama tahun 2018 The Audit Committee work program and realization in 2018 adalah sebagai berikut: are as follows: No. Program Kerja / Work Program Realisasi / Realization 1. Mereview Program Kerja Audit Tahunan Program Kerja Audit Tahunan (PKAT) Tahun 2018 yang dibuat oleh SKAI dilakukan review oleh Komite Audit / Annual Audit Work Program (PKAT) of 2018 prepared by SKAI has been reviewed by the Audit Committee 2. Membahas hasil audit intern/ekstern Pembahasan Laporan Hasil Audit: / Discussion on Audit Result Report: a.Kantor Akuntan Publik / Public Accounting Firm b.OJK / OJK c.Lainnya / Others 3. Pertemuan dengan SKAI Penjelasan Aspek-aspek Audit dan hubungan Komite Audit dengan Satuan Kerja Audit Intern. / Description of audit aspects and relations of Audit Committee with the Internal Audit Work Unit. 4. Membahas temuan-temuan SKAI Pembahasan Laporan Hasil Audit (LHA): / Discussion on Audit Result Report: a.Semester II tahun 2017 / Semester II of 2017 b.Semester I tahun 2018 / Semester I of 2018 5. Memberikan rekomendasi penunjukan Akuntan Publik dan KAP Rekomendasi penunjukan Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan keuangan Tahunan Bank BPD DIY Tahun 2018 / Recommendation for the appointment of Public Accountant and Public Accounting Firm to audit the Annual Financial Statements of Bank BPD DIY of 2018 6. Melakukan review Pedoman Audit/Audit Charter Pembahasan Pedoman Audit/Audit Charter / Review on Audit Charter 7. Melakukan review laporan publikasi Review Laporan Publikasi Triwulanan bank / Review on the Bank’s Quarterly Publication Report 8. Melakukan rapat komite Melakukan rapat komite sebanyak 9 (sembilan) kali dengan materi: / There were 9 (nine) meetings held in 2018 to discuss: a.Hasil audit Laporan Keuangan KAP Hendrawinata, Eddy Siddharta, & Tanzil / Results of audit on Financial Statements by KAP Hendrawinata, Eddy Siddharta, & Tanzil b.Program Kerja Audit / Audit Work Program c.Pembahasan LHA KUR / Discussion on LHA KUR d.Pembahasan LHA BI-RTGS / Discussion on LHA BI-RTGS e.Pembahasan LHA kredit sindikasi dan security audit / Discussion on LHA of syndicated loans and security audit f. Penunjukan KAP / Appointment of KAP g.Pembahasan Laporan Pelaksanaan dan Pokok-pokok Hasil Audit Semester I 2017 / Report on the Implementation and Principals of Audit Results of Semester I of 2017 h.Pembahasan Surat Direksi No. 5968/KA 0100 tanggal 29 September tentang Perubahan Nama / Letter of Board of Directors No. 5968/KA 0100 dated September 29, 2018, regarding Name Change i. Kick-off pelaksanaan audit KAP Laporan Keuangan / Kick-off of audit on Financial Statements with the KAP 308 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  311. RISK MONITORING COMMITTEE Sebagai organ pendukung Dewan Komisaris , Komite As a supporting organ of the Board of Commissioners, the Pemantau pelaksanaan Risk Monitoring Committee is in charge of carrying out pemantauan dan monitoring pelaksanaan Manajemen Risiko monitoring of the implementation of Risk Management di lingkungan Bank BPD DIY yang menjalankan kegiatan within the BPD DIY Bank that runs business in the banking usaha di industri perbankan. industry. Risiko memiliki tugas dalam Pada tahun 2018 tidak terdapat perubahan Membership Composition of Risk Monitoring Committee In 2018, there was no change in the membership of Risk keanggotaan Komite Pemantau Risiko. Komite Pemantau Monitoring Committee. Bank BPD DIY’s Risk Monitoring Risiko Bank BPD DIY terdiri dari 4 (empat) orang, yaitu Committee consists of 4 (four) members, chaired by the diketuai oleh Dewan Komisaris Independen dan dibantu oleh Independent Commissioner and assisted by 3 (three) members 3 (tiga) orang anggota yang terdiri dari 1 (satu) orang Dewan consisting of 1 (one) Independent Commissioner and 2 Komisaris Independen dan 2 (dua) orang Pihak Independen. (two) Independent Parties. The following is the membership Berikut ialah susunan keanggotaan Komite Pemantau Risiko composition of the Risk Monitoring Committee formed on yang dibentuk pada 31 Oktober 2018: October 31, 2018: Nama / Name Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports dalam Profil Perusahaan Company Profile Komposisi Keanggotaan Komite Pemantau Risiko Laporan Manajemen Management Report KOMITE PEMANTAU RISIKO Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Jabatan / Position Ketua Komite Pemantau Risiko / Chairperson of Risk Monitoring Committee Bambang Wisnu Handoyo Anggota / Member Eko Suwardi Anggota / Member Mamduh M. Hanafi Anggota / Member Profil Anggota Komite Pemantau Risiko Profile of Risk Monitoring Committee’s Members 1. Djoko Santoso (Ketua Komite Pemantau Risiko) 1.Djoko Santoso (Chairperson of Risk Monitoring Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Ainun Naim Committee) Profil sudah disajikan pada di bab profil pada bagian profil The profile is presented in the profile of Board of Commissioners chapter. 2. Bambang Wisnu Handoyo 2. Bambang Wisnu Handoyo The profile is presented in the profile of Board of Profil sudah disajikan pada di bab profil pada bagian profil Dewan Komisaris. Commissioners chapter. 3. Eko Suwardi 3. Eko Suwardi Beliau menyandang gelar Sarjana Ekonomi dari He earned his Bachelor of Economics degree from Gadjah Mada University, Master of Science degree from California California State University, Fresno, USA serta S3 Doctor State University, Fresno, the US, and Doctor of Philosophy of Philosophy, Queensland University of Technology, degree from Queensland University of Technology, Australia. Saat ini beliau tercatat sebagai Dosen Fakultas Australia. He also serves as a lecturer at the Faculty of Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada. Economics and Business of Gadjah Mada University. 4. Mamduh M. Hanafi Beliau menyandang gelar Sarjana Ekonomi He earned his Bachelor of Economics degree from Gadjah Universitas Gadjah Mada dan gelar S2 Master of Business Mada University, Master of Business Administration Administration, Temple University serta S3 Doctor of degree from Temple University, and Doctor of Philosophy Philosophy, University of Rhode Island. Saat ini beliau degree from the University of Rhode Island. He also serves tercatat sebagai Dosen Dosen Fakultas Ekonomi dan as a lecturer at the Faculty of Economics and Business Bisnis Universitas Gadjah Mada dan Ketua Laboratorium of Gadjah Mada University and Head of Management Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Laboratory at the Faculty of Economics and Business of Gadjah Mada. Gadjah Mada University. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 309 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility dari Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Universitas Gadjah Mada dan gelar S2 Master of Science, 4. Mamduh M. Hanafi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Dewan Komisaris
  312. Keahlian dan Independensi Expertise and Independency Komite Pemantau Risiko terdiri dari personil Dewan Komisaris Risk Monitoring Committee comprises the independent yang independen dan memiliki latar belakang di bidang personnel of the Board of Commissioners who have Ekonomi dan Keuangan : background in Economics and Finance: 1. Seorang anggota Komite Pemantau Risiko yang 1.A Risk Monitoring Committee member who is an merupakan pihak independen adalah seorang tenaga ahli independent party is an expert in Risk Management field di bidang Manajemen Risiko memiliki sertifikasi sebagai has a certificate of Risk Management Instructor. instruktur Manajemen Risiko. 2. Seorang anggota Komite Pemantau Risiko yang 2.A Risk Monitoring Committee member who is an merupakan pihak independen yaitu seorang ahli di bidang independent party is an expert in Audit field and has Audit dan memiliki kompetensi di bidang Akuntansi. competency in Accounting. Tugas dan Tanggung Jawab Komite Pemantau Risiko Komite Duties and Responsibilities of Risk Monitoring Committee Pemantau Risiko bertugas membantu Dewan Komisaris Risk Monitoring Committee is in charge of assisting the Board dalam hal: of Commissioners in: 1. Melakukan evaluasi atas kebijakan dan strategi 1. Evaluating risk management policies and strategies that manajemen risiko yang mencakup: include: a. Pelaksanaan Pengawasan Aktif. a. Implementation of Active Supervision. b. Kecukupan kebijakan, prosedur, dan penetapan limit. b. Adequacy of policies, procedures and application of c. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, serta c.Adequacy limits. of the process of identification, Sistem Informasi Manajemen Risiko, meliputi 8 risiko, measurement, and Risk Management Information yaitu Risiko Kredit, Risiko Pasar, Risiko Likuiditas, System, covering 8 risks, namely Credit Risk, Market Risiko Operasional, Risiko Hukum, Risiko Reputasi, Risk, Liquidity Risk, Operational Risk, Legal Risk, Risiko Strategik, dan Risiko Kepatuhan. Reputation Risk, Strategic Risk, and Compliance Risk. d. Sistem pengendalian intern yang menyeluruh. d. A comprehensive internal control system. 2.Monitoring and evaluating the implementation of 2. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan tugas Komite the duties of Risk Management Committee and Risk Manajemen Risiko serta Divisi Manajemen Risiko dan Management and Compliance Division to determine Kepatuhan untuk mengetahui kesesuaiannya dengan compliance with Risk Management policies and strategies. kebijakan dan strategi Manajemen Risiko. 3. Mengevaluasi laporan profil risiko triwulanan dan 3.Evaluating the quarterly risk profile report and pelaksanaan proses manajemen risiko serta memberikan implementation of risk management process and masukan kepada Dewan Komisaris atas kondisi risiko providing input to the Board of Commissioners on risk yang dihadapi Bank serta usulan langkah-langkah untuk conditions faced by the Bank and proposing measures mitigasi atas risiko-risiko tersebut dalam rangka perbaikan to mitigate those risks for improvement to the Board of kepada Direksi. Directors. 4. Memantau dan mengevaluasi kepatuhan terhadap 4. Monitoring and evaluating compliance with the provisions ketentuan terhadap seluruh perjanjian dan komitmen of all agreements and commitment made by the Board of yang dibuat oleh Direksi kepada Bank Indonesia dan Directors to Bank Indonesia and other relevant parties. pihak-pihak terkait lainnya. 5. Mendorong tumbuh kembangnya budaya perusahaan/ 5. Encouraging the growth of corporate culture/risk culture. budaya kerja yang berorientasi risiko (risk culture). 6. Membuat pedoman kerja Komite. 310 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 6. Making Committee work manual.
  313. Rapat 4 Komite kali dalam Pemantau 4 Meeting Frequency kali Pemantau 1 tahun , Risiko dengan Risiko pada minimal tahun menyelenggarakan jumlah kehadiran dilakukan 2018 rapat Komite sebanyak sebagai Risk Monitoring meeting shall be held a minimum of 4 times in a year. In 2018, the Risk Monitoring Committee held 4 meetings with the following attendance: berikut: Jumlah Kehadiran / Total Attendance % Kehadiran / % Attendance Ainun Naim 4 4 100% Bambang Wisnu Handoyo 4 4 100% Eko Suwardi 4 4 100% Mamduh M. Hanafi 4 4 100% Risk Monitoring Committee’s Work Program and Realization Program kerja dan realisasi Komite Pemantau Risiko selama In 2018, Risk Monitoring Committee’s Work Program and tahun 2018 adalah sebagai berikut: Realization are as follows: Program Kerja / Work Program Realisasi / Realization Mereview Program Kerja Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan Rapat Koordinasi dengan Divisi Manajemen Risiko dan / Reviewing Work Programs of Risk Management and Compliance Kepatuhan / Coordination Meeting with the Risk Management Divisions and Compliance Divisions 2. Pertemuan dengan Divisi Manajemen Risiko / Meeting with Risk Management Division 3. Menelaah laporan profil risiko dan laporan peran Direktur Pencermatan atas laporan profil risiko oleh bank serta Laporan Kepatuhan / Reviewing reports on risk profile and Compliance Peran Direktur Kepatuhan / Thorough review and observation Director’s roles of the reports on risk profile of the Bank as well as reports on Compliance Director’s roles 4. Melakukan Rapat Komite / Holding Meetings of Committee Telah dilaksanakan pertemuan dengan Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan / Meeting with Risk Management and Compliance Divisions has been carried out NOMINATION COMMITTEE Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk guna membantu Nomination and Remuneration Committee is established to tugas Dewan Komisaris menjalankan fungsi nominasi dan assist the Board of Commissioners’ duties in performing the remunerasi nomination and remuneration function. Susunan Keanggotaan dan Profil Komite Nominasi dan Membership Composition and Profile of Nomination Remunerasi 2018 and Remuneration Committee in 2018 tahun 2018 tidak terdapat perubahan AND REMUNERATION In 2018, there was no change in the Remuneration and keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi. Komite Nomination members. Bank BPD DIY’s Remuneration and Remunerasi dan Nominasi Bank BPD DIY terdiri dari 3 (tiga) Nomination Committee comprises 3 (three) members, Laporan Tahunan 2018 Annual Report 311 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility dalam Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Melaksanakan rapat sebanyak 4 (empat) kali: / There were 4 (four) meetings held in 2018 as follows: a.Program kerja, Laporan Tingkat Kesehatan Bank dan Profil Risiko Posisi Desember 2016 / Work programs, Reports on Bank’s Health Level and Risk Profile in the position of December 2016 b.Laporan Tingkat Kesehatan Bank , Profil Risiko, Tata Kelola Semester I 2017, dan pembahasan close monitoring 25 debitur inti / Reports on Bank’s Health Level, Risk Profile, Governance per Semester I 2017, and discussion on close monitoring of 25 core debtors c.Close monitoring kredit bermasalah / Close monitoring of bad debts d.Pembahasan BPP APU PPT / Discussion on BPP APU PPT Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 1. Pada Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Program Kerja dan Realisasi Komite Pemantauan Risiko Profil Perusahaan Company Profile Jumlah Rapat / Total Meetings Anggota Komite / Committee Member No. Laporan Manajemen Management Report Frekuensi Rapat Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  314. orang , yaitu diketuai oleh Komisaris Utama dan dibantu oleh 2 chaired by the President Commissioner and assisted by 2 (dua) orang anggota yang terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris (two) members namely 1 (one) Independent Commissioner Independen dan 1 (satu) orang Pejabat Eksekutif. Jumlah dan and 1 (one) Executive Officer. The number and composition komposisi Komite Remunerasi dan Nominasi Bank BPD DIY of Bank BPD DIY’s Remuneration and Nomination Committee selama tahun 2018 adalah sebagai berikut: in 2018 are as follows: Struktur dan keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi The structure and membership of Remuneration and PT. Bank BPD DIY pada periode Januari – September 2018 Nomination Committee of PT. Bank BPD DIY for the period of adalah sebagai berikut: January-September 2018 are as follows: Nama / Name Jabatan / Position Ainun Na’im Ketua/Dewan Komisaris Independen / Head of Committee/Independent Commissioner Djoko Susanto Anggota /Dewan Komisaris Independen / Member/Independent Commissioner Arief Yulianto Anggota/Pejabat Eksekutif / Member/Executive Officer Sedangkan struktur dan keanggotaan Komite Remunerasi Meanwhile, the structure and membership of Remuneration dan Nominasi PT. Bank BPD DIY pada periode September – and Nomination Committee of PT. Bank BPD DIY for the Desember 2018 adalah sebagai berikut: period of September-December 2018 are as follows: Nama / Name Jabatan / Position Ainun Na’im Ketua/Dewan Komisaris Independen / Head of Committee/Independent Commissioner Djoko Susanto Anggota /Dewan Komisaris Independen / Member/Independent Commissioner Arief Yulianto Anggota/Pejabat Eksekutif / Member/Executive Officer Profil Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Profile of Nomination and Remuneration Committee’s Members 1. Ainum Na’Im (Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi) 1. Ainun The profile is presented in the profile of Board of Na’im (Chairperson of Nomination and Remuneration Committee) Profil sudah disajikan pada di bab profil pada bagian profil Dewan Komisaris Commissioners chapter 2. Djoko Santoso 2. Djoko Santoso The profile is presented in the profile of Board of Profil sudah disajikan pada di bab profil pada bagian profil Dewan Komisaris Commissioners chapter 3. Arief Yulianto 3. Gamal Kristiyanto Beliau mendapatkan gelar Sarjana S1 dari ISIPOL dan He earned his Bachelor’s degree from ISIPOL and Master’s Magister Manajemen dari Gadjah Mada. degree in Management from Gadjah Mada University. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Pimpinan Universitas Previously, he served as the Head of Internal Audit Unit Unit Satuan Pengawas Intern (2009), Pemimpin Divisi (2009), Head of Planning and Development Division Perencanaan dan Pengembangan (2012), Pemimpin (2012), Head of Internal Audit Unit (2016), and Head of Satuan Pengawas Intern (2016) dan Pemimpin Satuan Internal Audit Work Unit (2017). Kerja Audit Internal (2017) 312 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  315. Expertise and Independency 1 . Komite Remunerasi dan Nominasi terdiri dari personil 1. The Remuneration and Nomination Committee consists Dewan Komisaris yang independen dan memiliki latar of independent Board of Commissioners personnel who belakang di bidang ekonomi, keuangan dan akuntansi. have background in the fields of economics, finance and Laporan Manajemen Management Report Keahlian dan Independesi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY accounting. 2. Committee member from Bank BPD DIY is the leader Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia dan Umum of Human Resources and General Affairs Division yang memahami ketentuan-ketentuan remunerasi dan who understands the provisions of remuneration and nominasi. nomination. Tugas dan Tanggung Jawab Remunerasi dan Nominasi Duties and Responsibilities of Remuneration and Nominasi. 1. To make the Remuneration and Nomination Committee Manual. 2. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi. 2. To evaluate the remuneration policy. 3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 3.To mengenai: provide recommendations to the Board of Commissioners regarding: a. Kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk disampaikan kepada RUPS. a. Remuneration policy for the Board of Commissioners and Board of Directors to be submitted to the GMS. b.Remuneration policy for executive officers and pegawai secara keseluruhan untuk disampaikan employees as a whole to be submitted to the Board of kepada Direksi. Directors. 4. Memastikan bahwa kebijakan remunerasi paling kurang sesuai dengan: keuangan 4. To ensure that the remuneration policy is at least in accordance with: dan pemenuhan cadangan sebagaimana diatur dalam perundang-undangan a. Financial performance and allowance fulfillment as stipulated in the applicable legislation. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis b. Kebijakan remunerasi bagi pejabat eksekutif dan a. Kinerja Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Nomination 1. Membuat pedoman kerja Komite Remunerasi dan Profil Perusahaan Company Profile 2. Anggota Komite yang berasal dari Bank BPD DIY adalah yang berlaku. b. Individual performance achievement. c. Kewajaran dengan peer group. c. Fairness with peer group. d. Pertimbangan sasaran dan strategi jangka panjang d.Consideration of the Bank’s long-term goals and Bank. strategies. 5. Menyusun dan memberikan rekomendasi mengenai 5. To prepare and provide recommendations regarding the sistem serta prosedur pemilihan dan/atau penggantian system and procedures for selecting and/or substituting anggota Dewan Komisaris dan Direksi kepada Dewan members of the Board of Commissioners and Board of Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS. Directors to the Board of Commissioners to be submitted 6. To provide recommendations regarding candidates for Dewan Komisaris dan/atau Direksi kepada Dewan the Board of Commissioners and/ or Board of Directors’ Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS. members to the Board of Commissioners to be submitted to the GMS. Meeting Frequency Rapat Komite Remunerasi dan Nominasi minimal dilakukan 4 The Remuneration and Nomination Committee meetings shall kali dalam 1 tahun, pada tahun 2018 Komite Remunerasi dan be held at least 4 times in a year. In 2018, the Remuneration Nominasi menyelenggarakan rapat sebanyak 5 kali dengan and Nomination Committee held 5 meetings with the jumlah kehadiran sebagai berikut: following attendance: Laporan Tahunan 2018 Annual Report 313 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Frekuensi Rapat Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit to the GMS. 6. Memberikan rekomendasi mengenai calon anggota Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance b. Prestasi kinerja individual.
  316. Jumlah Rapat / Total Meetings Jumlah Kehadiran / Total Attendace % Kehadiran / % Attendance Ainun Na’im 5 5 100% Djoko Susanto 5 5 100% Arief Yulianto 5 5 100% Anggota Komite / Committee Member Program Kerja dan Realisasi Komite Remunerasi dan Remuneration and Nomination Committee’s Work Nominasi Program and Realization Program kerja dan realisasi Komite Remunerasi dan Nominasi In 2018, the Remuneration and Nomination Committee’s selama tahun 2018 adalah sebagai berikut: Work Program and Realization are as follows: No. Program Kerja / Work Program Realisasi / Realization 1. Menelaah dan mereview kebijakan remunerasi Hasil pembahasan kebijakan remunerasi untuk disampaikan dalam RUPS tahun Bank / Reviewing the remuneration policy of the 2018 / The results of discussion on remuneration policy shall be submitted to Bank the GMS of 2018 2. Melaksanakan rapat komite / Holding meetings of Rapat diselenggarakan sebanyak 5 (lima) kali dengan hasil: / There were 5 (five) committe meetings held in 2018 with the following results: a.Pembahasan program kerja. / Discussion on work program. b.Pembahasan remunerasi sesuai POJK nomor 45/POJK.03/2015 / Discussion on remuneration in accordance with POJK No. 45/POJK.03/2015 c.Tindak lanjut RUPS terkait Dana Kesejahteraan dan Jasa Produksi / Follow-up of GMS in relation to Welfare Funds and Production Service d.Pembahasan program leadership / Discussion on leadership program e.Pembahasan remunerasi pengurus / Discussion on remuneration for the management SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY Sebagai elemen penting yang menjembatani Perseroan As a key element that bridges the Company with external dengan pihak eksternal Perseroan, Sekretaris Perusahaan parties of the Company, the Corporate Secretary must ensure harus memastikan bahwa penggunaan wewenang dan that the use of authority and relationship with stakeholders hubungan dengan pemangku kepentingan berjalan dengan is conducted properly for the Company’s interest. In baik untuk kepentingan Perseroan. Selain itu, salah satu addition, one of the important roles of Corporate Secretary peran penting Sekretaris Perusahaan adalah menjaga citra is to maintain the Company’s image to the public and fulfill Perusahaan terhadap publik dan pemenuhan tanggung its responsibilities by the Company and ensure that the jawab oleh Perusahaan serta memastikan Perseroan patuh Company complies with and adheres to the applicable laws dan taat terhadap peraturan dan perundang-undangan yang and regulations. The implementation of PT Bank BPD DIY berlaku. Pelaksanaan fungsi Sekretaris Perusahaan PT Bank Corporate Secretary’s function is carried out by the Corporate BPD DIY dilaksanakan oleh Kelompok Sekretaris Perusahaan Secretary Group under the HR and General Affairs Division. dibawah Divisi SDM dan Umum. Tugas dan tanggung jawab Kelompok Sekretaris Perusahaan The duties and responsibilities of the Corporate Secretary meliputi: Group include: 1. Menyusun dan mengembangkan kebijakan sistem dan 1. To prepare and develop system policies and procedures prosedur serta strategi bidang kesekretariatan dan as well as strategies in the fields of secretariat and protokol, legal, corporate social responsibility (CSR), serta protocol, legal, corporate social responsibility (CSR), and komunikasi dan kearsipan. communication and archives. 2. Mengembangkan, menerapkan dan mengkoordinasikan aktifitas komunikasi internal dan eksternal serta 2.To develop, implement and coordinate internal and external communication activities and condition mengkondisikan program edukasi untuk meningkatkan educational programs to improve financial literacy to the literasi keuangan kepada konsumen dan atau masyarakat. consumers and/or the public. 3. Mengembangkan dan melaksanakan strategi program CSR. 314 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 3. To develop and implement CSR program strategy.
  317. 4 . To organize, plan and evaluate bank internal legal issues masalah hukum internal bank sesuai ketentuan yang in accordance with applicable regulations to provide legal berlaku untuk memberikan kajian hukum. review. 5. To provide recommendations on legal measures that diambil dan menjabarkan dampak hukum dari ketentuan must be taken and outline the legal impact of the new baru, gugatan hukum, dan kemungkinan sanksi hukum provisions, lawsuits, and possible legal sanctions that must yang harus ditanggung Bank, dalam rangka melindungi be borne by the Bank, in order to protect the interests of kepentingan Bank. 6. Mengelola perlindungan konsumen, pelayanan dan penyelesaian pengaduan nasabah serta penyelesaian the Bank. 6. To manage consumer protection, service and settlement of customer complaints and dispute resolution. Profil Perusahaan Company Profile 5. Memberikan rekomendasi langkah hukum yang harus Laporan Manajemen Management Report 4. Mengorganisasikan, merencanakan dan mengevaluasi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY sengketa. oleh unit kerja lain. 7. To provide consideration of legal aspects requested by other work units. 8. Memastikan hak-hak hukum dan dokumentasi hukum 8. To ensure legal rights and other legal documentation lainnya yang diserahkan oleh pihak ketiga sebagai bagian submitted by third party as part of legal agreement with perjanjian hukum dengan perusahaan. 9. Mengelola kearsipan Bank agar tersimpan dengan aman dan mudah diakses. companies. 9. To manage Bank archives to be stored safely and easily accessible. 10.To ensure compliance with banking regulations and other aturan pemerintah lainnya, serta mengelola/memitigasi government rules, as well as manage/mitigate existing risiko yang ada. risks. dan internalisasi budaya kerja Bank di unit kerjanya. 11. To be responsible for dissemination, education and internalization of the Bank’s work culture in the work unit. Fungsi Kepatuhan Compliance Function Bank BPD compliance in Bank operational activities in accordance with sesuai ketentuan Bank Indonesia dan Otoritas Perbankan yang Bank Indonesia regulations and Banking Authority which meliputi, Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM/ includes, Capital Adequacy Ratio (KPMM/CAR), Legal Lending CAR), Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), Kualitas Limit (LLL), Earning Assets Quality (KAP), and Allowance for Aktiva Produktif (KAP), dan Cadangan Kerugian Penurunan Impairment Losses (CKPN), Provision for Loan Losses (PPAP) Nilai (CKPN), Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) and Statutory Reserve (GWM) and Non-Performing Loans serta Giro Wajib Minimum (GWM) dan Non Performing (NPL). In principle, monitoring is carried out so that these Loan (NPL). Pada prinsipnya pemantauan dilakukan agar obligations do not violate the provisions of Bank Indonesia, the kewajiban-kewajiban tersebut tidak melanggar ketentuan Financial Services Authority, and other laws and regulations Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan, dan peraturan governing the prudence principle. perundang-undangan lainnya yang mengatur prinsip kehatihatian. Kedudukan dan Tugas Fungsi Kepatuhan Position and Duty of Compliance Function Mengacu pada POJK Nomor 46/POJK.03/2017 tanggal 12 Juli Pursuant to POJK Number 46/POJK.03/2017 dated July 2017, tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum, 12, 2017, on Implementation of Compliance Function of Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan memiliki Commercial Banks, Director supervising the Compliance kedudukan independen dalam tugasnya yang mencakup : Function is independent in performing the duties covering: 1. Merumuskan strategi guna mendorong terciptanya 1. Formulating strategies to encourage the creation of a Bank Compliance Culture. 2. Proposing compliance policies or compliance principles Laporan Tahunan 2018 Annual Report 315 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Budaya Kepatuhan Bank. 2. Mengusulkan kebijakan kepatuhan atau prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Bank BPD DIY constantly monitors efforts to implement Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance DIY senantiasa melakukan upaya pemantauan terhadap pelaksanaan kepatuhan kegiatan operasional Bank Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 10.Memastikan kepatuhan terhadap regulasi perbankan dan 11.Bertanggung jawab atas pelaksanaan sosialisasi, edukasi Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 7. Memberikan pertimbangan aspek hukum yang diminta
  318. kepatuhan yang akan ditetapkan oleh Direksi . that will be determined by the Board of Directors. 3. Menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan yang akan 3.Establishing compliance systems and procedures that digunakan untuk menyusun ketentuan dan pedoman will be used to develop Bank internal provisions and internal Bank. guidelines. 4. Memastikan bahwa seluruh kebijakan, ketentuan, sistem, 4.Ensuring that all policies, provisions, systems and dan prosedur, serta kegiatan usaha yang dilakukan Bank procedures, as well as business activities carried out by telah sesuai dengan ketentuan Otoritas Jasa Keuangan the Bank are in accordance with the provisions of the dan ketentuan peraturan perundang-undangan, termasuk Financial Services Authority and laws and regulations, Prinsip Syariah bagi bank umum syariah dan unit usaha including Sharia Principles for sharia commercial banks syariah. and Sharia business unit. 5. Meminimalkan risiko kepatuhan bank. 5. Minimizing bank compliance risk. 6. Melakukan tindakan pencegahan agar kebijakan dan/ 6. Taking precautionary measures so that the policies and/ atau keputusan yang diambil Direksi Bank atau pimpinan or decisions taken by the Bank’s Board of Directors or the kantor cabang dari bank yang berkedudukan di luar negeri heads of branch offices of banks domiciled abroad do tidak menyimpang dari ketentuan Otoritas Jasa Keuangan not deviate from the provisions of the Financial Services dan ketentuan peraturan perundang-undangan. 7. Melakukan tugas lain yang terkait Fungsi Kepatuhan. Authority and laws and regulations. 7.Performing other duties related to the Compliance Function. Dalam rangka memperlancar jalannya fungsi kepatuhan, telah In order to facilitate the compliance function, several steps ditetapkan langkah-langkah untuk memantau kepatuhan, have been taken to monitor compliance, namely by carrying yaitu dengan melakukan langkah-langkah pemantauan out monitoring measures towards: terhadap: a. Keputusan melalui Rapat Komite a. Decisions through Committee Meetings b. Keputusan tanpa melalui Rapat Komite b. Decisions without holding Committee Meetings c. Prinsip Kehati-hatian dalam kegiatan operasional Bank c. The Precautionary Principle in operational activities of konvensional maupun syariah conventional and sharia banks d. Tugas Satuan Kerja Audit Intern d. The Duties of Internal Audit Unit e. Perjanjian dan Komitmen Bank dan Unit Usaha Syariah e. Bank Agreements and Commitments and Sharia Business dengan regulator Units with regulators f. Kepatuhan pelaporan kepada regulator f. Reporting compliance to the regulators Implementasi Fungsi Kepatuhan Implementation of Compliance Function Direktur Kepatuhan memastikan kepatuhan Bank terhadap The Compliance Director ensures the Bank’s compliance with ketentuan regulator dan peraturan perundang-undangan regulatory requirements and applicable laws and regulations, yang berlaku yaitu mengenai perhitungan atau analisis CAR, regarding the calculation or analysis of CAR, GWM, NPL, GWM, NPL, KAP, BMPK, CKPN dan Anti Pencucian Uang dan KAP, LLL, CKPN and Anti Money Laundering and Countering Pencegahan Pendanaan Terorisme. Adapun beberapa hal Financing of Terrorism. Matters that become the Compliance yang menjadi perhatian Direktur Kepatuhan, seperti yang Director’s concern, as contained in Bank Indonesia regulation tercantum dalam peraturan Bank Indonesia tentang prinsip concerning prudence principle, include as follows: kehati-hatian, adalah sebagai berikut: 316 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  319. Ketentuan / Provision CAR Memenuhi ketentuan / Comply GWM Memenuhi ketentuan / Comply Keterangan / Description CAR pada posisi Desember 2018, sebesar 19,59 % diatas ketentuan yang ditetapkan otoritas. / CAR in the position of December 2018 amounted to 19.59% above the provisions stipulated by the authorities. Posisi Desember 2018, GWM Primer dan LDR sebesar 6,5%, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. / In the position of December 2018, Primary Statutory Reserve (GWM) and LDR amounted to 6.5% in line with the applicable provisions. BMPK Memenuhi ketentuan / Comply BMPK pada posisi Desember 2018 sebesar 7,66%, lebih rendah daripada persyaratan BMPK pihak terkait sesuai ketentuan yaitu sebesar 10%. / BMPK in the position of December 2018 amounted to 7.66% lower than the requirements for BMPK of the related parties at 10%. Memenuhi ketentuan / Comply PT. Bank BPD DIY telah memenuhi sepenuhnya Undang-Undang No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan PBI No. 14/27/PBI/2012 tentang Penerapan Program APU & PPT. / PT. Bank BPD DIY has fully complied with the Law No. 8 of 2010 regarding Prevention and Eradication of Money Laundering Crime, and the Regulation of Bank Indonesia No. 14/27/PBI/2012 regarding Implementation of APU & PPT Program. Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme Semakin kompleksnya produk, aktivitas, dan teknologi The increasing complexity of products, activities and information informasi mengakibatkan bank menjadi rentan atas risiko technology has resulted in the vulnerability of banking industry dimanfaatkan dalam usaha pencucian uang dan pendanaan against the risk in which the banks are utilized in money terorisme. Peningkatan risiko tersebut harus diimbangi laundering and terrorism financing activities. The increase in dengan upaya peningkatan kualitas penerapan manajemen risk must be balanced with efforts to improve the quality of risiko yaitu dengan menetapkan dalam suatu buku pedoman risk management implementation, namely by stipulating in a bagi perusahaan mengenai program APU dan PPT. Dalam guidebook for banks regarding the APU and PPT (Anti-Money menjalankan program tersebut, Direktur Kepatuhan dibantu Laundering and Counter-Terrorism Financing) program. oleh UKPN (Unit Kerja Penerapan Prinsip Mengenal Nasabah) In carrying out such program, the Compliance Director is yang bersifat independen terhadap satuan kerja operasional. assisted by the UKPN (Work Unit for the Implementation of Unit ini bertanggung jawab mengkoordinasikan penerapan Know-Your-Customer Principle) that is independent of the tindak pidana pencucian uang serta program prinsip mengenal operational work unit. This unit is responsible for coordinating nasabah yang dikenal dengan program APU dan PPT. the implementation of money laundering crime prevention (or APU-PPT Program) and Know-Your-Customer Principle. As an effort to create an effective compliance function in efektif dalam kaitannya mencegah dan memberantas tindak relation to preventing and eradicating money laundering pidana pencucian uang dan pendanaan terorisme, Fungsi and terrorism financing, the Compliance Function always Kepatuhan senantiasa melakukan monitoring transaksi monitors customer’s transaction activities. Based on the results nasabah. Dari hasil monitoring nasabah tersebut diperoleh of monitoring, the Compliance Function is able to prepare laporan Transaksi Keuangan Tunai (TKT) dan Transaksi reports on Cash Financial Transaction (TKT) and Suspicious Keuangan Mencurigakan (TKM) yang disampaikan kepada Financial Transaction (TKM) to be submitted to the Indonesian Laporan Tahunan 2018 Annual Report 317 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Sebagai upaya untuk menciptakan fungsi kepatuhan yang Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit IMPLEMENTATION OF ANTI MONEY LAUNDERING AND COUNTER FINANCING OF TERRORISM (AML AND CFT) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance PENERAPAN PRINSIP ANTI PENCUCIAN UANG DAN PENCEGAHAN PENDANAAN TERORISME (APU DAN PPT) Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Memenuhi ketentuan / Comply Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports PDN PDN posisi Desember 2018 sebesar 0%, dibandingkan dengan peraturan BI maksimum sebesar 20% dari ekuitas. / PDN in the position of December 2018 amounted to 0% compared to the regulation of BI at maximum 20% of the equity NPL Profil Perusahaan Company Profile Memenuhi ketentuan / Comply NPL Gross posisi Desember 2018 adalah sebesar 4,21%, dan NPL Neto sebesar 1,51% lebih rendah dibandingkan ketentuan yaitu NPL maksimum 5%. / NPL Gross in the position of December 2018 amounted to 4.21% while NPL Net amounted to 1.51%, lower than the provisions of 5% NPL at maximum. Laporan Manajemen Management Report No Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  320. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Financial Transaction Reports and Analysis Centre (PPATK). Pencegahan tersebut menjadi upaya Bank dalam menghadapi Such prevention is the realization of Bank’s efforts in dealing berbagai risiko terutama risiko reputasi, risiko hukum dan with various risks, especially reputation risk, legal risk and risiko operasional. operational risk. Dalam rangka penerapan program APU & PPT, PT. Bank BPD In the implementation of AML & CFT program, PT. Bank BPD DIY telah menerapkan kebijakan sebagai berikut: DIY has applied the following policies: a. Pengawasan Manajemen dalam kebijakan a. Management Supervision in the organizational policy pengorganisasian b. Kebijakan Customer Due Diligence (CDD) dan Enhanced Due Diligence (EDD) b.Customer Due Diligence (CDD) and Enhanced Due Diligence (EDD) Policy c. Pengelompokan nasabah menggunakan pendekatan c. Customer grouping using the Risk-Based Approach berdasarkan risiko (Risk Based Approach) d. Prosedur penerimaan, identifikasi dan verifikasi d. Procedure for admission, identification and verification e. Penetapan kriteria dan prosedur area berisiko tinggi dan e. Stipulation of the high risk area criteria and Politically Politically Exposed Person (PEP) Exposed Person (PEP) criteria and procedure f. Prosedur transfer dana f. Fund transfer procedure g. Pemantauan dan pengkinian data nasabah g. Monitoring and updating of customer data h. Sistem Informasi dan Pelaporan h. Information and Reporting System i. Cash Transaction Report (CTR) dan Suspicious Transaction i. Cash Transaction Report (CTR) and Suspicious Transaction Report (STR) Report (STR) j. Sanksi atas pelanggaran ketentuan APU & PPT dan ketentuan perundang-undangan j. Sanction on violation of the AML & CFT provisions and laws and regulations k. Pelatihan pegawai dan penatausahaan dokumen k. Employee training and document administration Strategi dan Kebijakan Anti Pencucian Uang dan Anti-Money Laundering and Counter Financing of Pencegahan Pendanaan Terorisme Terrorism Strategy and Policy Dalam rangka meningkatkan kualitas penerapan APU dan In improving the quality of AML and CFT implementation, PPT, Bank saat ini melakukan beberapa hal sebagai berikut : currently the Bank carries out the following actions: 1. Pemeliharaan dan update data Politically Exposed Person 1. Regular maintenance and update of Politically Exposed (PEP) secara rutin. Person (PEP) data. 2. Pembuatan sistem APU PPT, meliputi : · 2. Making AML CFT systems, including: Otomatisasi Pelaporan Transaksi Keuangan Tunai • Automation of Cash Financial Transactions Reporting untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi serta to increase effectiveness and efficiency and minimize meminimalisir tingkat kesalahan dalam penyampaian errors in submitting reports to PPATK. laporan ke PPATK. · Sistem scoring terhadap Transaksi Keuangan • Scoring system for Suspicious Financial Transactions Mencurigakan, dimana Bank akan lebih cepat dalam that will speed up the Bank in monitoring and memantau dan mengidentifikasi adanya transaksi identifying suspicious financial transactions that must keuangan mencurigakan yang wajib dilaporkan be reported to PPATK. kepada PPATK. · Database Walk In Customer berupa identitas maupun • Walk in Customer database in the form of identity transaksi yang dilakukan oleh Walk In Customer untuk and transactions carried out by Walk In Customers mengoptimalkan to optimize monitoring of cash transactions and pemantauan terhadap adanya transaksi keuangan tunai maupun transaksi keuangan mencurigakan oleh pelaku non nasabah. 318 Laporan Tahunan 2018 Annual Report suspicious transactions by non-customers.
  321. sistem screening calon nasabah 3 . Developing screening system for prospective customers dalam rangka meminimalisir adanya CIF ganda dengan in order to minimize multiple CIFs by adding ID card menambahkan nomor KTP bagi calon nasabah perorangan for prospective individual customers and Taxpayer dan nomor NPWP bagi calon nasabah non perorangan Identification Number (NPWP) for prospective non- pada menu 0502 dalam Core Banking System (CBS). individual customers on 0502 menu in the Core Banking 4. Melakukan review terhadap aktivitas atau produk baru Laporan Manajemen Management Report 3. Mengembangkan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY System (CBS). 4. Reviewing new activities or products of Bank BPD DIY in produk baru tersebut memperhatikan ketentuan APU & order to ensure that the new activities or products adhere PPT. to the AML & CFT provisions. Pengembangan Sumber Daya Manusia terkait Program Human Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Laundering and Prevention of Countering Financing of Terorisme Terrorism Program Pada Tahun 2018, Bank BPD DIY telah mengadakan pelatihan In 2018, Bank BPD DIY organized training and education dan pendidikan terkait dengan penerapan program APU dan relating to the implementation of AM and CFT program to its PPT kepada para pegawai Bank BPD DIY, baik dari Internal employees, both internally and by External Party. The training maupun Pihak Eksternal. Adapun pelaksanaan pelatihan includes as follows: Resource Development on Profil Perusahaan Company Profile Bank BPD DIY dalam rangka memastikan aktivitas atau Anti-Money Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports dimaksud adalah sebagai berikut : Tanggal / Date Jumlah Peserta / Total Participants Pelatihan / Training 18-19 April 2018 / Pelatihan mengenai "Penerapan Program April 18-19, 2018 APU-PPT Sektor Jasa Keuangan” / Training on “Implementation of APU-PPT Program in Financial Service Sector” 2 orang / people 2. 16-18 Juli 2018 / July Pelatihan mengenai "Penerapan Program 16-18, 2018 APU-PPT” dengan narasumber PPATK / Training on “Implementation of APU-PPT Program” with PPATK as the speaker 199 orang / people 3. 19-20 September 2018 / September 1920, 2018 4. 15-16 November 2018 Pelatihan mengenai "Penerapan Program / November 15-16, APU-PPT” dengan narasumber PPATK / 2018 Training on “Implementation of APU-PPT Program” with PPATK as the speaker Pelatihan Implementasi Risk Assessment dalam Penerapan APU-PPT / Training on the Use of Risk Assessment in APU-PPT Implementation 2 orang / people 142 orang / people Staf Kelompok Kepatuhan Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan Divisi Manajemen kepatuhan Risiko dan - Koordinator Kantor Kas - Customer Service -Teller - Kelompok Kepatuhan & UKPN Divisi Manajemen Risiko & Kepatuhan - Koordinator Kantor Kas - Customer Service -Teller - Staff Divisi Kantor Pusat Performance Implementation Program kerja tahun 2018 yang telah dilaksanakan yaitu: The 2018 work program that has been implemented includes: 1.Pemantauan kepatuhan guna mendorong terciptanya 1. Monitoring compliance to encourage the creation of Bank’s budaya kepatuhan Bank. 2.Pemantauan kepatuhan terhadap pelaporan kepada compliance culture. 2. Monitoring compliance with reporting to external parties. pihak eksternal. 3.Pemantauan kepatuhan terhadap rencana pemberian kredit dan pembiayaan, restrukturisasi serta hapus buku 3. Monitoring compliance with plans for loans and financing, Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Pelaksanaan Kinerja Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 1. Instruktur / Instructor Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis No. restructuring, and write-off and collect-off activities. dan hapus tagih. 4. Reviewing decision plan. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 319 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 4. Kajian terhadap rancangan/rencana keputusan.
  322. 5 .Koordinasi dengan Dewan Pengawas Syariah terkait 5. Coordinating with the Sharia Supervisory Board regarding pelaksanaan fungsi kepatuhan terhadap prinsip syariah. the implementation of compliance function to the sharia principles. 6. Pemantauan kepatuhan terhadap komitmen Bank yang 6. Monitoring compliance with the Bank’s commitments, meliputi tindak lanjut temuan internal maupun eksternal. including follow-up of internal and external findings. 7. Pelaksanaan fungsi pembinaan, sosialisasi, dan konsultasi 7. Implementing the functions of guidance, socialization, and pelaksanaan fungsi kepatuhan pada unit-unit organisasi consultation on the application of compliance function at Bank. the Bank’s organizational units. 8. Penerapan APU & PPT meliputi program single Customer 8. Implementing APU & PPT program, including the single Information File (CIF), pengkinian data nasabah, strategi Customer Information File (CIF) program, updating of dan kebijakan APU & PPT, pengembangan Sumber Daya customer data, APU & PPT strategies and policies, Human Manusia, dan Pelaporan kepada PPATK. Resource development, and Reporting to PPATK. Single Customer Identification File (Single CIF) Single Customer Identification File (Single CIF) Sesuai dengan PBI Nomor 14/27/PBI/2012 tanggal 28 Pursuant to PBI Number 14/27/PBI/2012 dated December 28, Desember 2012 yang beralih ke POJK Nomor 12/POJK.01/2017 2012 which was changed by POJK Number 12/POJK.01/2017 tanggal 16 Maret 2017 tentang Penerapan Program Anti dated March 16, 2017 concerning Implementation of Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU Money Laundering and Counter Financing of Terrorism (AML dan PPT) di Sektor Jasa Keuangan, disebutkan bahwa Bank and CFT) Program in Financial Services Sector, stating that the wajib memiliki dan memelihara profil nasabah secara terpadu Bank is required to have and maintain integrated customer (Single Customer Identification File). Berkaitan dengan hal profile (Single Customer Identification File). In this regard, the tersebut, telah dilakukan proses pemeliharaan profil Nasabah Customer profile maintenance process has been carried out dengan melakukan proses single CIF yang mempergunakan by conducting the single CIF process that uses 2 parameters, 2 parameter yaitu nama dan tanggal lahir sebagaimana namely name and date of birth as assumption of single CIF asumsi penetapan single CIF serta menggunakan pendekatan and using name similarity approach. kemiripan nama. Pelaksanaan CIF pada Tahun 2018 Nasabah Konvensional No Implementation of CIF in 2018 Status Hasil Single CIF / Status of Single CIF Result Jumlah / Total 1. CIF Aktif (telah single) / Active CIF (single) 2. CIF Beda Orang/Kelompok/Instansi / CIF with Different Persons/ Groups/Institutions 3. CIF Beda Kepentingan / CIF with Different Purposes 63 4. CIF Non Aktif/telah di-single-kan karena ganda / Inactive CIF/with single status after double 388 375 1.918 Jumlah / Total Nasabah Syariah No 2.744 Customer Data Update Status Hasil Single CIF/ Status of Single CIF Result Jumlah / Total a. CIF Aktif (telah single) / Active CIF (single) 16 b. CIF Non Aktif/telah di-single-kan karena ganda / Inactive CIF/with single status after double 16 Jumlah / Total 2.744 Pengkinian Data Nasabah Updating Customer Data Masing-masing Kantor Cabang secara rutin setiap bulan Each Branch Office conducts data updating activities and the telah melakukan kegiatan pengkinian data dan laporan reports on achievement progress are sent to the Compliance 320 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  323. work unit and UKPN , to be reviewed by the Compliance dan UKPN, untuk dilakukan review oleh unit kerja Kepatuhan work unit and UKPN. Coordination of customer data update dan UKPN. Koordinasi pelaksanaan pengkinian data nasabah implementation involves officers who are responsible for melibatkan petugas yang bertanggung jawab dalam proses updating the data at Branch Offices to the officers of pengkinian data di Kantor Cabang dengan petugas dari unit Compliance work unit and UKPN Risk and Compliance kerja Kepatuhan dan UKPN Divisi Manajemen Risiko dan Management Division. REPORT TO PPATK Bank BPD DIY senantiasa aktif berkordinasi dengan institusi Bank BPD DIY always actively coordinates with the Indonesian Pusat Pelaporan Ananlisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) Financial Transaction Reports and Analysis Center (PPATK) terkait aktivitas keuangan yang berpotensi menimbulkan related to financial activities that potentially cause criminal tindak pidana. Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Pusat acts. Based on the Decree of the Head of Indonesian Financial Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) : Transaction Reports and Analysis Center (PPATK): A. Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan, Transaksi A. Suspicious Financial Transactions, Cash Financial Transactions, and Funds Transfer to and from Abroad Dari dan Ke Luar Negeri yaitu : Transactions Reports: 1. Peraturan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis 1.Regulation of the Head of Indonesian Financial Transkasi Keuangan (PPATK) Nomor : PER-21/1.02/ Transaction Reports and Analysis Center (PPATK) PPATK/11/2013 tanggal 29 November 2013 tentang Number: Identifikasi Transaksi Keuangan Tunai Bagi Penyedia November 29, 2013 concerning Identification of Cash Jasa Keuangan. PER-21/1.02/PPATK/11/2013 dated Financial Transactions for Financial Service Providers. 2.Regulation of the Head of Indonesian Financial Transaksi Keuangan (PPATK) Nomor : PER-04/1.02/ Transaction Reports and Analysis Center (PPATK) PPATK/03/2014 tanggal 28 Maret 2014 tentang Number: PER-04/1.02/PPATK/03/2014 dated March Perubahan Atas Peraturan Kepala PPATK Nomor : 28, 2014 on Amendment to Regulation of the Head PER-11/1.02/PPATK/06/2013 Identifikasi of PPATK Number: PER-11/1.02/PPATK/06/2013 on Transaksi Keuangan Mencurigakan bagi Penyedia Jasa Identification of Suspicious Financial Transactions for Keuangan. Financial Service Providers. tentang 3. Peraturan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis 3.Regulation of the Head of Indonesian Financial Transaksi Keuangan (PPATK) Nomor : PER-12/1.02.2/ Transaction Reports and Analysis Center (PPATK) PPATK/05/13 tanggal 26 Juni 2013 tentang Tata Cara Number: PER-12/1.02.2/PPATK/05/13 dated June 26, Penyampaian Laporan Transaksi Keuangan Transfer 2013 on Procedure for Submitting Funds Transfer to Dana Dari dan Ke Luar Negeri. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 2. Peraturan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Keuangan Tunai, dan Transaksi Keuangan Transfer Dana Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports LAPORAN KEPADA PPATK Profil Perusahaan Company Profile Kepatuhan. Laporan Manajemen Management Report progres pencapaian telah dikirim ke unit kerja Kepatuhan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY and from Abroad Transactions Report. Informasi Pengguna Jasa Terpadu (SIPESAT), yaitu : User Information System (SIPESAT), namely: Regulation Peraturan Kepala Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi of the Head of Indonesian Financial Transaction Reports Keuangan (PPATK) Nomor : Per-02/1.02/PPATK/02/2014 and Analysis Center (PPATK) Number: Per-02/1.02/ Tentang Sistem Informasi Pengguna Jasa Terpadu PPATK/02/2014 on Integrated Service User Information (SIPESAT), dan Surat Edaran Kepala PPATK Nomor 8 Tahun System (SIPESAT), and Circular Letter of the Head of 2016 tentang Tata Cara Penyampaian informasi Pengguna PPATK Number 8 Year 2016 on Procedure for Submitting Jasa Terpadu Melalui Aplikasi Pelaporan SIPESAT. Bank Information on Integrated Service Users through SIPESAT telah melakukan pemantauan dan pelaporan kepada Reporting Application. The Bank has monitored and Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) reported to the Indonesian Financial Transaction Reports atas transaksi keuangan, baik transaksi keuangan and Analysis Center (PPATK) on financial transactions, mencurigakan (TKM) maupun transaksi keuangan tunai both suspicious financial transactions (TKM) and cash (TKT) dari semua Kantor Cabang. financial transactions (TKT) from all Branch Offices. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 321 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility B. Service User Addition Report through Integrated Service Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit B. Laporan Penambahan Pengguna Jasa melalui Sistem
  324. Laporan TKM , TKT dan TKL pada Tahun 2018 adalah sebagai TKM, TKT and TKL Reports in 2018 are as follows berikut No Transaksi Keuangan Mencurigakan (TKM) / Suspicious Financial Transactions (TKM) Bulan Transaksi Keuangan Tunai (TKT) / Cash Financial Transactions (TKT) Transaksi Keuangan Luar Negeri (TKL) / International Financial Transactions (TKL) 1 Juli / July 2 84 - 2 Agustus / August - 53 2 3 September September 9 57 11 194 / Total / Total 2 Bank BPD DIY juga memiliki kewajiban untuk melaporkan Furthermore, Bank BPD DIY is obliged to report the service data pengguna jasa melalui SIPESAT kepada PPATK setiap user data through SIPESAT to PPATK on every additional data penambahan data pengguna jasa secara triwulanan. Pada of service users on quarterly basis. In 2018, the Bank has tahun 2018, Bank telah melakukan pelaporan penambahan reported the addition of service user data report with the pengguna jasa dengan rincian sebagai berikut : following details: No 1 Periode / Period Triwulan III Tanggal Pelaporan / Reporting Date Nasabah Konvensional / Conventional Customer Nasabah Syariah / Sharia Customer 13.349 625 05 Oktober 2018 FUNGSI AUDIT INTERN INTERNAL AUDIT FUNCTION PT Bank BPD DIY telah membentuk Satuan Kerja Audit Internal PT Bank BPD DIY established Internal Audit Unit (SKAI) (SKAI) dan Kontrol Intern Cabang (KIC) untuk melaksanakan and Branch Internal Control (KIC) to carry out internal fungsi audit internal yang masing-masing independen audit functions, each of which is independent towards the terhadap satuan kerja operasional. SKAI bertanggung jawab operational work unit. SKAI is directly responsible to the langsung kepada Direktur Utama sedangkan KIC bertanggung President Director, while KIC is directly responsible to SPI. jawab langsung kepada SPI. Sepanjang tahun 2018, PT Bank BPD DIY telah menerapkan Throughout 2018, PT Bank BPD DIY has implemented an fungsi audit intern secara efektif pada seluruh aspek internal audit function effectively on all aspects and elements dan unsur kegiatan yang secara langsung diperkirakan of activity that are expected to have direct influence on the dapat memberikan pengaruh bagi kepentingan Bank dan interests of the Bank and the community through risk-based masyarakat melalui audit berbasis risiko. Sehingga, PT Bank audit. Thus, PT Bank BPD DIY can mitigate risks that will BPD DIY dapat memitigasi risiko yang akan terjadi dan occur and the customers will obtain assurance in conducting nasabah akan mendapatkan ketenangan dalam melakukan transactions with the Bank. transaksi dengan Bank. Ruang lingkup Pengendalian Intern Bank Scope of Internal Control of the Bank Ruang lingkup pekerjaan audit intern mencakup pemeriksaan The scope of the internal audit duties includes examining and dan penilaian terhadap: evaluating: a. Penilaian kecukupan struktur pengendalian intern a. Assessment of the adequacy of internal control structure b. Penilaian efektivitas struktur pengendalian intern. b.Assessment of the effectiveness of internal control structure. c. Penilaian kualitas kinerja. 322 Laporan Tahunan 2018 Annual Report c. Performance quality assessment.
  325. outlined in each audit report . Fungsi SKAI dan KIC SKAI and KIC Functions Fungsi SKAI meliputi: The functions of SKAI include: 1. Sebagai Evaluator Sistem Pengendalian Intern, yaitu 1. As the Evaluator of the Internal Control System, namely membantu manajemen dalam memastikan bahwa Bank assisting the management in ensuring that the Bank is secara berkesinambungan mampu: continuously able to: a. Menjaga dan mengamankan harta kekayaan Bank. a. Maintain and protect Bank assets. b. Menjamin tersedianya laporan yang lebih akurat. b. Guarantee the availability of more accurate reports. c. Meningkatkan kepatuhan terhadap ketentuan. c. Improve compliance with provisions. d. Mengurangi d. Reduce financial impacts/losses, irregularities including dampak keuangan/kerugian, penyimpangan termasuk kecurangan/ fraud dan fraud and violation of the prudence aspect. pelanggaran aspek kehati-hatian. e. Meningkatkan efektivitas organisasi dan e. Improve the effectiveness of organization and improve f. Mengamankan dana yang dihimpun Bank dari f. Secure funds raised by the Bank from the community. meningkatkan efisiensi biaya. cost efficiency. masyarakat. g.Increase the effectiveness of risk culture in the g. Meningkatkan efektivitas budaya risiko (risk culture) organization as a whole. 2. As a Catalyst, internal auditors are expected to guide the membimbing manajemen dalam mengenali risiko-risiko management in recognizing risks which may threaten yang mengancam pencapaian tujuan organisasi dan the achievement of organizational goals and ensure that meyakinkan bahwa proses bisnis yang dijalankan telah the business process carried out have resulted in banking menghasilkan jasa perbankan yang dapat memenuhi services that can meet customer needs. With respect to kebutuhan nasabah. Dalam peran ini, internal auditor this role, the internal auditors act as facilitator and agent bertindak sebagai fasilitator dan agent of change. of change. 3. Sebagai Konsultan bagi pihak-pihak intern Bank yang yang menyangkut sistem 3. As a Consultant for internal parties of the Bank who need assistance especially those concerning the control system. pengendalian. Fungsi KIC, antara lain adalah: The KIC functions are as follows: 1. Melakukan koordinasi, pemantauan, dan pengawasan 1. To coordinate, monitor and supervise the implementation pelaksanaan prosedur operasional perbankan di kantor Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance terutama Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis pada organisasi secara menyeluruh. 2. Sebagai Katalisator, internal auditor diharapkan dapat membutuhkan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports sebagaimana tertuang dalam setiap laporan hasil audit. Profil Perusahaan Company Profile The assessment of these aspects has been carried out as Laporan Manajemen Management Report Penilaian terhadap aspek-aspek tersebut telah dilaksanakan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY of banking operational procedure at branch offices. cabang. cabang. 3. Melakukan koordinasi penyelesaian temuan audit dari seluruh unit kerja cabang. 4. Melakukan koordinasi perbaikan/penyelesaian temuan audit dari seluruh unit kerja cabang. 5. Melakukan koordinasi dan komunikasi dengan auditor 2.To supervise the process of branch office operating activities. 3. To coordinate on the audit findings from settlement from all branch work units. 4.To coordinate on improvement/settlement of audit findings from all branch work units. 5. To coordinate and communicate with external auditors. eksternal. Bank BPD DIY has implemented the Internal Audit Fungsi Audit Intern Bank (SPFAIB) dengan: Implementation Standard (SPFAIB) by: a. Menyusun Internal Audit Charter. a. Developing the Internal Audit Charter. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 323 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Bank BPD DIY telah menerapkan Standard Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 2. Melakukan pengawasan proses kegiatan usaha kantor
  326. b . Membentuk Satuan Kerja Audit Intern sebagaimana b.Establishing Internal Audit Unit as stated in the tertuang dalam susunan organisasi dan tata kerja. organizational structure and work procedures. Kinerja SKAI pada tahun 2018 SKAI Performance in 2018 a. Audit Intern, meliputi: a. Internal Audit, covering: No LHA Nomor Tanggal Obyek Audit 1 No.0059/PW 0001 31 Januari 2018 Audit Kredit Usaha Rakyat (KUR) I 2 No.0061/PW 0001 01 Februari 2018 Audit Internal BI-RTGS, SKNBI, BI-ETP, BI-SSSS dan KPDHN 3 No. 0086/PW 0001 14 Maret 2018 Audit Corporate Social Responsibility 4 No. 0089/PW 0001 28 Maret 2018 Audit Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK) 5 No.0096/PW 0001 24 April 2018 Audit Internal Capital Adequacy Assessment Process (ICAAP) 6 No.0099/PW 0001 09 Mei 2018 Audit Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU & PPT) 7 No. 0104/PW 0001 31 Mei 2018 Audit Teknologi Informasi 8 No.0112/PW 0001 25 Juli 2018 Audit Khusus Perkreditan 9 No. 5783/PW 0001 29 Agustus 2018 Audit Operasional Kantor Pusat 10 No. 5784/PW 0001 29 Agustus 2018 Audit Kredit Usaha Rakyat (KUR) II b. Meningkatkan pengetahuan dan wawasan pegawai b. Improving employee’s knowledge Sebagai upaya peningkatan kompetensi para auditor, As an effort to improve the competence of auditors, all melalui koordinasi dengan Divisi SDM dan Umum, dalam auditors were encouraged to participate in various training tahun 2018 seluruh auditor telah diikutsertakan dalam activities and seminars in 2018, held through coordination berbagai kegiatan dan pelatihan serta beberapa seminar. with the HR and General Division. The following table Berikut pelatihan dan seminar yang diikuti auditor selama describes the trainings and seminars attended by auditors tahun 2018 : in 2018: No Nama Diklat/ Seminar Yang Diikuti SKAI selama Tahun 2018 1 Fraud Auditing 1 2 Audit Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian 3 Refreshment Sertifikasi Audit Internal Bank gel II 4 Seminar Nasional Audit 5 Sosialisasi Pencegahan Fraud 6 Pelatihan Audit Trisuri 7 Fraud Auditing 2 8 Identifikasi & Penanganan Transaksi 9 Program Diklat Dasar - Dasar Audit 10 Pengukuhan Gelar PIA 11 Refreshment Sertifikasi Audit 12 Anti Fraud Implementation by Practitioner, Not Only Regulation 13 Pembekalan Sertifikasi CBIA Level Auditor 14 Ujian Sertifikasi CBIA Level Auditor 15 Training Audit Teknologi Informasi c. Pembinaan Bidang dan Kegiatan lain SKAI: c. Developing other Fields and Activities of SKAI: 1. Sebagai counterpart auditor ekstern 2. Berperan sebagai mitra/mediator permasalahan hukum yang dihadapi Bank 324 Laporan Tahunan 2018 Annual Report 1. As a counterpart of external auditor berbagai 2. As a partner/mediator for various legal issues faced by the Bank
  327. 3 . Development of auditee in relation to the audit results materi hasil audit d. Laporan yang disusun pada tahun 2018, adalah: d. Reports compiled in 2018 were: 1. Report on SKAI Performance of 2018 2. Laporan Pokok-Pokok dan Hasil Audit Intern Semester 2. Report on Internal Audit Principals and Results of I dan II Tahun 2018 yang disampaikan kepada OJK Semester I and II of 2018, submitted to OJK every setiap semester dan juga kepada Dewan Komisaris. semester as well as to the Board of Commissioners. 3. Laporan Anti-Fraud yang disampaikan kepada OJK 3. Report on Anti-Fraud submitted to OJK every semester. setiap semester. 4. Report on Compliance Assessment Results (LHPK) BI-RTGS, LHPK BI-SSSS, LHPK BI-ETP, dan LHPK DHN SKNBI, LHPK BI-RTGS, LHPK BI-SSSS, LHPK BI-ETP, and baik konvensional maupun syariah yang disampaikan LHPK DHN, both conventional and sharia, submitted kepada OJK. to OJK. e. Kegiatan audit pasif (off-site) e. Passive audit (off-site) activities Selain melaksanakan Audit secara aktif, juga melaksanakan In addition to actively conducting audit activities, the Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 4. Laporan Hasil Penilaian Kepatuhan (LHPK) SKNBI, LHPK Profil Perusahaan Company Profile 1. Laporan Kinerja SKAI Tahun 2018 Laporan Manajemen Management Report 3. Pembinaan kepada auditee yang berkaitan dengan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Internal Audit also carries out passive audit (off-site) kegiatan Audit pasif (off-site), antara lain: activities, including: 1. Examining and evaluating the results of analysis of financial ratios keuangan 2. Memantau penyelesaian Laporan Pengaduan Nasabah 2. Monitoring the completion of Customer Complaints Report 3. Memantau dan mengkaji tindak lanjut hasil audit, baik intern maupun ekstern 3. Monitoring and reviewing the follow-up of audit results, both internal and external. Competency Development Sebagai upaya peningkatan kompetensi para auditor, melalui As an effort to improve the competency of auditors, through koordinasi dengan Divisi SDM dan Umum, dalam tahun 2018 coordination with the HR and General Affairs Division, all seluruh auditor telah diikutsertakan dalam berbagai kegiatan auditors participated in various activities and training as well dan pelatihan serta beberapa seminar. Berikut pelatihan dan as several seminars in 2018. The following are the training seminar yang diikuti auditor selama tahun 2018. and seminars attended by the auditors in 2018. Tanggal / Date Tempat / Venue Tema Pengembangan Kompetensi / Theme of Competency Development Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Pengembangan Kompetensi Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 1. Mencermati dan mengevaluasi hasil analisis rasio-rasio Penyelanggara / Organizer Fraud Auditing 1 Lembaga Pengembangan Fraud Auditing 28 Februari - 02 Maret 2018 / February 28 – March 2, 2018 Hotel Grand Ixora Bali Audit Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang / Audit on Money Laundering Eradication PT.Patrari Jaya Utama Consultant 22-23 Maret 2018 / March 22-23, 2018 Bandung Refreshment Sertifikasi Audit Internal Bank gel II / Refreshment of Bank Internal Audit Certification Phase II PT Talents Indonesia 17-19 April / April 17-19 Yogyakarta Seminar Nasional Audit / National Seminar of Audit Yayasan Pendidikan Internal Audit 24 Juli 2018 / July 24, 2018 Jakarta Sosialisasi Pencegahan Fraud / Dissemination of Fraud Prevention Bank Indonesia 26-27 Juli 2018 / July 26-27, 2018 Bandung Pelatihan Audit Trisuri / Training of Treasury Audit Nayotama Dinamika Indonesia Laporan Tahunan 2018 Annual Report 325 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Oria Hotel Jakarta Pusat Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 06 - 09 Februari 2018 / February 6-9, 2018
  328. Tanggal / Date Tempat / Venue Tema Pengembangan Kompetensi / Theme of Competency Development Penyelanggara / Organizer 07-10 Agustus 2018 / August 7-10, 2018 Oria Hotel Jakarta Fraud Auditing 2 LPFA Jakarta 13-14 September 2018 / September 1314, 2018 Jakarta Identifikasi & Penanganan Transaksi / Identification & Handling of Transactions Leinad aganis 17-27 September 2018 / September 1727, 2018 Hotel Bukit Indah PuncakJln Raya Ciloto No. 116 Puncak Cianjur Jabar Program Diklat Dasar - Dasar Audit / Educational and Training Program on Audit Basics Pusat Pengembangan Akuntansi & Keuangan (PPA&K) 02-06 Oktober 2018 / October 2-6, 2018 Holiday inn Express Hotel Bali Pengukuhan Gelar PIA / Inauguration of PIA Title Asosiasi Auditor Internal 9-10 Oktober 2018 / October 9-10, 2018 Bandung Refreshment Sertifikasi Audit / Refreshment of Audit Certification PT Talent Indonesia 14-15 November 2018 / November 1415, 2018 The Ritz Carlton Jakarta Anti Fraud Implementation by Practitioner, Not Only Regulation RMG 22-23 November 2018 / November 2223, 2018 Kantor Perbanas Jakarta Pembekalan Sertifikasi CBIA Level Auditor / Debriefing of Auditor-Level CBIA Certification IAIB (Ikatan Auditor Intern Bank) 8 Desember 2018 / December 8, 2018 Kampus STIA LAN Jakarta Pusat Ujian Sertifikasi CBIA Level Auditor / Auditor-Level Certification Test LSPP 12-14 Desember 2018 / December 12-14, 2018 Amaris Hotel Tebet Lantai 2Jln Prof. Dr. Soepomo No. 33 Tebet Jaksel Training Audit Teknologi Informasi / Training of Information Technology Audit IT Governance Indonesia FUNGSI AUDIT EKSTERN EXTERNAL AUDIT FUNCTION Ruang Lingkup Audit Ekstern adalah sebagai berikut: The scope of External Audit is as follows: a. Audit atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir a. Audit on the Financial Statements for the year ended on pada tanggal 31 Desember 2018, bertujuan untuk December 31, 2018, aims to provide accountant’s opinions memberikan pendapat akuntan atas kewajaran laporan on the fairness of the financial statements including: keuangan yang meliputi: - Laporan Posisi Keuangan - Financial Position Statements - Laporan Laba Rugi Komprehensif - Comprehensive Income Statement - Laporan Perubahan Ekuitas - Changes in Equity Statement - Laporan Arus Kas - Cash Flow statement - Notes to Financial Statements - Catatan atas Laporan Keuangan b. Memberikan rekomendasi atas kelemahan struktur b.Providing recommendations on the weaknesses of pengendalian intern yang ditemukan selama audit dalam internal control structure found during the audit in the bentuk Management Letter. form of Management Letter. c. Menerbitkan Laporan Kepatuhan terhadap Pengendalian Intern dan Kepatuhan terhadap Peraturan Perundang- c. Publishing Compliance Reports on Internal Control and Compliance with Laws and Regulations. undangan. d. Review on Performance Evaluation Results: d. Review atas Hasil Evaluasi Kinerja: - Realisasi dan Pelaksanaan Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) tahun 2018 - Tingkat Kesehatan Bank yang diukur berdasarkan PBI No. 13/1/PBI/2011 tanggal 05 Januari 2011 - Realization and Implementation of Work Plan and Annual Budget (RKAT) 2018 - Bank Soundness Level that is measured based on PBI No. 13/1/PBI/2011 dated January 5, 2011 - Perkembangan Usaha - Business Development - Rasio-rasio Keuangan - Financial Ratios - Tindak Lanjut Hasil Audit tahun yang lalu - Follow-up on the previous year’s audit 326 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  329. In its implementation , based on the recommendation results of Komite Audit yang disampaikan kepada Dewan Komisaris, Audit Committee submitted to the Board of Commissioners, Bank mengadakan perjanjian dengan Kantor Akuntan Publik the Bank entered into agreement with a Public Accounting untuk melakukan Audit Manajemen dan Keuangan pada Firm to conduct Management and Financial Audit in 2018. Laporan Manajemen Management Report Dalam pelaksanaannya, berdasarkan hasil rekomendasi Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY tahun 2018. Firm (KAP) is in accordance with Bank Indonesia Regulation, Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di Bank Indonesia dan namely Public Accountant and Public Accounting Firm tidak melebihi masing-masing 3 tahun dan 5 tahun buku registered at Bank Indonesia and do not exceed 3 years berturut-turut. Penunjukan KAP tersebut juga telah disetujui and 5 years respectively. The appointment of KAP was also dalam RUPS. approved at the GMS. Penunjukan KAP tersebut didasarkan pada perjanjian kerja In 2018, the appointment of the KAP was based on a sama antara PT. Bank BPD DIY dengan KAP, dengan nomor cooperation agreement between PT Bank BPD DIY and the perjanjian: 0280/PW 0100 // E029.VII/SC/2018 tanggal 4 KAP, under the Agreement No. 0280/PW 0100 // E029. September 2018, tentang Jasa Akuntan Publik Untuk Audit VII/SC/2018 dated September 4, 2018, regarding Public Laporan Keuangan PT. Bank Pembangunan Daerah Daerah Accountant Services for Audit Activity on the Financial Istimewa Yogyakarta Tahun Buku 2018. PT. Bank BPD DIY Statements of PT. Bank Pembangunan Daerah Daerah dalam penugasannya kepada Akuntan Publik dan Kantor Istimewa Yogyakarta, for 2018 Fiscal Year. In the assignment Akuntan Publik telah memperhitungkan dan mewajibkan to the Public Accountant and Public Accounting Firm, Bank pemenuhan aspek-aspek mengenai: BPD DIY has calculated and required the fulfillment of aspects regarding: Bank BPD DIY in its assignment to the Public Accountant and dan Kantor Akuntan Publik telah memperhitungkan dan Public Accounting Firm has taken into account and required mewajibkan pemenuhan aspek-aspek mengenai: the fulfilment of aspects concerning: a. Kapasitas Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk a. Capacity of the appointed Public Accounting Firm b. Legalitas perjanjian kerja b. Legality of work agreement c. Ruang lingkup audit c. The scope of audit d. Standar profesional akuntan publik, dan d. Public accountant Professional Standard, and e. Komunikasi Bank Indonesia /Otoritas Jasa Keuangan e. Bank Indonesia /Financial Services Authority’s relation dengan Kantor Akuntan Publik with the Public Accounting Firm. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Bank BPD DIY dalam penugasannya kepada Akuntan Publik Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis dengan Peraturan Bank Indonesia yaitu Akuntan Publik dan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports The appointment of Public Accountant and Public Accounting Profil Perusahaan Company Profile Penunjukan Akuntan Publik dan KAP dimaksud telah sesuai *Mohon data penunjukan akuntan publik dan kantor akuntan publik* In carrying out the duties, Public Accounting Firm shall be berpedoman dan tunduk kepada ketentuan-ketentuan guided by and subject to the following conditions: sebagai berikut: a. Melakukan audit harus berpedoman pada Standar a. The audit shall be guided by the Public Accountant Profesional Akuntan Publik yang diterbitkan Institut Professional Standards issued by Indonesian Institute Akuntan Publik Indonesia (IAPI) dan Standar Pemeriksaan of Certified Public Accountants and the State Financial Keuangan Negara (SKPN) yang diterbitkan Badan Auditing Standards (SKPN) issued by the Audit Board Pemeriksa Keuangan (BPK) serta ketentuan lainnya yang of the Republic of Indonesia (BPK) and other provisions dikeluarkan oleh Bank Indonesia. issued by Bank Indonesia. Otorotas Jasa Keuangan: b. KAP is obliged to submit directly to the Financial Services Authority: Laporan Tahunan 2018 Annual Report 327 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility b. KAP wajib menyampaikan secara langsung kepada Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Dalam melaksanakan tugas pekerjaannya KAP diwajibkan
  330. • Laporan Hasil Audit • Audit Reports • Management Letter • Management Letter • Informasi lainnya yang dibutuhkan oleh Otoritas Jasa • Other information required by the Financial Services Keuangan dari Akuntan Publik yang dilakukan setiap Authority from the Public Accountants conducted at saat apabila diperlukan. any time if necessary. • Memberitahukan kepada Otoritas Jasa Keuangan selambat-lambatnya ditemukan 7 (tujuh) pelanggaran hari Peraturan kerja • Informing the Financial Services Authority no later sejak than 7 (seven) work days since a violation of Laws and Perundang- Regulations in finance and banking is found, as well undangan di bidang keuangan dan perbankan, as the condition or prediction of a condition that may dan keadaan atau perkiraan keadaan yang dapat harm the Bank’s business continuity. membahayakan kelangsungan usaha Bank. c. KAP harus membicarakan terlebih dahulu Konsep Laporan Hasil Audit dengan Bank sebelum diterbitkan Laporan Final. d. KAP tidak diperkenankan melimpahkan/menyerahkan pelaksanaan tugas serta hasil audit kepada pihak lain c. KAP shall discuss the concept of Audit Report by the Bank before it was published in Final Report. d. KAP is not allowed to delegate/hand over the duties as well as the audit result to other parties without the consent and permission of the Bank. tanpa persetujuan dan seizin Bank. MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT Risiko merupakan potensi kerugian akibat terjadinya suatu Risk is a potential loss due to the occurrence of certain events. peristiwa (events) tertentu. Manajemen risiko merupakan Risk management is a series of methodologies and procedures serangkaian metodologi dan prosedur yang digunakan untuk used to identify, measure, monitor, and control risks arising mengidentifikasi, mengukur, memantau, dan mengendalikan from all business activities of the Bank. Information about risiko yang timbul dari seluruh kegiatan usaha Bank. Informasi risks inherent in all Bank business activities is required to mengenai risiko yang melekat dari seluruh kegiatan usaha determine potential losses faced and affect the Bank’s capital Bank sangat dibutuhkan untuk mengetahui potensi kerugian through the implementation process of risk management. yang dihadapi dan mempengaruhi permodalan Bank melalui proses penerapan manajemen risiko. Penerapan manajemen risiko Bank meliputi pengawasan The Bank’s implementation of risk management includes aktif Dewan Komisaris dan Direksi; kecukupan kebijakan, active supervision of the Board of Commissioners and Board prosedur, dan penetapan limit; kecukupan proses identifikasi, of Directors; adequacy of policies, procedures and limit pengukuran, pemantauan, pengendalian risiko dan sistem determination; adequacy of the process of identification, informasi manajemen risiko; serta sistem pengendalian intern measurement, monitoring, risk control and risk management yang menyeluruh. Bank membangun kerangka dan sistem information systems; and a comprehensive internal control informasi manajemen risiko yang memadai dalam rangka system. The Bank builds adequate risk management mendukung keberhasilan penerapan manajemen risiko. information system and framework in order to support the successful implementation of risk management. Sistem Informasi Manajemen Risiko tersebut merupakan Risk Management Information System is an integrated system sistem yang terintegrasi dan dapat diakses oleh seluruh unit accessible to all work units to identify, measure potential kerja untuk melakukan identifikasi, pengukuran atas potensi losses from identified risks, mitigate carried out, and monitor kerugian dari risiko yang teridentifikasi, mitigasi yang sudah risks in the form of reports from work units as a basis for risk dilakukan, dan pemantauan risiko berupa laporan dari unit management. kerja sebagai dasar dalam pengendalian risiko. 328 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  331. The implementation of risk management includes 4 (four) pillars, namely: 1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi 1. Active supervision by the Board of Commissioners and 2. Kecukupan kebijakan, prosedur, dan penetapan limit 2. Adequacy of policies, procedures and limit determination 3. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, pemantauan, 3. Adequacy of the process of identification, measurement, Board of Directors pengendalian risiko, serta Sistem Informasi Manajemen Risiko monitoring, and risk control, as well as the Risk Management Information System Credit/Financing Risk Risiko Kredit/Pembiayaan adalah risiko akibat kegagalan Credit/Financing Risk is a risk due to failure of a debtor and/or debitur dan/atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban other parties to fulfill obligations to the Bank. Credit/Financing kepada Bank. Risiko Kredit/ Pembiayaan dapat bersumber Risk can be sourced from various business activities of the dari berbagai aktivitas bisnis Bank yaitu penyaluran kredit/ Bank, among others, lending/financing and treasury activities pembiayaan dan aktivitas trisuri yang dapat menimbulkan that can lead to credit risk, such as securities, interbank risiko kredit seperti surat berharga, transaksi antar Bank, transactions, commitment obligations and contingencies. kewajiban komitmen dan kontinjensi. Risiko kredit dapat Credit risk can increase due to the concentration of the meningkat karena terkonsentrasinya penyediaan dana, antara provision of funds, among others, to a debtor, either 1 lain kepada debitur baik 1 (satu) pihak atau sekelompok (one) party or group of parties, product, type of credit/ pihak, produk, jenis kredit/pembiayaan, industri, sektor, dan financing, industry, sector and or certain geographical areas atau wilayah geografi tertentu yang berpotensi menimbulkan which potentially cause substantial losses that can threaten kerugian cukup besar yang dapat mengancam kelangsungan business continuity of the Bank. This is called Credit/Financing usaha Bank, yang disebut Risiko Konsentrasi Kredit. Concentration Risk. Risiko Pasar Market Risk Bank belum memiliki aset derivatif dan aset devisa, sehingga The Bank does not have derivative assets and foreign risiko pasar sangat rendah. Aktivitas trading masih sebagai exchange assets, thus the market risk remains low. Trading niche market di industri pasar bank dengan kewajiban activity is still a niche market in the bank market industry with mengupayakan likuiditas pasar melalui partisipasi secara aktif the obligation to strive for market liquidity through active masih melalui broker. Pengendalian intern dilakukan oleh participation through brokers. Internal control is carried out unit independen untuk memastikan bahwa transaksi dan by an independent unit to ensure that the transactions and proses yang terkait dengan market risk taking berjalan sesuai processes related to market risk taking are in accordance dengan kebijakan, prosedur dan limit yang telah ditetapkan with the policies, procedures and limits that have been set dan dilaporkan kepada Dewan Komisaris dan Direksi. and reported to the Board of Commissioners and Board of Risiko Operasional Operational Risk Risiko operasional merupakan risiko yang melekat dalam Operational risk is the risk inherent in all business processes, semua proses bisnis, kegiatan operasional, sistem dan produk operational activities, systems and products of the Bank. Bank. Kegagalan dalam mengelola risiko operasional dapat Failure to manage operational risk can cause financial and menyebabkan kerugian keuangan dan non keuangan, non-financial losses, even the Bank’s reputation can be bahkan reputasi Bank dapat terancam. Bank berusaha untuk threatened. The Bank strives to minimize the impact of failure meminimalisasi dampak kegagalan atau ketidakcukupan or insufficiency of internal processes, human factors, systems proses internal, faktor manusia, sistem dan kejadian-kejadian and external events that can result in losses to the Bank. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 329 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility eksternal yang dapat mengakibatkan kerugian Bank. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Directors. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Risiko Kredit Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 4. A comprehensive internal control system Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 4. Sistem pengendalian intern yang menyeluruh Profil Perusahaan Company Profile dan Laporan Manajemen Management Report Penerapan manajemen risiko mencakup 4 (empat) pilar, yaitu: Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  332. Risiko Likuiditas Liquidity Risk Bank tidak pernah mempunyai permasalahan likuiditas The Bank never has any liquidity problems and is able to fulfill dan mampu memenuhi kewajiban jangka pendek maupun both short and long-term obligations in a proper manner . The jangka panjang dengan baik. Bank memiliki aset likuid Bank has liquid assets that are sufficient both primary liquid yang mencukupi baik aset likuid primer maupun aset likuid assets and secondary liquid assets and have good funding sekunder serta mempunyai sumber pendanaan yang baik. sources. Early warning indicators to find out about liquidity Indikator peringatan dini untuk mengetahui permasalahan problems are carried out by: likuiditas dilakukan dengan: a. Pemantauan Giro Wajib Minimum, pada setiap tengah hari dan sore hari. a. Monitoring of Statutory Reserves, every midday and evening. b. Pemantauan Saldo Giro Bank Indonesia, setiap akan b. Monitoring of Bank Indonesia Giro Balance, in each melakukan aktivitas trisuri, baikuntuk peminjaman dari treasury activity, both for loans from other banks and bank lain maupun penempatan pada bank lain. placements in other banks. c. Pemantauan Kliring melalui Early Warning System dalam c. Monitoring of Clearing through Early Warning System Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia, untuk mengetahui in Bank Indonesia National Clearing System, to identify saldo kliring di Bank Indonesia dalam rangka memantau clearing balance at Bank Indonesia in order to monitor the kecukupan kliring debet. adequacy of debit clearing. Risiko Stratejik Strategic Risk Bank melaksanakan kerangka kerja manajemen risiko stratejik The Bank implements a strategic risk management framework dalam siklus yang terpadu dan terdiri dari proses identifikasi, in an integrated cycle. It consists of risk identification, penilaian/pengukuran, pemantauan serta pengendalian risiko. evaluation/measurement, monitoring and control. Strategic Identifikasi risiko stratejik dilaksanakan terhadap seluruh risk identification is carried out on all strategic decisions, keputusan stratejik antara lain terkait dengan keputusan among others, related to credit and financing decision, pemberian kredit dan pembiayaan, investasi, pendanaan, investment, funding, operational cooperation with third kerjasama operasional dengan pihak ketiga, penempatan party, placement of key person, opening of branch offices, key person, pembukaan kantor cabang, dan kantor cabang sub-branch offices, placement of ATMs, and launching of pembantu, penempatan ATM, dan pengeluaran produk dan new products and/or activities. / atau aktivitas baru. Indikator/parameter yang digunakan dalam pengukuran profil Indicators/parameters used in measuring risk profile are the risiko berupa tingkat kompleksitas strategi bisnis Bank, posisi level of complexity of the Bank’s business strategy, the Bank’s bisnis Bank di industri perbankan, dan pencapaian rencana business position in the banking industry, and the achievement bisnis. Sedangkan pemantauan risiko dengan memperhatikan of business plan. Moreover, risk monitoring by taking into pengalaman kerugian di masa lalu yang disebabkan oleh risiko account the loss experiences caused by the strategic risk or stratejik atau penyimpangan pelaksanaan rencana strategi. deviations from the implementation of the strategic plan. Isu-isu stratejik yang timbul akibat perubahan operasional Strategic issues arising from operational changes and the dan lingkungan bisnis dan memiliki dampak negatif terhadap business environment and have a negative impact on business kondisi bisnis atau kondisi keuangan selalu dipantau oleh Bank. conditions or financial conditions are always monitored by the Unit independen dalam melaksanakan proses pengendalian Bank. The independent unit in carrying out the risk control risiko, mempertimbangkan keseimbangan antara biaya dan process, considers the balance between costs and benefits manfaat yang akan diperoleh diantara berbagai alternatif to be obtained between various alternative strategies to be strategi yang akan diambil, kepastian pencapaian sasaran, taken, certainty in achieving targets, and implementation of dan penerapan strategi. strategies. 330 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  333. The Bank controls legal risk by periodically reviewing melakukan review secara berkala terhadap perjanjian- agreements between the Bank and other parties . The Bank perjanjian antara Bank dengan pihak lain. Bank juga also uses the latest standard agreements in accordance menggunakan sesuai with the laws and regulations. The process of identifying, dengan peraturan perundang-undangan. Proses identifikasi, measuring, monitoring and controlling risks has been carried pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko telah out by the Bank in accordance with established policies dilakukan Bank sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang and procedures. Identification is conducted by evaluating ditetapkan. Identifikasi dilakukan dengan mengevaluasi the existence of regulations or regulations that apply both adanya peraturan atau regulasi yang berlaku baik internal internally and externally. The Bank does refinement of maupun penyempurnaan applicable provisions as a basis for strengthening if there are terhadap ketentuan-ketentuan yang berlaku sebagai dasar weaknesses in agreements. The Bank evaluates contracts untuk memperkuat apabila terdapat kelemahan perikatan. or agreements with other parties in order to maintain good Bank melakukan evaluasi kontrak-kontrak atau perjanjian cooperation and avoid differences in perception as an effort dengan pihak lain dalam rangka menjaga kelangsungan kerja to monitor legal risk. standar eksternal. perjanjian Bank yang melakukan terkini sama yang baik dan menghindari perbedaan persepsi sebagai upaya pemantauan risiko hukum. Risiko Kepatuhan Compliance Risk melakukan reduce compliance risk is by conducting dissemination to all sosialisasi terhadap semua pegawai mengenai ketentuan- employees regarding internal and external provisions. Effective ketentuan internal dan eksternal. Penerapan manajemen implementation of compliance risk management is carried risiko kepatuhan efektif dilakukan dengan dilakukannya out by conducting dissemination, so that all employees are sosialisasi, sehingga semua pegawai mengetahui ketentuan aware of the applicable provisions and legislation. Therefore, dan perundangundangan yang berlaku. Dengan demikian, violations of the provisions and legislation can be avoided. pelanggaran terhadap ketentuan dan perundang-undangan Hence, the Bank conducts training and education for officials dapat dihindari. Untuk itu secara berkala, Bank mengadakan and employees regularly in order to improve the quality of pelatihan dan pendidikan kepada pejabat maupun pegawai understanding and implementation of compliance risks. kepatuhan yaitu dengan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance The risk management strategy undertaken by the Bank to menekan dalam rangka meningkatkan kualitas pemahaman dan pelaksanaan terhadap risiko kepatuhan. Reputation Risk Risiko Reputasi dapat terjadi yang disebabkan karena risiko Reputation risk may occur due to reputation risk itself and reputasi itu sendiri dan atau merupakan suatu akibat dari or is a result of other risks. Negative coverage of the Bank risiko-risiko yang lainnya. Pemberitaan negatif terhadap in mass media, the Bank’s website and the results of social Bank di media massa, situs Bank dan hasil analisis jejaring networking analysis, customer service complaints, and sosial, pengaduan layanan nasabah, dan kuesioner nasabah customer questionnaires or customer demands can cause ataupun terdapat tuntutan nasabah dapat menyebabkan reputational risk. Reputation risk identification is carried terjadinya reputasi out by evaluating events or problems that potentially cause dilakukan dengan mengevaluasi kejadian atau masalah yang reputasi. Identifikasi risiko reputational risks and losses from the problem in the past berpotensi menimbulkan risiko reputasi dan kerugian dari and potential losses due to reputational risks that occur in the masalah tersebut pada masa lalu maupun potensi kerugian future. In order to control reputation risks, the Bank educates akibat risiko reputasi yang terjadi pada masa mendatang. the customers and the public and implements Corporate Dalam rangka pengendalian terhadap risiko reputasi, Bank Social Responsibility in order to build positive reputation. melaksanakan Corporate Social Responsibility dalam rangka membentuk opini reputasi yang positif. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 331 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility melakukan edukasi kepada nasabah dan masyarakat serta Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Risiko Reputasi risiko Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Strategi manajemen risiko yang dilakukan Bank untuk risiko Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Bank melakukan pengendalian risiko hukum dengan Profil Perusahaan Company Profile Legal Risk Laporan Manajemen Management Report Risiko Hukum Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  334. Risiko Imbal Hasil Rate of Return Risk Risiko Imbal Hasil (khusus Unit Usaha Syariah) adalah risiko Rate of Return Risk (specifically Sharia Business Unit) is a akibat perubahan tingkat imbal hasil yang dibayarkan risk due to changes in the rate of return paid by the Bank Bank kepada nasabah, karena terjadi perubahan tingkat to customers because there is a change in the rate of return imbal hasil yang diterima Bank dari penyaluran dana yang received by the Bank from the distribution of funds which dapat mempengaruhi perilaku nasabah dana pihak ketiga. can affect the behavior of customers of third party funds. The Bank melakukan pengendalian dengan pendekatan secara Bank controls with an emotional approach to customers of emosional kepada nasabah dana pihak ketiga, sehingga third party funds, so that changes in the rate of return are not perubahan tingkat imbal hasil tidak terlalu berpengaruh significantly influential to third party fund portfolios. secara signifikan terhadap portofolio dana pihak ketiga. Risiko Investasi Investment Risk Risiko Investasi (khusus Unit Usaha Syariah) adalah risiko Investment Risk (specifically Sharia Business Unit) is a risk as a akibat Bank ikut menanggung kerugian usaha nasabah yang result of the Bank taking responsibility for business losses of dibiayai dalam pembiayaan bagi hasil berbasis profit and loss its customers in profit-loss sharing loans. In order to control sharing. Dalam rangka mengendalikan risiko investasi, Bank investment risks, the Bank monitors profit and loss sharing melakukan pemantauan terhadap pembiayaan bagi hasil loans in the form of Mudharabah and Musyarakah loans. berbasis profit and loss sharing dalam bentuk pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah. MANAJEMEN RISIKO PENGENDALIAN INTERN DAN SISTEM RISK MANAGEMENT AND INTERNAL CONTROL SYSTEM Manajemen risiko yang efektif diperlukan untuk memberikan An effective risk management is required to provide benefits manfaat terhadap bank dikarenakan untuk meningkatkan to the bank in increasing stakeholder value that can provide stakeholder value yang dapat memberikan gambaran terkait an overview of possible risks that shall be borne by the bank kemungkinan risiko yang harus ditanggung oleh bank di in the future. masa mendatang. Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 18/ In accordance with the Financial Services Authority Regulation POJK03/2016 tanggal 16 Maret 2016 tentang Penerapan Number 18/POJK03/2016 dated March 16, 2016 on Manajemen Risiko bagi Bank Umum, Bank menerapkan Implementation of Risk Management for Commercial Banks, Manajemen Risiko secara efektif, mencakup 4 (empat) pilar, the Bank implements Risk Management effectively, covering yaitu: 4 (four) pillars, namely: 1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi 1. Active supervision by the Board of Commissioners and Board of Directors a) Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi dalam penerapan manajemen risiko a) Active supervision of the Board of Commissioners and dilakukan Board of Directors in implementing risk management melalui, antara lain evaluasi terhadap Rencana Bisnis through, among others, evaluating the Bank Business Bank (RBB), Laporan Penilaian Profil Risiko, Laporan Plan (RBB), Risk Profile Assessment Report, Bank Penilaian Tingkat Kesehatan Bank, serta Laporan Soundness Level Report, and Compliance Director’s Direktur Kepatuhan. Report. b) Di samping pengawasan pasif (off-site), Direksi b) In addition to passive (off-site) supervision, the Board of khususnya Direktur Kepatuhan dan Divisi Manajemen Directors, especially the Compliance Director and Risk Risiko dan Kepatuhan melakukan kunjungan ke kantor Management and Compliance Division, visit branch cabang untuk melakukan sosialisasi manajemen offices to disseminate risk management with the aim risiko dengan tujuan memberikan pemahaman yang of providing employees with a correct understanding benar kepada pegawai dalam rangka meningkatkan in order to increase awareness of the risks inherent in 332 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  335. each individuals and activities and ensure compliance individu dan aktivitas pekerjaan serta memastikan with applicable regulations /provisions of each activity kepatuhan terhadap peraturan-peraturan/ ketentuan- carried out based on the prudence principle. ketentuan yang berlaku dari setiap aktivitas yang Laporan Manajemen Management Report awareness terhadap risiko yang melekat pada setiap Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY dilakukan berdasarkan prinsip kehati-hatian. c) Selain hal tersebut diatas, manajemen c) In addition to the above matter, the management has implemented an employee recruitment system that dengan kompetensinya untuk memenuhi kebutuhan is in accordance with competency to meet the needs sumber daya manusia dari setiap unit kerja untuk of human resources of each work unit for their risk pengelolaan risikonya. management. d) In accordance with PBI Number: 7/25/PBI/2005 dated Agustus 2005 tentang Sertifikasi Manajemen Risiko August 3, 2005 on Risk Management Certification for Bagi Pengurus dan Pejabat Bank Umum, PT Bank BPD the Management and Officials of Commercial Banks, DIY telah mengikutsertakan pengurus dan pegawai PT Bank BPD DIY has provided the management dalam Risiko. and the employees Risk Management Certification Sertifikasi Manajemen Risiko Pengurus dan Pegawai program. As of December 2018, Risk Management PT Bank BPD DIY sampai dengan Desember 2018 Certification for the Management and Employees of adalah sebagai berikut: PT Bank BPD DIY is as follows: program Sertifikasi Manajemen Level Jumlah / Total 1. Level 1 59 orang / people 2. Level 2 53 orang / people 3. Level 3 2 orang / people 4. Level 4 2 orang / people 5. Level 5 1 orang / person Total 117 orang / people 2. Adequacy of risk management policies, procedures and determination of limits outlined in Manual Book: a) Sesuai Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/23/ a) In accordance with Circular Letter of Bank Indonesia DPNP tanggal 25 Oktober 2011 tentang Penerapan No. 13/23/DPNP dated October 25, 2011 on Manajemen Risiko Bagi Bank Umum, Bank telah Implementation of Risk Management for Commercial menyusun kebijakan dan prosedur Perseroan (BPP), Banks, the Bank compiled the Company’s policies and antara lain: procedures (BPP), including: • BPP Manajemen Risiko Secara Umum • Risk Management BPP in General • BPP Manajemen Risiko Kredit dan Pembiayaan • Credit and Financing Risk Management BPP • BPP Manajemen Risiko Operasional • Operational Risk Management BPP • BPP Manajemen Risiko Pasar • Market Risk Management BPP • BPP Manajemen Risiko Likuiditas • Liquidity Risk Management BPP • BPP Manajemen Risiko Hukum • Legal Risk Management BPP • BPP Manajemen Risiko Strategi • Strategy Risk Management BPP • BPP Manajemen Risiko Reputasi • Reputation Risk Management BPP • BPP Manajemen Risiko Kepatuhan • Compliance Risk Management BPP • BPP Profil Risiko • Risk Profile BPP Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit pengelolaan risiko yang termuat dalam Buku Pedoman: b) In order to mitigate risks and carry out the principle of kehati-hatian, Bank juga menetapkan limit pada prudence, the Bank also sets limits in 2017, including: tahun 2017, antara lain: 333 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility b) Dalam rangka mitigasi risiko dan menjalankan prinsip Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 2. Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis No. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports d) Sesuai dengan PBI Nomor: 7/25/PBI/2005 tanggal 3 Profil Perusahaan Company Profile telah melakukan sistem penerimaan pegawai yang sesuai
  336. • Kebijakan tentang kewenangan memutus kredit • Policy on authority to decide on loan • Kebijakan tentang kewenangan penempatan • Policy on authority to place funds dana • Kebijakan tentang pengeluaran biaya • Policy on expenditure • Kebijakan tentang pengeluaran kas • Policy on cash disbursement • Kebijakan tentang BMPK • Policy on LLL • Kebijakan tentang KPMM • Policy on KPMM • Kebijakan tentang NPL • Policy on NPL 3. Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, pemantauan 3.Adequacy of the process of identifying, measuring, dan pengendalian risiko serta sistem informasi manajemen monitoring and controlling risks and the risk management risiko. information system. a. Proses identifikasi risiko yang telah dilakukan Bank a. The risk identification process carried out by the Bank adalah dengan melakukan penyempurnaan parameter is by improving the risk profile assessment parameters penilaian profil risiko sesuai ketentuan yang berlaku in accordance with applicable regulations and carrying serta melakukan proses identifikasi risiko terhadap out the risk identification process for new products produk dan aktivitas baru sesuai dengan Rencana and activities in accordance with the Bank’s Business Bisnis Bank. Plan. b. Bank secara rutin melakukan pengukuran risiko b. The Bank routinely measures risks by assessing the dengan menilai paramater-parameter yang ada dalam parameters in the Bank’s business activities, including aktivitas bisnis Bank, antara lain dengan melakukan stress testing and back testing. stress testing dan back testing. c. Dalam melaksanakan fungsi pengendalian risiko suku c. In carrying out the function of controlling interest bunga dan risiko likuiditas, Bank menerapkan Asset rate risk and liquidity risk, the Bank implements Asset and Liabilities Management (ALMA) yang secara rutin and Liabilities Management (ALMA) which is routinely dibahas dalam rapat ALCO. discussed at ALCO meetings. d. Bank melakukan pemantauan pelaksanaan ORSA d.The Bank monitors the implementation of ORSA (Operating Risk Self Assesment) dan LED (Loss Event (Operating Risk Self Assessment) and LED (Loss Event Database). Evaluasi dilakukan dengan mengkaji Database). Evaluation is carried out by reviewing kembali relevansi key risk indicator dengan aktivitas the relevance of key risk indicators with operational operasional. activities. 4. Sistem pengendalian inter. Dalam rangka pelaksanaan sistem pengendalian intern dalam penerapan manajemen 4. Internal control system. In the implementation of internal control system in risk management, the Bank has: risiko, Bank telah: a. Menetapkan struktur organisasi yang menggambarkan secara jelas kegiatan usaha Bank b. Menetapkan wewenang dan a. Established an organizational structure that clearly describes the Bank’s business jawab b. Established authority and responsibility for monitoring untuk melakukan pemantauan kepatuhan terhadap tanggung compliance with policies and procedures prepared by kebijakan dan prosedur yang telah disusun oleh Bank the Bank c. Menetapkan jalur pelaporan dan pemisahan fungsi c. Established clear reporting lines and functions division yang jelas antara unit kerja operasional dan unit kerja between operational work unit and work units that yang melakukan fungsi pengendalian carry out the control function d. Melakukan pelaporan keuangan dan kegiatan operasional yang akurat dan tepat waktu e. Melakukan kaji ulang yang efektif dan obyektif 334 d.Performed financial reporting and operational activities accurately and timely e.Conducted effective and objective reviews of terhadap kegiatan operasional baik Kantor Pusat operational activities both at the Head Office and maupun Kantor Cabang Branch Offices Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  337. dokumentasi terhadap prosedur f . Documented operational procedures, audit scope and operasional, cakupan dan temuan audit serta findings and the Bank management’s responses on tanggapan pengurus Bank berdasarkan hasil audit audit results g. Melakukan verifikasi dan kaji ulang secara berkala dan g. Periodically and continuously verified and reviewed berkesinambungan terhadap penanganan kelemahan the handling of material weaknesses of the Bank and Bank yang bersifat material dan penyimpangan- deviations that occurred Risk Management Implementation Policy in 2018 Sebagai bagian dari penerapan prinsip kehati-hatian dalam As part of the application of prudence principle in carrying menjalankan usaha Bank, maka dipandang perlu untuk out the Bank’s business, establishing risk management policy menetapkan kebijakan manajemen risiko pada tahun 2018, in 2018 deemed necessary as follows: yaitu : 1. Dalam rangka meningkatkan kuantitas modal, Bank 1. In order to increase the quantity of capital, the Bank perlu membentuk tambahan modal di atas persyaratan needs to establish additional capital above the minimum penyediaan modal minimum sesuai profil risiko yang capital provision requirements in accordance with the risk berfungsi sebagai penyangga (buffer) apabila terjadi profile that serves as a buffer in the event of a financial krisis keuangan dan ekonomi yang dapat mengganggu and economic crisis that can disrupt financial stability. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kebijakan Penerapan Manajemen Risiko 2018 Profil Perusahaan Company Profile penyimpangan yang terjadi Laporan Manajemen Management Report f. Melakukan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY stabilitas keuangan. 2. In order to face the increasing challenges of banking and semakin meningkat dan mengingat bahwa PT Bank BPD considering that PT Bank BPD DIY has been categorized DIY sudah masuk dalam kategori BUKU II maka untuk itu as BOOK II, the Bank will develop an enterprise risk Bank akan menyusun sistem enterprise risk management. management system. 3. Meningkatkan kualitas penerapan APU dan PPT melalui 3. Improving the quality of the implementation of AML and pengkinian data nasabah secara terus menerus, melalui CFT through continuous customer data updates, through proses peng-single-an CIF secara rutin dan meningkatkan the regular single CIF process and improving the quality of kualitas analisa terhadap laporan keuangan tunai maupun analysis of cash and suspicious financial reports as well as laporan keuangan mencurigakan serta meningkatkan improving other reports orderly. Pelaksanaan pengukuran profil risiko didasarkan pada The risk profile measurement is based on the assessment penilaian dua parameter, yaitu parameter risiko inheren dan of two parameters, namely inherent risk parameters and parameter kualitas penerapan manajemen risiko, sehingga risk management implementation quality parameters. This menghasilkan laporan komposit profil risiko Bank. Dalam produces the Bank risk profile composite report. In determining penentuan parameter risiko, Bank mempergunakan parameter risk parameters, the Bank uses risk parameters that represent risiko yang merepresentasikan peringkat risiko untuk masing- risk ratings for each type of risk, including credit risk, market masing jenis risiko yaitu risiko kredit, risiko pasar, risiko risk, liquidity risk, operational risk, legal risk, reputation risk, likuiditas, risiko operasional, risiko hukum, risiko reputasi, strategic risk, and compliance risk. Meanwhile, another risiko stratejik, dan risiko kepatuhan. Sedangkan parameter parameter in measuring risk profile level is the quality of berikutnya dalam pengukuran peringkat profil risiko adalah risk management implementation. All parameters used as kualitas penerapan manajemen risiko. Seluruh parameter Risk Profile assessment are in accordance with the Financial yang digunakan sebagai penilaian Profil Risiko berdasarkan Services Authority Regulation No. 4/POJK.03/2016 dated Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 4//POJK.03/2016 tanggal January 27, 2016 and the Circular Letter of Financial Services 27 Januari 2016 dan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No Authority No. 14/SEOJK.03/2017 dated March 17, 2017 14/SEOJK.03/2017 tanggal 17 Maret 2017 tentang Penilaian concerning Soundness Level of Commercial Banks. Bank BPD Tingkat Kesehatan Bank Umum. Bank BPD DIY sebagai DIY having business with high complexity based on Bank Laporan Tahunan 2018 Annual Report 335 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Risk Profile Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Profil Risiko Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance tertib laporan lainnya. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2. Dalam rangka menghadapi tantangan perbankan yang
  338. usaha yang memiliki kompleksitas yang tinggi berdasarkan Indonesia regulations performs risk management for 8 (eight) ketentuan Bank Indonesia melakukan pengelolaan risiko types of risk, namely Credit Risk, Market Risk, Operational terhadap 8 (delapan) jenis risiko, yaitu Risiko Kredit, Risiko Risk, Liquidity Risk, Legal Risk, Compliance Risk, Reputation Pasar, Risiko Operasional, Risiko Likuiditas, Risiko Hukum, Risk, Reputation Risk, and Strategic Risk. Risiko Kepatuhan, Risiko Reputasi, dan Risiko Strategis. Adapun profil dan penanganan risiko pada tahun 2018 The risk profile and handling in 2018 are as follows: sebagai berikut: 1) Risiko Kredit 1) Credit Risk Pengukuran risiko kredit dilakukan dengan mengukur The measurement of credit risk is carried out by measuring parameter-parameter risiko kredit yang berkaitan dengan the parameters of credit risk relating to the composition komposisi portofolio aset dan tingkat konsentrasi, kualitas of the asset portfolio and concentration level, the quality penyediaan dana dan kecukupan pencadangan, strategi of provision of funds and the adequacy of reserves, penyediaan dana dan sumber timbulnya penyediaan dana strategies for the provision of funds and sources funds serta faktor eksternal. Pada tahun 2018 risiko kredit terkait and external factors. In 2018, the credit risk related to kredit bermasalah ditekan dengan langkah-langkah yang non-performing loans was suppressed by taking measures dilakukan diantaranya : including: o Peningkatan kualitas analisis kredit o Improved the quality of credit analysis o Pemantauan dan pembinaan nasabah yang dikelola o Customer monitoring and guidance managed by each oleh masing-masing AO AO o Pemantauan terhadap kredit kualitas rendah o Monitoring of low quality loans o Efektifitas penagihan o Billing effectiveness o Penyelesaian kredit bermasalah o Settlement of non-performing loans Langkah-langkah tersebut akan mempengaruhi skor These measures will affect the score of inherent risk penilaian risiko inheren pada parameter kredit kualitas assessment on the parameters of low quality credit, non- rendah, kredit bermasalah, dan CKPN menjadi lebih baik. performing loans, and improving CKPN. Inherent risk of Diharapkan risiko inheren kredit berada pada peringkat credit is expected to be at low to moderate level. risiko low to moderate. 2) Risiko Pasar 2) Market Risk Penilaian profil risiko pasar dilakukan dengan mengukur Market risk profile assessment is carried out by measuring parameter-parameter risiko pasar yang berkaitan dengan market risk parameters related to portfolio volume and volume dan komposisi portofolio, kerugian potensial risiko composition, potential interest rate risk losses in the Banking suku bunga dalam Banking Book, strategi dan kebijakan Book, business strategies and policies related to Trading and bisnis terkait Trading serta karateristik risiko suku bunga characteristics of interest rate risk in the Banking Book. With dalam Banking Book. Dengan telah masuknya dalam BUKU II category, the Bank can improve broader products kategori BUKU II, Bank dapat meningkatkan produk and services that can lead to market risks. For this reason, the dan layanan yang lebih luas yang dapat berdapak pada Bank needs to prepare and mitigate risks that arise related to risiko pasar. Untuk itu Bank perlu mempersiapkan dan new products and activities, including: memitigasi risiko yang muncul berkaitan dengan produk dan aktifitas baru, diantaranya : o Increasing HR competency through certification o Peningkatan kompetensi SDM melalui sertifikasi o Supporting infrastructure preparation o Persiapan infrastruktur yang mendukung Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan risiko inheren pasar berada pada peringkat risiko low to moderate. 336 Laporan Tahunan 2018 Annual Report With these measures, inherent risk of market is expected to be at low to moderate level.
  339. 3 ) Liquidity Risk Penilaian risiko likuiditas dilakukan dengan mengukur Liquidity risk assessment is carried out by measuring the parameters of liquidity risk relating to the composition of dengan komposisi aset, kewajiban dan transaksi rekening assets, administrative account liabilities and transactions, adminstratif, konsentrasi aset dan kewajiban, kerentanan concentration of assets and liabilities, vulnerability to pada kebutuhan pendanaan, akses pada sumber-sumber funding needs, access to funding sources. The Bank has pendanaan. Bank memiliki sumber pendanaan yang jelas clear funding sources for liquidity needs so that it is able untuk kebutuhan likuiditas sehingga mampu mengatasi to deal with short-term needs in a proper manner. Based kebutuhan jangka pendek dengan baik. Berdasarkan on this analysis, inherent liquidity risk is at a low risk level. analisis tersebut, risiko inheren likuiditas berada pada Profil Perusahaan Company Profile parameter-parameter risiko likuiditas yang berkaitan Laporan Manajemen Management Report 3) Risiko Likuiditas Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY peringkat risiko low. 4) Operational Risk Penilaian risiko operasional dilakukan dengan mengukur Operational risk assessment is carried out by measuring operational risk parameters from all activities in treasury, trisuri, operasional, teknologi informasi dan sumber daya operations, information technology and human resources. manusia. Parameter yang diukur adalah karateristik dan The parameters measured include business characteristics kompleksitas bisnis, sumber daya manusia, teknologi and complexity, human resources, information technology informasi dan infrastruktur pendukung, fraud, serta and supporting infrastructure, fraud, and external events kejadian eksternal yang mempengaruhi usaha Bank. Pada that affect the Bank’s business. In 2018, operational tahun 2018, risiko operasional ditekan dengan langkah- risk was managed to be reduced through the following langkah diantaranya : measures: o Menyusun kebijakan dan prosedur untuk produk dan o Developing policies and procedures for new products aktifitas baru. and activities. o Melakukan review atas kebijakan dan prosedur yang o Reviewing applicable policies and procedures berlaku o Meningkatkan kompetensi SDM Bank sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya o Improving the Bank’s HR competency in accordance with their duties and responsibilities pencapaian kinerja o Strengthening information technology to support performance achievement o Melakukan analisis terhadap perubahan faktor-faktor ekternal (regulasi) o Conducting analysis of changes in external factors (regulation) Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan risiko inheren operasional berada pada peringkat risiko low to With these measures, operational inherent risk is expected to be at low to moderate level. 5) Legal Risk risiko hukum The legal risk measurement is based on legal risk parameters risiko hukum yang terkait dengan faktor litigasi, faktor related to litigation, attachment weakness, and absence kelemahan ketiadaan/perubahan factors/amendments to legislation. The Bank guarantees perundang-undangan. Bank dipastikan akan melakukan will carry out the prudence principle and legal rules in prinsip dalam making agreements with any party, and will be serious in melakukan perjanjian dengan pihak manapun, serta taking actions that are deemed necessary to face lawsuit serius dalam mengambil tindakan yang dianggap perlu through consultation with a legal expert/lawyer. Based on untuk menghadapi gugatan melalui konsultasi dengan these measures, legal inherent risk is expected to be at ahli hukum/pengacara. Berdasarkan langkah tersebut, low risk level. kehati-hatian faktor dan kaidah hukum Laporan Tahunan 2018 Annual Report 337 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility parameter perikatan, berdasarkan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit moderate. 5) Risiko Hukum Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance o Memperkuat teknologi informasi untuk mendukung Pengukuran Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis parameter risiko operasional dari semua aktivitas seperti, Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 4) Risiko Operasional
  340. diharapkan risiko inheren hukum berada pada peringkat risiko low . 6) Risiko Stratejik 6) Strategic Risk Penilaian risiko stratejik berdasarkan parameter-parameter Strategic risk assessment is based on strategic risk risiko stratejik yang terkait dengan strategi bisnis Bank, parameters related to the Bank’s business strategy, the posisi bisnis Bank, pencapaian Rencana Bisnis Bank, Bank’s business position, the Bank’s achievement of the serta kesesuaian strategi dan kondisi lingkungan bisnis. Business Plan, and the suitability of the strategy and Bank akan menjalankan strategi bisnis sesuai dengan conditions of business environment. The Bank will run core plan, visi, misi, serta arah bisnis yang terukur dan the business strategy in line with the core plan, vision, dapat dijangkau dengan langkah-langkah yang jelas. mission, and business direction that is measurable and Dengan masuknya Bank ke dalam bisnis baru (digitalisasi) reachable with clear steps. By entering a new business berpotensi menimbulkan risiko baru seperti risiko kredit, (digitalization), there will be new potential risks including operasional, likuiditas, strategik kepatuhan, dan reputasi. credit, operations, liquidity, strategic, compliance, and Untuk memitigasi hal tersebut, Bank perlu melakukan : reputation risks. To mitigate this matter, the Bank needs to: o Melibatkan pihak asuransi dalam proses bisnis tersebut o Involve insurers in the business process o Edukasi penggunaan layanan yang aman kepada o Educate the secure service use to customers nasabah o Kerjasama dengan institusi yang berperan dan o Collaborate with institutions that play a role and mengatur layanan non-tunai regulate non-cash services o Mengatur kebijakan dan prosedur APU/PPT terkait o Regulate AML/CFT policy and procedure related to dengan identifikasi dan verifikasi sumber dana identifying and verifying customer funding sources. nasabah. o Standarisasi teknologi penyedia layanan sesuai o Standardize service provider technology in accordance dengan regulasi. with regulations. Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan risiko inheren stratejik berada pada peringkat risiko low to With these measures, strategic inherent risk is expected to be at low to moderate level. moderate. 7) Risiko Kepatuhan 7) Compliance Risk Penilaian risiko kepatuhan dilakukan dengan mengukur Compliance risk assessment is carried out by measuring parameter-parameter risiko kepatuhan dari jenis dan compliance risk parameters of the type and significance of signifikansi frekuensi violations committed, frequency of violations committed pelanggaran yang dilakukan atau track record kepatuhan or the Bank’s track record of compliance, the behavior Bank, perilaku yang mendasari pelanggaran, serta underlying the violations, and violations of provisions for pelanggaran terhadap ketentuan atas transaksi keuangan certain financial transactions. The Bank will attempt to tertentu. Bank akan berupaya meningkatkan kepatuhan, improve compliance, by compiling compliance checklist dengan menyusun ceklist kepatuhan sesuai dengan in accordance with the prudence principle for each work prinsip kehati-hatian untuk unit kerja masing-masing, unit including: pelanggaran yang dilakukan, diantaranya : o Ceklist rasio KPMM, BMPK, CKPN, PPAP, NPL, PDN dan GWM. o KPMM, LLL, CKPN, PPAP, NPL, PDN and GWM ratios checklist. o Ceklist administrasi kredit o Credit administration checklist o Ceklist pembukaan kantor layanan o Opening of service office checklist 338 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  341. langkah-langkah mitigasi tersebut , diharapkan risiko inheren kepatuhan berada pada Based on these mitigation measures, the inherent risk of compliance is expected to be at low to moderate level. peringkat low to moderate. 8) Risiko Reputasi 8) Reputation Risk Penilaian risiko reputasi dilakukan berdasarkan parameter Reputation risk assessment is based on the parameters terkait, pelanggaran etika bisnis, kompleksitas produk owners’ reputation, violations of business ethics, Bank dan kerjasama bisnis Bank, frekuensi , materialitas, product complexity and business cooperation, frequency, dan eksposur pemberitaan negatif Bank, frekuensi dan materiality, and negative bank exposure, frequency materialitas keluhan nasabah. Bank dalam menjalankan and materiality of customer complaints. The Bank in bisnis akan selalu memperhatikan dan menerapkan etika conducting business will always pay attention to and bisnis dengan didukung kredibilitas, serta meningkatkan implement business ethics with the support of credibility, indeks kepuasan nasabah dan standar pelayanan. Dengan as well as improve the customer satisfaction index and demikian diharapkan risiko inheren reputasi berada pada service standards. Thus, the inherent risk of reputation is peringkat low. expected to be at low level. Hasil penilaian Profil Risiko secara self assessment PT Bank PT Bank BPD DIY’s self-assessment results of Risk Profile in BPD DIY pada Desember 2018 adalah sebagai berikut : December 2018 are as follows: Peringkat Risiko Komposit / Composite Risk Level Low Low to Moderate 1. Kredit / Credit √ 2. Pasar / Market √ 3. Likuiditas / Liquidity 4. Operasional / Operational Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Jenis Risiko / Type of Risk Moderate Moderate To High High √ √ Hukum / Legal √ Strategi / Strategic √ 7. Kepatuhan / Compliance √ 8. Reputasi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 5. 6. √ Evaluasi Evaluation Risiko Kredit Credit Risk menunjukkan to the non-performing loan ratio has not improved. Indicators perbaikan. Indikator rasio NPL mengalami peningkatan yang of NPL ratio significantly increased, especially in the third cukup signifikan terutama pada Triwulan III tahun 2018. quarter of 2018. Meanwhile, the quality of risk management Sedangkan kualitas penerapan manajemen risiko terdapat implementation has weaknesses related to the level of activity kelemahan terkait tingkat keaktifan komite di bawah Direksi of the committees under the Board of Directors and the dan belum dilakukannya review atas kebijakan limit risiko review of the credit risk limit policy has not been carried out. kredit. Untuk itu Bank memerlukan penyempurnaan dalam Hence, the Bank requires improvement in the control process proses pengendalian dalam pengelolaan risiko kredit terutama in managing credit risk, especially the function of structure fungsi struktur dan kebijakan serta tetap meningkatkan and policy, while continuing to improve the competency of kompetensi SDM dengan memberikan pelatihan atau HR by providing training or additional knowledge on credit tambahan pengetahuan pengelolaan risiko kredit. risk management. kredit bermasalah belum Laporan Tahunan 2018 Annual Report 339 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Credit Risk was scored Low to Moderate and Fair. This is due karena Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Risiko kredit dinilai Low to Moderate dan Fair. Hal ini disebabkan rasio Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports of the influence of the relevant bank and company Profil Perusahaan Company Profile pengaruh reputasi dari pemilik bank dan perusahaan No. Laporan Manajemen Management Report Berdasarkan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  342. Risiko Pasar Market Risk Risiko pasar dinilai low dan fair Eksposur risiko banking book Market risk is considered low and fair . The risk exposure of relatif rendah karena hampir sebagian besar pendapatan banking book is relatively low as most of the bank’s revenues bank didapatkan dari optimalisasi pengelolaan suku bunga are obtained from the optimization of positive interest rate yang baik dan tidak adanya ekspose risiko pasar dari aktivitas management without exposure to market risk from trading trading activities. Risiko Likuidatas Liquidity Risk Risiko Likuiditas dinilai low dan satisfactory karena Bank Liquidity Risk is considered low and satisfactory as the Bank mempunyai sumber pendanaan yang baik untuk memenuhi has a positive funding source to meet its liquidity. likuiditasnya. Risiko Operasional Operational Risk Risiko operasional dinilai Low to Moderate dan Fair, karena Operational risk was scored Low to Moderate and Fair because terdapat kelemahan pada kekurangan jumlah SDM, terutama there were weaknesses in the shortfall in the number of HR, pada unit kerja penting seperti Divisi TI dan fungsi-fungsi especially in key work units such as IT Division and operational operasional kantor cabang. Disamping itu peningkatan functions of branch offices. Moreover, increasing digital digital banking memerlukan SDM yang kompeten, sehingga banking requires competent human resources, so that human kebutuhan SDM menjadi mutlak diperlukan. Dalam rangka resources are highly needed. In order to carry out sound melaksanakan operasional perbankan yang sehat maka banking operations, all levels of employee must understand seluruh jajaran pegawai wajib memahami dan menguasai and master the systems and operational procedures in sistem dan prosedur operasional di masing-masing unit each of their work units. Operational errors including kerjanya, adalah errors in reporting and errors in the credit process and the kesalahan dalam pelaksanaan operasional seperti kesalahan possibility of fraud shall be the concern. This is anticipated dalam pelaporan, maupun kesalahan dalam proses kredit by dissemination of applicable policies and procedures, duties dan kemungkinan terjadinya fraud. Hal tersebut diantisipasi and responsibilities, and verification and KYE by superiors. yang perlu mendapatkan perhatian dengan sosialisasi kebijakan dan prosedur yang berlaku, tugas dan tanggung jawab, serta verifikasi dan KYE oleh atasan. Risiko Hukum Legal Risk Risiko Hukum dinilai low to moderate dan satisfactory karena Legal Risk is considered to be low to moderate and satisfactory bank telah melaksanakan prinsip kehati-hatian dan selalu as the Bank has implemented the prudent principle and memperhatikan setiap ketentuan-ketentuan yang berlaku always takes into account every applicable provision in each dalam setiap keputusan. decision. Risiko strategik Strategic Risk Risiko strategik dinilai Low to Moderate dan Satisfactory Strategic risk was scored Low to Moderate and Satisfactory karena masih cenderung menyalurkan kredit di luar because it tended to channel loans outside of Yogyakarta with Yogyakarta dengan proporsi kredit sindikasi yang relatif a relatively large proportion of syndicated loans. The large sangat besar. Portofolio kredit-kredit besar dan sindikasi and syndicated loans portfolios relatively increased, so that relatif mengalami peningkatan, sehingga keberpihakan the alignment with the MSME business based on the vision pada bisnis UMKM sesuai dengan visi dan misinya belum and mission has not been fulfilled. The level of risk faced by terpenuhi. Tingkat risiko yang dihadapi oleh bank relatif the bank was relatively high by entering a new market share, tinggi dengan memasuki pangsa pasar baru yaitu korporasi namely corporations while the quality and quantity of HR sementara kualitas dan kuantitas SDM masih relatih kurang needed to be improved, having an impact on the significant sehingga berimbas pada meningkatnya NPL secara signifikan. increase in NPL. In the future, it is highly necessary for the Kedepannya sangat diperlukan manajemen menciptakan dan management to create design in fulfilling HR that supports 340 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  343. the business strategy that will be implemented . Laporan Manajemen Management Report membuat design dalam pemenuhan SDM yang mendukung Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY strategi bisnis yang akan dilaksanakan. Compliance Risk Risiko kepatuhan dinilai Low to Moderate dan Satisfactory, Compliance risk was scored Low to Moderate and Satisfactory karena meskipun bank selalu melaksanakan sepenuhnya because even though the bank always fully implements the tindak lanjut Bank terhadap sanksi denda / temuan follow-up on fines/violations, there were still a number of pelanggaran, masih ditemukan beberapa kesalahan yang recurring errors and have not fully implemented both internal berulang dan belum sepenuhnya melaksanakan ketentuan- and external provisions such as impairment, calculation of ketentuan baik intern maupun ekstern seperti pelaksanaan CKPN and provisions related to PSAK. Profil Perusahaan Company Profile Risiko Kepatuhan impairment, perhitungan CKPN dan ketentuan terkait PSAK Reputation Risk Risiko Reputasi dinilai low dan satisfactory karena Bank BPD Reputation Risk is considered low and satisfactory as Bank DIY sebagai lembaga keuangan yang sahamnya dimiliki BPD DIY is a financial institution whose shares are owned oleh Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta dan by the Government of Special Region of Yogyakarta and seluruh Pemerintah Kabupaten/Kota se-DIY yang mempunyai all Regency/City Governments in Yogyakarta, and has good kredibilitas baik. Kondisi the Bank’s business continuity in which customer’s trust in the kepercayaan nasabah kepada Bank akan terjaga. Bank will be maintained. Tingkat Kesehatan Perbankan Bank Soundness Level Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Sesuai Peraturan Bank Assessment of Bank Soundness Level is in accordance with Indonesia Nomor 13/1/PBI/2011 tanggal 5 Januari 2011 dan Bank Indonesia Regulation Number 13/1/PBI/2011 dated Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 13/24/DPNP tanggal January 5, 2011 and Bank Indonesia Circular Letter Number 25 Oktober 2011, Bank telah menyusun kebijakan Buku 13/24/DPNP dated October 25, 2011, the Bank compiled a Pedoman Penyusunan Tingkat Kesehatan Bank dengan Surat policy on the Guidelines for Preparation of Bank Soundness Keputusan Direksi Nomor 0040/OM 1007 tanggal 30 Januari Level through Decree of the Board of Directors Number 0040/ 2012. Pada tahun 2015, Bank telah melakukan penilaian OM 1007 dated January 30, 2012. In 2015, the Bank assessed Tingkat Kesehatan secara individual dengan menggunakan the Soundness Level individually using a Risk-based Bank pendekatan risiko (Risk-based Bank Rating) terhadap faktor- Rating approach towards the factors and the assessment faktor dan hasil penilaian sebagai berikut: results are as follows: 1. cenderung Faktor Penilaian / Assessment Factor Profil Risiko / Risk Profile Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance credibility. This condition tends to provide a positive image of No. ini Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis memberikan citra positif terhadap kelangsngan bisnis Bank, dimana Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Risiko Reputasi Peringkat / Level 2 Good Corporate Governance 2 Rentabilitas / Profitability 1 4. Permodalan / Capital 1 5. Peringkat Komposit / Composite Level 2 Based on the self-assessment result of these two factors, the 2 faktor tersebut, Bank mencapai Peringkat 2. Mencerminkan Bank reached level 2. It reflects that the Bank’s management manajemen Bank telah melakukan penerapan Tata Kelola managed to implement good governance in general. This is yang secara umum baik. Hal ini tercermin dari pemenuhan reflected in adequate fulfillment of the principles of good yang memadai atas prinsip Tata Kelola yang baik. Dalam hal governance. In the event that there are weaknesses in the terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip Tata Kelola implementation of good governance principles, in general Laporan Tahunan 2018 Annual Report 341 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Hasil yang diperoleh dalam penilaian self assesment terhadap Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 2. 3.
  344. yang baik maka secara umum kelemahan tersebut kurang these weaknesses are less significant and can be resolved by signifikan dan dapat diselesaikan dengan tindakan normal normal actions by the Bank ’s management. oleh manajemen Bank. PENYEDIAAN DANA KEPADA PIHAK TERKAIT DAN PENYEDIAAN DANA BESAR PROVISION OF FUNDS TO RELATED PARTY AND PROVISION OF LARGE EXPOSURE Dalam rangka pelaksanaan prinsip kehati-hatian, Perseroan In implementing the prudence principle, the Company made membuat kebijakan terhadap sistem dan prosedur pemberian system and procedure for providing large loans to avoid bank kredit besar untuk menghindari kegagalan usaha Bank business failures as a result of concentrating the provision sebagai akibat dari konsentrasi penyediaan dana dan demi of funds and for increasing the independence of the Bank’s meningkatkan independensi pengurus Bank terhadap potensi management towards potential interventions from related intervensi dari pihak terkait. Perseroan telah mengatur dan parties. The Company has regulated and paid attention to memperhatikan kemampuan permodalan dan penyebaran/ the capital capability and distribution/diversification of the diversifikasi protofolio penyediaan dana yang tertuang provision of fund portfolios contained in the LLL policy, system dalam kebijakan, sistem, dan prosedur BMPK serta kebijakan and procedure as well as the Loan Policy in accordance with Pemberian Kredit sesuai ketentuan dan perundang-undangan the applicable laws and regulations. The policy is regularly yang berlaku. Secara berkala kebijakan tersebut dievaluasi evaluated and updated. In 2018, there was neither LLL dan dilakukan pengkinian. Selama tahun 2018 tidak terdapat violation nor LLL excess. Violation of the prudence principle pelanggaran dan pelampauan BMPK maupun prinsip kehati- was also not found. hatian. Jumlah / Total No. Penyedia Dana / Provision of Funds Debitur / Debtor Nominal (Juta Rupiah) / Nominal (Million Rupiah) 1. Kepada Pihak Terkait / To Related Party 42 124.379 2. Kepada Debitur Inti / To Main Debtor: a.Individu / Individual b.Group / Group 25 1.547.779 Catatan: Note: Jumlah total Baki Debet penyediaan dana pihak terkait dan Total Outstanding of fund provision for related parties debitur inti baik perorangan maupun group per posisi laporan. and core debtor, either individually or in group, per report position.. PT BANK BPD DIY’S STRATEGIC PLAN RENCANA STRATEGIS PT BANK BPD DIY The Bank’s Strategic Plan is prepared in the form of Corporate Rencana Strategis Bank disusun dalam bentuk Rencana Plan and Business Plan. In preparing the plan, the Bank always Korporasi (Corporate Plan) dan Rencana Bisnis Bank (Business prioritizes the prudence principle and is responsive to internal Plan). Dalam menyusun perencanaan tersebut, Bank tetap and external changes in accordance with Bank Indonesia mengedepankan prinsip kehati-hatian dan responsif terhadap regulation Number 12/21/PBI/2010 dated October 19, perubahan internal dan eksternal sesuai dengan ketentuan 2010 concerning Commercial Bank Business Plan and Bank Bank Indonesia Nomor 12/21/PBI/2010 tanggal 19 Oktober Indonesia Circular Letter Number 12/3/DPbS dated November 2010 tentang Rencana Bisnis Bank Umum serta Surat Edaran 18, 2010 concerning Sharia Commercial Bank Business Plan. Bank Indonesia Nomor 12/3/DPbS tanggal 18 November 2010 The compilation of strategic plan is carried out in a specific, tentang Rencana Bisnis Bank Umum Syariah. Penyusunan measurable, realistic, and relevant and timely manner. dilaksanakan secara spesifik, terukur, realistis, dan relevan serta tepat waktu. 342 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  345. Rencana Korporasi (Corporate Plan) merupakan suatu Corporate Plan is the management plan for 5 (five) years perencanaan manajemen selama 5 (lima) tahun yang that will be carried out by considering the Bank’s role as akan dilakukan dengan mempertimbangkan peran Bank an agent of development and as a Commercial Bank that sebagai agen pembangunan dan sebagai Bank Umum yang remains profitable and growing. The 2016-2020 Corporate tetap menguntungkan dan berkembang. Corporate Plan Plan is prepared as a policy direction in implementing goals, tahun 2016 – 2020 disusun sebagai arah kebijakan dalam strategies and work programs, so that Bank BPD DIY Bank melaksanakan sasaran, strategi, dan program kerja, serta can prepare activities that will be carried out in the long term, agar Bank BPD DIY dapat mempersiapkan secara sistematis and are described annually in the Business Plan in a systematic kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dalam jangka manner. Profil Perusahaan Company Profile Corporate Plan Laporan Manajemen Management Report Rencana Korporasi (Corporate Plan) Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY panjang, dan dijabarkan setiap tahun dalam Business Plan. The Bank’s 2016-2020 Corporate Plan is based on the previous berdasarkan data internal dan eksternal masa lalu, serta internal and external data and prediction of economic, social, prediksi kondisi ekonomi, sosial, teknologi yang akan terjadi technological conditions that will occur and affect the banking dan berpengaruh terhadap industri perbankan dalam industry in the next five years. The Corporate Plan has been kurun waktu lima tahun ke depan. Rencana Korporasi telah approved by the Board of Commissioners, which includes: Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Rencana Korporasi Bank periode 2016 – 2020 disusun mendapat persetujuan Dewan Komisaris, yang meliputi: a. The vision and mission of PT. Bank BPD DIY a. Kondisi ekonomi makro dan mikro nasional b. National macro and micro economic conditions b. Kondisi ekonomi makro dan mikro regional c. Regional macro and micro economic conditions c. Analisa SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity, dan d. SWOT Analysis (Strength, Weakness, Opportunity, and Threats) Threats) e. Long-term strategies and targets Rencana Bisnis Bank (Business Plan) Bank Business Plan Rencana Bisnis Bank mencakup rencana jangka pendek (satu The Bank’s Business Plan includes short-term (one-year) and tahun) dan jangka menengah (tiga tahun) yang disusun medium-term (three-year) plans which are prepared while dengan tetap memperhatikan perkembangan taking into account both internal and external developments, internal dan eksternal, azas perbankan yang berlaku, serta the prevailing banking principles, and paying attention to the memperhatikan prinsip kehati-hatian. prudence principle. Rencana Bisnis Bank meliputi: Bank Business Plan includes: a. Ringkasan eksekutif a. Executive summary • Vision and mission • Arah kebijakan • Policy direction • Langkah-langkah strategis yang akan ditempuh Bank • Strategic steps to be taken by the Bank • Indikator keuangan • Financial indicators • Target jangka pendek dan menengah • Short and medium term targets b. Kebijakan dan strategi manajemen • Analisis posisi Bank dalam menghadapi persaingan usaha b. Management policies and strategies • Analysis of the Bank’s position in facing business competition • Management policy • Kebijakan manajemen risiko dan kepatuhan • Risk management and compliance policies • Strategi pengembangan bisnis • Business development strategy • Strategi pengembangan sumber daya manusia (SDM) • Strategy for human resource development and dan kebijakan remunerasi remuneration policy Laporan Tahunan 2018 Annual Report 343 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility • Kebijakan manajemen Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit • Visi dan misi Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance d. Strategi dan target jangka panjang Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis a. Visi dan misi PT. Bank BPD DIY
  346. c . Penerapan manajemen risiko dan kinerja Bank saat ini c. Current implementation of risk management and the Bank’s performance • Penerapan manajemen risiko • Implementation of risk management • Penerapan tata kelola yang baik • Kinerja keuangan, khususnya • Implementation of good governance permodalan dan rentabilitas • Financial performance, especially capital and profitability • Realisasi pemberian kredit kepada debitur usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) • Realization of loans for micro, small and medium enterprises (MSME) debtors • Penerapan kepatuhan terhadap prinsip syariah d. Sasaran-sasaran meliputi: • Implementation of compliance with sharia principles d. Objectives that include: • Proyeksi keuangan • Financial projections • Proyeksi rasio-rasio dan pos-pos tertentu • Projection of certain ratios and posts • Rencana pendanaan • Funding plan • Rencana permodalan • Capital plan • Rencana pengembangan organisasi dan sumber daya • Organizational and human resource (HR) development manusia (SDM) • Rencana pemgembangan plans produk dan/atau pelaksanaan aktivitas baru • Plan for product development and/or implementing new activity • Perubahan jaringan kantor • Changes in office networks • Informasi lainnya • Other information Rencana Bisnis PT Bank BPD DIY Tahun 2019 PT Bank BPD DIY’s Business Plan in 2019 Rencana Bisnis Bank tahun 2018 Perubahan disusun dengan 2018 Bank Business Plan Amendment is prepared by mempertimbangkan kondisi terkini perekonomian nasional considering the current conditions of national and regional maupun regional, dan perubahan kebijakan pemerintah economy, and changes in government policies, especially in khususnya dalam aspek perbankan. Selain itu, kebijakan yang the banking aspect. In addition, the policies made in the 2018 disusun dalam RBB tahun 2018 mengacu kepada Corporate RBB refer to the 2016-2020 Corporate Plan. The target of the Plan tahun 2016-2020. Sasaran Corporate Plan tahun 2016- 2016-2020 Corporate Plan is to become one of the 5 (five) 2020 adalah menjadi salah satu dari 5 (lima) besar bank terbaik best banks in Book-2 bank category, with a core capital of dalam kelompok bank Buku-2, dengan modal inti Rp2 triliun, Rp2 trillion, market share for assets, funds and loan is in the pangsa pasar untuk aset, dana dan kredit menuju pada kisaran range of 14 -18% and to maintain ROE in the range of 16- 14 -18% serta mempertahankan ROE dalam kisaran 16-21%. 21%. To achieve this target, a number of strategic initiatives Untuk mencapai sasaran tersebut ditetapkan sejumlah inisiatif have been established, including developing product and strategis antara lain mengembangkan produk dan manajemen competitive fund management, developing competitive dana yang kompetitif, mengembangkan produk kredit loan products that become the solution for customers, yang kompetitif yang menjadi solusi nasabah, membangun building adaptive digital banking systems, building a culture- sistem digital banking yang adaptif, membangun sistem based service system and increasing business volume and layanan berbasis budaya dan meningkatkan volume bisnis the number of institutional/corporate partnerships which serta jumlah kemitraan institusi/korporasi yang kokoh dan are strong and mutually beneficial and expanding service saling menguntungkan serta memperluas cakupan layanan coverage to support financial inclusion. The future direction untuk mendukung inklusi keuangan. Arah pengembangan of banking development is towards cashless society in which perbankan kedepan adalah menuju masyarakat non tunai digital banking products and services become a necessity, (cashless society) dimana produk dan layanan digital banking in which a number of customer segments requires various menjadi suatu keniscayaan, dimana banyak segmen nasabah digital services such as mobile banking, internet banking and yang membutuhkan berbagai layanan digital seperti mobile electronic money. However, Bank BPD DIY still maintains a banking, internet banking dan electronic money. Namun fairly high traditional customer market share. 344 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  347. pangsa pasar nasabah tradisional yang cukup tinggi . As for 2018, the Bank’s strategic policies related to internal proses bisnis internal adalah sebagai berikut : business processes are as follows: 1. Memperkuat permodalan 1. Strengthening the capital 2. Perubahan Organisasi untuk mendukung proses bisnis 2.Transforming the organization to support business 3. Meningkatkan fungsi Governance, Risk dan Compliance 3. Improving Governance, Risk and Compliance functions in processes yang berkelanjutan a sustainable manner 4. Maintaining market share of loans & financing 5. Mempertahankan market share dana 5. Maintaining market share of funds 6. Penyelesaian dan pencegahan kredit bermasalah 6. Settling and preventing of non-performing loans 7.Melanjutkan pengembangan digital banking untuk 7. Continuing the development of digital banking to target menyasar generasi milenial the millennial generation 8. Meningkatkan kualitas & kuantitas SDM serta menerapkan budaya kerja “ISTIMEWA” 8. Improving the quality & quantity of human resources and implementing the “ISTIMEWA” work culture 9. Optimalisasi potensi pendapatan & penggunaan biaya yang efektif untuk menghasilkan laba yang optimal 9. Optimizing income potential & effective use of costs to generate optimum profits 10.Continuing the spin off process of Sharia Business Unit 11.Persiapan penerapan PSAK 71 11.Preparing the implementation of PSAK 71 12.Persiapan pengembangan sistem keuangan berkelanjutan 12.Preparing the development of sustainable finance system (sustainable finance) Langkah-langkah Strategis Yang Ditempuh Bank BPD Strategic Measures Taken by Bank BPD DIY DIY Strategi Dasar • Basic Strategies 1. Fokus pada Kelompok Usaha Mikro, Kecil, dan 1. Focusing on Micro, Small and Medium Enterprises 2. Menjadi mitra strategis Pemerintah dan mendorong pertumbuhan perekonomian daerah. encouraging regional economic growth. 3. Memberikan layanan prima berbasis budaya khas Daerah Istimewa Yogyakarta 3.Providing excellent Daerah Istimewa Yogyakarta’s culture-based services 4. Mengembangkan produk & jasa layanan yang 4.Developing competitive products & services by kompetitif dengan memasukkan unsur kearifan lokal incorporating local wisdom elements to be able to absorb all target market segments 5.Product differentiation by differentiating Bank Bank pada atribut non-harga, sehingga menghasilkan products from non-price attributes, so as to produce produk products that have more advantages/values than memiliki keunggulan/nilai lebih dibanding produk pesaing. Strategi Operasional antara lain: competing products. • Operational strategies: 1. Memaksimalkan peran seluruh jajaran pegawai 1. Maximizing the role of all levels of employee as sebagai tenaga pemasar dengan mengoptimalkan marketers by optimizing the BPD DIY SMART aplikasi BPD DIY SMART. application. nasabah yang terfokus pada UMKM dan sektor 2. Improving the quality of partnership relationships with customers focused on MSMEs and strategic sectors. strategis. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 345 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 2. Meningkatkan kualitas hubungan kemitraan dengan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit agar mampu menyerap seluruh segmen pasar sasaran 5. Differensiasi produk dengan membedakan produk · 2. Becoming a strategic partner of the Government and Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Menengah yang Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 10.Melanjutkan proses spin off UUS · Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 4. Mempertahankan market share kredit & pembiayaan Profil Perusahaan Company Profile Adapun Pada tahun 2018, kebijakan strategis Bank terkait Laporan Manajemen Management Report demikian Bank BPD DIY masih tetap mempertahankan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  348. 3 . Pemberian kredit/pembiayaan sektor korporasi 3. Providing selective corporate sector and syndicated dan sindikasi secara selektif dan dilakukan closed loans with closed monitoring. monitoring. 4. Meningkatkan jumlah nasabah Kredit/Pembiayaan 4.Increasing the number of loan /Swaguna and Swaguna dan Purnakarya. Purnakarya customers. 5. Mempertahankan pengelolaan dana pemerintah dan 5. Maintaining management of government funds and dana murah. low-cost funds. 6. Menjual produk dengan strategi penyesuaian harga 6. Selling products with a price adjustment strategy: yaitu tingkat bunga (pricing). pricing. 7. Variasi produk perbankan yang kompetitif terutama 7. Variation of competitive banking products, especially produk/jasa berbasis digital untuk meningkatkan fee digital-based products/services to increase fee-based based income. income. 8. Mengembangkan dan menerapkan layanan tanpa 8.Developing and implementing non-office services kantor (laku pandai). (laku pandai). 9. Melakukan komunikasi pemasaran yang terintegrasi 9.Performing dan efektif. integrated and effective marketing communications. TRANSPARANSI KONDISI KEUANGAN DAN NON KEUANGAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TRANSPARENCY IN FINANCIAL AND NONFINANCIAL CONDITIONS OF BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS 1. Kepemilikan Saham anggota Dewan Komisaris dan Direksi 1. Share Ownership of the Board of Commissioners and Anggota mengungkapkan Board of Directors’ Members The Board of Commissioners’ kepemilikan saham yang mencapai 5% (lima perseratus) Dewan members must disclose share ownership that reaches 5% atau lebih dari modal disetor, yang meliputi jenis dan (five percent) or more of paid-up capital, which covers the jumlah lembar saham baik pada bank yang bersangkutan type and number of shares both at the bank concerned maupun and at other banks and companies, domiciled domestically pada Komisaris bank dan wajib perusahaan lain, yang berkedudukan di dalam negeri dan di luar negeri. and abroad. Kepemilikan Saham Dewan Komisaris PT Bank BPD DIY / Share Ownership of PT Bank BPD DIY’s Board of Commissioners Kepemilikan Saham Per 31 Desember 2018 / Share Ownership as of December 31, 2018 Dewan Komisaris / Board of Commissioners Lbr Saham / Shares Nominal / Nominal Lbr Saham / Shares Nominal / Nominal Lbr Saham / Shares Nominal / Nominal Lbr Saham / Shares Nominal / Nominal Ainun Na’im Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Djoko Susanto Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Bambang Wisnu Handoyo Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Kepemilikan Saham Direksi PT Bank BPD DIY / Share Ownership of PT Bank BPD DIY’s Board of Directors Kepemilikan Saham Per 31 Desember 2018 / Share Ownership as of December 31, 2018 Dewan Direksi / Board of Directors 346 Lbr Saham / Share Nominal / Nominal Lbr Saham / Share Nominal / Nominal Lbr Saham / Share Nominal / Nominal Lbr Saham / Share Nominal / Nominal Santoso Rohmad Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil R. Agus Trimurjanto Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Cahya Widi Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Dian Ari Ani Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  349. 2 . Financial and family relationships of members of the Dewan Komisaris dan Direksi dengan anggota Dewan Board of Commissioners and Board of Directors with Komisaris lainnya, Direksi Lainnya dan/atau Pemegang fellow members of the Board of Commissioners, Board of Saham Bank: Directors and/or the Shareholders of the Bank: Laporan Manajemen Management Report 2. Hubungan keuangan dan hubungan keluarga anggota Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Keterkaitan Hubungan Keuangan dan Keluarga PT Bank BPD DIY Tahun 2018 / Financial and Family Relationships of PT Bank BPD DIY in 2018 Keterkaitan / Relation Hubungan Keluarga / Family Relationship Hubungan Keuangan / Financial Relationship Dewan Pengawas dan Direksi dengan Dewan Pengawas Lainnya / Supervisory Board and Board of Directors with other Supervisory Board Tidak Ada / None Tidak Ada / None 2. Dewan Pengawas dan Direksi dengan Direksi Lainnya / Supervisory Board and Board of Directors with other Board of Directors Tidak Ada / None Tidak Ada / None 3. Dewan Pengawas dan Direksi dengan Pemegang Saham Pengendali / Supervisory Board and Board of Directors with Controlling Shareholders Tidak Ada / None Tidak Ada / None 3. Rasio gaji tertinggi dan terendah Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1. 3. The highest and the lowest salaries ratio Rasio Gaji Tertinggi dan Terendah / The Highest and the Lowest Salaries Ratio No. 1. Keterangan/ Description Profil Perusahaan Company Profile No. Prosentase / Percentage Gaji Pegawai Tertinggi – Terendah / The Highest – Lowest Employee Salary 472% Gaji Direktur Tertinggi – Terendah / The Highest – Lowest Board of Directors Salary 111% Gaji Dewan Komisaris Tertinggi – Terendah / The Highest – Lowest Board of Commissioners Salary 111% 4. Gaji Dewan Pengawas Tertinggi – Terendah / The Highest – Lowest Sharia Board of Commissioners Salary 110% 5. Gaji Direktur Tertinggi – Pegawai Tertingg i/ The Highest Board of Directors – Highest Employee Salary 207% Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2. 3. Having Never Been Disclosed in Other Reports Seluruh kondisi keuangan dan non keuangan Bank telah All of the Bank’s financial and non-financial conditions diungkapkan secara transparan sesuai dengan aturan have been disclosed transparently in accordance with the otoritas, sehingga sampai dengan posisi Desember 2018 regulations issued by the authorities; hence, as of December tidak terdapat kondisi keuangan dan non keuangan Bank 2018, there are no financial and non-financial conditions of yang belum diungkapkan. the Bank that have never been disclosed. BUSINESS CONTINUITY PLAN BUSINESS ONTINUITY PLAN Kegiatan perbankan tidak dapat terhindar dari gangguan Banking activities are inseparable from interference or damage atau kerusakan yang disebabkan oleh alam maupun manusia. caused by nature or humans. Threats to business continuity in Ancaman terhadap kelangsungan bisnis secara garis besar general can be caused by natural disasters, technical disasters, dapat disebabkan oleh faktor bencana alam (natural disaster), or human made disasters. The damage that occurred not only kerusakan teknis (technical disaster), atau perbuatan manusia had an impact on technological capability but also had an (human made disaster). Kerusakan yang terjadi tidak hanya impact on the Bank’s operations. The Bank has developed berdampak pada kemampuan teknologi namun juga a disaster handling procedure that regulates the following berdampak pada kegiatan operasional bisnis Bank. Bank telah matters: Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Transparency of Financial and Non-Financial Conditions yang Belum diungkap dalam Laporan Lain Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Transparansi Kondisi Keuangan dan Non Keuangan menyusun prosedur penanganan bencana yang mengatur a. Dokumen Strategi Pemulihan a. Recovery Strategy Document b. Dokumen Business Continuity Plan (BCP) Bank BPD DIY b. Bank BPD DIY Business Continuity Plan (BCP) document Laporan Tahunan 2018 Annual Report 347 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility hal-hal sebagai berikut:
  350. c . Lampiran Dokumen BCP c. Appendix of BCP Document d. Prosedur Respon Darurat d. Emergency Response Procedure e. Prosedur Alternatif e. Alternative Procedure BUDAYA PERUSAHAAN CORPORATE CULTURE Dalam rangka menuju visi dan misi yang ingin dicapai, Bank In order to pursue the vision and mission, the Bank formed a membentuk budaya perusahaan yang wajib dilaksanakan. corporate culture that shall be implemented. The corporate Budaya perusahaan tersebut adalah: culture includes: Integritas / Integrity • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa / Faithful and devoted to the God Almighty • Menerapkan kejujuran, keikhlasan, dan menjaga kepercayaan / Implement honesty, sincerity and take care of confidence Sigap / Spry • Bertindak dengan cepat dan tanggap dalam bekerja / Acting quickly and responsive in working • Menerapkan layanan yang peduli, cerdas, dan berbudaya / Implement care services, intelligent and cultured Tangguh / Strong • Bekerja keras, dan pantang menyerah dalam segala situasi / Working hard, and never give up in any situation Inovatif / Innovative • Melakukan pengembangan yang berkelanjutan / Conducting sustainable development Mutu / Quality • Mengedepankan kesempurnaan dalam semua hasil kerja / Promoting excellence in all the mutual work Empati / Empathy • Membangun hubungan saling menghormati dan menghargai / Establishing a relationship of mutual respect and appreciate Waspada / Cautious • Menerapkan prinsip kehati-hatian dan tata kelola yang baik / Applying the prudential principles and Good Corporate Governance Antusias / Enthusiastic • Semangat tinggi dalam bekerja untuk mencapai hasil terbaik / High spirit in working to achieve the best results NILAI-NILAI UTAMA PERUSAHAAN CORPORATE CORE VALUES Untuk mendukung Budaya Perusahaan, Bank menyusun nilai- To support the Corporate Culture, the Bank established nilai utama perusahaan, yaitu: corporate core values as follows: Respek / Respect Rasa Hormat / Respect Akurat / Accurate Tepat / Right Modern / Modern Visioner/Berpikir Ke Depan / Forward looking Amanah / Mandate Terpercaya / Trustworthy Handal / Reliable Kuat dan Mampu / Strong and Capable KODE ETIK CODE OF CONDUCTS Semakin meningkatnya kompleksitas kegiatan usaha Bank The increasing complexity of the Bank’s operations has memberikan dampak yang sangat besar terhadap eksposur resulted in significant impact on risk exposure. Therefore, it is risiko, maka diperlukan upaya-upaya untuk memitigasi risiko necessary to mitigate risks of the Bank’s activities, which can kegiatan usaha Bank, baik yang bersifat preventif (ex-ante) be preventive (ex-ante) or curative (ex-post). One of the risk maupun kuratif (ex-post). Salah satu upaya memitigasi risiko mitigation efforts is the determination of values, behaviors, adalah dengan menetapkan nilai, perilaku, dan tindakan and actions that support the compliance with Bank Indonesia yang mendukung terciptanya budaya kepatuhan terhadap and the prevailing laws and regulations, including the ketaatan Bank Indonesia dan peraturan perundang-undangan implementation of sharia principles for Sharia Business Unit. yang berlaku termasuk penerapan prinsip syariah bagi Unit Usaha Syariah. 348 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  351. The Bank has developed the Code of Conducts for the Pegawai Bank BPD DIY yang merupakan komitmen Pengurus Management and Employees of Bank BPD DIY as a dan Pegawai untuk mewujudkan visi dan misi Bank BPD commitment of the Management and Employees to realize DIY secara profesional dan beretika tinggi . Tujuan dari the vision and mission of Bank BPD DIY in a professional and penyusunan Kode Etik adalah: high ethical manner. The objectives of the preparation of the Laporan Manajemen Management Report Bank telah menyusun Pedoman Kode Etik Pengurus dan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Code of Ethics are: bagi manajemen dan pegawai di perusahaan dalam management and employees in the company in carrying melakukan kegiatan keseharian dan dalam membuat out daily activities and in making business decisions. keputusan bisnis. Memacu kepedulian terhadap isu Encouraging concern for ethical issues in daily business etika dalam keseharian aktivitas bisnis dan menjunjung activities and upholding values such as Trust, Openness, Nilai seperti Kepercayaan, Keterbukaan, Kejujuran, dan Honesty, and Accountability in every agreement; Akuntabilitas dalam setiap kesepakatan; 2. Mempromosikan dan menjaga standar etika yang tinggi, 2.Promoting and maintaining high ethical standards, patuh pada undang-undang dan peraturan, menghormati complying with laws and regulations, respecting local and kebudayaan lokal dan nasional, serta menjamin kode etik national cultures, and ensuring that this code of conducts ini diperhatikan dan melekat pada pegawai perusahaan; is upheld and instilled among the employees; 3. Membangun kerangka kerja perilaku profesional dan bertanggung jawab untuk berprestasi bagi semua 3. Developing professional and accountable behavior among the employees towards the utmost attainment; realitas 4. Instilling clarity and reality principles to the Management, kepada Manajemen, Pimpinan, dan Pegawai dalam Leaders and Employees in formulating and implementing memformulasikan dan mengimplementasikan kode etik the code of conducts as part of the Corporate Culture kejelasan dan prinsip-prinsip sebagai bagian dari Budaya Perusahaan Secara garis besar Kode Etik pengurus dan pegawai Bank Broadly speaking, the Code of Conducts of the management BPD DIY adalah sebagai berikut: and employees of Bank BPD DIY is as follows: Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Prinsip-prinsip Etika Kerja The principles of the Work Ethic Prinsip Kepatuhan kepada Peraturan Prinsip Kehormatan Profesi Prinsip Kebenaran Pencatatan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Prinsip Kejujuran dan Keterbukaan Prinsip Persaingan Sehat Prinsip Kehati-hatian dalam menetapkan & mengimplimentasikan kebijakan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis pegawai di perusahaan; 4. Menanamkan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 1. Increasing awareness and providing guidance for the Profil Perusahaan Company Profile 1. Meningkatkan kepedulian dan memberikan panduan Prinsip Keselarasan Kepentingan Prinsip Kedisiplinan wewenang dan Jabatan Laporan Tahunan 2018 Annual Report 349 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Prinsip Kerahasiaan
  352. Isi Kode Etik Contents of Code of Conduct Etika Jabatan Dewan Komisaris Etika Kerja Etika Jabatan Direksi WHISTLEBLOWING SYSTEM WHISTLEBLOWING SYSTEM Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing System) Whistleblowing System is a system that manages complaints/ adalah sistem yang mengelola pengaduan/penyingkapan disclosures regarding unlawful acts, unethical/improper mengenai perilaku melawan hukum, perbuatan tidak conduct in confidential, anonymous and independent manner etis/ tidak semestinya secara rahasia, anonim dan mandiri that is used to optimize the participation and other parties in yang digunakan untuk mengoptimalkan peran serta dan disclosing violations that occur within the Bank. Bank BPD DIY pihak lainnya dalam mengungkapkan pelanggaran yang has Whistleblowing System in accordance with Decree of the terjadi di lingkungan Bank. Bank BPD DIY telah memiliki Board of Directors Number: 001/KPTS/DP/2012 concerning Whistleblowing System berdasarkan Surat Keputusan Direksi Implementation of Anti-Fraud Strategy. Nomor: 001/KPTS/DP/2012 tentang penerapan Kebijakan Strategi Anti Fraud. Pengelolaan Whistleblowing System Whistleblowing System Management Mekanisme pengelolaan Whistleblowing System yang sedang The dikembangkan Bank yakni setiap pegawai atau siapa saja that is being developed by the Bank is for every employee yang ingin melaporkan indikasi fraud, sedangkan jika merasa or anyone wishing to report indications of fraud. If feel sungkan maka laporan dapat disampaikan melalui SMS atau reluctant, the report can be submitted via SMS or e-mail with e-mail dengan alamat khusus dengan menggunakan surat a special address using a letter addressed to the Chairman of ditujukan kepada pengelola Whistleblowing System. Whistleblowing System. Whistleblowing System management mechanism Whistleblowing System Socialization Sosialisasi Whistleblowing System Bank The Whistleblowing System socialization in the Bank is disampaikan melalui berbagai media seperti buletin internal, delivered through various media such as internal newsletters, poster, sosialisasi etika maupun presentasi langsung kepada posters, direct ethics socialization and presentations to the unit kerja terkait. Untuk eksternal, sosialisasi dilakukan melalui relevant work units. For externals, the socialization is carried website Bank dan pengiriman surat edaran/memo. out through the Bank’s website and delivery of circulars/ Sosialisasi Whistleblowing System di internal memos. 350 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  353. Internal (Internal Fraud) dan Internal Fraud and Legal Issue Permasalahan Hukum Up to the end of 2018, BPD DIY has received findings and penyimpangan internal yang dilakukan oleh insan BPD DIY. reports of internal irregularities conducted by its personnel. Hal tersebut menunjukan komitmen dari seluruh pegawai This shows the commitment of all BPD DIY’s employees and maupun pejabat BPD DIY yang senantiasa mengedepankan officials to always prioritizing the prudent principle as well aspek kepatuhan dan kehati-hatian pada peraturan serta as aspect of compliance with the rules and regulations that perundang-undangan apply in conducting business in banking industry. yang berlaku dalam melakukan kegiatan usaha di industri perbankan. Profil Perusahaan Company Profile Sampai akhir tahun 2018, terdapat temuan maupun laporan Laporan Manajemen Management Report Penyimpangan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Jumlah kasus yang dilakukan oleh / Number of cases committed by Internal Fraud Pegawai Tetap / Permanent Employee Pegawai Tidak Tetap / NonPermanent Employee Tahun Berjalan / Current Year Tahun sebelumnya / Previous Year Tahun Berjalan / Current Year Tahun sebelumnya / Previous Year Tahun Berjalan / Current Year Total Fraud Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Total Diselesaikan / Total Completed Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Dalam Proses Penyelesaian di Internal Bank / In the Settlement Process in the Internal Bank Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Belum diupayakan Penyelesaiannya / Completion has non been followed-up Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Telah ditindak lanjuti melalui proses hukum / Has been followed up through a legal process Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil Nihil / Nil PERMASALAHAN HUKUM LEGAL ISSUE Jumlah permasalahan hukum yang dihadapi Bank BPD DIY A number of legal issues faced by Bank BPD DIY in 2018 is selama tahun 2018 sebagai berikut: as follows: Telah Selesai / Completed Perdata / Civil Pidana / Crime 2 - Dalam Proses Penyelesaian / In the process of settlement 4 - Total 6 - TRANSACTION CONTAINING CONFLICT OF INTEREST Sepanjang tahun 2018, tidak terdapat transaksi yang Throughout 2018, there was no transaction containing mengandung benturan kepentingan sebagaimana terlihat conflict of interest. pada tabel berikut : No. Nama dan Jabatan Pihak yang Memiliki Benturan Kepentingan Nama dan Jabatan Pengambil Keputusan Jenis Transaksi Nilai Transaksi (jutaan rupiah) Keterangan - - - - - - 351 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit TRANSAKSI YANG MENGANDUNG BENTURAN KEPENTINGAN Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Jumlah / Total Permasalahan Hukum / Legal Issue Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tahun sebelumnya / Previous Year Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Pengurus / Management
  354. PEMBELIAN KEMBALI (BUY BACK) SAHAM DAN/ATAU OBLIGASI BANK BUYBACK OF SHARES AND/OR BONDS OF BANK Selama tahun 2018, Bank BPD DIY tidak melakukan transaksi In 2018, Bank BPD DIY did not conduct any transactions Buy Back Shares maupun Buy Back Obligasi. regarding share buyback and bonds buyback. PEMBERIAN DANA UNTUK KEGIATAN SOSIAL DAN KEGIATAN POLITIK FUNDS FOR SOCIAL AND POLITICAL ACTIVITIES Selama tahun 2018, Bank BPD DIY tidak memberikan dana/ Throughout 2018, Bank BPD DIY did not provide fund/ bantuan/dukungan kepada kegiatan politik. Demikian pula assistance/support for political and social activities held by kegiatan sosial yang diselenggarakan oleh partai/golongan particular political parties/groups for particular objectives. politik tertentu untuk tujuan kelompok tertentu. DAN TRANSPARENCY OF PRODUCT AND SERVICE INFORMATION Informasi produk dan jasa Bank BPD DIY didasarkan pada Information on BPD DIY Bank products and services is Peraturan Bank Indonesia Nomor 7/6/PBI/2005 tanggal 20 pursuant to Bank Indonesia Regulation Number 7/6/PBI/2005 Januari 2005 tentang Transparansi Informasi Produk Bank dated January 20, 2005 on Transparency of Bank Product dan Penggunaan Data Pribadi Nasabah serta POJK nomor Information and Use of Customer Personal Data and POJK 1/POJK.07/2013 tanggal 26 Juli 2013 tentang Perlindungan number 1/POJK.07/2013 dated July 26, 2013 on Protection of Konsumen Sektor Jasa Keuangan. Adapun pelaksanaan Financial Services Sector Consumers. The implementation of promosi melalui berbagai media baik media cetak, media promotions through various media including print, electronic elektronik dan lainnya. and other media. Untuk layanan informasi dan promosi, melalui antara lain: The products and services are informed and promoted TRANSPARASI JASA INFORMASI PRODUK through the following media: a. Media elektronik: website , radio, dan televisi a. Electronic media: websites, radio and television b. Media cetak: brosur, spanduk, leaflet, billboard, surat b. Printed media: brochures, banners, leaflets, billboards, kabar dan majalah c. Media lainnya: pameran, kerja sama antar lembaga dan penayangan film newspapers and magazines c.Other media: exhibitions, cooperation between institutions and film screenings Setiap kantor pelayanan telah tersedia informasi produk Each branch office provides product and service information dan jasa secara tertulis mengenai karakteristik produk Bank about the characteristics of the Bank products in writing using dengan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah easy-to-read type and size of letters and colors in contrast dibaca dan warna tulisan yang kontras dengan warna latar to the background color of the location that is accessible to pada lokasi yang mudah diakses oleh nasabah. Begitu pula customers. Similarly, changes to the characteristics of the apabila terdapat perubahan terhadap karakteristik produk Bank’s products are publicly informed. Bank. 352 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  355. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 353 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  356. 07
  357. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit
  358. Direktur UUS bertanggung jawab dalam pelaksanaan tata kelola Bank untuk mencapai kinerja yang optimal dengan selalu mengedepankan prinsip kehati-hatian dan tetap mematuhi prinsip syariah . The Director of UUS is responsible for implementing Bank governance to achieve optimal performance by always prioritizing the principle of prudence and keep abiding by sharia principles. UNIT USAHA SYARIAH Sebagai Unit Usaha Syariah yang menjalankan kegiatan usaha dengan prinsip syariah, kegiatan operasional tidak bertentangan dengan prinsip syariah. Produk-produk dan jasa yang diberikan kepada nasabah selalu berdasarkan pada kajian syariah dan telah sesuai dengan fatwa DSNMUI. Peranan Dewan Pengawas Syariah sangat menentukan kesesuaian pelaksanaan operasional bank berdasarkan prinsip syariah sebagaimana Fatwa yang dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). SHARIA BUSINESS UNIT As a Sharia Business Unit that runs business activities with sharia principles, operational activities do not conflict with sharia principles. The products and services provided to customers are always based on sharia studies and are in accordance with the DSN-MUI fatwa. The role of the Sharia Supervisory Board greatly determines the suitability of the implementation of bank operations based on sharia principles as a fatwa issued by the National Sharia Council of the Indonesian Ulema Council (DSN-MUI). 356 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  359. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Struktur Organisasi Unit Usaha Syariah Organizational Structure of the Sharia Business Unit Direktur Utama Direktur Kepatuhan Direktur Pemasaran dan Usaha Styariah Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Direktur Umum Dewan Pengawas Syariah Pemimpin Unit Usaha Syariah Pemimpin Kelompok Pengembangan Syariah Pemimpin Cabang Syariah Pemimpin Kelompok Operasional Syariah SBU Director Berdasarkan Akta pernyataan keputusan Rapat Umum Based on the Deed of Decision of the decision of the Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Pembangunan Daerah Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Bank Daerah Istimewa Yogyakarta tanggal 14 September 2018 Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta on jabatan Direktur Pemasaran dan Usaha Syariah adalah : September 14, 2018 the position of Director of Marketing and Sharia Business is: No. 1. Nama / Name Raden Agus Trimurjanto Jabatan / Position Keterangan / Information Direktur Pemasaran dan Usaha Akta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Syariah / Director of Marketing Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta nomor 33 and Sharia Business tanggal 14 September 2018 / Deed of Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta number 33 dated September 14, 2018 Business Unit (UUS) Direktur UUS bertanggung jawab dalam pelaksanaan tata The Director of UUS is responsible for implementing Bank kelola Bank untuk mencapai kinerja yang optimal dengan governance to achieve optimal performance by always selalu mengedepankan prinsip kehati-hatian dan tetap prioritizing the principle of prudence and keep abiding mematuhi prinsip syariah. Tugas dan tanggung jawab by sharia principles. The duties and responsibilities of the Direktur Pemasaran yang membidangi UUS tertuang dalam Marketing Director in charge of UUS are contained in the Surat Keputusan Direksi Bank Pembangunan Daerah Propinsi Decree of the Directors of Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 0297/OM 1006 tanggal Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Number 0307/OM 31 Desember 2018 tentang Buku Pedoman Perusahaan 1006 dated December 30, 2016 concerning the Corporate Bidang Organisasi PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Manual for Organizations of PT Bank Pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai berikut : Daerah Istimewa Yogyakarta as follows: Laporan Tahunan 2018 Annual Report 357 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Duties and Responsibilities of Director of Sharia (UUS) Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tugas dan Tanggung Jawab Direktur Unit Usaha Syariah Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Direktur Unit Usaha Syariah / Sharia Business Unit Director Periode Januari - Desember 2018 / January – December 2018 Period Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Direktur UUS
  360. 1 . Memiliki tanggung jawab penuh atas pelaksanaan pengelolaan UUS berdasarkan prinsip kehati-hatian dan 1. Have full responsibility for implementing UUS management based on prudential principles and sharia principles prinsip syariah 2. Wajib menindaklanjuti rekomendasi dari hasil pengawasan 2. Must follow up on recommendations from the supervision of the Sharia Supervisory Board Dewan Pengawas Syariah 3. Wajib menyediakan data dan informasi terkait dengan 3.Must provide data and information related to the pemenuhan prinsip syariah yang akurat, relevan dan tepat fulfillment of sharia principles that are accurate, relevant waktu and timely Kriteria Direktur Unit Usaha Syariah Criteria of Sharia Business Unit Director Direktur Unit Usaha Syariah PT Bank BPD DIY telah memenuhi The Director of the Sharia Business Unit PT Bank BPD DIY has kriteria yang ditetapkan yaitu : met the specified criteria, namely: 1) Direktur UUS wajib memiliki kompetensi dan komitmen 1) The Director of UUS is required to have competence and commitment in developing UUS. dalam pengembangan UUS. 2) Direktur UUS tidak memiliki benturan kepentingan 2) The Director of UUS does not have a conflict of interest (conflict of interest) antara kepentingan konvensional dan between conventional and sharia interests in carrying out syariah dalam menjalankan tugasnya, hal ini ditunjukkan their duties, this is indicated by: dengan : - Hasil/ kinerja operasional UUS telah berjalan dengan - Operational results/performance of UUS has been running smoothly. lancar. - Dalam proses keputusan kebijakan UUS, Direktur UUS telah mengalokasikan waktu dan perhatian yang - In the process of UUS policy decisions, the Director of UUS has allocated sufficient time and attention cukup 3) Direktur UUS telah mengikuti proses wawancara yang 3) The Director of UUS has taken part in the interview dilakukan oleh Bank Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan, process conducted by Bank Indonesia/the Financial wawancara telah dilakukan pada saat akan menjabat Services Authority, the interview was carried out when he Direktur Pemasaran was to become Marketing Director 4) Direktur UUS bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan 4) The Director of UUS is fully responsible for implementing pengelolaan UUS berdasarkan prinsip kehati-hatian dan UUS management based on prudential principles and prinsip syariah sharia principles Pelaksanaan Pengawasan Prinsip Kehati-Hatian Dan Prinsip Syariah 358 Supervision Implementation Prudential and Sharia Principles of No Pengawasan / Supervision 1. Menganalisis laporan yang disampaikan oleh dan/atau yang diminta dari Direksi, pelaksana fungsi audit intern dan/atau fungsi kepatuhan untuk mengetahui kualitas pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah atas kegiatan penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank. / Analyze reports submitted by and/or requested from the Board of Directors, officers of internal audit functions and/or compliance functions to determine the quality of implementation of compliance with sharia principles for fund raising activities and fund distribution and Bank services. 2. Menetapkan jumlah uji petik (sampel) transaksi yang akan diperiksa dengan memperhatikan kualitas pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah dari masing-masing kegiatan. / Determine the number of quotes (samples) of transactions to be examined by taking into account the quality of implementation of compliance with sharia principles from each activity. 3. Memeriksa dokumen transaksi yang diuji petik (sampel) untuk mengetahui pemenuhan prinsip syariah sebagaimana dipersyaratkan dalam SOP Bank. / Examine the tested transaction documents (samples) to find out compliance with sharia principles as required in the SOP of the Bank. 4. Melakukan inspeksi, pengamatan, permintaan keterangan dan/atau konfirmasi kepada pegawai Bank dan/atau nasabah untuk memperkuat hasil pemeriksaan dokumen, sebagaimana dimaksud pada angka 3, apabila diperlukan. / Inspect, observe, request information and/or confirm to Bank employees and/or customers to strengthen the results of document inspection, as referred to in number 3, if necessary. Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  361. Pengawasan / Supervision 5. Melakukan review terhadap SOP terkait aspek syariah apabila terdapat indikasi ketidaksesuaian pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah atas kegiatan dimaksud. / Conduct a review of SOPs related to sharia aspects if there are indications of noncompliance with the implementation of sharia principles for the intended activities. 6. Memberikan pendapat syariah atas kegiatan penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank. / Provide sharia opinions on fund raising activities and fund distribution and Bank services. 7. Melaporkan hasil pengawasan kepada Direksi dan Dewan Komisaris. / Report the results of supervision to the Board of Directors and the Board of Commissioners. Sharia Business Unit Policy Sepanjang tahun 2018 kebijakan mengenai produk dan jasa Throughout 2018, policies regarding products and services dan keputusan strategis yang diambil adalah sebagai berikut : and strategic decisions taken are as follows: Tanggal / Date SK/SE/Inst Kebijakan / Policy 1. 12/01/2018 SE No. 0002/KR 1006 Ketentuan Akad/Perjanjian Pembiayaan dan Pengikatan Jaminan / Jaminan / Terms of Agreement/Financing Agreement and Engagement Guarantee Pembiayaan Kepada Koperasi / Financing to Cooperatives SE No. 0100/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Pembiayaan Murabahah Triwulan I Tahun 2018 / Exposure At Default Value (EAD) For Calculation of CKPN for First Quarter of Murabahah Financing in 2018 4. 03/04/2018 SK No. 0061/KR 1006 Pembiayaan Hawalah (Take Over) dengan Akad Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) / Hawalah Financing (Take Over) with Mutanaqishah Musyarakah Agreement (MMQ) 5. 03/04/2018 SK No. 0062/KR 1006 Perubahan dan Penambahan Pada Buku Pedoman Perusahaan Pedoman Bidang Pembiayaan pada Buku IV Formulir Pembiayaan Huruf B Formulir Akad dan Perjanjian Pembiayaan / Changes and Additions to the Company Manual The Funding Sector Guidelines in Book IV B Letter Financing Form Contract Form and Financing Agreement 6. 03/04/2018 SK No. 0064/KR 1006 Perubahan Kebijakan Margin dan Bagi Hasil Counter Untuk Pembiayaan Swaguna Syariah, Pembiayaan Purnakarya Syariah dan Pembiayaan Kepada Direksi dan Pegawai PT Bank BPD DIY / Changes in Margin Policy and Counter Profit Sharing for Shariah-compliant Financing, Sharia Workshop Financing and Financing to Directors and Employees of PT Bank BPD DIY 7. 30/04/2018 SE No. 0025/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Pembiayaan Murabahah Triwulan II Tahun 2018 / Exposure At Default Value (EAD) For Calculation of CKPN for Second Quarter of Murabahah Financing in 2018 8. 07/05/2018 SK No. 0082/KR 1006 Pembiayaan Kepemilikan Emas (KPE) dengan Akad Murabahah / Gold Ownership Funding (KPE) with Murabahah Agreement 9. 07/05/2018 SK No. 0083/KR 1006 Perubahan Margin Pembiayaan Kepemilikan Emas (PKE) dengan Akad Murabahah / Change in Margin of Gold Ownership Financing (PKE) with Murabahah Agreement 10. 07/05/2018 SK No. 0084/KR 1006 Pelunasan Sebagian (Penurunan Hishah) Bank dan Review Sewa (Ujrah) Pembiayaan dengan Akad Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) / Partial Repayment (Decreasing Hishah) of Banks and Rental Review (Ujrah) Financing with Mutanaqishah Musyarakah Agreement (MMQ) 11. 13/07/2018 SE No. 0036/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Pembiayaan Murabahah Triwulan III Tahun 2018 / Exposure At Default Value (EAD) For Calculation of CKPN for Third Quarter of Murabahah Financing in 2018 12 25/07/2018 SK No. 0158 / KA 1006 Penyempurnaan Rekening Sub-Sub Buku Besar / Completion of the Ledger Sub-Accounts 15/08/2018 SK No. 0170/KR 1006 Pembiayaan Refinancing Syariah Dengan Akad Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) / Sharia Refinancing Financing With Mutanaqishah Musyarakah Agreement (MMQ) 14. 15/08/2018 SK No. 0171/KR 1006 Penambahan Pada Buku Pedoman Perusahaan Pedoman Bidang Pembiayaan Pada Buku IV Formulir Pembiayaan Huruf B Formulir Akad dan Perjanjian Pembiayaan / Additions to the Company Manual The Funding Sector Guidelines in Book IV B Letter Financing Form Contract Form and Financing Agreement Laporan Tahunan 2018 Annual Report 359 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 13. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit SK No. 0013/KR 1006 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 25/01/2018 31/01/2018 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2. 3. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports No Profil Perusahaan Company Profile Kebijakan Unit Usaha Syariah Laporan Manajemen Management Report No Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  362. No Tanggal / Date SK/SE/Inst Kebijakan / Policy 15. 04/09/2018 16. 25/09/2018 SE No. 0044/KR 1006 Promo Margin “ISTIMEWA” Pembiayaan Swaguna Syariah, Purnakarya Syariah dan Pembiayaan dengan Akad Qard (Rahn/Gadai Emas Syariah) Dalam Rangka Menyambut Ulang Tahun PT Bank BPD DIY ke 57 dan Milad Unit Usaha Syariah ke 12 / “EXCLUSIVE” Margin Promo Sharia Multipurpose Financing, Sharia Workshop and Financing with Qard Agreement (Rahn/Sharia Gold Pawn) in Order to Welcome the 57th Anniversary of PT Bank BPD DIY and the 12th Sharia Business Unit 17. 23/10/2018 SE No. 0051/KR 1006 Nilai Exposure At Default (EAD) Untuk Perhitungan CKPN Pembiayaan Murabahah Triwulan IV Tahun 2018 / Exposure At Default Value (EAD) For Calculation of CKPN for Fourth Quarter of Murabahah Financing in 2018 18. 24/10/2018 19. 31/10/2018 SE No. 0053/KR 1006 Ketentuan Margin, Bagi Hasil dan Biaya Administrasi Pembiayaan Mikro Syariah / Provisions on Margin, Profit Sharing and Sharia Micro Financing Administration Costs 20. 04/12/2018 SK No. 0269/KR 1006 Perubahan Buku Pedoman Perusahaan Bidang Pembiayaan Pada Buku II Pedoman Produk Pembiayaan dan Buku IV Formulir Pembiayaan / Amendments to the Corporate Guidelines for Financing in Book II of the Financing Product Guidelines and Book IV of the Financing Form 21. 17/12/2018 SK No. 0280/DJ 1006 Bank BPD DIY Syariah Mobile / Bank BPD DIY Syariah Mobile 22. 17/12/2018 SE No. 0063/DJ 1006 Prosedur Standar Operasional Bank BPD DIY Syariah Mobile / Standard Operating Procedure of Bank BPD DIY Syariah Mobile 23. 17/12/2018 24. 21/12/2018 SK No. 0287/DJ 1006 Layanan SMS Notifikasi Bank BPD DIY Syariah / BPD DIY Syariah SMS Notification Service 25. 21/12/2018 SE No. 0063/DJ 1006 Parameter Layanan SMS Notifikasi Bank BPD DIY Syariah / Parameter of Bank BPD DIY Syariah SMS Notification Service 26. 21/12/2018 SK No. 0070/KR 1006 Perubahan Buku Pedoman Perusahaan Bidang Pembiayaan Pada Buku IV Formulir Pembiayaan / Amendments to the Corporate Manual of Financing in Book IV of the Financing Form 27. 31/12/2018 SK No. 0302/KR 1006 Pembiayaan Properti Dengan Akad Mudharabah dan Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) / Property Financing With Mudharabah and Mutanaqishah Contracts (MMQ) SK No. 0188/KA 1006 SK No. 0235/KA 1006 SE No. 0059/KR 1006 Pedoman Penyusunan Laporan Stabilitas Moneter dan Sistem Keuangan (LSMK) Bulanan Unit Usaha Syariah PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta / Guidelines for Monthly Preparation of Financial Monetary and System Stability Reports (LSMK) of Sharia Business Units of the PT Bank Pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta Pemeliharaan Giro Wajib Minimum, Giro Rasio Intermediasi Makroprudensial dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial Bagi Unit Usaha Syariah / Maintenance of Minimum Required Current Account, Current Account of Macroprudential Intermediation Ratio and Macroprudential Liquidity Buffer for Sharia Business Units Pemantauan dan Penilaian Kualitas Aset Nasabah Pembiayaan Berskala Besar Bagi Unit Usaha Syariah / Monitoring and Evaluating the Quality of Assets of LargeScale Financing for Sharia Business Units Rekomendasi dari hasil pengawasan DPS Recommendations from the results of DPS supervision DPS memberikan rekomendasi kepada Direktur UUS dalam DPS provides recommendations to the Director of UUS in the bentuk menindaklanjuti form of minutes of meetings. The Director of the UUS follows rekomendasi dari hasil pengawasan DPS dengan cara up on recommendations from the results of DPS supervision melakukan koordinasi dengan UUS dan atau menyusun by coordinating with UUS and/or formulating the necessary kebijakan yang diperlukan. policies. Data dan informasi yang akurat, relevan dan tepat Data and information that is accurate, relevant and waktu timely Direktur UUS telah menyediakan data dan informasi terkait The UUS Director has provided data and information related to dengan pemenuhan prinsip syariah yang akurat, relevan the fulfillment of sharia principles that are accurate, relevant 360 notulen rapat. Direktur UUS Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  363. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Implementation of Duties and Responsibilities of the Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Pengangkatan Dewan Pengawas Syariah PT Bank BPD DIY Appointment of Sharia Supervisory Board of PT Bank BPD telah diputus dalam RUPS . Setiap pemilihan Dewan Pengawas DIY has been decided at the GMS. Each selection of the telah melalui seleksi sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia Supervisory Board has been through selection in accordance tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper with Bank Indonesia regulations concerning the Fit and Test). Proper Test. Susunan Dewan Pengawas Syariah Composition Board Selama tahun 2018, tidak terdapat perubahan susunan During 2018, there was no change in the composition of the Dewan Pengawas Syariah PT Bank BPD DIY yang terdiri dari Sharia Supervisory Board of PT Bank BPD DIY consisting of 2 2 (dua) orang yaitu 1 (satu) orang ketua dan 1 (satu) orang (two) people, namely 1 (one) chairman and 1 (one) member. anggota. Jumlah tersebut telah sesuai dengan ketentuan This amount is in accordance with the provisions of Bank Peraturan Bank Indonesia Nomor 11/33/PBI/2009 tentang Indonesia Regulation Number 11/33/PBI/2009 concerning Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi Bank Umum Implementation of Good Corporate Governance for Sharia Syariah dan UUS, adapun susunan Dewan Pengawas Syariah Commercial Banks and UUS, while the composition of the PT Bank BPD DIY adalah sebagai berikut : Sharia Supervisory Board of PT Bank BPD DIY is as follows: of Sharia Supervisory Dewan Pengawas Syariah / Sharia Supervisory Board PT Bank BPD DIY Periode Januari - Desember 2017 / January – December 2017 Period No. Nama / Name Persetujuan Otoritas / Authority Approval Penetapan dan Pengangkatan Dewan Pengawas Syariah Periode 20162020 telah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan DIY melalui surat No. S-106/KO41/2016 tanggal 24 Februari 2016 Hal : Laporan Pengangkatan Kembali Dewan Pengawas Syariah / Determination and Appointment of the Sharia Supervisory Board for the 2016-2020 period has been approved by the DIY Financial Services Authority by letter No. S-106/KO41/2016 dated February 24, 2016 Item: Report on the Reappointment of the Sharia Supervisory Board 1 Thoha Abdurrahman Ketua / Chairman 2 Syafaruddin Alwi, MS Anggota / Member Concurrent Position Rangkap Jabatan sebagai anggota Dewan Pengawas Syariah Concurrent Position as a member of the Sharia Supervisory pada lembaga keuangan syariah lainnya Board in other sharia financial institutions Rangkap jabatan sebagai anggota Dewan Pengawas Syariah pada lembaga keuangan syariah lainnya / Concurrent Position as a member of the Sharia Supervisory Board in other sharia financial institutions No. Nama / Name Jabatan / Position Lembaga Keuangan Syariah Lain / In Other Sharia Financial Institutions 1 Drs. H. M. Thoha Abdurrahman Anggota DPS / DPS Member BPRS Cahaya Hidup 2 Drs. Syafaruddin Alwi, MS Anggota DPS / DPS Member BPRS Unisia Insan Indonesia 361 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Rangkap Jabatan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Jabatan / Position Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis of the Sharia Business Unit. Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports perkembangan kinerja Unit Usaha Syariah per bulan. Profil Perusahaan Company Profile and timely to the DPS including data on monthly performance Laporan Manajemen Management Report dan tepat waktu kepada DPS diantaranya adalah data Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  364. Daftar konsultan , penasihat atau yang dipersamakan dengan List of consultants, advisors or those similar to those used by itu yang digunakan oleh UUS UUS Daftar konsultan, penasihat atau yang dipersamakan dengan itu yang digunakan oleh UUS / List of consultants, advisors or those similar to those used by UUS No. Nama Konsultan / Consultant Name Tujuan / Objectives Tidak ada / None - Ruang Lingkup Kerja / Scope of Work Remunerasi Remuneration Kebijakan remunerasi dan fasilitas lain (remuneration Remuneration policy and other facilities (remuneration package) bagi Dewan Pengawas Syariah package) for the Sharia Supervisory Board Jumlah Diterima dalam 1 Tahun / Amount Received in 1 Year Jenis Remunerasi dan Fasilitas lainnya / Types of Remuneration and other Facilities Orang / People Jutaan Rupiah / Million Rupiah 2 157,5 2 157,5 1. Remunerasi / Remuneration 2. Fasilitas lainnya / Other Facilities *) : a. yang dapat dimiliki / can be owned b. yang tidak dapat dimiliki / cannot be owned Total *) dinilai dalam ekuivalen rupiah / in Rupiah equivalent Jumlah Remunerasi*) per orang dalam 1 tahun / Total Remuneration *) per person in 1 year Jumlah Dewan Pengawas Syariah / Number of Sharia Supervisory Board di atas Rp 2 miliar / above Rp2 billion - di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2 miliar / above Rp1 billion to Rp2 billion - di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar / above Rp500 million to Rp1 billion - Rp 500 juta ke bawah / below Rp500 million 2 *) yang diterima dalam bentuk keuangan (non natura) received in financial form (non-natura) Tugas, dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah Duties, and Responsibilities of the Sharia Supervisory Board Tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah The duties and responsibilities of the Sharia Supervisory Board tertuang dalam SK Direksi PT Bank BPD DIY nomor : 0477/ are stated in the Decree of the Board of Directors of PT Bank KP 1006 tanggal 2 November 2010 tentang Pedoman dan BPD DIY number: 0477/KP 1006 dated November 2, 2010 Tata Tertib Menjalankan Pekerjaan Dewan Pengawas Syariah concerning the Guidelines and Rules of Conducting the Work PT Bank BPD DIY of the Sharia Supervisory Board of PT Bank BPD DIY a.) Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah : a) Duties and Responsibilities of the Sharia Supervisory Board: 1) DPS wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai prinsip GCG. 1) DPS is obliged to carry out duties and responsibilities in accordance with GCG principles. 2) Tugas dan tanggung jawab DPS adalah memberikan 2) Duties and responsibilities of DPS are to provide advice nasihat dan saran kepada Direktur UUS serta and advice to the Director of UUS and supervise the mengawasi kegiatan UUS agar sesuai dengan prinsip activities of UUS to be in accordance with sharia syariah. 3) Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS meliputi 362 Laporan Tahunan 2018 Annual Report principles. 3) The implementation of DPS’s duties and responsibilities
  365. includes : (a) menilai dan memastikan pemenuhan prinsip (a)assess syariah atas pedoman operasional dan produk yang dikeluarkan UUS; compliance with sharia (b)supervising the process of developing new UUS UUS agar sesuai dengan fatwa DSN MUI; products in accordance with the MUI DSN fatwa; (c) requesting a fatwa from the MUI DSN for new baru Bank yang belum ada fatwanya; Bank products that have no fatwa; (d) memberikan opini syariah terhadap produk baru (d)provide sharia opinions on new products and/or dan atau pembiayaan yang direstrukturisasi; secara berkala restructured financing; (e)periodically reviewing the fulfillment of sharia pemenuhan prinsip syariah terhadap mekanisme principles on the mechanism for raising funds and penghimpunan dana dan penyaluran dana serta channeling funds as well as bank services; pelayanan jasa Bank; (f) meminta data informasi terkait dengan aspek (f) request information data related to sharia aspects syariah dari satuan kerja UUS dalam rangka from UUS work units in order to carry out their pelaksanaan tugasnya. duties. 4) In carrying out its duties, authority and responsibilities, jawabnya, DPS berpedoman pada fatwa DSN-MUI DPS is guided by the DSN-MUI fatwa and Bank dan peraturan Bank Indonesia tentang Pedoman Indonesia regulations concerning Sharia Supervision Pengawasan Syariah dan Tata Cara Pelaporan Hasil Guidelines and the applicable Procedures for Reporting Pengawasan Syariah yang berlaku. Sharia Supervision. 5) Dalam hal terjadi perbedaan pendapat diantara 5) In the event of disagreements among DPS members in para anggota DPS dalam memahami fatwa maka understanding the fatwa, the resolution is returned to penyelesaiannya the DSN-MUI as the party issuing the fatwa dikembalikan kepada DSN-MUI sebagai pihak yang mengeluarkan fatwa b.) Kriteria Dewan Pengawas b) Supervisory Board Criteria Untuk dapat diangkat menjadi Dewan Pengawas Syariah, To be eligible as a Sharia Supervisory Board, one must meet the following requirements: 1) Integritas, paling kurang : 1) Integrity, at least: (a) Memiliki akhlak dan moral yang baik. a) Have good character and morale (b) Memiliki komitmen untuk mematuhi ketentuan b) Have a commitment to comply with the provisions perbankan syariah dan ketentuan peraturan of Islamic banking and other applicable laws and regulations. c) Having a commitment to the development of a perbankan syariah yang sehat dan tangguh sound and sustainable sharia banking system. In (sustainable). Dalam pengertiannya adalah DPS the sense that DPS is willing to provide sufficient bersedia untuk menyediakan waktu yang cukup time in order to carry out its duties. dalam rangka melaksanakan tugasnya. (d) Tidak termasuk dalam Daftar Kepatuhan dan d)Not included in the List of Compliance and Kelayakan (Daftar Tidak Lulus) yang ditetapkan Eligibility (List of Not Graduated) determined by oleh Bank Indonesia. yang Bank Indonesia. paling kurang memiliki 2)Competency, having knowledge and experience pengetahuan dan pengalaman di bidang perbankan in banking and/or finance. The intended financial dan/atau keuangan. Yang dimaksudkan reputasi reputation includes at least: (a) Tidak termasuk dalam daftar kredit macet. (a) Not listed in list of non-performing loan. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 363 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility keuangan, paling kurang mencakup : Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit (c) Memiliki komitmen terhadap pengembangan 2) Kompetensi, Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: perundang-undangan lain yang berlaku. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 4) Dalam melaksanakan tugas, wewenang dan tanggung Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports atas Profil Perusahaan Company Profile (c) meminta fatwa kepada DSN MUI untuk produk review ensure issued by UUS; (b) mengawasi proses pengembangan produk baru (e) melakukan and principles on operational guidelines and products Laporan Manajemen Management Report antara lain : Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  366. (b) Tidak pernah dinyatakan pailit atau menjadi (a) Has never been stated bankrupt or hold position pemegang saham, anggota Dewan Komisaris, atau as shareholder, Board of Commissioners or Board anggota Direksi suatu perseroan dan/atau anggota of Directors of a company and/or management pengurus suatu badan usaha yang dinyatakan of business entity found guilty resulting in a bersalah menyebabkan suatu perseroan dan/atau bankruptcy within the last 5 (five) years prior to be badan usaha dinyatakan pailit, dalam waktu 5 appointed as Sharia Supervisory Board member. (lima) tahun terakhir sebelum dicalonkan sebagai DPS. Rapat Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Meeting Dewan Pengawas Syariah dapat menyelenggarakan rapat The Sharia Supervisory Board can hold meetings with the dengan ketentuan sebagai berikut: following conditions: a.) Rapat Dewan Pengawas Syariah wajib diselenggarakan a) Sharia Supervisory Board meetings must be held at least 1 (one) time in 1 (one) month; paling kurang 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan; b.) Rapat Dewan Pengawas Syariah wajib dihadiri oleh b) Sharia Supervisory Board meetings must be attended by seluruh anggota DPS secara fisik paling kurang 2 (dua) all DPS members physically at least 2 (two) times a year kali dalam setahun dan apabila anggota DPS tidak dapat and if DPS members cannot attend physically, they can menghadiri secara fisik, maka dapat menghadiri rapat attend the meeting through teleconferencing technology; melalui teknologi telekonferensi; c) Procedures for organizing meetings: c.) Tata cara penyelenggaraan rapat : 1.) Rapat dapat dilaksanakan di kantor Bank atau tempat 1) Meetings can be held at the Bank’s office or other place; lain; 2.) Rapat dipimpin oleh Ketua DPS dan dalam hal ketua 2) The meeting is led by the Chairperson of the DPS and berhalangan hadir, rapat dipimpin oleh salah seorang in the event the chairman is unable to attend, the anggota yang hadir meeting is chaired by one of the members present d.) Pengambilan keputusan rapat Dewan Pengawas Syariah : d) Decision making of the Sharia Supervisory Board meeting: 1.) Dilakukan berdasarkan musyawarah mufakat 1) Based on consensus agreement 2.) Dalam hal tidak terjadi musyawarah mufakat, maka 2) In the event that consensus does not occur, then the decision is made based on the majority of votes; pengambilan keputusan dilakukan berdasarkan suara terbanyak; 3.) Segala keputusan rapat bersifat mengikat bagi seluruh 3) All meeting decisions are binding on all DPS members; anggota DPS; 4.) Hasil rapat wajib dituangkan dalam risalah rapat 4) The results of the meeting must be stated in minutes pendapat of meeting, including if there are dissenting opinions, (dissenting opinion) wajib dicantumkan dalam risalah they must be clearly stated in the minutes of the rapat secara jelas beserta alasan perbedaan pendapat meeting along with the reasons for the dissenting tersebut opinion. termasuk apabila terjadi perbedaan e.) Hasil rapat wajib ditandatangani oleh seluruh peserta rapat dan didokumentasikan secara tertib e) The results of the meeting must be signed by all meeting participants and documented in an orderly manner Frekuensi Rapat DPS / DPS Meeting Frequency PT Bank BPD DIY Tahun 2018 / 2018 No. Anggota / Members Jumlah Rapat / Number of Meetings Juml. Kehadiran / Total Attendance % Kehadiran / Attendance % 1 Thoha Abdurrahman 19 19 100 2 Syafaruddin Alwi, MS 19 19 100 364 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  367. Laporan Manajemen Management Report Daftar Rapat DPS / List of DPS Meetings PT Bank BPD DIY Tahun 2018 Materi Rapat / Meeting Material 24 Januari 2018 / January 24, 2018 Pembahasan Tentang Pemberian Pembiayaan Kepada Yayasan Badan Wakaf UII / Discussion of Provision of Funding to the UII Waqf Foundation 2 21 Februari 2018 / February 21, 2018 Pembahasan Tentang Laporan DPS Semester II Tahun 2018 / Discussion of the Second Semester DPS Report 2018 3 28 Februari 2018 / February 28, 2018 Pembahasan Tentang Review Ujrah dalam Pembiayaan Musyarakah Mutanaqishah / Discussion of Ujrah’s Review of Musyarakah Mutanaqishah Financing 4 14 Maret 2018 / March 14, 2018 Pembahasan Tentang Kerjasama Keuangan dengan Universitas Cokroaminoto Yogyakarta / Discussion on Financial Cooperation with the Universitas Cokroaminoto Yogyakarta 5 18 April 2018 / April 18, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan SD Muhammadiyah Wirobrajan 3 Yogyakarta / Discussion About Sharia Aspect Assessment Collaboration with Muhammadiyah Wirobrajan 3 Yogyakarta Elementary School 6 25 April 2018 / April 25, 2018 Pembahasan Tentang Pemberian Pembiayaan Avalist Kepada Rumah Sakit Islam Yogyakarta Persaudaraan Djamaah Haji Indonesia (RSIY PDHI) / Discussion on Providing Avalist Financing to Hospital Islam Yogyakarta Persaudaraan Djamaah Haji Indonesia (RSIY PDHI) 7 16 Mei 2018 / May 16, 2018 Pembahasan Tentang Pemberian Pembiayaan kepada PKU Muhammadiyah Pakem / Discussion of Provision of Funding to PKU Muhammadiyah Pakem 8 23 Mei 2018 / May 23, 2018 Pembahasan Tentang Pemberian Pembiayaan Sindikasi kepada Universitas Ahmad Dahlan (UAD) / Discussion of Providing Syndicated Financing to Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 9 06 Juni 2018 / June 6, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan SMP Muhammadiyah 7 Yogyakarta / Discussion About Sharia Aspect Assessment Collaboration with Muhammadiyah 7 Middle School Yogyakarta 10 04 Juli 2018 / July 4, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan SMP Muhammadiyah Pakem / Discussion of Sharia Aspect Assessment Collaboration with Muhammadiyah Pakem Middle School 11 16 Agustus 2018 / August 16, 2018 12 19 September 2018 / September 19, 2018 Pembahasan Tentang Pedoman LSMK bulanan Unit Usaha Syariah / Discussion of the monthly Sharia Business Unit LSMK Guidelines 13 10 Oktober 2018 / UII Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan MTsN Ngemplak / Discussion of Sharia Aspect Assessment Collaboration with MTsN Ngemplak 14 17 Oktober 2018 / October 17, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan SD Muhammadiyah Prambanan / Discussion of Sharia Aspect Assessment Collaboration with Muhammadiyah Prambanan Elementary School 15 31 Oktober 2018 / October 31, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan PKU Muhammadiyah Berbah dan PT BPRS Unisia Indan Indonesia / Discussion of Sharia Aspect Assessment Collaboration with PKU Muhammadiyah Berbah and PT BPRS Unisia Indan Indonesia 16 21 November 2018 / November 21, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Deposito BPKH / Discussion of Assessment of Sharia Deposit Aspects of BPKH 17 28 November 2018 / November 28, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Fasilitas Layanan SMS Notifikasi / Discussion of Sharia Aspect Assessment Facility of SMS Notification Service 18 12 Desember 2018 / December 12, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan SD Muhammadiyah Nitikan / Discussion of Sharia Aspect Assessment Collaboration with Muhammadiyah Nitikan Elementary School 19 20 Desember 2018 / December 20, 2018 Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia (UII) / Discussion of Sharia Aspect Assessment Collaboration with Universitas Islam Indonesia (UII) Hospital 20 26 Desember 2018 / December 26, 2018 Rapat koordinasi Direksi dengan DPS / Coordination meeting of Directors and DPS Pembahasan Tentang Penilaian Aspek Syariah Kerjasama dengan SD Muhammadiyah Karangkajen dan Yayasan Insan Utama / Discussion of Sharia Aspect Assessment Collaboration with Muhammadiyah Elementary School Karangkajen and Insan Utama Foundation Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 1 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Tanggal / Date Profil Perusahaan Company Profile No. Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 365 Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  368. Rekomendasi Dewan Pengawas Syariah Recommendations of the Sharia Supervisory Board Pada tahun 2018 , Dewan Pengawas Syariah telah memberikan In 2018, the Sharia Supervisory Board has provided rekomendasi kepada Direksi. Adapun rekomendasi Dewan recommendations to the Directors. The recommendations of Pengawas Syariah selama tahun 2018, adalah sebagai berikut: the Sharia Supervisory Board during 2018 are as follows: No. 1 Hasil Rapat / Meeting Results 26 Desember 2018 / December 26, 2018 Rekomendasi / Recommendation - Pembiayaan Refinancing Syariah telah sesuai dengan Fatwa DSN MUI No:89/DSN-MUI/XII/2013 tentang Pembiayaan Ulang (Refinancing) Syariah / haria Refinancing Financing is in accordance with the MUI DSN Fatwa No: 89/DSN-MUI/ XII/2013 concerning Sharia Refinancing - Ketentuan mengenai pengelolaan dana BPKH telah dikomunikasikan dengan OJK / rovisions regarding the management of BPKH funds have been communicated with the OJK - Bank agar melakukan optimalisasi jaringan layanan / Bank to optimize service networks Pelaksanaan Prinsip Syariah dalam Kegiatan Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana serta Pelayanan Jasa Unit Usaha Syariah Sharia Principles Implementation in Fundraising Activities and Fund Distribution and Sharia Business Unit Services Tujuan penilaian faktor ini adalah untuk menilai kesesuaian The purpose of this factor assessment is to assess the prinsip syariah dalam produk UUS, pemenuhan prinsip syariah suitability of sharia principles in UUS products, fulfillment oleh UUS dalam pelaksanaan kegiatan penghimpunan dana, of sharia principles by UUS in the implementation of fund penyaluran dana dan pelayanan jasa, serta mekanisme yang raising activities, fund distribution and service services, and dilakukan oleh UUS dalam rangka penyelesaian sengketa mechanisms carried out by UUS in order to resolve disputes yang terjadi antara UUS dengan nasabah. that occur between UUS and customers. Produk Penghimpunan dan Penyaluran Dana Product Collection and Distribution of Funds Baik produk penghimpunan dan penyaluran dana serta Both product collection and distribution of funds and services layanan jasa telah sesuai dengan prinsip syariah, fatwa are in accordance with sharia principles, fatwas to MUI DSN, kepada DSN MUI, ketentuan perundang-undangan, dan statutory provisions, and Bank Indonesia/Financial Services peraturan Bank Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan serta pada Authority regulations and at the time of product development, saat pengembangan produk selalu dimintakan opini kepada opinions are always requested by DPS. The types of product DPS. Adapun macam produk penghimpunan dan penyaluran collection and distribution of funds are as follows: dana, adalah sebagai berikut: Produk Penghimpunan dan Penyaluran Dana / Product Collection and Distribution of Funds No. Produk / Products Fatwa DSN MUI / DSN MUI Fatwa 1 Tabungan Sutera Mudharabah / Sutera Mudharabah Savings No : 02/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 02/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 2 Tabungan Shafa Mudharabah / Shafa Mudharabah Savings No : 02/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 02/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 3 Tabungan Shafa Wadiah / Shafa Wadiah Savings No : 02/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 02/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 4 Tabungan SALAM Mudharabah / SALAM Mudharabah Savings No : 02/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 02/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 5 Giro Wadiah / Wadiah Current Account No : 01/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 01/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 6 Deposito Mudharabah / Mudharabah Deposits No : 03/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 03/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 7 Pembiayaan Pemilikan Kendaraan Murabahah / Financing of Murabahah Vehicle Ownership No : 04/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 04/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 366 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  369. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Produk Penghimpunan dan Penyaluran Dana / Product Collection and Distribution of Funds Produk / Products Fatwa DSN MUI / DSN MUI Fatwa 8 Pembiayaan Pemilikan Rumah dan Pembiayaan Renovasi Rumah Murabahah / Home Ownership Financing and Financing of Murabahah House Renovations No : 04/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 04/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 9 Pembiayaan Serba Guna Multipurpose Financing 10 Pembiayaan Porsi Haji Multi Jasa / Multi Services Hajj Portion No : 09/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 13 April 2000 / No : 09/DSN-MUI/ Financing IV/2000 dated April 13, 2000 11 Pembiayaan Multi Jasa iB / IB Multi Services Financing No : 09/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 13 April 2000 / No : 09/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 13, 2000 12 Gadai Emas Syariah / Sharia Gold Pawn No : 26/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 28 Maret 2002 /No : 26/DSN-MUI/ IV/2000 dated Maret 28, 2002 13 Pembiayaan Modal Kerja Mudharabah / Mudharabah No : 07/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 4 April 2000 / No : 07/DSN-MUI/ Working Capital Financing IV/2000 dated April 4, 2000 14 Pembiayaan Modal Kerja Musyarakah / Musyarakah Working No : 08/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 13 April 2000 / No : 08/DSN-MUI/ Capital Financing IV/2000 dated April 13, 2000 15 Pembiayaan Investasi Murabahah / Murabahah Investment No : 04/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 04/DSN-MUI/ Financing IV/2000 dated April 1, 2000 16 Pembiayaan Serba Guna Ijarah / Ijarah Multipurpose No : 09/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 13 April 2000 / No : 09/DSN-MUI/ Financing IV/2000 dated April 13, 2000 17 Pembiayaan Musyarakah Mutanaqishah Musyarakah Mutanaqishah Funding (MMQ) 18 Tabungan Simpeda Wadiah / Simpeda Wadiah Savings Murabahah / Murabahah No : 02/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 02/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 Penyelesaian sengketa dengan nasabah Dispute resolution with customers Pada tahun 2018 terdapat 2 (dua) sengketa dengan nasabah In 2018 there were 2 (two) disputes with customers, namely yaitu Suharti dan Nada Nurani dan saat ini masih dalam proses Suharti and Nada Nurani and are currently still in the process penyelesaian sengketa melalui Pengadilan Agama Bantul dan of resolving disputes through the Bantul Religious Court and Pengadilan Negeri Sleman. Sleman District Court. Dana kepada pembiayaan inti dan Channeled funds to core funding and deposit of funds by Core Depositors Kebijakan mengacu kepada nasabah inti berpedoman pada The policy refers to the core customers guided by the Decree SK Direksi nomor 0173 / KR 1006 tanggal 28 Juli 2005 of the Board of Directors number 0173/KR 1006 dated July tentang Kebijakan Prosedur Pemberian Kredit Besar dan 28, 2005 concerning the Policy Procedure for Granting Large Pihak Terkait Dengan Bank Loans and Parties Related to Banks Transparansi Kondisi UUS, Laporan Pelaksanaan GCG Transparency of UUS Conditions, GCG Implementation dan Pelaporan Internal. Report and Internal Reporting. 1. Penerapan Transparansi Kondisi UUS 1. Application of Transparency in UUS Conditions Informasi kondisi keuangan telah disajikan secara Information on financial conditions has been presented lengkap dan transparan yang dituangkan dalam Laporan in a complete and transparent manner as outlined in the Keuangan Publikasi di surat kabar dan website PT Bank Published Financial Reports in newspapers and websites BPD DIY of PT Bank BPD DIY 2. Laporan Pelaksanaan GCG 2. GCG Implementation Report Hasil penilaian self assessment GCG diperoleh hasil, The results of the GCG self assessment are obtained as follows: Laporan Tahunan 2018 Annual Report 367 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility sebagai berikut: Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit penyimpanan dana oleh Deposan Inti Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Penyaluran Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis No : 73/DSN-MUI/XI/2008 Tanggal 14 November 2008 / No : 73/DSNMUI/XI/2008 / No : 02/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 Dated November 14, 2008 Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports / No : 04/DSN-MUI/IV/2000 tanggal 1 April 2000 / No : 04/DSN-MUI/ IV/2000 dated April 1, 2000 Profil Perusahaan Company Profile (MMQ) Laporan Manajemen Management Report No.
  370. Keterangan / Information Index Self Assessment GCG Score 2014 2015 2016 2017 2018 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 Penyimpangan Deviation Jumlah penyimpangan (internal fraud) yang terjadi dan upaya The number of deviations (internal fraud) that occur and penyelesaiannya oleh UUS attempts to resolve them by UUS Jumlah Kasus yang Dilakukan oleh / Number of Cases Committed by Dewan Pengawas / Direktur UUS / Supervisory Board / Director of UUS Pegawai Tetap / Permanent Employee Pegawai tidak Tetap / NonPermanent Employee Thn sebelumnya / Previous year Thn Berjalan / Current year Thn sebelumnya / Previous year Thn Berjalan / Current year Thn sebelumnya / Previous year Thn Berjalan / Current year Total Fraud - - - - - - Telah diselesaikan / Completed - - - - - - Dalam proses penyelesaian di internal UUS / In the process of internal within the UUS - - - - - - Belum diupayakan penyelesaiannya / Completion has non been followed-up - - - - - - Telah ditindak lanjuti melalui proses hukum / Has been followed up through a legal process - - - - - - Internal Fraud dalam 1 tahun / Internal Fraud in 1 year Permalasahan Hukum Legal Issue Pada tahun 2018, jumlah permasalahan hukum baik perdata In 2018, the number of legal problems both civil and criminal maupun pidana dan upaya penyelesaiannya oleh UUS adalah and attempts to resolve them by UUS are as follows: sebagai berikut: Jumlah / Total Permasalahan Hukum / Legal Issue Perdata / Civil Pidana / Crime Telah selesai (telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap) / Has been completed (has permanent legal force) - - Dalam proses penyelesaian / In the process of settlement 2 - Total 2 - Penyaluran Dana Sosial Distribution of Social Funds Bank BPD DIY melalui Unit Usaha Syariah menyalurkan dana Bank BPD DIY through the Sharia Business Unit distributes untuk sejumlah kegiatan sosial. Pada tahun 2018, penyaluran funds for a number of social activities. In 2018, the distribution dana untuk kegiatan sosial baik jumlah maupun pihak of funds for social activities both in the number and recipients penerima dana adalah sebagai berikut: of the funds is as follows: Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Zakat / Report of Fund Source and Distribution of Zakat  1. Saldo awal / Initial Balance  2. Dana zakat berasal dari / Source of Zakat Fund a. b. 368 Juta / Million 1.711 Internal UUS / UUS Internal Eksternal UUS UUS External 2.329 Jumlah penerimaan / Total Received 2.329 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  371. Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Zakat / Report of Fund Source and Distribution of Zakat Juta / Million Pengeluaran dana zakat kepada entitas Pengelola zakat / Expense of zakat fund to Zakar Committee a. Lembaga amil zakat / Amil Zakat Institution 2.730 b. Badan amil zakat / Amil Zakat Agencies 392  4. Kenaikan (penurunan) dana zakat / Increase (Decrease) of Zakat Fund  5. Saldo akhir dana zakat / End balance of Zakat Funds (793) 918 Juta / Million  1. Sumber dana kebajikan pada awal periode / Charity fund source at early period  2. Penerima dana kebajikan / Recipients of charity fund 479 3.572 - c. - Pengembalian dana kebajikan / Refund d. Denda / Fines - e. Penerima non halal / Non-halal recipients - f. Lainnya / Others - Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Infak / Infak b. Sedekah / Alms Total penerimaan / Total Recipients  3. Profil Perusahaan Company Profile Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Kebajikan / Report of Source and Distribution of Charity Fund a. Laporan Manajemen Management Report  3. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 3.572 Penggunaan dana kebajikan / Charity fund implementation Dana kebajikan produktif / Productive charity - c. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis a. b. Sumbangan / Donation - Penggunaan lainnya untuk kepentingan umum / Other public implementation 3.653  4. Kenaikan (penurunan) sumber dana kebajikan / Increase (decrease) of charity fund sources (81)  5. Sumber dana kebajikan pada akhir periode / Final charity fund sources 398 Pendapatan Non Halal dan Penggunannya Non-Halal Income and Its USe Keterangan / Detail Sumber / Source Nilai / Amount Penggunaan / Uses 1 Pendapatan non halal / Non-Halal Income - - - Internal Report UUS telah memiliki sistem pelaporan internal yang memadai UUS has an adequate internal reporting system that can yang dapat menyajikan laporan keuangan bank syariah. present Islamic bank financial statements. Pelaksanaan GCG Unit Usaha Syariah Implementation of Sharia Business Unit GCG Pelaksanaan Tata Kelola Usaha yang Baik / Good Corporrate Good Corporate Governance (GCG) implementation at PT Governance (GCG) pada PT Bank BPD DIY Unit Usaha Bank BPD DIY Sharia Business Units during 2018 has been Syariah selama tahun 2018 telah dilakukan secara efektif carried out effectively and efficiently in accordance with dan efisien sesuai dengan prinsip-prinsip syariah yang applicable sharia principles. The implementation of good berlaku. Pelaksanaan tata kelola yang baik diwujudkan governance is realized in the form of justice and equality to dalam bentuk keadilan dan kesetaraan untuk memenuhi fulfill the rights of stakeholders under the applicable laws and hak-hak stakeholders berdasarkan perjanjian dan peraturan regulations. The policies that apply to PT Bank BPD DIY Sharia perundang-undangan yang berlaku. Kebijakan yang berlaku Business Unit have fulfilled five basic principles, namely: Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Laporan Internal Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance No pada PT Bank BPD DIY Unit Usaha Syariah telah memenuhi Laporan Tahunan 2018 Annual Report 369 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility lima prinsip dasar yaitu :
  372. (1) Keterbukaan/ transparansi (transparency), keterbukaan 1)Transparency, openness in expressing material and dalam mengemukakan informasi yang material dan relevant information and openness in the decision making relevan serta keterbukaan dalam proses pengambilan process. keputusan. (2) Akuntabilitas (accountability), yaitu kejelasan fungsi dan 2)Accountability, which is clarity of functions and pelaksanaan pertanggungjawaban organ bank sehingga implementation of bank organ accountability so that pengelolaannya berjalan secara efektif. management runs effectively. (3) Pertanggungjawaban (responsibility), yaitu kesesuaian pengelolaan bank dengan peraturan 3) Responsibility, which is the suitability of bank management perundang- with applicable laws and regulations and the principles of undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip pengelolaan sound bank management. bank yang sehat. (4) Profesional (Professional), yaitu memiliki kompetensi, 4) Professionals, namely having competence, being able to mampu bertindak obyektif, dan bebas dari pengaruh/ act objectively, and free from influence/pressure from any tekanan dari pihak manapun (independen) serta memiliki party (independent) and having a high commitment to komitmen yang tinggi untuk mengembangkan bank developing Islamic banks. syariah. (5) Kewajaran (Fairness) yaitu keadilan dan kesetaraan dalam 5) Fairness is fairness and equity in fulfilling the rights of memenuhi hak-hak stakeholders berdasarkan perjanjian stakeholders under the applicable laws and regulations dan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta and always complies with the principles of sharia (sharia selalu memenuhi prinsip syariah (sharia compliance) compliance) Ringkasan Perhitungan Nilai Komposit Bagi Unit Usaha Summary of Calculation of Composite Value for Sharia Syariah PT Bank BPD DIY Business Units of PT Bank BPD DIY No. Faktor / Factor Peringkat / Ranks (a) Bobot / Weight (b) Nilai / Value (a) X (b) 1 Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direktur UUS/Pemasaran / Implementation of duties and responsibilities of Director of UUS / Marketing 1 35.00% 0,35 2 Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah / Implementation of duties and responsibilities of Sharia Supervisory Board 1 20.00% 0,20 3 Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa / Implementation of sharia principles in fund raising and fund distribution and service services 1 10.00% 0,10 4 Penyaluran dana kepada nasabah pembiayaan inti dan penyimpanan dana oleh deposan inti / Funding to core financing customers and depositing funds by core depositors 1 10.00% 0,10 5 Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan, laporan pelaksanaan GCG dan pelaporan internal / Transparency of financial and non-financial conditions, GCG implementation reports and internal reporting 1 25.00% 0,25 100.00% 1,00 Nilai Komposit / Composite Value Predikat : Sangat Baik / Predicate : Excellent. Dari hasil asesemen yang dilakukan, implementasi GCG Unit From the results of the assessment, the implementation of Usaha Syariah Bank BPD DIY telah berjalan dengan baik Bank BPD DIY Syariah Business Unit GCG has been running sehingga perhitungan nilai komposit bagi PT Bank BPD DIY well so that the calculation of the composite value for PT Unit Usaha Syariah menghasilkan predikat : SANGAT BAIK. Bank BPD DIY Syariah Business Unit produces a predicate: EXCELLENT. 370 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  373. 1 . Strengths in implementing Good Corporate Governance Good Corporrate Governance (GCG) secara umum; (GCG) in general; 1) Direktur tingkat 1) The Director of UUS has criteria, level of independence, independensi, dan telah melaksanakan tugas dan and has carried out duties and responsibilities tanggung jawab secara efektif. effectively. UUS telah memiliki kriteria, 2) Dewan Pengawas Syariah telah memiliki kecukupan 2)The Sharia Supervisory Board has sufficient composition, criteria and level of independence. 3) Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS telah 3) The implementation of DPS’s duties and responsibilities efektif. has been effective. 4) Dewan Pengawas Syariah telah menyelenggarakan 4)The rapat DPS dengan efektif. Sharia Supervisory Board has effectively implemented DPS meetings. 5) The Sharia Supervisory Board has transparency. 6) Produk-produk UUS telah memiliki kesesuaian dengan 6) UUS products are in conformity with Sharia Principles. Prinsip Syariah. 7)The implementation of fund raising activities, fund kegiatan penghimpunan dana, disbursement and service delivery has complied with penyaluran dana dan pelayanan jasa telah memenuhi Sharia Principles. Prinsip Syariah. 8) The mechanism carried out by UUS in the context of penyelesaian sengketa yang terjadi antara UUS resolving disputes that occur between UUS and customers dengan nasabah telah sesuai/ berdasarkan peraturan is in accordance with the applicable laws and regulations. perundang-undangan yang berlaku. 9) Prinsip dalam 9)The precautionary principle has been applied in the penyaluran dana kepada nasabah pembiayaan dan kehati-hatian telah diterapkan distribution of funds to customers financing and penyimpanan dana oleh deposan. depositing funds by depositors. 10)Pengambilan keputusan yang berkaitan dengan penyaluran dana kepada nasabah 10)Decision making related to channeling funds to financing pembiayaan customers fulfills aspects of independence. Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 8) Mekanisme yang dilakukan oleh UUS dalam rangka Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports 5) Dewan Pengawas Syariah telah memiliki transparansi. 7) Pelaksanaan Profil Perusahaan Company Profile komposisi, kriteria dan tingkat independensi. Laporan Manajemen Management Report 1. Kekuatan pelaksanaan Tata Kelola Usaha yang Baik / Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY memenuhi aspek independensi. 11)Informasi keuangan dan secara tepat non-keuangan telah waktu, akurat 11) Financial and non-financial information has been dan delivered in a timely, accurate and transparent manner to UUS, 12) Management of information on UUS products and pengaduan nasabah serta data pribadi nasabah telah services, customer complaints and customer personal dilakukan secara efektif. data has been carried out effectively. transparans kepada stakeholders (public). 12)Pengelolaan informasi produk dan stakeholders (public). jasa 13)Laporan pelaksanaan GCG yang disampaikan secara 13)Reports on GCG implementation that are delivered in lengkap, akurat dan tepat waktu; complete, accurate and timely manner; 2.Weakness Dalam operasional bank masih terdapat kesalahan yang perlu diperbaiki, diantaranya In bank operations there are still minor errors that need waktu to be corrected, including the time of the guarantee proses penyelesaian perikatan jaminan yang dilakukan engagement settlement process carried out by the bank oleh rekanan bank (notaris / PPAT) yang terkadang partner (notary/PPAT) which sometimes takes too long membutuhkan waktu terlalu lama dan register dana and the fund register is incomplete kurang lengkap 3. Realisasi pelaksanaan langkah perbaikan periode 3. Realization of the implementation of the improvement sebelumnya beserta waktu penyelesaian dan kendala steps in the previous period along with the completion penyelesaiannya. time and the problem of completion. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 371 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 2. Kelemahan minor Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance disampaikan
  374. Telah ditindaklanjuti temuan-temuan pemeriksaan yang Follow-up of audit findings conducted by OJK and Bank dilakukan oleh OJK maupun audit internal Bank internal audit Ringkasan Perhitungan Self Assesment No . Faktor / Factor 1. Pelaksanaan dan Tanggung Jawab Direktur UUS / Implementation and Responsibilities of UUS Director 2. Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah / Implementation of Duties and Responsibilities of Sharia Supervisory Board Summary of Self Assessment Peringkat Faktor / Factor Rating 1 1 Sub Faktor / Sub-Factor Peringkat Sub Faktor / Sub-Factor Rating - Kriteria dan independensi Direktur UUS / Criteria and independence of UUS Director 1 - Tugas dan tanggung jawab Direktur UUS / Duties and responsibilities of UUS Director 1 - Komposisi, kriteria dan independensi DPS / Composition, criteria and independence of DPS 1 - Tugas dan tanggung jawab DPS / Duties and responsibilities of DPS 1 - Efektivitas rapat DPS / DPS meeting effectiveness 1 - Transparansi DPS / DPS Transparency 1 3 Pelaksanaan Prinsip Syariah Dalam Kegiatan Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana Serta Pelayanan Jasa Unit Usaha Syariah / Sharia Principles Implementation in Activities of Fundraising and Funds Distribution and Sharia Business Unit Services 1 - Pelaksanaan Prinsip Syariah Dalam Kegiatan Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana Serta Pelayanan Jasa Unit Usaha Syariah / Sharia Principles Implementation in Activities of Fundraising and Funds Distribution and Sharia Business Unit Services 1 4 Penyaluran Dana Kepada Nasabah Pembiayaan Inti dan Penyimpanan Dana Oleh Deposan Inti / Funds Distribution to Customers Core Financing and Deposit of Funds by Core Depositors 1 - Penyaluran Dana Kepada Nasabah Pembiayaan Inti dan Penyimpanan Dana Oleh Deposan Inti / Funds Distribution to Customers Core Financing and Deposit of Funds by Core Depositors 1 5 Transparansi Kondisi Unit Usaha Syariah, Laporan Pelaksanaan GCG dan Pelaporan Internal / Transparency of Sharia Business Unit Conditions, GCG Implementation Report and Internal Reporting 1 - Penerapan transparansi kondisi UUS / Implementation of UUS transparency 1 - Laporan pelaksanaan GCG / GCG Implementation Report 1 - Kecukupan pelaporan internal / Adequacy of Internal Report 1 372 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  375. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 373 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  376. 08
  377. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility
  378. Program CSR sendiri dilaksanakan Perseroan dengan mengadopsi konsep Triple Bottom Line yang dikenal dengan istilah 3P , yakni Profit, People dan Planet. The Company carried out CSR program by adopting the concept of the Triple Bottom Line known as 3P, namely Profit, People and Planet. Untuk mewujudkan keberhasilan suatu bisnis tidak hanya dinilai dari pencapaian target finansial semata, keseimbangan pada semua aspek usaha dibutuhkan untuk menciptakan pertumbuhan bisnis secara berkesinambungan melalu integrasi aspek sosial dan lingkungan. Pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan merupakan komitmen Bank To realize the success of a business, it cannot be judged only by the achievement of financial targets alone, balance in all aspects of the business is needed to create sustainable business growth through the integration of social and environmental aspects. The implementation of corporate social responsibility is a commitment of Bank BPD 376 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  379. DIY in maintaining the company ’s business sustainability. Komitmen Bank BPD The commitment of the BPD DIY Bank in balancing economic performance, environmental performance and sosial akan mendukung perusahaan dalam mengembangkan social performance approaches will support companies in bisnis yang berkelanjutan. Bank BPD DIY berkomitmen untuk developing sustainable business. Bank BPD DIY is committed melaksanakan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate to implementing Corporate Social Responsibility (CSR) which Social Responsibility - CSR) yang merupakan tanggung jawab is the Company’s moral responsibility to all shareholders and moral Perseroan terhadap seluruh pemegang saham dan stakeholders. pemangku kepentingan. Di tahun 2018, Bank BPD DIY berhasil meraih penghargaan event. This event is an appreciation of the awards given to apresiasi penghargaan yang diberikan kepada Perusahaan the best companies in the field of CSR in Indonesia both in yang terbaik di bidang CSR di Indonesia baik dalam katagori the category of Tbk and Private. The award is evidence of the Tbk maupun Private. Penghargaan tersebut merupakan bukti commitment of the Bank BPD DIY in carrying out targeted and dari komitmen Bank BPD DIY dalam menjalankan program CSR targeted CSR programs. Bank BPD DIY has a CSR program yang terarah dan tepat sasaran. Bank BPD DIY memiliki program that targets four things, namely economic, health, education CSR yang menyasar pada empat hal yaitu pemberdayaan and environmental empowerment and for emergencies such ekonomi, kesehatan, pendidikan dan lingkungan hidup as disaster response. Indonesia serta untuk keadaan darurat seperti tanggap bencana. The CSR program itself is carried out by the Company by mengadopsi konsep Triple Bottom Line yang dikenal dengan adopting the concept of the Triple Bottom Line known as 3P, istilah 3P, yakni Profit, People dan Planet. Konsep tersebut namely Profit, People and Planet. The concept encourages mendorong Perseroan untuk dapat terus berperan aktif the Company to continue to play an active role in improving dalam peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat (people) the welfare of the people (people) while maintaining the sekaligus menjaga kelestarian dan keselamatan lingkungan preservation and safety of the environment (planet) and (planet) dan selalu berupaya menciptakan pertumbuhan always strives to create business growth by emphasizing the bisnis dengan menekankan pada aspek ethical trade dalam ethical trade aspects of its business processes (profit). proses bisnisnya (profit). LEGAL BASIS OF THE COMPANY’S SOCIAL RESPONSIBILITY PROGRAM Perseroan terus berupaya merealisasikan Tanggung Jawab The Company continues to strive to realize Social and Sosial dan Lingkungan secara terpadu guna mencapai tujuan Environmental Responsibility in an integrated manner to pembangunan berkelanjutan sesuai dengan hukum dan achieve sustainable development goals in accordance with norma yang berlaku serta menjunjung tinggi praktek usaha applicable laws and norms and uphold good business practices yang baik yang berpagang teguh pada aspek sosial dan that adhere firmly to social and environmental aspects. lingkungan. In realizing this, the legal basis used by the Company based on digunakan Perseroan berdasarkan Surat Keputusan Direksi Directors Decree Number 0270/OM 1006 dated September 5, Nomor 0270/OM 1006 tanggal 05 September 2011 tentang 2011 concerning the Corporate Social Responsibility Group, Grup Corporate Social Responsibility (Tanggung Jawab Sosial PT Bank BPD DIY mandated the implementation of CSR Perusahaan), PT Bank BPD DIY mengamanatkan pelaksanaan activities in the Corporate Social Responsibility Group. program kegiatan CSR pada Kelompok Corporate Social Responsibility. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 377 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Dalam merealisakan hal tersebut, dasar hokum yang Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit DASAR HUKUM PROGRAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Program CSR sendiri dilaksanakan Perseroan dengan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 2018 Indonesia Corporate Social Responsibility (ICSR) Award ajang Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Social dalam Corporate In 2018, Bank BPD DIY won the “Platinum” award in the Rensponsibility (ICSR) Award II 2018. Ajang ini merupakan “Platinum” Profil Perusahaan Company Profile DIY dalam menyeimbangkan pendekatan kinerja ekonomi, kinerja lingkungan, dan kinerja Laporan Manajemen Management Report BPD DIY dalam menjaga keberlanjutan bisnis perusahaan. Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  380. Adapun target pelaksanaan CSR Bank BPD DIY dibagi atas The target for the implementation of Bank BPD DIY CSR is 4 bidang tanggung jawab sosial , Tanggung Jawab Terhadap divided into 4 areas of social responsibility, responsibility Masyarakat (Pengembangan dan Sosial Kemasyarakatan), for the community (development and social community), Tanggung Jawab Terhadap Pegawai dan K3, Tanggung responsibility for employees and occupational safety and Jawab Terhadap Produk dan Nasabah, serta Tanggung Jawab health, responsibility for products and customers, and Terhadap Lingkungan. responsibility for the environment. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TERHADAP MASYARAKAT CORPORATE SOCIAL COMMUNITIES Untuk mewujudkan pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan To realize sustainable business growth and participate dan hidup in improving people’s living standards, Bank BPD DIY is masyarakat, Bank BPD DIY berkomitmen untuk melakukan committed to carrying out CSR programs on social affairs program setiap every year. The entire implementation of the CSR program tahunnya. Seluruh pelaksanaan kegiatan program CSR activities has involved the community through a bottom-up tersebut telah melibatkan masyarakat melalui mekanisme and participatory mechanism. berpartisipasi CSR dalam terhadap meningkatkan sosial taraf kemasyarakatan RESPONSIBILITY TO bottom-up dan partisipatif. Kebijakan Policies Seluruh kebijakan terkait penyusunan ataupun pelaksanaan All policies related to the preparation or implementation program CSR terhadap pengembangan masyarakat dan of CSR programs towards community and environmental lingkungan Bank BPD DIY diatur dalam Surat Keputusan development of Bank BPD DIY are regulated in Directors Decree Direksi Nomor 0197/OM 1006 tanggal 30 Juni 2011 tentang Number 0197/OM 1006 dated June 30, 2011 concerning Corporate Social Responsibility (Tanggung Jawab Perusahaan) Corporate Social Responsibility and Circular of Directors dan Surat Edaran Direksi Nomor 0054/OM 1006 tanggal 30 Number 0054/OM 1006 dated June 30, 2011 Regarding Juni 2011 Perihal Pelaksanaan Corporate Social Responsibility the Implementation of Corporate Social Responsibility or atau Tanggung Jawab Perusahaan Bank BPD DIY. Corporate Responsibility of Bank BPD DIY. Pada praktiknya, program CSR Bank BPD DIY tidak hanya In practice, the Bank BPD DIY CSR program is not only done dilakukan untuk sekedar memenuhi kewajiban dan terhadap to meet its obligations and to the compliance of laws alone. kepatuhan perundang-undangan semata. Bank BPD DIY Bank BPD DIY seeks to make the philosophy and objectives of berupaya untuk menjadikan filosofi dan tujuan CSR sebagai CSR as an integral part of the activities of the Company that bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas Perusahaan yang focus on improving welfare and community empowerment berfokus pada peningkatan kesejahteraan dan pemberdayaan on an on-going basis. masyarakat secara berkelanjutan. Agar pelaksanaan program CSR dapat mencapai tujuan In order for the implementation of the CSR program to achieve bisnis yang telah ditetapkan, PT Bank BPD DIY senantiasa the stated business goals, PT Bank BPD DIY always carries out melaksanakan evaluasi dan monitoring atas program-program evaluation and monitoring of CSR programs carried out by CSR yang dilakukan Perseroan. Di samping itu, program CSR the Company. In addition, the CSR program of PT Bank BPD PT Bank BPD DIY juga dilaksanakan dengan menggunakan DIY is also carried out by using participatory methods, namely metode partisipatif, yakni dengan mengembangkan dan by developing and empowering the potential of existing memberdayakan potensi daerah yang ada sehingga dapat regions so as to improve the capabilities, welfare and living meningkatkan kemampuan, kesejahteraan dan taraf hidup standards of local communities in a sustainable manner. masyarakat setempat secara berkelanjutan. 378 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  381. Activities Sektor Sosial dan Ekonomi Social and Economic Sector Bank BPD DIY selalu berupaya untuk dapat berpartisipasi aktif Bank BPD DIY always strives to actively participate in dalam mondorong peningkatatan taraf hidup masyarakat encouraging the improvement of living standards of the baik melalui kegiatan usahanya maupun melalui pelaksanaan community , both through its business activities and through program tanggungjawab sosial perusahaan. Untuk itu, salah the satu fokus pelaksanaan tanggungjawab sosial Bank BPD DIY programs. For this reason, one focus of the implementation adalah pada sektor sosial dan ekonomi. Sepanjang tahun of social responsibility of Bank BPD DIY is on the social and 2018, guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat economic sectors. Throughout 2018, in order to encourage Bank BPD DIY menyalurkan bantuan CSR untuk berbagai economic growth in the community, Bank BPD DIY channelled kegiatan ekonomi produktif sebagai berikut: CSR assistance for various productive economic activities as implementation of corporate social responsibility Margodadi Sleman 3.Revitalisasi Gerbang Pantai Baron, Gapura Selamat Datang Pantai Gesing, Krakal, Kukup dan baron Sleman Regency 2. Making Nameplate/Gate of Margodadi Genteng Industrial Center, Sleman 3. Revitalization of the Baron Beach Gate, Welcome Gate of Gesing, Krakal, Kukup, and Baron Beaches 4. Revitalization of Argosari Market 5. Bantuan Sarana Prasarana Taman Kuliner Wonosari 5. Wonosari Culinary Park Infrastructure Assistance 6. Pelatihaan Pembuatan Aneka Kue Peningkatan Kelompok 6. Training on Various Cake Making for Improvement of Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera Women’s Role Group Towards a Healthy Family (P2WKSS) (P2WKSS) Brontokusuman Mergangsan Brontokusuman Mergangsan Pakualaman 7. Purwo Taruntum Purwokinanthi Pakualaman Batik Group Training 8.Training and Procurement of Goods in the Field of Kain Jumputan dengan Motif Shibori Kelompok Usaha Jumputan Fabric Crafts with Shibori Motives for the Noto Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Karyo Prosperous Family Income Improvement Business Noto Karyo Group (UPPKS) 9. Pelatihan dan Pendampingan Batik Tulis Kombinasi Cap Kelompok Batik Sartika Bumijo Jetis 10. Pelatihan Lanjutan Batik Cap Kombinasi Jumputan Kombinasi Batik Tulis Srikandi Cokro Cokrodiningratan 9. Training and Mentoring of Written Batik Combination of Sartika Bumijo Jetis Batik Group Cap 10.Advanced Training of Jumputan Combination Batik Cap Written Batik Srikandi Cokro Cokrodiningratan Jetis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 8.Pelatihan dan Pengadaan Barang Bidang Kerajinan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 4. Revitalisasi Pasar Argosari 7. Pelatihan Kelompok Batik Purwo Taruntum Purwokinanthi Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kabupaten Sleman 2. Pembuatan Papan Nama/ Gapura Sentra Industri Genteng 1. The Flory Village Tourism Village Development Program in Profil Perusahaan Company Profile follows: 1. Program Pengembangan Desa Wisata Kampung Flory di Laporan Manajemen Management Report Kegiatan Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY Jetis 11.Pelatihan Membatik Bagi Kelompok Rintisan Usaha Batik Prawirodirjan Gondomanan 13.Pelatihan Kelompok Rintisan Usaha Kuliner Pringgo Echo Kelurahan Pringgokusuman Kecamatan Gedongtengen Mergangsan Batik Pioneer Group 12.Training of the Pioneer Business Group in the Berkah Rejeki Prawirodirjan Gondomanan Culinary 13.Training of Pringgo Echo Culinary Business Pioneer Group at Pringgokusuman Sub District, Gedongtengen District 14.Pelatihan Kuliner Kewirausahaan Kelomppk Peningkatan 14.Entrepreneurship Culinary Training for Increasing the Role Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera of Women Towards a Prosperous Family (P2WKSS) Terban (P2WKSS) Terban Gondokusuman Gondokusuman 15.Pemberdayaan Wanita Pelatihan Pembuatan Kue dan Accesories Wanita Kelurahan Sorosutan Umbulharjo Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Canthing Makaryo Brontokusuman Mergangsan 12.Pelatihan Kelompok Rintisan Usaha Kuliner Berkah Rejeki 11.Batik Training for Canthing Makaryo Brontokusuman 15.Empowerment of Women through Training on Cake Making and Women’s Accessories at Sorosutan Laporan Tahunan 2018 Annual Report 379 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Umbulharjo Village
  382. 16 .Pelatihan Kewirausahaan dan Peningkatan Mutu Produksi 16.Training on Entrepreneurship and Quality Improvement KelompokJamu Gendong RT08 RW09 Rejowinangun of Jamu Gendong Group Production at RT08 RW09 (JEGER) Kotagede Rejowinangun (JEGER) Kotagede 17.Pelatihan Produk Kuliner Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Sekar Flamboyan Gunungketur Pakualaman 17. Culinary Product Training for Increasing the Income of Prosperous Families (UPPKS) Sekar Flamboyan Gunungketur Pakualaman 18.Pelatihan Usaha Jamu Usaha Peningkatan Pendapatan 18.Herbal Medicine Business Training to Increase Prosperous Keluarga Sejahtera (UPPKS) REWINA 08 Rejowinangun Family Income (UPPKS) REWINA 08 Rejowinangun Kotagede Kotagede 19.Pelatihan Pembuatan Kue Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Kenangna Kuning I Notoprajan 19.Cake Making Training for Improvement of Family Income (UPPKS) Kenangna Kuning I Notoprajan Ngampilan Ngampilan 20.Pelatihan Kuliner Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) BOGA KENCANA Prawirodirjan 20.Culinary Training for Increasing Prosperous Family Income (UPPKS) BOGA KENCANA Prawirodirjan Gondomanan Gondomanan 21.Pelatihan Kuliner Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) KENANGA Pakuncen Wirobrajan 22. Pelatihan Batik Cap Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) 21.Culinary Training for Increasing Prosperous Family Income (UPPKS) KENANGA Pakuncen Wirobrajan 22.Stamped Batik Business Training for Improvement of LUMINTU Wirogunan Prosperous Family Income (UPPKS) LUMINTU Wirogunan 23.Pelatihan Pembudidayaan Lele FKWA (Forum Komunikasi 23. FKWA Catfish Cultivation Training (Winongo Asri Mergangsan Mergangsan Winongo Asri) Tegalrejo Yogyakarta Communication Forum) Tegalrejo Yogyakarta 24.Pelatihan Peningkatan Keterampilan Pembuatan Batik 24. Batik Making Skills Improvement Training and Joint dan Bantuan Alat Kerja Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Business Group (KUBE) Aid Tools for XV YK. KT 027 Sejahtera XV YK. KT 027 Cokrodiningratan Jetis Cokrodiningratan Jetis 25.Pelatihan Pembudidayaan Perikanan Kelompok Usaha 25.Fishery Cultivation Training for Joint Business Groups Bersama (KUBE) Sejahtera XIII YK. KT 030 Wirogunan (KUBE) Sejahtera XIII YK. KT 030 Wirogunan Mergangsan Mergangsan 26.Pembuatan Papan Nama Batik Lendah 26.Making Nameplate of Batik Lendah 27.Lettering Papan Nama Objek Wisata Nglinggo 27.Lettering Nglinggo Tourism Object Signboard 28.Desa Wisata Binaan Lendah Kabupaten Kulon Progo 28.Binaan Lendah Tourism Village in Kulon Progo Regency 29.Pembuatan Tenda umtuk Paguyuban Angkringan Kopi 29.Making Tents for Angkringan Kopi Jrott Association Jrott 30.Bantuan Pembuatan Tenda Forum Komunikasi UMKM Danurejan 30.Tent Making Aid for Danurejan MSME Communication Forum Untuk sektor sosial Bank BPD DIY bersama dengan For the social sector, Bank BPD DIY together with the Regional Pemerintah Daerah maupun pihak terkait lainnya bersinergi Government and other related parties synergized to work untuk menciptakan lingkungan sosial yang kondusif sekaligus together to create a favorable social environment as well as sebagai upaya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. an effort to improve people’s lives. The various CSR programs Berbagai program CSR yang telah dilakukan pada tahun that have been carried out in 2018 are: 2018 yakni: 1. Pelatihan Seni Kampung Ramah Anak RW XVI Sorosutan Umbulharjo 1. Children Friendly Village Art Training for RW XVI Sorosutan Umbulharjo 2. Puskesmas Ramah Anak (PUSRA) Wirobrajan 2. Children Friendly Health Center (PUSRA) Wirobrajan 3. Puskesmas Ramah Anak (PUSRA) Pusra Mantrijeron 3. Children Friendly Health Center (PUSRA) Pusra Mantrijeron 4. Puskesmas Ramah Anak (PUSRA) Gondokusuman I 4. Children Friendly Health Center (PUSRA) Gondokusuman I 380 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  383. Bapak Tunem Pawirorejo / LPMK Prawirodirjan of Mr. Tunem Pawirorejo/LPMK Prawirodirjan 6. Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni untuk Keluarga Bapak Sugiyarto / LPMK Purwokinanti 6. Uninhabitable House Renovation Assistance for the Family of Mr. Sugiyarto/LPMK Purwokinanti 7. Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni untuk Keluarga Ibu Boniyem / LPM Purwokinanti 7. Uninhabitable House Renovatoin Assistance for the Family of Mrs. Boniyem/LPM Purwokinanti Ibu Sumarah / LPMK Keparakan 8. Uninhabitable House Renovation Assistance for Family of Sumarah’s Mother/LPMK Keparakan 9. Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni untuk Keluarga Bapak Nugroho Budi Utomo / LPMK Ngupasaran 9.Uninhabitable House Renovation Assistance for Mr. Nugroho Budi Utomo Family/LPMK Ngupasaran 10.Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni untuk Keluarga 10.Uninhabitable House Renovation Assistance for Mr. Muh. Fadlan Family/LPMK Pakuncen Dukcapil Kabupaten Bantul 11. Assistance of 1 (One) Unit of Car for Population Administration in Bantul Regency 12.Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni untuk beberapa warga di Kecamatan Sentolo dan Kecamatan Kalibang 13. Bantuan Alat Kesenian Hadroh untuk 6 Group di Kecamatan Piyungan Bantul 12.Uninhabitable House Renovation Assistance for some residents in Sentolo District and Kalibang District 13.Asisstance for Hadroh Art Tools for 6 Groups in Piyungan Bantul District 14.Pembangunan Kamar Mandi Umum RT21 RW05 Purbayan 14.Construction of Public Bathrooms at RT21 RW05 Purbayan Kotagede untuk Kampung Bugisan, 15.Preparation of Tents for Bugisan Village, Patangpuluhan Patangpuluhan 16.Bantuan Kursi lipat besi untuk RW07 Dagaran Surosutan Umbulharjo 16.Folding iron chairs assistance for RW07 Dagaran Surosutan Umbulharjo 17. Pembuatan Tenda untuk Kampung Ngelak RW01 Sorosutan Umbulharjo 18.Bantuan Pembuatan Tenda Forum Komunikasi UMKM Pakualaman 17.Construction of Tents for Ngelak Village RW01 Sorosutan Umbulharjo Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kotagede Tenda Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Bapak Muh. Fadlan / LPMK Pakuncen 11.Bantuan 1 (Satu) Unit Mobil Administrasi Kependudukan Profil Perusahaan Company Profile 8. Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni untuk Keluarga 15. Pembuatan 5. Uninhabitable House Renovation Assistance for Families Laporan Manajemen Management Report 5. Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni untuk Keluarga Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 18.Assistance of Tents for Pakualaman MSME Communication Forum Umbulharjo 19. Procurement of Iron Folding Chairs at RT17 RW05 Sorosutan Umbulharjo 20.Bantuan sumur bor Kec Patuk dan Nglipar 20.Drill wells assistance to Patuk and Nglipar District 21.Bantuan Bedah Rumah Tidak Layak Huni di Kecamatan 21.Uninhabitable House Renovation Assistance in Wonosari Wonosari (4 rumah) , Playen (3 rumah) dan Tepus (3 District (4 houses), Playen (3 houses) and Tepus (3 houses) Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 19.Bantuan Pengadaan Kursi Lipat Besi RT17 RW05 Sorosutan rumah) In addition, in carrying out social responsibility towards the masyarakat, Bank BPD DIY juga mendorog peningkatan community, Bank BPD DIY also supports the improvement kualitas hidup melalui of quality of life through the education and health sectors. sektor pendidikan dan kesehatan. Kegiatan yang dilakukan pada tahun 2018 diantaranya: Activities carried out in 2018 included: Sektor Pendidikan Education Sector 1. Pembuatan Fasilitas Pendukung Sekolah Ramah Anak di 1. Development of Supporting Facilities for Children Friendly SMP Negeri 2 Ngemplak 2. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Tidak Mampu Mahasiswa Instiper sebanyak 5 orang Unriyo sebanyak 5 orang 2.Educational Assistance (Scholarship) Underprivileged Instiper students as many as 5 people 3. Educational Assistance (Scholarships) for Excelled Unriyo Students as many as 5 people Laporan Tahunan 2018 Annual Report 381 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 3. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Mahasiswa Berprestasi Schools at SMP Negeri 2 Ngemplak Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Selain itu, Dalam menjalankan tanggungjawab sosial terhadap
  384. 4 . Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Kurang Mampu SMA dan SMK se Kabaputen Sleman sebanyak 51 siswa 4. Educational Assistance (Scholarships) for Underprivileged Senior High Schools and Vocational Schools in Sleman Regency as many as 51 students 5. Bantuan Mampu 5. Educational Assistance (Scholarship) for Underprivileged Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta untuk 7 orang Pendidikan (Beasiswa) Kurang Students of Yogyakarta State University Students for 7 6. Bantuan Dana Pembinaan Lomba Wirausaha Muda UNY 6. UNY Young Entrepreneur Contest Development Fund people untuk 6 orang Assistance for 6 people 7. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Berprestasi SMK Putera Samudra untuk 3 orang 7. Educational Assistance (Scholarship) for Excelled Putera Samudra Vocational High School for 3 people 8. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Mahasiswa Berprestasi 8. Educational Assistance (Scholarships) for Excelled Students Politeknik Mekatronika Universitas Sanata Dharma (3 of Mechatronics Polytechnic of Sanata Dharma University orang) (3 people) 9.Bantuan Pendidikan (Beasiswa) untuk masyarakat Marginal di Desa Caturtunggal sebanyak 60 orang (SDSMP-SMA) 9.Educational Assistance (Scholarships) for Marginal communities in Caturtunggal Village as many as 60 people (SD-SMP-SMA) 10.Bantuan Pendidikan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan Dasar Kabupaten Gunungkidul 10.Educational Assistance of Minimum Service Standards (SPM) for Basic Education in Gunungkidul District 11.Bantuan Pendidikan (Beasiswa) SMA/SMK kurang mampu sebanyak 20 orang Kabupaten Gunungkidul 11.Educational Assistance (Scholarships) for underprivileged SMA/SMK as many as 20 people in Gunungkidul Regency 12.Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Keluarga Miskin SD-SMPSMA dan SMK se-Kota Yogyakarta sebanyak 90 orang 12.Educational Assistance (Scholarships) for Underprivileged Families of SD-SMP-SMA and SMK throughout the city of Yogyakarta as many as 90 people 13.Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Mahasiswa Berprestasi sebanyak 35 orang 13.Educational Assistance (Scholarships) for Excelled Students as many as 35 people 14.Sekolah Ramah Anak Bagi Siswa Berketerampilan Khusus SDN Karanganyar Yogyakarta 14.Children Friendly Schools For Special Skilled Students in Karanganyar Elementary School Yogyakarta 15. Sekolah Ramah Anak (Pembuatan Fasilitas, Program Pendidikan dan Pelatihan) SDN Tamansari 1 Yogyakarta 15. Children Friendly Schools (Development of Facilities, Education and Training Programs) at SDN Tamansari 1 Yogyakarta 16.Sekolah Ramah Anak Bagi Siswa Berketerampilan Khusus SDN Bangunrejo 2 Yogyakarta 16.Children Friendly Schools For Special Skilled Students in SDN Bangunrejo 2 Yogyakarta 17. Bantuan Pendidikan (beasiswa) 34 siswa SMA/SMK Kurang Mampu dan Berprestasi se Kabupaten Bantul 17.Educational Assistance (scholarship) for 34 underprivileged and excelled High School/Vocational Students in Bantul Regency 18. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Prestasi Mahasiswa Universitas Mercu Buana Yogyakarta (4 18.Educational Assistance (Scholarships) for Excelled Student orang) dan at Mercu Buana University Yogyakarta (4 people) and 19. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Siswa Tidak Mampu 19.Educational Assistance (Scholarships) for Underprivileged Kelompok SMA - SMK sebanyak 66 orang di Kabupaten Students in the SMA - SMK Group of 66 people in Kulon Kulon Progo Progo Regency Institut Seni Indonesia (10 orang) 20.Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Mahasiswa berprestasi untuk 35 orang. 21.Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Yayasan Bina Ummah untuk Siswa tidak mampu kelompok SMA sebanyak 5 Indonesian Art Institute (10 people) 20.Educational Assistance (Scholarships) for for 35 Excelled Students. 21.Educational Assistance (Scholarship) for the Bina Ummah Foundation for 5 underprivileged high school students orang 22.Bantuan alat Laboratorium SMP Salman Alfarizi Sleman 22.Assistance for the Salman Alfarizi Sleman Middle School Laboratory 382 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  385. 23 . Educational Assistance (Scholarships) for Mlangi Mlangi untuk Siswa Tidak Mampu kelompok SMP Assalafiyyah Foundation for 5 Underprivileged Middle sebanyak 5 orang School Students 24. Bantuan modal untuk wirausaha mahasiswa UMY bekerjasama dengan Lembaga 24.Capital assistance for entrepreneurs students of UMY Pengembangan collaborating with Student and Alumni Development 25.Bantuan sarana dan prasarana sekolah Yayasan Nurul 25.Assistance of facilities and infrastructure for of Nurul Islam Kemahasiswaan dan Alumni Faulcty of Science, Engineering and Technology University Institutions Foundation School 26.Scholarship of Master of Planning, Faculty of Science, Engineering, and Technology, University of Tasmania Profil Perusahaan Company Profile Islam 26. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Master of Planning, Laporan Manajemen Management Report 23. Bantuan Pendidikan (Beasiswa) Yayasan Assalafiyyah Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY of Tasmania Health Sector 1. Bantuan Pengadaan Sarana dan Prasarana Air Bersih 1. Assistance for Procurement of Clean Water Facilities and Dusun Mancasan Ambarketawang Gamping Sleman Infrastructure in Mancasan Ambarketawang Gamping Hamlet, Sleman 2.Bantuan Peralatan Kesehatan bagi Posyandu berupa 2. Health Equipment Assistance for Posyandu in the form of Alat Timbang dan Mebelair Pelayanan Umum Desa Scale and Furniture Tools for Caturtunggal Village Public Caturtunggal Services Pendidikan Respati (UNRIYO) 3. Assistance on 1 (one) Ambulance Car Unit for Respati Education Foundation (UNRIYO) 4. Posyandu Balita “Kapulogo IV” Purbayan Kotagede 4. “Kapulogo IV” Toddler Posyandu, Purbayan Kotagede 5. Posyandu Balita Lada XI A Pakuncen Wirobrajan 5. Lada XI A Toddler Posyandu, Pakuncen Wirobrajan 6. Posyandu Balilta Pala 8 Notoprajan Ngampilan 6. Pala 8 Toddler Posyandu Notoprajan Ngampilan 7. Bantuan 1 (satu) Unit Mobil Ambulance untuk Rumah 7. Assistance of 1 (one) Ambulance Car Unit for Bethesda Sakit Bethesda Yogyakarta 8.Bantuan Pengadaan Kursi Tunggu Pasien RSUP Dr. Sardjito Sakit Universitas Islam Indonesia 8. Assistance in the Procurement of Patient Waiting Chair at Dr. Sardjito Hospital 9. Assistance of 1 (one) Ambulance Car Unit for Indonesian Islamic University Hospital SOCIAL RESPONSIBILITIES OF EMPLOYEES AND OHS Perseroan menyadari bahwa seluruh karyawan yang dimiliki The Company realizes that all employees owned are important adalah aset penting bagi kelangsungan bisnis di masa depan. assets for the continuity of business in the future. Therefore, Oleh sebab itu, Perseroan berkomitmen untuk melakukan the Company is committed to taking responsibility in efforts tanggung jawab dalam upaya peningkatan kesejahteraan to improve the welfare of employees through CSR programs para karyawan melalui program-program CSR di bidang in the field of employment. ketenagakerjaan. PT BPD Bank DIY always strives to develop the quality of kualitas SDM yang unggul, berintegrasi dan profesional superior human resources, integration and professionalism in dalam rangka mendukung keberlanjutan usaha PErusahaan order to support the sustainability of the Company’s business ditengah persaingan bisnis yan cukup masif. Di samping itu, amid massive business competition. In addition, PT BPD Bank PT BPD Bank DIY juga terus meningkatkan kesejahteraan DIY also continues to improve employee welfare and create a pegawai dan menciptakan lingkungan kerja yang aman dan safe and healthy work environment to increase performance sehat guna meningkatkan motivasi kinerja, loyalitas hingga motivation, loyalty to the security and health of employees. keamanan dan kesehatan para karyawan. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 383 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility PT BPD Bank DIY senantiasa berupaya untuk mengembangkan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit TANGGUNG JAWAB SOSIAL TERHADAP PEGAWAI DAN K3 Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance 9. Bantuan 1 (satu) Unit Mobil Ambulance untuk Rumah Hospital Yogyakarta Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 3. Bantuan 1 (satu) Unit Mobil Ambulance untuk Yayasan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Sektor Kesehatan
  386. Kebijakan Ketenagakerjaan Employment Policy Secara konsisten , PT BPD Bank DIY berupaya untuk mecetak Consistently, PT BPD Bank DIY seeks to produce strong, SDM yang tangguh, kompeten, profesional dan berintegritas competent, professional and high-integrity human resources tinggi melalui kebijakan sistem manajemen SDM berbasis through a comprehensive competency-based HR management kompetensi secara menyeluruh, yang mengacu pada Sistem system policy, which refers to the Integrated Management Manajemen Terintegrasi. Di samping itu, dalam rangka System. In addition, in order to provide high encouragement memberikan dorongan dan motivasi yang tinggi guna and motivation to improve employee performance and loyalty, meningkatkan kinerja dan loyalitas pegawai, maka PT BPD PT BPD Bank DIY has a policy of providing fair remuneration Bank DIY memiliki kebijakan pemberian remunerasi secara and career development in accordance with the quality and adil dan pengembangan karir sesuai dengan kualitas dan competence of employees without any elements of ethnic, kompetensi yang dimiliki pegawai tanpa adanya unsur religious, racial discrimination and gender. PT BPD Bank DIY diskriminasi suku, agama, ras dan jenis kelamin. PT BPD also continues to maintain harmonious and dynamic industrial Bank DIY juga senantiasa menjaga hubungan industrial yang relations between Management and employees. harmonis dan dinamis antara Manajemen dan pegawai. Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Occupational Health and Safety Perseroan menyadari pentingnya menjaga Keselamatan dan The Company realizes the importance of maintaining Kesehatan Kerja (K3) para karyawannya di lingkungan usaha Occupational Safety and Health (K3) for its employees in the demi menjaga produktivitas kinerja para pegawai. Oleh business environment in order to maintain the productivity sebab itu, dalam rangka kegiatan usaha operasionalnya, PT of employees. Therefore, in the context of its operational BPD Bank DIY menyusun kebijakan dan pedoman Standart business activities, PT BPD Bank DIY develops policies and Operating Prosedure (SOP) terkait K3 yang mengacu pada guidelines for Standard Operating Procedures (SOPs) related setiap peraturan perundang-undangan yang berlaku. to K3 that refer to any applicable laws and regulations. TANGGUNG JAWAB TERHADAP NASABAH RESPONSIBILITY TO CUSTOMERS Dengan fungsinya sebagai penyokong keberlangsungan With its function as a supporter of the Company’s business bisnis Perseroan, Nasabah memiliki arti penting bagi continuity, the Customer has an important meaning for Perseroan di masa mendatang. Oleh sebab itu, PT Bank BPD the Company in the future. Therefore, PT Bank BPD DIY is DIY berkomitmen untuk melaksanakan tanggung jawab committed to carrying out responsibilities to customers by kepada para nasabah dengan cara senantiasa memberikan always providing the best products and services to provide produk dan pelayanan terbaik guna memberikan kepuasan customer satisfaction and maintain customer trust and loyalty nasabah dan menjaga kepercayaan dan loyalitas nasabah to the Company. terhadap Perseroan. Kebijakan Policy Dalam menjalankan tanggung jawab Perseroan terhadap In carrying out the Company’s responsibilities to the Nasabah, PT Bank BPD DIY memiliki kebijakan terkait Customer, PT Bank BPD DIY has policies related to handling penanganan pengaduan nasabah yang tertuang dalam customer complaints as stated in Directors Decree No. 0603/ SK Direksi No 0603/OM 1006 tanggal 31 Desember 2014 OM 1006 dated December 31, 2014 concerning Consumer tentang Perlindungan Konsumen, Pelayanan dan Penyelesaian Protection, Services and Settlement of Consumer Complaints Pengaduan Konsumen serta Penyelesaian Sengketa. and Dispute Resolution. Kegiatan Sosialisasi dan Informasi Produk BPD DIY DIY BPD DIY Information and Product Information PT Bank BPD DIY melaksanakan kegiatan CSR terhadap Activities pelanggan melalui kegiatan sosialisasi mengenai produk di PT Bank BPD DIY carries out CSR activities to customers berbagai media sebagai sarana mempermudah pelayanan through socialization of products in various media as a means dan akses kepada nasabah. Sepanjang tahun 2018, Perseroan of facilitating services and access to customers. Throughout melakukan kegiatan sosialisasi produk BPD DIY ke beberapa 2018, the Company carried out socialization of BPD DIY 384 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  387. products to several media , such as: a. Media elektronik : website , radio, dan televisi a. Electronic media: websites, radio and television b. Media cetak : brosur, spanduk, leaflet, billboard, surat b.Print media: brochures, banners, leaflets, billboards, kabar dan majalah newspapers and magazines c. Media lainnya : pameran, kerja sama antar lembaga dan penayangan film c.Other media: exhibitions, collaboration between institutions and screenings of films provides written product and service information about the secara tertulis mengenai karakteristik produk Bank dengan characteristics of the Bank’s products by using easy-to-read menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca type and size of letters and writing colors that contrast with dan warna tulisan yang kontras dengan warna latar pada the background color in locations that are easily accessible to lokasi yang mudah diakses oleh nasabah. Begitu pula apabila customers. Similarly, if there are changes to the characteristics terdapat perubahan terhadap karakteristik produk Bank. of the Bank’s products. Penanganan Pengaduan Nasabah BPD DIY BPD DIY Customer Complaint Handling Perseroan berupaya untuk segera mengelola dan menangani The Company strives to immediately manage and handle pengaduan secara efektif. Mekanisme pengelolaan pengaduan complaints nasabah Bank BPD DIY dilaksanakan oleh masing masing mechanism of Bank BPD DIY customers is carried out by each cabang dan dilaporkan kepada Divisi Perencanaan Kelompok branch and reported to the Planning Division of the Branch Pembinaan Cabang. Namun apabila keluhan tersebut belum Development Group. But if the complaint cannot be dealt dapat ditangani, maka akan menyampaikan informasi kepada with, it will convey information to the Customer via email, a Nasabah melalui email, rapat yang menjelaskan status dan meeting that explains the status and time needed to resolve waktu yang dibutuh untuk penyelesaian keluhan. the complaint. Sepanjang tahun 2018, PT Bank BPD DIY telah menerima Throughout 2018, PT Bank BPD DIY has received 860 860 keluhan. Seluruh keluhan telah diterima dam dikelola complaints. All complaints have been received and managed oleh Divisi terkait dan Cabang akan dijadikan sebagai bahan by the relevant Division and the Branch will be used as an evaluasi dalam melaksanakan kegiatan usaha di tahun evaluation material in carrying out business activities in the mendatang. coming year. Sebagian besar keluhan yang diterima oleh perseroan berasal Most of the complaints received by the Company came from dari kegagalan transaksi pada mesin ATM (tarik tunai, transfer transaction failures on ATM machines (cash withdrawals, dan lain-lain). transfers, etc.). effectively. complaints 1 Utama 111 12,9% Senopati 223 25,9% 3 Sleman 173 20,1% 4 Bantul 139 16,2% 5 Wates 146 17,0% 6 Wonosari 43 5,0% 7 Syariah Jumlah / Total Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Persentase / Percentage 2 25 2,9% 860 100% 385 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Jumlah Keluhan / Total Complaints management Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kantor Cabang Penerima Keluhan / Branch Office Receiving Complaints The Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports In addition to product socialization, each service office also pelayanan juga menyediakan informasi produk dan jasa Profil Perusahaan Company Profile Di samping melakukan sosialisasi produk, setiap kantor No Laporan Manajemen Management Report media, seperti: Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  388. No Kantor Cabang Penerima Keluhan / Branch Office Receiving Complaints Jumlah Keluhan / Total Complaints Persentase / Percentage Sumber Keluhan / Complaint Source 1 ATM Bank BPD DIY 771 89,7% 2 ATM Bank Lain 73 8,5% 3 Non Atm Jumlah / Total 16 1,9% 860 100% Rasio komplain ATM rata-rata perseroan pada tahun 2018 The Company’s average ATM complaint ratio in 2018 was adalah 0,012% masih dibawah rasio yang ditetapkan yakni 0.012%, still below the set ratio of 0.03%. sebesar 0,03%. Survei Kepuasan Pelanggan Customer Satisfaction Survey Perseroan menyadari bahwa kegiatan usaha yang dijalankan The Company realizes that the business activities carried out Perseroan merupakan usaha yang bergerak di bidang by the Company are businesses that are engaged in services, jasa, sehingga kepuasan para nasabah PT Bank BPD DIY so that the satisfaction of the customers of PT Bank BPD DIY sangatlah penting bagi pertumbuhan bisnis Perseroan secara is very important for the Company’s sustainable business berkelanjutan. growth. Untuk dapat mempertahankan loyalitas konsumen dan Adequate physical facilities are not enough to maintain memenangkan persaingan tidak cukup jika sebuah bank customer loyalty and win the competition. Understanding hanya dilengkapi dengan berbagai fasilitas fisik yang and practice of excellent service must also be carried out by memadai, namun pemahaman dan praktek layanan prima the top management to the lowest level employees. One harus dijalankan oleh pucuk pimpinan sampai dengan way for a bank’s management to understand the level of karyawan level terbawah. Salah satu cara agar manajemen service quality and customer satisfaction is by conducting a sebuah bank memahami seberapa tingkat kualitas layanan survey. It is expected that the results of survey can be used dan kepuasan nasabah adalah dengan melakukan survei. as a reference to formulate and implement service quality Diharapkan hasil survei tersebut dapat dijadikan sebagai to realize excellent service and customer satisfaction on an sebuah panduan perumusan dan implementasi kualitas ongoing basis. layanan untuk mewujudkan layanan prima dan kepuasan nasabah secara berkelanjutan. Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada para nasabah, In order to improve service to customers, PT Bank BPD DIY PT Bank BPD DIY senantiasa melakukan survei terkait tingkat always conducts surveys regarding the level of customer kepuasan pelanggan terhadap kinerja, produk dan pelayanan satisfaction with the Company’s performance, products and Perseroan. Indikator-indikator suvei kepuasan tersebut antara services. The satisfaction survey indicators include: lain: 1. Aspek Fisik 1. Physical Aspects • Ruang tunggu yang nyaman • Comfortable waiting room • Ketersediaan menggunakan Mesin ATM • Availability of using an ATM machine • Ketersediaan Mesin Setor Tunai • Availability of Cash Deposit Machines • Keamanan selama berada di Bank • Security while at the Bank • Kemudahan mengakses informasi mengenai Bank • Ease of accessing information about Bank BPD DIY BPD DIY 2. Aspek Interaksi 2. Interaction Aspects • Kecepatan pelayanan karyawan Bank • Speed of service for Bank employees • Keramahan karyawan Bank dalam melayani nasabah • The hospitality of Bank employees in serving customers • Kemampuan karyawan dalam menginformasikan • The ability of employees to inform BPD DIY service 386 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  389. products • Kemampuan karyawan dalam menyelesaikan masalah • The ability of employees to solve customer problems nasabah • Tersedianya fasilitas layanan penyampaian saran dan • Availability of 24-hour advice and complaints service keluhan 24 jam facilities 3. Aspek Hasil (Output) 3. Output Aspects • The accuracy of recording Bank customer transactions • Kesesuaian Bank dalam menepati janji • Bank compliance in keeping promises • Terjaminnya keamanan uang nasabah di Bank • Guaranteed customer money security at the Bank • Produk layanan yang ditawarkan Bank BPD DIY sesuai • Product services offered by Bank BPD DIY according to kebutuhan nasabah Profil Perusahaan Company Profile • Ketepatan pencatatan transaksi nasabah Bank customer needs • Interest on banks (loans and deposits) that are attractive Customer Satisfaction Survey Results • Pelaksanaan Survei Kepuasaan Pelanggan • Implementation of the Customer Satisfaction Survey Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sarjanawiyata Management, Faculty of Economics, University of Tamansiswa (UST) bekerjasama dengan PT Bank BPD Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) in collaboration with DIY melaksanakan survei kualitas layanan, kepuasan dan PT Bank BPD DIY conducted a survey of service quality, loyalitas nasabah Bank BPD DIY tahun 2018. customer loyalty and satisfaction at BPD DIY Bank in 2018. • Tujuan Survei • Objective of the Survey Tujuan utama dilakukan survei adalah untuk mengetahui The main objective of the survey was to determine the level of service quality, customer satisfaction and loyalty, beserta hubungan keterkaitannya pada nasabah Bank along with their relationship to customers of Bank BPD BPD DIY tahun 2018. Selain itu, survei ini juga diharapkan DIY in 2018. In addition, this survey was also expected berkontribusi implikasi to contribute positively in the formulation of managerial manajerial bagi manajemen Bank BPD DIY sebagai bahan implications for management of Bank BPD DIY as decision- pengambilan keputusan dan formulasi strategi pemasaran making materials and formulations of marketing strategy di masa-masa mendatang. in the future. dalam perumusan • Metode Pelaksanaan Survei • Survey Method Metode pengambilan sampel menggunakan pendekatan The sampling method used a quantitative approach using convenience method and statistical analysis of Structural analisis statistik Structural Equation Modelling (SEM). Equation Modeling (SEM). The total customers of Bank Total nasabah Bank BPD DIY yang disurvei sebanyak BPD DIY surveyed were 1,520 customers. There were 1.520 nasabah. Terdapat pembatasan kuota profesi professional PNS quota restrictions, only 25% of the total PNS hanya 25% dari total keseluruhan sampel nasabah. customer sample. Overall, the profile of the characteristics Secara keseluruhan, profil karakteristik nasabah Bank of Bank BPD DIY customers surveyed was: Female BPD DIY yang disurvei adalah: Nasabah berjenis kelamin Customers age 41-50 years married with Bachelor’s perempuan dengan usia 41-50 tahun berstatus menikah Degree who work as private employees with an income dengan tingkat pendidikan S1 yang berprofesi sebagai level of <5 million per month. Length of time as customer karyawan swasta dengan tingkat penghasilan <5juta of Bank BPD DIY >5 years with ownership of a personal perbulan. Lama menjadi nasabah Bank BPD DIY >5 tahun account for saving. Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit kuantitatif dengan teknik convenience method dan Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance tingkat kualitas layanan, kepuasan dan loyalitas nasabah Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Hasil Survei Kepuasan Pelanggan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports • Bunga Bank (kredit dan simpanan) yang menarik positif Laporan Manajemen Management Report produk layanan BPD DIY Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY dengan kepemilikan rekening pribadi untuk menabung. 387 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  390. • Skala Penilaian • Scoring scale kategorisasi skala indikator yang digunakan dalam survei, The categorization of the scale of indicators used in the terdiri dari skala kualitas layanan, kepuasan nasabah dan survey consisted of the scale of service quality, customer loyalitas nasabah. satisfaction, and customer loyalty. Tabel 2. Skala Kualitas Layanan / Table 2. Service Quality Scale Skala / Scale Kategorisasi / Category 1 Sangat Tidak Baik / Extremely Not Good 2 Tidak Baik / Not Good 3 Baik / Good 4 Sangat Baik / Very Good 5 Sangat Baik Sekali / Excellent Tabel 3. Skala Kepuasan Nasabah / Table 3. Customer Satisfaction Scale Skala / Scale Kategorisasi / Category 1 Sangat Tidak Puas / Very Unsatisfied 2 Tidak Puas / Unsatisfied 3 Puas / Satisfied 4 Sangat Puas / Very Satisfied 5 Sangat Puas Sekali / Extremely Satisfied Tabel 4. Loyalitas Nasabah / Table 4. Customer Loyalty Skala / Scale Kategorisasi / Category 1 Sangat Rendah Sekali / Extremely Low 2 Sangat Rendah / Very Low 3 Tinggi / High 4 Sangat Tinggi / Very High 5 Sangat Tinggi Sekali / Extremely High • Rangkuman Survei Kepuasan Pelanggan Bank BPD DIY • Summary of Bank BPD DIY Customer Satisfaction Survey Tabel Index Kualitas Layanan Kepuasan Nasabah Table of Service Quality Index of Customer Satisfaction Loyalitas Nasabah Seluruh Kantor Konsolidasi Cabang Customer and Loyalty in All Bank BPD DIY Sharia Branch Syariah Bank BPD DIY Consolidation Offices Secara keseluruhan, index kualitas layanan memiliki nilai Overall, the service quality index has the highest value while paling tinggi sedangkan loyalitas nasabah paling rendah. customer loyalty is the lowest. 388 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  391. Konsolidasi Cabang Syariah Profil Perusahaan Company Profile 4 .37 Laporan Manajemen Management Report Index kualitas layanan, kepuasan nasabah, loyalitas nasabah Kantor Konsolidasi Cabang Syariah Bank BPD DIY / Service quality index, customer satisfaction, customer loyalty of Bank BPD DIY Sharia Branch Consolidation Office Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY 4.30 4.11 Kepuasan Layanan Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Kualitas Layanan Loyalitas Deviation Index Between Quality Service of Customer Nasabah Loyalitas Nasabah Seluruh Kantor Bank BPD Satisfaction and Customer Loyalty in All BPD DIY Bank DIY Offices Secara keseluruhan, kualitas layanan dan loyalitas nasabah Overall, service quality and customer loyalty have the same memiliki nilai yang relative sama (0.62 dan 0.61) sedangkan relative values (0.62 and 0.61) while customer satisfaction has kepuasan nasabah memiliki deviasi paling rendah. the lowest deviation. Index kualitas layanan, kepuasan nasabah, loyalitas nasabah seluruh Kantor Bank BPD DIY / Index of service quality, customer satisfaction, customer loyalty of all Bank BPD DIY Offices Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Standar Deviasi Keseluruhan Kantor Bank BPD DIY 0.62 0.61 Kepuasan Nasabah Loyalitas Nasabah Deviation Index Between Service Quality of Customer Nasabah Loyalitas Nasabah Seluruh Kantor Cabang Satisfaction and Customer Loyalty in All Bank BPD DIY Bank BPD DIY Branch Offices Secara keseluruhan, loyalitas nasabah memiliki deviasi paling Overall, customer loyalty has the highest deviation while tinggi sedangkan kualitas layanan dan kepuasan nasabah service quality and customer satisfaction have the same value. memiliki nilai yang sama. Laporan Tahunan 2018 Annual Report 389 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility Index Deviasi Antar Kualitas Layanan Kepuasan Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit 0.55 Kualitas Layanan Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Index Deviasi Antar Kualitas Layanan Kepuasan
  392. Index kualitas layanan , kepuasan nasabah, loyalitas nasabah seluruh Kantor Cabang Bank BPD DIY / Index of service quality, customer satisfaction, customer loyalty of all Bank BPD DIY Branch Offices Standar Deviasi Seluruh Kantor Cabang Bank BPD DIY 0.59 0.53 0.53 Kualitas Layanan Kepuasan Nasabah Loyalitas Nasabah Index Deviasi Antar Kualitas Layanan Kepuasan Deviation Index Between Service Quality of Customer Nasabah Loyalitas Nasabah Seluruh Kantor Cabang Satisfaction and Customer Loyalty in All Bank BPD DIY Pembantu Bank BPD DIY Sub-Branch Offices Secara keseluruhan, index kualitas layanan memiliki nilai Overall, the service quality index has the highest value while paling tinggi sedangkan kepuasan nasabah paling rendah. customer satisfaction is the lowest. Index kualitas layanan, kepuasan nasabah, loyalitas nasabah seluruh Kantor Cabang Pembantu Bank BPD DIY / Index of service quality, customer satisfaction, customer loyalty of all BPD DIY Bank Branch Offices Standar Deviasi Keseluruhan CAPEM Bank BPD DIY 0.75 0.61 0.56 Kualitas Layanan Evaluasi dan Rekomendasi Pelaksanaan Kepuasan Nasabah Survei Evaluation Loyalitas Nasabah and Recommendations for the Kepuasaan Pelanggan Implementation of the Customer Satisfaction Survey Berdasarkan hasil analisis, kualitas layanan merupakan Based on the results of the analysis, service quality is the faktor dominan menciptakan kepuasan pelanggan, namun dominant factor in creating customer satisfaction, but its sangat kecil sekali perannya dalam membentuk loyalitas role is very small in shaping customer loyalty directly, while nasabah secara langsung, sedangkan kepuasan nasabah customer satisfaction has a major role in shaping customer besar perannya dalam membentuk loyalitas nasabah secara loyalty directly. Therefore, it can be concluded that service 390 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  393. quality and customer satisfaction are jointly able to shape layanan dan kepuasan nasabah secara bersama-sama customer loyalty . This loyal customer is expected to be able mampu membentuk loyalitas nasabah. Pelanggan yang to provide profitability guarantees for Bank BPD DIY in the loyal ini nantinya diharapkan mampu memberikan jaminan long run. Laporan Manajemen Management Report langsung. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY profitabilitas bagi Bank BPD DIY dalam jangka panjang. DIY seharusnya lebih gencar dalam membangun dan Bank BPD DIY should be more aggressive in building and mempertahankan loyalitas nasabah melalui berbagai program maintaining customer loyalty through various customer loyalitas nasabah, mengingat hanya 40% saja loyalitas Bank loyalty programs, considering that only 40% of Bank BPD DIY BPD DIY dipengaruhi oleh kepuasan sedangkan 60% lainnya loyalty is influenced by satisfaction while the other 60% is dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dibahas dalam influenced by other factors not discussed in this research. penelitian ini. Confidentiality of BPD DIY Customer Personal Data PT Bank BPD DIY berkomitmen untuk menjaga rahasia dan PT Bank BPD DIY is committed to maintaining confidentiality tidak menyebarluaskan data pribadi nasabah kepada pihak and does not disseminate the customer’s personal data to lain sebelum mendapatkan persetujuan tertulis dari pemilik other parties before getting written approval from the data data. Persetujuan tersebut harus diwujudkan dalam bentuk owner. The agreement must be made in the form of writing tulisan dan/atau tanda tangan pada lembar permintaan and/or signature on the written request for approval. persetujuan tertulis. RESPONSIBILITIES FOR THE ENVIRONMENT Kebijakan Policy Kelestarian lingkungan hidup secara tidak langsung membawa Environmental preservation indirectly impacts the Company’s dampak bagi keberlangsungan bisnis Perseroan. Oleh karena business continuity. Therefore, Bank BPD DIY always strives itu, Bank BPD DIY senantiasa berupaya untuk berpartisipaso to actively participate in maintaining the environment with secara aktif dalam memelihara lingkungan hidup dengan various environmental conservation programs launched by berbagai the Company. This is an implementation of the Company’s program yang pelestarian lingkungan yang dicanangkan oleh Perseroan. Hal ini sebagai implementasi policies atas kebijakan dan komitmen Perseroan untuk mewujudkan sustainability that is carried out continuously as an effort to kelestarian minimize the negative impact on the environment. lingkungan hidup yang dilakukan secara and commitments to realize environmental Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance TANGGUNG JAWAB TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Kerahasiaan Data Pribadi Nasabah BPD DIY Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Based on the results of the analysis, the management of Profil Perusahaan Company Profile Berdasarkan hasil analisis tersebut, manajemen Bank BPD berkesinambungan sebagai upaya Perseroan meminimalisasi dampak negatif terhadap lingkungan hidup. CSR activities in the environmental field that have been diantaranya: implemented include: 1. Revitalisasi Taman Bunderan Siyono 1. Revitalization of Bunderan Siyono Park 2. Pembangunan Taman Klodran Bantul 2. Construction of the Klodran Bantul Park 3. Revitalisasi Alun-Alun Wates dan Revitalisasi Air Mancur 3. Revitalization of Wates Square and Revitalization of Wates Square Fountain Alun-alun Wates 4. Relocation of the Nyi Ageng Serang Statue 4. Relokasi Patung Nyi Ageng Serang 5.Pembangunan dan Renovasi Ruang PublikForum Komunikasi RW04 Terban Gondokusuman Wilayah Brongtokusuman 5.Construction and Renovation of Public Space of Communication Forum in RW04 Terban Gondokusuman 6. Assistance for Revitalizing/Improving the Public Space of the Brongtokusuman Region Forum Laporan Tahunan 2018 Annual Report 391 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 6.Bantuan Revitalilsasi/Perbaikan Ruang Publik Forum Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Kegiatan CSR di bidang lingkungan yang telah dilaksanakan
  394. BIAYA KEGIATAN CSR COST OF CSR ACTIVITIES Dalam rangka melaksanakan kegiatan CSR sepanjang tahun In order to carry out CSR activities throughout 2018 , the 2018, Perseroan menggunakan alokasi dana sebesar Rp7 Company uses a budget allocation of Rp7 billion taken from miliar yang diambilkan dari pos biaya non operasional lainnya. other non-operational cost items. The budget realization for Realisasi anggaran untuk pelaksanaan kegiatan CSR sampai the implementation of CSR activities up to December 2018 is dengan Desember 2018 sebesar Rp6.145.358.205,00. IDR 6,145,358,205.00. Realisasi Anggaran CSR 5 Tahun Terakhir Last 5 Years CSR Budget Realization No Tahun / Year Realiasasi / Realization 1. 2018 Rp6,1 Miliar / Rp6.1 Billion 2. 2017 Rp4,7 Miliar / Rp4.7 Billion 3. 2016 Rp2,3 Miliar / Rp2.3 Billion 4. 2015 Rp1,8 Miliar / Rp1.8 Billion 5. 2014 Rp1,3 Miliar / Rp1.3 Billion Setiap tahunnya realiasi penggunaan CSR Bank BPD DIY Every year the realization of the use of CSR of BPD DIY Bank terus mengalami peningkatan. Hal ini menunjukan kegiatan continues to increase. This shows that CSR activities carried CSR yang dilaksanakan terus memberikan dampak yang luas out continue to have a broad impact on life, covering social bagi kehidupan, baik yang meliputi aspek sosial, kesehatan, aspects, health, education and economic empowerment. pendidikan maupun pemberdayaan ekonomi. Pada tahun 2018 Grup CSR Bank BPD DIY telah melakukan In 2018, CSR Group of Bank BPD DIY carried out sustainable kegiatan yang berkelanjutan, yaitu berupa pemberian activities by providing educational assistance so that bantuan pendidikan sehingga para penerima bantuan dapat beneficiaries could complete their education. The CSR menyelesaikan pendidikannya. Kegiatan CSR di tahun 2018 activities in 2018 focused more on the education sector and yang telah dilakukan lebih memfokuskan diri pada sektor community empowerment through productive sectors so that pendidikan dan pemberdayaan masyarakat melalui sektor the programs can improve the level of education and life of produktif sehingga program yang dilaksanakan dapat the community and are expected to improve the economy in meningkatkan taraf pendidikan dan kehidupan masyarakat the DIY region. serta diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di wilayah DIY. Rencana kegiatan CSR di tahun 2019 masih akan The plan for CSR activities in 2019 will continue the CSR melanjutkan program CSR di tahun 2018 yaitu lebih fokus program in 2018, which is more focused on community pada pemberdayaan masyarakat melalui sektor produktif empowerment through productive sectors so that the sehingga program yang dilaksanakan dapat meningkatkan programs implemented can improve the economy and living perekonomian dan taraf hidup masyarakat di DIY. Adapun standards of the people of DIY. The planned CSR activities in rencana kegiatan CSR di tahun 2019 adalah di bidang: 2019 are in the field of: 1. Pemberdayaan masyarakat melalui sektor produktif. 1. Community empowerment through productive sectors. 2.Kesehatan. 2.Health. 3.Pendidikan. 3.Education. 4. Lingkungan hidup. 4.Environment. 5. Sosial kemasyarakatan. 5. Social community. 392 Laporan Tahunan 2018 Annual Report
  395. Laporan Manajemen Management Report Profil Perusahaan Company Profile Tinjauan Pendukung Bisnis Overview on Business Supports Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance Tata Kelola Perusahaan Unit Usaha Syariah Corporate Governance of Sharia Business Unit Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 393 Laporan Tahunan 2018 Annual Report Kilas Kinerja 2018 Flashback Performance 2018 PT Bank BPD DIY
  396. PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Laporan keuangan tanggal 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor independen / Financial statements as of December 31, 2018 and for the year then ended with independent auditors’ report
  397. The original financial statements included herein are in Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31 , 2018 AND FOR THE YEARS THEN ENDED WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT Daftar Isi/Table of Contents Halaman/ Page Surat Pernyataan Direksi .............................................................. .................................................. Board of Directors’ Statement Laporan Auditor Independen ........................................................ .................................................. Independent Auditors’ Report Laporan Posisi Keuangan ............................................................ 1 - 2 .................................................. Statement of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain ........... 3 .. Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas ......................................................... 4 .................................................. Statement of Changes in Equity Laporan Arus Kas ........................................................................ 5 - 6 ............................................................. Statement of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan .................................................. 7 - 152 ............................................... Notes to the Financial Statements **********************
  398. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan/ Notes 31 Desember/ December 31, 2018 STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION December 31, 2018 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2 0 1 6 *) ASET Kas 2a,c,4 341.730.153.289 309.038.334.597 317.082.379.174 Giro pada Bank Indonesia 2c,d,5 377.994.090.414 521.563.494.391 494.512.132.309 ASSETS Cash Current accounts with Bank Indonesia Giro pada bank lain 2c,d,6 4.409.177.042 3.936.121.298 2.879.472.258 Current accounts with other banks 2.974.494.168.367 2.563.750.625.512 2.305.723.227.427 (600.000.000) 2.973.894.168.367 (700.000.000) 2.563.050.625.512 (800.500.000) 2.304.922.727.427 6.434.443.088 6.784.202.398.495 5.512.593.833 6.086.367.253.524 5.114.758.017 5.610.659.678.751 (207.074.562.829) 6.583.562.278.754 (69.317.795.960) 6.022.562.051.397 (59.102.950.312) 5.556.671.486.456 338.319.660 687.062.381.447 433.586.930 484.138.838.833 600.328.250 373.257.706.932 (4.196.695.557) 683.204.005.550 (7.107.071.428) 477.465.354.335 (6.350.271.772) 367.507.763.410 Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain 2c,e,g,7 Penyisihan kerugian penurunan nilai Kredit yang diberikan Pihak yang berelasi Pihak ketiga Penyisihan kerugian penurunan nilai 2c,f,g,u, 8,35 Pembiayaan syariah Pihak yang berelasi Pihak ketiga Penyisihan kerugian penurunan nilai 2c,f,g,u, 9,35 Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali 2c,f,h,10 Efek-efek untuk tujuan investasi 2c,g,i,11 Penyisihan kerugian penurunan nilai 43.419.796.768 - - 723.748.148.000 530.009.500.000 439.924.367.000 (118.277.282) 723.629.870.718 (133.402.921) 529.876.097.079 (134.352.050) 439.790.014.950 349.826.902.924 (190.113.080.297) 159.713.822.627 329.147.112.399 (171.252.174.622) 157.894.937.777 310.649.848.603,00 (153.811.574.581) 156.838.274.022 18.429.806.009 (13.070.491.021) 5.359.314.988 15.994.728.009 (9.196.749.188) 6.797.978.821 9.408.628.009,00 (8.554.718.212) 853.909.797 Placements with Bank Indonesia and other banks Allowance for impairment losses Loans Related parties Third parties Allowance for impairment losses Sharia financing Related parties Third parties Allowance for impairment losses Securities purchased under resale agreements Investment securities Allowance for impairment losses Aset tetap Biaya perolehan Akumulasi penyusutan 2j,12 Aset takberwujud Biaya perolehan Akumulasi amortisasi 2k,13 Aset pajak tangguhan - bersih 2t,18e 16.015.146.491 23.681.064.493 21.125.565.316 Deferred tax assets - net Aset lain-lain 2c,l,14 80.644.606.277 79.506.759.421 77.343.082.612 Other assets 11.993.576.431.285 10.695.372.819.121 9.739.526.807.731 JUMLAH ASET Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan Fixed assets Cost Accumulated depreciation Intangible assets Cost Accumulated amortization TOTAL ASSETS The accompanying notes form an integral part of these financial statements 1
  399. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN POSISI KEUANGAN 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION December 31, 2018 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ 31 Desember/ December 31, 31 Desember/ December 31, 31 Desember/ December 31, Notes 2018 2017 2 0 1 6*) LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Liabilitas segera 2c,l,15 Simpanan dari nasabah dan nasabah syariah Pihak berelasi Pihak ketiga 2c,n,p, 16,35 Simpanan dari bank lain Pihak ketiga Liabilitas lain-lain 70.155.394.458 36.299.645.356 Liabilities immediately payable Deposits from customers and sharia customers Related parties Third parties 910.112.381.114 7.953.198.182.482 8.863.310.563.596 875.091.762.230 7.210.208.011.553 8.085.299.773.783 897.271.834.099 6.482.925.940.016 7.380.197.774.115 2c,o,p, 17,35 1.040.482.415.958 693.122.358.740 568.087.655.658 Deposits from other banks Third parties 2t,18a 16.332.194.667 7.096.318.568 23.428.513.235 16.994.121.832 12.207.774.457 29.201.896.289 14.337.734.836 10.329.841.780 24.667.576.616 Taxes payable Corporate income tax Other tax Total taxes payable 2c,p,s,19 26.095.593.368 41.266.665.233 50.970.355.990 Borrowings 2c,u,20,33 92.917.053.141 129.404.863.626 110.434.496.474 Other liabilities 10.085.779.263.405 9.048.450.952.129 8.170.657.504.209 TOTAL LIABILITIES Utang pajak - Pajak penghasilan badan - Pajak lainnya Jumlah utang pajak Pinjaman yang diterima 39.545.124.107 JUMLAH LIABILITAS EKUITAS EQUITY Modal saham Modal dasar: 4.000.000 saham 2018 dan 2017 1.000.000 saham (2016) dengan nominal Rp1.000.000 per saham Modal ditempatkan dan disetor penuh: 1.000.000 saham 2018 dan 2017 735.631 saham (2016) 21 1.000.000.000.000 Dana setoran modal Saldo laba 1.000.000.000.000 200.666.757.415 7.500.000.000 264.369.000.000 Telah ditentukan penggunaannya 484.057.969.527 419.310.570.916 357.023.166.044 Belum ditentukan penggunaannya 223.072.440.938 220.111.296.076 211.846.137.478 1.907.797.167.880 1.646.921.866.992 1.568.869.303.522 11.993.576.431.285 10.695.372.819.121 9.739.526.807.731 - - JUMLAH EKUITAS JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 22 *) Capital stock Authorized capital: 4,000,000 shares 2018 and 2017 1,000,000 shares (2016) with par value Rp1,000,000 per share Issued and fully paid capital: 1,000,000 shares 2018 and 2017 735.631.000.000 735,631 shares (2016) Capital deposit fund Retained earnings Appropriated retained earnings Unappropriated retained TOTAL EQUITY TOTAL LIABILITIES AND EQUITY *) setelah reklasifikasi (Catatan 43) Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan as reclassed (Note 43) The accompanying notes form an integral part of these financial statements 2
  400. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME Year ended December 31, 2018 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ Notes PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL Pendapatan bunga Beban bunga Pendapatan bunga - bersih Pendapatan operasional lainnya 2q,v,24,35 2q,v,25,35 PENDAPATAN (BEBAN) NON-OPERASIONAL Pendapatan non-operasional Beban non-operasional PENDAPATAN (BEBAN) NON-OPERASIONAL - BERSIH 27 28 2u,v,29,35 30 31 31 LABA SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN Pajak kini Pajak tangguhan BEBAN PAJAK PENGHASILAN - BERSIH LABA BERSIH 986.055.306.550 (225.841.448.325) 760.213.858.225 955.690.791.966 (255.987.295.214) 699.703.496.752 2t,18c 2t,18e 245.644.587 236.434.018 23.156.796.599 33.990.301.452 20.527.249.121 28.059.605.440 46.980.532 24.132.581.092 81.572.304.262 51.284.271 17.314.700.358 66.189.273.208 Gains on foreign exchange - net Others Total other operating income (50.355.615.919) (154.141.305.729) (239.433.052.311) (15.303.491.052) (459.233.465.011) 306.659.304.949 Other operating expenses Provision for impairment losses on financial and non-financial assets General and administrative Personnel Others Total other operating expenses OPERATING INCOME (155.880.693.466) (185.627.570.298) (194.639.238.684) (17.369.076.463) (553.516.578.911) 288.269.583.576 32.026.247.926 (8.975.147.629) 781.390.947 (9.382.561.258) 23.051.100.297 (8.601.170.311) 311.320.683.873 298.058.134.638 (80.592.278.000) (80.439.538.500) (7.655.964.935) 2.522.559.139 (88.248.242.935) (77.916.979.361) 223.072.440.938 220.141.155.277 PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN NON-OPERATING INCOME (EXPENSES) Non-operating income Non-operating expenses NON OPERATING INCOME (EXPENSES) NET INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSE INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES) Current tax Deferred tax INCOME TAX EXPENSE - NET NET INCOME OTHER COMPREHENSIVE INCOME Items that will not be reclassified subsequently to profit or loss: Pos-pos yang tidak direklasifikasi ke laba rugi: Pengukuran kembali atas program imbalan pasti Pajak penghasilan terkait OPERATING INCOME AND EXPENSES Interest income Interest expense Interest income - net Other operating income Loan and sharia financing fees and commissions Fees and commissions not related to loans Services fees 2r,26 Provisi dan komisi kredit dan pembiayaan Provisi dan komisi selain dari kredit yang diberikan Imbalan jasa Keuntungan transaksi mata uang asing - bersih Lain-lain Jumlah pendapatan operasional lainnya Beban operasional lainnya Penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan dan non-keuangan Umum dan administrasi Tenaga kerja Lain-lain Jumlah beban operasional lainnya LABA OPERASIONAL Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 39.812.269 (9.953.068) 223.102.300.139 Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan (131.760.151) 32.940.038 220.042.335.164 Remeasurement of defined benefit pension plans Related income taxes TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR The accompanying notes form an integral part of these financial statements 3
  401. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan/ Notes Saldo 31 Desember 2016 *) STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Year ended December 31, 2018 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Dana setoran modal/ Capital deposit fund Modal saham/ Share capital 735.631.000.000 264.369.000.000 7.500.000.000 (264.369.000.000) Saldo laba/Retained earnings Telah ditentukan penggunaannya/ appropriated Belum ditentukan/ Cadangan umum/ General reserve Unappropriated 357.023.166.044 211.846.137.478 1.568.869.303.522 Balance as of December 31, 2016 *) - - 7.500.000.000 - Paid-in capital Reclassification additonal paid-in capital Distribution of 2016 net income: General reserve Dividend Total comprehensive income for the year Balance as of December 31, 2017 Setoran modal Reklasifikasi ke tambahan modal disetor Pembagian laba tahun 2016: Cadangan umum Dividen Jumlah laba komprehensif tahun berjalan Saldo 31 Desember 2017 22 264.369.000.000 23 23 1.000.000.000.000 7.500.000.000 62.287.404.872 419.310.570.916 Setoran modal Pembagian laba tahun 2017: Cadangan umum Dividen Jumlah laba komprehensif tahun berjalan Saldo 31 Desember 2018 22 - 193.166.757.415 - 23 23 1.000.000.000.000 200.666.757.415 64.747.398.611 484.057.969.527 *) Jumlah ekuitas/ Total equity (62.287.404.872) (149.489.771.694) 220.042.335.164 220.111.296.076 (64.747.398.611) (155.393.756.666) 223.102.300.139 223.072.440.938 (149.489.771.694) 220.042.335.164 1.646.921.866.992 193.166.757.415 (155.393.756.666) 223.102.300.139 1.907.797.167.880 Paid-in capital Distribution of 2017 net income: General reserve Dividend Total comprehensive income for the year Balance as of December 31, 2018 *) setelah reklasifikasi (Catatan 43) as reclassed (Note 43) The accompanying notes form an integral part of these financial statements Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan 4
  402. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN ARUS KAS Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan/ Notes STATEMENTS OF CASH FLOWS Year ended December 31, 2018 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Interest, fees and commissions received Interest, fees and commissions paid Personnel expenses paid General and administrative expenses paid Penerimaan bunga, provisi dan komisi Pembayaran bunga, provisi dan komisi Pembayaran beban karyawan 980.627.961.671 (225.067.686.141) (238.524.898.630) 952.189.923.884 (255.491.337.890) (233.936.987.688) Pembayaran beban umum dan administrasi Penerimaan dari pendapatan operasional lainnya Pembayaran untuk beban operasional lainnya Pembayaran beban non-operasional Pembayaran pajak penghasilan Penerimaan kas sebelum perubahan dalam aset dan liabilitas operasi (164.227.876.742) (134.178.745.882) 81.448.111.912 66.252.540.623 Other operating income received (16.761.045.132) (8.301.515.042) (81.254.205.165) (15.534.820.547) (8.495.757.290) (77.783.151.504) 327.938.846.731 293.021.663.706 Other operating expenses paid Non-operating expenses paid Income taxes paid Cash received before changes in operating assets and liabilities Penurunan (kenaikan) dalam aset operasi: Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Aset lain-lain Kenaikan (penurunan) dalam liabilitas operasi: Liabilitas segera Simpanan dari nasabah: Giro Tabungan Deposito berjangka Simpanan dari bank lain Liabilitas lain-lain Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Efek-efek untuk tujuan investasi Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Pembelian aset tetap 12 Pembelian aset takberwujud 13 Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi - Decrease (increase) in operating assets: Placements with Bank Indonesia 1.500.000.000 and other banks (714.277.017.872) (208.457.679.805) 5.836.933.154 (515.590.830.334) (110.714.390.581) 1.498.812.742 (30.610.270.351) 33.855.749.102 56.705.349.389 646.238.861.268 75.066.579.156 347.360.057.218 32.058.709.677 (159.760.185.497) 518.159.125.258 346.703.059.907 125.034.703.082 12.943.766.492 537.860.368.565 546.651.473.877 (193.738.648.000) (90.085.133.000) (43.269.767.610) (20.679.790.525) (2.435.078.000) (18.695.413.796) (6.586.100.000) (260.123.284.135) (115.366.646.796) 5 Loans Sharia financing Other assets Increase (decrease) in operating liabilities: Liabilities immediately payable Deposits from customers: Current accounts Savings deposits Time deposits Deposit from other banks Other liabilities Net cash provided by operating activities CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Investment securities Securities purchased under resale agreements Acquisitions of fixed assets Acquisitions of intangible assets Net cash used in investing activities
  403. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA LAPORAN ARUS KAS Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) Catatan/ Notes ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran atas pinjaman yang diterima 19 Penambahan dana setoran modal 22 Pembayaran dividen kas 23 Arus kas bersih diperoleh dari (digunakan untuk) aktivitas pendanaan STATEMENTS OF CASH FLOWS Year ended December 31, 2018 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES (15.171.071.865) 193.166.757.415 (155.393.756.666) (9.703.690.757) 7.500.000.000 (149.489.771.694) 22.601.928.884 (151.693.462.451) 300.339.013.314 279.591.364.630 Kas dan setara kas pada awal tahun 3.398.288.575.798 3.118.697.211.168 Kas dan setara kas pada akhir tahun Kas dan setara kas pada akhir tahun terdiri dari: Kas 3.698.627.589.112 3.398.288.575.798 4 341.730.153.289 309.038.334.597 5 6 377.994.090.414 4.409.177.042 521.563.494.391 3.936.121.298 7 2.974.494.168.367 3.698.627.589.112 2.563.750.625.512 3.398.288.575.798 - - Kenaikan bersih kas dan setara kas Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain jatuh tempo tiga bulan atau kurang sejak tanggal perolehan Jumlah kas dan setara kas Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan Payments of borrowings Additional capital deposit fund Cash dividends paid Net cash provided by (used in) financing activities Net increase in cash and cash equivalents Cash and cash equivalents at beginning of year Cash and cash equivalents at end of the year Cash and cash equivalents at end of the year consisted of: Cash Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks - maturing three months or less since the acquisition date Total cash and cash equivalents The accompanying notes form an integral part of these financial statements 6
  404. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION a. Pendirian dan informasi umum PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta ("Bank"), dahulu bernama Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, didirikan pada tanggal 15 Desember 1961, berdasarkan akta notaris No.11 oleh R.M. Soerjanto Partaningrat. a. Establishment and general information PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (the "Bank"), formerly Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, was established on December 15, 1961, based on notarial deed No.11 of R.M. Soerjanto Partaningrat. Berdasarkan akta notaris No.2 tanggal 5 April 2013 yang dibuat dihadapan notaris Muchammad Agus Hanafi, S.H., notaris di Yogyakarta, yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No.AHU0044251.AH.01.09 Tahun 2013 tanggal 14 Mei 2013 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia tanggal 10 September 2013 No.73 membahas mengenai perubahan bentuk badan hukum Bank dan modal dasar pertama kali adalah sebesar Rp1.000.000.000.000, terbagi atas 1.000.000 lembar saham, masing-masing dengan nilai nominal Rp1.000.000, yang terbagi atas sebanyak 510.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sebanyak 490.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Kota dan Pemerintah Kabupaten. Based on notarial deed No.2 dated April 5, 2013 of Muchammad Agus Hanafi, S.H., notary in Yogyakarta, was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No.AHU0044251.AH.01.09 Tahun 2013 dated May 14, 2013 and published in the State Gazette No.73 dated September 10, 2013, concerning about the change in the legal status of the Bank and the first authorized capital amounted to Rp1,000,000,000,000 which is divided into 1,000,000 shares with a par value of Rp1,000,000 per share and divided into 510,000 shares held by Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, and 490,000 shares held by Government of the Municipalities and Regencies. Bank telah memperoleh persetujuan prinsip perubahan bentuk hukum dari Bank Indonesia berdasarkan surat No.15/1/GBI/DPIP tanggal 4 September 2013. The Bank has received the approved principal permit of changed in the legal entity from Bank Indonesia based on the letter No.15/1/GBI/DPIP dated September 4, 2013. Anggaran Dasar Bank telah mengalami perubahan, terakhir berdasarkan akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No.41 tanggal 21 April 2017 yang dibuat dihadapan notaris Anom Junprahadi, S.H., telah dilakukan perubahan Anggaran Dasar mengenai perubahan modal dasar dari semula sebesar Rp1.000.000.000.000 menjadi sebesar Rp4.000.000.000.000 yang terbagi atas 4.000.000 lembar saham, masing-masing bernilai nominal Rp1.000.000, yang terbagi atas sebanyak 2.040.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sebanyak 1.960.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota. Akta tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No.AHU-0009719.AH.01.02 Tahun 2017 tanggal 28 April 2017 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No.65 tanggal 15 Agustus 2017. Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan dengan Surat No.SR263/KO.031/2017 tanggal 26 Mei 2017. The Bank's Articles of Association have been amended and the most recent is based on the Annual General Shareholders Meeting No.41 dated April 21, 2017 of Anom Junprahadi, S.H., has been amended Bank's Articles of Association about change of authorised capital from the beginning Rp1,000,000,000,000 to be Rp4,000,000,000,000 which is divided into 4,000,000 shares with Rp1,000,000 par value for each share and divided into 2,040,000 shares held by the Government of Daerah Istimewa Yogyakarta, and 1,960,000 shares held by the Government of the Regencies and Municipalities. This deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No.AHU-0009719.AH.01.02 Year 2017 dated April 28, 2017 and published in State Gazette No.65 dated August 15, 2017. The change of authorised capital has been approval from Financial Services Authority’s based on Letter No.SR-263/KO.031/2017 dated May 26, 2017. 7
  405. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) b. Maksud dan tujuan Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar Bank, maksud dan tujuan Bank adalah melanjutkan serta meneruskan usaha Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, yakni dibidang perbankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. b. Purpose and objectives In accordance with article 3 of Bank's Articles of Association, the Bank's purpose and objective is to continue the business of Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, in conformity with the applicable regulations in the banking sector. c. Jaringan kantor Kantor Pusat Bank berlokasi di Jl. Tentara Pelajar No.7, Yogyakarta. Bank memiliki kantor cabang, kantor cabang pembantu, kantor kas, payment point , kas mobil dan mesin ATM yang tersebar di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Jaringan kantor pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: c. Office network Bank’s head office is located in Jl. Tentara Pelajar No.7, Yogyakarta. Bank has branches, sub-branches office, cash office, payment point, cash vehicles and Automatic Teller Machine (ATM) throughout Daerah Istimewa Yogyakarta. Office network as of December 31, 2018 and 2017 were as follows: Kantor cabang utama Kantor cabang Kantor cabang syariah Kantor cabang pembantu Kantor kas Payment point Kas mobil Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 1 5 1 38 81 26 6 127 1 5 1 34 80 25 6 118 d. Manajemen eksekutif Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, susunan Dewan Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas Syariah, Komite Audit, Komite Pemantau Risiko serta Komite Remunerasi dan Nominasi Bank adalah sebagai berikut: Primary branch office Branches office Sharia branch office Sub-branches office Cash office Payment point Cash vehicles Automatic Teller Machine (ATM) d. Executive boards As of December 31, 2018 and 2017, the members of the Bank's Board of Commissioners, Board of Directors, Board of Sharia Supervisors, Audit Committee, Risk Monitoring Committee and Remuneration and Nomination Committee were as follows: 31 Desember / December 31, 2018 dan/ and 2017 Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Komisaris 31 Desember / December 31 , 2018 Direksi Direktur Utama Direktur Pemasaran dan Usaha Syariah Direktur Umum Direktur Kepatuhan Board of Commissioners President Commissioner Commissioner Commissioner Prof. Ainun Na'im, Ph.D. Prof. Dr. Djoko Susanto, MSA. Drs. Bambang Wisnu Handoyo Drs. Santoso Rohmad, MM(2) 2017 Directors President Director Marketing and Sharia Bambang Ghiri Dwi Kuncoro, S.H., MM(1) Director Drs. Cahya Widi, MM(1) General Affair Director Drs. Santoso Rohmad, MM(1) Compliance Director Drs. Bambang Setiawan, Ak., MBA(1) Raden Agus Trimujanto, S.E., MM(2) Drs. Cahya Widi, MM(2) Dian Ari Ani, S.E., MM(2) 8
  406. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) d. Manajemen eksekutif (lanjutan) d. Executive boards (continued) 31 Desember / December 31, 2018 dan/ and 2017 Dewan Pengawas Syariah Ketua Anggota Drs. H.M. Thoha Abdurrahman Drs. Syafaruddin Alwi, M.S. Board of Sharia Supervisors Chairman Member Komite Audit Ketua Anggota Anggota Anggota Prof. Dr. Djoko Susanto, MSA. Drs. Bambang Wisnu Handoyo Dr. Eko Suwardi, M.Sc., Ak. Dr. Mamduh M. Hanafi, MBA. Audit Committee Chairman Member Member Member Komite Remunerasi dan Nominasi Ketua Anggota Anggota Prof. Ainun Na'im, Ph.D. Prof. Dr. Djoko Susanto, MSA. Gamal Kristiyanto, SH., MM Remuneration and Nomination Committee Chairman Member Member Komite Pemantau Risiko Ketua Anggota Anggota Anggota Prof. Ainun Na'im, Ph.D. Drs. Bambang Wisnu Handoyo Dr. Mamduh M. Hanafi, MBA. Dr. Eko Suwardi, M.Sc., Ak. Risk Monitoring Committee Chairman Member Member Member (1) (2) Berakhir masa jabatan periode 2014 - 2018 melalui Kutipan Berita Acara Rapat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dengan akta notaris Anom Junprahadi, S.H No.23 tanggal 12 September 2018. (1) Ended respecfully for period 2014 - 2018 by the Extraordinary General Shareholders' Minutes Meeting which legalized by notarial deed of Anom Junprahadi, S.H, No.23 dated September 12, 2018. Diangkat untuk periode 2018 - 2020 melalui Kutipan Berita Acara Rapat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dengan akta notaris Anom Junprahadi, S.H No.33 tanggal 14 September 2018. Pengangkatan tersebut telah efektif disetujui oleh Otoritas Jasa Keuangan dengan Surat No.SR190/PB.12/2018 tanggal 14 September 2018. Akta tersebut mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui Surat Keputusan No.AHUAH.01.03-0244322 tanggal 19 September 2018. (2) Be appointed to period 2018 - 2020 by the Extraordinary General Shareholders' Minutes which legalized by notarial deed of Anom Junprahadi, S.H, No.33 dated September 14, 2018. The appointment was effective approved by Financial Services Authority in its Letter No.SR-190/PB.12/2018 dated September 14, 2018. The deed was approved by Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No.AHU-AH.01.030244322 dated September 19, 2018. Pada 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017, Bank memiliki karyawan masing-masing sebanyak 1.019 dan 1.075 orang (tidak diaudit). e. Manajemen Bank bertanggung jawab atas penyusunan penyajian laporan keuangan ini yang diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan oleh Direksi pada tanggal 13 Februari 2019. As of December 31, 2018 and 2017, the Bank has 1,019 and 1,075 employees, respectively (unaudited). e. The management of Bank is responsible for the preparation of these financial statements which were completed and authorized for issue as approved by the Director on February 13, 2019. 9
  407. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Kebijakan akuntansi yang penting yang diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan adalah seperti dijabarkan di bawah ini: The significant accounting policies that are consistently applied in the preparation of the financial statements are set out below: a. Dasar penyusunan laporan keuangan dan pernyataan kepatuhan Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (SAK) yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) dan Pedoman Akuntansi Perbankan Indonesia (PAPI) (revisi 2008) yang diterbitkan atas kerjasama IAI dengan Bank Indonesia. a. Basis of preparation of the financial statements and statement of compliance The financial statements have been prepared in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards (SAK) which comprised of the Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and Interpretation of the Financial Accounting Standards (ISAK) issued by the Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants (DSAK-IAI) and the Accounting Guidelines for Indonesian Banking (PAPI) (revised 2008) issued by Bank Indonesia in cooperation with IAI. Unit usaha syariah menyajikan laporan keuangan sesuai dengan prinsip akuntansi syariah sesuai dengan PSAK 101: “Penyajian Laporan Keuangan Syariah”, PSAK 102 (revisi 2013): “Akuntansi Murabahah”, PSAK 104: "Akuntansi Istishna", PSAK 105: “Akuntansi Mudharabah”, PSAK 106: “Akuntansi Musyarakah”, dan PSAK 107: “Akuntansi Ijarah”, yang menggantikan PSAK 59: “Akuntansi Perbankan Syariah” yang berkaitan dengan pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan untuk topik tersebut dan Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia ("PAPSI"), yang diterbitkan atas kerjasama IAI dengan Bank Indonesia. Sharia business unit presents financial statements in conformity with sharia accounting principles in accordance with PSAK 101: "Presentation of Sharia Financial Statements", PSAK 102 (revised 2013): "Accounting for Murabahah", PSAK 104: "Accounting for Istishna", PSAK 105: "Accounting for Mudharabah”, PSAK 106: "Accounting for Musyarakah", and PSAK 107: "Accounting for Ijarah" which replaces PSAK 59: "Accounting for Sharia Banking", associated with recognition, measurement, presentation and disclosure for the respective topics and Accounting Guidelines for Indonesian Sharia Banking ("PAPSI") issued by Bank Indonesia in corporation with IAI. Laporan keuangan telah disajikan berdasarkan nilai historis, kecuali disebutkan lain dan disusun dengan dasar akrual (kecuali bagi hasil dari pembiayaan mudharabah dan musyarakah). The financial statements have been prepared on a historical cost basis, unless otherwise stated, and under the accrual basis of accounting (except for profit sharing for mudharabah and musyarakah financing). Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan setara kas mencakup kas, giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, dan investasi jangka pendek likuid lainnya dengan jangka waktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang sepanjang tidak digunakan sebagai jaminan atas pinjaman atau dibatasi penggunaannya. The statements of cash flows are prepared based on the direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities. For the purpose of the statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash, current accounts with Bank Indonesia, current accounts with other banks and other short-term highly liquid investments with original maturities of three months or less, as long as they are not being pledged as collateral for borrowings or restricted. Laporan keuangan disajikan dalam mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional dan penyajian Bank. The financial statements are presented in Rupiah, which is the functional and presentation currency of the Bank. 10
  408. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN AKUNTANSI NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES YANG a. Dasar penyusunan laporan keuangan dan pernyataan kepatuhan (lanjutan) Transaksi dan saldo dalam mata uang asing Transaksi-transaksi dalam mata uang asing yang terjadi di sepanjang tahun dicatat dengan nilai kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. a. Basis of preparation of the financial statements and statement of compliance (continued) Transaction and balances in foreign currency Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the dates of the transactions. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah Reuters pukul 16:00 WIB (Waktu Indonesia Bagian Barat) pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian yang timbul sebagai akibat dari penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. At the dates of statement of financial position, all monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies were translated into Rupiah using the middle Reuters spot rates at 16:00 WIB (West Indonesian Time) on those dates. The resulting gains or losses from translation are recognized in the current period's statement of profit or loss and other comprehensive income. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, kurs mata uang As of December 31, 2018 and 2017, the foreign currency asing yang digunakan untuk menjabarkan ke mata uang exchange rates used to translate amounts into Rupiah were Rupiah adalah sebagai berikut: as follows: 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2018 2017 1 Euro Eropa 16.440,66 16.236,23 1 European Euro 1 Dolar Amerika Serikat 14.380,00 13.567,50 1 United States Dollar 1 Dolar Singapura 10.554,91 10.154,56 1 Singapore Dollar 1 Ringgit Malaysia 3.476,79 3.352,07 1 Malaysian Ringgit 1 Riyal Saudi Arabia 4.075,00 3.618,00 1 Saudi Arabian Riyal b. Perubahan Pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan dan Interpretasi atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Pada tanggal 1 Januari 2018, Bank menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan ("PSAK") dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan ("ISAK") baru dan revisi yang efektif sejak tanggal tersebut. Perubahan kebijakan akuntansi telah dibuat seperti diisyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar dan interpretasi. Penerapan standar dan interpretasi baru atau revisi, yang relevan dengan operasi Bank, adalah sebagai berikut: i. b. Changes to the Statements of Financial Accounting Standard and Interpretations of the Statements of Financial Accounting Standard On January 1, 2018, the Bank adopted new and revised Statements of Financial Accounting Standards ("PSAK") and Interpretations of Financial Accounting Standards ("ISAK") that are mandatory for application from the date. Changes to the Bank accounting policies have been made as required, in accordance with the transitional provisions in the respective standards and interpretations. The adoption of the new or revised standards and interpretations, which are relevant to the Bank operations, are as follows: Amandemen PSAK 2: Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan, amandemen ini mensyaratkan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun perubahan non-kas. i. 11 Amendment of PSAK 2: Statement of Cash Flows on the Disclosures Initiative, this amendment requires entities to provide disclosures that enable the financial statements users to evaluate the changes in liabilities arising from financing activities, including changes from cash flow and non-cash.
  409. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN AKUNTANSI NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES YANG b. Changes to the Statements of Financial Accounting Standard and Interpretations of the Statements of Financial Accounting Standard (continued) ii. Amendment of PSAK 46: Income Taxes on the Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealised Losses; this amendments clarifies that to determine whether the taxable income will be available so that the deductible temporary differences can be utilized. Estimates of the most likely future taxable income can include recovery of certain assets of the entity exceeds its carrying amount. b. Perubahan Pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan dan Interpretasi atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (lanjutan) ii. Amandemen PSAK 46: Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi; amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan. Estimasi atas kemungkinan laba kena pajak masa depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset entitas melebihi jumlah tercatatnya. iii. Amendemen PSAK 13: Properti Investasi tentang Pengalihan Properti Investasi. Amendemen ini menjelaskan mengenai pengalihan ke atau dari properti investasi. iii. Amendment of PSAK 13: Investment Property regarding Transfers of Investment Property. The amendment clarifies the requirements on transfers to, or from, investment property. iv. Amendemen PSAK 53: Pembayaran Berbasis Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham. Amendemen ini menjelaskan bahwa perlakuan akuntansi terkait klasifikasi dan pengukuran untuk pembayaran berbasis saham. iv. Amendment of PSAK 53: Share-based Payment regarding Classification and Measurement of Sharebased Payment Transactions. The amendment clarifies the accounting treatment related to classification and measurement for share based transactions. Tidak terdapat dampak yang material atas standar dan interpretasi yang berlaku efektif pada 1 Januari 2018 terhadap laporan keuangan Bank. There is no material impact upon the standards and interpretations which became effective on January 1, 2018 to the financial statements of the Bank. c. Aset dan liabilitas keuangan Bank menerapkan PSAK 50 (revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK 55 (revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, PSAK 60 (revisi 2014), “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” dan PSAK 68, “Pengukuran Nilai Wajar”. c. Financial assets and liabilities Bank adopted PSAK 50 (revised 2014), “Financial Instruments: Presentation”, PSAK 55 (revised 2014), Financial Instruments: Recognition and Measurement”, PSAK 60 (revised 2014), “Financial Instruments: Disclosures” and PSAK 68, “Fair Value Measurement”. Aset keuangan Bank terdiri dari kas, giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain, kredit yang diberikan, Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali, efek-efek untuk tujuan investasi dan penyertaan saham dengan metode perolehan dan aset lain-lain (piutang bunga, jaminan dan tagihan ATM). The Bank’s financial assets consist of cash, current accounts with Bank Indonesia, current accounts with other banks, placements with Bank Indonesia and other banks, loans, Securities purchased under resale agreements, investment securities and investment in shares at cost method and other assets (interests receivable, security deposits and ATM receivable). 12
  410. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN AKUNTANSI NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES YANG b. Changes to the Statements of Financial Accounting Standard and Interpretations of the Statements of Financial Accounting Standard (continued) The Bank’s financial liabilities consist of liabilities immediately payable, deposits from customers, deposits from other banks, borrowings and other liabilities. b. Perubahan Pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan dan Interpretasi atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (lanjutan) Liabilitas keuangan Bank terdiri dari liabilitas segera, simpanan dari nasabah, simpanan dari bank lain, pinjaman yang diterima dan liabilitas lain-lain. (i) Klasifikasi Bank mengklasifikasikan aset keuangannya berdasarkan kategori sebagai berikut pada saat pengakuan awal: (i) Classification The Bank classifies its financial assets in the following categories at initial recognition: - Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang memiliki 2 (dua) subklasifikasi, yaitu aset keuangan yang ditetapkan demikian pada saat pengakuan awal dan aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok yang diperdagangkan; - Financial assets at fair value through profit or loss, which has 2 (two) sub-classifications, i.e. financial assets designated as such upon initial recognition and financial assets those classified as held-for-trading; - Kredit yang diberikan dan piutang; Investasi dimiliki hingga jatuh tempo; Investasi tersedia untuk dijual. - Loans and receivables; Held-to-maturity investments; Available-for-sale investments. Liabilitas keuangan diklasifikasikan ke dalam kategori sebagai berikut pada saat pengakuan awal: Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, yang memiliki 2 (dua) sub-klasifikasi, yaitu liabilitas keuangan yang ditetapkan demikian pada saat pengakuan awal dan liabilitas keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan; Financial liabilities are classified into the following categories at initial recognition: Fair value through profit or loss, which has 2 (two) sub-classifications, i.e. those designated as such upon initial recognition and financial liabilities those classified as held-for-trading; - - Liabilitas keuangan lain. Kelompok aset dan liabilitas diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah aset dan liabilitas keuangan dimiliki untuk diperdagangkan yang diperoleh atau dimiliki Bank terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat, atau dimiliki sebagai bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama untuk memperoleh laba jangka pendek atau position taking. Others financial liabilities. The sub-classification of financial assets and liabilities at fair value through profit or loss consists of financial assets or liabilities held-for-trading which the Bank acquires or incurs principally for the purpose of selling or repurchasing in the near term, or holds as part of a portfolio that is managed together for shortterm profit or position taking. 13
  411. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) (i) Klasifikasi (lanjutan) Kredit yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali: c. Financial assets and liabilities (continued) (i) Classification (continued) Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market, other than: AKUNTANSI - yang dimaksudkan oleh Bank untuk dijual segera dalam waktu dekat, yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan, serta yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi; - those that the Bank intends to sell immediately or in the short term, which are classified as held-fortrading, and those that the Bank upon initial recognition designates as at fair value through profit or loss; - yang pada saat pengakuan awal ditetapkan dalam kelompok investasi tersedia untuk dijual; atau - those that the group upon initial recognition designates as available-for-sale investments; or - dalam hal Bank mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman yang diberikan dan piutang, yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual. - those for which the Bank may not recover substantially all of its initial investment, other than because of loans and receivables deterioration, which shall be classified as available-for-sale. Investasi dimiliki hingga jatuh tempo terdiri dari aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan dimana Bank mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Investasi yang dimiliki untuk periode yang tidak dapat ditentukan tidak dikategorikan dalam klasifikasi ini. Held-to-maturity investments consist of quoted nonderivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturity that the Bank has the positive intention and ability to hold to maturity. Investments intended to be held for an undetermined period are not included in this classification. Kategori tersedia untuk dijual terdiri dari aset keuangan non-derivatif yang ditentukan sebagai tersedia untuk dijual atau tidak diklasifikasikan sebagai salah satu dari kategori aset keuangan lain. Setelah pengukuran awal, investasi tersedia untuk dijual diukur menggunakan nilai wajar dengan laba atau rugi yang diakui sebagai bagian dari ekuitas sampai dengan investasi dihentikan pengakuannya atau sampai investasi dinyatakan mengalami penurunan nilai dimana akumulasi laba atau rugi sebelumnya dilaporkan dalam ekuitas dilaporkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. The available-for-sale category consists of nonderivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in one of the other categories of financial assets. After initial recognition, available-for-sale investments are measured at fair value with gains or losses being recognized as part of equity until the investment is derecognized or until the investment is determined to be impaired at which time the cumulative gain or loss previously reported in equity is included in the statements of profit or loss and other comprehensive income. Hasil efektif dan (bila dapat diaplikasikan) hasil dari nilai tukar dinyatakan kembali untuk investasi tersedia dijual dan dilaporkan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. The effective yield and (where applicable) results of foreign exchange restatement for available-for-sale investments are reported in the statements of profit or loss and other comprehensive income. Liabilitas keuangan lainnya merupakan liabilitas keuangan yang tidak dimiliki untuk dijual atau ditentukan sebagai nilai wajar melalui laporan laba rugi saat pengakuan liabilitas. Other financial liabilities pertain to financial liabilities that are not held-for-trading nor designated as at fair value through profit or loss upon recognition of the liability. 14
  412. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) (ii) Pengakuan awal a. Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan dan kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian secara reguler) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Bank berkomitmen untuk membeli atau menjual aset. c. Financial assets and liabilities (continued) (ii) Initial recognition a. Purchase or sale of financial assets that requires delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the market (regular purchases) is recognized on the trade date, i.e., the date that the Bank commits to purchase or sell the assets. b. AKUNTANSI Aset keuangan dan liabilitas keuangan pada awalnya diukur pada nilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan atau liabilitas keuangan tidak diklasifikasikan sebagai pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya. b. Financial assets and financial liabilities are initially recognized at fair value. For those financial assets or financial liabilities not classified as at fair value through profit or loss, the fair value is added with directly attributable transaction costs. The subsequent measurement of financial assets and financial liabilities depends on their classification. Bank, pada pengakuan awal, dapat menetapkan aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu sebagai nilai wajar melalui laporan laba rugi (opsi nilai wajar). Selanjutnya, penetapan ini tidak dapat diubah. Opsi nilai wajar dapat digunakan hanya bila memenuhi ketetapan sebagai berikut: The Bank, upon initial recognition, may designate certain financial assets and liabilities, at fair value through profit or loss (fair value option). Subsequently, this designation cannot be changed. The fair value option is only applied when the following conditions are met: - penetapan sebagai opsi nilai wajar mengurangi atau mengeliminasi ketidak-konsistenan pengukuran dan pengakuan (accounting mismatch) yang dapat timbul; atau - the application of the fair value option reduces or eliminates an accounting mismatch that would otherwise arise; or - aset keuangan dan liabilitas keuangan merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan yang risikonya dikelola dan dilaporkan kepada manajemen kunci berdasarkan nilai wajar; atau - the financial assets and liabilities are part of a portfolio of financial instruments, the risks of which are managed and reported to key management on a fair value basis; or - aset keuangan dan liabilitas keuangan terdiri dari kontrak utama dan derivatif melekat yang harus dipisahkan. - the financial assets and liabilities consist of a host contract and an embedded derivative that must be bifurcated. (iii) Pengukuran setelah pengakuan awal Aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual dan aset keuangan dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diukur pada nilai wajarnya. (iii) Subsequent measurement Available-for-sale financial assets and financial assets and liabilities held at fair value through profit or loss are subsequently measured at fair value. Pinjaman yang diberikan dan piutang serta investasi dimiliki hingga jatuh tempo dan liabilitas keuangan lainnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Loans and receivables and held-to-maturity investments and other financial liabilities are measured at amortized cost using the effective interest rate method. 15
  413. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) (iv) Penghentian pengakuan a. Aset keuangan dihentikan pengakuannya jika: Hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau Bank telah mentransfer haknya untuk menerima arus kas yang berasal dari aset tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayarkan arus kas yang diterima tersebut secara penuh tanpa penundaan berarti kepada pihak ketiga dibawah kesepakatan pelepasan, dan antara (a) Bank telah mentransfer secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset, atau (b) Bank tidak mentransfer maupun tidak memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset, tetapi telah mentransfer kendali atas aset. c. Financial assets and liabilities (continued) (iv) Derecognition a. Financial assets are derecognized when: the contractual rights to receive cash flows from the financial assets have expired; or the Bank has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flow in full without material delay to a third party under a ‘pass-through’ arrangement; and either (a) the Bank has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or (b) the Bank has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset. Ketika Bank telah mentransfer hak untuk menerima arus kas dari aset atau telah memasuki kesepakatan pelepasan dan tidak mentransfer serta tidak mempertahankan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset atau tidak mentransfer kendali atas aset, aset diakui sebesar keterlibatan Bank yang berkelanjutan atas aset tersebut. When the Bank has transferred its rights to receive cash flows from an asset or has entered into a pass-through arrangement and has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset nor transferred control of the asset, the asset is recognized to the extent of the Bank’s continuing involvement in the asset. Kredit yang diberikan dihapusbukukan ketika tidak terdapat prospek yang realistis mengenai pengembalian pinjaman atau hubungan normal antara Bank dan debitur telah berakhir. Pinjaman yang tidak dapat dilunasi tersebut dihapusbukukan dengan mendebit penyisihan kerugian penurunan nilai. Loans are written-off when there is no realistic prospect of collection in the near future or the normal relationship between the Bank and the borrowers has ceased to exist. When a loan is deemed uncollectible, it is written-off against the related allowance for impairment losses. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) b. AKUNTANSI Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya jika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluarsa. Jika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan dengan yang lain oleh pemberi pinjaman yang sama pada keadaan yang secara substansial berbeda, atau berdasarkan suatu liabilitas yang ada yang secara substansial telah diubah, maka pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan liabilitas baru, dan perbedaan nilai tercatat masing-masing diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. b. 16 Financial liabilities are derecognized when the obligation under the liability is discharged, cancelled or expired. Where an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive income.
  414. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) (v) Pengakuan pendapatan dan beban a. Pendapatan dan beban bunga atas aset tersedia untuk dijual serta aset keuangan dan liabilitas keuangan yang dicatat berdasarkan biaya perolehan diamortisasi, diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dengan menggunakan metode suku bunga efektif. c. Financial assets and liabilities (continued) (v) Income and expense recognition a. Interest income and expense on available-for-sale assets and financial assets and liabilities measured at amortized cost, are recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive in come using the effective interest rate method. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) b. AKUNTANSI Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan yang diklasifikasikan sebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi diakui pada laporan laba rugi komprehensif. b. Gains and losses arising from changes in the fair value of the financial assets and liabilities classified as at fair value through profit or loss are included in the statements of comprehensive income. Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar atas aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual diakui secara langsung dalam ekuitas, kecuali keuntungan atau kerugian akibat perubahan nilai tukar sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya atau adanya penurunan nilai. Gains and losses arising from changes in the fair value of available-for-sale financial assets other than foreign exchange gains or losses are recognized directly in equity, until the financial asset is derecognized or impaired. Pada saat aset keuangan dihentikan pengakuannya atau dilakukan penurunan nilai, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. When a financial asset is derecognized or impaired, the cumulative gains or losses previously recognized in equity are recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive income. (vi) Reklasifikasi aset keuangan Bank tidak diperkenankan untuk mereklasifikasi instrumen keuangan dari atau ke kategori instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi selama instrumen keuangan tersebut dimiliki atau diterbitkan. (vi) Bank tidak boleh mengklasifikasikan aset keuangan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika dalam tahun berjalan atau dalam kurun waktu 2 (dua) tahun sebelumnya, telah menjual atau mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak signifikan sebelum jatuh tempo (lebih dari jumlah yang tidak signifikan dibandingkan dengan jumlah nilai investasi dimiliki hingga jatuh tempo), kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut: Reclassification of financial assets The Bank is not allowed to reclassify any financial instrument out of or into the fair value through profit or loss category while it is held or issued. The Bank cannot classify any financial assets as heldto-maturity investments, if the entity has, during the current financial year or during the 2 (two) preceding financial years, sold or reclassified a significant amount of held-to-maturity investments before maturity (more than insignificant in relation to the total amount of held-to-maturity investments) other than sales or reclassifications that: 17
  415. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) (vi) Reklasifikasi aset keuangan (lanjutan) a. dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh tempo atau tanggal pembelian kembali di mana perubahan suku bunga tidak akan berpengaruh secara signifikan terhadap nilai wajar aset keuangan tersebut; c. Financial assets and liabilities (continued) (vi) Reclassification of financial assets (continued) a. are so close to maturity or the financial asset’s repurchase date that changes in the market rate of interest would not have a significant effect on the financial asset’s fair value; 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI b. terjadi setelah Bank telah memperoleh secara substansial seluruh jumlah pokok aset keuangan tersebut sesuai jadwal pembayaran atau Bank telah memperoleh pelunasan dipercepat; atau b. occur after the Bank has collected substantially all of the original principal of the financial assets through scheduled payments or prepayments; or c. terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar kendali Bank, tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi secara wajar oleh Bank. c. are attributable to an isolated event that is beyond the Bank’s control, is non-recurring and could not have been reasonably anticipated by the Bank. Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok dimiliki hingga jatuh tempo ke kelompok tersedia untuk dijual dicatat sebesar nilai wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi tetap dilaporkan pada ekuitas sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Reclassifications of financial assets from held-tomaturity classification to available-for-sale are recorded at fair value. Unrealized gains or losses are recorded in equity until the financial assets are derecognized. (vii) Saling hapus Aset keuangan dan liabilitas keuangan dilakukan saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika Bank memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya maksud untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan. (vii) Offsetting Financial assets and liabilities are set off and the net amount is presented in the statements of financial position when, and only when, the Bank has a legal right to set off the amounts and intends either to settle on a net basis or to realize the asset and settle the liability simultaneously. Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah neto hanya jika diperkenankan oleh standar akuntansi. Income and expenses are presented on a net basis only when permitted by the accounting standards. (viii) Pengukuran biaya diamortisasi Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan adalah jumlah aset keuangan atau liabilitas keuangan yang diukur pada saat pengakuan awal dikurangi pembayaran pokok pinjaman, ditambah atau dikurangi amortisasi kumulatif menggunakan metode suku bunga efektif yang dihitung dari selisih antara nilai pengakuan awal dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi penurunan nilai. (viii) Amortized cost measurement The amortized cost of a financial asset or liability is the amount at which the financial asset or liability is measured at initial recognition, minus principal repayments, plus or minus the cumulative amortization using the effective interest rate method of any difference between the initial amount recognized and the maturity amount, minus any reduction for impairment. 18
  416. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) (ix) Pengukuran nilai wajar Nilai wajar adalah nilai dimana suatu aset dapat dipertukarkan, atau suatu liabilitas dapat diselesaikan, diantara para pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi yang wajar pada tanggal pengukuran. Nilai wajar dapat diperoleh dari Interdealer Market Association (IDMA) atau harga pasar atau harga yang diberikan oleh broker (quoted price) dari Bloomberg atau Reuters pada tanggal pengukuran. c. Financial assets and liabilities (continued) (ix) Fair value measurement Fair value is the amount for which an asset could be exchanged, or a liability settled, between knowledgeable, willing parties in an arm’s length transaction on the measurement date. The fair value can be obtained from IDMA’s (Interdealer Market Association) quoted market prices or broker’s quoted price from Bloomberg or Reuters on the measurement date. Jika tersedia, Bank mengukur nilai wajar dari suatu instrumen dengan menggunakan harga kuotasi di pasar aktif untuk instrumen terkait. Suatu pasar dianggap aktif bila harga yang dikuotasikan tersedia sewaktu-waktu dari bursa, pedagang efek (dealer) , perantara efek (broker), kelompok industri, badan pengawas (pricing service or regulatory agency), dan merupakan transaksi pasar aktual dan teratur terjadi yang dilakukan secara wajar. When available, the Bank measures the fair value of an instrument using quoted prices in an active market for that instrument. A market is regarded as active if quoted prices are readily and regularly available from an exchange, dealer, broker, industry group, pricing service or regulatory agency and those prices represent actual and regularly occurring market transaction on an arm’s length basis. Jika pasar untuk instrumen keuangan tidak aktif, Bank menetapkan nilai wajar dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian meliputi penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar oleh pihak-pihak yang mengerti, berkeinginan (jika tersedia), referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial serupa dan analisis arus kas yang didiskonto. If a market for a financial instrument is not active, the Bank determines the fair value using a valuation techniques. Valuation techniques include using recent arm's-length transactions between knowledgeable, willing parties (if available), reference to the current fair value of other instruments that are substantially the same and discounted cash flow analysis. Aset keuangan dan aset yang dimiliki atau liabilitas yang akan diterbitkan diukur dengan menggunakan harga penawaran; liabilitas keuangan dan aset yang dimiliki atau liabilitas yang akan diterbitkan diukur menggunakan harga permintaan. Jika Bank memiliki posisi aset dan liabilitas dimana risiko pasarnya saling hapus, maka Bank dapat menggunakan nilai tengah dari pasar sebagai dasar untuk menentukan nilai wajar posisi risiko yang saling hapus tersebut dan menerapkan penyesuaian tersebut terhadap harga penawaran atau harga permintaan terhadap posisi terbuka atau neto (net open position), mana yang lebih sesuai. Financial assets and held or liabilities to be issued are measured at bid price; financial liabilities held or liabilities to be acquired are measured at ask price. Where the Bank has assets and liabilities positions with off setting market risk, middle market prices can be used to measure the off setting risk positions and bid or ask price adjustment is applied to the net open positions as appropriate. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 19
  417. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) (x) Aset keuangan murabahah Aset keuangan murabahah dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, yang dalam penerapannya disesuaikan dengan prinsip, karakteristik dan istilah transaksi syariah. Atas transaksi aset keuangan murabahah, Bank mengacu pada PSAK 50 (revisi 2014), Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK 55 (revisi 2014), ”Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dan PSAK 60 (revisi 2014), ”Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. c. Financial assets and liabilities (continued) (x) Murabahah financial assets The financial assets murabahah is categorized as loans and receivables, which in practice adapted to the principles, characteristics and the term of Syaria transactions. For financial assets murabahah transactions, Bank, referred to PSAK 50 (revised 2014), Financial Instruments: Presentation”, PSAK 55 (revised 2014), ”Financial Instruments: Recognition and Measurement", and PSAK 60 (revised 2014), ”Financial Instruments: Disclosures”. d. Giro pada Bank Indonesia dan bank lain Giro pada Bank Indonesia dan bank lain dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai. Giro pada Bank Indonesia dan bank lain diklasifikasikan sebagai kredit yang diberikan dan piutang. d. Current accounts with Bank Indonesia and other banks Current accounts with Bank Indonesia and other banks are stated at amortized cost using the effective interest rate method less allowance for impairment losses. The current accounts with Bank Indonesia and other banks are classified as loans and receivables. e. Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain terdiri dari deposit facility, call money, tabungan, deposito on call dan deposito berjangka. e. Placements with Bank Indonesia and other banks Placements with Bank Indonesia and other banks consist of deposit facility, call money, savings deposits, deposits on call and time deposits. Penempatan pada Bank Indonesia dinyatakan sebesar saldo penempatan dikurangi dengan pendapatan bunga yang ditangguhkan. Placements with Bank Indonesia are stated at the outstanding balances net of unearned interest income. Penempatan pada bank lain dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai. Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain diklasifikasikan sebagai kredit yang diberikan dan piutang. Placements with other banks are stated at amortized cost using the effective interest rate method less allowance for impairment losses. Placements with Bank Indonesia and other banks are classified as loans and receivables. f. Kredit yang diberikan dan pembiayaan syariah Kredit yang diberikan pada awalnya diukur pada nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dan merupakan biaya tambahan untuk memperoleh aset keuangan tersebut, dan setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai. f. Loans and sharia financing Loans are initially measured at fair value plus transaction costs that are directly attributable and additional costs to obtain financial assets, and after initial recognition are measured at amortized cost based on the effective interest rate method less allowance for impairment losses. Kredit dalam rangka pembiayaan bersama (kredit sindikasi) dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi sesuai dengan porsi risiko yang ditanggung oleh Bank. Syndicated loans are stated at amortized cost in accordance with the risk borne by the Bank. Kredit yang diberikan diklasifikasikan sebagai kredit yang diberikan dan piutang. Loans are classified as loans and receivables. AKUNTANSI 20
  418. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) YANG f. Loans and sharia financing (continued) f. Kredit yang diberikan dan pembiayaan syariah (lanjutan) Restrukturisasi kredit Setelah syarat dan ketentuan kredit direnegosiasi, penurunan nilai diukur dengan menggunakan suku bunga efektif awal yang dihitung sebelum persyaratan dimodifikasi dan kredit tersebut tidak lagi dianggap menunggak. Manajemen akan melakukan penelaahan ulang atas kredit yang direnegosiasi secara berkelanjutan untuk memastikan bahwa semua kriteria terpenuhi dan pembayaran di masa datang akan terjadi. Evaluasi penurunan nilai individual atau kolektif akan terus dilakukan untuk kredit tersebut, mengikuti evaluasi penurunan nilai atas kredit. Loan restructuring After the terms of loans have been renegotiated, any impairment is measured using the original effective interest rate as calculated before the modification of terms and the loan is no longer considered past due. Management continuously reviews renegotiated loans to ensure that all criteria are met and that future payments are likely to occur. The loans continue to be subject to an individual or collective impairment assessment, following the impairment assessment of loans. Kerugian yang timbul dari restrukturisasi kredit yang berkaitan dengan modifikasi persyaratan kredit hanya diakui bila nilai tunai penerimaan kas masa depan yang telah ditentukan dalam persyaratan kredit yang baru, termasuk penerimaan yang diperuntukkan sebagai bunga maupun pokok, adalah lebih kecil dari nilai kredit yang diberikan yang tercatat sebelum restrukturisasi. Losses on loan restructuring in respect of modification of the terms of the loans are recognized only if the cash value of total future cash receipts specified in the new terms of the loans, including both receipts designated as interest and those designated as loan principal, are less than the recorded amounts of loans before restructuring. Kredit yang dihapusbuku Kredit yang diberikan dihapusbukukan ketika tidak terdapat prospek yang realistis mengenai pengembalian kredit atau hubungan normal antara Bank dan debitur telah berakhir. Kredit yang tidak dapat dilunasi dihapusbukukan dengan mendebet penyisihan kerugian penurunan nilai. Penerimaan kembali atas kredit yang telah dihapusbukukan, pada periode berjalan dikreditkan dengan menyesuaikan akun penyisihan kerugian penurunan nilai. Penerimaan kembali atas kredit yang diberikan yang telah dihapusbukukan pada periode sebelumnya dicatat sebagai pendapatan operasional selain bunga. Loans written-off Loans are written-off when there is no realistic prospect of collection or when the Bank’s normal relationship with the borrowers has ceased to exist. When loans are deemed uncollectible, they are written-off against the related allowance for impairment losses. The recoveries of writtenoff loans, in current period is credited by adjusting the allowance for impairment losses accounts. Recoveries of written-off loans from previous period are recorded as operational incomes other than interest income. Pinjaman berdasarkan prinsip syariah Pinjaman yang diberikan meliputi pembiayaan syariah yang terutama terdiri dari piutang syariah, pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, ijarah multijasa dan qardh. Sharia financing Loans include sharia financing, which consists of sharia receivables, mudharabah financing, musyarakah financing, ijarah multijasa and qardh. Piutang syariah adalah tagihan yang timbul dari transaksi berdasarkan akad-akad murabahah, musyarakah, mudharabah, ijarah dan qardh. Sharia receivables resulted from transactions based on murabahah, musyarakah, mudharabah, ijarah and qardh agreements. Pembiayaan mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara Unit Syariah dan nasabah dimana Unit Syariah menyediakan dana, sedangkan nasabah bertindak selaku pengelola, yang dilakukan berdasarkan prinsip bagi hasil dengan nisbah (porsi bagi hasil) yang telah disepakati. Mudharabah financing is an agreement between Sharia Unit and the customer in which Sharia Unit as the owner of the fund and the customer as business executor is conducted based on revenue sharing principle (nisbah) with agreed revenue sharing ratio. 21
  419. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) f. Kredit yang (lanjutan) diberikan AKUNTANSI dan pembiayaan NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) YANG f. Loans and sharia financing (continued) syariah Pinjaman berdasarkan prinsip syariah (lanjutan) Pembiayaan musyarakah adalah akad antara Unit Syariah dan nasabah untuk melakukan usaha tertentu dalam suatu kemitraan dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana dengan pembagian keuntungan sesuai dengan kesepakatan, sedangkan kerugian ditanggung secara proporsional sesuai dengan kontribusi dana. Sharia financing (continued) Musyarakah financing is an agreement between Sharia Unit and the customer to have a joint venture in a partnership where each party contributes funds with profit and loss sharing based on agreement and losses will be borne proportionally based on capital contribution. Pembiayaan mudharabah dan musyarakah dalam bentuk kas dicatat sebesar jumlah yang dibayarkan, sedangkan apabila pembiayaan dalam bentuk non-kas dicatat sebesar nilai wajar dan jika nilai wajar lebih besar daripada nilai buku, maka selisih tersebut diakui sebagai keuntungan yang ditangguhkan dan diamortisasi selama masa akad atau diakui sebagai kerugian pada saat terjadinya apabila nilai wajar lebih kecil daripada nilai tercatat. Pembiayaan mudharabah dan musyarakah disajikan sebesar nilai tercatat. Mudharabah and musyarakah financing in form of cash are stated payment amount, while in case the financing in for of non-cash are recorded at fair value. If fair value exceeded the book value, the difference are recognized as deferred income and amortized along with contract period, and recognized as loss when the fair value below the book value. Mudharabah and musyarakah financing are presented at carrying amount. Ijarah adalah sewa menyewa atas suatu barang dan/atau jasa antara pemilik obyek sewa termasuk kepemilikan hak pakai atas obyek sewa dengan penyewa untuk mendapatkan imbalan atas obyek sewa yang disewakan. Ijarah muntahiyah bittamlik adalah sewa menyewa antara pemilik obyek sewa dan penyewa untuk mendapatkan imbalan atas obyek sewa yang disewakan dengan opsi perpindahan hak milik obyek sewa baik dengan jual beli atau pemberian (hibah) pada saat tertentu sesuai akad sewa. Ijarah is a leasing arrangement of goods and/or services between the owner of a leased object (lessor) and lessee including the right to use the leased object, for the purpose of obtaining a return on the leased object. Ijarah muntahiyah bittamlik is a leasing arrangement between the lessor and lessee to obtain profit on the leased object being leased with an option to transfer ownership of the leased object through purchase/sale or giving (hibah) at certain time according to the lease agreement (akad). Murabahah adalah pembiayaan dalam bentuk transaksi jual beli barang dengan harga jual sebesar biaya perolehan barang ditambah keuntungan yang disepakati. Murabahah is a financing in the form of sale/purchase of goods with the selling price equal to cost of the goods plus agreed profit margin. Piutang murabahah pada awalnya diukur pada nilai wajar ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dan merupakan biaya tambahan untuk memperoleh aset keuangan tersebut dan setelah pengakuan awal diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode margin efektif dikurangi dengan cadangan kerugian penurunan nilai. Murabahah receivables initially measured at fair value plus direct attributable transaction cost and is an additional cost to obtain the respected financial assets, and after the initial recognition murabahah receivables are measured at amortized cost using the effective margin method less any allowance for impairment losses. Piutang murabahah dikategorikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang (loan and receivables). Sedangkan pembiayaan murabahah berdasarkan perjanjian penerusan pembiayaan (chanelling) atau pembiayaan murabahah kelolaan diakui sebagai "pembiayaan yang diberikan" dan dikategorikan sebagai loan and receivables apabila Bank menanggung risiko atas penyaluran pembiayaan tersebut. Murabahah receivables categorized is loan and receivables. And murabahah based on channeling agreement or murabahah managed being recognized as "sharia financing' and categorized as "loan and receivables, if Bank assumed risk of channeling. 22
  420. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) f. Kredit yang (lanjutan) diberikan AKUNTANSI dan pembiayaan NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) YANG f. Loans and sharia financing (continued) syariah Pinjaman berdasarkan prinsip syariah (lanjutan) Rahn merupakan transaksi menggadaikan barang atau harta dari nasabah kepada Bank dengan uang sebagai gantinya. Barang atau harta yang digadaikan tersebut dinilai sesuai dengan harga pasar dikurangi persentase tertentu dan sebagai imbalannya Bank mendapatkan ujrah (imbalan) dan diakui pada saat diterima. Sharia financing (continued) Rahn is the exchange of goods or assets from customers to the bank for money. Goods or the mortgaged property is valued in accordance with the market price minus a certain percentage as the Bank’s fees for the Bank to obtain ujrah (benefits) and is recognized when received. Qardh adalah pinjam meminjam dana tanpa imbalan yang diperjanjikan dengan liabilitas pihak meminjam mengembalikan pokok pinjaman secara sekaligus atau cicilan dalam jangka waktu tertentu. Qardh is a loan/borrowing funds without any agreed consideration wherein the borrower has the obligation to return the principal of the loan at lump sum or on installment over a certain period. g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan Penurunan nilai aset keuangan Pada setiap tanggal pelaporan, Bank mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan) dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal. g. Identification and measurement of impairment on financial assets Impairment on financial assets The Bank, assesses at each reporting date whether there is objective evidence that a financial asset or Bank of financial assets is impaired. A financial asset or a portfolio of financial assets is impaired and impairment losses are incurred only if there is objective evidence of impairment as a result of' one or more events that occurred after the initial recognition of the asset (a loss event) and that loss event (or events) has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or portfolio of financial assets that can be reliably estimated. Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk menentukan bukti obyektif dari penurunan nilai adalah sebagai berikut: (i) kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam; (ii) pelanggaran kontrak seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; (iii) pihak pemberi pinjaman, dengan alasan ekonomi atau hukum sehubungan dengan kesulitan keuangan yang dialami pihak peminjam memberikan keringanan (konsesi): pada pihak peminjam yang tidak mungkin diberikan jika pihak peminjam tidak mengalami kesulitan tersebut; The criteria that the Bank uses to determine that there is objective evidence of an impairment loss include: (i) significant financial difficulty of the issuer or obligor; (iv) terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya; (iv) it becomes probable that the borrower will enter bankruptcy or other financial reorganisation; (v) hilangnya pasar aktif dan aset keuangan akibat kesulitan keuangan; atau (v) the disappearance of an active market for that financial asset because of financial difficulties; or (ii) (iii) 23 a breach of contract such as a default of delinquency in interest or principal payments; the lender; for economic or legal reasons relating to the borrowers financial difficulty, granting to the borrower a concession that the lender would not otherwise consider;
  421. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Identification and measurement of impairment on financial assets (continued) KEBIJAKAN 2. IKHTISAR SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) (vi) data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang dari kelompok aset keuangan sejak pengakuan awal aset dimaksud meskipun penurunannya belum dapat diidentifikasi terhadap aset keuangan secara individual dalam kelompok aset tersebut, termasuk: (a) memburuknya status pembayaran pihak peminjam dalam kelompok tersebut; dan (b) kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset dalam kelompok tersebut. Impairment on financial assets (continued) Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh manajemen untuk setiap portofolio yang diidentifikasi. Pada umumnya, periode tersebut bervariasi antara 3 (tiga) sampai 12 (dua belas) bulan, untuk kasus tertentu diperlukan periode yang lebih lama. The estimated period between a loss occurring and its identification is determined by management (or each identified portfolio. In generals the periods used vary between 3 months to 12 months; in exceptional cases, longer periods are warranted. Bank pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara invidual, dan secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Bank menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak maka Bank memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset keuangan yang penurunan nilainya dinilai secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai telah diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif. The Bank first assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, and collectively for financial assets that are not individually significant. If the Bank determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Financial assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is or continues to be recognized are not included in a collective assessment of impairment. Bank menetapkan kredit yang harus dievaluasi penurunan nilainya secara individual, jika memenuhi salah satu kriteria di bawah ini: (i) Kredit yang secara individual memiliki nilai signifikan dan memiliki bukti obyektif penurunan nilai; (ii) Kredit yang direstrukturisasi yang secara individual memiliki nilai signifikan. The Bank determines that loans should be evaluated for impairment individually if one of the following criteria is met: (i) Loans which individually have significant value and objective evidence of impairment; (ii) Restructured loans which individually have significant value. (vi) 24 observable data indicating that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows from a portfolio of financial assets since the initial recognition of those assets, although the decrease cannot yet be identified with the individual financial assets in the portfolio including: (a) adverse changes in the payment status of borrowers in the portfolio; and (b) national or local economic conditions that correlate with defaults on the assets in the portfolio.
  422. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Identification and measurement of impairment on financial assets (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Bank menetapkan kredit yang harus dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif, jika memenuhi salah satu kriteria di bawah ini: (i) Kredit yang secara individual memiliki nilai signifikan namun tidak memiliki bukti obyektif penurunan nilai; (ii) Kredit yang secara individual memiliki nilai tidak signifikan; (iii) Kredit yang direstrukturisasi yang secara individual memiliki nilai tidak signifikan. Impairment on financial assets (continued) The Bank determines loans to be evaluated for impairment through collective evaluation if one of the following criteria is met: (i) Loans which individually have significant value but there is no objective evidence of impairment; (ii) Loans which individually have insignificant value; Penghitungan penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara kolektif berdasarkan pengalaman kerugian yang lalu (historical loss experience). Historical loss experience disesuaikan menggunakan dasar data yang dapat diobservasi untuk mencerminkan efek dari kondisi saat ini terhadap Bank dan menghilangkan efek dari masa lalu yang sudah tidak berlaku saat ini. Aset keuangan dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko kredit yang sama antara lain dengan mempertimbangkan segmentasi kredit dan tunggakan debitur. Calculation of allowance for impairment losses on financial assets are collectively evaluated on the basis of historical loss experience. Historical loss experience is adjusted on the basis of current observable data to reflect the effects of current conditions affecting the Bank and to remove the effects of conditions in the historical period that do not currently exist. Financial assets are grouped on the basis of similar credit risk characteristics by considering the credit segmentation and past due status of the debtors, among others. Bank menggunakan roll rates analysis method, untuk menilai penyisihan kerugian penurunan nilai aset. Bank menerapkan roll rates method dengan menggunakan data historis selama 3 (tiga) tahun dalam menghitung Probability of Default (PD) dan menggunakan data historis selama 3 (tiga) tahun Loss Given Default (LGD). The Bank applied roll rates analysis methods, to assess allowance for impairment losses. The Bank applied roll rates method using 3 (three) years historical data to compute for the Probability of Default (PD) and using 3 (three) years historical data to compute for the Loss Given Default (LGD). Bank menggunakan nilai wajar agunan sebagai dasar arus kas masa datang apabila memenuhi salah satu kondisi berikut: The Bank uses the fair value of collateral as the basis for future cash flow if one of the following conditions is met: (i) Kredit bersifat collateral dependent, yaitu jika pelunasan kredit hanya bersumber dari agunan; (ii) Pengambilalihan agunan kemungkinan besar terjadi dan didukung dengan perjanjian legal pengikatan agunan. (i) Kerugian penurunan nilai atas aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi diukur sebesar selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika kredit yang diberikan atau efek-efek untuk tujuan investasi dimiliki hingga jatuh tempo memiliki suku bunga variabel, maka tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif yang berlaku yang ditetapkan dalam kontrak. Impairment losses on financial assets carried at amortized cost are measured as the difference between the carrying amount of the financial assets and present value of estimated future cash flows discounted at the financial assets original effective interest rate. If a loan or held-to-maturity investment securities have a variable interest rate, the discount rate for measuring any impairment loss is the current effective interest rate determined under the contract. AKUNTANSI (iii) (ii) 25 Restructured loans insignificant value. which individually have Loans are collateral dependent, i.e. if the source of loans repayment is only from the collateral; Foreclosure of collateral is most likely to occur and supported by legally binding collateral agreement.
  423. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Identification and measurement of impairment on financial assets (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Sebagai panduan praktis, Bank dapat mengukur penurunan nilai berdasarkan nilai wajar instrumen dengan menggunakan harga pasar yang dapat diobservasi. Perhitungan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang atas aset keuangan dengan agunan (collateralized financial asset) mencerminkan arus kas yang dapat dihasilkan dari pengambilalihan agunan dikurangi biaya-biaya untuk memperoleh dan menjual agunan, terlepas apakah pengambilalihan tersebut berpeluang terjadi atau tidak. Kerugian yang terjadi diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan dicatat pada akun penyisihan kerugian penurunan nilai sebagai pengurang terhadap aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Pendapatan bunga atas aset keuangan yang mengalami penurunan nilai tetap diakui atas dasar suku bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa datang dalam pengukuran kerugian penurunan nilai. Ketika peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai menyebabkan jumlah kerugian penurunan nilai berkurang, kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui harus dipulihkan dan pemulihan tersebut diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Untuk aset keuangan yang tersedia untuk dijual, pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Bank mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Impairment on financial assets (continued) As a practical guideline, the Bank may measure impairment on the basis of an instrument’s fair value using an observable market price. The calculation of the present value of the estimated future cash flows of a collateralized financial asset reflects the cash flows that may result from foreclosure less costs for obtaining and selling the collateral, whether or not foreclosure is probable. Losses are recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive income and reflected in an allowance for impairment losses account against financial assets carried at amortized cost. Interest income on the impaired financial assets continues to be recognized using the rate of interest used to discount the future cash flows for the purpose of measuring the impairment loss. When a subsequent event causes the amount of impairment loss to decrease, the impairment loss previously recognized is reversed through the statements of profit or loss and other comprehensive income. For financial assets classified as available-for-sale, the Bank assesses at each statement of financial position date whether there is an objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired. Penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang atas nilai wajar investasi dalam instrumen ekuitas di bawah biaya perolehannya merupakan bukti obyektif terjadinya penurunan nilai dan menyebabkan pengakuan kerugian penurunan nilai. Kerugian penurunan nilai atas efek-efek yang tersedia untuk dijual diakui dengan mengeluarkan kerugian kumulatif yang telah diakui secara langsung dalam ekuitas ke dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. In the case of equity instruments classified as available-forsale, a significant or prolonged decline in the fair value of the security below its cost is an objective evidence of impairment resulting in the recognition of an impairment loss. Impairment losses on available-for-sale marketable securities are recognized by transferring the cumulative loss that has been recognized directly in equity to the statements of profit or loss and other comprehensive income. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 26
  424. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Identification and measurement of impairment on financial assets (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Jumlah kerugian kumulatif yang dikeluarkan dari ekuitas dan diakui pada laporan laba rugi komprehensif merupakan selisih antara biaya perolehan (setelah dikurangi dengan nilai pelunasan pokok dan amortisasi) dengan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai aset keuangan yang sebelumnya telah diakui. Kerugian penurunan nilai yang diakui pada laporan laba rugi komprehensif atas investasi instrumen ekuitas yang diklasifikasikan sebagai instrumen ekuitas yang tersedia untuk dijual tidak boleh dipulihkan melalui pembalikan atas penurunan nilai sebelumnya pada laporan laba rugi komprehensif periode berjalan. Impairment on financial assets (continued) The cumulative loss that has been removed from equity and recognized in the statements of comprehensive income is the difference between the acquisition cost, net of any principal repayment and amortization, and the current fair value, less any impairment loss previously recognized. Impairment losses recognized in the statements of comprehensive income on available-for-sale equity instruments should not be recovered through a reversal of a previously recognized impairment loss in the current period statement of comprehensive income. Jika pada periode berikutnya, nilai wajar instrumen utang yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual meningkat dan peningkatan tersebut dapat secara obyektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi setelah pengakuan kerugian nilai pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, maka kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan dan diakui pada periode terjadinya. If in a subsequent period, the fair value of debt instrument classified as available-for-sale securities increases and the increase can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive income, the impairment loss is reversed and recognized in the period it occurred. Jika persyaratan kredit yang diberikan, piutang atau efek-efek yang dimiliki hingga jatuh tempo dinegosiasi ulang atau dimodifikasi karena debitur atau penerbit mengalami kesulitan keuangan, maka penurunan nilai diukur dengan suku bunga efektif awal yang digunakan sebelum persyaratan diubah. If the terms of the loans, receivables or held-to-maturity marketable securities are renegotiated or otherwise modified because of financial difficulties of the borrower or issuer, impairment is measured using the original effective interest rate before the modification of terms. Jika, pada suatu periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif pada peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui (seperti meningkatnya peringkat kredit debitur atau penerbit), maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui harus dipulihkan, dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jumlah pemulihan aset keuangan diakui pada laporan laba rugi komprehensif pada periode berjalan. If, in the next period, the amount of allowance for impairment losses is decreased and the decrease can be related objectively to an event that occurred after the recognition of the impairment losses (i.e. upgrade of debtor’s or issuer’s collectability credit rating), the impairment loss that was previously recognized has to be reversed, by adjusting the allowance account. The reversal amount of financial assets is recognized in the current period statement of comprehensive income. Penerimaan kembali atas aset keuangan yang diberikan yang telah dihapusbukukan, pada periode berjalan dikreditkan dengan menyesuaikan akun penyisihan kerugian penurunan nilai. Penerimaan kembali atas aset keuangan yang telah dihapusbukukan pada periode sebelumnya dicatat sebagai pendapatan operasional selain bunga. The recoveries of written-off financial assets in the current period are credited by adjusting the allowance for impairment losses accounts. Recoveries of written-off loans from previous period are recorded as operational income other than interest income. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 27
  425. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Identification and measurement of impairment on financial assets (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Untuk aset keuangan syariah, Bank pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif penurunan nilai secara individual atau kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Bank menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka Bank memasukkan aset keuangan tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki risiko pembiayaan yang serupa dan menilai secara kolektif. Aset keuangan yang penurunan nilainya dilakukan secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai telah diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penurunan nilai secara kolektif. Impairment on financial assets (continued) For the sharia financial assets, The Bank first assesses whether an objective evidence of impairment for financial assets that are individually significant and individually or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Bank determines that there is no objective evidence of impairment for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes that asset in a group of financial assets whit similar financing risk characteristics and collectively assesses them for impairment, and for which an impairment loss is or continues to be recognized is excluded in the collective assessment of impairment. Bank menerapkan model kewajaran penilaian sendiri (Self Assesment Model) dalam mengimplementasikan PSAK 50, PSAK 55 dan PSAK 60 pada akad murabahah. Penggunaan model kewajaran penilaian sendiri (self Assesment Model) untuk mengestimasi penurunan nilai secara kolektif didasarkan pada kerugian historis selama 3 (tiga) tahun dan akan dievaluasi setiap 3 (tiga) bulan sekali dengan memperhatikan regulasi pemerintah dan ketentuan internal yang berlaku. Cadangan penurunan nilai secara kolektif dilakukan terhadap kelompok piutang murabahah yang memiliki karakteristik risiko yang serupa. The Bank adopted the self assessment model in implementing PSAK 50, PSAK 55 and PSAK 60 on murabahah agreement. The use of the self assessment model to estimate collective impairment its based on historical losses of 3 (three) years and will be evaluated every 3 (three) months with due regard to government regulations and applicable internal regulations. Allowance for impairment losses are collectively for a group of murabahah receivables that have similar risk characteristics. Periode evaluasi pembiayaan dilakukan setiap tanggal pelaporan. Kriteria evaluasi penurunan nilai secara individual adalah sebagai berikut: a. Jika tidak terdapat bukti obyektif penurunan nilai dari pembiayaan yang dievaluasi secara individual, maka pembiayaan tersebut tetap dimasukkan dalam kategori pembiayaan yang akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. b. Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai dari pembiayaan yang dievaluasi secara individual namun tidak terdapat kerugian penurunan nilai, maka pembiayaan tersebut tidak dimasukkan ke dalam kategori pembiayaan kolektif namun perhitungan cadangan penurunan nilainya akan dievaluasi secara kolektif. Evaluation period financing to each the reporting date. The criteria evaluation of impairment in individual are as follows: a. If there is no objective evidence from financing evaluated in individual, then financing then stay put in category financing with evaluation impairment in collective. AKUNTANSI b. 28 If there is objective evidence from the financing evaluation in individual but there is no losses of impairment, the financing is not included to category collective but allowance for impairment losses will be evaluation in collective.
  426. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Identification and measurement of impairment on financial assets (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Perhitungan evaluasi secara individual, terdiri dari: 1. Estimasi jumlah kerugian pembiayaan Estimasi didasarkan pada informasi yang tersedia dan experienced financial judgement, dengan memperhatikan faktor-faktor sebagai berikut: a. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami debitur; b. Pelanggaran perjanjian pembiayaan seperti terjadinya wanprestasi atau debitur menunggak pembayaran pokok atau margin/bagi hasil; c. Adanya masalah hukum dan ekonomi yang signifikan dari debitur; d. Terdapat kemungkinan bahwa pihak debitur akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya. Impairment on financial assets (continued) The Calculation evaluation of individually, consist of: 1. Estimated of financing of losses Estimated based on information available and experienced financial judgement, with attention to the following factors: a. Significant financial difficulties by the debtor; 2. AKUNTANSI b. Breach of agreement financing, like defaults or deferred principal or margin payments; c. The existence of legal issues and economic significant from debtor; d. There is a possibility that the debtor will be declared bankrupt or undertake other financial reorganization. Estimasi jumlah yang dapat diperoleh kembali (recoverable amount) didasarkan pada identifikasi arus kas masa datang dan estimasi nilai kini dari arus kas tersebut. 2. The estimated recoverable amount based on identification estimated future cash flows and estimated of present value from cash flow it. Aset produktif syariah terdiri dari giro pada Bank Indonesia dan bank lain, piutang dan pembiayaan, penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain serta komitmen dan kontinjensi dengan risiko kredit. The productive assets consist of current account with Bank Indonesia and other banks, receivable and financing, placement with Bank Indonesia and other banks and commitment and contingencies with credit risk. Penyisihan minimum yang harus dibentuk sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia adalah sebagai berikut: The minimum allowance to be established in accordance with Bank Indonesia Regulations is as follows: Klasifikasi Lancar *) Dalam perhatian khusus Kurang lancar Diragukan Macet *) Persentase minimum penyisihan kerugian/ Minimum percentage of allowance for possible losses Current *) Special mention Substandard Doubtful Loss 1% 5% 15% 50% 100% *) kecuali untuk Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah, Sertifikat Bank Indonesia (SBI) Syariah dan aset produktif yang dijamin dengan agunan tunai sesuai ketentuan Bank Indonesia. 29 Classification except for Bank Indonesia Deposit Facility (FASBI) Sharia, Certificates of Bank Indonesia (SBI) Sharia and earning assets secured by cash collateral based on Bank Indonesia regulations.
  427. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g. Identifikasi dan pengukuran penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) g. Identification and measurement of impairment on financial assets (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Aset produktif dan transaksi rekening administratif yang mempunyai risiko pembiayaan dengan klasifikasi lancar dan dalam perhatian khusus sesuai dengan peraturan Bank Indonesia digolongkan sebagai aset produktif dan transaksi rekening administratif yang tidak bermasalah. Sedangkan untuk aset produktif dan transaksi rekening administratif yang mempunyai risiko pembiayaan dengan klasifikasi kurang lancar, diragukan, dan macet digolongkan sebagai aset produktif dan transaksi rekening administratif bermasalah. Impairment on financial assets (continued) Productive assets and off-balance sheet transactions with credit risk classified as current and special mention in accordance with Bank Indonesia regulations are considered as performing productive assets and off-balance sheet transactions. On the other hand, productive assets and off balance sheet transactions with credit risk classified as substandard, doubtful, and loss are considered as nonperforming productive assets and off-balance sheet transactions. Penurunan nilai komitmen dan kontinjensi Sesuai dengan Surat Bank Indonesia (BI) No.13/658/DPNP/DPnP (SE-BI) tanggal 23 Desember 2011, Bank tidak diwajibkan lagi untuk membentuk penyisihan penghapusan atas aset non-produktif dan transaksi rekening administrasi (komitmen dan kontinjensi), namun Bank tetap harus menghitung penyisihan kerugian penurunan nilai mengacu pada standar akuntansi yang berlaku. Impairment of commitments and contingencies In accordance with Bank Indonesia Letter No.13/658/DPNP/DPnP (SE-BI) dated December 23, 2011, Bank is not required to provide an allowance for impairment losses on non-productive assets and administrative account transactions (commitments and contingencies), but the Bank should still calculate the allowance for impairment losses in accordance with the applicable accounting standards. h. Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali terdiri dari Surat Perbendaharaan Negara Syariah (SPNS) yang dibeli dari Bank Indonesia, dengan janji dijual kembali oleh Bank sesuai dengan harga dan jangka waktu yang disepakati. h. Securities purchased under resale agreements Securities purchased under resale agreements consist of Surat Perbendaharaan Negara Syariah (SPNS) purchased from Bank Indonesia, under resale agreements according to the price and agreed time period. Pada saat pengakuan awal, diukur sebesar jumlah yang dibayarkan. Setelah pengakuan awal, selisih antara jumlah yang dibayarkan dan nilai jatuh tempo diamortisasi secara garis lurus sampai dengan jatuh tempo dan diakui sebagai pendapatan. At initial recognition, securities purchased under resale agreements are measured as stated payment amount. Afterwards, the difference between the initial amount and maturity amount are amortized with straight-line method until maturity dates and recognized as income. i. Efek-efek untuk tujuan investasi Efek-efek untuk tujuan investasi terdiri dari Surat Utang Negara (SUN) dan Obligasi Korporasi. i. Investment securities Investment securities consist of Government Debenture Debt (SUN) and Corporate Bonds. AKUNTANSI Efek-efek untuk tujuan investasi diklasifikasikan ke dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo. Investment securities are classified as held-to-maturity. 30
  428. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) i. Efek-efek untuk tujuan investasi (lanjutan) Efek-efek untuk tujuan investasi yang diklasifikasikan ke dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo (“held-tomaturity”) disajikan sebesar biaya perolehan yang disesuaikan dengan premi dan/atau diskonto yang belum diamortisasi. Bila terjadi penurunan nilai wajar dibawah biaya perolehan (termasuk amortisasi premi dan/atau diskonto) yang bersifat permanen, maka biaya perolehan efekefek yang bersangkutan diturunkan sebesar nilai wajarnya dan jumlah penurunan nilai tersebut dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. i. Investment securities (continued) Investment securities classified as held-to-maturity are stated at cost adjusted for unamortized premium or discount. If it is probable that the cost (including amortization of premium and/or discount) of such marketable securities will not be fully recovered, a permanent diminution in value is considered to have occurred and the individual security is written down to its fair value. Any such write-down is recognized as loss in the current period’s statement of profit or loss and other comprehensive income. Premi atau diskonto diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Premium or discount is amortized using effective interest rate method. Penyisihan kerugian penurunan nilai dan perubahan nilai wajar disajikan sebagai penambah/pengurang terhadap efekefek untuk tujuan investasi. The allowance for impairment losses and changes in fair value are presented as additions to/deductions from the outstanding balance of investment securities. Penyisihan kerugian penurunan nilai dibentuk jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai. The allowance for impairment losses is provided if there is an objective evidence of impairment. j. Aset tetap dan penyusutan Bank menerapkan PSAK 16 (penyesuaian 2015), "Aset Tetap". j. Fixed assets and depreciation The Bank implemented PSAK 16 (adjustment 2015), "Fixed Assets". Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai (jika ada). Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and impairment loss (if any). Cost includes the replacement cost of a part of the fixed assets when the expenditure meets the criteria for recognition. Pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur manfaat, dan metode penyusutan ditelaah kembali dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif. When a significant inspection of the asset is performed, the cost of inspection is capitalized as part of the replacement cost of the asset’s carrying amount, if the criteria for recognition are met. All maintenance and repair costs which do not fulfill the capitalization criteria, are recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive income. At each financial year end, the assets’ residual values, useful lives and methods of depreciation are reviewed, and adjusted prospectively as appropriate. Tanah tidak disusutkan. Penyusutan bangunan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus dan penyusutan aset tetap selain bangunan dihitung dengan menggunakan metode saldo menurun ganda untuk mengalokasikan harga perolehan atau nilai setelah penilaian kembali mencapai nilai sisa sepanjang estimasi masa manfaatnya sebagai berikut: Tahun/Year Land is not depreciated. Depreciation on buildings are calculated on the straight-line method and depreciation on fixed assets other than buildings are calculated on the double declining balance method to allocate their cost or revalued amount to their residual values over their estimated useful lives as follows: 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) Bangunan Kendaraan Inventaris kantor Perpustakaan AKUNTANSI 20 4-8 4-8 8 31 Buildings Vehicles Office equipment Library
  429. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) j. Aset tetap dan penyusutan (lanjutan) Bank menerapkan ISAK 25 tentang “Akuntansi Tanah”. Semua biaya dan beban yang terjadi sehubungan dengan perolehan hak atas tanah, diakui sebagai biaya perolehan hak atas tanah. Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset tanah. Biaya pengurusan perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek. j. Fixed assets and depreciation (continued) The Bank implemented ISAK 25, "Accounting for Land". All costs and expenses incurred in connection with the acquisition of land right, recognized as the acquisition cost of land right. The legal cost occurred when the land was first acquired is recognized as part of the acquisition cost of land right. Extension or renewal of the maintenance cost of legal rights over land recognized as an intangible asset and amortized over the life of legal rights or economic life of the land, whichever is shorter. ISAK 25 juga menyatakan bahwa hak atas tanah tidak disusutkan kecuali terdapat bukti sebaliknya yang mengindikasikan bahwa perpanjangan atau pembaruan hak atas tanah kemungkinan besar atau pasti tidak diperoleh. Penerapan interpretasi ini tidak memiliki dampak signifikan terhadap Bank. ISAK 25 also states that land right is not depreciated unless there is contrary evidence indicates that the extension or renewal of land likely or definitely not be obtained. The adoption of this interpretation does not have significant impact to the Bank. Apabila nilai tercatat aset lebih besar dari nilai yang dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai yang dipakai. When the carrying amount of an asset is greater than its estimated recoverable amount, it is written down to its recoverable amount, which is determined as the higher of the net selling price or value in use. Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai perolehan dan akumulasi penyusutannya dihapuskan dari akun tersebut. Keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. When fixed assets are retired or disposed of, their costs and the related accumulated depreciation are derecognized from the accounts. Any resulting gain or loss is recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive income. Akumulasi biaya konstruksi aset tetap dikapitalisasi dan dicatat sebagai “Aset dalam Penyelesaian”. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap yang terkait pada saat proses konstruksi atau pemasangan telah selesai. The accumulated costs of construction of fixed assets are capitalized and recognized as “Assets under Construction”. These costs are reclassified to the related fixed asset account when the construction or installation is completed. PSAK 48 (revisi 2014), “Penurunan Nilai Aset”, mensyaratkan manajemen Bank untuk menelaah nilai aset untuk setiap penurunan dan penghapusan ke nilai wajar jika keadaan menunjukkan bahwa nilai tercatat tidak bisa diperoleh kembali. Di lain pihak, pemulihan kerugian penurunan nilai diakui apabila terdapat indikasi bahwa penurunan nilai tersebut tidak lagi terjadi. Penurunan (pemulihan) nilai aset diakui sebagai beban (pendapatan) pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain periode berjalan. In compliance with PSAK 48 (revised 2014), “Impairment in Asset Value”, asset values are reviewed for any impairment and possible write-down to their fair values whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying value may not be fully recovered. On the other hand, a reversal of an impairment loss is recognized whenever there is indication that the asset is not impaired anymore. The amount of impairment loss (reversal of impairment loss) is recognized in the\ current period’s statements of profit or loss and other comprehensive income. Jika nilai tercatat aset melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset tetap tersebut, nilai tercatat aset tetap harus diturunkan menjadi nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tetap tersebut. When carrying value exceeds this estimated recoverable amount, assets are written down to their recoverable amounts. AKUNTANSI 32
  430. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) YANG k. Aset takberwujud dan amortisasi Aset takberwujud terdiri dari perangkat lunak dan hak legal tanah. k. Intangible assets and amortization Intangible assets consist of software and land right. Aset takberwujud diakui jika, dan hanya jika, biaya perolehan aset tersebut dapat diukur secara andal dan kemungkinan besar Bank akan memperoleh manfaat ekonomis masa depan dari aset tersebut. Intangible assets is recognized only when its cost can be measured reliably and it is probable that expected future benefits that are attributable to it will flow to the Bank. Perangkat lunak Perangkat lunak yang bukan merupakan bagian integral dari perangkat keras yang terkait dicatat sebagai aset takberwujud dan dinyatakan sebesar nilai tercatat, yaitu sebesar harga perolehan dikurangi dengan akumulasi amortisasi. Software Software which is not an integral part of a related hardware is recorded as intangible asset and stated at carrying amount, which is cost less accumulated amortization. Biaya perolehan perangkat lunak terdiri dari seluruh pengeluaran yang dapat dikaitkan langsung dalam persiapan perangkat lunak tersebut sehingga siap digunakan sesuai dengan tujuannya. Cost of software consists of all expenses directly attributable to the preparation of such software cost, into ready to be used for their intended purpose. Pengeluaran setelah perolehan perangkat lunak dapat ditambahkan pada biaya perolehan perangkat lunak atau dikapitalisasi sebagai perangkat lunak hanya jika pengeluaran tersebut menambah manfaat ekonomis masa depan dari perangkat lunak yang bersangkutan sehingga menjadi lebih besar dari standar kinerja yang diperkirakan semula. Pengeluaran yang tidak menambah manfaat ekonomis masa depan dari perangkat lunak diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Subsequent expenditure on software is capitalized only when it increases the future economic benefits of the software, so that it becomes larger than originally expected performance standards. Expenditure with no addition of future economic benefits from the software is directly recognized as expenses when incurred. Perangkat lunak diamortisasi dengan menggunakan metode saldo menurun ganda selama estimasi umur manfaatnya, yaitu 4 tahun. Software is amortized by using double declining balance method over the estimated useful life of software, which is 4 years. Amortisasi perangkat lunak diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, sejak tanggal perangkat lunak tersebut tersedia untuk dipakai sampai berakhirnya masa manfaat dari perangkat lunak tersebut. Amortization is recognized in the statements of profit or loss and other comprehensive income from the date that is available for use until the economic benefits of software is ended. Hak legal tanah Biaya pengurusan perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek menggunakan metode garis lurus. Land right Extension or renewal of the maintenance cost of legal rights over land recognized as an intangible asset and amortized over the life of legal rights or economic life of the land, whichever is shorter using the straight-line method. l. Aset lain-lain Aset lain-lain antara lain terdiri dari uang muka, beban dibayar di muka, piutang bunga, persediaan materai dan barang cetak, tagihan ATM, jaminan dan lain-lain. l. Other assets Other assets consist of advance payments, prepaid expenses, interests receivable, postage and supplies, ATM receivable, security deposit and others. Beban dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing beban dengan menggunakan metode garis lurus. Prepaid expenses are amortized during the useful life of each cost using the straight-line method. 33
  431. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) m. Liabilitas segera Liabilitas segera merupakan liabilitas Bank yang harus segera dibayarkan kepada pihak lain berdasarkan kontrak atau perintah dari pihak yang mempunyai kewenangan untuk itu. Liabilitas segera diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. m Liabilities immediately payable Liabilities immediately payable represent obligations to third parties based on contract or order by those having authority that have to be settled immediately. Liabilities immediately payable are measured at their amortized cost using effective interest rate method. n. Simpanan dari nasabah Simpanan dari nasabah adalah dana yang dipercayakan oleh masyarakat (selain bank) kepada Bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana. Termasuk dalam akun ini adalah giro, tabungan, deposito berjangka dan bentuk lain yang dapat dipersamakan dengan itu. n. Deposits from customers Deposits from customers are the funds placed by customers (excluding banks) with Bank based on fund deposit agreements. Included in this account are current accounts, savings deposits, time deposits and other forms which are similar. Giro merupakan simpanan dari nasabah yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran, yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat melalui cek atau dengan cara pemindahbukuan dengan bilyet giro dan sarana perintah pembayaran lainnya. Current accounts represent customers’ funds which can be used as payment instruments, and which can be withdrawn by the depositors at any time through check writing, or transfers between accounts using bilyet giro and other orders of payment or transfer. Tabungan merupakan simpanan dari nasabah yang penarikannya hanya dapat dilakukan melalui counter dan ATM atau dengan cara pemindahbukuan jika memenuhi persyaratan yang disepakati, tetapi penarikan tidak dapat dilaksanakan dengan menggunakan cek atau instrumen setara lainnya. Savings deposits represent deposits of customers that may only be withdrawn over the counter and via ATMs or funds transfers when certain agreed conditions are met, but which may not be withdrawn by cheque or other equivalent instruments. Deposito berjangka merupakan simpanan dari nasabah yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu, sesuai dengan perjanjian antara nasabah dengan Bank. Time deposits represent customers’ funds, which can only be withdrawn by the depositors at specific maturities, based on the agreement between the depositor and Bank. Termasuk di dalam simpanan adalah simpanan syariah dan dana syirkah temporer yang terdiri dari: (i) Giro wadiah merupakan giro wadiah yad adhdhamanah yakni titipan dana dalam bentuk giro pihak lain, dimana pemilik dana mendapatkan bonus berdasarkan kebijakan Bank. Giro wadiah dicatat sebesar nilai titipan pemegang giro wadiah. Deposits include sharia deposits and temporary syirkah fund as follows: Wadiah deposit is a wadiah yad adh-dhamanah (i) deposits in which the depositor is entitled to receive bonus income based on the policy of Bank. Wadiah demand deposits are stated at the amount payable to customers. (ii) Dana Syirkah Temporer dalam bentuk tabungan mudharabah yang merupakan simpanan dana pihak lain yang memberikan kepada pemilik dana berupa imbalan bagi hasil dari pendapatan atas penggunaan dana tersebut dengan nisbah yang ditetapkan dan disetujui sebelumnya. Tabungan mudharabah dicatat sebesar nilai simpanan dari nasabah. (ii) AKUNTANSI 34 Temporary Shirkah funds in the form of mudharabah savings entitles the depositor to receive a share of income in return for the usage of the funds in accordance with the defined terms (nisbah). Mudharabah savings deposits are stated at the amount payable to customers.
  432. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) n. Simpanan dari nasabah (lanjutan) (iii) Dana Syirkah Temporer dalam bentuk deposito berjangka mudharabah merupakan simpanan dana pihak lain yang memberikan pemilik dana imbalan bagi hasil dari pendapatan atas penggunaan dana tersebut sesuai dengan nisbah yang ditetapkan dan disetujui sebelumnya. Deposito mudharabah dicatat sebesar nilai nominal. n. Deposits from customers (continued) (iii) Temporary Shirkah funds in the form of mudharabah time deposit entitles the depositor to receive a share of income for the usage of the funds in accordance with the defined terms (nisbah). Mudharabah time deposits are stated at their nominal amounts. Simpanan dari nasabah diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan dan diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan suku bunga efektif kecuali simpanan dan dana syirkah temporer yang dinyatakan sebesar liabilitas Bank kepada nasabah. Biaya tambahan yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan simpanan dari nasabah dikurangkan dari jumlah simpanan yang diterima. Deposits from customers are classified as financial liabilities and measured at amortized cost using the effective interest rate except for deposits and temporary syirkah fund that are stated as the Bank’s liability to the customers. Incremental costs directly attributable to the acquisition of deposits from customers are deducted from the amount of deposits. o. Simpanan dari bank lain Simpanan dari bank lain terdiri dari liabilitas terhadap bank lain dalam bentuk tabungan, giro, call money yang jatuh tempo menurut perjanjian tidak lebih dari 90 hari dan deposito berjangka. o. Deposits from other banks Deposits from other banks represent liabilities to other banks, in the form of savings deposits, current accounts, call money with original maturities of 90 days or less and time deposits. Di dalam simpanan dari bank lain termasuk simpanan syariah dalam bentuk dana syirkah temporer berupa tabungan mudharabah. Deposits from other banks include sharia deposits in the form of temporary syirkah fund which consists of mudharabah savings. Simpanan dari bank lain diklasifikasikan sebagai liabilitas yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, yang pada awalnya diakui pada nilai wajar pada pengakuan awal dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif kecuali simpanan syariah yang dinyatakan sebesar nilai liabilitas Bank kepada nasabah. Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan memperhitungkan adanya diskonto atau premi terkait dengan pengakuan awal simpanan dari bank lain dan biaya transaksi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif. Deposits from other banks are classified as liabilities measured at amortized cost, which are initially recognized at fair value and subsequently are measured at amortized cost using the effective interest rate method except sharia deposits which are stated at the amounts payable by Bank to the customers. Amortized cost is calculated by taking into account any discount or premium related to the initial recognition of deposits from other banks and transaction costs that are an integral part of the effective interest rate. p. Pinjaman yang diterima Pinjaman diterima merupakan dana yang diterima dari bank lain, Bank Indonesia atau pihak lain dengan kewajiban pembayaran kembali sesuai dengan persyaratan perjanjian pinjaman, kecuali dana kelolaan. p. Borrowings Borrowings are funds received from other bank, Bank Indonesia or other parties with payment obligation based on borrowings agreements, except managed funds. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 35
  433. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) p. Pinjaman yang diterima (lanjutan) Pinjaman yang diterima diklasifikasikan sebagai liabilitas yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, yang pada awalnya dinyatakan sebesar nilai wajar dan kemudian dinyatakan sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan memperhitungkan adanya diskonto atau premi terkait dengan pengakuan awal pinjaman diterima dan biaya transaksi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif. p. Borrowings (continued) Borrowings are classified as liabilities measured at amortized cost which are initially recognized at fair value and subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method. Amortized cost is calculated by taking into account any discount or premium related to the initial recognition of borrowings and transaction costs that are an integral part of the effective interest rate. q. Pendapatan bunga dan syariah, beban bunga dan bonus Pendapatan dan beban bunga diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain menggunakan metode suku bunga efektif. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran dan penerimaan kas di masa datang selama masa perkiraan umur dari aset keuangan atau liabiltas keuangan (atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat) untuk memperoleh nilai tercatat dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga efektif, Bank mengestimasikan arus kas di masa datang dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, tetapi tidak mempertimbangkan kerugian kredit di masa mendatang. q. Interest and sharia income, interest expense and bonus Interest income and expenses are recognized in the statement of profit or loss and other comprehensive income using the effective interest method. The effective interest rate is the rate that exactly discounts the estimated future cash payments and receipts through the expected life of the financial assets or liability (or, where appropriate, a shorter period) to the carrying amount of the financial assets or liability. When calculating the effective interest rate, the Bank estimates future cash flows considering all contractual terms of the financial instrument but not future credit losses. Perhitungan suku bunga efektif mencakup seluruh imbalan/provisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau diterima yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif. Biaya transaksi meliputi biaya tambahan yang dapat diatribusikan secara langsung untuk perolehan aset keuangan atau penerbitan liabilitas keuangan. The calculation of the effective interest rate includes all fees and points paid or received that are an integral part of the effective interest rate. Transactions costs include incremental costs that are directly attributable to the acquisition of a financial asset or issuance of a financial liability. Pendapatan dan beban bunga yang disajikan di dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain meliputi: Bunga atas aset keuangan dan liabilitas keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi yang dihitung menggunakan suku bunga efektif; Bunga atas efek-efek yang dimiliki hingga jatuh tempo yang dihitung menggunakan suku bunga efektif. Interest income and expenses presented in the statement of profit or loss and other comprehensive income include: Interest on financial assets and liabilities at amortized cost calculated on an effective interest basis; Jika aset keuangan atau kelompok aset keuangan serupa telah diturunkan nilainya sebagai akibat kerugian penurunan nilai, maka pendapatan bunga yang diperoleh setelahnya diakui berdasarkan suku bunga efektif yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa datang dalam menghitung kerugian penurunan nilai. If a financial asset or group of similar financial assets value has diminished as a result of impairment losses, interest income subsequently obtained is recognized based on the effective interest rate used to discount future cash flows in calculating impairment losses. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI - 36 Interest on held-to-maturity financial assets calculated on an effective interest basis.
  434. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) q. Pendapatan bunga dan syariah, beban bunga dan bonus (lanjutan) Kredit yang pembayaran angsuran pokok atau bunga telah lewat 90 hari atau lebih setelah jatuh tempo, atau kredit yang pembayarannya secara tepat waktu diragukan, secara umum diklasifikasikan sebagai kredit yang mengalami penurunan nilai. Pendapatan bunga yang telah diakui tetapi belum tertagih akan dibatalkan pada saat kredit diklasifikasikan sebagai kredit yang mengalami penurunan nilai. q. Interest and sharia income, interest expense and bonus (continued) Loans whose the principal or interest has been past due for 90 days or more, or where reasonable doubt exists as to the timely collection, are generally classified as impaired loans. Interest income accrued but not yet collected is reversed when a loan is classified as impaired loans. Pendapatan dan beban bunga termasuk pendapatan dan beban syariah. Pendapatan syariah terdiri dari marjin murabahah, pendapatan ijarah (sewa), bagi hasil pembiayaan mudharabah dan musyarakah serta pendapatan qardh. Beban syariah terdiri dari beban bagi hasil mudharabah dan beban bonus wadiah. Interest income and expense include sharia income and expense. Sharia income represents profit from murabahah margin, lease income from ijarah, profit sharing from mudharabah and musyarakah financing and income from qardh. Sharia expenses consist of mudharabah profit sharing expenses and wadiah bonus expenses. Pendapatan atas piutang murabahah menggunakan metode setara tingkat imbal hasil efektif (margin efektif). Margin efektif adalah margin yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari piutang murabahah. Pada saat menghitung margin efektif, Bank mengestimasi arus kas di masa datang dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, tetapi tidak mempertimbangkan kerugian piutang di masa mendatang. Perhitungan ini mencakup seluruh pendapatan administrasi dan bentuk lain yang diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian tak terpisahkan dari margin efektif, biaya transaksi, dan seluruh premi atau diskon lainnya. Income from murabahah receivables using the effective rate of return method (effective margin). Effective margin is the margin that precisely discounts the estimated future cash payments or receipts through the expected life of the murabahah receivables. When calculating the effective margin, Bank estimates the future cash flows considering all contractual terms of the financial instrument, but does not consider the loss of receivables in the future. This calculation includes all administration income fees and other forms accepted by the parties in the contract that are an inseparable part of the effective margin, transaction costs and all other premiums or discounts. Pendapatan ijarah diakui selama periode akad berdasarkan konsep akrual. Pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah dan musyarakah diakui pada saat diterima atau dalam periode terjadinya hak bagi hasil sesuai porsi bagi hasil (nisbah) yang disepakati. Pendapatan dari transaksi qardh diakui pada saat diterima. Ijarah income are recognized over the period of the agreement based on accrual basis. Mudharabah and musyarakah income is recognized when cash is received or in a period where the right of revenue sharing is due based on agreed portion (nisbah). Qardh income is recognized upon receipt. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 37
  435. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) q. Pendapatan bunga dan syariah, beban bunga dan bonus (lanjutan) Beban syariah merupakan bagi hasil untuk dana pihak ketiga dengan menggunakan prinsip bagi hasil berdasarkan porsi bagi hasil (nisbah) yang telah disepakati sebelumnya yang didasarkan pada prinsip mudharabah mutlaqah. q. Interest and sharia income, interest expense and bonus (continued) Sharia expense represents revenue sharing for third party fund using the revenue sharing principle based on predetermined nisbah in accordance with mudharabah mutlaqah principle. r. Pendapatan provisi dan komisi Pendapatan provisi dan komisi yang berkaitan langsung dengan kegiatan pinjaman, atau pendapatan provisi dan komisi yang berhubungan dengan jangka waktu tertentu, diamortisasi sesuai dengan jangka waktu kontrak menggunakan suku bunga efektif dan diklasifikasikan sebagai bagian dari pendapatan bunga pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Untuk pinjaman yang dilunasi sebelum jatuh tempo, saldo pendapatan provisi dan komisi yang ditangguhkan, diakui pada saat pinjaman dilunasi. r. Fees and commissions income Fees and commission income directly related to lending activities, or fees and commission income which relate to a specific period, are amortized over the term of the underlying contract using effective interest method and classified as part of interest income in the statements of profit or loss and other comprehensive income. Unamortized fees and commission income relating to loans settled prior to maturity are recognized at the settlement date. Provisi dan komisi yang tidak berkaitan dengan kegiatan perkreditan dan atau jangka waktu perkreditan diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat terjadinya transaksi. Commissions and fees not related to lending activities or loan periods are recognized as revenues and expenses at the time the transactions occur. Untuk pembiayaan syariah, provisi dan komisi diakui selama jangka waktu akad dengan metode garis lurus. For sharia financing, fees and commissions are recognized over the term of the contract with the straight-line method. s. Sewa Bank mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada lessor atau lessee dan pada substansi transaksi daripada bentuk kontraknya. s. Lease The Bank classifies leases based on the extent to which risks and rewards incidental to the ownership of a leased asset are vested upon the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract. Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan perjanjian sewa atau perjanjian yang mengandung sewa didasarkan atas substansi perjanjian pada tanggal awal sewa dan apakah pemenuhan perjanjian tergantung pada penggunaan suatu aset dan perjanjian tersebut memberikan suatu hak untuk menggunakan aset tersebut. The determination of whether an arrangement is, or contains a lease is based on the substance of the arrangement at the inception date and whether the fulfillment of the arrangement is dependent on the use of a specific asset and the arrangement conveys a right to use the asset. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewa. Sewa tersebut dikapitalisasi sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas sedemikian rupa, sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan langsung ke operasi periode berjalan. A lease is classified as finance lease if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Such leases are capitalized at the inception of the lease at the fair value of the leased property or, if lower, at the present value of minimum lease payments. Lease payments are apportioned between the finance charges and reduction of the lease liability so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of liability. Finance charges are charged directly to the current year's operation. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 38
  436. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) YANG s. Sewa (lanjutan) Jika terdapat kepastian yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa, aset sewaan disusutkan selama masa penggunaan aset yang diestimasi berdasarkan umur manfaat aset tersebut. Jika tidak terdapat kepastian tersebut, maka aset sewaan disusutkan selama periode yang lebih pendek antara umur manfaat aset sewaan atau masa sewa. Laba atau rugi yang timbul dari transaksi jual dan sewa-balik kembali ditangguhkan dan diamortisasi selama masa sewa. s. Lease (continued) Capitalized leased assets are depreciated over the shorter of the estimated useful life of the assets or the lease term, if there is no reasonable certainty the Bank will obtain ownership by the end of the lease term. Any excess of sales proceeds over the carrying amount of an assets in a sale-andleaseback transaction is deferred and amortized over the lease term. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa diakui sebagai beban pada operasi dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa. A lease is classified as operating lease if it does not transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Accordingly, the related lease payments are recognized in profit or loss on straight-line basis over the lease term. Dalam sewa operasi, Bank mengakui pembayaran sewa sebagai beban dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa. Under an operating lease, the Bank recognizes lease payment as an expense on a straight-line basis over the lease term. t. Perpajakan Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansi telah berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas. t. Taxation Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantively enacted at statements of financial position date. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates are charged to current year operations, except to the extent that they relate to items previously charged or credited to equity. Semua perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk pelaporan keuangan dengan dasar pengenaan pajaknya diakui sebagai pendapatan pajak tangguhan dengan metode liabilitas (liability method) . Tarif pajak yang berlaku saat ini dipakai untuk menentukan pajak tangguhan. Deferred income tax is provided, using the liability method, for temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying values for financial reporting purposes. The effective tax rate is used to determine deferred tax. Aset pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal pada masa mendatang akan memadai untuk dapat dikompensasi dengan aset pajak tangguhan yang diakui tersebut. A deferred tax asset is recognized to the extent that it is probable that future taxable profits will be available against which the deferred tax asset can be utilized. Koreksi terhadap liabilitas perpajakan dicatat pada saat diterimanya surat ketetapan, atau apabila diajukan permohonan keberatan atau banding, ketika hasil keberatan atau banding sudah ditetapkan. Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received or, if objected or appealed against, when the results of the objection or appeal has been determined. 39
  437. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) t. Perpajakan (lanjutan) Beban pajak kini ditentukan berdasarkan penghasilan kena pajak untuk tahun berjalan dan dihitung menggunakan tarif pajak yang berlaku. t. Taxation (continued) Current tax expense is determined based on the taxable income for the year and computed using prevailing tax rates. Bank menerapkan PSAK 46 (revisi 2014), yang mengharuskan Bank untuk memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan pajak masa depan atas pemulihan di masa depan (penyelesaian) dari jumlah tercatat aset (liabilitas) yang diakui dalam laporan posisi keuangan, dan transaksi-transaksi serta peristiwa lain yang terjadi dalam periode berjalan yang diakui dalam laporan keuangan. The Bank applied PSAK 46 (revised 2014), which requires the Bank to account for the current and future tax consequences of the future recovery (settlement) of the carrying amount of assets (liabilities) that are recognized in the statements of financial position; and transactions and other events of the current period that are recognized in the financial statements. u. Imbalan kerja Bank menerapkan PSAK 24 (revisi 2013), "Imbalan Kerja", efektif sejak 1 Januari 2015, menggantikan PSAK 24 (revisi 2010): "Imbalan Kerja". Dengan diterapkan PSAK 24 (revisi 2013), maka Bank menghentikan penggunaan pendekatan koridor dalam perhitungan keuntungan dan kerugian aktuarial di periode pelaporan pada penghasilan komprehensif lain. u. Employee benefits The Bank implement PSAK 24 (revised 2013), "Employee benefit", effective January 1, 2015, change of PSAK 24 (revised 2010): "Employee Benefit". The Applied PSAK 24 (revised 2013), Bank which eliminates corridor approach in calculation actuarial gain and loss in reporting period other comprehensive income. Imbalan kerja jangka pendek Imbalan kerja jangka pendek seperti upah, iuran jaminan sosial, cuti jangka pendek dan imbalan non-moneter lainnya diakui selama periode jasa diberikan. Imbalan kerja jangka pendek diukur sebesar jumlah yang tidak didiskontokan. Short-term employee benefits Short-term employee benefits such as wages, social security contributions, short-term compensated leaves and other nonmonetary benefits are recognized during the period when services have been rendered. Short-term employee benefits are measured using undiscounted amounts. Imbalan pasca-kerja Bank menghitung liabilitas imbalan pasca-kerja berupa program masa bebas tugas. Post-employment benefits The Bank calculates post-employment benefits obligations to its employees in form pre-retirement period (MBT) program. Dalam pengukuran program imbalan pasca kerja, Bank menggunakan aktuaris independen dan metode Projected Unit Credit untuk membuat estimasi andal atas nilai kini kewajiban imbalan pasti, biaya jasa kini dan biaya jasa lalu. Penentuan jumlah liabilitas (aset) imbalan pasca kerja didasarkan atas nilai kini kewajiban. In the measurement defined post-employment benefits, Bank use actuarial independent and Projected Unit Credit method to make estimated reliably of present value of defined obligation, current service cost and past service cost. The determination amount of liability (asset) defined postemployment benefits based on Present value obligation. Untuk setiap program material, Bank menetapkan jumlah yang diakui dalam laporan laba rugi: 1. Biaya jasa kini 2. Biaya bunga atas nilai kini kewajiban For the material program, Bank determine amount in statement of income: 1. Current service cost 2. interest of present value obligation 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 40
  438. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) u. Imbalan kerja (lanjutan) Imbalan pasca-kerja (lanjutan) Bank menetapkan pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasca kerja yang diakui dalam pendapatan komprehensif lain, terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuarial. u. Employee benefits (continued) Post-employment benefits (continued) The Bank determine remeasurement of defined benefit as liability (asset) net defined benefit was recognized in other comprehensive income, consist of actuarial gain and loss. Program pensiun manfaat pasti Bank menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti untuk seluruh karyawan tetapnya. Pendirian Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Keuangan dengan Keputusan Menteri Keuangan No.KEP187/KM.10/2007. Jumlah kontribusi untuk dana pensiun adalah sebesar 5% dari penghasilan karyawan bulanan dan donasi dari pihak bank sebesar 15,74% dari jumlah kontribusi bulanan. Defined benefit pension program The Company defined benefit pension program for all its permanent employees. The establishment of the Pension Fund of Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta has been legalized by the Minister of Finance with Decree No.KEP-187/KM.10/2007. Employees contribution to Pension Fund is 5% from monthly salary and the Bank donates 15.74% of the total monthly contribution. Beban manfaat pensiun meliputi beban jasa kini, keuntungan/kerugian atas kurtailment/penyelesaian, biaya bunga atas nilai kini kewajiban, dan penghasilan/biaya bunga atas nilai wajar aset program. Perhitungan kewajiban aktuaria menggunakan metode Projected Unit-Credit. The pension expenses consist of current service cost, gain/losses in curtailment, interest cost of present value liability, and income/expenses of interest of fair value asset program. The calculation of actuarial liabilities is determined using the Projected Unit-Credit method. Dengan memperhatikan Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No.KEP-150/MEN/2000 tanggal 20 Juni 2000, tentang “Penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja dan Penetapan Uang Pesangon, Uang Penghargaan Masa Kerja dan Ganti Kerugian dari Perusahaan”, sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No.KEP-78/MEN/2001 tanggal 4 Mei 2001 dan memperhatikan pula Undang-Undang No.13/2003 “Ketenagakerjaan” tanggal 25 Maret 2003. Considering to the Minister of Manpower of the Republic of Indonesia Decree No.KEP-150/MEN /2000 dated June 20, 2000, about “Settlement of Termination of Work Contract and Determination of Separation Payment, Gratuity Award and Compensation from the Company”, which has been amended by the Minister of Manpower and Transmigration of the Republic of Indonesia Decree No.KEP-78/MEN/2001 dated May 4, 2001 and considering Labor Law No.13/2003 “Employment” dated March 25, 2003. Program imbalan jangka panjang lainnya Diluar program pensiun imbalan pasti, Bank juga memberikan imbalan yang bersifat jangka panjang lainnya, yaitu cuti besar. Other long-term benefits program Other than the defined benefit pension program, the Bank also provides other long-term benefits, the leave benefits program. Sama seperti imbalan pensiun manfaat pasti, liabilitas dan beban pendanaan cuti besar dihitung oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit credit. Similar to the defined benefit pension program, leave benefits program liabilities and expenses are calculated by independent actuaries using the projected unit credit method. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 41
  439. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) u. Imbalan kerja (lanjutan) Jasa produksi dan dana kesejahteraan Bank juga memberikan jasa produksi dan dana kesejahteraan kepada karyawan. Estimasi besarnya penyisihan tersebut ditentukan berdasarkan Peraturan Daerah No.2 Tahun 1993. Jika terdapat selisih antara jumlah yang dicadangkan dengan realisasinya, maka selisih tersebut dibebankan pada laba rugi dan penghasilan komprehensif lain tahun berjalan. u. Employee benefits (continued) Production services bonus and welfare fund Banks also provide production services bonus and welfare fund to employees. The estimated amount of the allowance is determined based on Municipal District Regulation No.2 Year 1993. If there is a difference between the amount that is reserved to the realization, then the excess is charged to the statement of profit or loss and other comprehensive income for the year. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI Bank memberikan jasa pengabdian kepada Direksi dan Dewan Komisaris pada setiap akhir masa jabatannya. Besarnya jasa pengabdian Direksi secara bersama-sama ditetapkan maksimum 2,5% dari laba setelah pajak tahun buku sebelum berakhirnya masa jabatan, dengan perbandingan Direktur menerima 90% dari jumlah yang diterima Direktur Utama. Besarnya jasa pengabdian bagi Dewan Komisaris ditetapkan sebesar 50% dari jasa pengabdian yang diterima Direksi, dengan perbandingan Anggota Dewan Komisaris menerima 90% dari jumlah yang diterima Komisaris Utama. Jasa pengabdian tersebut dicadangkan secara proporsional tiap tahun selama masa jabatan, yang diakui sebagai beban pada tahun berjalan. Dedication services bonus for Directors and Board of Commissioners The Bank provides dedication services bonus to the Directors and the Board of Commissioners at the end of his term. The amount of dedication services bonus for Directors jointly established a maximum of 2.5% of after-tax profit the year before the expiration of the term of office, by comparison Director received 90% of the amount received by the President Director. The amount of dedication services for the Board of Commissioners is set at 50% of the dedication services bonus received by the Directors, by comparison Commissioner received 90% of the amount received by the President Commissioners. The dedication service bonus is reserved proportionally each year during his tenure, which is recognized as an expense in the current year. v. Transaksi dengan pihak berelasi Bank melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Dalam laporan keuangan ini, istilah pihak berelasi sesuai dengan PSAK 7 (penyesuaian 2015): “Pengungkapan Pihakpihak Berelasi”. Suatu pihak dianggap berelasi dengan Bank jika: v. Transactions with related parties The Bank enters into transactions with related parties. In these financial statements, the term related parties are defined under PSAK 7 (adjustment 2015): “Related Party Disclosures”. The Bank considers the following as its related parties: Jasa pengabdian bagi Direksi dan Dewan Komisaris (i) Suatu pihak yang secara langsung, atau tidak langsung yang melalui satu atau lebih perantara, suatu pihak (a) mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Bank; (b) memiliki pengaruh signifikan atas Bank; atau (c) memiliki pengendalian bersama atas Bank; (i) a person who, directly or indirectly through one or more intermediaries, (a) controls, or is controlled by, or under common control with the Bank, (b) has significant influence over the Bank or (c) has joint control over the Bank; (ii) suatu pihak yang berada dalam kelompok usaha yang sama dengan Bank; (iii) suatu pihak yang merupakan ventura bersama di mana Bank sebagai venturer ; (iv) suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen kunci Bank; (v) suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir (i) atau (iv); (ii) an entity which is a member of the same group as the Bank; an entity which is a joint venture of a third party in which the Bank has ventured in; a member of key management personnel of the Bank; (iii) (iv) (v) 42 a close family member of the person described in clause (i) or (iv);
  440. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) v. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) (vi) suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (iv) atau (v); v. Transactions with related parties (continued) (vi) an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced, directly or indirectly by the person described in clause (iv) or (v); (vii) suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca-kerja untuk imbalan kerja dari Bank atau entitas terkait Bank. (vii) an entity which is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the Bank or an entity related to the Bank. Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi. Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan yang relevan dan rinciannya telah disajikan dalam catatan atas laporan keuangan (Catatan 35). Transactions with related parties are made on terms agreed by both parties, where such requirements may not be the same as other transactions undertaken with third parties. Material transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the financial statements and the relevant details have been presented in note of the financial statements (Note 35). w. Dividen Pembagian dividen kepada para pemegang saham Bank diakui sebagai sebuah liabilitas dalam laporan keuangan Bank pada tahun ketika dividen tersebut disetujui oleh para pemegang saham Bank. w. Dividend Dividend distribution to the Bank’s Shareholders is recognized as a liability in the Bank financial statements in the year in which the dividends are approved by the Bank’s shareholders. x. Segmen operasi Segmen operasi adalah komponen dari entitas yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain entitas, yang mana hasil operasinya dikaji ulang secara berkala oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya, dan tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan. x. Operating segment An operating segment is a component of an entity that engages in business activities from which it may earn revenues and incur expenses, including revenues and expenses that relate to transactions with any of the entity's other components, whose operating results are reviewed regularly by the chief operating decision maker to make decisions about resources allocated to the segment and assess its performance, and for which discrete financial information is available. Bank mengungkapkan segmen operasionalnya berdasarkan segmen usaha yang meliputi konvensional perbankan dan syariah. The Bank discloses its operating segments based on business segments that consist of conventional banking and sharia. y. Provisi Provisi diakui jika Bank memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinannya besar penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat. y. Provisions Provisions are recognized when the Bank has a present obligation (legal or constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) AKUNTANSI 43
  441. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) y. Provisi (lanjutan) Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan. y. Provisions (continued) Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed. z. Peristiwa setelah periode pelaporan Setiap peristiwa setelah akhir tahun yang menyebabkan tambahan informasi mengenai posisi keuangan Bank (adjusting event) akan disesuaikan dalam laporan keuangan. Peristiwa setelah akhir tahun yang bukan merupakan adjusting events, jika ada, akan diungkapkan ketika memiliki dampak material terhadap laporan keuangan. z. Events after the reporting period Any post-year-end event that provides additional information about the Bank’s financial position (adjusting event) is reflected in the financial statements. Post-year-end events that are not adjusting events, if any, are disclosed when material to the financial statements. 3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Dalam penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dibutuhkan estimasi dan asumsi yang mempengaruhi: - nilai aset dan liabilitas dilaporkan, dan pengungkapan atas aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan, 3. USE OF SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS The preparation of financial statements in conformity with Financial Accounting Standards in Indonesia requires the use of estimates and assumptions that effects: - the reported amounts of assets and liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements, - the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) - AKUNTANSI jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan jumlah yang diestimasi semula. Although these estimates are based on management's best knowledge of current events and activities, actual results may differ from those estimates. Pertimbangan profesional dan estimasi signifikan dalam menentukan jumlah yang diakui dalam laporan keuangan adalah sebagai berikut: The most significant uses of the judgment and estimates in determining the amounts recognized in the financial statements are follows: Usaha yang berkelanjutan Manajemen Bank telah melakukan penilaian atas kemampuan Bank untuk melanjutkan kelangsungan usahanya dan berkeyakinan bahwa Bank memiliki sumber daya untuk melanjutkan usahanya di masa mendatang. Selain itu, manajemen tidak mengetahui adanya ketidakpastian material yang dapat menimbulkan keraguan yang signifikan terhadap kemampuan Bank untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Oleh karena itu, laporan keuangan telah disusun atas dasar usaha yang berkelanjutan. Going concern The Bank's management has made an assessment of the Bank's ability to continue as a going concern and is satisfied that the Bank has the resources to continue in business for the foreseeable future. furthermore, the management is not aware of any material uncertainties that may cast significant doubt upon the Bank's ability to continue as a going concern. Therefore, the financial statements continue to be prepared on the going concern basis. 44
  442. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) 3. USE OF SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS (continued) Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Bank menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK 55 (revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi seperti diungkapkan pada Catatan 2c. Classification financial asset and liabilities The Bank determine the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK 55 (revised 2014). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the accounting policies disclosed in Note 2c. Nilai wajar atas instrumen keuangan Bila nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan yang tercatat pada laporan posisi keuangan tidak tersedia di pasar aktif, ditentukan dengan menggunakan berbagai teknik penilaian termasuk penggunaan model matematika. Masukan (input) untuk model ini berasal dari data pasar yang bisa diamati sepanjang data tersebut tersedia. Bila data pasar yang bisa diamati tersebut tidak tersedia, pertimbangan manajemen diperlukan untuk menentukan nilai wajar. Pertimbangan tersebut mencakup pertimbangan likuiditas dan masukan model seperti tingkat pelunasan dipercepat dan asumsi tingkat gagal bayar. Fair value of financial instruments Where the fair values of financial assets and financial liabilities recorded on statements of financial position cannot be derived from active markets, they are determined using a variety of valuation techniques that include the use of mathematical models. The inputs to these models are derived from observable market data where possible, but where observable market data are not available, judgment is required to establish fair values. The judgments include considerations of liquidity and model inputs such as prepayment rates and default rate assumptions. Bank menampilkan nilai wajar atas instrumen keuangan berdasarkan hirarki nilai wajar sebagai berikut: - Tingkat 1 - nilai wajar berdasarkan harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif; - Tingkat 2 - nilai wajar yang menggunakan input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya diperoleh dari harga); dan The Bank presents the fair value of financial instruments based on the following fair value hierarchy: - Level 1 - the fair value is based quoted prices (unadjusted) in active markets; - Level 2 - the fair value uses inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices); and - - Tingkat 3 - nilai wajar yang menggunakan input yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi). Level 3 - the fair value uses inputs that are not based on observable market data (unobservable inputs). Klasifikasi pada investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo Bank mengklasifikasikan aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo. Klasifikasi memerlukan pertimbangan signifikan untuk memiliki investasi tersebut sampai dengan jatuh tempo. Dalam membuat pertimbangan ini, Bank mengevaluasi intensi dan kemampuan untuk memiliki investasi tersebut hingga jatuh tempo. Classification to held-to-maturity investments The Bank classifies non-derivative financial assets with fixed and determinable payments and fixed maturity as held-tomaturity investments. This classification requires significant judgment to hold such investments to maturity. In making this judgment, the Bank evaluates its intention and ability to hold such investments to maturity. Aset keuangan tanpa harga kuotasi dalam pasar aktif Bank mengklasifikasikan aset keuangan dengan mengevaluasi, yaitu antara lain, apakah aset memiliki harga kuotasi atau tidak dalam pasar aktif. Termasuk dalam evaluasi apakah aset keuangan memiliki kuotasi pasar dalam pasar aktif adalah penentuan apakah harga yang dikuotasikan tersedia sewaktuwaktu dan apakah harga tersebut merepresentasikan transaksi pasar aktual dan teratur terjadi yang dilakukan secara wajar. Financial assets not quoted in an active market The Bank classifies financial assets by evaluating, among others, whether the asset is quoted or not in an active market. Included in the evaluation on whether a financial asset is quoted in an active market is the determination on whether quoted prices are readily and regularly available and whether those prices represent actual and regularly occurring market transactions in an arm’s length basis. 45
  443. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) 3. USE OF SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS (continued) Penurunan nilai kredit yang diberikan dan piutang Bank menelaah kredit yang diberikan yang signifikan secara individual dan piutang pada setiap tanggal laporan posisi keuangan untuk menilai apakah penurunan nilai harus dicatat dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Secara khusus, justifikasi oleh manajemen diperlukan dalam estimasi jumlah dan waktu arus kas di masa mendatang ketika menentukan penurunan nilai. Dalam estimasi arus kas ini, Bank membuat justifikasi tentang situasi keuangan debitur dan nilai realisasi bersih agunan. Impairment losses on loans and receivables The Bank reviews its individually significant loans and receivables at each statements of financial position date to assess whether an impairment loss should be recorded in the statement of profit or loss and other comprehensive income. In particular, judgment by management is required in the estimation of the amount and timing of future cash flows when determining the impairment loss. In estimating these cash flows, the Bank makes judgments about the debtor’s financial situation and the net realizable value of collateral. Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai secara kolektif tersebut, kredit dikelompokkan berdasarkan kesamaan karakteristik risiko kredit, dimana arus kas kontraktual masa datang diestimasi berdasarkan kerugian historis kelompok kredit yang pernah dialami selama tiga tahun terakhir. Kerugian historis tersebut kemudian disesuaikan untuk mencerminkan kondisi saat ini. Metode estimasi yang digunakan dalam perhitungan penurunan nilai secara kolektif adalah metode statistik (statistical model analysis method) , yaitu roll rate analysis method untuk menentukan tingkat Probability of Default (PD) dan Loss Given Default (LGD) karena angka persentase antar segmentasi lebih tertib, teratur, serta halus dan tetap memperhitungkan data hapus buku. Selanjutnya, hasil tingkat persentase PD dan LGD digunakan sebagai dasar estimasi penurunan nilai atas kredit secara kolektif. Sedangkan evaluasi penurunan nilai secara individual dilakukan dengan menghitung nilai kini atas arus kas masa datang dibandingkan dengan nilai tercatat. For the evaluation objective of impairment losses collectively, loans are classified by similar characteristics of credit risk, where the contractual future cash flows are estimated based on historical loss loan group, which experienced during last three years. The historical losses are assessed to reflect current conditions. Estimation method used in the calculation of impairment losses collectively is statistical model analysis method, which is roll rate analysis method to generate Probability of Default (PD) and Loss Given Default (LGD) because inter segment percentage value are more organize, smooth and still calculating loans write-off data. Furthermore, the result of percentage rate of PD and LGD is used as basic estimate impairment losses collectively on loans. While the evaluation of impairment losses individually is valued by calculating the present value of future cash flows compared with the carrying amount. Estimasi-estimasi ini didasarkan pada asumsi-asumsi tentang sejumlah faktor dan hasil aktual mungkin berbeda, yang tercermin dalam perubahan penyisihan penurunan nilai tersebut di masa mendatang. These estimates are based in assumptions about a number of factors and actual results may differ, as reflected in changes in the allowance for impairment in the future. Penurunan nilai efek dimiliki hingga jatuh tempo Bank menelaah efek yang diklasifikasikan sebagai dimiliki hingga jatuh tempo pada setiap tanggal posisi keuangan untuk menilai apakah telah terjadi penurunan nilai. Penurunan nilai atas investasi tersebut dinilai apakah terdapat penurunan signifikan atau berkepanjangan nilai wajar dibawah nilai perolehan atau terdapat bukti obyektif telah terjadi penurunan nilai. Penentuan apa yang dimaksud dengan “signifikan” dan “berkepanjangan” membutuhkan pertimbangan dari Bank. Impairment of held-to-maturity securities The Bank reviews securities classified as held-to-maturity at each financial position date to assess whether there is an impairment in value. The impairment of these investments is assessed whether there is significant or prolonged decline in the fair value below its cost or where other objective evidence of impairment exists. The determination of what is “significant” or “prolonged” requires judgment from the Bank. 46
  444. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) 3. USE OF SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS (continued) Penurunan nilai efek dimiliki hingga jatuh tempo (lanjutan) Dalam menentukan pertimbangan, Bank mengevaluasi diantaranya faktor, pergerakan harga pasar historis dan jangka waktu serta lama perpanjangan di mana nilai wajar dari investasi kurang dari biayanya. Impairment of held-to-maturity securities (continued) In making this judgment, the Bank evaluates, among others factors, historical market price movements and duration and the extent to which the fair value of the investment is less than the cost. Umur ekonomis aset tetap Bank memperkirakan masa manfaat aset tetap berdasarkan periode dimana aset diharapkan akan tersedia untuk digunakan. Masa manfaat ekonomis aset tetap ditinjau secara berkala dan diperbarui jika memiliki ekspektasi yang berbeda dari perkiraan sebelumnya, karena kerusakan secara fisik dan teknis, atau keusangan secara komersial dan legal atau batasan lainnya atas penggunaan aset tersebut. Selain hal tersebut, estimasi masa manfaat dari aset tetap didasarkan pada penilaian secara kolektif dengan menggunakan praktik industri, teknik evaluasi internal dan pengalaman dengan aset serupa. Tetap dimungkinkan, bagaimanapun, bahwa hasil masa depan dapat secara material dipengaruhi oleh perubahan estimasi yang disebabkan oleh perubahan faktor-faktor tersebut di atas. Jumlah dan saat pencatatan biaya untuk setiap periode akan dipengaruhi oleh perubahan dari faktor dan keadaan saat pencatatan. Pengurangan taksiran masa manfaat dari aset tetap akan maningkatkan beban operasional yang diakui. Useful life of fixed assets The Bank estimate the useful lives of fixed assets based on the period over which the assets are expected to be available for use. The estimated useful lives of fixed assets are reviewed periodically and are updated if expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear, technical or commercial obsolescence and legal or other limits on the use of the assets. In addition, estimation of the useful lives of fixed assets is based on collective assessment of industry practice, internal technical evaluation and experience with similar assets. It is possible, however, that future results of operations could be materially affected by changes in estimates brought about by changes in factors mentioned above. The amounts and timing of recorded expenses for any period would be affected by changes in these factors and circumstances. A reduction in the estimated useful lives of fixed assets would increase the recorded operating expenses. Penurunan nilai aset non-keuangan Bank mengevaluasi penurunan nilai aset apabila terdapat kejadian atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tidak dapat dipulihkan kembali. Faktor-faktor penting yang dapat menyebabkan penelaahan penurunan nilai adalah sebagai berikut: Impairment of non-financial assets The Bank assess impairment on assets whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount of an assets may not be recoverable. The factors that which could trigger an impairment review include the following: (i) Kinerja yang rendah secara signifikan jika dibandingkan dengan ekspektasi dari hasil operasi historis maupun proyeksi hasil operasi di masa yang akan datang; (ii) Perubahan yang signifikan dalam cara penggunaan aset atau strategi bisnis secara keseluruhan; dan (iii) Tren negatif industri dan ekonomi signifikan. (i) Significant underperformance relative to expected historical or projected future operating results; (ii) Significant changes in the manner of use of the acquired assets or the strategy for overall business; and (iii) Significant negative industry or economic trends. Bank mengakui kerugian penurunan nilai apabila nilai tercatat aset melebihi nilai yang dapat dipulihkan. Jumlah terpulihkan adalah nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakai aset (unit penghasil kas). Jumlah terpulihkan diestimasi untuk aset individual atau, jika tidak memungkinkan, untuk unit penghasil kas yang mana aset tersebut merupakan bagian daripada unit tersebut. The Bank recognize an impairment loss whenever the carrying amount of an assets exceeds its recoverable amount. The recoverable amount is the higher of an assets (or cash generating unit's) fair value less costs to sell and its value in use. Recoverable amounts are estimated for individual assets or, if it is not possible, for the cash generating unit to which the asset belongs. 47
  445. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 3. PENGGUNAAN ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) 3. USE OF SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGEMENTS (continued) Pengakuan pajak tangguhan Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh saldo rugi fiskal dan perbedaan temporer sampai pada batas adanya kemungkinan bahwa keuntungan yang dikenai pajak akan tersedia dimana kerugian dapat dimanfaatkan. Pertimbangan manajemen yang signifikan juga diperlukan untuk menentukan jumlah dari aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan waktu yang mungkin terjadi dan tingkatan dari keuntungan yang dikenakan pajak di masa yang akan datang bersama dengan strategi perencanaan pajak di masa yang akan datang. Recognition of deferred taxes Deferred tax assets are recognized for all unused tax losses and temporary differences to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the losses can be utilized. Significant management judgment is required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and level of future taxable profits together with future tax planning strategies. Nilai sekarang dari kewajiban pensiun Biaya untuk program pensiun manfaat pasti dan imbalan pascakerja ditentukan menggunakan penilaian aktuaria. Penilaian aktuarial melibatkan pembuatan asumsi mengenai tingkat diskonto, tingkat pengembalian dari aset yang diharapkan, peningkatan gaji di masa depan, tingkat kematian dan peningkatan jumlah pensiun di masa depan. Karena sifat jangka panjang rencana-rencana ini, estimasi memiliki ketidakpastian yang signifikan. Present value of retirement obligation The cost of defined benefit retirement plan and other post employment benefits is determined using actuarial valuations. The actuarial valuation involves making assumptions about discount rates, expected rates of return on assets, future salary increases, mortality rates and future pension increases. Due to the long term nature of these plans, such estimates are subject to significant uncertainty. 48
  446. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 4. KAS 4. CASH 31 Desember/ December 31, 2018 Rupiah Mata uang asing Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 341.376.181.100 353.972.189 341.730.153.289 308.748.326.300 290.008.297 309.038.334.597 Saldo kas dalam mata uang Rupiah termasuk uang pada mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) masing-masing sebesar Rp48.759.350.000 dan Rp36.236.100.000 pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. 5. GIRO PADA BANK INDONESIA Total cash in Rupiah includes cash in ATM (Automatic Teller Machines) amounting to Rp48,759,350,000 and Rp36,236,100,000 as of December 31, 2018 and 2017. 5. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA Giro pada Bank Indonesia seluruhnya dalam mata uang Rupiah. Saldo pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebagai berikut: Current accounts with Bank Indonesia are denominated in Rupiah. The balance as of December 31, 2018 and 2017 are as follows: 31 Desember/ December 31, 2018 Konvensional Syariah Jumlah Rupiah Foreign currencies Total 31 Desember/ December 31, 2017 351.661.749.426 26.332.340.988 377.994.090.414 500.594.784.394 20.968.709.997 521.563.494.391 Rasio Giro Wajib Minimum (GWM) yang dipersyaratkan oleh Bank Indonesia pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: Conventional Sharia Total The minimum statutory reserve ratios as of December 31, 2018 and 2017 required under Bank Indonesia regulations are as follows: 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 GWM Rupiah - Primer Harian*) Rata-rata*) 6,50% 3,50% 3,00% 6,50% 5,00% 1,50% Statutory reserves in Rupiah Primary Daily *) Average *) - PLM**) - RIM***) 4,00% 0,55% 4,00% 0,70% PLM **) RIM ***) - GWM Syariah - Rupiah 5,00% 5,00% Sharia statutory reserves Rupiah - 49
  447. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 5. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA (continued) 5. GIRO PADA BANK INDONESIA (lanjutan) Rasio GWM Bank pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: As of December 31, 2018 and 2017, the GWM ratios of the Bank are as follows: 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 GWM Rupiah - Primer - PLM - RIM 6,55% 4,68% 0,55% 6,60% 4,52% 0,70% Statutory reserves in Rupiah Primary PLM RIM - GWM Syariah - Rupiah 5,16% 5,12% Sharia statutory reserves Rupiah - *) Mulai berlaku per 16 Juli 2018 *) **) Per 1 Juli 2017, excess GWM tidak diperhitungkan sebagai pemenuhan GWM sekunder **) ***) Per 16 Juli 2018, berdasarkan PBI No.20/4/PBI/2018 tanggal 29 Maret 2018, istilah GWM Sekunder berubah menjadi PLM (Penyangga Likuiditas makroprudensial) dan GWM LFR berubah menjadi RIM (Rasio Intermediasi Makroprudensial) ***) Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Giro Wajib Minimum (GWM) Bank telah sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.15/15/PBI/2013 tanggal 24 Desember 2013 tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Konvensional sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan PBI No.17/11/PBI/2015 tanggal 25 Juni 2015, PBI No.17/21/PBI/2015 tanggal 26 November 2015, PBI No.18/3/PBI/2016 tanggal 10 Maret 2016, PBI No.18/14/PBI/2016 tanggal 18 Agustus 2016, PBI No. 19/6/PBI/2017 tanggal 17 April 2017 dan PBI No. 20/3/PBI/2018 tanggal 29 Maret 2018. GWM Primer adalah simpanan minimum yang wajib dipelihara oleh Bank dalam bentuk saldo Rekening Giro pada Bank Indonesia. GWM Sekunder dan Penyangga Likuiditas Makroprudensial (PLM) adalah cadangan minimum yang wajib dipelihara oleh Bank berupa SBI, Surat Utang Negara (SUN), Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan/atau excess reserve yang merupakan kelebihan saldo Rekening Giro Rupiah Bank dari GWM Primer, GWM LFR dan Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM). Effective on July 16, 2018 Starting July 1, 2017, excess GWM is not considered as Secondary Minimum Statutory Reserve As of July 16, 2018, based on PBI No.20/4/PBI/2018 dated March 29, 2018, the term GWM Secondary changed to PLM (Macroprudential Liquidity Buffer) and the LFR GWM changed to RIM (Macroprudential Intermediation Ratio) As of 31 December 2018 and 2017, the Bank's Minimum Statutory Reserve complies with Bank Indonesia (BI) Regulation No. 15/15/PBI/2013 dated 24 December 2013 which have been further amended with PBI No. 17/11/PBI/2015 dated 25 June 2015, PBI No.17/21/PBI/2015 dated 26 November 2015, PBI No. 18/3/PBI/2016 dated 10 March 2016, PBI No. 18/14/PBI/2016 dated 18 August 2016, PBI No. 19/6/PBI/2017 dated 17 April 2017 and PBI No. 20/3/PBI/2018 dated 29 March 2018 concerning Minimum Statutory Reserve of Commercial Banks with BI in Rupiah and foreign currency. Primary Minimum Statutory Reserve is a minimum reserve that should be maintained by the Bank in Current Accounts with Bank Indonesia. Secondary Minimum Statutory Reserve and Macroprudential Liquidity Buffer are the minimum reserves that should be maintained by the Bank which comprised of Certificates of Bank Indonesia (SBI), Government Debenture Debt (SUN), Sharia Government Securities (SBSN), and/or excess reserve which represent the excess reserve of the Bank’s Current Accounts in Rupiah over the Primary Minimum Statutory Reserve, Minimum Statutory Reserve on LFR and Macroprudential Intermediation Ratio (RIM). 50
  448. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 5. CURRENT ACCOUNTS WITH BANK INDONESIA (continued) 5. GIRO PADA BANK INDONESIA (lanjutan) GWM LFR dan RIM adalah tambahan simpanan minimum yang wajib dipelihara oleh Bank dalam bentuk saldo Rekening Giro pada Bank Indonesia, jika LFR dan RIM Bank dibawah minimum LFR dan RIM target Bank Indonesia (80%) atau jika di atas maksimum LFR dan RIM target BI (92%) dan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) Bank lebih kecil dari KPMM Insentif BI sebesar 14%. Minimum Statutory Reserve on LFR and RIM is the additional reserve that should be maintained by the Bank in the form of Current Accounts with Bank Indonesia, if the Bank’s LFR and RIM is below the minimum of LFR and RIM targeted by Bank Indonesia (80%) or if the Bank’s LFR and RIM is above the maximum of LFR and RIM targeted by BI (92%) and the Capital Adequacy Ratio (CAR) is below BI requirement of 14%. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, perhitungan rasio GWM berdasarkan prinsip syariah didasarkan pada Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 6/21/PBI/2004 tanggal 3 Agustus 2004 tentang “Giro Wajib Minimum Dalam Rupiah dan Valuta Asing Bagi Bank Umum yang Melaksanakan Kegiatan Usaha Berdasarkan Prinsip Syariah” sebagaimana telah diubah dengan PBI No. 8/23/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006, PBI No. 10/23/PBI/2008 tanggal 16 Oktober 2008 yang kemudian dicabut dan digantikan dengan PBI No. 15/16/PBI/2013 tanggal 24 Desember 2013, setiap bank diwajibkan memelihara GWM dalam Rupiah dan valuta asing yang besarnya ditetapkan masing- masing sebesar 5,00% dan 1,00% dari dana pihak ketiga dalam Rupiah dan valuta asing. As of December 31, 2018 and 2017, the calculation of statutory reserves based on sharia principles is in accordance with Bank Indonesia Regulation (PBI) No.6/21/PBI/2004 dated 3 August 2004 regarding “Minimum Statutory Reserve Requirements in Rupiah and Foreign Currencies of Commercial Banks under Sharia Principle” as amended, by PBI No. 8/23/PBI/2006 dated 5 October 2006, PBI No. 10/23/PBI/2008 dated 16 October 2008 which has revoked and amended with PBI No. 15/16/PBI/2013 dated 24 December 2013, each bank is required to maintain Minimum Statutory Reserve Requirements (GWM) in Rupiah and foreign currencies equivalent to 5.00% and 1.00% of its third party funds denominated in Rupiah and foreign currencies, respectively. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia mengenai GWM. As of December 31, 2018 and 2017, the Bank has complied with Bank Indonesia regulation on the GWM. 6. GIRO PADA BANK LAIN 6. CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS Tidak terdapat giro pada bank lain pada pihak berelasi. There was no current accounts with oher banks with related party. a. a. Berdasarkan nama bank 31 Desember/ December 31, 2018 Bank Pemerintah Daerah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Aceh Syariah PT Bank Pembangunan Daerah Papua By counterparty bank 31 Desember/ December 31, 2017 69.663.183 10.594.437 69.606.153 10.594.437 1.859.170 82.116.790 2.159.170 82.359.760 51 Regional Banks PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Aceh Syariah PT Bank Pembangunan Daerah Papua
  449. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 6. GIRO PADA BANK LAIN (lanjutan) a. 6. Berdasarkan nama bank (lanjutan) CURRENT ACCOUNTS WITH OTHER BANKS (continued) a. 31 Desember/ December 31, 2018 Bank umum PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 3.060.385.470 3.659.200.112 1.175.782.831 42.654.131 38.061.868 93.102.323 43.414.131 47.121.099 6.373.816 3.802.136 4.327.060.252 4.409.177.042 6.731.737 4.192.136 3.853.761.538 3.936.121.298 b. Tingkat suku bunga rata-rata per tahun Rupiah c. By counterparty bank (continued) b. 31 Desember/ December 31, 2017 0,73% 0,90% c. Total Average interest rate per annum 31 Desember/ December 31, 2018 Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, giro pada bank lain tidak mengalami kerugian penurunan nilai. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada penyisihan kerugian penurunan nilai yang perlu diakui. Commercial banks PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk Rupiah As of December 31, 2018 and 2017, current accounts with other banks are not impaired. Management believes that there was no allowance for impairment losses to be recognized. 7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK LAIN 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND OTHER BANKS Tidak terdapat penempatan pada bank lain pada pihak berelasi. There was no placements with other banks with related party. a. a. Berdasarkan jenis dan nama bank 31 Desember/ December 31, 2018 Deposit facility Bank Indonesia Bank Indonesia-Syariah Call money PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Mega Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri PT Bank Victoria International Tbk Dipindahkan 39.994.168.367 49.500.000.000 89.494.168.367 By type and counterparty bank 31 Desember/ December 31, 2017 507.950.625.512 160.800.000.000 668.750.625.512 400.000.000.000 50.000.000.000 325.000.000.000 300.000.000.000 150.000.000.000 300.000.000.000 300.000.000.000 175.000.000.000 250.000.000.000 200.000.000.000 1.775.000.000.000 150.000.000.000 825.000.000.000 52 Deposit facility Bank Indonesia Bank Indonesia-Syariah Call money PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Mega Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri PT Bank Victoria International Tbk Carried forward
  450. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK LAIN (lanjutan) a. Berdasarkan jenis dan nama bank (lanjutan) Call money (lanjutan) Pindahan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Lampung PT Bank Pembangunan Daerah Jambi PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara PT Bank DKI PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Barat PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo PT Bank Pembangunan Daerah Maluku dan Maluku Utara PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND OTHER BANKS (continued) a. By type and counterparty bank (continued) 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 1.775.000.000.000 150.000.000.000 825.000.000.000 - 150.000.000.000 - 150.000.000.000 50.000.000.000 100.000.000.000 100.000.000.000 150.000.000.000 - 50.000.000.000 - 50.000.000.000 - 50.000.000.000 - 100.000.000.000 - 80.000.000.000 50.000.000.000 - 40.000.000.000 2.575.000.000.000 30.000.000.000 1.325.000.000.000 Deposito on call PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 150.000.000.000 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 100.000.000.000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 500.000.000.000 500.000.000.000 250.000.000.000 Deposito berjangka PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank BNI Syariah PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Dipindahkan 50.000.000.000 - 10.000.000.000 - 20.000.000.000 20.000.000.000 10.000.000.000 60.000.000.000 10.000.000.000 60.000.000.000 53 Call money (continued) Brought forward PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Lampung PT Bank Pembangunan Daerah Jambi PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara PT Bank DKI PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Barat PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo PT Bank Pembangunan Daerah Maluku dan Maluku Utara PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah PT Bank Pan Indonesia Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk Deposits on call PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Time deposits PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Jabar Banten Syariah PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank BNI Syariah PT Bank Pembangunan Daerah Jambi Carried forward
  451. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK LAIN (lanjutan) a. Berdasarkan jenis dan nama bank (lanjutan) 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND OTHER BANKS (continued) a. By type and counterparty bank (continued) 31 Desember/ December 31, 2018 Pindahan PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 31 Desember/ December 31, 2017 60.000.000.000 60.000.000.000 60.000.000.000 2.974.494.168.367 10.000.000.000 70.000.000.000 2.563.750.625.512 (600.000.000) 2.973.894.168.367 (700.000.000) 2.563.050.625.512 Total Allowance for impairment losses Total - net Penempatan pada Bank Indonesia, call money dan deposito on call pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 memiliki jatuh tempo kurang dari 1 (satu) bulan. Placement with Bank Indonesia, call money and deposits on call as of December 31, 2018 and 2017 has a maturity period of less than 1 (one) month. Deposito berjangka pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 memiliki jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 3 (tiga) bulan. Time deposits as of December 31, 2018 and 2017 has a maturity period 1 (one) month until 3 (three) months. b. Tingkat suku bunga rata-rata per tahun Depo facility Call money Deposito berjangka dan deposito on call c. Brought forward PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara b. 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 1,76% 5,30% 3,31% 4,67% 5,05% 4,92% Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai c. 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal tahun Pemulihan selama tahun berjalan Saldo akhir tahun Average interest rate per annum Depo facility Call money Time deposits and deposit on call Movements in the allowance for impairment losses 31 Desember/ December 31, 2017 700.000.000 (100.000.000) 600.000.000 800.500.000 (100.500.000) 700.000.000 54 Balance at beginning of year Reversal during the year Balance at end of year
  452. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND OTHER BANKS (continued) 7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN BANK LAIN (lanjutan) Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai (lanjutan) c. Movements in the allowance for impairment losses (continued) Seluruh penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 diklasifikasikan lancar. Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk telah memadai untuk menutup kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak tertagihnya penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain. All of placements with Bank Indonesia and other banks as of December 31, 2018 and 2017 are classified as current. d. Informasi lain Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tidak terdapat penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain yang digunakan sebagai jaminan. d. Other information As at December 31, 2018 and 2017, there were no placements with Bank Indonesia and other banks pledged as cash collateral. c. Management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover the possible losses of uncollectible placements with Bank Indonesia and other banks. 8. KREDIT YANG DIBERIKAN a. 8. Berdasarkan jenis dan kualitas kredit Kualitas kredit yang diberikan berdasarkan kredit yang mengalami penurunan nilai dan tidak mengalami penurunan nilai. LOANS a. By type and loans quality Loans quality based on impairment and not impairment loans. 31 Desember/December 31 , 2018 Tidak mengalami Mengalami penurunan nilai/ penurunan nilai/ Not impaired Impaired Pihak berelasi Konsumsi Pihak ketiga Konsumsi Investasi Modal kerja Sindikasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih Jumlah/ Total 6.434.443.088 - 6.434.443.088 3.273.232.879.135 1.123.496.565.022 1.344.213.421.570 731.833.648.072 6.472.776.513.799 6.479.210.956.887 16.983.939.257 229.687.367.217 64.754.578.222 3.290.216.818.392 1.353.183.932.239 1.408.967.999.792 731.833.648.072 6.784.202.398.495 6.790.636.841.583 311.425.884.696 311.425.884.696 (7.333.271.020) (199.741.291.809) 111.684.592.887 6.471.877.685.867 55 Related parties Consumer Third parties Consumer Investment Working capital Syndicated Total Allowance for impairment (207.074.562.829) losses 6.583.562.278.754 Total - net
  453. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) a. 8. Berdasarkan jenis dan kualitas kredit (lanjutan) LOANS (continued) a. By type and loans quality (continued) 31 Desember/December 31 , 2017 Tidak mengalami Mengalami penurunan nilai/ penurunan nilai/ Impaired Not impaired Pihak berelasi Konsumsi Pihak ketiga Konsumsi Investasi Modal kerja Sindikasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih Jumlah/ Total 5.512.593.833 - 5.512.593.833 2.911.367.379.841 1.213.514.691.241 1.114.414.658.464 636.877.239.190 12.492.975.090 162.786.616.799 34.913.692.899 210.193.284.788 210.193.284.788 2.923.860.354.931 1.376.301.308.040 1.149.328.351.363 636.877.239.190 6.086.367.253.524 6.091.879.847.357 5.876.173.968.736 5.881.686.562.569 (6.000.245.429) 5.875.686.317.140 (63.317.550.531) 146.875.734.257 56 Related parties Consumer Third parties Consumer Investment Working capital Syndicated Total Allowance for impairment (69.317.795.960) losses 6.022.562.051.397 Total - net
  454. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 8. LOANS (continued) a. Berdasarkan jenis dan kualitas kredit (lanjutan) Kualitas kredit yang diberikan berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia. Lancar/ Current Pihak berelasi Konsumsi Pihak ketiga Konsumsi Modal kerja Investasi Sindikasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 6.434.443.088 Dalam perhatian khusus/ Special mention - a. By type and loans quality (continued) Loans quality based on collectibility according to Bank Indonesia regulation. 31 Desember/December 31 , 2018 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard - 3.255.208.206.224 1.327.551.503.829 1.089.919.027.571 609.918.627.896 6.282.597.365.520 6.289.031.808.608 (2.073.533.737) 17.916.429.270 16.562.721.644 33.571.734.555 121.915.020.176 189.965.905.645 189.965.905.645 (5.239.292.387) 673.498.781 6.193.565.152 805.256.473 7.672.320.406 7.672.320.406 (1.778.415.785) 6.286.958.274.871 184.726.613.258 5.893.904.621 57 Macet/ Loss - 3.113.333.880 5.387.869.253 6.275.144.897 14.776.348.030 14.776.348.030 (4.879.092.603) 9.897.255.427 Jumlah/ Total - 13.305.350.237 53.272.339.914 222.612.768.743 289.190.458.894 289.190.458.894 (193.104.228.317) 96.086.230.577 6.434.443.088 3.290.216.818.392 1.408.967.999.792 1.353.183.932.239 731.833.648.072 6.784.202.398.495 6.790.636.841.583 (207.074.562.829) 6.583.562.278.754 Related parties Consumer Third parties Consumer Working capital Investment Syndicated Total Allowance for impairment losses Total - net
  455. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 8. LOANS (continued) a. Berdasarkan jenis dan kualitas kredit (lanjutan) Kualitas kredit yang diberikan berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia (lanjutan) Lancar/ Current Pihak berelasi Konsumsi Pihak ketiga Konsumsi Modal kerja Investasi Sindikasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 5.512.593.833 Dalam perhatian khusus/ Special mention - a. By type and loans quality (continued) Loans quality based on collectibility according to Bank Indonesia regulation (continued) 31 Desember/December 31 , 2017 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard - 2.896.332.736.862 1.086.538.102.572 1.130.566.183.522 636.877.239.190 5.750.314.262.146 5.755.826.855.979 (1.748.712.891) 14.857.819.202 27.718.158.270 82.173.488.951 124.749.466.423 124.749.466.423 (4.244.132.331) 679.368.408 252.275.536 1.374.096.834 2.305.740.778 2.305.740.778 (185.735.124) 5.754.078.143.088 120.505.334.092 2.120.005.654 58 Macet/ Loss - 3.395.409.627 2.109.529.807 2.525.318.012 8.030.257.446 8.030.257.446 (1.444.427.410) 6.585.830.036 Jumlah/ Total - 8.595.020.832 32.710.285.178 159.662.220.721 200.967.526.731 200.967.526.731 (61.694.788.204) 139.272.738.527 5.512.593.833 2.923.860.354.931 1.149.328.351.363 1.376.301.308.040 636.877.239.190 6.086.367.253.524 6.091.879.847.357 (69.317.795.960) 6.022.562.051.397 Related parties Consumer Third parties Consumer Working capital Investment Syndicated Total Allowance for impairment losses Total - net
  456. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 8. LOANS (continued) b. Berdasarkan sektor ekonomi Kualitas kredit yang diberikan berdasarkan sektor ekonomi dan kredit yang mengalami penurunan nilai dan tidak mengalami penurunan nilai. b. By economic sectors Loans quality based on economic sectors and impairment and not impairment loans. 31 Desember/December 31 , 2018 Tidak mengalami Mengalami penurunan nilai/ penurunan nilai/ Jumlah/ Total Not impaired Impaired Rumah tangga Perdagangan besar dan eceran Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Transportasi, pergudangan dan komunikasi Industri pengolahan Perantara keuangan Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya Konstruksi Pertanian, perburuan dan kehutanan Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan Jasa pendidikan Perikanan Jasa kesehatan dan kegiatan sosial Pertambangan dan penggalian Jasa perorangan yang melayani rumah tangga Listrik, gas dan air Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 3.279.667.322.223 1.057.121.757.081 16.983.939.257 49.606.570.380 317.054.459.042 177.649.221.624 427.704.766.137 390.557.588.302 348.149.929.325 19.577.990.300 17.418.152.565 - 169.209.574.976 162.131.750.133 14.221.369.698 1.724.225.219 119.601.458.465 3.715.694.206 69.256.873.540 61.872.529.164 33.522.750.070 34.267.484.794 5.046.504.775 9.258.641.901 913.886.351 2.526.515 39.467.574 3.207.562.162 838.646.698 6.479.210.956.887 305.721.447 8.477.659 311.425.884.696 (7.333.271.020) 6.471.877.685.867 (199.741.291.809) 111.684.592.887 - - 59 Households Wholesale and retail Accommodation and food and beverages 494.703.680.666 Transportation, warehousing and communications 447.282.756.437 Manufacturing 407.975.740.867 Financial intermediary 348.149.929.325 Services in social, art culture, recreation and other individual services 183.430.944.674 Construction 163.855.975.352 Agriculture, hunting and 123.317.152.671 forestry Real estate, leasing services 78.515.515.441 and servicing companies Educational services 61.872.529.164 Fishing 34.436.636.421 Health and social services 34.270.011.309 Mining and excavation 5.085.972.349 Individual services, which 3.513.283.609 serve households Electricity, gas and water 847.124.357 6.790.636.841.583 Total Allowance for impairment (207.074.562.829) losses 6.583.562.278.754 Total - net 3.296.651.261.480 1.106.728.327.461
  457. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 8. LOANS (continued) b. Berdasarkan sektor ekonomi (lanjutan) b. By economic sectors (lanjutan) 31 Desember/December 31 , 2017 Tidak mengalami penurunan nilai/ Not impaired Rumah tangga 2.916.879.973.674 Perdagangan besar dan eceran 996.705.773.590 Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum 415.234.137.550 Transportasi, pergudangan dan komunikasi 343.074.348.128 Industri pengolahan 352.341.467.198 Perantara keuangan 289.888.474.686 Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya 148.253.089.782 Konstruksi 129.413.088.598 Pertanian, perburuan dan kehutanan 103.876.150.650 Jasa kesehatan dan kegiatan sosial 40.947.199.115 Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan 61.991.739.135 Perikanan 27.698.691.920 Listrik, gas dan air 7.378.639.736 Jasa pendidikan 39.288.279.878 Jasa perorangan yang melayani rumah tangga 5.171.748.835 Pertambangan dan penggalian 3.543.760.094 Jumlah 5.881.686.562.569 Penyisihan kerugian penurunan nilai (6.000.245.429) 5.875.686.317.140 Jumlah - bersih Mengalami penurunan nilai/ Impaired 12.492.975.090 37.555.500.147 131.036.331.509 2.396.734.424 8.374.089.839 41.772.784 11.614.234.548 1.753.188.612 3.209.773.316 2.526.515 662.902.920 654.440.031 359.420.759 39.394.294 210.193.284.788 (63.317.550.531) 146.875.734.257 60 Jumlah/ Total Households Wholesale and retail Accommodation and food and beverages 546.270.469.059 Transportation, warehousing and communications 345.471.082.552 Manufacturing 360.715.557.037 Financial intermediary 289.930.247.470 Services in social, art culture, recreation and other individual services 159.867.324.330 Construction 131.166.277.210 Agriculture, hunting and 107.085.923.966 forestry Health and social services 40.949.725.630 Real estate, leasing services 62.654.642.055 and servicing companies Fishing 28.353.131.951 Electricity, gas and water 7.378.639.736 Educational services 39.288.279.878 Individual services, which 5.531.169.594 serve households Mining and excavation 3.583.154.388 Total 6.091.879.847.357 Allowance for impairment (69.317.795.960) losses 6.022.562.051.397 Total - net 2.929.372.948.764 1.034.261.273.737
  458. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 8. LOANS (continued) b. Berdasarkan sektor ekonomi (lanjutan) Kualitas kredit yang diberikan berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia. Lancar/ Current Rumah tangga Perdagangan besar dan eceran Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Industri pengolahan Transportasi, pergudangan dan komunikasi Perantara keuangan Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya Konstruksi Pertanian, perburuan dan kehutanan Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan Jasa kesehatan dan kegiatan sosial Jasa pendidikan Perikanan Pertambangan dan penggalian Jasa perorangan yang melayani rumah tangga Listrik, gas dan air Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih Dalam perhatian khusus/ Special mention b. By economic sectors (continued) Loans quality based on collectibility according to Bank Indonesia regulation. 31 Desember/December 31 , 2018 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard Macet/ Loss 3.261.642.649.312 1.037.580.443.776 17.916.429.270 19.442.117.208 673.498.781 520.697.368 3.113.333.880 6.444.108.298 13.305.350.237 42.740.960.811 308.147.663.998 267.217.122.764 8.900.992.148 123.340.465.538 160.619.025 5.026.109.873 27.030.811 99.017.290 177.467.374.684 12.293.025.402 416.918.876.387 348.149.929.325 10.785.889.750 - - 2.340.525.294 - 17.237.465.006 - 165.079.458.809 160.734.598.142 117.713.043.084 4.130.116.167 1.397.151.991 1.888.415.381 3.234.672 957.853.323 4.898.253 2.364.018.330 202.011.330 11.854.116.696 766.371.896 3.508.784.623 67.670.072.745 34.242.701.492 61.872.529.164 33.138.175.249 5.046.504.775 1.586.800.795 24.783.302 384.574.821 - 112.913.857 212.495.254 - 31.183.526 155.119.271 - 9.114.544.518 2.526.515 546.271.826 39.467.574 3.039.392.888 838.646.698 6.289.031.808.608 (2.073.533.737) 6.286.958.274.871 168.169.274 189.965.905.645 (5.239.292.387) 184.726.613.258 7.672.320.406 (1.778.415.785) 5.893.904.621 61 14.776.348.030 (4.879.092.603) 9.897.255.427 305.721.447 8.477.659 289.190.458.894 (193.104.228.317) 96.086.230.577 Jumlah/ Total Households Wholesale and retail Accommodation and food and beverages Manufacturing Transportation, warehousing and 447.282.756.437 communications 348.149.929.325 Financial intermediary Services in social, art culture, recreation 183.430.944.674 and other individual services 163.855.975.352 Construction 123.317.152.671 Agriculture, hunting and forestry Real estate, leasing services and 78.515.515.441 servicing companies 34.270.011.309 Health and social services 61.872.529.164 Educational services 34.436.636.421 Fishing 5.085.972.349 Mining and excavation Individual services to 3.513.283.609 households 847.124.357 Electricity, gas and water 6.790.636.841.583 Total (207.074.562.829) Allowance for impairment losses 6.583.562.278.754 Total - net 3.296.651.261.480 1.106.728.327.461 494.703.680.666 407.975.740.867
  459. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 8. LOANS (continued) b. Berdasarkan sektor ekonomi (lanjutan) Kualitas kredit yang diberikan berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia. (lanjutan) Lancar/ Current Rumah tangga Perdagangan besar dan eceran Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Industri pengolahan Transportasi, pergudangan dan komunikasi Perantara keuangan Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya Konstruksi Pertanian, perburuan dan kehutanan Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan Jasa kesehatan dan kegiatan sosial Jasa pendidikan Perikanan Listrik, gas dan air Jasa perorangan yang melayani rumah tangga Pertambangan dan penggalian Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih Dalam perhatian khusus/ Special mention b. By economic sectors (continued) Loans quality based on collectibility according to Bank Indonesia regulation.(continued) 31 Desember/December 31 , 2017 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard Macet/ Loss 2.901.845.330.695 966.711.928.067 14.857.819.202 29.851.953.329 679.368.408 621.121.335 3.395.409.627 3.346.313.237 8.595.020.832 33.729.957.769 372.069.721.636 350.178.386.527 43.164.415.914 2.163.080.671 28.402.181 107.972.619 51.354.767 103.636.733 130.956.574.561 8.162.480.487 323.970.401.048 289.888.474.686 19.103.947.080 - - - 2.396.734.424 41.772.784 145.462.451.238 128.666.169.126 102.144.158.034 2.790.638.544 746.919.472 1.715.487.188 27.703.020 60.798.105 592.845.654 153.175.044 10.993.685.874 1.753.188.612 3.012.305.595 52.197.428.241 40.868.308.363 39.288.279.878 26.743.596.392 7.366.773.237 9.019.292.126 78.890.752 955.095.528 11.866.499 775.018.768 5.356.342 - 120.838.147 - 542.064.773 2.526.515 382.399.452 - 4.881.688.717 3.543.760.094 5.755.826.855.979 (1.748.712.891) 5.754.078.143.088 - 290.060.118 124.749.466.423 (4.244.132.331) 120.505.334.092 - 2.305.740.778 (185.735.124) 2.120.005.654 62 266.684.237 8.030.257.446 (1.444.427.410) 6.585.830.036 - 359.420.759 39.394.294 200.967.526.731 (61.694.788.204) 139.272.738.527 - Jumlah/ Total Households Wholesale and retail Accommodation and food 546.270.469.059 and beverages 360.715.557.037 Manufacturing Transportation, warehousing and 345.471.082.552 communications 289.930.247.470 Financial intermediary Services in social, art culture, recreation 159.867.324.330 and other individual services 131.166.277.210 Construction 107.085.923.966 Agriculture, hunting and forestry Real estate, leasing services and 62.654.642.055 servicing companies 40.949.725.630 Health and social services 39.288.279.878 Educational services 28.353.131.951 Fishing 7.378.639.736 Electricity, gas and water Individual services to 5.531.169.594 households 3.583.154.388 Mining and excavation 6.091.879.847.357 Total (69.317.795.960) Allowance for impairment losses 6.022.562.051.397 Total - net 2.929.372.948.764 1.034.261.273.737 -
  460. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) c. 8. LOANS (continued) Berdasarkan jangka waktu kredit Jangka waktu kredit diklasifikasikan berdasarkan periode kredit sebagaimana yang tercantum dalam perjanjian kredit dan waktu yang tersisa sampai dengan saat jatuh temponya adalah sebagai berikut: c. Berdasarkan jangka waktu: By maturity: 31 Desember/ December 31, 2018 Kurang dari atau sama dengan 1 tahun Lebih dari 1 tahun sampai 2 tahun Lebih dari 2 tahun sampai 5 tahun Lebih dari 5 tahun Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 31 Desember/ December 31, 2017 367.566.849.961 342.954.179.611 878.460.115.374 714.615.338.761 2.111.150.126.460 3.433.459.749.788 6.790.636.841.583 1.974.249.745.290 3.060.060.583.695 6.091.879.847.357 (207.074.562.829) 6.583.562.278.754 (69.317.795.960) 6.022.562.051.397 Berdasarkan sisa umur jatuh tempo: 1 year or less More than 1 year to 2 years More than 2 years to 5 years More than 5 years Total Allowance for impairment losses Total - net By remaining period to maturity: 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2018 Kurang dari atau sama dengan 1 tahun Lebih dari 1 tahun sampai 2 tahun Lebih dari 2 tahun sampai 5 tahun Lebih dari 5 tahun Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih By term of loans Classification of loans according to term of loan agreements and remaining periods from statements of financial position date to maturity dates are as follows: 923.861.935.694 950.004.050.949 2.231.926.716.550 2.684.844.138.390 6.790.636.841.583 30.010.051.308 8.163.713.161 39.305.790.309 6.014.400.292.579 6.091.879.847.357 (207.074.562.829) 6.583.562.278.754 (69.317.795.960) 6.022.562.051.397 d. Berdasarkan pihak berelasi Dari jumlah kredit yang diberikan kepada pihak yang berelasi, sebesar Rp6.434.443.088 untuk tanggal 31 Desember 2018 dan Rp5.512.593.833 untuk tanggal 31 Desember 2017, yang diberikan kepada manajemen dan pejabat eksekutif Bank meliputi Direksi, Pemimpin Divisi, Pemimpin Satuan Pengawasan Intern, Pemimpin Unit Usaha Syariah, Pemimpin Desk dan Pemimpin Cabang. d. Jumlah kredit yang diberikan kepada karyawan kunci Bank masing-masing dibawah Rp1.000.000.000. 1 year or less More than 1 year to 2 years More than 2 years to 5 years More than 5 years Total Allowance for impairment losses Total - net By related parties From stated above, loans to related parties are RpRp6,434,443,088 for December 31, 2018 and Rp5,512,593,833 for December 31, 2017, to management and executive Bank officers, such as Directors, Head of Division, Head of Internal Audit Division, Head of Sharia Unit, Head of Desk and Head of Branch Office. Loan facility to each key personnel of the Bank was less than Rp1,000,000,000. 63
  461. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) e. 8. Kredit yang direkstrukturisasi Kredit yang direstrukturisasi sampai dengan 31 Desember 2018 dan 2017 beserta penyisihan kerugian penurunan nilainya adalah sebagai berikut: LOANS (continued) e. 31 Desember/ December 31, 2018 Kredit yang direstrukturisasi Penyisihan kerugian penurunan nilai Saldo kredit yang direstrukturisasi 31 Desember/ December 31, 2017 154.444.476.343 (12.440.751.682) (2.169.243.094) 142.003.724.661 172.845.008.068 Kredit kelolaan Saldo kredit program yang disalurkan dengan sistem channeling adalah sebagai berikut: g. f. Channeling loans The outstanding balances of loans distributed through the channeling system are as follows: 31 Desember/ December 31, 2017 2.421.371.720 1.000.281.365 912.193.998 106.089.725 22.018.832 13.618.000 5.434.365.280 9.909.938.920 2.359.665.578 1.013.805.503 912.193.998 106.089.725 22.018.832 13.246.000 5.434.365.280 9.861.384.916 Tingkat suku bunga rata-rata per tahun g. 31 Desember/ December 31, 2018 Kredit yang diberikan Restructured loans balance The restructured loans until December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp154,444,476,343 and Rp175,014,251,162 were 2.27% and 2.87% of total loans. 31 Desember/ December 31, 2018 Taskin KPKM KUT Dinas Perindustrian IK PIK Dinas Sosial Lain-lain Jumlah Restructured loans Allowance for impairment losses 175.014.251.162 Kredit yang direstrukturisasi sampai dengan 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp154.444.476.343 dan Rp175.014.251.162 tersebut merupakan 2,27% dan 2,87% dari total kredit. f. Restructured loans Restructured loans until December 31, 2018 and 2017 along their allowance for impairment losses are as follows: Taskin KPKM KUT Dinas Perindustrian IK PIK Dinas Sosial Others Total Average interest rate per annum 31 Desember/ December 31, 2017 11,08% 13,87% 64 Loans
  462. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) 8. h. Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai LOANS (continued) h. 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal tahun Penyisihan selama tahun berjalan Penghapusbukuan Penerimaan kembali kredit yang telah dihapusbukukan Saldo akhir tahun 31 Desember/ December 31, 2017 69.317.795.960 59.102.950.312 153.276.790.515 (15.536.394.337) 49.700.265.392 (40.000.766.284) 16.370.691 207.074.562.829 515.346.540 69.317.795.960 Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk telah memadai untuk menutup kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak tertagihnya kredit yang diberikan. i. Perubahan kredit yang dihapus buku i. Recoveries from written-off loans Balance at end of year Movements in loans written-off 89.904.296.763 59.756.657.173 (19.119.087.116) (12.509.128.118) 20.539.429.460 91.324.639.107 42.656.767.708 89.904.296.763 Informasi pokok lainnya sehubungan dengan kredit yang diberikan - Provision during the year Write-off 31 Desember/ December 31, 2017 Penghapusbukuan kredit selama tahun berjalan termasuk tunggakan bunga dan denda. j. Balance at beginning of year Management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover the possible losses of uncollectible loans. 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal tahun Penerimaan kembali kredit yang telah dihapusbuku Penghapusbukuan kredit selama tahun berjalan Saldo akhir tahun Movements in the allowance for impairment losses Balance at beginning of year Recoveries from written-off loans Written-off during the year Balance at end of year Written-off loans during the year including past-due of interest and penalty. j. Other information related to loans Kredit yang diberikan dijamin dengan agunan tunai (tabungan dan deposito berjangka), tanah, bangunan, kendaraan serta agunan lain yang umumnya diterima oleh perbankan. - Loans were generally collateralized by cash collateral (savings deposits and time deposits), lands, buildings, vehicles and other collateral commonly accepted by banks. Agunan yang berbentuk tunai telah dilakukan pemblokiran, demikian juga untuk agunan dalam bentuk tanah dan bangunan telah diikat dengan hak tanggungan dan surat kuasa untuk menjual. Agunan dalam bentuk kendaraan telah dikuasai BPKB-nya dengan surat kuasa untuk menjual kendaraan tersebut. The current accounts, savings deposits and time deposits pledged as cash collateral have been restricted for withdrawals. Lands and buildings were collateralized by registered mortgages and powers of attorney to mortgage or sell. Vehicles were collateralized and supported by powers of attorney to sell. Khusus untuk kredit yang diberikan kepada karyawan dan Pegawai Negeri Sipil pusat dan daerah, pada umumnya merupakan kredit yang dijamin dengan avalis dan dipertanggungkan dengan asuransi jiwa. The loan to federal and regional officer, were generally collateralized by avalist and covered with life insurance (banker’s clause). 65
  463. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) j. NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. LOANS (continued) j. Informasi pokok lainnya sehubungan dengan kredit yang diberikan (lanjutan) Other information related to loans (continued) Kredit modal kerja dan investasi diberikan kepada debitur untuk kepentingan modal kerja dan pengadaan barang-barang modalnya. Kredit konsumsi terdiri dari kredit pemilikan rumah (KPR), kredit pembelian kendaraan bermotor dan kredit konsumsi lainnya. Dari jumlah kredit yang diberikan terdapat Kredit Program Pemerintah merupakan kredit yang dananya bersumber dari Bank Indonesia, Pemerintah Republik Indonesia dan Instansi Pemerintah lainnya yang diberikan kepada pengusaha mikro, kecil, menengah dan koperasi. - Working capital and investment loans are loan to the debtors for the purpose of working capital and capital goods procurements. - Consumer loans consist of housing loans (KPR), vehicles loans and other consumer loans. - Kredit yang diberikan kepada karyawan bank merupakan kredit untuk membeli rumah, kendaraan dan keperluan lainnya yang dibebani bunga berkisar antara 1% diatas bunga yang dijaminkan (cash collateral) sampai dengan 15,00% per tahun dengan jangka waktu kredit berkisar antara 1 (satu) tahun sampai dengan 15 (lima belas) tahun yang dibayar kembali melalui pemotongan gaji setiap bulan dari karyawan yang bersangkutan. - Loans to employees are for housing loans, vehicles loans and others with interest rates ranging from 1% above the collateral interest (cash collateral) to 15.00% annually for 1 year to 15 years. Such loans will be repaid through monthly salary withhold for each employee. - Pada tanggal 31 Desember 2018, rasio NPL-gross dan rasio NPL-net adalah masing-masing sebesar 4,59% dan 1,65%, sedangkan pada posisi 31 Desember 2017 masing-masing sebesar 3,32% dan 2,29%. - As at December 31, 2018, the percentage of NPL-gross and NPL-net were 4.59% and 1.65%, while as at also December 31, 2017 were 3.32% and 2.29%, respectively. - Rasio kredit UMKM terhadap kredit yang diberikan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebesar 28,28% dan 30,14%. Dalam laporan Batas Maksimal Pemberian Kredit (BMPK) pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 kepada Bank Indonesia, tidak terdapat pemberian kredit yang melampaui ketentuan BMPK. - Ratio of UMKM loans to total loans as at December 31, 2018 and 2017 were 28.28% and 30.14%. - Kredit sindikasi merupakan pinjaman yang diberikan kepada debitur berdasarkan perjanjian pembiayaan bersama (sindikasi) dengan bank-bank lain. Jumlah pinjaman sindikasi pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebesar Rp731.833.648.072 dan Rp636.877.239.190. Keikutsertaan Bank dalam pinjaman sindikasi sebagai anggota pada posisi 31 Desember 2018 dan 2017 sebesar 1,05% - 16,52% dan 1,06% - 17,67% dari tiap-tiap fasilitas pinjaman. - Syndicated loans represent loans provided to debtors under syndication agreements with other banks. Total syndicated loans as at December 31, 2018 and 2017 amounted to Rp731,833,648,072 and Rp636,877,239,190. The participation of the Bank as a member of syndications as of December 31, 2018 and 2017 is between 1.05% - 16.52% and 1.06%-17.67% of each syndicated loan facility. - Tabungan dan deposito yang diblokir dan dijadikan jaminan atas pinjaman yang diberikan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp244.284.013.292 dan Rp198.783.331.170 (Catatan 16). - Savings deposits and deposits blocked and pledged as loan collateral as of December 31, 2018 and 2017 were Rp244,284,013,292 and Rp198,783,331,170, respectively (Note 16). - - - - - From outstanding loans, there are loans of Government Programs funded by Bank Indonesia, Government of the Republic of Indonesia and other governmental institutions, which gave to small and medium enterprises and cooperatives. - In Legal Lending Limit (LLL) report as of December 31, 2018 and 2017 submitted to Bank Indonesia, there were no loans, which exceed the Legal Lending Limit policy. 66
  464. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 8. KREDIT YANG DIBERIKAN (lanjutan) j. 8. Informasi pokok lainnya sehubungan dengan kredit yang diberikan (lanjutan) - Kebijakan pemberian kredit ditetapkan dan dilaksanakan melalui proses analisis kredit yang mengacu pada prinsip kehati-hatian, kecukupan agunan kredit, asas-asas perkreditan yang sehat, ketentuan BMPK serta pemantauan dan evaluasi. - Persetujuan pemberian kredit dilakukan melalui suatu komite (Komite Kredit) yang melibatkan Analis Kredit, Penyelia dan/atau Pemimpin Cabang Pembantu dan/atau Pemimpin Bidang Operasional dan Pelayanan, Pemimpin Cabang, Pemimpin Divisi dan/atau Direksi (untuk kredit yang melebihi wewenang Cabang). Pengajuan persetujuan kepada Komite Kredit dilakukan setelah data dari nasabah sudah diperoleh secara lengkap. 67 LOANS (continued) j. Other information related to loans (continued) - Loans policies stated through an analysis processes conforming to prudent policy, adequacy of collaterals, best practice, Legal Lending Limit, monitoring and evaluation. - The loan approval is conducted by Credit Committee involving Credit Analyst, Supervisor and/or Head of Subbranch Office and/or Head of Operation and Services, Head of Branch Office, Head of Division and/or Directors (when loans exceeding Branch authority). The application to Credit Committee submitted when debtor's data is completely received.
  465. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 9. PEMBIAYAAN SYARIAH 9. SHARIA FINANCING a. Berdasarkan jenis dan kolektibilitas Pembiayaan syariah berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia Lancar/ Current Pihak berelasi Konsumsi Pihak ketiga Konsumsi Modal kerja Investasi Sindikasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 338.319.660 254.524.073.841 29.927.007.272 163.508.893.911 228.784.720.427 676.744.695.451 677.083.015.111 (2.008.726.426) 675.074.288.685 a. By type and collectibility Sharia financing based on collectibility according to Bank Indonesia regulation. Dalam perhatian khusus/ Special mention - 5.434.304.597 232.383.863 881.015.146 877.186.879 7.424.890.485 7.424.890.485 (285.550.472) 7.139.340.013 31 Desember/December 31 , 2018 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard - 1.712.174.291 1.712.174.291 1.712.174.291 (920.807.335) 791.366.956 68 Macet/ Loss - - Jumlah/ Total - 165.709.257 819.337.037 195.574.926 1.180.621.220 1.180.621.220 (981.611.324) 199.009.896 338.319.660 261.836.261.986 30.978.728.172 164.585.483.983 229.661.907.306 687.062.381.447 687.400.701.107 (4.196.695.557) 683.204.005.550 Related parties Consumer Third parties Consumer Working capital Investment Syndicated Total Allowance for impairment losses Total - net
  466. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 9. PEMBIAYAAN SYARIAH (lanjutan) 9. SHARIA FINANCING (continued) a. Berdasarkan jenis dan kolektibilitas (lanjutan) Pembiayaan syariah berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia (lanjutan) Lancar/ Current Pihak berelasi Konsumsi Pihak ketiga Konsumsi Modal kerja Investasi Sindikasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 433.586.930 242.200.504.276 37.329.886.079 118.887.309.374 65.950.116.681 464.367.816.410 464.801.403.340 (944.150.498) 463.857.252.842 Dalam perhatian khusus/ Special mention - 7.196.676.773 357.698.950 1.745.322.844 3.717.160.498 13.016.859.065 13.016.859.065 (510.164.153) 12.506.694.912 a. By type and collectibility (continued) Sharia financing based on collectibility according to Bank Indonesia regulation (continued) 31 Desember/December 31 , 2017 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard - 388.663.821 388.663.821 388.663.821 (208.451.611) 180.212.210 69 Macet/ Loss - 625.548.752 625.548.752 625.548.752 (443.764.285) 181.784.467 Jumlah/ Total - 846.729.418 1.023.691.720 3.869.529.647 5.739.950.785 5.739.950.785 (5.000.540.881) 739.409.904 433.586.930 251.258.123.040 38.711.276.749 124.502.161.865 69.667.277.179 484.138.838.833 484.572.425.763 (7.107.071.428) 477.465.354.335 Related parties Consumer Third parties Consumer Working capital Investment Total Allowance for impairment losses Total - net
  467. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 9. PEMBIAYAAN SYARIAH (lanjutan) 9. SHARIA FINANCING (continued) b. Berdasarkan sektor ekonomi Pembiayaan syariah berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia (lanjutan) Lancar/ Current Rumah tangga Konstruksi Jasa pendidikan Jasa kesehatan dan kegiatan sosial Perdagangan besar dan eceran Perantara keuangan Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya Transportasi, pergudangan dan komunikasi Industri pengolahan Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan Pertanian, perburuan dan kehutanan Listrik, gas dan air Perikanan Jasa perorangan yang melayani rumah tangga Pertambangan dan penggalian Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih Dalam perhatian khusus/ Special mention b. By economic sectors Sharia financing based on collectibility according to Bank Indonesia regulation (continued) 31 Desember/December 31 , 2018 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard Macet/ Loss Jumlah/ Total 254.862.393.502 128.026.113.637 116.855.919.500 110.828.943.086 20.162.918.431 13.478.602.593 5.434.304.597 60.654.052 321.312.364 646.162.157 877.186.879 1.712.174.291 - - 165.709.257 195.574.926 565.750.547 262.174.581.647 128.026.113.637 116.916.573.552 111.150.255.450 21.004.655.514 14.921.540.019 8.032.359.484 - - - - 8.032.359.484 8.002.110.337 18.215.049 - - - 5.280.858.724 3.929.509.501 - - - 253.586.490 - 2.752.723.657 2.375.407.068 1.431.509.990 715.129.308 30.124.771 29.136.510 - - - - 228.339.483 120.176.810 677.083.015.111 (2.008.726.426) 675.074.288.685 7.794.106 7.424.890.485 (285.550.472) 7.139.340.013 1.712.174.291 (920.807.335) 791.366.956 70 - 1.180.621.220 (981.611.324) 199.009.896 Households Construction Educational services Health and social services Wholesale and retail Financial intermediary Accommodation and food and beverages Services in social, art culture, recreation and other individual services Transportation, warehousing and 5.534.445.214 communications 3.929.509.501 Manufacturing Real estate, leasing services and servicing companies 2.782.848.428 2.404.543.578 Agriculture, hunting and forestry 1.431.509.990 Electricity, gas and water 715.129.308 Fishing Individual services to 236.133.589 households 120.176.810 Mining and excavation 687.400.701.107 Total (4.196.695.557) Allowance for impairment losses 683.204.005.550 Total - net 8.020.325.386
  468. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 9. PEMBIAYAAN SYARIAH (lanjutan) 9. SHARIA FINANCING (continued) b. Berdasarkan sektor ekonomi (lanjutan) Pembiayaan syariah berdasarkan kolektibilitas sesuai ketentuan Bank Indonesia (lanjutan) Lancar/ Current Rumah tangga Konstruksi Jasa pendidikan Perantara keuangan Perdagangan besar dan eceran Penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum Jasa kesehatan dan kegiatan sosial Jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan dan perorangan lainnya Transportasi, pergudangan dan komunikasi Industri pengolahan Listrik, gas dan air Real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan Perikanan Pertanian, perburuan dan kehutanan Jasa perorangan yang melayani rumah tangga Pertambangan dan penggalian Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih Dalam perhatian khusus/ Special mention b. By economic sectors (continued) Sharia financing based on collectibility according to Bank Indonesia regulation (continued) 31 Desember/December 31 , 2017 Kurang Diragukan/ lancar/ Doubtful Substandard Macet/ Loss Jumlah/ Total 242.634.091.206 76.853.979.378 66.094.560.352 24.211.019.494 15.631.758.593 7.196.676.773 3.717.160.498 1.663.695.484 388.663.821 - 625.548.752 - 846.729.418 1.023.691.720 10.929.580.982 10.499.303.366 - - - - 7.121.259.758 11.380.296 - - - 433.096.994 4.465.634.485 2.737.063.760 427.946.014 - - - 3.212.701.982 656.827.665 - 1.764.413.933 455.181.001 453.788.311 - - - - 363.775.417 152.896.310 464.801.403.340 (944.150.498) 463.857.252.842 13.016.859.065 (510.164.153) 12.506.694.912 388.663.821 (208.451.611) 180.212.210 71 625.548.752 (443.764.285) 181.784.467 5.739.950.785 (5.000.540.881) 739.409.904 Households Construction Educational services Financial intermediary Wholesale and retail Accommodation and food 10.929.580.982 and beverages 10.499.303.366 Health and social services Services in social, art culture, recreation 7.132.640.054 and other individual services Transportation, warehousing and 3.645.798.976 communications 5.550.408.164 Manufacturing 2.737.063.760 Electricity, gas and water Real estate, leasing services and 1.764.413.933 servicing companies 455.181.001 Fishing 453.788.311 Agriculture, hunting and forestry Individual services to 363.775.417 households 152.896.310 Mining and excavation 484.572.425.763 Total (7.107.071.428) Allowance for impairment losses 477.465.354.335 Total - net 251.691.709.970 76.853.979.378 66.094.560.352 27.928.179.992 18.319.145.797
  469. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 9. PEMBIAYAAN SYARIAH (lanjutan) c. 9. SHARIA FINANCING (continued) Berdasarkan jenis akad c. 31 Desember/ December 31, 2018 Murabahah Musyarakah Mudharabah Qardh Aset yang diperoleh untuk Ijarah - bersih Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih 31 Desember/ December 31, 2017 478.048.803.763 190.346.712.647 11.109.985.862 6.929.047.500 381.920.865.130 71.367.661.225 24.211.019.493 5.731.184.830 966.151.335 687.400.701.107 1.341.695.085 484.572.425.763 (4.196.695.557) 683.204.005.550 (7.107.071.428) 477.465.354.335 d. Berdasarkan jangka waktu pembiayaan syariah Jangka waktu pembiayaan syariah diklasifikasikan berdasarkan periode pembiayaan sebagaimana yang tercantum dalam perjanjian pembiayaan syariah dan waktu yang tersisa sampai dengan saat jatuh temponya adalah sebagai berikut: Berdasarkan jangka waktu: By term of sharia financing Classification of sharia financing according to term of sharia financing agreements and remaining periods from statements of financial position date to maturity dates are as follows: 13.415.148.310 10.892.140.834 105.939.218.946 557.154.193.017 687.400.701.107 11.908.539.742 5.922.739.690 171.355.379.184 295.385.767.147 484.572.425.763 (4.196.695.557) 683.204.005.550 (7.107.071.428) 477.465.354.335 Berdasarkan sisa umur jatuh tempo: 1 year or less More than 1 year to 2 years More than 2 years to 5 years More than 5 years Total Allowance for impairment losses Total - net By remaining period to maturity: 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2018 Kurang dari atau sama dengan 1 tahun Lebih dari 1 tahun sampai 2 tahun Lebih dari 2 tahun sampai 5 tahun Lebih dari 5 tahun Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih d. Murabahah Musyarakah Mudharabah Qardh Asset acquired for Ijarah - net Total Allowance for impairment losses Total - net By maturity: 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2018 Kurang dari atau sama dengan 1 tahun Lebih dari 1 tahun sampai 2 tahun Lebih dari 2 tahun sampai 5 tahun Lebih dari 5 tahun Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih By type of agreement 27.337.877.651 26.655.461.019 107.503.996.213 525.903.366.224 687.400.701.107 21.076.191.270 35.464.669.983 163.513.469.175 264.518.095.335 484.572.425.763 (4.196.695.557) 683.204.005.550 (7.107.071.428) 477.465.354.335 72 1 year or less More than 1 year to 2 years More than 2 years to 5 years More than 5 years Total Allowance for impairment losses Total - net
  470. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 9. PEMBIAYAAN SYARIAH (lanjutan) e. Kisaran setara marjin dan bagi hasil Tingkat marjin/nisbah bagi hasil tahun 2018 dan 2017 masing-masing berkisar pada kesetaraan (equivalent) antara 10,29% flat dan 12,19% flat . f. Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai f. 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal tahun Penyisihan selama tahun berjalan Penghapusbukuan Saldo akhir tahun 9. SHARIA FINANCING (continued) e. Range of equivalent margin and profit sharing Margin/revenue sharing level for financing in 2018 and 2017, on the equivalent range 10.29% and 12.19% flat rate, respectively. Movements in the allowance for impairment losses 31 Desember/ December 31, 2017 7.107.071.428 2.719.028.590 (5.629.404.461) 4.196.695.557 6.350.271.772 756.799.656 7.107.071.428 Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk telah memadai untuk menutup kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak tertagihnya pembiayaan syariah. g. Perubahan pembiayaan syariah yang dihapus buku Saldo awal tahun Penghapusbukuan selama tahun berjalan Penerimaan kembali kredit yang telah dihapusbukukan Saldo akhir tahun Management believes that the allowance for impairment losses is adequate to cover the possible losses of uncollectible sharia financing. g. 31 Desember/ December 31, 2018 Balance at beginning of year Provision during the year Write-off Balance at end of year Movements in sharia financing written-off 31 Desember/ December 31, 2017 919.740.000 967.682.150 5.938.642.347 - (296.989.833) 6.561.392.514 Penghapusbukuan kredit selama tahun berjalan termasuk tunggakan marjin dan denda. 73 (47.942.150) 919.740.000 Balance at beginning of year Written-off during the year Recoveries from written-off loans Balance at end of year Written-off loans during the year including past-due of margin and penalty.
  471. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 10. EFEK-EFEK YANG DIBELI DENGAN JANJI DIJUAL KEMBALI Tidak terdapat efek yang dibeli dengan janji dijual kembali kepada pihak berelasi. 10. SECURITIES PURCHASED UNDER RESALE AGREEMENTS There was no securities purchased under resale agreements which are related parties. Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali pada tanggal 31 Desember 2018, terdiri dari: Marketable securities purchased under resale agreement as of December 31, 2018, are as follows: 31 Desember/December 31, 2018 Pihak penjual/ Seller parties Jangka waktu/ Period Tanggal dimulai/ Start date Tanggal jatuh tempo / Due date 5 Desember/ December 5, 2018 12 Desember/ December 12, 2018 19 Desember/ December 19, 2018 19 Desember/ December 19, 2018 2 Januari/ January 2, 2019 9 Januari/ January 9, 2019 16 Januari/ January 16, 2019 16 Januari/ January 16, 2019 Harga jual kembali / Reselling price Bunga yang belum diamortisasi / Unamortized intererst 9.340.564.960 3.304.640 9.337.260.320 27.932.151.360 44.470.080 27.887.681.280 2.070.592.860 5.860.514 2.064.732.346 4.141.845.718 11.722.896 4.130.122.822 43.485.154.898 65.358.130 43.419.796.768 Nilai bersih / Net value Bank Indonesia Surat Perbendaharaan Negara RR SPNS 11012019 28 hari/days RR SPNS 08022019 28 hari/days RR SPNS 03042019 28 hari/days RR SPNS 11042019 28 hari/days Jumlah/ Total Pada tanggal 31 Desember 2017, tidak terdapat saldo efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali. As of December 31, 2017, there was no securities purchased under resale agreements. Pada tanggal 31 Desember 2018, efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali tidak mengalami kerugian penurunan nilai. As of December 31, 2018, securities purchased under resale agreements are not impaired. Pada tanggal 31 Desember 2018 klasifikasi efek yang dibeli dengan janji dijual kembali tersebut adalah lancar. As of December 31, 2018, classification of securities purchased under resale agreements was current. 11. INVESTMENT SECURITIES 11. EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI Tidak terdapat efek-efek untuk tujuan investasi pada pihak berelasi. a. There was no investment securities with related party. a. Berdasarkan tujuan dan jenis 31 Desember/ December 31, 2018 Dimiliki hingga jatuh tempo Obligasi Pemerintah Obligasi korporasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih By type and purpose of investment 31 Desember/ December 31, 2017 423.440.597.000 300.307.551.000 723.748.148.000 367.182.129.000 162.827.371.000 530.009.500.000 (118.277.282) 723.629.870.718 (133.402.921) 529.876.097.079 74 Held-to-maturity Government bonds Corporate bonds Total Allowance for impairment losses Total - net
  472. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 11. EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI (lanjutan) 11. INVESTMENT SECURITIES (continued) b. Berdasarkan penerbit b. 31 Desember/ December 31, 2018 Pemerintah SUN FR0053 SUN FR0070 SUN FR0069 SUN FR0065 SUN FR0031 SUN FR0064 SUN FR0066 Premi yang belum diamortisasi Bank PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank DKI PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Lampung PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Pembangunan Daerah Maluku dan Maluku Utara PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk Premi yang belum diamortisasi Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih By issuer 31 Desember/ December 31, 2017 155.000.000.000 130.000.000.000 95.000.000.000 15.000.000.000 9.000.000.000 5.000.000.000 14.440.597.000 423.440.597.000 155.000.000.000 30.000.000.000 95.000.000.000 15.000.000.000 9.000.000.000 5.000.000.000 50.000.000.000 8.182.129.000 367.182.129.000 91.500.000.000 39.000.000.000 41.500.000.000 39.000.000.000 38.000.000.000 - 30.000.000.000 - 21.000.000.000 21.000.000.000 16.000.000.000 16.000.000.000 14.000.000.000 14.000.000.000 13.000.000.000 13.000.000.000 10.000.000.000 10.000.000.000 10.000.000.000 - 10.000.000.000 - 5.000.000.000 5.000.000.000 2.807.551.000 300.307.551.000 723.748.148.000 2.000.000.000 1.327.371.000 162.827.371.000 530.009.500.000 (118.277.282) 723.629.870.718 (133.402.921) 529.876.097.079 75 Government SUN FR0053 SUN FR0070 SUN FR0069 SUN FR0065 SUN FR0031 SUN FR0064 SUN FR0066 Unamortized premium Banks PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank DKI PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Pembangunan Daerah Lampung PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah PT Bank Pembangunan Daerah Maluku dan Maluku Utara PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk Unamortized premium Total Allowance for impairment losses Total - net
  473. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 11. EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI (lanjutan) c. 11. Berdasarkan peringkat c. 31 Desember/ December 31, 2018 Obligasi Berkelanjutan I Bank Mandiri Tahap I Tahun 2016 Seri A Obligasi Berkelanjutan I Bank Mandiri Tahap III Tahun 2018 Obligasi Berkelanjutan I BNI Tahap I Tahun 2017 Obligasi Berkelanjutan II BRI Tahap III Tahun 2017 Seri B Obligasi II Bank Maluku Malut Tahun 2017 Seri C Obligasi Berkelanjutan I Bank NTT Tahap I 2018 Seri C Obligasi Berkelanjutan I Bank DKI Tahap I Tahun 2016 Obligasi Berkelanjutan I Bank Sulselbar Tahap I Tahun 2016 Obligasi Berkelanjutan I Bank BTN Tahun 2012 Obligasi IV Bank Lampung Tahun 2017 Obligasi V Bank Sulut Tahun 2014 Obligasi Subordinasi I Bank Jateng Tahun 2015 Obligasi VII Bank Nagari Tahun 2015 Obligasi VII Bank Jabar Tahun 2011 Seri C Obligasi XV BTN Tahun 2011 Obligasi Berkelanjutan I Bank Sulselbar Tahap II Tahun 2017 INVESTMENT SECURITIES (continued) By ratings 31 Desember/ December 31, 2017 idAAA idAAA idAAA - idAAA - idAAA - idA - idA - idA+ idA+ idA+ idA+ idAA+ idAA+ idA idA- idA- idA- idAidA idAidA idA idAA+ idAAidAA+ idA+ idA+ Peringkat obligasi diatas berdasarkan hasil pemeringkatan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) pada tanggal 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017. Continuous Bond I Bank Mandiri Phase I Year 2016 Seri A Continuous Bond I Bank Mandiri Phase III Year 2018 Continuous Bond I BNI Phase I Year 2017 Continuous Bond II BRI Phase III Year 2017 Seri B Bond II Bank Maluku Malut Year 2017 Seri C Continuous Bond I Bank NTT Phase I Year 2018 Seri C Continuous Bond I Bank DKI Phase I Year 2016 Continuous Bond I Bank Sulselbar Phase I Year 2016 Continuous Bond I Bank BTN Year 2012 Bond IV Bank Lampung Year 2017 Bond V Bank Sulut Year 2014 Subordinated Bond I Bank Jateng Year 2015 Bond VII Bank Nagari Year 2015 Bond VII Bank Jabar Year 2011 Seri C Bond XV BTN Year 2011 Continuous Bond I Bank Sulselbar Phase II Year 2017 The bond rating above based on the result by PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) on dated December 31, 2018 and 2017. 76
  474. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 11. EFEK-EFEK UNTUK TUJUAN INVESTASI (lanjutan) 1 INVESTMENT SECURITIES (continued) d. Berdasarkan jangka waktu d. 31 Desember/ December 31, 2018 > 1 tahun - 5 tahun > 5 tahun - 10 tahun > 10 tahun Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih By maturity 31 Desember/ December 31, 2017 276.080.724.000 428.255.782.000 19.411.642.000 723.748.148.000 188.420.103.000 322.193.262.000 19.396.135.000 530.009.500.000 (118.277.282) 723.629.870.718 (133.402.921) 529.876.097.079 > 1 year - 5 years > 5 years - 10 years > 10 years Total Allowance for impairment losses Total - net e. Berdasarkan sisa umur jatuh tempo e. 31 Desember/ December 31, 2018 < 1 tahun > 1 tahun - 5 tahun > 5 tahun Jumlah Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah - bersih By remaining period to maturity 31 Desember/ December 31, 2017 108.218.559.000 456.056.243.000 159.473.346.000 723.748.148.000 51.638.534.000 426.712.106.000 51.658.860.000 530.009.500.000 (118.277.282) 723.629.870.718 (133.402.921) 529.876.097.079 < 1 year > 1 year - 5 years > 5 years - 10 years Total Allowance for impairment losses Total - net f. Tingkat suku bunga rata-rata per tahun Efek-efek untuk tujuan investasi g. f. 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 7,80% 8,17% Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai g. 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal tahun Pemulihan selama tahun berjalan Saldo akhir tahun Average interest rate per annum Investment securities Movements in the allowance for impairment losses 31 Desember/ December 31, 2017 133.402.921 134.352.050 (15.125.639) 118.277.282 (949.129) 133.402.921 Balance at beginning of year Reversal during the year Balance at end of year Seluruh efek-efek untuk tujuan investasi pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 diklasifikasikan lancar. All of investment securities as of December 31, 2018 and 2017 are classified as current. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai yang dibentuk telah memadai untuk menutup kemungkinan terjadinya kerugian atas tidak tertagihnya efek-efek untuk tujuan investasi. Management believes that the allowance for impairment losses are adequate to cover the possible losses of uncollectible investment securities. 77
  475. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS 1 Januari/ January 1 31 Desember/December 31 , 2018 Penambahan/ Pengurangan/ Additions Deductions 31 Desember/ December 31 61.303.785.201 99.279.338.454 24.094.655.750 144.404.740.149 64.592.845 329.147.112.399 7.429.223.163 53.959.545 499.499.500 12.697.108.317 20.679.790.525 - 68.733.008.364 99.333.297.999 24.594.155.250 157.101.848.466 64.592.845 349.826.902.924 Cost Land Buildings Vehicles Office equipment Library Total Akumulasi penyusutan Bangunan 44.529.408.310 Kendaraan 8.089.693.657 Inventaris kantor 118.568.479.813 Perpustakaan 64.592.842 Jumlah 171.252.174.622 Nilai buku 157.894.937.777 5.006.676.679 1.306.881.780 12.547.347.216 18.860.905.675 - 49.536.084.989 9.396.575.437 131.115.827.029 64.592.842 190.113.080.297 159.713.822.627 Accumulated depreciation Buildings Vehicles Office equipment Library Total Book value Biaya perolehan Tanah Bangunan Kendaraan Inventaris kantor Perpustakaan Jumlah 1 Januari/ January 1 31 Desember/December 31 , 2017 Penambahan/ Pengurangan/ Additions Deductions 31 Desember/ December 31 57.008.885.201 99.129.080.504 22.041.185.000 132.406.105.053 64.592.845 310.649.848.603 4.294.900.000 150.257.950 2.251.620.750 11.998.635.096 18.695.413.796 198.150.000 198.150.000 61.303.785.201 99.279.338.454 24.094.655.750 144.404.740.149 64.592.845 329.147.112.399 Cost Land Buildings Vehicles Office equipment Library Total Akumulasi penyusutan Bangunan 39.517.894.510 Kendaraan 6.856.686.696 Inventaris kantor 107.372.400.533 Perpustakaan 64.592.842 Jumlah 153.811.574.581 Nilai buku 156.838.274.022 5.011.513.800 1.325.743.940 11.196.079.280 17.533.337.020 92.736.979 92.736.979 44.529.408.310 8.089.693.657 118.568.479.813 64.592.842 171.252.174.622 157.894.937.777 Accumulated depreciation Buildings Vehicles Office equipment Library Total Book value Biaya perolehan Tanah Bangunan Kendaraan Inventaris kantor Perpustakaan Jumlah 78
  476. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued) Selama tahun 2017, telah dilakukan pengurangan aset tetap dengan menghibahkan aset tetap berupa kendaraan kepada Kabupaten Gunungkidul untuk dijadikan sebagai Kendaraan Bantuan Layanan Kesehatan, sesuai dengan Surat Keputusan Direksi No.0339/HT 1006 tanggal 27 Desember 2017 yang sebelumnya telah memperoleh persetujuan Dewan Komisaris melalui Surat No.048/DK/XII/2017 tanggal 4 Desember 2017 perihal Persetujuan Penghapusbukuan Kendaraan Dinas. During the year 2017, Bank has made reduction of fixed assets by granting vehicles to Gunungkidul Regency to become a Health Service Aid Vehicles, in accordance with Directors' Decision Letter No.0339/HT 1006 dated December 27, 2017 which was previously approved by the Board of Commissioners, through the Letter No.048/DK/XII/2017 dated December 4, 2017 about the Approvement of Vehicles Write-Off. Jumlah penambahan akumulasi penyusutan aset tetap untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebesar Rp18.860.905.675 dan Rp17.533.337.020 dan disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif sebagai beban administrasi dan umum (Catatan 28). Total addition of accumulated depreciations of fixed assets as of December 31, 2018 and December 31, 2017 amounted to Rp18,860,905,675 and Rp17,533,337,020 recognized in statements of comprehensive income as administrative and general expenses (Note 28). Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Bank memiliki masing-masing 37 dan 36 bidang tanah dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) dan 1 bidang tanah dengan sertifikat Guna Bangunan (HGB) dengan masa manfaat 20 tahun yang berakhir tahun 2036. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti kepemilikan yang memadai. As of December 31, 2018 and 2017, the Bank had for each 37 and 36 plots of land with Ownership Land Rights (Sertifikat Hak Milik or "SHM") and 1 plot of land with Building Use Right (Hak Guna Bangunan or "HGB") titles with useful lives of 20 years with expiration date to year 2036. Management believes that there will be no difficulty in obtaining the extension of the landrights as all the land were acquired legally and are supported by sufficient evidence of ownership. Bank telah mengasuransikan aset tetap (kecuali tanah) untuk menutupi kemungkinan kerugian terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan asuransi pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masingmasing sebesar Rp246.230.995.500 dan Rp237.225.911.705. The Bank has insured its fixed assets (except lands) to cover possible losses due to fire and other risks as of December 31, 2018 and 2017, for a total insurance coverage of Rp246,230,995,500 and Rp237,225,911,705. Penutupan asuransi aset tetap dilakukan oleh PT Asuransi Bangun Askrida yang bukan merupakan pihak berelasi dengan Bank. The fixed assets insurance is covered by PT Asuransi Bangun Askrida, which unrelated parties with Bank. Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi tersebut di atas dinilai cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat kehilangan dan kerusakan atas aset tetap. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat indikasi terjadinya penurunan nilai aset tetap. The management believes that the insurance coverage is adequate to cover the possible losses and damage on fixed assets. Manajemen telah mengkaji ulang estimasi umur ekonomis, metode penyusutan dan nilai residu aset tetap pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. Management believes that there is no indication of permanent impairment in the value of fixed assets of the Bank. Management has reassessed the estimated useful lives, residual values and depreciation method of fixed assets as at December 31, 2018 and 2017. Bank memiliki aset tetap yang pada tanggal 31 Desember 2018 sudah disusutkan penuh namun masih digunakan untuk menunjang aktivitas operasi Bank sebesar Rp107.740.477.344. Bank has fixed assets as of December 31, 2018 has been fully depreciated but still used to support the Bank's operating activities amounted Rp107,740,477,344. Tidak terdapat aset tetap yang dijaminkan oleh Bank pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. There are no fixed assets pledged by the Bank as of December 31, 2018 and 2017. 79
  477. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 13. ASET TAKBERWUJUD 1 Januari/ January 1 Biaya perolehan Perangkat lunak Hak legal tanah 15.854.458.185 140.269.824 15.994.728.009 Akumulasi amortisasi Perangkat lunak 9.141.623.539 Hak legal tanah 55.125.649 Nilai buku 9.196.749.188 6.797.978.821 1 Januari/ January 1 Biaya perolehan Perangkat lunak Hak legal tanah 9.268.358.185 140.269.824 9.408.628.009 Akumulasi amortisasi Perangkat lunak 8.504.268.225 Hak legal tanah 50.449.987 Nilai buku 8.554.718.212 853.909.797 13. INTANGIBLE ASSETS 31 Desember/December 31 , 2018 Penambahan/ Pengurangan/ Additions Deductions 31 Desember/ December 31 2.435.078.000 2.435.078.000 - 18.289.536.185 140.269.824 18.429.806.009 3.869.066.173 4.675.660 3.873.741.833 - 13.010.689.712 59.801.309 13.070.491.021 5.359.314.988 31 Desember/December 31 , 2017 Penambahan/ Pengurangan/ Additions Deductions - 15.854.458.185 140.269.824 15.994.728.009 637.355.314 4.675.662 642.030.976 - 9.141.623.539 55.125.649 9.196.749.188 6.797.978.821 80 Accumulated amortization Software Land right Book value 31 Desember/ December 31 6.586.100.000 6.586.100.000 Manajemen berpendapat tidak terdapat indikasi penurunan nilai atas aset takberwujud yang dimiliki oleh Bank. Cost Software Land right Cost Software Land right Accumulated amortization Software Land right Book value Management believes that there is no indication of permanent impairment in the value of intangible assets of the Bank.
  478. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 14. ASET LAIN-LAIN 14. OTHER ASSETS 31 Desember/ December 31, 2018 Piutang bunga Beban dibayar dimuka Persediaan materai dan barang cetakan Uang muka Jaminan Tagihan ATM Lain-lain Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 48.480.278.210 21.190.092.126 2.559.047.440 2.268.559.568 2.167.518.258 1.163.128.923 2.815.981.752 80.644.606.277 43.202.962.489 19.022.933.211 3.028.742.065 8.650.800.987 2.159.326.450 2.710.894.218 731.100.001 79.506.759.421 Piutang bunga terdiri dari: Interests receivable consisted of: 31 Desember/ December 31, 2018 Kredit yang diberikan Penempatan pada bank lain dan efek-efek untuk tujuan investasi Lain-lain Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 30.890.603.531 28.007.054.591 17.574.135.257 15.539.422 48.480.278.210 15.179.381.232 16.526.666 43.202.962.489 - Loans Placements with other banks and investment securities Others Total - Beban dibayar dimuka terdiri dari: Prepaid expenses consisted of: 31 Desember/ December 31, 2018 Sewa gedung Premi asuransi Sewa tanah Jumlah Interests receivable Prepaid expenses Postage and supplies Advance payments Security deposit ATM receivable Others Total 31 Desember/ December 31, 2017 18.769.131.403 2.417.148.223 3.812.500 21.190.092.126 18.569.590.128 448.780.583 4.562.500 19.022.933.211 - Buildings rent Insurance Lands rent Total - Saldo jaminan terutama terdiri dari giro pada PT Bank Central Asia Tbk sebesar Rp2.000.000.000 untuk jaminan settlement transaksi ATM Prima (PT Rintis Sejahtera) dan giro pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk sebesar Rp100.000.000 untuk jaminan settlement transaksi ATM Bersama (PT Artajasa). Security deposits balance consist mainly of current accounts with PT Bank Central Asia Tbk amounted to Rp2,000,000,000 for security deposits of ATM Prima settlement transactions (PT Rintis Sejahtera) and current accounts with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk amounted to Rp100,000,000 for security deposits of ATM Bersama settlement transactions (PT Artajasa). 81
  479. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 15. LIABILITAS SEGERA 15. LIABILITIES IMMEDIATELY PAYABLE 31 Desember/ December 31, 2018 Bank Indonesia: Angsuran KPKM Kiriman uang: Kiriman uang masuk Kiriman uang keluar Dana titipan: Angsuran kredit kolektif Asuransi Gaji via tabungan Titipan nasabah berumur 16 sampai dengan 90 hari Potongan gaji karyawan Bunga kredit kelolaan Dana jatuh tempo: Setoran jaminan bank garansi Lain-lain Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 5.847.682 16.836.516 143.514.534 127.801.739 271.316.273 34.291.854 249.281.888 283.573.742 5.961.404.534 3.372.923.073 2.762.940.665 4.955.030.111 7.501.433.019 1.085.209.374 785.490.260 79.141.608 14.047.109.514 1.576.332.115 2.976.506.033 79.141.608 17.088.442.886 5.825.094.622 19.395.756.016 25.220.850.638 39.545.124.107 4.057.352.327 48.709.188.987 52.766.541.314 70.155.394.458 Bank Indonesia: KPKM payment Money transfers: Incoming transfer Outgoing transfer Third party fund: Collective loan installment Insurance Salary fund via savings deposits Customer fund in 16 to 90 days Salary witholding Interest on chanelling loans Due date deposits: Deposits on bank guarantee Others Total SIMPANAN 16. DEPOSITS FROM CUSTOMERS AND DEPOSITS FROM CUSTOMER - SHARIA Seluruh simpanan dari nasabah dan simpanan nasabah syariah dalam mata uang Rupiah. All of deposits from customer and deposits from customer sharia are denominated in Rupiah. 16. SIMPANAN DARI NASABAH SYARIAH a. NASABAH DAN Berdasarkan jenis a. Deposits from customers: Simpanan dari nasabah: 31 Desember/ December 31, 2018 Pihak berelasi Giro Tabungan Simpeda Sutera Tunas Shafa TabunganKu Tabungan Simpel Deposito berjangka By type 31 Desember/ December 31, 2017 489.450.156.673 380.727.365.918 13.602.438.031 20.350.853.100 164.774.688 11.161.975 8.986.631 1.792.000 380.637.583.294 904.227.746.392 25.245.091.170 15.666.054.283 123.831.209 12.533.553 9.269.948 1.804.000 448.469.975.743 870.255.925.824 82 Related parties Current accounts Savings deposits Simpeda Sutera Tunas Shafa TabunganKu Tabungan Simpel Time deposits
  480. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 16. SIMPANAN DARI NASABAH NASABAH SYARIAH (lanjutan) a. DAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) SIMPANAN Berdasarkan jenis (lanjutan) a. 31 Desember/ December 31, 2018 Sub jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 704.511.082.946 773.710.379.330 2.392.021.383.765 2.676.811.910.251 477.727.061.641 28.286.861.212 26.244.331.263 2.176.628.002 1.130.037.204.700 7.437.816.463.780 8.342.044.210.172 2.146.596.995.611 2.361.169.516.024 443.990.207.008 29.003.479.149 17.590.657.096 2.255.549.310 1.008.216.481.972 6.782.533.265.500 7.652.789.191.324 31 Desember/ December 31, 2018 Pihak ketiga Giro wadiah Tabungan Sutera Shafa Tunas Simpeda Simpel Deposito berjangka Sub jumlah Jumlah Third parties Current accounts Savings deposits Simpeda Sutera Tunas Shafa TabunganKu Simpel Time deposits Sub total Deposits from customers- sharia: Simpanan dari nasabah syariah: Pihak berelasi Tabungan Shafa Sutera Tunas Simpeda Deposito berjangka By type (continued) Deposits from customers: (continued) Simpanan dari nasabah: (lanjutan) Pihak ketiga Giro Tabungan Simpeda Sutera Tunas Shafa TabunganKu Simpel Deposito berjangka 16. DEPOSITS FROM CUSTOMERS AND DEPOSITS FROM CUSTOMER - SHARIA (continued) 31 Desember/ December 31, 2017 1.297.001.108 1.723.370.096 13.756.205 5.609.581 2.844.897.732 5.884.634.722 1.238.877.721 1.658.865.837 8.832.145 5.621.582 1.923.639.121 4.835.836.406 78.648.972.439 61.467.117.421 219.527.081.902 20.525.182.711 5.460.746.150 12.837.131.409 10.770.921 178.371.833.170 515.381.718.702 521.266.353.424 8.863.310.563.596 181.142.847.823 19.401.153.299 4.298.578.776 3.142.666.004 7.539.826 158.214.842.904 427.674.746.053 432.510.582.459 8.085.299.773.783 83 Related parties Savings deposits Shafa Sutera Tunas Simpeda Time deposits Third parties Wadiah current accounts Savings deposits Sutera Shafa Tunas Simpeda Simpel Time deposits Sub total Total
  481. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 16. SIMPANAN DARI NASABAH NASABAH SYARIAH (lanjutan) DAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) SIMPANAN b. Rincian deposito berjangka berdasarkan jangka waktu 16. DEPOSITS FROM CUSTOMERS AND DEPOSITS FROM CUSTOMER - SHARIA (continued) b. Berdasarkan jangka waktu: By maturity: 31 Desember/ December 31, 2018 1 bulan 3 bulan 6 bulan 12 bulan Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 1.170.322.614.066 359.390.621.407 39.661.250.474 122.517.032.949 1.691.891.518.896 1.264.414.921.401 216.368.240.248 32.039.801.462 104.001.976.629 1.616.824.939.740 - 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 1.441.606.350.408 164.190.951.592 29.261.625.529 56.832.591.367 1.691.891.518.896 1.423.988.751.586 109.358.930.188 36.889.772.872 46.587.485.094 1.616.824.939.740 c. Tingkat suku bunga rata-rata per tahun c. 31 Desember/ December 31, 2018 Giro Tabungan Deposito berjangka 1 month 3 months 6 months 12 months Total By remaining period to maturity: Berdasarkan sisa umur jatuh tempo: Kurang dari atau sama dengan 1 bulan Lebih dari 1 - 3 bulan Lebih dari 3 - 6 bulan Lebih dari 6 - 12 bulan Jumlah Details of time deposits by term 1 month or less More than 1 - 3 months More than 3 - 6 months More than 6 - 12 months Total Average interest rate per annum 31 Desember/ December 31, 2017 2,18% 1,18% 5,41% 2,24% 1,26% 6,06% d. Informasi lain Deposito berjangka dan tabungan yang diblokir dan dijadikan jaminan atas kredit yang diberikan dan pembiayaan syariah pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah masing-masing sebesar Rp244.284.013.292 dan Rp198.783.331.170 (Catatan 8j). 84 d. Current accounts Savings deposits Time deposits Other information Time deposits and savings deposits blocked and pledged as loans and sharia financing collateral as of December 31, 2018 and December 31, 2017 were Rp244,284,013,292 and Rp198,783,331,170 respectively (Note 8j).
  482. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 17. SIMPANAN DARI BANK LAIN a. 17. DEPOSITS FROM OTHER BANKS Berdasarkan jenis Simpanan dari bank lain: a. 31 Desember/ December 31, 2018 Pihak ketiga Call money Giro Tabungan Deposito berjangka Sub jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 975.000.000.000 24.383.772.617 29.936.636.545 1.029.320.409.162 615.000.000.000 32.944.023.671 19.387.485.988 11.000.000.000 678.331.509.659 Seluruh simpanan dari bank lain dalam mata uang Rupiah. Deposits from other banks - sharia: 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 11.162.006.796 11.162.006.796 1.040.482.415.958 13.770.849.081 1.020.000.000 14.790.849.081 693.122.358.740 Call money pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 memiliki jatuh tempo kurang dari 1 (satu) bulan. b. Tingkat suku bunga rata-rata per tahun c. Third parties Savings deposits Time deposits Sub total Total Call money as of December 31, 2018 and 2017 has a maturity period of less than 1 (one) month. b. 31 Desember/ December 31, 2018 Giro Tabungan Deposito berjangka Call money Third parties Call money Current accounts Savings deposits Time deposits Sub total All of deposits from other bank are denominated in Rupiah. Simpanan dari bank lain - syariah: Pihak ketiga Tabungan Deposito berjangka Sub jumlah Jumlah By type Deposits from other banks: Average interest rate per annum 31 Desember/ December 31, 2017 1,10% 3,26% 5,62% 6,96% 1,02% 3,50% 6,06% 7,10% Informasi lain Terdapat simpanan dari bank lain yang diblokir dan dijadikan jaminan atas kredit yang diberikan pada tanggaltanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp0 dan Rp500.000.000. 85 c. Current accounts Savings deposits Time deposits Call money Other information Deposits from other banks that were blocked and pledged as loans collateral as of December 31, 2018 and 2017 were Rp0 and Rp500,000,000, respectively.
  483. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 18. PERPAJAKAN a. 18. TAXATION Utang pajak a. 31 Desember/ December 31, 2018 Pajak penghasilan badan Pajak penghasilan pasal 25 Pajak penghasilan pasal 29 31 Desember/ December 31, 2017 5.840.916.667 10.491.278.000 Jumlah Corporate income tax Income tax article 25 Income tax article 29 5.865.583.333 11.128.538.499 16.994.121.832 16.332.194.667 Pajak lainnya Pajak penghasilan pasal 21 Pajak penghasilan pasal 4 (2) Pajak Pertambahan Nilai Pajak penghasilan lainnya Taxes payable 4.222.071.404 2.058.332.546 10.118.000 805.796.618 7.096.318.568 Other tax Income tax article 21 Income tax article 4 (2) Value Added Tax Other income tax 9.834.773.205 2.165.117.965 8.767.000 199.116.287 12.207.774.457 29.201.896.289 23.428.513.235 Total b. Income tax benefit (expenses) b. Manfaat (beban) pajak penghasilan Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 Kini Tangguhan Jumlah c. (80.592.278.000) (7.655.964.935) (88.248.242.935) Pajak kini Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan taksiran penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut: (80.439.538.500) 2.522.559.139 (77.916.979.361) c. Current Deferred Total Current tax The reconciliation between income before tax expense, as shown in the statements of profit or loss and other comprehensive income and estimated taxable income are as follows: Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain Perbedaan tetap Promosi Pembinaan pegawai Sumbangan Barang dan jasa pihak ketiga Beban operasional Penyusutan Beban perbaikan dan pemeliharaan Denda-denda Lain-lain Jumlah perbedaan tetap 311.320.683.873 298.058.134.638 23.607.744.639 6.080.120.319 4.963.116.657 5.824.882.612 3.764.965.311 4.051.372.619 647.762.849 255.699.758 3.036.126.032 1.448.775.447 330.518.487 253.674.844 731.075 (167) 215.327.912 74.708.089 (759) 39.860.222.593 14.695.303.131 86 Income before tax per statements of profit and loss and other comprehensive income Permanent differences Promotion Employee development Donations Third parties goods and services Operating expenses Depreciation Repair and maintenance expenses Penalties Others Total permanent differences
  484. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 18. PERPAJAKAN (lanjutan) c. Pajak kini (lanjutan) Perbedaan temporer Program masa bebas tugas Jasa produksi Dana kesejahteraan Program cuti besar Jasa pengabdian Imbalan kerja lainnya Beban penyusutan Program penghargaan Direksi Jumlah perbedaan temporer Laba kena pajak Beban pajak penghasilan 25% x Rp322.369.112.000 25% x Rp321.758.154.000 Jumlah Pajak dibayar dimuka Pajak penghasilan pasal 25 Utang pajak penghasilan pasal 29 NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 18. TAXATION (continued) c. Current tax (continued) Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 (33.239.511.760) 258.642.853 258.642.853 (39.187.191) 2.135.679.307 (1.586.302.981) 1.547.767 3.398.694.687 2.562.496.842 737.998.122 737.998.122 431.642.515 2.344.438.729 1.948.813.319 (3.002.995.018) 3.244.323.600 (28.811.794.466) 9.004.716.231 322.369.112.000 321.758.154.000 (80.592.278.000) (80.592.278.000) (80.439.538.500) (80.439.538.500) 70.101.000.000 69.311.000.001 (10.491.278.000) (11.128.538.499) Temporary differences Pre-retirement period Program Production service bonus Welfare fund Leave benefits program Dedication services Other employee benefits Depreciation expenses Jubilee Director program Total temporary differences Taxable income Income tax expense 25% x Rp322,369,112,000 25% x Rp321,758,154,000 Total Prepaid tax Income tax article 25 Income tax payable article 29 Sesuai dengan peraturan perpajakan Indonesia, Bank menghitung, menetapkan dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang (self-assesment system) . Direktorat Jenderal Pajak dapat menghitung dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu lima tahun sejak tanggal terutangnya pajak. In compliance with Indonesian tax regulations, Bank determines and pays its tax obligations/payables based on self-assessment. Directorate General of Tax may assess or amend taxes within five years from the date the tax became due. Taksiran penghasilan kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 telah sesuai dengan yang tercantum pada Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan yang disampaikan Bank ke Direktorat Jenderal Pajak. The amounts of the estimated income tax payable for the years ended December 31, 2017 confirm with the amount reported in the Annual Corporate Income Tax Return filed by the Bank with the Directorate General of Tax. 87
  485. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued) d. Rekonsiliasi tarif pajak Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan taksiran penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut: d. Tax rate reconciliation The reconciliation between income before tax expense, as shown in the statements of profit or loss and other comprehensive income and estimated taxable income are as follows: Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain Pajak dihitung pada tarif pajak tunggal Perbedaan tetap Promosi Pembinaan pegawai Sumbangan Barang dan jasa pihak ketiga Beban operasional Penyusutan Beban perbaikan dan pemeliharaan Denda-denda Lain-lain Jumlah Penyesuaian saldo awal pajak tangguhan Jumlah beban pajak penghasilan 311.320.683.873 298.058.134.638 (77.830.170.968) (74.514.533.660) (5.901.936.161) (1.520.030.081) (1.240.779.165) (1.456.220.652) (941.241.328) (1.012.843.155) (161.940.712) (63.924.940) (759.031.508) (362.193.862) (82.629.622) (63.418.711) (182.769) 42 (9.965.055.652) (53.831.978) (18.677.022) 190 (3.673.825.782) (453.016.315) 271.380.081 (88.248.242.935) (77.916.979.361) - - 88 Income before tax per statements of profit or loss and other comprehensive income Tax calculated at single rates Permanent differences Promotion Employee development Donations Third parties services Operating expenses Depreciation Repair and maintenance expenses Penalties Others Total Adjustment to beginning balance of deferred tax Total income tax expenses
  486. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 18. PERPAJAKAN (lanjutan) e. Aset (liabilitas) pajak tangguhan Pengaruh pajak tangguhan atas beda temporer yang signifikan antara pelaporan komersial dan perpajakan adalah sebagai berikut: 1 Januari / January 1 , 2018 Program masa bebas tugas Jasa produksi Dana kesejahteraan Program cuti besar Program penghargaan Direksi Iuran yang masih harus dibayar Jasa pengabdian Beban penyusutan Penyesuaian saldo awal pajak tangguhan Aset pajak tangguhan bersih 8.319.831.009 4.856.054.896 4.856.054.897 2.957.760.762 Diakui pada laporan laba rugi/ Recognised in statements of profit or loss Diakui pada penghasilan komprehensif lain/ Recognised in other comprehensive income 31 Desember / December 31 , 2018 (8.309.877.942) 64.660.712 64.660.713 (9.796.798) (9.953.067) - 4.920.715.608 4.920.715.610 2.947.963.964 Pre-retirement period program Production service bonus Welfare fund Leave benefits program 2.636.012.925 849.673.672 - 3.485.686.597 Jubilee Director program 487.203.330 1.669.997.309 (2.554.866.950) (396.575.745) 533.919.826 386.942 - 90.627.585 2.203.917.135 (2.554.480.008) 453.016.315 (453.016.315) - Accrued contribution Dedication services Depreciation expenses Adjustment of begining balance of deferred tax 23.681.064.493 (7.655.964.935) 1 Januari / January 1 , 2017 Program masa bebas tugas Jasa produksi Dana kesejahteraan Program cuti besar Program penghargaan Direksi Iuran yang masih harus dibayar Jasa pengabdian Beban penyusutan Penyesuaian saldo awal pajak tangguhan Aset pajak tangguhan bersih 18. TAXATION (continued) e. Deferred tax assets (liabilities) The tax effects of significant temporary differences between commercial reporting and tax purposes are as follows: Diakui pada laporan laba rugi/ Recognised in statements of profit or loss (9.953.067) Diakui pada penghasilan komprehensif lain/ Recognised in other 16.015.146.491 Deferred tax assets - net 31 Desember / December 31, 2017 640.624.211 184.499.531 184.499.531 107.910.629 32.940.038 - 8.319.831.009 4.856.054.896 4.856.054.897 2.957.760.762 Pre-retirement period program Production service bonus Welfare fund Leave benefits program 1.824.932.025 811.080.900 - 2.636.012.925 Jubilee Director program 1.083.887.627 (1.804.118.194) 487.203.330 586.109.682 (750.748.756) - 487.203.330 1.669.997.309 (2.554.866.950) 181.636.234 271.380.081 - 453.016.315 21.125.565.316 2.522.559.139 32.940.038 23.681.064.493 7.646.266.760 4.671.555.365 4.671.555.366 2.849.850.133 89 Accrued contribution Dedication services Depreciation expenses Adjustment of begining balance of deferred tax Deferred tax assets - net
  487. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 19. PINJAMAN YANG DITERIMA 19. BORROWINGS Pinjaman yang diterima terdiri dari pinjaman bukan bank. Borrowings consists of non-bank loans. 31 Desember/ December 31, 2018 Surat Utang Pemerintah Dana kelolaan Pinjaman FLPP KPR Jumlah a. 31 Desember/ December 31, 2017 20.000.000.000 579.362.118 5.516.231.250 26.095.593.368 40.000.000.000 579.362.118 687.303.115 41.266.665.233 Dana kelolaan Dana kelolaan terdiri dari: - Dalam Rangka Program Penanggulangan Dampak Sosial Krisis Moneter (PEPB PPDSKM) dari Pemerintah Kabupaten Bantul dan Wates sebesar Rp23.904.920. - a. Governmental loan Managed fund FLPP KPR loan Total Managed fund The detail of managed fund: - Reduce Social Impact of Economics Crisis Program Fund (PEPB PPDSKM) from Bantul and Wates Regency amounted to Rp23,904,920. - Pinjaman Dana Pembinaan Industri Kecil dari Pemerintah DIY sebesar Rp227.734.767. - Pinjaman Dana Pembinaan Industri Kecil dari Pemerintah Kabupaten Bantul sebesar Rp327.722.431. - Managed Fund for Small Industries loan from Sleman Regency amounted to Rp227,734,767. - Managed Fund for Small Industries loan from Bantul Regency amounted to Rp327,722,431. - Bank ditunjuk Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai Bank Penyalur, sehingga tidak menanggung risiko atas kredit tersebut, serta tidak memberikan bunga atas dana yang dikelola tersebut. - Bank was assigned by Government of Daerah Istimewa Yogyakarta to channel the fund and didn’t bear risk for the managed fund, in return Bank didn’t charge interest on the loans which are channeled. Dana kelolaan tidak memiliki penetapan tanggal jatuh tempo. b. Surat Utang Pemerintah Merupakan penyediaan dana dari Pemerintah Republik Indonesia kepada Bank dalam rangka pendanaan kredit program. Pemberian pinjaman dari Pemerintah dilaksanakan berdasarkan Perjanjian Pinjaman antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Bank mengenai Pendanaan Kredit Usaha Mikro dan Kecil No.KP-034/DP3/2004 tanggal 16 September 2004, sebagaimana telah diubah dengan Perjanjian No.AMA-53/KP-034/DSMI/2009 tanggal 18 Agustus 2009. Ringkasan perjanjian tersebut adalah sebagai berikut: - Plafon pinjaman sebesar Rp50.000.000.000; - Suku bunga sebesar bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) berjangka waktu 3 bulan yang ditetapkan 3 bulan sekali tiap tanggal 10 Maret, 10 Juni, 10 September dan 10 Desember; - Bunga dihitung dari saldo pinjaman yang telah ditarik (flat); - Jangka waktu pinjaman adalah sejak tanggal perjanjian sampai dengan 10 Desember 2019; - Bank wajib menyalurkan KUMK sekurang-kurangnya 80% dari rata-rata pinjaman yang ditarik Bank dan masih terutang dan diukur tiap triwulan; 90 - The managed fund have not a maturity date. b. Governmental Loan Governmental loan is fund rising from Government of the Republic of Indonesia to Bank in financing the program loan. The borrowing execute under Loan Agreement between Government of the Republic of Indonesia and Bank about Financing of Micro and Small Business No.KP034/DP3/2004 dated September 16, 2004, and renewed by Agreement No.AMA-53/KP-034/DSMI/2009, dated August 18, 2009. Summary of the agreements are as follows: - Loan facility amounted to Rp50,000,000,000; - Interest rate is stated based on 3-months Certificates of Bank Indonesia (SBI) interest and calculate every 3 months at March 10, June 10, September 10 and December 10; - The interest is calculated on the drawdown borrowing; - The term are since the date of agreement until December 10, 2019; - Bank have to place the funds to KUMK minimum at 80% of average drawdown borrowings balance and which stated every 3 months;
  488. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 19. PINJAMAN YANG DITERIMA (lanjutan) b. Surat Utang Pemerintah (lanjutan) c. 19. BORROWINGS (continued) b. Governmental Loan (continued) - Tingkat suku bunga yang dikenakan kepada debitur usaha mikro dan kecil masing-masing setinggi-tingginya 10% dan 7% di atas tingkat suku bunga pinjaman; - The interest rate charged to micro and small debtor maximum 10% and 7% over the borrowing interest rate; - Pembayaran pokok pinjaman dilaksanakan dalam 5 kali angsuran per setengah tahunan secara prorata pada tanggal 10 Juni dan 10 Desember, dengan angsuran pertama 10 Desember 2017 dan berakhir tanggal 10 Desember 2019. - Principal paid in five installments every six months on June 10, and December 10. The first installment due on December 10, 2017 and the final installment is on December 10, 2019. Pinjaman FLPP KPR Pinjaman FLPP KPR merupakan Perjanjian Kerjasama Operasional (PKO) antara Pusat Pembiayaan Perumahan Kementerian Perumahan Rakyat Republik Indonesia dengan PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta berdasarkan Perjanjian Kerjasama Operasional No.13/SK.9/HK.02.04/07/2014 dan No.0161/OM 0004 tentang penyaluran dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dalam rangka pembiayaan kredit pemilikan rumah sejahtera. c. FLPP KPR loan Payments to FLPP KPR Loan is a Operation Cooperation Agreement between the Financing Center Minister of Public Housing Republic of Indonesia with PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta based on Operation Cooperation Agreement No.13/SK.9/HK.02.04/07/2014 and No.0161/OM 0004 concerning appointed of Liquidity Borrowing Housing Facilities to Sejahtera housing loan. Tujuan pemberian pinjaman adalah sebagai sumber dana bagi penyaluran pembiayaan dalam rangka pengadaan perumahan melalui KPR Sejahtera kepada masyarakat berpenghasilan rendah. The purpose loan is working capital funds/financing for housing loan through KPR Sejahtera to the people low income. Porsi dana pembiayaan KPR Sejahtera adalah 75% dari FLPP dan 25% dari Bank. Jangka waktu kredit yang diberikan kepada masyarakat berpenghasilan rendah adalah sampai dengan 20 tahun dengan suku bunga KPR paling banyak (p.a) fixed sebesar 7,25%. Suku bunga KPR Sejahtera mengacu pada Peraturan Menteri Perumahan Rakyat No.3 tahun 2014 dan porsi dana pembiayaan KPR Sejahtera mengacu pada Peraturan Perumahan Rakyat No.5 tahun 2014. The portion of KPR Sejahtera loan is 75% from FLPP and 25% from Bank. The tenor of loan is until 20 years with the most a fixed interest rate of 7.25%. The KPR Sejahtera rate refer to Ministry of Public Housing regulation No.3 year 2014 and portion of KPR Sejahtera loan refer to Ministry of Public Housing regulation No.5 year 2014. Pembayaran angsuran pokok kepada Pusat Pembiayaan Perumahan Kementerian Perumahan Rakyat Republik Indonesia paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya setelah tanggal pencairan dana FLPP. The principal installments to the Financing Center Minister of Public Housing Republic of Indonesia at the latest dated 10 next month after the date draw down FLPP. 91
  489. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 20. LIABILITAS LAIN-LAIN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 20. OTHER LIABILITIES 31 Desember/ December 31, 2018 Jasa produksi Dana kesejahteraan Program penghargaan Direksi Setoran jaminan Program cuti besar (Catatan 33) Jasa pengabdian Biaya yang masih harus dibayar Administrasi kredit diterima dimuka Imbalan kerja lainnya (Catatan 33) Provisi bank garansi diterima dimuka Program masa bebas tugas (Catatan 33) Lain-lain Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 19.682.862.436 19.682.862.436 13.942.746.387 11.855.792.370 11.791.855.854 8.815.668.541 4.998.971.348 988.209.605 362.510.338 249.649.304 545.924.522 92.917.053.141 21. MODAL SAHAM 19.424.219.584 19.424.219.584 10.544.051.700 20.651.445.077 11.831.043.045 6.679.989.234 4.118.423.745 170.161.445 1.948.813.319 373.841.654 33.279.324.029 959.331.211 129.404.863.626 Production service bonus Welfare fund Jubilee Director program Guarantee deposit Leave benefits program (Note 33) Dedication services Accrued expenses Unearned loan administration Other employee benefit (Note 33) Unearned bank guarantee provision Pre-retirement period program (Note 33) Others Total 21. CAPITAL STOCK Berdasarkan akta notaris No.2 tanggal 5 April 2013 yang dibuat dihadapan notaris Muchammad Agus Hanafi, S.H., telah dilakukan perubahan bentuk badan hukum Bank dari Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas sehingga modal dasar Perseroan pertama kali sebesar Rp1.000.000.000.000, terbagi atas 1.000.000 lembar saham, masing-masing dengan nilai nominal Rp1.000.000, yang terbagi atas sebanyak 510.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sebanyak 490.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Kota dan Pemerintah Kabupaten. Akta tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No.AHU-0044251.AH.01.09 Tahun 2013 tanggal 14 Mei 2013 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia tanggal 10 September 2013 No.73. Based on notarial deed No.2 dated April 5, 2013 of Muchammad Agus Hanafi, S.H., notary in Yogyakarta, the Bank's legal entity has changed to become a Limited Liability Company. The first authorised capital amounted to Rp1,000,000,000,000 which is divided into 1,000,000 shares with Rp1,000,000 par value for each share and divided into 510,000 shares held by the Government of Daerah Istimewa Yogyakarta, and 490,000 shares held by the Municipalities and Government of the Regencies. This deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No.AHU-0044251.AH.01.09 Tahun 2013 dated May 14, 2013 and published in State Gazette No.73 dated September 10, 2013. 92
  490. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 21. MODAL SAHAM (lanjutan) 21. CAPITAL STOCK (continued) Berdasarkan akta notaris No.41 tanggal 21 April 2017 yang dibuat dihadapan notaris Anom Junprahadi, S.H., telah dilakukan perubahan anggaran dasar mengenai perubahan modal dasar dari semula sebesar Rp1.000.000.000.000 menjadi sebesar Rp4.000.000.000.000 yang terbagi atas 4.000.000 lembar saham, masing-masing bernilai nominal Rp1.000.000, yang terbagi atas sebanyak 2.040.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan sebanyak 1.960.000 lembar saham akan dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota. Akta tersebut telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No.AHU-0009719.AH.01.02 Tahun 2017 tanggal 28 April 2017 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No.65 tanggal 15 Agustus 2017. Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan dengan Surat No.SR-263/KO.031/2017 tanggal 26 Mei 2017. Based on notarial deed No.41 dated April 21, 2017 of Anom Junprahadi, S.H., has been amended Bank's Articles of Association about change of authorised capital from the beginning Rp1,000,000,000 to be Rp4,000,000,000 which is divided into 4,000,000 shares with Rp1,000,000 par value for each share and divided into 2,040,000 shares held by the Government of Daerah Istimewa Yogyakarta, and 1,960,000 shares held by the Government of the Regencies and Municipalities. This deed was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No.AHU-0009719.AH.01.02 Year 2017 dated April 28, 2017 and published in State Gazette No.65 dated August 15, 2017. The change of authorised capital has been approval from Financial Services Authority’s based on Letter No.SR263/KO.031/2017 dated May 26, 2017. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, susunan pemegang saham adalah sebagai berikut: As of December 31, 2018 and 2017, the composition of the shareholders is as follows: Pemegang Saham Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Pemerintah Kota/Kabupaten: Kota Yogyakarta Kabupaten Sleman Kabupaten Bantul Kabupaten Gunungkidul Kabupaten Kulon Progo Jumlah 2 0 1 8 dan / and 2017 Persentase Jumlah lembar kepemilikan saham/ / Percentage Number of of shares ownership 510.000 51,00 117.000 148.200 98.200 67.300 59.300 1.000.000 11,70 14,82 9,82 6,73 5,93 100,00 Modal disetor tersebut telah mendapat pengesahan Otoritas Jasa Keuangan sesuai dengan surat Surat No.SR-258/KO.031/2017 tanggal 19 Mei 2017. Jumlah modal disetor/ Total paid-in capital Shareholder 510.000.000.000 Government of Daerah Istimewa Yogyakarta 117.000.000.000 148.200.000.000 98.200.000.000 67.300.000.000 59.300.000.000 1.000.000.000.000 Government of Municipalities /Regencies: Yogyakarta Municipality Sleman Regency Bantul Regency Gunung Kidul Regency Kulon Progo Regency Total The capital stock was a approval by the Financial Services Authority based on letter No.SR-258/KO.031/2017 dated May 19, 2017. 93
  491. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 22. DANA SETORAN MODAL 22. CAPITAL DEPOSIT FUND Movements in capital deposit fund are follows: 31 Desember December 31, 2017 Mutasi dana setoran modal adalah sebagai berikut: 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal Setoran modal tahun berjalan Reklasifikasi ke modal ditempatkan dan disetor penuh Saldo akhir 7.500.000.000 193.166.757.415 264.369.000.000 7.500.000.000 200.666.757.415 (264.369.000.000) 7.500.000.000 Beginning balance Paid-in-capital during the year Reclassification to issued and fully paid capital Ending balance Dana setoran modal merupakan setoran modal yang telah disetor penuh untuk tujuan penambahan modal, namun belum didukung dengan kelengkapan persyaratan untuk dapat digolongkan sebagai modal saham. Capital deposit fund is share capital that is fully paid in order to increase the capital, but is not yet supported with complete requirements to be classified as capital stock. Pada 31 Desember 2018, dana setoran modal sebesar Rp200.666.757.415 merupakan setoran modal dari Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunungkidul masing-masing sebesar Rp20.000.000.000, Rp34.870.000.000, Rp100.296.757.415, Rp30.500.000.000 dan Rp15.000.000.000. As of December 31, 2018, capital deposit fund amounted to Rp200,666,757,415 consist of addition of share capital from Government of Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Yogyakarta Municipality, Sleman Regency, Bantul Regency, Gunungkidul Regency amounted to Rp20,000,000,000, Rp34,870,000,000, Rp100,296,757,415, Rp30,500,000,000 and Rp15,000,000,000. Pada 31 Desember 2017, dana setoran modal sebesar Rp7.500.000.000 merupakan setoran modal dari Kabupaten Bantul. As of December 31, 2017, capital deposit fund amounted to Rp7,500,000,000 consist of addition of share capital from Bantul Regency. 23. APPROPRIATION OF NET INCOME 23. PENGGUNAAN LABA BERSIH Berdasarkan Peraturan Daerah No.11 Tahun 2012 Tentang Perubahan Bentuk Badan Hukum Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi Perseroan Terbatas Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan telah ditetapkan didalam akta notaris No.2 tanggal 5 April 2013 yang dibuat dihadapan notaris Muchammad Agus Hanafi, S.H., notaris di Yogyakarta, yang telah memperoleh pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No.AHU-0044251.AH.01.09 Tahun 2013 tanggal 14 Mei 2013 dan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia tanggal 10 September 2013 No.73 pada pasal 18 mengenai penggunaan laba dan pembagian dividen. Based on Local Government Decree, No.11 Year 2012, regarding the change in the legal status of the Bank Pembangunan Daerah Propinsi Istimewa Yogyakarta to PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, and which was based on notarial deed No.2 dated April 5, 2013 of Muchammad Agus Hanafi, S.H., notary in Yogyakarta, which was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No.AHU-0044251.AH.01.09 Tahun 2013 dated May 14, 2013 and published in the State Gazette No.73 dated September 10, 2013, in article 18 regarding appropration of profit and distribution of dividends. 94
  492. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23. PENGGUNAAN LABA BERSIH (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 23. APPROPRIATION OF NET INCOME (continued) Jasa produksi dan dana kesejahteraan masing-masing sebesar 7,5% dari laba bersih diakui sebagai beban tahun berjalan (Catatan 29), sehingga laba bersih setelah dikurangi jasa produksi dan dana kesejahteraan tersebut dibagi untuk dividen, dana pembangunan, cadangan umum, dan cadangan tujuan dengan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham. Production service bonus and welfare funds each at 7.5% of net income, are recognized and presented as expense for the current year (Note 29), therefore net income after incentives and welfare funds deductions are distributed to dividend, developing fund, general reserve, and special reserve based on Stockholder’s General Meeting Decision. Pembagian laba tahun buku 2017 dilaksanakan pada tahun 2018 berdasarkan Akta RUPS No.34 tanggal 16 Maret 2018, sedangkan pembagian laba tahun buku 2016 dilaksanakan pada tahun 2017 berdasarkan Akta RUPS No.40 tanggal 21 April 2017. Komposisi pembagian laba bersih: Earnings distribution for the year 2017 were conducted in 2018 based on Minutes of the General Shareholders Meeting No.34 dated March 16, 2018, and earnings distribution for the year 2016 were conducted in 2017 based on Minutes of the General Shareholders Meeting No.21 dated April 21, 2017. Net earnings distributed as follows: Laba bersih tahun/Net income for the year 31 Desember/December 31 , 2017 31 Desember/December 31 , 2016 Komposisi/ Jumlah/ Komposisi/ Jumlah/ Composition Amount Composition Amount Dividen Cadangan umum Jumlah laba yang dibagi 60/85 25/85 155.393.756.666 64.747.398.611 60/85 25/85 149.489.771.694 62.287.404.872 85/85 220.141.155.277 85/85 211.777.176.566 24. PENDAPATAN BUNGA DAN SYARIAH Dividend General reserve Total earnings distributed 24. INTEREST AND SHARIA INCOME Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ For the year ended of December 31, 2017 2018 Kredit yang diberikan Penempatan pada bank lain Bagi hasil syariah Efek-efek untuk tujuan investasi Penempatan pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Jumlah 761.307.594.242 99.577.251.356 63.727.024.095 48.709.614.999 755.671.680.364 65.811.429.498 52.239.582.153 38.005.845.854 Loans Placements with other banks Sharia profit sharing Investment securities 12.557.771.284 176.050.574 986.055.306.550 43.914.004.905 48.249.192 955.690.791.966 Placements with Bank Indonesia Current accounts with other banks Total Jumlah pendapatan bunga kepada pihak berelasi pada tahun 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp340.073.781 dan Rp239.249.733. Total interest income to related parties for the year ended 2018 and 2017 amounted to Rp340,073,781 and Rp239,249,733. 95
  493. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 25. INTEREST EXPENSES AND SHARIA PROFIT SHARING 25. BEBAN BUNGA DAN BAGI HASIL SYARIAH Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Simpanan dari nasabah Deposito berjangka Tabungan Sutera Giro Tabungan Simpeda Tabungan Tunas Bagi hasil Shafa TabunganKu Tabungan Simpel Simpanan dari bank lain Tabungan Call money Deposito berjangka Giro Pinjaman yang diterima Lain-lain Premi penjaminan simpanan (Catatan 41) Hadiah simpanan Jumlah 101.643.086.697 33.842.123.765 32.866.133.310 22.132.686.373 11.162.779.911 740.969.944 190.870.563 61.892 128.884.909.306 33.693.931.726 29.089.197.662 21.003.956.428 11.002.211.502 734.654.084 134.411.939 40.330 1.640.651.915 1.672.034.726 669.926.604 102.609.111 1.554.710.378 1.496.067.924 1.474.152.779 1.723.505.452 107.424.803 2.333.589.492 17.622.803.136 225.841.448.325 16.521.572.862 7.787.668.925 255.987.295.214 Jumlah beban bunga kepada pihak berelasi pada tahun 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp60.324.211.873 dan Rp35.909.109.284. Deposits from customers Time deposits Sutera savings Current accounts Simpeda savings Tunas savings Shafa profit sharing TabunganKu Tabungan Simpel Deposits from other banks Savings deposits Call money Time deposits Current accounts Borrowings Others Premium of deposit guarantee (Note 41) Saving gifts Total Total interest expense to related parties for the year ended 2018 and 2017 amounted to Rp60,324,211,873 and Rp35,909,109,284. 26. OTHER OPERATING INCOME 26. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 Provisi dan komisi kredit dan pembiayaan Administrasi kredit Provisi Fee kredit kelolaan Provisi dan komisi selain dari kredit yang diberikan Komisi asuransi Provisi garansi bank Provisi kiriman uang Administrasi Provisi pensiunan Lain-lain 197.528.198 47.567.591 548.798 245.644.587 114.219.740 121.761.981 452.297 236.434.018 8.166.865.867 1.390.707.769 934.802.523 222.101.000 12.442.319.440 23.156.796.599 6.987.810.642 1.456.041.640 568.957.500 240.074.000 58.459 11.274.306.880 20.527.249.121 96 Loan and sharia financing fees and commissions Credit administration Fees Managed loan fees Fees and commissions not related to loans Insurance commissions Bank guarantee fees Transfer fees Administration Pension fees Others
  494. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 26. OTHER OPERATING INCOME (continued) 26. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA (lanjutan) Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 Imbalan jasa Pengelolaan rekening Jasa bank persepsi Safe deposit box Penggantian biaya cetak Keuntungan transaksi mata uang asing - bersih Lain-lain Denda tunggakan kredit Penerimaan kredit hapus buku Antar bank selain bunga Lain-lain Jumlah 28.481.716.177 3.805.077.275 955.521.500 747.986.500 33.990.301.452 24.203.562.894 2.603.004.546 904.240.000 348.798.000 28.059.605.440 46.980.532 51.284.271 4.508.632.497 4.505.187.918 19.416.076.949 240.000 207.631.646 24.132.581.092 81.572.304.262 12.557.070.268 240.000 252.202.172 17.314.700.358 66.189.273.208 Service fees Accounts administration Payment point service Safe deposit box Printing material claim Gains on foreign exchange - net Dividend from Others Loan delinquency penalty Payment from writen-off loans Non-interest interbank Others Total 27. REVERSAL (PROVISION) FOR IMPAIRMENT LOSSES ON FINANCIAL AND NON-FINANCIAL ASSETS 27. PEMULIHAN (PENYISIHAN) KERUGIAN PENURUNAN NILAI ATAS ASET KEUANGAN DAN NON-KEUANGAN Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Penempatan pada bank lain Efek-efek untuk tujuan investasi Jumlah (153.276.790.515) (2.719.028.590) 100.000.000 (49.700.265.392) (756.799.656) 100.500.000 15.125.639 (155.880.693.466) 949.129 (50.355.615.919) Loans Sharia financing Placements with other banks Investment securities Total 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES 28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Barang dan jasa pihak ketiga Promosi Sewa Penyusutan (Catatan 12) Asuransi lainnya Perbaikan dan pemeliharaan Amortisasi (Catatan 13) Penelitian dan pengembangan Asuransi bangunan dan inventaris Pajak Jumlah 72.411.342.555 31.614.513.805 28.841.717.754 18.860.905.675 16.366.034.863 10.739.231.352 3.873.741.833 1.593.700.786 63.826.527.616 18.977.407.275 26.209.877.744 17.533.337.020 14.593.792.159 10.664.454.484 642.030.976 592.045.816 701.968.526 624.413.149 185.627.570.298 544.432.479 557.400.160 154.141.305.729 97 Third parties goods and services Promotion Rent Depreciation (Note 12) Others insurance Repair and maintenance Amortization (Note 13) Research and development Buildings and equipments insurance Taxes Total
  495. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 29. BEBAN TENAGA KERJA Tunjangan kerja Gaji dan upah Tunjangan pajak penghasilan Jasa produksi Dana kesejahteraan Tunjangan hari raya Hadiah tahunan Pendidikan dan pelatihan Program cuti besar (Catatan 33) Penghargaan Direksi dan karyawan Tunjangan hari tua Program masa bebas tugas (Catatan 33) Lain-lain Jumlah NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 29. PERSONNEL EXPENSES Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 61.750.230.308 25.397.818.354 20.018.135.183 19.682.862.436 19.682.862.436 17.000.000.000 7.417.266.628 6.499.945.596 61.436.845.172 24.956.989.459 24.533.711.543 19.424.219.584 19.424.219.584 23.500.000.000 30.651.473.906 12.012.260.045 3.243.163.460 3.691.459.044 826.244.421 54.297.969 1.577.391.430 58.071.099 13.066.411.893 194.639.238.684 4.710.461.313 13.455.950.133 239.433.052.311 Jumlah remunerasi yang diberikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Bank pada tahun 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp15.112.289.761 dan Rp13.586.800.110. 30. BEBAN OPERASIONAL LAINNYA Work allowance Salary and wages Income tax allowance Production service bonus Welfare fund Vacation pay Annual present Education and training Leave benefits program (Note 33) Reward Directors and employees Annuity Pre-retirement period program (Note 33) Others Total The total remuneration which is given to the Board of Commisioners and Directors for the year ended 2018 and 2017 amounted to Rp15,112,289,761 and Rp13,586,800,110.. 30. OTHER OPERATING EXPENSES Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ For the year ended of December 31, 2017 2018 Pembinaan pegawai Pungutan Otoritas Jasa Keuangan Keringanan bunga dan denda Beban non-bunga Bank Indonesia Yayasan Kesejahteraan Beban non-bunga antar bank Sosial lainnya Lain-lain Jumlah 6.080.120.319 5.243.048.473 5.824.882.612 4.855.125.068 3.878.260.652 1.471.477.613 558.466.100 362.510.338 478.349.400 1.948.813.319 237.117.182 1.555.000 1.007.998.399 17.369.076.463 147.476.539 11.118.500 566.248.001 15.303.491.052 98 Employee development Financial Services Authority fee Interest and penalty decreasing/hair-cut Uninterest expenses Bank Indonesia The foundation of prosperity Uninterest expenses interbank Other social contribution Others Total
  496. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31. PENDAPATAN (BEBAN) NON-OPERASIONAL 31. NON-OPERATING INCOME (EXPENSE) Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Pendapatan non-operasional Penghentian program masa bebas tugas Laba selisih kurs Lain-lain Beban non-operasional Tanggung jawab sosial Sumbangan Denda-denda Rugi penghapusan aset tetap Lain-lain Jumlah pendapatan (beban) nonoperasional - bersih 31.352.615.339 11.949.512 661.683.075 32.026.247.926 16.400.874 764.990.073 781.390.947 (6.145.358.205) (1.104.478.452) (20.361.000) (1.704.949.972) (8.975.147.629) (4.719.406.997) (772.915.311) (73.874.218) (105.413.021) (3.710.951.711) (9.382.561.258) 23.051.100.297 (8.601.170.311) 32. KOMITMEN DAN KONTINJENSI Total non-operating income (expenses) - net 31 Desember/ December 31, 2017 KOMITMEN KONTINJENSI Tagihan kontinjensi Pendapatan bunga dalam penyelesaian Jumlah tagihan kontinjensi Liabilitas kontinjensi Bank garansi Jumlah liabilitas kontinjensi JUMLAH KONTINJENSI - BERSIH Non-operating expense Social responsibility Donations Penalties Loss on disposal of fixed assets Others 32. COMMITMENTS AND CONTINGENCIES 31 Desember/ December 31, 2018 Liabilitas komitmen Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum digunakan Lain-lain Jumlah liabilitas komitmen JUMLAH KOMITMEN - BERSIH Non-operating income Termination pre-retirement period program Gain on foreign exchange Others COMMITMENTS (828.524.280.885) (3.337.271.645) (831.861.552.530) (831.861.552.530) (700.220.675.524) (4.192.788.595) (704.413.464.119) (704.413.464.119) 54.586.365.155 54.586.365.155 40.644.001.766 40.644.001.766 (72.999.524.272) (72.999.524.272) (18.413.159.117) (103.508.334.405) (103.508.334.405) (62.864.332.639) 99 Commitment liabilities Unused loans commitments granted to customers Others Total commitment liabilities TOTAL COMMITMENTS - NET CONTINGENCIES Contingent receivables Past due interest receivables Total contingent receivables Contingent liabilities Bank guarantees Total contingent liabilities TOTAL CONTINGENCIES - NET
  497. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES Bank memberikan imbalan kerja jangka panjang dan pasca kerja lainnya kepada para karyawannya yang memenuhi syarat yang terdiri dari program pensiun manfaat pasti (Dana Pensiun), masa bebas tugas (MBT), cuti besar, penghargaan direksi, tunjangan hari tua (THT), pesangon dan penghargaan masa bakti (PMB). The Bank provides long-term benefits and post-employment benefits to all qualified employees which consist of defined benefit pension (Pension Fund), Pre-retirement period (MBT), leave benefits, directors rewards, pension plan (THT), postemployment benefits and services pay benefits (PMB). Program pensiun manfaat pasti Program pensiun Bank dikelola oleh Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta untuk seluruh karyawan tetapnya. Pendirian Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Keuangan dengan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.KEP-187/KM.10/2007 tanggal 28 September 2007. Jumlah kontribusi untuk dana pensiun adalah sebesar 5% dari penghasilan karyawan bulanan dan donasi dari pihak Bank sebesar 15,74% dari jumlah kontribusi bulanan. Defined benefits pension program The Bank's defined benefit pension plan is managed by Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta for all permanent employees. The establishment of the Dana Pensiun Bank Pembangunan Daerah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta has been legalized by the Finance Minister of Republic of Indonesia with Decree No.KEP-187/KM.10/2007 dated September 28, 2007. Employees contribution to pension fund is 5% from monthly salary and the Bank donates 15.74% of the total monthly contribution. Penilaian aktuaria atas program pensiun manfaat pasti dihitung oleh aktuaria independen, PT Jasa Aktuaria Praptasentosa Gunajasa untuk tanggal valuasi 31 Desember 2018 dan 2017. Penilaian aktuaria menggunakan metode projected unit credit. Perhitungan aktuaria untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing berdasarkan laporan aktuaris tanggal 15 Januari 2019 dan 4 Januari 2018. The actuarial calculation of the defined benefit pension was performed by an independent actuary, PT Jasa Aktuaria Praptasentosa Gunajasa for the dated valuation December 31, 2018 and 2017. The actuarial calculation using the projected unit credit method. The actuarial computation for the years ended December 31, 2018 and 2017 are covered based on an independent actuary report dated January 15, 2019 and January 4, 2018. Status aset program pensiun manfaat pasti adalah sebagai berikut: 31 Desember/ December 31, 2018 Nilai wajar aset program 248.904.029.639 Nilai kini (186.061.780.472) liabilitas 62.842.249.167 Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 The assets status of defined benefits pension program are as follows: 31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, December 31, 2016 2015 2014 239.159.135.748 224.786.938.365 207.919.433.082 189.660.498.667 (204.792.067.775) 34.367.067.973 (177.837.528.263) 46.949.410.102 (157.687.340.200) 50.232.092.882 (157.835.298.707) 31.825.199.960 Aset dana pensiun terutama terdiri dari deposito berjangka, Surat Berharga Pemerintah, obligasi korporasi dan penempatan langsung pada saham. 100 Fair value of asset plan Present value obligation Total Pension fund assets consist mainly of time deposits, Government Debt Securities, commercial bonds and placement in shares.
  498. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued) Rekonsiliasi atas perubahan aset program pensiun manfaat pasti untuk periode yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: The reconciliation of the movements of defined benefits pension program assets for the periods ended December 31, 2018 and 2017 are as follows: 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal (Pendapatan) beban tahun berjalan Imbalan yang dibayarkan Saldo akhir 31 Desember/ December 31, 2017 (34.367.067.973) (25.442.337.326) (3.032.843.868) (46.949.410.103) 15.836.422.245 (3.254.080.116) (34.367.067.973) (62.842.249.167) Biaya program pensiun manfaat pasti adalah sebagai berikut: Beginning balance Current year (income) expense Actual benefit paid Ending balance Expenses of the defined benefits pension program are as follows: Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2018 2017 Beban jasa kini Beban bunga Keuntungan (kerugian) atas kurtailmen/ penyelesaian Hasil yang diharapkan atas aset dana pensiun Jumlah (5.446.760.723) (7.858.400.308) (5.629.783.458) (8.906.116.477) Current service cost Interest cost 22.006.358.855 (19.283.477.379) Curtailment/settlement gain (loss) 16.741.139.502 25.442.337.326 17.982.955.069 (15.836.422.245) Expected return on plan assets Total Perhitungan aktuaria atas program pensiun manfaat pasti dilakukan dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi sebagai berikut: The actuarial valuation of defined benefits pension program was carried out using the "Projected Unit Credit" method and using assumptions as follows: 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 56 tahun/years old Usia pensiun normal 8,50% Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji 6% Tingkat kenaikan manfaat pensiun 4% 8,50% Tingkat hasil investasi yang diharapkan Tingkat mortalita GA 1971 Tingkat cacat dan sakit 1% dari tingkat mortalita/ 1% from mortalita level Tingkat pengunduran diri 1% di usia 20 tahun kemudian turun linier menjadi 0% di usia 56 tahun/ 1% until 20 years and then lineary decline 0% at 56 years 101 56 tahun/years old 7% 6% 4% 7% GA 1971 1% dari tingkat mortalita/ 1% from mortalita level 1% di usia 20 tahun kemudian turun linier menjadi 0% di usia 56 tahun/ 1% at 20 years and then lineary decline 0% at 56 years Normal retirement age Discount rate Salary increment rate Pension benefit increment rate Expected investment return level Mortality rate Disability rate Resignation rate
  499. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued) (lanjutan) Pre-retirement period (MBT) and leave benefit program Program masa bebas tugas (MBT) dan cuti besar Program masa bebas tugas (MBT) dikelola sendiri oleh Bank Pre-retirement period (MBT) programs is managed by the Bank and dan diatur berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.0193/KP regulated based on Decree of Directors No.0193/KP 1006 dated 1006 tanggal 22 Oktober 1999 mengenai hak-hak dan October 22, 1999 concerning the rights and facilities. Pre-retirement fasilitas. Masa bebas tugas adalah fasilitas ketidakhadiran period is the absence of all the employees in the office long enough pegawai di kantor dalam waktu cukup panjang yang that preceded the implementation of the pension as soon as possible mendahului pelaksanaan pensiun yang secepat-cepatnya given the 24 months prior to retirement. diberikan 24 bulan sebelum saat pensiun. Pada tahun 2018, Bank menghentikan program masa bebas tugas (MBT), dan mulai tahun 2018 semua pegawai melaksanakan tugas sampai dengan usia 56 tahun. In 2018, the Bank terminated pre-retirement period (MBT), and starting in 2018, all employees perform their duties until the age of 56 years. Program cuti besar dikelola sendiri oleh Bank dan diatur berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.0193/KP 1006 tanggal 22 Oktober 1999 mengenai hak-hak dan fasilitas dan Surat Edaran Direksi No.0073/KP 1006 tanggal 31 Oktober 2007 mengenai penentuan ongkos perjalanan cuti. Hak cuti besar diberikan kepada pegawai yang memiliki masa kerja 6 (enam) tahun tanpa terputus dan berlaku kelipatannya dimana besaran manfaatnya adalah 3 (tiga) kali penghasilan. Leave benefits program managed by the Bank and regulated based on Decree of Directors No.0193/KP 1006 dated October 22, 1999 concerning the rights and facilities and Circular Letter of Directors No.0073/KP 1006 dated October 31, 2007 concerning the determination of the cost of holiday leave. Leave benefits is paid to employees who have a work period of 6 (six) years without interruption and apply multiples where scale benefits is 3 (three) times earnings. Penilaian aktuaria atas liabilitas imbalan kerja jangka panjang dan pasca kerja dihitung oleh PT Jasa Aktuaria Praptasentosa Gunajasa untuk tanggal valuasi 31 Desember 2018 dan 2017. Penilaian aktuaria menggunakan metode projected unit credit . Perhitungan aktuaria untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 berdasarkan laporan aktuaris tanggal 15 Januari 2019 dan perhitungan aktuaria untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 berdasarkan laporan aktuaris tanggal 4 Januari 2018. The actuarial calculation of the long-term benefits and postemployment benefits was performed by an independent actuary PT Jasa Aktuaria Praptasentosa Gunajasa for the dated valuation December 31, 2018 and 2017. The actuarial calculation using the projected unit credit method. The actuarial computation for the years ended December 31, 2018 are covered based on an independent actuary report dated January 15, 2019 and the actuarial computation for the years ended December 31, 2017 are covered based on an independent actuary report dated January 4, 2018. Status aset (liabilitas) program masa bebas tugas (MBT) dan cuti besar adalah sebagai berikut: The assets (liabilities) status of pre-retirement period (MBT) and leave benefits programs are as follows: Pre-retirement period (MBT) programs: Program masa bebas tugas (MBT): 31 Desember/ December 31, 2018 Nilai kini kewajiban Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember December 31, 2016 31 Desember/ December 31, 2015 31 Desember/ December 31, 2014 (33.279.324.029) (33.279.324.029) (30.585.067.036) (30.585.067.036) (27.487.282.348) (27.487.282.348) (27.259.380.682) (27.259.380.682) 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2016 31 Desember/ December 31, 2015 Leave benefit programs: 31 Desember/ December 31, 2014 (11.791.855.854) (11.831.043.045) (11.791.855.854) (11.831.043.045) (11.399.400.530) (11.399.400.530) (10.231.167.284) (10.231.167.284) - Program cuti besar: Nilai kini kewajiban Jumlah 102 (9.845.379.774) (9.845.379.774) Present value obligation Total Present value obligation Total
  500. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued) Program masa bebas tugas (MBT) dan cuti besar (lanjutan) Pre-retirement period (MBT) and leave benefit program (continued) Rekonsiliasi atas perubahan liabilitas program masa bebas tugas (MBT) dan cuti besar adalah sebagai berikut: The reconciliation of the movements of pre-retirement period (MBT) and leave benefits program liabilities are as follows: Program masa bebas tugas (MBT): Pre-retirement period (MBT) 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal (Beban) pendapatan tahun berjalan Beban yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain Imbalan yang dibayarkan Saldo akhir (33.279.324.029) 31.352.615.339 (30.585.067.036) (4.710.461.313) 39.812.269 1.886.896.421 - (131.760.151) 2.147.964.471 (33.279.324.029) - Program cuti besar: Leave benefits program: 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal Beban tahun berjalan Imbalan yang dibayarkan Saldo akhir Beginning balance Current year income (Expense) Expense recognized in the other comprehensive income Actual benefit paid Ending balance (11.399.400.530) (3.691.459.044) 3.259.816.529 (11.831.043.045) (11.831.043.045) (3.243.163.460) 3.282.350.651 (11.791.855.854) Biaya program masa bebas tugas (MBT) dan cuti besar adalah sebagai berikut: Beginning balance Current year expense Actual benefit paid Ending balance Expenses of the pre-retirement period (MBT) and leave benefits program are as follows: Program masa bebas tugas (MBT): Pre-retirement period (MBT): Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Beban jasa kini Beban jasa lalu Beban bunga Jumlah 33.682.168.021 (2.329.552.682) 31.352.615.339 - # 103 (2.263.655.951) (2.446.805.362) (4.710.461.313) Current service cost Past-service cost Interest cost Total
  501. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued) Program masa bebas tugas (MBT) dan cuti besar Pre-retirement period (MBT) and leave benefit program (continued) (lanjutan) Program cuti besar: Leave benefits program: Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Beban jasa kini Beban bunga Kerugian atas kurtailmen/penyelesaian Jumlah (1.720.203.944) (920.805.055) (1.728.237.754) (900.036.650) Current service cost Interest cost (602.154.461) (3.243.163.460) (1.063.184.640) (3.691.459.044) Curtailment/settlement loss Total - Kerugian aktuaria yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut: Actuarial loss recognized in the other comprehensive income are as follows: Program masa bebas tugas (MBT): Pre-retirement period (MBT): Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Keuntungan aktuaria - liabilitas (39.812.269) (39.812.269) - Mutasi pengukuran kembali atas program masa bebas tugas adalah sebagai berikut: Actuarial profit - liability The movement in the pre-retirement period benefit liability are as follows: Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Saldo awal Kerugian aktuaria - liabilitas Jumlah pengukuran kembali atas liabilitas imbalan pasti 91.947.882 (131.760.151) (39.812.269) 39.812.269 - (39.812.269) The actuarial valuation of pre-retirement period (MBT) and leave benefits program was carried out using the "Projected Unit Credit" method and using assumptions as follows: Perhitungan aktuaria atas masa bebas tugas (MBT) dan cuti besar dilakukan dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi sebagai berikut: 31 Desember/December 31 , 2018 Beginning balance Actuarial loss - liability Remeasurement of defined benefit liabilty 31 Desember/December 31, 2017 Usia pensiun normal Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat mortalita Tingkat cacat dan sakit - Tingkat pengunduran diri - 56 tahun/years old 7% 5% TMI 2011 1% dari tingkat mortalita/ 1% from mortalita level 1% di usia 20 tahun kemudian turun linier menjadi 0% di usia 56 tahun/ 1% at 20 years and then lineary decline 0% at 56 years 104 Normal retirement age Discount rate Salary increment rate Mortality rate Disability rate Resignation rate
  502. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued) Imbalan kerja lainnya Program penghargaan direksi, tunjangan hari tua, pesangon dan penghargaan masa bakti dikelola oleh Yayasan Kesejahteraan BPD DIY. Mulai 1 Maret 2012, penghargaan direksi, tunjangan hari tua, pesangon dan penghargaan masa bakti dipindahkan pengelolaannya ke PT Asuransi Jiwasraya (Persero) berdasarkan perjanjian kerjasama sebagai berikut: Other employee benefits Directors rewards, pension plan (THT), post-employment benefits and services pay benefits (PMB) managed by Yayasan Kesejahteraan BPD DIY. Starting from March 1, 2012, the Directors benefits, pension plan (THT), post-employment benefits and services pay benefits (PMB) management transferred to PT Asuransi Jiwasraya (Persero) based on a cooperation agreement as follows: - - Agreement No.0106/OM 0004 and No.082.SJ.U.0412 dated April 25, 2012 concerning the insurance of pension plan for employees of Bank BPD DIY. - Agreement No.0107/OM 0004 and No.083.SJ.U.0412 dated April 25, 2012 concerning the insurance of post-employment benefits and services pay benefits for employees of Bank BPD DIY. - Perjanjian kerjasama No.0106/OM 0004 dan No.082.SJ.U.0412 tanggal 25 April 2012 tentang pengelolaan asuransi program tunjangan hari tua bagi pegawai Bank BPD DIY. Perjanjian kerjasama No.0107/OM 0004 dan No.083.SJ.U.0412 tanggal 25 April 2012 tentang pengelolaan asuransi program pesangon dan penghargaan masa bakti bagi pegawai Bank BPD DIY. Bank memberikan program asuransi kepada Direksi, Dewan Komisaris dan pegawai. Program tersebut dikelola oleh PT Asuransi Jiwasraya (Persero), sesuai dengan perjanjian kerjasama No.0150/OM 0004 dan No.047a.SJ.U.102001 tanggal 17 Oktober 2001 tentang pengelolaan program asuransi jiwa tunjangan hari tua kumpulan. The Bank provides insurance program to Directors, Board of Commissioners. This program is managed by PT Asuransi Jiwasraya (Persero), based on agreement No.0150/OM 0004 and No.047a.SJ.U.102001 dated October 17, 2001 concerning the insurance of pension plan. Selain memberikan manfaat yang disebutkan di atas, Bank juga memberikan manfaat program bantuan biaya pengobatan dan rawat inap dan program santunan uang duka bagi direksi/pegawai/purnabakti dan keluarganya yang dikelola oleh Yayasan Kesejahteraan BPD DIY. Beside the benefits mentioned above, the Bank also provides benefit medical expenses and hospitalization programs and compensation mourning programs for directors/employees/retirees and their families, which managed by Yayasan Kesejahteraan BPD DIY. Penilaian aktuaria atas program bantuan biaya pengobatan dan rawat inap dan program santunan uang duka dihitung oleh aktuaria independen (PT Jasa Aktuaria Praptasentosa Gunajasa) dengan menggunakan metode prospektif. Perhitungan aktuaria untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 berdasarkan laporan aktuaris tanggal 15 Januari 2019 sedangkan perhitungan aktuaria untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2017 berdasarkan laporan aktuaris tanggal 4 Januari 2018. The actuarial calculation of the benefit medical expenses and hospitalization programs and compensation mourning programs was performed by an independent actuary (PT Jasa Aktuaria Praptasentosa Gunajasa) using the prospective method. The actuarial computation for the years ended December 31, 2018 are covered based on an independent actuary report dated January 15, 2019 and the actuarial computation for the years ended December 31, 2017 are covered based on an independent actuary report dated January 4, 2018. 105
  503. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) Imbalan kerja lainnya (lanjutan) Status aset (liabilitas) program bantuan biaya pengobatan dan rawat inap dan program santunan uang duka adalah sebagai berikut: 31 Desember/ December 31, 2018 Nilai wajar aset program Nilai kini kewajiban Jumlah 31 Desember/ December 31, 2017 9.405.211.841 (9.767.722.179) (362.510.338) Rekonsiliasi atas perubahan aset (liabilitas) program bantuan biaya pengobatan dan rawat inap dan program santunan uang duka adalah sebagai berikut: 7.524.795.023 (9.473.608.342) (1.948.813.319) Fair value of asset plan Present value obligation Total The reconciliation of the assets (liabilities) of benefit medical expenses and hospitalization programs and compensation mourning programs are as follows: 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2018 Saldo awal Pendapatan (beban) tahun berjalan Saldo akhir Other employee benefits (continued) The assets (liabilities) status of benefit medical expenses and hospitalization programs and compensation mourning programs are as follows: (1.948.813.319) 1.586.302.981 (362.510.338) Biaya program bantuan biaya pengobatan dan rawat inap dan program santunan uang duka adalah sebagai berikut: 601.908.815 (2.550.722.134) (1.948.813.319) Beginning balance Current year (expense) Income Ending balance Expenses of the benefit medical expenses and hospitalization programs and compensation mourning programs are as follows: Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Beban jasa kini Beban bunga Kerugian atas kurtailment/penyelesaian Pengembalian aset program yang diharapkan Jumlah (2.178.459.452) (583.611.911) Current service cost Interest cost 2.016.833.749 (420.415.387) Curtailment/settlement loss 526.735.652 1.586.302.981 631.764.616 (2.550.722.134) - - Expected return on plan assets Total (294.113.837) (663.152.583) 106
  504. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 33. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued) 33. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) Imbalan kerja lainnya (lanjutan) Perhitungan aktuaria atas program bantuan biaya pengobatan dan rawat inap dan program santunan uang duka dilakukan dengan menggunakan metode prospektif dan asumsi-asumsi sebagai berikut: 31 Desember/ December 31, 2018 Usia pensiun normal 56 tahun/years old 7% Tingkat diskonto Tingkat mortalita TMI - II 1999 Tingkat pengembalian aset program 7% yang diharapkan 9% Asumsi kenaikan biaya kesehatan Other employee benefits (continued) The actuarial valuation of benefit medical expenses and hospitalization programs and compensation mourning programs was carried out using the prospective method and using assumptions as follows: 31 Desember/ December 31, 2017 Normal retirement age 56 tahun/years old 7% Discount rate TMI - II 1999 Mortality rate 34. SEGMEN OPERASI Informasi yang berkaitan dengan segmen usaha yang utama dari Bank disajikan dalam tabel di bawah ini: 31 Desember/ December 31, 2018 Jumlah aset 11.118.137.450.954 Konvensional 878.080.382.266 Syariah 34. OPERATING SEGMENT Information concerning the primary business segment of the Bank is set out in the table below: 31 Desember/ December 31, 2017 Total assets 9.956.007.035.356 Conventional 739.755.346.903 Sharia Eliminasi Jumlah 11.996.217.833.220 (2.641.401.935) 11.993.576.431.285 7% 9% 10.695.762.382.259 (389.563.138) 10.695.372.819.121 Expected return on plan assets rate Assumptions of health cost increase Elimination Total Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Pendapatan operasional Konvensional Syariah Eliminasi Jumlah Laba operasional Konvensional Syariah Eliminasi Jumlah Laba sebelum pajak Konvensional Syariah Eliminasi Jumlah 1.003.900.586.717 63.727.024.095 1.067.627.610.812 1.067.627.610.812 969.640.483.021 52.239.582.153 1.021.880.065.174 1.021.880.065.174 245.660.242.150 42.609.341.426 288.269.583.576 288.269.583.576 281.740.140.690 24.919.164.259 306.659.304.949 306.659.304.949 268.635.729.104 42.684.954.769 311.320.683.873 311.320.683.873 265.135.578.647 32.922.555.991 298.058.134.638 298.058.134.638 107 Operating income Conventional Sharia Elimination Total Net operating income Conventional Sharia Elimination Total Income before tax Conventional Sharia Elimination Total
  505. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 35. TRANSAKSI DENGAN PIHAK YANG BERELASI 35. RELATED PARTY TRANSACTIONS Dalam kegiatan normal usaha, Bank melakukan transaksi dengan pihak berelasi karena hubungan kepemilikan dan/atau kepengurusan. Semua transaksi dengan pihak-pihak berelasi telah dilakukan dengan kebijakan dan syarat yang telah disepakati bersama. In the normal course of business, Bank enters into certain transactions with parties which are related to the management and/or owned by the same ultimate shareholder. All transactions with related parties have met the agreed terms and conditions. Berikut ini adalah pihak-pihak berelasi Bank, sifat hubungan dan The related parties, nature of relationship and nature of sifat dari transaksi: transactions are described as follows: Pihak berelasi/ Sifat hubungan/ Sifat dari transaksi/ Related parties Nature of relationship Nature of transaction Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta/ Government of Daerah Istimewa Yogyakarta Manajemen dan Pejabat Eksekutif Bank/ Management and Executive Bank Officers Pemegang saham pengendali/ Ultimate shareholder a. Simpanan giro/Current accounts b. Simpanan deposito berjangka/Time deposits Dewan Pengawas, Direksi, Pemimpin Divisi, Pemimpin Satuan Pengawasan Intern, Pemimpin Unit Usaha Syariah, Pemimpin Desk dan Pemimpin Cabang serta anggota keluarga dekat dengan orangorang tersebut/ Board of Supervisors, Directors, Head of Division, Head of Internal Audit Division, Head of Sharia Unit, Head of Desk and Head of Branch Office and close members of the families of such individuals a. Simpanan giro/Current b. Simpanan tabungan/Savings deposits c. Simpanan deposito berjangka/Time deposits d. Beban bunga/Interest expenses e. Kredit yang diberikan/Loans f. Pendapatan bunga/Interest income Dalam kegiatan usahanya, Bank juga mengadakan transaksitransaksi tertentu dengan pihak-pihak berelasi. Transaksitransaksi pada saldo tersebut meliputi: 31 Desember/ December 31, 2017 31 Desember/ December 31, 2018 Aset Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Jumlah Persentase terhadap jumlah aset Liabilitas Simpanan dari nasabah dan simpanan nasabah syariah Giro Tabungan Deposito berjangka Jumlah Persentase terhadap jumlah liabilitas In the normal course of business, the Bank entered into certain transactions with related parties. These transactions and balances include the following: 6.434.443.088 338.319.660 6.772.762.748 5.512.593.833 433.586.930 5.946.180.763 0,06% 0,06% 380.727.365.918 18.665.091.623 450.393.614.864 849.786.072.405 489.450.156.673 37.179.743.415 383.482.481.026 910.112.381.114 9,39% 9,02% 108 Asset Loans Sharia financing Total Percentage to total assets Liabilities Deposits from customers and deposits from customer - sharia Current accounts Savings deposits Time deposits Total Percentage to total liabilities
  506. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 35. TRANSAKSI (lanjutan) DENGAN PIHAK YANG NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) BERELASI 35. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued) Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember / For the year ended of December 31, 2017 2018 Pendapatan bunga Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Jumlah Persentase terhadap jumlah pendapatan bunga 215.290.028 124.783.753 340.073.781 0,03% 0,03% Beban bunga Simpanan dari nasabah dan simpanan nasabah syariah Giro Tabungan Deposito berjangka Jumlah Persentase terhadap jumlah beban bunga Kompensasi kepada Manajemen dan Pejabat Eksekutif Bank Imbalan kerja jangka pendek Imbalan pasca kerja Jumlah Persentase terhadap jumlah beban tenaga kerja 230.194.163 9.055.570 239.249.733 Interest income Loans Sharia financing Total Percentage to total interest income Interest expenses Deposits from customers and deposits from customer - sharia 21.737.569.094 951.822.117 37.634.820.662 60.324.211.873 19.970.333.758 834.233.613 15.104.541.913 35.909.109.284 26,71% 14,03% 25.033.383.874 134.410.544 25.167.794.418 26.046.864.620 364.781.822 26.411.646.442 11,03% 12,93% 36. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN Current accounts Savings deposits Time deposits Total Percentage to total interest expenses Compensation of Management and Executive Bank Officers Short-term employee benefits Post-employment benefits Total Percentage of total personnel expenses 36. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS Sebagian besar instrumen keuangan pada laporan posisi keuangan disajikan menggunakan nilai wajar. Berikut ini adalah perbandingan antara nilai tercatat, seperti yang dilaporkan pada laporan posisi keuangan dan nilai wajarnya. 109 A significant number of financial instruments are carried at fair value in the statements of financial position. Below is the comparison of the carrying amounts, as reported on the statements of financial position, and its fair value.
  507. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 36. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) 36. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) Pada tabel berikut ini, instrumen keuangan telah dialokasikan berdasarkan klasifikasinya. Kebijakan akuntansi penting pada Catatan 2c menjelaskan bagaimana setiap kategori aset keuangan dan liabilitas keuangan diukur dan bagaimana pendapatan dan beban, termasuk keuntungan dan kerugian atas nilai wajar (perubahan nilai wajar instrumen keuangan) diakui. In the following table, financial instruments have been allocated based on their classification. The significant accounting recognized policies in Note 2c describe how the categories of the financial assets and financial liabilities are measured and how income and expenses, including fair value gains and losses (changes in fair value of financial instruments) are recognized. Pengelompokan aset keuangan telah diklasifikasikan menjadi aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo, kredit yang diberikan dan piutang dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai biaya perolehan diamortisasi. Financial assets classes have been allocated into held-tomaturity, loans and receivables and available-for-sale financial assets. In other hand, financial liabilities has been classified as amortized cost. Nilai wajar pada tanggal laporan posisi keuangan adalah berdasarkan informasi yang tersedia dan belum diperbaharui untuk merefleksikan perubahaan keadaan pasar setelah tanggal laporan posisi keuangan. The fair value are based on relevant information available as at the statements of financial position date and have not been updated to reflect changes in market condition after the statements of financial position date. Tabel di bawah ini menyajikan nilai tercatat dan nilai wajar dari aset keuangan dan liabilitas keuangan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. The table below presents the carrying amount and fair values of the financial assets and liabilities as at December 31, 2018 and 2017. 110
  508. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 36. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) 36. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) Kredit yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables Aset Kas Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Efek-efek untuk tujuan investasi Aset lain-lain Liabilitas Liabilitas segera Simpanan dari nasabah Simpanan dari bank lain Pinjaman yang diterima Liabilitas lain-lain Dimiliki hingga jatuh tempo/ Held-tomaturity 31 Desember/December 31 , 2018 Liabilitas keuangan Tersedia diamortisasi/ Financial untuk dijual/ Available-forliabilities at sale amortized cost Jumlah nilai tercatat/ Total carrying amount Jumlah nilai wajar/ Total fair value - - 341.730.153.289 - 341.730.153.289 341.730.153.289 377.994.090.414 - - - 377.994.090.414 377.994.090.414 4.409.177.042 - - - 4.409.177.042 4.409.177.042 2.973.894.168.367 6.583.562.278.754 - - - 2.973.894.168.367 6.583.562.278.754 2.973.894.168.367 6.583.562.278.754 43.419.796.768 51.810.925.391 10.035.090.436.736 723.629.870.718 723.629.870.718 341.730.153.289 - 43.419.796.768 723.629.870.718 51.810.925.391 11.100.450.460.743 43.419.796.768 705.099.350.000 51.810.925.391 11.081.919.940.025 - - - 39.545.124.107 8.342.044.210.172 1.029.320.409.162 26.095.593.368 92.917.053.141 9.529.922.389.950 39.545.124.107 8.342.044.210.172 1.029.320.409.162 26.095.593.368 92.917.053.141 9.529.922.389.950 39.545.124.107 8.342.044.210.172 1.029.320.409.162 26.095.593.368 92.917.053.141 9.529.922.389.950 111 Assets Cash Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Securities purchased under resale agreements Investment securities Other assets Liabilities immediately payable Deposits from customers Deposits from other banks Borrowings Other liabilities
  509. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 36. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) 36. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) Kredit yang diberikan dan piutang/ Loans and receivables Aset Kas Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Efek-efek untuk tujuan investasi Aset lain-lain Liabilitas Liabilitas segera Simpanan dari nasabah Simpanan dari bank lain Pinjaman yang diterima Liabilitas lain-lain Dimiliki hingga jatuh tempo/ Held-tomaturity 31 Desember/December 31 , 2017 Liabilitas keuangan Tersedia diamortisasi/ Financial untuk dijual/ Available-forliabilities at sale amortized cost Jumlah nilai tercatat/ Total carrying amount Jumlah nilai wajar/ Total fair value - - 309.038.334.597 - 309.038.334.597 309.038.334.597 521.563.494.391 - - - 521.563.494.391 521.563.494.391 3.936.121.298 - - - 3.936.121.298 3.936.121.298 2.563.050.625.512 6.022.562.051.397 48.073.183.157 9.159.185.475.755 529.876.097.079 529.876.097.079 309.038.334.597 - 2.563.050.625.512 6.022.562.051.397 529.876.097.079 48.073.183.157 9.998.099.907.431 2.563.050.625.512 6.022.562.051.397 436.658.600.000 48.073.183.157 9.904.882.410.352 - - - 70.155.394.458 7.652.789.191.324 678.331.509.659 41.266.665.233 129.404.863.626 8.571.947.624.300 70.155.394.458 7.652.789.191.324 678.331.509.659 41.266.665.233 129.404.863.626 8.571.947.624.300 70.155.394.458 7.652.789.191.324 678.331.509.659 41.266.665.233 129.404.863.626 8.571.947.624.300 112 Assets Cash Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Investment securities Other assets Liabilities immediately payable Deposits from customers Deposits from other banks Borrowings Other liabilities
  510. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 36. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS (continued) 36. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) Metode dan asumsi yang digunakan untuk estimasi nilai wajar adalah sebagai berikut: Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan, kecuali efekefek dimiliki hingga jatuh tempo dan pinjaman yang diterima, mendekati nilai tercatatnya karena mempunyai jangka waktu tempo yang singkat atas instrumen keuangan tersebut dan/atau suku bunganya sering ditinjau ulang. The following methods and assumptions are used to estimate the fair values: The fair value of financial assets and liabilities, except for heldto-maturity marketable securities and borrowings, approximated to the carrying amount largely due to short-term maturities of these instruments and/or repricing frequently. Nilai wajar efek-efek dimiliki hingga jatuh tempo ditentukan berdasarkan harga kuotasi pasar yang berlaku pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. The fair value of held to maturity marketable securities was determined on the basis of quoted market price as of December 31, 2018 and 2017. Nilai wajar pinjaman yang diterima dinilai menggunakan diskonto arus kas berdasarkan tingkat suku bunga pasar pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. The fair value of borrowing are determined by discounting cash flows using market interest rate as of December 31, 2018 and 2017. Nilai wajar investasi dalam saham dinilai sebesar biaya perolehannya karena nilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal. The fair value of investments in shares is carried at cost due to its fair value cannot be reliably measured. 37. RISK MANAGEMENT 37. MANAJEMEN RISIKO Bank telah menerapan manajemen risiko sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.18/POJK.03/2016 tanggal 16 Maret 2016 dan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.34/SEOJK.03/2016 tanggal 1 September 2016 tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum. Implementation of risk management in Bank accordance with the Financial Services Authority Regulation (POJK) No.18/POJK.03/2016 dated March 16, 2016 and Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.34/SEOJK.03/2016 dated September 1, 2016 regarding Application of Risk Management for Commercial Banks. Bank melakukan identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian terhadap risiko-risiko yang mungkin terjadi dalam rangka pengelolaan risiko. Pengungkapan penerapan manajemen risiko mencakup informasi mengenai 4 (empat) pilar, yaitu: The Bank identifies, measures, monitors, and controls risks which may happen in risk management. The disclosure of the implementation of risk management includes information on 4 (four) pillar, which are: - Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Direksi; - Dewan Komisaris secara aktif melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan manajemen risiko dengan meningkatkan pemahaman terhadap budaya risiko dan penerapan mitigasi risiko. Pengawasan Dewan Komisaris secara keseluruhan memadai dalam melakukan persetujuan terhadap kebijakan dan strategi risiko kredit, melakukan evaluasi risiko kredit, pelaksanaan business plan dan implementasi kebijakan strategi risiko kredit secara periodik melalui laporan profil risiko maupun komite pemantau risiko dan komite audit. Pengawasan Direksi secara keseluruhan memadai dalam mengimplementasikan strategi dan kebijakan risiko kredit melalui Komite Perkreditan maupun Komite Manajemen Risiko dan mengkomunikasikan kepada seluruh unit kerja. 113 Active supervision by the Board of Commissioners and Board of Directors; The Board of Commissioners actively supervise the implementation of risk management by improving the understanding on risk culture and the implementation of risk mitigation. Supervision of the Board of Commissioners as a whole is sufficient in approving credit risk policy and strategy, conducting credit risk evaluation, implementing business plans and implementation of policy of credit risk strategy periodically through risk profile report and risk monitoring committee and audit committee. Supervision of the Board of Directors as a whole is sufficient to implement credit risk policy and strategy through Credit Committee and Risk Management Committee and communicate to all work units.
  511. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Direksi aktif dalam pembahasan penetapan limit, menentukan toleransi dan pengaruhnya terhadap CAR. Direksi aktif melakukan pemantauan terhadap debitur yang mempunyai potensi penurunan kualitas kredit pada setiap sektor ekonomi dan juga pengaruhnya terhadap CAR. Dalam penerapan manajemen risiko, Bank telah menetapkan struktur organisasi manajemen risiko, yaitu antara lain dengan membentuk Satuan Kerja/Kelompok Manajemen Risiko dibawah Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan. 37. RISK MANAGEMENT (continued) Directors are active in the discussion of limit policy, determining tolerance and its effect on CAR. The Board of Directors actively monitors the debtor who has the potential to decrease the quality of credit in each sector of the economy and also the effect on the CAR. In the application of risk management, the Bank has established a risk management organization structure, among other things by establishing a Work Unit / Risk Management Group under the Risk Management and Compliance Division. Komite Manajemen Risiko (KOMENKO) yang beranggotakan seluruh Direksi dan pejabat eksekutif divisi, serta dibentuknya komite pemantau risiko yang beranggotakan Komisaris Independen dan Pihak Independen. Direksi telah meyakini betapa pentingnya pengelolaan manajemen risiko. Untuk itu Direksi telah menetapkan struktur organisasi yang dapat mendukung pelaksanaan manajemen risiko secara efektif. Secara rutin Direksi melaksanakan review atas kebijakan, sistem, dan prosedur dalam rangka melakukan pengkinian atas pedoman operasional Bank. Committee of Risk Management which consists of all Directors and executive officers of the Division, as well as the establishment of Risk Monitoring Committee which consists of Independent Commissioner and Independent Party. The Directors believe in the importance of risk management. Therefore, the Directors establish organizational structure which can support risk management effectively. The Directors routinely review policies, system, and procedures to update the operational guideline of the Bank. - Kecukupan kebijakan, prosedur dan penetapan limit; - Adequacy of policies, procedures, and establishment of limits; The Bank routinely evaluates risk management policies, system and procedures to ensure that risk exposure is consistent with the preset policies. In formulating risk limit procedures and determination, the Bank has considered risk appetite based on the experience of the Bank in managing risks. Establishment of limits has included prudential banking elements, including accountability and clear authority delegation levels. Establishment of limits is based on overall limit, limit per risk type, and limit per certain functional activity which has risk exposure. Risk establishment of limits refers to bank business plan while still considering precautionary principles, so that business plan can be achieve and risk can be controlled. - Adequacy of processes of identification, measurement, monitoring, and control of risks and the Risk Management information system; Considering identification process is a critical process to determine the risk type which potentially affects the loss of the Bank, to get effective identification, the Bank always observe internal and external factors of the Bank. Bank secara rutin melakukan evaluasi terhadap kebijakan, sistem dan prosedur manajemen risiko, untuk memastikan bahwa eksposur risiko telah sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan. Dalam menyusun prosedur dan penetapan limit risiko, Bank telah memperhatikan risk appetite berdasarkan pengalaman yang dimiliki Bank dalam mengelola risiko. Penetapan limit telah memasukkan unsurunsur prudential banking antara lain akuntabilitas dan jenjang delegasi wewenang yang jelas. Penetapan limit didasarkan pada limit secara keseluruhan, limit per jenis risiko, dan limit per aktivitas fungsional tertentu yang memiliki eksposur risiko. Penetapan limit risiko dimaksud mengacu pada rencana bisnis bank dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip kehati-hatian, sehingga rencana bisnis tetap tercapai dan risiko dapat dikendalikan. - Kecukupan proses identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko serta sistem informasi manajemen risiko; Mengingat bahwa proses identifikasi adalah suatu proses yang kritikal untuk dapat mengetahui jenis risiko yang berpotensi mempengaruhi kerugian Bank, maka untuk mendapatkan identifikasi yang efektif, Bank selalu memperhatikan faktor internal maupun eksternal Bank. Berdasarkan hasil identifikasi tersebut kemudian disusunlah mitigasi risiko. 114
  512. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Sedangkan proses pengukuran, pemantauan dan pengendalian risiko dilakukan baik secara kualitatif maupun kuantitatif dengan didukung sistem informasi manajemen risiko yang dikembangkan secara terus menerus. - Sistem pengendalian internal yang menyeluruh. Bank telah melakukan pengendalian intern dengan menetapkan pembagian kewenangan didalam sistem IT, pemisahan fungsi pada account officer dan marketing officer , memastikan dilakukannya maker , checker , dan approval , serta melakukan kajian terhadap kecukupan prosedur dan kesesuaian terhadap regulasi yang berlaku. Evaluasi dan perbaikan juga dilakukan terhadap hasil audit yang dilakukan oleh pihak intern maupun ekstern. Based on the result of the identification, risk mitigation is formulated. Meanwhile, risk measurement, monitoring and control processes are performed qualitatively and quantitatively with the support of risk management information system which is continually developed. - Comprehensive internal control system. The Bank has performed internal control by determining authority division in the IT system, separating functions in the account officer and marketing officer, ensuring that maker, checker, dan approval are performed, and studying the adequacy of procedures and consistency with the regulations in effect. Evaluation and improvement are performed on the audit result from internal and external parties . Direksi telah membentuk Komite Pemantau Risiko membantu Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan dan Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan yang independen terhadap unit bisnis, dengan harapan pengelolaan risiko secara keseluruhan dapat dilakukan secara terpadu, terarah, terkoordinir dan berkesinambungan dalam rangka meningkatkan kinerja usaha Bank. Sehingga Divisi Manajemen Risiko dan Kepatuhan menjadi mitra bisnis unit dan supporting unit dalam menciptakan hasil bisnis yang sehat dan berkualitas. The Board of Directors have formed Risk Monitoring Committee to help the Board of Commissioners to supervise and independent Risk Management and Compliance Division on business units, so that overall risk management can be integrated, focused, coordinated, and sustainable to improve the business performance of the Bank. Thus, Risk Management and Compliance Division becomes business unit partner and supporting unit in creating healthy and high quality business result. Bank konvensional telah mengelola 8 (delapan) jenis risiko yaitu risiko kredit, risiko likuiditas, risiko pasar, risiko operasional, risiko hukum, risiko reputasi, risiko strategis dan risiko kepatuhan sesuai dengan kompleksitas usahanya. Sehubungan dengan Bank juga mengelola Unit Usaha Syariah, sehingga Bank juga mengelola tambahan 2 (dua) risiko yang ada di Unit Usaha Syariah yaitu risiko imbal hasil dan risiko investasi. The conventional banks manage 8 (eight) risk types, which are credit risk, liquidity risk, market risk, operational risk, legal risk, reputational risk, strategic risk and compliance risk consistent with the complexity of their businesses. The Bank also manages Sharia Business Unit, so the Bank also manages 2 (two) additional risks in Sharia Business Unit, which are rate of return risk and equity investment risk. Bank telah menyusun profil risiko yang secara garis besar dapat mencerminkan tingkat risiko yang dimiliki oleh Bank setiap triwulan. The Bank has made general risk profile which reflects the risk level of the Bank every quarter. Kerangka manajemen risiko Bank menyusun organisasi manajemen risiko dengan melibatkan pengawasan dari Dewan Komisaris, Direksi dan Komite Pemantau Risiko. Komite Pemantau Risiko merupakan alat bantu Dewan Komisaris dalam rangka pengawasan pelaksanaan strategi dan kebijakan manajemen risiko. Dewan Komisaris menyetujui dan memonitor pelaksanaan kerangka dan kebijakan manajemen risiko Bank, dan Dewan Komisaris mendelegasikan kuasa kepada Direksi untuk mengimplementasikan strategi manajemen risiko. Risk management framework The Bank arranges risk management organization by involving the supervision from the Board of Commissioners, Board of Directors, and Risk Monitoring Committee. Risk Monitoring Committee is an instrument of the Board of Commissioners to supervise the implementations of risk management strategies and policies. The Board of Commissioners approves and monitors the implementation of risk management framework and policies of the Bank, and the Board of Commissioners delegates authority to the Board of Directors to implement risk management strategies. 115
  513. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Kerangka manajemen risiko (lanjutan) Kebijakan manajemen risiko Bank ditetapkan untuk mengidentifikasi dan menganalisa risiko-risiko yang dihadapi Bank, untuk menetapkan batasan risiko dan pengendalian yang sesuai, serta untuk mengawasi risiko dan kepatuhan terhadap batasan yang telah ditetapkan. Kebijakan dan sistem manajemen risiko ditelaah secara berkala untuk mencerminkan perubahan dalam kondisi pasar, produk, dan jasa yang ditawarkan. Bank, melalui pelatihan serta standar dan prosedur pengelolaan, berusaha untuk mengembangkan lingkungan pengendalian yang taat dan konstruktif, dimana semua karyawan memahami tugas dan kewajiban mereka. Risk management framework (continued) The Bank’s risk management policies are established to identify and analyze the risks faced by the Bank, to set appropriate risk limits and controls, and to monitor risks and adherence to limits determined. Risk management policies and systems are reviewed regularly to reflect changes in market conditions, products and services offered. The Bank, through its training and management standards and procedures, aims to develop a disciplined and constructive control environment, in which all employees understand their roles and obligations. Komite Audit dalam menjalankan fungsinya, secara berkala maupun sesuai kebutuhan, menelaah sistem pengendalian intern dan melaporkan hasilnya kepada Dewan Komisaris. Komite Pemantau Risiko yang berfungsi membantu Dewan Komisaris memantau kebijakan dan prosedur manajemen risiko, dan menelaah kecukupan kerangka manajemen risiko yang terkait dengan risiko-risiko yang dihadapi oleh Bank. In performing its functions, Audit Committee regularly or as necessary studies the internal control system and reports the result to the Board of Commissioners. Risk Monitoring Committee serves to help the Board of Commissioners monitoring risk management policies and procedures, and studies the adequacy of risk management framework related with the risks faced by the Bank. Risiko kredit Risiko kredit adalah risiko terjadinya kerugian keuangan yang disebabkan nasabah atau counterparty gagal memenuhi kewajibannya. Kredit yang ada di Bank saat ini terbagi dalam kredit produktif dan kredit konsumtif. Untuk mengelola risikonya, Bank mengukur risiko kredit dari portofolio yang ada baik secara kuantitatif maupun kualitatif. Hal ini untuk memastikan kemungkinan kerugian dari tidak dibayarnya pinjaman yang diberikan seminimal mungkin, baik untuk debitur individu maupun korporasi. Credit risk Credit risk is defined as the risk of losses associated with the possibility that a customer or counterparty fail to meet its obligation. The loan in the Bank today is categorized into productive loans and consumer loans. To manage the risks, the Bank measures credit risks from existing portfolio quantitatively and qualitatively. This is to check the possibility of loss from the default of the loan given as minimum as possible, whether for individual or corporate debtors. Bank telah membakukan sistem dan prosedur kredit untuk menjamin diterapkannya kebijakan dan pelaksanaan pemberian pinjaman secara konsisten. Untuk beberapa kredit produktif khususnya pemberian kredit kepada korporasi. The Bank has standardized credit system and procedure to guarantee the implementation of consistent loan policies and implementation for several productive loans, specially giving loans to corporates. Dalam rangka menerapkan prinsip pemberian kredit yang sehat, Bank menerapkan prinsip Four Eyes (pengambilan keputusan kredit yang dilakukan oleh komite kredit) dengan memisahkan fungsi pengusul dan pemutus, fungsi pengusul berada dalam komite pengusul kredit, fungsi pemutus berada di pejabat pemutus. Dalam memberikan putusan pejabat, pemutus memperhatikan hasil kajian kepatuhan serta risk assesment dari desk risiko kredit. To implement a healthy credit granting process, the Bank applies the Four Eyes Principle (credit decision making by credit committee) by separating decision maker and authorization maker. Decision maker is on the credit committee, authorization maker is on the authorization official. In the deciding, authorization maker notice the evaluation compliance result and risk assesment from desk credit risk. 116
  514. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) RISK MANAGEMENT (continued) Kerangka manajemen risiko (lanjutan) Risiko kredit (lanjutan) Risk management framework (continued) Credit risk (continued) Berikut ini adalah rasio kredit bermasalah/non-performing loans (NPL) dan rasio kualitas aset produktif Bank pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017: The following are the non-performing loans (NPL) ratio and the earnings asset quality ratio of the Bank as of December 31, 2018 and 2017: Rasio NPL - bruto Rasio NPL - bersih Rasio kualitas aset produktif 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 4,21% 1,51% 2,64% 3,32% 2,29% 2,06% Rasio kualitas aset produktif merupakan rasio aset yang diklasifikasikan sebagai non-performing dibandingkan dengan jumlah aset produktif. Sistem pengelolaan manajemen risiko kredit Bank telah dibakukan dalam suatu Pedoman Perusahaan dan dievaluasi secara periodik. (i) Eksposur maksimum risiko kredit tanpa memperhitungkan agunan dan kredit lainnya Untuk aset keuangan yang diakui di laporan posisi keuangan, eksposur maksimum terhadap risiko kredit sama dengan nilai tercatatnya. Untuk liabilitas kontinjensi, eksposur maksimum terhadap risiko kredit adalah nilai maksimum yang harus Bank bayarkan dalam hal timbul kewajiban atas instrumen yang diterbitkan. Untuk komitmen kredit, eksposur maksimum terhadap risiko kredit adalah sebesar jumlah fasilitas yang belum ditarik dari nilai penuh fasilitas kredit yang telah disepakati (committed) kepada nasabah. NPL ratio - gross NPL ratio - net Earnings asset quality ratio Earnings asset quality ratio is the ratio of assets classified as nonperforming to total earnings assets. The Bank credit risk management system has been standardized in the Company’s Guidelines and reviewed periodically. (i) The maximum credit risk exposure without calculating the collateral and other credit For financial assets recognized on the statement of financial position, the maximum exposure to credit risk equals their carrying amount. For contingent liabilities, the maximum exposure to credit risk is the maximum amount that the Bank would have to pay if the obligations of the instruments issued are called upon. For credit commitments, the maximum exposure to credit risk is the full amount of the un-drawn committed credit facilities granted to customers. Eksposur risiko kredit terhadap aset pada laporan posisi Credit risk exposure to assets in the statements of financial keuangan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah position as of December 31, 2018 and 2017 is as follows: sebagai berikut: Eksposur maksimum/ Maximum exposure 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2018 2017 Description Keterangan Current accounts 521.563.494.391 377.994.090.414 Giro pada Bank Indonesia with Bank Indonesia 3.936.121.298 4.409.177.042 Current accounts with other banks Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia 2.563.750.625.512 2.974.494.168.367 dan bank lain and other banks 6.091.879.847.357 6.790.636.841.583 Kredit yang diberikan Loans 484.572.425.763 687.400.701.107 Pembiayaan syariah Sharia financing Efek-efek yang dibeli dengan janji Securities purchased under 43.419.796.768 dijual kembali resale agreements Efek-efek untuk 530.009.500.000 723.748.148.000 tujuan investasi Investment securities 10.195.712.014.321 11.602.102.923.281 Total - gross Jumlah - bruto Allowance for Penyisihan kerugian (77.258.270.309) (211.989.535.668) penurunan nilai impairment losses 10.118.453.744.012 11.390.113.387.613 Jumlah - bersih Total - net 117
  515. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Risk management framework (continued) Kerangka manajemen risiko (lanjutan) Credit risk (continued) Risiko kredit (lanjutan) (i) Credit risk exposure on the administrative accounts as of (i) Eksposur risiko kredit terhadap rekening administratif pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut December 31, 2018 and 2017 is as follows (continued): (lanjutan): Eksposur maksimum/ Maximum exposure 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2018 2017 Description Keterangan Garansi yang diterbitkan Fasilitas kredit kepada debitur yang belum digunakan Jumlah 72.999.524.272 103.508.334.405 700.220.675.524 773.220.199.796 828.524.280.885 932.032.615.290 Guarantees issued Unused loans commitments granted to customers Total Tabel di atas menggambarkan eksposur maksimum atas risiko kredit bagi Bank pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tanpa memperhitungkan agunan atau pendukung kredit lainnya. Untuk aset laporan posisi keuangan, eksposur di atas ditentukan berdasarkan nilai tercatat bersih seperti yang diungkapkan pada laporan keuangan. The above table shows the maximum exposure to credit risk for the Bank as of December 31, 2018 and 2017 without calculating the collateral or other credit support. For the statement of financial position assets, the exposure is determined based on net carrying value as disclosed in the financial statements. Bank mempunyai kemampuan dalam mengendalikan dan memelihara eksposur risiko kredit yang berasal dari kredit yang diberikan berdasarkan hal-hal sebagai berikut: - Bank telah memiliki pedoman tertulis mengenai kebijakan dan proses kredit yang mencakup seluruh aspek pemberian kredit yang dilakukan. Setiap pemberian kredit harus selalu mengacu pada kebijakan dan prosedur perkreditan tersebut. The Bank is able to control and maintain credit risk exposure from the credit given based on the following: - Bank telah memiliki sistem deteksi dini permasalahan melalui "early warning system" dan dilakukan pemantauan terhadap permasalahan secara disiplin. - The Bank has an early problem detection system through "early warning system" and disciplined monitoring. (ii) Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur risiko kredit Risiko konsentrasi kredit timbul ketika sejumlah pelanggan bergerak dalam aktivitas usaha yang sejenis atau memiliki kegiatan usaha dalam wilayah geografis yang sama, atau memiliki karakteristik yang sejenis yang dapat menyebabkan kemampuan nasabah untuk memenuhi kewajibannya yang dipengaruhi oleh perubahan kondisi ekonomi, kondisi bisnis ataupun kondisi lainnya. (ii) Concentration of financial asset risk with credit risk exposure Credit concentration risk occurs which a number of customers work in similar business activities or have business activities in the same geographical area, or have similar characteristics which can affect customers' ability to fulfill their obligations which are affected by economic condition, business conditions and other conditions. 118 - The Bank has written guidelines regarding credit policies and processes that cover all aspects of loans granted. Each granting of credit should always refer to such policy.
  516. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Kerangka manajemen risiko (lanjutan) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur risiko a) Sektor geografis Tabel berikut menggambarkan rincian eksposur kredit Bank pada nilai tercatat (tanpa memperhitungan agunan atau pendukung kredit lainnya), yang dikategorikan berdasarkan area geografis pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. Untuk tabel ini, Bank telah mengalokasikan eksposur area berdasarkan wilayah geografis nasabah atau counterparty. D.I. Yogyakarta/ D.I. Yogyakarta Giro pada Bank Indonesia - Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan 5.388.146.944.407 Pembiayaan syariah 545.330.451.332 Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Efek-efek untuk tujuan investasi 5.933.477.395.739 Jumlah bruto Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah bersih Risk management framework (continued) Credit risk (continued) (ii) Concentration of financial asset risk with credit risk exposure a) Geographical sectors The following tables break down Bank’s credit exposure at their carrying amounts (without taking into account any collateral held or other credit support), as categorised by geographical area as of December 31, 2018 and 2017. For these tables, Bank has allocated exposures to regions based on the customer or counterparty geographical area. 31 Desember/December 31, 2018 Lain-lain/ Jawa Tengah/ Others Central Java Jumlah / Total - 377.994.090.414 377.994.090.414 69.663.183 4.339.513.859 4.409.177.042 375.000.000.000 2.599.494.168.367 2.974.494.168.367 694.575.185.510 56.190.730.153 10.000.000.000 1.135.835.578.846 707.914.711.666 85.879.519.622 43.419.796.768 713.748.148.000 4.532.789.948.696 Loans Sharia financing Securities purchased under 43.419.796.768 resale agreements 6.790.636.841.583 687.400.701.107 723.748.148.000 11.602.102.923.281 (211.989.535.668) 11.390.113.387.613 119 Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Investment securities Total - gross Allowance for impairment losses Total - net
  517. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Kerangka manajemen risiko (lanjutan) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur risiko kredit (lanjutan) a) Sektor geografis (lanjutan) D.I. Yogyakarta/ D.I. Yogyakarta Giro pada Bank Indonesia Risk management framework (continued) Credit risk (continued) (ii) Concentration of financial asset risk with credit risk exposure (continued) a) Geographical sectors (continued) 31 Desember/December 31, 2017 Lain-lain/ Jawa Tengah/ Others Central Java Jumlah / Total - - 521.563.494.391 521.563.494.391 Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan4.882.980.553.943 Pembiayaan syariah 394.931.388.283 Efek-efek untuk tujuan investasi 5.277.911.942.226 Jumlah bruto Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah bersih 69.606.153 3.866.515.145 3.936.121.298 575.612.101.602 5.926.651.083 2.563.750.625.512 633.287.191.812 83.714.386.397 2.563.750.625.512 6.091.879.847.357 484.572.425.763 10.000.000.000 591.608.358.838 520.009.500.000 4.326.191.713.257 530.009.500.000 10.195.712.014.321 (77.258.270.309) 10.118.453.744.012 Eksposur risiko kredit atas rekening administratif berdasarkan letak geografis adalah sebagai berikut: D.I. Yogyakarta/ D.I. Yogyakarta 72.999.524.272 Bank garansi Fasilitas kredit kepada debitur yang belum 323.173.695.774 digunakan 396.173.220.046 Jumlah D.I. Yogyakarta/ D.I. Yogyakarta 101.129.278.787 Bank garansi Fasilitas kredit kepada debitur yang belum 308.164.892.126 digunakan 409.294.170.913 Jumlah Investment securities Total - gross Allowance for impairment losses Total - net Credit risk exposure on the administrative accounts by geography are as follows: 31 Desember/December 31, 2018 Lain-lain/ Jawa Tengah/ Others Central Java Jumlah / Total - - 72.999.524.272 61.364.935.775 61.364.935.775 315.682.043.975 315.682.043.975 700.220.675.524 773.220.199.796 31 Desember/December 31, 2017 Lain-lain/ Jawa Tengah/ Others Central Java Bank guarantees Unused loans commitments granted to customers Total Jumlah / Total 1.120.679.518 1.258.376.100 103.508.334.405 158.860.258.328 159.980.937.846 361.499.130.431 362.757.506.531 828.524.280.885 932.032.615.290 120 Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Sharia financing Bank guarantees Unused loans commitments granted to customers Total
  518. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued) (ii) Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur risiko kredit (lanjutan) (ii) Concentration of financial asset risk with credit risk exposure (continued) b) Sektor industri Tabel berikut menggambarkan rincian eksposur kredit Bank pada nilai tercatat (tanpa memperhitungkan agunan atau pendukung kredit lainnya), yang dikategorikan berdasarkan sektor industri. b) Industry sectors The following table describes the details of the Bank's credit exposure at the carrying amount (without calculating collateral or other credit support), which are categorized by industri sector. 31 Desember/ December 31, 2018 Pemerintah (termasuk Bank Indonesia) / Government (including Bank Indonesia) Giro pada Bank Indonesia Lembaga keuangan bukan bank / Non-bank financial institutions Bank / Banks Perusahaan lainnya / Other companies Perseorangan / Individuals Jumlah / Total 377.994.090.414 - - - - Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia 89.494.168.367 dan bank lain 13.478.847.545 Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Efek-efek yang dibeli dengan 43.419.796.768 janji dijual kembali Efek-efek untuk 423.440.597.000 tujuan investasi 947.827.500.094 Jumlah bruto Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah bersih 4.409.177.042 - - - 2.885.000.000.000 33.663.693.628 3.033.758.900 127.451.050.878 11.887.781.119 1.817.741.466.326 382.613.982.041 4.798.301.783.206 289.865.179.047 - - - - 300.307.551.000 3.226.414.180.570 139.338.831.997 2.200.355.448.367 5.088.166.962.253 Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with 4.409.177.042 other banks Placements with Bank Indonesia 2.974.494.168.367 and other banks 6.790.636.841.583 Loans 687.400.701.107 Sharia financing Securities purchased under 43.419.796.768 resale agreements 377.994.090.414 723.748.148.000 11.602.102.923.281 (211.989.535.668) 11.390.113.387.613 121 Investment securities Total - gross Allowance for impairment losses Total - net
  519. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued) (ii) Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur risiko kredit (lanjutan) (ii) Concentration of financial asset risk with credit risk exposure (continued) b) Sektor industri (lanjutan) b) Industry sectors (continued) 31 Desember/ December 31, 2017 Pemerintah (termasuk Bank Indonesia) / Government (including Bank Indonesia) Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Efek-efek untuk tujuan investasi Jumlah bruto Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah bersih Lembaga keuangan bukan bank / Non-bank financial institutions Bank / Banks Perusahaan lainnya / Other companies Perseorangan / Individuals Jumlah / Total 521.563.494.391 - - - - 521.563.494.391 - 3.936.121.298 - - - 3.936.121.298 668.750.625.512 21.369.462.807 - 1.895.000.000.000 10.830.508.764 2.548.611.015 107.529.310.123 21.662.408.479 1.625.553.177.921 184.949.651.873 4.326.597.387.742 275.411.754.396 2.563.750.625.512 6.091.879.847.357 484.572.425.763 367.182.129.000 1.578.865.711.710 162.827.371.000 2.075.142.612.077 129.191.718.602 1.810.502.829.794 4.602.009.142.138 530.009.500.000 10.195.712.014.321 (77.258.270.309) 10.118.453.744.012 122 Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Sharia financing Investment securities Total - gross Allowance for impairment losses Total - net
  520. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Credit risk (continued) (ii) Concentration of financial asset risk with credit risk exposure (continued) Credit risk exposure on the administrative accounts by industry sectors are as follows: Risiko kredit (lanjutan) (ii) Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur risiko kredit (lanjutan) Eksposur risiko kredit atas rekening administratif berdasarkan sektor industri adalah sebagai berikut: 31 Desember/December 31 , 2018 Perusahaan Perseorangan / lainnya / Other companies Individuals Bank garansi Fasilitas kredit kepada debitur yang belum digunakan Jumlah 72.999.524.272 - 607.444.292.267 680.443.816.539 92.776.383.257 92.776.383.257 31 Desember/December 31 , 2017 Perusahaan Perseorangan / lainnya / Other companies Individuals Bank garansi Fasilitas kredit kepada debitur yang belum digunakan Jumlah 102.399.578.055 1.108.756.350 720.634.763.428 823.034.341.483 107.889.517.457 108.998.273.807 Jumlah / Total Guarantees issued Unused loans commitments 700.220.675.524 granted to customers 773.220.199.796 Total 72.999.524.272 Jumlah / Total Guarantees issued Unused loans commitments 828.524.280.885 granted to customers 932.032.615.290 Total 103.508.334.405 (iii) Evaluasi penurunan nilai Bank telah memiliki kebijakan yang telah diterapkan secara konsisten untuk pemeringkatan risiko atas portofolio aset keuangan. Sistem peringkat ini didukung oleh berbagai analisis keuangan, dikombinasikan dengan informasi pasar yang telah diolah untuk pengukuran risiko pihak lawan. Semua peringkat risiko disesuaikan dengan berbagai kategori dan ditentukan sesuai dengan panduan peringkat Otoritas Jasa Keuangan. (iii) Impairment assessment The Bank has a policy that has been consistently applied for risk assessment of the financial asset portfolio. This rating system is supported by a variety of financial analyses, combined with market information that has been processed for the measurement of counterparty risk. All risk ratings are adjusted to the various categories and ranks as determined in accordance with the Financial Service Authority rating guidance. Bank menggunakan model incurred loss untuk pengakuan kerugian penurunan nilai aset keuangan untuk tujuan akuntansi. Dengan demikian, kerugian hanya diakui jika terdapat bukti obyektif atas peristiwa kerugian spesifik. The Bank uses an incurred loss model for the recognition of impairment losses of financial assets for accounting purposes. These mean that losses can only be recognized when there is objective evidence of a specific loss event. Pertimbangan utama dalam melakukan evaluasi penurunan nilai kredit yang diberikan khususnya pembayaran pokok atau bunga yang jatuh tempo lebih dari 90 hari atau terdapat kesulitan atau pelanggaran dari persyaratan yang terdapat dalam kontrak awal. Bank melakukan evaluasi penurunan nilai dengan dua metode, yaitu evaluasi penurunan nilai secara individual dan kolektif (Catatan 2g). The main considerations for the loan impairment assessment include whether any payments of principal or interest are overdue by more than 90 days or there are any known difficulties or non-compliance of the original term of the contract. The Bank evaluates impairments assessment using two method, individual and collective impairment assessment (Note 2g). 123
  521. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit (lanjutan) (iii) Evaluasi penurunan nilai (lanjutan) Bank menentukan penyisihan kerugian penurunan nilai secara individual untuk masing-masing kredit yang diberikan dan signifikan. Untuk kredit dengan plafon di atas Rp3.000.000.000, Bank melakukan penilaian secara individu. Credit risk (continued) (iii Impairment assessment (continued) The Bank determines elimination impairment losses individually for each loans given and significant. For loans with ceilings above Rp3,000,000,000, the Bank performs individual assessment. Dalam menentukan jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai terdapat hal-hal yang dipertimbangkan, antara lain kemampuan debitur untuk memperbaiki kinerja saat menghadapi kesulitan keuangan, proyeksi penerimaan dan ekspektasi pengeluaran saat terjadi kepailitan, ketersediaan dukungan keuangan lainnya, termasuk klaim terhadap pihak asuransi, nilai agunan yang dapat direalisasikan, dan ekspektasi waktu diperolehnya arus kas. In determining total impairment loss elimination, some things are considered, including debtors' ability to improve performance when facing difficulties, revenue projection and expenditure expectation during bankruptcy, availability of other financial supports, including claims on insurance, collateral value which can be realized, and time expectation of obtaining cash flow. Penyisihan kerugian penurunan nilai dievaluasi setiap tanggal pelaporan. Sedangkan evaluasi penyisihan kerugian penurunan nilai secara kolektif dilakukan atas kredit yang diberikan dan tidak signifikan secara individual berdasarkan kelompok yang mempunyai karakteristik kredit yang sama. The allowance for impairment losses is evaluated at each reporting date. Meanwhile, impairment loss elimination evaluation is collectively performed on credits given and insignificant individually based on groups which have the same credit characteristics. Berikut ini adalah risiko aset keuangan berdasarkan klasifikasi evaluasi penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017: Below are financial asset risks based on the allowance for impairment losses assessment classification as of December 31, 2018 and 2017: 31 Desember/December 31 , 2018 Tidak mengalami penurunan nilai / Not impaired Giro pada Bank Indonesia 377.994.090.414 4.409.177.042 Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia 2.974.494.168.367 dan bank lain 6.479.210.956.887 Kredit yang diberikan 684.529.706.136 Pembiayaan syariah Efek-efek yang dibeli dengan 43.419.796.768 janji dijual kembali Efek-efek untuk 723.748.148.000 tujuan investasi 11.287.806.043.614 Jumlah bruto Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah bersih Mengalami penurunan nilai / Impaired Individual/ Kolektif / Individual Collective - - - - 237.644.174.896 - 73.781.709.800 2.870.994.971 - - 237.644.174.896 76.652.704.771 Jumlah / Total Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with 4.409.177.042 other banks Placements with Bank Indonesia 2.974.494.168.367 and other banks 6.790.636.841.583 Loans 687.400.701.107 Sharia financing Securities purchased under 43.419.796.768 resale agreements 377.994.090.414 723.748.148.000 11.602.102.923.281 (211.989.535.668) 11.390.113.387.613 124 Investment securities Total - gross Allowance for impairment losses Total - net
  522. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit (lanjutan) (iii) Evaluasi penurunan nilai (lanjutan) Tidak mengalami penurunan nilai / Not impaired Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Efek-efek untuk tujuan investasi Jumlah bruto Penyisihan kerugian penurunan nilai Jumlah bersih Credit risk (continued) (iii Impairment assessment (continued) 31 Desember/December 31 , 2017 Mengalami penurunan nilai / Kolektif / Individual / Collective Individual Jumlah / Total 521.563.494.391 - - 521.563.494.391 3.936.121.298 - - 3.936.121.298 2.563.750.625.512 5.881.686.562.569 464.801.403.340 530.009.500.000 9.965.747.707.110 154.036.013.659 154.036.013.659 56.157.271.129 19.771.022.423 2.563.750.625.512 6.091.879.847.357 484.572.425.763 75.928.293.552 530.009.500.000 10.195.712.014.321 (77.258.270.309) 10.118.453.744.012 125 Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Sharia financing Investment securities Total - gross Allowance for impairment losses Total - net
  523. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit (lanjutan) (iv) Tabel di bawah menunjukkan kualitas kredit per jenis instrumen keuangan yang belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai (diluar cadangan kerugian penurunan nilai): Credit risk (continued) (iv) That table below shows credit quality per class of financial assets that are neither past due nor impaired (gross of allowance for impairment losses): 31 Desember/December 31 , 2 0 1 8 Belum jatuh tempo dan tidak Jatuh tempo dan mengalami penurunan nilai/ tidak mengalami Neither past due nor impared penurunan nilai/ Mengalami Tingkat tinggi/ Tingkat standar/ Past due but penurunan nilai/ High grade Standard grade not impared Impaired Kredit yang diberikan dan piutang Giro pada Bank Indonesia 377.994.090.414 4.327.060.252 Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia 1.689.494.168.367 dan bank lain 6.434.683.508.580 Kredit yang diberikan 677.208.134.237 Pembiayaan syariah Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali 43.419.796.768 Dimiliki hingga jatuh tempo Efek-efek untuk 601.748.148.000 tujuan investasi Jumlah 9.828.874.906.618 Penyisihan kerugian (6.457.599.017) penurunan nilai Jumlah - bersih 9.822.417.307.601 - - - 82.116.790 - - 1.285.000.000.000 44.057.097.301 7.318.395.084 470.351.006 3.176.815 311.425.884.696 2.870.994.971 - - - 122.000.000.000 1.458.457.609.175 473.527.821 314.296.879.667 (3.484.768.461) 1.454.972.840.714 (117.907.250) 355.620.571 (201.929.260.940) 112.367.618.727 31 Desember/December 31 , 2 0 1 7 Belum jatuh tempo dan tidak Jatuh tempo dan mengalami penurunan nilai/ tidak mengalami Neither past due nor impared penurunan nilai/ Mengalami Tingkat tinggi/ Tingkat standar/ Past due but penurunan nilai/ High grade Standard grade not impared Impaired Kredit yang diberikan dan piutang Giro pada Bank 521.563.494.391 Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Jumlah/ Total Loans and receivables Current accounts with 377.994.090.414 Bank Indonesia Current accounts with 4.409.177.042 other banks Placements with Bank Indonesia 2.974.494.168.367 and other banks 6.790.636.841.583 Loans 687.400.701.107 Sharia financing Securities purchased under 43.419.796.768 resale agreements Held-to-maturity Investment 723.748.148.000 securities 11.602.102.923.281 Total Allowance for (211.989.535.668) impairment losses 11.390.113.387.613 Total - net Jumlah/ Total - - - 521.563.494.391 3.853.761.538 82.359.760 - - 3.936.121.298 2.043.750.625.512 5.767.279.765.370 348.117.492.834 520.000.000.000 114.373.934.312 - 32.862.887 116.683.910.506 210.193.284.788 19.771.022.423 2.563.750.625.512 6.091.879.847.357 484.572.425.763 Dimiliki hingga jatuh tempo Efek-efek untuk 428.009.500.000 tujuan investasi Jumlah 9.112.574.639.645 Penyisihan kerugian (3.773.526.546) penurunan nilai Jumlah - bersih 9.108.801.113.099 102.000.000.000 736.456.294.072 116.716.773.393 229.964.307.211 (3.805.037.691) 732.651.256.381 (199.234.611) 116.517.538.782 (69.480.471.461) 160.483.835.750 126 Loans and receivables Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Sharia financing Held-to-maturity Investment 530.009.500.000 securities 10.195.712.014.321 Total Allowance for (77.258.270.309) impairment losses 10.118.453.744.012 Total - net
  524. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Risiko kredit (lanjutan) Kualitas kredit didefinisikan sebagai berikut: (a) Tingkat tinggi - Giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain, yaitu giro atau penempatan pada institusi Pemerintah, transaksi dengan bank yang memiliki reputasi baik dengan tingkat kemungkinan gagal bayar atas kewajiban yang rendah. - NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Credit risk (continued) The credit quality are defined as follows: (a) High grade Current accounts with Bank Indonesia, current accounts with other banks, placements with Bank Indonesia and other banks which are current accounts or placements with the Government, transaction with reputable banks with low probability of insolvency. Kredit yang diberikan, bunga yang masih akan diterima dan tagihan kepada pihak ketiga yaitu debitur dengan riwayat pembayaran yang sangat baik, dan tidak pernah menunggak sepanjang waktu kredit; debitur dengan tingkat stabilitas dan keragaman yang tinggi; memiliki akses setiap saat untuk memperoleh pendanaan dalam jumlah besar dari pasar terbuka; memiliki kemampuan membayar yang kuat dan rasiorasio neraca yang konservatif. - Loans, interest receivables and third party receivables are borrowers with very satisfactory track record of loan repayment and whose accounts did not turn past due during the term of the loan; borrowers with high degree of stability and diversity; has access to raise substantial amounts of funds through public market at any time; very strong debt service capacity and has conservative balance sheet ratios. (b) Tingkat standar - Giro pada bank lain, penempatan pada bank lain, yaitu giro atau penempatan pada bank lokal yang tidak terdaftar di bursa. - Kredit yang diberikan, bunga yang masih akan diterima dan tagihan kepada pihak ketiga yaitu debitur dengan riwayat pembayaran yang baik dan tidak pernah menunggak 90 hari atau lebih; memiliki akses terbatas ke pasar modal atau pasar keuangan lainnya; tingkat pendapatan dan kinerja keseluruhan tidak stabil; memiliki kemampuan membayar yang cukup. (b) Standard grade Current accounts with other banks, placements with other banks which are current accounts or placements with the local banks not listed in the stock exchange. Loans, interest receivables and third party receivables are borrowers who have and average track record of loan repayment and whose accounts did not turn past due for 90 days and over; smaller corporations with limited access to public capital market or to alternative financial market; volatility of earnings and overall performance; debt service capacity is adequate. (c) Jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai Eksposure dimana pihak ketiga yaitu debitur dalam tahap awal dari keterlambatan pembayaran dan telah gagal untuk melakukan pembayaran atau pembayaran tidak penuh, sesuai dengan persyaratan kontraktual dalam perjanjian kredit. Hal ini pada umumnya dimana suatu kredit telah lewat jatuh tempo sampai dengan 90 hari dan tidak terdapat indikasi penurunan nilai lainnya. (c) Past due but not impaired Exposures which third party are borrowers is in the early stages of delinquency and has failed to make a payment, or partial payment, in accordance with the contractual terms of the loan agreement. This is typically where a loan is up to 90 days past due and there is no others indicators of impairment. (d) Mengalami penurunan nilai Eksposure telah mengalami penurunan nilai. Bank mempertimbangkan bahwa pihak ketiga yaitu debitur tidak mungkin membayar kewajiban kreditnya secara menyeluruh, atau pemulihannya akan bertumpu pada realisasi agunan apabila ada, atau debitur telah menunggak kewajiban kredit selama lebih dari 90 hari dan terdapat indikasi penurunan nilai. (d) Impaired Exposures have been assessed as impaired. The Bank considers that either the third party are borrowers is unlikely to pay its credit obligation in full, or the recovery will be relied on realising collateral if held, or borrowers has been past due more than 90 days and there is others indicators of impairment. 127
  525. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Risiko likuiditas Risiko likuiditas adalah risiko yang disebabkan antara lain oleh ketidakmampuan Bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek. Risiko likuiditas merupakan risiko yang terpenting pada bank umum dan perlu dikelola secara berkesinambungan. Divisi Treasury bertanggung jawab atas pengelolaan dan pemantauan posisi likuiditas Bank. Kebijakan likuiditas Bank ditujukan untuk memastikan bahwa kebutuhan dana dapat dipenuhi, baik untuk membayar dana pihak ketiga pada saat jatuh tempo atau memenuhi fasilitas kredit yang belum digunakan. Liquidity risk Liquidity risk is the risk caused partly by the inability of a Bank to meet short-term obligations. Liquidity risk is a risk most important in commercial banks and need to be managed sustainably. Treasury Division is responsible for managing and monitoring the liquidity position of the Bank. The Bank's liquidity policy is intended to ensure that the funding requirements can be met, either to pay the third party funds at maturity or to fulfill additional loans on request. Risiko likuiditas dikelola Bank melalui analisis perbedaan jatuh tempo likuiditas dan rasio-rasio likuiditas. Risiko likuiditas dipantau secara harian berdasarkan kerangka kerja limit risiko likuiditas. Kerangka kerja digunakan untuk mengelola situasi likuiditas Bank pada kondisi normal (business-as-usual) dan kejadian kondisi stress. Rencana pendanaan darurat likuiditas (liquidity contingency plan) telah disusun untuk mempersiapkan Bank jika terjadi krisis likuiditas. The Bank manages liquidity risk through liquidity gap analysis and liquidity ratios. Liquidity risk is measured and monitored on a daily basis based on liquidity risk limit framework. The framework manages the liquidity situation of the Bank under both a business-as-usual and stress event. Liquidity contingency plan is in place to prepare the Bank in the case of a liquidity crisis. Untuk menghindari adanya dana yang idle dan menentukan jumlah serta instrumen aset likuid yang tepat untuk menjamin tingkat likuiditas yang terkendali secara terus menerus dilakukan pengelolaan sumber dana dan waktu jatuh tempo dana pihak ketiga. To avoid idle funds and determine the amount of liquid assets and instruments in place to ensure controlled liquidity continuously perform a management of resources and time deposits maturing. Tabel berikut ini menggambarkan analisis jatuh tempo aset dan liabilitas Bank dihitung berdasarkan sisa periode jatuh tempo kontrak pada tanggal laporan posisi keuangan: The following table illustrates the maturity profile analysis of the Bank's assets and liabilities according to their remaining maturity period at the statements of financial position date: 128
  526. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued) Nilai tercatat/ Carrying value 31 Desember/December 31 , 2018 Sampai dengan 1 bulan/ Up to > 1-3 bulan/ > 3-6 bulan/ 1 month > 1-3 months > 3-6 months Lain-lain/ Others > 6-12 bulan/ > 6-12 months Lebih dari 1 tahun/ More than 1 years Aset Kas 341.730.153.289 - 341.730.153.289 - - - - Giro pada Bank Indonesia 377.994.090.414 - 377.994.090.414 - - - - 4.409.177.042 - 4.409.177.042 - - - - 2.974.494.168.367 6.790.636.841.583 687.400.701.107 - 2.914.494.168.367 41.561.790.897 4.132.006.222 60.000.000.000 5.087.817 12.155.596.287 2.811.906.070 3.377.097.059 5.609.087.188 7.758.782.115 6.740.648.969.611 659.977.219.424 43.419.796.768 - 43.419.796.768 - - - - 723.748.148.000 159.713.822.627 5.359.314.988 16.015.146.491 80.644.606.277 12.205.565.966.953 159.713.822.627 5.359.314.988 16.015.146.491 32.164.328.067 213.252.612.173 48.480.278.210 3.776.221.461.209 95.044.683.000 167.205.367.104 6.189.003.129 13.173.876.000 26.541.745.303 615.529.589.000 8.016.155.778.035 Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Efek-efek untuk tujuan investasi Aset tetap - bersih Aset takberwujud - bersih Aset pajak tangguhan - bersih Aset lain-lain Penyisihan kerugian penurunan nilai Assets Cash Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Sharia financing Securities purchased under resale agreements Investment securities Fixed assets - net Intangible assets - net Deferred tax assets - net Other assets Allowance for impairment losses (211.989.535.668) 11.993.576.431.285 129
  527. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liabilitas Liabilitas segera Simpanan dari nasabah Simpanan dari bank lain Utang pajak Pinjaman yang diterima Liabilitas lain-lain Perbedaan jatuh tempo Posisi neto setelah penyisihan kerugian penurunan nilai Liquidity risk (continued) Nilai tercatat/ Carrying value Lain-lain/ Others 39.545.124.107 8.863.310.563.596 1.040.482.415.958 23.428.513.235 26.095.593.368 92.917.053.141 10.085.779.263.405 2.119.786.703.548 87.918.081.793 87.918.081.793 125.334.530.380 31 Desember/December 31 , 2018 Sampai dengan 1 bulan/ Up to > 1-3 bulan/ > 3-6 bulan/ 1 month > 1-3 months > 3-6 months 39.545.124.107 8.613.025.395.108 1.040.482.415.958 12.937.235.235 4.998.971.348 9.710.989.141.756 (5.934.767.680.547) 164.190.951.592 164.190.951.592 3.014.415.512 1.907.797.167.880 130 29.261.625.529 10.491.278.000 39.752.903.529 (33.563.900.400) > 6-12 bulan/ > 6-12 months 56.832.591.367 56.832.591.367 (30.290.846.064) Lebih dari 1 tahun/ More than 1 years 26.095.593.368 26.095.593.368 7.990.060.184.667 Liabilities Liabilities immediately payable Deposits from customers Deposits from other banks Taxes payable Borrowings Other liabilities Maturity gap Net position, net of allowance for impairment losses
  528. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued) Nilai tercatat/ Carrying value 31 Desember/December 31 , 2017 Sampai dengan 1 bulan/ Up to > 1-3 bulan/ > 3-6 bulan/ 1 month > 1-3 months > 3-6 months Lain-lain/ Others > 6-12 bulan/ > 6-12 months Lebih dari 1 tahun/ More than 1 years Aset Kas 309.038.334.597 - 309.038.334.597 - - - - Giro pada Bank Indonesia 521.563.494.391 - 521.563.494.391 - - - - 3.936.121.298 - 3.936.121.298 - - - - 2.563.750.625.512 6.091.879.847.357 484.572.425.763 - 2.563.750.625.512 27.061.387.317 4.493.378.029 8.182.307 4.782.900.155 1.074.443.003 1.905.950.613 1.866.038.681 9.893.962.473 6.061.869.796.049 463.496.234.493 530.009.500.000 157.894.937.777 6.797.978.821 23.681.064.493 79.506.759.421 10.772.631.089.430 157.894.937.777 6.797.978.821 23.681.064.493 36.303.796.932 224.677.778.023 2.000.756.000 43.202.962.489 3.475.047.059.633 4.791.082.462 49.637.778.000 52.618.171.616 11.760.001.154 478.370.966.000 7.003.736.996.542 Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Pembiayaan syariah Efek-efek untuk tujuan investasi Aset tetap - bersih Aset takberwujud - bersih Aset pajak tangguhan - bersih Aset lain-lain Penyisihan kerugian penurunan nilai Assets Cash Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans Sharia financing Investment securities Fixed assets - net Intangible assets - net Deferred tax assets - net Other assets Allowance for impairment losses (77.258.270.309) 10.695.372.819.121 131
  529. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. RISK MANAGEMENT (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued) Nilai tercatat/ Carrying value Liabilitas Liabilitas segera Simpanan dari nasabah Simpanan dari bank lain Utang pajak Pinjaman yang diterima Liabilitas lain-lain Perbedaan jatuh tempo Posisi neto setelah penyisihan kerugian penurunan nilai 70.155.394.458 8.085.299.773.783 693.122.358.740 29.201.896.289 41.266.665.233 129.404.863.626 9.048.450.952.129 1.724.180.137.301 Lain-lain/ Others 125.286.439.881 125.286.439.881 99.391.338.142 31 Desember/December 31 , 2017 Sampai dengan 1 bulan/ Up to > 1-3 bulan/ > 3-6 bulan/ 1 month > 1-3 months > 3-6 months 70.155.394.458 7.892.463.585.629 693.122.358.740 18.073.357.790 4.118.423.745 8.677.933.120.362 (5.202.886.060.729) 109.358.930.188 109.358.930.188 (104.567.847.726) 1.646.921.866.992 132 36.889.772.872 11.128.538.499 48.018.311.371 4.599.860.245 > 6-12 bulan/ > 6-12 months 46.587.485.094 46.587.485.094 (34.827.483.940) Lebih dari 1 tahun/ More than 1 years 41.266.665.233 41.266.665.233 6.962.470.331.309 Liabilities Liabilities immediately payable Deposits from customers Deposits from other banks Taxes payable Borrowings Other liabilities Maturity gap Net position, net of allowance for impairment losses
  530. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Risiko pasar Risiko pasar merupakan risiko yang timbul karena adanya pergerakan faktor pasar dari portofolio yang dimiliki oleh Bank, yang dapat merugikan Bank (adverse movement) . Yang dimaksud dengan faktor pasar adalah suku bunga dan nilai tukar. Market risk Market risk is the risk arising from movement in market variables in portfolios held by the Bank that could incur losses for the Bank (adverse movement). Market variables are defined as interest rates and exchange rates. Dalam rangka pengukuran risiko suku bunga, Bank menggunakan metodologi yang dapat mengidentifikasi risiko suku bunga dari portofolio aset dan liabilitas yang sensitif terhadap perubahan suku bunga serta menentukan besaran risiko terhadap Bank. Sehingga risiko pasar dapat dikendalikan agar tidak merugikan Bank. The Bank perform interest rate risk measurement by utilizing a methodology which can identify the risk of the interest rate on the assets portfolio and liabilities that are sensitive to interest rate fluctuation and determine the risk exposure of the Bank. So the market risk can be controlled so as not to harm the Bank. Tabel di bawah ini merupakan kisaran tingkat bunga per tahun untuk aset dan liabilitas yang signifikan: The table below summarizes the range of interest rates per annum for significant assets and liabilities: Aset Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Efek-efek untuk tujuan investasi Liabilitas Simpanan dari nasabah - Giro - Tabungan - Deposito berjangka Simpanan dari bank lain - Giro - Tabungan - Call money - Deposito berjangka 31 Desember/ December 31, 2018 31 Desember/ December 31, 2017 0,00% - 1.50% 0,00% - 2.00% 5,25% - 7,35% 1,00% - 27,00% 3,5% - 5,37% 1,00% - 27,00% 6,04% 6,12% - 12,25% 5,25% - 12,25% 0,00% - 4,00% 0,00% - 2,25% 4,75% - 5,75% 0,00% - 4,00% 0,00% - 3,00% 4,75% - 5,75% 3,00% 2,00% 6,50% - 7,30% - 2,50% 2,50% - 3,50% 4,55% - 5,55% 4,75% - 6,00% Asset Current accounts with other banks Placement with Bank Indonesia and other banks Loans Securities purchased under resale agreements Investment securities Liabilities Deposits from customers Current accounts Savings deposits Time deposits Deposits from other banks Current accounts Savings deposits Call money Time deposits - Aktivitas fungsional Bank dan kegiatan treasury terdapat risiko pasar. Aktivitas ini mencakup penempatan dalam bentuk surat berharga dan pasar uang serta penyediaan dana (pinjaman dan bentuk sejenis lainnya). Functional activity of the Bank and treasury activities are market risk. These activities include placement in securities and money market and provisions of funds (loans and other similar forms). Asset and Liability Committee (ALCO) yang melakukan pengelolaan aset dan liabilitas (ALMA) melakukan pemantauan atas eksposur Bank terhadap risiko pasar. Tujuan dari manajemen risiko pasar adalah untuk mengelola dan melakukan kontrol atas eksposur risiko pasar yang dapat diterima, serta memaksimalkan tingkat pengembalian atas risiko. Asset and Liability Committee (ALCO) which manages the assets and liabilities (ALMA) in monitoring the Bank's exposure to market risk. The objective of market risk management is to manage and control market risk exposures within acceptable parameters, while optimizing the return on risk. 133
  531. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. Risk Management (continued) Risiko pasar (lanjutan) Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur Bank terhadap risiko tingkat suku bunga (gross) (tidak diaudit): Market Risk (continued) The following table summarizes the Bank's exposure to the interest rate risk (gross) (unaudited): 31 Desember/December 31 , 2018 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Aset keuangan Giro pada Bank Indonesia Bunga mengambang/ Floating rate Lebih dari Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi 1 tahun tapi tidak lebih tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ dari 2 tahun/ More than More than More than 1 month but 3 months but 1 year but not more than not more than not more than 3 months 1 year 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years Bunga tetap/ Fixed rate Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ More than More than 1 month but 3 months but not more than not more than 3 months 1 year 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Lebih dari 1 tahun tapi tidak lebih dari 2 tahun/ More than 1 year but not more than 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years Jumlah/ Total Financial assets Current accounts with Bank Indonesia 377.994.090.414 Current accounts with other banks 4.409.177.042 Placements with Bank Indonesia and other banks 2.974.494.168.367 Loans 7.478.037.542.690 Securities purchased under resale agreements 43.419.796.768 377.994.090.414 - - - - - - - - - Giro pada bank lain 4.409.177.042 Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain 89.494.168.367 Kredit yang diberikan 7.282.015.872.790 Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Efek-efek untuk tujuan investasi Jumlah aset keuangan 7.753.913.308.613 - - - - - - - - - - - - - 2.885.000.000.000 - - - - 196.021.669.900 - - - - - 43.419.796.768 - - - - - - - 95.044.683.000 13.173.876.000 14.354.605.000 601.174.984.000 723.748.148.000 - - - - 138.464.479.768 13.173.876.000 14.354.605.000 797.196.653.900 11.602.102.923.281 2.885.000.000.000 134 Investment securities Total financial assets
  532. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. Risk Management (continued) Risiko pasar (lanjutan) Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur Bank terhadap risiko tingkat suku bunga (gross) (tidak diaudit): Market Risk (continued) The following table summarizes the Bank's exposure to the interest rate risk (gross) (unaudited): 31 Desember/December 31 , 2018 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Liabilitas keuangan Simpanan dari nasabah Simpanan dari bank lain Pinjaman yang diterima Jumlah liabilitas keuangan Jumlah gap repricing suku bunga Bunga mengambang/ Floating rate Lebih dari Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi 1 tahun tapi tidak lebih tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ dari 2 tahun/ More than More than More than 1 month but 3 months but 1 year but not more than not more than not more than 3 months 1 year 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Bunga tetap/ Fixed rate Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ More than More than 1 month but 3 months but not more than not more than 3 months 1 year Lebih dari 1 tahun tapi tidak lebih dari 2 tahun/ More than 1 year but not more than 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years Jumlah/ Total Financial liabilities 7.171.419.044.700 65.482.415.958 - - - - - 1.441.606.350.408 975.000.000.000 - 164.190.951.592 - 86.094.216.896 - - 26.095.593.368 8.863.310.563.596 Deposits from customers 1.040.482.415.958 Deposits from other banks Borrowings 26.095.593.368 7.236.901.460.658 - - - - 2.416.606.350.408 164.190.951.592 86.094.216.896 - 26.095.593.368 9.929.888.572.922 517.011.847.955 - - - - 468.393.649.592 (25.726.471.824) (72.920.340.896) 14.354.605.000 771.101.060.532 1.672.214.350.359 135 Total financial liabilities Total gap repricing interest rate
  533. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. Risk Management (continued) Risiko pasar (lanjutan) Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur Bank terhadap risiko tingkat suku bunga (gross) (tidak diaudit): Market Risk (continued) The following table summarizes the Bank's exposure to the interest rate risk (gross) (unaudited): 31 Desember/December 31 , 2017 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Aset keuangan Giro pada Bank Indonesia Giro pada bank lain Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Kredit yang diberikan Efek-efek untuk tujuan investasi Jumlah aset keuangan Bunga mengambang/ Floating rate Lebih dari Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi 1 tahun tapi tidak lebih tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ dari 2 tahun/ More than More than More than 1 month but 3 months but 1 year but not more than not more than not more than 3 months 1 year 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years Bunga tetap/ Fixed rate Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ More than More than 1 month but 3 months but not more than not more than 3 months 1 year 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Lebih dari 1 tahun tapi tidak lebih dari 2 tahun/ More than 1 year but not more than 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years Jumlah/ Total 521.563.494.391 - - - - - - - - - 521.563.494.391 3.936.121.298 - - - - - - - - - 3.936.121.298 6.380.400.755.076 - - - - 2.563.750.625.512 - - - - 196.051.518.044 2.563.750.625.512 6.576.452.273.120 Financial assets Current accounts with Bank Indonesia Current accounts with other banks Placements with Bank Indonesia and other banks Loans 6.905.900.370.765 - - - - 2.000.756.000 2.565.751.381.512 - 49.637.778.000 49.637.778.000 108.575.992.000 108.575.992.000 369.794.974.000 565.846.492.044 530.009.500.000 10.195.712.014.321 Investment securities Total financial assets 136
  534. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 37. Risk Management (continued) Risiko pasar (lanjutan) Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur Bank terhadap risiko tingkat suku bunga (gross) (tidak diaudit): Market Risk (continued) The following table summarizes the Bank's exposure to the interest rate risk (gross) (unaudited): 31 Desember/December 31 , 2017 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Liabilitas keuangan Simpanan dari nasabah Simpanan dari bank lain Pinjaman yang diterima Jumlah liabilitas keuangan Jumlah gap repricing suku bunga Bunga mengambang/ Floating rate Lebih dari Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi 1 tahun tapi tidak lebih tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ dari 2 tahun/ More than More than More than 1 month but 3 months but 1 year but not more than not more than not more than 3 months 1 year 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years 1 bulan atau kurang/ Less than 1 month Bunga tetap/ Fixed rate Lebih dari Lebih dari 1 bulan tapi 3 bulan tapi tidak lebih tidak lebih dari 3 bulan/ dari 1 tahun/ More than More than 1 month but 3 months but not more than not more than 3 months 1 year Lebih dari 1 tahun tapi tidak lebih dari 2 tahun/ More than 1 year but not more than 2 years Lebih dari 2 tahun/ More than 2 years Jumlah/ Total 6.468.474.834.043 - - - - 1.423.988.751.586 109.358.930.188 83.477.257.966 - - 8.085.299.773.783 66.102.358.740 - - - - - 627.020.000.000 - - - - 41.266.665.233 693.122.358.740 41.266.665.233 6.534.577.192.783 - - - - 2.051.008.751.586 - 41.266.665.233 8.819.688.797.756 371.323.177.982 - - - - 514.742.629.926 108.575.992.000 524.579.826.811 1.376.023.216.565 137 109.358.930.188 83.477.257.966 (109.358.930.188) (33.839.479.966) Financial liabilities Deposits from customers Deposits from other banks Borrowings Total financial liabilities Total gap repricing interest rate
  535. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Risiko pasar (lanjutan) Analisis sensitivitas untuk beberapa faktor pasar menunjukkan bagaimana laba rugi dapat dipengaruhi oleh perubahan dari beberapa faktor risiko sesuai dengan tabel di bawah ini. Secara umum, sensitivitas diestimasi dengan membandingkan suatu nilai awal ke nilai tertentu setelah perubahan tertentu dari faktor pasar, dengan mengasumsikan seluruh variabel lainnya tetap. Sensitivitas atas laporan laba rugi merupakan efek atas perubahan estimasi suku bunga atas laba rugi untuk suatu periode, berdasarkan nilai suku bunga mengambang atas aset dan liabilitas yang diperdagangkan dan tidak diperdagangkan yang dimiliki Bank pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. Market risk (continued) Sensitivity analysis for several market factors showing how profit or loss could be affected by changes in the relevant risk factor are in the following tables below. In general, sensitivity is estimated by comparing an initial value to the value derived after a specified change in the market factor, assuming all other variables are constant. The sensitivity of the statement of income is the effect of the assumed changes in interest rates on the profit or loss for a period, based on the floating rate trading and non-trading financial assets and liabilities held by the Bank as of December 31, 2018 and 2017. Tabel di bawah ini menunjukkan sensitivitas dari laporan laba rugi komprehensif Bank terhadap kemungkinan perubahan wajar atas suku bunga untuk aset dan liabilitas keuangan dengan suku bunga tetap pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017: The table below demonstrates the sensitivity of the Bank's statement of comprehensive income to reasonably possible changes in interest rates for fixed rate financial assets and liabilities as of December 31, 2018 and 2017: Dampak ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain/ Impact to statement of profit or loss and other comprehensive income (dalam jutaan Rupiah/ in million Rupiah) Perubahan basis point/ Change in basis point 31 Desember/ December 31, 2018 16.722 (16.722) +1,00% -1,00% 31 Desember/ December 31, 2017 13.760 (13.760) Risiko operasional Risiko operasional adalah risiko kerugian yang diakibatkan oleh kurang memadainya atau kegagalan dari proses internal, faktor manusia dan sistem atau dari kejadian-kejadian eksternal. Operational risk Operational risk is defined as the risk of losses resulting from inadequate or failure of internal control processes, people and systems or from external events. Risiko ini melekat dalam semua proses bisnis, kegiatan operasional, sistem dan produk Bank, dari mulai Kantor Pusat sampai seluruh jaringan kantor, sehingga setiap aktivitas Bank tidak dapat terhindar dari risiko operasional. Kegagalan mengelola risiko operasional dapat menyebabkan kerugian finansial, keselamatan karyawan bahkan reputasi Bank. This type of risk is inherent in every business processes, operational activities, systems and products of Bank, from Head Office Units to overall office network, that each activity of the Bank cannot avoid operational risk. Failure to manage operational risks correctly could lead to financial losses, employee safety and reputation of the Bank. Untuk mengawasi dan mengendalikan risiko operasional yang mungkin terjadi, Bank telah mengembangkan suatu sistem dengan menggunakan metodologi pengukuran sendiri (self assessment) yang dilakukan oleh masing-masing risk owner setiap unit kerja, sehingga dapat dibentuk suatu peta risiko jenis kerugian risiko operasional yang mungkin terjadi. To monitor and control the operational risks that may occur, the Bank has developed a system using measurement methodology (self-assessment) conducted by the respective risk owners of each unit, so it can be established a map of risk types of operational risk loss that may occur. 138
  536. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Risiko operasional (lanjutan) Dengan petaan terhadap risiko operasional, manajemen dapat melakukan pengendalian terhadap dampak risiko yang mungkin timbul, sehingga Bank dapat menyerap risiko yang akan diterima. Bank mengalokasikan kebutuhan modal untuk risiko operasional, sesuai dengan Basel Committee on Banking Supervision , serta roadmap implementasi Basel II di Indonesia, pertama kali Bank akan menggunakan metodologi pendekatan Basic Indicator. Dalam mendukung rencana menggunakan metodologi Advanced Measurement Approach , saat ini Bank masih melakukan pengumpulan data historis kerugian risiko operasional. Operational risk (continued) With farmers against operational risks, management can exercise control over the impact of the risks that may arise, so that the Bank can absorb the risk will be received. The Bank allocates capital needs for operational risk, in accordance with the Basel Committee on Banking Supervision, as well as the roadmap in the implementation of Basel II in Indonesia, for the first time the Bank will use the Basic Indicator approach methodology. In support of the plan to use the Advanced Measurement Approach methodology, the current Bank still perform historical data collection of operational risk loss. Risiko hukum Risiko hukum adalah risiko yang disebabkan oleh adanya kelemahan aspek yuridis dalam bisnis, yang antara lain disebabkan adanya tuntutan hukum, kurangnya kelengkapan peraturan perundang-undangan yang mendukung, atau kelemahan perikatan seperti tidak dipenuhinya syarat sahnya kontrak dan pengikatan agunan yang sempurna. Legal risk Legal risk is the risk caused by shortcomings in the judicial aspect of business, which is partly due to lawsuits, lack of complete supporting legislation , or weakness of the engagement such as non-fulfillment of contract validity requirements and perfect binding of collateral . Bank mengelola risiko hukum dengan memastikan seluruh aktivitas dan hubungan kegiatan usaha Bank dengan pihak ketiga didasarkan pada aturan dan persyaratan yang dapat melindungi kepentingan Bank dari segi hukum. Legal risks are managed by ensuring that all activities and business relationships between the Bank and third parties are based on rules and conditions that are capable of protecting the Bank's interests from a legal perspective. Risiko reputasi Risiko reputasi adalah risiko yang antara lain disebabkan oleh adanya publikasi negatif yang terkait dengan kegiatan usaha Bank atau persepsi negatif terhadap Bank. Reputation risk Reputational risk is the risk that is caused by negative publicity related to the business activity of the Bank or negative perception of the Bank. Bank mengelola risiko reputasi dengan memastikan kesesuaian antara aktivitas kegiatan usaha Bank bersama-sama dengan aktivitas lain sehingga reputasi Bank tetap terjaga. The Bank manages its reputational risk by ensuring that its business activities are in conformity with its other activities, so as to maintain the Bank's reputation. Risiko strategis Risiko strategik adalah risiko yang antara lain disebabkan adanya penetapan dan pelaksanaan strategi Bank yang tidak tepat, pengambilan keputusan bisnis yang tidak tepat atau kurang responsifnya Bank terhadap perubahan eksternal. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi risiko strategis yaitu visi Bank, rencana strategis, perubahan kepemilikan dan peluncuran produk baru. Strategic risk Strategic risk is the risk that is caused by inappropriate determination and implementation of the Bank strategy, inappropriate business decisions or being unresponsive to external changes. Here are the factors that influence the strategic risk that the Bank's vision, strategic plan, changes in ownership and new product launches. Direksi dan Komite-Komite yang dibentuk melakukan pengambilan keputusan melalui proses pertimbangan secara komprehensif setiap kebijakan strategis dalam mengelola risiko strategis Bank. The Board of Directors and Committees formed through the decision making process in a comprehensive consideration of any strategic policy in managing the Bank's strategic risk. 139
  537. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 37. RISK MANAGEMENT (continued) 37. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) Risiko kepatuhan Risiko kepatuhan merupakan risiko yang disebabkan Bank tidak mematuhi dan atau tidak melaksanakan peraturan perundangundangan dan ketentuan lain yang berlaku. Compliance risk Compliance risk is the risk caused by non-compliance with or nonapplication of prevailing regulations. Untuk memastikan kesesuaian kebijakan standar operasi dan prosedur serta pengembangan produk baru dengan peraturan eksternal, Bank melakukan kajian secara komprehensif dalam mengelola risiko kepatuhan. To ensure the suitability of standard operating policies and procedures as well as new product development with external regulations, the Bank conducted a study to comprehensively manage compliance risk. Rencana kebijakan dan rancangan keputusan dalam rangka mencegah penyimpangan terhadap peraturan perundangundangan lain yang berlaku, Satuan Kerja Kepatuhan telah melaksanakan pengkajian sistem dan prosedur sebelum diberlakukan. Selain itu, Bank juga melakukan: Policy plan and a draft decision in order to prevent deviations from the laws and regulations applies, Compliance Unit has carried out the assessment systems and procedures before coming into effect. In addition, the Bank also conducts: - - pemantauan prinsip kehati-hatian, di antaranya yang menyangkut kewajiban pemenuhan modal minimum, batas maksimum pemberian kredit, Giro Wajib Minimum dan lain-lain; pelaporan tugas kepatuhan baik untuk kepentingan internal maupun kepada pihak eksternal yang berwenang; dan melakukan review secara berkala tata cara komite kepatuhan agar berjalan efektif dan efisien, sehingga tercipta budaya kepatuhan. - monitoring of the implementation of prudential principles, including the obligation to meet the minimum capital requirement maximum legal lending limit, etc.; - compliance reporting both for internal and external parties purposes; and conduct periodic review procedure of the compliance committee in order to run effectively and efficiently, so as to create a culture of compliance. - Risiko imbal hasil Risiko imbal hasil adalah risiko akibat perubahan tingkat imbal hasil yang dibayarkan Bank kepada nasabah, karena terjadi perubahan tingkat imbal hasil yang diterima Bank dari penyaluran dana, yang dapat mempengaruhi perilaku nasabah dana pihak ketiga. Rate of return risk Rate of return risk is a risk due to changes in the rate of return paid by the Bank to customers, due to changes in the rate of return received by the Bank from the distribution of funds, which can influence the behavior of customers of third party funds. Bank melakukan pendekatan secara emosional terhadap nasabah dana pihak ketiga, sehingga perubahan tingkat imbal hasil tidak berdampak secara signifikan terhadap portofolio dana pihak ketiga. Bank performs emotional approach towards customer deposit, so the change in the rate of return does not affect significantly the portfolio of third-party funds. Risiko investasi Risiko investasi adalah risiko akibat Bank ikut menanggung kerugian usaha nasabah yang dibiayai dalam pembiayaan bagi hasil berbasis profit and loss sharing . Equity investment risk Equity investment risk is the risk of losses due to the Bank's share in the business customer funded in financing for results based on profit and loss sharing. Bank melakukan pemantauan terhadap kualitas pembiayaan dengan akad mudharabah dan musyarakah secara intensif, sehingga apabila terjadi penurunan usaha debitur dapat segera dilakukan mitigasi yang tepat agar usaha debitur tetap berkembang. Bank's monitoring the quality of financing with profit and loss sharing agreement intensively, so in case of a decrease in the debtor's business can be done right in order to mitigate the debtor's business to keep growing. 140
  538. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 38. CAPITAL MANAGEMENT 38. MANAJEMEN MODAL Tujuan utama dari kebijakan Bank atas kebijakan pengelolaan modal adalah untuk memastikan bahwa Bank memiliki modal yang kuat untuk mendukung strategi pengembangan ekspansi usaha Bank saat ini dan mempertahankan kelangsungan pengembangan di masa mendatang serta untuk memenuhi ketentuan kecukupan permodalan yang ditetapkan oleh regulator serta memastikan agar struktur permodalan Bank telah efisien. The primary objectives of the Bank’s capital management policy are to ensure that the Bank has a strong capital to support the Bank’s business expansion strategy currently, to sustain future development of the business, to meet regulator capital adequacy requirements and also to ensure the efficiency of Bank’s capital structure. Bank menyusun Rencana Permodalan berdasarkan penilaian dan penelaahan atas kebutuhan kecukupan permodalan yang dipersyaratkan dan mengkombinasikannya dengan tinjauan perkembangan ekonomi terkini. Bank senantiasa akan menghubungkan tujuan keuangan dan kecukupan modal terhadap risiko yang dapat ditoleransi melalui proses perencanaan modal, begitu pula dengan bisnis yang disesuaikan dengan tingkat permodalan dan persyaratan likuiditas Bank. Bank undertakes Capital Planning based on assessment and review of the capital situation in terms of the legal capital adequacy requirement, combined with assessment of economic outlooks. Bank will continue to link financial and capital adequacy goals to risk which can be tolerated appetite through the capital planning process method as well as assess the businesses based on Bank’s capital and liquidity requirements. Kebutuhan permodalan Bank juga direncanakan dan didiskusikan secara rutin yang didukung dengan data-data analisis. The capital needs of the Bank are also discussed and planned on a routine basis supported by data analysis. Rencana Permodalan disusun oleh Dewan Direksi sebagai bagian dan Rencana Bisnis Bank dan disetujui oleh Dewan Komisaris. Perencanaan ini diharapkan akan memastikan tersedianya modal yang cukup dan terciptanya struktur permodalan yang kuat guna mendukung pertumbuhan bisnis ke depan. Capital Planning is prepared by the Board of Directors as part of Bank’s business plan and is approved by the Board of Commissioners. Capital Planning ensures that adequate levels of capital and strong mix of the different components of capital are maintained to support business growth in the future. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menentukan dan mengawasi kebutuhan modal Bank. Bank diwajibkan untuk mentaati peraturan yang berlaku dalam hal ini modal yang diwajibkan regulator. Pendekatan Bank terhadap pengelolaan modal ditentukan oleh strategi dan persyaratan organisasi bank, dengan memperhitungkan peraturan, serta keadaan ekonomi dan komersial. Financial Services Authority (OJK) sets and monitors capital requirements for the Bank. The Bank is required to comply with prevailing regulation in respect of regulatory capital. The Bank's approach to capital management is driven by bank's strategic and organisational requirements, taking into account regulatory, economic and commercial environment. Bank mematuhi semua persyaratan modal yang ditetapkan oleh pihak regulator sepanjang periode pelaporan, khususnya berkenaan dengan perhitungan Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) dan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko (ATMR). Bank has complied with all regulator imposed capital requirements throughout the reporting period, particularly regarding Capital Adequacy Ratio (CAR) and calculation of Risk Weighted Assets (RWA). Mulai tanggal 2 Pebruari 2016, Bank menghitung kebutuhan modal berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.34/POJK.03/2016 2016 tanggal 26 September 2016 tentang "Perubahan atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.11/POJK.03/2016 tentang Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank Umum", dimana modal yang diwajibkan regulator dianalisa dalam dua tier sebagai berikut: Starting February 2, 2016, the Bank calculates its capital requirements in accordance with Financial Services Authority Regulation (POJK) No.11/POJK.03/2016 dated January 29, 2016 about "Minimum Capital Reserve for General Bank", where the regulatory capital is analyzed into two tiers as follows: 141
  539. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 38. MANAJEMEN MODAL (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 38. CAPITAL MANAGEMENT (continued) - Modal inti (tier 1), yang terdiri dari modal inti utama dan modal inti tambahan. Modal inti utama antara lain meliputi modal ditempatkan dan disetor penuh, tambahan modal disetor, cadangan umum, laba tahun-tahun lalu dan tahun berjalan (100%), penghasilan komprehensif lainnya berupa potensi keuntungan/kerugian yang berasal dari perubahan nilai wajar aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual, selisih kurang dari penyisihan penghapusan aset produktif sesuai ketentuan Bank Indonesia dan cadangan kerugian penurunan nilai aset produktif yang diperbolehkan. Aset pajak tangguhan, aset takberwujud (termasuk goodwill ) dan penyertaan (100%) merupakan faktor pengurang modal inti utama. Modal inti tambahan antara lain terdiri dari saham preferen, surat berharga subordinasi dan pinjaman subordinasi dimana ketiganya bersifat non-kumulatif setelah dikurangi pembelian kembali. - Modal pelengkap (tier 2) antara lain meliputi surat berharga subordinasi dan pinjaman subordinasi serta penyisihan penghapusan aset produktif sesuai ketentuan Bank Indonesia. - Tier 1 capital, which consists of core and additional core capital. Core capital includes issued and fully paid-up capital, additional paid-in capital, general reserve, specific reserve, retained earnings and profit for the year (100%), other comprehensive income deriving from potential gain/loss from the changes in fair value of financial assets classified as available-for-sale, shortfall between allowable amount of allowance for uncollectible account on productive assets according to Bank Indonesia guideline and allowance for impairment losses on productive assets. Deferred tax assets, intangible assets (including goodwill) and share investments (100%) are deducted from core capital. Additional core capital includes non-cumulative preference shares, subordinated securities and subordinated debts net of buyback portion. - Supplementary capital (tier 2), which includes subordinated securities and subordinated debts and allowance for uncollectible account on productive assets according to Bank Indonesia guideline. Beberapa batasan berlaku untuk bagian-bagian modal yang diwajibkan oleh regulator, antara lain Bank wajib menyediakan modal inti (tier 1) paling rendah sebesar 6% dari ATMR dan modal inti utama (Common Equity tier 1) paling rendah sebesar 4,5% dari ATMR, baik secara individual maupun secara konsolidasi dengan entitas anak. Various limits have been set to elements of the regulatory capital, such as Banks are required to provide core capital (tier 1) at a minimum of 6% from Risk Weighted Assets and Common Equity tier 1 at a minimum of 4.5% from Risk Weighted Assets, both individually and consolidated level with subsidiary. - - - Modal tier 1, meliputi modal ditempatkan dan disetor penuh, cadangan umum, saldo laba dan laba periode berjalan. Modal tier 2, meliputi penyisihan kerugian penurunan nilai yang diperbolehkan. - Tier 1 capital, which includes issued and fully paid share capital, general reserve, retained earnings and profit for the period. Tier 2 capital, which includes the eligible amount of allowance for impairment losses. Berbagai batasan telah diterapkan untuk bagian-bagian modal yang diwajibkan oleh regulator. Pengaruh dari pajak tangguhan telah dikeluarkan dalam menentukan jumlah saldo laba untuk modal tier 1; hanya 50 persen laba periode berjalan sebelum pajak tangguhan yang dapat diperhitungkan dalam modal tier 1; dan modal tier 2 tidak boleh melebihi modal tier 1. Juga terdapat batasan jumlah penyisihan kolektif penurunan nilai yang boleh dimasukkan sebagai bagian dari modal tier 2. Various limits are applied to elements of the regulatory capital. The effect of deferred taxation has been excluded in determining the amount of retained earnings for tier 1 capital; only 50 percent of the profit for the period before deferred taxation being included in tier 1 capital; and qualifying tier 2 capital cannot exceed tier 1 capital. There is also a restriction on the amount of collective impairment allowances that may be included as part of tier 2 capital. Aset Tertimbang Menurut Risiko ("ATMR") Bank ditentukan berdasarkan persyaratan yang telah ditentukan yang mencerminkan berbagai tingkatan risiko yang terkait dengan aset dan eksposur, yang tidak tercermin dalam laporan posisi keuangan. Berdasarkan peraturan Bank Indonesia, Bank diharuskan untuk mempertimbangkan risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional dalam mengukur ATMR Bank. The Bank's risk weighted assets ("ATMR") are determined according to specified requirements that seek to reflect the varying levels of risk attached to assets and exposures not recognised in the statement of financial position. Based on Central Bank regulations, the Bank needs to take into consideration its credit risk , market risk and operational risk in measuring the ATMR. 142
  540. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 38. CAPITAL MANAGEMENT (continued) 38. MANAJEMEN MODAL (lanjutan) Kebijakan Bank adalah menjaga modal yang kuat untuk menjaga kepercayaan pemodal, kreditur dan pasar dan untuk mempertahankan perkembangan bisnis di masa depan. Pengaruh tingkat modal terhadap tingkat pengembalian ke pemegang saham juga diperhitungkan dan Bank juga memahami perlunya menjaga keseimbangan antara tingkat pengembalian yang tinggi, yang dimungkinkan dengan gearing yang lebih besar serta keuntungan-keuntungan dan tingkat keamanan yang didapat dari posisi modal yang kuat. The Bank's policy is to maintain a strong capital base so as to maintain investor, creditor and market confidence and to sustain future development of business. The impact of the level of capital on shareholders' return is also recognised and the Banks also recognise the need to maintain a balance between the higher return that might be possible with greater gearing and the advantages and security level afforded by a strong capital position. Manajemen menggunakan rasio permodalan yang diwajibkan regulator untuk memantau permodalan Bank dan rasio-rasio modal ini tetap menjadi standar industri untuk mengukur kecukupan modal. Pendekatan OJK untuk pengukuran ini terutama didasarkan pada pemantauan hubungan antara profil risiko Bank dengan ketersediaan modal. Bank wajib menyediakan modal minimum sesuai profil risiko. Management uses regulatory capital ratios in order to monitor its capital base, and these capital ratios remain the industry standards for measuring capital adequacy. OJK’s approach to such measurement is primarily based on monitoring the relationship of the Bank’s risk profile with the available capital. The Bank is required to provide minimum capital based on the risk profile. Penyediaan modal minimum sebagaimana dimaksud ditetapkan sebagai berikut: a. Untuk profil risiko peringkat 1 (satu), modal minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 8% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko; b. Untuk profil risiko peringkat 2 (dua), modal minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 9% sampai dengan kurang dari 10% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko; c. Untuk profil risiko peringkat 3 (tiga), modal minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 10% sampai dengan kurang dari 11% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko; d. Untuk profil risiko peringkat 4 (empat) atau 5 (lima), modal minimum terendah yang wajib dimiliki adalah 11% sampai dengan kurang dari 14% dari Aset Tertimbang Menurut Risiko. Posisi modal yang diwajibkan regulator Bank sesuai peraturan Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: Minimum capital requirements are as follows: a. For banks with risk profile rating 1 (one), the minimum capital requirement is 8% of Risk Weighted Asset; b. For banks with risk profile rating 2 (two), the minimum capital requirement is 9% to less than 10% of Risk Weighted Asset; c. For banks with risk profile rating 3 (three), the minimum capital requirement is 10% to less than 11% of Risk Weighted Asset; d. For banks with risk profile rating 4 (four) or 5 (five), the minimum capital requirement is 11% to less than 14% of Risk Weighted Asset. The Bank's regulatory capital position under prevailing Bank Indonesia regulation as of December 31, 2018 and 2017 was as follows: 31 Desember/ 31 Desember December 31, December 31, 2018 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah ) Modal inti (Tier 1) Modal inti utama (CET 1) Modal inti tambahan (AT 1) Modal pelengkap (Tier 2) Jumlah modal 1.532.665 1.532.665 1.420.564 1.420.564 85.788 1.618.453 76.764 1.497.328 143 Core capital (Tier 1) Common Equity Tier (CET 1) Tier II Supplementary capital (tier 2) Total capital
  541. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 38. CAPITAL MANAGEMENT (continued) 38. MANAJEMEN MODAL (lanjutan) 31 Desember/ 31 Desember December 31, December 31, 2018 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah ) Aset Tertimbang Menurut Risiko Risiko kredit Risiko pasar Risiko operasional Jumlah Aset Tertimbang Menurut Risiko Rasio kecukupan modal Rasio CET 1 Rasio tier 1 Rasio tier 2 Rasio modal terhadap ATMR Rasio kewajiban penyediaan modal minimum untuk risiko kredit dan risiko operasional Rasio kewajiban penyediaan modal minimum untuk risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional Rasio kewajiban penyediaan modal minimum yang diwajibkan 6.863.032 1.476.681 6.141.114 1.357.757 8.339.713 7.498.871 18,38% 1,03% 19,41% 18,94% 1,02% 19,97% 19,41% 19,97% 19,41% 19,97% 9%-<10% 9%-<10% Risk Weighted Asset Credit risk Market risk Operational risk Total Risk Weighted Asset Capital adequacy ratio CET 1 ratio Tier 1 ratio Tier 2 ratio Ratio of capital to ATMR Capital adequacy ratio (CAR) with credit and operational risk Capital adequcy ratio (CAR) with credit, market and operational risk Minimum capital adequacy ratio required Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berwenang menetapkan modal minimum lebih besar dari modal minimum dalam hal OJK menilai suatu bank menghadapi potensi kerugian yang membutuhkan modal lebih besar. Financial Services Authority (OJK) is authorised to stipulate minimum capital greater than minimum capital in terms of OJK assesses a bank as facing potential losses which requires a larger capital. Berdasarkan self-assessment Bank, pada tanggal 31 Desember 2018 profil risiko Bank dinilai berada pada peringkat 2 Oleh karena itu, Bank berkewajiban untuk memenuhi modal minimum sebesar 9% sampai dengan kurang dari 10%. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Bank berada pada level di atas modal minimum yang diwajibkan tersebut, yaitu sebesar 9,54%. Based on its self-assessment, as of December 31, 2018 the Bank risk profile is assessed to be in rating 2 Therefore, the Bank is required to provide a minimum capital of 9% to less than 10%. The Bank Capital Adequate Ratio was 9.54%, which was higher than the required minimum provision of capital. 39. PERIKATAN - PERIKATAN SIGNIFIKAN a. 39. SIGNIFICANT AGREEMENTS a. Perjanjian pengadaan sewa mesin Electronic Data Capture (EDC) Bank telah mengadakan kerjasama pengadaan sewa mesin Electronic Data Capture (EDC) dengan PT Visionet Data Internasional sebagaimana tertuang dalam perjanjian No.34056/VSNMI/C/O/2017 dan No.0318/HT 0502 tanggal 05 Juni 2017. Jangka waktu sewa EDC adalah 48 bulan, terhitung sejak tanggal diterimanya EDC. 144 Lease agreement of Electronic Data Capture (EDC) machines Bank performs an lease agreement of Electronic Data Capture (EDC) machines with PT Visionet Data Internasional based on agreement of No.34056/VSNMI/C/O/2017 and No.0318/HT 0502 dated June 05, 2017. The term of lease EDC for 48 months, commencing while the EDC machines was received.
  542. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 39. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued) 39. PERIKATAN - PERIKATAN SIGNIFIKAN (lanjutan) b. Perjanjian switching X/Link Bank telah mengadakan kerjasama penggunaan Switching X/Link dengan PT Metalogix Infolink Persada sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Pegadaan Barang dan Jasa No.001/V/2007 dan No.BDIY/001/SW/0701/NH tanggal 5 Mei 2007. b. Pemasangan Switching X/Link dalam rangka peningkatan pelayanan atas transaksi melalui ATM Bank yang meliputi pemantauan kondisi ATM, penyesuaian settlement transaksi ATM, kemudahan pembayaran rekening Telkomsel, Telkom, Indosat dan lain-lain. Bank juga telah mengadakan kerjasama jasa pemeliharaan aplikasi ATM Switching X/Link dengan PT Metalogix Infolink Persada sebagaimana tertuang dalam perjanjian No.0251/HT 0102 dan No.BPD BDIY/002/Mtn/0910/NH tanggal 12 Oktober 2009 yang terakhir kali diubah dengan Addendum II No.0247/HT 0102 dan No.BPD DIY/004/Mtn/1410/NH tanggal 10 Oktober 2014. Perjanjian ini berjangka waktu selama 1 tahun yang dimulai sejak tanggal 10 Oktober 2014 sampai dengan 11 Oktober 2015. Perjanjian ini berjangka waktu selama 1 tahun dan diperpanjang secara otomatis minimal 1 tahun berikutnya, kecuali ada permohonan pemutusan. c. Perjanjian berlangganan sistem jaringan komunikasi data Bank telah mengadakan perikatan untuk berlangganan sistem jaringan komunikasi data dengan PT Aplikanusa Lintasarta (PT Lintasarta) sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Berlangganan Sistem Komunikasi Data No.0003/LA/CORP/2006-0002/2010 dan No.0141/OM 0004 tanggal 4 Juli 2010. Perjanjian ini berjangka waktu selama 1 tahun dan diperpanjang secara otomatis minimal 1 tahun berikutnya, kecuali ada permohonan pemutusan. PT Lintasarta memasang dan mengaktifkan sistem jaringan komunikasi data termasuk jaringan sambungan data langsung, VSAT/Saluran Komunikasi Stasiun Bumi Mikro (SKSBM), Sambungan Komunikasi Data Paket (SKDP), frame relay, internet dedicated, managed service, VPN Multiservice dan jasa turunannya. Sistem jaringan komunikasi data digunakan oleh aplikasi core banking Bank sebagai sarana komunikasi data antar unit kerja. 145 Switching X/Link agreement Bank performs an agreement of using Switching X/Link with PT Metalogix Infolink Persada based on Agreement No.001/V/2007 and No.BDIY/001/SW/0701/NH dated May 5, 2007. Installation of Switching X/links in order to improve transaction services through ATM machine of Bank, which includes monitoring the condition of the ATM machine, the ATM transaction settlement adjustments, ease of payments accounts of Telkomsel, Telkom, Indosat and many others. Bank also performs an agreement of using Switching X/Link with PT Metalogix Infolink Persada based on Agreement No.0251/HT 0102 and No.BPD BDIY/002/Mtn/0910/NH dated October 12, 2009 that was last amended by Addendum I No.0247/HT 0102 and No.BPD DIY/004/Mtn/1410/NH dated October 10, 2014. The term of this agreement for 1 year commencing on October 10, 2014 and ends on October 11, 2015 and is automatically renewed at least 1 next year, unless there is a disconnection request. c. Data communication network system agreement Bank performs an agreement of data communication system with PT Aplikanusa Lintasarta (PT Lintasarta) based on Data Communication Network System Agreement No.0003/LA/CORP/2006 and Memorandum of Understanding (MoU) No.0019/OM 0005 dated February 10, 2006 that was last amended by Addendum II No.0003/LA/CORP/2006-0002/2010 and No.0141/OM 0004 dated June 4, 2010. The term of this agreement for 1 year and is automatically renewed at least 1 next year, unless there is a disconnection request. PT Lintasarta have installed and activated the data communication network system includes direct data connection network, VSAT/Micro EarthStation of Communication-Channel (SKSBM), Packaged Data Communication Connection (SKDP), frame relay, internet dedicated, managed service, VPN Multiservice and derivative services. Data communication network system used by Bank core banking application as a data communication media in business unit networking.
  543. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 39. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued) 39. PERIKATAN - PERIKATAN SIGNIFIKAN (lanjutan) d. d. Perjanjian kerjasama jaringan ATM-Bersama Bank telah mengadakan perjanjian kerja sama dalam rangka pengoperasian ATM-Bersama dengan PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) berdasarkan Penjanjian Berlangganan Jasa Jaringan ATM-Bersama No.014/PKS.BPDIY/AJ/000/2002 dan No.0065/OM0004 tanggal 14 Agustus 2002. ATM-Bersama network agreement Bank performed an agreement inusing ATM-Bersama Network Services with PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) based on Subscription Agreement of ATMBersama Network Services No.014/PKS.BPDIY/AJ/000/2002 and No.0065/OM0004 dated August 14, 2002. Bank berhak untuk menggunakan fasilitas terminal ATM di dalam jaringan ATM-Bersama dengan membayar biaya berlangganan. Bank diwajibkan untuk melakukan pengisian kas secara periodik dan melakukan perikatan pemeliharaan ATM dengan pemasok. Bank has the right use the ATM terminal facilities in the ATMBersama network by paying a subscription fee. Bank is obliged to replenish cash periodically and entered into ATM machine maintenance agreement with the ATM vendor. Sehubungan dengan itu, Bank juga mengadakan perjanjian sewa menyewa terminal ATM dengan PT Artajasa dengan No.015/PKS.BPDIY/AJ/ 000/2002 dan No.0064/OM 0004 tanggal 14 Agustus 2002. Concerning to these agreement, Bank also signing an ATM rental agreement with PT Artajasa No.015/PKS.BPDIY/AJ/ 000/2002 and No.0064/OM 0004 dated August 14, 2002. TAMBAHAN-UNIT 40. SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION-SHARIA UNIT Sesuai dengan Surat dari BI No.10/57/DpG/DPbS tanggal 27 Mei 2008 perihal “penyeragaman nama produk dan jasa perbankan syariah”, mulai bulan September 2008, semua produk/jasa perbankan syariah diseragamkan menjadi Islamic Banking (“iB”). In accordance with Letter from BI No.10/57/DpG/DPbS dated May 27, 2008 regarding “equalisation of sharia banking products and services”, starting September 2008, all sharia banking products/services are equalised as Islamic Banking (“iB”). 40. INFORMASI SYARIAH KEUANGAN 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2018 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah ) NERACA Aset - Kas - Giro pada Bank Indonesia - Penempatan pada Bank Indonesia - Penempatan pada bank lain - Pembiayaan syariah - Pembiayaan Efek-efek yang syariah dibeli dengan janji dijual kembali - Aset tetap - Aset takberwujud - Aset lain-lain Jumlah aset 6.280 26.332 49.500 59.400 683.204 3.264 20.969 160.800 69.300 477.465 43.420 1.777 6 8.311 878.230 1.763 12 5.464 739.037 146 BALANCE SHEET Assets Cash Current accounts with Bank Indonesia Placements with Bank Indonesia Placements with other banks Sharia financing Securities purchased under resale agreements Fixed assets Intangible assets Other assets Total assets
  544. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 40. INFORMASI KEUANGAN SYARIAH (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) TAMBAHAN-UNIT 40. SUPPLEMENTARY FINANCIAL INFORMATION-SHARIA UNIT (continued) 31 Desember/ 31 Desember/ December 31, December 31, 2018 2017 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah ) Liabilitas, investasi tidak terikat dan ekuitas - Simpanan giro - Simpanan dari bank lain - Liabilitas lain-lain - Dana investasi tidak terikat tabungan - Dana investasi tidak terikat deposito - Laba Jumlah liabilitas, investasi tidak terikat dan ekuitas LAPORAN LABA RUGI Pendapatan operasional - Margin - Bagi hasil - Sewa - Bonus - Operasional lainnya Jumlah pendapatan operasional 878.230 Liabilities, non-binding investment and equity Non-restricted investment funds 160.138 time deposits 23.984 Profit Total liabilities, non-binding investment, 739.037 and equity 49.087 19.708 698 4.137 1.076 74.706 STATEMENT OF INCOME Operating income Margin Profit sharing Rents Bonuses Other operating Total operational income 78.649 11.162 313.750 261.401 181.217 32.051 61.467 Current account deposits 14.791 Deposits from other banks 267.752 Other liabilities 210.905 Non-restricted investment funds - savings 43.594 11.318 837 5.149 4.851 65.749 Beban bagi hasil untuk Investor dana investasi tidak terikat - Bank - Bukan bank Jumlah bagi hasil (188) (11.853) (12.041) (157) (10.469) (10.626) Profit sharing expenses to Non-restricted investors fund Banks Non-banks Total profit sharing Beban operasional lainnya - Bonus - Penyisihan kerugian penurunan nilai - Administrasi dan umum - Personalia - Lain-lain Jumlah beban operasional lainnya Pendapatan operasional - bersih Beban non-operasional - bersih Taksiran pajak Laba tahun berjalan (955) (2.619) (8.456) (7.244) (621) (19.895) 42.770 (85) (10.634) 32.051 (520) (4.853) (7.388) (9.434) (659) (22.854) 32.269 (64) (8.221) 23.984 Other operating expenses Bonuses Allowance for impairment losses General and administratif expenses Personnel's expenses Others Total other operating expenses Net operating income Non-operating expenses - net Estimated income tax Income during the year 147
  545. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 41. JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN PEMBAYARAN BANK UMUM 41. GOVERNMENT GUARANTEES ON THE OBLIGATIONS OF COMMERCIAL BANKS Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.15 tahun 2004 tentang pengakhiran tugas dan pembubaran Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), dinyatakan dalam pasal 8 bahwa dengan diakhirinya tugas dan dibubarkannya BPPN, Program Penjaminan Pemerintah terhadap kewajiban pembayaran bank umum yang semula dilakukan oleh BPPN berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.26 tahun 1998 dan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.27 tahun 1998, selanjutnya dilaksanakan oleh Menteri Keuangan melalui Unit Pelaksanaan Penjaminan Pemrintah (UP3) sebagaimana diatur oleh Keputusan Presiden Republik Indonesia No.17 tahun 2004, yang diatur lebih lanjut dengan Keputusan Menteri Keuangan No.84/KMK.06/2004 tanggal 27 Pebruari 2004 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.179/KMK.017/2000 tentang Syarat, Tatacara dan Ketentuan Pelaksanaan Jaminan Pemerintah terhadap Kewajiban Pembayaran Bank Umum. Based on Article 8 of the Decision No.15 year 2004 of the President of the Republic of Indonesia regarding the termination of the role and winding-up of the Indonesian Bank Restructuring Agency (IBRA), the Government Guarantee Program on the obligations of domestic banks, which was originally handled by IBRA based on the Decisions of the President of the Republic of Indonesia No.26 year 1998 and No.27 year 1998, shall be handled by the Ministry of Finance, specifically by the Government Guarantee Implementation Unit (Unit Pelaksanaan Penjaminan Pemerintah/UP3) as provided in the Decision of the President of the Republic of Indonesia No.17 year 2004, which was further regulated by the Decision No.84/KMK.06/2004 dated February 27, 2004 of the Ministry of Finance regarding the Amandement of Decision No.179/KMK.017/2000 of the Ministry of Finance of the Term, Implementing Guidelines and Conditions of the Government Guarantee on the obligations of commercial banks. Program Penjaminan Pemerintah melalui UP3 telah berakhir pada tanggal 22 September 2005, sebagaimana dinyatakan dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.68/PMK.05/2005 tanggal 10 Agustus 2005 tentang Perhitungan dan Pembayaran Premi Program Penjaminan Terhadap Pembayaran Bank Umum untuk periode 1 Juli sampai 21 September 2005. Sebagai pengganti UP3, Pemerintah telah membentuk Lembaga Independen yaitu Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS). Berdasarkan Undang-Undang No.24 tanggal 22 September 2004 yang berlaku efektif sejak tanggal 22 September 2005, sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia No.3 (Perppu No.3/2008) tanggal 13 Oktober 2008, LPS dibentuk untuk menjamin kewajiban tertentu bank-bank umum berdasarkan program penjaminan yang berlaku, yang besaran nilai jaminannya dapat berubah jika memenuhi kriteria tertentu yang berlaku. Saat ini Bank adalah peserta dari program tersebut. The Guarantee Program by the Government through UP3 ended on September 22, 2005, as stated in Regulation No.68/PMK.05/2005 dated August 10, 2005 of the Ministry of Finance concerning the Calculation and Payment of Premium on Guarantee Program from Commercial Banks for the period July 1 to September 21, 2005. To replace UP3, the Government was formed an independent institution there is the Indonesia Deposit Insurance Corporation (Lembaga Penjaminan Simpanan/LPS). Based on Law No.24 dated September 22, 2004, which was effective on September 22, 2005 and subsequently amended by the Government Regulation-in-Lieu-of Law No.3 (Perppu No.3/2008) dated October 13, 2008, LPS was formed to guarantee certain liabilities of commercial banks under the applicable guarantee program, the amount of such guarantee is subject to change if the situation complies with certain valid criteria. The Bank is a participant of the program. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.66 tahun 2008 tanggal 13 Oktober 2008 mengenai Besarnya Nilai Simpanan yang Dijamin Lembaga Penjamin Simpanan, jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah simpanan sampai dengan Rp2.000.000.000 untuk per nasabah per bank. Simpanan nasabah dijamin hanya jika suku bunganya sama dengan atau dibawah 6,75% pada tanggal 31 Desember 2018 (2017: 5,75%). Based on Government Regulation No.66 year 2008 dated October 13, 2008 regarding the Amount of Deposit Guarantee by the Indonesia Deposit Insurance Corporation, the amount of deposit covered by LPS is up to Rp2,000,000,000 per depositor per bank. Customer deposits are covered only if the rate of interest is equal to or below 6.75% as of December 31, 2018 (2017: 5.75%). Pada tanggal 13 Januari 2009, Pemerintah Republik Indonesia telah mengesahkan Perppu No.3/2008 menjadi UndangUndang. On January 13, 2009, the Government of the Republic of Indonesia stipulated Perppu No.3/2008 to become a law. 148
  546. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 42. STANDAR AKUNTANSI BARU NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 42. NEW PROSPECTIVE ACCOUNTING STANDARDS Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan dan intepretasi Standar Akuntansi Keuanagn yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK - IAI), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun berjalan diungkapkan dibawah ini. Statements of Interpretations of that are issued Standards Board IAI), but not yet disclosed below. Financial Accounting Standards and Statements of Financial Accounting Standards by the Indonesian Financial Accounting Indonesian Institute of Accountants (DSAK effective for current financial statements are - PSAK 71: Instrumen Keuangan, yang diadopsi dari IFRS 9, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan. PSAK ini mengatur klasifikasi dan pengukuran instrumen keuangan berdasarkan karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis entitas; metode kerugian kredit ekspektasian untuk penurunan nilai yang menghasilkan informasi yang lebih tepat waktu, relevan dan dimengerti oleh pemakai laporan keuangan; akuntansi untuk lindung nilai yang merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baik dengan memperkenalkan persyaratan yang lebih umum berdasarkan pertimbangan manajemen. - PSAK 71: Financial Instruments, adopted from IFRS 9, effective 1 January 2020 with earlier application is permitted. - This PSAK provides for classification and measurement of financial instruments based on the characteristics of contractual cash flows and business model of the entity; expected credit loss impairment model that resulting information more timely, relevant and understandable to users of financial statements; accounting for hedging that reflect the entity's risk management better by introduce a more general requirements based on management's judgment. - PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, yang diadopsi dari IFRS 15, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan. PSAK ini adalah standar tunggal untuk pengakuan pendapatan yang merupakan hasil dari joint project yang sukses antara Dewan Standar Akuntansi Internasional dan Dewan Standar Akuntansi Keuangan, mengatur model pengakuan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan, sehingga entitas diharapkan dapat melakukan analisis sebelum mengakui pendapatan. - PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers, adopted from IFRS 15, effective January 1, 2020 with earlier - PSAK 73: Sewa, yang diadopsi dari IFRS 16, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan untuk entitas yang juga telah menerapkan PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan. PSAK ini menetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan atas sewa dengan memperkenalkan model akuntansi tunggal dengan mensyaratkan untuk mengakui aset hak-guna (right-of-use assets) dan liabilitas sewa. Terdapat 2 pengecualian opsional dalam pengakuan aset dan liabilitas sewa, yakni untuk: (i) sewa jangka-pendek dan (ii) sewa yang aset pendasarnya (underlying assets) bernilai-rendah. - PSAK 73: Leases, adopted from IFRS 16, effective 1 January 2020 with earlier application is permitted, but not before an entity applies PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers. This PSAK establish the principles of recognition, measurement, presentation, and disclosure of the lease by introducing a single accounting model, with the requirement to recognize the right-of-use assets and liability of the lease; there are 2 optional exclusions in the recognition of the lease assets and liabilities: (i) short-term lease and (ii) lease with low-value underlying assets. - Amandemen PSAK 62: Kontrak Asuransi tentang Menerapkan PSAK 71 Instrumen Keuangan dengan PSAK 62 Kontrak Asuransi, berlaku efektif 1 Januari 2020. Amandemen ini mengizinkan prosedur yang memenuhi kriteria tertentu untuk menerapkan pengecualian sementara dari PSAK 71 (deferral approach) atau memilih untuk menerapkan pendekatan berlapis (overlay approach) untuk aset keuangan yang ditetapkan. - Amendments to PSAK 62: Insurance Contract on Applying PSAK 71 Financial Instruments with PSAK 62 Insurance This PSAK is a single standards that a joint project between the International Accounting Standards Board (IASB) and the Financial Accounting Standards Board (FASB), provides revenue recognition from contracts with customers, and the entity is expected to have analizing before recognazing the revenue. This amendments allows those who meet certain criteria to apply a temporary exclusion of PSAK 71 (deferral approach) or choose to implement overlay approach for financial assets designated. 149
  547. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 42. STANDAR AKUNTANSI BARU (lanjutan) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 42. NEW PROSPECTIVE (continued) ACCOUNTING STANDARDS - Amendemen PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Amendemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program, berlaku efektif 1 Januari 2019. - Amendments to PSAK 24: Employee Benefits regarding Amendments, Kurtailmen, or Program Settlement, effective January 1, 2019. Amendemen PSAK 24 memberikan panduan yang lebih jelas bagi entitas dalam mengakui biaya jasa lalu, keuntungan dan kerugian penyelesaian, biaya jasa kini dan bunga neto setelah adanya amendemen, kurtailmen, atau penyelesaian program karena menggunakan asumsi aktuarial terbaru (sebelumnya menggunakan asumsi akturial pada awal periode pelaporan tahunan). Selain itu, Amendemen PSAK 24 juga mengklarifikasi bagaimana persyaratan akuntansi untuk amendemen, kurtailmen, atau penyelesaian program dapat mempengaruhi persyaratan batas atas aset yang terlihat dari pengurangan surplus yang menyebabkan dampak batas atas aset berubah. Amendments to PSAK 24 provide clearer guidance for entities in recognizing past service costs, settlement gains and losses, current service costs and net interest after amendments, curtailments, or completion of programs because they use the latest actuarial assumptions (previously using acturial assumptions at the beginning of the reporting period annual). In addition, the Amendment to PSAK 24 also clarifies how the accounting requirements for amendments, curtailments, or program completion can affect the asset boundary requirements as seen from the reduction in surplus which causes the impact of the asset limit to change. - ISAK 33 – Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di Muka, berlaku efektif 1 Januari 2019 dengan penerapan dini diperkenankan. ISAK 33 mengklarifikasi penggunaan tanggal transaksi untuk menentukan kurs yang digunakan pada pengakuan awal aset, beban atau penghasilan terkait pada saat entitas telah menerima atau membayar imbalan di muka dalam valuta asing. - ISAK 33 – Foreign currency Transaction and Advance Consideration, effective 1 January 2019 with earlier application is permitted. ISAK 33 clarify the use of the transaction date to determine the exchange rate used in the initial recognition of the related asset, expense or income at the time the entity has received or paid advance consideration in the foreign currency. - ISAK 34 : Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak Penghasilan, berlaku efektif 1 Januari 2019 dengan penerapan dini diperkenankan. ISAK ini bertujuan untuk mengklarifikasi dan memberikan panduan dalam merefleksikan ketidakpastian perlakuan pajak penghasilan dalam laporan keuangan. - ISAK 34: Uncertainty over Income Tax Treatments, effective 1 January 2019 with earlier application is permitted. Saat ini Bank sedang mengevaluasi dan belum menetapkan dampak dari penerapan standar amandemen tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan Bank. The Bank is currently evaluating the above standards and has not yet determined the impact of these amendments standard on the financial statement of the Bank. This ISAK is to clarifies and guidance of uncertainty over Income tax treatments at financial report. 150
  548. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 43. ACCOUNT RECLASSIFICATION 43. REKLASIFIKASI AKUN Beberapa akun dalam laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 telah direklasifikasi sehingga sesuai dengan penyajian laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Reklasifikasi tersebut dilakukan dalam rangka Manajemen memutuskan untuk penyajian keuntungan (kerugian) pengukuran kembali program imbalan pastisetelah pajak tangguhan tersebut direklasifikasi pada akun saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya. Some of accounts in the statements for the year ended December 31, 2017 and 2016 have been reclassified so appropriate with the presentation of the financial statements for the year ended December 31, 2018. The reclassification is made in the context because Management decides to presenting gain (loss) remeasurement of defined benefit pension plans -net off deferred tax reclassified to retained earnings unappropriated retained earnings. Sebelum penyesuaian/ Before adjustment Penyesuaian/ Adjustment 31 Desember 2017 Laporan posisi keuangan Keuntungan (kerugian) pengukuran kembali program imbalan pasti setelah pajak tangguhan Saldo laba - Belum ditentukan penggunaannya December 31, 2017 Statements of financial position (29.859.201) 29.859.201 220.141.155.277 (29.859.201) 31 Desember 2016 Laporan posisi keuangan Keuntungan (kerugian) pengukuran kembali program imbalan pasti setelah pajak tangguhan Saldo laba - Belum ditentukan penggunaannya Setelah penyesuaian/ After adjustment Gain (loss) remeasurement of defined benefit pension plans - net off deferred tax Retained earnings Unappropriated retained 220.111.296.076 earnings December 31, 2016 Statements of financial position 68.960.912 (68.960.912) 211.777.176.566 68.960.912 151 Gain (loss) remeasurement of defined benefit pension plans - net off deferred tax Retained earnings Unappropriated retained 211.846.137.478 earnings
  549. The original financial statements included herein are in the Indonesian language PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 Desember 2018 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS December 31, 2018 and for the year then ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 44. EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD 44. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN Pada tanggal 13 Februari 2019, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan setoran modal sebesar Rp164.440.000.000. On February 13, 2019, Government of Daerah Istimewa Yogyakarta made capital deposit amounted to Rp164,440,000,000. Berdasarkan Keputusan Rapat Dewan Komisaris dan Direksi tanggal 10 Februari 2019, seluruh dana setoran modal akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah No.54 Tahun 2017 bab 4 mengenai Modal Badan Usaha Milik Daerah pasal 24, sehingga komposisi modal pemegang saham menjadi sebagai berikut: Based on Board of Commissioners and Directors Decision Meeting on February 10, 2019, that all capital deposit funds will be decided at the Annual General Meeting of Shareholders and the Extraordinary General Meeting of Shareholders which refers to Government Regulation No.54 Years 2017 chapter 4 about Regionally-Owned Enterprises Capital article 24, so that the composition of the shareholders is as follows: Decided at the Annual General Meeting of Shareholders Diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Jumlah saham/ Number of shares Pemegang Saham Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Jumlah modal Total paid-in 530.000.000.000 120.709 120.709.000.000 Government of Municipalities /Regencies: Yogyakarta Municipality 158.868 101.444 68.895 59.300 158.868.000.000 101.444.000.000 68.895.000.000 59.300.000.000 1.039.216 1.039.216.000.000 530.000 Pemerintah Kota/Kabupaten: Kota Yogyakarta *) Kabupaten Sleman Kabupaten Bantul Kabupaten Gunungkidul Kabupaten Kulon Progo Jumlah**) Diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Pemegang Saham Jumlah saham/ Number of shares Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Pemerintah Kota/Kabupaten: Kota Yogyakarta Kabupaten Sleman*) Kabupaten Bantul Kabupaten Gunungkidul Kabupaten Kulon Progo Jumlah**) Shareholder Government of Daerah Istimewa Yogyakarta Total **) Decided at the Extraordinary General Meeting of Shareholders Jumlah modal disetor/ Total paid-in 694.440 151.870 248.497 128.700 82.300 59.300 1.365.107 Catatan: Sleman Regency *) Bantul Regency Gunung Kidul Regency Kulon Progo Regency Shareholder 694.440.000.000 Government of Daerah Istimewa Yogyakarta 151.870.000.000 248.497.000.000 128.700.000.000 82.300.000.000 59.300.000.000 1.365.107.000.000 Government of Municipalities /Regencies: Yogyakarta Municipality Sleman Regency *) Bantul Regency Gunung Kidul Regency Kulon Progo Regency Total **) Noted: *) Setoran dari Pemerintah Kabupaten Sleman dibulatkan. *) Addition of share capital from Sleman Regency are rounded. **) Susunan Pemegang Saham ini efektif setelah dicatat dalam administrasi pengawasan Otoritas Jasa Keuangan. **) The composition of shareholders is effective after being recorded in the supervision administration by Financial Services Authority. 152
  550. 2018 Laporan Tahunan Annual Report Maintaining Excellent Performance Kantor Pusat BPD DIY Laporan Tahunan Annual Report Telp : (0274) 561 614 (Hunting) Fax : (0274) 562 303 Email : humas@bpddiy.co.id 2018 Jl. Tentara Pelajar No.7 Yogyakarta, Indonesia