Indonesia: Market Morning Update - 3 May
Indonesia: Market Morning Update - 3 May
Masih
Masih
Transcription
- cnb cnbc Morning Update Statistik Perdagangan Saham di BEI Items Nilai transaksi (Rp miliar) Volume transaksi (jt shm) Net asing (Rp miliar) Net asing (jt shm) Kapitalisasi pasar (Rp tn) Avg 2014 Terakhir 3,717.6 4,269.8 4,641.5 4,961.9 176.0 942.3 -23.4 -135.4 4,545.6 5,012.9 Negara Indonesia Singapura Malaysia Thailand Korsel India Hongkong Jepang Australia Brasil Amerika Eropa Inggris 2,283 518 2,257 763 1,128 1,375 1,348 559 926 1 year 11.9% 0.3% 18.7% 27.8% 16.5% 15.8% -1.2% 47.0% 17.4% 1 day 0.5% -0.8% -0.1% 0.3% 0.7% 0.5% 0.1% -0.9% 0.2% YTD Index Penutupan -2.9% Agri -4.7% Basic Industry 3.6% Consumer 4.2% Finance -2.8% Infrastucture 5.2% Misc. Industry -1.5% Mining 6.4% Property 5.3% Trade 2,253 520 2,295 740 1,127 1,357 1,331 554 896 1 year 16.6% 3.8% 23.8% 29.5% 20.0% 18.8% -0.9% 54.6% 15.9% Terakhir 4,031.3 4,946.8 647.5 88.6 4,950.5 1 day 1.2% 0.3% 1.0% 0.2% 0.4% -2.0% 1.4% 0.8% 0.2% Global Market Wrap H-1 4,768.2 6,872.1 776.6 -910.3 4,934.4 YTD -4.2% -4.3% 5.4% 1.1% -2.9% 3.9% -2.8% 5.5% 2.0% Indeks Saham Penutupan 5,343 3,419 1,789 1,613 1,942 28,805 24,422 17,944 5,708 49,533 17,972 3,259 6,828 1 year 19.0% 12.5% -1.5% 23.0% 0.8% 42.6% 10.2% 23.5% 7.3% 3.6% 12.1% 11.8% 2.5% 1 day 0.1% -0.7% -0.5% 0.5% -0.2% 1.0% 0.4% -0.2% -0.4% 2.7% 0.6% 0.4% 0.1% YTD Index 2.2% JCI 1.6% FSSTI 1.6% KLCI 7.7% SET 1.8% KOSPI 4.7% SENSEX 3.5% HSI 2.8% NKY 7.7% AS30 -0.9% IBOV 0.8% DJI 8.5% SX5P 4.0% UKX Dual Listing (US$) Closing US$ 45.31 0.073 0.072 12,723 Negara Penutupan Indonesia Singapura Malaysia Thailand Korsel India Hongkong Jepang Australia Brasil Amerika Eropa Inggris 5,277 3,412 1,803 1,590 1,952 29,571 24,807 17,768 5,511 48,591 17,387 3,234 6,812 1 year 21.5% 11.4% 1.2% 25.0% 1.9% 43.0% 13.0% 18.6% 6.2% 1.6% 9.2% 13.0% 3.6% 1 day 0.3% 0.4% 0.4% 0.1% 0.9% 1.0% -0.4% 1.7% 0.8% 0.0% -1.6% -0.8% -0.6% YTD 1.0% 1.4% 2.4% 6.2% 1.7% 7.5% 5.1% 1.2% 2.1% -2.8% -2.4% 7.7% 3.7% Dual Listing (US$) IDR 2,882.4 928.7 914.2 Daily +/% chg 0.81 1.82% TLKM 0.00 -4.48% TINS 0.00 -1.56% ANTM *Rp/US$ Suku Bunga & Inflasi Items Deposito IDR 3 bln Kredit Bank IDR BI Rate (%) Fed Funds Target ECB Main Refinancing Domestic Yen Interest Call Latest Interest Inflation 7.44 14.87 7.75 6.96% 0.25 0.80% 0.05 -0.60% 0.07 2.40% Closing US$ 45.62 0.083 0.074 12,469 IDR 2,844.2 1,033.3 920.1 Daily +/% chg 0.79 1.76% 0.00 0.00% 0.00 1.56% Suku Bunga & Inflasi Real interest rate Items Deposito IDR 3 bln Kredit Bank IDR 7.68 BI Rate (%) 0.24 Fed Funds Target 0.06 ECB Main Refinancing 0.05 Domestic Yen Interest Call Harga Komoditas dlm US$ Penutupan Ret 1 (in USD) Minyak WTI / bbl 51.2 -49.0% CPO/ ton 638.9 -12.9% Karet/ kg 1.89 -13.7% Nikel/ ton 14,648 2.0% Timah/ ton 17,981 -20.1% Emas/tr. oz 1,222.2 -6.2% Batu Bara/ ton** 61.8 -25.4% Tepung Terigu/ ton*** 269.6 -7.5% Jagung/bushel 3.8 -12.6% Ethanol/gal 1,436.0 -27.3% Gas Alam/ mmbtu 2.7 -48.0% *) Europe-CIF ARA, 90-days-forward price, **) Sumber www.globalcoal.com Sumber : Bloomberg Equity | Indonesia | Research Daily Avg 2014 3,717.6 4,641.5 176.0 -23.4 4,545.6 Sektoral Penutupan Indeks Saham Index Statistik Perdagangan Saham di BEI H-1 Items 4,704.8 Nilai transaksi (Rp miliar) 4,715.9 Volume transaksi (jt shm) 605.5 Net asing (Rp miliar) 494.4 Net asing (jt shm) 5,006.4 Kapitalisasi pasar (Rp tn) Sektoral Index Agri Basic Industry Consumer Finance Infrastucture Misc. Industry Mining Property Trade JCI FSSTI KLCI SET KOSPI SENSEX HSI NKY AS30 IBOV DJI SX5P UKX TLKM TINS ANTM *Rp/US$ 3 May 2018 Latest Interest Inflation 7.50 14.54 7.75 8.36% 0.25 0.80% 0.05 -0.20% 0.07 2.40% Real interest rate 7.67 0.24 0.05 0.05 Harga Komoditas +/- Ret 1 day 2.4 4.5 0.0 -42.5 352.0 3.1 -0.6 0.0 0.0 0.0 0.0 dlm US$ Penutupan Ret 1 (in USD) 4.9% Minyak WTI / bbl 46.2 -51.7% 0.7% CPO/ ton 603.7 -14.8% 0.7% Karet/ kg 1.74 -25.3% -0.3% Nikel/ ton 14,731 4.5% 2.0% Timah/ ton 19,271 -11.8% 0.3% Emas/tr. oz 1,292.2 2.8% -1.0% Batu Bara/ ton** 61.8 -25.4% 0.0% Tepung Terigu/ ton*** 258.7 -15.7% -0.7% Jagung/bushel 3.7 -11.5% -0.7% Ethanol/gal 1,418.0 -19.3% 0.1% Gas Alam/ mmbtu 2.9 -42.1% *) Europe-CIF ARA, 90-days-forward price, **) Sumber www.globalcoal.com Sumber : Bloomberg +/- Ret 1 day 1.1 1.7 0.0 38.5 -292.0 10.9 -0.6 0.0 0.0 0.0 -0.1 2.4% 0.3% 0.9% 0.3% -1.5% 0.8% -1.0% 0.0% -0.7% -2.1% -2.2% Items Nilai transaksi (Rp miliar) Volume transaksi (jt shm) Net asing (Rp miliar) Net asing (jt shm) Kapitalisasi pasar (Rp tn) Avg 2016 5,296.5 4,957.8 65.7 -150.6 5,376.3 T erakhir 6,779.3 6,582.6 -511.5 -416.3 6,703.0 H-1 5,918.9 5,904.5 -566.8 74.4 6,683.3 1 day return YT D return Sektoral Index Penutupan 1 year return 1,612 794 2,424 1,079 1,062 1,270 1,819 471 907 -11.2% 32.4% -1.2% 20.8% -6.0% -15.0% 24.1% -4.6% -0.4% Agri Basic Industry Consumer Finance Infrastucture Misc. Industry Mining Property Trade -0.9% 0.8% -0.9% 1.1% 0.5% 2.6% 1.6% -1.3% -1.0% -0.3% 15.2% -15.3% -5.4% -10.2% -8.1% 14.1% -4.9% -1.6% Indeks Saham Index Negara JCI FSSTI KLCI SET KOSPI SENSEX HSI NKY AS30 IBOV DJI SX5P UKX Indonesia Singapura Malaysia Thailand Korsel India Hongkong Jepang Australia Brasil Amerika Eropa Inggris Penutupan 1 year return 6,012 3,615 1,852 1,791 2,506 35,176 30,724 22,508 6,137 84,547 23,925 3,097 7,543 6.5% 11.7% 4.5% 14.5% 12.9% 17.7% 24.4% 15.7% 3.7% 27.9% 14.2% -3.4% 4.3% 1 day return YT D return 0.3% 0.0% -1.0% 0.6% -0.4% 0.0% -0.3% 0.2% 0.6% -1.8% -0.7% 0.4% 0.3% -5.4% 6.2% 3.1% 2.1% 1.4% 3.3% 2.7% -1.3% 0.0% 10.7% -3.2% -2.6% -1.9% Dual Listing (US$) TLKM TINS ANTM *Rp/US$ Closing US$ 27.44 0.059 0.036 13,913 IDR 1,908.9 815.4 499.2 Daily +/% 0.27 0.00 0.00 chg 0.99% 0.00% 3.45% Suku Bunga & Inflasi Items Deposito IDR 3 bln Kredit Bank IDR BI 7-Days RR Fed Funds Target ECB Main Refinancing Domestic Yen Interest Call Latest Interest Inflation 5.73 13.85 4.25% 3.41% 1.75 2.40% 1.30% (0.08) 1.10% Real interest rate 0.01 1.73 (0.01) (0.09) Harga Komoditas dlm US$ (in USD) Minyak WTI / bbl CPO/ ton Karet/ kg Nikel/ ton Timah/ ton Emas/tr. oz Batu Bara/ ton Tepung Terigu/ ton Jagung/bushel Kedelai Tembaga Sumber : Bloomberg Penutupan Ret 1 year (%) 67.9 600.2 1.73 13,936 21,205 1,304.9 101.0 146.5 3.8 10.1 6,784.5 42.5% -7.3% -31.5% 47.3% 5.9% 5.4% 27.8% -7.0% 8.1% 7.9% 17.6% +/0.7 0.3 0.0 338.8 -135.0 1.0 -1.1 8.1 0.0 -0.1 77.3 Ret 1 day (%) 1.01% 0.04% 0.00% 2.49% -0.63% 0.08% -1.03% 5.84% -0.27% -0.93% 1.15% Pada perdagangan hari Rabu indeks di bursa Wall Street ditutup melemah setelah bank sentral amerika mempertahankan suku bunga acuan namun mengindikasikan bahwa kedepannya inflasi akan bergerak naik menuju level 2%. Dow Jones mencatatkan pelemahan sebanyak -174 poin (-0,72%) pada level 23.925, S&P 500 terkoreksi -19 poin (-0,72%) pada level 2.636 dan Nasdaq turun -30 poin (-0,42%) di level 7.101. Pagi ini indeks di bursa Asia dibuka bervariasi sedangkan rupiah dibuka melemah -17 poin (-0,12%) di level 13.965. Technical Ideas Keputusan bank sentral amerika yang mempertahankan suku bunga acuan atau sesuai dengan ekspektasi pasar serta kenaikan beberapa komoditas seperti minyak mentah, CPO dan nikel diprediksi akan menjadi sentimen positif di pasar. Disisi lain terkoreksinya harga batubara setelah sehari sebelumnya mencatatkan kenaikan yang signifikan akan menjadi sentimen negatif bagi indeks. IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan rentang support di level 5.980 dan resistance di 6.040. Beberapa saham yang bisa dicermati antara lain: PWON (Buy, Support: Rp590, Resist: Rp610) INCO (Spec Buy, Support: Rp3.160, Resist: Rp3.380) ASII (Spec Buy, Support: Rp7.200, Resist: Rp7.525) GJTL (Spec Buy, Support: Rp810, Resist: Rp860) News Highlight PT Kimia Farma Tbk (KAEF) mampu berkelit dari efek negatif tren pelemahan rupiah. Meski tergolong sensitif dengan pelemahan kurs karena banyaknya impor bahan baku obat, namun perusahaan mampu menjaga beban produksinya tak ikut bergejolak meski ada tekanan tersebut. Kuartal I-2018, biaya produksi KAEF tercatat Rp 1,87 triliun. Angka itu turun 25% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 2,51 triliun. Seperti diketahui, saat membeli bahan baku, KAEF menggunakan kurs rupiah di pasar spot. Tapi, karena KAEF membeli dalam jumlah yang besar dengan jangka waktu yang lama, untuk pasokan dua tahun sekaligus, posisi KAEF untuk melakukan tawar menawar harga menjadi lebih kuat. Strategi seperti ini dinilai lebih efektif dibandingkan melakukan aktivitas lindung nilai atawa hedging. Hedging justru membutuhkan biaya yang lebih mahal. Refer to Important disclosures on the last of this report
- PT Island Concepts Indonesia Tbk (ICON) sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, perusahaan hanya membukukan pendapatan Rp 38,66 miliar, turun 4,3% dari periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, laba bersih perusahaan pada kuartal I-2018 tercatat Rp 91,44 juta, turun 90,77% dari periode yang sama tahun lalu. alami penurunan kinerja di kuartal I. Perseroan menjelaskan bahwa penurunan kinerja ini dikarenakan perusahaan memiliki unit bisnis facility management yang menggunakan sistem reimburse. Unit usaha ini dimiliki anak perusahaannya, PT Patra Supplies & Services. Karena belum ditagihkan, pada laporan keungan kuartal I tercatat peningkatan signifikan pada pemeliharaan dan gaji karyawan pada pos beban pokok pendapatan. Pemeliharaan meningkat menjadi Rp 2,2 miliar pada kuartal I-2018 dari Rp 95,48 juta pada periode yang sama tahun lalu. Sedangkan gaji meningkat 302,35% menjadi Rp 14,56 miliar pada kuartal I-2018 PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA) tercatat membukukan pendapatan usaha sejumlah Rp 11,42 miliar pada kuartal-I 2018. Angka tersebut menurun 30,54% dibandingkan pencapaian periode yang sama tahun lalu, sebesar Rp 16,44 miliar. Beban pokok pendapatan juga turun menjadi Rp 2,78 miliar dari sebelumnya Rp 4,89 miliar pada kuartal-I 2017. Sejalan dengan penurunan pendapatan, laba BAPA juga melemah. Per Maret 2018, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk tercatat Rp 4,50 miliar, turun 35,35% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 6,96 miliar. PT Marga Abhinaya Abadi Tbk (MABA) mencatatkan pendapatan sebesar Rp 11 miliar pada kuartal pertama 2018. Pendapatan tersebut sekitar 40% dari target sepanjang tahun ini. Manajemen mengatakan, pendapatan hotel sedikit mengalami kontraksi dibanding periode yang sama tahun lalu. Namun, Adrian tidak menyebutkan secara rinci besar penurunan yang terjadi. MABA berencana akan membangun dua gerai di mall terkemuka di Jakarta, dua apartemen masing-masing di Jakarta Selatan dan Tangerang serta hotel dan gedung perkantoran yang rencananya akan dibangun pada kuartal IV-2018. Tahun 2018, perseroan tidak akan melakukan pembagian dividen kepada pemegang saham. Hal ini dikarenakan MABA masih mengalami rugi bersih pada tahun buku 2017 sebesar Rp 69,62 miliar. PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) menilai insentif bagi industri properti akan mengerek kinerja keuangan produsen semen yang masih tertekan akibat kelebihan pasokan. Perseroan mengklaim terjadi perbaikan kinerja operasional perseroan pada kuartal I/2018. Di tengah kondisi kelebihan pasokan, perusahaan membukukan kenaikan EBITDA Margin dari 20% menjadi 23%. Akan tetapi, kelebihan pasokan menyebabkan harga penjualan rata-rata perseroan terkoreksi pada kuartal I/2018. Untuk mengatasi kondisi tersebut, perseroan akan tetap menjalankan strategi “Inisiatif Tiga Gajah” yang terdiri atas cost leadership, market expansion, dan business process streamlinin. Pasalnya, langkah itu menurutnya mampu memperbaiki kinerja operasional. Terkait regulasi, perlu adanya peran aktif dari pemerintah untuk mengerek kinerja produsen semen. Dalam jangka pendek, diperlukan pembatasan impor klinker dan pembangunan pabrik baru. PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) mengalokasikan belanja modal US$ 20 juta di tahun 2018. Belanja modal tersebut akan digunakan untuk menambah kapasitas pabrik. Perusahaan berencana menambah kapasitas pabrik menjadi 600.000 metrik ton (MT) untuk seng dan timbal. Manajemen menyatakan usaha peningkatan kapasitas sudah dilakukan sejak Juli tahun lalu. Catatan saja, Kapuas Prima Coal juga memiliki 30% saham di PT Kapuas Prima Citra yang merupakan smelter timbal. Smelter itu memiliki kapasitas 40.000 ton konsentrat timbal, menghasilkan 20.000 ton timbal bullion per tahun. Smelter tersebut akan mulai beroperasi Juli 2018. Oleh sebab itu, Hendra berharap hasilnya akan terefleksi pada kuartal III nanti.
- Emiten T icker Recommendation Automotive : Astra International Astra Otoparts Mitra Pinasthika Mustika Selamat Sempurna ASII AUTO MPMX SMSM BUY BUY BUY BUY Banks : Bank Mandiri Bank Central Asia Bank Negara Indonesia Bank Tabungan Negara BMRI BBCA BBNI BBTN Cement : Indocement Tunggal Prakarsa Semen Baturaja Semen Indonesia Current price T arget Price Upside (+)/Downside (-) 7,375 1,655 1,085 1,440 9,800 2,500 1,300 1,500 32.88% 51.06% 19.82% 4.17% BUY HOLD BUY BUY 7,200 22,900 8,000 3,110 9,500 22,000 10,200 4,175 31.94% -3.93% 27.50% 34.24% INTP SMBR SMGR SELL SELL HOLD 17,325 3,850 9,275 15,000 375 11,500 -13.42% -90.26% 23.99% Construction : Adhi Karya Pembangunan Perumahan Waskita Karya Wijaya Karya Wijaya Karya Beton Waskita Beton Precast ADHI PTPP WSKT WIKA WTON WSBP BUY BUY BUY BUY BUY BUY 1,915 2,350 2,110 1,560 474 396 2,700 4,700 3,300 2,900 750 620 40.99% 100.00% 56.40% 85.90% 58.23% 56.57% Consumer : Indofood CBP Indofood Sukses Makmur Unilever Indonesia H.M. Sampoerna ICBP INDF UNVR HMSP HOLD BUY HOLD HOLD 8,700 6,925 45,950 3,460 9,300 9,700 58,300 4,100 6.90% 40.07% 26.88% 18.50% Healtcare : Kalbe Farma Siloam International Hospitals Mitra Keluarga Karyasehat Prodia Widyahusada KLBF SILO MIKA PRDA HOLD HOLD HOLD BUY 1,515 7,000 1,910 3,370 1,850 10,800 2,400 7,500 22.11% 54.29% 25.65% 122.55% Infrastructure : Jasa Marga Perusahaan Gas Negara Cikarang Listrindo JSMR PGAS POWR HOLD HOLD BUY 4,330 2,040 1,120 6,150 2,270 1,580 42.03% 11.27% 41.07% Plantation : Astra Agro Lestari PP London Sumatera Bisi International AALI LSIP BISI BUY BUY BUY 12,525 1,235 1,850 18,500 1,900 2,100 47.70% 53.85% 13.51% Property : Agung Podomoroland Alam Sutera realty Bumi Serpong Damai Ciputra Development Lippo Karawaci Summarecon Agung APLN ASRI BSDE CTRA LPKR SMRA BUY BUY BUY BUY BUY BUY 214 368 1,655 1,055 444 905 420 420 2,400 1,355 1,420 1,340 96.26% 14.13% 45.02% 28.44% 219.82% 48.07% T elecommunication : Indosat Telkom Indonesia XL Axiata ISAT TLKM EXCL BUY BUY BUY 3,790 3,870 2,100 7,200 5,120 4,670 89.97% 32.30% 122.38% T elecommunication T ower : Sarana Menara Nusantara Tower Bersama TOWR TBIG HOLD HOLD 3,020 5,425 4,550 6,400 50.66% 17.97% Mining : Adaro Energy Tambang Batubara Bukit Asam United Tractors Vale Indonesia Medco Energi Internasional ADRO PTBA UNTR INCO MEDC BUY BUY BUY BUY BUY 1,775 3,430 33,250 3,280 1,200 2,600 3,900 42,000 4,500 1,370 46.48% 13.70% 26.32% 37.20% 14.17% Retail : Matahari Department Store LPPF SELL 10,000 9,900 -1.00% Industrial Estate : Surya Semesta Internusa Pura Delta Lestari Bekasi Fadjar Multi Pinasthika Jaya Real Property SSIA DMAS BEST MMLP JRPT BUY BUY BUY BUY BUY 510 160 262 585 820 750 270 380 655 1,350 47.06% 68.75% 45.04% 11.97% 64.63% sourc e : Fundamental IPOT
- Head Office PT INDO PREMIER SEKURITAS Wisma GKBI 7 /F Suite 718 Jl. Jend. Sudirman No.28 Jakarta 10210 – Indonesia p +62.21.5793.1168 f +62.21.5793.1167 INVESTMENT RATINGS BUY : Expected total return of 10% or more within a 12-month period HOLD : Expected total return between -10% and 10% within a 12-month period SELL : Expected total return of -10% or worse within a 12-month period ANALYSTS CERTIFICATION. The views expressed in this research report accurately reflect the analyst;s personal views about any and all of the subject securities or issuers; and no part of the research analyst's compensation was, is, or will be, directly or indirectly, related to the specific recommendations or views expressed in the report. DISCLAIMERS This reserch is based on information obtained from sources believed to be reliable, but we do not make any representation or warraty nor accept any responsibility or liability as to its accruracy, completeness or correctness. Opinions expressed are subject to change without notice. This document is prepared for general circulation. Any recommendations contained in this document does not have regard to the specific investment objectives, finacial situation and the particular needs of any specific addressee. This document is not and should not be construed as an offer or a solicitation of an offer to purchase or subscribe or sell any securities. PT. Indo Premier Sekuritas or its affiliates may seek or will seek investment banking or other business relationships with the companies in this report.
Create FREE account or Login to add your comment